RESUME HASIL VERIFIKASI LK

TP-FC023

RESUME HASIL VERIFIKASI LK

Rev.2

RESUME HASIL PENILAIAN AWAL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga

: PT. Transtra Permada

b. Nomor Akreditasi

: LVLK-009-IDN

c. Alamat

: Jl.

Petung

No.

2

Kampus

Instiper

Papringan

Yogyakarta d. Nomor telepon/faks

: (0274) 8529991

e. Direktur

: Ir. Tri Madyono

f.

: Perdirjen BUK No. P.14/VI-BPPHH/2014

Standar

Tanggal 29 Desember 2014 g. Tim Audit

: Fitri Apriani, S.Hut. (Auditor)

h. Pengambil Keputusan

: Teguh Yuwono, S.Hut. M.Sc

(2) Identitas Auditee : a. Nama Kelompok

: KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE

b. Legalitas Kelompok

:

Dokumen

Berita

Acara

pembentukan

kelompok

“KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE “ tanggal 16 April 2016 c. Alamat Kantor Kelompok

: Desa Mindahan RT 1 RW 1, Kecamatan Batealit, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah

d. Anggota Kelompok

: 1. UD. Alya Furniture 2. Zulfa Mebel 3. Riski Furniture 4. Mebel Anak 5. Diva Furniture 6. Bawu Craft Furniture

f. Ketua Kelompok

TP-FC023/Rev.2/27.04.2012

: Rohmanan

Halaman 1 dari 10

TP-FC023


Rev.2 (3) Ringkasan Tahapan : Tahapan Pertemuan Pembukaan

Waktu dan Tempat Waktu : 2 Mei 2016

Disampaikan susunan Tim Audit, Tujuan kegiatan verifikasi, ruang Lokasi: Desa Mindahan lingkup, rencana kerja verifikasi, RT 1 RW 1, Kecamatan metodologi, mekanisme verifikasi, Batealit, Kabupaten kerahasiaan dan permintaan wakil Jepara, Jawa Tengah dari manajemen

Verifikasi Dokumen dan Waktu : 2 s.d 4 Mei 2016 Observasi Lapangan Lokasi: Industri Anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE

Pertemuan Penutupan

Ringkasan Catatan

Dilakukan pengecekan dokumen legalitas perusahaan, dokumen bahan baku, proses produksi dan penjualan/ekspor, uji petik pengukuran bahan baku dan pemeriksaan satu rantai ke belakang

Waktu : 4 Mei 2016

Disampaikan mengenai hasil sementara verifikasi lapangan, Lokasi: Desa Mindahan mekanisme pemenuhan Laporan RT 1 RW 1, Kecamatan ketidaksesuaian, mekanisme Batealit, Kabupaten pengambilan keputusan, mekanisme Jepara, Jawa Tengah banding

Pengolahan Data dan Pembahasan dan pengolahan data Waktu : 4 s.d 24 Mei Penyusunan Laporan yang diberikan dari Auditee, 2016 Penyusunan Buku I dan Buku II. Lokasi: Kantor PT. Transtra Permada di Yogyakarta Pengambilan Keputusan

Yogyakarta, 25 Mei 2016

(4) Resume Hasil Penilaian : Kriteria/Indikator/Verifier

Nilai

Ringkasan Justifikasi

Prinsip 1. Industri kecil mendukung terselenggaranya perdagangan kayu sah Kriteria 1.1. Industri kecil dalam bentuk : (a) TDI (b) Industri dengan investasi kurang dari Rp. 200.000.000,Indikator 1.1.1. Industri kecil adalah produsen yang memiliki izin yang sah

TP-FC023/Rev.2/27.04.2012

Halaman 2 dari 10


TP-FC023 Rev.2

Kriteria/Indikator/Verifier

Nilai


Verifier 1.1.1 (a) Akte Memenuhi pendirian perusahaan dan perubahan terakhir

Seluruh anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE merupakan perusahaan kayu milik perseorangan. Tersedia Kartu Tanda Penduduk (KTP) masing-masing pemilik perusahaan sebagai tanda identitas kepemilikan perusahaan

Verifier 1.1.1 (b) Surat Izin Memenuhi Usaha Perdagangan (SIUP) atau Izin Perdagangan yang tercantum dalam Tanda Daftar Industri (TDI)/Izin Usaha Industi (IUI) Kecil

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan tersedia dokumen SIUP Kecil pada seluruh anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE yang sesuai dengan ruang lingkup kegiatan usahanya dan masih berlaku

Verifier 1.1.1 (c) Izin HO Memenuhi atau izin gangguan lingkungan sekitar

Hasil verifikasi Penilaian Awal seluruh anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE telah memiliki dokumen izin gangguan (HO) yang masih berlaku dan sesuai dengan ruang lingkup usahanya

Verifier 1.1.1 (d) Tanda Memenuhi Daftar Perusahaan (TDP)

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan tersedia dokumen TDP pada seluruh anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE yang sesuai dengan ruang lingkup kegiatan usahanya dan masih berlaku

Verifier 1.1.1 (e) Nomor Memenuhi Pokok Wajib Pajak (NPWP)

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan tersedia NPWP dan SKT pada seluruh anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE yang sesuai dengan dokumen lainnya

Verifier 1.1.1 (f) Surat Memenuhi Pernyataan Pengelolaan Lingkungan (SPPL)

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan tersedia SPPL pada seluruh anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE yang telah disahkan oleh instansi Pemerintahan Kabupaten Jepara tingkat Kecamatan dan sesuai dengan kegiatan usahanya

Verifier 1.1.1 (g) Izin Usaha Memenuhi Industri (IUI) Kecil atau Tanda Daftar Industri (TDI)

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan tersedia TDI pada seluruh anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE yang telah diterbitkan oleh Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Jepara

Indikator 1.1.2 Eksportir produk kayu olahan adalah eksportir yang memiliki izin sah, berupa eksportir produsen

TP-FC023/Rev.2/27.04.2012

Halaman 3 dari 10


TP-FC023 Rev.2


Nilai

Verifier 1.1.2. (a) Berstatus Tidak Eksportir Terdaftar Produk diaplikasikan Industri Kehutanan (ETPIK).

Ringkasan Justifikasi Semua anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE belum ada yang berstatus sebagai eksportir untuk kayu dan produk kayu,

Kriteria 1.2. Importir Kayu dan Produk Kayu Indikator 1.2.1. Importir adalah importir yang memiliki izin yang sah. Verifier 1.2.1. Dokumen Tidak pengakuan / pengenal diaplikasikan sebagai importir.

Semua anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE tidak ada yang berstatus sebagai importir untuk kayu dan produk kayu

Indikator 1.2.2. Importir memiliki sistem uji tuntas (due diligence) Verifier 1.2.2. Panduan/ Tidak pedoman/prosedur diaplikasikan pelaksanaan dan bukti pelaksanaan sistem uji tuntas (due diligence) importir.

Semua anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE tidak ada yang berstatus sebagai importir untuk kayu dan produk kayu

Kriteria 1.3. Unit usaha dalam bentuk kelompok Indikator 1.3.1. Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok. Verifier 1.3.1. Akte notaris Memenuhi pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan tersedia dokumen pembentukan kelompok KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE tanggal 16 April 2016 yang telah ditandatangani semua anggota diatas kertas bermaterai

Prinsip 2. Unit usaha mempunyai dan menerapkan sistem penelusuran kayu yang menjamin keterlacakan kayu dari asalnya Kriteria 2.1 Keberadaan dan penerapan sistem penelusuran bahan baku dan hasil olahannya Indikator 2.1.1 Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah. Verifier 2.1.1. (a) Dokumen Memenuhi jual beli/nota atau kontrak suplai bahan baku dan atau bukti pembelian dan dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang

TP-FC023/Rev.2/27.04.2012

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan seluruh penerimaan bahan baku kayu ketiga anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE periode Januari s.d Maret 2016 dilengkapi dengan dokumen jual beli berupa Nota Pembelian dan dokumen angkutan berupa FAKO atau Nota Angkutan dengan bukti Halaman 4 dari 10


TP-FC023 Rev.2


Nilai


sah

kelengkapan dokumen

Verifier 2.1.1. (b) Bukti Memenuhi penerimaan Bahan baku dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan tersedia seluruh penerimaan bahan baku kayu olahan (papan) yang dilengkapi Nota Pembelian dan dokumen angkutan berupa FAKO atau Nota Angkutan

Verifier 2.1.1. (c) Dokumen Memenuhi angkutan hasil hutan yang sah.

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan dari ketiga anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE tersedia seluruh penerimaan bahan baku kayu yang dilengkapi dokumen angkutan hasil hutan yang sah berupa FAKO dan Nota Angkutan yang dilengkapi juga dengan dokumen SLK. Anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE tidak ada yang menggunakan kayu yang berasal dari lelang

Verifier 2.1.1. (d) Nota dan Tidak Dokumen Keterangan diaplikasikan (Berita Acara dari petugas kehutanan kabu-paten/kota atau dari Aparat Desa/ Kelurahan) yang menjelaskan asal usul untuk kayu bekas/hasil bongkaran, serta DKP

Anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE tidak menggunakan bahan baku kayu bekas/bongkaran untuk produksinya.

Verifier 2.1.1. (e) Dokumen Tidak angkutan berupa Nota untuk diaplikasikan kayu limbah industri

Anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE tidak menggunakan bahan baku kayu limbah industri untuk produksinya

Verifier 2.1.1. (f) Dokumen Memenuhi catatan/laporan mutasi kayu

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan dokumen LMHHOK ketiga anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE sesuai dengan dokumen pendukung

Verifier 2.1.1. (g) Dokumen Memenuhi S-LK/S-PHPL yang dimiliki pemasok dan/atau DKP dari Pemasok

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan seluruh pemasok ketiga anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE pada periode Januari s.d Maret 2016 telah memiliki S-LK

Indikator 2.1.2. Unit usaha menerapkan sistem penelusuran kayu Verifier 2.1.2.(a) Laporan

TP-FC023/Rev.2/27.04.2012

Memenuhi

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan Laporan hasil produksi ketiga anggota Halaman 5 dari 10


TP-FC023 Rev.2


Nilai

produksi hasil olahan

Verifier 2.1.2. (b) Produksi

Ringkasan Justifikasi KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE sesuai dengan LMHHOK dan terdapat hubungan yang logis antara input-output dan rendemen

Memenuhi

industry tidak melebihi kapasitas produksi yang diizinkan.

Verifier 2.1.2. (c) Hasil Tidak produksi yang berasal dari diaplikasikan kayu lelang dipisahkan

Hasil verifikasi Penilaian Awal menunjukkan jenis produk ketiga anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE sesuai dengan izin usaha industri dan realisasi produksi sendiri tidak melebihi kapasitas produksi yang diizinkan Anggota KELOMPOK FURNITURE

PENGRAJIN

MUARA

Indikator 2.1.3. Proses pengolahan produk melalui jasa atau kerjasama dengan pihak lain Verifier 2.1.3. (a) Dokumen Tidak S-LK atau DKP diaplikasikan

Anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE mengerjakan seluruh proses pengolahan produknya sendiri dan tidak menjasakan kepada pihak lain

Verifier 2.1.3. (b) Kontrak Tidak jasa pengolahan produk diaplikasikan antara auditee dengan pihak penyedia jasa (pihak lain)


Verifier 2.1.3. (c) Berita Tidak acara serah terima kayu diaplikasikan yang dijasakan


Verifier 2.1.3. (d) Ada Tidak pemisahan produk yang diaplikasikan dijasakan pada perusahaan penyedia jasa.


Verifier 2.1.3. (e) Adanya Tidak Pendokumentasian bahan diaplikasikan baku, proses dan produksi dan ekspor apabila ekspor dilakukan melalui industri penyedia jasa.


Kriteria 2.2. Penerapan Penelusurun Kayu Impor

TP-FC023/Rev.2/27.04.2012

Halaman 6 dari 10

TP-FC023


Rev.2 Kriteria/Indikator/Verifier

Nilai


Indikator 2.2.1. Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah Verifier 2.2.1. Pemberitahuan Barang (PIB)

(a) Tidak Impor diaplikasikan

KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE tidak menggunakan bahan baku kayu impor

Verifier 2.2.1. (b) Bill of Tidak Lading (B/L) diaplikasikan


Verifier 2.2.1. (c) Packing Tidak List (P/L) diaplikasikan


Verifier 2.2.1. (d) Invoice

Tidak diaplikasikan


Verifier 2.2.1. (e) Deklarasi Tidak Impor diaplikasikan


Verifier

(f) Tidak diaplikasikan


Verifier 2.2.1. (g) Bukti Tidak pembayaran bea masuk diaplikasikan (bila terkena bea masuk)


Verifier 2.2.1. (h) Dokumen Tidak lain yang relevan diaplikasikan (diantaranya CITES) untuk jenis kayu yang dibatasi perdagangannya


Verifier 2.2.1. (i) pemindah-tanganan impor


2.2.1.

Rekomendasi Impor

Bukti Tidak kayu diaplikasikan

Prinsip 3. Keabsahan perdagangan atau pemindahtanganan kayu olahan Kriteria 3.1. Adanya dokumen pemindahtanganan Indikator 3.1.1 Unit usaha mengunakan dokumen angkutan hasil hutan yg sah untuk perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik Verifier 3.1.1. Dokumen Memenuhi angkutan hasil hutan yang sah

TP-FC023/Rev.2/27.04.2012

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan furniture hasil produksi ketiga anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE dijual di pasar dalam negeri (domestik). Selama periode Januari s.d Maret 2016 seluruh pemindahtanganan hasil produk Halaman 7 dari 10


TP-FC023 Rev.2


Nilai

Ringkasan Justifikasi dilengkapi dengan tanda terima barang dan dokumen angkutan berupa Nota Angkutan serta DKP

Kriteria 3.2 Pengapalan kayu olahan untuk ekspor Indikator 3.2.1. Pengapalan kayu olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) Verifier 3.2.1.(a) Produk Tidak hasil olahan kayu yang diaplikasikan diekspor

Anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE bukan sebagai pemegang ETPIK dan tidak melakukan penjualan produk dengan tujuan ekspor

Verifier Pemberitahuan Barang (PEB)

3.2.1.(b) Tidak Ekspor diaplikasikan


Verifier 3.2.1.(c) Packing Tidak List diaplikasikan


Verifier 3.2.1.(d) Invoice


Verifier

3.2.1.(e)

Tidak diaplikasikan

Bill of Tidak

Lading

diaplikasikan


Verifier 3.2.1.(f) Dokumen Tidak V-Legal untuk produk yang diaplikasikan wajib dilengkapi dengan Dokumen V-Legal


Verifier 3.2.1. (g) Hasil Tidak verifikasi teknis (Laporan diaplikasikan Surveyor) untuk produk yang wajib verifikasi teknis


Verifier 3.2.1. (h) Bukti Tidak pembayaran bea keluar bila diaplikasikan terkena bea keluar


TP-FC023/Rev.2/27.04.2012

Halaman 8 dari 10

TP-FC023



Nilai

Verifikasi 3.2.1.(i) Dokumen Tidak diaplikasikan lain yang relevan (diantaranya:CITES) untuk jenis kayu yang dibatasi perdagangannya

Ringkasan Justifikasi Anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE bukan sebagai pemegang ETPIK dan tidak melakukan penjualan produk dengan tujuan ekspor

Kriteria 3.3 Pemenuhan penggunaan Tanda V-Legal Indikator 3.3.1. Implementasi Tanda V-Legal Verifikasi 3.3.1. Tanda Tidak V-Legal yang dibubuhkan diaplikasikan sesuai ketentuan

Anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE belum memiliki Sertifikat Legalitas Kayu, sehingga belum berhak dan berkewajiban menggunakan tanda V-Legal pada setiap produk.

Prinsip 4. Pemenuhan terhadap peraturan ketenaga kerjaan Kriteria 4.1 Pemenuhan ketentuan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Indikator 4.1.1. Pedoman dan Implementasi K3 Verifikasi 4.1.1.(a) Prosedur Memenuhi K3.

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan tersedia Prosedur/SOP K3 dan personel yang ditunjuk sebagai penanggung jawab implementasi K3 disertai dengan surat penunjukkannya dari pimpinan pada ketiga anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE

Verifikasi 4.1.1.(b) Memenuhi Implementasi K3

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukan ketiga anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE telah melengkapi Daftar peralatan K3 sesuai pedoman dan masih berfungsi dengan baik serta telah ada tanda jalur evakuasi

Verifikasi 4.1.1.(c) Catatan Memenuhi Keselamatan Kerja

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan tersedia catatan kecelakaan kerja ketiga anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE periode Januari s.d Maret 2016 dan upaya penanganannya

Kriteria 4.2 Pemenuhan hak-hak tenaga kerja

TP-FC023/Rev.2/27.04.2012

Halaman 9 dari 10

TP-FC023



Nilai


Indikator 4.2.1. Kebebasan berserikat bagi pekerja Verifikasi 4.2.1. Kebijakan Memenuhi perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau kegiatan serikat pekerja.

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan tidak terdapat serikat pekerja pada ketiga perusahaan anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE namun terdapat pernyataan tertulis dari Direktur yang menyatakan bahwa karyawan diberikan kebebasan membentuk serikat pekerja atau terlibat dalam serikat pekerja yang ada

Indikator 4.2.2. Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) IUIPHHK dan IUI yang mempekerjakan karyawan > 10 orang. Verifikasi 4.2.2. Tidak Ketersediaan Dokumen KKB diaplikasikan atau PP yang mengatur hak-hak pekerja

Jumlah karyawan anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE kurang dari 10 orang.

Indikator 4.2.3. Tidak mempekerjakan anak umur (di luar ketentuan). Verifikasi 4.2.3. Pekerja Memenuhi yang masih di bawah umur

Hasil verifikasi Penilaian awal menunjukkan tersedia daftar karyawan ketiga anggota KELOMPOK PENGRAJIN MUARA FURNITURE dan tidak terdapat karyawan anak-anak/pekerja masih di bawah umur

Yogyakarta, 25 Mei 2016

Ir. Tri Madiyono Direktur

TP-FC023/Rev.2/27.04.2012

Halaman 10 dari 10

RESUME HASIL VERIFIKASI LK

Recommend Documents