WEEKLY REPORT 13 February 2017
NEWS HEADLINES
JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
Pabrik SMGR di Rembang disegel warga Kontrak LRT Jabodebek ditandatangani SSIA jual beli saham dan piutang JSMR tarik utang Rp 300 miliar INDF akan terbitkan obligasi Rupiah UNSP RUPSLB 20 Februari 2017 dengan agenda reverse stock TINS anggarkan Rp 10 miliar untuk bantu UMKM & koperasi TINS siapkan capex Rp 2,7 triliun Kontrak INCO tak perlu diubah menjadi IUPK BBTN targetkan 40% pasar KPR non subsidi BBTN targetkan pertumbuhan KPR 33% pada 2017 AGRO bukukan pertumbuhan laba 27,96% pada 2016 BABP bidik 200.000 kartu kredit BABP targetkan kredit tahun 2017 tumbuh 15% BNGA targetkan pertumbuhan dua digit HADE masih cari peluang LPCK anggarkan Rp800 miliar LPCK luncurkan JR Connexion TMAS akan tambah 6 rute baru di 2017 TPIA gelontorkan investasi USD 150 juta
Sinyalemen teknikal untuk pergerakan IHSG dalam pekan ini dari leading indicator mengkonfirmasikan negatif. Indikasi tersebut terkonfirmasikan dari Stichastic dan MACD. Namun, sinyal IHSG dari lagging indicator baik MA5 dan MA20 masih mengkonfirmasikan positif bagi IHSG. Pattern dari perspektif tenikal IHSG, up to down
JAKARTA INDICES STATISTICS IHSG LQ-45
MARKET REVIEW
CLOSE
CHANGE
VOLUME (Mn)
VALUE (Rp Bn)
5371.669 893.894
-0.408 -0.558
23,224.119 5,868.294
8,315.101 4,748.689
Selama sepekan lalu investor mencermati perkembangan global, utamanya tentang kebijakan presiden Trump, perkembangan di Eropa dan kinerja keuangan perusahaan. Selain itu investor juga menanti pertemuan presiden Trump dengan perdana menteri Jepang, Shinzo Abe untuk membahas pembangunan infrastruktur di AS dan penciptaan lapangan kerja. Pencalonan Marine Le Pen sebagai persiden Perancis telah menekan bursa saham Eropa dan berimbas ke bursa lainnya, karena Le Pen memiliki agenda untuk keluar dari Uni Eropa. Data-data ekonomi sejumlah negara turut mempengaruhi bursa saham, seperti penurunan cadangan devisa bulanan Cina. Harga minyak mentah yang sempat turun karena kekhawatiran oversuplai setelah AS memompa produksinya, kembali menguat karena permintaan bahan bakar minyak di AS naik. Data Energy Information Administratiton (EIA) menunjukkan persediaan bensin AS turun 869 ribu barel ke 256,2 juta barel. Hal itu menunjukkan konsumsi AS lebih kuat dibanding perkiraan. Selain itu, impor minyak Cina di Januari 2017 meningkat 27,5% karena Imlek. Namun ada penilaian meski permintaan meningkat tetapi suplai minyak mentah masih akan berlebih. Bursa saham Asia pada perdagangan Jumat (10/2) secara umum menguat. Penguatan itu terimbas oleh apresiasi di Wall Street menyusul pernyataan presiden Trump yang akan mengumumkan kebijakan pajak dalam beberapa minggu. Insentif fiskal itu menumbuhkan optimisme perbaikan ekonomi AS. Selain itu, pengadilan banding AS memutuskan menolak untuk membatalkan putusan pengadilan yang mensuspensi kebijakan travel ban terhadap warga dari 7 negara mayoritas muslim. Bursa saham Eropa tentatif bergerak variatif. Namun bursa Indonesia dan Shenzhen justru terkoreksi. IHSG ditutup melemah 0,008% di 4371.669. Selama sepekan IHSG terkoreksi 0,2%. Gubernur Bank Indonesia melihat pemangkasan pajak AS tidak berdampak langsung ke Indonesia, sehingga tidak akan berdampak terlalu besar ke Indonesia. Meski ada kekhawatiran risiko capital outflow dari negara-negara berkembang, tetapi minat investor di Indonesia saat ini masih terjaga. Total capital inflow hingga 10 Februari 2017 tercatat Rp 24,4 triliun dibanding periode sama 2016 sekitar Rp 20 triliun. Selain itu pada 8 Februari 2017, Moody’s Investors Service menaikkan Outlook Sovereign Credit Rating Republik Indonesia dari Stable menjadi Positive. dan mengafirmasi rating pada Baa3 (Investment Grade). Upgrade peringkat Indonesia itu bisa menjadi katalis positif. Pemerintah yakin pertumbuhan ekonomi tahun 2017 bisa mencapai 5,8% atau di atas asumsi APBN 2017 sebesar 5,1%. Pertumbuhan itu bisa dicapai jika pemerintah bisa mencari pasar ekspor baru. Presiden menyiapkan APBN 2018 lebih cepat karena ingin mengejar pertumbuhan ekonomi 6% di tahun 2018 sesuai dengan RKAP yang ditetapkan sekitar 6,1%. Asumsi tersebut berdasarkan sisi permintaan konsumsi rumah tangga tumbuh 5,4%, konsumsi pemerintah 4,3% dan investasi 8% serta ekspor tumbuh 0,6% dan impor 0,9%. Pemerintah ingin ekspor memberikan kontribusi besar pada perekonomian nasional.
MARKET VIEW
Kinerja perekonomian nasional pada kuartal IV/2016 menunjukan perlambatan sejalan dengan kondisi ketidakpastian dari perekonomian global. Bank Indonesia (BI) mengumumkan bahwa defisit transaksi berjalan pada triwulan IV/2016 menurun sejalan dengan perbaikan perekonomian dunia dan perekonomian Indonesia. Defisit transaksi berjalan pada triwulan IV/2016 tercatat sebesar USD1,8 miliar atau 0,8% dari PDB, atau lebih rendah dibandingkan dengan triwulan sebelumnya sebesar USD4,7 miliar atau 1,9% dari PDB. Defisit ini ditopang oleh perbaikan kinerja neraca perdagangan barang dan pendapatan primer. Sementara itu, kinerja transaksi berjalan triwulan IV 2016 atau lebih baik dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2015 yang mencatat defisit sebesar USD4,7 miliar atau 2,2% dari PDB, karena meningkatnya surplus neraca perdagangan barang dan menurunnya defisit neraca perdagangan jasa. Transaksi modal dan finansial pada triwulan IV/2016 mencatat surplus yang cukup besar dan melampaui defisit transaksi berjalan. Surplus transaksi modal dan finansial triwulan IV 2016 tercatat sebesar USD6,8 miliar, terutama bersumber dari surplus investasi lainnya sejalan dengan berlanjutnya repatriasi dana amnesty pajak. Namun, keberhasilan dari kinerja ekonomi nasional 2016 ini diharapkan dapat memberikan kepercayaan bagi pelaku pasar. Apalagi lembaga pemeringkat Moody’s memandang positif terhadap perekonomian Indonesia. Lembaga pemeringkat Moody’s menaikkan outlook rating Indonesia dari stabil menjadi positif. Moody’s menyematkan rating atas surat utang Indonesia di posisi Baa3 atau investment grade. Peringkat yang diberikan Moody’s dapat memberikan kepercayaan bagi investor terutama investor asing. Sementara itu, perekonomian nasional pada tahun ini penuh dengan tantangan terutama dari pengaruh kebijakan proteksionis Presiden AS Donald Trump. Dampak tidak langsung akan merembet lewat Cina, mitra dagang besar yang selama ini membuat AS mengalami defisit perdagangan. Kendati demikian, pemerintah Indonesia akan mengantisipasi upaya proteksionisme yang dilakukan AS. Pemerintah segera melakukan sejumlah observasi dan langkah antisipasi terhadap seluruh arah kebijakan Trump. Pemerintah akan mengantisipasi dua hal, yakni, arah kebijakan AS dan reaksi pasar. Selain itu, pemerintah akan memperkuat ekonomi dalam negeri sehingga tidak mudah terpengaruh reaksi pasar. Dengan langkah yang di lakukan ini pemerintah optimistis capaian pertumbuhan ekonomi pada 2017 bisa melampaui target baseline yang telah dituangkan dalam APBN, yakni sebesar 5,1%. Target tersebut lebih tinggi dari angka pertumbuhan sepanjang tahun sebesar 5,02%. Sentimen atas perekonomian baik dari sisi keberhasilannya di tahun 2016 dan ekspektasi tahun 2017 yang penuh optimisme dari pemerintah termasuk pandangan dari Moody’s terhadap perekonomian Indonesia, bisa menjadi katalis bagi pergerakan IHSG dalam pekan ini. Meski demikian kendala bagi IHSG masih dari sentimen global.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
1
DAILY NEWS 13 February 2017
Pabrik semen Semen Indonesia (SMGR) di Rembang, Jawa Tengah, disegel warga yang tidak setuju akan keberadaannya. Penyegelan itu karena berdasarkan putusan Mahkamah Agung (MA) yang dianggap sudah jelas membatalkan dan memerintahkan mencabut izin lingkungan pabrik tersebut. Putusan MA tertanggal 5 Oktober 2015 telah mengabulkan gugatan penggugat untuk seluruhnya; di antaranya menyatakan batal untuk SK Gubernur Jateng 7 Juni 2012 tentang izin lingkungan kegiatan penambangan di Kabupaten Rembang. Selain itu mewajibkan kepada tergugat untuk mencabut SK Gubernur Jateng 7 Juni 2012 tentang izin lingkungan kegiatan penambangan oleh PT Semen Gresik (Persero) Tbk. di Rembang. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mencabut perizinan lingkungan pabrik semen SMGR di Rembang. Pembangunan pabrik sudah selesai sekitar 98,75% pada akhir tahun 2016. Pencabutan izin lingkungan itu tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur No. 6601/4 Tahun 2017 tanggal 16 Januari 2017 tentang Pencabutan Keputusan Gubernur Nomor 660.1/30 Tahun 2016 tentang Izin Lingkungan Kegiatan Penambangan Bahan Baku dan Pembangunan serta Pengoperasian Pabrik Semen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Kementerian Perhubungan dan Adhi Karya (ADHI) menandatangani kontrak pembangunan kereta api ringan (LRT) Jabodebek senilai Rp 23,3 triliun meskipun sumber dan skema pembiayaan belum jelas. Surya Semesta Internusa (SSIA) melakukan transaksi jual beli material melalui anak usahanya. SSIA melakukan penjualan saham dan piutang Karsa Sedaya Sejahtera (KSS), entitas anak perseroan, kepada Astratel. Jual beli tersebut akan membeirkan SSIA modal tambahan guan membuka peluang investasi baru. Adapun saham yang dijual sebanyak 200.728 saham KSS yang ditempatkan dan disetor penuh, yang merupakan 45,62% dari total saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam Baskhara Utama Sedaya (BUS). Jasa Marga (JSMR) menarik utang sebesar Rp 300 miliar dari Bank Maybank Indonesia pada Januari 2017. Perseroan memperoleh fasilitas pembiayaan investasi musyarakah line dari bank itu sebesar Rp 1,1 triliun. Fasilitas itu dapat digunakan untuk membiayai kegiatan investasi, tetapi tidak terbatas pada pelunasan kewajiban pembiayaan lainnya ataupun obligasi, dengan jangka waktu selama 3 tahun. Tingkat bagi hasil yang ditawarkan setara dengan 8,6% per tahun. Indofood Sukses Makmur (INDF) tengah mempersiapkan penawaran umum atas efek bersifat utang (obligasi) dalam mata uang rupiah. Indofood akan menunjuk enam penjamin pelaksana emisi, yakni Mandiri Sekuritas, BCA Sekuritas, CIMB Securities Indonesia, DBS Vickers Indonesia, Indopremier Securities, serta Trimegah Securities. INDF memiliki obligasi yang akan jatuh tempo pada 31 Mei 2017 senilai Rp 2 triliun. Rencana penggabungan saham atau reverse stock Bakrie Sumatera Plantation (UNSP) segera direalisasikan. Rencana aksi korporasi itu akan dimintakan persetujuan dalam RUPSLB 20 Februari 2017. Pengumuman jadwal reverse stock di bursa pada 3 Maret 2017. Timah (TINS) pada tahun 2017 kembali mengganggarkan Rp 10 miliar untuk membantu usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan koperasi guna meningkatkan kemandirian dan mewujudkan produk unggulan daerah yang berdaya saing. Pada tahun 2017, perseroan menargetkan penerima program sebanyak 212 mitra binaan. Jumlah penerima dana program kemitraan 2016 sebanyak 257
usaha atau mengalami penurunan dibandingkan 2015 mencapai 307 usaha dan 2014 sebanyak 546 pelaku usaha. Timah (TINS) menyiapkan belanja modal senilai Rp 2,7 triliun tahun ini. Dana ini akan dimanfaatkan untuk membiayai peningkatan kapasitas produksi dan perawatan mesin. Perseroan akan menggunakan sebagian belanja modal tersebut untuk menaikkan kapasitas produksinya menjadi 60 ribu ton timah tahun ini, dibandingkan dengan kapasitas terpasang tahun lalu yang mencapai 54 ribu ton. Terkait diversifikasi usaha, TINS berniat untuk memanfaatkan cadangan lahan seluas 176 ha di Bekasi untuk pengembangan properti. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan Vale Indonesia (INCO) tidak perlu mengubah statusnya dari Kontrak Karya menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK). Hal ini karena perseroan sudah dapat mengekspor nikel hasil pemurnian. Bank Tabungan Negara (BBTN) menargetkan penguasaan pasar kredit pemilikan rumah (KPR) non subsidi hingga 40% pada 2019. Di sisi lain, perseroan mengincar transaksi Rp 5 triliun dalam Indonesia Property Expo 2017. Bank Tabungan Negara (BBTN) membidik penyaluran KPR baru naik sekitar 33% pada 2017. Per Desember 2016, perseroan telah merealisasikan kredit baru senilai Rp 31,86 triliun atau naik 21,75% YoY. Pemerintah pun tahun ini menganggarkan anggaran untuk membiayai perumahan yang lebih tinggi dari tahun lalu. Pada 2017, pemerintah mengalokasikan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) senilai Rp 9,7 triliun, subsidi selisih bunga (SSB) sekitar Rp 3,7 triliun, dan bantuan uang muka sebesar Rp 2,2 triliun. Nilai tersebut melebihi anggaran FLPP 2016 senilai Rp 9,22 triliun dan SSB sebesar Rp 2,2 triliun. Bank BRI Agro (AGRO) membukukan pertumbuhan laba bersih sebesar 27,96% hingga Desember 2016 menjadi Rp 103 miliar. Pendapatan bunga bersih naik menjadi Rp 421,67 miliar dibandingkan periode tahun sebelumnya sebesar Rp 355,77 miliar. Bank MNC Internasional (BABP) menargetkan jumlah kartu kredit perseroan dapat bertambah sebanyak 150% menjadi 200.000 keping pada tahun ini dengan prospek kontribusi sekitar 10% dari total kredit konsumer perseroan. Dari segi transaksi, pada tahun ini, BABP menargetkan dapat mencapai sekitar Rp 300-400 miliar. Perseroan juga akan mendorong bisnis KPR sebagai salah satu penyokong pertumbuhan kredit konsumer pada tahun ini. Untuk tahun ini, BABP berencana mengejar KPR dapat mencapai Rp 1,2 triliun, dari tahun lalu sebesar Rp 800 miliar. Bank MNC Internasional (BABP) menargetkan penyaluran kredit tahun 2017 tumbuh hingga 15% dibandingkan dengan realisasi kredit tahun 2016 yang sebesar Rp 7,9 triliun. Perseroan pada tahun 2017 akan memfokuskan target bisnis pada segmen retail dan konsumer yang berlandaskan inovasi digital. Perseroan optimis dengan terus melakukan inovasi dalam hal produk serta layanan berbasis IT/digital (pengembangan fasilitas mobile banking dan internet banking), penerbitan e-money MNC Fiazz, dan memperluas jaringan ATM dapat mendukung pemenuhan target kinerja 2017. Bank MNC meluncurkan aplikasi terbaru punyakartu yaitu aplikasi mobile untuk memudahkan pemegang kartu kredit MNC Bank memperoleh kemudahan dan keuntungan yang ditawarkan kartu kredit MNC Bank. Tahun 2017, perseroan menargetkan pemegang kartu kredit MNC Bank tumbuh menjadi 200 ribu dan 500 ribu pengguna dalam 3 tahun mendatang.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
2
DAILY NEWS 13 February 2017
Kendati cukup konservatif, dengan memasang target pertumbuhan kredit secara konsolidasi, Bank CIMB Niaga (BNGA) optimis penyaluran pembiayaan khusus di segmen konsumer dapat menembus dua digit pada tahun ini. Perseroan menyiapkan sejumlah stategi untuk memaksimalkan dua sektor kontributor utama yang diproyeksikan berpotensi tumbuh signifikan, yakni kartu kredit dan kredit kepemilikan rumah. Tahun ini, target pertumbuhan untuk KPR sekitar 8%-10% dan kartu kredit 10%15%.
hotel itu akan masuk dalam papan pengembangan, sebab memiliki aset di bawah Rp 100 miliar. Kelima perusahaan tersebut rencananya akan melakukan IPO pada Maret dan April 2017. Tahun ini BEI menargetkan emiten baru sebanyak 35 perusahaan.
HD Capital (HADE) sepanjang tahun ini kemungkinan belum akan merealisasikan rencana investasi ke sektor riil meskipun sudah mulai menjajaki sejumlah peluang di sektor properti dan komoditas hasil tambang. Sepanjang tahun ini perseroan baru akan menjajaki peluang kerja sama dengan sejumlah mitra strategis. Perseroan mencari mitra yang paling prospektif untuk diajak bekerja sama dalam jangka panjang. Lippo Cikarang (LPCK) akan membangun dua proyek porperti komersial yang mencakup perkantoran dan hunian vertikal dalam kawasan terpadu Orange County di Cikarang, Bekasi pada tahun ini ini. Total anggaran pengembangan kawasan itu senilai Rp800 miliar. Sebelumnya, perseroan telah menyalurkan Rp3 triliun guna merealisasikan pembangunan enam menara apartemen di Orange County. Lippo Cikarang (LPCK) dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meluncurkan layanan transportasi Jabodetabek Residensial Connexion (JR Connexion) yang dapat mengakomodasi perjalanan masyarakat dari Lippo Cikarang menuju Jakarta. Layanan ini dikelola oleh AO Shuttle yang sekaligus menyediakan armada bus JR Connexion. Chandra Asri Petrochemical (TPIA) akan mengeluarkan investasi sebesar USD 150 juta sepanjang tahun ini untuk menambah kapasitas sejumlah pabrik. Investasi ini akan digunakan untuk menambah kapasitas pabrik butadiene, polypropylene, dan polyethylene. Butadiene akan dinaikkan kapasitasnya sebesar 37%, polypropylene akan ditambah sekitar 100.000 ton per tahun, dan polyethylene akan ditambah 400.000 ton per tahun. Tempuran Emas (TMAS) akan menambah 6 rute baru di tahun 2017. Keenam rute itu akan melengkapi 29 rute yang sudah beroperasi. Tempuran Emas mengincar wilayah Indonesia bagian barat dan timur. Perseroan masih menjajaki lokasi dan pasarnya. Tempuran Emas sebelumnya menyatakan tertarik dengan 3 trayek tol laut baru yang akan ditawarkan pemerintah kepada perusahaan swasta. Tempuran Emas juga menambah 3 kapal sehingga menjadi 34 unit kapal. Dua kapal kontainer telah merapat pada awal bulan ini dengan kapasitas masing-masing 360 twenty foot equivalent units (TEUs). Tempuran Emas akan menggunakan keduanya untuk memperkuat rute layanan pendulum di wilayah Indonesia timur. Satu kapal lagi akan merapat minggu ini. Nilai pengadaan tiga kapal mencapai Rp 285 miliar. Tempuran Emas mencukupi kebutuhan dana dari kas internal dan pinjaman perbankan. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat ada 5 perusahaan yang menunjukkan minat serius untuk mencatatkan perusahannya di pasar modal. Kelima perusahaan tersebut akan melakukan pencatatan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO). Kelima perusahaan tersebut adalah PT Terregra Asia Energy, PT Nusantara Pelabuhan Handal, PT Sariguna Primatirta, PT Bintraco Dharma dan satu lagi sebuah perusahaan menengah di sektor hotel yang beroperasi di Bali. Perusahaan yang bergerak di sektor DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
3
MARKET DATA 13 February 2017
COMMODITIES
DUAL LISTING
Description Crude Oil (US$)/Barrel Natural Gas (US$)/mmBtu Gold (US$)/Ounce Nickel (US$)/MT Tin (US$)/MT Coal (NEWC) (US$)/MT* Coal (RB) (US$)/MT* CPO (ROTH) (US$)/MT CPO (MYR)/MT Rubber (MYR/Kg) Pulp (BHKP) (US$)/per ton
Price (USD)
Change
53.85 2.98 1230.00 10660.00 19475.00 80.05 84.20 691.25 3336.00 1168.50 671.56
-0.01 -0.06 -3.65 380.00 400.00 17.65 20.84 -5.00 20.00 25.00 13.16
Description TLKM (US) ANTM (GR)
Price (USD) 29 0.05
Price (IDR) 9,784 636
Change (IDR) 73 0
*weekly
GLOBAL INDICES VALUATION Country USA USA ENGLAND CHINA CHINA HONG KONG INDONESIA JAPAN MALAYSIA SINGAPORE
Indices DOW JONES INDUS. NASDAQ COMPOSITE FTSE 100 INDEX SHANGHAI SE A SH SHENZHEN SE A SH HANG SENG INDEX JAKARTA COMPOSITE NIKKEI 225 KLCI STRAITS TIMES INDEX
Change %Day %YTD 0.48 2.56 0.33 6.52 0.40 1.62 0.42 3.01 -0.22 -0.95 0.21 7.16 -0.01 1.42 2.49 1.38 0.62 3.48 0.66 7.62
Price 20269.37 5734.13 7258.75 3347.39 2040.28 23574.98 5371.67 19378.93 1698.94 3100.39
FOREIGN EXCHANGE Description USD/IDR EUR/IDR JPY/IDR SGD/IDR AUD/IDR GBP/IDR CNY/IDR MYR/IDR KRW/IDR
Rate (IDR) 13,312.00 14,136.15 116.85 9,352.26 10,209.61 16,617.50 1,935.31 2,995.50 11.57
Change 17.00 -33.01 -0.38 -15.92 34.43 17.69 3.20 0.00 -0.05
Market Cap (USD Bn) 5,767.3 8,942.9 1,847.2 4,303.5 3,294.3 1,915.1 440.5 3,058.4 231.7 349.1
Description 1000 IDR/ USD EUR / USD JPY / USD SGD / USD AUD / USD GBP / USD CNY / USD MYR / USD 100 KRW / USD
Rate (USD) 0.08 1.06 0.01 0.70 0.77 1.25 0.15 0.23 0.09
Change -0.0001 -0.0024 -0.0001 -0.0014 -0.0005 -0.0008 -0.0002 -0.0002 -0.0004
INTERBANK LENDING RATE Country US Indonesia Euro Japan England China
Rate (%) 0.75 4.75 0.00 0.10 0.25 4.35
INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS Description Inflation YTD % Inflation YOY % Inflation MOM % Foreign Reserve (USD) GDP (IDR Bn)
PBV (X) 2016E 2017F 3.31 3.14 3.57 3.22 1.81 1.74 1.45 1.32 1.99 1.76 1.14 1.07 2.18 1.99 1.72 1.61 1.62 1.54 1.15 1.11
FOREIGN EXCHANGE
CENTRAL BANK RATE Description FED Rate (%) BI 7-Day Repo Rate (%) ECB Rate (%) BOJ Rate (%) BOE Rate (%) PBOC Rate (%)
PER (X) 2016E 2017F 16.89 15.29 21.71 18.59 14.76 13.72 13.56 12.05 23.36 15.48 11.84 10.84 15.56 13.61 18.59 17.16 16.01 15.02 14.37 13.46
January-17 0.97 3.49 0.97 116.89 Bn 3,194,775.70
Description JIBOR (IDR) LIBOR (GBP) SIBOR (USD) D TIBOR (YEN) Z TIBOR (YEN) SHIBOR (RENMINBI)
Country Indonesia England Singapore Japan Japan China
Rate (%) 5.83 0.27 0.17 0.03 0.03 3.99
IDR AVERAGE DEPOSIT December-16 0.00 3.02 0.42 116.36 Bn 3,205,452.50
Description 1M 3M 6M 12M
Rate (%) 6.15 6.27 6.26 6.24693
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4
MARKET DATA 13 February 2017
BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR Date 14 Feb 14 Feb 15 Feb 15 Feb 15 Feb 15 Feb 15 Feb 15 Feb 15 Feb 15 Feb
Agenda US PPI Final Demand MoM US PPI Final Demand YoY Indonesia Trade Balance Indonesia Total Imports YoY Indonesia Total Exports YoY US Empire manufacturing US CPI MoM US CPI YoY US Retail Sales Advance MoM US Industrial Production MoM
Expectation Tetap 0.3% Tetap 1.6% Surplus turun menjadi $853 juta dari $992 juta --Naik menjadi 7.0 dari 6.5 Tetap 0.3% Naik menjadi 2.4% dari 2.1% Turun menjadi 0.1% dari 0.6% Turun menjadi 0.0% dari 0.8%
Ket: (*) US Time (^) Tentative
LEADING MOVERS Stock
LAGGING MOVERS Price
UNVR IJ HMSP IJ TLKM IJ BNLI IJ BIPI IJ BRPT IJ CPIN IJ BBRI IJ SMRA IJ UNTR IJ
Change (%)
42600 3890 3890 745 156 2370 3370 12025 1400 23000
Index pt
1.85 0.52 0.52 10.37 34.48 8.72 2.43 0.42 6.06 1.10
Stock
5.46 2.15 1.86 1.43 1.35 1.23 1.21 1.13 1.07 0.86
Price
BBCA IJ INTP IJ MEGA IJ BMRI IJ NISP IJ MDIA IJ ASII IJ GGRM IJ ADRO IJ SCMA IJ
Change (%)
15000 15100 2100 11400 1780 2700 8050 62000 1710 2900
Index pt
-4.00 -5.48 -17.65 -0.65 -6.32 -10.00 -0.31 -0.64 -0.87 -1.02
-14.09 -2.98 -2.87 -1.60 -1.26 -1.09 -0.94 -0.71 -0.44 -0.41
UPCOMING IPO'S Company PT Nusantara Pelabuhan Handal PT Forza Land Indonesia PT Anugerah Berkah Mandiri PT Buyung Poetra Sembada
Business Shipping Transportation Property & Real Estate Property & Real Estate Consumer
IPO Price (IDR) 450-550
Issued Shares (Mn) 576.86
Offering Date
Listing
07-09 Mar 2017
16 Mar 2017
Trimegah Securities
300-350
312.50
TBA
TBA
Sinarmas Sekuritas
800-1250
3,333.33
TBA
TBA
420-500
710.00
TBA
TBA
RHB Securities, Mandiri, CIMB Securities Bahana Securities
Underwriter
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
5
CORPORATE INFO
13 February 2017
13 February 2017
DIVIDEND Stock
DPS (IDR) 43.64
BJTM
Status Cash Dividend
CUM Date 07 Feb’17
Ratio 5:3 613:100 5:597 5:3 1:1 TBA 1:20 1:4 1:5 1:2 10:1 ---
EXC. Price (IDR) 100.00 284.00 101.00 112.00 100.00 926.00 550.00 ----6300.00 4250.00
EX Date 08 Feb’17
Recording 10 Feb’17
Payment 02 Mar’17
CORPORATE ACTIONS Stock PSKT BPFI RIMO BKSL BULL BUMI GREN PPRO KKGI KICI UNSP BLTZ SOBI
Action Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Stock Split Stock Split Stock Split Reverse Stock Tender Offfer Tender Offfer
CUM Date 09 Feb’17 02 Mar’17 06 Mar’17 TBA TBA TBA TBA 14 Feb’17 TBA TBA TBA ---
EX Date 10 Feb’17 03 Mar’17 07 Mar’17 TBA TBA TBA TBA 15 Feb’17 TBA TBA TBA ---
Trading Period 16 Feb – 22 Feb’17 09 Mar – 15 Mar’17 13 Mar - 17 Mar’17 TBA TBA TBA TBA 15 Feb’17 TBA TBA TBA 02 Feb – 03 Mar’17 06 Apr – 05 May’17
GENERAL MEETING Emiten KBLV BPFI MGNA ANJT UNSP CNTB CNTX PADI DAJK BKSW BYAN SOBI GZCO KKGI LAMI INVS GREN PPRO POLY SCPI ADHI DAYA
AGM/EGM RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPST RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPST RUPST RUPSLB RUPST RUPSLB
Date 10 Feb 2017 16 Feb 2017 16 Feb 2017 20 Feb 2017 20 Feb 2017 21 Feb 2017 21 Feb 2017 23 Feb 2017 27 Feb 2017 28 Feb 2017 28 Feb 2017 28 Feb 2017 01 Mar 2017 01 Mar 2017 03 Mar 2017 07 Mar 2017 08 Mar 2017 08 Mar 2017 09 Mar 2017 09 Mar 2017 10 Mar 2017 10 Mar 2017
Agenda
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
6
TECHNICAL ANALYSIS
1313February February2017 2017
UNVR
TRADING BUY
S1
R1
42025
43050
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Up
UNVRDownward Sloping Channel
S2
41000
Closing Price
R2
48,000
44075
42600
46,000
42,600 44,000 42,600 42,600 42,000 41,915 42,000 41,800 41,328.8 41,000
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
RSI berada dalam area overbought
40,000
Harga berada dalam area upper band Prediksi
38,926.1 38,926.1 38,000 38,748.4
Trading range Rp 42025-Rp 43050 Entry Rp 42600, take Profit Rp 43050
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 86.35 10.07 47.18 41329 41915
TLKM
TRADING BUY
S1
R1
3860
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
3910
August September October November December UNVR-Stochastic %D(6,3,3)= 71.23, Stochastic %K = 74.35,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00
2017
February
UNVR-MACD(5,3) = -164.11,Signal()= -102.90 UNVR-TSI(3,5,3) = 47.18, Volume()= 2,286,900.00 Created with AmiBroker - advanced R(14)=charting -12.24, andVolume()= technical analysis 2,286,900.00 software. http://www.amibroker.com UNVR-William's%
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Up
TLKM Upward SlopingChannel
S2
3810
Closing Price
R2
4,600
3960
3890
4,400
MACD line dan signal line indikasi negatif
4,200 4,060 4,060 3,980 3,918.75 4,000 3,912
Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
Candle chart indikasi sinyal positif RSI berada dalam area oversold
3,902 3,890 3,890 3,800 3,890 3,865.56 3,865.56 3,806.06 3,780 3,600
Harga berada dalam area lower band Prediksi
Trading range Rp 3860-Rp 3960 Entry Rp 3890, take Profit Rp 3960
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
36,000 80 35,384.4 74.3525 35,384.4 74.3525 100.0 80.0 71.2279 60.0 40.0 20.0 71.2279 0.0 20 -102.896 600 400 200 2,286,900 0 -200 -164.109 -400 -600 47.1801 60.0 40.0 34.2843 20.0 0.0 2,286,900 -20.0 -40.0 0.00000 -60.0 -80.0 -12.2449
Posisi 55.60 -5.14 -12.12 3912 3902
Sinyal Positif Negatif Positif Negatif Negatif
August September October November December TLKM - Stochastic %D(6,3,3)= 28.03, Stochastic %K = 14.65,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00 TLKM - MACD(5,3) = 7.16, Signal()= 6.97 TLKM - TSI(3,5,3) = -28.12,Volume()= 91,636,704.00 R(14)= -69.23, Volume()= Created AmiBroker - advanced charting and technical analysis91,636,704.00 software. http://www.amibroker.com TLKMwith- William's%
2017
February
80 28.0303 90.0 80.0 70.0 28.0303 60.0 50.0 40.0 30.0 20.0 20 10.0 0.0 7.16368 14.6465 60.0 40.0 20.0 6.97427 14.6465 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 91,636,704 80.0 60.0 0.00000 40.0 20.0 91,636,704 0.0 -20.0 -18.5119 -40.0 -60.0 -69.2308 -28.1155
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
TECHNICAL ANALYSIS
1313February February2017 2017
ASII S1
TRADING BUY 8025
S2
R1
7900
Closing Price
R2
8175
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
Channel ASII Downward Sloping
8300
9,000 8,200 8,085 8,084.38 8,058.75 8,400 8,050 8,050 8,050
8050 MACD line dan signal line indikasi negatif Stochastics fast line & slow indikasi negatif
7,900 7,800 7,725.27
Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
RSI berada dalam area oversold
7,200 7,125
Harga berada dalam area netral Prediksi
Trading range Rp 8025-Rp 8175 Entry Rp 8050, take Profit Rp 8175
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 65.66 1.55 -2.52 8059 8085
BBCA
TRADING BUY
S1
R1
14950
S2
14550
Closing Price
6,928.49 6,928.49 6,928.49 6,600
R2
Sinyal Negatif Negatif Positif Negatif Negatif
15300
23.61,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00 %K = Jul August 43.33, Stochastic September October November %D(6,3,3) = ASII -Stochastic
December
2017
February
ASII -MACD(5,3) = 5.32, Signal()= 0.99 ASII -TSI(3,5,3)=-2.52,Volume()= 26,024,600.00 -50.00,andVolume()= 26,024,600.00 William's Created AmiBroker%- R(14)= advanced charting technical analysis software. http://www.amibroker.com ASII -with
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
BBCA Upward Sloping Channel Bearish Breakout
15700
16,887.5 16,887.5 16,800
15000
16,200 15,675 15,490 15,475 15,445 15,600 15,445 15,328.8
MACD line dan signal line indikasi negatif Stochastics fast line & slow indikasi negatif Ulasan
Prediksi
6,000 80 43.3333 100.0 90.0 80.0 70.0 43.3333 60.0 50.0 40.0 30.0 20.0 23.6111 10.0 5.31655 23.6111 100.0 50.0 0.989822 0.0 20 -50.0 26,024,600 -100.0 5.44211 60.0 40.0 20.0 26,024,600 0.00000 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 -50 -2.51981
RSI berada dalam area netral
15,000 15,000 15,000 15,000 14,950 14,400 14,782.7
Harga berada dalam area lower band
13,800
Trading range Rp 14775-Rp 15300
13,200
Candle chart indikasi sinyal positif
Entry Rp 15000, take Profit Rp 15300
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 86.63 -10.40 -20.92 15329 15490
Sinyal Negatif Negatif Positif Negatif Negatif
Jul August September October November December BBCA-Stochastic %D(6,3,3)= 75.29, Stochastic %K = 56.25,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00
BBCA-MACD(5,3) = 80.30, Signal()= 22.18 BBCA -TSI(3,5,3) = -20.92,Volume()= 16,584,200.00 R(14)=charting -93.33, 16,584,200.00 -William's% Created AmiBroker - advanced andVolume()= technical analysis software. http://www.amibroker.com BBCAwith
2017
February
80 12,600 75.2859 75.2859 100.0 90.0 80.0 70.0 60.0 56.25 50.0 40.0 30.0 20.0 10.0 56.25 0.0 80.2992 180.0 20 120.0 60.0 22.1846 0.0 -60.0 -120.0 16,584,200 -180.0 15.1384 80.0 60.0 40.0 20.0 16,584,200 0.00000 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0 -93.3333 -20.9162
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
TECHNICAL ANALYSIS
1313February February2017 2017
PPRO
TRADING BUY
S1
1275
R1
1325
S2
1225
R2
1375
Closing Price
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up 1,300 1,300 1,300 1,300 1,400 1,269 1,266.25 1,264.75 1,261.43 1,200 1,261.43 1,240 1,240 1,240 1,000 1,160
PPRO Wedge Bullish Breakout
1300 MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
RSI berada dalam area netral
800
Harga berada dalam area upper band 600
Prediksi
Trading range Rp 1275-Rp 1325 Entry Rp 1300, take Profit Rp 1325
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 49.52 2.74 52.42 1265 1269
SMRA
TRADING BUY
S1
1345
R1
1430
S2
1260
R2
1515
Closing Price
400
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
Jul August September October November December PPRO - Stochastic %D(6,3,3)= 49.38, Stochastic %K = 57.41,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00
2017
February
PPRO - MACD(5,3) = -6.41,Signal()= -3.04 PPRO - TSI(3,5,3) = 52.42, Volume()= 21,127,100.00 Created AmiBroker - advanced R(14)= charting -27.27, and technical Volume()= analysis21,127,100.00 software. http://www.amibroker.com PPROwith- William's%
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Up
SMRA Upward SlopingChannel
2,000
1,900
1400
1,800
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
1,700
Candle chart indikasi sinyal positif
1,600
RSI berada dalam area netral Harga berada dalam area upper band
Prediksi
Trading range Rp 1345-Rp 1430 Entry Rp 1400, take Profit Rp 1430
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
80 57.4074 100.0 57.4074 90.0 80.0 70.0 60.0 50.0 49.3827 40.0 30.0 20.0 10.0 49.3827 -3.03984 20.0 10.0 20 0.0 -10.0 -6.40696 -20.0 -30.0 21,127,100 -40.0 -50.0 -60.0 52.422 100.0 80.0 60.0 40.0 20.0 19.2884 21,127,100 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0 0.00000 -27.2727
Posisi 19.11 3.97 40.14 1340 1335
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
Jul August September October November December SMRA - Stochastic %D(6,3,3)= 44.07, Stochastic %K = 59.93,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00 SMRA - MACD(5,3) = -13.01,Signal()= -5.67 SMRA - TSI(3,5,3) = 40.14, Volume()= 32,542,400.00
Created AmiBroker - advanced charting andVolume()= technical analysis software. http://www.amibroker.com SMRAwith- William's% R(14)= -9.09, 32,542,400.00
2017
February
1,504.38 1,504.38 1,500 1,400 1,400 1,400 1,345 1,340.25 1,335 1,300 1,326.25 1,311.76 80 1,311.76 59.9327 1,300 59.9327 90.0 80.0 1,225 70.0 60.0 50.0 44.0734 40.0 30.0 20.0 10.0 0.0 44.0734 50.0 40.0 -5.66856 30.0 20 20.0 10.0 0.0 32,542,400 -10.0 -13.0148 -20.0 40.1392 60.0 40.0 20.0 9.58411 0.0 32,542,400 -20.0 -40.0 -60.0 0.00000 -80.0 -9.09091
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
TRADING VIEW
13 February 2017
13 February 2017
THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING Ticker
Rec
10-02-17
Price Entry
Exit
Support S2 S1
Resistance R1 R2
MACD
Indicators Stoc*
MA5*
1 Month High Low
Agriculture AALI Trading Sell LSIP Trading Buy SGRO Trading Buy
15800 1590 2030
15800 1590 2030
15575 1605 2040
15150 1505 1965
15575 1555 2000
16000 1605 2040
16425 1655 2080
Negatif Positif Positif
Positif Positif Positif
Negatif Positif Positif
17300 1780 2050
15475 1540 1880
Mining PTBA ADRO MEDC INCO ANTM TINS
11000 1710 1705 2740 810 1065
11000 1710 1705 2740 810 1065
10925 1690 1785 2800 815 1090
10750 1660 1355 2480 785 980
10925 1690 1570 2640 800 1035
11100 1720 1785 2800 815 1090
11275 1750 2000 2960 830 1145
Negatif Negatif Positif Negatif Positif Negatif
Negatif Negatif Positif Positif Positif Positif
Negatif Negatif Positif Positif Positif Positif
12825 1760 1600 3110 930 1185
10675 1655 1290 2230 795 970
Basic Industry and Chemicals WTON Trading Sell 810 SMGR Trading Buy 9750 INTP Trading Sell 15100 SMCB Trading Sell 905
810 9750 15100 905
805 9825 14800 900
795 9425 13900 885
805 9625 14800 900
815 9825 15700 915
825 10025 16600 930
Negatif Positif Negatif Negatif
Negatif Positif Negatif Negatif
Negatif Positif Negatif Negatif
860 9625 16100 935
810 8575 14600 885
8050 1080
8050 1080
8175 1065
7900 1030
8025 1065
8175 1100
8300 1135
Negatif Negatif
Negatif Positif
Negatif Negatif
8275 1200
7800 1035
8000 62000 42600 1485
8000 62000 42600 1485
8025 61700 43050 1495
7875 61000 41000 1445
7950 61700 42025 1470
8025 62400 43050 1495
8100 63100 44075 1520
Positif Positif Positif Positif
Positif Negatif Positif Positif
Positif Negatif Positif Positif
8150 65600 42100 1575
7550 61550 38700 1450
Property, Real Estate and Building Construction BSDE Trading Buy 1905 1905 PTPP Trading Buy 3700 3680 WIKA Trading Buy 2470 2450 ADHI Trading Buy 1960 1960 WSKT Trading Buy 2580 2580
1915 3730 2510 1980 2590
1875 3630 2390 1910 2530
1895 3680 2450 1945 2560
1915 3730 2510 1980 2590
1935 3780 2570 2020 2620
Negatif Negatif Negatif Negatif Positif
Positif Negatif Negatif Positif Positif
Positif Negatif Negatif Negatif Positif
1920 3880 2590 2260 2680
1690 3440 2340 1945 2480
Infrastructure, Utilities and Transportation PGAS Trading Sell 2820 2820 JSMR Trading Buy 4770 4770 ISAT Trading Sell 6425 6425 TLKM Trading Buy 3890 3890
2780 4850 6375 3960
2710 4450 6300 3810
2780 4650 6375 3860
2850 4850 6450 3910
2920 5050 6525 3960
Negatif Positif Negatif Negatif
Negatif Positif Negatif Positif
Negatif Positif Positif Negatif
3050 4680 6550 4030
2580 4150 5975 3780
Trading Sell Trading Sell Trading Buy Trading Buy Trading Buy Trading Buy
Miscellaneous Industry ASII Trading Buy GJTL Trading Sell Consumer Goods Industry INDF Trading Buy GGRM Trading Sell UNVR Trading Buy KLBF Trading Buy
Finance BMRI BBRI BBNI BBCA BBTN
Trading Buy Trading Buy Trading Buy Trading Buy Trading Buy
11400 12025 6250 15000 1915
11400 12025 6250 15000 1915
11550 12050 6275 15300 1925
11050 11900 6125 14550 1885
11300 11975 6200 14950 1905
11550 12050 6275 15300 1925
11800 12125 6350 15700 1945
Positif Negatif Positif Negatif Positif
Negatif Positif Positif Negatif Positif
Positif Positif Positif Negatif Positif
11725 12325 6250 15875 1930
10900 11425 5375 14725 1695
Trade, Services and Investment UNTR Trading Buy 23000 MPPA Trading Sell 1325
23000 1325
23400 1310
21800 1275
22600 1310
23400 1345
24200 1380
Negatif Negatif
Positif Negatif
Positif Negatif
23250 1540
20400 1200
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.