September 8, 2017
Embun Pagi Giovanni Dustin
+62-21-515-1140
[email protected]
To subscribe to our Daily Focus, please contact us at
[email protected]
Minimal impact from Telkom-1
Market Index Last Trade JCI
MoM
YoY
5,832.3
0.1
0.2
8.4
26.8
0.5
0.2
1.8
MSCI Indonesia MSCI EM
Chg (%)
1,090.1
0.6
0.4
16.8
27,522.9
-0.3
-0.9
15.4
KOSPI
2,346.2
0.0
-2.0
13.7
FTSE
7,397.0
0.6
-2.5
7.2
DJIA
21,784.8
-0.1
-1.3
18.0
6,397.9
0.1
0.4
21.6
HANG SENG
NASDAQ Valuation 2017F JCI
P/E (x)
P/B (x)
16.6
ROE (%)
2.5
18.7
Last Trade Chg (bps)
MoM
YoY
BI 7-Day RR
4.50
-25
0
-75
3yr
6.17
-5
-51
-43
10yr
6.55
-1
-33
-34
FX Last Trade
Chg (%)
MoM
YoY
13,307.00
-0.2
0.1
1.9
1,129.50
-0.5
0.4
3.4
USD/KRW USD/JPY
108.45
-0.7
-1.7
5.8
6.49
-0.2
-2.9
-2.1
USD/CNY Commodities
Last Trade
Chg (%)
MoM
YoY
WTI
49.1
-0.1
-0.5
Gold
1,349.2
1.1
7.0
0.8
Coal
97.7
-0.3
2.8
39.9
2,768.0
-2.2
3.8
-6.5
Palm Oil Rubber Nickel Copper Tin
-6.5
146.6
0.0
9.2
17.5
12,150.0
-0.1
14.3
17.4
6,898.5
0.0
6.5
47.9
20,750.0
-0.2
0.9
6.3
JCI Index VS MSCI Emerging Markets (pt)
JCI
MSCI EM
5,500
(pt) 1,250 1,100 950
4,500
800 3,500 09/13
Satelit Telkom-1 yang telah beroperasi lebih dari 15 tahun mulai mengalami masalah pada tanggal 25 Agustus 2017. Ada banyak spekulasi mengenai penyebab permasalahan ini, dan Telekomunikasi Indonesia (TLKM) saat ini bekerja sama dengan Lockheed Martin, perakit satelit, sedang mengumpulkan lebih banyak data dan informasi sebelum menarik kesimpulan akhir. Berdasarkan pembicaraan terakhir kami dengan perusahaan, TLKM menduga kebocoran bahan bakar bisa menjadi salah satu penyebab masalah. Seluruh 63 pelanggan Telkom-1 terpengaruh. Delapan dari ini adalah pelanggan Very Small Aperture Terminal (VSAT) yang melayani konektivitas Automated Teller Machine (ATM) bank. Akibat masalah tersebut, 11,574 situs jaringan ATM dan 3,445 situs jaringan non-ATM terganggu. TLKM acted quickly to mitigate the problem
Key Rates
USD/IDR
The satellite conundrum
09/14
09/15
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
09/16
650 09/17
TLKM menyediakan transponder pengganti (Telkom-1 memiliki kapasitas 36 transponder; 30 digunakan) untuk pelanggannya. TLKM memindahkan sebagian besar kapasitas transponder ke satelit Telkom-3S dan Telkom-2, dan sisanya ke satelit eksternal lainnya. Proses penyediaan transponder selesai pada tanggal 30 Agustus, dan pada tanggal 5 September, 10,654 dari 15,019 situs jaringan terputus (71%) telah kembali online. Saat ini, TLKM juga dalam proses re-pointing (menyesuaikan arah) ground segmennya. Ada lebih dari 15,000 ground segmen yang perlu disesuaikan. Kami memprediksi proses ini selesai pada tanggal 10 September, setelah itu situs jaringan yang tersisa akan kembali online. Meskipun demikian, perusahaan percaya bahwa Telkom-1 tidak dapat diperbaiki dan akan digantikan oleh satelit baru, Telkom-4, pada bulan Agustus 2018. Satelit baru masih dalam tahap pembangunan (sekitar 70% tingkat penyelesaian). Kami tidak terlalu khawatir dengan pergantian satelit ini, karena Telkom-4 awalnya dibangun dengan maksud mengganti Telkom-1. Minimal impact on TLKM’s financials TLKM masih dalam proses perhitungan biaya dan potensi kenaikan capex. Meski sulit memperkirakan potensi kenaikan biaya operasional tanpa laporan akhir dari Lockheed Martin, TLKM yakin biayanya tidak akan substansial. Di sisi capex, kami tidak mengantisipasi kenaikan, karena biaya konstruksi satelit pengganti (Telkom4) sudah masuk ke dalam perhitungan capex perusahaan. Di group level, perusahaan memperkirakan bahwa belanja modal untuk FY17F akan tetap berada dalam kisaran 22-25% dari pendapatan. Minimal impact from Telkom-1; Maintain Trading Buy Kami memperkirakan dampak minimal dari masalah satelit, dan oleh karena itu kami reiterate rating Trading Buy kami untuk TLKM dengan target price IDR5,400.
September 8, 2017 Embun Pagi
Mirae Asset Sekuritas Indonesia cartoon
2 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 8, 2017 Embun Pagi
Local flashes TINS: Obligasi TINS oversubscribed 6,8 kali. Obligasi PT Timah Tbk (TINS) senilai Rp 1,5 triliun laris manis. Direktur Keuangan TINS, Emil Ermindra mengatakan, dari hasil bookbuilding, nilai penawaran yang telah masuk mencapai Rp 10,3 triliun, alias oversubscribed sekitar 6,8 kali. Ia merinci, untuk obligasi konvensional, dari nilai emisi Rp 1,2 triliun yang diterbitkan, total pernyataan minat mencapai Rp 8,15 triliun. Sedangkan untuk sukuk senilai Rp 300 miliar, nilai permintaan yang masuk Rp 2,23 triliun. (Kontan) RUIS: Strategi RUIS di tengah sulitnya kondisi industri. Tidak banyaknya tendertender pengerjaan minyak dan gas sejak tahun lalu hingga saat ini harus membuat banyak perusahaan memutar otak. Salah satunya adalah PT Radiant Utama Interinsco Tbk (RUIS) yang mulai mengembangkan kompetensi dan pengembangan bisnis di sektor energi baru dan terbarukan, khususnya geothermal. Selain itu, perusahaan ini juga mulai melakukan pengetatan pengeluaran. (Kontan) BMRI: Catat, ini jadwal stock split Bank Mandiri. PT Bank Mandiri Tbk berencana melakukan stock split atau pemecahan nilai nominal saham. Kepastian rencana ini diputuskan pada RUPSLB pada 21 Agustus 2017 lalu. "Rasio stock split ini 1:2, setiap satu saham lama dari semula Rp 500 per saham menjadi 2 saham baru dengan nilai Rp 250 per saham," kata direksi dalam keterangan resmi, Kamis Adapun jadwal stock split ini adalah dimulai pada minggu kedua September 2017. Akhir perdagangan saham dengan nilai nominal lama di pasar reguler dan negosiasi akan dilakukan pada 12 September 2017. Sedangkan mulai perdagangan saham dengan nilai nominal baru dipasar reguler dan negosiasi adalah pada 13 September 2017. Sedangkan pada 18 September 2017 akan dimulai perdagangan saham di pasar tunai dengan nominal baru.(Kontan) BNGA: Turunkan provisi, laba CIMB Niaga melejit 85%. PT Bank CIMB Niaga Tbk berhasil mencetak kenaikan laba cukup signifikan. Berdasarkan laporan keuangan bulan Juli 2017, perseroan tercatat memupuk laba hingga mencapai Rp 1,6 triliun atau naik 85% secara tahunan atau year on year (yoy). Salah satu penyebab kenaikan laba tersebut antara lain menurunnya beban provisi perseroan sebesar 17,7% menjadi Rp 2,2 triliun. (Kontan) CASS: CASS angkat Komisaris Independen baru. PT Cardig Aero Services Tbk mengesahkan pengangkatan Komisaris Independen Perseroan, yaitu Djoko Suyanto dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta, Kamis (7/9). Selain menjadi Komisaris Independen, pria yang merupakan lulusan Angkatan Akademi Udara 1973 ini juga dipercaya menjadi Wakil Presiden Komisaris PT Cardig Aero Services Tbk.(Kontan) NRCA: Nusa Raya-Jasa Marga prakarsai Tol Subang-Patimban. Rencana pembangunan jalan tol Subang - Patimban teris berlanjut. Jalan tol sepanjang 41 kilometer (km) akan diprakarsai oleh PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA) bersama dengan PT Jasa Marga Tbk (JSMR). Herry Trisaputra Zuna, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) mengatakan dokumen prakarsa pembangunan proyek tersebut telah dimasukkan korsorsium NRCA-JSMR dan sedang dalam proses evaluasi saat ini. Evaluasi tersebut ditargetkan bisa segera rampung dalam waktu dekat sehingga bisa masuk dalam tahapan selanjutnya hingga tender.(Kontan) BBNI: Hari ini layanan ATM BNI sudah kembali normal. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mengklaim perbaikan ATM dan outlet yang terkena gangguan satelit Telkom 1 sudah selesai dilakukan. Terkait cepatnya proses perbaikan ATM dan outlet yang dilakukan BNI ini karena sudah mengimplementasikan 2 langkah. Pertama membentuk pusat krisis untuk memudahkan koordinasi dengan Telkom, provider dan pengguna. Kedua melakukan pemantauan proses perbaikan secara rutin dan berdasarkan prioritas outlet dan ATM.(Kontan) Mirae Asset Sekuritas Indonesia
3
September 8, 2017 Embun Pagi
Technical analysis Tasrul
+62-21-515-1140
[email protected]
Jakarta Composite Index (JCI) – Consolidation IHSG akan coba naik dan tembus normal lower band pada uptrend channel. IHSG saat masih dalam pola uptrend jangka pendek relatif valid yang dimulai sejak 109 hari terakhir dengan r-squared = 0.8266 dan bergerak normal dalam rentang +/-1.36 std.deviasi dari centerline. Peluang IHSG bergerak di luar pergerakan normal sekitar 17.34% atau sekitar 19 bar chart. Rata-rata volatilitas normal pergerakan IHSG saat ini sebesar antara +0.37% / - 0.38 % atau +21.84 point / -22.43 point (rata-rata pergerakan normal positif / negatif selama periode analisis) sebagaimana terlihat pada Figure 1.
Summary Item
Data
Close (Sept. 7, 2017)
Item
Data
5,832.1 (+0.1%)Trading range
Average index performance (%)
5,798 - 5,848
(5.93)Target
Period
110 - Daily 0.8240 - Weekly
r-squared Volatility (+/-, %)
+0.37 / -0.38
Volatility (+/-, point)
5,854 5,884
- Monthly
5,940
+21.58 / -22.16Stop loss
5,798
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Figure 1. Daily trend – Uptrend ^JKSE [ ^JKSE ] - Daily - 9/7/2017 Open: 5,825 High: 5,836 Low: 5,810 Close: 5,832 Chg. 0.1% Prev. Avg. Price: 5,826.2 Volatility (+) : 0.0037 Volatility (-) : -0.0038 V-Ratio : 0.97
6,019.56
_____ 5,847.7 _____ 5,804.1
5,956.5 5,898.12 5,898.12 5,869.88 5,839.74 5,837.68 5,832.31 5,798.34 5,776.68
Optimization Trading System - ©2010 ^JKSE - Volume = 5,232,617,984.00, EMA(Volume,35) = 6,007,492,096.00
6,007,492,096 5,232,617,984 13
20
27
Apr
10
17
25
May 8
15
22
29 Jun
12
19
Jul
10
17
24
31Aug
14
21
28
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
4 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 8, 2017 Embun Pagi
Aliran dana masuk dan volatilitas pergerakkan indeks naik masih terlihat. Pada Figure 2, terlihat dari hasil optimalisasi terakhir pada periode daily terlihat kenaikkan indikator MFI optimized ,indikator W%R optimized, indikator RSI optimized dan indikator Stochastic optimized masih terlihat namun mulai terbatas. Pada Bollinger Band optimized harga coba tembus tembus center line. Sementara itu pada Figure 3 pada periode weekly koreksi indeks ini mulai tertahan mengingat indikator secara umum sudah berada di oversold area. Daily resistance di 5,854 dan daily support di 5,810. Cut loss level di 5,798. Figure 2. Daily MFI optimized ,W%R optimized,RSI optimized , Stochastic %D optimized & Bollinger Band optimized ^JKSE - MFI Smoothed = 62.53 62.5283
^JKSE - Will%R Smoothed = -16.68
-16.6792
^JKSE - RSI Smoothed = 44.98 44.9836 ^JKSE - Stochastic %D = 55.66, MA = 52.11 55.6556 52.1094 ^JKSE - Daily 9/7/2017 Open 5824.52, Hi 5835.88, Lo 5810.48, Close 5832.31 (0.1%) SMA Typical Price(Average,33) = 5,833.43, BBTop(Average,33,1.35) = 5,888.31, BBBot(Average,33,1.35) = 5,778.55 5,833.43 5,832.31
^JKSE [ ^JKSE ] - Daily - 9/7/2017 Open: 5,825 High: 5,836 Low: 5,810 Close: 5,832 Chg. 0.1% Prev. Avg. Price: 5,826.2 Volatility (+) : 0.0037 Volatility (-) : -0.0038 V-Ratio : 0.97
_____ 5,847.7 _____ 5,804.1
5,869.88 5,837.68 5,832.31 5,821.03
Optimization Trading System - ©2010 ^JKSE - Volume = 5,232,617,984.00, EMA(Volume,35) = 6,007,492,096.00 6,007,492,096 5,232,617,984 25
May
8
15
22
29
Jun
12
19
Jul
10
17
24
31Aug
7
14
21
28
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
5
September 8, 2017 Embun Pagi
Figure 3. Weekly Trend – Uptrend, MFI optimized,W%R optimized,RSI optimized & Bollinger Band optimized ^JKSE - MFI Smoothed = 21.47
21.4712 ^JKSE - Will%R Smoothed = -32.85 -32.8486
^JKSE - RSI Smoothed = 43.42
43.4222
^JKSE - Weekly 9/7/2017 Open 5858.21, Hi 5861.6, Lo 5774.31, Close 5832.31 (-0.5%) SMA Typical Price(Average,13) = 5,809.49, BBTop(Average,13,1.73) = 5,898.97, BBBot(Average,13,1.73) = 5,720.02
5,832.31 5,809.49
^JKSE [ ^JKSE ] - Weekly - 9/7/2017 Open: 5,858 High: 5,862 Low: 5,774 Close: 5,832 Chg. -0.5% Prev. Avg. Price: 5,822.7 Volatility (+) : 0.0106 Volatility (-) : -0.0093 V-Ratio : 1.14
6,069.76 5,944.98 5,832.31 5,820.19
_____ 5,884.4 _____ 5,768.7
Optimization Trading System - ©2010 ^JKSE - Volume = 23,641,024,512.00, EMA(Volume,13) = 27,335,677,952.00
27,335,677,952 23,641,024,512 May
Jun
Jul
Aug
Sep
Oct
Nov
Dec
2017
Feb
Mar
Apr
May
Jun
22Jul
Aug
31Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Untuk mampu naik lebih lanjut minimal indeks ini harus mampu bertahan diatas level 5,826. Terlihat pada pergerakkan daily, rata-rata kenaikkan normal selama periode analisis adalah sekitar +0.37%, sementara saat ini di level +0.1%. Sementara itu pada pergerakkan weekly potensi koreksi normal rata-rata sekitar -0.93%, sementara saat ini di level -0.5% Dengan demikian potensi koreksi makin terbatas dengan kecenderungan menguat terbatas. Pada Figure 4,5 dan 6 terlihat perkiraan normal trading range untuk masing-masing periode. Figure 4. Daily : 5,810– 5,854
Figure 5. Weekly : 5,769 – 5,884
^JKSE [ ^JKSE ] - Daily - 9/7/2017 Open: 5,825 High: 5,836 Low: Prev. Avg. Price: 5,826.2 Volatility (+) : 0.0037 Volatility (-) : -0.0038 V-Ratio : 0.97
Figure 6. Monthly : 5,705– 5,940
^JKSE [ ^JKSE ] - Weekly - 9/7/2017 Open: 5,858 High: 5,862 Prev. Avg. Price: 5,822.7 Volatility (+) : 0.0106 Volatility (-) : -0.0093 V-Ratio : 1.14 UpperBand: 5,884.38 LowerBand: 5,768.68
^JKSE [ ^JKSE ] - Monthly - 9/7/2017 Open: 5,858 High: 5,862 Prev. Avg. Price: 5,822.7 Volatility (+) : 0.0403 Volatility (-) : -0.0406 V-Ratio : 0.99 _____ 6,057.2
x
x
5,940.0 5,853.9
_____ 5,884.4
_____ 5,847.7
5,822.7
5,832.31
5,822.7
5,704.5
5,826.2
_____ 5,804.1
5,832.31
5,832.31
_____ 5,586.3
_____ 5,768.7 5,810.1
^JKSE - Volume = 5,232,617,984.00
^JKSE - Volume = 23,641,024,512.00
^JKSE - Volume = 23,641,024,512.00
23,641,024,512 5,232,617,984 21
28
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Jun 22Jul
Aug
31Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Oct
2017
Jul
23,641,024,512
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
6 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 8, 2017 Embun Pagi
Stocks on our focus list Bank Tabungan Negara (BBTN)-Daily , Buy on Weakness Harga akan coba bertahan diatas normal lower band pada uptrend channel. Secara umum harga saham ini masih bergerak pada uptrend channel yang masih relatif valid (r-squared = 0.955) selama 36 hari terakhir yang bergerak normal dalam rentang +/- 2.0 std.deviasi dari center line. Peluang harga keluar dari pergerakan normal sekitar 4.52 % (sekitar 2 bar chart ). Rata-rata volatilitas normal pergerakan harga saat ini sebesar antara +1.53% / -1.3 % atau +46.21 rupiah / -39.26 rupiah (ratarata pergerakan normal positif / negatif, selama periode analisis) sebagaimana terlihat pada Figure 7.
Summary Item
Data
Close (Sept. 7, 2017) Relative Avg. Price performance to JCI (%)
Item
Data
3,020 (-2.3%) Trading range 20.90 Target
2,940 - 3,090
β (beta)
1.18
- Daily
3,070
Corelation
0.78
- Weekly
3,180
- Monthly
3,300
Period
36
r-squared
0.955 Stop loss
Volatility (+/-, %)
2,940
+1.53/ -1.3
Volatility (+/-, Rp.)
+46.21/ -39.26
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Figure 7. Daily trend – Uptrend Bank Tabungan Ne [ BBTN.JK ] - Daily - 9/7/2017 Open: 3,080 High: 3,100 Low: 2,960 Close: 3,020 Chg. -2.3% Prev. Avg. Price: 3,026.7 Volatility (+) : 0.0153 Volatility (-) : -0.0130 V-Ratio : 1.17
3,238.56 3,164.35 _____ 3,072.9 _____ 2,987.2
3,088.24 3,072.54 3,072.54 3,020 2,980.73 2,936.32 2,906.52
Optimization Trading System - ©2010 BBTN.JK - Volume = 15,173,800.00, EMA(Volume,15) = 15,359,278.00
15,359,278 15,173,800
22
29
Jun
12
19
Jul
10
17
24
31Aug
7
14
21
28
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
7
September 8, 2017 Embun Pagi
Aliran dana keluar dan volatilitas harga turun masih terlihat terlihat namun mulai tertahan. Pada Figure 8, terlihat dari hasil optimalisasi terakhir, indikator MFI optimized, indikator W%R optimized dan indikator RSI optimized dan Stochasti %D akan menguji support trendline. Sementara itu harga pada indikator Bollinger Band optimized terlihat harga akan coba bertahan di center line. Daily resistance terdekat di 3,070 sebelum ke weekly resistance di 3,180. Daily support di 2,980 dan weekly support di 2,970.Cut loss level di 2,940.
Figure 8. Daily, MFI optimized, W%R optimized, RSI optimized, Stochastic %D & Bollinger Band optimized BBTN.JK - MFI Smoothed = 56.58 56.5832
BBTN.JK - Will%R Smoothed = -22.63
-22.6263
BBTN.JK - RSI Smoothed = 39.84
39.843
BBTN.JK - Stochastic %D = 54.29, MA = 60.24 60.2356 54.2857
BBTN.JK - Daily 9/7/2017 Open 3080, Hi 3100, Lo 2960, Close 3020 (-2.3%) BBTop(Average,15,2) = 3,160.13, BBBot(Average,15,2) = 2,697.20, SMA(Average,15) = 2,928.67 3,020 2,928.67
Bank Tabungan Ne [ BBTN.JK ] - Daily - 9/7/2017 Open: 3,080 High: 3,100 Low: 2,960 Close: 3,020 Chg. -2.3% Prev. Avg. Price: 3,026.7 Volatility (+) : 0.0153 Volatility (-) : -0.0130 V-Ratio : 1.17
_____ 3,072.9 _____ 2,987.2
3,020 2,936.32
Optimization Trading System - ©2010 BBTN.JK - Volume = 15,173,800.00, EMA(Volume,15) = 15,359,278.00
15,359,278 15,173,800 Mar
Apr
May
Jun
Jul
Aug
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
8 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 8, 2017 Embun Pagi
Harga akan coba naik dan bertahan diatas rata-rata pada masing-masing periode.
Untuk mampu naik lebih lanjut, harga saham saat ini harus mampu minimal bertahan diatas rata-rata masing-masing periode (positive area). Pada pergerakkan daily harga terakhir saat ini -2.3% setelah pada hari sebelumnya turun -2.2%. . Sementara itu pada pergerakkan weekly harga naik sekitar +0.3%. Normal kenaikkan sekitar +4.2%. Dengan demikian potensi koreksi mulai terbatas. Pada Figure 9,10 dan 11 terlihat perkiraan normal trading range untuk masing-masing periode.
Figure 9. Daily : 2,980 – 3,070
Figure 10. Weekly : 2,970 – 3,180
Bank Tabungan Ne [ BBTN.JK ] - Daily - 9/7/2017 Open: 3,080 Prev. Avg. Price: 3,026.7 Volatility (+) : 0.0153 Volatility (-) : -0.0130 V-Ratio : 1.17
Figure 11. Monthly : 2,870 – 3,300
Bank Tabungan Ne [ BBTN.JK ] - Weekly - 9/7/2017 Open: 2,990 Prev. Avg. Price: 3,050.0 Volatility (+) : 0.0422 Volatility (-) : -0.0258 V-Ratio : 1.63
Bank Tabungan Ne [ BBTN.JK ] - Monthly - 9/7/2017 Open: Prev. Avg. Price: 3,050.0 Volatility (+) : 0.0842 Volatility (-) : -0.0576 V-Ratio : 1.46 _____ 3,306.8
_____ 3,178.6 _____ 3,072.9
3,066.2
3,020
3,050
3,020
3,050
_____ 2,971.3
_____ 2,987.2
3,020
_____ 2,874.3
2,980.7
BBTN.JK - Volume = 15,173,800.00
BBTN.JK - Volume = 65,637,100.00
15,173,800
21
28
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
BBTN.JK - Volume = 65,637,100.00
65,637,100
Jun 22Jul
Aug
31Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Oct
2017
Jul
65,637,100
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
9
September 8, 2017 Embun Pagi
Bank CIMB Niada (BNGA)-Daily,Trading Buy Harga akan coba naik dan bertahan diatas normal lower band pada uptrend channel. Secara umum harga saham ini juga masih bergerak dalam pola uptrend channel yang masih relatif valid (r-squared = 0.78) selama 52 hari terakhir dan bergerak normal dalam rentang +/- 1.37 std.deviasi dari center line. Peluang harga keluar dari pergerakan normal sekitar 17.05 % (sekitar 9 bar chart ). Rata-rata volatilitas normal pergerakan harga saat ini sebesar antara +1.68 % / +1.33 % atau + 23.10 rupiah / 18.29 rupiah (rata-rata pergerakan normal positif / negatif, selama periode analisis) sebagaimana sebagaimana terlihat pada Figure 12.
Summary Item
Data
Close (Sept. 7, 2017)
Item
Data
1,375 (+1.1%) Trading range 20.90 Target
Relative Avg. Price performance to JCI (%)
1,350 - 1,390
β (beta)
1.18
- Daily
Corelation
0.78
- Weekly
1,430
- Monthly
1,450
Period
52
r-squared
1,390
0.830 Stop loss
Volatility (+/-, %)
1,325
+1.68/ -1.33
Volatility (+/-, Rp.)
+23.10 / -18.29
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Figure 12. Daily trend – Uptrend Bank CIMB Niaga [ BNGA.JK ] - Daily - 9/7/2017 Open: 1,360 High: 1,390 Low: 1,350 Close: 1,375 Chg. 1.1% Prev. Avg. Price: 1,371.7 Volatility (+) : 0.0168 Volatility (-) : -0.0133 V-Ratio : 1.27
1,481.96 1,459.69 1,415.98 1,415.98 _____ 1,394.8
_____ 1,353.4
1,375 1,372.27 1,368.51 1,352.94 1,350
Optimization Trading System - ©2010 BNGA.JK - Volume = 5,345,700.00, EMA(Volume,22) = 6,658,924.50
6,658,925 5,345,700 22
29
Jun
12
19
Jul
10
17
24
31Aug
7
14
21
28
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
10 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 8, 2017 Embun Pagi
Aliran dana masuk dan volatilitas harga naik masih terlihat. Pada Figure 13, terlihat dari hasil optimalisasi indikator MFI optimized , indikatorW%R optimized RSI optimized dan indikator Stochastic %D cenderung naik. Sementara itu pada pada indikator Bollinger Band optimized harga akan cobabertahan diatas centerline . Weekly resistance di 1,430 dengan catatan daily resistance dapat ditembus di 1,390. Sementara itu daily dan weekly support di 1,350 dan 1,325.Cut loss level di 1,325. Figure 13. Daily, MFI optimized , W%R optimized,RSI optimized, Stochastic %D optmized & Bollinger Band optimized BNGA.JK - MFI Smoothed = 66.72 66.7243
BNGA.JK - Will%R Smoothed = -54.44 -54.4424 BNGA.JK - RSI Smoothed = 53.91 53.9113
BNGA.JK - Stochastic %D = 43.75, MA = 31.85 43.75 31.8496 BNGA.JK - Daily 9/7/2017 Open 1360, Hi 1390, Lo 1350, Close 1375 (1.1%) BBTop(Average,22,1.61) = 1,429.91, BBBot(Average,22,1.61) = 1,310.09, SMA Typical Price(Average,22) = 1,370.00
1,375 1,370
Bank CIMB Niaga [ BNGA.JK ] - Daily - 9/7/2017 Open: 1,360 High: 1,390 Low: 1,350 Close: 1,375 Chg. 1.1% Prev. Avg. Price: 1,371.7 Volatility (+) : 0.0168 Volatility (-) : -0.0133 V-Ratio : 1.27
_____ 1,394.8 _____ 1,353.4
1,385.84 1,375 1,352.94
Optimization Trading System - ©2010 BNGA.JK - Volume = 5,345,700.00, EMA(Volume,17) = 6,447,501.50
6,447,502 5,345,700 10
17
25
May 8
15
22
29 Jun
12
19
Jul
10
17
24
31Aug
7
14
21
28
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
11
September 8, 2017 Embun Pagi
Harga saat ini akan coba naik dan bertahan diatas rata-rata pada masing-masing periode. Untuk mampu naik lebih lanjut, harga saham saat ini harus mampu minimal bertahan diatas rata-rata masing-masing periode (positive area) . Lebih lanjut kenaikkan harga normal pada pergerakkan daily sekitar +1.66%, saat ini di level +1.1%. Sementara itu pada pergerakkan weekly koreksi normal sekitar -3.38%, saat ini sekitar -0.7 %.Dengan demikian potensi koreksi mulai terbatas dengan kecenderungan menguat. Pada Figure 14,15 dan 16 terlihat perkiraan normal trading range untuk masing-masing periode. Figure 14. Daily : 1,350 – 1,390
Figure 15. Weekly : 1,325 – 1,430
Bank CIMB Niaga [ BNGA.JK ] - Daily - 9/7/2017 Open: Prev. Avg. Price: 1,371.7 Volatility (+) : 0.0168 Volatility (-) : -0.0133 V-Ratio : 1.27
Figure 16. Monthly : 1,320 – 1,450
Bank CIMB Niaga [ BNGA.JK ] - Weekly - 9/7/2017 Open: Prev. Avg. Price: 1,371.7 Volatility (+) : 0.0449 Volatility (-) : -0.0338 V-Ratio : 1.33
Bank CIMB Niaga [ BNGA.JK ] - Monthly - 9/7/2017 Open: Prev. Avg. Price: 1,371.7 Volatility (+) : 0.1197 Volatility (-) : -0.0741 V-Ratio : 1.62
x
_____ 1,535.8 _____ 1,433.3
1,453.8
1,371.7
_____ 1,394.8 1,375 _____ 1,270.1
1,375
1,320.9
1,371.7 1,371.7
1,375 _____ 1,325.4
_____ 1,353.4
BNGA.JK - Volume = 5,345,700.00
BNGA.JK - Volume = 20,287,600.00
BNGA.JK - Volume = 20,287,600.00
5,345,700 20,287,600 21
28
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Jun 22Jul
Aug
31Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Oct
2017
Jul
20,287,600
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
12 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 8, 2017 Embun Pagi
Bank Danamon (BDMN) - Daily, Buy on Weakness Harga akan coba naik dan tembus normal lower band pada uptrend channel. Secara umum harga akan coba naik mendekati normal lower band pada uptrend channel yang masih relatif valid dengan r-squared = 0.824 selama 202 hari terakhir dan bergerak normal dalam rentang +/-1.35 std.deviasi dari centerline. Peluang harga keluar dari pergerakan normalnya sekitar 17.63 % (sekitar 35 bar chart ). Rata-rata volatilitas normal pergerakan harga saat ini sebesar antara +1.53 % / - 0.75 % atau +80.71 rupiah / -92.31 rupiah (rata-rata pergerakan normal positif / negatif, selama periode analisis) sebagaimana terlihat pada Figure 17.
Summary Item
Data
Close (Sept. 7, 2017) Relative Avg. Price performance to JCI (%)
Item
Data
5,275 (+1.4%) Normal trading range 4.11 Target
5,175 - 5,350
β (beta)
1.82
- Daily
5,350
Corelation
0.70
- Weekly
5,500
Period
202
- Monthly
5,700
r-squared
0.824 Stop loss
Volatility (+/-, %)
5,125
+1.53/ -0.75
Volatility (+/-, Rp.)
+80.71/ - 92.31
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Figure 17.Daily Trend – Uptrend Bank Danamon Tbk [ BDMN.JK ] - Daily - 9/7/2017 Open: 5,200 High: 5,325 Low: 5,200 Close: 5,275 Chg. 1.4% Prev. Avg. Price: 5,266.7 Volatility (+) : 0.0153 Volatility (-) : -0.0175 V-Ratio : 0.87
6,266.56 6,096.22 5,692.6 5,692.6
_____ 5,347.1 _____ 5,174.4
5,355.05 5,288.99 5,275 5,252.32 5,118.65
Optimization Trading System - ©2010 BDMN.JK - Volume = 1,622,600.00, EMA(Volume,27) = 2,526,665.00
2,526,665 1,622,600 Nov
Dec
2017
Feb
Mar
Apr
May
Jun
Jul
Aug
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
13
September 8, 2017 Embun Pagi
Aliran dana masuk dan volatilitas harga naik masih terlihat. Pada Figure 18, terlihat dari hasil optimalisasi, indikator MFI optimized akan menguji support trendline indikator W%R optimized dan indikator RSI optimized cenderung naik .Sementara pada indikator Bollinger Band optimized harga cenderung tembus center line dengan kecenderungan menguat.Dengan demikian diperkirakan potensi kenaikkan masih terlihat. Perkiraan daily resistance di 5,350 sebelum ke weekly resistance di 5,500. Daily support di 5,200 dan weekly support di 5,125.Cut loss level di 5,125.
Figure 18. Daily MFI optimized ,W%R optimized,RSI optimized & Bollinger Band optimized BDMN.JK - MFI Smoothed = 23.00
23.0022 BDMN.JK - Will%R Smoothed = -48.08 -48.0776
BDMN.JK - RSI Smoothed = 24.30
24.2965 BDMN.JK - Daily 9/7/2017 Open 5200, Hi 5325, Lo 5200, Close 5275 (1.4%) BBTop(Average,43,1.35) = 5,581.28, BBBot(Average,43,1.35) = 4,991.28, SMA Typical Price(Average,43) = 5,286.28
5,286.28 5,275
Bank Danamon Tbk [ BDMN.JK ] - Daily - 9/7/2017 Open: 5,200 High: 5,325 Low: 5,200 Close: 5,275 Chg. 1.4% Prev. Avg. Price: 5,266.7 Volatility (+) : 0.0147 Volatility (-) : -0.0165 V-Ratio : 0.89
_____ 5,344.3 _____ 5,179.9
5,355.05 5,275 5,252.32
Optimization Trading System - ©2010 BDMN.JK - Volume = 1,622,600.00
1,622,600 Mar
Apr
May
Jun
Jul
Aug
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
14 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 8, 2017 Embun Pagi
Harga akan coba naik dan bertahan diatas rata-rata pada masing-masing periode. Untuk mampu naik lebih lanjut, harga saham saat ini harus mampu minimal bertahan diatas rata-rata masing-masing periode (positive area) . Jika dilihat lebih lanjut kenaikkan normal pada pergerakkan daily sekitar +1.39 %, saat ini di level +1.4 %. Sementara itu pada pergerakkan weekly koreksi normal sekitar -0.316 % saat ini di level -3.2%. Dengan demikan potensi koreksi mulai sudah tertahan dengan kecenderungan menguat. Pada Figure 19,20 dan 21 terlihat perkiraan normal trading range untuk masing-masing periode. Figure 19. Daily : 5,200 – 5,350 Bank Danamon Tbk [ BDMN.JK ] - Daily - 9/7/2017 Open: Prev. Avg. Price: 5,266.7 Volatility (+) : 0.0139 Volatility (-) : -0.0162 V-Ratio : 0.86
Figure 20. Weekly : 5,125 – 5,500
Figure 21. Monthly : 5,850 – 5,700
Bank Danamon Tbk [ BDMN.JK ] - Weekly - 9/7/2017 Open: Prev. Avg. Price: 5,291.7 Volatility (+) : 0.0374 Volatility (-) : -0.0316 V-Ratio : 1.18
Bank Danamon Tbk [ BDMN.JK ] - Monthly - 9/7/2017 Open: Prev. Avg. Price: 5,291.7 Volatility (+) : 0.0796 Volatility (-) : -0.0851 V-Ratio : 0.94
_____ 5,713.1
_____ 5,489.6
5,275
_____ 5,339.8
5,291.7
5,275
_____ 4,841.2
5,266.7
5,291.7
_____ 5,181.3
5,275
_____ 5,124.5
BDMN.JK - Volume = 1,622,600.00
BDMN.JK - Volume = 12,003,900.00
BDMN.JK - Volume = 12,003,900.00
12,003,900 1,622,600 21
28
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Jun 22Jul
Aug
31Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Oct
2017
Jul
12,003,900
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Buy: : Beli, harga sudah menyentuh atau jatuh di bawah support dan indikator teknikal berada di oversold area. Sell: : Jual, harga sudah menyentuh atau tembus resistance normal dan indikator berada di overbought area. uptrend Relative Performance to ,JCI Persentase kenaikan harga saham dari rata-rata IHSG memulai BoW: Avg.Price : Buy on Weakness beli(%) ketika:harga sudah melemah, dimana volume tekanan jualsejak mulai berkurang dan harga-nya mendekati β (beta) : Indikator sensitivitas hargaarea. saham terhadap IHSG, beta diatas 1 berarti harga makin support, serta indikator teknikal sudah berada di oversold sensitif terhadap dan sebaliknya Buy: : Sell Beli,on harga sudah jual menyentuh atau jatuh di bawah support danIHSG indikator teknikal di oversold area. SoS Strength, ketika kenaikan harga sudahpergerakan mulai terbatas dimana volume berada beli mulai berkurang dan harga Correlation : atau Ukuran kuatresistance hubungan (korelasi) pergerakan harga di saham dibanding dengan Sell: : Jual, harga sudah menyentuh tembus normal indikator area. berada overbought area . mendekati resistance, serta indikator teknikal sudah berada didan overbought uptrend Relative Performance to ,JCI (%) Persentase kenaikan harga saham dari rata-rata IHSG memulai pergerakan IHSG selama periode analisis. BoW: Avg.Price Buy on Weakness beli ketika:harga dimana volume tekanan jualsejak mulai berkurang dan harga-nya mendekati Trading Buy: : Beli dan jual kembali secepatnya jikasudah hargamelemah, sudah mencapai level resistance terdekat, karena kenaikan harga relatif tidak β (beta) : Periode Indikator sensitivitas hargaarea. saham beta diatas berarti harga makin uptrend downtrend yangterhadap valid dariIHSG, pergerakan harga1saham. Period support , serta indikator teknikal sudah berada di/ oversold stabil atau hanya sementara. sensitif terhadap pergerakan IHSG dan sebaliknya r-squared : Koefisien determinasi, menunjukkan persentase gerakan yang dapat dijelaskan dengan Buy: Beli,on harga sudah menyentuh ataujika jatuh di bawah support dan indikator berada di koreksi oversold area. SoS Sell Strength, jual ketika kenaikan mulai terbatas dimana volume beli mulai berkurang dan harga Trading Sell : Jual dan beli kembali secepatnya harga sudah mencapai level supportteknikal terdekat karena harga relatif tidak Correlation : atau Ukuran kuatresistance hubungan (korelasi) pergerakan harga saham dibanding dengan antara 0 – 1, dan kecocokan model dikatakan lebih baik regresi linier.Nilai R2 terletak Sell: : Jual, harga menyentuh tembus normal dan indikator berada di overbought area . mendekati resistance, serta indikator teknikal sudah berada di overbought area. stabil atau sudah hanya sementara. 2 uptrend Relative Performance to ,JCI (%) Persentase kenaikan harga saham dari rata-rata IHSG memulai pergerakan IHSG mendekati selama periode analisis. 1volume (validitas uptrend atau downtrend makin valid)-nya kalau R semakin BoW: Avg.Price Buy on Weakness beli ketika:harga melemah, dimana tekanan jualsejak mulai berkurang dan harga mendekati Trading Buy: : Beli dan jual kembali secepatnya jikasudah harga sudah mencapai level resistance terdekat, karena kenaikan harga relatif tidak β (beta) (+/-%) support, serta indikator teknikal : Besaran Indikator sensitivitas hargapositif/negatif saham beta diatas 1saham. berarti harga makin uptrend downtrend yangterhadap valid dari pergerakan harga Period Periode Volatility volatilitas normal dariIHSG, pergerakan harga harian selama sudah5151140 berada di/ oversold area.
[email protected], atau hanya sementara. +62-21analyzed by : Tasrul, sensitif terhadap pergerakan IHSG dan sebaliknya r-squared : Koefisien determinasi, menunjukkan persentase gerakan yang dapat dijelaskan dengan trend channel dalam persentase. harga saham bergerak normal pada SoS : Sell on ketika mulai terbatas beli mulaikoreksi berkurang dan harga Trading Sell : Jual danStrength, beli kembali jika harga sudah mencapai level dimana supportvolume terdekat karena harga relatif tidak Relative Avg.Price Performance tojual JCIsecepatnya (%) kenaikan : Persentase kenaikan 2 harga saham dari rata-rata sejak IHSG memulai uptrend-nya Correlation : Ukuran kuat hubungan (korelasi) pergerakan harga sahammodel dibanding dengan terletak antara 0 – 1, dari dan kecocokan lebih baik regresiteknikal linier.Nilai Rnormal Volatility or Rp) volatilitas positifl/negatif pergerakan harga dikatakan harian selama mendekati resistance, serta:indikator sudah berada di overbought area. stabil atau hanya sementara. β (beta) (+/- point : Besaran Indikator 2 sensitivitas harga saham terhadap IHSG, beta diatas 1 berarti harga makin pergerakan IHSG selama periode analisis. semakin mendekati 1periode (validitas uptrend atau karena downtrend makin valid)relatif tidak Rsaham harga bergerak dalam analisis. Trading Buy: : Beli dan jual kembali secepatnyakalau jika harga sudah mencapai level resistance terdekat, kenaikan harga sensitif terhadap pergerakan IHSG dan sebaliknya / downtrend yang valid dari Period (+/-%) stabil atau hanya sementara.: Besaran Periode uptrend Volatility volatilitas normal positif/negatif daripergerakan pergerakanharga hargasaham. harian selama Correlation Ukuran5151140 kuat hubungan (korelasi) pergerakan harga saham dibanding dengan analyzed by : Tasrul,
[email protected],: +62-21r-squared : Koefisien determinasi, menunjukkan persentase gerakan yang dapat dijelaskan trend channel dalam persentase. harga saham bergerak normal pada Trading Sell : Jual dan beli kembali secepatnya jika harga sudah mencapai level support terdekat karena koreksi harga relatif dengan tidak pergerakan IHSG selama periode analisis. 2 terletak antara 0 – 1, dari dan kecocokan lebih baik Volatility (+/- point or Rp) : regresi Besaranlinier.Nilai volatilitasRnormal positifl/negatif pergerakanmodel harga dikatakan harian selama stabil atau hanya sementara. Period : Periode2 uptrend / downtrend yang valid dari pergerakan harga saham. semakin mendekati (validitas uptrend atau downtrend makin valid) kalau harga Rsaham bergerak dalam1periode analisis. r-squared : Koefisien determinasi, menunjukkan persentase gerakan yang dapat dijelaskan dengan Volatility (+/-%) : Besaran volatilitas normal positif/negatif dari pergerakan harga harian selama regresi5151140 linier.Nilai R2 terletak antara 0 – 1, dan kecocokan model dikatakan lebih baik analyzed by : Tasrul,
[email protected], +62-21harga saham bergerak normal pada trend channel dalam persentase. kalau R2 semakin mendekati 1 (validitas uptrend atau downtrend makin valid) Volatility (+/- point or Rp) : Besaran volatilitas normal positifl/negatif dari pergerakan harga harian selama Volatility (+/-%) : Besaran volatilitas normal maksimal/minimal dari pergerakan harga harian selama harga saham bergerak dalam periode analisis. harga saham bergerak normal pada trend channel dalam persentase. Volatility (+/- point or Rp) : Besaran volatilitas normal maksimal/minimal dari pergerakan harga harian selama harga saham bergerak dalam periode analisis.
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
15
September 8, 2017 Embun Pagi
Chart 22. JCI Vs. USD/IDR (pt)
Chart 23. JCI performance (absolute vs. relative)
JCI (L)
(IDR)
USD/IDR (R)
6,000
(%, %p)
13,800
12
13,700
8
13,600
4
13,500
0
13,400
-4
13,300
-8
13,200
-12
Absolute
Relative 8.6
5,900 5,800
0.4
0.1 -0.5
5,700 5,600 5,500 6/8
7/6
8/3
8/31
-0.7 -0.6
-9.0 1D
1W
Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Note: Relative to MSCI EM Index Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Chart 24. Foreigner’s net purchase (EM)
Chart 25. Energy price
(USDmn) 100
1 Day 34
0
0
(D-3M=100) 135
5 Days
60
-0.7
CPO
1M
WTI
1Y
Coal
125 -18-13
-100
115
-71
-79
105
-200 -201
-223
95
-300 -301 -400
85
-384
-415 75
-500 Korea
Taiwan Indonesia Thailand Philippines
India
Note: The latest figure for India are Sept 6th, 2017 Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Copper
7/6
8/3
8/31
Gold
Platinum
Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Chart 26. Non-ferrous metal price (D-3M=100)
6/8
Chart 27. Precious metal price Nickel
Tin
145
(D-3M=100)
Silver
110
140 135
105
130 125
100
120 115
95
110 105
90
100 95
85
90 6/8
7/6
Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia
8/3
8/31
6/8
7/6
8/3
8/31
Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia
16 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 8, 2017 Embun Pagi
Table. Key valuation metrics Price Company Name
Ticker
Jakarta Composite Index FINANCIALS Bank Central Asia Bank Mandiri Persero Bank Rakyat Indonesia Persero Bank Negara Indonesia Persero Bank Tabungan Negara Persero
JCI
CONSUMER HM Sampoerna Gudang Garam Indofood CBP Sukses Makmur Indofood Sukses Makmur Kalbe Farma Unilever Indonesia AGRICULTURAL Astra Agro Lestari PP London Sumatera Indonesia Sawit Sumbermas Sarana INFRASTRUCTURE XL Axiata Jasa Marga Perusahaan Gas Negara Tower Bersama Infrastructure Telekomunikasi Indonesia Soechi Lines Garuda Indonesia BASIC-INDUSTRIES Semen Indonesia Charoen Pokphand Indonesia Indocement Tunggal Prakarsa Japfa Comfeed Indonesia MINING Indo Tambangraya Megah Adaro Energy Aneka Tambang Vale Indonesia Tambang Batubara Bukit Asam TRADE United Tractors AKR Corporindo Global Mediacom Matahari Department Store Media Nusantara Citra Matahari Putra Prima Surya Citra Media Siloam International Hospital PROPERTY Bumi Serpong Damai Adhi Karya Alam Sutera Realty Ciputra Development Lippo Karawaci Pembangunan Perumahan Pakuwon Jati Summarecon Agung Wijaya Karya Waskita Karya MISCELLANEOUS Astra International
Market Cap
Price Performance (%)
P/E(X)*
P/B(X)*
ROE(%)*
(IDR)
(IDRbn)
1D
1W
1M
1Y
FY16
FY17
FY16
FY17
FY16
FY17
5,832
6,410,446
0.1
-0.7
1.4
8.4
16.6
14.5
2.5
2.3
18.7
10.6
BBCA BMRI BBRI BBNI BBTN
18,950 13,025 15,000 7,300 3,020
467,212 303,917 370,037 136,135 31,982
0.3 0.6 1.0 1.4 -2.3
-0.8 -0.6 -0.5 -0.7 2.4
1.7 -1.1 0.7 1.7 14.8
24.7 15.5 25.3 25.3 50.2
18.5 19.6 10.9 9.1 13.3
20.4 15.3 13.1 10.3 12.8
3.4 1.8 1.9 1.2 1.0
3.6 1.9 2.3 1.4 1.3
20.4 10.3 20.2 13.9 7.6
18.8 12.5 18.2 14.4 10.6
HMSP GGRM ICBP INDF KLBF UNVR
3,650 67,125 8,725 8,525 1,700 50,600
424,561 129,154 101,750 74,853 79,688 386,078
-0.3 0.6 -0.6 1.8 0.3 0.0
0.8 -2.5 0.9 -1.7 -0.9 0.2
7.4 -3.4 5.4 4.0 0.3 7.5
-7.4 6.1 -10.1 0.0 -5.0 10.4
34.8 18.4 27.8 18.3 30.9 46.3
31.9 17.7 26.1 16.9 31.6 52.5
13.0 3.1 5.7 2.4 6.0 62.9
11.8 3.0 5.2 2.3 6.0 70.0
38.6 17.3 21.8 14.7 20.6 134.1
38.0 17.6 21.0 14.5 19.7 143.4
AALI LSIP SSMS
14,725 1,360 1,500
28,341 9,279 14,288
0.0 -1.1 -1.0
-1.2 -1.1 -1.0
-2.2 -1.1 8.3
-12.0 -15.0 -11.0
14.8 20.0 22.5
13.3 11.8 22.6
1.9 1.6 3.9
1.6 1.1 3.6
14.1 7.9 18.3
11.6 9.9 16.2
EXCL JSMR PGAS TBIG TLKM SOCI GIAA
3,810 5,950 1,805 6,375 4,700 272 322
40,721 43,184 43,756 28,888 473,760 1,920 8,335
-1.0 0.8 -1.9 0.4 -0.2 0.7 0.6
4.7 3.0 -16.4 -1.9 -0.8 -4.2 -1.8
12.4 11.2 -14.9 -1.2 0.6 -6.2 -6.4
37.5 25.0 -35.5 13.8 12.1 -35.2 -25.8
60.8 15.6 15.3 17.4 20.3 8.2 31.7
131.4 20.4 10.4 23.3 19.8 4.1 18.3
1.2 2.3 1.5 14.3 4.7 0.6 2.6
1.9 2.7 1.1 12.9 4.8 N/A 2.4
2.1 15.7 9.8 83.6 24.3 7.4 8.6
1.4 14.0 10.1 61.9 25.3 10.1 12.5
SMGR CPIN INTP JPFA
9,825 2,720 18,575 1,160
58,277 44,603 68,379 13,236
1.3 1.9 -0.1 -0.9
-5.3 -1.1 -4.7 -1.7
-7.1 -2.5 1.6 1.8
-2.2 -23.8 7.1 -27.7
12.0 22.6 14.6 7.7
17.5 16.1 24.9 8.5
1.9 3.6 2.2 1.9
1.9 2.8 2.6 1.4
16.3 16.5 15.5 28.6
10.6 16.8 10.1 16.7
ITMG ADRO ANTM INCO PTBA
19,150 1,865 695 3,000 12,100
21,638 59,654 16,701 29,809 27,880
-1.0 -1.3 -1.4 0.3 -1.4
3.2 -1.3 -7.9 -2.6 -2.6
-7.0 0.8 6.9 26.6 -12.0
67.6 49.8 -1.4 2.7 16.6
10.4 12.0 298.3 N/A 13.1
7.4 10.8 47.3 225.8 8.2
1.5 1.3 1.2 1.1 2.5
1.6 1.3 1.0 1.2 2.1
15.0 11.1 0.4 0.1 20.5
21.7 12.1 0.6 0.4 27.5
UNTR AKRA BMTR LPPF MNCN MPPA SCMA SILO
31,975 7,175 500 10,000 1,375 610 2,110 10,700
119,271 28,701 7,099 29,179 19,630 3,281 30,852 13,917
5.4 1.1 0.4 -1.0 -0.4 3.4 1.9 -1.8
5.5 5.9 4.2 -3.8 -7.7 -9.0 -4.1 -2.7
11.4 8.7 -2.9 -10.7 -13.5 5.2 -8.3 18.9
71.0 4.0 -45.7 -46.7 -34.2 -66.6 -29.7 0.4
15.8 23.5 41.8 21.9 17.7 211.4 27.2 150.3
17.0 24.7 N/A 14.0 12.3 129.3 18.1 107.8
1.9 3.5 0.9 23.8 2.7 3.3 11.9 4.5
2.8 3.7 N/A 10.7 1.9 1.4 7.8 4.3
12.7 15.7 2.0 136.4 15.4 1.6 45.7 3.5
16.2 15.4 N/A 86.7 16.4 -0.4 45.1 4.1
BSDE ADHI ASRI CTRA LPKR PTPP PWON SMRA WIKA WSKT
1,840 1,935 346 1,155 720 2,590 645 975 1,905 2,130
35,414 6,890 6,799 21,437 16,616 16,058 31,063 14,066 17,088 28,912
0.8 -1.3 4.2 2.7 0.0 -1.1 0.0 -0.5 0.5 1.4
0.8 -3.7 -3.9 -2.5 -8.9 -7.2 -3.7 -7.6 -4.0 -6.2
4.2 -6.1 -1.1 9.5 -2.0 -13.4 -6.5 -3.0 -3.8 -5.3
-16.0 -28.1 -30.0 -28.7 -31.1 -40.9 0.8 -44.4 -37.1 -20.8
18.8 23.6 13.6 19.9 18.6 23.1 16.3 61.3 14.4 17.3
13.3 11.6 8.1 19.1 15.8 11.7 16.3 41.7 13.6 11.5
1.6 1.4 1.0 2.2 0.9 2.4 3.1 3.1 1.8 3.1
1.5 1.1 0.9 1.6 0.8 1.5 2.9 2.0 1.4 1.9
9.1 5.9 7.5 9.8 5.0 14.4 21.0 5.1 12.9 16.6
11.6 9.5 11.1 9.5 5.5 12.9 18.8 5.7 10.3 18.1
ASII
7,650
309,699
-2.2
-2.9
-3.2
-7.8
22.1
15.7
3.0
2.5
14.2
16.1
Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia *Note: Valuation metrics based on Bloomberg consensus estimates
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
17
September 8, 2017 Embun Pagi
Top 10 market cap performance
Sector performance Name
Index
Chg (%)
Ticker
Price
Market Cap (IDRbn)
Chg (%)
Agricultural
1,719.2
-0.4
APLN IJ
276
5,658
16.95
Mining
1,504.3
-1.1
TKIM IJ
1920
5,977
9.71
589.9
0.8
INDY IJ
1495
7,789
6.0
Miscellaneous Industry
1,303.0
-1.7
UNTR IJ
31975
119,271
5.44
Consumer Goods
2,486.3
0.0
ASRI IJ
346
6,799
4.22
501.9
0.6
DSSA IJ
13000
10,017
4.0
1,226.9
-0.4
BRPT IJ
2140
29,874
3.88
Finance
984.6
0.6
INKP IJ
3260
17,835
3.16
Trade
914.2
0.8
CTRA IJ
1155
21,437
2.67
5,832.3
0.1
KREN IJ
464
8,449
2.7
Basic-Industry
Property & Construction Infrastructure
Composite Source: Bloomberg
Top 5 leading movers
Top 5 lagging movers
Name UNTR
Chg (%) IJ
Close
Name
5.4
31,975
ASII
15,000
HMSP
BBRI
IJ
1.0
Chg (%) IJ IJ
Close -2.2
7,650
-0.3
3,650 1,950
BBNI
IJ
1.4
7,300
BSSR
IJ
-16.7
BMRI
IJ
0.6
13,025
TLKM
IJ
-0.2
4,700
INDF
IJ
1.8
8,525
TOWR
-2.0
4,400
IJ
Source: Bloomberg
Economic Calendar Time 5:45am 6:00am 6:50am 6:50am 6:50am 6:50am 8:30am 10:00am Tentative 8th-12th Tentative 12:00pm 12:45pm 1:00pm 1:45pm 1:45pm 3:30pm 3:30pm 3:30pm 3:30pm 3:30pm 3:30pm 7:00pm 7:30pm 7:30pm 7:30pm 7:45pm 9:00pm
Currency NZD USD JPY JPY JPY JPY AUD AUD CNY CNY CNY JPY CHF EUR EUR EUR AUD GBP GBP GBP GBP GBP GBP CAD CAD CAD USD USD
Detail Manufacturing Sales q/q FOMC Member Dudley Speaks Final GDP q/q Bank Lending y/y Current Account Final GDP Price Index y/y Home Loans m/m RBA Assist Gov Debelle Speaks Trade Balance Foreign Direct Investment ytd/y USD-Denominated Trade Balance Economy Watchers Sentiment Unemployment Rate German Trade Balance French Gov Budget Balance French Industrial Production m/m RBA Gov Lowe Speaks Manufacturing Production m/m Goods Trade Balance Construction Output m/m Consumer Inflation Expectations Industrial Production m/m NIESR GDP Estimate Employment Change Unemployment Rate Capacity Utilization Rate FOMC Member Harker Speaks Final Wholesale Inventories m/m
Forecast
Previous 2.8%
0.7% 3.3% 1.65T -0.4% 1.0%
1.0% 3.3% 1.52T -0.4% 0.5%
337B
321B -0.1% 46.7B 49.7 3.2% 21.2B -62.3B -1.1%
48.4B 49.5 3.2% 20.3B 0.5% 0.3% -11.9B -0.2%
17.8K 6.3% 84.9%
0.0% -12.7B -0.1% 2.8% 0.5% 0.2% 10.9K 6.3% 83.3%
0.4%
0.4%
0.2%
Note: Time is based on Indonesian local time Source: Forex Factory
18 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 8, 2017 Embun Pagi
Disclaimers This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia (MASI). It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of MASI and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied) of MASI, its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither MASI, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia 2016.
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
19