No Eceran: Rp TELEPON: (Hunting) TOLL FREE:

Edisi 230 • 24 April 2011 Tahun XXVI/No. 8705

36 Halaman www.bisnis.com

Eceran: Rp5.900

TELEPON: 021 57901023 (Hunting) TOLL FREE: 0800 1 247647 REDAKSI E-MAIL: [email protected] HOTLINE/SMS: 021 70642362 IKLAN E-MAIL: [email protected] HOTLINE/SMS: 021 70643688 SIRKULASI E-MAIL: [email protected] HOTLINE/SMS: 0811887123

3

INSIGHT Twitter, gaji, dan reshuffle Edisi Minggu Bisnis Indonesia 24 April 2011

R

eshuffle gaya Inggris ini patut dicontoh karena sasarannya adalah efisiensi, bukan bagi-bagi kursi seperti kerap menjadi cemoohan di negeri ini. Namun yang namanya reshuffle, di negara mana pun juga tidak sepi dari intrik dan isu politik. Tidak terkecuali di salah satu monarki tertua di Eropa tersebut. Bedanya, ‘perombakan kabinet’ ini tidak seperti biasanya di mana konstelasi kabinet atau pemerintahan bisa guncang. Berujung pada mosi tidak percaya rasanya juga terlalu jauh, karena pada prinsipnya posisi politik yang ditawarkan cukup strategis. Apalagi belum pernah terdengar sebelumnya ada negara lain yang membuka jabatan politis seperti yang ‘ditenderkan’ pemerintah Inggris tersebut. Polemik ini mengemuka menyusul keputusan DownSiapa yang akan menjadi ing Street 10 untuk menggaji pejabat baru yang khusus ‘pesaing’ Cameron dalam hal menangani Twitter. Tak gaji itu masih jadi perbincangan ayal, hal ini langsung mehangat di Inggris. mancing komentar pro dan kontra di jejaring sosial itu. Menteri khusus bidang Twitter? Semua orang menganggapnya lelucon. Namun pemerintah jalan terus. Usut punya usut ternyata posisi baru itu bukan menteri atau sederajat melainkan seorang direktur bidang digital. Persoalannya, gaji yang dia terima hampir sama dengan sang PM Inggris, David Cameron. Selain itu yang bersangkutan nantinya bertugas di Kantor Kabinet dengan penghasilan sekitar Rp2 miliar per tahun. Sesuai dengan rencana pemerintah Inggris, jabatan baru tersebut akan menggantikan tiga posisi yang ada sekarang dan berperan melakukan koordinasi strategi digital di negara asal klub Manchester United itu. Di Indonesia, job desc seperti itu mirip-mirip menteri koordinator. Tidak tepat bila dikatakan setali tiga uang dengan tugas-tugas yang dilakukan Menkominfo Tifatul Sembiring. Menurut iklan yang dipasang di situs pegawai negeri sipil Inggris, calon yang berhasil direkrut diharapkan ‘memperjuangkan’ kebutuhan masyarakat dalam menggunakan layanan pemerintah melalui saluran digital dan menjamin efisiensi anggaran layanan secara online. Para pejabat Inggris membantah berita-berita media yang menjuluki jabatan itu sebagai ‘Kaisar Twitter’. Sebaliknya mereka mengatakan pejabat baru ini akan melakukan banyak tugas, bukan sekadar mengurusi Twitter. Namun, jabatan yang tugasnya ‘memanfaatkan teknologi terbaik’ ini mengundang beragam komentar di Twitter yang menyinggung soal gaji dan siapa yang akan mendudukinya. Birokrasi boleh saja menepis segala anggapan miring mengenai ‘pejabat Twitter’ itu. Yang jelas pemerintah harus berterima kasih kepada Martha Lane Fox, pebisnis Internet, karena dialah yang pertama kali mengusulkan perlunya pejabat khusus yang menangani urusan digital negara.

INRIA ZULFIKAR Bisnis Indonesia

Usul itu disampaikannya tahun lalu. Lane Fox mengatakan pemerintah dapat menghemat miliaran pound sterling dengan membuat layanan yang berbasis online. Pengusaha yang punya pengaruh besar itu berpendapat bahwa situs Internet pemerintah Directgov harus menjadi satu tempat bagi semua transaksi layanan pemerintah, mulai dari mengklaim tunjangan sampai membayar pajak kendaraan. Dia pun tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya terhadap pelayanan publik akibat minimnya fasilitas tunjangan yang berbasis online. Kemudian Lane Fox membandingkan proses permohonan pinjaman untuk mahasiswa yang harus mencetak dan tanda tangan dalam dokumen setebal 30 halaman dengan sederhananya memesan tiket pesawat. Siapa yang akan menjadi ‘pesaing’ Cameron dalam hal gaji itu masih jadi perbincangan hangat di Inggris. Sambil menunggu pejabat definitif itu, Twitter akan terus membuat fenomena. Di usianya yang ke-5, ia sudah merangkul dunia. Lebih dari 200 juta orang di seluruh dunia menggunakannya. Twitter tidak sekadar berfungsi sebagai medium penyiaran status pengguna. Kini, ia dimanfaatkan sampai batas kemampuannya sebagai kepanjangan tangan politisi, selebriti, media massa, dan korporasi. Setiap hari ada 140 juta tweet ditulis oleh para pengguna Twitter dan tahun lalu jumlah total tweet mencapai 25 miliar. Siapa saja penguasanya? Mengutip AFP, BBC Indonesia mengungkapkan penyanyi pop Lady Gaga (@ladygaga) adalah ratu Twitter. Pengikutnya mencapai lebih dari 8,78 juta orang. Urutan kedua ditempati Justin Bieber (@justinbieber) dengan 8,13 juta pengikut. Presiden Amerika Serikat Barack Obama (@barackobama) adalah politisi paling populer dengan jumlah pengikut mencapai 6,97 juta. Adapun, aktor Charlie Sheen (@charliesheen) adalah pemilik akun yang paling cepat meroket. Hanya dalam waktu 24 jam, dia berhasil mengumpulkan satu juta pengikut. Bayang-bayang Twitter juga merambah negeri Tirai Bambu yang kian diakui keperkasaan ekonominya. Tidak tanggung-tanggung, ratusan polisi di seluruh China diharuskan untuk membuka akun mikro blogging sebagai upaya untuk meningkatkan hubungan dengan masyarakat yang saat ini terus mengikuti perkembangan zaman melalui teknologi.

Kewajiban memiliki akun jejaring sosial ini dianggap sebagai cara untuk mengurangi ketegangan yang biasa terjadi akibat penanganan yang tidak layak atas beragam keluhan. Seperti lazimnya China memperlakukan fenomena dari Barat yang sangat populer, Twitter tidak boleh bernapas di negara itu. Namun, tiruannya yang buatan lokal mampu menarik jutaan pengguna. Dari catatan yang ada, sedikitnya 500 biro kepolisian yang sudah mengaktifkan situs mikro blog dan mengirim pesan bagi para penggunanya. Mikro blog berjuluk Safe Beijing menggambarkan sosok kartun seorang polisi kota itu yang tersenyum sambil mengacungkan jempol, dan kini sudah mendapatkan tak kurang daro 330.000 pengikut. Pesan terakhir yang disampaikan mikro blog polisi Beijing ini menuliskan peringatan soal menghalangi atau menyembunyikan nomor pelat kendaraan adalah melanggar hukum dan bisa didenda dan mendapatkan pemotongan nilai izin mengemudi. Pesan-pesan sebelumnya berisi tentang pekerjaan jalan, disertai peta dan peringatan tentang pencurian. i bagian timur kota Jinan, polisi menggunakan mikro blog untuk mengumpulan pendapat warga terkait dengan beragam isu undang-undang lalu lintas, pendaftaran visa dan pencegahan kebakaran. Situs semacam Twitter ini dikembangkan menyusul perintah Kepala Polisi Cina Meng Jianzhu yang meminta polisi untuk tidak gagap teknologi dengan menggunakan media baru untuk mendengarkan keluhan dan kritikan dari warga, dan memberikan pelayanan yang lebih baik. Mau dipandang dari sudut apa pun, Twitter memang fenomenal. Berawal dari ide Jack Dorsey yang menginginkan sebuah situs yang menggabungkan cakupan luas peranti lunak pengirim dan keasyikan bertukar pesan pendek. Jejaring ini sebenarnya didirikan dengan pembiayaan dari perintis Obvious, Evan Williams. Twitter memberikan pertanyaan kepada pengguna setiap kali hendak memperbarui profilnya: “Whats’ happening?” Para pengguna mengirimkan informasi ke Twitter dengan berbagai cara, melalui laman Twitter, Twitter versi bergerak di ponsel, peranti lunak khusus pesan instan, dan sebagainya. “Tujuannya adalah sebisa mungkin menjauhkan Anda dari komputer,” ujar Dorsey mengenai ’mainan’ barunya saat itu. Twitter berawal dari sebuah diskusi yang diselenggarakan oleh anggota dewan dari Podcasting perusahaan Odeo. Dalam pertemuan tersebut, Dorsey memperkenalkan ide Twitter di mana individu bisa menggunakan SMS layanan untuk berkomunikasi dengan sebuah kelompok kecil. Perusahaan pengelolanya dibentuk pada April 2007 dengan nama yang sama. “Just setting up my twttr.” Begitu bunyi tweet pertama Dorsey yang dengan cepat melegenda.

D

([email protected])

FEEDBACK Info mengenai Yohannes Surya Mohon saya diinformasikan nomor kontak Yohannes Surya dari Insitute School of Education seperti yang diulas di edisi Minggu Bisnis Indonesia 27 Maret. Terima kasih atas penjelasannya. ASRI Surabaya *) Terima kasih atas perhatian Anda. Bapak Yohannes Surya beralamat di: Surya Institute, Plaza Summarecon

Lantai 3, Jalan Boulevard Gading Serpong Blok M5/3, Lantai 3, Serpong, Tangerang 15180, telp. 021-53163394 dan 021-53163398. – Redaksi

Susut bermodal benang Mohon kiranya pihak redaksi berkenan memberikan informasi mengenai Klinik Estetika Sonya Natural Holistic Center yang diulas beberapa waktu lalu dengan judul Susut bermodal benang. Terima kasih.

Puji Rachmawati [email protected]

*) Terima kasih atas perhatian Anda. Klinik tersebut beralamat di Jl. RS. Fatmawati No. 29 Cilandak Barat, Jakarta, telp. 021-7650222. — Redaksi

Pertanyaan, saran, kritik, dan komentar dapat disampaikan ke redaksi melalui:[email protected] dan www.bisnis.com

2 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 24 April 2011

LOUNGE

Pemimpin Umum: Dr. H. Sukamdani S. Gitosardjono. Wakil Pemimpin Umum: Ahmad Djauhar. Pemimpin Perusahaan: Soebronto Laras. Wakil Pemimpin Perusahaan: Haryadi B. Sukamdani. Pemimpin Redaksi: Arief Budisusilo. Wakil Pemimpin Redaksi: Linda Tangdialla. Sekretaris Redaksi: M. Syahran W. Lubis. Redaktur Pelaksana: Abraham Runga Mali, Chamdan Purwoko, Gung Panggodo Supryanto, Inria Zulfikar. Redaktur: Afriyanto, Aprilian Hermawan, Budi Prakarsa, Djony Edward, Eries Adlin, Firman Hidranto, Firman Wibowo, Hery Lazuardi, Hery Trianto, Ismail Fahmi, Lahyanto Nadie, Martin Sihombing, M. Rochmad Purboyo, M. Sarwani, M. Yunan Hilmi, Rustam Agus, Setyardi Widodo, Sutarno, Suwantin Oemar, Wisnu Wijaya, Zufrizal. Tim Pengembangan Redaksi: Adhitya Noviardi, Y. Bayu Widagdo. Manajer Sekretariat Redaksi: Indyah Sutriningrum. Asisten Redaktur: Andry T. Kurniady, Aprika Rani Hernanda, Arif Pitoyo, Bambang Supriyanto, Bastanul Siregar, Elsya Refianti, Erna Sari Ulina Girsang, Fahmi Achmad, Gajah Kusumo, Hendra Wibawa, Junaidi Halik, Lutfi Zaenudin, Moh. Fatkhul Maskur, Muhammad Munir Haikal, Nana Oktavia Musliana, Rahayuningsih, Sylviana Pravita R.K.N., Taufik Wisastra, Tomy Sasangka, Tri Dirgantara Pamenan, Yayan Indrayana, Yeni H. Simanjuntak, Yusran Yunus. Staf Redaksi: Achmad Aris, Agust Supriadi, Algooth Putranto, Anggi Oktarinda, Anugerah Perkasa, Arif Gunawan Sulistiyono, Arif Novianto Yuwono, Asep Dadan Muhanda, Bambang P. Jatmiko, Berliana Elisabeth, Diena Lestari, Elvani Harifaningsih, Erwin Tambunan, Fajar Sidik, Fita Indah Maulani, Gita Arwana Cakti, Hendri T. Asworo, Herry Suhendra, Hilda Sabri Sulistyo, Irsad, Irvin Avriano, John A. Oktaveri, Linda Teti Silitonga, Maria Yuliana B., Mia Chitra Dinisari, M. Tahir Saleh, Mulia Ginting Munthe, Natalina Kasih Wasiyati, Nurbaiti, Nurudin Abdullah, Rahmayulis Saleh, Ratna Ariyanti, Raydion, Reni Efita Hendry, R. Fitriana, Roni Yunianto, Rudi Ariffianto, Sepudin, Siti Nuraisyah Dewi, Stefanus Arief Setiaji, Theresia Diyah Wulandari, Tularji, Yusuf Waluyo Jati. Perwakilan: Bali: Samantha Ardiansyah (Koordinator Bali) Bandung: Hilman Hidayat (Asisten Redaktur), Muhammad Sufyan. Makassar: M. Noor Korompot (Manajer), Kwan Men Yon (Asisten Redaktur), Siti Munawaroh (Koordinator Balikpapan). Medan: Melvin A. Sebayang (Manajer), Master Sihotang. Semarang: Edy Barlianto (Manajer), Endot Brilliantono, Rahmat Sujianto. Surabaya: Galih Prakoso (Manajer), Marlina A. Jobs (Asisten Redaktur), Bambang Sutedjo (Koordinator Malang), Dwi Wahyuni, Wahyu Darmawan. Batam & Pekanbaru: Suyono Saputra (Manajer). Foto: Dedi Gunawan, Endang Muchtar, Kelik Taryono, Yayus Yuswoprihanto. Artistik: Adi Purdiyanto, Tutun Purnama. Ekonom/ Kepala Bisnis Indonesia Intelligence Unit: Rofikoh Rokhim. Manajer Produksi: Andri Trisuda. Manajer Media Digital: Deriz Syahpatria Syarief. Penerbit: PT Jurnalindo Aksara Grafika, Direksi: Lulu Terianto (Direktur Utama), Ahmad Djauhar, Endy Subiantoro, Alamat Kantor: Wisma Bisnis Indonesia, Lt. 5-8, Jl. KH Mas Mansyur No. 12A, Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat 10220. Telepon: (021) 57901023 (hunting). Faks. redaksi: (021) 57901025, Pemasaran: (021) 57901024. Perusahaan: (021) 57901028. Rekening bank: PT Jurnalindo Aksara Grafika, BCA cab. Wisma Asia 084-303.757-4; PT Jurnalindo Aksara Grafika, Bank Mandiri cab. Wisma Bisnis Indonesia 121-009.009999-9; PT Jurnalindo Aksara Grafika, Bank BNI ($) cab. Kramat 10528868. Kantor Perwakilan: Jawa Timur, Jl. Opak No. 01 Surabaya, Tel. (031) 5670748, Fax. (031) 5675853. Malang, Pertokoan Sarangan Jl. Sarangan No. 1 a Malang, Telp. (0341) 402727, (0341) 480630, Fax (0341) 402728. Denpasar Jl. Suli No. 119 Blok B-3 Denpasar 80233 Telp. 0361-7446604, Fax. (0361) 261067. Jawa Tengah, Jl. Sompok Baru No. 79 Semarang, Telp. (024) 8442852, Fax. (024) 8454527. Jawa Barat, Jl. Buah Batu No. 46B, Bandung 40261 Telp. (022) 7321627, 7321637, 7321698, Fax (022) 7321680. Sumatra Utara, Kompleks Istana Bisnis Center, Medan Maimun Jl. Brigjend. Katamso No. 6, Medan, Telp. (061) 4554121/4553035 Fax: (061) 4553042. Riau, Jl. Pepaya No. 42, P. Karam Sukajadi, Pekanbaru 28127. Telp. (0761) 7048307, Fax (0761) 40335. Batam, Kompleks Ruko Mahkota Raya Blok C No.8 Batam Centre Batam Telp: (0778) 748 3156 / Fax (0778) 748 3154, Indonesia Timur, Jl. Metro Tanjung Bunga Mall GTC Makassar GA-9 No. 16, Telp: (0411) 8114203 Fax: (0411) 8114253. Balikpapan, Balikpapan Superblock, Jl. Jend. Sudirman Stal Kuda Blok A/18, Balikpapan Telp. (0542) 7213507, Fax. (0542) 7213508. Harga langganan: P. Jawa Rp117.000/bulan, luar Jawa Rp117.000/bulan. Tarif iklan: Display Rp35.000/mm kolom, berwarna Rp52.000/mm kolom, iklan laporan keuangan Rp21.000/mm kolom, berwarna Rp34.000/mm kolom, baris Rp19.000/minimum 3 baris. ISSN 0215-2045. Surat izin: SK Menpen No; 017/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985, 4 Desember 1985, Anggota SPS No. 116/1985/11/A/2002, terbit 7 kali seminggu.

Foto cover: Yayus yuswoprihanto

Sigap tangani hal gawat

FUND

Belakangan ini mulai ada rumah sakit swasta atau perusahaan swasta memberikan layanan khusus untuk membantu orang yang mengalami serangan penyakit secara mendadak. Layanan ini juga ditujukan untuk mengatasi trauma akibat kecelakaan.

4

6&7

Menambah pundi penghasilan lewat ESOP ESOP diharapkan bisa menjadi salah satu cara meningkatkan rasa kepemilikan karyawan terhadap perusahaan. Mereka juga berpeluang mendapatkan bonus baik dari bagi dividen atau bonus saham, dan meningkatkan jumlah investor di BEI.

21

TREN Adu cepat di trek mini

Arena balap ini dirancang sedemikian rupa hingga menyerupai balap sungguhan. Sejumlah orang terlihat berdiri dan beberapa di antaranya ada yang duduk di sekitar arena, berkonsentrasi pada remote control yang dipegangnya.

JIBI/DESI SURYANTO

PENALTI

26

DRIVING Adu irit ala Truk Volvo

Dalam lomba kejuaraan Volvo Fuelwatch Competition 2011 yang digelar di Gothenburg, Swedia pekan lalu, Fahrurazi sebagai juara nasional mewakili Indonesia, bersama juara kedua nasional Airmanto dari PT Sapta Indra Sejati.

32

PESIAR Oita dan Beppu permata Kyushu

Kyushu merupakan pulau terbesar yang berada di bagian selatan Jepang, tetapi lebih ke barat jika dibandingkan dengan empat pulau utama Jepang lainnya. Banyak dijumpai pemandian air panas atau hotspring.

Wartawan Bisnis Indonesia selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima atau meminta imbalan apa pun dari nara sumber berkaitan dengan pemberitaan. SKETSA: EDI T.

Setiap artikel atau tulisan yang dikirim ke redaksi hendaknya ditulis dengan spasi ganda maksimal 5.000 karakter, disertai daftar riwayat hidup (curriculum vitae) singkat tentang diri penulis. Artikel atau tulisan yang masuk merupakan hak grup Bisnis Indonesia dan dapat diterbitkan di media lain yang tergabung dalam Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI). Apabila lebih dari dua minggu sejak diterima artikel atau tulisan tersebut belum diterbitkan tanpa pemberitahuan lain dari Bisnis Indonesia, maka penulis berhak untuk mengirimkannya ke media lain. Setiap tulisan yang dimuat merupakan pendapat pribadi penulis.

Saatnya melek investasi... “Produk asuransi, terutama unit linked semakin digemari.” Ketua Umum Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia Evalina F Pietruschka soal dampak positif dari ekonomi Indonesia yang tumbuh 6,1%. BISNIS/RONI YUNIANTO


TOPIK

Sigap

BLOOMBERG

tangani hal gawat G

aya hidup kaum urban memberikan dampak pula terhadap pergeseran penyakit. Pekerjaan yang menumpuk dan padat kadang membuat orang lupa memantau kondisi kesehatannya. Kasus-kasus serangan penyakit yang bersifat mendadak cenderung meningkat di perkotaan. Belakangan ini mulai ada rumah sakit swasta atau perusahaan swasta memberikan layanan kusus untuk membantu orang yang mengalami serangan penyakit secara mendadak. Layanan ini juga ditujukan untuk mengatasi trauma akibat kecelakaan. Deputi Kesehatan Masyarakat Menko Kesra Emil Agustiono mengatakan Banyak orang meninggal betapa pentingnya kekarena terlambat waktu cepatan untuk memberikan penanganan darurat. bantuan pertolongan darurat. Emil mengatakan banyak orang meninggal karena terlambat waktu penanganan darurat. Persentase orang meninggal mencapai 70% preemergency, 20% selama perjalanan, dan 10% di rumah sakit. Betapa pentingnya kecepatan untuk memberikan batuan gawat darurat kepada orang yang mengalami trauma akibat kecelakaan atau nontrauma seperti stroke, jantung, kekuangan gula darah atau sesak napas. Di Jakarta terdapat beberapa pihak yang menyediakan pelayanan gawat darurat. RS MH Thamrin Salemba, misalnya, belum lama ini melengkapi fasilitas layanannya dengan menyediakan sistem kerja gawat darurat, Thamrin Ambulance Center (TAC) yang melibatkan orang, peralatan, dan fasilitas. Tujuannya agar proses pemindahan pasien dapat dilaksanakan secara aman, sehingga kualitas hidup pasien pascaperawatan akan menjadi lebih baik. Dirut RS MH Thamrin Yanuar Sjaff Maarifat mengatakan sistem TAC belum begitu banyak dikenal di rumah sakit di Indonesia, yang berbeda dengan di negara maju. Sistem pelayanan tersebut merupakan suatu wawasan baru dimulai dari unit gawat darurat sampai ke unit pelayanan khusus seperti ICU, ICCU, PICU,

RENI EFITA HENDRY & RAHMAYULIS SALEH Bisnis Indonesia

dan NICU. Rumah sakit tersebut menyediakan nomor telepon khusus, 500 119, untuk memudahkan masyarakat menggunakan pelayanan tersebut. Pelayanan itu, katanya, dapat digunakan oleh semua kalangan, tanpa memperhitungan biaya terlebih dahulu dengan menyakan kondisi pasien. Jika kondisi pasien dalam keadaan gawat darurat maka stafnya segera mengaktifkan pergerakan ambulans bersama tim kesehatan ambulans yang terdiri dari dokter umum, perawat dan sopir yang sudah terlatih untuk membantu tim medis ke lokasi. Jarak ke lokasi pasien juga menjadi pertimbangannya, melihat kondisi Jakarta yang macet.

JIBI/DESI SURYANTO

Untuk menghadapi kondisi kemacetan Jakarta, pihak RS MH Thamrin juga sedang mempertimbangkan transportasi kendaraan bermotor untuk menuju ke lokasi pasien. Tim ambulans itu itu bukan hanya mengangkut pasien ke rumah sakit, tetapi memeriksa pasien di lokasi, memulai merawat pra rumah sakit dengan cara menstabilkan keadaan pasien, memberikan perawatan life saving, dan menjaga akan terjadinya kerusakan lebih jauh terutama dalam keadaan trauma. Selama perawatan prarumah sakit, tim ambulance senantiasi berkomunikasi ke bagian IGD sepaya tim IGD rumah sakit dapat bersiap-siap untuk menerima pasien itu dan juga menghubungan tim dokter spesialis yang diperlukan untuk penanganan segera pada saat tiba di RS. Pihak RS tersebut juga memiliki pelayanan evakuasi medis yang pasien berada di lokasi kerja di mana saja atau dari rumah sakit mana saja yang memerlukan perawatan lebih lengkap dengan segera. Tim evakuasi RS MH Thamrin dapat segera terbang menuju lokasi untuk membawa pasien ke Jakarta. Eavakuasi udara dapat dilakukan dengan pesawat charter berupa air ambulance yang disewa khusus untuk membawa pasien dan beberapa anggota keluarga pada saat itu. Selain RS MH Thamrin, ada pula pihak swasta yang menfasilitasi konsultasi private untuk emergency, Medic One yang mendapatkan lisensi dari Australia. Perusahaan tesebut menyediakan jasa untuk pelayanan emergency kepada para anggotanya. Senior Medical Officer Medic One dokter spesialis emergency medicine Ugi Sugiri mengatakan pihak menyediakan pelayanan gawat darurat kepada orang-orang atau perusahaan yang terdaftar menjadi anggotanya. “Kami mendata semua riwayat kesehatan anggota dan alamat tempat tinggal serta kita juga menyurvei jalan menuju tempat tinggal member,” kata Ugi. Selain itu, pihaknya, juga memberikan pelatihan cara penanganan gawat darurat kalau terjadi pada member. Pihaknya juga memandu anggota keluarga tentang apa yang perlu di-

TOPIK lakukan sebelum tenaga medis sampai. Dokter gigi Savitri Wirahadikusamah mendirikan pusat pelayanan gawat darurat, Medic One, pada 2008 yang sampai kini diperkirakan jumlah anggota sekitar 3.000 orang. Menurut dia, orang yang menjadi anggota Medic One yaitu orang yang sudah ada kesadaran tentang pentingnya menanganan darurat bila terjadi peristiwa yang mendadak. Anggotanya tidak hanya orang yang mempunyai riwayat penyakit tertentu saja, tetapi ada pula perusahaan yang mendaftar karyawannya untuk menjadi member Medic One. “Keikutsertaan menjadi member dapat memberikan ketenangan kepada member kalau terjadi serangan penyakit yang mendadak,” kata Ugi. Tingkat kegawatan, kata Savitri, ditentukan dari beberapa indikator yang diiliki sambil memandu para anggota keluargannya untuk mengatasinya. Kalau diperlukan penanganan gawat darurat, tenaga medisnya akan meluncur ke lokasi. Adapun, penanganan tindakan selanjutnya dilakukan di rumah sakit yang bekerja sama dengan pihaknya. Pihaknya mempunyai tiga tingkatan member, sedangkan paket membership-nya mulai dari Rp850.000–Rp2.200.000 per orang per tahun. Kyoai Healthcare, sebuah klinik kesehatan yang berada dalam gedung perkantoran di Wisma Kyoei Prince Jl. Jenderal Sudirman, Jakarta, juga menyediakan ruangan gawat darurat untuk membantu memberi pertolongan pertama bagi mereka yang memerlukan. “Kami sering mendapat pasien gawat darurat dari karyawan sekitar gedung perkantoran ini, atau dari masyarakat yang tengah bertamu ke kantor ini. Walaupun kecil, tetapi cukup banyak manfaatnya,” kata dokter Julia Rahadian, General Practice Kyoai Healthcare. Dia menyebutkan ada beberapa kasus yang mebuat para dokter dan perawat di kliniknya langsung turun tangan, tanpa melihat siapa dan dari kalangan mana orang yang sakit tersebut.


BISNIS/DEDI GUNAWAN

Belum lama ini ada seorang ibu hamil, ujarnya, warga dari belakang kantor ini. Dia mau pulang kampung dan jalan memotong lewat pinggiran gedung. Ketika di dekat kantor Satpam, dia terjatuh dan ingin melahirkan. “Para petugas medis kami langsung membantu proses kelahiran di tempat, dan para Satpam serta pegawai lainnya membantu menutupi lokasi dengan benda apa adanya, sehingga si ibu bisa melahirkan. Soalnya sudah keluar janinnya, jadi tidak bisa diangkat ke klinik,” ungkap Julia sembari tertawa. Dia mengatakan manajemen dan pimpinan kliniknya cukup memahami keadaan, dan punya hati nurani untuk membantu sesama. Klinik yang dikelola oleh PT Jakarta Kyoai Medical Center itu, ujarnya, akan selalu membantu pasien terlebih dahulu, masalah administrasi bisa diurus belakangan. “Bahkan beberapa kasus seperti ibu hamil itu, atau Satpam yang terjepit pintu, dan lainnya, tidak perlu membayar. Kami lakukan dengan ikhlas dan berupaya membantu memberi pertolongan pertama. Kalau dia punya penyakit lain, kami rujuk ke rumah sakit yang punya penanganan penyakit tersbebut,” ujar Julia.

Ditangani daerah Chairul Radjab Nasution, Direktur Bina Upaya Kesehatan Rujukan Kementerian Kesehatan, menuturkan setiap pendirian klinik baik dikelola oleh pemerintah maupun swasta harus

mendapatkan persetujuan dari Kementerian Kesehatan. Baik itu dari pusat atau sesuai dengan lokasi tempatnya disetujui oleh pemerintah kabupaten dan kota. Kantor Kemenkes Pusat, katanya, setiap tahun menyediakan sebanyak 10-20 unit mobil ambulans yang didistribusikan ke berbagai daerah yang membutuhkan. Masalah motor untuk kesehatan ini, tambahnya, yang tahu persis adalah daerah masing-masing. “Pemerintah berupaya untuk bisa menangani pasien secepatnya. Itu bisa ditangani di rumah sakit terdekat, atau klinik, atau melalui tempat lainnya yang memungkinkan,”ujarnya. Mengenai klinik swasta yang menyediakan layanan penanganan gawat darurat medis secara cepat, ujarnya, pastinya sudah mendapatkan persetujuan dari pemerintah. Ada berbagai persyaratan perizinan untuk membuka klinik tersebut, termasuk apa saja pelayanan yang akan disediakannya. Data dari situs resmi Kementerian Kesehatan menunjukkan jumlah rumah sakit hingga 31 Desember sebanyak 1.632 buah, dan tumbuh menjadi 1.668 unit pada awal pekan ini. Kemenkes menargetkan pada 2012 terdapat 9.000 puskesmas, 12.000 klinik bersama dengan dokter praktik, serta 8.764 rumah sakit yang melayani jaminan kesehatan masyarakat. (SETYARDI WIDODO) ([email protected]/yuli.saleh@bis-

nis.co.id)

Respons cepat selamatkan nyawa P

enanganan pertolongan darurat terhadap orang mengalami trauma akibat kecelakaan atau nontrauma, kata Emergency Medical Services Coordinator RS MH Thamrin G. W. Asokan, sangat diperlukan. Sebab, hal itu dapat membantu dalam upaya menyelamatkan nyawa sang pasien. Dia mengatakan ada dua jenis penyakit bisa mengalami gawat darurat. Yaitu karena trauma akibat kecelakaan dan non-trauma seperti penyakit stroke, jantung, kekurangan gula darah atau sesak nafas. “Penyakit tersebut perlu cepat ditangani,” kata Asokan yang sering menolong orang terkapar di jalan raya karena tabrakan. Tahapan yang dilakukannya untuk membantu orang gawat akibat kecelakan yaitu dengan membebaskan jalan napas, jaga keselamatan leher supaya tidak cidera dan lumpuh. Lalu berikan pernapasan bantuan jika perlu dan stabilkan tensi dan sirkulasi setelah

BISNIS/DEDI GUNAWAN

stabil baru diangkut ke rumah sakit. Penanganan seorang pasien dalam kondisi kritis akibat kecelakaan atau pun karena serangan penyakit dari lokasi kejadian ke rumah sakit tidak hanya semata-mata kegitan mengangkat pasien dalam ambulans lalu membawanya ke rumah sakit. Tapi, katanya, perlu penanganan yang cepat dan tepat dan memerlukan tenaga yang terlatih. Untuk membantu masyarakat, katanya, RS MH Thamrin yang berlokasi di kawasan Salemba itu menambah pusat pelayanan ambulans. Pihaknya memberikan pelayanan gawat darurat kepada orang yang memerlukan dengan jarak yang bisa dijangkau dengan cepat dengan mempertimbangkan kondisi lalu lintas Jakarta yang macet. RS MH Thamrin kini memiliki tiga ambulans yang aktif dan satu ambulan di antaranya lengkap dengan peralatan ICU lengkap dengan alat-alat dan oksi-

gen, sehingga pasien sudah ditangani mulai dari tempat kejadian dan di perjalanan, sementara tim di RS juga sudah siapkan untuk menangani pasien itu. Sementara tim medis yang pergi ke lapangan terdiri dari seorang dokter dan satu tenaga perawat dan sopir ambulan yang juga sudah terlatih untuk membantu tim medis. Menurut perkiraan Asokan, adanya penanganan gawat darurat sebelum sampai di rumah sakit bisa membantu lebih dari 50% pasien untuk meningkatkan kualitas hidupnya. Sebelum bergabung di rumah sakit tersebut, Asokan sudah banyak pengalaman menangani pasien tentang peristiwa gawat darurat. Dia bekerja hampir 10 tahun di Emergency Trauma Center di Malaysia dan India. Bahkan dia juga pernah menerbangkan pasien dengan pesawat charter berupa ambulan udara ke luar negeri. (RENI EFITA HENDRY)

FUND

FOTO-FOTO: BISNIS/ANDRY T. KURNIADY

karyawan ditetapkan oleh perusahaan sebagai semacam kepercayaan imbalan kerja. ESOP adalah jenis program imbalan kerja yang dirancang untuk investasi terutama dalam saham perusahaan. Di luar negeri, ESOP biasanya diberikan kepada semua karyawan penuh waktu yang sudah bekerja minimal 1 tahun di perusahaan. Bentuknya pun bisa diambil dari dividen yang dibagikan dalam bentuk saham. Saham dari program ESOP dialokasikan ke rekening karyawan individu sebagai bagian dari penghasilan, tetapi biasanya baru bisa dicairkan setelah 4 tahun atau ketika karyawan tersebut keluar dari pekerjaannya. Perusahaan akan membeli lagi saham yang dimiliki karyawan tersebut sesuai dengan harga pasar terakhir. Di Indonesia, ESOP diimplementasikan berbeda-beda, bergantung pada kebijakan pemegang saham.

Program Telkom Program utama ESOP yang dilakukan PT Telkom Tbk antara lain melayani transaksi jual beli saham ESOP dan penetapan dividen saham ESOP. Pada saat Telkom go public pada 14 November 1995, jumlah saham perusahaan sebanyak 116.666.475 lembar dimiliki oleh 43.218 pegawai. Pada 31 Desember 2009, sebanyak 14.316.126 lembar saham Telkom dimiliki oleh 11.775 pegawai dan pensiunan perusahaan telekomu-

nikasi tersebut. Telkom juga memiliki serikat karyawan yang memegang 125.000 lembar saham, di luar program ini. Jumlah lembar saham yang dimiliki dari program ini terus berkurang sehingga pada 31 Desember 2010, tercatat sebanyak 13.429.622 lembar saham Telkom dimiliki oleh 11.353 pegawai dan pensiunan. Telkom memiliki pelanggan sebanyak 120,5 juta hingga akhir tahun lalu, terdiri dari 8,3 juta pelanggan telepon kabel tidak bergerak, 18,2 juta pelanggan telepon nirkabel tidak bergerak (Flexi), dan 94,0 juta pelanggan telepon seluler (Telkomsel). Pada 31 Desember 2010, Telkom memiliki 26.847 karyawan, terdiri dari 21.138 karyawan Telkom dan 5.709 karyawan anak-anak Perusahaan. Jumlah itu turun 6,6% dibandingkan dengan jumlah karyawan tahun sebelumnya sebanyak 28.750 orang. Program ESOP Telkom baru diberikan satu kali, yaitu ketika perusahaan melakukan go public pada 1995. Hampir sama dengan Telkom, PT Indosat Tbk juga pernah sekali mengimplementasi program ini. “ESOP pernah diberikan saat Indosat dibeli Sing Tel sekitar 2002-2003. Pemegang saham memberikan kebijakan tersebut. Hal tersebut tidak terjadi ketika Sing Tel melepas sahamnya ke Qatar Telecom,” ujar Djarot Handoko, Public Relations Division Head PT Indosat Tbk. Saat itu, perusahaan membagikan alokasi saham kepada seluruh karyawan tetap, bahkan bagi mereka yang baru saja diangkat. Porsinya, disesuaikan berdasarkan jabatan dan masa kerja setiap karyawan. Perusahaan juga menetapkan waktu jika saham tersebut ingin dijual oleh karyawan agar tidak terjadi rush dan insider trading. Tidak semuanya bisa menjual dalam satu waktu. Kebijakan program ESOP di Indosat tidak otomatis terjadi setiap ada perubahan kepemilikan saham mayoritas, tetapi lebih kepada keputusan yang dibuat oleh pemegang saham saat itu. Perusahaan telekomunikasi lainnya, PT XL Axiata Tbk hingga saat ini belum pernah mengimplementasikan program ESOP ini. Tahun ini memang ada pembagian saham bagi karyawan pada jenjang tertentu, tetapi bukan bagian dari ESOP. “Rencana pemberian saham yang sudah disetujui dalam rapat umum pemegang saham luar biasa baru-baru ini sebagai bonus kepada karyawan dan diberikan hanya untuk jenjang tertentu,” ujar Febriati Nadira, Head of Corporate


Communication XL Axiata. Danny Buldansyah, Wakil Direktur Utama PT Bakrie Telecom Tbk mengatakan untuk program ESOP pihaknya sudah memiliki regulasinya, tetapi belum diimplementasikan hingga kini. “Kami masih mencari waktu terbaik untuk memberlakukan program ini,” ujarnya. Dia mengatakan progam ESOP sebenarnya sangat baik untuk meningkatkan rasa memiliki dan kinerja karyawan sebuah perusahaan. Mereka memiliki motivasi dalam mempertahankan atau meningkatkan nilai saham yang dimiliki. Opsi pemberian saham untuk karyawan (ESOP) yang kerap diberikan oleh perusahaan, secara tidak langsung memberi dampak positif pada proforma usaha, karena karyawan merasa bertanggung jawab pada kelangsungan perusahaan.

Bagi keuntungan Vice President Research PT Erdikha Elit Sekuritas M. Reza mengatakan jatah saham karyawan ini biasanya tidak diberikan kepada seluruh karyawan, tetapi untuk karyawan yang memiliki jangka waktu pengabdian tertentu maupun karyawan tetap dengan prestasi yang memuaskan. “Fungsi ESOP memberi keuntungan atau semacam bonus bagi karyawan. Namun, ini tidak diberikan ke seluruh karyawan, biasanya perusahaan akan memilih karyawan dengan pengabdian atau prestasi tertentu,” ujarnya kepada Bisnis. Menurut dia opsi jatah saham karyawan ini tidak memberi dampak negatif pada pasar maupun investor, karena pada intinya ESOP merupakan saham yang beredar di publik, meski untuk internal karyawan perusahaan. Jika karyawan memahami fungsi ESOP yang diberikan kepadanya, tentu ini akan memberi keuntungan ke depan apalagi sepanjang fundamental perusahaan cukup baik dan harga saham yang beredar di pasar terus mengalami kenaikan. “Kalau kinerja perusahaan bagus, tentu pasar akan merespons saham perusahaan itu. Saat harganya terus naik, ini kan sebuah keuntungan bagi pemegang ESOP,” tambahnya. Sejauh ini, dia berpendapat sejumlah perusahaan yang memberi porsi ESOP seperti PT Jasa Marga Tbk, PT Bank Jabar Banten Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara Tbk kinerjanya sangat baik sepanjang tahun lalu. “Itu salah satu contoh saja, karena banyak perusahaan yang memberi hak saham pada karyawannya, memiliki saham kinerjanya bagus,” ungkapnya. Lalu bagaimana agar saham yang dipegang karyawan ini menjadi efektif ? Reza menilai disinilah fungsi investor relations di setiap perusahaan dibutuhkan untuk menjembatani informasi dua arah. Satu sisi, investor relations ini membangun komunikasi efektif dengan pelaku pasar, analis, maupun investor di pasar modal guna menggali informasi dan tanggapan pelaku pasar terhadap kinerja perusahaan. Lain sisi, mereka harus meyakinkan dan memberi pemahaman kepada karyawan mengenai prospek dan kinerja perusahaan. “Mungkin awalnya karyawan nggak tahu soal saham, tetapi setelah ada pemahaman, malah bisa-bisa mereka tidak akan lepas sahamnya saat sudah jatuh tempo,” paparnya. ([email protected]/[email protected])

INVESTASI

BISNIS/YAYUS YUSWOPRIHANTO


Geliat bisnis

'rumah masa depan' MARDIYAH NUGRAHANI Kontributor Bisnis Indonesia

M

emilih proses kremasi bagi anggota keluarga yang berpulang, memang tidak lagi hanya milik satu komunitas, agama, ataupun suku tertentu. Hal mendasar diambilnya keputusan tersebut, bisa jadi adalah efisiensi dengan semakin mahal dan terbatasnya lahan pemakaman. Apabila dibandingkan dengan biaya penguburan konvensional, biaya kreKalau eye level [lokasi masi relatif lebih murah penyimpanan tingginya tepat di terlebih lagi untuk kota mata] harganya tentu lebih besar seperti Jakarta, Medan, dan mahal sekitar Rp35 juta. Surabaya, lainnya. Sebut saja area Pemakaman Karet Bivak untuk kelas AA1, dana yang harus dikeluarkan untuk pemakaman sebesar Rp3 juta. Biaya itu tak berhenti di situ, petugas pemakaman akan memungut biaya pemeliharaan makam setiap tahunnya. Menurut Sugiarto, ketua pelaksana pemakaman TPU Karet, Jakarta Pusat setiap jenazah yang dimakamkan di sini akan terbebas dari pembongkaran, asal ahli waris tetap membayar biaya perawatan.

Atau tengok saja pemakaman elite yang dibangun kelompok usaha Lippo, San Diego Hills. Biaya pemakaman termurah Rp3,5 juta per meter persegi dan termahal Rp22,5 juta per meter persegi. Besarnya biaya yang harus dikeluarkan, mendorong sejumlah orang memilih kremasi sebagai cara pemakaman orang yang dikasihi. Bagi segelintir orang, minimnya lahan dan pemilihan proses penguburan dengan cara dikremasi menjadi lahan bisnis yang menjanjikan. Sales & Marketing Director PT Sandiego Hills Memorial Park Suziany Japardy mengatakan di tengah keterbatasan lahan pemakaman, sejumlah masyarakat dari kalangan agama tertentu memang lebih memilih membakar jenazah anggota keluarganya dan menyimpan abunya. “Tidak semua masyarakat ingin jenazah keluarga yang meninggal dikremasi, ada juga yang tetap meminta bisa dikubur seperti biasa. Kami menyiapkan itu semua, bahkan beberapa diantaranya sudah ada yang pesan,” ujarnya kepada Bisnis pekan ini. Menurut dia, setelah proses kremasi dilakukan, abu yang tersisa akan disimpan, dikuburkan atau dilarung ke laut. Adapun, me-

&

MARLINA A. JOBS, STEFANUS ARIEF S. Bisnis Indonesia

ngenai harga tempat penyimpanan abu di San Diego Hills cukup bervariatif, bergantung pada lokasi yang dipilih. Harga terendah colombarium (tempat penyimpanan abu) yang ditawarkan sebesar Rp23 juta. “Kalau eye level [lokasi penyimpanan tingginya tepat di mata] harganya tentu lebih mahal sekitar Rp35 juta,” ungkapnya. Selain ruang penyimpanan abu,pihaknya juga menyediakan urn garden, lokasi penyimpanan abu yang ditanam. Meski media penyimpanan abu di San Diego Hills berada di luar ruangan, Suziany memastikan tingkat keamanannya terjamin. Satu yang membedakan lokasi penyimpanan abu milik San Diego Hills dan lokasi lainnya, yakni seluruh lapisannya menggunakan granit. “Kalau yang lain ada yang menggunakan kaca, tempat kita semuanya menggunakan granit. Keamanannya sangat terjamin. Misalnya ada anggota keluarga yang ingin ziarah, sehari sebelumnya harus memberitahukan kepada kami,” jelasnya. Jumlah tempat penyimpanan abu di San Diego Hills mencapai 1.500 unit dengan ukuran 30x30 cm tiap unit. Satu unit colombarium hanya

INVESTASI


untuk menyimpan satu guci, apabila ada anggota keluarga yang menyimpan lebih dari satu guci maka dapat membeli dua tempat penyimpanan yang saling bersebelahan.

Kota besar Minimnya lahan menjadi pemicu tumbuhnya layanan jasa kremasi khususnya di kota-kota besar. Di Jakarta ada beberapa layanan kremasi di antaranya adalah Krematorium Cilincing. Tempat Kremasi yang berdiri sejak 1975, merupakan satu-satunya krematorium di daerah Jakarta Utara. Menurut pengelola Krematoriun Cilincing Jakarta Utara Cecep Rukhimat untuk fasilitas yang disediakan di krematorium ini terbilang yang cukup lengkap. ”Di sini sudah cukup lama dan untuk fasilitasnya juga lumayan lengkap karena di sini juga disediakan rumah abu untuk yang beragama Buddha dan rumah abu bagi yang beragama Nasrani,” ujarnya kepada Bisnis baru-baru ini. Salah satu keunggulan dari Krematorium Cilincing ini adalah sangat dekat dengan laut, sehingga untuk proses pelarungan abu dan tulang–tulang mayat yang hangus lebih mudah dan cepat. ”Tak jarang sebagian besar tempat krematorium lain menumpang kapal yang disediakan di sini untuk menaburkan abu Jenazah kelaut, karena lokasi krematorium kami sangat dekat dengan laut dibandingkan dengan tempat lainnya.” Mengenai biaya yang dikeluarkan, cecep mengatakan ahli waris cukup mengeluarkan biaya sebesar Rp3,89 juta sudah termasuk dekorasi ruangan dan perahu yang mengangkut keluarga dalam proses pelarungan abu kelaut. Namun, apabila ahli waris ingin menitipkan sisa abu dan tulang-tulang di rumah abu Krematorium Cilincing ini cukup mengeluarkan biaya sebesar Rp5 juta untuk sekali dan selamanya. Mengenai peti mati Cecep mengaku tidak melayani berbagai jenis perlengkapan dan kebutuhan tersebut. ”Pokoknya di sini kami hanya melayani pembakaran mayat, dan apakah abu tersebut ingin dilarungkan ke laut atau mau disimpan dalam guci, di luar dari itu keluarga ahli waris mempersiapkannya sendiri” paparnya. Selain DI Cilincing adapula Krematorium

Oasis Lestari yang terletak di Jalan Gatot Subroto KM 78 Jatake Tangerang. Menurut Epesus Sirait, pengelola BISNIS/MARLINA A. JOBS, Krematorium Oasis Lestari ini merupakan rumah kremasi yang menggunakan teknologi paling modern di Indonesia sehingga proses kremasi dapat dilaksanakan dengan cepat, bersih, dan bermartabat serta ramah lingkungan. ”Krematorium di tempat ini memiliki fasilitas ruang berpendingin untuk upacara atau ibadat sebelum perabuan. Ada pula ruang tunggu untuk keluarga, ruang persiapan untuk pastor atau pendeta dan ruang tunggu untuk para tamu,” paparnya. Mengenai biaya yang harus dikeluarkan ahli waris, Epesus mengatakan faktor anggota keluarga yang ditinggalkan adalah yang menentukan mahal-murahnya biaya pengurusan kematian. Dia memaparkan terdapat tujuh kriteria berdasarkan ukuran ketebalan peti mati. Harga yang dibanderol bervariasi dari Rp4 juta hingga Rp8 juta. Misalnya peti mati kecil berukuran 80100 cm, dibanderol dengan harga Rp4 juta. Untuk peti mati dewasa dengan ketebalan 8 cm dihargai Rp8 juta. ”Harga peti mati ini sudah termasuk pemakaian ruang aula untuk ibadah, pemakaian ruang keluarga, guci standar, pemakaian satu unit kendaraan untuk melarung abu, biaya pelarungan dan pemakaian satu unit perahu untuk kapasitas enam orang dan terakhir pelayanan surat kremasi dan administrasi” kata Epesus. Dia menambahkan jasa krematorium ini cenderung lebih murah dan praktis dibandingkan dengan pemakaman pada umumnya, oleh sebab itu kenaikan angka jumlah orang yang memilih dikremasi meningkat setiap tahunnya. ”Jasa kremasi ini kan hanya sekali bayar, tidak mesti memikirkan perpanjangannya setiap tahunnya, ini juga lebih praktis karena jika abu tidak ingin dilarung bisa kita tempatkan di rumah penitipan abu yang juga hanya sekali dikenakan biaya untuk selamanya” tutupnya.

Marak di Jawa Timur Di Jawa Timur layanan kremasi oleh berbagai komunitas masyarakat sedikitnya dapat ditemui di Surabaya, Malang, Kediri, dan Bondowoso. Di Malang, layanan sejenis dikelola oleh Perkumpulan Sosial Panca Budi, yang mengelola persemayaman abu dan kremasi. Yayasan yang tidak berorientasi pada satu agama atau suku bangsa tertentu ini, menempatkan krematorium yang dikelolanya di Desa Junrejo, Batu. Sementara itu, misalnya dua krematorium yang berlokasi di Surabaya, masing-masing dikelola oleh komunitas berbeda, yakni layanan kremasi Jala Pralaya di bawah naungan perkumpulan Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Jatim, serta layanan kremasi sekaliBISNIS/YAYUS YUSWOPRIHANTO

gus penyimpanan abu yang dikelola oleh Perkumpulan Ekapraya, yang cikal bakal pengurusnya adalah komunitas Tionghoa di Surabaya. Dari peninjauan ke lokasi krematorium yang dikelola perkumpulan Ekapraya dan telah beroperasi setidaknya sejak 1970-an itu, gedung berukuran sedang yang berlokasi di pemakaman Kristen Kembang Kuning, Surabaya tersebut, mengoperasikan empat oven. Dari petugas yang berada di lokasi, disebutkan bahwa rata-rata dua oven per hari beroperasi, melayani keluarga yang membutuhkan. Yang terhitung baru beroperasi bagi warga Surabaya adalah Krematorium Jala Pralaya, yakni sejak 2004. Juga bergandengan dengan lokasi pemakaman Kristen, Hindu, dan Islam, krematorium dengan dua oven tersebut awalnya dibangun oleh komunitas TNI AL yang beragama Hindu. Jumlah warga Hindu, baik yang berasal dari Bali, Jawa, China, dan sebagianya di Surabaya (termasuk Gresik dan Sidoarjo) yang tercatat sedikitnya 9.000 KK atau mencapai 35.000 orang di Pemkot Surabaya, menjadi dorongan bagi PHDI untuk merealisasikan layanan itu. Bendahara PHDI Jatim, sekaligus Penanggungjawab Jala Pralaya, Nyoman Garmita mengatakan banyaknya jumlah umat Hindu yang dipastikan akan senantiasa membutuhkan fasilitas untuk menggelar ritual ngaben, menjadi alas an utama pengurus PHDI membangunnya. Nama Jala Pralaya yang secara kata perkata berarti laut (jala) dan kematian (pralaya), menurut Nyoman, memang dipilih karena fasilitas tersebut memang berawal dari komunitas keluarga penganut agama Hindu, yang juga menjadi bagian keluarga besar TNI AL, yang memang berbasis di Surabaya. Secara resmi kompleks itu memang bernama Makam Hindu dan Krematorium Jala Pralaya. Lahan 1,5 hektare, yang dibagi menjadi lokasi pemakaman, pura, dan crematorium juga adalah milik TNI AL, dan berlokasi tidak jauh dari Bandar Udara Juanda. Meski mengklaim tidak setiap hari melayani proses pembakaran jenazah, Nyoman mengatakan Jala Pralaya pernah harus mengoperasikan dua oven tersebut sepanjang hari karena ada lima jenazah yang mengantre. Padahal, ujarnya, kapasitas kremasi maksimal adalah 2 jenazah per tungku, karena selain waktu pembakaran membutuhkan paling cepat 1 jam, jgua harus diperhitungkan waktu pendinginan, upacara/ritual keluarga, dan kapasitas parkir. Keluarga yang menggunakan layanan itu, juga berasal dari luar kota seperti Mojokerto hingga Banyuwangi. Mengenai tarif, Nyoman mengatakan karena bersifat layanan, fasilitas dapat digunakan dengan biaya murah dan sama sekali tidak komersial, dan hanya untuk mengganti biaya bahan bakar (minyak tanah), perawatan gedung dan kompleks, serta bina lingkungan. (K25/RAHAYUNINGSIH) ([email protected]/san

[email protected])


FUND

Menambah pundi penghasilan lewat

ESOP STEFANUS ARIEF S. & FITA INDAH MAULANI Bisnis Indonesia

B

ursa Efek Indonesia beberapa waktu lalu kembali mengingatkan program kepemilikan saham karyawan atau employee stock ownership program (ESOP), khususnya kepada emiten atau calon emiten untuk meningkatkan jumlah investor agar perdagangan semakin semarak. Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI Uriep Budhi Prasetyo mengatakan ESOP merupakan program kepemilikan saham oleh karyawan, yang diyakini memiliki banyak efek domino yang positif. “Kami memang tidak mewajibkan program ini, tetapi bersifat imbauan saja. Sebagai pemanis,” ujarnya beberapa waktu lalu. ESOP diharapkan bisa menjadi salah satu cara meningkatkan rasa kepemilikan karyawan (sense of belonging) terhadap perusahaan. Mereka juga berpeluang mendapatkan bonus baik dari bagi dividen atau bonus saham, dan meningkatkan jumlah investor di BEI. Karyawan akan menyadari bahwa program go public bukan hanya membagi kepemilikan saham dengan pihak luar tetapi juga dengan karyawan perusahaan itu sendiri. Program ini juga sebagai edukasi investasi bagi karyawan. Saat ini total jumlah investor di pasar

“Fungsi ESOP memberi keuntungan atau semacam bonus bagi karyawan.” modal dalam negeri baru mencapai 1 juta orang, terbilang minim jika dibandingkan dengan populasi penduduk Indonesia. Jumlah tersebut juga sudah digabung dengan pemilik reksa dana, ORI (Obligasi Negara Ritel), dan lainnya. Dia menambahkan tahun ini pihaknya menargetkan jumlah investor meningkat menjadi 2 juta investor atau sekitar 2% dari jumlah penduduk Indonesia. “Salah satunya dengan melakukan imbauan kepada emiten dan calon emiten agar menggalakkan kembali program ESOP. Jadi, selain Manajemen Stock Ownership Program, ESOP juga,” ujarnya. Jumlah emiten di lantai bursa dalam negeri berada di urutan kedua terendah di Asia sebanyak 421 emiten, di atas bursa Filipina sebanyak 254 emiten. Malaysia sudah lebih dari 900 perusahaan dan Jepang mencapai 2.000 perusahaan. Bursa India menduduki peringkat pertama dihuni oleh 5.000 emiten. Rencana kepemilikan saham


KORPORASI

PT Aryan Indonesia BISNIS/ANDRY T. KURNIADY

Padukan permainan & pendidikan FITA INDAH MAULANI

K

idzania, tempat bermain dan belajar (edutainment) bagi anak-anak yang dibangun oleh seorang pengusaha asal Meksiko bernama Xavier López Ancon. Pada 2007, setelah membeli lisensi waralabanya, PT Aryan Indonesia menghadirkannya di Indonesia. Taman bermain ini berbentuk seperti miniatur sebuah kota lengkap berisi berbagai fasilitas di dalamnya mulai dari supermarket hingga bank yang bisa dimainkan oleh anakanak berusia 4 tahun hingga 16 tahun. Setiap anak diberikan modal uang untuk berbelanja, selama berada di Kidzania mereka memainkan peran atau bekerja dan mendapat uang yang bisa dibelanjakan, ditabung, maupun diambil melalui mesin anjungan tunai mandiri (ATM). “Anak diperkenalkan dengan berbagai tidak hanya Tentu saja, semakin banyak profesi, dokter, polisi, dan pilot profesi yang ditawarkan dalam yang umum menjadi satu wahana, maka besar nilai cita-cita mereka investasi yang ditanamkan selama ini. Mereka belajar perusahaan semakin tinggi. juga memegang uang dan mengelolanya,” ujar Ari Kartika S, GM Marketing Partnership & Communication Kidzania Indonesia kepada Bisnis, baru-baru ini. Kidzania dibuka pertama kali pada 1999 di Santa Fe Shopping Mall, Meksiko. Saat ini arena bermain tersebut sudah ada dua di Meksiko dan Jepang, serta masing-masing satu di Jakarta, Portugal, Dubai, dan Korea Selatan. Kidzania Indonesia hadir mulai November 2007 di mal Pacific Place, Jakarta dengan total luas lahan 10.000 meter persegi. PT Aryan Indonesia mengeluarkan modal awal sekitar US$14 juta termasuk biaya lisensi waralaba. “Biaya lisensi waralaba cukup mahal, dan tenant terbesar di mal Pacific Place saat ini. Sejauh ini kami optimistis biaya yang dikeluarkan akan kembali sebelum 10 tahun,” ujarnya. Arena bermain ini memang harus berada di pusat perbelanjaan, Pasific Place menjadi pilihan karena mal tersebut baru buka saat itu, memiliki lahan luas, dan berada di tengah kota sehingga mudah dijangkau. Beberapa mal lain seperti Plaza Senayan dan Senayan City tidak lagi memiliki lahan seluas kebutuhan, sementara Grand Indonesia dan Plaza Indonesia sudah mempunyai arena

Bisnis Indonesia

bermain sendiri.

Kelas atas Kidzania merupakan arena bermain dengan segmen pengunjung anak dari kelas ekonomi menengah atas, hal ini terlihat dari harga tiket masuk Rp115.000 per anak tidak termasuk makan. Mahalnya tiket tidak membuat jumlah pengunjung menjadi terbatas. Hal ini terlihat dari peningkatan kunjungan rata-rata 100.000 per tahun. Sepanjang 2007 Kidzania Indonesia mencatat jumlah pengunjung 460.000 orang. Jumlah tersebut naik menjadi 527.000 orang pada 2008, naik lagi menjadi 600.000 orang di 2009 dan terakhir 700.000 orang sepanjang tahun lalu. Hal ini juga didorong adanya paket grup bagi anak sekolah. Kerja sama dengan sekolah membuat anak di luar kelas ekonomi menengah ke atas bisa menikmati juga bermain dan belajar di sini dengan tarif Rp80.000 hingga Rp90.000 per anak termasuk makan dengan minimal 15 orang per grup. Paket grup ini juga mendorong datangnya pengunjung dari luar Jabodetabek seperti Bandung, Semarang, Solo, Surabaya, Yogyakarta, hingga pengunjung dari luar Pulau Jawa seperti Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi. PT Aryan Indonesia juga tidak mau gegabah membuka wahana Kidzania kedua di Indonesia. Studi yang dilakukan 2 tahun lalu berencana membidik Surabaya, tetapi setelah dihitung jumlah minimal populasi anak di sana tidak mencukupi. Kidzania baru bisa dibuka pada daerah yang memiliki polulasi penduduk berusia 4 hingga 16 tahun sekitar 5 juta orang agar bisa masuk perhitungan bisnis, mengingat besarnya investasi yang ditanamkan. Jakarta memiliki 20 juta penduduk, 27% di antaranya atau 5,4 juta merupakan usia 4 hingga 16 tahun. Kidzania di Jakarta juga sudah bisa menyerap populasi anak di kota sekitar sampai ke Bandung. Kidzania di Indonesia menampati dua lantai di lantai teratas Pacific Place. Lantai kedua saat ini masih digunakan seluruhnya untuk kantor PT Aryan Indonesia, sementara luas lahan di lantai satu sekitar 7.500 meter persegi.

Brand experience Lahan di lantai satu masih bisa menampung 20 hingga 25 wahana. Setiap wahana bisa

manawarkan lebih dari satu permainan pendidikan profesi bergantung pada kesepakatan kerjasama dengan model marketing partner antara PT Aryan Indonesia dan perusahaan penyewa. PT Aryan Indonesia menawarkan aktivitas dan konsep yang bisa dimainkan oleh pengunjung di wahana perusahaan tersebut. Perusahaan tidak hanya melakukan kegiatan branding, tetapi sampai ke tahap branding experience. Setiap anak yang berkunjung ke satu wahana masuk dan bermain peran sebagai profesi yang dipilihnya minimal selama 15 menit, hingga 30 menit. Di sana mereka memanfaatkan dan merasakan pengalaman melalui kelima indra. Salah satu contohnya, di wahana modelling school Gatsby dan Pixy, mereka masuk, memperoleh edukasi mengenai menjaga kebersihan tubuh, memakai make up sesuai dengan usia, berlatih kepercayaan diri jalan di catwalk, dan mempraktikannya. Contoh lainnya di pabrik cokelat, mereka bekerja di sana, mengetahui proses pembuatan coklat, hingga selesai membawa coklat. Setiap wahana diawasi oleh orang dewasa yang menjadi karyawan PT Aryan Indonesia, saat ini jumlah totalnya mencapai 500 orang. Saat ini total ada 44 perusahaan yang bekerja sama dengan Kidzania dengan lebih dari 120 profesi. Satu perusahaan bisa menyediakan lebih dari satu profesi, salah satu contohnya Sport Gym Madurasa, di sana ada member yang berolahraga dan pelatih personal. Supermarket Indomaret juga menyediakan berbagai pekerjaan, pengunjung, kasir, hingga pengelola toko. Tentu saja, semakin banyak profesi yang ditawarkan dalam satu wahana, maka besar nilai investasi yang ditanamkan perusahaan semakin tinggi. Faktor lainnya adalah besar ruangan. PT Aryan Indonesia menerapkan sistem kontrak 3 tahun hingga 5 tahun. “Kami tidak menyediakan kontrak per tahun, kasihan juga perusahaan sudah investasi besar jika hanya setahun. Biasanya mereka menggunakan dana PR atau CSR untuk membangun wahana di sini,” ujarnya. Ari menambahkan Kidzania juga cukup selektif dalam memilih perusahaan, setidaknya mereka haruslah pemimpin pasar atau pemain mayoritas di industri dengan dana besar untuk PR dan CSR. ([email protected])

KORPORASI

Inovasi bisnis


hiburan BISNIS/ANDRY T. KURNIADY

H

LISA NURYANTI President Director Expands Consulting

Pertanyaan, saran, kritik, dan komentar dapat disampaikan ke redaksi melalui: [email protected], www.bisnis.com, dan [email protected]

iburan keluarga. Siapa yang tidak suka? Anak-anak menyukainya karena mereka dapat asyik melakukan hal-hal yang disenangi, sedangkan orangtua juga senang karena mereka ingin menyenangkan anakanak. Apalagi apabila hiburan itu dapat dinikmati bersama oleh orangtua dan anakanak. Di samping mempererat hubungan kekeluargaan, menjalin kerja sama, mengekspresikan cinta dan perhatian, juga memungkinkan para orangtua lebih mengenal dan memahami anak-anak mereka, dan demikian juga sebaliknya. • Inovasi produk Kidzania, sebuah pusat rekreasi berkonsep edutainment yang unik bagi anak-anak usia 4-16 tahun serta orangtuanya. Idenya memang berupa replika sebuah kota mini seukuran anak-anak. Di kota ini, anak-anak dapat bermain sambi melakukan simulasi bisnis. Anak-anak dapat memainkan peran sebagai orang dewasa yang sudah bekerja sambil mempelajari dan mensimulasikan bagaimana suasana kerja dan tugas orang dewasa dalam berbagai profesi yang bisa dipilih sesuai minat anak, misalnya ingin menjadi dokter, pengelola salon, pilot, polisi, penyiar radio, detektif swasta, arkeolog, pengelola supermarket, pembersih jendela, penjual tiket setasiun, penjual bensin, dan lebih dari 100 jenis profesi lain. Kidzania menyediakan tempat hiburan sekaligus pendidikan yang sangat interaktif. Konsep tempat hiburan seperti kota ini memiliki daya tarik tersendiri yang tidak ditemukan di tempat lain. Di samping bermain, anak-anak juga belajar mengelola uang, menyimpan uang, membelanjakan uang serta mencari uang dengan cara bekerja. Konsep ini akan membantu

menumbuhkan rasa tanggung jawab serta membentuk pola pikir positif agar anak senang bekerja, dan bukannya menjadi anak manja yang senang menganggur dan dilayani. • Win-win partnership Untuk menghadirkan berbagai profesi yang baik, diperlukan para pakar yang memang ahlinya dalam tiap profesi tersebut. Daripada merekrut para pakar dari berbagai profesi, maka Kidzania memilih jalan pintas yang lebih cepat dan mudah, yaitu menggandeng dan bekerja sama dengan para sponsor. Para sponsor ini adalah perusahaanperusahaan besar yang membawa produk atau jasa mereka ke dalam kota mini Kidzania. Dari Indomaret yang membawa supermarket, Metro TV yang menghadirkan studio TV, Pertamina yang membawa pom bensin, BCA yang membangun bank, dan banyak lagi perusahaan lain yang memiliki pengalaman dan pengetahuan lengkap di bidangnya masingmasing. Maka kota mini Kidzania semakin berkembang, terus-menerus membangun pusat bisnis baru dan menyediakan profesi yang semakin beragam dan meningkatkan daya tariknya. Bagi Kidzania, kerja sama ini sangat menguntungkan karena dapat menghemat biaya pembangunan, perekrutan, dan operasional. Sebaliknya, para sponsor juga memperoleh keuntungan dari kerja sama tersebut. Program kerja sama ini menawarkan para sponsor untuk memasang merek produk mereka secara menyeluruh dalam setiap aktivitas, eksterior, dan interior paviliun. Kidzania yang memiliki tempat yang luas dan konsep yang unik, menyediakan lahan serta

Jumlah pengunjung yang terus meningkat semakin menarik minat banyak perusahaan untuk menjadi sponsor. pengunjung sebagai media beriklan dan berpromosi bagi para sponsor, yang memungkinkan adanya kontak langsung secara interaktif dengan konsumen yaitu para orangtua dan anak. engalaman langsung yang memungkinkan anak-anak menggunakan seluruh pancaindra mereka yaitu melihat, mendengar, menyentuh, mengecap, mencium, dan bahkan membawa pulang produk atau kenang-kenangan, akan mampu menciptakan kesan yang sangat kuat dan mendalam terhadap merek produk tersebut, sehingga product positioning lebih kuat serta mampu menumbuhkan brand loyalty. • Pangsa pasar Hingga saat ini pasar yang dibidik adalah golongan menengah atas karena harga tiket masuk yang cukup mahal. Namun, kerja sama dengan berbagai sekolah dan institusi telah sangat membantu sehingga harga paket hemat bisa dimanfaatkan oleh semua golongan masyarakat yang ingin belajar sambil bermain. Jumlah pengunjung yang terus meningkat semakin menarik minat banyak perusahaan untuk menjadi sponsor yang sekaligus semakin meningkatkan jumlah pengunjung. Kidzania memiliki peran sangat penting dalam pendidikan, hiburan, dan sekaligus pengembangan bisnis.

P


SPIRITUAL LEADERSHIP

Kayu klepu ulat bulu E

ROHMAD HADIWIJOYO Dalang & CEO RMI Group

Pertanyaan, saran, kritik, dan komentar dapat disampaikan ke redaksi melalui: [email protected], dan www.bisnis.com

ntah dengan cara apa lagi alam akan menegur kita. Banjir, longsor, gempa bumi, dan tsunami, kebakaran hutan, wabah penyakit, susul-menyusul menyapa serta mengulurkan isyarat. Kini ulat bulu datang menyerbu, menyulut kepanikan dan ketakutan. Kocap kacarita. Setelah menang perang akbar melawan Alengka, Prabu Rama Wijaya membawa Kerajaan Pancawati ke era keemasan. Rakyat hidup sejahtera, makmur, aman tenteram, tetapi Pancawati harus melalui fase-fase sulit dan penuh tantangan sebelum akhirnya menemukan jalan kemakmuran. Salah satu fase terberat adalah ketika pagebluk, epidemi, melanda seantero negeri. Segala daya dikerahkan, tetapi dari hari ke hari bencana makin ganas. Jangankan tabib lokal, orang sakti dari negeri seberang pun angkat tangan. Ketika Rama nyaris putus asa, wangsit dewa turun, bahwa pagebluk bisa ditaklukkan oleh piyandel Kayu Klepu Dewandaru milik Pandawa. Pusaka ini warisan begawan Manumayasa, yang khusus diturunkan dewata untuk menjamin kesejahteraan masyarakat. Tanpa berpikir dua kali Rama mengutus kapi Jaya Anggada, ke Amarta untuk meminjam Kayu Klepu Dewandaru. Anggada adalah utusan yang setimpal karena track record-nya sebagai pahlawan perang. Anggada disambut Prabu Puntadewa, empat adiknya, dan penasihat Kerajaan Prabu Kresna. Puntadewa menyambut baik uluran kerja sama, dan tidak keberatan meminjamkan pusaka kerajaan. Baginya menolong sesama adalah dharma utama. Namun, tidak demikian Bima dan Arjuna. Keduanya menolak karena khawatir pusaka akan raib dan

TO AN DIY UR P I /AD NIS BIS

mengakibatkan bencana bagi Amarta. Ketika Anggada berkeras, Bima emosi dan menendang kera sakti itu keluar bale parepatan. Anggada tidak melawan tetapi juga tidak mau meninggalkan Amarta tanpa pusaka harapan rakyatnya. Kresna menyarankan agar ditelisik benar tidaknya Pancawati butuh Kayu Klepu Dewandaru. Caranya dengan menyerahkan kotak tempat menyimpan pusaka, tetapi isinya bukan pusaka melainkan sosok kesatria pilihan. Kresna dan Arjuna diam-diam menyusul. Saran itu disetujui. Maka Anggada pulang ke Pancawati dengan sukacita, mengira mission accomplished. Namun, ketika kotak dibuka, seisi istana terkejut karena yang muncul adalah Raden Antasena. Rama marah besar, merasa ditipu dan direndahkan. Spontan ia membakar kotak dan isinya, tetapi Antasena —anak Bima dari Dewi Urang Ayu— tidak mempan dibakar. Kresna dan Arjuna yang muncul belakangan, menjadi sasaran amarah Rama. Terjadilah perdebatan sengit antara Rama dan Kresna. Keduanya sakti dan cerdas, dan mengklaim sebagai titisan Wisnu. Pada akhirnya Rama sadar bahwa era keemasannya segera berlalu. Ia akan segera meninggalkan alam baka dan penitisannya dilanjutkan oleh Kresna.

Amarah Alam Kayu Klepu Dewandaru menjadi jalaran Pancawati bebas pagebluk. Pusaka ini sejatinya adalah wewaler atau commandments, tuntunan untuk menjaga harmonisasi alam. Bahwa alam akan bergerak dalam sumbu keseimbangan, jika manusia menjaga harmonisasi hubungan dengan Tuhan (hablun minallah), dan dengan manusia beserta lingkunganannya (hablun minannas wal ‘alam).

Ekosistem ulat bulu makin kacau karena semut diburu untuk memuaskan ego pejabat dan orang kaya. Sadarlah Rama bahwa bencana terjadi karena ia telah mengabaikan panembah itu. Setelah kemenangan melawan Alengka, seisi negara tenggelam dalam euphoria. Para pembesar merasa menjadi orang hebat, seolah kemenangan itu semata bersumber dari kekuatan mereka, dan mengabaikan faktor karunia Gusti Kang Murbeng Dumadi. Mereka mulai menjauhkan diri dari-Nya. Perilaku para pembesar itu ditiru rakyat. Tempat ibadah jadi sepi, ritual-ritual suci ditinggalkan. Tempat ibadah memang terus dibangun, saling bersaing dalam kemegahan dan keindahan. Namun, sepi dari kegiatan yang memperkuat ketakwaan dan kesalehan. Pada saat yang sama ekosistem berubah drastis karena hanya sebagian kecil wadya wanara kembali ke gua Kiskenda. Sebagian besar memilih tinggal dan menjadi bagian dari masyarakat Pancawati. Penyatuan komunitas manusia dan kera ini menyalahi sunnatullah. Setiap mahluk memiliki habitat sendiri, dengan pola kehidupan yang khas. Ketika dua habitat berbeda disatukan, maka kekacauan akan terjadi. Secara sosial akan terjadi ketegangan, secara kesehatan akan memicu wabah penyakit. Belum lagi pembangunan besar-besaran digelorakan di semua lini, untuk mewadahi kebutuhan ekonomi dan sosial yang meningkat. Hutan dan areal pertanian dialihfungsikan menjadi perumahan dan pusat perdagangan. Dorongan ekonomi yang berkembang tak terkendali, menjadikan mereka lupa menjaga kelestarian alam. Kayu Klepu Dewandaru membimbing Rama untuk kembali pada panembah hakiki, yaitu hidup selaras dalam bingkai harmoni hubungan vertikal dan horizontal. Inilah sejatinya yang menyelamatkan Pancawati dari kehancuran. Serbuan ulat bulu adalah picu introspeksi dan mawas diri. Inilah alarm -yang untuk kesekian kalinyamengingatkan kita agar tidak lupa menjaga dan terus memperbaiki kualitas hubungan vertikal dan horizontal. Pembangunan yang tidak pro-enviromnet hanya menghasilkan kerusakan ekosistem, termasuk hilangnya habitat dan terputusnya mata rantai konsumsi. Ekosistem ulat bulu makin kacau karena semut rang-rang diburu untuk memuaskan ego para pejabat dan orang kaya akan kelangenan yang elok berkicau. Andai saja sebuah bangsa terus menjaga iman dan takwa, yang mewujud dalam kesalehan vertikal dan horizontal, maka berkah kesejahteraan akan tercurah dari langit dan bumiNya. Jika diabaikan, yang tertumpah dari langit dan bumi adalah bencana.

MARKETING


Retro brand

kembali bernostalgia

R

IIN MAYASARI Dosen Program Studi Manajemen Universitas Paramadina Jakarta

Pertanyaan, saran, kritik, dan komentar dapat disampaikan ke redaksi melalui: [email protected], www.bisnis.com, dan [email protected]

etro brand merupakan merek atau produk yang dianggap sukses pada masa lalu dan dipersepsi memiliki citra positif di benak konsumen. Merek ini ada dalam memori konsumen sehingga bisa teringat kembali apabila merek ini dimunculkan oleh perusahaan. Retro brand yang bisa kita lihat saat ini, misalnya, banyak berasal dari otomotif seperti merek dari VW Beatle, Mini BMW, Bugati Royale, dan sejumlah merek lainnya. Retro brand yang merupakan permainan, misalnya, Rubik Cube. Begitu juga dengan retro brand dari produk fashion dan makanan. Bahkan maskapai Garuda, juga meluncurkan retro brand- Brand Logo 1961-1969. Retro brand dalam perspektif pemasaran adalah bisa dianggap sebagai tren. Tren merupakan perubahan dalam periode tertentu dan relatif bisa diprediksi perkembangannya. Lingkungan sosial dan konsumen selalu berubah terus-menerus. Pemahaman yang baik mengenai perubahan dan cara untuk mengidentifikasi perubahan yang membawa dampak jangka panjang akan membantu perusahaan menjadi pemasar yang lebih baik dan menciptakan keunggulan kompetitif dalam industrinya. Perubahan ini seharusnya dipahami dengan baik karena akan memberikan kesempatan kepada perusahaan. Perusahaan dalam memahami retro brand sebagai tren akan membawa implikasi pada pengembangan produk yang baik dan memberikan kesempatan kepada perusahaan untuk mengembangkan strategi positioning dan promosi yang baik. Pemahaman awal yang baik dari berbagai macam data akan mampu membantu perusahaan dalam merumuskan strategi pemasaran. Retro brand dianggap berhasil untuk dikembangkan saat ini karena sejumlah faktor yang mendorong. Faktor yang mendorong berasal dari konsumen itu sendiri dan dari pemasar retro brand. Kalau dilihat dari sisi konsumen, ada sejumlah faktor yang mendorong. Pertama, perkembangan demografi menunjukkan konsumen yang ada saat ini pernah mengalami fase yang “menyenangkan” dan “membahagiakan” pada masa kecilnya. Oleh karena itu, konsumen menginginkan sesuatu yang pernah dialami bisa dirasakan kembali. Terlebih, saat ini konsumen mungkin didukung dengan kemampuan atau daya beli yang jauh lebih besar sehingga keinginan tersebut bisa muncul. Kedua, konsumen ingin merasakan pengalaman yang dulu karena pengalaman yang dulu bisa memberikan kebahagiaan, ketenangan dan mampu mereduksi tekanan stres kehidupan saat ini. Konsumen merasakan bahwa pengalaman

masa lalu merupakan sesuatu yang jauh lebih indah sehingga menginginkan suasana yang lalu untuk bisa hadir kembali pada masa sekarang. Ketiga, konsumen menginginkan untuk kembali pada masa lalu karena ada aspek kepemilikian yang sentimentil dan representasi simbolik. Berdasarkan teori identitas sosial, individu yang berkeinginan membeli retro brand karena ingin menunjukkan identitas diri sebagai kepribadian unik dan memiliki karakter berbeda daripada konsumen lainnya (Sierra & McQuitty, 2007, pada artikel Attitudes and Emotions as Determinants of Nostaliga Purchases: An Application of Social Identity Theory, dalam Journal of Marketing Theory and Practice, vol 15: 2). Identitas bahwa

Perusahaan dalam memahami retro brand sebagai tren akan membawa implikasi pada pengembangan produk yang baik.

kepercayaan diri, kebanggaan, dan rasa senang dalam diri konsumen yang menggunakannya. Dari sisi pemasar, ada sejumlah aspek yang mendorong retro brand bisa diterima oleh konsumen. Retro brand memiliki aspek otentik yang tidak bisa lekang oleh waktu. Selain retro brand memiliki perubahan dalam desain bahkan teknologi, tetapi aspek otentik masih melekat pada merek yaitu memiliki kombinasi antara klasik dan kontemporer sesuai dengan zamannya. Retro brand juga dianggap sebagai kemampuan perusahaan untuk menggabungkan kesuksesan masa lalu dan kesuksesan masa sekarang. Pemasar bisa mengembangkan strategi pemasaran retro brand melalui penggunaan komunitas tertentu. Komunitas retro brand banyak ditemui dalam media sosial Facebook. Dengan memanfaatkan komunitas ini, pemasar dapat mengenalkan produk dengan baik. Penerimaan dalam komunitas ini jauh lebih mudah karena konsumen dalam komunitas ini bisa mengingat masa lalu dan menikmati apa yang pernah dialami pada masa lalu serta bahkan ditularkan kepada anak dan keluarga. Konsumen juga memberi inspirasi pada kelompok lain mengenai penggunaan merek. Selain itu pemasar juga menginginkan bahwa merek yang dimiliki bertahan lama. Dengan bertahannya merek di pasar, maka profitabilitas merek individu juga semakin bertahan BISNIS/ADI PURDIYANTO memiliki karakter lama. Oleh karena itu, tertentu bisa diwujudkan pemasar berusaha untuk dalam bentuk keinginan memiliki retro brand membuat mereknya memiliki aspek keunikan yang berupa kesempatan atau event spesial dan harus mencakup aspek yang menonjol misalnya liburan, kumpul bersama keluarga dibandingkan dengan merek yang lain. sebagai suatu tradisi; kepemilikan barang Dengan adanya merek yang unik ini, maka misalnya produk mobil, baju, album foto akan mudah disimpan dalam memori bahkan film. konsumen. Selain itu, merek bisa menjadi retro Oleh karena itu, penawaran film dalam brand adalah merek yang masih bisa relevan bentuk trilogi pada DVD menjadi laris saat ini sepanjang masa dan tidak lekang oleh waktu. karena sejumlah konsumen ingin menikmati Hal ini disebabkan oleh adanya aspek otentik pengalaman masa lalu pada masa sekarang. yang selalu melekat pada merek. Dengan menunjukkan kepemilikian retro brand Pemasar juga berusaha untuk membuat tersebut, seseorang akan dianggap sebagai merek menjadi eksklusif. Dengan demikian, konsumen yang memiliki citra, dan memiliki merek tersebut tidak menjadi merek pasaran. kemampuan untuk memilih barang “berkelas Merek tersebut memiliki ciri-ciri tertentu dan pada zamannya”. Hal ini akan menciptakan bisa dinikmati oleh kalangan tertentu.


MOTIVASI

Service is a mindset B

ARVAN PRADIANSYAH Managing Director ILM

Pertanyaan, saran, kritik, dan komentar dapat disampaikan ke redaksi melalui: [email protected], www.bisnis.com.

icara mengenai servis senantiasa mengingatkan saya pada seorang kawan lama, Randy (bukan nama sebenarnya) yang memang sering dijuluki teman-teman sebagai expert di bidang ini. Randy memang punya jam terbang cukup panjang dalam bekerja di industri pelayanan. Karena itu segala sesuatu yang berkaitan dengan pelayanan selalu menjadi perhatian utamanya. Kalau kami sedang hang out, ujung-ujungnya pasti kami terlibat pembicaraan mengenai service. Perhatian Randy memang cukup detail untuk hal ini. Ke mana pun kami pergi, Randy selalu memberikan penilaian dan komentar khasnya mengenai apa saja yang dialaminya. “Coba lihat bagaimana cara orang ini melayani pelanggannya”, atau “Coba lihat bagaimana cara mereka tersenyum, bukankah senyum yang seperti ini hanyalah senyum SOP (Standart Operating Procedure)?” atau “Lihatlah cara mereka menangani keluhan pelanggannya, bukankah ini menunjukkan tidak adanya sense of responsibility?”. Harus saya akui, Randy memang seorang yang betul-betul menguasai bidang ini. Ia memperhatikan setiap hal dengan terperinci, tak ada hal sekecil apa pun yang luput dari perhatiannya. Lamalama, saya jadi “kecanduan” untuk hang out dengan dia. Lumayan juga, pikir saya, selain menambah pemahaman dan wawasan saya mengenai service, siapa tahu juga saya bisa mendapatkan bahan yang menarik untuk menulis di media ataupun talkshow di radio. Namun belakangan, saya mendengar rumor yang kurang sedap tentang Randy. Di kantornya sendiri ternyata dia tidak disukai teman-temannya. Banyak orang yang bilang dia egois dan tak perduli pada orang lain. Ia juga kabarnya sering lupa mengucapkan terima kasih ketika menerima kebaikan orang lain. Rekan satu timnya mengeluhkan sikapnya yang sangat hitunghitungan dalam bekerja. Atasannya mengeluh karena ia tidak pernah mengambil inisiatif untuk membantu pekerjaan atasan. Loyalitasnya kepada organisasi sungguh dipertanyakan. Pelanggan eksternalnya memang tidak mengeluh karena Randy memang melayani mereka dengan bersemangat, tetapi di kalangan teman-temannya Randy sudah kehilangan kredibilitas sebagai “pakar” dalam bidang pelayanan. Sesungguhnya bukan sekali dua kali, kawan-kawannya memberikan masukan kepada Randy. Mereka sudah memberikan saran dengan cara mereka masing-masing. Bahkan atasan Randy pun sudah memberikan umpan balik yang cukup terbuka dan terus terang mengenai hal ini. Namun entah mengapa semua ini tidak membuat Randy berubah. Semua masukan itu seolah hilang menguap ditiup angin. Randy menganggap semua itu bukan masalah selama kliennya tidak mengeluh. Di kantornya bahkan sudah tercipta anggapan Randy hanya akan berubah kalau ia mendapat kritikan dari pelanggan eksternal.

Kepada pelanggan eksternal Randy memang selalu memberikan upaya terbaiknya, senyum terbaiknya, sapaan terbaiknya. Cerita kurang sedap mengenai Randy ini pada awalnya saya tanggapi dengan sikap tak percaya. Yang benar saja, dia kan pakarnya service, dia pasti mengerti mengenai bagaimana cara melayani pelanggannya, demikian pikir saya. Namun, seorang sahabat saya yang kebetulan satu kantor dengannya suatu ketika malah meminta bantuan saya untuk menyadarkan Randy. Kami dipersatukan melalui jalur pertemanan. Sahabat saya bilang seorang pakar harus disadarkan oleh pakar yang lain. Saya hanya tersenyum mendengarkan permintaan sahabat saya yang satu ini. Saya tahu persis bahwa tugas menyadarkan orang lain — apalagi seseorang yang secerdas dan seahli Randy—sama sekali bukan hal yang mudah. Sambil menyatukan keping-keping informasi mengenai Randy ini, saya akhirnya menemukan benang merah persoalannya. Ada beberapa poin yang menarik untuk digarisbawahi. Pertama, Randy tampaknya hanya

BISNIS/ADI PURDIYANTO

Pelayanan sesungguhnya dibutuhkan bukan hanya oleh pelanggan eksternal, melainkan juga terlebih-lebih oleh pelanggan internal. memahami service sebagai sesuatu yang tampak luar. Saya ingat betapa seringnya ia bicara mengenai bagaimana menyapa, tersenyum dan memelihara kontak mata dengan pelanggan. Bagaimana menjelaskan sebuah produk dan melakukan presentasi dengan memukau. Bagaimana menangani keluhan dengan baik. Ia menguasai segala seluk beluk pelayanan yang tampak dari luar. Namun, ia mungkin belum menyadari bahwa pelayanan sesungguhnya adalah sebuah cara berpikir, sebuah paradigma, sebuah mindset. Melayani sesungguhnya adalah sebuah sikap hidup, sebuah cara dan gaya hidup. Ini bahkan harus dimulai dengan menyadari bahwa kita bisa ada di dunia ini karena pelayanan Tuhan dan orangtua kita masing-masing. Karena itu, tugas kita hidup di dunia ini sesungguhnya sangatlah jelas: Melayani. Tugas kita bukanlah bekerja sesuai dengan job desk kita, tetapi melayani setiap pelanggan dengan segenap jiwa dan raga kita. Kedua, pelayanan itu sesungguhnya dibutuhkan bukan hanya oleh pelanggan eksternal kita, tetapi terlebih-lebih oleh pelanggan internal kita yaitu teman-teman dan atasan kita di kantor. Kepada klien kita memang selalu bersikap ramah dan melayani, tetapi saya kira pelayanan yang sejati justru adalah pelayanan yang kita berikan kepada semua orang di sekitar kita yang membutuhkan bantuan profesional kita. Pelayanan eksternal tanpa didahului pelayanan internal hanyalah sebuah tindakan mementingkan diri sendiri. Padahal bukankah esensi pelayanan adalah mementingkan orang lain? Pelayanan seharusnya menjadi jantungnya pekerjaan kita, bahkan unsur terdalam dari kehidupan itu sendiri. Pelayanan bukanlah semata-mata seperti seorang frontliners melayani nasabahnya, atau customer representative menjawab pertanyaan klien di loket pelayanan. Pelayanan adalah sebuah cara berpikir (mindset). Lihatlah apa yang dilakukan oleh seorang ibu kepada anaknya. Ibu ini mungkin tidak paham bagaimana tata cara berbicara dan tersenyum yang baik. Ia sama sekali tidak paham mengenai teknik pelayanan pelanggan. Namun, ia tahu persis bagaimana memperlakukan anak-anaknya dengan penuh kasih sayang. Ia mengorbankan waktunya, tenaganya bahkan dirinya sendiri untuk kebahagiaan anak-anaknya. Inilah sesungguhnya yang dimaksud dengan pelayanan.

STRATEGI


Membidik kelas menengah baru B DEWA GDE SATRYA Dosen Tourism & Hotel Management Universitas Ciputra

ank Dunia mencatat jumlah warga kelas menengah di Indonesia bertambah 50 juta jiwa dalam kurun waktu 2003-2010, atau 7 juta jiwa per tahun. Kelas menengah menurut Bank Dunia adalah golongan masyarakat dengan pengeluaran harian per kapita sebesar US$2 sampai US$20. Jika pada 2003 jumlah kelompok ini sebesar 81 juta jiwa, akhir 2010 jumlahnya mencapai 131 juta jiwa atau 56,5% dari populasi orang Indonesia sebesar 237 juta orang. Pada masa mendatang, kelas menengah ini akan lebih banyak mengonsumsi, meminta pekerjaan yang lebih baik, pendidikan dan jasa dengan kualitas lebih tinggi. Dari segi konsumsi, kelas menengah sebagai bagian warga negara merupakan kekuatan baru kepariwisataan dalam negeri. Di samping pertumbuhan kunjungan wisatawan asing, Indonesia juga berkepentingan untuk meningkatkan pergerakan dan pembelanjaan dari wisatawan domestik yang di atas kertas terlihat berpeluang meningkat seiring dengan pertumbuhan jumlah kelas menengah baru. Karena itu, perlu semacam emotional bonding di kalangan kelas menengah untuk tidak serta-merta membelanjakan uang tanpa prioritas dan pertimbangan kemanfaatan. Di sini, pengeluaran untuk perjalanan wisata menjadi vital dalam ‘penganggaran’ keluarga dan individu kelas menengah. Jika kekuatan penghasilan dan peningkatan strata sosial diasosiasikan dengan kebutuhan berwisata ke luar negeri, sebisa mungkin didesign untuk dialihkan ke perjalanan wisata dalam negeri. Selain memberi kemanfaatan bagi perekonomian negara, juga untuk menumbuhkan dampak berganda (multiply effect) bagi sesama warga lewat pintu turisme. Oka Yoeti (2008) menyebutkan, pariwisata akan menjadi salah satu kegiatan ekonomi yang penting pada abad ke-21. Peran sektor pariwisata akan melebihi sektor migas serta industri lainnya. Sekaligus pariwisata akan mempercepat proses pembangunan dengan berperan dalam peningkatan perolehan devisa negara, memperluas dan mempercepat proses kesempatan

Pertanyaan, saran, kritik, dan komentar dapat disampaikan ke redaksi melalui: [email protected], dan www.bisnis.com BISNIS/HUSIN PARAPAT

berusaha, memperluas kesempatan kerja, mempercepat pemerataan pendapatan, meningkatkan penerimaan pajak, meningkatkan pendapatan nasional, memperkuat posisi neraca pembayaran, mendorong pertumbuhan pembangunan wilayah yang memiliki potensi alam yang terbatas. Jelaslah, peran kelas menengah di kepariwisataan terjabarkan dalam sebagian besar tujuan di atas, mulai tujuan kedua hingga kedelapan.

Penyeimbang pemasukan Pertumbuhan kelas menengah diharapkan mampu menjadi penyeimbang pemasukan negara dari wisatawan asing. Sebagai contoh, distribusi pengeluaran wisatawan asing di Indonesia pada 2004 sebesar US$901,66 yang terdistribusikan dalam persentasi sebagai berikut (BPS, 2005), akomodasi (39,31%), makanan dan minuman (19,09%), belanja (13,30%), cenderamata (7,82%), transportasi lokal (3,73%), hiburan (4,99%), penerbangan domestik (3,43%), pesiar (2,02%), kesehatan (1,07%), paket wisata (0,89%), lain-lain (4,36%). Lantas, bagaimana mengidentifikasi dan mendorong minat konsumsi berwisata di dalam negeri pada kelas menengah ini? Pertama-tama, perlu dipahami karakteristik produk wisata, di mana bukanlah suatu produk yang nyata. Produk ini merupakan suatu rangkaian jasa yang tidak hanya mempunyai segi-segi yang bersifat ekonomis, tetapi juga yang bersifat sosial, psikologis dan alam, walaupun produk wisata itu sendiri sebagian besar dipengaruhi oleh tingkah laku ekonomi (Suwantoro, 1997). Maka, karakteristik produk wisata merupakan rangkaian dari

Ekspektasi baru dan preferensi yang dimiliki kelas menengah menjadi tantangan bagi pelaku usaha untuk memenuhinya. berbagai jasa yang saling terkait, yaitu jasa yang dihasilkan berbagai perusahaan (segi ekonomis), jasa masyarakat (segi sosial/psikologis), dan jasa alam. Jasa yang disediakan perusahaan antara lain jasa angkutan, penginapan, pelayanan makan minum, jasa tur, dan sebagainya. Jasa yang disediakan masyarakat dan pemerintah antara lain, berbagai prasarana utilitas umum, kemudahan, keramahtamahan, adat istiadat, seni budaya, dan sebagainya. Jasa yang disediakan alam antara lain, pemandangan alam, pegunungan, pantai, gua, alam, taman laut dan sebagainya. Produk wisata juga merupakan gabungan dari berbagai komponen, antara lain atraksi daerah tujuan wisata, fasilitas yang tersedia, dan aksesbilitas dari dan ke tujuan wisata. Mendorong konsumsi wisata di dalam negeri tak lain menggerakkan perjalanan wisata kelas menengah untuk selanjutnya mengonsumsi bagian produk tersebut. Diperlukan sejumlah strategi, jika dimungkinkan semacam insentif dari pemerintah maupun pelaku usaha, untuk menarik minat kelas menengah. Jika selama ini anggapan berwisata di dalam negeri tidak memberikan benefit yang optimal dibandingkan dengan bepergian ke luar negeri, lebih-lebih dengan indikator biaya transportasi pesawat terbang yang lebih mahal antardaerah di Indonesia dibandingkan dengan ke Malaysia, Singapura dan Thailand, maka alternatif perjalanan overland perlu digarap lebih serius. Wisatawan dari Jakarta ke Bali, misalnya, diyakinkan bahwa dengan melakukan perjalanan darat menuju Bali dapat memberikan benefit yang optimal. Semakin banyak daerah di Jawa yang dapat dikunjungi sebelum maupun sesudah dari Bali. Misalkan, sembari transit di Yogyakarta dan Surabaya juga mengalami sensasi berwisata di kedua daerah tersebut. Tentu saja ada faktor lain yang harus dikorbankan, yaitu waktu dan energi. Namun jika digarap serius, sekiranya konsep overland ini dapat menggugah minat kelas menengah untuk lebih memilih membelanjakan uangnya dengan berwisata di dalam negeri. Akhirnya, peningkatan fasilitas demi keamanan dan kenyamanan berwisata di dalam negeri bagi kelas menengah baru tidak dapat ditawar lagi. Sejumlah ekspektasi baru dan preferensi yang dimiliki kelas menengah menjadi tantangan bagi pemerintah dan pelaku usaha untuk memenuhinya jika mengharapkan ada dampak signifikan pertumbuhan kelas menengah baru bagi kepariwisataan.

EKSEKUTIF


Paula Rianty Komarudin

’Trust

itu sangat penting’ ALGOOTH PUTRANTO Bisnis Indonesia

SKETSA:EDI T.

B

agi entitas bisnis, Ciptadana Asset Management (CAM) yang baru berusia 10 tahun sejak berdiri 1 dekade silam di tangan PT Lippo Investment Management barulah bayi. Namun sejak berpindah ke tangan PT Ciptadana Sekuritas dan direstukturisasi hingga dimiliki oleh PT Ciptadana Capital, laju CAM sungguh cepat. Uniknya, yang bertanggung jawab atas kecepatan pertumbuhan CAM yang dipimpin oleh John Budiharsana justru dipercayakan di tangan seorang perempuan bernama Paula Rianty Komarudin yang baru bergabung belum genap setahun sejak Mei 2010. Oleh manajemen Ciptadana, perempuan ”Bisnis reksadana itu bisnis kelahiran Jakarta, kepercayaan. Sekali mereka 16 Oktober 1964 ini tantangan percaya, mereka mendengarkan mendapat untuk menangani apa kata kita.” pemasaran seluruhnya, di mana tim pemasaran Ciptadana belum terbentuk sama sekali. “Jadi saya bukan cuma menangani [hubungan dengan] bank, saya juga handling nasabah individu kemudian nasabah institusi termasuk juga customer service,” tutur Paula. Dengan menangani seluruh lini penjualan, Paula juga memiliki banyak kesempatan menangani nasabah individu yang menurutnya unik. Hal ini disebabkan nasabah industri keuangan di Indonesia masih konservatif. Hal ini harus dimaklumi, karena nasabah individu di Indonesia belum bisa menerima risiko kerugian akibat investasi. Namun, kondisi ini justru menantang Paula untuk memberikan edukasi. Paula juga berencana untuk melakukan road show ke kampus-kampus yang menurutnya adalah pasar potensial karena kesadaran akan investasi sudah harus dimulai sejak dini. Menurut dia, tantangan memasarkan investasi adalah dalam mengedukasi nasabah tentang pasar keuangan di Indonesia. Bahasa yang digunakan masih terlampau rumit karena cenderung teknis. ”Serba rumit! Alhasil tidak mudah orang mengerti padahal seharusnya bisa dijelaskan

dengan bahasa yang mudah. Sebagai contoh saya bicara inflasi dengan contoh harga gula atau harga nasi gudeg,” ujarnya. Belum lagi kesadaran tentang kondisi investasi di Indonesia yang sebetulnya sangat potensial sehingga dilirik banyak investor dari luar yang menanamkan uang mereka ke Indonesia. Dengan kondisi tersebut, Paula melihat kondisi yang ironis ketika banyak orang Indonesia malah banyak yang lebih percaya untuk menanamkan uang ke saham di pasar modal Singapura, Tokyo, Amerika hingga Rusia. ”Selama kita tidak berencana kerja atau belajar di luar negeri, kalau bukan kita yang menggunakan produk dalam negeri ini lalu siapa lagi, asing saja melihat pertumbuhan Indonesia tinggi. Ini perlunya edukasi,” tegas Paula. Hadapi tantangan Paula tidak memungkiri pengetahuannya di bidang investasi diperoleh saat bekerja di PT Manulife Aset Manajemen Indonesia. “Saya harus berterima kasih pada Manulife yang mengajarkan tentang industri reksadana terutama pada 2005 saat NAB fix income jatuh hancur. Manulife yang mengajar saya.” Pada 2005, reksadana fixed income (pendapatan tetap) NAB (nilai aktiva bersih) tertekan, investor berbondong-bondong menjual reksadana pendapatan tetap mereka di harga yang rendah, karena khawatir NAB reksadana pendapatan tetap mereka akan merosot terus. Pengalaman pada 2005 tersebut membuat Paula yang menjabat sebagai Head of Bank Distribution percaya diri saat menghadapi krisis ekonomi global 2008. Bersama tim yang terdiri enam orang termasuk dirinya justru rajin bertemu dengan nasabah. ”Kami keliling seluruh kota bertemu nasabah dengan bahasa yang gamblang. Dari yang marah, sampai akhirnya mereka bertahan berkat penjelasan kami,” ujarnya. Maklum saja, sedikit nasabah yang paham bahwa aksi jual berbondongbondong justru yang membuat penurunan nilai aktiva bersih reksadana lebih dalam. Nasabah juga banyak yang belum paham bahwa harga obligasi memang bisa turun atau naik, namun jika saat jatuh tempo, nilai obligasi bisa kembali pulih sepanjang perusahaan penerbit obligasi tidak ada masalah kredit. Dengan penjelasan tersebut, alhasil banyak nasabah Manulife yang akhirnya justru menambah investasi karena harga saham blue chip Indonesia murah. ”Hasilnya kelihatan setelah semester kedua, pada 2009 kami tinggal melayani karena uang sudah tinggal masuk.” Pendek kata, pada 2009 tim Paula berhasil melakukan pencapaian penjualan hingga 140%.

BIO

data

Nama : Paula Rianty Komarudin Tempat/ tanggal lahir : Jakarta, 16 Oktober 1964 Pendidikan : • FT Universitas Trisakti • Saint Xavier University - Chicago, IL Pekerjaan : • PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (2001 – Mei 2010) : • Head of Bank Distribution (September 2008 – Mei 2010) • Fixed Income Fund Manager (2001 – Maret 2006) • Head of Fixed Income (2006 – September 2008) • PT Ciptadana Asset Management (Mei 2010 – sekarang): • Head of Marketing and Product Developtment

Sebuah pencapaian yang luar biasa karena dilakukan setelah krisis keuangan 2008. ”Bisnis reksadana itu bisnis kepercayaan. Sekali mereka percaya, mereka mendengarkan apa kata kita. Trust itu sangat penting. Harus dijaga. Jangan sampai dengan kondisi di 2008, kita malah ngumpet. Justru kita harus sering tampil,” papar Paula. Dengan pencapaian yang baik tersebut, Paula justru meninggalkan Manulife. Kenapa? Menurutnya industri keuangan di Indonesia masih kecil sehingga pemainnya pun itu-itu saja. ”Kami saling kenal, lebih baik pindah kerja saat kondisi bagus. Sehingga kesannya meninggalkan dengan baik. Lagian saya sudah 9 tahun di Manulife. Ditambah, ada tawaran dari Ciptadana, kesempatan tidak datang dua kali,” ujarnya. ergelut di industri keuangan lebih dari 10 tahun dan kini berkiprah di Ciptadana membuat Paula berharap bisa mewujudkan mimpi semakin banyak orang Indonesia yang melek investasi. Dia mencatat sampai saat ini hanya 2% dari 230 juta penduduk Indonesia yang melek investasi ke pasar modal. ”Namun juga jangan jadi salah kaprah, investasi ke pasar modal jadi malah mirip judi. Investasi lewat ngutang atau dana yang mendesak digunakan.” Menurutnya, agar tidak salah kaprah tentang investasi terutama di pasar modal memang diperlukan edukasi yang terus menerus agar masyarakat melakukan investasi secara benar, terukur dan tepat. Dengan berbisik, Paula menuturkan tentang kecenderungan ibu-ibu yang kini sudah semakin melek investasi. ”Yang diomongkan sekarang tidak hanya sepatu, tas, perhiasan tetapi mulai soal investasi. Ini pasar yang perlu dilakukan edukasi.” ([email protected])

B


WIRAUSAHA

FOTO-FOTO:BISNIS/RAHMAYULIS SALEH

Resep andalan dari

Jepang RAHMAYULIS SALEH

P

itarto Lauda bisa disebut sebagai laki-laki banyak akal. Otaknya tak pernah berhenti untuk berkreasi, memikirkan sesuatu yang baru dan tantangan baru. Semua dijalaninya dengan senang dan juga penuh perhitungan, terutama dalam membuat sebuah usaha bisnis. Laki-laki kelahiran Jakarta, 23 Oktober 1980 ini menuturkan awalnya dia membuka usaha product consumer goods Permen Tipis Go Fress, pada 2005. Terus berlanjut ke bisnis restoran dengan nama Lau’s Kopitiam pada 2009, di Emporium Pluit Mall Jakarta. “Yang terbaru adalah Otaru Baumkuchen. Toko kue yang menyajikan beberapa varian cake yang terkenal di Jepang. Ide awalnya adalah sewaktu kami liburan ke Jepang pada Agustus 2010 lalu, kami melihat Baumkuchen di kota kecil yang bernama Otaru. Setelah kami coba, rasanya enak dan bentuknya cukup lucu. Lalu kami berpikir untuk membawa produk ini ke Jakarta,” ujarnya. Dia menuturkan ketika sampai ke Jakarta, dia langsung mengadakan riset apakah

Bisnis Indonesia

Baumkuchen sudah ada yang buat apa belum. Ternyata memang belum ada. “Lalu kami segera mengontak toko Baumkuchen di Otaru untuk menanyakan proses pembuatan dan sebagainya. Kemudian kami diajari cara membuatnya, dan juga import mesin Baumkuchen tersebut, karena di Jakarta tidak ada,” ungkap Pitarto. Mengenai restoran Kopitiam, lanjutnya, kalau diartikan ke bahasa Indonesia berarti warung atau kedai kopi. Kopitiam sudah cukup dikenal oleh masyarakat Malaysia dan Singapura. Di Jakarta sendiri, ujarnya, Kopitiam jarang ditemukan. “Karena itu kami melihat kalau konsep Kopitiam ini menarik untuk diperkenalkan di Jakarta.” Menurut Pitarto, bisnis kuliner di Indonesia masih berpeluang dan menjanjikan. Asal konsepnya jelas dan mempunyai citarasa enak. “Saya bisa masak, tetapi tidak jago hehehe. Yang jelas saya suka sekali makan. Justru yang jago masak adalah sepupu saya yang juga pendiri dari Lau’s Kopitiam,”tuturnya.

Semula permen Dia menjelaskan usaha pertama yaitu Permen Tipis Go Fress, yang berlokasi di Tangerang, Banten, ketika mulai dibuka memiliki karyawan 20 orang. Saat ini jumlah pegawainya mencapai 150 orang. Sementara karyawan Kopitiam dengan sembilan cabang di berbagai daerah, mencapai 280 orang. Untuk Otaru saat ini karena baru dibuka memiliki 10 pegawai. Bisnis yang dikelolanya bersama adik dan keluarganya itu, terus berkembangan, baik permen, dan restoran Kopitiam yang sudah memiliki sembilan cabang. Sementara untuk Otaru, Pitarto menargetkan dalam tahun ini akan membuka sedikitnya 10 gerai kue di dalam pusat-pusat perbelanjaan di Jakarta. Investasi untuk membuka satu gerai sekitar Rp500 juta per gerai. Sementara untuk toko pertamanya di kawasan Jl. Kemang Raya, menelan investasi sedikitnya Rp2 miliar. Pitarto mengatakan pihaknya melihat peluang untuk kuliner seperti kue khas suatu negara, masih

Kue sejenis Otaru Cakes tersebut baru pertama kali ada di Indonesia terbuka luas di Indonesia. “Saya menargetkan dalam 2 tahun bisa BEP untuk toko kue yang pertama ini,” ujarnya di sela-sela pembukaan Toko Kue Otaru Baumkuchen dengan luas 110 m2, beberapa waktu lalu. Menurut Pitarto yang gemar masak dan membuat kue ini, kue sejenis Otaru Cakes tersebut baru pertama kali ada di Indonesia. Di Jepang, Jerman, Siangapura, dan di Malaysia, kue ini sudah cukup dikenal. “Kue ini disebut Baumkuchen yang berarti pohon kue, dulunya berasal dari Jerman. Namun, pada 1920 dibawa ke Jepang dan hingga sekarang sangat populer di negara tersebut. Bentuknya seperti kue lapis lagit tetapi kering, tidak berminyak dan tidak terlalu manis,” ujarnya. ntuk tahap awal, katanya, kue yang ditawarkan oleh Otaru ada empat varian rasa, yaitu cokelat, orisinal, green tea, dan tiramisu. Lapisan kue tersebut, tambahnya, berkisar 15-20 lapis. Bentuknya bulat, sementara lapis legit bentuknya kotak. Cara pembuatan kue ini, ujarnya, kue dipanggang per lapis dengan mesin khusus. Bila lapisan pertama sudah berwarna kecoklatan, baru dilapisi bahan kua, dan ditunggu sampai kecokelatan lagi, begitu seterusnya sampai lapisan ke-20. “Semua sudah pakai mesin, jadi tidak terlalu repot. Proses pembuatannya sekitar 2 jam,” katanya. Untuk Lau’s Kopitiam dan Otaru Baumkuchen, tambahnya, pangsa pasarnya adalah seluruh masyarakat Indonesia, karena harganya cukup terjangkau. Selain itu produk kami tidak mengandung babi,” ujar laki-laki yang juga hobi main basket, dan golf ini.

U

([email protected])


FIESTA

Peragaan ala Solo FOTO-FOTO: BISNIS/RENI EFITA HENDRY

Perancang kebaya mewah asal Semarang Anne Avantie (kanan) dan perancang Bridal Solo Irene Stevanie

Peragawati Ibu Kota Almira (kanan) dan Kimmy

B

eberapa buah lagu dilantunkan oleh Febri KDI 2005 di atas catwalk menjelang peragaan busana di Ballroom Hotel Solo Paragon belum lama ini. Acara yang digelar di hotel terbaru dan tertinggi di Kota Solo tersebut dibalut dengan nuansa tradisional. Pergelaran itu merupakan bagian dari upaya Kota Solo untuk menarik kunjungan wisatawan lokal dan asing. Perancang busana lokal mengundang pengunjung dari Ibu Kota untuk menyaksikan peragaan busana karya pasangan suami isteri Rendy Hapsanto dan Irene Stevanie. Mereka mengundang sedikitnya 40 wartawan Ibu Kota guna menyaksikan peragaan tunggal itu. Rendy juga ikut berpartisipasi mempromosikan potensi wilayahnya dengan mengajak wartawan mengunjungi berbagai objek wisata seperti Candi Cetho di Gunung Lawu, Candi Sukuh, pusat batik Lawean, batik Kauman, Keraton Kasunanan Solo, dan pusat grosir solo (PGS) serta menikmati kuliner daerah setempat. Dalam peragaan busana, Rendy yang menjadi anggota Asosiasi Perancang Pengusaha Mode (APPMI) Cabang Yogyakarta itu menampilkan rancangan yang bertajuk Flame on the Iceberg. “Saya ingin mengadakan peragaan busana di Solo seperti di Jakarta,” kata Rendy yang juga alumnus Lembaga Pengajaran Tata Busana Susan Budihardjo dan alumnus program studi Teknik Industri Jerman itu. Peragaan busana itu juga mendapatkan dukungan dari perancang mode asal Jakarta, Yogyakarta, Bandung, dan Semarang yang hadir untuk menyaksikan peragaan busana tersebut. Para undangan antusias menyaksikan karya Rendy sampai selesai. Mereka memberikan tepuk tangan atas peragaan 65 karya perancang tersebut yang memiliki karakter garis-garis tegas. Setelah itu, para tamu didaulat menikmati hidangan makan malam di ruang terbuka di taman kolam renang hotel yang terletak di sebelah ballroom. Musik live dengan ritme cepat pun mengiringi para tamu untuk menikmati berbagai makanan dan minuman tradisional khas Solo. Terdapat gerobak dengan hidangan minuman wedengan gaul yang lengkap dan goreng-gorengan. Ada pula lesehan nasil liwet, nasi gudeg Mba Yus yang terkenal di Solo. Antrean panjang pun menunggu giliran untuk mendapatkan nasi gudeg. Sambil menghirup udara malam dan mendengar musik, para tamu menikmati makan malam yang dikemas secara tradisional. “Di Solo jarang mengadakan peragaan busana seperti ini. Saya baru menghadiri dua kali,” kata pasangan suami isteri yang duduk santai sambil menikmati nasi gudeg lengkap dengan lauk ayam itu. (RENI EFITA HENDRY)

Perancang mode asal Jakarta Dina Mediani (kiri), dan perancang busana muslim Bilqis asal Solo Tuti Adib

Pasangan suami isteri pemilik usaha Lotus Plastik Solo Agus Hartono dan Endang Sriwati

Perancang mode asal Bandung Deden Kuswanto (kiri), dan perancang mode Jakarta Sofie

FIESTA

Soetrisno Bachir dan Istri, Anita Rosana Dewi


Effendi Gazali (kiri), Aviliani (tengah), dan Syafii Antonio FOTO-FOTO: BISNIS/KELIK TARYONO

Tekuni aktivitas lama Soetrisno Bachir dan editor buku Zaim Saidi (kanan)

M

engenakan busana dominan hitam, Soetrisno Bachir dan istrinya Anita Rosana Dewi tak henti mengumbar senyum seraya menyambut sejumlah tamu undangan yang mendatangi Restoran Gourmet World di bilangan Kemang Jakarta Selatan. Minggu malam 10 April 2011, Mas Tris, sapaan akrab mantan Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional Soetrisno Bachir, merayakan ulang tahun ke-54. Dalam nuansa pesta yang dikemas sederhana, hadir keluarga, sahabat, dan kolega terdekat. Dari deretan tamu undangan, tampak Ketua DPP PAN

Bima Arya Sugiarto bersama istri dan anggota DPR Teguh Juwarno. Terlihat pula Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf, mantan juru bicara presiden Adhie Masardi, pengamat komunikasi politik Effendi Gazali, ekonom Universitas Indonesia Aviliani, serta Syafii Antonio. Dalam lantunan musik yang diiringi Prast dkk, suasana pesta mengalir santai. Tak jarang, Anita-istri Soetrisno, menyapa satu per satu tamu undangan dan larut dalam cengkerama pembicaraan ringan nan ceria dengan sejumlah koleganya. Suasana pesta malam itu diselingi pula diskusi ringan mengenai buku berjudul Soetrisno Bachir Terus Melangkah dipandu presenter Adrian Maulana. Soetrisno Bachir, Aviliani, serta editor buku tersebut Zaim Saidi saling

Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf (kanan) dan rekan

berbagi cerita mengenai isi buku bersampul merah tersebut. Buku ini memuat sejumlah kesaksian politik dan gagasan solusi bangsa buah karya pikir Mas Tris. Setelah rehat dari panggung politik, Soetrisno memilih menekuni aktivitas lamanya di bidang kewirausahaan serta merintis lembaga keuangan mikro yang lebih berpihak kepada kaum perempuan. Mas Tris mengajak tamu undangan benar-benar menikmati pesta malam itu. “Restoran ini milik teman saya, cuma yang punya saat ini ada di Amerika. Anggap saja ini seperti restoran saya sendiri,” katanya. Tak lupa, dia pun menghadiahi tamu undangan yang hadir malam itu lewat sebuah puisi karya penyair WS. Rendra yang berjudul Sering Kali Aku Berkata. (STEFANUS ARIEF S)

Johan O. Silalahi, Presiden Johan's Foundation (kiri) dan Teguh Juwarno

Anita Rosana Dewi (ketiga kiri atas) dan rekan


KARIER

Shirley Wangsanegara

Semua dilakukan dengan

senang

BIO

BISNIS/RENI EFITA HENDRY

RENI EFITA HENDRY Bisnis Indonesia

R

amah, energik, dan berpikiran positif. Begitulah Shirley Wangsanegara. Perempuan berambut pendek sebahu ini bekerja sebagai Chief Operation Officer (COO) Dunamis Organization. Dia adalah konsultan dan bertanggungjawab dalam semua urusan administrasi organisasi di Dunamis. Perusahaan tersebut merupakan mitra berlisensi dari Franklin Covey, organisasi global yang memberikan pelatihan di bidang pengembangan kepemimpinan dan eksekusi yang memiliki cabang di 147 negara. Dunamis juga menyediakan solusi-solusi berkelas internasional di bidang budaya perusahaan, knowledge management dan sistem human capital. Dalam menjalankan tugas, Shirley mempraktikkan ilmu yang diserapnya dari berbagai macam buku karangan Stephen Covey, salah satu di antaranya The 7 Habits Effective for People. Hal itu dapat mengubah pola pikir ibu dua anak ini. Dia selalu menanamkan pikiran positif. Semua pekerjaan dilakukannya dengan senang. Dia melihatnya secara keseluruhan, big picture, tentang apa tujuan yang ingin dicapai. Dari situ dia bisa menyusun strategi yang akan dilakukannya. Dia tidak pernah menolak tugas. “Kalau belum melaksanakannya, bagaimana kita tahu kalau kita tidak bisa melakukannya. Kebiasaan saya waktu menerima tugas, saya selalu paham dulu big picture. Kalau tidak mengerti saya bertanya kepada atasan langsung. Jangan bertanya kepada orang yang berada di luar sistem, karena yang menilai bukan orang luar itu,” kata Shirley yang senang dengan scrabble book ini. Jangan takut bertanya kepada orang yang memberi pekerjaan untuk menyamakan persepsi. Jangan takut dibilang bodoh, karena tugas leader adalah membantu, kata Shirley yang mendapatkan dua kali penghargaan dari perusahaannya. Prinsip lainnya yang dimiliki oleh anak kedua dari tiga bersaudara ini yaitu tidak pernah takut mencoba, bekerja total, bekerja dengan hati dan jangan menolak. Kalau gagal, kata Shirley, bisa mengambil pelajaran. “Kita benar-benar bekerja dengan tulus. Semua bekerja dengan tuntas, supaya mendapatkan hasil yang excellent,” kata Shirley yang

data

Nama : Shirley Wangsanegara Tempat/tanggal/lahir : Bandung, 2 Mei 1973 Pendidikan : • Sarjana Akuntansi Universitas Parahyangan 1996 • S2 Sekolah Bisnis Prasetiya Mulya (1998) Karier : • Chief Operation Officer Dunamis Organization Services (2007sekarang) • Organization Aligment Analyst & Corporate Planning Dunamis Organization Services (2002-2007) • Manajer Operasional PT Hanesa Endera Sakti (1999-2001)

Dia melihatnya secara keseluruhan, big picture, tentang apa tujuan yang ingin dicapai. senang dengan batik ini. Keberanian untuk selalu mencoba itu memang sudah biasa diterapkan oleh orang tuanya. Ayahnya yang tentara itu memberikan kesempatan kepada Shirley untuk berani mencoba. Salah satu peristiwa yang paling berkesan bagi Shirley adalah waktu dia sebagai pelajar SMP. Waktu itu ada program pertukaran pelajar dengan Jepang. Shirley juga ingin pergi ke luar negeri. Ayahnya mendorong Shirley untuk berani mencoba dan ikut tes untuk berkompetisi. Ternyata dia berhasil mengalahkan teman-temannya. Hal itu memberikan kepercayaan pada dirinya untuk selalu berani mencoba. Suka angka Awalnya perempuan kelahiran Bandung ini ingin kuliah di bidang teknik industri, namun persaingannya ketat dan dia tidak lulus. Dia membuat alternatif dan melirik jurusan lain yang berhubungan dengan angka. Pilihannya jatuh pada Jurusan Akuntansi di Universitas Parahyangan. Setelah lulus sarjana, dia melanjutkan pendidikan di Sekolah Bisnis Prasetiya Mulia dan dia mendapat beasiswa, karena nilainya bagus. Dia pernah mendapat tugas membuat perencanaan bisnis dan dia bertanggung jawab dengan angka. Dalam pembuatan perencanaan itu selalu berhubungan dengan asumsi-asumsi yang angka-angkanya tidak menjerit kalau diubah-ubah. Setelah memasuki dunia kerja, dia bergabung dengan perusahaan konsultan. Dia memulai karirnya sebagai kontroller perusahaan yang berhubungan dengan angka-angka. Setiap tiga bulan dia mendapatkan penambahan tugas. Bahkan Shirley juga mulai berhubungan dengan manusia mulai dari level bawah sampai level atas. Pada hal waktu kuliah, kenang Shirley, dia tidak suka dengan mata kuliah yang berhubungan dengan manusia. Semua mata kuliah yang berhubungan dengan perilaku manusia tidak menarik minatnya dibandingkan dengan kuliah yang ada angka-angkanya. Setelah memasuki dunia kerja, pola pikirnya berubah 180 derajat, karena pekerjaannya berhubungan dengan manusia yang dapat berubah. Tiga tahun bekerja di salah satu perusahaan konsultan, dia mendapatkan tawaran dari Dunamis untuk bergabung di perusahaan tersebut. Selama 6 bulan pertama dia bekerja sebagai konsultan yang merintis program budaya organisasi. Tiga tahun kemudian, tugasnya ditambah lagi untuk membuat tim support mulai dari IT, manusia, dan sistem. Dua tahun kemudian dia dipromosikan menjadi COO Dunamis. ([email protected])

REPRO

TREN


Adu cepat di trek mini RAHAYUNINGSIH &

A

rena balap dirancang sedemikian rupa hingga menyerupai balap sungguhan. Sejumlah orang terlihat berdiri dan beberapa di antaranya ada yang duduk di sekitar arena, berkonsentrasi pada remote control yang dipegangnya dan bersiap memacu lajunya mobil menyusuri trek yang sudah dibuat. Begitu bendera tanda perlombaan diangkat, deretan mobil tadi melaju dengan kencangnya. Sesekali terdengar teriakan dari si pemilik saat mobil menyenggol sisi badan trek. Menjadi pebalap bukan semata persoalan keberanian. Harga untuk jenis touring car Namun juga insting, berkisar Rp2 juta-Rp10 juta semakin tajam insting, semakin tebal keberanian. Prinsip ini juga berlaku dalam balap mobil remote. Selain tidak memerlukan biaya miliaran rupiah, hobi balapan mobil mainan ini dapat meredam stres setelah sepekan beraktivitas. Bagi pehobi mobil balap, dapat bergabung dengan para pencinta mobil remote control lainnya di Gelora Bung Karno. Noboru, pemilik Proto Hobby Shop dan juga penggiat mobil mini remote control mengatakan ada sensasi berbeda saat menjalankan mobil mininya. “Awal mulanya, saya lebih tertarik karena model mobil yang unik, bentuknya yang mini tetapi kecepatannya bisa sangat tinggi. Terlebih lagi saya cenderung menyukai arena balap yang on road, sehingga jenis mobil ini sangat cocok dengan karakter saya” ujarnya ketika ditemui Bisnis baru-baru ini. Menurutnya, sensasi menggerakkan mobil remote control tidak jauh berbeda dengan balap mobil sungguhan di mana harus menyetir di dalamnya. “Sama-sama menegangkan, yang membedakan kalau drifting memakai mobil sungguhan dan disetir sendiri mobilnya, maka RC drift menggunakan

MARDIYAH NUGRAHANI

Bisnis Indonesia Kontributor Bisnis Indonesia

tombol khusus di mana tingkat konsentrasi dan akselerasi tetap menjadi modal utama si pengendara” ujarnya. Untuk mempersiapkan mobil menghadapi satu kejuaran nasional misalnya, sang pemilik harus benar-benar memperhatikan kondisi mesin si mobil yang akan dipertandingkan. “Saya harus mengalibrasi spooring, balancing, memastikan stelan mesin dan mixer dalam keadaan baik. Ratio gear juga harus dalam keadaan benar, sebab bila salah, maka bisa kalah,” tuturnya yang telah meraih kemenangan pada Kejurnas Mini RC pada 2010. Firman Arifman, CEO PT Infi nity Reka Solusi, lebih menekuni mobil RC jenis off road jenis adventure, yaitu mobil yang mampu menjelajah hutan dan jalan berlumpur serta rock crawling atau panjat batu. Tipe mobil RC jenis jip, seperti Cherokee dan Wrangler, menjadi favoritnya karena memiliki ban besar serta tenaga yang besar. Menurutnya, tantangan menaiki batu curam lebih menegangkan ketimbang RC jenis on road yang hanya fokus pada kecepatan. “Di rock crawling bukan presisi, tetapi ketelitian mekanik yang menentukan keberhasilan, seperti sebisa mungkin mobil tidak terbalik, tidak boleh mundur, dan badan harus seimbang,” kata Firman. Berbeda dengan mobil RC on road, mobil RC off road ini bisa meminjam spare part mobil lain atau membuat sendiri onderdil yang diinginkan. Dia mengatakan kadang kerangka mobil yang disediakan pabrikan kendati bervariasi, tetapi kurang memuaskan. Oleh sebab itu, dia membuat sendiri sasis (kerangka mobil) yang ukurannya lebih tinggi sehingga bisa mendaki gunung dengan kemiringan di atas 45 derajat. Hasil karya tangannya terbukti ampuh. Pada kejuaraan nasional akhir tahun lalu, empat mobil RC hasil rakitannya yang

dikemudikan empat karyawannya menjadi pemenang satu hingga empat. “Hampir semua komponen mobil RC rakitan saya merupakan barang impor kecuali bodi dan aksesori yang sudah bisa dibuat anak negeri, untuk mesin dan sasis, harus mendatangkannya dari Jepang dan Eropa” imbuhnya.

Harga mobil Untuk harga per unit mobil RC jenis rock crawling tanpa knalpot dan remote control mencapai Rp4 juta. Bila disertakan dengan remote control yang berjenis standar, harga ditambah Rp1,5 juta dan harga knalpot yang termasuk kategori bagus sebesar Rp800.000. Maka, minimal biaya yang harus dikeluarkan sebesar Rp6,3 juta. “Bila dirakit lagi dan diganti dengan komponen lain, bisa bertambah mahal” katanya. Sementara itu, untuk kategori mini RC jenis touring car biaya yang harus dikeluarkan berkisar Rp2 juta-Rp5 juta, untuk kelas profesional bisa mencapai Rp10 juta. “Harga tersebut belum termasuk beberapa pernakpernik pendukung lainnya seperti remote, engine dan lain-lain.” Untuk perawatan, Firman memberikan sedikit tip. Pertama upayakan seusai mengikuti balapan, mobil remote control (RC) tidak disimpan begitu saja di dalam laci, melainkan mobil harus dibongkar total kemudian mengecek bearing dan suspensi. Kedua, selalu menyemprot dinamo terutama seusai dipergunakan dalam lomba. Tak lupa pula mengganti ban mobil yang terlihat aus karena dipergunakan pada lomba. Terakhir setelah melakukan pengecekan upayakan untuk selalu membersihkan hingga sedetail mungkin sehingga dapat menghindari kemungkinan penumpukan debu pada spare part yang menyebabkan mesin lebih cepat rusak. ([email protected])

FOTO-FOTO: BISNIS/MARDIYAH NUGRAHANI


KELUARGA

Angin segar BISNIS/ANDRY T. KURNIADY

FITA INDAH MAULANI & RAHMAYULIS SALEH Bisnis Indonesia

D

bagi perkawinan campuran

alam sidang paripurna DPR 7 April 2011 telah disahkan UU Keimigrasian yang di antaranya mengatur tentang pernikahan campuran antara warga negara Indonesia dan warga negara asing dan segala akibat yang ditimbulkannya. Aturan baru itu tentunya memberikan angin segar bagi pasangan campuran. Rulita Anggraini, Ketua Umum Perkumpulan Masyarakat Perkawinan Campuran Indonesia (PerCa Indonesia) menjelaskan terdapat beberapa perbedaan mendasar antara UU Keimigrasian terbaru dibandingkan dengan aturan terdahulu yaitu UU No. 9/1992. “UU Keimigrasian terbaru ini memberikan kesempatan yang sama bagi keluarga pernikahan campuran dengan keluarga lainnya di Indonesia. Hak asasi sebuah keluarga untuk berkumpul menjadi lebih mudah,” ujarnya kepada Bisnis baru-baru ini. Aturan baru ini mengatur izin tinggal dengan lebih fleksibel, tetapi sangat melindungi WNI yang menikah dengan WNA. Izin tinggal dibagi menjadi tiga, visa tinggal terbatas (Vitas), izin tinggal terbatas (Itas), dan izin tinggal tetap (Itap). Vitas berlaku selama setahun, biasanya bagi turis atau WNA yang datang ke Indonesia untuk kepentingan bisnis atau studi. Bagi pasangan yang baru menikah hingga usia pernikahan 2 tahun, bisa mengajukan Itas yang berlaku selama 2 tahun. Ketika usia pernikahan di atas 2 tahun, maka keluarga tersebut bisa mengajukan Itap yang berlaku tanpa batasan periode, meskipun pasangan WNI meninggal dunia. Itap diperbarui setiap 5 tahun untuk memastikan WNA tersebut

masih berada dan tinggal di Indonesia. Itap juga diperoleh oleh anak hasil perkawinan campuran, berapa pun usianya. Bagi mereka yang saat ini anaknya masih berusia di bawah 21 tahun, si anak otomatis memiliki dua kewarganegaraan. Pemerintah Indonesia mengizinkan si anak memiliki dua kewarganegaraan hingga berusia 18 tahun, dan memberikan masa tenggang selama 3 tahun untuk memutuskan pilihan. Apabila si anak memilih warga negara nonIndonesia tetapi masih atau ingin tinggal di sini, dia masih berhak memperoleh Itap. “Pasangan dan anak hasil perkawinan campuran pemegang Itap sekarang juga bisa berbisnis atau bekerja di Indonesia tanpa harus disponsori oleh perusahaan,” ujarnya. Juliani W. Luthan, Ketua Bidang Pengembangan PerCa Indonesia, yang telah menikah dengan pria berkewargenegaraan Jepang selama 18 tahun mengatakan aturan itu sangat melegakan baginya dan keluarga. “Ini merupakan terobosan dan pemberian kesempatan berkarya bagi Indonesia. Aturan lama mengatur bahwa suami yang tidak memperoleh sponsor perusahaan, harus disponsori oleh pasangannya. Apabila tidak mendapat sponsor, dia tidak boleh bekerja di sini, begitu juga sebaliknya, termasuk anak,” ujarnya. Kemudahan lainnya adalah masa izin tinggal tetap pasangan berkewarganegaraan asing tidak akan habis meskipun pasangan WNI meninggal atau setelah 10 tahun pernikahan mereka bercerai. Pada aturan sebelumnya, WNA ketika menikah dengan laki-laki atau perempuan

Pernikahan palsu untuk memperoleh Itap atau izin tinggal lainnya merupakan pelanggaran serius. Indonesia tetap diperlakukan sebagai WNA biasa, untuk tinggal di Indonesia dia diwajibkan mengantongi kartu izin tingal sementara (Kitas) dengan masa berlaku setahun, atau kartu izin tinggal tetap (Kitap) berlaku 5 tahun. Guna memperoleh Kitas atau Kitap, WNA tersebut harus mendapat jaminan dari sponsor. Permasalahan timbul karena jika ingin bekerja di Indonesia, mereka harus disponsori oleh perusahaan, ketika kontraknya habis, maka habis pula izin tinggalnya. Kitap juga hanya bisa diperoleh setelah beberapa kali perpanjangan Kitas dan hanya dapat diperoleh oleh WNA yang bekerja di perusahaan sebagai direktur atau menempati posisi strategis seperti investor. Selanjutnya, jika sang pasangan mengajukan diri menjadi sponsor, WNA pasangannya tidak boleh bekerja. Hal ini mungkin tidak menjadi kendala berarti jika pasangan WNA merupakan pihak istri, bagaimana jika WNA tersebut sebagai suami. Melva N. Sullivan, anggota Tim Advokasi Perkawinan Campuran, gabungan dari PerCa Indonesia dan Aliansi Pelangi Antar Bangsa (APAB) mengatakan Pasal 135 pada UU Keimigrasian terbaru mengatur hal tersebut. “Pernikahan palsu untuk memperoleh Itap atau izin tinggal lainnya merupakan

KELUARGA pelanggaran serius dan bisa dikenakan hukuman penjara 5 tahun dengan denda maksimal Rp500 juta. Hal ini utuk melindungi WNI yang menikah dengan WNA,” ujarnya.

Pastikan terdaftar Vanessa, perempuan Jepang yang menikah dengan pria WNI menyambut baik hal ini, apalagi terkait dengan aturan terbaru terkait Itap. Selama ini dirinya harus keluar negeri selama beberapa hari sembari mengurus perpanjangan izin tinggal. Melva mengingatkan segala hak tersebut dan tentu saja kewajiban sama seperti warga negara lainnya baru bisa diperoleh jika pernikahan yang dijalani legal secara hukum. Tidak peduli menikahnya dengan adat atau cara agama tertentu. Pernikahan harus didaftarkan di kedua negara. Sebagai contoh pasangan tersebut menikah di Australia, ketika kembali ke Indonesia untuk tinggal, mereka harus mendaftarkan pernikahan ke catatan sipil sebelum 30 hari sejak tiba di sini. Sebaliknya, ketika pasangan menikah di Indonesia, maka harus terdaftar secara hukum di Indonesia melalui catatan sipil atau kantor urusan agama (KUA), serta didaftarkan melalui kedutaan negara pasangan hingga keluar surat pengakuan bahwa mereka

telah menikah. Hal itu dilakukan untuk memastikan status kewarganegaraan anak, pasangan, dan jika terjadi hal tidak diinginkan nantinya. Salah satu contoh ketika terjadi perceraian, termasuk hak perwalian anak. Salah satu contoh kasus artis Julia Perez yang menikah di Prancis, ternyata pernikahannya belum didaftarkan di Indonesia sehingga proses perceraian tidak bisa dilakukan di sini, harus di Prancis. Denny Kalimang, anggota Komisi III DPR mengatakan aturan ini diperbaharui untuk memisahkan antara tenaga kerja asing yang datang ke Indonesia untuk bekerja dengan mereka yang datang untuk membangun keluarga di sini. “Hal ini sesuai dengan UUD 1945 dimana mereka memperoleh hak dasar untuk memperoleh pekerjaan, tanpa harus ada sponsor dari perusahaan,” ujarnya. Permohonan Itap pun tidak perlu melalui tahap Vitas ke Itas, baru memperoleh izin tinggal tetap. Dari Vitas bisa langsung ke Itap. UU Keimigrasian ini berlaku setelah ditandatangani Presiden, paling lambat 30 hari setelah pengesahan dalam sidang paripurna. Melva mengingatkan pemilik Itap memiliki tanggung jawab untuk tinggal dan menetap di Indonesia. Jika dia keluar Indonesia lebih dari 1 tahun, Itap yang dimilikinya tidak akan berlaku lagi. Hal tersebut tidak berlaku bagi anak, mereka tidak akan kehilangan Itap meskipun meninggalkan Indonesia lebih dari 2 tahun. Anak dari pasangan pernikahan campuran juga bisa memperoleh Itap, meskipun orangtuanya tidak tinggal dan menetap di Indonesia.

Belum disosialisasikan Menurut Hidayat, Kasi Pengawas dan Penindakan Orang Asing Kantor Imigrasi Depok, masalah UU keimigrasian yang baru tersebut, belum disosialisasikan, karena memang belum ditandatangani oleh Presiden. “Selama ini sejak adanya dua kewarganegaraan bagi bayi yang lahir sesudah 2006, semua berjalan lancar. Mereka yang menikah dengan warga asing, tidak terlalu banyak masalah lagi,” ujarnya.

23

Edisi Minggu Bisnis Indonesia 24 April 2011

Perbedaan peraturan keimigrasian Aturan lama

Aturan Baru

Pasangan WNA hanya bisa memperoleh Maksimal Kartu izin tinggal tetap (Kitap) yang berlaku selama 5 tahun

Pasangan WNA bisa memperoleh maksimal Izin tinggal tetap (Itap) yang berlaku tidak terbatas

Kitap bisa diajukan setelah beberapa kali mengurus Kitas (Kartu izin tinggal sementara)

Itap bisa diajukan setelah pasangan menikah lebih dari 2 tahun Pasangan (WNA) bisa bekerja atau berusaha di Indonesia untuk menghidupi keluarganya

Pasangan (WNA) tidak bisa bekerja jika sponsor berasal dari pasangannya, harus dari sponsor perusahaan

Anak di atas 18 tahun yang memilih kewarganegaraan lain (WNA) masih bisa bekerja dan tinggal di Indonesia dengan Itap

Anak di atas 18 tahun mengikuti kewarganegaraan ayah/ibu (WNA) jika ingin bekerja di Indonesia harus dengan sponsor perusahaan tempatnya bekerja

BISNIS/HUSIN PARAPAT

Di Depok, katanya, ada sekitar 20 pasangan yang menikah campuran. “Ini ada yang datang minggu kemarin, ingin membuat paspor ganda untuk anaknya. Setelah dilihat, ternyata si anak lahirnya sebelum 2006. Jadi harus diurus dulu surat izin kewarganegaraannya,” kata Hidayat. Bayi yang lahir sekarang dari nikah campuran itu, tambahnya, akan mendapatkan Affidavit, (pemberian keterangan yang diletakkan pada paspor kebangsaan lain). “Kalau UU keimigrasian yang baru sudah siap dan petunjuk teknisnya sudah ada, kami siap menjalankannya sesuai dengan aturan,” ujarnya. Henny E. Wirawan, Dekan Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara, menuturkan pengesahan UU Imigrasi yang baru, sebenarnya adalah pencerahan bagi WNI yang menikah dengan WNA, karena membebaskan pasangan WNA mereka untuk mendapatkan ijin tinggal tetap di Indonesia. “Seyogianya memang inilah yang dilakukan oleh pemerintah kita, karena kita hidup pada era yang mengharuskan masyarakatnya berhubungan dengan berbagai suku dan bangsa. Pembatasan yang berlebihan atau aturan-aturan yang tidak fleksibel, akan membuat bangsa kita tertinggal jauh dari perkembangan dan kemajuan dunia,” ungkap Sekretaris II Pengurus Ikatan

Psikoterapis Indonesia (Himpsi) ini. Dia menuturkan kalau dulu, WNA yang menikah dengan WNI harus memperpanjang visa tinggal setiap 6 bulan sekali, karena dianggap sama saja dengan pekerja profesional yang tidak berkeluarga dengan WNI. Kondisi itu, lanjutnya, tentunya sangat merepotkan dan melelahkan, baik dari segi waktu, tenaga, maupun biaya. Apalagi jika aktivitas WNA tersebut sangat tinggi dan mobile. “Dengan izin tinggal tetap tersebut, keluarga hasil perkawinan antarnegara memiliki payung hukum yang melindungi posisi setiap anggota keluarga, dan setara dengan keluarga lain di Indonesia. Artinya, keluarga ini pun tunduk dengan segala UU yang berlaku di Indonesia, termasuk UU Perkawinan, UU Perlindungan Anak, dan UU lainnya yang berkenaan dengan keluarga di Indonesia.” WNA, katanya, termasuk yang menikah dengan WNI, juga sekarang dimungkinkan mencari pekerjaan dan usaha di Indonesia untuk menghidupi diri dan keluarganya. Hal ini tentunya menambah rasa aman dan terjamin bagi pasangan dan anak-anak mereka, di samping memberikan keleluasaan lebih bagi WNA untuk berpenghasilan di Indonesia. ([email protected]/[email protected]’d)

BISNIS/ANDRY T. KURNIADY

S

Bukan sekadar menumpang nama

elama ini banyak suami WNA memanfaatkan istrinya yang berkewarganegaraan Indonesia (WNI) untuk menjadi pemilik perusahaan dalam surat izin usaha perdagangan (SIUP), karena terganjal aturan pemerintah. Aturan pemerintah terdahulu memang tidak mengizinkan warga negara asing (WNA) menjadi pemilik atau pendiri sebuah badan usaha, padahal untuk bertahap hidup di Indonesia mereka harus bekerja. Pasangan perkawinan campuran Rulita Anggraini dan Mark Winkel, memutuskan mendirikan perusahaan karena mereka mencintai bidang tersebut dan memiliki pengalaman

profesional setara. “Saya yang mendirikan perusahaan, bukan karena suami tidak bisa menaruh namanya di SIUP dan hubungan kerja selama ini bagus karena Mark memang berpengalaman dan profesional di bidang tersebut,” ujar Rulita, pemilik perusahaan konsultan Prisma PR kepada Bisnis, baru-baru ini. Selama 18 tahun pernikahan, mereka memutuskan untuk menetap di Indonesia, meskipun Mark adalah warga negara Amerika. Ketiga anak mereka pun yang kini berusia 15 tahun, 10 tahun, dan 5 tahun semuanya lahir di Indonesia. Rulita mengaku saat ini ketiga

anaknya masih memiliki dua kewarganegaraan sesuai dengan UU Keimigrasian yang baru. Pasangan ini akan memberikan kebebasan penuh bagi anaknya untuk memilih nantinya. “Rasanya mereka sudah betah di sini karena lahir dan besar ya di Indonesia. Sekolah pun hingga SMA tidak ada rencana keluar negeri. Kami pun sebagai orangtua melihat mutu pendidikan di Indonesia tidak kalah bagusnya, ujarnya. Sebagai Ketua Umum PerCa Indonesia, Rulita mengakui perjuangannya untuk memberikan hak kepada anak hasil perkawinan campuran dan hak keluarga untuk

berkumpul di satu rumah. Dasarnya merupakan hak asasi manusia, ketika mereka menikah, seutuhnya bersama, dalam suka dan duka. Hak anak memilih kewarganegaraan seperti UU terbaru ini juga sudah diberlakukan hampir di seluruh negara di kawasan Asia Tenggara. “Paling tidak sekarang berimbang, jika anak memilih WNI mau tinggal di Amerika tinggal mengurus Green Card, sebaliknya, ketika memutuskan menjadi warga negara Amerika, tinggal di Indonesia dengan Itap,” ujarnya menutup pembicaraan. (FITA INDAH MAULANI)


DIGIT@L GOMBANG NAN CENGKA Kontributor Bisnis Indonesia

Dulu stylus sekarang FOTO-FOTO:BLOOMBERG

K

omputasi sentuh mendapat dorongan baru lagi dengan kepopuleran komputer tablet dan ponsel pintar model baru. Namun, bila kita jeli memperhatikan peranti generasi terbaru dan membandingkannya dengan PDA, ponsel, dan tablet PC 5 tahun lalu, misalnya, satu hal penting akan terlihat: sekarang tidak perlu lagi stylus untuk melakukan komputasi sentuh. Semua interaksi dengan layar sentuh cukup dilakukan dengan jari tangan. Sejak diperkenalkan oleh berbagai model Stylus untuk layar kapasitif PDA (personal digital haruslah memiliki bahan kon- assistant) pada dasawarsa 1990-an, duktif di ujungnya, agar dapat layar sentuh berinteraksi dengan layar. sebenarnya sudah bukan hal asing lagi. Layar pada Apple Newton dan Palm model awal mungkin tampak primitif. Berbeda dengan ponsel pintar dan tablet saat ini, PDA masa itu masih menggunakan layar LCD hitam-putih. Resolusinya juga lebih rendah dibandingkan dengan ponsel pintar saat ini. Namun, ciri operasi dengan sentuhan sudah dapat ditemukan.

Komputasi pena Pada dasawarsa 1990-an dan awal 2000-an, layar sentuh identik dengan pena (stylus). Pena tidak hanya diperlukan untuk menekan tomboltombol, seperti yang banyak dilakukan pada komputer sentuh modern. Lebih daripada itu, pena juga digunakan sebagai alat untuk masukan huruf dan angkaangka. Karena itu, pada masa-masa tersebut sebenarnya lebih tepat menyebut metode pemakaian layar sentuh sebagai komputasi berbasis pena (pen-based computing). Ciri khas komputasi pena adalah integrasi teknologi pengenalan tulisan tangan (handwriting recognition). Teknologi ini tidak selalu dapat diandalkan, seperti yang ditemukan pada Apple Newton yang diluncurkan pertama kali pada 1993. Peranti lunak pengenal tulisannya, Calligrapher, dirancang untuk dapat mengenali tulisan tangan tegak bersambung maupun cetak. Tulisan ini digoreskan di layar sentuh menggunakan stylus. Calligrapher kadang-kadang tidak akurat. Ini

merupakan salah satu faktor Apple Newton kalah bersaing dengan PDA dari Palm Computing, yang menggunakan sistem pengenalan tulisan yang disebut sebagai Graffiti. Berbeda dengan Apple, Palm tidak terlalu muluk-muluk dalam melakukan pengenalan tulisan tangan. Graffiti sebenarnya tidak dapat mengenali alfabet Latin yang ditulis normal. Sebagai gantinya, Graffiti mengenali serangkaian goresan (gestur) yang dikaitkan dengan hurufhuruf dan tanda baca biasa. Goresan-goresan ini biasanya mirip dengan huruf yang diwakilinya, tapi kadang-kadang cukup berbeda. Meskipun terkesan primitif, metode pengenalan goresan Graffiti cukup berhasil. Selain lebih akurat, Graffiti juga cukup cepat sebagai sistem untuk memasukkan konten ke dalam PDA. Kemudian karena alasan paten Palm memperkenalkan Graffiti 2 yang lebih mirip dengan tulisan tangan biasa, namun lebih lambat, dan mendapat protes dari pengguna Palm yang sudah terbiasa dengan sistem Graffiti awal. Microsoft meluncurkan platform PocketPC pada tahun 2000, yang menjadi pendahulu Windows Mobile dan Windows Phone pada masa sekarang ini. Seperti Palm dan Apple Newton, Pocket PC juga berbasis komputasi pena dan dilengkapi dengan pengenalan tulisan tangan. Pada bentuk yang lebih besar, Microsoft juga memperkenalkan Tablet PC. Berbeda dengan PocketPC yang menggunakan sistem operasi berbasis Windows CE dan prosesor non-x86, ketika diluncurkan Tablet PC menggunakan versi yang didasarkan pada Windows XP. Berbeda dengn PocketPC yang dapat dijalankan pada prosesor ARM dan MIPS, prosesor yang digunakan Tablet PC adalah versi mobile dari Intel. Metode masukan pada tablet PC ini sama seperti pada PDA, yaitu lewat goresan stylus. Namun masalah pengenalan tulisan tangan pada PDA juga ditemui pada Tablet PC. Modelmodel lanjutan kemudian juga dilengkapi dengan papan ketik, sehingga lebih sesuai dengan untuk masukan teks. Selain untuk menggoreskan tulisan, stylus juga dapat dipakai sebagai alat penunjuk (pointer) dan menekan tombol-tombol virtual di

jari layar. Karena stylus cukup presisi, daerah yang disentuh dengan stylus tidak perlu terlalu besar. Antarmuka sentuh yang mengandalkan stylus umumnya dicirikan oleh tombol-tombol virtual berukuran kecil. Karena itu Microsoft dapat membawa antarmuka desktop tradisional ke komputer sentuh seperti Pocket PC dan Tablet PC tanpa banyak melakukan perubahan.

Sentuhan jemari Kita dapat menggunakan jemari pada layar sentuh yang dirancang untuk stylus, terutama untuk menekan tombol virtual. Namun karena jari manusia tidak seakurat stylus, umumnya sentuhan dengan jemari tidak terlalu nyaman pada peranti komputasi pena. Pada ponsel iPhone Apple memperkenalkan banyak hal baru, salah satunya penggunaan sentuhan jari secara meluas. Antarmuka iPhone OS dicirikan dengan ikon dan tombol-tombol virtual berukuran besar yang dirancang untuk ditekan oleh jari manusia. Antarmuka yang sama juga dibawa ke peranti sentuh lain, iPod Touch dan kemudian iPad. Antarmuka yang sebelumnya mengandalkan stylus seperti pada Pocket PC dan Tablet PC tidak lagi cocok untuk antarmuka berbasis jemari. Komputer sentuh yang semata-mata mengandalkan jari ini didukung oleh layar sentuh kapasitif yang lebih tanggap terhadap sentuhan jari. Berbeda dengan layar resistif yang peka terhadap tekanan, layar kapasitif berinteraksi dengan muatan listrik yang ada di ujung jemari manusia. Tidak berarti stylus akan hilang begitu saja. Tidak semua kerja pada komputer sentuh dapat digantikan oleh jemari. Pengguna yang hendak menggunakan layar sentuh untuk kerja seperti membuat gambar atau sketsa akan lebih menyukai stylus. Karena sifatnya yang berinteraksi dengan medan listrik, layar kapasitif tidak dapat menggunakan sembarang stylus. Stylus untuk layar kapasitif haruslah memiliki bahan konduktif di ujungnya, agar dapat berinteraksi dengan layar. Stylus seperti ini diperlukan pada negara seperti China, yang memiliki tulisan yang menuntut penggunaan pena. ([email protected])


DRIVING HERRY SUHENDRA Bisnis Indonesia

Adu irit ala truk Volvo Foto-foto: Bisnis/Herry Suhendra

T

inggi tubuh Fahrurazi sekitar 1,5 meter. Terbilang kecil untuk ukuran sebagai sopir truk. Namun, dia juara pertama lomba tingkat nasional mengendarai truk yang diadakan di Kalimantan Selatan. Dalam kesehariannya, Fahrur, demikian panggilannya, mengemudikan truk Volvo FH 16 dengan beban 74 ton. Bahkan truk itu gandengan, berarti dia mengangkut 148 ton sekali jaalan. Fahrur adalah sopir truk di PT Ranti Mutiara Insani, kontraktor Pertambangan Adaro. Dia setiap hari dua kali mengangkut batu bara dari pertambangan ke kapal yang berjarak 70 km. Pengalaman sebagai sopir truk sudah 20 tahun. Dalam lomba kejuaraan Volvo Fuelwatch Competition 2011 yang digelar di Gothenburg, Swedia pekan lalu, Fahrurazi sebagai juara nasional mewakili Indonesia, bersama juara kedua nasional Airmanto dari PT Sapta Indra Sejati. Airmanto setiap harinya juga mengakut batu bara di Kalsel. Begitu menginjakkan kaki di Gothenburg,

Fahrur terlihat agak tegang, sementara Airmanto terlihat lebih tenang. Fahrur mengatakan dia setiap hari mengemudikan Truk Volvo FH 16 di jalan yang relatif mulus, sementara dalam lomba ini menggunakan Dump Truck Volvo FMX yang baru saja diluncurkan di Jakarta akhir Maret 2011 dengan beban 30 ton. Selain itu, ’musuhnya’ dari India adalah pengemudi di pertambangan yang menggunakan dump truck. Lomba pun diselenggarakan di lingkungan pertambangan batu di daerah Kallered, Gothenburg, dengan medan jalan naik turun yang curam. Sehari sebelum kejuaraan berlangsung, semua finalis mencoba mengemudikan truk FMX. Cukup tiga kali putaran bagi Fahrur untuk mencoba Truk Volvo FMX. Dalam sehari-hari, Fahrur menyukai menggunakan transmisi manual, tapi kali ini dia harus mencoba transmisi otomatis, penggunaan engine break, penekanan pedal gas yang konstan, kehatihatian, mengatur kecepatan yang stabil. Semua itu untuk menghemat BBM, sebagai tujuan utama dari lomba ini. Dalam lomba, begitu masuk ke kokpit truk , Fahrur tampak tenang. Dia menarik napas panjang dan dengan santai meluncur mengelilingi pertambangan batu yang meliukliuk, naik-turun, berputar. Begitu juga dengan Airmanto yang penuh keyakinan. Hasil lomba, Fahrurazi dari Indonesia juara pertama dan Gosula Venkata Suresh dari India sebagai juara umum. Fahrurazi mendapat hadiah replika Truk Volvo dan Gosula V. Suresh menerima replika Truk Volvo plus replika persneling Truk Volvo. Tiga finalis lainnya tak mendapatkan apa-apa. Sertifikat sebagai finalis pun tidak diberikan dari Volvo sebagai penyelenggara.

Sudah disiapkan Kompetisi ini seolah-olah sudah diatur. Peserta dari dua negara mendapatkan hadiah.

Kompetisi Fuelwatch juga bertujuan mengakui peran penting para sopir dalam mengoperasikan truk. Hadiah pun sudah disiapkan, replika Truk Volvo bertuliskan Indonesia dan India. Acara ini merupakan bagian dari program Fuelwatch Volvo Truck, yang bertujuan mendidik sopir dan pelanggan untuk mencapai performa maksimal dengan biaya minimal, dan merupakan bagian dari komitmen Volvo Truck dalam efisiensi bahan bakar dan ramah lingkungan. Kompetisi Fuelwatch juga bertujuan mengakui peran penting para sopir dalam mengoperasikan truk, karena mereka dapat mengurangi konsumsi bahan bakar hingga 10% jika terlatih, seperti dikatakan Vice President Director Public Affairs Volvo Lennart Pilskog. ”Kami berinisiatif menyelenggarakan kompetisi fuelwatch untuk membantu pelanggan kami mendapatkan yang terbaik dalam menghemat bahan bakar dan mengurangi biaya mereka,” kata Direktur Lingkungan di Volvo Truk Lars Martensson sebelum menyerahkan hadiah kepada pemenang. ”Reduksi bahan bakar sangat penting, baik secara ekonomi maupun lingkungan. Selain penghematan bahan bakar juga pengurangan CO2. Lingkungan dan ekonomi bergandengan tangan,” katanya. Tujuan dari program Fuelwatch Volvo Truck adalah untuk mendorong efisiensi bahan bakar saat mengoperasikan armada truk. Ini adalah satu proses yang dimulai oleh Volvo, melalui spesifikasi kendaraan yang sesuai untuk digunakan, dan berlanjut untuk kegiatan seluruh operasional truk, termasuk pelatihan pengemudi serta pemeliharaan armada. Truk Volvo FMX model terbaru pada akhir Maret diperkenalkan di Taman Mini IndonesiaJakarta. Truk ini dibanderol dengan harga US$150.000-US$160.000 dan ditargetkan untuk sektor tambang dan konstruksi alat berat di Indonesia. Volvo Truck Corporation menghadirkan Truk Volvo FMX, yang dirancang khusus untuk menjawab kebutuhan kendaaraan operasional yang mampu melalui medan sulit di Indonesia. Dengan harga US$150.000-US$160.000 Truk Volvo FMX ditawarkan dalam dua pilihan mesin, 11 Liter (330 hingga 370 tenaga kuda) dan 13 Liter (400 hingga 480 tenaga kuda), dan menawarkan spesifikasi fitur dan pilihan driveline. Konsumen juga diberikan pilihan untuk dua model transmisi, manual VT transmission dengan variasi gear yang berbeda, transmisi otomatis, I-Shift transmission terdepan khusus untuk konstruksi dan transmisi otomatis powertronic yang secara khusus didesain untuk pengoperasian jangka pendek yang tinggi. ([email protected])

SENI


FITA INDAH MAULANI Bisnis Indonesia

Mendobrak definisi cantik

Foto-foto: Bisnis/Fita Indah Maulani

P

erempuan adalah keajaiban dunia kedelapan setelah tujuh keajaiban lainnya. Begitulah pelukis Diego Armonia, pelukis terkenal kelahiran Italia, melihat dan menuangkannya dalam karya yang ditampilkan oleh Vastuhome, baru-baru ini. Kekuatan perempuan digambarkan dalam seluruh lukisannya bukan berasal dari kecantikan berdasarkan ukuran tubuhnya, karena definisi kecantikan berdasarkan hal tersebut berubah sesuai dengan zaman. Diego bahkan mendobrak definisi cantik saat ini dengan melukis perempuan bertubuh molek dengan pipi chubby dan tubuh berisi, bukan perempuan kurus seperti papan yang berukuran baju nol. Perempuan yang mengilhaminya berasal dari abad ke-19, di mana perempuan cantik di Paris memiliki tubuh gemuk dengan wajah bulat. Pria kelahiran 1971 ini keberadaan perempuan di dunia ini sangat penting dalam susunan simbol yang ambigu. Perempuan disayangi, tetapi juga dilecehkan. Ada yang bijaksana, tetapi tidak sedikit bersifat licik. Rifky Efendi sebagai kurator lukisan Diego melihat karya yang dihasilkan seniman yang lama tinggal di Paris, Prancis ini merupakan

bentuk dari kejujuran. Selama ini industri fashion yang memberikan definisi kecantikan perempuan. ”Diego yang tinggal di Paris dan berada di tengah-tengah industri tersebut tetap bisa melihat bahwa makna dan kekuatan perempuan bukan dari ukuran tubuhnya yang nol atau ramping,” ujarnya kepada Bisnis. Thomas Diego Armonia tidak hanya menghadirkan karya lukisannya di atas kanvas, tetapi dia juga menuangkannya dalam bentuk yang bisa dinikmati secara fungsional seperti furnitur, mulai dari kursi hingga karpet. Kombinasi yang menarik ini terjadi karena dia memiliki latar belakang pendidikan fashion dan desain. Kehadiran lukisannya dengan corak eklektis atau kombinasi antara keindahan klasik dan citra modern semakin menguatkan nilai unik sebuah ruangan.

Lukisannya yang bertema perempuan menerapkan warna yang lembut sehingga mampu mengubah suasana ruangan. Lukisannya yang bertema perempuan menerapkan warna yang lembut sehingga mampu mengubah suasana ruangan. Kehadiran karya seni dalam satu interior ruang ternyata bukan hanya sebagai dekorasi atau pelengkap saja. Sebuah lukisan bisa memberikan nilai tambah, menjadikan jiwa dalam sebuah ruangan, menghadirkan kehangatan, dan keindahan, serta memberi makna personal atau identitas tersendiri. ([email protected])

DRIVING

27

Edisi Minggu Bisnis Indonesia 24 April 2011

Trik aman tidur sejenak ALGOOTH PUTRANTO Bisnis Indonesia Bisnis/Andry T. Kurniady

M

engantuk saat mengendarai mobil sangat berbahaya. Bila posisi kemudi tidak mungkin diserahkan kepada orang lain, sementara mata benar-benar sudah tak tahan untuk kita gunakan dalam memonitor kondisi jalan, lebih baik istirahat saja sejenak. Istirahat atau tidur di mobil juga bisa Mesin yang hidup itu bisa menjadi langkah cerdas membahayakan, terutama, bila dalam mengatasi kondisi jalan yang ada gas buang yang masuk ke sering dilanda macet. dalam kabin. Daripada mobil terjebak antrean panjang, lebih baik keluar dari jalur sejenak dan menepi di tempat aman. Bahan bakar bisa lebih hemat, kita pun dapat memanfaatkan waktu untuk sekadar membaca-baca atau bahkan tidur di dalam mobil. Namun, para punggawa AstraWorld memberikan pesan agar Anda tidak asal tidur. Berikut ini poin-poin yang seharusnya diperhatikan bila ingin tidur di dalam mobil.

• Carilah tempat parkir yang aman. Letak yang paling tepat adalah yang jauh dari ancaman aksi kriminalitas. Pilih lokasi yang tidak terlalu sepi. Minimal, lokasi yang membuat pelaku kriminal berpikir ulang bila hendak berbuat jahat terhadap kita maupun mobil kita. Setelah menemukan tempat yang tepat, jangan lupa mengaktifkan rem tangan saat parkir. Hal ini perlu kita lakukan supaya mobil tidak bergeser pada saat kita tertidur di dalamnya. • Matikan mesin mobil. Jangan meniru sikap salah yang masih sering dilakukan pengendara yang ingin tidur di mobilnya: karena tetap ingin mengaktifkan AC, mesin mobil tidak dimatikan. Padahal, mesin yang hidup itu bisa membahayakan, terutama, bila ada gas buang yang masuk ke dalam kabin. Seperti kita ketahui, gas buang mengandung karbonmonoksida (CO). Polutan ini tidak menimbulkan bau, tidak kasat mata dan bila terhirup akan membuat tubuh lemas, tidur terasa lebih pulas. Yang lebih

mengerikan, bila terhirup dalam jumlah yang sangat banyak, bisa mengakibatkan kematian. Untuk mengantisipasi suasana yang kurang nyaman karena AC mobil juga harus dimatikan, turunkan sedikit kaca mobil di posisi Anda tertidur. Tujuannya, sebagai celah untuk membantu sirkulasi udara dari dalam dan luar kabin. Meski demikian, hati-hati, celah jendela tidak usah terlalu lebar, untuk mencegah orang luar berbuat jahat terhadap kita maupun mobil kita. Tentu saja, pintu harus dalam posisi terkunci. • Atur posisi tidur senyaman mungkin. Terutama, dengan memperhatikan kesehatan tulang punggung. Ratakan semaksimal mungkin kursi agar punggung berada pada posisi lurus, tidak tertekuk dan punggung tidak menahan beban berlebihan. Terakhir, supaya tidur di mobil tidak memakan waktu lama, jangan lupa mengaktifkan alarm supaya kita terbangun pada waktu yang telah direncanakan. ([email protected])

Mulai siapkan pengganti J

uara nasional tiga kali beruntun balap turing, Alvin Bahar tengah mempersiapkan Adhi ’Tama’ Naratama sebagai calon penerus pebalap bagi tim Honda Fastron Racing Team untuk kompetisi 2012. Alvin sadar jika dirinya tidak akan selamanya bisa berada di jalur balap nasional untuk membela tim Honda Fastron Racing Team. Usia Alvin yang pada Oktober tahun ini akan genap 36 tahun membuatnya sudah harus mulai berpikir soal calon penggantinya. ”Saya sadar kalau usia pada akhirnya akan menghentikan saya sehingga saya perlu pebalap pendamping untuk menjadi penerus saya. Tama adalah pilihan tepat dan semoga saja pembalap muda ini bisa menunjukkan prestasi mumpuni sepanjang 2011 ini,” kata Alvin, pekan ini. Tama, 18, akan mendampingi Alvin sepanjang musim balapan Kejurnas Indonesian Series of Motorsport bertajuk GT Radial Touring Car

Championship 2011, di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, yang digelar sebanyak enam seri. Toh, meskipun satu tim, Alvin dan Tama sama-sama mengaku akan saling mendukung untuk bersaing ketat dengan sejumlah pebalap nasional. Kedua pebalap akan turun di kelas bergengsi GT Radial Car dan balap khusus kelas Honda Jazz Speed Challenge. Menurut Alvin pilihan Tama sebagai pebalap pendampingnya disebabkan pebalap muda itu selain mudah beradaptasi dengan pebalap senior, rasa ingin tahunya selalu besar sehingga cepat mengetahui segala sesuatu yang berhubungan dengan mobilnya. Hasilnya memang sudah diduga, Alvin Bahar sukses meraih posisi podium kedua pada kejurnas balap mobil seri pertama yang digelar akhir pekan lalu setelah bersaing ketat dengan jawara seri perdana, Harrydharma Manopo. Pada

urutan ketiga, tampil Roy Haryanto. Persaingan Alvin, Harry dan Rio memang sudah terjadi sejak sesi latihan kualifikasi dan balapan sesungghnya. Alvin berhasil memimpin hingga lap ke tujuh dan posisipun diambil bergantian oleh Harry dan Rio hingga akhirnya Alvin finis diposisi kedua. Meskipun belum meraih posisi pertama, Alvin mengaku puas karena yuniornya, Adhi Naratama mendominasi kelas promosi GT Car Turing Championship seri pertama tersebut. Baik Alvin dan Tama mengaku pada seri perdana masih melakukan pengenalan terhadap performa ban Champiro produksi GT Radial yang tahun ini terasa lebih ringan dan mudah dikendalikan. ’Seri berikutnya pasti kami bisa lebih kencang. [ban] Champiro yang kami pakai terasa lebih nyaman diajak ngebut di aspal Sentul,” tegas Alvin. (ALGOOTH PUTRANTO) Bisnis/Yayus Yuswoprihanto

MODIS

Tonjolkan motif besar FOTO-FOTO: REPRO


S

ebagai salah satu trendsetter di industri batik, Alleira pada awal tahun ini menghadirkan rancangan terbarunya yang menonjolkan motifmotif berukuran agak besar. Koleksi terbaru dengan mengambil inspirasi siluet tahun 30-an dan 70-an dengan tampilan warna kontemporer yang berani memadukan beberapa warna terang atau kontras. Tema yang diangkat dalam pagelaran busana yang digelar di Gandaria City beberapa waktu lalu itu adalah Amethyst Ambiance yang mengusung kemewahan dalam setiap detail rancangannya. Ketua Tim Produksi dan Perancang Alleira Anita Asmaya Sanin mengatakan pihaknya memberikan sesuatu yang berbeda berupa motif dan warna. Misalnya motif bunga, atau pesley. ”Kami mulai menghadirkan motif batik ukuran agak besar. Kami belum berani berubah secara total, tapi bergeser secara pelanpelan, karena motif kecil masih dipakai sebagai dasarnya,” ujar Anita belum lama ini. Koleksi teranyar itu dihadirkan dalam bentuk blus yang bagian ujung lengan dan krah dipermanis dengan lipit yang ditempatkannya secara unik. Mini dress dirancang dalam bentuk siluet H berdetail lipit-lipit. Tidak hanya itu, merek tersebut juga menghadirkan busana cocktail dengan motif, corak dan warna yang lebih berani. Busana cocktail itu hadir dengan potongan empire line, berkrah V dan berdetail draperi sehingga tampil anggun dan indah.

Pada kesempatan lain, Alleira menampilkan busana dengan tema An illumination in twilight yang mengangkat sisi prada yang merupakan salah satu unsur seni membatik dengan menggunakan warna emas. Untuk busana ready to wear dan cocktail wear menggunakan bahan katun, satin, chiffon habutay silk, dan ATBM. Pada awal tahun ini, Alleira juga memperkenalkan merek turunan terbarunya yaitu May and June yang menggunakan bahan tekstil bukan batik. Koleksi itu hadir dengan sentuhan siluet dari era 1970-an digabungkan dengan busana beraliran gaya gipsi. Busana siap pakai dirancang dalam bentuk mini A-line dress, halter neck jumpsuit, celana pendek, celana panjang dengan pinggang tinggi, dan celana panjang. (reni. efita@ bisnis. co.id)



MODIS

’Tabrakan’

FOTO-FOTO: REPRO

hadapi musim panas

M

usim semi dan panas 2011 tak lengkap rasanya tanpa koleksi terbaru Versace. Brand asal Italia yang sangat selektif dalam mengeluarkan rancangan teranyarnya pada awal tahun ini menyuguhkan desain yang

unik. Bagi rumah mode dengan lambang medusa ini, 2011 akan menjadi tahun para fashionista yang suka bergaya ”tabrakan”. Desain itu diterjemahkannya dalam beberapa desain misalnya blus atau jaket pendek dipadukan dengan rok yang panjang hingga di bawah lutut. Rancangan lainnya adalah blus panjang dipadankan dengan celana pendek sehingga proporsi ukuran bagian atas dan bawah busana terlihat tidak seimbang. Tak hanya itu, detail busana juga dibuat berlawanan seperti posisi saku yang berada di kiri atas dan kanan bawah. Begitu pula dengan ragam bentuk garis yang menyambung pada bagian belakang atau aksen pada bagian samping dengan pilihan warna berbeda seperti warna kuning di atas bahan warna putih, atau cokelat di atas bahan putih. Selain menghadirkan warna polos, Versace juga menampilkan motif print yang tidak menggunakan logo, tetapi menghadirkan motif dekoratif yang mengaplikasikan bentuk geometris dan ditambah dengan bahan print yang lembut, mudah bergerak. Adapun untuk busana cocktail hadir dengan menggabungkan bahan-bahan plastik berukuran panjang. Rancangan Versace tidak hanya memperhatikan pada bagian depan saja, tetapi juga pada bagian belakang. Desain pada bagian belakang busana diperkaya dengan detail-detail lubang berukuran berbeda misalnya setengah lingkaran, segi tiga atau berbentuk empat persegi. Posisinya juga berbeda-beda. Busana perempuan itu cocok bagi wanita yang tubuhnya masih langsing. Sementara itu, untuk koleksi untuk pria, Versace menghadirkan desain yang moderen dan kuat. Busana itu dirancang bagi pria yang peduli dengan bentuk tubuh yang langsing. Koleksi pria untuk musim spring summer 2011 ini hadir dengan desain kemeja atau jas yang pas badan dan langsing pada bagian pinggang. Begitu pula dengan celana panjang yang dirancang dengan bentuk ketat, bahkan ukuran panjang itu dibuatnya hanya sampai mata kaki yang panjangnya lebih pendek dari ukuran panjang celana klasik, sehingga secara keseluruhan membentuk tubuh yang langsing.(RAHAYUNINGSIH)([email protected])



RESENSI

Blakblakan soal persaingan bisnis SUGIARTO SARGO Dosen Universitas Nusa Bangsa, Bogor

P

ersaingan dalam bisnis adalah hal yang biasa. Karena kenyataannya jika sebuah perusahaan tidak bersaing dengan siapa pun dalam waktu yang cukup lama berarti perusahaan tersebut sebenarnya mencoba melayani sebuah pasar yang tidak ada. Guy Kawasaki memberikan jalan menghadapi realitas persaingan dalam dunia bisnis. Dalam buku ini disajikan tiga strategi dan taktik menghadapi para pesaing bisnis, yaitu: seni pertahanan, membuat pesaing kehilangan akal, dan menjaga agar perusahaan sendiri tetap ’waras’. Virgin Atlantic Airways adalah salah satu perusahaan yang piawai dalam membuat pesaingnya kehilangan akal dengan cara mempermainkan pemikiran pesaing. Pada 1986, British Airways menjalankan promosi memberikan hadiah penerbangan gratis untuk 5.200 kursi pada 10 Juni. Virgin Atlantic Airways memasang iklan yang berbunyi, ”Kebijakan Virgin Atlantic adalah selalu mendorong penerbangan Anda ke London dengan biaya serendah mungkin. Jadi pada 10 Juni, kami menganjurkan Anda untuk terbang bersama British Airways.” Promosi British Airways menimbulkan banyak liputan berita, tetapi sebagian besar berita juga menyebutkan iklan Virgin Atlantic yang jenaka. British Airways harus membayar lebih mahal daripada Virgin Atlantic untuk mendapat liputan itu. Kolumnis entrepreneur yang pernah bekerja di Apple Computer Inc ini menyajikan tujuh cara lainnya untuk membuat pesaing kehilangan akal. Pertama, sebelum membuat pesaing kehilangan akal, kita harus memahami jati diri perusahaan (apa yang sebenarnya menjadi core atau kekuatan bisnis utama). Langkah kedua, benar-benar memahami apa yang diinginkan konsumen dan-sebetulnya-apa yang tidak mereka inginkan. Perusahaaan yang baik mengantisipasi kebutuhan konsumen, bahkan sebelum konsumen merasa perlu. Langkah ketiga, benar-benar Judul Penulis Penerbit Terbit Tebal ISBN

: : : : : :

Reality Check Guy Kawasaki Literati Februari 2011 xx+660 halaman 978-602-8740-08-1

Sering kali ide penulis menyempal dari teori baku yang dikupas dalam buku-buku babon bisnis.

memahami pesaing. Kita tidak bisa membuat pesaing kehilangan akal, kecuali jika kita memahami kekuatan dan kelemahan mereka. Maka kita harus menjadi konsumen pesaing dengan membeli produk dan layanan mereka. Membaca banyak artikel perbandingan dan analisis kompetitif tetap tidak bisa dibandingkan dengan pengalaman langsung. Keempat, cara terbaik untuk membuat pesaing kehilangan akal adalah dengan tidak melakukan apa-apa terhadap pesaing, tetapi dengan cara meraih kesuksesan sendiri dengan melakukan sesuatu untuk konsumen. Hal ini dapat ditempuh dengan mengungguli pesaing dari segi inovasi, pelayanan, dan harga. Cara kelima, dengan menciptakan produk dan layanan yang luar biasa, sebarkan, dan rangkullah mereka yang jatuh cinta kepada produk atau layanan tersebut, dan terus memelihara hubungan istimewa dengan konsumen. Menghasilkan produk yang baik dengan berbuat baik adalah strategi yang keenam. Penulis mengambil contoh jika kita memiliki sebuah sebuah konsorsium toko pertukangan maka kita dapat membantu membangun ulang (rekonstruksi) suatu masyarakat setelah terjadi bencana alam. Perusahaan pasti akan mendapatkan publisitas dan menciptakan ikatan yang kuat dengan masyarakat dan konsumen. Yang mungkin aneh adalah cara yang ketujuh, ubah pesaing menjadi pendukung. Salah satu cara klasik untuk menyingkirkan pesaing adalah dengan menghancurkan

bisnisnya. Namun ada cara alternatif yaitu dengan mengubah pesaing menjadi pendukung. Contoh sederhana adalah jika ada Frnimart atau Home Depo yang membuka cabang di sebelah toko pertukangan kita misalnya; maka biarkan saja mereka menjual alat panggang gas, dan kita menyediakan layanan pengisian ulang tangki gasnya. Buku Reality Check ini memproklamasikan sebagai buku panduan blakblakan untuk mengungguli pesaing REPRO bisnis. Dengan model check-list penulis menyusun daftar langkahlangkah atau variabel-variabel ataupun komponen-komponen seputar pengelolaan bisnis. Daftar tersebut merupakan narasi yang bisa dicermati dengan mudah untuk direnungkan, dipahami dan dilaksanakan; yang kesemuanya meliputi perihal: memulai bisnis, pengumpulan modal bisnis, perencanaan dan eksekusi bisnis, teknik berinovasi, pemasaranpenjualan dan penyebaran idealisme, kiat berkomunikasi, memengaruhi konsumen, perekrutan dan pemecatan anggota tim, serta puncaknya adalah bagaimana bermetamorfosis menjadi entrepreneurship sosial. Teknik-teknik yang sangat praktis menyemarakkan isi buku ini, seperti: tes kecerdasan kewirausahaan, menarik perhatian investor, membangun tim, menjual produk, bersosialisasi, merancang presentasi dan dan cara memengaruhi orang lain sehingga membuat mereka percaya kepada Anda. Sering kali ide penulis menyempal dari teori baku yang dikupas dalam buku-buku babon bisnis. Penulis lebih menyarikan dari realitas bisnis yang pernah, sedang dan akan berlangsung. Hal tersebut bukan hanya berasal dari pengalaman penulis sendiri melainkan juga bersumber dari pelaku bisnis unggul yang diperoleh langsung dengan mewawancarai mereka. Beberapa realitas bisnis juga disarikan dari buku-buku karya pakar sekaligus pelaku bisnis dan industri. Buku ini bukan sekadar bacaan. Oleh karena itu apa yang sudah dibaca harus diselesaikan selanjutnya dengan tindakan nyata. ([email protected])

Mengulas Pancasila secara ilmiah K

etua MPR RI Taufiq Kiemas memuji upaya Yudi Latif yang menjelaskan secara ilmiah bagaimana proses kelahiran dan perkembangan Pancasila melalui buku Negara Paripurna: Historisitas, Rasionalitas, dan Aktualitas Pancasila yang ditulisnya. ”Kami di MPR BISNIS/RAKHMATULLAH RI masih memperdebatkan perihal asal-usul dan proses kelahiran Pancasila, tetapi Yudi Latif telah menjelaskan secara ilmiah tentang asal-usul Pancasila,” kata Taufiq Kiemas saat menyampaikan sambutan pada peluncuran buku itu baru-baru ini. Hadir pada peluncuran buku tersebut antara lain Ketua DPD RI Irman Gusman, Wakil Ketua MPR RI Lukman Saefuddin dan Melani Leimena Suharli, Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung, serta sejumlah anggota DPR RI dan tokoh nasional. Menurut Taufiq, dalam buku Negara Paripurna: Historisitas, Rasionalitas, dan Aktualitas Pancasila Yudi Latif menjelaskan secara ilmiah dengan jelas dan terperinci. Yudi Latif, kata Taufiq, bisa memberikan penjelasan bahwa Pancasila lahir pada 1 Juni 1945 dan pencetusnya adalah proklamator Bung Karno. ”Yudi juga bisa menjelaskan suasana psikologis Bung Karno menjelang pidato lahirnya Pancasila pada 1 Juni 1945,” katanya. Menurut Taufiq Kiemas, saat ini sangat jarang ditemui buku yang mengulas soal Pancasila secara mendalam dan terperinci. Karena itu, Taufiq memberikan apresiasi kepada Yudi Latif dan berharap buku tersebut dapat memberikan pencerahan bagi bangsa Indonesia perihal Pancasila. Sementara itu, Yudi Latif mengatakan dirinya termotivasi menulis buku itu setelah pemilu 2009. Sejak saat itu, Direktur Reform Institut ini mengumpulkan bahan yang dibantu beberapa temannya dan menulisnya yang menjadi buku setebal 698 halaman. ”Saya menulis buku ini rasanya lebih penting dari disertasi program doktor yang saya raih dari sebuah universitas,” katanya. Yudi mengakui, selama menulis buku tersebut, dirinya banyak mendapat dukungan moral dari sejumlah tokoh nasional untuk segera menyelesaikan penulisan buku tersebut. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan diskusi bedah buku dengan pembahas, Frans Magnis Suseno, Kwik Kian Gie, Dawam Rahardjo, Masdar F Mas’udi, dan Taufik Abdullah. Para pembahas juga memuji langkah Yudi Latif yang dinilai telah berupaya menemukan kembali akar jati diri bangsa Indonesia melalui sejarah lahirnya Pancasila. Yudi Latif mengatakan demokrasi yang diterapkan di Indonesia saat ini sebenarnya sudah digali oleh bangsa Indonesia yakni Mpu Tantular melalui buku Negara Kertagama pada abad ke-14. ”Dalam buku Negara Kertagama diamanahkan meskipun kita berbeda-beda agama maupun suku, tetapi kita memiliki kesamaan dalam kebenaran. Kebenaran itu satu dan tidak mungkin mendua,” kata Yudi Latif. (ANTARA)


PESIAR

Oita dan Beppu

permata Kyushu FOTO-FOTO: BISNIS/RONI YUNIANTO

RONI YUNIANTO Bisnis Indonesia

Kaum wanita di Kyushu dikenal pandai memasak, setia dan patuh terhadap suami sehingga banyak pria Jepang mengidamkan istri yang berasal dari Kyushu.

DO KKAI P. HO

Fukuoka Saga

Kurume

Oita

Kagoshima

NSU P. HO

U IKOK P. SH

P. KYUSHU

Tokyo

W

isata di Jepang tetap menawan. Dengan keelokan pemandangannya, orang serasa dilupakan dengan kekhawatiran atas bencana mengingat wilayah geografisnya yang berada di pusat gempa. Bisnis yang mendapat undangan dalam acara Canon Press Tour 2011, pertengahan Februari 2011 beberapa pekan sebelum terjadinya gempa dan tsunami di Prefektur Miyagi, berkesempatan meninjau objek wisata di Oita dan Beppu, di Pulau Kyushu, Jepang. Kyushu merupakan pulau terbesar yang berada di bagian selatan Jepang, tetapi lebih ke barat jika dibandingkan dengan empat pulau utama Jepang lainnya. Kontur wilayah ini berbukit, bergunung dan dilintasi gunung berapi terbesar yaitu Gunung Aso. Tidak heran jika banyak dijumpai pemandian air panas atau hotspring. Di Kyushu, salah satu yang menjadi daya tarik wisata adalah Prefektur Oita yang merupakan salah satu dari tujuh prefektur sekaligus ibu kota Kyushu. Kota lainnya yang tidak kalah menarik adalah Beppu yang menjadi kota ikon pemandian air panasnya.

Rombongan Canon Press Tour 2011 yang terdiri dari para jurnalis dan eksekutif Canon dari empat negara Asean yaitu Singapura, Indonesia, Malaysia dan Thailand dipandu oleh seorang pemandu Jepang yaitu Takada berangkat dengan penerbangan JAL1785 pukul 9.25 dari Bandara Internasional Haneda Tokyo menuju Oita. Banyak moda transportasi dapat dipilih jika ingin berkunjung ke Kyushu, antara lain feri atau kapal pesiar dari Tokyo maupun Osaka. Perjalanan feri dari Osaka memakan waktu 30 jam atau 1 hari lebih. Dengan adanya feri, banyak warga Jepang yang mengunjungi Kyushu dengan menggunakan bus dari Tokyo atau Osaka. Setelah menempuh perjalanan udara 1,5 jam, rombongan tiba di Bandara Oita untuk kemudian menuju Beppu menggunakan bus wisata setempat. Menurut Takada, tidak semua kalangan turis mancanegara dapat berkunjung ke Kyushu dibandingkan dengan wilayah lainnya. Ini karena biaya ke Kyushu yang mahal. Wisatawan asing harus mampir terlebih dulu ke Tokyo dan merogoh kocek besar untuk dapat menikmati wisata alam dan kuliner khas setempat. Biasanya

pick up point weekend edition STARBUCKS COFFEE JAKARTA Plaza Indonesia Pondok Indah Mall Jakarta Stock Exchange Plaza Senayan Mall Taman Anggrek Setiabudi Building 1 Kelapa Gading Mall Cilandak Town Square Duty Free Shop J-1 Mal Puri Indah Wisma BNI 46 Plaza Kampung Kemang Kamome Supermarke Kemang Square Plaza Semanggi Skyline Building Plaza Indonesia Ent. Center Kinokuniya Plaza Senayan Pasaraya Grande TIS Square La Piazza Wisma Metropolitan Mal Ciputra PIM 2 Cibubur Junction Rest Area KM 19, Bekasi Timur Wisma Sudirman Supermall Karawaci GKBI Margo City Shopping Centre Senayan City 1 Senayan City 2 Dunia Fantasi Formule 1 Wisma Mulia Grand Indonesia Oakwood Residance Duty Free Shop J-1 Gedung Ratu Prabu 2 Ruas Jalan Tol karang tengah JL. Pangeran Antasari No. 36 JL. KH Mas Mansyur Pacific Bay Building Lt.4 Pluit Junction Ground Floor Jln. Raya Perjuangan Kav. 8

cafe

SURABAYA Tunjungan Plaza 4 Galaxy Mall 2 Pakuwon Supermall Tunjungan Plaza 3 Jl. Adityawarman No.55 BOGOR Botani Square Bogor BEKASI Jl Cibarusah, persimpangan EJIP, Westlake TANGERANG Supermall Karawaci Bouleverd Gading Serpong Jln. Siloam no 6 Lippo Karawaci DEPOK Margo City BANDUNG Bandung Indah Plaza Bandung Supermal Chi-Walk Bandung Paris Van Java MEDAN Sun Plaza Medan BALI Hard Rock Hotel Bali Discovery Mall Legian (facing Paddy’s Club) SOGO Dept. Store Bali Collection YOGYAKARTA Plaza Ambarukmo

J.CO DONUTS & COFEE

Hotline Langganan: 57901023 ext 515 Hotline Iklan: 021 7064 3688, 5790 1023 ext 520 Toll Free: 0800 1 247647

JAKARTA Mal Kelapa Gading II Plaza Semanggi Margo City, Depok Senayan City Mal Taman Anggrek Mangga Dua Square Mal Artha Gading Bintaro Plaza Metropolitan Mal Pondok Indah Mal 1 Plaza Kalibata Sumarecon Mal Serpong BOGOR Botani Square Bogor

BANDUNG Cihampelas Walk Istana Plaza Paris Van Java Bandung Supermal MAKASSAR Mal Panakkukang PALEMBANG Palembang Indah Mal PEKAN BARU Mal SKA BATAM Mega Mal Batam Center MEDAN Sun Plaza SURABAYA Plaza Surabaya Mal Galaxy Supermal Pakuwon Indah

Wisma Mulia Wisma GKBI SURABAYA Tunjungan Plaza 3 Galaxy Mall BANTEN Lippo Benton Juntion

Prisma Sports Club, Kedoya Mal Galaxy, Surabaya Istana Kota Galeria, Bali Grand Indonesia Mal Artha Gading Cyber Park, Bekasi Mal Ciputra Seraya, Pekanbaru Kuta Square, Bali

CAFÉ OH LA LA BANDUNG Bandung SuperMall

Grand Indonesia

F: BAR & BISTRO BALI Discovery Shopping Mall Kuta Square

Plaza Indonesia Dairy Queen Plaza Indonesia

BREW & CO

GELARE CAFÉ

Cilandak Town Square Menara DEA, Mega Kuningan Menara Kebon Sirih Menteng Formule 1 Menara Arcadia, TB Simatupang

DAPOER POETRI

Plaza Indonesia

BEPPU Plaza Indonesia

BAKERZIN Plaza Indonesia

Cibubur Junction BALI Mal Bali Galeria Bali International Airport

EXCELSO JAKARTA Blok M Plaza Plaza Indonesia Kelapa Gading Mall 2 Wisma Dharmala Sakti Mega Mall Pluit Town Square Cilandak Kelapa Gading Mall 3 Senayan City

DELIFRANCE

GRAND MARIO

MOTHER’S COOK

SOHO MUSIC

Cilandak Town Square

BRAKE CAFÉ Cilandak Town Square

2ND KITCHEN Cilandak Town Square Cilandak Town Square

SURABAYA Tunjungan Plaza II Tunjungan Plaza III Tunjungan Plaza IV Plaza Surabaya Galaxy Mal Supermal Pakuwon Indah Pakuwon Trade Center

DOME

MEDAN Sun Plaza Mega Mal Batam Center

Cilandak Town Square Mall Artha Gading Plaza Indonesia Cilandak Town Square TIS Square

TAKIGAWA RESTO La Prisma@ La Piazza the lifestyle center Gedung Setiabudi One Senayan City Cilandak Town Square

KRISPY KREME DOUGHNUTS

KEmang Melawai Kelapa Gading Hayam Wuruk Tomang BSD Plaza Plaza Bintaro Jaya Dago, Bandung

MIDORI

BALIKPAPAN Mal FantasI Plaza Balikpapan

Mayestik Pondok Indah Kelapa Gading Puri Kencana Menteng Sahid Hotel Bintaro Bandung Anyer

THE COFFEE BEAN & TEA LEAF

WARUNG DAUN

PEKAN BARU Mal SKA

JAKARTA Plaza Senayan Cilandak Town Square Mall Kelapa Gading 3 Plaza Indonesia Mall Taman Anggrek Plaza Kemang 88 Pondok Indah Mall 2 & PI Mall Metro Senayan City TIS Square Trans TV Building Sudirman Plaza RS. Royal Taruma MID Plaza

Plaza Semanggi

VERTIGO & X-LOUNGE Plaza Semanggi

EL JOHN EXECUTIVE LOUNGE

ZHUMA | JAPANESE

COFFEE TREE

SOLO Solo Square

CUP & CINO

TAMANI CAFE

Cilandak Town Square Jl. Jend Sudirman Kav.1 Jakarta La Piazza Jl. Bulevar Kelapa Gading

MALANG Plaza Araya

MAKASSAR Mal Ratu Indah Mal Panakkukang

Plaza Semanggi

Gedung Setiabudi One

CHATTER BOX CAFÉ

DOUBLE DECKER

BALI Bali Mall Mal Bali Galeria Int’l Departure, Bandara Ngurah Rai

Ratu Plaza

Bandara Soekarno-Hatta Terminal 1B Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Bandara Soekarno Hatta, Terminal 2 F (Parai Smoking Lounge) Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin Bandara Hang Nadim, Batam Bandara Sultan Mahmud Badarudin II, Palembang, Terminal Domestik (EL JOHN Exc. Lounge) Bandara Sultan Mahmud Badarudin II, Palembang, Terminal Domestik Lounge Atas (EL JOHN Exc. Lounge) Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Terminal Internasional (Sriwijaya Lounge) Bandara Selaparang, Lombok Mataram Bandara Supadio, Pontianak Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar Bandara Depati Amir, Pangkal Pinang Bangka Bandara H.AS Hanandjoeddin, Tanjung Pandan-Belitung Bandara Ngurah Rai, Internasional Terminal, Bali (Parai Cyber Lounge) Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya, Kalimantan Tengah (ISEN MULANG LOUNGE)

SEMARANG Mal Ciputra DP Mall

YOGYAKARTA Malioboro Mall Galeria Mal

Plaza Indonesia

Cilandak Town Square The Cream & Fudge Factory Senayan City, LG

TARTINE CAFÉ BANDUNG Setiabudi Building Bandung Supermal Istana Plaza Plaza Dago

HARD ROCK CAFÉ

Senayan City, Crystal Lagoo.

AVORIO RISTORANTE & BAR Plaza Senayan

GRAND MARIO CAFÉ & LOUNGE Ratu Plaza

TORAJA CAFÉ Pasaraya Grande

WAROENG PODJOK Pondok Indah Mall The Plaza Semanggi

MARIO’S PLACE Menteng Huis

MEZZO CAFÉ @TIMEBREAK The Plaza Semanggi

Kebayoran Lama & Menteng

TATOR CAFÉ

DANTE CAFÉ

Darmawangsa City Walk Menteng Huis

Mall Kelapa Gading Mal Ciputra Sumarecon Mall Serpong Supermal Karwaci

BAKMI TOP 17

GLORIA JEAN’S COFFEE Plaza Indonesia Wisma 46 Kota BNI Ratu Plaza Plaza Semanggi Gajah Mada Plaza Palaza Adoram Kemang

The Plaza Semanggi Pasar Festival Mall Metropolitan Bekasi

CAFÉ D AMOR Jl. Kemang Raya No.67

CREMA CAFÉ Oakwood Apartments, Jl. Mega Kuningan

PESIAR


FOTO-FOTO: BISNIS/RONI YUNIANTO

turis Italia yang sering mengunjungi Kyushu untuk menikmati pemandian atau spa. Selama perjalanan, rombongan dihibur dengan pemandangan yang cantik. Jalan aspal yang halus dan berkelok, naik dan turun, diselingi panorama pegunungan serta laut. Satu lagi, kaum wanita di Kyushu dikenal pandai memasak, setia, dan patuh terhadap suami sehingga banyak pria Jepang mengidamkan istri yang berasal dari Kyushu. Kota Oita yang terletak di Prefektur Oita berpopulasi lebih dari 400.000 jiwa. Warganya ada yang berprofesi sebagai nelayan atau pengusaha perikanan, petani, usaha travel, pengelola pemandian air panas, pengelola hotel, dan taman hiburan. Harga properti di kota ini bagi ukuran sebagian orang Jepang termasuk tidak mahal, karena harganya 50% lebih murah jika dibandingkan dengan harga properti di Tokyo. Di tepian kota ini juga

banyak dijumpai area restoran dan belanja sehingga banyak warga setempat menggunakan mobil pribadinya untuk berbelanja. Ekonomi Prefektur Oita juga didukung oleh industri. Sebut saja kamera digital dan camcorder Canon, toner cartridge Canon, sistem komputer Toshiba, komponen semikonduktor Sony, kendaraan ringan Daihatsu, industri baja Nippon Steel dan lainnya.

Konservasi hutan Setelah menempuh hampir 1 jam perjalanan dari bandara, tibalah rombongan di Takasakiyama Monkey Park. Objek wisata ini berada di Gunung Takasaki yaitu kawasan konservasi hutan yang berdekatan dengan Kota Beppu. Di taman dengan harga tiket 500 yen ini, turis akan dihibur oleh tingkah polah lucu lebih dari 1.500 kera liar Jepang. Taman kera yang dibuka pada 1956 ini dibangun untuk menghindari konflik satwa

liar itu dengan petani atau warga setempat. Kota Oita sangat terkenal dengan ikannya yang segar untuk dikonsumsi. Ikan untuk sashimi atau sushi adalah ikan segar ditangkap hidup-hidup dan diperlakukan dengan hati-hati untuk disajikan dengan cara dan wadah khusus. Oita juga terkenal dengan minuman khasnya yaitu sochu. Berbeda dengan sake yang terbuat dari proses fermentasi beras, sochu yang dijuluki sebagai vodkanya Jepang dan terbuat dari kentang manis ini memiliki kadar alkohol sampai 40% atau lebih tinggi dari sake. ”Jika tidak ingin bermasalah minuman ini tidak kami rekomendasikan,” seloroh Takada. Rombongan Canon melanjutkan perjalanan ke objek wisata Umi Jigoku di Kota Beppu, yang masih berada di wilayah Prefektur Oita, timur laut Kyushu. Di Prefektur Oita sendiri terdapat 4.789 sumber air panas dengan output 315 kiloliter

per menitnya. Omi Jigoku adalah salah satu sumber air panas paling terkenal dan yang berarti neraka laut. Disebut demikian karena menyerupai lautan pascaletusan gunung berapi 1.200 tahun yang lalu. Warna air yang mendidih tersebut tampak biru gelap. Pemandian air panas dipercaya baik untuk kesehatan kulit maupun tubuh. Ada banyak tanda aktivitas vulkanik dan teknonik. Banyaknya aktivitas vulkanik dan teknonik karena lintasan gunung berapi terbesar dan terpanjang di Jepang yaitu Gunung Aso menyebabkan banyak pemandian air panas. Kota Beppu merupakan salah satu tujuan wisata bagi banyak turis di Jepang. Beppu juga dikenal sebagai onsen atau sumber air panas terbesar kedua dunia. Sungguh merupakan hari yang rileks, perjalanan wisata kemudian dilanjutkan dan berakhir di Hot Mud Onsen Oita. ([email protected])

HEALTH


KLINIK

Penuhi asupan

zat besi anak

DADANG ARIEF PRIMANA Dokter Spesialis Gizi Klinik dan Kedokteran Olahraga

Nyeri tulang di ruang ber AC Tanya: Saya Nova, usia 35 tahun, belakangan ini sering mengalami nyeri tulang kaki dan persendian apabila berada dalam ruangan ber AC. Saya selalu melakukan olahraga lari setiap Sabtu atau Minggu dan berjalan kaki mengelilingi kompleks setiap hari selama 30 menit. Kira-kira apa penyebab saya merasakan sakit persendian itu dok? dan bagaimana mengurangi rasa sakitnya. Terima kasih NOVA, Jakarta

Jawab: Yang terhormat Nova. Anda sering mengalami nyeri tulang kaki dan persendian apabila berada dalam ruangan ber AC disebabkan oleh Anda terpapar udara dingin AC terlalu lama. Udara dingin AC dalam waktu lama merangsang otot kontraksi statis terus-menerus menyebabkan nyeri otot dan kaku otot. Selain itu, udara dingin AC sering mempunyai efek negatif terhadap sendi dan saraf tepi (perifer) menyebabkan arthritis dan neuritis. Bagian tubuh yang lebih rentan terkena udara dingin AC yaitu bagian tubuh paling sering aktif bergerak. Oleh karena itu, otot-otot daerah tungkai, kaki, bahu, dan persendiannya sering merasa sakit dan linu-linu apabila Anda berada dalam ruangan dingin ber-AC terlalu lama. Anda bisa mencegah nyeri tulang kaki dan persendian kalau berada dalam ruangan dingin ber-AC, harus berusaha tidak terpapar dingin terlalu lama. Anda harus lebih sering bergerak aktif, baik saat duduk atau berdiri, supaya otot kontraksi dinamis. Saat mengerjakan tugas 2-3 jam, Anda berhenti kerja sementara dan melakukan latihan fleksibilitas (stretching) selama 5 menit. Stretching bisa dilakukan di kursi kerja atau ruang kerja berupa calf stretch, standing quadriceps stretch, hamstring stretch. Selain itu, Anda juga harus meningkatkan physical fitness melalui olahraga kesegaran jasmani sesuai dengan kondisi tubuh. Anda harus mengonsumsi makanan alamiah, gizi seimbang, beragam, dan bervariasi untuk mempertahankan berat badan ideal dan mengurangi beban tubuh berlebihan terhadap persendian. Anda harus menghindari karbohidrat sederhana dan karbohidrat olahan seperti minuman dan makanan manis bergula, teh manis, jus, kue-kue manis, roti manis, serta lemak trans, misal junk foods dan lemak/minyak omega-6. Anda bisa melakukan pijatan (massage) otototot di daerah kaki yang sakit dan kaku. Massage melalui reseptor saraf di daerah kaki yang sakit memberi stimulus ke otak dan membuat efek pleasure dan relaxation serta membuat aliran darah ke otot daerah kaki menjadi lebih lancar.

RAHMAYULIS SALEH Bisnis Indonesia

A

pakah anak Anda sering kelihatan pucat, letih, lemah, lesu, lunglai, daya tahan tubuh menurun hingga mudah sakit? Waspadalah! Bisa jadi dia mengalami anemia defisiensi besi (ADB). Menurut data, sekitar 47% balita di Indonesia mengalami ADB. Hal tersebut bisa berdampak bayi menjadi kurang responsif terhadap lingkungan, memengaruhi proses perkembangan sosial dan psikomotor, daya ingat jangka pendek menurun, dan sulit berkonsentrasi. Anemia adalah suatu keadaan di mana kadar sel darah merah atau hemoglobin (Hb) di bawah normal. Adapun, ADB merupakan anemia yang disebabkan oleh kurangnya zat besi untuk sintesis Hb. Berdasarkan hasil penelitian oleh beberapa lembaga kesehatan di Indonesia, prevalensi anemia pada wanita hamil berkisar 50%-70%, dan balita 30%-40%. Khusus pada balita, ADB akan menghambat pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan, serta memengaruhi fungsi tubuh secara normal. Balita akan mudah terserang penyakit karena penurunan daya tahan tubuh. ADB adalah suatu keadaaan yang ditandai dengan menurunnya kadar Hb di bawah nilai normal sesuai dengan usianya. Hb merupakan ikatan senyawa besi dan globin yang mengikat oksigen, dan merupakan unsur penting di dalam sel darah merah, yang selanjutnya akan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh dan jaringan. Karena itu, perempuan pada usia reproduksi wajib memperhatikan cadangan besi dalam tubuhnya. Menstruasi yang banyak dan lama dapat menyebabkan seorang wanita mengalami kekurangan zat besi. Jika tidak diatasi sebelum kehamilan, anemia dapat menyebabkan risiko perdarahan saat persalinan, dan bayi yang dilahirkan juga menderita anemia. Salah satu upaya untuk meningkatkan cadangan besi yang hilang saat menstruasi, adalah pengaturan gizi. Sesudah menstruasi sangat disarankan untuk mengasup makanan yang kaya akan besi atau

BISNIS/RAKHMATULLAH

menambahkan suplemen zat besi. ”Jangan sampai saat hamil, dia mengalami anemia karena waktu lahir bayi mendapatkan cadangan besi dari tubuh ibunya. Cadangan ini harus cukup sampai bayi berusia 6 bulan. Anemia pada bayi akan menyebabkan kecerdasannya [IQ] jadi rendah,” ujar Prof. Djajadiman Gatot, Satgas ADB dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dalam seminar bertema Action for iron deficiency anemia di Jakarta, pekan lalu. Menurut dia, kekurangan besi sejak dalam kandungan sampai usia 2 tahun, akan mengganggu perkembangan cabang-cabang dan sambungan (sinaps) antarsel-sel otak. Kekurangan besi juga menghambat pembentukan zat neurotransmiter yang penting untuk pengendalian emosi, pemusatan perhatian, dan perilaku anak. Prof. Djajadiman menuturkan kekurang besi pada anak biasanya tidak menimbulkan gejala. Hal itu baru dapat diketahui dari pemeriksaan darah. Anemia yang berkembang cepat menimbulkan pengaruh yang lebih kuat dan lebih mudah dilihat. Gejala seperti sesak napas, detak jantung cepat, mudah lelah dan bengkak di kaki, bisa dialami anak yang menderita anemia berat. ”Yang harus menjadi perhatian adalah melakukan upaya pencegahan tahap awal sebelum terjadi anemia, yaitu tahap deplesi dan defisiensi besi tanpa anemia,” ujarnya.

Banyak Faktor Banyak faktor yang bisa menyebabkan seorang anak mengalami kekurangan zat besi, di antaranya adalah asupan makanan kurang mengandung besi, meningkatnya kebutuhan besi (saat bayi dan remaja), cepatnya pertumbuhan saat bayi, dan berkurangnya cadangan besi di dalam tubuh, a.l, karena bayi lahir kurang bulan, bayi kembar, perdarahan kronis, kecacingan, dan karena menstruasi. Djajadiman menjelaskan minum teh bersamaan saat mengonsumsi

Prevalensi anemia pada wanita hamil berkisar 50%-70%, dan balita 30%-40%. makanan yang mengandung zat besi atau suplemen besi, bisa kurang manfaat. ”Teh akan menghambat penyerapan besi. Karena itu jangan diminum bersamaan. Sebaiknya diberi jarak bila ingin mengonsumsi kedua minuman tersebut, sekitar 3 jam. Itu juga berlaku pada anak-anak yang dapat tambahan suplemen besi,” ujar Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini. Menurut dia, zat besi banyak terdapat pada makanan seperti daging merah, hati, tiram, ikan, susu, kacang polong, dan kedelai. Sementara itu Badriul Hegar, Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (PP IDAI), menuturkan pada survei kesehatan rumah tangga (SKRT) Kementerian Kesehatan pada 2001, dilaporkan bahwa angka kejadian ADB sebesar 47% pada balita di Indonesia. Tingginya kejadian tersebut menjadi perhatian pemerintah, sehingga berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi masalah ini. ”Tugas itu sangat berat. Karena itu bantuan dari berbagai pihak sangat diperlukan, a.l. organisasi profesi terkait, lembaga sosial masyarakat, pihak swasta, dan masyarakat sendiri,” ujarnya. Melalui satuan tugas (Satgas) ADB, katanya, IDAI menganjurkan suplementasi besi untuk anak, dengan prioritas usia balita (0-5 tahun), terutama di usia 0-2 tahun. Pemeriksaan kadar Hb dilakukan berkala sejak usia 2 tahun. Dia mengatakan untuk mencegah ADB pada anak, sebaiknya tetap memberikan air susu ibu (ASI) eksklusif, pemberian makanan dengan gizi seimbang, dan memberikan suplementasi besi. ([email protected])

No Eceran: Rp TELEPON: (Hunting) TOLL FREE:

Recommend Documents