Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Akuntabilitas
kinerja
adalah
kewajiban
untuk
menjawab
dari
perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan misi organisasi kepada
pihak-pihak
yang
berwenang
menerima
pelaporan
akuntabilitas/pemberi amanah.Kantor Perpustakaan dan Arsip DaerahKota Bandung selaku pengemban amanah masyarakat melaksanakan kewajiban berakuntabilitas melalui penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung yang dibuat sesuai ketentuan yang diamanatkan dalam Perpres Nomor 29 Tahun 2014
tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/618/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Penyusunan Penetapan Kinerja dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan tersebut memberikan gambaran penilaian tingkat pecapaian target masing-masing indikator sasaran srategis yang ditetapkan dalam dokumen Renstra Tahun 2013-2018 maupun Renja Tahun 2015. Sesuai dengan ketentuan tersebut, pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang ditetapkan untuk mewujudkan misi dan visi pemerintah. Capaian indikator kinerja utama (IKU) dan capaian indikator kinerja makro diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerjanya masingmasing,
sedangkan
capaian
kinerja
sasaran
diperoleh
berdasarkan
pengukuran atas indikator kinerja sasaran strategis, cara penyimpulan hasil pengukuran
kinerja
pencapaian
sasaran
strategis
dilakukan
dengan
membuat capaian rata-rata atas capaian indikator kinerja sasaran.
BAB III
Predikat
nilai
capaian
kinerjanya
dikelompokan
dalam
skala
pengukuran ordinal dengan pendekatan petunjuk pelaksanaan evaluasi akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, sebagai berikut :
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
21
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Tabel 3.1 Skala Capaian Kinerja
NO
Warna
Prosentase
Keterangan
1.
n/a
Tidak Ada Target
2.
< 100%
Tidak Tercapai
3.
= 100%
Sesuai Target
4.
> 100%
Melebihi Target
Berdasarkan tabel diatas dapat dijelaskan bahwa Penetapan angka capaian kinerja terhadap hasil prosentase capaian indikator kinerja sasaran yang mencapai lebih dari 100% (>100%) dikategorikan berada pada angka capaian
kinerja MELEBIHI TARGET sementara pada aplikasi
silakip
diberikan indikator warna Biru. Angka capaian kinerja terhadap hasil prosentase capaian indikator kinerja sasaran yang mencapai sama dengan 100% (=100%) termasuk pada angka capaian kinerja SESUAI TARGET dan pada Aplikasi silakip diberikan warna Hijau. Angka capaian kinerja terhadap hasil prosentase capaian indikator kinerja sasaran yang mencapai kurang dari 100% (<100%) termasuk pada angka capaian kinerja TARGET TIDAK TERCAPAI dan pada Aplikasi silakip diberikan warna Merah. Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisis pencapaian kinerja untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai sebab-sebab tercapai atau tidak tercapainya target kinerja yang diharapkan. Dalam laporan ini, Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung dapat memberikan gambaran penilaian tingkat pencapaian target kegiatan dari masing-masing kelompok indikator kinerja kegiatan, dan penilaian tingkat pencapaian target sasaran dari masing-masing indicator
BAB III
kinerja sasaran yang ditetapkan dalam dokumen Renstra 2013-2018 maupun Renja Tahun 2015. Sesuai ketentuan tersebut, pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam mewujudkan
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
22
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 misi dan visi instansi pemerintah. Pelaporan Kinerja ini didasarkan pada Perjanjian Kinerja SKPD Tahun 2015 dan Indikator Kinerja Utama dalam RPJMD 2013-2018, telah ditetapkan 7 sasaran dengan 10 indikator kinerja (out comes) dengan rincian sebagai berikut : Sasaran 1
terdiri dari
1 indikator
Sasaran 2
terdiri dari
2 indikator
Sasaran 3
terdiri dari
1 indikator
Sasaran 4
terdiri dari
1 indikator
Sasaran 5
terdiri dari
1 indikator
Sasaran 6
terdiri dari
2 indikator
Sasaran 7
terdiri dari
2 indikator
3.1
Capaian Indikator Kinerja Utama Dalam rangka mengukur dan peningkatan
kinerja serta lebih
meningkatnya akuntabilitas kinerja pemerintah, maka setiap instansi pemerintah perlu menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU). Untuk itu pertama kali yang perlu dilakukan instansi pemerintah adalah menentukan apa
yang
menjadi
kinerja
utama
dari
instansi
pemerintah
yang
bersangkutan. Dengan demikian kinerja utama terkandung dalam tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah, sehingga IKU adalah merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah. Dengan kata lain IKU digunakan sebagai ukuran keberhasilan dari instansi pemerintah yang bersangkutan. Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota bandung telah menetapkan Indikator Kinerja Utama untuk Satuan Kerja Perangkat Daerah melalui Keputusan Kepala Kantor Pusarda Kota Bandung Nomor : 050/30.A-Kapusarda/2015 tentang Indikator Kinerja Utama Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung. Upaya untuk meningkatkan akuntabilitas, Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung juga melakukan reviu terhadap Indikator Kinerja Utama, dalam melakukan reviu dengan memperhatikan capaian kinerja, permasalahan dan
BAB III
isu-isu strategis yang sangat mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi. Hasil pengukuran atas indikator kinerja utama reviu Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung tahun 2015 menunjukan hasil sebagai berikut:
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
23
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Tabel 3.2 Capaian Indikator Kinerja Utama Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014
No
Tujuan
Sasaran Strategis
a
b
c
1. Meningkatkan Budaya Baca Masyarakat
2. Meningkatkan Penyelenggaraan Kearsipan
Indikator Kinerja
d
e
Satuan
Target Tahunan
Target Triwulan 2
Realisasi s.d Triw 2
Capaian(%)
Keterangan
f
g
h
i
j
k
%
0.40
0.166
0.17
102.41
1.
Meningkatnya Minat Baca Masyarakat
1.1 Persentase pemustaka pertahun
2.
Meningkatnya Keanekaragam an Bahan Pustaka
2.1 Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Judul
28.216
24.866
27.465
107.85
Over Target
3.
Meningkatnya Keanekaragam an Bahan Pustaka
2.2 Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Eksemplar
69.784
61.078
66.126
111.93
Over Target
4.
Meningkatnya Kualitas Perpustakaan Kelurahan
3.1 Prosentase Perpustakaan Kelurahan yang Aktif
%
59.60
55.63
64.90
116.66
Over Target
5.
Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah
4.1 Persentase Jumlah SKPD Yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
%
58.23
50.63
50.63
100.00
Sesuai Target
6.
Meningkatkan Aksesibilitas Retrieval Arsip
5.1 Retrieval arsip
Menit
23
20
18
111.11
Over Target
Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
6.1 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan
Nilai
80
79.25
81
102.21
Over Target
6.2 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Kearsipan
Nilai
75
68.75
72
104,73
Over Target
BAB III
3. Meningkatkan 7. Pelayanan Kepada Masyarakat
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
24
Over Target
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Dari tabel di atas terlihat bahwa tingkat pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) pada triwulan 2 menunjukan pencapaian rata-rata melebihi target dan hal tersebut mencerminkan keberhasilan yang cukup memuaskan Dalam upaya peningkatan hasil kinerja instansi yang telah dilakukan, Kantor Pusarda Kota Bandung akan terus melakukan penataan sarana dan prasarana baca, salah satunya dengan dibangunnya TAMAN BACA yang berada di halaman Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung di Jalan Caringin Nomor 103 Bandung yang berfungsi sebagai sarana bermain dan membaca serta kemudahan aksesibilitas internet.
3.2
Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Pencapaian Kinerja Pengukuran dan Evaluasi bertujuan agar diketahui pencapaian
realisasi, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian misi, agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program/kegiatan di masa yang akan datang. Selain itu, dalam evaluasi kinerja dilakukan pula analisis efisiensi dengan cara membandingkan antara output dengan input baik untuk rencana maupun realisasi. Analisis ini menggambarkan tingkat efisiensi yang dilakukan oleh instansi dengan memberikan data nilai output per unit yang dihasilkan oleh suatu input
BAB III
tertentu. Pengukuran/penentuan dilakukan supaya tingkat efektivitas yang antara tujuan dengan hasil, manfaat atau dampak dapat sesuai. Selain itu, evaluasi juga dilakukan terhadap setiap perbedaan kinerja (performancegap)
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
25
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 yang terjadi, baik terhadap penyebab terjadinya gap maupun strategi pemecahan masalah yang telah dan akan dilaksanakan. Dalam melakukan evaluasi kinerja, perlu juga digunakan pembandinganpembandingan antara : -
kinerja nyata dengan kinerja yang direncanakan.
-
kinerja nyata dengan kinerja tahun-tahun sebelumnya.
-
kinerja suatu instansi dengan kinerja instansi lain yang unggul di bidangnya ataupun dengan kinerja sektor swasta. kinerja nyata dengan kinerja di negara-negara lain atau dengan
-
standar internasional. Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah dicapai pada tahun 2015 dan membandingkan antara target dan realisasi pada indikator sasaran dari 7 sasaran dan10 indikator kinerja dari 4 Misi, sebagaimana telah ditetapkan dalam Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung tahun 2013-2018, analisis pencapaian kinerja dalam pelaksanaan program dan kegiatan
secara rinci dapat dilihat sebagai
berikut :
A. Sasaran 1 : Meningkatnya Minat Baca Masyarakat Pengukuran terhadap capaian kinerja untuk sasaran meningkatnya minat baca masyarakat dengan indikator prosentase pemustaka pertahun dimaksudkan untuk memberikan gambaran bahwa persentase pemustaka pertahun di Kota Bandung mencapai berapa persen dibandingkan dengan jumlah populasi penduduk kota bandung usia 5-59 tahun. Pencapaian Meningkatnya Minat Baca Masyarakat dapat dilihat pada
BAB III
tabel dibawah ini :
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
26
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Tabel 3.3 Analisis Pencapaian Sasaran 1 Meningkatnya Minat Baca Masyarakat No
1.
Indikator Kinerja Utama Persentase Pemustaka Pertahun
Tahun 2013 Satuan Target Realisasi Prosentase
0.20
Rata-rata Capaian IKU Kinerja Capaian Sasaran 1
0.22
Capaian %
110
110%
Tahun 2014
Capaian %
Target Realisasi 0.30
0.39
Tahun 2015 (s.d Triw 2) Target Realisasi
130
?
130% 110%
130%
Tabel diatas memperlihatkan capaian kinerja nyata sebesar 130% dari target 100%. Pada tahun 2014 jumlah pemustaka sebanyak 6010 dari total populasi penduduk Kota Bandung Usia 5-59 Tahun sebanyak 2.106.404 orang. Jumlah pemustaka naik 0,9% atau sebanyak 1410 orang dari target sebanyak 0,30% atau 4600 pemustaka. Adapun pendataan terhadap pemustaka kami akumulasikan dari berbagai sumber seperti: 1. Data pemustaka yang datang langsung ke Gedung Perpustakaan yang berlokasi di Jalan Caringin 103 Bandung.
2. Kegiatan
Perpustakaan
Keliling
ke
Sekolah-sekolah,
Kecamatan,
BAB III
Kelurahan.
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
27
Capaian %
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 3. Library In The Boks ke mall, RW dan pameran-pameran.
4. Moment Car Free Day Dago dan Buah Batu
Bila dilihat perbandingan realisasi akumulasi pencapaian sasaran
sampai
dengan
tahun
terakhir
sebagaimana
telah
direncanakan dalam Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai berikut : Tabel 3.4 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 1 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No
1.
Indikator Kinerja Utama Persentase Pemustaka Pertahun
Tahun 2014 Satuan
Capaian %
Target Realisasi
Prosentase
0.30
0.39
130%
Rencana sesuai Akhir Tahun dengan Renstra Renstra Capaian Capaian Tahun 2014 (2018) % % Target Realisasi Target Realisasi
0.30
0.39
130
0.43
0.39
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja 130%, BAB III
sementara jika dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018, indikator Prosentase pemustaka pertahun menunjukan capaian sebesar 91% target renstra 2013-2018.
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
28
91%
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Selanjutnya Jika dibandingkan dengan instansi lain seperti Lembaga Perpustakaan dan Kearsipan Kota Cimahi, capaian kinerja indikator prosentase pemustakaa pertahun dapat dilihat pada tabel berikut : NO
KAPPDE Kota CIMAHI
Kapusarda KOTA BANDUNG
1.
Perhitungan terhadap prosentase pemustaka pertahun belum diperoleh dari hasil bagi dengan jumlah populasi penduduk usia 5-59 Jumlah pemustaka masih bersifat kumulatif
Perhitungan sudah diperoleh dari prosentase jumlah pemustaka per jumlah populasi Usia 5-59
2.
3.
Jumlah Pemustaka pertahun ditargetkan 200 orang dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 100% (200 orang) Terget Tercapai
Jumlah pemustaka pertahun sudah berdasarkan formulasi yang telah ditentukan yakni Jumlah Pemustaka pertahun di bagi Jumlah Populasi penduduk Kota Bandung usia 5-59 Tahun Prosentase Pemustaka Tahun 2014 untuk kota Bandung mencapai 130% dari yang diperjanjikan 100% atau 6010 orang dari target sebanyak 4600, Melebihi Target
Dalam pengukuran capaian sasaran meningkatnya minat baca masyarkat terdapat pencapaian kinerja yang melebihi target, hal tersebut dikarenakan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung melalui Seksi Pengelolaan Perpustakaan dan Seksi Bina Pustaka dan Kearsipan secara terus menerus berupaya meningkatkan kinerjanya melalui kegiatankegiatan rutin, diantaranya : 1. Perlombaan/story telling, baca puisi, pidato.
BAB III
2. Penambahan MUPK (mobil unit perpustakaan keliling).
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
29
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 3. Menjadi peserta pesta/pameran buku yang diadakan setiap tahun oleh IKAPI Jawa Barat bekerjasama dengan Pemerintah Kota Bandung. Namun demikian pada
pelaksanaan sasaran meningkatnya minat
baca masyarakat terdapat beberapa faktor penghambat yang dihadapi, berikut disampaikan beberapa masalah, pemecahan dan faktor pendukung: Faktor Pendukung 1.
2.
3.
Terdapatnya sarana mobilitas seperti Mobil Unit Perpustakaan Keliling (MUPK) Adanya forum komunikasi literasi perpustakaan dan Taman Bacaan Masyarakat Pemustaka
Permasalahan
Rekomendasi/Solusi
Rendahnya Minat Baca Masyarakat Kota Bandung Terbatasnya SDM pengelola perpustakaan
1.
2.
1.
2.
Perlu melakukan pelayanan perpustakaan lebih dekat kepada masyarakat melalui: Pusteling, Pusling, Library In The Boks, Car free day, Perpustakaan Kec/Kel, dan Sekolah Perlu dilakukaan penambahan SDM
B. Sasaran 2 : Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka Sasaran 2 ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran dan pengukuran terhadap jumlah koleksi bahan pustaka yang disediakan oleh perpustakaan Kota Bandung
pada tahun 2014.
Kegiatan
peningkatan keanekaragaman bahan pustaka sangat perlu dilakukan secara continue, hal tersebut dilakukan untuk mendukung masyarakat atas kebutuhan bahan literasinya secara up to date. Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran 2 dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.5 Analisis Pencapaian Sasaran 2 Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka No
BAB III
2.
Indikator Kinerja Utama Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Tahun 2012 Satuan
Capaian %
Tahun 2013
Tahun 2014
Realisasi
Judul
21.466
21.466
100
23.466 23.466
100
24.466
27.216
111.24
Eksemplar
47.578
47.578
100
52.578 52.578
100
59.078
64.784
109.66
Kinerja Capaian Sasaran 2
100
100 100
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
Target Realisasi
Capaian %
Target
Rata-rata Capaian IKU
Target Realisasi
Capaian %
106.40 100
106.40
30
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Tabel diatas memperlihatkan bahwa: Capaian kinerja untuk sasaran Meningkatnya Keanekaragaman
-
Bahan Pustaka dengan indikator Jumlah Koleksi Bahan Pustaka tahun 2014 menunjukan capaian kinerja nyata untuk jumlah Judul sebesar 103.15% (27.216 judul) dari target yang diperjanjikan sebesar 100% (24.466) judul, Sedangkan untuk jumlah Eksemplar sebesar 109.66% (64.784
-
eksemplar) dari target yang diperjanjikan sebesar 100% (59.078 eksemplar) sehingga dapat dikategorikan Melebihi Target. Salah satu Faktor penyebab Melebihinya Target capaian
jumlah
koleksi bahan pustaka pada tahun 2014 adalah dikarenakan pada tahun 2014 Kantor Pusarda Kota Bandung
mendapatkan anggaran lebih besar
pada kegiatan pengadaan bahan pustaka. Berikut rincian data bahan pustaka sampai dengan tahun 2014 berdasarkan klasifikasi: NO
KLASIFIKASI
JUMLAH JUDUL
JUMLAH EKSEMPLAR
1
000 100 200 300 400 500 600 700 800 900
2.914 857 3.697 4.825 774 1.019 6.878 937 4.334 981
7.074 3.332 8.976 9.704 2.912 3.243 13.133 2.827 10.226 2.857
JUMLAH
27.216
64.784
2 3 4 5 6 7 8 9 10
Sumber : Seksi Pengelolaan Perpustakaan s.d 31 Maret 2015
Jika diperbandingkan dengan Realisasi pencapaian sasaran 2 sampai dengan tahun awal sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra
BAB III
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai berikut:
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
31
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Tabel 3.6 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 2 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No
Tahun 2014
Indikator Kinerja Utama
Satuan
Capaian %
Target Realisasi
1.
Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Judul
24.466
27.216
Eksemplar 59.078 64.784
Rencana sesuai dengan Renstra Tahun 2014
Capaian %
Target Realisasi
103.15
24.466
109.66
59.078 64.784
27.216
Akhir Tahun Renstra (2018) Target
Realisasi
103.15
29.066
103.15
94%
109.66
82.078
109.66
79%
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja jumlah koleksi bahan
pustaka
untuk
judul
mencapai
103.15%,
sementara
jika
dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018, indikator jumlah koleksi bahan pustaka telah mencapai 94%.
Sedangkan untuk capaian
kinerja jumlah koleksi bahan pustaka untuk eksemplar mencapai 103.15%, sementara jika dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018, indikator jumlah koleksi bahan pustaka telah mencapai 79%. Untuk mencapai sasaran meningkatnya keanekaragaman bahan
pustaka di Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung, Seksi Pengelolaan Perpustakaan melakukan beberapa kegiatan pengolahan bahan pustaka terhadap Bahan Pustaka yang baru dan selanjutnya dapat di baca
BAB III
dan di pinjam oleh masyarakat Kota Bandung.
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
Capaian %
32
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Sedangkan untuk statistik Jumlah Koleksi Bahan Pustaka sampai tahun 2014 dapat dilihat pada grafik dibawah:
Diagram Koleksi Buku 64.784
60.000 52.578 50.000
44.656
47.578
40.000 30.000
20.495
2011
21.466 23.466 27.216
2012
20.000
2013
10.000
2014
-
JUDUL EKSEMPLAR
Gambar 3.1 Statistik Jumlah Koleksi Bahan Pustaka Selanjutnya Jika dibandingkan dengan instansi lain seperti Lembaga Perpustakaan dan Kearsipan Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung capaian kinerja indikator jumlah koleksi bahan pustaka dapat dilihat pada tabel berikut : NO
KAPPDE Kota CIMAHI
BAPAPSI Kab. BANDUNG
Kapusarda KOTA BANDUNG
1.
Perhitungan terhadap indikator jumlah koleksi bahan pustaka bersifat kumulatif setaiap tahunnya Jumlah pengadaan bahan pustaka beraneka ragam
Perhitungan terhadap indikator jumlah koleksi bahan pustaka bersifat kumulatif setaiap tahunnya Jumlah pengadaan bahan pustaka disesuaikan dengan kebutuhan judul tertentu. Jumlah koleksi bahan pustaka pertahun ditargetkan 750 judul dan 3.000 eksemplar dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 171% (1.281 judul ) dan 170% (5.112 eksemplar) Melebihi Target
Perhitungan Terhadap Jumlah Koleksi Bahan Pustaka sama seperti kota kabupaten lainnya bersifat kumulatif Jumlah pengadaan bahan pustaka sudah berdasarkan klasifikasi buku.
2.
3.
Jumlah koleksi bahan pustaka pertahun ditargetkan 100 judul dan 800 eksemplar dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 100% (100 judul dan 800 eksemplar) Terget Tercapai
BAB III
Namun
demikian
pada
pelaksanaan
Jumlah koleksi bahan pustaka pertahun ditargetkan 24.466 judul dan 59.078 eksemplar dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 103.15% (27.216 judul) dan 109.66 (64.784 eksemplar) Melebihi Target
sasaran
Meningkatnya
Keanekaragaman Bahan Pustaka terdapat beberapa faktor penghambat yang dihadapi, berikut disampaikan beberapa faktor pendukung, masalah, dan solusi:
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
33
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Faktor Pendukung 1.
2. 3.
Permasalahan
Terdapatnya koleksi bahan pustaka yang selalu up to date setiap tahunnya Adanya Pemustaka Adanya Anggaran
1.
2.
3.
Rekomendasi/Solusi
Belum maksimalnya koleksi bahan pustaka yang dibutuhkan oleh masyarakat Rendahnya informasi dari penerbit tentang bahan pustaka yang terbaru (judul-judul baru) Kurangnya SDM untuk mengelola bahan pustaka
1.
Memaksimalkan kebutuhan bahan pustaka bagi masyarakat dengan melakukan survey kebutuhan bahan pustaka Perlu dilakukaan koordinasi secara rutin dengan penerbit Perlu dilakukaan penambahan SDM
2.
3.
C. Sasaran 3 : Meningkatnya Kualitas Perpustakaan Kelurahan Sasaran 3 ini
dimaksudkan untuk dapat menggambarkan tingkat
kualitas pengelolaan perpustakaan wilayah (Kelurahan) mulai dari SDM pengelola perpustakaan, tingkat sarana dan prasarana yang disediakan, serta intensitas pemustaka yang dilayani. Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran 3 dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.7 Analisis Pencapaian Sasaran 3 Meningkatnya Kualitas Perpustakaan Kelurahan No
Indikator Kinerja Utama
Satuan
Tahun 2012
3.
Prosentse Perpustakaan Kelurahan yang Aktif
Prosentase
Rata-rata Capaian IKU
Target Realisasi 43,71
43.71
Capaian %
100
Tahun 2013 Target Realisasi 47.02
100%
Kinerja Capaian Sasaran 3
47,02
Capaian %
100
Tahun 2014 Target Realisasi 53.64
100%
100%
57.62
107.42%
100%
107.42%
Tabel diatas memperlihatkan bahwa: -
Capaian
kinerja
BAB III
perpustakaan
untuk
kelurahan
sasaran dengan
Meningkatnya
indikator
kinerja
kualitas prosentase
perpustakaan kelurahan yang aktif pada tahun 2014 menunjukan capaian kinerja nyata sebesar 53.64 dari target yang diperjanjikan sebesar 57.62 (107.42%) sehingga dapat dikategorikan Melebihi Target.
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
Capaian %
34
107.42
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Adapun
-
capaian
prosentase
tersebut
diperoleh
dari
hasil
pengukuran jumlah kelurahan yang aktif sebanyak 87 Kelurahan diprosentasekan terhadap jumlah seluruh perpustakaan kelurahan di Kota Bandung sebanyak 151 Kelurahan. Kriteria minimal perpustakaan kelurahan yang aktif adalah:
-
1. Memiliki SP pengelola Perpustakaan 2. Adanya sarana prasarana perpustakaan (Buku, rak, meja baca, dan pojok baca) 3. Adanya pemustaka. Jika diperbandingkan dengan Realisasi pencapaian sasaran 3 sampai dengan tahun awal sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai berikut: Tabel 3.8 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 3 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No
Indikator Kinerja Utama
Tahun 2014 Satuan
Capaian %
Target Realisasi
1.
Prosentse Perpustakaan Kelurahan yang Aktif
Prosentase
53.64
57.62
Rencana sesuai dengan Renstra Tahun 2014
Capaian %
Target Realisasi
107.41
53.64
57.62
Akhir Tahun Renstra (2018) Target Realisasi
107.41
66,88
57.62
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal Renstra
pada
tahun
2014
menunjukkan
capaian
kinerja
Prosentse
Perpustakaan Kelurahan yang Aktif mencapai 57.62%, sementara jika dibandingkan
dengan
capaian
akhir
Renstra
tahun
2018, Prosentse
BAB III
Perpustakaan Kelurahan yang Aktif telah mencapai 86.15%.
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
Capaian %
35
86,15%
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015
Sedangkan untuk statistik Prosentse Kelurahan yang Aktif sampai tahun 2014 dapat dilihat pada grafik dibawah: Grafik Perpustakaan Kelurahaan Yanga Aktif JUMLAH PERPUSTAKAAN KELURAHAN
151
PERPUSTAKAAN AKTIF
151
77
74
2012
PERPUSTAKAAN BELUM AKTIF
151
87
82 69
2013
64
2014
Gambar 3.1 Statistik Prosentse Perpustakaan Kelurahan yang Aktif Selanjutnya Jika dibandingkan dengan instansi lain seperti Lembaga Perpustakaan dan Kearsipan Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung capaian kinerja indikator Prosentse Perpustakaan Kelurahan yang Aktif dapat dilihat
BAB III
pada tabel berikut : NO
KAPPDE Kota CIMAHI
BAPAPSI Kab. BANDUNG
Kapusarda KOTA BANDUNG
1.
Perhitungan Indikator dititikberatkan pada Kecamatan dan Kelurahan
Perhitungan dititikberatkan hanya pada SDM Pengelola perpustakaan di Kab. Bandung
Perhitungan Terhadap Jumlah Koleksi Bahan Pustaka sama seperti kota kabupaten lainnya bersifat kumulatif
2.
Terdapat perbedaan indikator yakni Indikator jumlah kelurahan yang dibina
indikator nya adalah jumlah SDM pengelola perpustakaan yang terampil
Indikator prosentase perpustakaan Kelurahan yang aktif
3.
Jumlah indikator ditargetkan 3 Kecamatan dan 15 Kelurahan dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 100% Terget Tercapai
Jumlah indikator ditargetkan
Jumlah Indikator prosentase perpustakaan Kelurahan yang aktif ditargetkan 53.64% (81 Kel) dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 57.62% 87 Kel) Melebihi Target
sebanyak 185 orang dan sesuai data yang diperoleh capaiannya sebesar 100 Target Tercapai
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
36
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015
Namun demikian pada pelaksanaan sasaran Meningkatnya Kualitas Perpustakaan
Kelurahan
terdapat
beberapa
faktor
penghambat
yang
dihadapi, berikut disampaikan beberapa faktor pendukung, masalah, dan solusi: Faktor Pendukung 1.
Terdapatnya koleksi bahan
Permasalahan 1.
Belum maksimalnya koleksi
Rekomendasi/Solusi 1.
Memaksimalkan kebutuhan bahan
pustaka yang selalu up to date
bahan pustaka yang
pustaka bagi masyarakat dengan
setiap tahunnya
dibutuhkan oleh masyarakat
melakukan
Rendahnya informasi dari
bahan pustaka
2.
Adanya Pemustaka
3.
Adanya Anggaran
2.
penerbit tentang bahan
2.
pustaka yang terbaru (juduljudul baru) 3.
Kurangnya SDM untuk
Perlu
survey
dilakukaan
kebutuhan koordinasi
secara rutin dengan penerbit 3.
Perlu
dilakukaan
penambahan
SDM
mengelola bahan pustaka
Untuk Mencapai Sasaran meningkatnya kualitas perpustakaan
kelurahan Kantor Pusarda Kota Bandung terus berupaya melakukan
BAB III
pembinaan pengelolaan perpustakaan baik di Kelurahan maupun di Sekolah.
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
37
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 D. Sasaran 4 : Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah Pengukuran
terhadap
capaian
kinerja
untuk
sasaran
ini
dimaksudkan untuk memberikan gambaran seberapa besar SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Bandung dalam menerapkan pengelolaan arsip secara baku yang sesuai dengan kaidah kearsipan yang berlaku. Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran 4 dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.9 Analisis Pencapaian Sasaran 4 Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah
No
Indikator Kinerja Utama
4.
Prosentase Jumlah SKPD yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
Tahun 2012 Satuan
Prosentase
Rata-rata Capaian IKU Kinerja Capaian Sasaran 4
Target
30,38
Tahun 2013 Capaian Tahun 2014 Capaia Capaian % n Target % Realisasi Target Realisasi Realisasi %
30,38
100
100% 100%
36,71
36,71
100
45.57
45.57
100%
100%
100%
100%
Tabel diatas memperlihatkan bahwa: -
Capaian kinerja untuk sasaran Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah dengan indikator kinerja Prosentase Jumlah SKPD yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku pada tahun 2014 menunjukan capaian kinerja nyata sebesar 45,57 dari target yang diperjanjikan sebesar 45,57 (100.00%) sehingga dapat dikategorikan Target Tercapai.
-
Pengukuran dilakukan dengan cara menghitung jumlah SKPD yang sudah menerapkan pengelolaan arsip secara baku sebanyak 36 SKPD di prosentasekan terhadap Jumah SKPD/Bagian di Kota
BAB III
Bandung sebanyak 79 SKPD. Jika diperbandingkan dengan Realisasi pencapaian sasaran 4 sampai dengan tahun awal sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai berikut:
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
38
100
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Tabel 3.10 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 4 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No
Indikator Kinerja Utama
1.
Prosentase Jumlah SKPD yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
Rencana sesuai dengan Renstra Tahun 2014
Satuan
Prosentase
Target
Realisasi
45.57
45.57
Capaian %
100
Akhir Tahun Renstra (2018)
Capaian %
Target
Realisasi
100
45.57
45.57%
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja Prosentase Jumlah SKPD yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku mencapai 100%, sementara jika dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018, indikator jumlah koleksi bahan pustaka telah mencapai 45.57%. Untuk
mencapai
sasaran
meningkatnya
jumlah
skpd
yang
menerapkan pengelolaan arsip secara baku, Kantor Pusarda Kota Bandung Melalui Seksi Pengelolaan Perpustakaan dan Seksi Bina Pustaka dan Arsip telah melaksanakan serangkaian proses kegiatan, diantaranya: 1. Melaksanakan penyuluhan/pembinaan pengelolaan kearsipan;
kearsipan
BAB III
2. Pelaksanaan kegiatan peningkatan kualitas pengelolaan melalui pelaksanaan kegiatan sosialisasi kearsipan;
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
39
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 3. Pengelolaan arsip bernilai guna dengan entry data Arsip ke system informasi kearsipan.
4. Sedangkan untuk memperpanjang usia arsip perlu adanya pemeliharaan dan perawatan arsip-arsip bernilai sejarah secara rutin/berkala;
Selanjutnya Jika dibandingkan dengan instansi lain seperti Lembaga Perpustakaan dan Kearsipan Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung capaian
BAB III
kinerja indikator Prosentase Jumlah SKPD yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku dapat dilihat pada tabel berikut :
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
40
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 NO
KAPPDE Kota CIMAHI
BAPAPSI Kab. BANDUNG
Kapusarda KOTA BANDUNG
1.
Perhitungan Indikator dititikberatkan pada SKPD di Kota Cimahi
Setelah melakukan wawancara dan perbandingan data ke Bapapsi Kabupaten Bandung, tidak diperoleh indikator yang sama
Perhitungan dilakukan terhadap SKPD yang sudah menerapkan engelolaan arsip secara baku
2.
Jumlah indikator ditargetkan 50 SKPD dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebanyak 20 SKPD (40%) Terget Tidak Tercapai
Tidak ditemukan pengukuran
Jumlah Indikator SKPD yang sudah menerapkan engelolaan arsip secara baku ditargetkan 45.57% (36 SKPD) dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 100% (36 SKPD) Target Tercapai
terhadap Target yang sama
Namun demikian pada
pelaksanaan sasaran Pengelolaan Arsip di
Lingkungan Pemerintah Daerah terdapat beberapa faktor penghambat yang dihadapi, berikut disampaikan beberapa faktor pendukung, masalah, dan solusi: Faktor Pendukung 1. 2.
Permasalahan
Adanya kegiatan sosialisasi
1.
Rekomendasi/Solusi
Masih rendahnya kesadaran
1.
Mengikutertakan para pengelola
kearsipan setiap tahunnya
aparatur dalam pengelolaan
arsip
Adanya
arsip
kearsipaan
pelaksanaan
penyuluhan kearsipan secara
2.
terjadwal
Belum adanya
2.
Arsiparis/Petugas Khusus pengleola Kearsipan SKPD 3.
SKPD
pada
bintek
Mengangkat petugas kearsipan di SKPD
3.
Belum adanya anggaran untuk
Menganggarkan untuk kebutuhan sarana kearsipan SKPD
Sarana kearsipan
E. Sasaran 5 : Meningkatnya Aksesibilitas Rerieval Arsip Pengukuran
terhadap
capaian
kinerja
untuk
sasaran
ini
dimaksudkan untuk mengetahui efektivitas pelayanan pencarian arsip (retrieval) di Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
baik
kepada Masyarakat dan mahaasiswa maupun SKPD di lingkungan
Kota
BAB III
Bandung. Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran 5 dapat dilihat pada tabel berikut :
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
41
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Tabel 3.11 Analisis Pencapaian Sasaran 5 Meningkatnya Aksesibilitas Rerieval Arsip No 1
Indikator Kinerja Utama Retrieval Arsip
Tahun 2012 Satuan Target Realisasi Menit
-
-
Capaian %
Tahun 2013 Target Realisasi
-
-
Capaian %
-
Tahun 2014 Target Realisasi
-
30
25
Rata-rata Capaian IKU
116,67
Kinerja Capaian Sasaran 5
116,67
Capaian % 116,67
Tabel diatas memperlihatkan bahwa: -
Pada
tahun-tahun
sebelumnya
belum
dilakukan
pengukuran
terhadap indikator kinerja Retrieval Arsip karena belum dilakukan reviu dengan Kemenpan RB. -
Capaian kinerja untuk sasaran Meningkatnya Aksesibilitas Rerieval Arsip dengan indikator kinerja Retrieval Arsip pada tahun 2014
menunjukan capaian kinerja nyata sebesar 25 menit (116,67%) dari target yang diperjanjikan sebesar 30 menit
(100.00%) sehingga
dapat dikategorikan Melebihi Target. -
Adapun Pengukuran Indikator retrival arsip dilakukan dengan cara menghitung secara sample dari hasil pengisian
format retrieval
arsip yang dilakukan oleh peminjam arsip (user), yang selanjutnya dilakukan tabulasi data dan menghitung rata-rata berapa menit waktu dalam pencarian arsip.
BAB III
-
Berikut hasil tabulasi pengukuran retrival arsip: NO PENGUNJUNG
LAMA RETRIVAL ARSIP
SATUAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
26 30 24 21 35 24 20 18 17 25 19 15
Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
42
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015
BAB III
NO PENGUNJUNG 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 RATA-RATA
LAMA RETRIVAL ARSIP
SATUAN
24 20 26 21 22 27 20 35 23 20 28 23 25 34 30 35 27 25 29 20 30 18 24 33 18 20 26 24 28 19 25 30 28 34 20 36 20 29 25
Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit Menit
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
43
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Jika diperbandingkan dengan Realisasi pencapaian sasaran 5 sampai dengan tahun awal sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai berikut: Tabel 3.12 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 5 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No
1.
Indikator Kinerja Utama
Retrieval Arsip
Satuan
Menit
Rencana sesuai dengan Renstra Tahun 2014 Target
Realisasi
30
25
Capaian %
116,67
Akhir Tahun Renstra (2018) Target
Realisasi
15
25
Capaian %
60%
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja Retrieval Arsip mencapai 120% (25 Menit), sementara jika dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018, indikator Retrieval Arsip telah mencapai 60%. Dari hasil wawancara dengan beberapa kota dan kabupaten dengan instansi yang sama diperoleh informasi bahwa pada indikator Retrieval Arsip belum menerapkan indikator yang sama. Dengan demikian perbandingan dengan instansi yang sama atas indikator retreval arsip belum dapat dilakukan. Dalam pelaksanaan sasaran Meningkatnya Aksesibilitas Rerieval Arsip,
terdapat
beberapa
faktor
penghambat
yang
dihadapi,
berikut
disampaikan beberapa faktor pendukung, masalah, dan solusi: Faktor Pendukung
Permasalahan
Rekomendasi/Solusi
1. Adanya SDM Kersipan
1. Proses Retrieval arsip
1. Dibuat database retrieval
di Kantor Pusarda 2. Adanya Pembuatan
Progres Database
Kearsipan
BAB III
3. Adanya Anggaran
masih manual
arsip
2. Terbatasnya jumlah SDM pengelola
SDM Kearsipan
kearsipan 3. Belum
2. Melakukan penambahan 3. Dibangunnya
memiliki
penyimpanan
depo/record centre
arsip
yang tersendiri
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
44
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 F. Sasaran 6 : Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Pengukuran
terhadap
sasaran
6
berdasarkan
Sesuai
Amanat
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, maka Kantor
Pusarda
Kota
Bandunng
sebagai
lembaga
pelayanan
publik,
berorientasi pada kepuasan masyarakat/pelanggan melalui pengukuran kepuasan pelayanan. Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran 6 dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.13 Analisis Pencapaian Sasaran 6 Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Indikator Kinerja Utama
No
6.a
6.b
Satuan
Tahun 2012 Target Realisasi
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Kearsipan
Capaian %
Tahun 2013 Target Realisasi
Capaian %
Nilai
-
-
-
-
-
-
Nilai
-
-
-
-
-
-
Tahun 2014 TargetRealisasi
70.75 71.49
-
Capaian %
101,04
-
Rata-rata Capaian IKU
101,04%
Kinerja Capaian Sasaran 6
101,04%
-
Tabel diatas memperlihatkan bahwa: -
Pada
tahun-tahun
sebelumnya
belum
dilakukan
pengukuran
terhadap indikator kinerja Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan dan kearsipan karena belum dilakukan reviu dengan Kemenpan RB. -
Capaian
kinerja
untuk
sasaran
Meningkatnya
Terwujudnya
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik dengan indikator kinerja Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan pada
BAB III
tahun 2014 menunjukan capaian kinerja nyata sebesar 101,04% (71.49) dari target yang diperjanjikan sebesar 100.00% (70.75) sehingga dapat dikategorikan Melebihi Target.
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
45
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 -
Pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dilakukan melalui Survey dengan cara menyebarkan kuesioner kepada pengunjung perpustakaan di Kota Bandung, selanjutnya masyarkat menilai dan mengukur
kualitas
pelayanan
Kapusarda
Kota
Bandung
berdasarkan persepsi masyarakat selaku pengguna jasa layanan publik. -
Langkah-langkah Penyusunan IKM a. Persiapan, meliputi penetapan pelaksanaan yang dilaksanakan oleh unit independent, penyiapan bahan berupa kuesioner serta alat yang digunakan, penetapan
responden jumlah
responden
minimal
150
orang dari jumlah populasi penerimaan layanan dengan dasar (“Jumlah unsur” + 1) x10 = Jumlah. Jadi Responden (14 + 1 ) x 10 = 150
orang
(categori
data
analysis
oleh
Freeman), Penentuan
Lokasi yaitu di Kantor Kapusarda Kota Bandung. b. Pelaksanaan
Pengumpulan
Data, meliputi pengumpulan
data terhadap 14 unsur pelayanan yang telah ditetapkan, kemudian melakukan pengisian
kuesioner oleh
unit
pelayanan
kemudian
dikumpulkan untuk diedit. c. Pengolahan Data, Metode pengolahan yaitu: Bobot nilai rata2 tertimbang = Jml bobot/Jml unsur = 1/14 = 0.071 IKM = total nilai persepsi per unsur x nilai penimbang/Total unsur yang terisi. Interprestasi nilai IKM yaitu antara 25-100 makan hasil penilaian dikonversikan dengan nilai dasar 25, dengan rumus: IKM unit pelayanan x 25 atau IKM unit pelayanan = Nilai IKM/4 x 100 Tabel: Nilai Persepsi, Interval IKM, Interval Konversi IKM, Mutu
BAB III
Pelayanan dan Kinerja Unit Pelayanan NILAI PERSEPSI
NILAI INTERVAL IKM
NILAI INTERVAL KONVERSI IKM
MUTU PELAYANAN
KINERJA UNIT PELAYANAN
1
1,00 – 1,75
25 – 43,75
D
Tidak baik
2
1,76 – 2,50
43,76 – 62,50
C
Kurang baik
3
2,51 – 3,25
62,51 – 81,25
B
Baik
4
3,26 – 4,00
81,26 – 100,00
A
Sangat baik
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
46
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 d. Hasil Penilaian Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Tentang Pelayanan Perpustakaan No.
UNSUR PELAYANAN
U1 U2 U3 U4 U5 U6 U7 U8 U9
Prosedur pelayanan Persyaratan pelayanan Kejelasan petugas pelayanan Kedisiplinan petugas pelayanan Tanggung jawab petugas pelayanan Kemampuan petugas pelayanan Kecepatan pelayanan Keadilan mendapatkan pelayanan Kesopanan dan keramahan petugas Kewajaran biaya pelayanan Kepastian biaya pelayanan Kepastian jadwal pelayanan Kenyamanan lingkungan Keamanan pelayanan RATA-RATA PERNYATAAN HASIL KONVERSI NILAI
U10 U11 U12 U13 U14
NILAI RATA-RATA 3,17 2,93 2,90 2,73 2,73 2,90 2,87 2,87 2,87
MUTU PELAYANAN B B B B B B B B B
KINERJA UNIT PELAYANAN Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
2,97 2,80 2,83 2,83 2,63 2,86 71,49
B B B B B
Baik Baik Baik Baik Baik
B
Baik
e. Kesimpulan Dari hasil penilaian IKM diatas, maka dapat disimpulkan bahwa hasil
survey IKM periode tahun 2014 yang dilaksanakan pada Kantor
Perpustakaan
Dan
Arsip
Daerah
(KAPUSARDA)
Kota Bandung sebesar 71,49. Berdasarkan Standar Nilai yang ditetapkan oleh Kem.Men.Pan. Rb, maka Mutu Pelayanan di Kantor Pusarda Kota Bandung menurut Masyarakat adalah pada kategori B atau Baik.
BAB III
Tabel 3.14 Perbandingan Nilai Mutu Pelayanan dengan Kinerja Kapusarda No.
Nilai Interval
Mutu Pelayanan
1.
25 – 43,75
Tidak Baik
2.
43,76 – 62,50
Kurang Baik
3.
62,51 – 81,25
Baik
Realisasi : 71,49 (Baik)
4.
81,26 – 100,00
Sangat Baik
Capaian IKU : 101,04%
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
Kinerja Kapusarda Target : 70,75
47
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Jika diperbandingkan dengan Realisasi pencapaian sasaran 6 sampai dengan tahun awal sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai berikut: Tabel 3.15 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 6 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No
1.
Indikator Kinerja Utama Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan
Satuan
Nilai
Rencana sesuai dengan Renstra Tahun 2014 Target
Realisasi
70.75
71.49
Capaian %
101,04
Akhir Tahun Renstra (2018)
Capaian %
Target
Realisasi
86.07
71.49
83.06
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja Indeks Kepuasan Masyarakat
(IKM)
Layanan
Perpustakaan
mencapai
101.04%
(71.49),
sementara jika dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018, indikator jumlah koleksi bahan pustaka telah mencapai 83.06%. Selanjutnya Jika dibandingkan dengan instansi lain seperti Lembaga Perpustakaan dan Kearsipan Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung capaian kinerja indikator Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan
BAB III
dapat dilihat pada tabel berikut : NO
KAPPDE Kota CIMAHI
BAPAPSI Kab. BANDUNG
Kapusarda KOTA BANDUNG
1.
Perhitungan Indikator dititikberatkan pada pelayanan kearsipan
Perhitungan dilakukan terhadap IKM perpustakaan dan kearsipan
2.
Jumlah indikator ditargetkan 100 % (50 angket) dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebanyak 40 %(20 angket) Terget Tidak Tercapai
Setelah melakukan wawancara dan perbandingan data ke Bapapsi Kabupaten Bandung belum melakukan pengukuran IKM layanan perpustakaan dan kearsipan Tidak dilakukan pengukuran terhadap Target IKM
Dalam pelaksanaan sasaran
Jumlah Pengukuran indikator IKM Perpustakaan ditargetkan 100% (70.75) dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 101,04% (71.49) Melebihi Target
Terwujudnya Peningkatan
Kualitas
Pelayanan Publik, terdapat beberapa faktor penghambat yang dihadapi, berikut disampaikan beberapa faktor pendukung, masalah, dan solusi:
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
48
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Faktor Pendukung
Permasalahan
1. Adanya Hasil Survey
Rekomendasi/Solusi
1. Hasil survey
(Kuesioner)
1. Pengisian
Kuesioner
(kuesioner) sering
dilakukan di tempat dan
2. Adanya Masyarakat
tidak terkumpul
didampingi
3. Adanya SDM
kembali
2. Diberikan
2. Dalam pengisian
terhadap
sering tidak objektif 3. Pengukuran
IKM
beum
penjelasan responden
seobjektif mungkin 3. Dibangunnya
bersifat
aplikasi
pengukuran IKM
automasi (aplikasi)
G. Sasaran 7 : Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi Sasaran 7 Kantor Pusarda tidak termask
Indikator Kinerja Utama
karena tidak berkaitan langsung dengan tugas pokok dan fungsi Kapusarda, akan tetapi sasaran ini menjadi perjanjian kinerja antara Kantor Pusarda dengan Kota Bandung. Dalam pencapaian sasaran strategis ini, Kantor Pusarda Kota Bandung mengidentifikasikan
2
(dua)
Indikator
Kinerja,
yang
pencapaiannya
ditabulasikan dalam tabel di bawah ini :
BAB III
Tabel 3.16 Analisis Pencapaian Sasaran 6 Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi No
Indikator Kinerja Utama
Tahun 2012
7.a
Nilai evaluasi AKIP
Nilai
61
48.5
79%
62.5
62.5
100
62.72
62.72
100
7.b
Prosentase Temuan BPK/ Inspektorat yang Ditindaklanjuti
Prosentase
100%
100%
100
100%
100%
100
100%
100%
100
Satuan
Kinerja Capaian Sasaran 7
Target Realisasi
Capaian %
129%
Tahun 2013 Target Realisasi
100%
Capaian %
Tahun 2014 Target Realisasi
Capaian %
100%
Tabel diatas memperlihatkan bahwa:
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
49
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 1. Indikator Kinerja Nilai evaluasi AKIP Untuk capaian indikator dibandingkan
antara
nilai evaluasi AKIP pada tahun 2014, bila
kinerja
nyata
dengan
target
kinerja
yang
direncanakan, maka kinerja nyata telah mencapai sebesar 100% dengan nilai sebesar 62.72 (CC) dari target yang diperjanjikan sebesar 62.72 (CC) dan dikategorikan Target Tercapai. Hal tersebut sebagaimana Hasil Evaluasi AKIP sebagai berikut: Data Nilai AKIP Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2013 s.d 2014 NO 1.
2.
3.
4.
KOMPONEN PENGUKURAN AKIP PERENCANAAN KINERJA Perencanaan Strategis Pemenuhan Renstra Kualitas Renstra Implementassi Renstra Perencanaan Kinerja Tahunan Pemenuhan Perencanaan Kinerja Tahunan Kualiatas Perencanaan Kinerja Tahunan Implementasi Perencanaan Kinerja tahunan PENGUKURAN KINERJA Pemenuhan Pengukuran Kualitas Pengukuran Implementasi Pengukuran PELAPORAN KINERJA Pemenuhan Pelaporan Penyajian Informasi Kinerja Pemanfaatan Informasi Kinerja PENCAPAIAN SASARAN/KINERJA ORGANISASI JUMLAH
2013 NILAI % 51,75 18,27% 48,00 6,37% 0,33 0,83% 0,625 3,90% 0,44 1,64% 52,92 11,90% 0,79 3,56% 6,09 6,10% 0,33 2,25% 46,50 11,70% 0,50 6,00% 0,50 3,70% 0,25 2,00% 66,55 13,40% 0,92 4,50% 0,64 6,40% 0,50 2,50% 96,55 19,13%
2014 NILAI % 52,25 18,29% 51,04 6,38% 0,33 0,83% 0,625 3,91% 0,44 1,64% 52,92 11,91% 0,79 3,56% 6,09 6,10% 0,33 2,25% 47,00 11,75% 0,50 6,00% 0,50 3,75% 0,25 2,00% 67,56 13,51% 0,92 4,58% 0,64 6,43% 0,50 2,50% 95,83 19,17%
261,35 62,50% 262,64 62,72%
BAB III
Jika diperbandingkan dengan kategori nilai AKIP dari Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dapat di lihat pada tabel sebagai berikut:
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
50
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Tabel 3.17 Perbandingan Kategori Nilai AKIP dari Kemenpan-RB dengan Kinerja Kapusarda Tahun 2014
No.
Kategori
Nilai Angka
Interpretasi
Kinerja Kapusarda
1. 2.
AA A
>85-100 >75-85
3.
B
>65-75
Memuaskan Sangat Baik Baik, perlu sedikit Perbaikan
Target 62,72
4.
CC
2. Indikator
>50-65
Kinerja
Cukup baik (memadai), perlu banyak perbaikan yang tidak mendasar
Realisasi 62,72 (CC) Capaian 100%
Prosentase
Temuan
BPK/Inspektorat
yang
Prosentase
Temuan
BPK/Inspektorat
yang
Ditindaklanjuti Untuk
indikator
Ditindaklanjuti pada tahun 2014, bila dibandingkan antara kinerja nyata dengan target kinerja yang direncanakan, maka kinerja nyata telah mencapai sebesar 100% dari target yang diperjanjikan sebesar 100% dan dikategorikan Target Tercapai. Hal tersebut sebagaimana disampaikan pada tahun 2015 terdapat temuan BPK yang telah ditindaklanjuti, yakni:
Temuan BPK RI - Menindaklanjuti surat Walikota Bandung Nomor 700/090-Inspektorat tanggal 16 Juni 2015 perihal Perintah Penyelesaian Tindak Lanjut atas Temuan Hasil BPK RI serta Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Bandung Tahun 2015 Nomor 53A/LHP/XVIII.BDG/05/2015 tanggal 20 Mei 2015 - Kantor
Perpustakaan
dan
Arsip
Daerah
telah
menyampaikan
tindaklanjut melalui surat Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Nomor 700/753-Kapusarda tanggal 13 Juli 2015 sebagai berikut:
BAB III
a. Selisih jumlah aset antara Simda Keuangan dan Simda Barang Modal Daerah (BMD) Kantor Pusarda Kota Bandung sudah sesuai dengan daftar usulan penghapusan milik daerah yang diusulkan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung.
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
51
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 b. Perbedaan selisih tersebut merupakan data sebelum rekonsiliasi Kantor
Pusarda
Kota
Bandung
dengan
DPKAD,
sedangkan
berdasarkan hasil rekonsiliasi dengan DPKAD Kota Bandung yang tertuang dalam Neraca tidak terdapat selisih BMD dan sudah sesuai.
Temuan Inspektorat Untuk temuan Inspektorat, dari 5 temuan, seluruhnya sudah ditindaklanjuti. Berikut
data
jenis
temuan
BPK
dan
Inspektorat yang
sudah
ditindaklanjuti Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014: REKOMENDASI NO
UNSUR PEMERIKSAN
DITINDAKLANJUTI
TEMUAN BPK
INSPEKTORAT
BPK
INSPEKTORAT
1.
Kebijakan Daerah
1
-
1
-
1
20
2.
Kelembagaan
1
-
1
-
1
20
3.
Pengelolaan Pegawai Daerah
1
-
1
-
1
20
4.
Pengelolaan Keuangan Daerah Pengelolaan Barang Daerah
1
1
1
1
1
20
1
-
1
-
1
20
JUMLAH
5
1
5
1
5
100
5.
Jika diperbandingkan dengan Realisasi pencapaian sasaran 7 sampai dengan tahun awal sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai berikut: Tabel 3.18 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 7 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No
BAB III
%
Indikator Kinerja Utama
Satuan
Rencana sesuai dengan Renstra Tahun 2014 Target
Realisasi
Capaian %
Akhir Tahun Renstra (2018) Target
Realisasi
Capaian %
7.a
Nilai evaluasi AKIP
Nilai
62.72
62.72
100
75.5
62.72
83,07%
7.b
Prosentase Temuan BPK/ Inspektorat yang Ditindaklanjuti
Prosent ase
100%
100%
100%
100%
100%
100%
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
52
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja Nilai evaluasi AKIP mencapai 62.72%, sementara jika dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018, indikator Nilai evaluasi AKIP telah mencapai 83.07%. Sedangkan untuk capaian kinerja Prosentase Temuan BPK/ Inspektorat yang Ditindaklanjuti mencapai 100%, sementara jika dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018, indikator Prosentase Temuan BPK/ Inspektorat yang Ditindaklanjuti telah mencapai 100%. 3.3
Akuntabilitas Keuangan Selama tahun 2014 pelaksanaan program dan kegiatan dalam rangka
menjalankan tugas pokok dan fungsi serta untuk mewujudkan target kinerja yang ingin dicapai Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bandung DPA Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung dengan total nilai keseluruhan adalah sebesar Rp.6.395.895.000,- sedangkan realisasi anggaran mencapai Rp.5.961.057.798,- atau dengan serapan dana APBD mencapai 93%, dengan demikian dapat dikatakan tahun 2014 dengan kondisi efisiensi anggaran adalah Rp.434.837.202,- Hal ini merupakan upaya penghematan penggunaan anggaran agar lebih efisien. Adapun rincian pagu dan realisasi anggaran yang terkait dengan pencapaian target kinerja tujuan dan sasaran pada setiap Misi Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung pada tahun 2014 dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.19 Pagu dan Realisasi Anggaran Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014
BAB III
URAIAN
APBD
REALISASI
SISA ANGGARAN
(%)
a. Belanja Tidak Langsung
2.200.000.000
2.090.504.770
109.495.230
95%
b. Belanja Langsung Belanja Pegawai Belanja Barang dan Jasa Belanja Modal
461.966.000 1.992.154.000 1.741.775.000
452.040.500 1.709.347.328 1.709.165.200
9.925.500 282.806.672 32.609.800
6.395.895.000
5.961.057.798
434.837.202
98% 86% 98% 93%
BELANJA
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
53
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Adapun rincian pagu dan realisasi anggaran yang terkait dengan pencapaian target kinerja tujuan dan sasaran pada setiap Misi Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung pada tahun 2014 dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.20 Pencapaian Pagu dan Realisasi Anggaran Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung berdasarkan Misi Tahun 2014
No.
Misi
Pagu Anggaran
Realisasi Anggaran
%
1
2
3
4
5
1.
Mewujudkan Minat baca Masyarakat
2.
1.087.120.000
1.045.761.095
96%
Mewujudkan Penyelenggaraan Kearsipan
189.400.000
186.416.600
98%
3.
Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat
210.400.000
207.424.955
99%
4.
Mewujudkan Kinerja yang Akuntabel
2.709.046.000
2.430.930.378
95%
4.195.966.000
3.870.533.028
92%
Jumlah
Dari tabel diatas dapat diketahui anggaran yang direncanakan dan dimanfaatkan untuk pencapaian misi organisasi serta tingkat efisisensi yang telah dilakukan oleh Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung pada tahun 2014. Adapun untuk pencapaian sasaran dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 3.21 Pencapaian Pagu dan Realisasi Anggaran Kantor PUSARDA berdasarkan Sasaran Tahun 2014 No. A 1 2
BAB III
3 B 4 5
Sasaran Tujuan 1 Meningkatnya Minat Baca Masyarakat Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka Meningkatnya Kualitas Perpustakaan Kelurahan Tujuan 2 Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah Meningkatkan Aksesibilitas Retrieval Arsip
Pagu Anggaran
Realisasi Anggaran
%
Efisiensi Anggaran
%
173.200.000
171.060.750
99%
2.139.250
1,24%
668.140.000
660.942.000
99%
7.198.000
1,08%
245.780.000
213.758.345
87%
32.021.655
13,03%
85.000.000
83.618.250
98%
1.381.750
1,63%
104.400.000
102.798.350
98%
1.601.650
1,53%
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
54
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 No.
Sasaran
C 6
Tujuan 3 Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Tujuan 4 Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
D 7
Jumlah
Pagu Anggaran
Realisasi Anggaran
%
Efisiensi Anggaran
%
210.400.000
207.424.955
99%
2.975.045
1,41%
2.709.046.000
2.430.930.378
89%
278.115.622
10,27%
4.195.966.000
3.870.533.028
92%
325.341.972
8%
Untuk mengetahui efektifitas anggaran terhadap capaian Misi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung, dapat diketahui dari capaian kinerja misi dan anggaran yang digunakan pada tahun 2014 sebagaimana tabel berikut : Tabel 3.22 Capaian Anggaran terhadap Capaian Misi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014
BAB III
No.
Kategori
Jumlah Indikator
A. 1 2 3 4
Misi 1, Tidak Ada Target Tidak Tercapai Sesuai Target Melebihi Target
B. 1 2 3 4
Misi 2, Tidak Ada Target Tidak Tercapai Sesuai Target Melebihi Target
2
C. 1 2 3 4
Misi 3, Tidak Ada Target Tidak Tercapai Sesuai Target Melebihi Target
2 1
D. 1 2 3 4
Misi 4, Tidak Ada Target Tidak Tercapai Sesuai Target Melebihi Target
2
4
Anggaran Realisasi % (Rp.)
Presentase Capaian Kinerja 95
1.045.761.095
96 %
98
186.416.000
98%
99
207.424.955
99%
89
2.429.930.378
95%
1 3
1 1
1
2
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
55
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) KAPUSARDA Tahun 2015 Secara umum efektifitas anggaran terhadap capaian Misi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung dapat disimpulkan bahwa anggaran yang digunakan efektif terhadap capaian kinerja misi organisasi. 3.4
Prestasi dan Penghargaan Dalam melaksanakan Tugas Pokok dan Fungsi Kantor Perpustakaan
dan
Arsip Daerah
Kota
Bandung
dilakukan
secara
optimal
dengan
mengerahkan sumber daya dan potensi yang dimiliki, sehingga Kantor Perpustakaan
dan
Arsip
Daerah
Kota
Bandung
telah
memperoleh
penghargaan yang diberikan oleh pimpinan maupun stakeholder atas prestasi yang dicapai, prestasi dan penghargaan selama tahun 2014, sebagai berikut : No.
Prestasi
Penghargaan
Tahun
1.
Wawancara Kenegaraan (oral hystori) Bapak Walikota Bandung Penerbitan Peraturan Kearsipan Perpustakaan SMA Negeri 5 Juara Dekorasi
Nasional
2014
Daerah
2014
Jawabarat
2014
IKAPI Jawabarat
2014
2. 3.
BAB III
4.
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
56