BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP)
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandug
vi
2015
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga tugas penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015 dapat kami selesaikan. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Setda Kota Bandung disusun sesuai Peraturan Presiden No. 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Pelaksanaan lebih lanjut didasarkan atas Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Penyusunan
laporan
ini
merupakan
upaya
kami
untuk
menginformasikan pertanggungjawaban kinerja yang telah dilakukan organisasi perangkat daerah selama tahun 2015, sebagai konsistensi kami
terhadap
komitmen
untuk
menciptakan
transparansi
yang
merupakan pilar terwujudnya tata pemerintahan yang baik. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2015 memuat informasi tentang penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan kebijakan program dan kegiatan, serta pencapaian sasaran dalam mewujudkan tujuan, misi dan visi Pemerintah Setda Kota Bandung yaitu: “ MEWUJUDKAN BIROKRASI PEMERINTAH
DAERAH
YANG
PROFESIONAL,
RESPONSIF
DAN
BERORIENTASI PELAYANAN PUBLIK DALAM RANGKA MENDUKUNG PERWUJUDAN
KOTA
BANDUNG
YANG
UNGGUL,
NYAMAN
DAN
SEJAHTERA”, sesuai yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis Sekretariat Daerah Kota Bandung dengan kurun waktu 1 sampai dengan 5 tahun.
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
i
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
Hasil pencapaian kinerja Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung tidak terlepas dari kerjasama dan kerja keras semua pihak yakni masyarakat, perumusan
swasta
dan
kebijakan,
aparat
pemerintah
maupun
dalam
daerah
baik
dalam
implementasi
serta
pengawasannya. Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua
pihak
yang
telah
memberikan
dukungan,
bantuan
serta
partisipasi dalam penyusunan LKIP Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015. Bandung,
Pebruari 2016
KEPALA BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
Drs. WAWAN WAHIDIN, M.Si. Pembina Tk I NIP. 19650807 198603 1 022
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
ii
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar .………………………………………………………. Daftar Isi .………………………………………………………………. Daftar Tabel ...……………………………...................................
i vi viii
BAB I PENDAHULUAN A. B. C. D. E.
Latar Belakang .......................................................... TugasPokokdanFungsi............................................ IsuStrategis…….…………………….……………………….. LandasanHukum……………………………………………. Sistematika...………………………………………………….
1 3 5 5 6
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A. PerencanaanstrategisSebeleumdanSetelahReview....... ................................................................. 1. Visi …………………………………………………………. 2. Misi...…….............................................................. 3. Tujuan dan sasaran ............................................. B. Perjanjian Kinerja 2015....……...................................
7 8 9 10 11
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Pengukuran, EvaluasidanAnalisisKinerjaSasaranStrategis....……… ……………..…………………………….. B. Akuntabilitas Keuangan ............................................
BAB IV PENUTUP ………........……………………………………
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
15 26
29
iii
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Tabel 2.2 Tabel 3.1 Tabel 3.2 Tabel 3.3 Tabel 3.4 Tabel 3.41 Tabel 3.42 Tabel 3.43 Tabel 3.44
Tabel 3.45 Tabel 3.46
Tujuan, Sasaran dan Indikator Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015........................... Perjanjian kinerja Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015 ………………………………... Capaian indikator kinerja sasaran Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015................. Pencapaian kinerja sasaran Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015....... ………………. Pencapaian Target sasaran Tahun 2015 …………… Analisisn pencapaian sasaran Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015 ………………….. Temuan BPK/Inspektorat dan Tindakannya Tahun 2015...................................... …………………………. Jenis Temuan BPK/Inspektorat Tahun 2015....……. Rekapitulasi Pengelolaan dokumen keuangan di lingkup Sekretariat Daerah Tahun 2015......………… Rekapitulasi Pengelolaan Dokumen Usulan Kepegawaian di lingkungan Sekretariat Daerah Tahun 2015...................................................………. Rekapitulasi Pengelolaan surat/Naskah Dinas di lingkungan Sekretariat Daerah tahun 2015 …………................................................................ Rekapitulasi Hasil Survey Kepuasan Internal di lingkungan sekretariat Daerah Tahun 2015................……………………………………......… …..
10 12 16 17 17 18 19 20 21
22 23
25
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
iv
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
Tabel 3.5
Tabel 3.6 Tabel 3.7 Tabel 4.1
2015
Pagu dan Realisasi Anggaran Bagian Tata Usaha Setda Tahun 2015................................................................... Efektifitas Anggaran Terhadap capaian misi Bagian Tata Usaha Setda Tahun 2015 …………................................................................ Penyerapan Anggaran pada setiap sasaran Bagian Tata Usaha Setda Tahun 2015 …………................................................................ Pencapaian sasaran dan idikator Bagian Tata Usaha Setda Tahun 2015 …………................................................................
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
26
27 28 30
v
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam rangka meningkatkan pelaksanaan pemerintah yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas
Kinerja
Instansi
Pemerintah
(SAKIP)
menggantikan
Intruksi Presiden No. 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) serta Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggung jawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan visi dan misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui alat pertanggung jawaban secara periodik. Untuk mencapai Akuntabilitas Instansi Pemerintah yang baik, Bagian Tata Usaha Sekretariat Daerah Kota Bandung (Bagian TU Setda) selaku
unsur
pembenahan
pembantu kinerja.
pimpinan,
Pembenahan
dituntut kinerja
selalu
melakukan
diharapkan
mampu
meningkatkan peran serta fungsi Bagian Tata Usaha Setda sebagai sub sistem dari sistem Pemerintahan Daerah yang berupaya memenuhi aspirasi masyarakat. Dalam perencanaan pembangunan daerah Kota Bandung, capaian tujuan dan sasaran pembangunan yang dilakukan tidak hanya mempertimbangkan visi dan misi daerah, melainkan kondisitasnya Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
1
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
dengan
tujuan
dan
sasaran
yang
ingin
2015
dicapai
pada
lingkup
pemerintahan Kota, Propinsi dan Nasional. Terwujudnya akuntabel
merupakan
tersebut
diperlukan
suatu
tata
harapan
pemerintahan
semua
pengembangan
yang
baik
dan
pihak.
Berkenan
harapan
dan
penerapan
sistem
pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur legitimate sehingga penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Sejalan dengan pelaksanaan
Undang-undang
Nomor
28
tahun
1999
tentang
penyelenggaran negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Dalam salah satu pasal dalam undang-undang tersebut menyatakan bahwa azas-azas umum penyelenggaraan negara meliputi kepastian hukum, azas tertib penyelenggaraan negara, azas kepentingan umum, azas keterbukaan, azas proporsionalitas dan profesionalitas serta akuntabilitas. Azas akuntabilitas adalah setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggara negara harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat atau rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sehubungan dengan hal tersebut Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung diwajibkan untuk menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP). Penyusunan LKIP Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
Tahun
akuntabilitas
2015
yang
penyelenggaraan
dimaksudkan kegiatan
yang
sebagai
perwujudan
dicerminkan
dari
pencapaian kinerja, visi, misi, realisasi pencapaian indikator kinerja dan sasaran dengan target yang telah ditetapkan. B. Tugas Pokok dan Fungsi
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
2
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
Sesuai ketentuan Pasal 38 Peraturan Walikota Bandung No. 192 Tahun 2011 tentang Uraian Tugas Pokok, Fungsi, Uraian Tugas dan Tata Kerja Satuan Organisasi pada Sekretariat Daerah Kota Bandung, Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung mempunyai tugas pokok dan fungsi melaksanakan sebagian tugas pokok Asisten Administrasi Umum lingkup Tata Usaha Sekretariat Daerah. Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut maka Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung menyelenggarakan fungsi yaitu : a. penyusunan petunjuk teknis pengelolaan
keuangan sekretariat
daerah, kepegawaian sekretariat daerah serta administrasi, sandi dan telekomunikasi; b. pemantauan
dan
sekretariat
daerah,
evaluasi
pelaksanaan
kepegawaian
lingkup
sekretariat
keuangan
daerah
serta
administrasi, sandi dan telekomunikasi; c. pelaksanaan
pengelolaan
keuangan
sekretariat
daerah,
kepegawaian sekretariat daerah serta administrasi, sandi dan telekomunikasi; d. pembinaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan lingkup keuangan sekretariat
daerah,
kepegawaian
sekretariat
daerah
serta
administrasi, sandi dan telekomunikasi; dan e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan lingkup tugasnya. Berdasarkan Peraturan Walikota Bandung No. 192 Tahun 2011 tentang Tugas pokok, Fungsi, Uraian Tugas dan Tata Kerja Satuan Organisasi Sekretariat Daerah Kota Bandung. Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung dipimpin oleh Kepala Bagian yang dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh : Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
3
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
a. Sub BagianKeuangan Sekretariat Daerah; b. Sub BagianKepegawaian Sekretariat Daerah; c. Sub BagianAdministrasi, Sandi dan Telekomunikasi;
Gambar 2.1 Bagan Struktur Organisasi Bagian TU Setda Kota Bandung
C. Isu Strategis
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
4
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
Permasalahan yang dihadapi oleh Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung berdasarkan tugas dan fungsi nya antara lain: 1. Belum optimalnya implementasi Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN); 2. Masih terjadinya pelanggaran disiplin pegawai; 3. Belum akuratnya seluruh data pegawai. D. Landasan Hukum LKIP Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung ini disusun berdasarkan beberapa landasan hukum sebagai berikut : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan NegaraYang
Bersih,
Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; 2. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan
antara
Pemerintah
Pusat
dan
Pemerintah Daerah; 3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007
tentang
Pemerintah
Urusan
Daerah
Pemerintahan Provinsi
dan
antara
Pemerintah,
Pemerintah
Daerah
Kabupaten/Kota; 4. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 5. Peraturan
Menteri
Pendayagunaan
Aparatur
Negara
dan
Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2010
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
5
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 6. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang PetunjukTeknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviuatas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 7. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 4 Tahun 2013 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kota Bandung; 8. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 03 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Tahun 2013-2018 E. Sistematika Penyusunan Penyusunan
Laporan
Kinerja
Instansi
Pemerintah
(LKIP)
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015 adalah : BAB I PENDAHULUAN Meliputi Gambaran Umum, Tugas dan Fungsi, Isu Strategis yang dihadapi SKPD, Dasar Hukum dan Sistematika. BAB II PERENCANAAN KINERJA Meliputi Perencanaan Strategis sebelum dan setelah reviu, IKU dan Perjanjian Kinerja BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Meliputi Capaian IKU, Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja serta Akuntabilitas Keuangan BAB IV PENUTUP
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
6
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Pada penyusunan Laporan Kinerja Insansi Pemerintah Tahun 2015 ini, mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang PetunjukTeknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan masih mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah A.
Perencanaan Strategis Rencana Strategis Sekretariat Daerah Kota Bandung adalah
merupakan dokumen yang disusun melalui proses sistimatis dan berkelanjutan serta merupakan penjabaran dari pada Visi dan Misi Kepala Daerah yang terpilih dan terintegrasi dengan potensi sumber daya alam yang dimiliki oleh Daerah yang bersangkutan, dalam hal ini Sekretariat Daerah Kota Bandung. Rencana Strategis Sekretariat Daerah Kota Bandung yang ditetapkan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun yaitu dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2018 ditetapkan dengan Surat Keputusan Sekretaris Daerah Kota Bandung Nomor 060/Kep.758Orpad/2014
Tahun
2014
tentang
Penetapan
Rencana
Strategis
Sekretariat Daerah Kota Bandung Tahun 2013-2018. Penetapan jangka waktu 5 tahun tersebut dihubungkan dengan pola pertanggung jawaban Walikota terkait dengan penetapan / kebijakan bahwa Rencana Strategis
Sekretariat
Daerah
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
Kota
Bandung
dibuat
pada
masa
7
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
jabatannya, dengan demikian akuntabilitas penyelenggaraan Pemerintah daerah akan menjadi akuntabel. Renstra Sekretariat Daerah Kota Bandung tersebut ditujukan untuk mewujudkan visi dan misi daerah sebagaimana telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung Tahun 2013-2018. Penyusunan Renstra Sekretariat Daerah Kota Bandung telah melalui tahapan - tahapan yang simultan dengan proses penyusunan RPJMD Kota Bandung Tahun 2013-2018 dengan melibatkan Perencanaan
stakeholders
pada
Pembangunan
saat
dilaksanakannya
(Musrenbang)
RPJMD,
Musyawarah
Forum
SKPD,
sehingga Renstra Sekretariat Daerah Kota Bandung merupakan hasil kesepakatan bersama antara Sekretariat Daerah Kota Bandung dan stakeholder. Selanjutnya, Renstra Sekretariat Daerah Kota Bandung tersebut akan dijabarkan kedalam Rencana Kerja (Renja) Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
yang merupakan dokumen perencanaan SKPD
untuk periode 1 (satu) tahun. Didalam Renja Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung dimuat program dan kegiatan prioritas yang diusulkan untuk dilaksanakan pada satu tahun mendatang. 1. Visi Visi adalah gambaran kondisi ideal yang diinginkan pada masa mendatang oleh pimpinan dan seluruh staf Sekretariat Daerah Kota Bandung termasuk juga unsur pimpinan dan staf Bagian Tata Usaha Setda yang merupakan Bagian dari Sekretariat Daerah Kota Bandung. Visi tersebut mengandung makna bahwa Kota Bandung dengan potensi, keragaman dan kompleksitas masalah yang tinggi, harus mampu
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
8
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
dibangun menuju Bandung sebagai Kota Jasa yang Bermartabat serta Unggul, Nyaman dan Sejahtera, “Bandung Juara”. Visi Sekretariat Daerah Kota Bandung Tahun 2013-2018 adalah :
‘’MEWUJUDKAN BIROKRASI PEMERINTAH DAERAH YANG PROFESIONAL,RESPONSIF DAN BERORIENTASI PELAYANAN PUBLIK DALAM RANGKA MENDUKUNG PERWUJUDAN KOTA BANDUNG YANG UNGGUL,NYAMAN DAN SEJAHTERA’’
2. Misi Mengacu kepada uraian tersebut diatas, sebagai bentuk nyata dari visi organisasi yang telah ditetapkan, maka Sekretariat Daerah Kota Bandung merumuskan 3 (tiga) misi dan salah satu dari misi tersebut merupakn misi dari Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung. Misi ini menggambarkan hal-hal yang harus terlaksana dalam mencapai visi tersebut, yaitu : 1. Mewujudkan (Keunggulan) Tata Kelola Pemerintahan Daerah Yang Baik; 2. Mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan manusia yang berdaya saing, perekonomian yang kokoh, infrastruktur berkelanjutan, serta kokohnya interaksi sosial, budaya dan kemasyarakatan; 3. Mewujudkan efektivitas penyelenggaraan administrasi pemerintahan dalam memberikan pelayanan yang baik pada perangkat daerah
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
9
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
3. Tujuan dan Sasaran Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai 5 (lima) tahunan. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisa strategis. Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Istansi Pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. Sasaran diupayakan untuk dapat dicapai dalam kurun waktu tertentu / tahunan secara berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang telah ditetapkan oleh Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung. Sebagaimana visi dan misi yang telah ditetapkan, untuk keberhasilan tersebut ditetapkan tujuan, sasaran berikut indicator dan target Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung sebagai berikut : Tabel 2.1 TUJUAN, SASARAN DAN INDIKATOR BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG TAHUN 2015
TUJUAN Meningkatnya kualitas administrasi keuangan, kepegawaian dan sandi telekomunikasi internal Setda
SASARAN Meningkatnya kualitas pelayanan keuangan, kepegawaian dan sandi telekomunikasi
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
INDIKATOR 1. Persentase temuan BPK / Inspektorat yang ditindaklanjuti 2. Persentase penyelesaian dokumen keuangan bagian/unit kerja tepat waktu 3. Persentase usulan kepegawaian tepat waktu 4. Persentase pengelolaan surat tepat waktu 5. Indeks Kepuasan Layanan Internal Sekretariat Daerah
10
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
B. Perjanjian Kinerja 2015 Perjanjian Kinerja merupakan tekad dan janji Rencana Kinerja Tahunan sangat penting yang perlu dilakukan oleh pimpinan instansi di lingkungan Pemerintahan karena merupakan wahana proses yang akan memberikan perspektif mengenai apa yang diinginkan untuk dihasilkan. Perencanaan kinerja yang dilakukan oleh instansi akan dapat berguna untuk menyusun prioritas kegiatan yang dibiayai dari sumber dana yang terbatas. Dengan perencanaan kinerja tersebut diharapkan fokus dalam mengarahkan dan mengelola program atau kegiatan instansi akan lebih baik, sehingga diharapkan tidak ada kegiatan instansi yang tidak terarah. Penyusunan Perjanjian Kinerja Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015 mengacu pada dokumen Renstra Sekretariat Daerah Kota Bandung Tahun 2013-2018, dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2015, dokumen Rencana Kerja (Renja) Tahun 2015, dan dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun 2015. Bagian TU Setda Kota Bandung telah menetapkan Perjanjian Kinerja Tahun 2015 sebagai berikut:
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
11
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
Tabel 2.2 Perjanjian Kinerja Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015 NO
SASARAN
1
Meningkatnya kualitas pelayanan keuangan, kepegawaian dan sandi telekomunikasi
INDIKATOR SASARAN
SATUAN
TARGET
Persentase temuan BPK / Inspektorat yang ditindaklanjuti
%
100
Persentase penyelesaian dokumen keuangan bagian/unit kerja tepat waktu
%
100
Persentase usulan kepegawaian tepat waktu
%
100
Persentase pengelolaan surat tepat waktu
%
100
ANGKA
74
Indeks Kepuasan Layanan Internal Sekretariat Daerah
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
12
2015
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan misi organisasi kepada pihak-pihak yang berwenang menerima pelaporan akuntabilitas/pemberi amanah. Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung selaku
pengemban
amanah
masyarakat
melaksanakan
kewajiban
berakuntabilitas melalui penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung yang dibuat sesuai ketentuan yang diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang
Sistem
Kinerja
Instansi
Akuntabilitas Pemerintah
(SAKIP) dan Peraturan Menteri Negara
Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang
Petunjuk
Teknis
Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan tersebut memberikan gambaran penilaian tingkat pecapaian target masing-masing indikator sasaran srategis yang ditetapkan dalam dokumen Renstra Tahun 2013-2018 maupun Rencana Kerja Tahun 2015. Sesuai dengan ketentuan tersebut, pengukuran
kinerja
digunakan
untuk
menilai
keberhasilan
dan
kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang ditetapkan untuk mewujudkan misi dan visi Sekretariat Daerah.
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
13
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
Pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan misi dan visi instansi pemerintah. Pengukuran kinerja dilaksanakan sesuai dengan Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/618/2004 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan
Menteri
Negara
Pendayagunaan
Aparatur
Negara
dan
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Capaian indikator kinerja sasaran diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerja sasaran strategis, cara penyimpulan hasil pengukuran kinerja pencapaian sasaran strategis dilakukan dengan membuat capaian rata-rata atas capaian indikator kinerja sasaran. Predikat nilai capaian kinerjanya dikelompokan sebagai berikut : No
Capaian Kinerja
Interpretasi
1.
> 100 %
Melebihi/Melampaui Target
2.
=100 %
Sesuai Target
3.
< 100 %
Tidak Mencapai Target
Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisis pencapaian kinerja untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai sebab-sebab tercapai atau tidak tercapainya kinerja yang diharapkan.
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
14
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
Dalam laporan ini, Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung dapat memberikan gambaran penilaian tingkat pencapaian target sasaran dan dari masing-masing indicator kinerja sasaran yang ditetapkan dalam dokumen Renstra 2013-2018. Sesuai ketentuan tersebut, pengukuran kinerja
digunakan
untuk
menilai
keberhasilan
dan
kegagalan
pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam mewujudkan misi dan visi instansi pemerintah. Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung memiliki 1 sasaran dengan 5 indikator kinerja. A. Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Kinerja Sasaran Strategis Secara umum Bagian Tata Usaha Sekretariat Daerah Kota Bandung telah dapat melaksanakan tugas dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Renstra 2013-2018. Jumlah sasaran yang diperjanjikan untuk mencapai visi dan misi Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2013-2018 sebanyak 1 (satu) sasaran strategis dengan 5 (lima) indikator kinerja. Tahun 2015 adalah tahun kedua pelaksanaan Rencana Strategis Sekretariat Daerah Kota Bandung, pencapaian kinerja sasaran strategis berdasarkan Perjanjian Kinerja Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015 adalah sebagai berikut:
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
15
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
Tabel 3.1 Capaian Indikator Kinerja Sasaran Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2013-2018
No
1
Sasaran Strategis
Misi Ke-3 Meningkatn ya kualitas pelayanan keuangan, kepegawaia n dan sandi telekomunik asi
No Indikator Kinerja
Tahun 2015
Satuan
Target Realisasi
Tahun 2018 %
Target
%
1
2
3
4
5
6
7
8
1
Persentase temuan BPK / Inspektorat yang ditindaklanjuti
%
100
100
100
100
100
2
Persentase penyelesaian dokumen keuangan bagian/unit kerja tepat waktu
%
100
100
100
100
100
3
Persentase usulan kepegawaian tepat waktu
%
100
100
100
100
100
4
Persentase pengelolaan surat tepat waktu
%
100
100
100
100
100
5
Indeks Kepuasan Layanan Internal Sekretariat Daerah
Indeks
74
75.26
107.70
82
91.78
Berdasarkan pengukuran kinerja tersebut di atas dapat diperoleh data dan informasi kinerja Bagian Tata Usaha Setda pada beberapa tabel berikut :
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
16
2015
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
Tabel 3.2 Pencapaian Kinerja Sasaran Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015 NO.
JUMLAH INDIKATOR 1
SASARAN STRATEGIS
1
Melebihi/Melampaui Target
2
Sesuai Target
3
Tidak Mencapai Target
CAPAIAN 20%
4
80% -
Dari 1 Sasaran diatas, pencapaian realisasi indikator kinerja sasaran terhadap target yang sudah ditetapkan sebagai berikut: Tabel 3.3 Pencapaian target Sasaran tahun 2015
Jumlah Indikator Sasaran
Sasaran Strategis
No
1
Misi 3 Meningkatn ya kualitas pelayanan keuangan, kepegawaia n dan sandi telekomunik asi
Rata-rata capaian kinerja sasaran
5
Evaluasi
100,34
bertujuan
agar
Tingkat Pencapaian Melampaui target (>100%)
Sesuai Target (100%)
Jlh
%
Jlh
%
1
20
4
80
diketahui
Belum Mencapai Target (<100%) Jlh %
0
pencapaian
0
realisasi,
kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian misi, agar
dapat
dinilai
dan
dipelajari
guna
perbaikan
pelaksanaan
program/kegiatan di masa yang akan datang. Selain itu, dalam evaluasi kinerja dilakukan pula analisis. Dalam
melakukan
evaluasi
kinerja,
perlu
juga
digunakan
pembandingan-pembandingan antara lain : -
kinerja nyata dengan kinerja yang direncanakan.
-
kinerja nyata dengan kinerja tahun-tahun sebelumnya.
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
17
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
-
2015
kinerja suatu instansi dengan kinerja instansi lain yang unggul di bidangnya ataupun dengan kinerja sektor swasta.
-
kinerja nyata dengan kinerja dengan target jangka menengah. Selanjutnya
pengukuran,
evaluasi
dan
analisis
pencapaian
kinerja pada sasaran dan indikator pada tahun 2015 serta sebagaimana telah ditetapkan dalam Renstra Sekretariat Daerah Kota Bandung tahun 2013-2018, secara rinci dapat dilihat sebagai berikut : Tabel 3.4 Analisis Pencapaian Sasaran Meningkatnya kualitas pelayanan keuangan, kepegawaian dan sandi telekomunikasi Dan Perbadingan dengan Target Akhir Renstra Tahun 2018
Tahun 2014 No
Indikator Kinerja
Satuan Target
Reali sasi
Tahun 2018
Tahun 2015 %
% Target
Reali sasi
% Target
1 Persentase temuan BPK / Inspektorat yang ditindaklanjuti
%
100
100
100
100
100
100
100
100
2 Persentase penyelesaian dokumen keuangan bagian/unit kerja tepat waktu
%
100
100
100
100
100
100
100
100
3 Persentase usulan kepegawaian tepat waktu
%
100
100
100
100
100
100
100
100
4 Persentase pengelolaan surat tepat waktu
%
100
100
100
100
100
100
100
100
Angka
62.51
63.23
101.15
74
75.26
101.7
82
91.78
5 Indeks Kepuasan Layanan Internal Sekretariat Daerah Rata-Rata Capaian Kinerja
Sasaran
meningkatnya
100.23
Kualitas
100.34
pelayanan
98.36
keuangan,
kepegawaian dan sandi telekomunikasi di Sekretariat Daerah Kota Bandung ditunjukkan dengan 5 (lima) indikator kinerja, yaitu Persentase temuan BPK / Inspektorat yang ditindaklanjuti, Persentase penyelesaian dokumen keuangan bagian/unit kerja tepat waktu, Persentase usulan kepegawaian tepat waktu, persentase pengelolaan surat tepat waktu Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
18
2015
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
dan Indeks Kepuasan Layanan Internal Sekretariat Daerah. Dari hasil pengukuran pada 5 (lima) indikator tersebut walaupun tidak signifikan diperoleh rata-rata kinerja sasaran melebihi target sebesar 100.34%. Indikator pertama yaitu Persentase temuan BPK/Inspektorat yang ditindaklanjuti, dalam hal ini Bagian Tata Usaha Setda menginventarisir temuan-temuan BPK/Inspektorat di lingkungan Sekretariat Daerah Kota Bandung dan juga tindaklanjut dari hasil temuan-temuan tersebut. Data temuan BPK/Inspektorat tersebut ditindaklanjuti dan dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 3.41 Temuan BPK/Inspektorat dan Tindakanya Tahun 2015 NO
BAGIAN/UNIT KERJA
JUMLAH TEMUAN BPK
1
Inspektorat
JUMLAH TEMUAN YANG DITINDAKLANJUTI BPK Inspektorat
Asisten Pemerintahan 1 0 1 Bagian Kerjasama 2 1 0 1 Daerah Bagian Pemerintahan 3 1 0 1 Umum Bagian Hukum dan 4 1 0 1 HAM Bagian Organisasi 5 dan Pemberdayaan 1 0 1 Aparatur Daerah Asisten Adm. 6 Perekonomian dan 1 0 1 Pembangunan 7 Bagian Perekonomian 1 0 1 Bagian Pembangunan 8 1 0 1 dan SDA Bagian Kesra dan 9 1 0 1 Kemasyarakatan Asisten Administrasi 10 1 0 1 Umum Bagian Tata Usaha 11 1 0 1 Setda Bagian Umum dan 12 1 0 1 Perlengkapan JUMLAH 12 0 12 Sumber : Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
%
0
100%
0
100%
0
100%
0
100%
0
100%
0
100%
0
100%
0
100%
0
100%
0
100%
0
100%
0
100%
0
100%
KET.
19
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
Adapun Temuan BPK/Inspektorat berdasarkan jenis temuan adalah sebagai berikut: Tabel 3.42 Jenis Temuan BPK/Inspektorat Tahun 2015 NO
JENIS TEMUAN
BPK
INSPEKTORAT
JUMLAH
% -
1
Kebijakan/Tatalaksana
0
0
0
2
Kepegawaian
0
0
0
3
Keuangan
12
0
12
4
Asset Daerah
0
0
0
12
0
12
-
100% -
JUMLAH
100%
Sumber : Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015
Berdasarkan tabel tersebut diatas, dapat diketahui temuan BPK/Inspektorat pada bidang keuangan sebanyak 12 temuan atau sebesar 100 % dari total temuan. Jika di bandingkan dengan tahun 2014 jumlah total temuan BPK/Inspektorat mengalami penurunan yang cukup signifikan dimana total temuan pada tahun tersebut berjumlah 21 Temuan. Walaupun indikator ini belum bisa di bandingkan dengan SKPD yang lain, tetapi jika melihat hasil dari jumlah temuan yang berkurang dari tahun sebelumnya hal ini menunjukan komitmen dan pertanggungjawaban yang baik dari Aparatur di lingkup Sekretariat Daerah dalam menunjang pencapaian opini WTP dari BPK RI Indikator kedua yaitu Persentase penyelesaian dokumen keuangan bagian/unit kerja tepat waktu, dalam hal ini sub bagian keuangan Setda mengurusi laporan keuangan, verifikasi SPJ dan termasuk didalamnya SPP dan SPM. Berdasarkan sistem prosedur Pengelolaan Keuangan Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
20
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
Daerah didalam Permendargi Nomor 59 Tahun 2007 dapat dilihat pada tabel sebagai berikut: Tabel 3.43 REKAPITULASI PENGELOLAAN DOKUMEN KEUANGAN DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT DAERAH TAHUN 2015
NO
JENIS SURAT
JUMLAH BERKAS MASUK
JUMLAH JUMLAH BERKAS BERKAS PERSENTASE TERKELOLA TERKELOLA TIDAK TEPAT TEPAT WAKTU WAKTU
%
1 Berkas Langsung (LS)
1332
1332
100%
-
-
2 Uang Persediaan (UP)
14
14
100%
-
-
3 Tambah Uang (TU)
45
45
100%
-
-
4 Ganti Uang (GU)
84
84
100%
-
-
5 GU Nihil dan TU Nihil
57
57
100%
-
-
JUMLAH
1532
100%
-
-
KET
1532 Sumber : Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015
Capaian indikator Persentase penyelesaian dokumen keuangan bagian/unit kerja tepat waktu diukur dari jumlah berkas LS, UP, TU, GU serta GU Nihil dan TU Nihil yang diproses tepat waktu. ukuran waktu atau lama proses penyelesaian dokumen keuangan tersebut jika berkas yang masuk sudah lengkap dan dapat diselesaikan dalam waktu 1 (satu) Hari. untuk mengetahui jumlah berkas dokumen keuangan diselesaikan tepat waktu sebagaimana tabel diatas pada kenyataanya setelah berkas dokumen keuangan di verifikasi telah memenuhi persyaratan, maka seluruh dokumen keuangan tersebut dapat di proses tepat waktu. Indikator Persentase penyelesaian dokumen keuangan bagian/unit kerja tepat waktu pada tahun 2015 adalah sebesar 100%
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
21
2015
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
dan
apabila
dibandingkan
dengan
realisasi
Tahun
2014
secara
persentase capaiannya sama yaitu sebesar 100%. Walaupun Indikator ini belum bisa di bandingkan dengan SKPD lainnya, tetapi jika melihat realisasi kinerja Tahun 2015 yang besaran capaiannya sesuai target yang di perjanjikan dan seluruh berkas keuangan dapat diproses sesuai waktunya hal ini menunjukan komitmen dari seluruh aparatur Bagian Tata Usaha Setda khususnya para pengelola keuangan terhadap pencapaian visi Bagian Tata Usaha Setda yang berorientasi pada pelayanan publik. Indikator ketiga yaitu Persentase usulan kepegawaian tepat waktu, dalam hal ini sub bagian kepegawaian setda mengakomodir usulan yang menyangkut kepegawaian di lingkungan setda. Diukur dari usulan pegawai dan berdasarkan Undang-Undang RI Nomor 43 Tahun 1999 Tentang Pokok-pokok Kepegawaian, dapat dilihat pada tabel sebagai berikut: Tabel 3.44 REKAPITULASI PENGELOLAAN DOKUMEN USULAN KEPEGAWAIAN DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT DAERAH TAHUN 2015
No
Jenis Urusan Kepegawaian
1
Usulan Kenaikan Gaji Berkala ( KGB ) Pegawai
2 3
Jumlah Jumlah Berkas Berkas Kepegawaian Persentase Kepegawaian Yang Diusulkan Ket (%) Yang Terselesaikan Tepat Diusulkan Waktu 191
191
100%
Usulan Kenaikan Pangkat Pegawai
70
70
100%
Usulan Permohonan Izin Belajar
10
10
100%
271
271
100%
JUMLAH
Sumber : Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015
Indikator Persentase usulan kepegawaian tepat waktu pada tahun 2015 realisasinya sesuai target yaitu sebesar 100%. Pencapaian target kinerja
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
22
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
indikator ini sama apabila dibandingkan dengan realisasi Tahun 2014 yaitu sebesar 100%. Realisasi dari indikator kinerja Tahun 2015 dapat tercapai dimana seluruh berkas kepegawaian diproses secara tepat waktu. Indikator Persentase usulan kepegawaian tepat waktu ini belum bisa di bandingkan dengan dengan SKPD lainnya. Tetapi jika melihat realisasi capaiannya sesuai target dengan yang telah diperjanjikan, hal ini menunjukan komitmen dari seluruh aparatur Bagian Tata Usaha Setda khususnya para pengelola dokumen kepegawaian terhadap pencapaian visi Bagian Tata Usaha Setda yang berorientasi pada pelayanan publik. Indikator keempat yaitu Persentase pengelolaan surat tepat waktu, dalam hal ini sub bagian administrasi, sandi dan telekomunikasi mengurusi segala macam surat menyurat dan faksimili di lingkungan Pemerintah Kota Bandung. Waktu pengelolaan surat sudah di sesuaikan dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) internal, dan dapat dilihat pada tabel sebagai berikut: Tabel 3.45 REKAPITULASI PENGELOLAAN SURAT /NASKAH DINAS DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT DAERAH TAHUN 2015 NO
1 2
3 4
JUMLAH SURAT MASUK
TERKELOLA TEPAT WAKTU
%
JUMLAH SURAT TERKELOLA TIDAK TEPAT WAKTU
Naskah Dinas
3771 Surat
3771 Surat
100%
0
0%
Naskah Dinas Melalui Fax
1257 Surat
1257 Surat
100%
0
0%
Radiogram
485 Berkas
485 Berkas
100%
0
0%
3 Berkas
3 Berkas
100%
0
0%
5516
5516
100%
0
0%
JENIS SURAT
Kawat Sandi JUMLAH
%
KET
Sumber : Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
23
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
Indikator kelima Indeks Kepuasan layanan
Internal
Daerah,
diperoleh
Sekretariat dari
hasil
survey kepuasan layanan internal dengan responden adalah sampel
pengukuran
indeks
kepuasan
sebanyak
27
pegawai
lingkungan
Sekretariat
adapun unsur
minimal
harus
untuk
ada
masyarakat
adalah
di
Daerah. yang dasar sebagai
berikut Prosedur pelayanan, Persyaratan Pelayanan, Kejelasan petugas pelayanan, Kedisiplinan pelayanan, Tanggung
petugas jawab
petugas
pelayanan, Kemampuan
petugas
pelayanan, Kecepatan
pelayanan, Keadilan mendapatkan pelayana, Kesopanan keramahan
dan
petugas, Kewajaran
biaya pelayanan, Kepastian biaya pelayanan, Kepastian
jadwal
elayanan, Kenyamanan lingkungan
dan Keamanan
Pelayanan. Hasil survey pelayanan internal Sekretariat Daerah pada Tahun 2015 adalah sebagai berikut :
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
24
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
Tabel 3.46 REKAPITULASI HASIL SURVEY KEPUASAN INTERNAL DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT DAERAH TAHUN 2015 NILAI PER UNSUR PELAYANAN
Jumlah Nilai Per Unsur
U1
U2
U3
U4
U5
U6
U7
U8
U9 U10 U11 U12 U13 U14
84
81
82
78
81
81
83
80
84
81
79
81
82
81
NRR Per Unsur 3.11 3.00 3.04 2.89 3.00 3.00 3.07 2.96 3.11 3.00 2.93 3.00 3.04 3.00 NRR Tertimbang Per 0.22 0.21 0.22 0.21 0.21 0.21 0.22 0.21 0.22 0.21 0.21 0.21 0.22 0.21 Unsur Nilai Indeks IKM Unit Pelayanan Mutu Pelayanan Kinerja Unit Pelayanan
3.01 75.26 B BAIK
Sumber : Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015
Capaian IKM Pelayanan Internal Setda Kota Bandung sebesar 75.26 melebihi target yang direncanakan sebesar 74 atau capaian kinerja indikator sebesar 101.7%. Nilai tertinggi pelayanan internal Sekretariat Daerah yaitu pada 2 (dua) unsur meliputi Prosedur pelayanan, Kesopanan dan Keramahan Petugas dan nilai terendah yang harus diperbaiki terdapat pada unsur kepastian biaya pelayanan. Jika dibandingkan dengan capaian target tahun 2014, maka capaian tahun 2015 lebih baik dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai 63.23. Walaupun belum bisa di bandingkan dengan dengan SKPD lainnya, pencapaian indikator kinerja tahun 2015 yang melebihi target dari yang di perjanjikan dan lebih tinggi dari capaian tahun 2014 ini menunjukan komitmen bersama melalui penerapan standar prosedur pelayanan yang telah disusun oleh Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung untuk meningkatkan kepuasan kepada para aparatur lain yang dilayani oleh
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
25
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
aparat di Bagian Tata Usaha Setda serta adanya peningkatan target dalam Renstra Sekretariat dari target 62.51 menjadi 74. B. Akuntabilitas Keuangan Selama tahun 2015 pelaksanaan program dan kegiatan dalam rangka menjalankan tugas pokok dan fungsi serta untuk mewujudkan target kinerja yang ingin dicapai Bagian Tata Usaha Sekretariat Daerah Kota Bandung dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bandung DPA Perubahan Bagian Tata Usaha Sekretariat Daerah Kota Bandung dengan total nilai keseluruhan adalah sebesar Rp. 3,464,810,395- sedangkan realisasi anggaran mencapai Rp. 3,394,189,855,- atau dengan serapan dana APBD mencapai 97.96%, dengan demikian dapat diketahui pada tahun 2015 kondisi anggaran adalah Silpa Rp. 70,620,540,-. Adapun rincian pagu dan realisasi anggaran yang terkait dengan pencapaian target kinerja tujuan dan sasaran pada setiap Misi Renstra Bagian TU Sekretariat Daerah Kota Bandung pada tahun 2015 dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.5 Pagu dan Realisasi Anggaran Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015 No.
Sasaran
Pagu Anggaran
Realisasi Anggaran
%
1
Meningkatnya kualitas pelayanan keuangan, kepegawaian dan sandi telekomunikasi
3,464,810,395
3,394,189,855
97.69
3,464,810,395
3,394,189,855
97.69
Jumlah
Dari tabel diatas dapat diketahui anggaran yang direncanakan dan dimanfaatkan untuk pencapaian misi organisasi serta tingkat efisisensi yang telah dilakukan oleh Bagian Tata Usaha Sekretariat Daerah Kota Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
26
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
Bandung pada tahun 2015. Untuk mengetahui efektifitas anggaran terhadap capaian Misi Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung, dapat diketahui dari capaian kinerja
misi
dan
anggaran
yang
digunakan
pada
tahun
2015
sebagaimana tabel berikut : Tabel 3.6 Efektifitas Anggaran terhadap Capaian Misi Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015 No. A. 1 2 3
Kategori Misi 3 Melebihi Target Sesuai target Tidak mencapai Target
Jumlah Indikator 5 1 4 -
Presentase Capaian Kinerja 20% 80%
Anggaran Realisasi (Rp.) 3,464,810,395
% 97.69
-
Pencapaian Misi pada Tahun 2015 merupakan pencapaian kinerja tahun kedua Renstra 2013-2018, uraian realisasi anggaran dalam selama kurun waktu 1 (satu) tahun sebagai berikut :
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
27
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
Tabel 3.7 Penyerapan Anggaran pada setiap Sasaran Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung 2014-2018 No
Misi
Pagu Indikatif Renstra (Rp.)
Realisasi Anggaran tahun
Jumlah
% (dari Pagu Indikatif)
2014
2015
2016
2017
2018
11,721,935,000
2,307,640,759
3,464,810,395
-
-
-
5,772,451,154
49.24
11,721,935,000
2,307,640,759
3,464,810,395
-
-
-
5,772,451,154
49.24
Misi 1
1
Sasaran Jumlah
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
29
2015
LKIP BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
2015
BAB IV PENUTUP Laporan
Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Bagian Tata Usaha Setda
Kota Bandung Tahun 2015 ini merupakan pertanggung jawaban tertulis atas penyelenggaraan pemerintah yang baik (Good Governance) Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015. Pembuatan LKIP ini merupakan langkah yang baik dalam memenuhi harapan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2010 tentang
Pedoman
Penyusunan
Penetapan
Kinerja
dan
Pelaporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Sebagai
upaya
untuk
penyelenggaraan
pemerintahan
yang
baik
sebagaimana diharapkan oleh semua pihak, LKIP Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015 ini dapat menggambarkan kinerja Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung dan Evaluasi terhadap kinerja yang telah dicapai baik berupa kinerja kegiatan, maupun kinerja sasaran, juga dilaporkan analisis kinerja yang mencerminkan keberhasilan. Dalam
tahun
2015
Bagian
Tata
Usaha
Setda
Kota
Bandung
menetapkan sebanyak 1 (satu) sasaran dengan 5 (lima) indikator kinerja sesuai dengan Rencana Kinerja Tahunan dan Dokumen Perjanjian Kinerja Tahun 2015 yang ingin dicapai. Secara rinci pencapaian sasaran dan indikator dapat dijelaskan dalam tabel sebagai berikut :
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
28
LKIP BAGIAN
Tabel 4.1 pencapaian sasaran dan indikator Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung Tahun 2015
Tahun 2015 No
Indikator Kinerja
Satuan Target
Reali sasi
%
Keterangan
1 Persentase temuan BPK / Inspektorat yang ditindaklanjuti
%
100
100
100
Sesuai Target
2 Persentase penyelesaian dokumen keuangan bagian/unit kerja tepat waktu
%
100
100
100
Sesuai Target
3 Persentase usulan kepegawaian tepat waktu
%
100
100
100
Sesuai Target
4 Persentase pengelolaan surat tepat waktu
%
100
100
100
Sesuai Target
Angka
74
75.26
5 Indeks Kepuasan Layanan Internal Sekretariat Daerah Rata-Rata Capaian Kinerja
101.7 Melebihi Target 100.34
dari hasil pengukuran terhadap pencapaian sebanyak 1 (satu) sasaran dan 5 indikator tersebut, secara umum telah mencapai nilai dalam kisaran > 85 – 100 yang termasuk dalam Interpretasi Memuaskan atau sesuai target dan melampaui target . Dalam Tahun Anggaran 2015 untuk pelaksanaan program dan kegiatan pada Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung dalam rangka mencapai target kinerja yang ingin dicapai dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bandung Tahun Anggaran 2015 sebesar
Rp.3,464,810,395
sedangkan
realisasi
anggaran
mencapai
Rp.3,394,189,855 atau sama dengan serapan dana APBD mencapai 97.69 %. Akhirnya secara umum dapat disimpulkan bahwa pencapaian target terhadap beberapa indikator kinerja yang tercantum dalam Renstra Setda Kota Bandung Tahun 2013-2018, dan khususnya untuk tahun 2014 yang juga dituangkan dalam Perjanjian Kinerja Perubahan Setda Kota Bandung Tahun 2014 dapat dipenuhi sesuai dengan harapan. Dengan tersusunnya Laporan
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
2
LKIP BAGIAN
Kinerja Instansi Pemerintah Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung ini, diharapkan dapat memberikan gambaran Kinerja Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung kepada pihak-pihak terkait baik sebagai stakeholders ataupun pihak-pihak lain yang telah mengambil bagian dengan berpartisipasi aktif untuk membangun Kota Bandung. Bandung, Februari 2016 KEPALA BAGIAN TATA USAHA SETDA KOTA BANDUNG
Drs. WAWAN WAHIDIN, M.Si Pembina Tk.I NIP.19650807 198603 1022
Bagian Tata Usaha Setda Kota Bandung
3