- 1753 -
H. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR BAHASA INDONESIA SDLB AUTIS KELAS: I Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler. Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching),
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut. Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini. KOMPETENSI INTI 3
KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN)
(KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual
4. Menyajikan pengetahuan
dengan cara mengamati
faktual dalam bahasa yang jelas
[mendengar, melihat, membaca]
dan logis, dalam karya yang
dan menanya berdasarkan rasa
estetis, dalam gerakan yang
ingin tahu tentang dirinya,
mencerminkan anak sehat, dan
makhluk ciptaan Tuhan dan
dalam tindakan yang mencer-
kegiatannya, dan benda-benda
minkan perilaku anak beriman
yang dijumpainya di rumah dan
dan berakhlak mulia
di sekolah
- 1754 -
KOMPETENSI DASAR 3.1 Mengenal teks deskriptif
KOMPETENSI DASAR 4.1 Menirukan teks deskriptif
sederhana tentang anggota
sederhana tentang anggota
tubuh dan pancaindra dalam
tubuh dan pancaindra dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulis
bahasa Indonesia lisan dan tulis
dibantu dengan kosakata
dibantu dengan kosakata
bahasa daerah
bahasa daerah
3.2 Mengenal teks petunjuk/arahan
4.2 Mempraktikkan teks
sederhana tentang perawatan
arahan/petunjuk sederhana
tubuh dalam bahasa Indonesia
tentang merawat tubuh dalam
lisan dan tulis dibantu dengan
bahasa Indonesia lisan dan tulis
kosakata bahasa daerah
dibantu dengan kosakata bahasa daerah
3.3 Memahami teks cerita diri/
4.3 Menyampaikan teks cerita diri/
personal yang sederhana
personal sederhana tentang
tentang keberadaan keluarga
keluarga dalam bahasa
dalam bahasa Indonesia lisan
Indonesia lisan dan tulis
dan tulis dibantu dengan
dibantu dengan kosakata bahasa
kosakata bahasa daerah
daerah
- 1755 -
KELAS: II Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler. Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching),
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut. Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini. KOMPETENSI INTI 3
KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN)
(KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual
4. Menyajikan pengetahuan
dengan caramengamati
faktualdalam bahasa yang jelas
[mendengar, melihat, membaca]
dan logis, dalam karya yang
dan menanya berdasarkan rasa
estetis, dalam gerakan yang
ingin tahutentang dirinya,
mencerminkan anak sehat, dan
makhluk ciptaan Tuhan
dalam tindakan
dankegiatannya, dan benda-
yangmencerminkan perilaku
benda yang dijumpainya di
anak beriman
rumah dan di sekolah KOMPETENSI DASAR 3.1 Memahami teks deskriptif
KOMPETENSI DASAR 4.1 Menyampaikan penjelasasan
sederhana tentang anggota tubuh
menggunakan teks deskriptif
dan pancaindra dalam bahasa
sederhana tentang anggota
Indonesia lisan dan tulis dibantu
tubuh dan pancaindra dalam
- 1756 -
dengan kosakata bahasa daerah
bahasa Indonesia lisan dan tulis dibantu dengan kosakata bahasa Indonesia
3.2 Mengidentifikasi teks
4.2 Menyampaikan penjelasan
petunjuk/arahan sederhana
menggunakan teks arahan/
tentang pemeliharaan kesehatan
petunjuk sederhana tentang
dalam bahasa Indonesia lisan
pemeliharaan kesehatan dalam
dan tulis dibantu dengan
bahasa Indonesia lisan dan tulis
kosakata bahasa daerah
dibantu dengan kosakata bahasa daerah
3.3 Memahami teks ungkapan terima
4.3 Mengucapkan teks ungkapan
kasih tentang sikap kasih sayang
terima kasih tentang sikap
dalam bahasa Indonesia lisan
kasih sayang dalam bahasa
dan tulis dibantu dengan
Indonesia lisan dan tulis
kosakata bahasa bahasa daerah
dibantu dengan kosakata bahasa daerah
- 1757 -
KELAS: III Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler. Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching),
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut. Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini. KOMPETENSI INTI 3
KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN)
(KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual
4. Menyajikan pengetahuan
dengan cara mengamati
faktual dalam bahasa yang jelas
[mendengar, melihat, membaca]
dan logis, dalam karya yang
dan menanya berdasarkan rasa
estetis, dalam gerakan yang
ingin tahu tentang dirinya,
mencerminkan anak sehat, dan
makhluk ciptaan Tuhan dan
dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda
mencerminkan perilaku anak
yang dijumpainya di rumah dan
beriman
di sekolah KOMPETENSI DASAR 3.1 Mencermati teks deskriptif
KOMPETENSI DASAR 4.1 Menjelaskan isi teks deskriptif
sederhana tentang lingkungan
sederhana tentang lingkungan
sekitar dalam bahasa
sekitardalam bahasa Indonesia,
- 1758 -
Indonesia, baik lisan maupun
baik lisan maupun tulis yang
tulis yang dibantu dengan
dibantu dengan kosakata
kosakata bahasa daerah
bahasa daerah
3.2 Mengidentifikasi teks
4.2 Menyampaikan penjelasan
petunjuk/arahan sederhana
menggunakan teks
tentang cara menanggulangi
petunjuk/arahan sederhana
bencana dalam bahasa
tentang cara menanggulangi
Indonesia, baik lisan maupun
bencana dalam bahasa
tulis yang dibantu dengan
Indonesia, baik lisan maupun
kosakata bahasa daerah
tulis yang dibantu dengan kosakata bahasa daerah
3.3 Memahami teks diagram
4.3 Membuat teks diagram/tabel
sederhana tentang Benda di
sederhana Benda di sekitar
sekitar dalam bahasa Indonesia,
dalam bahasa Indonesia, baik
baik lisan maupun tulis yang
lisan maupun tulisyang dibantu
dibantu dengan kosakata
dengan kosakata bahasa daerah
bahasa daerah
- 1759 -
KELAS: IV Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler. Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching),
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut. Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini. KOMPETENSI INTI 3
KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN)
(KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual
4. Menyajikan pengetahuan
dengan cara mengamati
faktual dalam bahasa yang jelas
[mendengar, melihat, membaca]
dan logis, dalam karya yang
dan
estetis, dalam gerakan yang
menanya berdasarkan
rasa ingin tahu tentang dirinya,
mencerminkan anak sehat, dan
makhluk ciptaan Tuhan dan
dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda
mencerminkan perilaku anak
yang dijumpainya di rumah, dan
beriman dan berakhlak mulia.
di sekolah. KOMPETENSI DASAR 3.1 Memahami teks buku harian
KOMPETENSI DASAR 4.1 Mengungkapkan isi teks buku
sederhana tentang kegiatan
harian sederhana tentang
anggota keluarga dan dokumen
kegiatan anggota keluarga dan
milik keluarga yang disajikan
dokumen milik keluarga
- 1760 -
dalam bentuk lisan, tulis, dan
menggunakan kosakata baku
visual
dan kalimat efektif
3.2 Mengidentifikasi teks cerita
4.2 Memeragakan teks cerita
narasi sederhana tentang
narasi sederhana tentang
kegiatan bermain di
kegiatan dan bermain di
lingkungan rumah dan sekolah
lingkungan rumah
yang disajikan dalam bentuk
menggunakan kosakata baku
lisan, tulis, dan visual
dan kalimat efektif
3.3 Memahami teks laporan
4.3 Menyajikan teks laporan
sederhana tentang alam sekitar
sederhana tentang alam sekitar
yang disajikan dalam bentuk
menggunakan kosakata baku
lisan, tulis, dan visual
dan kalimat efektif
- 1761 -
KELAS: V Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler. Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching),
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut. Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini. KOMPETENSI INTI 3
KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN)
(KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual
4. Menyajikan pengetahuan
dengan cara mengamati
faktual dalam bahasa yang jelas
[mendengar, melihat, membaca]
dan logis, dalam karya yang
dan menanya berdasarkan rasa
estetis, dalam gerakan yang
ingin tahu tentang dirinya,
mencerminkan anak sehat, dan
makhluk ciptaan Tuhan dan
dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda
mencerminkan perilaku anak
yang dijumpainya di rumah, di
beriman dan berakhlak mulia
sekolah, dan tempat bermain KOMPETENSI DASAR 3.1 Memahami teks lirik puisi
KOMPETENSI DASAR 4.1 Melisankan teks lirik puisi
sederhana tentang keluarga
sederhana tentang alam
dalam bahasa Indonesia lisan
semesta dan penampakannya
dan tulis
dengan lafal, intonasi, dan
- 1762 -
ekspresi yang tepat 3.2 Mengidentifikasi teks cerita
4.2 Memeragakan teks cerita narasi
narasi sederhana tentang
sederhana tentang kegiatan dan
kegiatan dan bermain di
bermain di lingkungan sekolah
lingkungan rumah dan sekolah
menggunakan kosakata baku
yang disajikan dalam bentuk
dan kalimat efektif
lisan, tulis, dan visual 3.3 Mengggali informasi teks
4.3 Menyajikan hasil penggalian
laporan sederhana tentang
informasi informasi dalam teks
hewan dan jumlahnya yang
laporan sederhana tentang
disajikan dalam bentuk lisan,
hewan dan jumlahnya
tulis, dan visual
menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif
- 1763 -
KELAS: VI Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler. Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching),
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah
dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi siswa. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter siswa lebih lanjut. Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini. KOMPETENSI INTI 3
KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN)
(KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual
4. Menyajikan pengetahuan
dengan cara mengamati
faktual dalam bahasa yang jelas
[mendengar, melihat, membaca]
dan logis, dalam karya yang
dan menanya berdasarkan rasa
estetis, dalam gerakan yang
ingin tahu tentang dirinya,
mencerminkan anak sehat, dan
makhluk ciptaan Tuhan dan
dalam tindakan yang
kegiatannya, dan benda-benda
mencerminkan perilaku anak
yang dijumpainya di rumah, di
beriman dan berakhlak mulia
sekolah dan tempat bermain KOMPETENSI DASAR 3.1 Memahami teks ungkapan
KOMPETENSI DASAR 4.1 Menggunakan teks ungkapan
dalam bersikap santun
dalam bersikap santun
terhadap sesamadengan
terhadap sesamadengan
- 1764 -
menggunakan bahasa
menggunakan bahasa
Indonesia yang benar, baik
Indonesia yang benar, baik
lisan maupun tulis yang
lisan maupun tulis yang
dibantu dengan kosakata
dibantu dengan kosakata
bahasa daerah
bahasa daerah
3.2 Mengidentifikasi teks cerita
4.2 Memeragakan teks cerita
narasi sederhana tentang
narasi sederhanatentang
kenampakan alam dalam
kenampakan alam dalam
bahasa Indonesia, baik lisan
bahasa Indonesia, baik lisan
maupun tulis yang dibantu
maupun tulis yang dibantu
dengan kosakata bahasa
dengan kosakata bahasa
daerah
daerah
3.3 Mencermati teks laporan
4.3 Menyajikan teks laporan
sederhana tentang lingkungan
sederhana tentang lingkungan
dalam bahasa Indonesia, baik
dalam bahasa Indonesia, baik
lisan maupun tulis yang
lisan maupun tulis yang
dibantu dengan kosakata
dibantu dengan kosakata
bahasa daerah
bahasa daerah