DAILY REPORT 31 August 2016
NEWS HEADLINES
JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
PTPP bentuk dua anak usaha PPRO telah gunakan Rp 600 miliar dari capex PPRO beli 55% saham WSS senilai Rp 49,5 miliar AFP lepas sebagian saham DMAS di harga Rp 250/saham DMAS selesaikan pabrik sewa Oktober 2016 Laba bersih ADRO naik 3% YoY pada semester I-2016 BUMI jual saham Leap Forward USD 90 juta ANTM jual bijih nikel ke pasar domestik PGAS dan Pertagas tidak akan bentuk anak usaha BBRI alokasikan capex Rp 2,19 triliun untuk teknologi informasi EXCL tambah investasi USD 8 juta MDRN catat rugi Rp 52,42 miliar dari laba Rp 15,11 miliar Laba ITMA per 1H16 naik jadi USD 7,4 juta RUPSLB UNVR setuju perubahan susunan Direksi KBRI tingkatkan ekspor Waskita Precast berpotensi peroleh Rp 5,16 triliun dari IPO BI prediksi kredit hingga akhir tahun 2016 tumbuh 7%-9%
Sinyalemen dari teknikal, trend IHSG dalam pekan ini terkonfirmasi Support Level 5336/5311/5285 negatif. Pergerakan IHSG dalam fractal line pattern menunjukan dalam Resistance Level 5388/5414/5440 volatilitas yang terbatas, dimana target fractal up di level 5474 dan Major down Trend5353. Sinyal bagi IHSG Up akan positif jika berhasil breakout fractal Trend namun jika gagal, IHSG Up berpotensi menguji level 5353 diMinor atas 5474,
JAKARTA INDICES STATISTICS IHSG LQ-45
CLOSE
CHANGE
VOLUME (Mn)
VALUE (Rp Bn)
5362.316 922.964
-8.448 -1.023
7,876.92 2,473.95
7,840.98 5,091.89
MARKET REVIEW Pada perdagangan hari Selasa (30/08), IHSG ditutup melemah 8,45 poin (0,16%) ke level 5.362,31 dari level 5.370,76 sehari sebelumnya. Dari domestik, setelah musim puasa dan Lebaran berlangsung, harga kebutuhan pokok diperkirakan masih akan tertekan hingga bulan Agustus 2016. Indeks harga konsumen (IHK) Agustus 2016 diperkirakan akan mencatat penurunan harta atau deflasi. Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengatakan, menurut survei harga mingguan BI, hingga minggu keempat Agustus 2016, menujukkan deflasi 0,04%. Berbeda dari bulan Juli yang terjadi inflasi 0,69%. Di berita lain, pada sisa empat bulan terakhir 2016, pemerintah harus memenuhi penerbitan surat berharga negara (SBN) sebesar Rp 100 triliun dari total target penerbitan SBN (bruto) Rp 628 triliun. Dana itu untuk menutup defisit anggaran negara tahun ini. Penerbitan surat utang tersebut untuk menampung dana tax amnesty yang akan lebih besar lagi. Dari pasar global, Wall Street mencatatkan penguatan yang solid, Senin, didorong belanja konsumen Amerika Serikat, dan meningkatnya ekspektasi Federal Reserve akan menaikkan suku bunga secepatnya akhir September. Sektor perbankan, yang mendapatkan support dari tingkat suku bunga yang lebih tinggi. Dollar AS juga melanjutkan penguatan pada perdagangan Selasa, karena investor memperkirakan Federal Reserve akan menaikkan suku bunga sebelum akhir tahun. Dari pasar regional, indeks Nikkei 225 melemah 12,13 poin (0,07%) ke level 16.725,36, dari level 16.690,98 sehari sebelumnya. Pelemahan didorong oleh aksi profit taking dan juga data ekonomi yang masih stagnan. Angka pengeluaran rumah tangga Jepang turun dalam lima bulan beruntun. Di saat yang bersamaan rilis penjualan ritel AS juga turun. Efeknya ekonomi Jepang dipandang kian negatif. Biro Statistik Jepang merilis data pengeluaran rumah tangga Jepang Juli 2016 turun menjadi minus 0,5%. Sedangkan penjualan ritel merosot menjadi minus 0,2% dibanding bulan sebelumnya yang tumbuh 1,4%. Di sisi lain, indeks Shanghai Composite menguat 4,65 poin (0,15%) ke level 3.074,67, dari level 3.070,03 sehari sebelumnya. Adapun, indeks Hang Seng menguat 194,77 poin (0,85%) ke level 23.016,11 mengikuti pasar Tiongkok. Dari pasar eropa, saham-saham eropa tentative stabil pada pembukaan hari selasa dengan London kembali setelah libur bank hari Senin.
MARKET VIEW
Pergerakan indeks saham global sempat tertahan lajunya oleh spekulasi kenaikan Fed Fund Rate (FFR ) pada September 2016, di tambah dengan perlambatan ekonomi Cina yang berkontribusi atas lesunya ekonomi dunia saat ini. Spekulasi rencana kenaikan FFR pada September 2016 menyebabkan ketidakpastian global dan gejolak di pasar. Namun spekulasi kenaikan Fed Fund Rate pada September 2016 dipertanyakan investor karena pernyataan Ketua The Fed, Janet Yellen, dalam pertemuan di Jackson Hole memberi sedikit kejelasan waktu peningkatan FFR. Meski pun wakil ketua The Fed, Stanley Fischer, menyatakan kenaikan FFR mungkin akan terjadi pada September 2016. Selain itu kekhawatiran akan dampak kenaikan FFR atas capital outflow dari Indonesia diharapkan dapat diredam denga program tax amnesty. Hingga Agustus 2016 uang tebusan program tax amnesty mencapai Rp 2,62 triliun atau sekitar 1,6% dari target Rp 165 triliun dan nilai pernyataan harta mencapai Rp 126 triliun. Nilai dana repatriasi dalam pernyataan harta mencapai sekitar Rp 7,75 triliun. Meski realisasi penerimaan dana repatriasi dari program tax amnesty masih rendah saat ini, tetapi dalam jangka menengah-panjang diharapkan program ini bisa membawa masuk kembali dana dari luar Indonesia. Hal itu dikaitkan dengan rencana pertukaran informasi berkenaan dengan keperluan perpajakan antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah negara mitra atau yurisdiksi mitra. Presiden Joko Widodo memperkirakan lonjakan pernyataan harta peserta tax amnesty akan terjadi pada September, yaitu saat deadline tarif tax amnesty murah sebesar 2% untuk repatriasi dan deklarasi domestik serta 4% untuk deklarasi luar negeri. Di sisi lain, pemangkasan anggaran akibat diturunkannya penerimaan negara, termasuk dari pajak, dikhawatirkan akan sulit mencapai target pertumbuhan ekonomi tahun 2016. Investor diperkirakan akan mengantisipasi laju inflasi Indonesia bulan Agustus. Bank Indonesia (BI) perkirakan terjadi deflasi pada indeks harga konsumen pada Agustus 2016. Menyusul, survey yang dilakukan BI hingga pekan ke tiga Agustus, dengan hasil harga konsumen di Indonesia terjadi deflasi 0,06% mom. Inflasi secara tahunan pada bulan ke delapan akan lebih rendah dari inflasi tahunan di Juli 2016 sebesar 3,21% yoy. BI memperkirakan inflasi tahunan hingga akhir tahun akan berada di bawah 3,5%. Meski demikian ruang penurunan suku bunga acuan oleh BI diperkirakan terbatas, mengingat spekulasi kenaikan FFR dan data ekonomi AS dinilai belum terlalu solid serta belum optimalnya realisasi penerimaan dana tax amnesty, hal ini membuat potensi IHSG untuk menguat hanya terbatas pada hari ini.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
1
31 August 2016
31 August 2016
Pembangunan Perumahan (PTPP) akhirnya merealisasikan pembentukan dua anak usaha baru yaitu PP Energi dan PP Infrastruktur yang disiapkan untuk mengelola aset induk usaha. Dua perusahaan itu telah didirikan di mana salah satu dasar hukumnya adalah akte pendirian perusahaan. PTPP selaku induk usaha telah memberi penyertaan modal kepada dua anak usaha baru tersebut. Masing-masing nilai penyertaan tersebut sebesar 12.375 saham atau mewakili 99% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor dua perusahaan tersebut senilai Rp12,37 miliar. Pembentukan usaha patungan itu turut menunjang kegiatan usaha perseroan di mana perseroan akan memperoleh recurring income dari penyertaan tersebut sehingga memperkuat keuangan perseroan, tidak ada dampak hukum, dan tidak akan mempengaruhi kelangsungan usaha emiten. Selain PTPP, pemegang saham perusahaan itu antara lain adalah Yayasan Kesejahteraan Karyawan Pembangun Perumahan. PP Properti (PPRO) telah menggunakan Rp 600 miliar atau separuh dari alokasi belanja modal untuk pembangunan pusat perbelanjaan dan ekspansi usaha. Perseroan mengalokasikan belanja modal tahun 2016 sebesar Rp 1,2 triliun yang berasal dari penerbitan obligasi dan medium term notes. Sebagian untuk membeli lahan dan membangun mall. Belanja modal yang digunakan untuk membangun pusat perbelanjaan tahun 2016 telah terserap Rp 250 miliar. Dua pusat perbelanjaan yang dibangun berlokasi di proyek Grand Kamala Lagoon, Bekasi dan Grand Sungkono Lagoon, Surabaya. Luas area sewa bersih yang akan dibangun di GKL mencapai 20.000 m2, sedangkan di GSL seluas 25.000 m2. Dua pusat perbelanjaan ini diharapkan selesai pada tahun 2017. Perseroan juga menggunakan dana penerbitan obligasi untuk mengakuisisi 55% saham PT Wisma Seratus Sejahtera. PP Properti (PPRO) melakukan pembelian 49.500 saham PT Wisma Seratus Sejahtera (WSS) atau sebesar 55% milik WSS dengan harga per saham Rp 1 juta, sehingga total nilai transaksi aksi akuisisi tersebut mencapai Rp 49,5 miliar. Akuisisi ini merupakan salah satu bagian dari rencana ekspansi PPRO untuk terus mendorong kinerja PPRO. Aksi ini juga merupakan bagian dari rencana pembangunan apartemen di jalan Margonda, Depok Jawa Barat, yang akan menyasar pasar mahasiswa. Ekspansi anorganik ini sekaligus melengkapi rencana pengembangan secara organik melalui proyek-proyek unggulan yang dimiliki perseroan, antara lain Payon Amartha Semarang, Amartha View Semarang, Pavillion Permata 2 Surabaya, Grand Kamala. AFP melepas sebanyak 4,82 miliar saham Puradelta Lestasi (DMAS) pada 24 Agustus 2016 di harga Rp 250 per saham. Tujuan dari transaksi itu adalah guna meningkatkan saham publik dan likuiditas perdagangan saham DMAS. Dengan pelepasan tersebut, kepemilikan saham AFP International berkurang menjadi 25,965 miliar saham atau mewakili 53,87% dari total saham DMAS. Puradelta Lestari (DMAS) menargetkan bisa menyelesaikan pembangunan dua unit pabrik sewa pada Oktober 2016. Perseroan juga siap menambah portofolio investasi lainnya guna mendorong pendapatan berulang. Saat ini perseroan telah membengun dua unit pabrik sewa seluas 1.068 m2 per unit. Kedua unit pabrik sewa telah terisi dengan durasi sewa selama tiga tahun. Sementara dua unit lagi akan selesai dalam 1-2 bulan ini. Adapun tarif sewa sebesar Rp75.000 per m2 per bulan di luar biaya pemeliharaan. Dengan kata lain, dalam tiga tahun perseroan bisa meraih pendapatan dari satu unit sewa sebanyak Rp961,2 juta per tahun.
Adaro Energy (ADRO) memperoleh laba bersih sebesar USD 123 juta sepanjang semester I-2016 atau naik 3% YoY. Adapun pendapatan perseroan turun 16% YoY menjadi USD 1,17 miliar pada semester I-2016. Penurunan pendapatan terjadi karena harga jual rata-rata batubara turun 17% YoY, sedangkan volume penjualan tergolong stabil yaitu sebanyak 27,1 juta ton. Sementara itu, sepanjang semester I-2016, ADRO telah membayar pinjaman bank sebesar USD 69 juta, serta mengurangi utang bersih sebesar 32% YoY menjadi USD 702 juta. Bumi Resources (BUMI) melalui Bumi Resources Investment (BRI) menjual 50% saham Leap Forward Resources Ltd kepada Smart Alliance Ltd dan Oceanpro Investments. Nilai transaksinya sebesar USD 90 juta. Dampak transaksi ini adalah berkurangnya aset perseroan dan sebagian utang perseroan kepada salah satu kreditor, Axis Bank Ltd cabang Hong Kong. Untuk melaksanakan transaksi ini, BUMI telah memperoleh consent dari pengurus perseroan dalam penundaan kewajiban pembayaran utang. Aneka Tambang (ANTM) mengumumkan bahwa seiring dengan perkembangan industri smelter nasional serta adanya permintaan bijih nikel dalam negeri, perseroan telah melakukan penjualan bijih nikel untuk memenuhi kebutuhan bahan baku smelter pengolahan nikel pihak ketiga domestik. Pada semester I-2016, penjualan bijih nikel domestik ANTM mencapai 644.125 wmt, dibandingkan 2015 sebanyak 46.751 wmt. Penjualan bijih nikel di dalam negeri juga bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan profitabilitas perusahaan. Perusahaan Gas Negara (PGAS) dan Pertamina Gas tidak akan membentuk anak usaha baru dalam proyek pipa gas ruas DuriDumai di Riau. Kedua perseroan tersebut masih melakukan pembicaraan agar bisa melakukan kegiatan secara efisien. Bank Rakyat Indonesia (BBRI) menargetkan belanja modal tahun ini sebesar Rp 4,56 triliun, naik 45,57% dari belanja modal tahun lalu. Dari nilai tersebut, Rp 2,19 triliun digunakan untuk pemenuhan hardware dan software penunjang operasional dan bisnis perusahaan, sisanya untuk belanja modal non teknologi informasi (TI). Belanja modal untuk TI menjadi salah satu prioritas karena perseroan ingin mengoptimalkan teknologi perbankan yang bertujuan untuk memberikan layanan kepada nasabah. XL Axiata (EXCL) menambah investasi USD 8 juta atau setara dengan Rp 106,04 miliar untuk mendukung penyelenggaraan layanan 4G LTE di Kota Makassar seiring dengan potensi pengguna layanan data yang menunjukkan peningkatan. Investasi yang dikucurkan tersebut lebih banyak terserap untuk penyediaan perangkat lunak maupun keras bagi tower BTS perseroan yang ditingkatkan kapasitasnya menjadi berteknologi 4G LTE, sedangkan selebihnya untuk pengadaan tower baru. Layanan tersebut akan diterapkan secara efektif pada September 2016 yang dimulai dengan penguatan infrastruktur BTS berteknologi 4G. Perseroan menargetkan menara Base Transceiver Station (BTS) bertekonologi 4G LTE di Makassar sebanyak sekitar 250 unit yang diproyeksikan mampu menjangkau pelanggan yang tidak hanya terkonsentrasi di Makassar, tetapi juga daerah penyangga meliputi Sungguminasa dan Maros. Penyelenggaran 4G LTE di Makassar direncanakan juga menggunakan spectrum 1800 Mhz selebar 15Mhz atau serupa dengan kota-kota lainnya yang mana secara teknis merefarming spectrum 1800Mhz dari 2G ke LTE. Operator lain telah terlebih dahulu menyediakan layanan serupa yakni Telkomsel, anak usaha Telekomunikasi Indonesia (TLKM); Indosat Ooredoo (ISAT); Tri Indonesia serta Smartfren (FREN).
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
2
31 August 2016
31 August 2016
Modern Internasional (MDRN) membukukan penjualan bersih Rp 455,27 miliar hingga Juni 2016 turun dibandingkan sebelumnya Rp 662,53 miliar. Perseroan mencatatkan rugi periode berjalan Rp 52,42 miliar dari sebelumnya membukukan laba periode berjalan Rp 15,11 miliar. Sumber Energi Andalan (ITMA) mencatatkan kenaikan laba periode berjalan per Juni 2016 menjadi USD 7,40 juta dibandingkan sebelumnya USD 7,27 juta. Pendapatan naik tipis menjadi USD 33,92 ribu dari sebelumnya USD 32,85 ribu. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Unilever Indonesia (UNVR) menyetujui perubahan susunan anggota Direksi Perseroan yang efektif berlaku 1 September 2016. RUPSLB menerima dengan baik pengunduran diri dan pengangkatan Direktur Perseroan. Kertas Basuki Rachmat Indonesia (KBRI) memproyeksikan kontribusi ekspor dapat mencapai 50% terhadap total pendapatan di tahun ini. Target tersebut seiring dengan baiknya permintaan dari luar negeri. Pada tahun lalu, 75% penjualan berasal dari pasar domestik dan sisanya ekspor. Waskita Beton Precast diperkirakan memperoleh dana sebesar Rp 5,16 triliun dari hasil IPO saham. Harga IPO Waskita Precast dikabarkan hampir menyentuh batas atas dari kisaran yang ditetapkan Rp 400-500 per saham, yakni Rp 490 per saham. Perseroan tidak menurunkan atau menambah jumlah saham yang dilepas, tetap 10,5 miliar saham baru, setara 40% dari modal disetor. Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus Martowardojo, menyebutkan pertumbuhan kredit perbankan hingga semester II 2016 sudah mencapai 7%-8%. Hingga akhir tahun 2016, BI memprediksi pertumbuhan kredit berada di kisaran 7%-9%. Perkembangan kredit saat ini tumbuh tinggi sejak awal tahun 2016. Kenaikan pertumbuhan kredit hingga semester II 2016 didukung oleh masih rendahnya harga komoditas yang juga berimbas kepada kenaikan Non Performing Loan (NPL) atau kredit bermasalah.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
3
31 August 2016
COMMODITIES
DUAL LISTING
Description
Price (USD)
Crude Oil (US$)/Barrel Natural Gas (US$)/mmBtu Gold (US$)/Ounce Nickel (US$)/MT Tin (US$)/MT Coal (NEWC) (US$)/MT* Coal (RB) (US$)/MT* CPO (ROTH) (US$)/MT CPO (MYR)/MT Rubber (MYR/Kg) Pulp (BHKP) (US$)/per ton
Change
46.18 2.83 1312.50 9830.00 18800.00 68.00 66.50 680.00 2823.00 646.50 670.36
Description
Price (USD)
TLKM (US) ANTM (GR)
-0.17 0.00 1.38 20.00 -90.00 5.60 3.14 0.00 -8.00 1.50 -0.08
Price (IDR)
62 0.03
20,575 710
Change (IDR) -232 0
*weekly
GLOBAL INDICES VALUATION Country USA USA ENGLAND CHINA CHINA HONG KONG INDONESIA JAPAN MALAYSIA SINGAPORE
Indices DOW JONES INDUS. NASDAQ COMPOSITE FTSE 100 INDEX SHANGHAI SE A SH SHENZHEN SE A SH HANG SENG INDEX JAKARTA COMPOSITE NIKKEI 225 KLCI STRAITS TIMES INDEX
Change
Price
%Day
18454.30 5222.99 6820.79 3218.71 2121.88 23016.11 5362.32 16725.36 1678.06 2828.39
-0.26 -0.18 -0.25 0.15 0.06 0.85 -0.16 -0.07 -0.21 -0.04
FOREIGN EXCHANGE Description USD/IDR EUR/IDR JPY/IDR SGD/IDR AUD/IDR GBP/IDR CNY/IDR MYR/IDR KRW/IDR
Change 1.00 -24.80 -0.79 -12.56 -42.39 23.69 -2.56 -6.30 0.06
2015E
5.91 4.31 9.27 -13.11 -12.16 5.03 16.75 -12.13 -0.85 -1.89
17.42 22.50 17.53 14.40 25.08 12.80 17.61 16.86 16.73 13.37
2016F
2015E
15.28 19.13 15.08 12.74 19.50 11.61 15.07 15.68 15.50 12.78
2016F
3.14 3.52 1.80 1.49 3.25 1.16 2.52 1.47 1.67 1.09
2.96 3.18 1.76 1.37 2.95 1.09 2.28 1.39 1.58 1.05
Market Cap (USD Bn) 5,498.4 8,244.4 1,721.8 4,014.8 3,297.8 1,880.6 434.9 2,868.8 248.9 293.0
Description 1000 IDR/ USD EUR / USD JPY / USD SGD / USD AUD / USD GBP / USD CNY / USD MYR / USD 100 KRW / USD
Rate (USD) 0.08 1.11 0.01 0.73 0.75 1.31 0.15 0.25 0.09
Change 0.0000 0.0006 0.0000 0.0005 0.0010 0.0003 0.0001 -0.0004 0.0004
INTERBANK LENDING RATE
Country US Indonesia Euro Japan England China
Rate (%) 0.50 6.50 0.00 0.10 0.25 4.35
INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS Description Inflation YTD % Inflation YOY % Inflation MOM % Foreign Reserve (USD) GDP (IDR Bn)
%YTD
PBV (X)
FOREIGN EXCHANGE Rate (IDR) 13,268.00 14,792.89 128.91 9,729.27 9,975.55 17,358.39 1,986.00 3,274.23 11.85
CENTRAL BANK RATE Description FED Rate (%) BI Rate (%) ECB Rate (%) BOJ Rate (%) BOE Rate (%) PBOC Rate (%)
PER (X)
July-16 1.76 3.21 0.69 111.41 Bn 3,086,559.00
Description JIBOR (IDR) LIBOR (GBP) SIBOR (USD) D TIBOR (YEN) Z TIBOR (YEN) SHIBOR (RENMINBI)
Country Indonesia England Singapore Japan Japan China
Rate (%) 6.19 0.28 0.17 0.03 0.03 2.70
SBI June-16 1.06 3.45 0.66 109.79 Bn 2,941,951.00
Description SBI (9M) SBIS (9M) SBI (12M) SBIS (12M)
Rate (%) 6.40 6.40 6.70 6.70
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4
31 August 2016
BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR Date 31 Aug 31 Aug 01 Sep 01 Sep 01 Sep 01 Sep 01 Sep 01 Sep
Agenda US Pending Home Sales MoM US Pending Home Sales MoM Indonesia CPI YoY Indonesia CPI MoM US Nonfarm Productivity US Initial Jobless Claims US Continuing Claims US Unit Labor Costs
Expectation Naik menjadi 0.8% dari 0.2% Naik menjadi 2.2% dari 0.3% Turun menjadi 3.10% dari 3.21% Turun menjadi 0.04% dari 0.69% Turun menjadi -0.6% dari -0.5% Naik menjadi 265 ribu dari 261 ribu Naik menjadi 2149 ribu dari 2145 ribu Naik menjadi 2.1% dari 2.0%
Ket: (*) US Time (^) Tentative
LEADING MOVERS Stock UNTR TLKM ICBP BMRI ADRO GEMS TPIA PSAB PLIN SILO
LAGGING MOVERS Price
IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ
Change (%)
18700 4170 9700 11275 1135 1990 10525 370 4300 11250
Index pt
6.25 0.72 2.11 0.89 6.57 20.61 5.25 16.35 8.04 8.17
Stock
3.83 2.82 2.17 2.15 2.09 1.86 1.61 1.28 1.06 0.92
Price
HMSP IJ UNVR IJ PGAS IJ BYAN IJ GGRM IJ SMGR IJ BNII IJ CPIN IJ EXCL IJ PWON IJ
Change (%)
4050 45100 3100 6675 63875 10100 362 3720 2850 605
Index pt
-1.22 -0.77 -3.13 -9.80 -1.58 -2.88 -6.70 -2.11 -3.72 -2.42
-5.42 -2.49 -2.26 -2.25 -1.84 -1.66 -1.63 -1.22 -1.10 -0.67
UPCOMING IPO'S Company PT Anugerah Berkah Mandiri PT Waskita Beton Precast PT. Aneka Gas Industri PT Buyung Poetra Sembada
Business
IPO Price (IDR) 800-1250
Issued Shares (Mn) 3,333.33
Offering Date
Listing
07-09 Sep’16
15 Sep’16
Property & Real Estate Manufacturing & Industry Trade & Service
400-500
10,544.46
09-14 Sep’16
20 Sep’16
1000-1290
766.66
19-22 Sep’16
28 Sep’16
Consumer
420-500
710.00
TBA
TBA
Underwriter RHB Securities, Mandiri, CIMB Securities Danareksa, Mandiri & Bahana Securities DBS Vickers, Mandiri Sekuritas, RHB Securities Bahana Securities
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
5
31 August 2016 31 August 2016
DIVIDEND Stock
DPS (IDR) $0.01
TPIA
Status Cash Dividend
CUM Date 02 Sep’16
Ratio 1:4 64:10 1:3 5:22 4:1 5:2 3:2 TBA
EXC. Price (IDR) -340.00 105.00 1000.00 100.00 950-1250 280.00 TBA
EX Date 05 Sep’16
Recording 07 Sep’16
Payment 15 Sep’16
CORPORATE ACTIONS Stock IKBI BMAS APIC BTEK BABP BRNA SRAJ WIKA
Action Stock Split Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue
CUM Date TBA 30 Aug’16 07 Sep’16 08 Sep’16 09 Sep’16 13 Sep’16 03 Oct’16 05 Oct’16
EX Date TBA 31 Aug’16 08 Sep’16 09 Sep’16 13 Sep’16 14 Sep’16 04 Oct’16 06 Oct’16
Trading Period TBA 06 Sep – 13 Sep’16 15 Sep – 21 Sep’16 16 Sep – 22 Sep’16 16 Sep – 29 Sep’16 20 Sep – 26 Sep’16 10 Oct – 17 Oct’16 12 Oct – 18 Oct’16
GENERAL MEETING Emiten cLPKR ISAT LPCK BDMN BPFI BVIC VRNA MAYA HEXA RIGS PRAS TOTO MCOR ARTI AGRO BIPI MLBI ELTY SQMI MEDC
AGM/EGM RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPST RUPST RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPST RUPSLB RUPST RUPST RUPSLB
Date 31-Aug-16 31-Aug-16 02-Sep-16 07-Sep-16 07-Sep-16 07-Sep-16 15-Sep-16 15-Sep-16 15-Sep-16 15-Sep-16 16-Sep-16 20-Sep-16 20-Sep-16 21-Sep-16 22-Sep-16 22-Sep-16 23-Sep-16 23-Sep-16 26-Sep-16 26-Sep-16
Agenda
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
6
31 31 August 2016 August 2016
UNTR
TRADING BUY
S1
R1
18000
19050
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
UNTRUpward Sloping Channel
S2
16950
Closing Price
R2
19,934.7 20,000 19,934.7
20100
18,700 19,000 18,700 18,700
18700
18,250 18,000 17,955 17,668.8 17,508.8 17,000 17,265.6 17,265.6 16,675
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
16,000
RSI berada dalam area overbought
15,074.7 15,000
Harga berada dalam area upper band 14,000
Prediksi
Trading range Rp 18000-Rp 19050 Entry Rp 18700, take Profit Rp 19050
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 58.36 10.07 31.26 17509 17955
ADRO
TRADING BUY
S1
R1
1090
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
1155
February March April May Jun UNTR-Stochastic %D(6,3,3)= 77.85, Stochastic %K = 80.86,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00
Jul
August
UNTR-MACD(5,3) = -180.94,Signal()= -108.41 UNTR-TSI(3,5,3) = 31.26, Volume()= 9,489,400.00
Created with AmiBroker - advanced and technical analysis software. http://www.amibroker.com UNTR-William's% R(14)=charting 0.00,Volume()= 9,489,400.00
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Down
ADRO Upward SlopingChannel
S2
1025
Closing Price
R2
1,330 1,330 1,300 1,198.33 1,198.33 1,175 1,200 1,135 1,135 1,100 1,135 1,120 1,092.5 1,000 1,088 1,085 943.732 900
1220
1135 MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif
Ulasan
Prediksi
13,000 80.8586 80.8586 80 90.0 80.0 77.8451 70.0 60.0 50.0 40.0 30.0 77.8451 20.0 10.0 0.0 20 300 -108.414 200 100 0 -100 9,489,400 -200 -180.943 -300 31.2623 80.0 60.0 40.0 20.0 21.676 9,489,400 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 0.00000 0.00000
Candle chart indikasi sinyal positif RSI berada dalam area netral
800
Harga berada dalam area netral
700
600
Trading range Rp 1090-Rp 1155 Entry Rp 1135, take Profit Rp 1155
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 18.70 -1.69 -2.49 1120 1088
500
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
February March April May Jun ADRO - Stochastic %D(6,3,3)= 31.65, Stochastic %K = 47.16,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00 ADRO - MACD(5,3) = -5.30,Signal()= 0.77 ADRO - TSI(3,5,3) = -2.49,Volume()= 88,037,400.00 R(14)= -43.33, Volume()= Created AmiBroker - advanced charting and technical analysis88,037,400.00 software. http://www.amibroker.com ADROwith- William's%
Jul
August
80 47.1591 100.0 90.0 80.0 47.1591 70.0 60.0 50.0 40.0 30.0 31.6498 20.0 10.0 0.770237 31.6498 12.0 6.0 0.0 -6.0 -5.29947 -12.0 20 -18.0 -24.0 -30.0 88,037,400 100.0 80.0 0.00000 60.0 40.0 20.0 88,037,400 0.0 -2.48706 -20.0 -40.0 -60.0 -43.3333 -12.5646
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
31 31 August 2016 August 2016
BMRI
TRADING BUY
S1
R1
S2
11125 10900
Closing Price
R2
11350
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Down
BMRI Wedge
11575
11275
13,000 11,617.5 11,550 11,343.8 12,000 11,320 11,300 11,300 11,300 11,275 11,000 11,275 11,275 11,247.5 11,200 10,000 9,945.72
MACD line dan signal line indikasi negatif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
RSI berada dalam area netral Harga berada dalam area lower band Prediksi
Trading range Rp 11125-Rp 11575
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
ASII S1
9,000
Entry Rp 11275, take Profit Rp 11575 Posisi
Sinyal Positif Negatif Positif Positif Negatif
51.61 4.93 -16.72 11248 11320
February March April May Jun BMRI -Stochastic %D(6,3,3)= 41.38, Stochastic %K = 39.02,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00
Jul
BMRI -MACD(5,3) = 20.00, Signal()= 14.70 BMRI -TSI(3,5,3) = -16.72,Volume()= 20,024,700.00 Created -William's% AmiBroker - advanced R(14)=charting -50.00, andVolume()= technical analysis 20,024,700.00 software. http://www.amibroker.com BMRIwith
TRADING BUY 7975
R1
8200
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
ASII Upward Sloping Channel
S2
80 41.3777 100.0 90.0 41.3777 80.0 70.0 60.0 50.0 40.0 39.0196 30.0 20.0 10.0 20.0016 39.0196 120.0 60.0 14.6979 0.0 20 -60.0 -120.0 -180.0 -240.0 20,024,700 80.0 0.00000 60.0 40.0 20.0 20,024,700 0.0 -8.39215 -20.0 -40.0 -60.0 -50 -16.7186
August
7750
Closing Price
R2
9,021.43 9,021.43 9,000
8425
8,500 8,220 8,400 8,200 8,095 8,075 8,075 7,800 8,075 8,050 7,968.75 7,968.75
8075 MACD line dan signal line indikasi negatif Stochastics fast line & slow indikasi negatif
Ulasan
Candle chart indikasi potensi rebound
7,200 7,128.41
RSI berada dalam area netral Harga berada dalam area lower band Prediksi
6,600
Trading range Rp 7975-Rp 8200 6,000
Entry Rp 8075, take Profit Rp 8200
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 54.84 9.08 -4.30 8095 8220
Sinyal Negatif Negatif Positif Negatif Negatif
February March April May Jun %D(6,3,3) = 44.14, Stochastic %K = 27.58,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00 ASII -Stochastic ASII -MACD (5,3) = 27.90, Signal()= 6.76 ASII -TSI(3,5,3)=-4.30,Volume()= 41,903,400.00 William's% -67.65,andVolume()= 41,903,400.00 Created AmiBroker - R(14)= advanced charting technical analysis software. http://www.amibroker.com ASII -with
Jul
August
80 44.1409 100.0 90.0 80.0 44.1409 70.0 60.0 50.0 40.0 30.0 27.5828 20.0 10.0 27.8966 27.5828 100.0 50.0 6.76039 0.0 20 -50.0 41,903,400 -100.0 5.01315 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 41,903,400 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0 -4.30035 -67.6471
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
31 31 August 2016 August 2016
WSKT
TRADING BUY
S1
R1
S2
2740 2670
Closing Price
R2
2810
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up 2,932.73 2,932.73 2,800 2,780 2,780 2,780 2,800 2,780
WSKT Upward SlopingChannel
2880
2780
2,772 2,771.25 2,751.58 2,600 2,751.58 2,720 2,582.34 2,400
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
RSI berada dalam area netral
2,200
Harga berada dalam area netral
Prediksi
Trading range Rp 2740-Rp 2810
1,800
Entry Rp 2780, take Profit Rp 2810
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 60.41 -0.80 -5.02 2780 2772
ROTI
TRADING BUY
S1
1540
R1
1600
S2
1510
R2
1630
Closing Price
2,000
Sinyal Positif Positif Positif Negatif Positif
February March April May Jun WSKT - Stochastic %D(6,3,3)= 61.87, Stochastic %K = 54.17,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00
Jul
August
WSKT - MACD(5,3) = -0.17,Signal()= 0.97 WSKT - TSI(3,5,3) = -5.02,Volume()= 41,829,500.00 Created AmiBroker - advanced R(14)= charting -35.29, and technical Volume()= analysis41,829,500.00 software. http://www.amibroker.com WSKTwith- William's%
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Down
ROTI Wedge
1,800
1,725.49 1,625 1,700 1,609.44 1,609.44 1,581.25 1,600 1,578 1,575 1,570 1,570 1,500 1,570 1,550 1,520 1,520 1,400
1570 MACD line dan signal line indikasi negatif Stochastics fast line & slow indikasi positif
Ulasan
80 61.8687 61.8687 90.0 80.0 70.0 60.0 54.1667 50.0 40.0 30.0 20.0 10.0 54.1667 0.96978 20.0 20 10.0 -0.16863 0.0 -10.0 -20.0 -30.0 -40.0 41,829,500 80.0 0.00000 60.0 40.0 41,829,500 20.0 0.0 -4.55511 -20.0 -40.0 -35.2941 -5.01829
Candle chart indikasi potensi rebound RSI berada dalam area netral Harga berada dalam area netral
Prediksi
1,300
Trading range Rp 1545-Rp 1600 Entry Rp 1570, take Profit Rp 1600
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 57.82 -1.90 -17.54 1578 1575
1,200
Sinyal Positif Negatif Positif Negatif Negatif
February March April May Jun ROTI -Stochastic %D(6,3,3)= 41.63, Stochastic %K = 36.11,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00 ROTI -MACD(5,3) = 2.61, Signal()= 2.15 ROTI -TSI(3,5,3) = -17.54,Volume()= 4,990,600.00
Created AmiBroker - advanced andVolume()= technical analysis software. http://www.amibroker.com ROTI with -William's% R(14)=charting -50.00, 4,990,600.00
Jul
August
80 41.6301 90.0 41.6301 80.0 70.0 60.0 50.0 40.0 36.1111 30.0 20.0 10.0 36.1111 2.60861 20.0 10.0 20 2.14728 0.0 -10.0 -20.0 -30.0 4,990,600 80.0 0.00000 60.0 40.0 20.0 4,990,600 0.0 -10.0114 -20.0 -40.0 -60.0 -50 -17.5442
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
31 August 2016 31 August 2016
THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING Ticker
Rec
30-08-16
Price Entry
Exit
Support S2 S1
Resistance R1 R2
MACD
Indicators Stoc*
MA5*
1 Month High Low
Agriculture AALI LSIP SGRO Mining
Trading Sell Trading Sell Trading Sell
16100 1555 1985
16100 1555 1985
15850 1520 1975
15450 1465 1960
15850 1520 1975
16250 1575 1990
16650 1630 2010
Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif
17225 1665 2030
14400 1405 1900
PTBA Trading Sell ADRO Trading Buy MEDC Trading Sell INCO Trading Sell ANTM Trading Sell TINS Trading Sell Basic Industry and Chemicals
9475 1135 1480 2680 715 785
9475 1135 1480 2680 715 785
9325 1155 1440 2620 695 765
9075 1025 1345 2500 660 720
9325 1090 1440 2620 695 765
9575 1155 1535 2740 730 810
9825 1220 1630 2860 765 855
Negatif Positif Negatif Negatif Negatif Negatif
Positif Positif Positif Negatif Positif Negatif
Negatif Positif Negatif Negatif Negatif Negatif
10900 1200 1855 3050 860 935
9350 1000 1515 2300 710 795
925 10100 18175 1140
925 10100 18175 1140
915 9950 17975 1110
890 9550 17500 1025
915 9950 17975 1110
940 10350 18450 1195
965 10750 18925 1280
Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif
1075 11875 19400 1385
925 8950 16350 1065
8075 1430
8075 1430
8200 1350
7750 1225
7975 1350
8200 1475
8425 1600
Negatif Negatif
Negatif Positif
Negatif Negatif
8650 1755
7100 1150
INDF Trading Sell 7900 7900 GGRM Trading Sell 63875 63875 UNVR Trading Sell 45100 45100 KLBF Trading Sell 1780 1780 Property, Real Estate and Building Construction
7850 63050 44850 1755
7750 60950 44275 1710
7850 63050 44850 1755
7950 65150 45425 1800
8050 67250 46000 1845
Positif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif
8725 77950 47800 1815
7125 64400 43625 1560
WTON Trading Sell SMGR Trading Sell INTP Trading Sell SMCB Trading Sell Miscellaneous Industry ASII Trading Buy GJTL Trading Sell Consumer Goods Industry
BSDE Trading Sell 2100 PTPP Trading Sell 4300 WIKA Trading Sell 3250 ADHI Trading Sell 2690 WSKT Trading Buy 2780 Infrastructure, Utilities and Transportation
2100 4300 3250 2690 2780
2060 4240 3220 2650 2810
1965 4110 3150 2560 2670
2060 4240 3220 2650 2740
2150 4370 3290 2740 2810
2240 4500 3360 2830 2880
Negatif Negatif Negatif Negatif Positif
Negatif Negatif Negatif Negatif Positif
Negatif Negatif Negatif Negatif Positif
2380 4850 3390 2900 2860
2000 3800 2840 2670 2670
PGAS JSMR ISAT TLKM Finance
3100 4900 6000 4170
3100 4900 6000 4170
3030 4800 5750 4130
2860 4580 5750 4060
3030 4800 5925 4130
3200 5025 6100 4200
3370 5225 6275 4270
Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Positif Negatif Positif
Negatif Negatif Negatif Negatif
3520 5675 7125 4570
2680 4980 5950 4060
BMRI Trading Buy 11275 BBRI Trading Sell 11525 BBNI Trading Sell 5825 BBCA Trading Sell 15000 BBTN Trading Sell 1945 Trade, Services and Investment
11275 11525 5825 15000 1945
11575 11450 5775 14875 1925
10900 11300 5700 14875 1875
11125 11450 5775 14950 1925
11350 11600 5850 15025 1975
11575 11750 5925 15100 2020
Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif
Positif Negatif Positif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif
11950 12250 5975 15500 2100
9575 11175 5125 13825 1780
UNTR MPPA
18700 1860
19050 1815
16950 1690
18000 1815
19050 1940
20100 2070
Positif Negatif
Positif Negatif
Positif Negatif
18575 2130
15275 1595
Trading Sell Trading Sell Trading Sell Trading Sell
Trading Buy Trading Sell
18700 1860
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.