12 May 2014
WEEKLY REPORT
NEWS HEADLINES
JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
• ADRO rencana gunakan kas bayar utang dan dividen • ELSA akan bagikan dividen Rp 16,309 per saham • ELSA jajaki akuisisi dan bangun pabrik biodiesel • ELSA akan pertahankan margin di level 6% • Perolehan kontrak ELSA per Q1 2014 telah capai USD180 juta • Bakrie Group sudah tidak miliki asset di Sentul Nirwana • PGAS integrasikan FSRU dengan jaringan pipa gas • TRIO targetkan pendapatan Rp 11,85 triliun tahun ini • TRIO rencana tambah 150 gerai • MTDL akan tarik pinjaman senilai Rp3 triliun • BJTM targetkan laba 2014 sebesar Rp1.3 triliun • Pendapatan SSIA 1Q 2014 turun 17,1% YoY jadi Rp 918,1 miliar • SSIA rencana bangun perkantoran Graha Surya Internusa • KIJA yakin penjualan tembus Rp 3 triliun • Sumitomo Mitsui bisa tambah kepemilikan di BTPN • Outstanding KPR BBNI mencapai Rp 32 triliun • IATA kaji penambahan modal tanpa HMETD • IATA merambah bisnis infrastruktur tambang • MBSS tingkatkan diversifikasi kargo • Chitose siap IPO 30% saham
Sinyal teknikal memperlihatkan trend IHSG dalam pekan ini masih terkonfirmasi positif.. Sinyalemen terindikasi dari MACD yang menunjukan pola uptrend bagi IHSG. Sinyal postif bagi IHSG juga terkonfirmasi dari indikator Stoachastic. Demikian dengan lagging indicator baik MA 5 dan MA 20 masih terkonfirmasi positif bagi indeks...
JAKARTA INDICES STATISTICS CLOSE
IHSG LQ-45
CHANGE
4898.138 827.169
VOLUME (Mn)
+37.249 +5.604
5,478.79 1,369.98
VALUE (Rp Bn)
6,127.19 2,525.87
MARKET REVIEW
MARKET VIEW
Selama perdagangan pada pekan kemarin, ada beberapa sentimen eksternal dan internal yang mempengaruhi pergerakan IHSG. Dari domestik, sentimen datang dari rilis data ekonomi nasional. PDB Indonesia pada kuartal pertama 2014 mengalami kenaikan sebesar 5,21% YoY, di bawah estimasi pemerintah dan Bank Indonesia (BI) sebesar 5,7% - 5,8% YoY. Di sisi lain, BI melaporkan posisi cadangan devisa Indonesia mengalami kenaikan menjadi USD105,6 miliar pada akhir April 2014 dari USD102,6 miliar pada akhir Maret 2014. Dalam rapat dewan gubernur, BI juga memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuannya pada level 7,5%. Menurut BI, perekonomian Indonesia sedang bergerak ke arah yang positif, akan tetapi BI tetap berhati-hati dalam mengantisipasi resiko-resiko yang datang dari dalam dan luar negeri. Sementara itu, kesaksian Janet Yellen di hadapan Senat menjadi sentimen utama dari AS. Dalam kesaksiannya, Janet menyatakan bahwa perekonomian AS masih membutuhkan stimulus dari Bank sentral sebab tingkat inflasi dan pengangguran di negara tersebut masih di bawah target yang ditetapkan. Menyangkut persoalan kenaikan suku bunga, Janet menyatakan bahwa the Fed kemungkinan akan mempertahankan suku bunga di level rendah untuk waktu yang cukup lama setelah QE berakhir. Selain itu, Departemen perdagangan AS melaporkan defisit perdagangan AS turun sebesar 3,6% menjadi USD40,4 miliar pada Maret. Dari kawasan regional, dilaporkan bahwa perdagangan China secara tidak terduga mengalami kenaikan di bulan April. Ekspor naik sebesar 0,9% YoY menjadi USD188,54 miliar, sementara impor naik sebesar 0,8% YoY menjadi USD170,09 miliar. Sehingga, China mengalami surplus sebesar USD18,46 miliar. Di samping itu, dilaporkan juga bahwa tingkat inflasi China di bulan April mengalami kenaikan sebesar 1,8%, lebih rendah dibanding ekspektasi sebesar 2,1%. Laju inflasi tersebut merupakan tingkat paling rendah dalam 18 bulan terakhir. Dari Eropa, European Central Bank (ECB) dalam rapat kebijakan moneter memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuannya di level 0,25%. Akan tetapi dalam pernyataannya, ketua ECB, Mario Draghi, menandakan kemungkinan perubahan kebijakan untuk mempercepat laju ekonomi Eropa pada rapat berikutnya di bulan Juni. Bank of England juga mempertahankan suku bunga di level 0,5%. Pada akhir pekan lalu, IHSG ditutup di level 4.898,14
Program Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Indonesia (MP3EI) yang dimulai sejak 27 Mei 2011 telah berimplikasi positif terhadap sektor konstruksi bangunan dan infrastruktur. Diperkirakan dengan masih berlangsungnya program MP3EI ini, akan mendorong prospek bagi sektor tersebut pada tahun ini. Dalam hal ini pemerintah telah merealisasikan proyek MP3EI hingga triwulan I-2014 mencapai Rp838,9 triliun. Realiasi ini terbagi ke dalam proyek Infrastruktur sebesar Rp397,7 triliun dengan 204 proyek dan realisasi proyek sektor riil sebesar Rp441,2 triliun dengan 174 proyek. Sektor infrastruktur dari APBN sebesar Rp131,8 triliun, Pergerkan IHSG dalam pekan ini, selain sentimen dari dalam negeri, faktor eksternal diperkirakan turut memberikan andil terhadap pergerakan indeks bursa domestik tersebut. Dari sisi ekonomi, Inflasi Cina yang melambat pada bulan April dengan kenaikan 1.8% yoy dibandingkan periode yang sama tahun 2013, atau di bawah rasio kenaikan tahunan pada bulan Maret, 2.4%. Perlambatan inflasi Cina ini memungkinkan People Bank of China untuk memperlonggar kebijakan moneter untuk mendukung ekonomi jika target pertumbuhan ekonomi setahun penuh di level 7.5%. Rilis data dari AS yang diperkirakan dapat berimbas bagi pasar dalam pekan ini, angka inflasi bulan April. Jika inflasi AS sesuai dengan ekspektasi diperkirakan bisa berdampak positif bagi pergerakan indeks bursa AS. Selain data inflasi, angka untuk initial jobless claims diperkirakan juga akan berpengaruh bagi pasar dalam pekan ini. Sementara itu, Ketua Federal Reserve, Janet Yellen, mengatakan belum memutuskan berapa jumlah ideal ukuran neraca keuangan bank sentral. Aset portfolio Fed telah membengkak dari USD800 miliar pada tahun 2007 menjadi USD4,5 triliun pada tahun 2014. Yellen mengatakan portfolio Fed dapat mulai berkurang ketika Fed mulai menaikan suku bunga. Kabar dari Ukraina, kondisi di negara ini masih cukup panas seiring pihak separatis proRusia bersiap untuk melakukan referendum yang akan menentukan masa depan dua provinsi Ukraina. Sementara itu, AS belum melihat penarikan pasukan Rusia dari wilayah perbatasan Ukraia. Terkait dengan krisis Ukraina, Uni Eropa sedang mempersiapkan sanksi yang lebih besar atas konflik di Ukraina untuk memasukan beberapa perusahaan Rusia. Perusahaan Bauran antara sentimen dari dalam negeri dan faktor yang muncul dari eksternal, bisa berdampak bagi IHSG dalam pekan ini yang diperkirakan bergerak mixed dan masih berpeluang menguat.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
12 May 2014
12 May 2014 Adaro Energy (ADRO) berencana menggunakan kas perusahaan posisi akhir kuartal I untuk membayar utang dan juga untuk pembagian dividen. Perseroan sedang mengkaji pinjaman mana yang hendak diprioritaskan untuk dibayar terlebih dahulu. Apabila jumlah kas tak mampu memenuhi kewajiban pembayaran utang dalam waktu dekat ini, maka perseroan membuka opsi untuk mencari sumber dana lain, bisa melelaui refnancing. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Elnusa (ELSA) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar 50% dari laba bersih tahun buku 2013 senilai total Rp 119,03 miliar atau setara Rp 16,309 per saham. Pembayaran dividen pada Juni 2014. Pada tahun ini, Elnusa (ELSA) akan fokus pada proyek yang memiliki profitabilitas tinggi. Hal ini dilakukan guna mempertahankan marjin laba bersih perseroan. Proyeksi pendapatan turun menjadi Rp 4,9 triliun pada tahun 2014 ini dibandingkan tahun 2013 sebesar Rp 4,11 triliun. Perseroan akan mempertahankan marjin laba di level 6%. Untuk semester I-2014 perseroan optimis mampu membukukan laba bersih sebesar Rp 108,3 miliar naik 30% dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 83,2 miliar. Elnusa (ELSA) perolehan kontrak per Q1 2014 telah mencapai USD180 juta atau lebih dari setengah target tahun ini yang sebesar USD300 juta. Untuk tahun ini perseroan mengalokasikan capex sebesar USD120 juta yang terdiri atas USD90 juta untuk aset yang telah berproduksi dan sisanya untuk pengembangan bisnis baru perseroan termasuk rencana akuisisi perusahaan biodiesel di Sumatera Selatan tahun ini. Selain itu perseroan tengah menjajaki bisnis power plant dengan sumber energi batubara dan gas. Rencana akuisisi yang dilakukan Elnusa (ELSA) terhadap perusahaan pengolahan biodiesel ditargetkan rampung tahun 2014. Perseroan menyiapkan USD 10 juta – USD 15 juta untuk akuisisi tersebut. ELSA juga menjajaki pembangunan pabrik biodiesel tahun ini dan menyiapkan dana sebesar USD 23 juta. Pabrik baru akan didirikan melalui perusahaan patungan bersama mitra lokal. Rencana masuk ke segmen biodiesel merupakan rencana jangka panjang yang dilakukan perseroan. ELSA akan menjalin kemitraan dengan 5 perusahaan kelapa sawit untuk memenuhi kebutuhan bahan baku di perusahaan biodiesel. ELSA akan mengembangkan skema pembiayaan melalui project finance. Sebelumnya perseroan menandatangani perjanjian pinjaman dengan Bank of Tokyo. Bakrie Group menegaskan bahwa asset PT Bukit Jonggol Asri atau Sentul Nirwana sudah bukan miliknya lagi. Hal itu terkait dengan kasus korupsi alih fungsi lahan yang melibatkan Bupati Bogor, Rachmat Yasin, melalui salah satu asetnya PT Bukit Jonggol Asri atau Sentul Nirwana. Perusahaan Gas Negara (PGAS) segera mengintegrasikan fasilitas Floating Storage Regasification Unit (FSRU) di wilayah Labuan Maringgai, Lampung, dengan jaringan pipa transmisi dan distribusi. FSRU Lampung ini memiliki kemampuan regasifikasi hingga sebesar 240 mmscfd untuk disalurkan ke pelanggan di berbagai daerah. Metrodata Electronics (MTDL) akan memakai fasilitas pinjaman senilai Rp3 triliun pada tahun ini guna membiayai modal kerja dan persediaan inventoris. Dikatakan pula bahwa tahun ini perseroan juga siap melunasi utang bank yang jatuh tempo sebesar Rp480.9 miliar.
Trikomsel Oke (TRIO) menargetkan perolehan pendapatan tahun 2014 sebesar Rp 11,85 triliun atau naik 15% dari realisasi pendapatan perseroan tahun 2013 yang mencapai Rp 10,3 triliun. Laba bersih ditargetkan mencapai Rp 574,56 miliar atau meningkat 20% YoY dari sebelumnya Rp 478,8 miliar. Pendapatan perseroan di tahun 2014 nantinya ditopang dari penjualan ponsel, simcard dan voucher. Penjualan ponsel akan berkontribusi paling besar sebanyak 70%, sisanya dari simcard dan voucher. Trikomsel Oke (TRIO) pada tahun 2014 berencana menambah sekitar 150 gerai atau 10% dari total jumlah gerai yang dimiliki perseroan saat ini. Oleh karena itu perseroan akan menambah belanja modal sekitar 25% dari belanja modal tahun 2013 yang sebesar Rp 35 miliar. Perseroan menyatakan kenaikan pajak penjualan barang mewah (PPnBM) saat ini belum berpengaruh kepada kinerja. Perseroan mengkhawatirkan peredaran ponsel ilegal. Indosat (ISAT) berencana untuk merestrukturisasi utang yang jatuh tempo pada tahun 2014 senilai Rp4.5 triliun dengan mekanisme rescheduling serta refinancing mengubah pinjaman valuta asing menjadi rupiah. Perseroan berusaha untuk menurunkan rasio utang terhadap EBITDA dari 2.58x saat ini menjadi 2x dalam 2 tahun mendatang. PT Sibalec mengucurkan dana sebesar Rp 25 miliar untuk meningkatkan investasinya di Kabelindo Murni (KBLM) melalui pembelian 200 juta saham saham KBLM sebanyak pada harga Rp 125 per saham pada 5 Mei 2014. Garuda Indonesia (GIAA) meluncurkan video berjudul Garuda Indonesia Discovery: Our Journey to Excellence yang berisikan rangkaian kegiatan layanan dan operasional yang perlu di informasikan kepada pengguna jasa GIAA. Program video yang dapat diakses di Youtube ini dimaksudkan agar pengguna jasa Garuda Indonesia mengetahui dan memahami lebih detail bagaimana proses layanan diterapkan secara maksimal kepada public. Indonesia Transport & Infrastructure (IATA) saat ini tengah mengkaji aksi korporasi berupa penambahan modal tanpa HMETD atau private placement guna mencukupi kebutuhan ekspansinya. Perseroan akan melepas sebanyak-banyaknya 10% dari total modal yang ditempatkan dan disetor. Pada tahun ini, IATA membutuhkan dana sekitar USD 22 juta untuk penambahan armada. Selain bisnis penyewaan pesawat, Indonesia Transport & Infrastructure (IATA) akan merambah bisnis infrastruktur pertambangan melalui anak usaha perseroan, MNC Infrastruktur Utama. Perseroan akan membangun jalan raya dan pelabuhan di Kalimantan Timur dan Sumatera Selatan. Total nilai investasi sekitar Rp 70 miliar. Mitrabahtera Segara Sejati (MBSS) menerapkan strategi pengembangan usaha melalui peningkatan diversifikasi kargo selain batubara. Perseroan juga mengangkut bijih besi, bauksit, klinker semen dan pipa untuk industri migas. Selain itu, MBSS juga akan meningkatkan strategi diversifikasi wilayah operasional yaitu memperluas cakupan regional seperti pengangkutan ke Filipina. Pendapatan usaha Surya Semesta Internusa (SSIA) pada kuartal I 2014 turun 17,1% YoY menjadi Rp 918,1 miliar, karena adanya penurunan yang signifikan pada pencatatan penjualan lahan
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
12 May 2014
12 May 2014 industri. Segmen properti mengalami penurunan pendapatan hingga 79,1% YoY menjadi Rp 79,1 miliar dari sebelumnya Rp 327,2 miliar. Penurunan di sektor properti ini disebabkan oleh penurunan jumlah penjualan pada awal tahun 2014 dan penurunan signifikan pendapatan dari sewa gedung Graha Surya Internusa. Sektor konstruksi menjadi pemberi kontribusi terbesar bagi pendapatan SSIA pada kuartal I 2014 tetapi tumbuh tidak terlalu pesat. Pendapatan dari sektor industri pada kuaral I 2014 senilai Rp 687,7 miliar atau meningkat 4,2% YoY. Sementara laba bersih SSIA turun sebesar 93,8% menjadi Rp 12,4 miliar pada kuartal I-2014, dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 200,2 miliar. Penurunan itu terutama dipicu oleh masalah lahan seperti sengketa dan kendala di Badan Pertanahan Nasional (BPN) daerah. Pada kuartal I-2014, penjualan lahan industri hanya seluas 3 ha, dengan harga rata-rata sekitar USD 110 per meter persegi.
Pemerintah berencana menaikkan tarif jalan tol Jakarta Outer Ring Road W1 (JORR W1 Kebon Jeruk - Penjaringan) mulai berlaku efektif hari Senin 12 Mei 2014 pukul 00.00 WIB. Penyesuaian tarif tersebut sudah ditetapkan melalui Keputusan Menteri Pekerjaan Umum No.29/KPTS/M/2014 tanggal 30 April 2014 yang mengatur penyesuaian tarif tol setiap 2 tahun sekali. Golongan kenaikan tarif tol JORR W1 Kebon Jeruk - Penjaringan; Golongan I dari Rp 7.500 menjadi Rp 8.500, Golongan II dari Rp 11.500 menjadi Rp 13.000, Golongan III dari Rp 15.500 menjadi Rp 17.500, Golongan IV dari Rp. 19.500 menjadi Rp 22.000, Golongan V dari Rp 23.000 menjadi Rp 26.500.
Surya Semesta Internusa (SSIA) berencana untuk membangun kembali gedung perkantoran Graha Surya Internusa yang akan dimulai pada tahun 2014 dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2017. Perseroan akan melanjutkan pengembangan kawasan Industri fase ketiga di kawasan industri Suryacipta City of Industry Karawang. Perseroan juga akan melanjutkan proses perluasan lahan baru kawasan industri, sekaligus menuntaskan seluruh permasalahan di lapangan yang berhubungan dengan klaim-klaim atas tanah maupun dengan pihak setempat. Di bidang perhotelan, perseroan akan melanjutkan pembangunan business hotel, terutama di 8 lokasi yang telah dimiliki. Business hotel pertama yang ada di Karawang, telah melakukan soft launching pada 25 Maret 2014, dan sesuai rencana soft launching atas tiga hotel berikutnya pada kuartal I 2015. Jababeka (KIJA) memproyeksikan penjualan pada tahun ini pada level Rp 3 triliun atau 11,1% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp 2,7 triliun, seiring dengan pertumbuhan kawasan industri karena adanya FDI. Proyeksi pertumbuhan tahun ini didorong oleh pertumbuhan organik di Cikarang. BPD Jawa Timur (BJTM) menargetkan laba 2014 sebesar Rp1.3 triliun. Tahun ini perseroan menargetkan pertumbuhan kinerja sebesar 20% dengan menyiapkan produk-produk perbankan berbasis IT seperti Internet Banking, perluasan 50 cabang per tahun dan penambahan 100 ATM per tahun. Per Q1 2014 perseroan mencatat pertumbuhan aset sebesar 8.86% atau mencapai Rp35.46 triliun. Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) berkomitmen untuk menggabungkan Bank Sumitomo Mitsui Indonesia dan Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN). Bila konsolidasi tersebut direalisasikan, SMBC dapat meningkatkan kembali kepemilikan sahamnya di BTPN yang saat ini sudah mencapai 40%. Bank Negara Indonesia (BBNI) membukukan portofolio kredit pemilikan rumah (KPR) BNI Griya mencapai Rp 32 triliun hingga kuartal I-2014, tumbuh 20% dibandingkan periode sama tahun lalu. Hingga kuartal I-2014, KPR BNI Griya memiliki 156 ribu lebih debitor. Perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang furniture, Chitose Internasional siap melepas 30% saham ke publik melalui IPO saham pada Juni 2014. Perseroan akan menggunakan dana IPO untuk ekspansi pembangunan pabrik baru. Pabrik tersebut mengembangkan produk olahan berbasis kayu.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
12 May 2014 COMMODITIES
DUAL LISTING
Description
Price (USD)
Crude Oil (US$)/Barrel Natural Gas (US$)/mmBtu Gold (US$)/Ounce Nickel (US$)/MT Tin (US$)/MT Coal (NEWC) (US$)/MT* Coal (RB) (US$)/MT* CPO (ROTH) (US$)/MT CPO (MYR)/MT Rubber (MYR/Kg) Pulp (BHKP) (US$)/per ton
Change
100,06 4,52 1282,96 19905,00 23150,00 72,65 75,90 880,00 2623,50 709,50 752,62
0,07 -0,01 -5,84 500,00 -75,00 --0,00 -6,50 -6,00 -6,40
Description
Price (USD)
TLKM (US) ANTM (GR)
Price (IDR)
41 0,06
11.831 1.079
Change (IDR) -20 79
*weekly
GLOBAL INDICES VALUATION Country USA USA ENGLAND CHINA CHINA HONG KONG INDONESIA JAPAN MALAYSIA SINGAPORE
Indices DOW JONES INDUS. NASDAQ COMPOSITE FTSE 100 INDEX SHANGHAI SE A SH SHENZHEN SE A SH HANG SENG INDEX JAKARTA COMPOSITE NIKKEI 225 KLCI STRAITS TIMES INDEX
Price 16583,34 4071,87 6814,57 2105,51 1062,44 21862,99 4898,14 14199,59 1866,72 3252,13
Change %Day %YTD 0,20 0,04 0,50 -2,51 -0,36 0,97 -0,20 -4,92 -0,83 -3,75 0,12 -6,19 0,77 14,60 0,25 -12,84 0,21 -0,01 0,14 2,67
FOREIGN EXCHANGE Description USD/IDR EUR/IDR JPY/IDR SGD/IDR AUD/IDR GBP/IDR CNY/IDR MYR/IDR KRW/IDR
PBV (X) 2013E 2014F 2,75 2,56 3,15 2,89 1,86 1,75 1,10 0,99 2,18 1,91 1,23 1,13 2,78 2,44 1,40 1,31 2,17 2,02 1,31 1,24
Market Cap (USD Bn) 4.795,0 6.418,1 1.348,1 2.311,6 1.353,8 1.685,2 394,7 2.647,5 323,6 426,6
FOREIGN EXCHANGE Rate (IDR) 11.531,50 15.865,61 113,15 9.228,60 10.799,48 19.437,96 1.851,71 3.572,34 11,25
Change -31,50 -59,03 -0,11 -9,39 -1,73 -54,83 0,00 -0,86 -0,01
CENTRAL BANK RATE Description FED Rate (%) BI Rate (%) ECB Rate (%) BOJ Rate (%) BOE Rate (%) PBOC Rate (%)
PER (X) 2013E 2014F 14,84 13,70 19,81 16,71 14,04 12,87 7,81 6,87 17,18 13,75 10,15 9,34 15,37 13,12 16,01 14,40 16,50 15,05 14,36 13,11
Description 1000 IDR/ USD EUR / USD JPY / USD SGD / USD AUD / USD GBP / USD CNY / USD MYR / USD 100 KRW / USD
Rate (USD) 0,09 1,38 0,01 0,80 0,94 1,69 0,16 0,31 0,10
Change 0,0002 0,0001 0,0000 -0,0005 0,0003 0,0005 0,0000 0,0000 -0,0001
INTERBANK LENDING RATE Country US Indonesia Euro Japan England China
Rate (%) 0.25 7.50 0.25 0.10 0.50 6.00
Description JIBOR (IDR) LIBOR (GBP) SIBOR (USD) D TIBOR (YEN) Z TIBOR (YEN) SHIBOR (RENMINBI)
Country Indonesia England Singapore Japan Japan China
Rate (%) 7.92 0.49 0.17 0.15 0.15 3.77
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
12 May 2014 INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS Description Inflation YTD % Inflation YOY % Inflation MOM % Foreign Reserve (US$) GDP (IDR Tn)
SBI
Apr'14
Description SBI (9M) SBIS (9M)
Mar'14
1.39 7.25 -0.02 105.5628 2,401,248
1.41 7.32 0.08 102.5919 2,367,929
Rate (%) 7,13529 7,13529
BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR Date 13 May* 13 May* 13 May* 13 May* 13 May* 14 May* 14 May* 15 May*
Agenda US Monthly Budget Statement US Retail Sales Advance MoM US Import Price Index MoM US Import Price Index YoY US Business Inventories US PPI YoY US PPI MoM US Empire Manufacturing
Expectation Turun menjadi $105.0 Bn dari $112.9 Bn Naik menjadi 1.2% dari 1.1% Turun menjadi 0.4% dari 0.6% -Tetap 0.4% Naik menjadi 1.7% dari 1.4% Turun menjadi 0.2% dari 0.5% Naik menjadi 7.00 dari 1.29
Ket: (*) US Time (^) Tentative
LEADING MOVERS Stock EMTK GGRM BBCA UNVR SCMA BBRI BMRI SMRA PWON INCO
LAGGING MOVERS Price
IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ
6475 56000 11200 30750 3210 10125 10075 1250 380 4110
Change (%)
Index pt
16.67 3.70 1.36 1.15 2.72 0.50 0.50 5.93 5.26 1.73
Stock 5.65 4.17 3.97 2.89 1.35 1.32 1.25 1.09 0.99 0.75
BKSL INTP PNLF SMAR SSMS KIJA KBLV AUTO RALS ADMF
Price IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ
Change (%)
158 22000 248 6675 1300 255 1025 3950 1285 9925
Index pt
-5.39 -0.34 -3.50 -1.11 -1.52 -3.41 -8.07 -0.75 -1.53 -1.24
-0.31 -0.30 -0.28 -0.23 -0.21 -0.20 -0.17 -0.16 -0.15 -0.14
UPCOMING IPO'S Company
Business
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo PT Link Net
Packaging Printing Manufacture Media Support Trade & Service
IPO Price (IDR) 470.00
Issued Shares (Mn) 1,000.00
Offering Date
Listing
Underwriter
02 May – 07 May’14
13 May 2014
1575-1600
304.26
22 May – 23 May’14
02 Jun 2014
Valbury Asia Securities Sucorinvest Central Gani Ciptadana Securities
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
12 May 2014 12 May 2014 DIVIDEND Stock SDRA AALI UNTR TCID BPFI BNLI LPGI MLPL LEAD ASGR ROTI AUTO
DPS (IDR) 11.00 355.00 340.00 370.00 5.00 14.52 167.00 21.20 28.00 44.00 3.12 61.50
Status Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend
CUM Date 09 May-14 09 May-14 14 May-14 14 May-14 14 May-14 14 May-14 16 May-14 16 May-14 16 May-14 16 May-14 19 May-14 21 May-14
Ratio 11:2 1000:422 2:31 4:1
EXC. Price (IDR) 3176.00 250.00 500.00 --
EX Date 12 May-14 12 May-14 16 May-14 16 May-14 16 May-14 16 May-14 19 May-14 19 May-14 19 May-14 19 May-14 20 May-14 22 May-14
Recording 14 May-14 14 May-14 20 May-14 20 May-14 20 May-14 20 May-14 21 May-14 21 May-14 21 May-14 21 May-14 22 May-14 26 May-14
Payment 02 Jun-14 30 May-14 05 Jun-14 05 Jun-14 30 May-14 05 Jun-14 06 Jun-14 05 Jun-14 06 Jun-14 06 Jun-14 05 Jun-14 11 Jun-14
CORPORATE ACTIONS Stock IBST BKSW PSKT MITI
Action Rights Issue Rights Issue Rights Issue Reverse Stock
CUM Date 28-Apr-14 09-Jun-14 TBA TBA
EX Date 29-Apr-14 10-Jun-14 TBA TBA
Trading Period 06 May – 13 May’14 16 Jun – 20 Jun’14 TBA TBA
GENERAL MEETING Emiten AKRA MLBI EPMT MYOH INTP DLTA CSAP ERTX APLN GMTD INDY KLBF PEGE LSIP MREI ACES CNKO TRIM GDYR ICBP INDF ADMF ITMA MIRA MCOR JIHD SCBD PSKT SQBB SQBI MLIA FISH
AGM/EGM RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST/LB RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST/LB RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST/LB RUPST RUPST RUPST/LB RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST RUPST/LB
Date
Agenda
12-May-14 12-May-14 12-May-14 13-May-14 13-May-14 13-May-14 13-May-14 13-May-14 14-May-14 14-May-14 14-May-14 14-May-14 14-May-14 14-May-14 14-May-14 14-May-14 14-May-14 14-May-14 14-May-14 16-May-14 16-May-14 16-May-14 16-May-14 16-May-14 16-May-14 16-May-14 16-May-14 19-May-14 19-May-14 19-May-14 19-May-14 19-May-14
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
May 2014 12 12 May 2014
GGRM
TRADING BUY
S1
R1
S2
54950 53400
Closing Price
R2
56500
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Down
1,558,200 GGRM - Daily 09/05/2014 Open 54450, Hi 56000, Lo 54450, Close 56000 (3.7%) Auto Trading System(0.091,0.312) = 56,387.45, Fractal Up = 57,925.00, Fractal Down = 48,200.00, MA(Close,5) = 55,430.00, MA1(Close,8) 58,989.5 60,000 57,925 56,387.4 56,000 55,837.5 55,000 55,430
58050
56000
53,138.8
50,000 48,200 47,288
• MACD line dan signal line indikasi positif
45,000
• Stochastics fast line & slow indikasi positif
40,000
• Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
35,000
• RSI berada dalam area oversold
November December 2014 February GGRM - Stochastic %D(5,3,3) = 30.86, Stochastic %K = 26.27, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
March
April
May 100.0 90.0 80.0 80 70.0 60.0 30.859 50.0 40.0 30.859 30.0 26.2702 20.0 26.2702 10.0 20
• Harga berada dalam area upper band
Prediksi
• Trading range Rp55800-Rp56500
GGRM - MACD (6,9) = 217.96, Signal() = 291.09
800 600
• Entry Rp56000, take Profit Rp56500
400 291.092 217.957 200 0
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 72.38 218.0 -7.7 53139 55430
SMGR
TRADING BUY
S1
14600
R1
14950
S2
14200
R2
15350
-200
Sinyal
-400 100.0
GGRM - TSI(3,5,3) = -7.72
Positif Positif Positif Positif Positif
80.0 60.0 40.0 20.0 2.44686 0.0 0.00000 -7.72407 -20.0 -40.0 -60.0 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Down
SMGR - Daily 09/05/2014 Open 14750, Hi 14925, Lo 14550, Close 14800 (0.7%) Auto Trading System(0.091,0.312) = 14,175.00, Fractal Up = 16,050.00, Fractal Down = 15,275.00, MA(Close,5) = 14,595.00, MA1(Close,8)
17,000
Closing Price
11,020,500 16,373.4
14800
16,050 16,000 15,292.5 15,275
• MACD line dan signal line indikasi positif
Ulasan
• Stochastics fast line & slow indikasi positif
15,000 14,800 14,675 14,595 14,211.6 14,000 14,175
• Candle chart indikasi sinyal positif
13,000
• berada dalam area oversold
November December 2014 February SMGR - Stochastic %D(5,3,3) = 36.24, Stochastic %K = 57.87, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
• Harga berada dalam area lower band Prediksi
• Trading range Rp14600-Rp15350
SMGR - MACD (6,9) = -109.30, Signal() = -136.29
• Entry Rp14800, take Profit Rp15350
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 12.76 -109.3 -24.3 15293 14595
Sinyal Positif Positif Positif Negatif Positif
March
April
May 100.0 90.0 80 80.0 57.8704 70.0 60.0 57.8704 50.0 40.0 36.2412 30.0 36.2412 20.0 10.0 20 240.0 180.0 120.0 60.0 0.0 -60.0 -109.302 -120.0 -136.287 -180.0
SMGR - TSI(3,5,3) = -24.35 80.0 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 -20.0 -24.3539 -40.0 -42.5734 -60.0 -80.0 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
May 2014 12 12 May 2014
SGRO
TRADING BUY
S1
2300
R1
2375
Trend Grafik
S2
2200
R2
2475
2,874,900 SGRO - Daily 09/05/2014 Open 2295, Hi 2385, Lo 2295, Close 2340 (2.9%) Auto Trading System(0.091,0.312) = 2,250.00, Fractal Up = 2,450.00, Fractal Down = 1,985.00, MA(Close,5) = 2,335.00, MA1(Close,8) = 2,373.13 2,557.39
Major
Up
Minor
Down
2,500
Closing Price
2,450 2,373.13 2,400 2,340 2,335 2,300
2340
2,250 2,244.75 2,200
• MACD line dan signal line indikasi positif
2,100 2,000 1,985
• Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
1,932.11 1,900
• Candle chart indikasi sinyal positif
1,800
1,700
• RSI berada dalam area oversold
November December 2014 February SGRO - Stochastic %D(5,3,3) = 22.19, Stochastic %K = 21.31, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
March
April
May 100.0 90.0 80.0 80 70.0 60.0 50.0 22.1899 40.0 22.1899 30.0 21.3095 20.0 10.0 21.3095 0.0 20
• Harga berada dalam area upper band
Prediksi
• Trading range Rp2330-Rp2475
Posisi 71.47 4.0 -25.3 2245 2335
MPPA
TRADING BUY
S1
2600
R1
2675
S2
2550
R2
2725
Ulasan
40.0 30.0
• Entry Rp2340, take Profit Rp2475
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Closing Price
SGRO - MACD (6,9) = 3.96, Signal() = 8.75
20.0 8.74504 10.0 3.95711 0.0 -10.0
Sinyal
-20.0 100.0 80.0 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 -13.7097 -20.0 -25.332 -40.0 -60.0 -80.0
SGRO - TSI(3,5,3) = -25.33
Positif Positif Positif Positif Positif
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Down
MPPA - Daily 09/05/2014 Open 2640, Hi 2670, Lo 2610, Close 2630 (-0.4%) Auto Trading System(0.091,0.312) = 2,465.00, Fractal Up = 2,820.00, Fractal Down = 2,465.00, MA(Close,5) = 2,643.00, MA1(Close,8) = 2,688.13 3,000 6,416,700 2,929.69 2,820 2,800 2,742.25 2,688.13 2,643 2,600 2,630
2630 • MACD line dan signal line indikasi positif
2,554.81 2,465 2,465 2,400
• Stochastics fast line & slow indikasi positif
2,200
• Candle chart indikasi sinyal positif
2,000
1,800
• RSI berada dalam area netral November December 2014 February MPPA - Stochastic %D(5,3,3) = 38.99, Stochastic %K = 49.81, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
• Harga berada dalam area lower band
Prediksi
May 100.0
49.8086 60.0 49.8086 40.0 38.988 38.988 20.0 20 0.0 MPPA - MACD (6,9) = -20.34, Signal() = -19.33
• Entry Rp2630, take Profit Rp2675 Posisi 43.14 -20.3 -52.1 2742 2643
April
80.0 80
• Trading range Rp2620-Rp2675
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
March
Sinyal
60.0 50.0 40.0 30.0 20.0 10.0 0.0 -19.328 -10.0 -20.0 -20.3366 -30.0
MPPA - TSI(3,5,3) = -52.11
Positif Positif Positif Negatif Negatif
80.0 40.0 0.00000 0.0 -40.0 -52.1098 -53.2804 -80.0 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
May 2014 12 12 May 2014
UNTR
TRADING BUY
S1
21300
R1
22850
S2
19750
R2
24400
Closing Price
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
22,375 UNTR - Daily 09/05/2014 Open 20800, Hi 22350, Lo 20800, Close 22300 (0.3%) Auto Trading System(0.091,0.312) = 22,375.00, Fractal Up = 22,100.00, Fractal Down = 21,000.00, MA(Close,5) = 22,210.00, MA1(Close,8) 22,300 22,210 22,106.3 22,000 22,100 21,701.3
22300
21,000 21,000 20,715.7 20,000
• MACD line dan signal line indikasi positif 19,000
• Stochastics fast line & slow indikasi positif
18,000
• Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
17,000
• RSI berada dalam area overbought
November December 2014 February UNTR - Stochastic %D(5,3,3) = 84.44, Stochastic %K = 87.08, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
March
April
May
• Harga berada dalam area upper band
16,000 87.0794 87.0794 100.0 84.4417 84.4417 80.0 80 60.0 40.0
Prediksi
20.0 20
• Trading range Rp22200-Rp22825
0.0 UNTR - MACD (6,9) = 98.01, Signal() = 100.01 200 100.006 100 98.0094
• Entry Rp22300, take Profit Rp22825
0
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 90.03 98.0 31.9 21701 22210
BBCA
TRADING BUY
S1
11050
R1
11300
S2
10800
R2
11550
Closing Price
-100
Sinyal
-200
Positif Positif Positif Positif Positif
UNTR - TSI(3,5,3) = 31.92
80.0 60.0 31.9189 40.0 28.8441 20.0 0.00000 0.0 -20.0 -40.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
6,795,400 BBCA - Daily 09/05/2014 Open 10950, Hi 11200, Lo 10950, Close 11200 (1.4%) Auto Trading System(0.091,0.312) = 11,210.02, Fractal Up = 11,375.00, Fractal Down = 10,600.00, MA(Close,5) = 11,045.00, MA1(Close,8) 11,375 11,298.9 11,210 11,200 11,200 11,045 11,033.8 11,025 10,800 10,768.6
11200
10,600
Ulasan
• MACD line dan signal line indikasi positif
10,400
• Stochastics fast line & slow indikasi positif
10,000
• Candle chart indikasi sinyal positif
9,600
• RSI berada dalam area netral
9,200 November December 2014 February BBCA - Stochastic %D(5,3,3) = 30.32, Stochastic %K = 45.10, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
• Harga berada dalam area upper band
Prediksi
• Trading range Rp11100-Rp11525
BBCA - MACD (6,9) = 22.57, Signal() = 12.73
• Entry Rp11200, take Profit Rp11525
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 52.58 22.6 37.4 11034 11045
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
BBCA - TSI(3,5,3) = 37.42
March
April
May 90.0 80.0 80 70.0 60.0 45.098 50.0 45.098 40.0 30.0 30.3161 20.0 30.3161 10.0 20 80.0 60.0 40.0 22.5731 20.0 12.7253 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0 60.0 40.0 37.4206 23.1419 20.0 0.0 0.00000 -20.0 -40.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
12 May 2014 12 May 2014 THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING MACD
Indicators Stoc*
MA5*
29925 2520 2475
Negatif Negatif Positif
Negatif Negatif Positif
Negatif Positif Positif
29850 2480 2450
24500 2120 1985
197 9750 1130 2960 4200 1290 1530
201 9825 1155 3020 4345 1355 1565
Positif Negatif Negatif Positif Positif Positif Negatif
Positif Negatif Negatif Positif Positif Positif Negatif
Negatif Positif Negatif Positif Positif Positif Positif
306 10375 1205 2925 4115 1265 1595
187 9150 930 2500 2725 1065 1176
14600 21750 2735
14975 22275 2755
15350 22800 2775
Positif Positif Negatif
Positif Positif Negatif
Positif Positif Negatif
17050 25125 3000
14175 21175 2600
7375 1780
7450 1800
7525 1820
7600 1840
Positif Positif
Positif Positif
Positif Positif
8050 2275
7150 1780
7150 56500 31500 1590
7000 53425 29750 1530
7050 54975 30350 1550
7100 56525 30950 1570
7150 58075 31550 1590
Positif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif
7475 57925 30975 1580
6900 45050 28100 1420
Property, Real Estate and Building Construction Trading Buy 1575 1575 BSDE Trading Buy 1915 1915 PTPP Trading Buy 2350 2350 WIKA Trading Buy 3240 3240 ADHI
1615 1955 2425 3320
1540 1880 2275 3155
1565 1905 2325 3210
1590 1930 2375 3265
1615 1955 2425 3320
Positif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif
1715 1960 2535 3335
1455 1630 2050 2675
Infrastructure, Utilities and Transportation Trading Buy 5275 PGAS Trading Buy 5975 JSMR Trading Buy 4100 ISAT Trading Buy 2350 TLKM Trading Buy 3500 CMNP
5275 5975 4100 2350 3500
5400 6100 4250 2370 3625
5175 5825 3905 2325 3335
5250 5925 4025 2340 3435
5325 6025 4145 2355 3535
5400 6125 4265 2370 3635
Negatif Positif Positif Positif Positif
Negatif Positif Positif Positif Positif
Negatif Positif Positif Positif Positif
5575 6175 4050 2358 3550
4910 4750 3775 2130 3325
10075 10125 4865 11200 1125
10075 10125 4865 11200 1125
10275 10025 4900 11525 1155
9825 9850 4825 10775 1095
9975 10025 4850 11025 1115
10125 10200 4875 11275 1135
10275 10375 4900 11525 1155
Positif Negatif Positif Positif Positif
Positif Negatif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif Positif
10350 10250 5325 11375 1525
9400 9325 4700 10250 1070
22300 2630
22300 2630
22825 2665
19725 2545
21275 2605
22825 2665
24375 2725
Positif Positif
Positif Positif
Positif Negatif
22375 3025
19750 2450
Ticker
Rec
Price Entry
Exit
29225 2425 2340
29225 2425 2340
28425 2325 2475
28425 2325 2205
28925 2390 2295
29425 2455 2385
195 9725 1120 2935 4110 1265 1505
195 9725 1120 2935 4110 1265 1505
190 9625 1155 3020 4195 1290 1460
189 9600 1080 2840 3910 1160 1460
193 9675 1105 2900 4055 1225 1495
14800 22000 2745
14800 22000 2745
15350 22800 2715
14225 21225 2715
7475 1810
7475 1810
7575 1835
7050 56000 30750 1560
7050 56000 30750 1560
09/05/14
Agriculture Trading Sell AALI Trading Sell LSIP Trading Buy SGRO
Support S2 S1
Resistance R1 R2
1 Month High Low
Mining BUMI PTBA ADRO MEDC INCO ANTM TINS
Trading Sell Trading Sell Trading Buy Trading Buy Trading Buy Trading Buy Trading Sell
Basic Industry and Chemicals Trading Buy SMGR Trading Buy INTP Trading Sell SMCB Miscellaneous Industry Trading Buy ASII Trading Buy GJTL Consumer Goods Industry Trading Buy INDF GGRM Trading Buy Trading Buy UNVR Trading Buy KLBF
Finance Trading Buy BMRI Trading Sell BBRI Trading Buy BBNI Trading Buy BBCA Trading Buy BBTN Trade, Services and Investment Trading Buy UNTR Trading Buy MPPA
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.