Edisi 224 • 13 Maret 2011 Tahun XXVI/No. 8664
36 Halaman www.bisnis.com
Eceran: Rp5.900
TELEPON: 021 57901023 (Hunting) TOLL FREE: 0800 1 247647 REDAKSI E-MAIL:
[email protected] HOTLINE/SMS: 021 70642362 IKLAN E-MAIL:
[email protected] HOTLINE/SMS: 021 70643688 SIRKULASI E-MAIL:
[email protected] HOTLINE/SMS: 0811887123
TOPIK
dirangkum dalam Lifestyle. ”Untuk porsi di okezone.com, Bola menduduki peringkat pertama sebesar 18%, selanjutnya untuk news mencapai 12%, dan selebriti mencapai 8%,” ujarnya saat ditemui Bisnis, beberapa waktu lalu. Media portal berbasis news dan entertainment ini juga memperkaya isi konten di kolom hiburan dengan kanal film dan musik terbaru. Dengan jumlah reporter sebanyak delapan orang di kolom hiburan, mampu menggaet pengunjung okezone cukup banyak, ditambah kemasan dan gaya penulisan yang menarik.
Tuntutan pengakses Praktisi telematika Ventura Elisawati berpendapat hal ini merupakan suatu kewajaran jika media online melengkapi isi
dengan kanal hiburan dan gaya hidup. Ini tidak berbeda dengan media cetak yang juga mempunyai rubrik hiburan dan gaya hidup. Tujuannya ingin meraih pengunjung atau pembaca dari berbagai kalangan. Kondisi ini dipengaruhi oleh pengakses Internet sendiri. Saat ini pengakses internet terbanyak berusia 11 tahun-13 tahun sehingga disebut net generation. Media pun mau tidak mau harus menyesuaikan dengan kebutuhan generasi ini, seperti konten hiburan dan games. Portal-portal tersebut harus memahami karakter pengaksesnya sehingga kalau hanya menyajikan berita, lambat laun akan ditinggalkan pengaksesnya. Selain itu, generasi ini semakin mudah mengakses Internet melalui smartphone
5 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
BISNIS/YAYUS YUSWOPRIHANTO
atau ponsel middle end dengan browser. Tarif langganan Internet pun semakin terjangkau. Tempat publik mulai banyak dilengkapi dengan wi-fi. Infrastruktur cukup mendukung meskipun belum terlalu memuaskan. Kota-kota besar di Indonesia memiliki koneksi Internet yang baik. Kemunculan situs lokal dengan konten hiburan tentu berpengaruh terhadap media konvensional, seperti media cetak dan elektronik. Lisa, sapaan akrabnya, mengatakan munculnya media baru tidak serta-merta membunuh media yang telah ada sebelumnya. Media konvensional ini seharusnya bisa memperluas layanannya melalui konvergensi. Media cetak membuat epaper, televisi dan radio melayani streaming di Internet. ”Dalam beberapa hal, Internet akan memudahkan audience media karena Internet relatif memiliki ruang yang tidak terbatas, tidak dibatasi jam siar atau jumlah halaman. Sistem pengarsipan pun sangat bagus. Pembaca, pemirsa atau pendengar yang ketinggalan informasi yang diinginkan bisa dengan mudah mendapatkan informasi tersebut,” ujar Managing Director & Digital Strategist Inmark Digital itu. Dalam jangka panjang, media konvensional yang memanfaatkan Internet sebagai kanal baru, tidak sekadar menjaga
eksistensi, tetapi juga berpeluang mendapatkan segmentasi pasar baru, mengingat pertumbuhan pengakses Internet masih berkembang sangat pesat. Menurut sosiolog Universitas Indonesia Kahardityo, banyaknya konten hiburan dipandang sebagai respons publik atas kejenuhan yang mereka alami dalam rutinitas harian. Dia mengatakan banyak orang yang cukup dengan melihat judul berita saja ketika ingin mengetahui berita-berita berat terkini. Perhatian akan nilai informasi yang sifatnya kasual menjadi alternatif. Secara psikologis tulisan yang berpanjang-panjang atau berat di situs web cenderung lebih membuat cepat lelah pembacanya, meskipun tidak bisa dimungkiri merupakan kebutuhan informasi primer. ”Tidak heran pemberitaan ringan, pendek, hiburan menjadi lebih tumbuh subur. Hal ini berlaku universal karena ini adalah karakteristik mendasar dari sebuah situs,” katanya. Pengaruh terhadap media televisi dan medium hiburan mainstream bisa dibilang adalah kebutuhan saling melengkapi. Situs web berperan sebagai teaser dan pelengkap untuk kemudian publik tetap kembali pada media-media mainstream. (HERRY SUHENDRA/SETYARDI WIDODO)(fita.indah@ bisnis.co.id/
[email protected])
BISNIS/DEDI GUNAWAN
’Lahan masih terbentang luas’ P
impinan Redaksi rileks.com Heri Eko Prasetyo mengatakan kebutuhan akan informasi yang bersifat praktis dan menarik untuk di baca. Wajar saja jika konten berbasis lifestyle dan entertainment (hiburan) menempati posisi unggulan terkait jumlah pengunjung. Wajar jika rileks.com mampu bertahan selama 11 tahun dan berpegang pada isi konten berbasis lifestyle dan entertainment ini. ”Rileks.com berdiri pada 2000 lalu dengan mengusung konten lifestyle dan entertainment. Memang konten berita terkini lebih unggul dibandingkan dengan lifestyle, tetapi ’lahan’ [untuk hiburan] masih terbuka luas dan memiliki potensi besar ke depannya, dunia hiburan tak akan pernah ada matinya” ujar Heri, saat dihubungi Bisnis. Dirinya menceritakan tentang modal pembuatan sebuah portal bisa dikatakan cukup terjangkau, khususnya bagi pengusaha yang mau
REPRO
mengembangkan bisnis di sektor ini. Menurut dia, dengan modal awal sekira Rp50 jutaan orang sudah bisa membangun sebuah portal yang bisa disebut lumayan layak dari sisi infrastruktur, minimal punya server sendiri. ”Namun bila Anda berani, tidak harus mengeluarkan puluhan juta. Cukup beberapa ratus ribu rupiah portal Anda sudah siap online. Karena Anda bisa membeli paket lengkap script termurah yang di dalamnya sudah tercakup script portal sederhana, lalu belilah domain dan hosting. Tidak sampai Rp1 juta, portal Anda sudah online. Mudah bukan?” ujarnya. Khusus untuk rileks.com, yang saat ini telah bertransformasi dari lifestyle dan entertainment menjadi fokus pada konten fun dan leisure jumlah pengunjung situs ini memang sempat drop mencapai 500.000 hingga 800.000 per bulan dari sebelumnya yang mencapai 2 juta-5 juta per bulannya.
”Jadi sekarang per hari bisa sekitar 15.000-25.000 pengunjung. Fluktuatif bergantung pada harinya, jika Sabtu atau Minggu mungkin beda lagi,” katanya. Pernah jumlah pengunjung diatas 25.000 per hari, jika ada berita yang cukup menarik. Sebagai contoh untuk berita yang masuk ke dalam kolom leisure dan shopping, merupakan pilihan yang paling diminati oleh pengunjung rileks.com. Saat ini rileks.com tergabung dalam unit bisnis Mahaka Media Group, yaitu PT Strategi Inisiatif Media (SIM). Yang di dalamnya juga tergabung portal Sport Entertainment and Community, www.sportku.com yang menghadirkan konten video. Secara keseluruhan terdapat kurang lebih 48 karyawan, yang dibagi ke dalam beberapa divisi IT, programer, designer, video editor, marketing and communication, hingga reporter yang meliput berita langsung dari lapangan. (15)
2 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
LOUNGE
Pemimpin Umum: Dr. H. Sukamdani S. Gitosardjono. Wakil Pemimpin Umum: Ahmad Djauhar. Pemimpin Perusahaan: Soebronto Laras. Wakil Pemimpin Perusahaan: Haryadi B. Sukamdani. Pemimpin Redaksi: Arief Budisusilo. Wakil Pemimpin Redaksi: Linda Tangdialla. Sekretaris Redaksi: M. Syahran W. Lubis. Redaktur Pelaksana: Abraham Runga Mali, Chamdan Purwoko, Gung Panggodo Supryanto, Inria Zulfikar, Neneng Herbawati. Redaktur: Aprilian Hermawan, Budi Prakarsa, Djony Edward, Eries Adlin, Firman Hidranto, Firman Wibowo, Hery Lazuardi, Hery Trianto, Ismail Fahmi, Lahyanto Nadie, Martin Sihombing, M. Rochmad Purboyo, M. Sarwani, M. Yunan Hilmi, Nono Budiono, Rustam Agus, Setyardi Widodo, Sutarno, Suwantin Oemar, Wisnu Wijaya, Zufrizal. Tim Pengembangan Redaksi: Adhitya Noviardi, Y. Bayu Widagdo. Manajer Sekretariat Redaksi: Indyah Sutriningrum. Asisten Redaktur: Algooth Putranto, Andry T. Kurniady, Aprika Rani Hernanda, Arif Pitoyo, Bambang Supriyanto, Bastanul Siregar, Elsya Refianti, Erna Sari Ulina Girsang, Fahmi Achmad, Gajah Kusumo, Hendra Wibawa, Junaidi Halik, Lutfi Zaenudin, Moh. Fatkhul Maskur, Muhammad Munir Haikal, Nana Oktavia Musliana, Rahayuningsih, Sylviana Pravita R.K.N., Taufik Wisastra, Tomy Sasangka, Tri Dirgantara Pamenan, Yayan Indrayana, Yeni H. Simanjuntak, Yusran Yunus. Staf Redaksi: Achmad Aris, Afriyanto, Agust Supriadi, Anggi Oktarinda, Anugerah Perkasa, Arif Gunawan Sulistiyono, Arif Novianto Yuwono, Asep Dadan Muhanda, Bambang P. Jatmiko, Berliana Elisabeth, Dewi Astuti, Diena Lestari, Elvani Harifaningsih, Erwin Tambunan, Fajar Sidik, Fita Indah Maulani, Gita Arwana Cakti, Hendri T. Asworo, Herry Suhendra, Hilda Sabri Sulistyo, Irsad, Irvin Avriano, John A. Oktaveri, Linda Teti Silitonga, Maria Yuliana B., Mia Chitra Dinisari, M. Tahir Saleh, Mulia Ginting Munthe, Natalina Kasih Wasiyati, Nurbaiti, Nurudin Abdullah, Rahmayulis Saleh, Ratna Ariyanti, Raydion, Reni Efita Hendry, R. Fitriana, Roni Yunianto, Rudi Ariffianto, Sepudin, Siti Nuraisyah Dewi, Stefanus Arief Setiaji, Theresia Diyah Wulandari, Tularji, Yusuf Waluyo Jati. Perwakilan: Bali: Samantha Ardiansyah (Koordinator Bali) Bandung: Asep Mh. Mulyana (Manajer), Hilman Hidayat (Asisten Redaktur), Muhammad Sufyan. Makassar: M. Noor Korompot (Manajer), Kwan Men Yon (Asisten Redaktur), Siti Munawaroh (Koordinator Balikpapan). Medan: Melvin A. Sebayang (Manajer), Master Sihotang. Semarang: Edy Barlianto (Manajer), Endot Brilliantono, Rahmat Sujianto. Surabaya: Galih Prakoso (Manajer), Marlina A. Jobs (Asisten Redaktur), Bambang Sutedjo (Koordinator Malang), Dwi Wahyuni, Wahyu Darmawan. Batam & Pekanbaru: Suyono Saputra (Manajer). Foto: Dedi Gunawan, Endang Muchtar, Kelik Taryono, Yayus Yuswoprihanto. Artistik: Adi Purdiyanto, Tutun Purnama. Ekonom/ Kepala Bisnis Indonesia Intelligence Unit: Rofikoh Rokhim. Manajer Produksi: Andri Trisuda. Manajer Media Digital: Deriz Syahpatria Syarief. Penerbit: PT Jurnalindo Aksara Grafika, Direksi: Lulu Terianto (Direktur Utama), Ahmad Djauhar, Endy Subiantoro, Alamat Kantor: Wisma Bisnis Indonesia, Lt. 5-8, Jl. KH Mas Mansyur No. 12A, Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat 10220. Telepon: (021) 57901023 (hunting). Faks. redaksi: (021) 57901025, Pemasaran: (021) 57901024. Perusahaan: (021) 57901028. Rekening bank: PT Jurnalindo Aksara Grafika, BCA cab. Wisma Asia 084-303.757-4; PT Jurnalindo Aksara Grafika, Bank Mandiri cab. Wisma Bisnis Indonesia 121-009.009999-9; PT Jurnalindo Aksara Grafika, Bank BNI ($) cab. Kramat 10528868. Kantor Perwakilan: Jawa Timur, Jl. Opak No. 01 Surabaya, Tel. (031) 5670748, Fax. (031) 5675853. Malang, Pertokoan Sarangan Jl. Sarangan No. 1 a Malang, Telp. (0341) 402727, (0341) 480630, Fax (0341) 402728. Denpasar Jl. Suli No. 119 Blok B-3 Denpasar 80233 Telp. 0361-7446604, Fax. (0361) 261067. Jawa Tengah, Jl. Sompok Baru No. 79 Semarang, Telp. (024) 8442852, Fax. (024) 8454527. Jawa Barat, Jl. Buah Batu No. 46B, Bandung 40261 Telp. (022) 7321627, 7321637, 7321698, Fax (022) 7321680. Sumatra Utara, Kompleks Istana Bisnis Center, Medan Maimun Jl. Brigjend. Katamso No. 6, Medan, Telp. (061) 4554121/4553035 Fax: (061) 4553042. Riau, Jl. Pepaya No. 42, P. Karam Sukajadi, Pekanbaru 28127. Telp. (0761) 7048307, Fax (0761) 40335. Batam, Kompleks Ruko Mahkota Raya Blok C No.8 Batam Centre Batam Telp: (0778) 748 3156 / Fax (0778) 748 3154, Indonesia Timur, Jl. Metro Tanjung Bunga Mall GTC Makassar GA-9 No. 16, Telp: (0411) 8114203 Fax: (0411) 8114253. Balikpapan, Balikpapan Superblock, Jl. Jend. Sudirman Stal Kuda Blok A/18, Balikpapan Telp. (0542) 7213507, Fax. (0542) 7213508. Harga langganan: P. Jawa Rp117.000/bulan, luar Jawa Rp117.000/bulan. Tarif iklan: Display Rp35.000/mm kolom, berwarna Rp52.000/mm kolom, iklan laporan keuangan Rp21.000/mm kolom, berwarna Rp34.000/mm kolom, baris Rp19.000/minimum 3 baris. ISSN 0215-2045. Surat izin: SK Menpen No; 017/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985, 4 Desember 1985, Anggota SPS No. 116/1985/11/A/2002, terbit 7 kali seminggu.
Internet makin menghibur Konten apakah yang paling banyak dicari masyarakat Indonesia? Sebuah survei membuktikan bahwa apa pun jenis kelamin dan usia pengakses, ternyata hiburan menjadi pemenangnya. Berbagai hal dieksplorasi mulai dari musik, film, gaya hidup selebritas, hingga berbagai info mode dan kecantikan.
Foto cover: Bloomberg Olah digital: Nizar Usman
7
FUND Mencicil emas
Semakin banyak orang memilih berinvestasi emas apalagi dipicu oleh kenaikan harga dan cara untuk mendapatkannya juga dipermudah melalui cicilan. Hal ini merupakan pertanda semakin banyak orang yang melek berinvestasi dan melakukan diversifikasi.
21
TREN Geliat penulis fantasi lokal
Sastra Indonesia sesungguhnya kaya. Dari genre fantasi, rakyat Indonesia penuh dengan fantasi. Setelah tren epik kepahlawanan lokal yang dibawa Langit Kresna Hariadi lewat seri Gajah Mada pada 2004, kini giliran sastra fiksi fantasi menyeruak. BISNIS/YAYUS YUSWOPRIHANTO
4 DIGITAL
PENALTI
24
Revolusi Internet dan Internet revolusi Internet lagi-lagi dicalonkan sebagai penerima hadiah Nobel perdamaian tahun ini. Buat sebagian orang pencalonan ini pantas, melihat peranan Internet dalam menggerakkan perubahan sosial di negara-negara Arab yang masih berlangsung sampai saat ini.
PESIAR
32
Jelajah bersama gajah Sungguh pengalaman yang tak terlupakan menikmati sensasi naik gajah patroli melintasi perbukitan dan sungai di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan Lampung. Petualangan pun berlanjut masuk hutan menuju lokasi bunga bangkai Rafflesia Arnoldii yang sedang mekar.
Wartawan Bisnis Indonesia selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima atau meminta imbalan apa pun dari nara sumber berkaitan dengan pemberitaan.
Setiap artikel atau tulisan yang dikirim ke redaksi hendaknya ditulis dengan spasi ganda maksimal 5.000 karakter, disertai daftar riwayat hidup (curriculum vitae) singkat tentang diri penulis. Artikel atau tulisan yang masuk merupakan hak grup Bisnis Indonesia dan dapat diterbitkan di media lain yang tergabung dalam Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI). Apabila lebih dari dua minggu sejak diterima artikel atau tulisan tersebut belum diterbitkan tanpa pemberitahuan lain dari Bisnis Indonesia, maka penulis berhak untuk mengirimkannya ke media lain. Setiap tulisan yang dimuat merupakan pendapat pribadi penulis.
SKETSA:EDI T.
Naik lagi, naik lagi... ”Yang kami khawatirkan adalah dampak psikologisnya.” Ketua Umum Asosiasi Plastik Hilir Indonesia Tjokro Gunawan soal krisis politik di Timur Tengah yang terus memanas. BISNIS/RENI EFITA HENDRY
INSIGHT
3 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
Talenta Sang Naga B
elakangan ini perusahaan multinasional (multi national companies/MNC) di China pusing bukan kepalang. Bukan karena mereka terkaget-kaget dengan iklim investasi yang sering berubah atau ekonomi biaya tinggi yang menguras kas. Kalau soal aturan main berusaha, tidak ada persoalan serius yang perlu dirisaukan. Semuanya terprediksi dengan baik. The risk is calculated. Namun diam-diam ada ’bom waktu’ yang siap meledak dan melumat masa depan investasi para multinasionalis tersebut. Tak bisa dimungkiri lagi, ini memang masalah genting. Pasalnya, orang China mulai emoh punya juragan barlabel perusahaan multinasional. Mereka kini jauh lebih kerasan bekerja dengan bos dari negeri sendiri. Ini tentu merupakan ancaman nyata bagi masa depan bisnis MNC di Negeri Panda. Masa bulan madu dengan korporasi asing tampaknya bakal berakhir. Mengenai hal ini, Conrad Schmidt, Lulusan perguruan tinggi Executive Director Chief Research ternama tidak lagi memandang and Officer Corporate rendah kiprah perusahaan lokal. Leadership Council, punya cerita menarik (Harvard Business Review, Maret). Dia memiliki klien yaitu sebuah MNC yang berbasis di AS. Sudah lebih dari 15 tahun Schmidt ’mengawal’ kliennya di tanah rantau tersebut. So far so good. Namun 2 tahun terakhir, sang klien mulai resah. Program rekrutmen karyawan baru perusahaan itu tidak lagi diminati para lulusan perguruan tinggi ternama China. Padahal sebelumnya peminat selalu membludak. Tahun lalu jumlah lulusan kampuskampus bergengsi yang melamar untuk bekerja di kliennya Schmidt bisa dihitung dengan jari. Dalam beberapa tahun terakhir memang terjadi sebuah perubahan besar dalam dunia kerja di China. Hampir selama dua dekade, lulusan perguruan tinggi papan atas maupun pencari kerja lainnya berpandangan bahwa bekerja di MNC merupakan batu loncatan untuk ’naik kasta’. Mereka dipenuhi keyakinan bahwa standar tinggi yang diberlakukan MNC sangat bisa diandalkan untuk membuat hidup menjadi jauh lebih baik. Pokoknya, bisa mengangkat gengsilah. Adapun, pandangan mereka mengenai perusahaan lokal justru sebaliknya. Kini, situasi berubah drastis. Perusahaan nasional menjadi idaman. Lulusan perguruan tinggi ternama tidak lagi memandang rendah kiprah perusahaan lokal. Berdasarkan survei yang dilakukan Schmidt pada 2007 terungkap bahwa minat untuk bekerja di perusahaan asing masih cukup tinggi. Sekitar 41% profesional China berkualifikasi tinggi lebih suka bekerja di MNC, sementara 9% lainnya memilih perusahaan domestik. Pada kuartal kedua 2010, kondisinya sudah bergeser. Sekalipun peminat terhadap MNC meningkat menjadi 44%, tetapi orang lokal yang lebih
INRIA ZULFIKAR Bisnis Indonesia
memilih bekerja di perusahaan domestik meningkat tajam menjadi 28%. Pergeseran tersebut antara lain disebabkan oleh menguatnya fakta bahwa MCN dan berbagai brand yang mereka usung sangat mudah terpukul oleh krisis global. Tidak demikian halnya dengan perusahaan China. Fakta yang lebih mengagetkan lagi adalah bahwa para lulusan perguruan tinggi papan atas tadi maupun kalangan profesional China sudah tidak terlalu mendewa-dewakan lagi program pengembangan karier dan SDM yang ditawarkan MNC. Bagi mereka, kesempatan emas yang gilang-gemilang kini ada di tangan bangsa sendiri, yaitu negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat. Pertumbuhan ekonomi China yang sangat pesat, bahkan tercepat di dunia dalam seperempat abad terakhir, kini dimotori oleh investasi asing. Efek dari transformasi ekonomi tersebut adalah tingginya permintaan akan tenaga kerja terlatih, khususnya orang-orang dengan keterampilanketerampilan manajerial. Ini berujung pada munculnya tawaran paket-paket kompensasi bertingkat global bagi top talent dan level manajer.
kini tantangan mereka tidak hanya tentang merekrut SDM terbaik, tetapi juga bagaimana mengembangkan dan mempertahankan mereka. Persoalan lain yang dihadapi China adalah tingginya tingkat populasi yang menua dan kebijakan ’satu anak’ yang ketat. Dampaknya, kaum muda China terpicu untuk mengejar karier yang bagus agar mampu menopang tidak hanya kelangsungan hidup mereka sendiri, tetapi juga anggota keluar mereka yang menua. Banyak kalangan manajer muda di China yang menanggung beban semacam itu, dan akan selalu siap pindah-pindah perusahaan guna mendapatkan gaji yang paling tinggi serta status dan kesempatan yang lebih baik. Itulah salah satu alasan mengapa angka turnover karyawan bisa sangat tinggi di negara tersebut. Beberapa tahun lalu, kecenderungan untuk bekerja di perusahaan yang menjanjikan gaji tinggi, ditangkap sebagai peluang oleh perusahaan-perusahaan multinasional. Mereka menjalin kemitraan dengan universitas, dengan tawaran program pengembangan SDM. asilnya, perusahaan-perusahaan multinasional itu bisa mendapatkan SDM dengan skill yang mereka inginkan. Ini sebuah pendekatan yang saling menguntungkan. Kini para profesional China makin smart. Mereka kian paham bahwa kekuatan negaranya terletak pada SDM. Meskipun masih ada sekitar 16% penduduk China yang miskin atau sekitar 210 juta orang tetapi kekuatan penduduk yang dikenal pekerja keras dan produktif itulah yang menjadikan China seperti sekarang ini. China adalah negara berpenduduk besar. Untuk menyediakan komoditas apa pun bagi rakyatnya, diperlukan pabrik berkapasitas besar. Orang pintar mengatakan produksi secara massal akan membuat cost per unit menjadi murah. China juga mengekspor produknya sehingga kapasitas pabriknya menjadi lebih besar lagi. Jadi semakin murah saja biaya produksi per satuan. Inilah kunci dari daya saing China dan bukan karena buruhnya murah tetapi karena kapasitas unit produksi Sang Naga memang besar-besar. Pada masa krisis keuangan, para pemimpin China memahami perlunya mengembangkan bentuk-bentuk sekuritisasi yang lebih canggih dalam rangka stabilisasi sistem pasar modal. Langkah ini dipandang sebagai wujud nyata dari pemikiran strategis dan kemampuan untuk belajar dari kesalahan orang lain. Sasaran kinerja yang gamblang adalah salah satu elemen dari etos efisiensi yang dikagumi bangsa China dari orang-orang Amerika. Empat dari lima pejabat tinggi pemerintah China kini menempuh studi di universitas-universitas AS terkemuka. Tak heran bila The Kennedy School at Harvard kerap dijuluki sebagai ’Sekolah Partai Komunis Keempat’. (
[email protected])
H
*** Pada 2007 Direktur bidang Demografi Global pada The Conference Board Judith Banister mengakui bahwa pencarian talent makin dipersulit dengan fakta bahwa manajer yang berpengalaman tidak banyak tersedia, dan harganya tinggi. Sebagai gambaran, pada 2006 China memproduksi lulusan universitas sebanyak 4,1 juta orang dengan 800.000 lulusan di antaranya di bidang rekayasa sains, 12 kali lipat melampaui AS yang hanya 60.000. Ambisi China berikutnya adalah memiliki 100 perguruan tinggi terbaik dunia sampai akhir abad ke-21, sehingga negara ini akan menjadi kiblat baru pendidikan. Untuk bidang information and communication technology (ICT), Si Panda telah mampu mengalahkan Negeri Paman Sam sebagai pengekspor ITC terbesar. Pada 2005 nilai ekspor China berkisar US$180 miliar, berada di atas nilai ekspor AS sebesar US$149 miliar. Bagi perusahaan-perusahaan multinasional,
FEEDBACK Rancangan etnik klasik Saya kagum pada konsep dan pemikiran yang melatarbelakangi bangunan bernama Kawruh Griya dan Kawruh Kalang. Dari foto-foto yang dihadirkan saja saya bisa melihat bahwa ada sesuatu yang lain yang ingin ditunjukkan oleh pemiliknya. Filosofinya juga tidak bisa diremehkan. Apalagi disebutkan bahwa Kawruh Griya dengan 13 turunan berbicara mengenai proses persiapan, pemilihan bahan bangunan, pengenalan pada bentukan-bentukan rumah Jawa, disusul kemudian dengan pengetahuan mengenai
bagian-bagian konstruksi, ukuran, dan sesaji bagi pembangunannya. Ini merupakan pandangan-pandangan khas Jawa yang sudah sangat terkenal dan mampu melewati waktu dan tempat. Buktinya pada era digital saat ini, Kawruh Griya dan Kawruh Kalang bisa berdiri tegak dengan anggunnya dalam wujud Jadul Village. Tidak dapat dimungkiri bangunan tersebut dibangun mengikuti lanskap lembah. Pohon hingga elemen alami yang digunakan menyatu dengan bangunan yang terbuat dari kayu. Pendekatan harmoni tersebut umumnya untuk membuat elemen alam tampil mendominasi dan pada saat
yang sama bangunan akan terlihat merendah dan berdiri serasi dengan lingkungannya. Dari apa yang saya lihat di lapangan, rancangannya memang memiliki karakter yang kuat dan sangat etnik. GUNADI W. HARJA
[email protected] Solo. Pertanyaan, saran, kritik, dan komentar dapat disampaikan ke redaksi melalui:
[email protected] dan www.bisnis.com
4 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
TOPIK
Internet makin menghibur BISNIS/YAYUS YUSWOPRIHANTO
FITA INDAH MAULANI & CANDRA SETYA SANTOSO DAN EDWINA Bisnis Indonesia
K
onten apakah yang paling banyak dicari masyarakat Indonesia? Sebuah survei membuktikan bahwa apa pun jenis kelamin dan usia pengakses, ternyata hiburan menjadi pemenangnya. Berbagai hal dieksplorasi mulai dari musik, film, gaya hidup selebritis, hingga berbagai info mode dan kecantikan. Tidak hanya di televisi, konten hiburan juga menjadi hal paling dicari dan diakses. Lembaga riset comScore mencatat sebanyak 68% dari total pengguna Intenet di Indonesia mengakses berita hiburan pada Januari 2011. Hasil tersebut tidak hanya terjadi selama Januari 2011, tetapi juga sudah bertahan setidaknya selama setahun terakhir. Pontus Sonnerstedt, Country Manager PT Yahoo! Indonesia mengatakan pihaknya melihat prospek ini sejak awal masuk ke Tanah Air. Peluang ini salah satu alasan kenapa Yahoo! omg diluncurkan pertama kali di Indonesia, di luar Amerika. ”Hasilnya pun terbukti, jumlah pengakses
BISNIS/RAKHMATULLAH
Kontributor Bisnis Indonesia
situs ini cukup besar. Data pihak ketiga yang kami peroleh rata-rata mencapai 2 juta pengunjung per bulan,” ujarnya kepada Bisnis, baru-baru ini. Indonesia bukan negara pertama di Asia yang dimasuki Yahoo!, sebelumnya perusahaan global tersebut sudah masuk ke Filipina dan Vietnam. Namun, besarnya peluang di sini membuat Indonesia menjadi negara prioritas. Pontus mengatakan persaingan pasar penyedia konten di Indonesia tidak hanya dipegang oleh perusahaan global. Banyak pemain lokal yang eksis dan bertahan sebagai situs penyedia khusus atau mayoritas konten hiburan. Setelah proyek Omg, tahun ini Yahoo! bahkan fokus untuk mengembangkan kerja sama dengan Procter & Gamble (P&G), situs custom branded editorial yang sudah lama bekerja sama dengan Yahoo! di Amerika dan cukup sukses. Permintaan akan konten gaya hidup terus tumbuh di Indonesia, melihat lalu lintas yang begitu hebat ke website hiburan dan gaya hidup, tidak hanya Yahoo! omg dan Yahoo! Travel, namun situs gaya hidup lainnya, banyak di antaranya merupakan situs lokal. ”Kondisi infrastruktur yang belum maksimal membuat potensi pertumbuhannya semakin besar. Pertumbuhan bisnis online di Indonesia masih bisa bertahan hingga 10 tahun mendatang,” ujarnya. Pontus mengakui iklan online merupakan potensi pendapatan yang akan disasar. Saat ini semakin banyak orang menghabiskan waktunya online Internet dibandingkan dengan menonton televisi atau membaca majalah atau koran. Banyak orang mencari informasi dengan melihat situs berita atau membaca koran online. Pengiklan tentu akan mencari media yang banyak diakses orang. Apalagi Internet bisa memberikan data pengakses bukan sekedar
Tingginya minat terhadap konten hiburan juga membuat mayoritas situs berita membuat kanal khusus. jenis kelamin, melainkan juga segmen usia hingga kecenderungan selera dan komunitas. Sayangnya, agar iklan online tumbuh pesat masih perlu dilakukan pengembangan infrastruktur termasuk di agency iklan agar pesan lebih mudah tersampaikan. Irawati Pratignyo, Managing Director Nielsen Audience Measurement, mengatakan 2010 adalah tahun luar biasa untuk industri periklanan dengan belanja iklan sepanjang tahun mencapai Rp60 triliun. ”Kenaikannya mencapai 23%, pertumbuhan tahunan tertinggi sejak 2006,” ujarnya. Sementara itu, Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (PPI) memprediksi belanja iklan melalui Internet (online), termasuk media jejaring sosial bisa mencapai 8% dari total nilai bisnis belanja iklan nasional dalam 5 tahun ke depan. Porsi belanja iklan melalui media sosial online pada 2010 baru sekitar 2%. PPPI memproyeksi nilai belanja iklan nasional tahun 2010 adalah Rp63 triliun, dan akan mencapai Rp65 triliun pada 2011. Tingginya minat terhadap konten hiburan juga membuat mayoritas situs berita membuat kanal khusus berita atau berbagai tip atau informasi terkait berita artis, musik, film, gaya hidup, kecantikan, hingga mode. Pemimpin Redaksi okezone.com Muhammad Budi Santosa mengatakan konten berbasis gosip atau selebritas kian diminati. Manajemen situs itu memecah konten itu dalam tiga kanal yakni, Celebrity, Music, dan gaya hidup yang
6 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
FUND
BISNIS/YAYUS YUSWOPRIHANTO
Disiplin belanja keluarga RAHAYUNINGSIH Bisnis Indonesia
D
i tengah naiknya biaya hidup tetapi tidak diimbangi dengan meningkatnya pendapatan, saat itulah seseorang dituntut untuk lebih kreatif mengatur keuangan pribadi agar antara pemasukan dan pengeluaran seimbang. Metode penggunaan amplop untuk mengatur pos pengeluaran mungkin bisa menjadi salah satu penyelamat agar dana yang Anda peroleh mencukupi untuk kebutuhan bulanan. Namun, bagaimanakah dengan pengeluaran tahunan? Metode amplop itu mungkin tidak efektif untuk mengatur lalu lintas keuangan keluarga. Layaknya sebuah negara, sebuah keluarga sebaiknya mulai membuat anggaran belanja tahunan yang berisikan tentang bujet pengeluaran dan total pendapatan yang sekiranya diperoleh dalam 1 tahun. Pada halaman situs US News & World Belilah sebuah benda karena Report disebutkan kebutuhan bukan karena membuat bujet dinilai lebih keinginan. tahunan efektif dibandingkan dengan bulanan. Meski, konsekuensinya adalah harus disediakan pos yang berisikan dana talangan dalam jumlah besar. Para profesional keuangan keluarga selalu menganjurkan untuk menyediakan dana sebesar paling tidak enam kali biaya hidup bulanan. Bahwa dana ini harus tunai tidak berarti harus ditempatkan di tabungan. Yang terpenting adalah dana ini dapat mudah dicairkan dan tidak mengurangi nilainya. Contoh alternatif investasi yang likuid adalah reksa dana pasar uang atau deposito. Dana tersebut tidak boleh diutak-atik, karena
peruntukkannya sebagai dana talangan jika terjadi masalah dalam keluarga misalnya PHK atau sang pencari nafkah sakit dalam waktu lama. Untuk lebih detailnya, maka Anda disarankan membuat daftar pengeluaran tahunan agar kebutuhan hidup dapat terpenuhi dengan baik tanpa berutang. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat bujet adalah pertama telah pengeluaran terbesar pada tahun lalu. Apabila sudah ditemukan, segeralah memberikan alert pada diri sendiri untuk tidak melakukan hal yang sama lagi. Kedua, belilah sebuah benda karena kebutuhan bukan karena keinginan. Setelah itu, saat Anda akan membelinya, luangkan waktu sekitar 1,5 jam untuk melakukan penawaran atau mencari barang dengan spesifikasi sama tetapi dengan harga yang lebih murah. Kerap kali seseorang tidak bisa membedakan antara kebutuhan dan keinginan bahkan tidak jarang mereka dikalahkan oleh keinginan untuk mengikuti perilaku orang-orang di sekitarnya. Misalnya, saat keluar gadget baru maka saat itu pula mendadak muncul ’kebutuhan’ baru, padahal produk komunikasi yang ada masih berfungsi dengan baik. Ketiga, sediakan pos untuk berlibur dengan melengkapi kota atau negara tujuan agar anggaran yang dialokasikan tidak membengkak. Lebih baik lagi, apabila akomodasi selama perjalanan sudah ditetapkan misalnya mencari informasi hotel dan memesan tiket pesawat beberapa bulan sebelum perjalanan dilakukan.
Hindari godaan Keempat, hindari godaan belanja. Saat Anda
berdiet tentunya seluruh pantangan akan dihindari agar tujuan mendapatkan badan ideal terealisasi. Hal serupa sebaiknya diterapkan juga saat membelanjakan uang Anda. Disiplinkan pengeluaran sesuai dengan anggaran yang telah ditetapkan pada awal tahun, saat bujet tahunan dibuat. Apabila Anda tergolong lapar mata, disarankan untuk tidak ke pusat perbelanjaan yang tengah menawarkan diskon besar. Namun, bukan berarti Anda tidak bisa mensiasati program diskon itu dengan catatan belilah barang yang dibutuhkan. Kelima, catat setiap pengeluaran dengan detail. Hal dilakukan bertujuan agar diketahui pos-pos yang menjadi biang kebocoran keuangan keluarga sehingga pada masa yang akan datang dapat ditutup. Keenam, ceritakan tujuan Anda melakukan pengetatan pengeluaran kepada rekan kerja atau sahabat, dengan begitu akan ada yang memperhatikan bahkan bisa mengingatkan, apabila Anda melakukan hal-hal yang dapat mengganggu pencapaian tujuan keuangan keluarga. Ketujuh, setelah semua diatur dengan baik maka berilah penghargaan pada diri sendiri dengan membeli benda yang Anda sukai sebagai ’bonus’ pada akhir tahun. Uang yang dipergunakan tentunya sisa dari anggaran yang sudah dibuat. Semakin besar sisa, maka barang yang dapat Anda beli tentunya lebih bernilai. Apabila bujet keuangan telah dibuat dan Anda disiplin melakukannya, mudah-mudahan tujuan keuangan keluarga dapat tercapai dengan baik. (
[email protected])
8 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
INVESTASI
Inflasi bayangi investasi China BLOOMBERG
J
ika para pengamat China bisa generalisasikan, mereka bisa digeneralisasikan sebagai sekelompok pengamat yang optimistis. Mereka menjelajahi data pemerintah, tabel penggunaan energi dan output pabrik. Mereka juga menemukan hal yang bisa membuat negara itu tersenyum yaitu China bisa tumbuh 10% per tahun dalam beberapa tahun ini. Di sana, ekonom dapat menemukan bukti bahwa China mungkin akan mendekati batas kemampuannya untuk tumbuh secara berkesinambungan. Inflasi adalah salah satu kekuatan yang menakutkan bagi massa, sebuah fenomena tidak berbeda dengan salah satu pemberontakan inspiratif di Timur Tengah. China ditakutkan oleh segelintir protes domestik. Pengawasan terhadap Internet dan media asing terjadi tanpa belas kasih. Namun, peningkatan fokus yang dilakukan oleh Perdana Menteri Wen Jiabao terhadap inflasi itulah yang berfungsi sebagai peringatan bagi mereka yang biasa mendengar kabar baik dari China. Risiko yang terlalu panas meningkat di depan mata kita. William Pesek, kolumnis Bloomberg dalam laporannya pada 8 Maret mengungkapkan ekonomi China kemungkinan berada di titik balik yang berbahaya, salah satunya lonjakan aset dan harga konsumen yang menggelincirkan secara mengesankan. Hal ini bukan berarti China akan jatuh dan bahwa waktu untuk memanfaatkan ledakan pertumbuhan tersebut sudah berakhir. China dijalankan oleh beberapa pembuat kebijakan yang berbakat. Pertanyaan yang ada adalah apakah efek samping dari tahun ledakan pertumbuhan tersebut meningkat terlalu cepat. Beberapa tantangan yang harus dihadapi oleh China adalah lambatnya pertumbuhan, lonjakan biaya minyak dan pangan, uang panas yang mengalir Barat, melebarnya jurang antara yang kaya dengan yang miskin dan tuntutan keterbukaan
BLOOMBERG
yang lebih besar. Inflasi merupakan hal yang paling dikhawatirkan. Wen berjanji untuk mengatasi seiring lonjakan harga pangan dan perumahan memicu kemarahan publik. Inflasi sebesar 4% yang ditargetkan China tahun ini kemungkinan hampir melampaui 1% pada Februari dan semakin banyak penduduk China dari 1,3 miliar penduduk yang ada tidak merasa senang akan itu. Bagi Partai Komunis yang terobsesi dengan stabilitas sosial maka inflasi merupakan sebuah bahaya yang gamblang dan ada sekarang ini dan tidak jelas apakah para pejabat China merasakan hal tersebut. Jika mereka merasakannya, mereka akan memberi sinyal kenaikan besar dalam mata uang China setidaknya untuk dapat mengatasi ekspektasi inflasi. Langkah tersebut tidak sedang terjadi, setidaknya belum. Begitu juga Wen, dalam pidatonya pekan lalu, mengatur target pinjaman bagi bank. Hal itu membuat pejabat mengobrakabrik kotak alat administrasi mereka demi beberapa opsi yang ada. Peningkatan suku bunga lebih lanjut sudah diberikan tetapi China tidak memiliki pasar obligasi fungsional untuk mewujudkan efek multiplier yang membuat kebijakan moneter begitu kuat untuk menahan inflasi. China berada pada posisi yang sulit dan belum pernah terjadi sebelumnya. Negara ini harus menyeimbangkan kebutuhan untuk memperlambat risiko pemanasan, menjaga pertumbuhan untuk sebisa mungkin mendekati 8% guna menciptakan lapangan kerja dan mengendalikan polusi. Terkait dengan pembicaraan tentang rencana 5 tahunnya, China membuat hal-hal tersebut meningkat seiring berjalannya rencana tersebut. Hal-hal tersebut meningkat berbeda dengan rencana Eropa dan AS. Selain skala, internasionalisasi keuangan menciptakan masalah pengawasan yang tidak perlu ditentang oleh kekuatan barat. Kebijakan uang mudah dari Washington ke Frankfurt lalu ke Tokyo menaikan harga realestate China.
Investasi massal diperlukan untuk mempertahankan ekspansi ekonomi. Saat nilai tersebut naik, Perkampungan kumuh China muncul di kota-kota termasuk Beijing dan Shanghai. Buruh migran dan pemuda perkotaan yang kekurangan uang mengalami kesulitan dalam menemukan tempat tinggal yang murah. Yuan di bawah nilai tidak menolong. Cadangan mata uang China sebesar US$2,8 triliun merupakan efek samping yang paling mencolok dari model kapitalisme negara. Ini merupakan tumpukan utang As yang terus bertambah guna mempertahankan nilai tukar yang kompetitif. Kebijakan tersebut yang sukses untuk sekarang ini memiliki tiga negatif: memompa jumlah uang yang beredar, menciptakan ketegangan perdagangan dan memperpanjang kecanduan ekspor.
Krisis pinjaman Menyeimbangkan perekonomian domestik akan lebih mudah jika ekonomi dunia sehat. Krisis keuangan mendorong China untuk menjalankan kebijakan fiskal mulai 2008 dengan rencana stimulus 4 triliun yuan (US$609 miliar). Pada 2010, pinjaman baru melampaui plafon 7,5 triliun yuan. Hal yang mengkhawatirkan para skeptis China adalah bagaimana hal tersebut akan berjalan ketika semuanya berhenti. Kualitas pertumbuhan berarti seperti juga kecepatan. Investasi massal diperlukan untuk mempertahankan ekspansi ekonomi tetapi terlalu banyak juga akan mengalir ke juara nasional yang pengembalian investasinya mungkin tidak akan terwujud. Apakah China telah mengatur sebuah krisis pinjaman buruk? Tidak ada yang bisa mengatakan dengan pasti. Namun tantangan inflasi China yang tumbuh mempersulit segala hal. Ini berarti pendekatan gradualis yang disukai di Beijing tidak akan bermanfaat saat ini. Bahayanya, ungkap para ekonom seperti Glenn Maguire dari Societe Generale SA di Hong Kong, adalah inflasi kemungkinan naik sebesar 10% pada kuartal ketiga. Itu akan menyebabkan kesulitan yang luar biasa bagi rumah dan menimbulkan ketidakpuasan sosial. China telah menyatakan dengan jelas bahwa mereka tidak akan menoleransi protes sekecil apapun. Ini juga merupakan peringatan bagi wartawan asing jika meliput aksi ini dan sebagai upaya menyalahkan wartawan karena menciptan masalah yang tidak berbeda jauh dengan apa yang dilakukan oleh pemimpin Mesir hingga Libia. Bab terbaru dari Revolusi Jasmine yang melibatkan orang-orang yang menunjukkan rasa frustrasi mereka dengan menggelar aksi long march di kota-kota besar di China pada hari Minggu. Menyalahkan media tidaklah menjanjikan. Ini menunjukkan bahwa sebuah pemerintahan lebih sibuk mengalihkan isu daripada substansi. China harus melipatgandakan upayanya untuk mengobati penyebab kekacauan itu dan bukan gejalanya. Penduduk China menginginkan inflasi yang rendah, akuntabilitas, dan egalitarianisme pemerintah yang lebih besar. Pemimpin mereka ingin menyalahkan para suruhannya. Bukan pertanda baik seiring dengan indikator ekonomi berjalan. (T06/RNI)
INVESTASI
9 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
EDWINA & MARDIYAH NUGRAHANI Kontiributor Bisnis Indonesia
Polesan ’maut’ S
aat Ibu Kota semakin disesaki kendaraan roda empat dan roda dua, ada orang-orang yang mampu menangkap peluang dari pertumbuhan kendaraan ini. Mereka mendirikan bisnis cuci mobil dan motor dengan target pengemudi yang tidak mempunyai cukup waktu untuk membersihkan kendaraan pribadi. Bisnis cuci mobil berkembang seiring dengan meningkatnya jumlah kendaraan pribadi. Teknologi pencucian mobil pun juga beraneka macam. Ada yang menggunakan metode snow wash yaitu sabun yang berbentuk butiran salju, rainbow wash dengan sabun berwarnawarni, dan pencucian mobil otomatis dengan mesin. Metode pencucian mobil otomatis diadopsi oleh Cuci Mobil Cepat (CMC) Auto Carwash yang berlokasi di Cawang, Jakarta Timur. CMC menggunakan mesin yang disebut flying auto carwash bertenaga 33.000 watt. Tampilan mesin ini mirip dengan mesin cuci mobil otomatis yang biasa disaksikan di film-film Hollywood. Pengemudi bisa tetap berada di dalam mobil sementara mobil dibersihkan. Supervisor CMC Muhamad Solah menuturkan mesin flying auto carwash diimpor dari Taiwan. Mesin ini telah digunakan di beberapa negara seperti Malaysia, China, Singapura, Jepang, Korea, Thailand, dan Filipina. CMC menggunakan mesin tipe brush tunnel carwash. Proses pencucian dimulai ketika mobil dibersihkan menggunakan sabun jenis ice cream, berbentuk busa putih padat dengan kadar pH netral. Setelah disabuni, mobil dibilas dengan semprotan otomatis. Setelah dibilas, mobil akan di-wax dengan menyemprotkan wax cair agar mobil lebih mengilap. Tahap berikutnya, mobil dikeringkan dengan pengering otomatis, kemudian dibersihkan lagi dengan lap sebagai finishing. Pencucian mobil otomatis ini hanya berlangsung selama 10 menit. Konsumen cukup merogoh kocek Rp20.000 untuk servis cuci mobil otomatis ini. Jika konsumen ingin bagian dalam mobil dibersihkan dengan vacuum, harus menambah biaya Rp15.000 dan proses vacuum berlangsung sekitar 30 menit. CMC memberlakukan pengategorian harga servis berdasarkan ukuran mobil. Mobil-mobil kecil seperti city car termasuk mobil ukuran small, mobil sedan adalah ukuran medium, dan family car. Biaya cuci mobil dan vacuum sebesar Rp20.000 dan Rp15.000 berlaku untuk semua kriteria mobil. Harga berbeda berlaku jika konsumen ingin melakukan cuci mesin mobil,
BISNIS/EDWINA
Tip berbisnis cuci mobil otomatis Pilih lokasi strategis yang dekat dengan keramaian lalu lintas, seperti area perkantoran, pusat perbelanjaan, pasar, atau kampus Tenaga kerja dilatih untuk menguasai teknologi mesin dan berkomunikasi dengan baik kepada konsumen Pemberian tip kepada pekerja bersifat pilihan, sebaiknya jangan biasakan untuk menerima tip. Jika tidak melarang, sediakan wadah khusus untuk tip untuk menghindari kecemburuan sosial antar pekerja Sediakan tempat menunggu yang nyaman untuk konsumen Bisnis cuci motor bisa divariasikan dengan turut menjual aksesori, produk pembersih mobil, dan sebagainya.
poles kaca, wax, dan pembersihan interior. Biaya servis di luar cuci mobil dan vacuum berkisar Rp60.000 hingga Rp250.000. ”Tidak heran jika peminat cuci mobil otomatis ini adalah para pegawai kantoran yang tidak punya banyak waktu. Biasanya mereka datang pagi hari menjelang berangkat kantor, saat jam makan siang, dan sore hari ketika pulang kerja,” ujar Solah.
Memulai usaha Menurut Solah, jika ingin berbisnis cuci mobil dibutuhkan lahan seluas 1.500 m2 meskipun luas area CMC sekitar 1.300 m2. Harga mesin flying auto carwash bisa mencapai Rp850 juta – Rp1 miliar per unit. Produk pelengkap seperti sabun, sampoo, dan wax bisa diperoleh di toko-toko otomotif sehingga tidak perlu diimpor. CMC telah dibuka sejak November tahun lalu. Pendapatan per bulan minimal Rp30.000.000 dengan laba bersih sekitar 20%30%. Saat ini CMC mempunyai 13 karyawan yang melayani jasa pencucian mobil. Selain CMC, cuci mobil dengan pelayanan yang sama adalah Muncang Snow Wash. Suprapto pemilik uasaha Muncang Snow mengatakan pada awal membuka usaha ini dia bermodalkan Rp450 juta. ”Saya sampai menjual dua rumah untuk memulai usaha ini di Jakarta” paparnya. Usahanya resmi dibuka tepat pada Juli 2008, dengan nama Muncang Snow Wash yang terletak di Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Modal awal tersebut digunakan untuk menyewa tempat seharga Rp65 juta dan sisanya untuk biaya peralatan. Untuk awal membuka usaha tersebut Suprapto dibantu oleh tujuh pegawainya yang dibawanya langsung dari Lampung. ”Untuk faktor utama yang memengaruhi keberhasilan bisnis cuci dan perawatan mobil 50% berawal dari keterampilan tenaga pencuci mobil,” katanya. Untuk saat ini jumlah pegawainya sudah mencapai 20 orang, hal tersebut karena meningkatnya jumlah customer yang datang ke tempatnya. Suprapto optimistis bisnis yang
NA YA RA IND AN Y A /Y NIS BIS
Untuk rata-rata BEP dapat dicapai dalam waktu 3 tahun. digelutinya mampu mengalahkan para kompetitor yang telah lebih dulu eksis. Menurutnya, jasa pencucian mobil yang ditawarkannya berbeda dari tempat cuci mobil lainnya, layanan yang diberikan Suprapto menekankan pada perawatan mobil. Muncang Snow Wash pun memiliki inovasi terbaru pencucian mobil guna memuaskan para pelanggannya. Untuk inovasi jenis pelayanan pencucian mobil yang dilakukan Muncang Snow Wash yakni dengan adanya original snow car wash dan advance ice cream. Dalam sehari Muncang Snow Wash mampu mengerjakan hingga 20-25 unit mobil, kenaikan jumlah mobil akan meningkat ketika datangnya musim hujan. ”Kalau hari biasa kami mengerjakan paling banyak yah mencapai 25 mobil, akan tetapi setelah hujan kenaikan jumlah mobil yang dicuci akan meningkat hingga 100%,” paparnya. Untuk omzet yang dikantongi Suprapto setiap bulannya mencapai Rp35 juta, dia mengaku keuntungan yang didapat 50% dari modal yang dikeluarkannya. Untuk rata-rata BEP dapat dicapai dalam waktu 3 tahun. Mengenai kendala yang dihadapi ketika memulai bisnis tersebut Suprapto mengaku tidak begitu banyak menemukan kendala dalam melakukan usaha ini, hanya saja persaingan yang menuntut kita untuk lebih baik dalam melakukan pelayanan kepada custumer. ”Pokoknya dengan pelayanan dan hasil cuci yang memuaskan saya yakin pelanggan akan tetap setia menggunakan jasa kita, untuk prospeknya tentu semakin cerah karena tetap banyak orang yang tidak ingin repot mencuci sendiri kendaraan mereka, kan,” ujarnya. Suprapto juga memberikan kiat untuk memulai bisnis serupa yang digelutinya, yang harus dipertimbangkan yakni pemilihan lokasi usaha yang banyak kendaraan bermotor. (
[email protected])
10 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
KORPORASI
BISNIS/YAYUS YUSWOPRIHANTO
P
PT Megapolitan Developments Tbk
Optimalkan
tabungan tanah FITA INDAH MAULANI Bisnis Indonesia
“Bahan baku bangunan lainnya masih bisa dicari, sementara tanah harganya terus naik.”
Kinerja PT Megapolitan Development Tbk (dalam Rp miliar) Tahun Total penjualan Laba bersih Capex
2010 180 17 -
Ket: *) target dan prediksi Sumber: direksi dan laporan keuangan
BISNIS/HUSIN PARAPAT
2011* 350 50 450-500
T Megapolitan Developments Tbk, perusahaan pertama yang mencatatkan dirinya di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun ini ternyata sudah menjadi pengembang (developer) sejak awal 1980, atau lebih dari 30 tahun. Berawal dari lahan seluas 55 hektare di Cinere, Depok, PT Megapolitan Developments Tbk memulai perjalanannya sebagai pengembang di berbagai kawasan, mulai dari Depok, Bogor, Tangerang, hingga pusat bisnis Jakarta. Perusahaan ini memulai perjalanannya di industri properti perusahaan agen properti pada 1976 hingga akhir 1979. Kesempatan menjadi developer tiba pada akhir 1979 ketika sebuah bank menawarkan tanah seluas 55 hektare untuk dikembangkan. “Berawal dari Cinere, kami awalnya fokus mengembangkan hingga sekarang dengan menambah tabungan tanah, tentu saja sembari mencari lahan di wilayah lain,” ujar Melani Lowas Barak Rimba, Presiden Direktur PT Megapolitan Developments Tbk, kepada Bisnis, baru-baru ini. Berbeda strategi dengan perusahaan pengembang lainnya yang menggarap lahan 10 hektare di satu tempat kemudian menggarap lagi lahan 20 hektare di daerah lain, Megapolitan memilih fokus mengembangkan daerah dengan lahan yang cukup luas. Pengembangan daerah Cinere sudah lebih dari 30 tahun berjalan pun belum ditinggalkan hingga kini. Melani mengaku masih tersisa lahan hampir 100 hektare di daerah Cinere yang masih bisa dikembangkan pada kemudian hari. “Sudah 30 tahun, kondisi infrastruktur jalan di Cinere mayoritas masih menjadi tanggung jawab kami, padahal banyak di antaranya berada di lokasi yang harga rumahnya dahulu hanya Rp10 juta hingga Rp15 juta per unit,” ujarnya. Pembangunan Cinere awalnya berupa perumahan dengan ruko, baru pada 1993 didirikan Cinere Mal, disusul konsep rumah klaster sejak 1995. Megapolitan memprediksi sisa lahan di kawasan tersebut bisa dikembangkan hingga 10 tahun mendatang. Selain Cinere, perusahaan ini melakukan ekspansi ke daerah Sentul, Bogor dengan tiga lokasi pengembangan, yaitu Sentul Selatan, Cimandala, dan Cijujung dengan total luas lahan sekitar 275 hektare hingga 300 hektar. PT Megapolitan Developments Tbk tahun ini mengalokasikan dana belanja modal hingga Rp500 miliar untuk tiga proyek besar ditambah pembukaan beberapa klaster perumahan baru dan infrastruktur. Ketiga proyek yang akan dikerjakan tahun ini adalah Megablok Cimandala di Bogor, terdiri dari lifestyle mal yang di dalamnya terdapat Hypermart. Proyek kedua apartemen Puri Cinere dengan 420 unit yang dilengkapi lifestyle mal dan Hypermart. Proyek terbesar lainnya adalah pembangunan tower baru berisi 300 unit di Urbana University Village, apartemen di Karawaci yang menyesar segmen konsumen mahasiswa Universitas Pelita Harapan dan masyarakat kelas menengah. Ketiga proyek besar tersebut berjalan mulai
awal tahun ini dan diharapkan selesai pertengahan 2012. Pihaknya optimistis bisa mencatat angka penjualan hingga Rp350 miliar sepanjang 2011, naik hampir dua kali lipat dibandingkan dengan penjualan 2010 sebesar Rp180 miliar. Melani menambahkan ada juga kerja sama dengan investor dari China, sesama developer, membangun perusahaan patungan penanaman modal asing (PMA) untuk mengembangkan lahan seluas 200 hektare yang telah dimiliki Megapolitan di Sentul Selatan. Lahan tersebut akan dikembangkan untuk membuat township yang akan tersambung langsung dengan akses jalan tol Bogor Outer Ring Road (BOOR). Kerja sama tersebut akan dimulai bulan ini. “Kami optimistis terhadap pengembangan proyek ini yang terpisah dengan tiga proyek besar lainnya. Tim tersendiri akan mengurusinya dengan proyeksi bisa mengembangkan hingga 100 hektare lagi,” ujarnya. Lahan di selatan Jakarta menjadi pilihan karena pendiri perusahaan ini lebih menyukai kondisi air yang bagus di selatan Jakarta dengan kualitas udara yang masih bersih, berbeda dengan daerah utara yang sudah dimasuki air laut (rob) dan tidak bebas banjir.
Kembangkan lahan Bagi perusahaan ini, tanah merupakan sumber bahan baku utama sehingga kepemilikan tanah perlu ditabung dan terus dikembangkan terus-menerus. Sebelum menjadi perusahaan terbuka, setiap keuntungan digunakan untuk membeli tanah. “Bahan baku bangunan lainnya masih bisa dicari, sementara tanah harganya terus naik dan sebagai pengembang pemilihan lokasi sangat penting. Saat ini kami memiliki tabungan tanah sekitar 400 hektare yang bisa dikembangkan hingga 10 tahun lagi,” ujar Melani. Lahan Megapolitan di Cinere saat ini akan memiliki pintu masuk dan keluar langsung untuk ruas jalan tol Depok-Antasari dan CinereJagorawi. Sementara lahan di Bogor akan dibangun jalan khusus langsung ke BOOR yang kini telah beroperasi. Lokasi strategis tidak membuat perusahaan ini fokus pada segmen pasar tertentu. Megapolitan mengklaim dirinya sebagai supermarket yang menyediakan tempat tinggal bagi konsumen kelas menengah ke bawah dan menengah atas. Sebagai contoh apartemen yang didirikan. Bellagio di Kuningan, Jakarta untuk segmen atas sekitar Rp2 miliar per unit, sementara kelas menengah pilihannya Puri Cinere dengan harga Rp400 juta per unit. Mahasiswa atau kelas menengah ke bawah memiliki pilihan lain, apartemen Urbana University Village dengan harga mulai dari Rp250 juta per unit dilengkapi fasilitas shuttle bus ke berbagai tempat, dari kampus hingga pusat perbelanjaan. Sebanyak 70% konsumen berasal dari segmen menegah ke atas, sementara sisanya menengah ke bawah. Sebanyak 85% dari total konsumen membeli dengan sistem KPR dan sisanya bayar tunai. Megapolitan juga memiliki lahan di pusat Kota Jakarta, yaitu Bellagio Residence, perpaduan apartemen, ruang kantor, dan pusat perbelanjaan di kawasan Mega Kuningan. Kantor pusat perusahaan ini pun berada di gedung tersebut. “Kami masih memiliki impian untuk membangun perkantoran di pusat kota Jakarta, tetapi investasi lahannya memang cukup tinggi sehingga perlu diperhitungkan dengan cermat. Potensi perkantoran lebih baik dibandingkan dengan apartemen,” ujarnya. (
[email protected])
FUND
7 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
Mencicil emas BLOOMBERG
EDWINA & FITA INDAH MAULANI Kontributor Bisnis Indonesia
S
aat ini, semakin banyak orang memilih berinvestasi emas apalagi dipicu oleh kenaikan harga dan cara untuk mendapatkannya juga dipermudah melalui cicilan. Ketika semakin banyak orang mampu membeli emas batangan, hal ini merupakan pertanda semakin banyak orang yang melek berinvestasi dan melakukan diversifikasi. Dulu investasi emas lebih populer dilakukan oleh masyarakat di perdesaan dan berlangsung turun-temurun. Masyarakat perkotaan justru memilih produk keuangan seperti obligasi atau saham. Menurut perencana keuangan Ahmad Gozali, semakin banyak orang membeli emas artinya diversifikasi investasi di masyarakat perkotaan semakin baik. Hal ini juga merupakan pertanda bahwa investor semakin sadar dengan nilai perlindungan terhadap aset yang sudah susahpayah dikumpulkan dari bekerja dan tidak ingin dibiarkan berkurang digerus inflasi. Namun, saat ini masih banyak orang yang membeli emas dalam bentuk perhiasan daripada emas batangan. Jumlah emas untuk keperluan perhiasan mencapai 75%-80% sedangkan Tip dalam membeli emas emas untuk investasi dengan cara mencicil seperti emas batangan hanya berkisar 10% di Pelajari berbagai metode cicilan: gunakan kartu seluruh dunia. kredit, cicil di pegadaian syariah, atau cicil di Ari Purwandono, Business Director BRI www.cicilemas.com lalu pilih yang paling mudah dan Syariah mengatakan murah pihaknya Hindari spekulasi berlebihan dengan membeli di luar menawarkan program kepemilikan logam batas kemampuan dengan harapan harga emas naik mulia (KLM) agar cepat dan bisa dijual di tengah jalan, ingat harga masyarakat bisa emas tetap akan mengalami naik turun dalam jangka berinvestasi tanpa pendek. Pastikan jumlah cicilan tidak memberatkan memberatkan sehingga tujuan utamanya adalah kepemilikan emas, pengeluaran bulanan mereka. bukan spekulasi emas. ”Mereka bisa Hati-hati dengan biaya tersembunyi, misalnya mencicil emas dengan surcharge jika beli dengan kartu kredit, biaya berbagai pilihan berat penyimpanan, biaya admin, dan biaya pengiriman jika dengan uang muka [DP] 20% dari harga ada. saat membeli,” Sumber: Wawancara ujarnya. Mencicil membantu masyarakat memiliki aset dengan menyisihkan uang A secara bertahap sesuai AN Y A DR IN dengan kemampuan AN Y YA setiap bulan. Ketika IS/ N S BI emas lunas dicicil, pemilik juga bisa dengan mudah
menggadaikannya. Ligwina menambahkan investasi emas banyak dipilih oleh orang yang ingin melihat produk yang mereka investasikan. Mereka kurang sreg jika uang yang diinvestasikannya tidak terlihat dalam bentuk barang. Pegadaian syariah juga melayani jual beli emas logam mulia dengan nama produk MULIA (Murabahah Emas Logam Mulia Investasi Abadi), sejak 2008. Pegadaian memfasilitasi jual beli emas batangan, dengan cara tunai maupun kredit atau dicicil dengan maksimal masa cicilan 36 bulan. Mencicil emas di Pegadaian bisa dilakukan baik perorangan maupun badan usaha. Syaratnya sangat mudah, cukup fotokopi KTP, kartu keluarga, dan menyerahkan uang muka bagi perorangan. Sementara itu, badan usaha yang mencicil harus memenuhi persyaratan tambahan yaitu fotokopi NPWP dan AD/ART. Pilihan logam mulia sangat beragam mulai dari 5 gr, 10 gr, 25 gr, 50 gr, 100 gr, hingga 1 kg dengan setifikasi PT Antam Tbk. Emas batangan berbeda dengan emas perhiasan dari nilai jualnya. Harga emas batangan sesuai dengan harga kisaran emas pada saat transaksi penjualan akan dilakukan. Paling mudah bisa dicek melalui situs http://logammulia.com. Sementara untuk emas perhiasan harga jualnya adalah selisih Rp10.000 per gramnya dari harga saat dibeli atau harga toko saat itu, sehingga memiliki potensi kerugian atau nilai keuntungan berkurang.
Teliti membeli Gozali menyarankan beberapa hal yang perlu dipertimbangkan ketika ingin membeli emas dengan mencicil, yakni biaya-biaya yang timbul ketika membeli emas dengan cara mencicil, baik itu dengan menggunakan kartu kredit, pinjaman lain yang digunakan ataupun pembelian khusus cicilan misalnya di www.cicilemas.com. ”Pastikan bahwa biaya tambahan karena membeli dengan cicilan tidak lebih mahal dari pertumbuhan harga emas itu sendiri. Jika biayanya lebih besar, tentunya akan lebih baik beli emas sedikit demi sedikit daripada beli sekaligus dengan pembayaran cicilan,” jelas perencana keuangan dari Safir Senduk & Rekan ini. Gozali mencontohkan, jika membeli emas di www.cicilemas.com. ada selisih biaya sebesar 5%-6% untuk cicilan selama 5 bulan. Biaya ini sudah termasuk margin harga, biaya simpan di bank selama periode cicilan, biaya admin bank, dan biaya asuransi. Jika dibandingkan dengan perkembangan harga emas yang berkisar 1,5% per bulan, tentunya lebih menguntungkan
Bisnis Indonesia
Pemodal sebaiknya menyimpan emas selama setahun untuk mendapatkan keuntungan. untuk membeli secara cicilan. Jika menggunakan kartu kredit untuk membeli emas, pada awal sudah kena surcharge 3%. Kemudian, setiap bulan harus membayar bunga normal 3%, tentunya cicilannya menjadi lebih mahal dan tidak sebanding dengan kenaikan harganya. Kecuali jika tidak ada surcharge dan menggunakan bunga promo, bisa lebih murah. Hal ini perlu dipertimbangkan agar biaya tidak lebih besar dibandingkan dengan keuntungan. Pembeli emas pun juga harus memikirkan cara menyimpan emas juga, berbeda dengan www.cicilemas.com yang sudah termasuk biaya penyimpanan. Cara penyimpanan emas pun bergantung pada strategi investasi yang tentunya berbeda bagi setiap investor. Jika untuk jangka panjang, sebaiknya emas tetap disimpan sampai dengan waktu penggunaannya, misalnya untuk biaya pendidikan anak 5 tahun lagi, tetap simpan emasnya sampai dengan 5 tahun. Beda halnya dengan strategi investasi sebagai trader yang hanya mengharapkan keuntungan jangka pendek. Jika harga sudah naik lebih tinggi dari biaya, bisa langsung dijual dan profit taking. ”Mengingat periode optimal dari investasi emas, saya lebih sarankan setidaknya pegang emas selama setahun untuk mendapatkan keuntungan. Dalam beberapa bulan bisa untuk besar, tetapi juga bisa merugi. Namun dalam jangka waktu setahun, biasanya hampir selalu naik harganya,” ujar Gozali. Gozali menambahkan, oleh karena sifat emas yang statis, dalam arti uang terparkir begitu saka dalam bentuk emas tidak produktif kecuali menunggu harganya naik, bisa juga menggunakan strategi dengan cara diproduktifkan, misalnya jika membutuhkan dana dalam jangka pendek, 1-4 bulan untuk usaha atau investasi lain, emas bisa digadaikan dulu, uangnya diinvestasikan, dan emas ditebus kembali setelah investasi lain tersebut membuahkan hasil. Biasanya ada banyak usaha musiman yang perlu modal jangka pendek seperti pengadaan alat sekolah atau buku pelajaran pada awal tahun ajaran, jual makanan atau pakaian saat bulan puasa, dan sebagainya. Emas bisa dimanfaatkan untuk modal jangka pendek. Nilai emas tetap naik, plus dapat untung dari usaha sehingga keuntungannya ganda. (
[email protected])
KORPORASI
11 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
Langkah terarah
Megapolitan S
iapa yang tidak kenal perumahan Cinere? Banyak yang sudah pernah mendengar nama Cinere, tetapi apakah semua orang tahu siapa pengembangnya? Pengembangnya adalah PT Megapolitan Developments Tbk, perusahaan yang dulunya bergerak di bidang agen properti sejak 1976 dan kemudian beralih menjadi developer properti pada awal 1980 dan membangun perumahan Cinere. Megapolitan boleh dikatakan telah menyulap kawasan Cinere, yang dulunya adalah daerah pinggiran di Jakarta Selatan, menjadi kawasan elite dan bergengsi yang sangat mampu bersaing dengan wilayah elite lainnya. Bahkan Cinere direncanakan akan menjadi kawasan bergengsi yang berada di persimpangan dua jalan tol potensial, yaitu Cijago (jalan tol Cinere-Jagorawi) dan Desari (jalan tol Depok-Antasari).
• Rencana pengembangan Ternyata Megapolitan masih memiliki cadangan lahan di wilayah Cinere yang dapat dikembangkan lebih lanjut, bahkan hingga 10 tahun ke depan. Cadangan lahan ini sangat bagus karena memungkinkan pengembangan pada masa depan. Apalagi nama daerah Cinere telah dikenal sehingga semakin mudah untuk menjual proyek pengembangannya. Daerah lain yang dinilai sukses bukan hanya satu ini. Wilayah Sentul juga telah disulap menjadi daerah berkembang yang sangat menjanjikan. Wilayah Bogor dengan proyek Cimandala City juga akan disulap menjadi wilayah permukiman elite. Termasuk wilayah Karawaci, Tangerang dengan pembangunan apartemen Urbana Karawaci untuk kalangan mahasiswa dan kelas menengah.
• Menggarap pasar apartemen
LISA NURYANTI President Director Expands Consulting
Pertanyaan, saran, kritik, dan komentar dapat disampaikan ke redaksi melalui:
[email protected], dan www.bisnis.com, dan
[email protected]
Bukan hanya itu, Megapolitan yang dikenal sebagai pemain kawakan sektor properti telah menunjukkan kemampuan bisnisnya di proyek apartemen, seperti The Bellagio Residence dan The Bellagio Mansion di kawasan Mega Kuningan, yang merupakan apartemen kelas atas dengan konsep three in one, yaitu sekaligus merupakan apartemen, boutique mall, dan office park. Proyek tersebut dimulai pada 2002, disaat bisnis properti masih belum booming lagi sejak krisis moneter ekonomi melanda dunia. Pada saat pembangunan properti sedang melambat, pada saat banyak pengembang mengurangi aktivitas sambil menunggu saat yang baik, Megapolitan berani membangun apartemen mewah kelas atas yang spektakuler dengan lokasi di daerah mahal dan bergengsi yaitu di kawasan Mega Kuningan di tengah Kota Jakarta.
BISNIS/YAYUS YUSWOPRIHANTO
Ternyata keberanian Megapolitan tidak salah langkah, terbukti hanya dalam waktu 2 bulan sejak apartemen diluncurkan sudah terjual 90% unitnya. Padahal proyek apartemen tersebut adalah proyek pertama Megapolitan di pasar apartemen mewah. Pengalaman pertama yang sangat memuaskan ini menjadi tolok ukur untuk tetap menggarap pasar apartemen mewah dan meneruskan pembangunan apartemen di kawasan lain seperti proyek apartemen Urbana Cinere. Apartemen 14 lantai ini akan dibangun dengan konsep gaya hidup modern dengan tetap menjaga dan memperhatikan penghijauan dan kesegaran udara.
• Menjadi perusahaan publik Setelah beroperasi selama lebih dari 30 tahun, maka PT Megapolitan Developments berniat mencatatkan dirinya di Bursa Efek pada triwulan pertama 2010. Berhubung diperlukan persiapan lebih menyeluruh, maka terpaksa ditunda dan baru akhirnya dilakukan pada awal 2011. Sukses besar penjualan saham perdana membuktikan banyak orang yang percaya kepada kemampuan dan reputasi perusahaan yang telah terbukti.
Ketika banyak pengembang mengurangi aktivitas sambil menunggu saat yang baik, Megapolitan berani membangun apartemen mewah kelas atas. • Menggandeng partner Untuk memperkuat pendanaan, megapolitan menggalang kerja sama dengan beberapa pihak. Salah satu partner yang digandeng untuk menggarap wilayah Sentul adalah investor dari China yang telah berkomitmen mengembangkan Sentul. Pendanaan lain diperoleh dari kerja sama dengan beberapa bank, seperti Bank Syariah Mandiri (BSM) dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN). Strategi pengembangan perlu dilengkapi dengan inovasi dan peningkatan kualitas. Strategi mengikuti tren belum tentu selalu berhasil. Mungkin konsep yang spektakuler malah akan menguntungkan. Sejauh ini Megapolitan telah terbukti sukses bertindak spektakuler.
12
SPIRITUAL LEADERSHIP
Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
Koalisi
gadungan S
ROHMAD HADIWIJOYO Dalang & CEO RMI Group
Pertanyaan, saran, kritik, dan komentar dapat disampaikan ke redaksi melalui:
[email protected], dan www.bisnis.com
ejatinya koalisi itu alat untuk mencapai, atau tujuan itu sendiri? Kalau alat, tujuannya apa? Kalau tujuan, benarkah muara sebuah gerakan politik semata adalah kekuasaan? Pertanyaan bernada gugatan itu disampaikan oleh Semar, ketika nalar sehatnya tidak bisa lagi mencerna manuver Batara Guru. Tanpa tujuan jelas, dia merancang sebuah persekutuan untuk membajak wahyu Tejamaya. Kocap kacarita. Sang Hyang Tunggal telah menetapkan turunnya anugerah paripurna bagi umat manusia. Akan tumurun kepada kesatria yang mendarmabaktikan hidupnya untuk rakyat. Hari-harinya disibukkan dengan kerja nyata di tengah masyarakat. Tenaga dan pikirannya terkuras untuk memecahkan masalah para kawula. Itulah wahyu Tejamaya. Siapa saja yang menerimanya, akan mampu memimpin rakyat mencapai kesejahteraan dan kemakmuran, gemah ripah loh jinawi, tata tentrem kerta raharja. Inilah jawaban atas doa dan ikhtiar yang disertai lelaku prihatin dan bersahaja. Sebagai pangemong, sejak jauh hari Ki Lurah Semar Badranaya sudah menyiapkan para Pandawa untuk menyambut datangnya Tejamaya. Para Pandawa dibimbing menjadi kesatria berbudi luhur. Penderitaan hidup menempa mereka menjadi sosok yang kuat lahir dan batin, tidak tergoda oleh rayuan kekuasaan yang melenakan. Namun ketika saatnya tiba, mendadak Batara Guru melakukan intervensi yang tak lazim. Dia membangun koalisi sesama dewa untuk merebut Tejamaya. Artinya, Semar dan Pandawa harus mati. Hanya Batara Narada yang berani menolak. Maka diam-diam ia menjalin komunikasi dengan Semar. Narada tak segan berkoalisi dengan manusia, semata untuk menyelamatkan tatanan dan ketetapan hidup yang sudah digariskan. Bukan zamannya lagi dewata seenaknya intervensi dan memaksakan kehendak. Batara Guru menugaskan para dewa menyamar menjadi kesatria Pandawa. Brahma menjadi Puntadewa, Bayu nyaru Werkudara, dan Indra berubah menjadi Arjuna. Mereka ditugaskan membunuh Semar. Batara Guru sendiri mewujud sebagai Kresna, penasihat Pandawa. Dengan wujud baru ini akan mudah bagi Guru untuk menghabisi Pandawa. Sayangnya koalisi ini tidak dibangun berdasar kesetaraan dan kesamaan posisi. Komunikasi yang dijalin hanya satu arah. Lebih buruk lagi, Guru cenderung menjaga image, sehingga merasa tidak perlu untuk memahami aspirasi mitra koalisi. Para mitra itulah yang wajib memahami dirinya, tanpa dia harus bicara sekalipun. Komunikasi tidak sehat itu terbukti lebih
BISNIS/ADI PURDIYANTO
Tidak peduli sekecil apa pun sebuah koalisi, sepanjang nawaitu awalnya adalah kesejahteraan rakyat, maka jalan keberhasilan akan terbentang lebar. banyak mudaharat ketimbang maslahat. Batara Kala, anak Batara Guru, menganggap siapa saja boleh masuk koalisi, dan bertindak sesuai dengan kepentingan masing-masing. Dengan dalih membantu ayahnya, Kala memutuskan masuk koalisi tanpa diketahui anggota koalisi, termasuk Batara Guru. Padahal tujuannya sangat pragmatis, yaitu menuntaskan nafsunya menyantap habis para Pandawa. Melalui koalisi ia yakin obsesi itu akan terwujud. Untuk itu dia mengubah wujud raksasanya menjadi Semar.
Alat dan tujuan Semar yang mencium gelagat tidak sehat, segera mengonsolidasikan anak-anak asuhnya. Bukan perkara mudah untuk mengomunikasikan perkara yang sulit dicerna akal sehat. Mana mungkin para dewa merancang persekongkolan jahat? Untunglah selama ini Semar dan Pandawa membangun komunikasi berbasis kejujuran, ketulusan, dan saling percaya. Tidak berbohong, tidak ada dusta di antara mereka. Mereka dengan mudah menyatukan persepsi. Usulan extra ordinary yang dilontarkan Semar pun langsung disepakati. Yaitu para Pandawa akan disembunyikan di kuncung rambut Semar. Tepat saat para dewa menuju bumi, Semar menuju Kahyangan untuk menghadap Dewa Ruci, dewa yang selalu berdiri di posisi yang benar, dan harapan terakhir bagi tegaknya
keadilan dan kebenaran. Semar mempertanyakan legalitas koalisi para dewa. Ia menggugat ulah para dewa, yang telah bertindak melampaui kodrat sematamata demi tujuan politik jangka pendek. Apakah itu grand design dewata? Andaikan koalisi itu berhasil mencapai tujuan, apakah kehidupan kawula semakin sejahtera dan makmur? Dewa Ruci menjawab, semua muslihat politik itu adalah tindakan sepihak Batara Guru. Dewata berketetapan, yang berhak memperoleh wahyu Tejamaya adalah Pandawa. Ruci meminta Semar untuk tenang dan memasrahkan semuanya ke hadirat-Nya. Para dewa yang memulai, hanya merekalah yang bisa mengakhiri. Benar saja. Di mayapada Semar gadungan bertemu Pandawa gadungan. Mereka bertempur dengan semangat membunuh. Tapi karena sama-sama sakti, perang berkepanjangan terjadi tanpa ada tanda siapa pemenang. Merasa tidak ada harapan, Pandawa gadungan memutuskan kembali ke wujud asal dan kembali ke Kahyangan. Semar gadungan terus memburu, sampai kemudian bertemu dengan Kresna gadungan. Perang tanding panjang tak berkesudahan kembali terjadi. Sampai akhirnya masingmasing berubah ke wujud asal. Keduanya shock begitu tahu siapa di balik wujud artifisial itu. Mission failed. Rasa malu memaksa mereka kembali ke Kahyangan dengan tangan hampa. Koalisi yang baik selalu bertolak dari rumusan tujuan yang benar. Bukan untuk memenuhi hasrat berkuasa, tapi untuk memudahkan tercapainya tujuan hakiki, yakni kesejahteraan rakyat. Semar memberi pencerahan, bahwa tidak peduli sekecil apa pun sebuah koalisi, sepanjang nawaitu awalnya adalah kesejahteraan rakyat, maka jalan keberhasilan akan terbentang lebar. Meskipun koalisi besar dan gendut, tekad awal yang keliru tidak akan menghasilkan apaapa. Kepentingan pragmatis akan menjadikan koalisi rentan dan mudah goyang. Tangan kanan berjabatan, tangan kiri bersiap saling tikam. Jangan-jangan memang itulah takdir sebuah koalisi politik. Walhasil, gonjang-ganjing dan kegaduhan politik masih akan jadi menu utama ke depan.
14 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
MOTIVASI Menerima kritik dengan
positif ataupun masukan. Banyak orang yang memberikan masukan kepadanya yang tidak tahu menahu soal tujuan dan intensinya. Dia sampai berkata begini, “Orang-orang mengatakan pentingnya masukan dan kritik.” Namun, buat saya, saya tidak melihat manfaat yang sesungguhnya dari kritik dan masukan atau semacamnya. “Soalnya, kalau sudah yakin, ya, jalanin aja!” Saya sendiri tidak merasa heran dengan tulisannya. Bisa jadi sepanjang perjalanan hidupnya, ia hanya menerima kritik yang sama sekali tidak membangun. Tak, heran jika akibatnya ia cenderung bersikap antikritik.
Sangat fatal
BISNIS/ADI PURDIYANTO
B
ANTHONY DIO MARTIN Managing Director HR Excellency
Pertanyaan, saran, kritik, dan komentar dapat disampaikan ke redaksi melalui:
[email protected], www.bisnis.com, dan www.hrexcellency. com
aru-baru ini, saya melihat sebuah gambar stip komik yang menarik soal menerima kritik. Gambarnya, di suatu perusahaan, ada tertulis hari menerima kritik. Lantas, digambarkan ada seorang karyawan masuk memberikan kritiknya. Setelah itu, si bos marah besar dan menembaknya. Lalu, si bos berteriak lagi, “Ayo, ini hari memberikan kritik. Ada kritik apa lagi?” Ya, bisa Anda bayangkan bagaimana jadinya tempat kerja itu selanjutnya bukan? Pastinya, sepi sekali dari kritik. Masalahnya satu, si bos tidak tahu bagaimana caranya menerima kritik dengan baik. Jika dalam tulisan sebelumnya, saya bicara soal bagaimana memberikan kritik, maka di tulisan kali ini saya ingin bicara soal bagaimana cara menerima kritik dengan baik. Sebenarnya, jauh lebih sulit menerima kritik daripada memberikan kritik. Saya teringat dengan e-mail dari seorang pembaca harian ini yang menuliskan pertanyaannya mengenai bagaimana menerima kritik secara baik. Menurutnya, dia sendiri tidak suka mendapatkan umpan balik, kritik
Bagus tidaknya kritik akan sangat bergantung pada siapa yang memberikannya. Kualifikasi, pengetahuan, serta intensi si pemberi kritik itu pun akan sangat mempengaruhi kualitas dari kritik yang kita terima. Namun, yang jelas, di masa sekarang, antikritik bisa berdampak sangat fatal. Saya menyaksikan tatkala seseorang hanya dikelilingi oleh yes-man (orang-orang yang selalu setuju kepadanya) serta tidak berani memberikan masukan kepadanya, apa yang terjadi? Di situlah orang kemudian menjadi mandek, tidak kreatif lagi lantas berhenti untuk berkembang. Scott Berkun, yang menulis buku The Myths of Innovation, mengatakan Critics is good for developing ideas (kritik itu bagus untuk pengembangan ide-ide). Pertanyaannya sekarang. Bagaimanakah kita bisa menerima kritik secara sehat. Pertama, adalah pentingnya untuk diam. Betul, shut up and listen! (diam dan dengarkan!). Terkadang, ketika orang memberikan kritik kepada kita, kepala kita bukannya mendengarkan kritik tersebut, tetapi sibuk mencari alasan dan pembenaran atas apa yang telah kita lakukan. Hal terbaik dalam menerima kritik adalah belajar untuk mendengarkan dengan seksama dan memahami mengapa sampai muncul kritik semacam itu. Kedua, jangan bersikap defensif. Namun, ajukan pertanyaan untuk klarifikasi. Janganlah langsung menolak apa yang dikatakan orang, apalagi bereaksi dengan berlebihan. Kalau kita masih mau orang memberikan umpan balik yang bermanfaat pada kita, cobalah untuk tidak bersikap defensif (apalagi dengan menembak orang yang kasih kritik, seperti kartun yang saya ceritakan di atas). Kalau perlu banyak-banyaklah bertanya untuk mendapatkan masukan lebih banyak lagi. Dengan demikian, akhirnya kita justru belajar dari orang yang memberikan kritik. Lagipula, dengan sikap kita yang tidak defensif, orang akan lebih senang memberikan masukan kepada kita dan ujung-ujungnya, orang pun lebih suka membantu kita. Pengalaman saya menunjukkan bahwa tatkala kita lebih terbuka terhadap kritik orang,
Banyak orang yang tidak tahan dengan kritik karena merasa bahwa kritik itu menyerang dirinya secara pribadi. orang lain pun akan lebih senang menolong kita. Namun kalau sikap kita defensif, maka orang cenderung akan bilang, “Biarin aja. Dikasih tau nggak mau dengar. Biarin aja sampai dia kena batunya sendiri!” Ketiga, selalu kembalikan pada tujuan. Pada saat Anda merasa bahwa kritik yang Anda terima itu tidak jelas dan tidak mengembangkan Anda sama sekali. Cobalah untuk meminta orang yang memberikan kritik dengan mengajaknya fokus pada tujuan utama. Misalkan saja, ketika ada seorang teman Anda mengkritik Anda dengan mengatakan, “Spanduk promo produkmu itu kurang jreng!”. Ini adalah kalimat masukan yang bisa membingungkan, “Maksudnya kurang jreng itu apa?”. Nah, kalau ternyata teman Anda pun tidak bisa menjelaskannya. Ada baiknya Anda menjelaskan lagi kepada teman Anda tersebut bahwa tujuan Anda membuat spanduk kitu apa dan apa alasan Anda mendesain dengan cara seperti itu. Berikutnya, Anda diam lagi dan menunggu masukannya. Kadangkala, orang memberikan masukan kepada kita tetapi tidak mengerti tujuan kita, dan akibatnya masukannya pun menjadi kacau. Keempat, fokuskan pada apa yang bisa kamu lakukan berikutnya. Langkah penting dalam menerima kritik bukanlah membela diri kita, tetapi memikirkan apa yang kita bisa lakukan untuk membuat diri kita lebih baik. Kalau perlu, jika yang memberi kritik adalah atasan kita, tanyakah apa yang bisa kita lakukan untuk memuaskannya. Intinya, jika kita setuju dan menerima kritikan itu, tetapi belum melihat bagaimana memperbaikinya, maka bertanyalah. Kelima, ketika kerjamu buruk, bukan berarti kamunya buruk. Di sinilah, kita mesti belajar dewasa dan bisa memilah-milah, pada saat kerjaan kita bermasalah bukannya kita yang bermasalah. Banyak orang yang tidak tahan dengan kritik karena merasa bahwa kritik itu menyerang dirinya secara pribadi. Ingatlah selalu bahwa tatkala kritik itu diberikan pada hasil kerjamu, dirinya tetap baik-baik saja. Hanya saja hasil karyamu yang tidak sesuai dengan selera mereka atau tidak mereka setujui. Itu saja. Ada pepatah bagus yang mengatakan, “If you don’t like the message, don’t shoot the messanger! (Kalau kamu nggak suka dengan pesannya, jangan menembak orang yang memberimu pesan). Artinya, tatkala kita tidak bisa menerima kritik yang diberikan, janganlah defensif ataupun balik menyalahkan. Memang, tidak semua umpan balik yang kita terima sifatnya membangun. Ada yang sifatnya hanya keluhan dan isu yang sebenarnya dialami oleh si pemberi kritik itu sendiri. Jadi masalahnya bukan pada diri Anda.
MARKETING
13 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
Logo Starbuck & zona baru A
IIN MAYASARI Dosen Program Studi Manajemen Universitas Paramadina Jakarta
Pertanyaan, saran, kritik, dan komentar dapat disampaikan ke redaksi melalui:
[email protected], www.bisnis.com, dan
[email protected]
wal Januari 2011, Starbuck mulai mengisi lembaran tahun baru dengan mengubah logo. Howard Schultz menulis dalam situs Starbuck untuk menjelaskan perubahan logo tersebut. Logo Mermaid yang digunakan Starbuck sejak 1971 memuat nama coffee, tea, dan spices. Pada 1987, logo mengalami perubahan dengan hanya mencantumkan coffee. Hal ini menandai adanya pilihan menu baru yaitu espresso. Pada 1992, Starbuck melakukan publikasi logo Mermaid dengan tulisan coffee sebagai trademark. Pada 2011, Starbuck mengubah logonya dengan melepas Mermaid dari lingkaran dan menghapus nama coffee. Logo merupakan elemen brand yang berkaitan dengan representasi grafis atau citra dan asosiasi memori dari brand tertentu. Logo berkaitan dengan aspek estetika dan sebagai suatu cara untuk mengomunikasikan atribut brand. Berdasarkan penelitian Walsh, Winterich dan Mittal yang berjudul Do Logo Redesigns Help or Hurt your Brand? The Role of Brand Commitment dalam Journal of Product & Brand Management (2010) menunjukkan bahwa perubahan logo akan memengaruhi persepsi konsumen. Perubahan pada logo akan memengaruhi konsumen yang memiliki brand commitment. Konsumen yang memiliki brand commitment yang kuat akan khawatir karena hal ini memengaruhi pada keterkaitan diri dengan brand. Berdasarkan pantauan jejak pendapat dari situs Starbuck sendiri, banyak komentar negatif bermunculan seiring dengan perubahan logo Starbuck. Mereka adalah orangorang yang sudah fanatik dan penggemar Starbuck. Perubahan ini mengakibatkan mereka berpersepsi negatif pada Starbuck. Perubahan pada desain visual membawa pengaruh pada makna brand sesungguhnya. Selain itu, perubahan logo dengan melepas nama coffee, dirasa akan menyulitkan konsumen untuk mengaitkan desain atau gambar tersebut dengan sesuatu, dan sulit untuk dikaitkan dalam memori seseorang. Kalau kita amati bersama, penggunaan logo masih konsisten. Perubahan yang ada sebenarnya kalau dilihat tidak begitu nyata, karena logo Mermaid masih tertempel. Starbuck tidak dengan mudah untuk mengembangkan logo yang benar-benar baru dalam waktu singkat. Hal ini memengaruhi citra yang dimiliki oleh konsumen. Logo Starbuck saat ini sebenarnya memperlihatkan gambaran yang jauh lebih luas dan tetap memiliki konsistensi dari waktu ke waktu. Perubahaan logo menunjukkan adanya
perubahan dalam Starbuck. Perubahan tidak bersifat radikal, tetapi menunjukkan suatu zona baru. Ada sejumlah makna dari zona baru Starbuck. Pertama, area baru dalam berbisnis. Perubahan logo dengan menanggalkan kata coffee, tidak berarti bahwa di Starbuck sudah tidak lagi ada kopi. Produk kopi masih menjadi sajian utama dengan berbagai flavor baik dari Amerika Latin, Afrika, Asia, maupun bersifat blending. Namun, sajian menu Starbuck semakin diperluas dengan tidak hanya menawarkan espresso saja, tetapi juga ada roti, makanan panas, sandwich bahkan yogurt dan es krim. Bahkan untuk beberapa gerai di Amerika, juga menawarkan adanya minuman bir dan anggur. Kedua, ada inovasi. Ada kemauan untuk belajar. Perubahan
BISNIS/ADI PURDIYANTO
logo tidak sekadar logo yang berubah, tetapi yang berubah juga berkaitan dengan segala sikap dan budaya perusahaan karena perubahan logo mencerminkan adanya perubahan dalam diri perusahaan. Inovasi berarti perusahaan bersedia belajar. Adanya my starbuck idea sebagai online community merupakan media bagi Starbuck untuk belajar. Ide yang masuk tidak hanya ide produk kopi dan espresso, tetapi juga produk lainnya yaitu
Banyak komentar negatif bermunculan seiring dengan perubahan logo Starbuck. makanan, merchandise, penggunaan teknologi baru misalnya adanya wifi. Dengan menerima ide-ide di luar dari kopi, menunjukkan bahwa Starbuck mau tidak mau juga harus membuka diri pada produk lain selain kopi. Ketiga, menghindari marketing myopia. Theodore Levitt merupakan pakar pemasaran yang terkenal dengan konsep marketing myopia. Konsep ini menjelaskan bahwa pemasar sering terjebak untuk memandang sesuatu lebih sempit, dan kurang memahami level persaingan. Pemahaman sempit menunjukkan bahwa persaingan sifatnya head to head. Namun, perusahaan yang bisa menanggalkan pemikiran sempit ini, akan membuka diri untuk bisa memasuki area baru yang lebih luas. Penanggalan kata coffee menunjukkan Starbuck sudah terhindarkan dari aspek pemahaman sempit ini. Persaingan tidak bersifat head to head dengan perusahaan yang menyediakan kopi, tetapi persaingan lebih dari bisnis experience yang tidak hanya meliputi minuman, tetapi juga aspek lain. Keempat, survivability ke depan. Perubahan logo juga menandakan perusahaan ingin maju. Dengan mengubah logo, berarti hal ini memberi isyarat kepada pemangku kepentingannya bahwa perusahaan ingin mempertahankan diri ke depan dalam jangka waktu yang lebih lama. Dengan berorientasi pada bisnis baru, paling tidak Starbuck bisa menambah strategi bisnis unit baru. Hal ini tentu saja akan menambah tingkat profitabilitas Starbuck lebih lama. Mengingat, beberapa waktu lalu, keuangan Starbuck sempat mengalami guncangan. Perubahan logo memang tidak sekadar berubah nama atau simbol. Perubahan ini harus dipertimbangkan secara mendalam karena membawa implikasi pada persepsi dan sikap konsumen. Namun, kita sebagai konsumen (bagi yang memiliki kesadaran perubahan logo dan cinta pada Starbuck) harus arif memaknai perubahan logo. Perubahan logo tidaklah berkaitan dengan skeptisme, tetapi dimaknai sebagai sesuatu atau cara untuk memulai kehidupan baru dan setiap strateginya pasti membawa pelayanan dan manfaat yang lebih baik kepada konsumen.
16
WIRAUSAHA
Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
Dari
sarung tenun ke tikar lipat ADAM A CHEVNY Kontributor Bisnis Indonesia
P
otensi pasar domestik atas produk alas lantai yang tergolong besar mendorong Haji Badri, 52, membanting setir dari semula memproduksi sarung tenun beralih memproduksi tikar lipat. Langkah lelaki yang berdomisili di Lamongan, Jawa Timur, itu diwujudkan dengan memodifikasi alat tenun bukan mesin (ATBM). Perangkat manual itu semula difungsikan dengan memanfaatkan bahan baku benang katun, mercerized dan sutra, guna menghasilkan sarung. Kemudian diisi dengan bahan baku benang polypropilena dan tali rafia untuk menghasilkan tikar lipat. Diistilahkan tikar lipat sebab produk alas lantai itu bisa dilipat sebagaimana karung goni, berbeda dengan tikar lainnya yang lazim digulung. Alas lantai itu dibutuhkan saat berlangsung hajatan keluarga maupun acara lain berupa pertemuan banyak orang. Masa pakai tikar lipat berbahan baku benang polypropilena cukup lama. Keputusan Badri ternyata tidak keliru. Kegiatan produksi tikar lipat yang dijalaninya selama 19 tahun lalu tidak hanya tetap bertahan, tetapi menunjukkan tren meningkat. Kini rata-rata menghasilkan 1.000 lembar per hari. Sementara jumlah pekerja yang terhimpun sedikitnya 1.000 orang penenun. Sasaran konsumen yang dibidik adalah segmen menengah bawah. Hal itu, didasarkan harga jual produk berkisar Rp46.000 hingga Rp80.000 per lembar ukuran 2 meter x 3 meter, yang dilempar ke pasar dengan merek dagang Elresas.
Stok 2 bulan “Kami memulai terjun di bidang produksi
Secara rutin usahanya menghasilkan produk tikar sebanyak 1.000 lembar per hari.
FOTO-FOTO: BISNIS/ADAM A CHEVNY
tikar lipat pada 1992, karena produk sarung tenun terdesak produk sejenis dari pabrikan yang menggunakan alat mesin,” tutur Badri kepada Bisnis saat ditemui belum lama ini. Dia mengaku mewarisi usaha ayahnya yang disebutkan memproduksi sarung tenun sejak zaman Orde Lama (pada 1960-an). Prospek usaha itu dinilai kurang cerah, menyusul bermunculannya produk sarung palekat (yang diproduksi menggunakan alat tenun mesin) dengan harga jual lebih murah. Dengan tetap menggunakan ATBM yang dimodifikasi, Badri beralih memproduksi tikar lipat. Tidak sulit memberikan pelajaran terhadap para penenun, karena pada prinsipnya memproduksi tikar juga menenun. Termasuk proses awal yakni menggulung/memintal benang sebelum ditenun. Menurut Badri, kebutuhan bahan baku benang polypropilena dan tali rafia sejauh ini dipasok oleh pabrikan di dalam negeri yakni dari Surabaya dan Jakarta, yang pengadaannya tidak mengalami kesulitan. Harga benang polypropilena (PP) saat ini Rp30.000 per kg. “Agar, kegiatan produksi tidak tersendat, maka kami menyiapkan stok bahan baku yang mencukupi kebutuhan hingga 2 bulan,” paparnya. Itu berarti persediaannya mencapai 30 ton
benang PP dan jenis bahan baku lainnya 6 ton. Alhasil, nilai stok bahan baku sedikitnya Rp1 miliar. Namun, Badri tidak menjelaskan proses pengadaan bahan baku benang, apakah pembelian secara kontan atau bagaimana. Yang jelas, bahan baku benang untuk memproduksi tikar lipat sudah diwarnai oleh pabriknya (merah, hijau, biru, hitam), sehingga Badri tidak perlu mewarnai lagi seperti halnya pengadaan benang untuk sarung tenun. Tahapan dalam proses produksi tikar lipat secara ringkas terdiri dari rewending, pemintalan, penenunan, kemudian dipotong ukuran 2 meter x 3 meter dan dijahit pinggirnya. Seorang penenun disebutkan mampu memproduksi 10 lembar tikar dalam jangka 3 hari dengan upah Rp60.000. Adapun, upah para pemintal benang maupun penjahit tikar diperhitungkan tersendiri. Selain tikar lipat, sejak beberapa tahun terakhir Badri juga memproduksi keset dan tas dengan harga lebih murah yakni Rp8.000 – Rp10.000 per buah.
Armada angkutan Untuk memperluas jangkauan pemasaran, Badri mengoperasikan empat unit mobil yang digunakan tim penjual untuk mencari mitra bisnis di berbagai wilayah di Pulau Jawa. Dia juga memiliki show room di Kota Lamongan. “Untuk menjangkau pasar di Sumatera, kami memiliki perwakilan di Jakarta serta perwakilan di Surabaya untuk menjangkau kawasan timur Indonesia (KTI),” papar Badri. Harga jual tikar berbahan baku benang PP Rp80.000 per lembar, dan yang campuran dengan tali rafia lebih rendah yakni Rp50.000/lembar. Yang paling murah Rp46.000/lembar. Dia enggan menyebutkan nilai omzet per bulannya. Namun, secara rutin menghasilkan produk tikar sebanyak 1.000 lembar per hari. Menurut Badri, kendati potensi pasarnya cukup besar, persaingan produk alas lantai cukup ketat. Persaingan tidak hanya berlangsung sesama produsen tikar lipat, tetapi juga produk alas lantai lain yang kian banyak variannya. Namun, pangsa tikar lipat dirasakannya tidak surut atau mengecil, dan usaha yang dilakoninya itu masih berpeluang menghasilkan pendapatan berlipat-lipat. (
[email protected])
STRATEGI
15 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
Strategi cerdik bagi
proyek efektif P
Badri Veeraghanta Principal di AT Kearney Singapura
Akshat Seth Manajer AT Kearney, London
Ivan Harnett Associate di AT Kearney, London
Ke arah kesamaan, bukan perbedaan
Pertanyaan, saran, kritik, dan komentar dapat disampaikan ke redaksi melalui:
[email protected], www.bisnis.com
Seringkali perusahaan berlebihan dalam mengeluarkan investasi untuk menjadi ‘lebih baik’ ketika dengan hanya menjadi ‘baik’ itu sudah cukup. Perbedaan pendekatan antara proyek satu dengan lainya akan menambah biaya dan jadwal proyek. Organisasi harus mengubah budaya menuju kesamaan. Pada intinya, pada tahap desain, pemilik proyek, desainer dan teknisi harus mencoba menggabungkan desain dan komponen standar setiap kali dimungkinkan dengan memanfaatkan apa yang telah berhasil sebelumnya.
Perubahan yang diperlukan adalah menjauh dari pola pikir ‘proyek demi proyek’ ke pola pikir ‘lintas proyek, portofolio’. Penurunan risiko teknis dan keselamatan: Pengunaan desain yang telah diuji coba dari pemasok pilihan akan meningkatkan keandalan operasional dan keselamatan dengan mengurangi kemungkinan gagal komponen. Struktur organisasi dan proses yang efisien: Desain standar akan menyederhanakan proses baik dari desain maupun fase eksekusi. Standardisasi dapat memberikan keuntungan signifikan bagi proyek padat modal skala besar. Namun, pemilik proyek harus ingat bahwa pergeseran dari proyek yang unik ke model standar tidak terjadi dalam waktu semalam karena diperlukan perubahan manajemen dan desain organisasi yang menyeluruh.
Studi kasus: RasGas’s
TO AN DIY UR IP /AD NIS BIS
JIM PEARCE Mitra di AT Kearney London
royek padat modal (capital projects) telah membentuk wajah dunia, dengan lebih dari US$10 triliun dihabiskan setiap tahun untuk membangun sarana pendukung kehidupan modern. Proyek minyak dan gas bumi mengontribusi sebagian besar pengeluaran tersebut. Belanja modal di sektor hulu minyak dan gas bumi diperkirakan akan meningkat sekitar 9% menjadi US$470 miliar. Di tengah meningkatnya belanja modal di sektor ini, banyak proyek minyak dan gas yang tidak menggunakan praktik terbaik yang dikembangkan perusahaanperusahaan terkemuka. Ketika pendanaan menjadi semakin sulit akibat kondisi ekonomi akhir-akhir ini, berbagai organisasi di dunia berusaha mencari cara yang lebih baik untuk menyelesaikan proyekproyeknya dan meningkatkan daya tarik proyek terhadap sumber pendanaan. Seiring dengan besarnya investasi, kesulitan pendanaan dan melaksanakan proyek, banyak perusahaan yang membuat belanja modal menjadi masalah tingkat “C”. Namun, banyak dari perusahaan ini yang kewalahan dalam penerapannya. A.T. Kearney yakin bahwa untuk memperoleh manfaat yang signifikan, perubahan terbesar yang diperlukan adalah menjauh dari pola pikir ‘proyek demi proyek’ ke pola pikir ‘lintas proyek, portofolio’. Temuan didasarkan pada kerja ekstensif AT Kearney bersama klien dalam hal pengelolaan proyek padat modal dan pengadaan dan hasil survei “Excellence Capital Project Survey”-exCAP. exCAP adalah survei lintas-industri global untuk mengidentifikasi tren dan tema terkemuka yang muncul pengelolaan proyek padat modal. exCAP1 pada 2008 mengungkapkan bahwa pemain terkemuka semakin memakai pola pikir ‘lintas proyek, portofolio’ yang menempatkan keseragaman sebagai tema utamanya. A.T. Kearney kini meluncurkan edisi kedua dari survei ini - exCAP II – menawarkan peserta kesempatan unik untuk memahami praktik terbaik global dan benchmark organisasi mereka.
Dengan pendekatan berbasis kesamaan untuk proyek padat modal skala besar, beberapa manfaat yang mungkin diperoleh: Biaya modal lebih rendah: menggunakan desain standar berulang kali dapat mengurangi biaya pengadaan dan pemasok, memberikan manfaat ekonomi. BP mampu mengurangi 20% dari biaya rekayasa langsung di lapangan Azeri Barat dan 65% di lapangan Azeri Timur melalui standardisasi. Mengurangi waktu pengiriman dan resiko keterlambatan: Mengurangi kebutuhan untuk pemesanan dan tender, yang akan mempersingkat waktu pengiriman. Pengalaman dalam menggunakan desain/komponen standar akan mengurangi risiko keterlambatan proyek; Biaya operasi dan siklus hidup yang lebih rendah: bisa mencontoh praktik terbaik yang sejenis dan mengurangi biaya operasi. Mempercepat proses peningkatan produksi: fasilitas produksi mampu mencapai target output lebih cepat dengan belajar dari fasilitas sejenis;
Fasilitas Ras Laffan di Qatar milik RasGas yang bernilai US$15 miliar itu menyumbang hampir 50% dari kapasitas LNG di Qatar. Kunci keberhasilan program ini adalah strategi ‘Desain tunggal, membangun banyak’ yang melibatkan standardisasi desain fasilitas produksi LNG berikut penerapannya. Contoh manfaat yang diperoleh: Mengurangi biaya modal - penurunan 30% dalam biaya satuan dari kereta 3 sampai 5; Mengurangi jadwal - 3 bulan dan 8 bulan penghematan jadwal kereta 3, 4 dan 5; Meningkatkan keselamatan- peningkatan kinerja keselamatan sebesar 50% pada tahun ke-4 konstruksi dan sebesar 50% lagi pada tahun ke-5
Sudut pandang kreditur Manfaat dari standardisasi proyek juga mencakup persyaratan pembiayaan yang menguntungkan. Jim White, penasihat untuk proyek skala besar dan mantan CEO dari Abu Dhabi Basic Industries (2006-2009) mencatat: “Standarisasi dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan daya tarik suatu proyek [ke sumber-sumber proyek pembiayaan] ... kreditur sangat menyukai hal ini“. Manfaat standardisasi juga dapat diwujudkan dalam proyek asuransi dan pendanaan. Keakraban penanggung dengan tim pelaksana proyek, budaya, dan fasilitas pekerjaan memperkecil risiko penanggung dan mempermudah persyaratan asuransi pemilik. Seiring dengan ketatnya persaingan, diperlukan pendekatan “tingkat C” supaya proyek yang diselesaikan lebih efektif dan daya tarik portofolio proyek mereka terhadap potensi pendanaan meningkat. Organisasi terbaik di dunia telah menunjukkan bahwa manfaat besar dapat diraih dengan menggeser budaya organisasi dari pola pikir proyek demi proyek menuju ke arah kesamaan.
Eksekutif
17
Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
Jimmy M. Rifai Gani
Inspirasi sang kakek
Gita Arwana Cakti
Bisnis Indonesia
SKETSA: EDI T.
A
lumnus San Francisco State University yang sekarang menjabat sebagai Direktur Utama PT Sarinah (Persero) ini pernah bekerja sebagai loper koran sambil berkuliah. Gaya berpakaian yang rapih dan tutur
BIO
data
Nama : Jimmy M. Rifai Gani Tempat/tanggal/lahir : Jakarta, 15 September 1972 Pendidikan: • Master of Business Administration in Accounting San Francisco State University, CA, AS (1996) • Bachelor of Arts in Economics at Francisco State University, CA, AS (1996) • Fakultas Ekonomi, Universitas Padjadjaran, Bandung, Indonesia (1991-1994) Pekerjaan : • Direktur Utama PT Sarinah (Persero) Mei 2009 – sekarang • Komisioner PT Sariarthamas Hotel Internasional (Agustus 2009 – sekarang) • Pemilik dan pendiri PT Proven Force Indonesia (Januari 2003 – sekarang) • Part-time Lecturer President University (Juli 2003 – 2005)
kata yang terstruktur, memperlihatkan bahwa Jimmy M. Rifai Gani berasal dari keluarga berada dan berpendidikan. Ya, dia merupakan anak dari seorang diplomat. Anak pertama dari empat bersaudara ini bukan orang yang gemar mencari sensasi dengan menjadi seorang loper koran. Banyak pujian tetapi tak sedikit pula cercaan ketika dia menjalani tugasnya sebagai seorang pengantar koran. Namun, hal itu tidak membuatnya patah semangat dalam menjalankan tugas. Dorongan dalam diri untuk tidak bergantung pada fasilitas yang diberikan orang tuanya menjadi motivasi kuat dalam dirinya menjalani hari-harinya sebagai loper koran. Sambil menyelesaikan studinya di Amerika, dia bekerja paruh waktu untuk memenuhi kebutuhan kuliahnya. “Ada yang kagum, tetapi ada juga yang nyinyir melihat saya, sebagai anak seorang diplomat tetapi menjadi loper koran. Saat itu, tak jarang juga saya kena teguran dari atasan atau orang-orang yang saya antarkan korannya kalau saya kesiangan bangun. Kehujanan itu sudah biasa bagi saya,” kenangnya. Jimmy M Rifai Gani lahir pada 15 September, 39 tahun silam. Dia memang berasal dari keluarga yang cukup berada secara finansial, tetapi hal itu tak lantas membuatnya menjadi anak yang manja. Jiwa berbisnisnya diakui terinspirasi dari kakeknya yang juga seorang wirausaha. Itu juga yang mendorong ayah dari tiga orang anak ini mengambil jurusan akuntansi dan bisnis untuk kuliahnya. Jimmy saat masih duduk di bangku SMA pun sudah mulai membuat usaha sendiri dan terbiasa hidup sendiri karena ayahnya ditugaskan ke Jepang sehingga keluarganya pun turut pergi ke sana. “Justru dengan ditinggalkan itu saya terbiasa dan menjadi santai untuk mandiri. Segala sesuatu pun saya lakukan sendiri. Hal itu [kemandirian] juga jadi terbawa saat saya kuliah dan hingga saat ini,” ungkapnya. Awalnya gugup Menjadi seorang pemimpin perusahaan berarti harus terbiasa bertemu dengan banyak
Dia termasuk orang yang berkarakteristik introvert, sehingga berbicara di depan banyak orang bukanlah hal yang mudah.
orang, berbicara dan presentasi di hadapan publik. Ketika dia harus menunjukan performanya di depan keramaian, tidak terlihat sedikitpun ragu atau takut dalam raut wajahnya. Namun, Jimmy mengaku dia sangatlah gugup untuk melakukan hal itu. Dia menga takan bahwa dirinya termasuk orang yang berkarakter introvert, sehingga berbicara di depan banyak orang bukanlah hal yang mudah. Tetapi dia tidak mau kalah dengan ketakutannya dan terus berusaha memberanikan diri tampil di hadapan banyak orang, bahkan menjadi terlihat percaya diri seperti saat ini. “Dulu saya sempat dicalonkan sebagai Ketua OSIS. Tapi karena saya malu dan tidak terbiasa menghadapi publik, saat pemilihan berlangsung penampilan saya benar-benar buruk, froze, tidak bisa berkata apa-apa. Dari situ saya tersadar bahwa saya harus berubah. Ketika diberikan kesempatan besar, saya harus menyikapinya dengan baik. Dari saat itu saya mulai memberanikan tampil di hadapan umum dan mengalahkan rasa takut dan malu saya,” jelas mantan President Indonesian Student Association (Permias) saat kuliah dulu. Dari yang seorang pemalu, akhirnya Jimmy dapat membuktikan perubahan dirinya. Saat kuliah bersama teman-temannya dia merumuskan pesan San Fancisco kepada Presiden Republik Indonesia yang isinya tentang tuntutan agar pemerintah Indonesia menjadi lebih baik. “Saya juga tidak menyangka akhirnya saya mempresentasikan hal itu langsung kepada presiden,” ujar pria yang gemar membaca biografi tokoh terkenal. Dengan apa yang telah dialaminya selama ini, Jimmy mengaku banyak hal yang dapat dipelajari. Dia pun menjadi orang yang bersungguh-sungguh untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik, terlihat dari perubahan seorang anak yang pemalu menjadi pemberani menghadapi publik, bahkan hingga terpilih menjadi direktur utama sebuah perusahaan yang selalu diingat Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Sarinah. “Kerja menjadi apa pun selalu akan ada hambatan, tetapi kita harus mampu melawan itu untuk menuju sukses. Pasti ada solusi, jadi enjoy saja. Dengan adanya pengalaman buruk, kita bisa belajar dari hal itu dan tidak mengulangi kesalahan yang sama. Yang penting jangan pernah mudah menyerah dan terus move on,” ujarnya. (
[email protected])
18
Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
Fiesta
Perwakilan dari tim Garuda Indonesia Ari Suryanta (kiri), Rini Purwandari (tengah) dan Ardi Protoni Doda
Tim Bank Mandiri (dari kiri ke kanan) Arnold SWD Maukar, Benny Yustanto, Fransisca Nelwan MokHerry Rukmana dan Halomoan Budi J Siahaan
Tim narasumber Jim Huling (kiri), Alex Denni (tengah) dan Chris McChesney
Memantapkan
eksekusi W Tim dari BNI Grace Pong Samma (kiri) dan Agusta Rinaldi
Pengurus Dunamis Satyo Fatwan (kiri) dan Alex Denni
ajah sumringah terpancar dari para penerima 4DX Gold Certification Award yang digelar Dunamis Organization Services di Ayodya Hotel Nusa Dua, Bali. Dunamis adalah pemegang lisensi FranklinCovey, organisasi global yang memberikan pelatihan di bidang pengembangan kepemimpinan dan eksekusi yang memiliki cabang di 147 negara sejak 1992. Tak gampang menerima penghargaan ini. Pimpinan yang mengikuti progam The 4 Disciplines of Execution (4DX) ini memerlukan waktu 6 hingga 12 bulan untuk menjalani proses keberhasilan. ��� Me� reka mendapatkan ilmu dari para konsultan Dunamis untuk mengimplementasikan ren� cana dan target dalam suatu eksekusi yang tepat dan cermat. Managing Partner Dunamis Satyo Fatwan mengatakan tidak ada guna rencana matang dan target setinggi langit jika tidak diekse� kusi secara baik. Secara riil peserta program ini mencapai sasaran organisasi melalui pembentukan budaya eksekusi pada perusa� haan masing-masing. ”Kita melakukan monitoring dan kon� sultasi setiap minggu hingga deadline yang telah ditentukan oleh peserta sendiri,” kata Satyo dalam acara yang digelar belum lama ini. Peserta yang telah mencapai tujuan yang
paling penting bagi organisasi atau Widly Important Goals (WIGs) diberikan 4DX Gold Sertification. Empat tim penerima sertifikasi ter� tinggi dalam program kali ini adalah Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BTN dan Garuda Indonesia. Sertifikasi diserahkan oleh Chris McChesney, Global Practice Leader of Execution FranklinCovey Amerika Serikat. Tim Bank Mandiri terdiri dari Fransisca Nelwan Mok (Managing Tim Bank BTN Tiana Elma Hetty (kiri) dan Asep Director Corporate Banking), Arnold Sutisna SWD Maukar (Vice President Regional III Jakarta Kota), Benny FOTO-FOTO:BISNIS/ema sukarelawanto Yustanto (Regional Manager Wilayah XI Bali), Budi J Siahaan sebenarnya adalah bagaimana menjaga (Senior Vice President Regional Manager Wilayah VIII Surabaya) dan Herry Rukmana keberlangsungan implementasi mulai dari perencanaan hingga memenuhi target mela� (Senior Vice President). lui eksekusi yang gemilang. ”Proses ini lebih Dari tim Bank BNI adalah Agusta Rinaldi penting, karena hasil hanyalah konsekuensi dan Grace Pong Samma. Tim dari Bank dari keberhasilan,” kata Denny. BTN Tiana Elma Hetty (Kepala Capem Daan Sebelum pemberian penghargaan, Mogot Baru) dan Asep Sutiana (Senior Chris dari FranklinCovey AS memberikan Manager Relationship Corporate Loan Housing & Commercial Lending Division KC penyegaran pengetahuan tentang eksekusi. Chris mengajak peserta berdiskusi mengenai Jakarta Harmoni). Adapun, Ari Suryanta, Rini Purwandari dan Ardi Protoni Doda mer� pemikiran, pengetahuan dan pengalaman� nya mengenai praktik eksekusi di luar upakan perwakilan dari Garuda Indonesia. negeri serta menjawab pertanyaan mengenai Alex Denny, 4DX Regional Practice Lead� tantangan ke depan tentang disiplin ekse� er dari Dunamis, mengatakan gold certifica� kusi. (Ema Sukarelawanto) tion bukan tujuan utama karena tantangan
Peserta 4DX Gold Sertification Awarding bergambar bersama narasumber dan peninjau
Fiesta
19
Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
FOTO-FOTO:BISNIS/YAYUS YUSWOPRIHANTO
Penampilan Mitha dan Dara dari grup band The Virgin
Prestasi
Presdir PT Indomobil Sukses International Gunadi Sindhuwinata (kanan) dan ketua panitia penyelenggara IMI Award 2011 Donni B. Prihandana
P
Pengurus IMI Ella Nirmala Murteja, Duta Road Safety 2011 Danzel Sofyan (tengah) , dan Irawan Sucahyono dari PT Gadjah Tunggal
otomotif
enampilan duet The Virgin berhasil memukau penonton yang menghadiri ajang penghargaan bagi insan otomotif. Pasangan ini membawakan sejumlah lagu hits, seperti Cinta Terlarang, Belahan Jiwa, dan Love Setengah mati. Acara yang digelar Ikatan Motor Indonesia (IMI) itu berlangsung belum lama ini di Jakarta. Selain memberikan penghargaan kepada insan otomotif berprestasi, juga diperkenalkan duta keselamatan jalan raya yakni Rifat Sungkar dan Harlan Fadillah. Bertempat di Golden Ballroom, Sultan Hotel Jakarta, sejumlah pejabat eselon I dan beberapa pengusaha kelas atas turut hadir dalam acara itu. Hadir juga Staf Ahli Menteri Pemuda dan Olah Raga James Tangkudung, yang memberikan sambutan pembukaan dan juga penghargaan kepada para atlet terbaik IMI Award 2011. Ketua panitia penyelenggara Donni B. Prihandana mengatakan penunjukan Rifat dan Harlan sebagai duta keselamatan jalan raya (Duta Road Safety IMI) karena kedua pebalap itu dinilai paling berpengalaman dan populer. “Jadi tahun ini, IMI akan menggelar serangkai an kegiatan road safety mulai 11 Mei di Jakarta, bertajuk Road Safety Goes to School,” ujar Donni. Kegiatan itu akan berlanjut ke Bali pada 27 Mei, kemudian ke Banjarmasin, Kalimantan Selatan
pada Juli, dan September di Lampung. Empat rangkaian kegiatan road safety digelar tahun ini untuk menunjang program kerja sama Federation Internationale de l’Automobile (FIA) dengan PBB bertajuk Decade of Action for Road Safety. “Program ini untuk menekan angka kecelakaan hingga 50% dalam 10 tahun,” jelas Donni. Perhelatan malam anugerah tersebut terasa spesial karena ajang ini merupakan pelaksanaan IMI Award terakhir pada masa bakti kepengurusan PP IMI di bawah Ketua Umum Juliari P. Batubara. “Untuk itu seluruh tokoh otomotif nasional, atlet top nasional, dan komunitas otomotif diundang menghadiri acara ini,” papar Donni, yang juga Ketua Bidang Organisasi PP IMI. IMI Award merupakan penganugerahan tertinggi dan bergengsi yang diberikan PP IMI setiap tahun kepada para atlet berprestasi serta kepada insan otomotif karena dedikasi dan sumbangsihnya terhadap dunia otomotif nasional. Selain memberikan penghargaan kepada 10 atlet terbaik nasional, PP IMI menganugerahkan International Achievement Award kepada Danzel Sofyan, Hadi Wijaya, dan Rafid Topan, Yasuo Senna dan Putra Perdana Minang. Achievement Award diberikan kepada sponsor yang telah memberikan sumbangsihnya terhadap dunia otomotif nasional. (Candra Setya Santoso)
Ricardo Gelael (kiri) dan Atlet Otomotif Terbaik Nasional 2010 untuk Karting Sean Gelael
Rio Haryanto (kiri) peraih International Achievement Award dan Roy Haryanto sebagai Atlet Otomotif Terbaik Nasional 2010 untuk balap mobil
Dari kiri ke kanan: Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Juliari P Batubara, IMI Ambassadors for Road Safety Harlan Fadillah, Staf Ahli Menteri Pemuda dan Olah Raga James Tangkudung, IMI Ambassadors for Road Safety Rifat Sungkar, dan Kepala Biro Wisata dan Sosial IMI Deddy Gumelar
20
Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
Karier Dino Hamid
Membuat senang orang Rahmayulis Saleh
P
erjalanan hidup yang menyedihkan yang dialami pada masa kecil terkadang membuat seseorang menjadi ingin maju dan lepas dari kesedihan yang membelenggu tersebut. Itu yang dialami oleh Dino Hamid, yang saat ini melesat menjadi seorang profesional di Berliant Entertainment, sebuah perusahaan event organizer (EO) yang mendatangkan banyak artis top dunia untuk show di Indonesia. Ketika masih duduk di bangku SMP, Dino sudah tidak punya ibu, disusul ayahnya yang wafat ketika dia duduk di SMA. Jadilah dia anak yatim piatu, dan menjalani masa ramaja berdua dengan adiknya. Laki-laki kelahiran Jakarta 17 Oktober 1976, ini tidak mau lama-lama untuk bersedih. Dia berusaha bangkit dan mulai memikirkan masa
Bisnis Indonesia
depan. Selepas SMA, Dino meneruskan kuliah di Institut Bisnis Management Indonesia pada 1996, dan melanjutkan S1 ke Institut Teknologi Komunikasi Pemasaran pada 2000. Beruntung Dino yang suka bergaul ini punya banyak teman. Sambil kuliah, dia nyambi kerja di bidang yang tidak jauh-jauh dari studinya, yaitu marketing dan advertising. Lulus S1, Dino langsung diterima bekerja di bagian marketing surat kabar The Jakarta Post. Dia menimba ilmu di media berbahasa Inggris ini. Setahun bergabung, Dino pun meloncat ke perusahaan advertising yang memberinya ilmu tentang periklanan. Terus pindah lagi ke perusahaan production house, dan perusahaan konsultan komunikasi, yang akhirnya hatinya tertambat di Berliant Entertainment (BE) hingga
BIO
data
Nama : Dino Hamid Tempat/tanggal lahir : Jakarta, 17 Oktober 1976 Pendidikan : • D1, Institut Bisnis Management Indonesia (1996) • S1, Institut Teknologi Komunikasi Pemasaran (2000) Pekerjaan : • Berliant Entertainment, pendiri & CEO (2007-sekarang) • Pluscommunication, Director (2005 – 2007) • EXP, Partner, (2004 – 2005) • Razana Cipta Visual, Producer (2002 – 2003) • Hlo Adv, Account Executive-Account Manager (2000 – 2002)
BISNIS/RAHMAYULIS SALEH
Bisnis hiburan di Indonesia punya pasar yang bergerak maju mengikuti negara-negara tetangga. sekarang. Perjalanan hidup yang dialami ayah dari anak laki-laki Nairo Nagata (18 bulan) ini, cukup berliku. “Tapi saya menjalaninya dengan sungguh-sungguh. Saya bertekat untuk maju dan berupaya menghadapi rintangan,” ungkap suami dari Inge Hamid ini. Dia menganggap tempat bekerjanya selama ini adalah wahana untuk menambah ilmu. Tak heran kalau ada kegagalan atau tidak mencapai target yang diinginkannya dalam bekerja, membuatnya agak sedih dan melakukan instrospeksi, yang akhirnya membuat dirinya lebih kuat serta berusaha untuk maju. Semua senang Dino menuturkan dalam bekerja, dia ingin semua orang yang terlibat di dalamnya merasa senang dan bahagia. Makanya dia selalu berupaya bekerja di ranah hiburan (enter tainment), agar semua orang merasa happy. “Misalnya kita mendatangkan penyanyi Janet Jackson belum lama ini ke Indonesia. Semua orang yang ikut dalam arena tersebut tampak senang. Penonton happy, artis penyanyinya senang dapat order, dan pelaksanannya seperti EO juga senang dapat kerjaan,” ungkapnya. Laki-laki yang suka traveling ini, menuturkan saat ini hidupnya sudah mulai terasa senang. “Namun banyak yang ingin saya kerjakan,” kata Dino yang selalu ingin mencoba sesuatu yang baru dan kreatif ini. Dalam bekerja, dia mempunyai tim yang cukup solid. Anggota timnya ada 12 orang dan masing-masing punya keahlian tersendiri. Menurut dia, Indonesia memiliki tenaga terampil dan kreatif. Bisnis hiburan merupakan pasar yang bergerak maju mengikuti negaranegara tetangga. Berlian Entertainment (BE), katanya, adalah perusahaan entertainment marketing atau entertainment provider yang mempunyai lingkup bisnis yang luas, dan servis berkualitas. “Kami fokus ke entertainment marketing ini, karena secara konseptual BE siap melayani mulai dari konseptor, membuat, dan merumuskan dalam bentuk program yang konteksnya hiburan dengan cara profesional, dan tidak biasa,” ungkap laki-laki yang selalu ingin menggapai mimpi-mimpi besarnya. BE didirikan sejak 2006 oleh empat sekawan yaitu Marcel Permadhi, Dino Hamid, Rizaldi Kadir dan Aditya Djanaka. Mereka adalah para professional marketing yang berjiwa muda, dengan banyak pengalaman di bidang promotor acara, visual, dan musik produksi. Perusahaannya telah mengundang beberapa DJ terkenal seperti Tiesto, Armin Van Buuren, Dj Aero. Selain itu ada Kulla Shaker and Ian Brown, Tommy Lee (Motley Crue), serta tokoh kartun Ben10, David Foster and Friends pada Oktober 2010. Pada tahun ini BE berhasil mendatangkan diva sekelas Janet Jackson yang manggung di Jakarta 9 Februari lalu. “Masih banyak event yang kami lakukan tahun ini, termasuk untuk pertandingan tinju,” tambah Dino. (yuli.saleh@ bisnis.co.id)
TREN
21 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
ALGOOTH PUTRANTO Bisnis Indonesia BISNIS/ANDRY T. KURNIADY
BISNIS/ANDRY T. KURNIADY
Geliat fantasi lokal S
astra Indonesia sesungguhnya kaya. Dari genre fantasi, rakyat Indonesia penuh dengan fantasi. Mulai dari Malin Kundang, Calon Arang hingga Timun Mas, yang modern Senopati Pamungkas,(Arswendo) atau Manusia Harimau (Motinggo Busye). Setelah tren epik kepahlawanan lokal yang dibawa Langit Kresna Hariadi lewat seri Gajah Mada pada 2004, kini giliran sastra fiksi fantasi menyeruak. Bumbu utamanya sihir, hal supranatural, tokoh hobit, penyihir, binatang yang bisa bicara, makhluk halus. Fiksi fantasi sesungguhnya hanya pengulangan dari epos tua Gilgamesh yang terbit pada 2000 Sebelum Masehi. Sementara yang modern a.l. John Ronald Reuel Tolkien (Lord of the Ring), Clive Staples Lewis (The Chronicles of Narnia), dan Harry Potter karya Joanne Kathleen Rowling. Sejak 3 tahun terakhir mulai bermunculan sejumlah pengarang muda lewat karya fantasi yang menarik dan membawa nuansa lokal Nusantara yang kental karena berpijak pada personalisasi profesi yang umum. Mulai dari supir taksi, petani hingga pelajar biasa. Sayang, geliat genre ini berada di bawah pantauan radar publikasi, karena kecil jika berhadapan dengan sastra fiksi impor. Meski
BISNIS/YAYUS YUSWOPRIHANTO
demikian, komunitas penggila sastra ini solid. Satu hal, belum banyak penerbit yang mau mengambil risiko menerbitkan karya jenis ini dan khawatir tenggelam dibandingkan dengan karya pengarang luar negeri terutama dari Eropa dan AS, juga takut akan praktik plagiat.
BISNIS/YAYUS YUSWOPRIHANTO
Mirip album indie label, masing-masing penulis dari berbagai umur memiliki tema dan gaya yang berbeda.
Bajakan Lihat saja Penerbit Gramedia yang hanya bisa mengelus dada dengan munculnya novel bajakan Harry Potter hanya dalam hitungan hari sejak novel terjemahannya itu mereka terbitkan. Alhasil, jika di luar negeri, penerbit Harry Potter menikmati penjualan hingga puluhan juta eksemplar, maka Gramedia harus puas dengan puluhan ribu eksemplar saja. Maklum, bajakan mudah bin murah. Namun, geliat karya sastra genre fantasi karya penulis anak negeri mulai memanas lagi. Justru karena penyuka sastra lokal fantasi terhitung sedikit tetapi solid, ini menjadi peluang baru bagi penerbit lokal. Pembajak pun berpikir dua kali jika margin yang mereka raih terlalu tipis. Dari sisi bisnis, menurut Dandy Tirta Sedayu Head Manager Adhika Pustaka bermain di genre sastra fiksi justru merupakan investasi yang aman. Pembajak harus berpikir melihat pasar buku yang sangat khusus (niche). Dia mencontohkan buku dwilogi Xar & Vichattan karya Bonmedo dan Akadia karya RD Viliam yang mereka terbitkan sudah memasuki cetakan yang ketiga hanya dalam kurun waktu 1 tahun dengan penjualan masing-masing lebih dari 750 eksemplar. Angka itu terlihat kecil jika dibandingkan dengan penjualan novel chiclit yang mencapai 3.000 eksemplar. Namun, untuk ukuran penerbit baru hasil itu merupakan pencapaian yang baik. Selain membuat pembajak enggan menjamah mereka, bermain di segmen niche juga menekan ongkos produksi. Pihak Adhika bahkan tidak terpengaruh dengan faktor kenaikan harga kertas. Dandy mencatat hingga Desember 2010 harga kertas mencapai Rp11.000 hingga Rp12.000 per kilogram dan bisa kembali naik. Pada sisi lain bermain di segmen umum saat ini merupakan hal yang sulit karena banjir buku yang mengikuti tren pasar sehingga isi dan judulnya mirip. Melihat gejala ini Dandy yakin akan lahir karya fantasi yang membumi dan diterima masyarakat luas. “Kami sangat mengharapkan
akan terus bermuncul penulis cerita fantasi lokal karena kita punya potensi untuk itu.” Lihat saja dalam pameran buku di ITenas Bandung akhir Januari lalu, penggila sastra fiksi serius menghadiri peluncuran Fantasy Fiesta 2010, antologi cerita fantasi yang diterbitkan Adhika Pustaka dari 20 penulis cerpen fantasi. “Selama ini kita sudah “diracuni” oleh karya fantasi luar, padahal kita punya potensi untuk menghasilkan karya fantasi lokal yang tidak kalah bagusnya. Fantasy Fiesta menjadi komitmen kami untuk membuktikan itu,” tutur Dandy Tirta Sedayu Head Manager Adhika Pustaka. ntuk memancing munculnya karya anak negeri sendiri, digelar lomba penulisan pada 2009 dan 2010. Awalnya pesertanya dari 16 orang melonjak drastis menjadi 74 orang. Hasil karya para pemenang yang dituangkan dalam Fantasy Fiesta 2010. Mirip album indie label, tiap penulis dari berbagai umur memiliki tema dan gaya yang berbeda. Sebutlah cerita Candu Aksara karya Dewi Putri Kirana yang berkisah tentang seorang pria yang gemar melahap buku, dalam arti sebenarnya. Perempuan berusia 28 tahun itu mengaku menempatkan diri pada dunia khayal untuk menciptakan dunia dimana tak ada yang mustahil namun tetap meyakinkan. “Kita semua dapat berfantasi, dan bagi saya itu bisa dituangkan dalam bentuk cerita dalam karangka berpikir yang logis,” kata Dewi yang menulis cerpen fantasi sejak kelas 5 SD. Berbeda halnya dengan Fachrul R.U.N penulis Apollyon yang dengan menulis dapat membangun ‘dunia lain’. “Sungguh menyenangkan membangun dunia di luar dunia kita.” Hal senada diungkapkan Magdalena Amanda penulis Anak Lelaki dan Si Pengubah Wujud yang ingin membuat pembaca melupakan dunia nyata dan menikmati perjalanan ke alam lain dengan berbagai makhluk di dalamnya.
U
(
[email protected])
22 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
KELUARGA
“Orangtua harus terlibat secara pasif pada setiap aktivitas yang dilakukan anak.” Kedekatan fisik tidak ada artinya jika tidak berdampak pada keakraban. Ketika keluarga berada dalam mobil dan terjebak macet, seharusnya terjadi pembicaraan menarik, bukan anak sibuk dengan video game dan orangtua asyik bermain Blackberry. Keharmonisan hubungan dalam keluarga, nyatanya sangat berpengaruh terhadap perkembangan anak. Kurangnya kebersamaan bisa menimbulkan efek negatif pada anak. Hal tersebut dikatakan oleh psikolog keluarga dari Universitas Pancasila Arie Radyaswati, bahwasanya intensitas kedekatan antara orangtua dan anak sangat berpengaruh pada perkembangan sosial dan emosional si anak tersebut.
Komunikasi
Bersahabat dengan anak BISNIS/ANDRY T. KURNIADY
MARDIYAH NUGRAHANI Kontributor Bisnis Indonesia
H
asil riset Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) mencatat anak yang menjadi pecandu narkoba mayoritas memiliki orangtua yang sering memarahinya tanpa sebab sehingga sulit tercipta hubungan penuh kehangatan antara anak dengan orangtua. Mereka juga cenderung merasa kesepian karena orangtua tidak memiliki waktu bersama. Sebaliknya, anak yang tidak terkait dengan narkoba kebanyakan memiliki hubungan yang sangat baik dengan kedua orangtuanya dan jarang dimarahi di rumah, sehingga terjalin suasana akrab dan keluarga sering menjadi tempat anak bercerita. Mayoritas anak di atas 13 tahun yang mencoba dan akhirnya menjadi pecandu kebanyakan sudah merasa kesepian dalam waktu lama, jauh dari hubungan akrab dengan orangtua, meskipun ternyata kebanyakan pecandu berasal dari keluarga di mana ibu tidak bekerja. Terdapat empat faktor yang menyebabkan anak mencoba narkoba, paling besar adalah coba-coba sebesar 48% dan ajakan teman sebanyak 32,1%. Alasan masalah dengan orangtua atau merasa frustasi hanya di bawah 10%. Hubungan anak dengan orangtua dari kecil membawa pengaruh besar, kebiasaan anak
&
FITA INDAH MAULANI Bisnis Indonesia
berbagi pengalaman dengan orangtua maupun sebaliknya akan meningkatkan kepercayaan dan minat anak untuk mengikuti berbagai kegiatan ekstrakulikuler. Hasil penelitian YCAB mencatat sebanyak 31,5% anak yang bukan pecandu memilih menghabiskan waktu sehabis sekolah dengan menyalurkan hobi, hanya 26,4% yang berkumpul dengan teman-teman. Sementara sisanya, berkumpul dengan keluarga dan berolahraga. Sebaliknya, 56,8% anak pecandu menghabiskan waktu seusai sekolah untuk berkumpul dengan teman, sisanya sebanyak 17,6% baru menyalurkan hobi dan 12,8% berolahraga. Gilberto Gerra, kepala pencegahan kecanduan narkoba pada badan PBB UNODC mengatakan ada keterkaitan antara sistem sosial dan psikologis di mana sikap permisivitas sangat dipengaruhi oleh teman sebaya yang negatif. “Penggunaan hukuman fisik dan kritik yang berlebihan akan membuat remaja mudah jatuh kepada teman sebaya yang membawa pengaruh negatif. Pengaruh keluarga membawa dampak lebih besar kepada anak perempuan dibandingkan dengan laki-laki,” ujarnya, barubaru ini.
Dia menuturkan dengan pola komunikasi yang efektif antara si anak dan orangtua akan mendorong terciptanya kedekatan hubungan serta akan berpengaruh secara emosional. Anak akan merasa dibutuhkan dan berharga dalam keluarga, apabila orangtua memberikan perhatiannya kepada anak. Anak akan mengganggap bahwa keluarga merupakan bagian dari dirinya yang sangat dibutuhkan dalam segala hal. Sebaliknya, hubungan yang kurang harmonis antara orangtua dan anak akan berdampak buruk terhadap perkembangan anak sehingga tidak jarang anak terjerumus ke hal-hal negatif seperti kenakalan remaja, penyalahgunaan narkoba, dan perilaku menyimpang lainnya. Arie begitu ia disapa menuturkan perilaku menyimpang pada anak muncul akibat tidak adanya rasa saling terbuka di antara anak dan orangtua. Salah satu kliennya sebut saja Dewi yang merupakan seorang gadis 15 tahun, sesudah konseling berkata: “Alangkah senangnya dapat mengungkapkan perasaan saya yang sesungguhnya kepada seseorang. Belum pernah saya ceritakan hal-hal ini kepada orang lain sebelumnya, saya tidak akan berbicara seperti ini dengan orangtua saya” tuturnya. Berdasarkan pengalaman yang dialami oleh kliennya Arie menuturkan bahwasanya ketidak pedulian orangtua terhadap masalah yang dihadapi sang anak tentunya akan membuat si anak merasa segan berbagi pengalaman dengan orangtua, alhasil mengakibatkan munculnya suasana keluarga yang tidak sejuk atau bahkan tidak harmonis. “Karena masing-masing anggota keluarga tidak saling perduli akan masalah pribadi yang dihadapi maka tingkat kepekaan emosional mereka pun berkurang hasilnya apa yang mereka lakukan cenderung untuk kepentingan pribadinya” katanya. Menurutnya fase remaja merupakan fase di mana perubahan paling signifikan dapat terlihat pada diri si anak, hal tersebut karena pada masa inilah terjadinya peralihan atau transisi masa kanak-kanak akan berubah ke masa dewasa yang penuh dengan ketidakmenentuan sikap serta meningkatnya rasa ingin tahu yang berlebih dari si anak. Alhasil untuk tahap perkembangan ini orangtua semestinya memiliki perhatian lebih
KELUARGA
BISNIS/YAYUS YUSWOPRIHANTO
pada si anak, jika tidak maka pengaruh dunia luar yang kurang baik akan mudah terserap masuk dan menimbulkan dampak negatif dari perilaku si anak. Oleh sebab itu, utamanya keluarga memiliki fungsi sebagai tempat pembentukan kepribadian anak remaja yang pertama, sehingga keluarga memegang peranan utama dalam proses perkembangan anak. Keluargalah yang membentuk seorang individu itu akan menjadi seperti apa maksudnya bahwa keluarga merupakan tempat pertama kali anak belajar menyatakan diri sebagai makhluk sosial dalam berinteraksi dengan kelompoknya. Kehidupan keluarga yang tidak saling peduli dan tidak harmonis akan menyebabkan anak tidak kerasan tinggal di rumah. Anak tidak merasa aman dan tidak mengalami perkembangan emosional yang seimbang. Akibatnya, anak mencari bentuk
ketentraman di luar keluarga, misalnya gabung dalam kelompok bermain yang bermasalah seperti gerombolan preman sehingga rentan terjerumus dengan obat terlarang dan perilaku menyimpang lainnya. “Fakta menunjukkan bahwa mayoritas anak remaja yang tersesat kedunia minuman keras, narkotik dan obat-obatan terlarang karena rendahnya kualitas hubungan antara anak dengan orangtuanya” ungkapnya. Arie, menegaskan banyak keluarga yang tak mau tahu dengan perkembangan anak-anaknya dan menyerahkan seluruh proses pendidikan anak kepada sekolah. Menurutnya hal tersebut keliru, karena perkembangan kepribadian yang optimal bagi para remaja selain di sekolah adalah dalam keluarga. “Keluarga dan pihak sekolah harus bekerja sama untuk pembinaan moral si
anak jika anak cenderung mendapatkan perhatian dan pengawasan dan masukanmasukan yang mampu memberikan pengaruh terhadap sikap dan moralitas maka perilaku menyimpang yang akan dilakukan mudah diminimalisasi,” katanya. Menurutnya tidak lah salah jikalau orangtua memilih menjadi pekerja akan tetapi ada baiknya jika membuat sebuah ritual kegiatan bersama dalam keluarga. Hal tersebut sebagai upaya meningkatkan kedekatan hubungan antara anak-anak dan para orangtua. “Setidaknya jika si ayah sibuk maka ibu berusaha meluangkan waktu untuk makan bersama, menanyakan kegiatan apa saja yang telah dilakukan di sekolah, berbagi pengalaman yang didapatkan selama seharian hal ini akan menjadikan suasana dalam keluarga semakin cair dan terjalin keterbukaan” paparnya. Selain itu, adapun solusi lain yang dapat dilakukan ketika si anak mulai menampakkan perilaku menyimpang dari dirinya dan kelompok bermainnya. Setidaknya orangtua mulai melakukan diskusi mengenai kelompok bermainnya yang dianggap berpotensi membuat si anak menjadi menyimpang. “Setidaknya berikan pengertian bahwasanya kita sebagai orangtua tidak melarang dirinya bermain dengan teman-teman sebayanya hanya saja supaya tidak terpengaruh dalam hal
23
Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
negative kita harus memilih teman-teman sebaya yang sudah dinilai baik” tuturnya. Kita pun harus memberikan kebebasan pada si anak untuk menentukan standar moralnya sendiri. Di sisi lain hal ini dapat membuat anak lebih menghormati orangtuanya karena telah diberikan kesempatan untuk menentukan pilihannya sendiri. “Pokoknya kita harus tetap mengusahakan terlibat secara pasif setiap aktivitas yang dilakukan anak, jangan terkesan ikut campur tetapi tetap memberikan masukan agar si anak tetap berada di jalur yang benar” katanya. Intinya kata Arie, kebutuhan anak bukan hanya sebatas kebutuhan materi semata, anak juga membutuhkan perhatian dan kasih sayang dari orang tua. Kedekatan hubungan antara orangtua dan anak sangat memengaruhi keberhasilan anak dalam mencapai apa yang diinginkan. Orangtua merupakan pemberi motivasi terbesar bagi anak, sehingga diharapkan orangtua dapat memberikan perhatian dan kasih sayang sepenuhnya kepada anak. Kedekatan antara orangtua dan anak memiliki makna dan peran yang sangat penting dalam setiap aspek kehidupan keluarga. Oleh karena itu, kualitas dan kuantitas pertemuan antaranggota keluarga perlu ditingkatkan dengan tujuan untuk membangun keutuhan hubungan orangtua dan anak. (
[email protected])
Utamakan kualitas pertemuan M
enghabiskan waktu dengan anak bukan urusan mudah bagi ibu bekerja, tetapi dalam kehidupan selalu ada pilihan antara keluarga dan berbagai hal lainnya. Prioritas pada akhirnya menentukan keputusan orangtua. “Ketika anak ujian saya memutuskan untuk tidak menerima pekerjaan apa pun, apalagi yang menghabiskan waktu seharian karena sudah komitmen belajar bersama anak,” ujar selebritas sekaligus ibu empat anak, Lula Kamal kepada Bisnis, baru baru ini. Wanita blasteran Arab, Sunda, dan Betawi ini mengaku cukup khawatir terkait dengan pengaruh pergaulan terhadap anaknya, tetapi beberapa langkah sudah dilakukan sejak sekarang agar anak bisa mengambil keputusan dan memiliki kepercayaan diri cukup. Lula mengaku selalu menanamkan kepada anaknya bahwa beda itu keren, beda itu cool sehingga tidak masalah untuk berbeda selera dengan teman. Salah satunya dengan membebaskan anak memiliki warna kesukaannya sedini mungkin. Anak perempuan boleh
memilih biru atau hijau, tidak harus pink. Berbeda dari teman bukan masalah. Hal ini agar anak tidak mudah dipengaruhi oleh temannya ketika memasuki usia ABG atau 13 tahun ke atas. “Anak mencoba narkoba biasanya mulai dari usia 13 tahun. Tidak hanya narkoba, tetapi juga merokok hingga hamil di luar nikah,” ujarnya. Dikenal sebagai seorang dokter, aktris, pembawa acara Indonesia, hingga bintang iklan, Lula mencoba menjadi ibu yang tidak ditakuti anaknya ketika melakukan kesalahan. Menjadi tempat curhat anak tidak mudah, setidaknya dia tidak lari ketika berbuat salah. Terkait dengan kesibukannya, dia mengaku tidak setuju jika kedekatan hanya diukur berdasarkan waktu yang dihabiskan, tetapi bagaimana waktu tersebut dihabiskan bersama. Salah satu contohnya ketika menemani anak menonton TV. Dia mengajak Kyla Tahira, anaknya yang berusia 8 tahun untuk membahas tayangan yang sedang ditonton untuk mengetahui nilai dan pesan apa yang diserap si
anak. Kadang pemahaman anak sering di luar dugaan orangtua, padahal pemikiran tersebut sebenarnya tidak salah. Padatnya waktu bekerja ditambah komitmen sebisa mungkin menghabiskan waktu bersama anak akhirnya mengorbankan beberapa kegiatan lainnya. Lula mengaku sudah jarang menghabiskan waktu jalanjalan dengan teman, me time, hingga terkadang waktu tidur. Saat ini Lula tinggal bersama ketiga anaknya, Kyla Tahira, serta si kembar, Karim Muhammad Tirta Sasmita, dan Halil Muhammad Tirta Sasmita berusia 10 bulan. Anak sulung, Ainaya Fathihah berusia 10 tahun tinggal dengan mantan suami dan menghabiskan waktu dengannya saat liburan. (FITA INDAH MAULANI) BISNIS
24
DIGIT@L
Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
Revolusi Internet AP
dan Internet revolusi
GOMBANG NAN CENGKA Kontributor Bisnis Indonesia
I
nternet lagi-lagi dicalonkan sebagai penerima hadiah Nobel perdamaian tahun ini. Buat sebagian orang pencalonan ini pantas, melihat peranan Internet dalam menggerakkan perubahan sosial di negara-negara Arab yang masih berlangsung sampai saat ini. Dimulai dari Revolusi Melati di Tunisia, pergerakan demonstrasi di negara-negara Arab menjalar seperti api di padang rumput kering. Pada saat ini gerakan sosial tersebut sudah berbuah tumbangnya presiden Tunisia Zine El Abidine Ben Al, dan Presiden Mesir Husni Mubarak dari tahtanya. Sementara itu, demonstrasi di Libya tampaknya akan berujung kepada perang saudara, karena pemimpin Libya Muammar Qaddafi menolak mundur seperti rekannya di Tunisia dan Mesir. Negara-negara Arab seperti Maroko, Yaman, Bahrain, dan Jordania pun ikut tertular “flu” revolusi. Salah satu kesamaan dari semua pergerakan tersebut adalah peran yang diambil oleh jaringan Internet pada umumnya dan jejaring sosial pada khususnya sebagai sarana komunikasi. Namun seberapa penting peranan itu? Sebagian kalangan menganggap bahwa jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter, meskipun penting, bukanlah hal yang paling menentukan dalam berjalannya revolusi di negara-negara Arab tersebut. Salah satu suara skeptis ini adalah penulis dan ilmuwan sosial Malcolm Gladwell. Dikenal sebagai penulis buku laris seperti Tipping Point yang membahas tentang perubahan sosiologis, Gladwell cenderung meremehkan peranan jejaring sosial dan Internet pada umumnya. Dalam tulisannya di New Yorker, Gladwell mengingatkan bahwa ikatan yang dibentuk oleh jejaring sosial tidaklah sekuat ikatan pada dunia nyata. Twitter memungkinkan kita memantau orang-orang yang sama sekali belum pernah kita temui, dan Facebook lebih berguna untuk mengelola kenalan daripada teman. Ikatan lemah ini tidak berarti selalu negatif. Gagasan bagus sering muncul dari kenalan, bukan dari sahabat. Namun menurut Gladwell, dalam aktivisme, terutama yang berisiko tinggi, ikatan kuat merupakan prasyarat. Ini terlihat dari pergerakan hak-hak sipil orang kulit hitam tahun 1960-an sampai pergerakan merubuhkan
tembok Berlin pada 1989. Dalam kenyataannya, pemerintah Mesir sempat memblokir koneksi Internet selama beberapa hari. Blokir ini menyebabkan warga Mesir tidak dapat tersambung baik ke Facebook ataupun Twitter, yang disebut sebagai sarana komunikasi para demonstran. Pemblokiran Internet ini kenyataannya tidak dapat menghentikan demonstrasi di Kairo, Iskandariah dan kota-kota Mesir lainnya yang tetap berjalan. Sementara itu, pernyataan Wael Ghonim, salah satu tokoh penggerak demonstrasi di Mesir, mendukung argumen bahwa Internet (dan jejaring sosial pada khususnya) menjadi faktor penting dalam gerakan revolusi di Mesir. Ghonim yang bekerja sebagai manajer pemasaran Google Timur Tengah itu berujar kepada CNN: “Bila ingin membebaskan suatu pemerintahan, berikan Internet”. Meskipun gerakan di Mesir dapat berjalan tanpa telepon dan Internet, harus diakui bahwa penggalangan pergerakan dimulai di sana. Awalnya hanya kecil saja: keinginan untuk memperingati kematian Khalid Said, lelaki muda yang terbunuh oleh polisi Mesir pada bulan Juni 2010. Meskipun kisah tentang kebrutalan polisi di Mesir bukanlah hal baru, foto Khalid yang mengenaskan dan menyebar di Internet mengundang kemarahan banyak orang. Wael Ghonim merupakan salah satu administrator halaman Facebook yang menyimpan kenangan terhadap kematian Khalid tersebut.
Gladwell mengingatkan bahwa ikatan yang dibentuk oleh jejaring sosial tidaklah sekuat ikatan pada dunia nyata. aktivis. Bahan cetakan masih memegang peran utama, dan turut menunjang sarana komunikasi elektronik. Selebaran dan spanduk menjadi cara untuk memberi tahu adanya aksi Informasi dan berita yang disebar lewat milis sering dicetak dan difotokopi untuk kemudian disebarkan di kalangan mahasiswa dan khalayak. ekilas para aktivis di negara-negara Arab ini hanya menggunakan sarana komunikasi yang ada saat ini. Bila sebelumnya untuk penggalangan penggerak demonstrasi perlu mencetak selebaran, membuat fotokopi atau bahkan merekrut langsung, saat ini penggalangan dapat dilakukan lewat halaman Facebook. Mengorganisasi dapat dilakukan lewat saluran yang lebih pribadi, seperti panggilan telepon, SMS, surel atau pesan instan. Dalam hal ini Internet dan jejaring sosial menjadi berarti hanya karena medium ini sudah tersedia dan siap digunakan. Namun, bila kita mengingat pendapat guru besar media Marshall MacLuhan bahwa “medium adalah pesan itu sendiri”, meremehkan peran Internet dan jejaring sosial agak sulit dilakukan. Dalam bukunya yang terkenal Understanding Media, MacLuhan membeberkan bahwa keberadaan media itu sendiri dapat berdampak luas kepada masyarakat. Pers dan percetakan turut mendirikan negara bangsa dan nasionalisme, sedangkan radio menumbuhkan kembali tribalisme. Bila kita percaya pada pendapat McLuhan, kehadiran Internet itu sendiri sudah mendorong perubahan masyarakat itu sendiri. Apa yang terjadi di negara-negara Arab, dan mungkin di dunia pada umumnya, hanyalah penyesuaian masyarakat terhadap medium baru ini.
S
Medium sebagai pesan Suatu gerakan sosial memerlukan sarana komunikasi, baik untuk menyebarkan informasi dan propaganda, maupun untuk merekrut dan mengorganisasi. Ini dapat dilakukan menggunakan teknologi komunikasi apa pun, mulai dari berita mulut ke mulut, bahan cetakan sampai surat elektronik, pesan instan, ataupun halaman Facebook. Kita dapat bercermin kepada pengalaman kita sendiri di Indonesia pada 1998. Pada saat itu akses Internet masih terbatas, dan ponsel masih menjadi barang mewah. Meskipun begitu kedua sarana komunikasi ini digunakan dengan cukup baik oleh para
(
[email protected])
SENI
25 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
HERRY SUHENDRA Bisnis Indonesia
B
aju besi, sepatu besi. Ini untuk pertahanan individu. Bentuk bajunya direformasi untuk survive. Inilah konsep pertahanan untuk menghadapi kekerasan yang divisualkan dalam bentuk patung oleh perupa asal Bandung, Octora. Dalam pameran bertema Survey #2.10, di Edwin’s Gallery Jakarta sampai 13 Maret 2011, Octora memajang sejumlah karya tiga dimensi bersama karya sembilan perupa lainnya yaitu Agus Baqul Purnomo, Albert Yonathan, Arie Dyanto, Daniel Timbul, Michael Binuko, Sigit Bapak, Syaiful Aulia Garibaldi, Tina Nuraziza dan Uuk Paramahita yang berasal dari Bandung, Yogyakarta dan Bali. “Pameran ini sebagai langkah lanjutan dari pameran Survey #2 (2009), Survey #2.10 bertujuan menyajikan beberapa fokus kecenderungan seni rupa yang paling menarik dan menonjol dalam perkembangan seni rupa Indonesia dalam 2 tahun terakhir,” kata kurator Agung Hujatnikajennong. Seharusnya pameran ini berlangsung pada tahun 2010, tapi tertunda. Dari sedikitnya 60 karya hasil kreasi 36 seniman yang terpajang dalam pameran Survey #2 pada 2009 terlihat luasnya keanekaragaman pendekatan tema, material, dan medium seni rupa yang dikerjakan oleh para seniman saat itu. Meskipun demikian, masih tampak jelas bahwa sebagian besar karya memperlihatkan kecenderungan representasional berkutat dengan tema-tema personal, fantasi, dan narasi-narasi kecil keseharian. Jika pun masih ada seniman-seniman yang berbicara tentang hal-hal ‘di luar’ dirinya,
karya-karya mereka memperlihatkan semangat yang tinggi untuk bermain-main dengan tanda, ikon dan simbol, tanpa intensi untuk meneriakkan suatu slogan atau jargon yang klise. Inilah salah satu perbedaan yang mencolok antara perkembangan seni rupa hari ini dengan 10 tahun yang lalu, ketika situasi sosial politik yang karut-marut dan euforia kebasan berpendapat berdampak pada dominannya seni rupa dengan muatan sosial politik. Sebagai contoh cukup menarik melihat bagaimana narasi tentang kekuasaan, negara, dan bangsa tampil secara santai pada karya Uuk Paramahita (Berlatih di Medan Tugas dan Siaga) dan Agus Baqul Purnomo (Tanah Air
Beta). Masalah spiritualisme dan gender tampil secara lebih dominan pada karya-karya Arie Dyanto, Albert Yonathan dan Octora. Albert Yonathan menampilkan keramik (Silent Mirage) dan drawing (Twin Chimera). Pada keramiknya dia menggunakan pola pengulangan (repetisi), untuk mengangkat spiritualitas manusia dengan alam dan kesan meditatif. Kisah yang tampak remeh-temeh, tetapi secara fundamental menegaskan sifat-sifat manusia sebagai makhluk yang tak sempurna, terlihat pada karya-karya Tina Nuraziza, Sigit Bapak, dan Daniel Timbul. Jikapun masih ada kecenderungan untuk mengolah bahasa rupa yang menyalin kenyataan secara mimetik, karya-karya Michael Binuko dan Syaiful Aulia Garibaldi justru membuktikan bahwa realitas sesunggguhnya tak pernah steril dari intervensi ingatan dan imajinasi. Michael menampilkan karya grafis Lanskap Cicalengka berukuran 50x380 cm (ballpoint on paper), Lanskap Tua Cipularang dan pancang Rapuh Di Sisi Kota. “Saya suka lanskap dengan sedikit kritik,” kata Michael. Syaiful Garibaldi menampilkan video instalasi berangkat dari proses kerja mikroorganisme yang akrab baginya kemudian diangkat ke seni rupa. Ini merupakan mimpi besarnya terhadap dunia baru penciptaan karya dengan permasalahannya. Lewat pameran ini, paling tidak, para seniman ini memberikan sedikit gambaran tentang perkembangan seni rupa saat ini di Indonesia. (
[email protected]) FOTO-FOTO:REPRO
T
Abstrak dan tak terduga
ak ada konsep. Hanya mengikuti naluri. Begitulah perupa Maryuli menggoreskan kuas di atas kanvas untuk menghasilkan karya seni abstrak. ”Mengalir saja tak pernah berpikir mau bikin apa atau melukis apa. Pokoknya mengikuti naluri, apa jadinya dalam mencari bentuk yang tak terduga,” tuturnya. Pria kelahiran Boyolali 1972 itu, mampu menyelesaikan satu lukisan dalam waktu 1 jam bila dia asyik ‘bermain’ dengan cat. Tapi kadang kala bisa 1 hari atau seminggu menyelesaikan satu lukisan.
BISNIS/HERRY SUHENDRA
“Saya mengejar kepuasaan dan kepuasaan itu tercapai bila lukisan sudah jadi,” katanya. Dalam kariernya, Maryuli sejak 1994 sudah menyelenggarakan pameran di Jakarta, Yogyakarta, Denpasar, Tokyo (Jepang), Paris, Marseille (Prancis). Sebelumnya dia melukis dengan gaya realis. Tapi sejak 1999 dia beralih ke gaya abstrak. Dia mengeksplorasi aspek-aspek mendasar yang membentuknya, yaitu aspekaspek rupa, garis, bidang, warna, tekstur serta mengungkapkan nilai esensial dalam dirinya.
“Aku suka abstrak karena muncul bentuk dengan sendirinya yang tak terduga, terutama tema alam,” paparnya. Dalam pameran bertema The Abstract Moment di Galeri Elcanna Jakarta barubaru ini, Maryuli memajang sejumlah karyanya di antaranya berjudul Maret Dalam Abstrak, Berharap Pada Bintang Jatuh. Karya lainnya Sudut Pantai, Alam Malam dan Kala Malam dengan harga Rp5 juta-Rp18 juta. “Aku hidup dengan abstrak dalam kekurangan dan keterbatasan. Aku menikmati dan mendalami terus menerus.” (HERRY SUHENDRA)
26 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
DRIVING
FOTO-FOTO:REPRO
Bangkok dibanjiri
ALGOOTH PUTRANTO Bisnis Indonesia
hatchback P
ada 2008, saya mendapat kesempatan bersua dengan Prachin Eamlumnow, President Grand Prix International Co., Ltd yang berpengalaman menggelar Bangkok International Motor Show (BMS).
Satu hal menarik dalam perbincangan yang akrab tersebut, dan belum bisa saya bantah hingga saat ini, jika dibandingkan dengan Jakarta International Motor Show (IIMS), BMS masih lebih dipandang oleh para produsen kendaraan. Maklum saja, IIMS yang digelar sesudah BMS belum bisa bersaing dalam hal skala penjualan, antusias pengunjung hingga keseriusan produsen untuk melibatkan diri dalam IIMS yang disebut sebagai sebuah motor show. Dalam lima tahun terakhir, IIMS justru terjebak menjadi sekadar ajang jualan. Tidak heran jika kemudian IIMS lebih mirip show room, tempat pertemuan bagi calon-calon pembeli mobil. Praktis, dengan kondisi tersebut lupakan saja menyaksikan mobil-mobil yang benar-benar
baru dirilis di IIMS, yang ada tentu saja mobil-mobil yang telah dirilis di BMS, jika kemudian berbeda, itu juga karena dirilis dengan nama lain. Alhasil, mengintip BMS yang akan digelar pada 24-26 Maret 2011 sama saja menyaksikan mobil-mobil yang akan dijajakan di IIMS yang digelar pada Juli-Agustus 2011. Berikut sejumlah sedan dan hatchback yang mungkin dirilis di BMS 2011. Honda diperkirakan yang membawa Civic dan menampilkan varian Brio yang memiliki jantung berkapasitas 1.200cc bensin. Dimensi dari Brio yang sedikit lebih kecil dari Nissan March. Sementara Nissan varian saloon untuk versi March (di Indonesia dijual dengan nama Teana) yang serupa varian Sunny yang dijual di China.. Menghadapi, Mazda akan membawa all-new Mazda 3 versi sedan dan hatchback. Seri mobil tanpa kabin belakang ini akan berhadapan dengan Toyota Vitz atau Yaris. Toyota juga diperkirakan memajang CT200h yang merupakan kembaran Toyota Prius. Pabrikan Korea Hyundai akan meluncurkan Sonata untuk menyaingi Honda Accord. Sonata akan datang dengan mesin bensin 2.000cc dan 2.400cc liter. Penampilan Sonata dinantikan karena pabrikan ini berencana membangun versi hibrida yang akan bersaing dengan Toyota Camry Hybrid. Pabrikan Prancis Peugeot akan menampilkan varian 408 yang merupakan versi saloon dari hatchback 308, dengan bekal mesin bensin turbo 1.600cc, sedangkan Citroen, akan membawa DS4 dengan mesin 1.600cc. Sementara Subaru diketahui akan membawa Trezia yang dilengkapi dengan mesin empat silinder segaris berkapasitas 1.300cc. Pabrikan Jerman Volkswagen yang berkongsi dengan DRB Hicom di Malaysia memamerkan sedan Passat untuk pasar Asean yang akan menjadi lawan tangguh bagi Toyota Camry. Tetangga VW, Audi akan membawa A1 yang imut yang akan bertemu dengan pabrikan Inggris, Mini Cooper yang besar kemungkinan akan membawa Countryman Mini dan versi Coupe mereka yang eksklusif dan seksi. (
[email protected])
DRIVING
27
Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
Kabin bebas serangga ALGOOTH PUTRANTO Bisnis Indonesia
M
obil juga menjadi media ampuh untuk menghibur anak tercinta. Coba saja tanyakan kepada keluarga muda. Selain untuk mobilitas dari satu tempat ke tempat lain, mereka juga sering memanfaatkan kenyamanan mengendarai mobil sebagai tempat memancing nafsu makan putra-putri mereka yang masih di bawah lima tahun (balita). Dalam pengamatan para ahli AstraWorld entah mengapa, pada umumnya anak-anak memang lebih bersemangat, lahap, dan lebih cepat menghabiskan menu yang harus mereka santap bila sedang berada di dalam mobil. Sepanjang buah hati senang dan benar-benar menghabiskan makanan, langkah ini baik-baik saja. Sementara mobil dikemudikan orang lain, silakan suapi putra-putri Anda. Sambil melihat-lihat kondisi jalan, balita tentu tak merasa “terintimidasi” ketika orangtua memintanya membuka mulut, mengunyah dan menelan makanan. Namun, hati-hati dengan makanan yang terjatuh. Segera ambil dan bersihkan setelah acara makan selesai. Bila terselip di sela-sela jok maupun karpet kabin dan tidak segera dibersihkan dapat mengundang datangnya serangga. Semut dan kecoa adalah serangga
Keberadaan serangga di kabin bisa mengacaukan konsentrasi pengendara yang penciumannya sangat tajam sehingga akan mudah mendatangi sisasisa makanan yang tidak dibersihkan. Andai kecoa itu hanya bersembunyi, mungkin keberadaannya di dalam mobil tidak terlalu bermasalah bagi pengendara. Namun, bila ia menampakkan diri dan mondar-mandir, melintas, bahkan merambat ke kaki kita saat menyetir mobil, bisa berakibat fatal. Konsentrasi berkendara bisa pecah, keselamatan di jalan pun terancam. Terutama, bila pengendara termasuk yang jijik dan tidak suka kepada serangga yang bersungut serta memiliki duri-duri halus di kaki-kakinya itu. Selain karena sisa makanan, masuknya kecoa ke dalam kabin mobil juga bisa terjadi karena adanya celah atau lubang dari luar menuju kabin mobil. Coba periksa firewall atau ventilasi AC mobil. Tutup rapat agar tidak dijadikan kecoa sebagai pintu masuk. (
[email protected]) BISNIS/ANDRY T. KURNIADY
P
Sang pangeran yang gundah gulana
ekan ini, pangeran yang paling puyeng di dunia adalah Salman bin Hamad bin Isa Al Khalifa, Putra Mahkota Bahrain ini jadi pihak yang sangat berkepentingan dengan pembatalan ajang Grand Prix Formula One. Geger di Bahrain membuat pemilik Formula One, Bernie Ecclestone terpaksa
membatalkan seri perdana adu kebut jet darat yang sedianya digelar di Sirkuit Sakhir di Manama akhir pekan ini. Maklum saja pihak pembangkang berniat memanfaatkan hajatan tersebut untuk berdemonstrasi agar mendapatkan perhatian lebih luas dari dunia. Pembatalan sendiri belum dipastikan, karena masih harus menunggu pernyataan sang pengeran sebagai pemimpin tentara Bahrain dan bertanggung jawab besar terhadap stabilitas di Bahrain. Bagi Salman, ajang dengan nama resmi Gulf Air Bahrain GP adalah segala-galanya, selain karena menjadi idenya, untuk berhak menggelar ajang ini sejak 2004 mereka harus menaklukkan sejumlah negara di Timur Tengah. Agar bisa menyandang gelar sebagai negara Timur Tengah yang pertama kali menggelar Formula One, Bahrain menyingkirkan Mesir, Lebanon dan Uni Emirat Arab. Berapa uang REPRO
yang dikucurkan untuk proses bidding, jelas jumlah yang luar biasa besar. Pangeran Salman bin Hamad bin Isa Al Khalifa lahir 21 Oktober 1969 adalah putra sulung raja saat Bahrain, Hamad bin Isa Al Khalifa dan istri pertamanya Ratu Sabika binti Ibrahim Al Khalifa. Salman menyelesaikan pendidikan SMA-nya di Bahrain School, dan kemudian melanjutkan untuk mendapatkan gelar BA dalam Ilmu Politik dari Universitas Amerika di Washington DC (1992), diikuti dengan gelar MPhil dalam Sejarah dan filsafat ilmu pengetahuan dari Universitas Cambridge, Inggris (1994) Sebagai orang yang paling bertanggung jawab dalam hal keamanan negara, Salman telah berpartisipasi dalam berbagai seminar isu-isu keamanan Teluk Persia dan Timur Tengah. Salman dilantik sebagai Putra Mahkota Kerajaan Bahrain pada 9 Maret 1999 dan menjabat sebagai komandan-in-chief Angkatan Pertahanan Bahrain dari 22 Maret 1999 sampai 6 Januari 2008. Pada 24 Februari 2001, Salman ditunjuk sebagai ketua komite untuk pelaksanaan Aksi Nasional Piagam. Piagam ini disetujui oleh lebih dari 98% dalam referendum yang diselenggarakan pada Februari 2001 dan memberikan cetak biru yang komprehensif untuk
pengembangan masa depan Bahrain berdasarkan transparansi, kerja sama, dan partisipasi populer. Komite ini mengusulkan sejumlah undang-undang untuk melaksanakan Piagam Nasional, termasuk undangundang tentang pengadaan barang dan jasa pemerintah dan kebebasan pers. Pada 3 Maret 2002, Salman menjabat ketua Dewan Pembangunan Ekonomi, yang bertanggung jawab untuk merumuskan dan mengawasi strategi pembangunan ekonomi Bahrain, dan bertujuan menarik investasi asing langsung ke Bahrain. Salman telah memainkan peran utama dalam mempromosikan dialog nasional mengenai reformasi ekonomi dan pasar tenaga kerja. Dia juga ketua komite perumahan dan pembangunan perkotaan serta komite gas. Pada 6 Januari 2008, raja Bahrain, Hamad bin Isa Al Khalifa, mengeluarkan dekret kerajaan mengangkat Salman untuk jabatan wakil panglima tertinggi angkatan bersenjata Bahrain untuk mengawasi manajemen dan pelaksanaan kebijakan publik maupun militer, administratif, ekonomi, dan rencana keuangan kekuatan pertahanan Bahrain dan penjaga nasional. (ALGOOTH PUTRANTO)
28 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
MODIS FOTO-FOTO: BISNIS/RENI EFITA HENDRY
Berani bermain
warna RENI EFITA HENDRY
W
Bisnis Indonesia
arna-warna cerah menjadi pilihan tren warna make up spring summer 2011 dari kosmetik La Tulipe dan LT Professiona make up. Tren warna itu disesuaikan dengan karakter setiap individu. Tata rias tahun ini lebih fokus pada bagian mata dengan kombinasi warna yang colorful. Sedikitnya 26 ahli tata rias wajah profesional ditantang kepiawaiannya untuk mengaplikasikan tren warna tersebut pada berbagai karakter.
Lima tema tata rias wajah yang mereka tampilkan, yaitu pengantin internasional, fancy, modifikasi, lukis tubuh, dan avan garde. Tata rias wajah untuk tema Pengantin Internasional ditampilkan oleh Andiyanto, Andri Tanzil, Johanes Ekawan, Sugimartono, dan Wawa Sugimurwati. Mereka mengambil inspirasi dari berbagai pengantin dari berbagai negara dengan kombinasi warna yang berbeda pula. Tentu disesuaikan dengan warna busananya sehingga tampil serasi. Lalu untuk tema Modifikasi tampil dengan inspirasi dari tata rias pengantin tradisional Indonesia. Ahli tata rias yang mengusung tema ini adalah Anie Hendrickson, Daday Khogidar, Kannu, M. Dedi, Novi Arimuko, Sanggar Busana Tien Santoso, dan Tienuk Riefki. Sementara untuk tema Fancy terdapat Febernie Louis Marzon, Jongki Pitoy, Michael Zimalist, Siung-Siung, The Guh Wijaya Negara, Yan Albert Gabriel, dan Yoyong Redhy. Para penata rias menampilkan berbagai macam karakter dengan kombinasi warna yang berani. Tata rias ini cocok untuk karakter panggung dengan kombinasi warna tata rias wajah yang kuat dan kontras. (
[email protected])
MODIS
29 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
RENI EFITA HENDRY Bisnis Indonesia
Untuk perempuan Asia yang
sibuk P
FOTO-FOTO: BISNIS/RENI EFITA HENDRY
erancang tas merek Tocco Toscano berusaha mengerti akan kebutuhan perempuan perkotaan yang selalu disibukkan dengan berbagai aktivitas dan tetap dituntut tampil gaya. Pada edisi kali ini, produsen tas yang sudah mulai produksi pada 1985 itu, mengeluarkan produk baru dengan dilengkapi banyak kompartemen sehingga memudahkan perempuan untuk menaruh seluruh perlengkapannya ke dalam tas. Tas dirancang dapat dipakai dalam dua acara yaitu untuk aktivitas bekerja, tetapi tetap modis saat dipakai ke pesta. Desain tas asal Eropa ini pun disesuaikan dengan postur tubuh perempuan Asia yang berukuran lebih pendek daripada wanita Eropa, tali dirancang lebih pendek agar seimbang dengan ukuran tinggi tubuh waktu menjinjing tas tersebut. “Desain tas Tocco Toscano ini sudah disesuaikan dengan ukuran wanita Asia. Corak dan warna yang
dipilih harus up to date dan abadi,” ujar Wilfred Bok, Vice President Sales Tocco Toscano Asia Pacific. Kehadiran tas yang terbuat dari kulit asli sapi, kambing, kerbau itu memberikan pilihan baru bagi perempuan perkotaan yang ingin tampil gaya, meski desainnya terlihat sederhana, tetapi kaya detail. Desainnya berbentuk empat persegi dengan berbagai ukuran mulai dari yang kecil, sedang, sampai besar dan diberi sentuhan detail pada bagian depannya berupa lipit bentuk empat segi, motif bentuk kulit ular dan bentuk wajik. Secara spesifik warna tas itu tidak ada, karena mengikuti tren. Koleksi teranyer hadir dengan pilihan warna merah, pink, kuning, putih, ungu, abuabu, dan coklat. Target pasar yang dibidik oleh brand itu adalah perempuan usia 20-50 tahun dengan kisaran harga Rp2,5 juta-Rp5 juta. Setiap pembelian dari koleksi Tocco Toscano, juga diberikan garansi selama 1 tahun. (
[email protected])
30 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
RESENSI
Negosiasi hidup ala Harvard AKHMAD SEKHU Mantan Ketua Forum Diskusi Mangkubumen
H
arvard Business School (HBS) adalah sebuah fenomena sekolah bisnis terkemuka dan gelar dari HBS sangat dihormati di dalam dunia bisnis. Karena selama hampir seabad HBS telah mendidik generasi demi generasi pemimpin yang telah membentuk dan menyempurnakan praktik bisnis di setiap industri serta setiap negara di seluruh dunia. Emily Chan melalui buku Rahasia Sukses ala Harvard Business Harvard ini mengungkap saripati konsep-konsep pragmatis paling berharga yang diajarkan di HBS. Sebuah buku yang dapat menguak rahasia kesuksesan sekolah Harvard. Emily adalah pengusaha kawakan dan juga lulusan HBS. Buku ini memaparkan konsep-konsep paberharga sekaligus Buku ini mengajarkan ling paling mudah untuk dikita untuk bisa pelajari di HBS dan bermenegosiasikan apa saja. guna bagi mereka yang tertarik pada dunia bisnis tanpa perlu menginjakkan kaki di kampus HBS. Buku ini juga bisa menjadi pengantar bagi mereka yang akan belajar di HBS. Kebanyakan orangtua menginginkan anaknya lulus kuliah cepat mendapatkan pekerjaan bagus. Akan tetapi, bagi kebanyakan mahasiswa HBS, mendapatkan pekerjaan bagus adalah sarana, bukan tujuan. Mahasiswa HBS tidak beranggapan mendapatkan pekerjaan bagus adalah tujuan puncak karena sejumlah alasan, yaitu pertama, jika tujuan utama kita adalah memaksimalkan kekayaan, gaji bukanlah sumber pengahasilan utama. Kedua, jika keamanan finansial merupakan tujuan utama kita, bekerja sebagai karyawan itu berisiko. Ketiga, apabila kepuasan kerja adalah tujuan utama kita, bekerja sebagai pegawai mungkin jauh dari memuaskan. Dalam hal ini yang kita ubah adalah pola pikir. Sebuah cara yang sederhana tetapi ampuh untuk memandang uang, yaitu anggaplah setiap uang sebagai pegawai kita. Ide ini dibahas dengan sangat baik dalam buku Rich Dad, Poor Dad-nya Robert T. Kiyosaki. Bahwa, orang miskin dan kelas menengah bekerja untuk uang. Adapun, orang kaya mendapati uang bekerja untuk mereka. Jadi kita harus mengerahkan karyawan kita untuk bekerja. Dengan kata lain,
Judul buku : Rahasia Sukses ala Harvard Business Harvard Penulis : Emily Chan Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta Cetakan : Februari 2011 Tebal : viii + 316 halaman Harga : Rp70.000,-
REPRO
kita harus menginvestasikan uang kita. Buku ini mengajarkan kita untuk bisa menegosiasikan apa saja. Ya, suka atau tidak suka, kita adalah negosiator. Negosiasi adalah fakta kehidupan. Misalnya, pemerintah menegosiasikan perjanjian, perusahaan menegosiasikan kesepatan dan kontrak, atau kita bernegosiasi dengan atasan kita soal gaji. Sebenarnya, negosiasi adalah alat yang sederhana untuk mendapatkan solusi ketika kita dan pihak lain memiliki kepentingan yang sama dan berbeda. HBS mengalokasikan banyak waktu untuk keahlian negosiasi.
Lakukan dengan benar Strategi adalah kata yang seksi, demikian Emily menulis dalam buku ini. Kemudian, lebih lanjut, ia mengatakan, bahwa strategi adalah mutu manikam konsep bisnis dan setiap orang ingin menggunakannya. Sebagaimana pepatah lama menyatakan: Yang
baik adalah melakukan hal dengan benar (efisiensi, eksekusi, operasi, dan seterusnya) apabila kita tidak melakukan hal yang benar (strategi). Bagi Emily, strategi itu memunculkan gambaran orang-orang besar yang melihat gambar besar untuk jangka panjang. Merupakan pujian di HBS dan di mana pun di dalam dunia bisnis untuk dipandang dan digambarkan sebagai pemikir strategis. Strategi juga merupakan konsep yang longgar. Maksud Emily, strategi memiliki banyak definisi sehingga kita dapat menyebut hampir semua rencana adalah sebuah strategi. Saya menilai sebenarnya buku ini adalah membeberkan hal-hal yang biasa kita hadapi dalam kehidupan kita sehari-hari. Bedanya adalah pola pikir dan cara pandang Emily dari sudut pandang berbeda dengan orang kebanyakan. Ini yang sebenarnya disebut dengan orang kreatif yang selalu memberikan sudut pandang baru pada orang lain tentang keseharian. Namun, saya tidak percaya kalau semua lulusan HBS sukses dalam dunia bisnis. Nah, inilah yang tidak digali dari Emily. Tentu ada yang gagal, bahkan mungkin banyak, tapi tidak diekspos mengingat kredibilisasi HBS yang identik dengan lulusannya orang-orang yang sukses. Dalam hal ini Emily harus jujur mengungkapkan kalau konsep-konsep pragmatisnya tidak seratus persen dapat direalisasi. Terlepas dari itu semua kita tentu patut menyambut baik buku ini. Karena ketekunan Emily sehingga orang yang tidak sempat belajar di HBS bisa mencicipi teori-teori yang diajarkan. Apalagi dunia sekarang ini teknologi semakin canggih sehingga tidak mengharuskan belajar langsung, tetapi bisa saja lewat dunia maya. Walau bagaimanapun kita patut mengakui HBS memang sebuah fenomena sekolah bisnis terkemuka yang memberi warna cerah dalam dunia bisnis.
Menguak yang tidak resmi S
ejarawan Sumatra Basyral Hamidy Harahap mengatakan buku Sumatera Tempo Doeloe dari Marco Polo Sampai Tan Malaka menawarkan nuansa baru mengenai Pulau Sumatra. “Banyak hal baru yang sangat menarik untuk dibaca di dalam buku ini,” katanya pada acara bedah buku itu di Jakarta, baru-baru ini. Dia menjelaskan buku itu merupakan kumpulan catatan perjalanan para penjelajah yang pernah menginjakkan kaki secara langsung ke tanah Sumatra. Buku itu menjadi perkisahan yang memukau tentang periode panjang sejarah Sumatra dari abad kesembilan sampai ke-20. REPRO/BASYRAL-HAMIDY-HARAHAP.COM
Buku itu tidak hanya berisi uraian umum tentang kondisi Sumatra melainkan pengamatan atas seluk-beluk daerah yang dikunjungi maupun tingkah laku masyarakatnya. Melalui buku itu pembaca akan menemukan banyak uraian yang tidak muncul dalam tulisan-tulisan sejarah yang bersifat resmi. “Buku ini akan menghadirkan kumpulan cerita sejarah dalam bentuk cerpen yang mudah dibaca dan dipahami,” katanya. Dia memberikan contoh penggambaran Marco Polo yang menyangka menemukan unicorn di Sumatra, petualang Inggris John Davis yang menggambarkan Sultan Alau`ddin Ri`ayat Syah Al Mukammil
dengan sangat karikatural sebagai Sultan Aceh yang tidak melakukan apa pun sepanjang hari selain makan dan minum. Ada juga kesaksian-kesaksian yang membuat tertawa seperti ketika Friedrich Schitger menggambarkan permusuhannya dengan raja lokal gara-gara kesal profesinya sebagai antropolog dicemooh dengan juluka “dokter batu”. Buku tersebut disusun oleh Anthony Reid dalam bahasa Inggris dan diterjemahkan oleh tim Komunitas Bambu. Penyunting buku tersebut adalah Dewi Anggraini, seorang pengajar tetap Bahasa Jepang di Program Studi Jepang Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia. (ANTARA)
PESIAR
33 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
FOTO-FOTO:BISNIS/RENI EFITA HENDRY
nyosialisasikan praktik usaha ramah lingkungan kepada pelaku usaha dari berbagai industri. “Kami mengharapkan kunjungan mitra korporasi WWF kali ini dapat meningkatkan kesadaran mereka mengenai pentingnya upaya konservasi yang berkesinambungan guna menjaga keseimbangan dan kelestarian sumber daya alam dan ekosistemnya,” kata Rina. Perjalanan tersebut merupakan salah satu keuntungan yang didapatkan oleh perusahaan yang menjadi anggota CC. Kegiatan itu akan semakin sering dilakukan seiring dengan pertambahan jumlah anggota dengan lokasi yang berbeda-beda. Menurut Rina, kebutuhan akan praktik industri berkelanjutan kian meningkat. Hal ini didasari pada kenyataan bahwa masalah ling-
kungan sudah menjadi ancaman yang semakin serius dan membutuhkan partisipasi semua pihak untuk mengatasinya, termasuk perusahaan. Dengan bergabungnya di CC, kata Rina, diharapkan nilai-nilai usaha yang berkelanjutan dan semangat ramah lingkungan akan semakin menular ke semua pemangku kepentingan, karyawan, dan konsumen. Apa respons eksekutif perusahaan yang mengikuti acara itu? Company Affair Head Division PT Hino Motor Manufacturing Indonesia Arta Sarsena mengatakan dia dapat menyaksikan langsung kegiatan yang dilakukan oleh WWF. “Selain itu, juga dapat menyatu dengan alam.” WWF Indonesia mulai bekerja sama dengan
Departemen Kehutanan mengelola taman tersebut sejak 2000. Satwa yang dilindungi di kawasan konservasi ini meliputi gajah Sumatra, badak Sumatra, harimau Sumatra, dan beruang madu. Ancaman yang dihadapi oleh TNBBS antara lain pembukaan lahan baru untuk perkebunan, perburuan, dan penebangan liar. Untuk mengurangi ancaman tersebut, LSM itu berupaya mengembangkan program edukasi dan konservasi yang melibatkan masyarakat setempat. Langkah itu tanpa mengurangi kesempatan mereka mendapatkan penghasilan yang layak dan berkelanjutan yang dapat memengaruhi kehidupan fauna di sekitarnya. (
[email protected])
32 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
PESIAR
Jelajah bersama
gajah FOTO-FOTO:BISNIS/RENI EFITA HENDRY
RENI EFITA HENDRY Bisnis Indonesia
S
ungguh pengalaman yang tak terlupakan menikmati sensasi naik gajah patroli melintasi perbukitan dan sungai di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Lampung. Petualangan pun berlanjut masuk hutan menuju lokasi bunga bangkai Rafflesia Arnoldii yang sedang mekar. Taman Nasional yang diresmikan pada 1982 itu bisa ditempuh sekitar 4 jam perjalanan darat dari Bandara Raden Intan Lampung menuju arah barat Sumatra. Jalan ini bisa tembus ke wilayah Bengkulu. Rombongan media dan WWF (World Wild Fund) Indonesia berkumpul di Elephant Patrol Camp sebelum memulai patroli dengan menunggangi hewan itu. Camp ini merupakan inisiatif WWF Indonesia bersama Balai Besar TNBBS yang dibentuk pada 2009. Empat gajah yang sudah terlatih di camp tersebut difungsikan untuk berpatroli memonitor pergerakan gajah liar agar hewan itu tidak mendekat ke perkampungan. Gajah liar itu tidak segan-segan merusak tanaman bahkan mengganggu penduduk kalau lingkungannya diusik oleh manusia. Anggota gajah yang berpatroli kini bertambah satu, tetapi masih terbilang anak. Dia terpisah dari rombongan induknya yang masih liar. Saat monitoring mulai dilakukan pada 2009, jumlah gajah di Taman Nasional itu tercatat 15 ekor. Setelah 1 tahun keberadaan Elephant Control, jumlahnya kini bertambah menjadi 25 ekor.
Provinsi Sumatra Pro vin Selatan Provinsi si B eng Lampung kul u BANDAR LAMPUNG Kotaagung Kalianda
BISNIS/ILHAM NESABANA
Empat gajah yang sudah terlatih difungsikan untuk berpatroli memonitor pergerakan gajah liar. Menurut Ali Rizki Arasyhi dari WWF, penambahan jumlah gajah itu karena lingkungannya mulai bebas dari perambahan hutan. Dengan demikian, tanaman yang menjadi sumber makanan gajah dapat tumbuh. Selain itu, penambahan juga karena ada gajah yang melahirkan, sementara perburuan hewan itu secara bertahap dapat diatasi. Setelah pada siang hari ikut berpatroli naik gajah sekitar setengah jam melintasi tanjakan yang tajam dan turunan yang curam, malam harinya rombongan menginap di Rhino Camp. Tempat ini dahulu menjadi lintasan badak bercula dua yang merupakan hewan khas Sumatra. Perlindungan badak berada dibawah Yayasan Badak Indonesia (Rheno Protection Unit). WWF sudah bergabung dengan yayasan tersebut. Pagi harinya, di sekitar lokasi Rhino Camp terdengar suara merdu berbagai jenis burung dan siamang. Selanjutnya, kami berpetualangan masuk hutan menuju lokasi bunga bangkai Rafflesia Arnoldii yang sedang mekar. Di sekitarnya banyak dijumpai kantong semar yang tumbuh secara alami. Suasana alam begitu sejuk dan indah. Kunjungan media ke Taman Nasional pada akhir tahun lalu itu untuk memenuhi undangan WWF Indonesia dalam rangka meningkatkan kesadaran perusahaan terhadap lingkungan. LSM itu menyelenggarakan eco-trip eksklusif perdana khusus anggota Corporate Club (CC) WWF Indonesia. Eco-trip merupakan salah satu kompensasi yang diberikan oleh yayasan itu kepada perusahaan yang menjadi donatur kegiatannya. WWF merupakan organisasi konservasi global yang didirikan pada 1961 di Swiss. Corporate Fundraising Manager WWF Rina Aryanti mengatakan pelaksanakan eco-trip ini merupakan yang pertama kali dilakukan bersama CC, yang baru didirikan pada 21 April 2010. Pembentukan CC untuk me-
RENDEZVOUS
FOTO-FOTO: BISNIS/RAHMAYULIS SALEH
Menjawab berbagai
rasa
RAHMAYULIS SALEH Bisnis Indonesia
B
andung tak hanya dikenal dengan factory outlet-nya dan sebagai kota mode. Bisnis kuliner pun menjamur di setiap sudut Kota Kembang ini yang bisa dilihat dengan berderetnya jumlah restoran dan kafe. Salah satunya S28, Oleh-oleh Bandung & Café. Nama kafe tersebut diambil dari singkatan alamatnya, yaitu Jl. Sulanjana 28 (S28) Dago, Bandung. Konsep yang ditawarkannya cukup baru, one stop shopping bagi para tamu yang ingin makan, sekaligus beli oleh-oleh khas kota itu. Selain itu, bagi mereka yang suka baca buku, di bagian dalam juga disediakan book store yang memajang beragam judul buku cerita, komik, majalah, dan buku lainnya yang bisa dibaca sambil menyantap hidangan, atau dibeli untuk dibawa pulang. Kafe yang terletak di samping Butik Shafira ini didirikan di atas lahan seluas 1.500 m2 dengan bangunan dua tingkat. Pada bagian bawah memajang ratusan macam makanan camilan dan minuman oleh-oleh khas Bandung. Di lantai dua merupakan tempat makan dengan kapasitas sekitar 150 tempat duduk di bagian dalam, dan 50 kursi di bagian teras. Bagi mereka yang ingin menikmati angin sepoi-sepoi dingin alam Bandung, bisa memilih ruangan teras yang terbuka bagian depannya dan menghadap ke jalan. Dari atas tampak hijaunya pepohonan yang rindang. Feny Mustafa, Komisaris Shafira Corporation (Shafco), pengelola Butik Shafira, menuturkan munculnya ide untuk membuka kafe dan pusat oleh-oleh makanan khas Bandung ini, karena melihat begitu ramainya tamu yang datang ke kota ini. Baik turis lokal maupun dari mancanegara. “Sebagai pusat kota mode dan wisata kuliner, Bandung akan tetap merupakan pilihan kunjungan wisatawan. Belum lagi untuk melayani masyarakat Bandung sendiri, yang juga suka makan. Rasanya bisnis kuliner masih tetap menjanjikan,” ujar Feny yang juga desainer busana muslim. Tak heran setelah sukses dengan bisnis butik busana muslimnya, Shafco juga mulai mengembangkan bisnis baru, yaitu kuliner dengan membuka Kafe S28
lengkap dengan pusat oleh-oleh camilan, pada Maret 2010. Sejak dibuka, menurut Feny, perkembangannya cukup bagus. Apalagi tempatnya cukup luas dan bisa dipakai untuk rapat dan arisan oleh kaum ibu, atau acara keluarga lainnya.
Tamu bisa menyantap hidangan sambil membaca buku yang disediakan. Beragam oleh-oleh pun sudah disediakan.
Menu pilihan Feny menuturkan menu yang ditawarkan oleh S28 cukup beragam. Ada makanan khas Indonesia, menu Asia, Western, dan Chinesse Food. Sementara untuk oleh-oleh tersedia makanan khas Kota Bandung dan ragam cemilan pedas. Untuk menu Indonesia, kafe ini menyajikan sop bebek tahu sutera, bebek bakar, dan bebek goreng rica-rica. Selain itu juga ada iga bakar, nasi uduk, dan menu lainnya. Sementara untuk Western ada steak queen elizabeth, charming chicken, dan beragam steak lainnya. Sita Silvana, pramugari dan pengusaha travel yang suka berburu wisata kuliner, mengaku sudah lima kali menyantap makanan di Kafe S28. “Saya paling suka dengan menu bebek bakarnya. Rasanya enak dan renyah. Dagingnya empuk dan tidak amis,” ungkap perempuan yang sering terbang ke luar negeri ini. Menurut Sita, S28 merupakan salah satu tempat yang cukup strategis karena terletak di tengah kota dan pusat bisnis Dago. “Saya tidak bosan ke sini. Suka juga bawa keluarga. Menunya banyak variasi, ada juga untuk anak-anak,” ujarnya. Ani Mulyani, asisten chef S28, menuturkan menu yang dirancang bersama timnya di kafe tersebut berupaya membuat sesuatu yang baru dan beda. Misalnya menggabungkan bumbu Sunda dan dengan bumbu Bali. “Untuk menu bebek, kami meraciknya dengan bumbu dua daerah tersebut, sehingga ada rasa berbeda dari biasanya, dilengkapi dengan sambal matah. Selain itu kami juga kaya dengan rempah-rempah khas Indonesia. Untuk membuat daging bebek lembut, direbus selama 3 jam dengan bumbu,” ujar perempuan yang sudah 7 tahun menekuni bisnis kuliner. Menu yang paling disukai oleh konsumen sejak kafe ini dibuka memang masakan bebek. “Bisa dibilang sop bebek tahu sutera adalah menu bebek pertama yang ada di kota ini,” ujar Leovany
Nasution, Marketing Communication S28, tentang sop bebek yang memakai kuah santan tersebut. Menurut Leovany, konsumennya dari beragam golongan. Ada mahasiswa, keluarga, eksekutif, dan kaum ibu. “Dengan merogoh kantong sekitar Rp50.000 per orang, sudah bisa makan di sini,” ujarnya seraya menambahkan tamu yang datang rata-rata per hari sebanyak 70% dari kapasitas tempat duduk, sementara akhir pekan bisa mencapai 90%. Untuk toko oleh-oleh makanan khas Bandung yang memakai tagline: Coba dulu baru beli, disediakan banyak camilan unik dan renyah. Ada kerupuk dasi yang terbuat dari daun singkong digoreng pakai tepung yang renyah bila dikunyah. “Rasanya seperti makan goreng paru. Tapi ini sehat karena bahan dasarnya daun singkong,” kata Feny yang mengaku mau memberdayakan teman-teman UKM-nya yang memiliki kreasi makanan khas dan unik. (
[email protected])
31 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
pick up point weekend edition STARBUCKS COFFEE JAKARTA Plaza Indonesia Pondok Indah Mall Jakarta Stock Exchange Plaza Senayan Mall Taman Anggrek Setiabudi Building 1 Kelapa Gading Mall Cilandak Town Square Duty Free Shop J-1 Mal Puri Indah Wisma BNI 46 Plaza Kampung Kemang Kamome Supermarke Kemang Square Plaza Semanggi Skyline Building Plaza Indonesia Ent. Center Kinokuniya Plaza Senayan Pasaraya Grande TIS Square La Piazza Wisma Metropolitan Mal Ciputra PIM 2 Cibubur Junction Rest Area KM 19, Bekasi Timur Wisma Sudirman Supermall Karawaci GKBI Margo City Shopping Centre Senayan City 1 Senayan City 2 Dunia Fantasi Formule 1 Wisma Mulia Grand Indonesia Oakwood Residance Duty Free Shop J-1 Gedung Ratu Prabu 2 Ruas Jalan Tol karang tengah JL. Pangeran Antasari No. 36 JL. KH Mas Mansyur Pacific Bay Building Lt.4 Pluit Junction Ground Floor Jln. Raya Perjuangan Kav. 8
cafe
SURABAYA Tunjungan Plaza 4 Galaxy Mall 2 Pakuwon Supermall Tunjungan Plaza 3 Jl. Adityawarman No.55 BOGOR Botani Square Bogor BEKASI Jl Cibarusah, persimpangan EJIP, Westlake TANGERANG Supermall Karawaci Bouleverd Gading Serpong Jln. Siloam no 6 Lippo Karawaci DEPOK Margo City BANDUNG Bandung Indah Plaza Bandung Supermal Chi-Walk Bandung Paris Van Java MEDAN Sun Plaza Medan BALI Hard Rock Hotel Bali Discovery Mall Legian (facing Paddy’s Club) SOGO Dept. Store Bali Collection YOGYAKARTA Plaza Ambarukmo
J.CO DONUTS & COFEE
Hotline Langganan: 57901023 ext 515 Hotline Iklan: 021 7064 3688, 5790 1023 ext 520 Toll Free: 0800 1 247647
JAKARTA Mal Kelapa Gading II Plaza Semanggi Margo City, Depok Senayan City Mal Taman Anggrek Mangga Dua Square Mal Artha Gading Bintaro Plaza Metropolitan Mal Pondok Indah Mal 1 Plaza Kalibata Sumarecon Mal Serpong BOGOR Botani Square Bogor
BANDUNG Cihampelas Walk Istana Plaza Paris Van Java Bandung Supermal MAKASSAR Mal Panakkukang PALEMBANG Palembang Indah Mal PEKAN BARU Mal SKA BATAM Mega Mal Batam Center MEDAN Sun Plaza SURABAYA Plaza Surabaya Mal Galaxy Supermal Pakuwon Indah
Wisma Mulia Wisma GKBI SURABAYA Tunjungan Plaza 3 Galaxy Mall BANTEN Lippo Benton Juntion
CAFÉ OH LA LA BANDUNG Bandung SuperMall
EXCELSO JAKARTA Blok M Plaza Plaza Indonesia Kelapa Gading Mall 2 Wisma Dharmala Sakti Mega Mall Pluit Town Square Cilandak Kelapa Gading Mall 3 Senayan City
F: BAR & BISTRO Plaza Indonesia Dairy Queen Plaza Indonesia
BREW & CO
GELARE CAFÉ
Cilandak Town Square Menara DEA, Mega Kuningan Menara Kebon Sirih Menteng Formule 1 Menara Arcadia, TB Simatupang
DAPOER POETRI DELIFRANCE Cilandak Town Square The Cream & Fudge Factory Senayan City, LG
MOTHER’S COOK Cilandak Town Square
BRAKE CAFÉ Cilandak Town Square
2ND KITCHEN Cilandak Town Square
TARTINE CAFÉ BANDUNG Setiabudi Building Bandung Supermal Istana Plaza Plaza Dago
Cilandak Town Square
SURABAYA Tunjungan Plaza II Tunjungan Plaza III Tunjungan Plaza IV Plaza Surabaya Galaxy Mal Supermal Pakuwon Indah Pakuwon Trade Center
DOME
MEDAN Sun Plaza Mega Mal Batam Center
Cilandak Town Square Mall Artha Gading Plaza Indonesia Cilandak Town Square TIS Square
TAKIGAWA RESTO La Prisma@ La Piazza the lifestyle center Gedung Setiabudi One Senayan City Cilandak Town Square
KRISPY KREME DOUGHNUTS
KEmang Melawai Kelapa Gading Hayam Wuruk Tomang BSD Plaza Plaza Bintaro Jaya Dago, Bandung
MIDORI
BALIKPAPAN Mal FantasI Plaza Balikpapan
Mayestik Pondok Indah Kelapa Gading Puri Kencana Menteng Sahid Hotel Bintaro Bandung Anyer
THE COFFEE BEAN & TEA LEAF
WARUNG DAUN
PEKAN BARU Mal SKA
JAKARTA Plaza Senayan Cilandak Town Square Mall Kelapa Gading 3 Plaza Indonesia Mall Taman Anggrek Plaza Kemang 88 Pondok Indah Mall 2 & PI Mall Metro Senayan City TIS Square Trans TV Building Sudirman Plaza RS. Royal Taruma MID Plaza
BAKERZIN Plaza Indonesia
HARD ROCK CAFÉ Plaza Indonesia
GRAND MARIO Ratu Plaza
SOHO MUSIC Plaza Semanggi
CUP & CINO Plaza Semanggi
VERTIGO & X-LOUNGE Plaza Semanggi
EL JOHN EXECUTIVE LOUNGE
ZHUMA | JAPANESE
COFFEE TREE
SOLO Solo Square
Plaza Indonesia
TAMANI CAFE
Cilandak Town Square Jl. Jend Sudirman Kav.1 Jakarta La Piazza Jl. Bulevar Kelapa Gading
MALANG Plaza Araya
MAKASSAR Mal Ratu Indah Mal Panakkukang
BEPPU
Gedung Setiabudi One
CHATTER BOX CAFÉ
DOUBLE DECKER
BALI Bali Mall Mal Bali Galeria Int’l Departure, Bandara Ngurah Rai
Plaza Indonesia
Bandara Soekarno-Hatta Terminal 1B Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Bandara Soekarno Hatta, Terminal 2 F (Parai Smoking Lounge) Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin Bandara Hang Nadim, Batam Bandara Sultan Mahmud Badarudin II, Palembang, Terminal Domestik (EL JOHN Exc. Lounge) Bandara Sultan Mahmud Badarudin II, Palembang, Terminal Domestik Lounge Atas (EL JOHN Exc. Lounge) Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Terminal Internasional (Sriwijaya Lounge) Bandara Selaparang, Lombok Mataram Bandara Supadio, Pontianak Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar Bandara Depati Amir, Pangkal Pinang Bangka Bandara H.AS Hanandjoeddin, Tanjung Pandan-Belitung Bandara Ngurah Rai, Internasional Terminal, Bali (Parai Cyber Lounge) Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya, Kalimantan Tengah (ISEN MULANG LOUNGE)
SEMARANG Mal Ciputra DP Mall
YOGYAKARTA Malioboro Mall Galeria Mal
Grand Indonesia
BALI Discovery Shopping Mall Kuta Square
Cibubur Junction BALI Mal Bali Galeria Bali International Airport
Prisma Sports Club, Kedoya Mal Galaxy, Surabaya Istana Kota Galeria, Bali Grand Indonesia Mal Artha Gading Cyber Park, Bekasi Mal Ciputra Seraya, Pekanbaru Kuta Square, Bali
Senayan City, Crystal Lagoo.
AVORIO RISTORANTE & BAR Plaza Senayan
GRAND MARIO CAFÉ & LOUNGE Ratu Plaza
TORAJA CAFÉ Pasaraya Grande
WAROENG PODJOK Pondok Indah Mall The Plaza Semanggi
MARIO’S PLACE Menteng Huis
MEZZO CAFÉ @TIMEBREAK The Plaza Semanggi
Kebayoran Lama & Menteng
TATOR CAFÉ
DANTE CAFÉ
Darmawangsa City Walk Menteng Huis
Mall Kelapa Gading Mal Ciputra Sumarecon Mall Serpong Supermal Karwaci
GLORIA JEAN’S COFFEE Plaza Indonesia Wisma 46 Kota BNI Ratu Plaza Plaza Semanggi Gajah Mada Plaza Palaza Adoram Kemang
BAKMI TOP 17 The Plaza Semanggi Pasar Festival Mall Metropolitan Bekasi
CAFÉ D AMOR Jl. Kemang Raya No.67
CREMA CAFÉ Oakwood Apartments, Jl. Mega Kuningan
HEALTH
35 Edisi Minggu Bisnis Indonesia 13 Maret 2011
KLINIK
DADANG ARIEF PRIMANA Dokter Spesialis Gizi Klinik dan Kedokteran Olahraga
Menurunkan berat badan Tanya: Selamat pagi dok, Beberapa waktu lalu saya pernah mengikuti terapi akupuntur dan saya berhasil turun 30 kg dalam waktu 6 bulan, tetapi setelah itu karena tidak menjaga pola makan, saya kembali mengalami obesitas. Sekarang saya hendak mengikuti terapi air kelapa tetapi saya takut kejadian yang sama terjadi lagi. Pertanyaan saya, apakah terapiterapi dengan hasil instan seperti itu memang lebih cepat naik berat badanya jika terapi sudah selesai? Lalu bagaimana me-maintain hasil jika terapi sudah selesai dilakukan? Selain itu, beberapa kali kaki saya khususnya di bagian jari suka mengalami keram, saya tidak tahu apa penyebabnya apakah ini ada hubungannya dengan obesitas atau kolesterol? Terima kasih. MISYE, Pondok Rangon, Jakarta
Jawab: Yang terhormat Misye, Anda, beberapa waktu lalu, pernah mengikuti terapi akupuntur dan berhasil turun berat badan 30 kg dalam waktu 6 bulan, tetapi setelah itu karena tidak menjaga pola makan, kembali mengalami obesitas. Memang benar bahwa penurunan berat badan dan mempertahankan berat badan setelah berat badan turun 30 kg sangat-sangat sulit untuk orang obesitas. Terapi-terapi penurunan berat badan dengan hasil instan memang lebih cepat naik lagi berat badannya, seperti main Yo-Yo yaitu makin cepat Yo-Yo turun, makin cepat Yo-Yo naik disebut YoYo Syndrone. Jika terapi obesitas sudah selesai, Anda harus me-maintain hasil dengan mengikuti obesity therapy programme. Terapi air kelapa tidak termasuk obesity therapy programme untuk menurunkan berat badan karena tidak sesuai Evidence Based Medicine. Obesity therapy programme merupakan kombinasi behaviour modification, terapi diet, terapi exercise secara life long programme oleh dokter spesialis kompeten. Terapi air kelapa tanpa mengonsumsi makanan alamiah, gizi seimbang, beragam dan bervariasi sesuai dengan kebutuhan untuk menurunkan berat badan dapat menyebabkan malnutrisi. Air kelapa, namanya juga air, setiap 1 cup (240 g) hanya mengandung air 95,5%, Calories 46, total fat 0.5g, total karbohidrat 8.9g, protein 1.7g, sodium 252mg, potassium, dan mineral serta vitamin lainnya. Anda, beberapa kali kaki khususnya di bagian jari suka mengalami keram bisa disebabkan oleh banyak faktor. Dehidrasi, gangguan elektrolit karena diet mengurangi makanan secara ketat dan gangguan suplai darah karena obesitas, kolesterol tinggi bisa berperan pada terjadinya keram kaki.
BISNIS/ANDRY T. KURNIADY
Keseimbangan
gizi anak negeri EDWINA
S
logan Empat Sehat Lima Sempurna sangat lekat di masyarakat Indonesia. Sang pencetus, mendiang Poerwo Soedarmo pun dikenal sebagai bapak gizi Indonesia. Empat sehat lima sempurna terdiri dari makanan yang mengandung karbohidrat, lauk-pauk yang kaya protein, sayur-mayur, buah-buahan, dan disempurnakan dengan susu. Sejak kecil, kita terbiasa mengonsumsi makanan sesuai dengan slogan tersebut. Kini, muncul Pedoman Gizi Seimbang (PGS) yang bertujuan memperbaiki pedoman pola hidup Empat Sehat Lima Sempurna. PGS dinilai bisa menyiapkan pola hidup sehat masyarakat Indonesia dalam menghadapi beban ganda masalah gizi, yaitu kekurangan dan kelebihan gizi yang terjadi bersamaan. Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat-zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, dengan memperhatikan empat prinsip, yaitu variasi makanan, menerapkan pola hidup bersih, rajin berolahraga, dan memantau berat badan ideal. Ketua Yayasan Institut Danone Indonesia Soekirman mengatakan, PGS berbeda daripada Empat Sehat Lima Sempurna karena tidak menyamaratakan kebutuhan gizi semua orang. PGS berprinsip setiap golongan usia, jenis kelamin, kesehatan, dan aktivitas fisik memerlukan pedoman gizi yang berbeda. Dari sudut pandang PGS, susu bukanlah makanan penyempurna melainkan setara dengan sumber protein hewani. Menurut Ketua Koalisi Fortifikasi Indonesia itu, saat ini Indonesia berada dalam masa transisi gizi, yaitu masa peralihan di antara masalah kekurangan dan kelebihan gizi. Oleh karena itu, diperlukan suatu tindakan pencegahan agar masyarakat tidak mengalami
Kontributor Bisnis Indonesia
masalah kelebihan gizi seperti yang tengah dialami China. Tindakan ini harus segera dilakukan karena masalah kelebihan gizi telah menjangkiti masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar pada 2010, jumlah masyarakat Indonesia yang mengalami kegemukan antara lain 14% balita, 9,2% anak usia 6-12 tahun, 2,5% anak usia 13-5 tahun, 1,4% anak usia 16-18 tahun, dan 21,7% orang dewasa di atas 18 tahun.
Pertumbuhan tubuh Kekurangan gizi yang ditandai dengan lambatnya pertumbuhan tubuh, terutama pada anak, daya tahan tubuh rendah, kurangnya tingkat intelegensia, dan produktivitas rendah terjadi akibat asupan gizi di bawah kebutuhan. Oleh karena itu, PGS hadir untuk mengarahkan masyarakat dalam mengatur pola makan yang lebih sehat dan bergizi.Skema pola hidup sehat pun berubah. Jika prinsip Empat Sehat Lima Sempurna berbentuk piramida, prinsip PGS berbentuk tumpeng yang disebut tumpeng gizi seimbang. Skema ini dirancang untuk membantu setiap orang memilih makanan dengan jenis dan jumlah yang tepat, sesuai dengan kebutuhan menurut usia (bayi, balita, remaja, dewasa, dan usia lanjut) dan kondisi kesehatan (hamil, menyusui, aktivitas fisik, dan sakit). Pola penyusunan menu diperumpamakan dengan potongan tumpeng, satu potongan besar, dua potongan sedang, dua potongan kecil, dan di puncak terdapat potongan terkecil. Luasnya potongan tumpeng menunjukkan porsi konsumsi setiap orang per hari. Dasar potongan tumpeng adalah air
Saat ini Indonesia berada dalam masa transisi gizi, yaitu masa peralihan di antara masalah kekurangan dan kelebihan gizi. putih. Artinya, air putih merupakan bagian terbesar dan zat gizi esensial bagi kehidupan untuk hidup sehat dan aktif. Kebutuhan air putih yang harus dipenuhi minimal adalah dua liter atau delapan gelas dalam sehari. Pada potongan tumpeng bagian atas terdapat potongan besar yang merupakan golongan makanan pokok atau sumber karbohidrat, dianjurkan dikonsumsi sebanyak 3-8 porsi. Di atas bagian potongan tumpeng karbohidrat, terdapat golongan sayuran dan buah sebagai sumber serat, vitamin, dan mineral. Sayuran dikonsumsi sebanyak 3-5 porsi sehari sedangkan buah-buahan sekitar 2-3 porsi sehari. otongan tumpeng berikutnya adalah sumber protein, yakni protein hewani berupa daging sapi, ayam, dan ikan serta susu yang sebaiknya dikonsumsi 2-3 porsi sehari. Protein nabati yang diperoleh dari tahu, tempe, kedelai, atau kacangkacangan juga dikonsumsi dengan porsi yang sama dengan protein hewani. Potongan tumpeng terkecil atau puncak tumpeng mendeskripsikan konsumsi minyak, gula, dan garam yang dianjurkan dikonsumsi seperlunya. Alas tumpeng mengindikasikan penerapan pola hidup bersih, rajin berolahraga, dan memantau berat badan ideal. Tumpeng ini memandu pengaturan pola makan yang bergizi seimbang. (
[email protected])
P
Isi di luar tanggung jawab percetakan PT Aksara Grafika Pratama