18 Juli 2016
WEEKLY REPORT
NEWS HEADLINES
JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
• ASII ekspansi infrastruktur Rp 4,5 triliun • Anak usaha UNTR dirikan anak usaha di bidang perdagangan • SMGR akan masuk ke Asia Selatan dan Malaysia • Penjualan semen domestik SMGR per 1H16 naik 1,6% YoY • Penjualan semen SMBR naik 4% YoY pada semester I-2016 • MEDC peroleh dana obligasi Rp 1,25 triliun • PGAS & Pertagas akur menggarap pipa gas Duri-Dumai • Bentuk holding migas, Pertagas akan digabung dengan PGAS • RUPSLB BABP setujui PUT V di harga Rp 100 per saham • BBCA dan BBTN belum tertarik masuk bisnis trustee • BBNI siapkan 1.800 gerai layani dana repatriasi • ICON akan rights issue • TRIO berharap kreditur sepakati perdamaian seiring PKPU
• LCTI jual 4,75% saham FPNI • ERTX akan tambah kapasitas produksi • BISI targetkan produksi benih jagung tahun 2016 naik 25% • PLB PTRO jadi pangkalan logistik Japan Drilling
Indeks akan menguji resistance level 5117 dalam pola chanelling di pekan ini. Jika berhasil breakout level tersebut membuka peluang IHSG menguji resisatance level baru berikutnya di 5130. Namun, waspadai bagi IHSG jika gagal breakout level tersebut, maka indeks akan menguji support level 5050.
JAKARTA INDICES STATISTICS IHSG LQ-45
CLOSE
CHANGE
VOLUME (Mn)
VALUE (Rp Bn)
5110.178 877.486
+26.639 +5.266
6,521.43 1,814.53
7,639.90 5,883.36
MARKET REVIEW
MARKET VIEW
Pekan lalu IHSG ditutup pada level 4.110,18. Dari domestik, defisit anggaran pendapatan dan belanja negara perubahan (APBN-P) 2016 meningkat cukup tinggi dalam satu bulan. Hingga akhir Juni 2016 mencapai Rp 231,8 triliun, naik Rp 42,7 triliun dibanding posisi akhir bulan Mei 2016. Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan hingga akhir Juni 2016, realisasi penerimaan negara mencapai 35%-36% dari target dalam APBN-P 2016 yang dipatok sebesar Rp 1.786,2 triliun. Dengan demikian, realisasi penerimaan negara semester pertama tahun ini mencapai sekitar Rp 643,03 triliun. Belanja negara selama 6 bulan awal 2016 mencapai Rp874,82 triliun. Dengan demikian, defisit anggaran semester pertama tahun ini mencapai Rp 231,8 triliun atau 1,9% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Angka tersebut meningkat Rp 42,7 triliun dibanding posisi defisit sampai dengan akhir bulam Mei 2016. Dari global laporan tahunan yang dikenal dengan nama Beige Book, The Federal Reserve mengungkapkan, perekonomian Amerika Serikat (AS) terus tumbuh dari periode pertengahan Mei hingga akhir Juni. Tetapi, hanya ada sedikit indikasi bahwa tingkat inflasi akan segera naik dalam waktu dekat. Laporan yang sama juga menulis, tekanan pada tingkat upah juga moderat di hampir seluruh distrik bank sentral. Selain itu, para petinggi the Fed mencemaskan minimnya kemajuan dalam upaya mengerek inflasi sesuai target yang dipatok bank sentral yakni 2% seiring perlambatan ekonomi global. Belum lagi, investasi bisnis AS juga melemah selama dua kuartal beruntun. Sebelumnya, the Fed sudah mendongkrak suku bunga acuannya pada Desember 2015 untuk kali pertama dalam hampir satu dekade terakhir. Namun, sepertinya, bank sentral akan menahan suku bunganya di posisi sekarang hingga akhir tahun ini. Meskipun pertumbuhan tenaga kerja AS mencatatkan rebound yang menggembirakan pada Juni lalu, para trader melihat the Fed akan menahan suku bunga acuan hingga setidaknya pertengahan 2017. Dari regional, Impor China turun 2,3 persen YoY sepanjang Juni lalu, data resmi menunjukkan, dalam sebuah tanda kemungkinan melemahnya permintaan domestik di ekonomi terbesar kedua di dunia. Ekspor tercatat meningkat 1,3 persen YoY, sementara surplus perdagangan bulanan melonjak 12,8 persen menjadi 311,2 miliar yuan (sekitar US$46,5 juta).
Ekonomi Cina terlihat lebih stabil menyusul meningkatnya pinjaman dan pengeluaran konsumen di kuartal II, mengindikasikan ekonomi Cina mulai merespon dukungan langkah-langkah kebijakan moneter dan fiskal. Gross Domestic Product (GDP) Cina tumbuh 6,7% (yoy) di kuartal II 2016, sejalan dengan target pertumbuhan tahunan minimal 6,5% yang dicanangkan Pemerintah. Sementara laporan lainnya menunjukkan output industri dan penjualan ritel bulan Juni mampu melampaui perkiraan, meskipun investasi mengalami perlambatan. Pasca Brexit, Bank of England (BoE) secara mengejutkan mempertahankan tingkat suku bunga dan mensiyalkan stimulus tambahan di bulan Agustus untuk membantu perekonomian negara tersebut. Sementara bank sentral mengatakan telah mendiskusikan kebijakan apa yang dapat digunakan untuk membantu perekonomian. Kepala ekonom BOE Andrew Haldane,mengatakan BoE harus mengambil langkah segara cepat dan tegas untuk menstimulasi perekonomian dan mendorong tingkat kepercayaan, Lebih lanjut, Haldane mengatakan bank sentral perlu meluncurkan paket pelonggaran kebijakan moneter yang saling melengkapi pada pertemuan kebijakan tanggal 4 Agustus nanti. Haldane mengatakan dirinya memperkirakan perekonomian Inggris akan melambat tajam pada kuartal depan, namun tidak melihat sebuah keruntuhan. Petinggi Federal Reseve AS mengungkapkan, bahwa bank sentral AS tidak terburu-buru menaikkan suku bunga setelah Inggris memutuskan untuk keluar dari Uni Eropa, meskipun perekonomian AS sudah mendekati full employment. Jelang pertemuan The Fed pada 2627 Juli mendatang, kelompok inti penentu kebijakan The Fed cenderung memilih untuk mempertahankan suku bunga. Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan kinerja ekspor bulan lalu mulai membaik. Nilai ekspor Juni 2016 mencatat rekor tertinggi dalam satu tahun terakhir. Hal ini membuat surplus neraca perdagangan kembali naik. Ekspor Juni tercatat US$ 12,92 miliar atau naik 12,18 persen dibandingkan Mei 2016. Ekspor migas naik 23,92% menjadi US$ 1,19 miliar. Sementara ekspor nonmigas naik 11,12% menjadi US$ 11,73 miliar. Ekspor nonmigas ke Amerika Serikat Juni 2016 mencapai angka terbesar yaitu US$1,62 miliar, disusul Jepang US$1,24 miliar dan Tiongkok US$1,21 miliar, dengan kontribusi ketiganya mencapai 34,73 persen. Sementara ekspor ke Uni Eropa (28 negara) sebesar US$1,24 miliar. Kinerja perdagangan Juni tahun ini cukup baik, karena mampu mendongkrak surplus neraca perdangan yang sempat mengecil bulan sebelumnya. Surplus neraca perdagangan Juni naik hingga lebih dari dua kali lipat, mencapai US$ 900,2 juta. Sedangkan surplus Mei hanya US$ 375,6 juta. Surplus perdagangan paling besar adalah dengan Amerika Serikat yang mencapai US$ 7,8 miliar. Sedangkan neraca perdagangan dengan Cina mencatat defisit paling besar yakni mencapai US$ 6 miliar. Akumulasi dari sentimen di atas yang terbilang positif membuka peluang bagi IHSG untuk menguat pada pekan ini..
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
1
18 July 2016
18 July 2016 Astra Internasional (ASII) menyiapkan dana senilai Rp 4,5 triliun untuk melanjutkan ekspansi di sektor infrastruktur hingga 2020. Dana tersebut akan dimanfaatkan untuk mengejar target ekspansi jalan tol hingga 330 km pada 2020. Sebagian besar proyek tol perseroan dalam tahap konstruksi, yakni Jombang-MojokertoKertosono sepanjang 40,5 km. Fokus investasi jalan tol Grup Astra saat ini masih di Jawa, tetapi tidak menutup kemungkinan bila ada kesempatan di luar Jawa yang feasible untuk digarap. United Tractors (UNTR) melalui anak perusahaannya, yaitu PT Karya Supra Perkasa (KSP) telah mendirikan suatu perseroan terbatas, yaitu SAH yang bergerak di bidang perdagangan dan industri atau manufaktur produk beton serta penyewaan alat penunjang produk beton. Tujuan pendirian SAH adalah sebagai bentuk ekspansi dan diversifikasi seluruh kegiatan usaha grup perseroan. Semen Indonesia (SMGR) tengah membidik perusahaan semen di Malaysia dan Asia Selatan untuk diakuisisi. Ekspansi luar negeri akan menjadi strategi pertumbuhan perseroan ke depan, seiring kian ketatnya pasokan semen di dalam negeri. Permintaan semen di Asia Selatan masih besar, tetapi fasilitas produksinya minim. Metode ekspansi dapat direalisasikan dengan pembangunan pabrik baru atau akuisisi perusahaan semen eksisting. Penjualan Semen Indonesia (SMGR) pada semester I 2016 meningkat hingga mencapai 12.184 juta ton dibanding periode sama tahun 2015 yang sebesar 11.989 juta ton. Peningkatan penjualan itu merupakan penjualan dalam negeri. Sedang penjualan ke luar negeri sebesar 189 ribu ton. Semen Baturaja (SMBR) membukukan volume penjualan semen 693.193 ton sepanjang Januari-Juni 2016 atau meningkat 4% YoY. Sementara itu, penjualan semen perseroan mencapai 140.931 ton pada Juni 2016 atau meningkat 6% YoY. SMBR optimis penjualan semen di semester II akan lebih meningkat seiring meningkatnya pembangunan infrastruktur seperti LRT, jembatan Musi VI, fasilitas Asian Games Jakabaring, Masjid Raya Sumsel, Tol Sumatera, dan proyek infrastruktur lainnya. Medco Energi Internasional (MEDC) memperoleh dana Rp 1,25 triliun dari penerbitan obligasi berkelanjutan II tahun 2016 tahap I. Perolehan tersebut di bawah target semula senilai Rp 1,5 triliun. Rinciannya, seri A berjangka waktu tiga tahun sebesar Rp 327 miliar dengan tingkat bunga tetap sebesar 10,8% per tahun. Seri B berjangka waktu lima tahun bernilai emisi Rp 923 miliar dan tingkat bunga tetap sebesar 11,3% per tahun. Perseroan akan menggunakan sekitar 70% dana obligasi untuk pendanaan ulang utang dan sisanya untuk mendukung belanja modal dan akuisisi. Setelah terjadi perebutan izin proyek pipa gas Duri-Dumai, pemerintah akhirnya menugaskan Perusahaan Gas Negara (PGAS) dan PT Pertamina untuk melakukan pembangunan bersama proyek tersebut. Kedua perusahaan tersebut akan mendapatkan alokasi gas di mana PGAS untuk industri dan Pertamina untuk Kilang Dumai. Terkait dengan penetapan toll fee, akan dilakukan sesuai aturan BPH Migas, karena pipa yang dibangun merupakan pipa open access yang bisa dimanfaatkan secara tebuka. Di sisi lain, pembagian tugas meliputi proses pembangunan juga pengoperasian nantinya dilakukan melalui skema bisnis antara kedua perusahaan tersebut. PT. Pertamina Gas (Pertagas) akan digabung dengan Perusahaan Gas Negara (PGAS) menyusul rencana Pemerintah yang akan membentuk Holding Energi yang selanjutnya ini diubah menjadi
Holding Migas. Nantinya PT. Pertamina akan menjadi induk dari PGN dalam skema yang berbungkus holding energi tersebut. Rapat Umum Pemegang Saham luar Biasa (RUPSLB) Bank MNC Internasional (BABP) menyetujui rencana Penawaran Umum Terbatas V dengan melepas saham sebanyak-banyaknya 5.311.229.590 saham atau setara dengan Rp 531,1 miliar dengan harga penawaran Rp 100 per saham. Penambahan modal MNC Bank tersebut untuk memperkuat struktur permodalan perseroan dalam upaya meningkatkan aset produktif melalui penyaluran kredit, penempatan dana serta pembelian surat berharga dengan tetap memperhatikan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM). MNC Bank juga akan merilis Waran Seri III senilai Rp 531,1 miliar. Dengan demikian perseroan akan mendapatkan dana lebih dari Rp 1 triliun, sehingga modal inti menjadi sekitar Rp 2,6 triliun-Rp 2,7 triliun. Bank Central Asia (BBCA) dan Bank Tabungan Negara (BBTN) belum tertarik untuk menyelenggarakan bisnis trustee, kendati OJK berencana melonggarkan ketentuan bisnis tersebut. Pelonggaran ketentuan untuk mengantisipasi adanya potensi dana repatriasi yang masuk ke Indonesia terkait kebijakan tax amnesty. Bank Negara Indonesia (BBNI) menyiapkan 1.800 lebih kantor cabang dan enam kantor cabang luar negeri, untuk melayani nasabah atau masyarakat umum yang ingin mendapatkan pelayanan terkait pemanfaatan fasilitas pengampunan pajak (tax amnesty). Island Concept (ICON) berencana menambah modal senilai Rp 120 miliar melalui rights issue. Rights issue direncanakan berlangsung pada pertengahan 2017. Dana hasil rights issue akan digunakan untuk ekspansi proyek taman bermain dan vila. Untuk pembangunan taman bermain, perseroan membutuhkan investasi Rp 80 miliar. Sementara itu, untuk pengembangan proyek vila, ICON membutuhkan modal Rp 40 miliar. Di sisi lain, perseroan menargetkan pendapatan Rp 220 miliar hingga akhir 2016, naik 28% YoY. Lini bisnis properti dan jasa katering akan tetap menjadi kontributor utama pendapatan. Trikomsel Oke (TRIO) berharap agar para kreditur menyepakati mekanisme solutif dalam bentuk perdamaian yang ditawarkan perseroan seiring adanya periode Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU). Perseroan berharap upaya penyelesaian kewajiban utang perseroan bisa dilakukan melalui mekanisme perdamaian dengan para kreditur. Perseroan membantah kabar yang menyebutkan bahwa solusi terakhir yang akan ditempuh perseroan adalah melakukan merger. Pemegang saham pengendali Lotte Chemical Titan (FPNI) yakni Lotte Chemical Titan International Sdn.Bhd (LCTI) telah menjual sebagian sahamnya pada 15 Juli 2016 sebanyak 264.268.320 saham atau setara dengan 4,75% dari total saham perseroan. Dengan pelepasan tersebut, maka Lotte Chemical Titan International Sdn.Bhd kini memiliki sisa saham sebanyak 5.032.280.695 saham atau mewakili 90,40% dan masyarakat 534.133.305 saham atau 9,60%. LCTI berencana melepas lagi sebanyak 273.154.020 saham kepada masyarakat sesuai dengan aturan Bapepam dan LK. Eratex Djaja (ERTX) berencana menambah kapasitas produksi sebesar 7.200.000 pcs pakaian jadi per tahun. Perusahaan telah menerima izin perluasan dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Investasi dari penambahan produksi ini berasal
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
2
18 July 2016
18 July 2016 dari laba ditahan dan pinjaman bank. Perseroan juga melakukan peningkatan penjualan secara bertahap sejalan dengan peningkatan kapasitas tersebut. Bisi International (BISI) menargetkan produksi benih jagung tahun 2016 sebanyak 20.000 ton, atau naik 25% dibandingkan realisasi tahun 2015 sebesar 15.000 ton. Sampai saat ini realisasi produksi benih Bisi sebesar 5.000 ton dan tetap optimis akhir tahun mencapai 20.000 ton. Bisi menganggarkan belanja modal tahun 2016 sebesar Rp 40 miliar untuk pengembangan usahanya. Modal belanja ini berasal dari kas internal. Sejauh ini BISI sudah memiliki kerja sama dengan petani dengan luas lahan sebesar 30.000 ha, dimana luas lahan itu ditargetkan mencapai 100.000 ha pada tahun 2016 ini. Kawasan Logistik Lepas Pantai (Petrosea offshore supply base/POSB) milik Petrosea (PTRO) menjadi pangkalan jackup rig Hakuryu 10 milik Japan Drilling Indonesia sebelum dikirim ke luar dari wilayah Indonesia. Kedatangan jackup rig ini sesuai dengan keputusan pemerintah yang menetapkan POSB sebagai pusat logistik berikat (PLB) di Indonesia. Penetapan ini diharapkan menjadikan POSB sebagai hub logistic kegiatan minyak dan gas untuk kawasan Asia Pasifik.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
3
18 July 2016 COMMODITIES
DUAL LISTING
Description
Price (USD)
Crude Oil (US$)/Barrel Natural Gas (US$)/mmBtu Gold (US$)/Ounce Nickel (US$)/MT Tin (US$)/MT Coal (NEWC) (US$)/MT* Coal (RB) (US$)/MT* CPO (ROTH) (US$)/MT CPO (MYR)/MT Rubber (MYR/Kg) Pulp (BHKP) (US$)/per ton
Change
45.96 2.78 1333.20 10280.00 18140.00 61.30 62.00 640.00 2297.00 666.00 677.54
Description
Price (USD)
TLKM (US) ANTM (GR)
0.01 0.02 -4.30 -80.00 45.00 -1.10 -1.36 7.50 -8.50 -3.00 -1.32
Price (IDR)
64 0.04
20,979 521
Change (IDR) 52 14
*weekly
GLOBAL INDICES VALUATION Change Country USA USA ENGLAND CHINA CHINA HONG KONG INDONESIA JAPAN MALAYSIA SINGAPORE
Indices DOW JONES INDUS. NASDAQ COMPOSITE FTSE 100 INDEX SHANGHAI SE A SH SHENZHEN SE A SH HANG SENG INDEX JAKARTA COMPOSITE NIKKEI 225 KLCI STRAITS TIMES INDEX
Price
%Day
18516.55 5029.59 6669.24 3197.33 2132.97 21659.25 5110.18 16497.85 1668.40 2925.35
0.05 -0.09 0.22 0.01 -0.31 0.46 0.52 0.68 0.82 0.63
FOREIGN EXCHANGE Description USD/IDR EUR/IDR JPY/IDR SGD/IDR AUD/IDR GBP/IDR CNY/IDR MYR/IDR KRW/IDR
Change 22.50 -113.63 0.45 -20.79 -81.53 -246.93 -1.39 6.33 0.06
2015E
6.26 0.44 6.84 -13.69 -11.70 -1.16 11.26 -13.32 -1.42 1.48
17.25 21.83 17.20 14.00 24.60 11.98 16.55 16.64 16.14 13.32
2016F
2015E
15.32 18.50 14.75 12.41 19.22 10.87 14.33 15.21 15.04 12.77
2016F
3.14 3.49 1.78 1.46 3.27 1.09 2.42 1.42 1.66 1.13
2.97 3.15 1.72 1.34 2.95 1.03 2.19 1.34 1.57 1.08
Market Cap (USD Bn) 5,524.9 7,942.3 1,699.4 3,906.2 3,287.0 1,767.0 419.7 2,782.6 254.5 304.9
Description 1000 IDR/ USD EUR / USD JPY / USD SGD / USD AUD / USD GBP / USD CNY / USD MYR / USD 100 KRW / USD
Rate (USD) 0.08 1.11 0.01 0.74 0.76 1.32 0.15 0.25 0.09
Change -0.0001 0.0021 -0.0001 0.0004 0.0015 0.0039 -0.0002 0.0000 0.0003
INTERBANK LENDING RATE
Country US Indonesia Euro Japan England China
Rate (%) 0.50 6.50 0.00 0.10 0.50 4.35
INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS Description Inflation YTD % Inflation YOY % Inflation MOM % Foreign Reserve (USD) GDP (IDR Bn)
%YTD
PBV (X)
FOREIGN EXCHANGE Rate (IDR) 13,095.50 14,477.73 124.13 9,720.96 9,942.82 17,326.13 1,956.45 3,318.89 11.55
CENTRAL BANK RATE Description FED Rate (%) BI Rate (%) ECB Rate (%) BOJ Rate (%) BOE Rate (%) PBOC Rate (%)
PER (X)
June-16 1.06 3.45 0.66 109.79 Bn 2,947,620.20
Description JIBOR (IDR) LIBOR (GBP) SIBOR (USD) D TIBOR (YEN) Z TIBOR (YEN) SHIBOR (RENMINBI)
Country Indonesia England Singapore Japan Japan China
Rate (%) 6.29 0.50 0.17 0.03 0.03 2.80
SBI May-16 0.40 3.33 0.24 103.59 Bn 2,945,028.50
Description SBI (9M) SBIS (9M) SBI (12M) SBIS (12M)
Rate (%) 6.60 6.60 6.75 6.75
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4
18 July 2016 BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR Date 19 Jul 19 Jul 19 Jul 19 Jul 21 Jul 21 Jul 21 Jul 21 Jul 21 Jul
Agenda US Housing Starts US Housing Starts MoM US Building Permits US Building Permits MoM US Initial Jobless Claims US Continuing Claims US Existing Home Sales US Existing Home Sales MoM US Leading Index
Expectation Naik menjadi 1170 ribu dari 1164 ribu Naik menjadi 0.5% dari -0.3% Turun menjadi 1136 ribu dari 1138 ribu Turun menjadi 0.5% dari 0.7% Naik menjadi 270 ribu dari 254 ribu -Turun menjadi 5.47 juta dari 5.53 juta Turun menjadi -1.1% dari 1.8% Naik menjadi 0.2% dari -0.2%
Ket: (*) US Time (^) Tentative
LEADING MOVERS Stock TLKM BBCA PGAS BBRI BBNI LPPF BMRI UNVR CPIN JSMR
LAGGING MOVERS Price
IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ
Change (%)
4200 14000 2660 11500 5450 21500 9675 44500 3910 5550
Index pt
2.19 1.08 5.98 1.10 2.83 3.24 0.78 0.45 2.09 3.26
Stock
8.46 3.42 3.39 2.85 2.58 1.84 1.62 1.42 1.22 1.11
Price
GGRM IJ ADRO IJ SMGR IJ SCMA IJ BSDE IJ CTRA IJ PWON IJ INTP IJ JPFA IJ BNLI IJ
Change (%)
70400 995 9050 3200 2000 1450 630 16750 1255 710
Index pt
-2.39 -4.33 -2.43 -2.44 -2.44 -3.33 -2.33 -0.89 -3.46 -2.74
-3.10 -1.34 -1.25 -1.09 -0.90 -0.72 -0.67 -0.52 -0.45 -0.41
UPCOMING IPO'S Company PT Protech Mitra Perkasa PT Capital Financial Indonesia PT Buyung Poetra Sembada
Business Tower BTS Infrastructure Investment Finance Consumer
IPO Price (IDR) 190.00
Issued Shares (Mn) 160.00
Offering Date
Listing
30 Jun – 11 Jul’16
18 Jul’16
Erdhika Elite Securities
130.00
5,500.00
29 Jun-12 Jul’16
19 Jul’16
Sinarmas Sekuritas
420-500
710.00
TBA
TBA
Bahana Securities
Underwriter
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
5
18 July 2016 18 July 2016 DIVIDEND Stock
DPS (IDR) 5.52 11.32
ECII CASS
Status Cash Dividend Cash Dividend
CUM Date 14 Jul-16 14 Jul-16
Ratio 5:22 2:49 5:1 84:25 17:5 1000:3294 1:7 64:10
EXC. Price (IDR) 1000.00 101.00 185.00 240.00 6550.00 18.35 250.00 340.00
EX Date 15 Jul-16 15 Jul-16
Recording 19 Jul-16 19 Jul-16
Payment 10 Aug-16 10 Aug-16
CORPORATE ACTIONS Stock BTEK AKKU BHIT BINA BLTZ BEKS POOL BMAS
Action Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue
CUM Date 28 Jun’16 29 Jun’16 01 July’16 01 July’16 13 July’16 05 Aug’16 05 Aug’16 30 Aug’16
EX Date 29 Jun’16 30 Jun’16 11 July’16 11 July’16 14 July’16 08 Aug’16 08 Aug’16 31 Aug’16
Trading Period 12 Jul – 25 Jul’16 13 Jul – 19 Jul’16 15 Jul – 28 Jul’16 15 Jul – 21 Jul’16 20 Jul – 26 Jul’16 12 Aug – 22 Aug’16 22 Aug – 26 Aug’16 06 Sep – 13 Sep’16
GENERAL MEETING Emiten JPFA TRUB WTON CTBN MITI ISSP SKYB ENRG PTIS MYRX ARTI SCPI MKPI ITMA IKBI WIKA CNTX CNTB ELTY
AGM/EGM RUPSLB RUPST RUPSLB RUPST RUPST/LB RUPST/LB RUPST RUPST/LB RUPST RUPST/LB RUPST/LB RUPST RUPSLB RUPST RUPST RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPST
Date 18-Jul-16 18-Jul-16 20-Jul-16 20-Jul-16 21-Jul-16 21-Jul-16 21-Jul-16 22-Jul-16 22-Jul-16 28-Jul-16 03-Aug-16 03-Aug-16 05-Aug-16 12-Aug-16 16-Aug-16 22-Aug-16 23-Aug-16 23-Aug-16 23-Aug-16
Agenda
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
6
July 2016 1818 July 2016
TLKM
TRADING BUY
S1
R1
4130
4240
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up 4,200 4,200 4,200 4,200 4,148 4,082.5 4,025.17 4,000 4,025.17 3,935
TLKM Upward Sloping Channel
S2
4020
Closing Price
R2
4350
4200 • MACD line dan signal line indikasi positif
Ulasan
• Stochastics fast line & slow indikasi positif
3,800 3,765 3,765 3,740 3,600 3,711.39
• Candle chart indikasi sinyal positif
3,400
• RSI berada dalam area overbought 3,200
• Harga berada dalam area upper band
3,000
Prediksi
• Trading range Rp 4130-Rp 4240 2,800 80 77.4194 77.4194 100.0 90.0 80.0 75.7493 70.0 60.0 50.0 40.0 30.0 75.7493 20.0 10.0 20 40.0 -31.8027 20.0 0.0 109,258,40 -20.0 -35.0881 -40.0 -60.0 52.4457 80.0 60.0 42.5229 40.0 20.0 109,258,40 0.0 -20.0 0.00000 -40.0 -11.5385
• Entry Rp 4200, take Profit Rp 4240
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 77.62 10.07 42.52 3935 4148
BMRI
TRADING BUY
S1
R1
9600
2016 February March April May TLKM - Stochastic %D(6,3,3) = 75.75, Stochastic %K = 77.42, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
9725
Jun
Jul
TLKM - MACD (5,3) = -31.80, Signal() = -35.09 TLKM - TSI(3,5,3) = 42.52, Volume() = 109,258,400.00
Created AmiBroker advanced analysis=software http://www amibroker com TLKMwithWilliam's % R(14)charting = 11and54technical Volume() 109 258 400 00
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
BMRI Upward Sloping Channel
S2
9475
Closing Price
R2
9850
10,400 10,242.5 10,242.5 10,175
9675
10,000 9,810 9,696.88 9,675 9,675 9,600 9,675
• MACD line dan signal line indikasi negatif • Stochastics fast line & slow indikasi negatif Ulasan
• Candle chart indikasi sinyal positif
9,325 9,307.5 9,200
• RSI berada dalam area netral • Harga berada dalam area netral Prediksi
8,924.07 8,924.07 8,800 8,821.83
• Trading range Rp 9600-Rp 9850 • Entry Rp 9675, take Profit Rp 9850
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 83.25 65.03 14.21 9308 9810
Sinyal Negatif Negatif Positif Positif Negatif
2016 February March April May BMRI - Stochastic %D(6,3,3) = 66.97, Stochastic %K = 47.06, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
BMRI - MACD (5,3) = -3.95, Signal() = -34.72 BMRI - TSI(3,5,3) = 14.21, Volume() = 25,284,000.00
Created AmiBroker % advanced analysis BMRIwithWilliam's R(14)charting = 37and 74technical Volume() = software 25 284http://www 000 00amibroker com
Jun
Jul
8,400 80 66.9737 100.0 66.9737 90.0 80.0 70.0 60.0 50.0 47.0588 40.0 30.0 20.0 10.0 47.0588 -3.94872 120.0 20 60.0 0.0 -34.7199 -60.0 25,284,00 -120.0 26.628 80.0 60.0 40.0 20.0 25,284,00 14.214 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 0.00000 -37.7358
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
July 2016 1818 July 2016
ITMG
TRADING BUY
S1
10400
R1
10900
S2
9900
R2
11400
Closing Price
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up 10,700 11,000 10,700 10,700
ITMG Upward Sloping Channel
10,255 10,000 9,925 9,483.33 9,483.33
10700
9,185 9,000 8,900 8,825 8,825 8,375 8,000 7,995.91
• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
• RSI berada dalam area overbought
7,000
• Harga berada dalam area upper band 6,000
Prediksi
• Trading range Rp 10400-Rp 10900 • Entry Rp 10700, take Profit Rp 10900
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 93.65 238.10 62.38 9185 10255
SMGR
TRADING BUY
S1
R1
8950
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
9225
2016 February March April May ITMG - Stochastic %D(6,3,3) = 88.72, Stochastic %K = 85.76, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
Jun
Jul
ITMG - MACD (5,3) = -201.56, Signal() = -198.94 ITMG - TSI(3,5,3) = 62.38, Volume() = 1,168,600.00
Created AmiBroker % advanced and technical analysis http://www ITMGwithWilliam's R(14)charting = 4 12 Volume() = 1software 168 600 00 amibroker com
Trend Grafik
Major
Down
Minor
5,000 88.7172 88.7172 85.7623 100.0 90.0 85.7623 80.0 70.0 60.0 50.0 40.0 80 30.0 20.0 10.0 0.0 20 180.0 120.0 60.0 -198.939 0.0 1,168,600 -60.0 -120.0 -180.0 -201.563 -240.0 69.8813 100.0 80.0 60.0 62.3841 40.0 20.0 1,168,600 0.0 -20.0 -40.0 0.00000 -60.0 -80.0 -4.12371
Down
SMGR Upward Sloping Channel
S2
8675
Closing Price
R2
9500 11,400
9050 • MACD line dan signal line indikasi negatif
10,800
• Stochastics fast line & slow indikasi negatif Ulasan
10,200 9,972.73 9,972.73 9,850
• Candle chart indikasi potensi rebound • RSI berada dalam area netral
9,600 9,470 9,390.63
• Harga berada dalam area netral
Prediksi
• Trading range Rp 8950-Rp 9225 • Entry Rp 9050, take Profit Rp 9225
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 82.22 18.69 -3.10 9106 9470
Sinyal Negatif Negatif Positif Negatif Negatif
2016 February March April May SMGR - Stochastic %D(6,3,3) = 59.37, Stochastic %K = 29.18, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
SMGR - MACD (5,3) = 62.41, Signal() = 6.93 SMGR - TSI(3,5,3) = -3.10, Volume() = 22,723,300.00
Created analysis=software SMGRwith AmiBroker William'sadvanced % R(14)charting = 71and11technical Volume() 22 723http://www 300 00amibroker com
Jun
Jul
9,106.25 9,050 9,000 9,050 9,050 8,758.65 8,747.22 8,400 80 8,747.22 59.3667 8,725 100.0 90.0 80.0 59.3667 70.0 60.0 50.0 40.0 30.0 29.1847 20.0 10.0 0.0 29.1847 62.4088 150.0 100.0 50.0 20 6.92769 0.0 -50.0 22,723,30 -100.0 80.0 16.9196 60.0 40.0 20.0 22,723,30 0.00000 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0 -3.10217 -71.1111
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
July 2016 1818 July 2016
TINS
TRADING BUY
S1
820
R1
895
S2
745
R2
970
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
TINS Downward Sloping Channel
Closing Price
865 900 865 865
865 • MACD line dan signal line indikasi positif
805 800 763.75 750 739 739 700 732.5 675 664.5 664.5 631.016 600
• Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
• RSI berada dalam area overbought • Harga berada dalam area upper band
Prediksi
• Trading range Rp 820-Rp 895 • Entry Rp 865, take Profit Rp 895
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 81.09 20.28 67.89 733 805
LPPF
TRADING BUY
S1
21075
R1
21750
S2
20400
R2
22425
Closing Price
500
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
2016 February March April May TINS - Stochastic %D(6,3,3) = 90.33, Stochastic %K = 88.61, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
Jun
Jul
TINS - MACD (5,3) = -23.27, Signal() = -20.04 TINS - TSI(3,5,3) = 67.89, Volume() = 52,841,700.00
Created AmiBroker %advanced technical analysis http://www TINS withWilliam's R(14) charting = 9 52andVolume() = 52software 841 700 00 amibroker com
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
LPPF Upward Sloping Channel
22,745.5 23,000 22,745.5 21,500 22,000 21,500 21,500
21500
21,030 21,000 20,631.3 20,500 20,000 19,923.8
• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi negatif Ulasan
19,483.3 19,483.3 19,000 19,025 18,786.6
• Candle chart indikasi sinyal positif • RSI mendekati area overbought
18,000
• Harga berada dalam area upper band
Prediksi
17,000
• Trading range Rp 21075-Rp 21750
16,000
• Entry Rp 21500, take Profit Rp 21750
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
90.3255 90.3255 88.6094 90.0 88.6094 80.0 70.0 60.0 50.0 40.0 80 30.0 20.0 10.0 0.0 20 18.0 12.0 6.0 -20.0384 52,841,70 0.0 -6.0 -12.0 -18.0 -24.0 -23.2711 67.888 80.0 60.0 61.8432 40.0 20.0 0.0 52,841,70 -20.0 0.00000 -40.0 -60.0 -80.0 -9.52381
Posisi 76.03 227.01 42.64 19924 21030
Sinyal Negatif Positif Positif Positif Positif
2016 February March April May LPPF - Stochastic %D(6,3,3) = 72.55, Stochastic %K = 65.88, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
LPPF - MACD (5,3) = -202.62, Signal() = -184.90 LPPF - TSI(3,5,3) = 42.64, Volume() = 3,724,900.00
Created AmiBroker % advanced analysis http://www LPPFwithWilliam's R(14)charting = 30and 28technical Volume() = software 3 724 900 00 amibroker com
Jun
Jul
15,000 80 72.5494 72.5494 90.0 80.0 70.0 65.8816 60.0 50.0 40.0 30.0 20.0 65.8816 10.0 20 200 -184.898 100 0 3,724,900 -100 -200 -202.624 -300 42.6393 60.0 40.0 40.7755 20.0 3,724,900 0.0 -20.0 0.00000 -40.0 -30.2817
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
18 July 2016 18 July 2016 THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING Price Entry
Exit
MACD
Indicators Stoc*
14800 1435 1995
14800 1435 1995
15000 1465 1980
14050 1325 1950
14525 1395 1980
15000 1465 2010
15475 1535 2040
Positif Positif Negatif
Positif Positif Negatif
Positif Positif Positif
16200 1595 2000
13125 1330 1850
Trading Sell 9625 PTBA 995 ADRO Trading Sell 1790 MEDC Trading Buy Trading Buy 2320 INCO Trading Sell 780 ANTM Trading Buy 865 TINS Basic Industry and Chemicals Trading Buy 985 WTON Trading Buy 9050 SMGR Trading Buy 16750 INTP Trading Buy 1085 SMCB
9625 995 1790 2320 780 865
9425 975 1815 2390 770 895
9025 910 1725 2130 740 745
9425 975 1770 2260 770 820
9825 1040 1815 2390 800 895
10225 1105 1860 2520 830 970
Positif Negatif Negatif Positif Negatif Positif
Positif Negatif Positif Positif Negatif Positif
Positif Positif Negatif Positif Positif Positif
9775 1075 1950 2510 810 835
6375 690 1145 1630 640 630
985 9050 16750 1085
1000 9225 16975 1110
960 8675 16125 1020
980 8950 16550 1065
1000 9225 16975 1110
1020 9500 17400 1155
Positif Negatif Negatif Negatif
Positif Negatif Negatif Negatif
Positif Negatif Negatif Negatif
1010 9850 17225 1145
895 8700 15550 1000
7100 1150
7100 1150
7000 1125
6800 1055
7000 1125
7200 1195
7400 1265
Negatif Negatif
Negatif Negatif
Negatif Positif
7600 1200
6500 700
7125 70400 44500 1570
7125 70400 44500 1570
7200 72575 43850 1560
6900 65225 42625 1540
7050 68900 43850 1560
7200 72575 45075 1580
7350 76250 46300 1600
Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif
7400 75000 45600 1625
6875 62150 42800 1370
Property, Real Estate and Building Construction Trading Sell 2000 2000 BSDE Trading Sell 3780 3780 PTPP Trading Buy 2870 2870 WIKA Trading Sell 2810 2810 ADHI Trading Sell 2730 2730 WSKT
1970 3750 2890 2800 2700
1880 3670 2790 2760 2630
1970 3750 2840 2800 2700
2060 3830 2890 2840 2770
2150 3910 2940 2880 2840
Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Positif Negatif Negatif
Negatif Negatif Positif Negatif Positif
2210 3980 3000 2890 2740
1785 3500 2400 2510 2360
Infrastructure, Utilities and Transportation Trading Buy 2660 PGAS Trading Sell 5550 JSMR Trading Buy 6825 ISAT Trading Buy 4200 TLKM
2660 5550 6825 4200
2710 5425 6900 4240
2430 5225 6550 4020
2570 5425 6725 4130
2710 5625 6900 4240
2850 5825 7075 4350
Positif Negatif Positif Positif
Positif Negatif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif
2570 5575 6800 4260
2270 4990 6250 3670
9675 11500 5450 14000 1835
9850 11600 5575 14275 1855
9475 11375 5275 13675 1795
9600 11450 5375 13875 1825
9725 11525 5475 14075 1855
9850 11600 5575 14275 1885
Negatif Positif Positif Positif Positif
Negatif Positif Positif Positif Positif
Negatif Positif Positif Positif Positif
10175 11600 5475 13950 1850
8850 9900 4530 12625 1560
15500 1605
15325 1585
14950 1550
15325 1585
15700 1620
16075 1655
Negatif Negatif
Negatif Negatif
Negatif Positif
16200 1635
13175 1255
Ticker
Rec
Agriculture Trading Buy AALI Trading Buy LSIP SGRO Trading Sell
15-07-16
Support S2 S1
Resistance R1 R2
MA5*
1 Month High Low
Mining
Miscellaneous Industry Trading Sell ASII Trading Sell GJTL Consumer Goods Industry Trading Buy INDF GGRM Trading Buy Trading Sell UNVR Trading Sell KLBF
Finance Trading Buy 9675 BMRI Trading Buy 11500 BBRI Trading Buy 5450 BBNI Trading Buy 14000 BBCA Trading Buy 1835 BBTN Trade, Services and Investment Trading Sell 15500 UNTR Trading Sell 1605 MPPA
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.