September 15, 2017
Embun Pagi Taye Shim
+62-21-515-1140
[email protected]
To subscribe to our Daily Focus, please contact us at
[email protected]
The right pressure points
Market Index Last Trade JCI MSCI Indonesia MSCI EM HANG SENG KOSPI FTSE DJIA NASDAQ Valuation 2017F JCI
Chg (%)
MoM
5,852.0 26.7 1,099.9 27,777.2 2,377.7 7,295.4 22,203.5 6,429.1
0.1 -0.4 0.0 -0.4 -0.2 -1.2 0.2 -0.5
P/E (x)
P/B (x)
16.7
YoY
0.2 0.0 4.5 2.6 1.9 -0.1 0.7 2.0
11.0 9.7 23.7 19.5 18.9 9.6 21.7 23.1
ROE (%)
2.5
18.2
Key Rates Last Trade Chg (bps) BI 7-Day RR
4.75 6.04 6.54
3yr 10yr
-25 1 9
MoM
0 -58 -37
YoY
-75 -73 -54
Freshly squeezed inflation Pemerintah tampaknya bertekad untuk menjaga inflasi; dorongan agresif untuk menjinakkan inflasi datang pada saat 1) pertumbuhan ekonomi goyah dan 2) mendekati pemilihan presiden 2019. • Tepat sebelum musim Ramadhan, pemerintah membentuk Food Task Force untuk menindak keras pada praktek kartel di industri makanan. • Baru-baru ini, pemerintah mengumumkan bahwa mereka tidak akan menaikkan tarif listrik pada tahun 2018. Setelah itu, pada tanggal 13 September, Kementerian ESDM mengusulkan mekanisme penetapan harga baru untuk persediaan batubara dalam negeri. Implications of record-high government bond holdings by foreigners Dengan inflasi yang rendah, kita melihat kemungkinan bank sentral menurunkan suku bunga lebih lanjut telah meningkat. Kami memperkirakan penurunan suku bunga akan menurunkan market yield, mendorong harga bond lebih tinggi. Sebagai tambahan, kepemilikan asing atas obligasi pemerintah telah mencapai 40.3% - rekor tertinggi. Economic recovery ahead: We reiterate our calls on BBCA, ASII, and BSDE
FX Last Trade USD/IDR USD/KRW USD/JPY USD/CNY
Chg (%)
13,251.00 1,132.55 110.24 6.56
0.4 0.4 -0.2 0.1
MoM
-1.1 -0.6 -0.4 -1.9
YoY
0.0 1.2 8.0 -2.0
Untuk 2017F/2018F, kami merevisi perkiraan inflasi menjadi 3.8%/3.9% dan tingkat repo reverse 7 hari kami diperkirakan 4.25%/4.50%. Dengan asumsi inflasi rendah yang berkepanjangan dan potensi pertumbuhan ekonomi, kami percaya bahwa sektor siklis makro cenderung menikmati keuntungan. Penawaran saham kami adalah Bank Central Asia (BBCA/Trading Buy/TP IDR21,850), Astra International (ASII/Trading Buy/TP IDR8,925), dan Bumi Serpong Damai (BSDE/Buy/TP IDR2,210).
Commodities Last Trade WTI
Chg (%)
49.9 1,329.7 100.0 2,885.0 143.8 11,360.0 6,498.0 20,535.0
Gold Coal Palm Oil Rubber Nickel Copper Tin
1.2 0.6 -0.3 -1.0 0.0 -5.3 -0.9 0.1
MoM
4.6 4.6 4.8 5.1 4.8 8.7 1.9 1.1
YoY
0.6 1.1 42.6 -1.1 15.1 15.4 35.9 6.8
Foreign ownership of government bonds have reached historical high (IDRtr)
Outstanding balance of gov. bond owned by foreigners (L)
900
Foreign ownership (R)
(%)
40 800 38
700
JCI Index VS MSCI Emerging Markets (pt)
JCI
MSCI EM
5,500
1,100
4,500 3,500 09/13
(pt)
09/14
09/15
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
09/16
36 600
1,250
950
400
800
300 1/14
650 09/17
34
500
32
30 7/14
1/15
7/15
1/16
Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
7/16
1/17
7/17
September 15, 2017 Embun Pagi
Local flashes PNSE: Jual aset, Pudjiadi and Sons raih Rp 31,91 miliar. PT Pudjiadi and Sons Tbk (PNSE) telah menjual sejumlah aset yang berlokasi di Jakarta, Semarang, dan Bali. Aset tersebut berbentuk tanah, ruko, dan ruang perkantoran. Direktur PNSE Arito Tejo melalui pernyataan resmi, Kamis (14/9), mengumumkan sejumlah aset yang telah dijual yaitu ruang perkantoran yang terletak di Disrict 8 @Senopati senilai Rp 7,41 miliar. Selanjutnya, PNSE melalui anak usahanya PT Hotel Juwara Warga dan PT Hotel Jayakarta Semarang juga menjual tanah yang berlokasi di Kota Semarang, dengan nilai transaski Rp 16 miliar. Masih di hari yang sama, PNSE juga melego dua rumah toko (ruko) di Bali dengan nilai transaksi Rp 8,5 miliar. (Kontan) TINS: Timah gandeng Yunnan Tin Group. PT Timah Tbk (TINS) meneken perjanjian kerjasama strategis dengan Yunnan Tin Group (Holding) Company Limited di sela Asian Tin Week yang tengah berlangsung. Yunnan Tin Group sendiri merupakan badan usaha milik pemerintah China. Bidang bisnis perusahaan tersebut yakni sebagai produsen dan penjual produk timah kimia dan timah. Sedangkan TINS bergerak di bidang eksplorasi, eksploitasi, peleburan dan pemurnian, serta pemasaran produk timah. Kerjasama tersebut untuk bidang pemrosesan timah. "Khususnya industri berbahan kimia timah serta pengembangan dan pemanfaatan sumber daya timah, " ujar Mochtar Riza Pahlevi Tabrani, Direktur Utama Timah. (Kontan) BBRI: Gesek ganda, BRI ancam cabut kerjasama merchant. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mengancam akan mencabut kerjasama dengan merchant jika masih membandel menerapkan gesek ganda kartu kredit dan debit. Hal ini sesuai dengan larangan Bank Indonesia terkait dengan praktik gesek ganda di merchant.(Kontan) BTPN: BTPN tandatangani kredit sindikasi Rp 3,3 triliun. PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) mengumumkan telah menandatangani perjanjian kredit sindikasi senilai US$ 250 juta atau Rp 3,3 triliun (kurs 1 US$ = Rp 13.333). Sindikasi ini dilakukan dengan Sumitomo Mitsui Banking Corporation cabang Singapura. "SMBC Singapura sebagai mandated lead arranger dan bookrunner," kata Anika Faisal, Direktur BTPN dalam keterangan resmi ke bursa efek Indonesia, Kamis (14/9). Perjanjian ini terdiri dari dua fasilitas. Pertama adalah fasilitas A sebesar US$ 115 juta yang akan jatuh tempo 360 hari setelah utilisasi. Kedua, fasilitas B sebesar US$ 135 juta yang akan jatuh tempo 360 hari setelah penandatanganan. (Kontan) UNSP: UNSP terus kembangkan industri hilir. Di Indonesia hanya terdapat beberapa perusahaan yang memproduksi oleokimia berbahan kelapa sawit. Oleokimia merupakan bahan kimia yang diperoleh dari lemak dan minyak yang banyak digunakan untuk kebutuhan farmasi, kosmetik, serta kebutuhan rumah tangga seperti detergen, mentega, sabun, dan lainnya. PT Bakrie Sumatera Plantation (UNSP) termasuk salah satu perusahaan yang memproduksi berbagai macam oleokimia berbasis minyak sawit. Andi W. Setianto, Investor Relations UNSP mengungkap, UNSP memang terus mengembangkan industri hilir (downstream) dengan turut mengembangkan produknya. "Kami akan mengembangkan produk oleokimia. Ke depan kami akan kembangkan industri hilir sawit mengolah minyak sawit mentah (CPO) menjadi olein dan minyak inti kelapa (PKO) menjadi acid alcohol," (kontan) TAXI: Turunkan target setoran, TAXI tingkatkan utilisasi. Munculnya perusahaan teknologi pemesanan taksi lewat aplikasi membuat PT Express Transindo Utama sebagai pelaku taksi argo konvensional mengalami penurunan kinerja. Menyadari adanya penurunan kinerja, Benny Setiawan selaku Presiden Direktur mencoba menyiasatinya dengan menurunkan target setoran pengemudi dari sebelumnya Rp 240.000 per mitra pengemudi per hari menjadi Rp 150.000 per hari. (Kontan)
2 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 15, 2017 Embun Pagi
Technical analysis Tasrul
+62-21-515-1140
[email protected]
Jakarta Composite Index (JCI) – Consolidation IHSG akan coba naik mendekati center line pada uptrend channel. IHSG saat masih dalam pola uptrend jangka pendek relatif valid yang dimulai sejak 115 hari terakhir dengan r-squared = 0.8258 dan bergerak normal dalam rentang +/-1.36 std.deviasi dari centerline. Peluang IHSG bergerak di luar pergerakan normal sekitar 17.42 % atau sekitar 20 bar chart. Rata-rata volatilitas normal pergerakan IHSG saat ini sebesar antara +0.37% / - 0.37 % atau +21.65 point / -21.65 point (rata-rata pergerakan normal positif / negatif selama periode analisis) sebagaimana terlihat pada Figure 1.
Summary Item
Data
Close (Sept. 14, 2017)
Item
Data
5,852(+0.1%)Trading range
Average index performance (%)
5,832 - 5,875
2.13Target
Period r-squared
115 - Daily 0.8258 - Weekly
Volatility (+/-, %)
5,875 5,920
+0.37 / -0.37 - Monthly +21.65 / -21.65 Stop loss
Volatility (+/-, point)
5,952 5,832
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Figure 1. Daily trend – Uptrend ^JKSE [ ^JKSE ] - Daily - 9/14/2017 Open: 5,850 High: 5,867 Low: 5,841 Close: 5,852 Chg. 0.1% Prev. Avg. Price: 5,853.5 Volatility (+) : 0.0037 Volatility (-) : -0.0037 V-Ratio : 0.99
6,020.83 5,963.74 5,904.82 5,903.68 _____ 5,875.1 _____ 5,831.8
5,867.58 5,852 5,845.9 5,840.83 5,802.87 5,786.52
Optimization Trading System - ©2010 ^JKSE - Volume = 7,607,356,416.00, EMA(Volume,38) = 6,053,796,352.00
7,607,356,416 6,053,796,352
Apr
May
Jun
Jul
Aug
Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
3
September 15, 2017 Embun Pagi
Aliran dana keluar dan volatilitas pergerakkan indeks turun masih terlihat. Pada Figure 2, terlihat dari hasil optimalisasi terakhir pada periode daily terlihat potensi koreksi indikator MFI optimized ,indikator W%R optimized, indikator RSI optimized dan indikator Stochastic optimized .Pada Bollinger Band optimized harga coba bertahan di sekitar center line. Sementara itu pada Figure 3 pada periode weekly indikator MFI optimized dan stochastic %D cenderung naik, sementara itu indikator W%R optimized dan RSI optimized akan menguji support trend line. Dengan demikian potensi koreksi mulai terlihat namun hanya bersifat sementara. Daily resistance di 5,875 dan daily support di 5,832. Cut loss level di 5,832. Figure 2. Daily MFI optimized ,W%R optimized,RSI optimized , Stochastic %D optimized & Bollinger Band optimized ^JKSE - MFI Smoothed = 35.59 35.5878 ^JKSE - Will%R Smoothed = -72.34 -72.3365
^JKSE - RSI Smoothed = 43.39 43.393 ^JKSE - Stochastic %D = 47.26, MA = 54.65 54.6526 47.255
^JKSE - Daily 9/14/2017 Open 5849.72, Hi 5867.21, Lo 5841.4, Close 5852 (0.1%) SMA Typical Price(Average,38) = 5,836.97, BBTop(Average,38,1.36) = 5,890.18, BBBot(Average,38,1.36) = 5,783.76 5,852 5,836.97
^JKSE [ ^JKSE ] - Daily - 9/14/2017 Open: 5,850 High: 5,867 Low: 5,841 Close: 5,852 Chg. 0.1% Prev. Avg. Price: 5,853.5 Volatility (+) : 0.0037 Volatility (-) : -0.0037 V-Ratio : 0.99
_____ 5,875.1 _____ 5,831.8
5,867.58 5,852 5,840.83
Optimization Trading System - ©2010 ^JKSE - Volume = 7,607,356,416.00, EMA(Volume,37) = 6,059,512,832.00 7,607,356,416 6,059,512,832 17
25
May 8
15
22
29
Jun
12
19
Jul
10
17
24
31Aug
7
14
21
28
Sep
11
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
4 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 15, 2017 Embun Pagi
Figure 3. Weekly Trend – Uptrend, MFI optimized,W%R optimized,RSI optimized , Stochastic %D & Bollinger Band optimized ^JKSE - MFI Smoothed = 39.13 39.1326
^JKSE - Will%R Smoothed = -31.51 -31.5057
^JKSE - RSI Smoothed = 41.13 41.1258 ^JKSE - Stochastic %D = 62.23, MA = 53.07 62.2268 53.0704
^JKSE - Weekly 9/14/2017 Open 5863.42, Hi 5884.15, Lo 5840.92, Close 5852 (-0.1%) SMA Typical Price(Average,13) = 5,822.21, BBTop(Average,13,1.74) = 5,897.45, BBBot(Average,13,1.74) = 5,746.98 5,852 5,822.21
^JKSE [ ^JKSE ] - Weekly - 9/14/2017 Open: 5,863 High: 5,884 Low: 5,841 Close: 5,852 Chg. -0.1% Prev. Avg. Price: 5,859.0 Volatility (+) : 0.0101 Volatility (-) : -0.0088 V-Ratio : 1.15
6,082.95 5,956.22 5,852 5,829.49
_____ 5,918.3 _____ 5,807.4
Optimization Trading System - ©2010 ^JKSE - Volume = 26,119,471,104.00, EMA(Volume,14) = 27,939,260,416.00
27,939,260,416 26,119,471,104 Jun
Jul
Aug
Sep
Oct
Nov
Dec
2017
Feb
Mar
Apr
May
Jun
22Jul
Aug
31Sep
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Untuk mampu naik lebih lanjut minimal indeks ini harus mampu bertahan diatas level 5,854 Terlihat pada pergerakkan daily, rata-rata kenaikkan normal selama periode analisis adalah sekitar +0.37%, sementara saat ini di level +0.1%. Sementara itu pada pergerakkan weekly potensi koreksi normal rata-rata sekitar -0.92%, sementara saat ini di level -0.1% Dengan demikian potensi koreksi masih terlihat. Pada Figure 4,5 dan 6 terlihat perkiraan normal trading range untuk masing-masing periode.
Figure 4. Daily : 5,832– 5,875
Figure 5. Weekly : 5,805 – 5,920
Figure 6. Monthly : 5,718 – 5,952
x
^JKSE [ ^JKSE ] - Daily - 9/14/2017 Open: 5,850 High: 5,867 Prev. Avg. Price: 5,853.5 Volatility (+) : 0.0037 Volatility (-) : -0.0037 V-Ratio : 0.99
x
^JKSE [ ^JKSE ] - Weekly - 9/14/2017 Open: 5,863 High: Prev. Avg. Price: 5,859.0 Volatility (+) : 0.0104 Volatility (-) : -0.0092 V-Ratio : 1.14
^JKSE [ ^JKSE ] - Monthly - 9/14/2017 Open: 5,858 High: Prev. Avg. Price: 5,836.8 Volatility (+) : 0.0403 Volatility (-) : -0.0406 V-Ratio : 0.99 _____ 6,072.0
_____ 5,920.2
5,952.3
_____ 5,875.1 5,852 5,836.8
5,852 5,859.0
5,718.3
_____ 5,805.4
5,852
_____ 5,599.8
5,853.5 _____ 5,831.8
^JKSE - Volume = 7,607,356,416.00
^JKSE - Volume = 54,584,586,240.00
^JKSE - Volume = 26,119,471,104.00 7,607,356,416 26,119,471,104
54,584,586,240 21
28
Sep
11
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Apr
Jul
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
2016
2017
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
5
September 15, 2017 Embun Pagi
Stocks on our focus list Adaro Energy (ADRO)-Weekly , Trading Buy Harga akan coba bertahan diatas normal lower band pada uptrend channel. Secara umum harga saham ini masih bergerak pada uptrend channel yang masih relatif valid (r-squared = 0.878) selama 97 minggu terakhir yang bergerak normal dalam rentang +/- 1.55 std.deviasi dari center line. Peluang harga keluar dari pergerakan normal sekitar 12.22 % (sekitar11 bar chart ). Rata-rata volatilitas normal pergerakan harga saat ini sebesar antara +1.63% / -1.68 % atau +28.36 rupiah / -29.23 rupiah (rata-rata pergerakan normal positif / negatif, selama periode analisis) sebagaimana terlihat pada Figure 7.
Summary Item
Data
Close (Sept. 14, 2017) Relative Avg. Price performance to JCI (%) β (beta) Corelation Period
Item
Data
1,740(+1.5%)Trading range 3.20Target 0.48 - Daily 0.25 - Weekly 97 - Monthly
r-squared
1,710 - 1,870 1,770 1,870 2,000
0.878Stop loss +1.63/ -1.68 +28.36/ - 29.23
Volatility (+/-, %) Volatility (+/-, Rp.)
1,600
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Figure 7. Weekly trend – Uptrend Adaro Energy Tbk [ ADRO.JK ] - Weekly - 9/14/2017 Open: 1,890 High: 1,930 Low: 1,680 Close: 1,740 Chg. -7.7% Prev. Avg. Price: 1,783.3 Volatility (+) : 0.0513 Volatility (-) : -0.0373 V-Ratio : 1.38
2,386.12 2,294.49 2,023.29 2,023.29 _____ 1,874.8 _____ 1,716.8
1,752.08 1,744.2 1,740 1,660.45 1,592.02
Optimization Trading System - ©2010 ADRO.JK - Volume = 193,073,504.00, EMA(Volume,15) = 165,533,632.00
193,073,504 165,533,632
Jul
Oct
2016
Apr
Jul
Oct
2017
Apr
Jul
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
6 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 15, 2017 Embun Pagi
Aliran dana keluar dan volatilitas harga turun masih terlihat. Pada Figure 8, terlihat dari hasil optimalisasi terakhir, koreksi indikator MFI optimized , indikator RSI optimized dan Stochastic%D optimized masih terlihat. Sementara itu harga pada indikator Bollinger Band optimized terlihat harga akan coba bertahan diatas center line. Daily resistance terdekat di 1,770 sebelum ke weekly resistance di 1,870. Daily support di 1,770 dan weekly support di 1,710.Cut loss level di 1,600.
Figure 8. Weekly, MFI optimized, W%R optimized, RSI optimized, Bollinger Band optimized ADRO.JK - MFI Smoothed = 54.00 53.9967
ADRO.JK - RSI Smoothed = 31.47
31.4721
ADRO.JK - Stochastic %D = 58.36, MA = 52.31 58.3578 52.3105
ADRO.JK - Weekly 9/14/2017 Open 1890, Hi 1930, Lo 1680, Close 1740 (-7.7%) BBTop(Average,15,1.55) = 1,950.04, BBBot(Average,15,1.55) = 1,525.52, SMA Typical Price(Average,15) = 1,737.78 1,740 1,737.78
Adaro Energy Tbk [ ADRO.JK ] - Weekly - 9/14/2017 Open: 1,890 High: 1,930 Low: 1,680 Close: 1,740 Chg. -7.7% Prev. Avg. Price: 1,783.3 Volatility (+) : 0.0468 Volatility (-) : -0.0424 V-Ratio : 1.10
_____ 1,866.8 _____ 1,707.7
1,866.36 1,740 1,592.02
Optimization Trading System - ©2010 ADRO.JK - Volume = 193,073,504.00, EMA(Volume,39) = 174,760,464.00
193,073,504 174,760,464 2015
Apr
Jul
Oct
2016
Apr
Jul
Oct
2017
Apr
Jul
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
7
September 15, 2017 Embun Pagi
Harga akan coba naik dan bertahan diatas rata-rata pada masing-masing periode.
Untuk mampu naik lebih lanjut, harga saham saat ini harus mampu minimal bertahan diatas rata-rata masing-masing periode (positive area). Pada pergerakkan daily harga terkoreksi saat ini di +1.5% , normal koreksi sekitar +1.63 % . Sementara itu pada pergerakkan weekly harga tekoreksi sekitar -7.7%. Normal koreksi sekitar -3.73%. Dengan demikian potensi koreksi masih namun mulai terbatas. Pada Figure 9,10 dan 11 terlihat perkiraan normal trading range untuk masing-masing periode.
Figure 9. Daily : 1,710– 1,770 Adaro Energy Tbk [ ADRO.JK ] - Daily - 9/14/2017 Open: Prev. Avg. Price: 1,753.3 Volatility (+) : 0.0163 Volatility (-) : -0.0168 V-Ratio : 0.97
Figure 10. Weekly : 1,710 – 1,870
Figure 11. Monthly : 1,650 – 2,000
Adaro Energy Tbk [ ADRO.JK ] - Weekly - 9/14/2017 Open: Prev. Avg. Price: 1,783.3 Volatility (+) : 0.0513 Volatility (-) : -0.0373 V-Ratio : 1.38
Adaro Energy Tbk [ ADRO.JK ] - Monthly - 9/14/2017 Open: Prev. Avg. Price: 1,783.3 Volatility (+) : 0.1234 Volatility (-) : -0.0736 V-Ratio : 1.68
_____ 2,003.4 _____ 1,874.8
_____ 1,781.9 1,768.4
1,783.3
1,740
_____ 1,652.2 1,783.3 1,753.3
1,740
1,740
_____ 1,716.8
_____ 1,723.9
1,710.8
ADRO.JK - Volume = 193,073,504.00
ADRO.JK - Volume = 58,907,100.00
193,073,504
ADRO.JK - Volume = 336,933,920.00
58,907,100
336,933,920 21
28
Sep
11
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Apr
Jul
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
2016
2017
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
8 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 15, 2017 Embun Pagi
Gudang Garam (GGRM)-Weekly ,Buy on Weakness Harga masih akan coba naik dan tembus normal lower band pada uptrend channel. Secara umum harga saham ini juga masih bergerak dalam pola uptrend channel yang masih relatif valid (r-squared = 0.706) selama 123 minggu terakhir dan bergerak normal dalam rentang +/- 1.05 std.deviasi dari center line. Peluang harga keluar dari pergerakan normal sekitar 29.43 % (sekitar 36 bar chart ). Rata-rata volatilitas normal pergerakan harga saat ini sebesar antara +3.38 % / -2.99 % atau + 2,340.65 rupiah / 2,070.58 rupiah (rata-rata pergerakan normal positif / negatif, selama periode analisis) sebagaimana sebagaimana terlihat pada Figure 12.
Summary Item
Data
Close (Sept. 14, 2017)
Item
Data
69,250 (+4.5%)Trading range
Relative Avg. Price performance to JCI (%) β (beta) Corelation Period
66,000 - 70,350
0.85Target 1.84 - Daily 0.76 - Weekly 123 - Monthly 0.706Stop loss
r-squared Volatility (+/-, %)
69,950 70,350 74,000 66,000
+3.38/ -2.99 +2,340.65 / -2,070.58
Volatility (+/-, Rp.) Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Figure 12. Weekly trend – Uptrend Gudang Garam Tbk [ GGRM.JK ] - Weekly - 9/14/2017 Open: 66,300 High: 69,400 Low: 65,550 Close: 69,250 Chg. 4.5% Prev. Avg. Price: 68,066.7 Volatility (+) : 0.0338 Volatility (-) : -0.0299 V-Ratio : 1.13
87,657.8
81,522.3
_____ 70,368.1
75,657.9 75,657.9 70,911.3 70,363.1 69,793.5 69,250
_____ 66,028.1 63,658
Optimization Trading System - ©2010 GGRM.JK - Volume = 4,779,500.00, EMA(Volume,30) = 4,765,231.50
4,779,500 4,765,232
Oct
2015
Apr
Jul
Oct
2016
Apr
Jul
Oct
2017
Apr
Jul
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
9
September 15, 2017 Embun Pagi
Aliran dana masuk mulai terlihat dan volatilitas harga turun mulai terbatas. Pada Figure 13, terlihat dari hasil optimalisasi indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized cenderung menguat. Sementara itu pada pada indikator W%R optimized dan Stochastic%D optimized indikator akan menguji support trendline dan pada indikator Bollinger Band optimized harga akan coba mendekati center line. Weekly resistance di 80,350 dengan catatan daily resistance dapat ditembus di 69,950. Sementara itu daily dan weekly support di 67,100 dan 66,000.Cut loss level di 66,000. Figure 13. Weekly, MFI optimized , RSI optimized,& Bollinger Band optimized GGRM.JK - MFI Smoothed = 39.35 39.3459 GGRM.JK - Will%R Smoothed = -78.95
-78.9468
GGRM.JK - RSI Smoothed = 40.61 40.613 GGRM.JK - Stochastic %D = 35.02, MA = 57.77 57.7662 35.0184 GGRM.JK - Weekly 9/14/2017 Open 66300, Hi 69400, Lo 65550, Close 69250 (4.5%) BBTop(Close,30,1.05) = 76,050.50, BBBot(Close,30,1.05) = 64,786.17, SMA(Average,30) = 70,277.23 70,277.2 69,250
Gudang Garam Tbk [ GGRM.JK ] - Weekly - 9/14/2017 Open: 66,300 High: 69,400 Low: 65,550 Close: 69,250 Chg. 4.5% Prev. Avg. Price: 68,066.7 Volatility (+) : 0.0338 Volatility (-) : -0.0299 V-Ratio : 1.13
_____ 70,368.1 _____ 66,028.1
70,911.3 70,363.1 69,250
Optimization Trading System - ©2010 GGRM.JK - Volume = 4,779,500.00, EMA(Volume,30) = 4,765,231.50
4,779,500 4,765,232 Oct
2015
Apr
Jul
Oct
2016
Apr
Jul
Oct
2017
Apr
Jul
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
10 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 15, 2017 Embun Pagi
Harga saat ini akan coba naik dan bertahan diatas rata-rata pada masing-masing periode. Untuk mampu naik lebih lanjut, harga saham saat ini harus mampu minimal bertahan diatas rata-rata masing-masing periode (positive area) . Lebih lanjut kenaikkan normal harga pada pergerakkan daily sekitar +1.01%, saat ini di level +5.6%. Sementara itu pada pergerakkan weekly kenaikkan normal sekitar +3.38% saat ini di level +4.5 %.Dengan demikian potensi kenaikkan masih terlihat. Pada Figure 14,15 dan 16 terlihat perkiraan normal trading range untuk masing-masing periode.
Figure 14. Daily : 67,100 – 69,950
Figure 15. Weekly : 66,000 – 70,350 x
Gudang Garam Tbk [ GGRM.JK ] - Daily - 9/14/2017 Open: Prev. Avg. Price: 68,083.3 Volatility (+) : 0.0101 Volatility (-) : -0.0142 V-Ratio : 0.71
Gudang Garam Tbk [ GGRM.JK ] - Weekly - 9/14/2017 Open: Prev. Avg. Price: 68,066.7 Volatility (+) : 0.0338 Volatility (-) : -0.0299 V-Ratio : 1.13
Figure 16. Monthly : 63,600 – 74,000 Gudang Garam Tbk [ GGRM.JK ] - Monthly - 9/14/2017 Prev. Avg. Price: 68,050.0 Volatility (+) : 0.0876 Volatility (-) : -0.0653 V-Ratio : 1.34
69,949.4 _____ 74,008.7 69,250
_____ 70,368.1
_____ 68,769.7 69,250
68,050
68,066.7
69,250
68,266.7 _____ 67,118.2
_____ 66,028.1
_____ 63,606.6
GGRM.JK - Volume = 4,779,500.00
GGRM.JK - Volume = 2,048,200.00
GGRM.JK - Volume = 10,867,200.00 2,048,200 4,779,500 10,867,200
21
28
Sep
11
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Apr
Jul
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
2016
2017
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
11
September 15, 2017 Embun Pagi
Harum Energy (HRUM) - Weekly, Buy on Weakness Harga akan coba bertahan diatas abnormal lower band pada uptrend channel. Secara umum harga akan coba naik mendekati center line pada uptrend channel yang masih relatif valid dengan r-squared = 0.801 selama 93 minggu terakhir dan bergerak normal dalam rentang +/-1.3 std.deviasi dari centerline. Peluang harga keluar dari pergerakan normalnya sekitar 19.86% (sekitar 18 bar chart ). Rata-rata volatilitas normal pergerakan harga saat ini sebesar antara + 7.01 % / - 4.02 % atau + 147.91 rupiah / -84.82 rupiah (rata-rata pergerakan normal positif / negatif, selama periode analisis) sebagaimana terlihat pada Figure 17.
Summary Item
Data
Close (Sept. 14, 2017) Relative Avg. Price performance to JCI (%) β (beta)
Item
Data
2,110 (-6.6%) Normal trading range (9.36) Target 0.85 - Daily
Corelation
0.08 93
Period r-squared
2,070 - 2,160 2,160
- Weekly
2,200 2,360
- Monthly
0.801 Stop loss +7.01/ -4.02 +147.91/ -84.82
Volatility (+/-, %) Volatility (+/-, Rp.)
1,950
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Figure 17.Weekly Trend – Uptrend Harum Energy Tbk [ HRUM.JK ] - Weekly - 9/14/2017 Open: 2,260 High: 2,400 Low: 2,110 Close: 2,110 Chg. -6.6% Prev. Avg. Price: 2,206.7 Volatility (+) : 0.0694 Volatility (-) : -0.0403 V-Ratio : 1.72
3,174.94 3,052.23
2,642.47 2,642.47 _____ 2,359.7 _____ 2,117.6
2,305.29 2,232.72 2,110 2,110 1,950.5
Optimization Trading System - ©2010 HRUM.JK - Volume = 33,210,300.00, EMA(Volume,40) = 30,295,880.00
33,210,300 30,295,880 Jul
Oct
2016
Apr
Jul
Oct
2017
Apr
Jul
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
12 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 15, 2017 Embun Pagi
Aliran dana keluar dan volatilitas harga turun masih terlihat namun mulai terbatas. Pada Figure 18, terlihat dari hasil optimalisasi, koreksi indikator MFI optimized, indikator W%R optimized dan indikator RSI optimized masih cenderung terkoreksi .Sementara pada indikator Bollinger Band optimized harga juga sudah tembus center line. Dengan demikian diperkirakan potensi koreksi masih terlihat. Perkiraan daily resistance di 2,160 sebelum ke weekly resistance di 2,200. Daily support di 2,070 dan weekly support di 2,030.Cut loss level di 1,950.
Figure 18. Weekly MFI optimized ,W%R optimized,RSI optimized & Bollinger Band optimized HRUM.JK - MFI Smoothed = 18.25
18.2529 HRUM.JK - Will%R Smoothed = -83.48
-83.478
HRUM.JK - RSI Smoothed = 11.45
11.446 HRUM.JK - Stochastic %D = 24.49, MA = 52.77 52.7689 24.4898 HRUM.JK - Weekly 9/14/2017 Open 2260, Hi 2400, Lo 2110, Close 2110 (-6.6%) BBTop(Close,33,1.29) = 2,522.33, BBBot(Close,33,1.29) = 1,973.13, SMA Typical Price(Average,33) = 2,258.13 2,258.13 2,110 2,110
Harum Energy Tbk [ HRUM.JK ] - Weekly - 9/14/2017 Open: 2,260 High: 2,400 Low: 2,110 Close: 2,110 Chg. -6.6% Prev. Avg. Price: 2,206.7 Volatility (+) : 0.0694 Volatility (-) : -0.0403 V-Ratio : 1.72
_____ 2,359.7 _____ 2,117.6
2,305.29 2,110 1,950.5
Optimization Trading System - ©2010 HRUM.JK - Volume = 33,210,300.00, EMA(Volume,33) = 28,794,084.00
Oct
2016
Apr
Jul
Oct
2017
Apr
Jul
33,210,300 28,794,084
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
13
September 15, 2017 Embun Pagi
Harga akan coba naik dan bertahan diatas rata-rata pada masing-masing periode. Untuk mampu naik lebih lanjut, harga saham saat ini harus mampu minimal bertahan diatas rata-rata masing-masing periode (positive area) . Jika dilihat lebih lanjut koreksi normal pada pergerakkan daily sekitar -2.04 %, saat ini di level -3.2 %. Sementara itu pada pergerakkan weekly koreksi normal sekitar -4.03 % saat ini di level -6.6%. Dengan demikan potensi koeksi mulai mulai terbatas. Pada Figure 19,20 dan 21 terlihat perkiraan normal trading range untuk masing-masing periode. Figure 19. Daily : 2,070 – 2,160
Figure 20. Weekly : 2,030 – 2,200
Harum Energy Tbk [ HRUM.JK ] - Daily - 9/14/2017 Open: Prev. Avg. Price: 2,150.0 Volatility (+) : 0.0251 Volatility (-) : -0.0204 V-Ratio : 1.23
Figure 21. Monthly : 1.970 – 2,360
Harum Energy Tbk [ HRUM.JK ] - Weekly - 9/14/2017 Open: Prev. Avg. Price: 2,206.7 Volatility (+) : 0.0694 Volatility (-) : -0.0403 V-Ratio : 1.72
Harum Energy Tbk [ HRUM.JK ] - Monthly - 9/14/2017 Open: Prev. Avg. Price: 2,206.7 Volatility (+) : 0.1169 Volatility (-) : -0.0847 V-Ratio : 1.38
_____ 2,464.6
2,356.7
_____ 2,359.7 2,206.7 2,256.4
2,110
_____ 2,019.7
_____ 2,204.0 1,973.5 2,163.0
2,206.7 _____ 2,117.6
2,110
2,150 2,110
_____ 2,106.1
2,025
2,067.0
HRUM.JK - Volume = 11,151,900.00
11,151,900
HRUM.JK - Volume = 45,215,800.00
HRUM.JK - Volume = 33,210,300.00
33,210,300 45,215,800 21
28
Sep
11
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Apr
Jul
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
2016
2017
Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com
Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research
Buy: : Beli, harga sudah menyentuh atau jatuh di bawah support dan indikator teknikal berada di oversold area. Sell: : Jual, harga sudah menyentuh atau tembus resistance normal dan indikator berada di overbought area. Relative Performance to ,JCI Persentase kenaikan harga saham dari rata-rata IHSG memulai uptrend BoW: Avg.Price : Buy on Weakness beli(%) ketika: harga sudah melemah, dimana volume tekanan jualsejak mulai berkurang dan harga-nya mendekati β (beta) : Indikator sensitivitas harga area. saham terhadap IHSG, beta diatas 1 berarti harga makin support, serta indikator teknikal sudah berada di oversold sensitif terhadap dan sebaliknya Buy: harga sudah jual menyentuh atau jatuh di bawah support danIHSG indikator teknikal di oversold area. SoS : Beli, Sell on Strength, ketika kenaikan harga sudahpergerakan mulai terbatas dimana volume berada beli mulai berkurang dan harga Correlation : atau Ukuran kuatresistance hubungan (korelasi) pergerakan harga di saham dibanding dengan Sell: : Jual, harga sudah menyentuh tembus normal indikator area. berada overbought area . mendekati resistance, serta indikator teknikal sudah berada didan overbought Relative Performance to ,JCI (%) Persentase kenaikan harga saham dari rata-rata IHSG memulai uptrend pergerakan IHSG selama periode analisis. BoW: Avg.Price Buy on Weakness beli ketika: harga dimana volume tekanan jualsejak mulai berkurang dan harga-nya mendekati Trading Buy: : Beli dan jual kembali secepatnya jikasudah hargamelemah, sudah mencapai level resistance terdekat, karena kenaikan harga relatif tidak β (beta) Indikator sensitivitas harga area. saham terhadap IHSG, beta diatas 1saham. berarti harga makin Period : Periode uptrend / downtrend yang valid dari pergerakan harga support , serta indikator teknikal sudah berada di oversold stabil atau hanya sementara. sensitif terhadap pergerakan IHSG dan sebaliknya r-squared : atau Koefisien menunjukkan persentase gerakan yang dapat dijelaskan dengan Buy: harga sudah menyentuh jatuh dideterminasi, bawah support dan indikator teknikal berada di oversold area. SoS Sell on Strength, jual ketika kenaikan mulai terbatas dimana volume beli mulai berkurang dan harga Trading Sell : Beli, Jual dan beli kembali secepatnya jika harga sudah mencapai level support terdekat karena koreksi harga relatif tidak Correlation : atau Ukuran kuatresistance hubungan (korelasi) pergerakan harga saham dibanding dengan regresi linier.Nilai R2 terletak antara 0 – 1, dan kecocokan model dikatakan lebih baik Sell: : Jual, harga menyentuh tembus normal dan indikator berada di overbought area . mendekati resistance, serta indikator teknikal sudah berada di overbought area. stabil atau sudah hanya sementara. 2 Relative Performance to ,JCI (%) Persentase kenaikan harga saham dari rata-rata IHSG memulai uptrend pergerakan IHSG mendekati selama periode analisis. kalau R semakin 1volume (validitas uptrend atau downtrend makin valid)-nya BoW: Avg.Price Buy on Weakness beli ketika: harga melemah, dimana tekanan jualsejak mulai berkurang dan harga mendekati Trading Buy: : Beli dan jual kembali secepatnya jikasudah harga sudah mencapai level resistance terdekat, karena kenaikan harga relatif tidak β (beta) (+/-%) support, serta indikator teknikal Indikator sensitivitas hargapositif/negatif saham beta diatas 1saham. berarti harga makin Period Periode uptrend downtrend yangterhadap valid dari pergerakan harga Volatility Besaran volatilitas normal dariIHSG, pergerakan harga harian selama sudah5151140 berada di/ oversold area. stabil atau hanya sementara.: +62-21analyzed by : Tasrul,
[email protected], sensitif terhadap pergerakan IHSG dan sebaliknya r-squared : Koefisien determinasi, menunjukkan persentase gerakan yang dapat dijelaskan dengan saham bergerak normal pada trend channel dalam persentase. SoS : : Jual Sell on ketika mulai terbatas dimana volume beli mulai berkurang dan harga Trading Sell danStrength, beli kembali jika harga sudah mencapai level support terdekat karena koreksi harga relatif tidak Relative Avg.Price Performance tojual JCIsecepatnya (%) kenaikan : harga Persentase kenaikan saham dari rata-rata sejak IHSG memulai uptrend -nya 2 harga Correlation : Ukuran kuat hubungan (korelasi) pergerakan harga sahammodel dibanding dengan regresiteknikal linier.Nilai Rnormal terletak antara 0 – 1, dari dan kecocokan dikatakan lebih baik Volatility or Rp) volatilitas pergerakan harga harian selama mendekati resistance, serta:indikator sudah berada di overbought area. stabil atau hanya sementara. β (beta) (+/- point : Besaran Indikator hargapositifl/negatif saham terhadap IHSG, beta diatas 1 berarti harga makin 2 sensitivitas pergerakan IHSG selama periode analisis. kalau Rsaham semakin mendekati 1periode (validitas uptrend atau karena downtrend makin valid)relatif tidak bergerak dalam analisis. Trading Buy: : Beli dan jual kembali secepatnyaharga jika harga sudah mencapai level resistance terdekat, kenaikan harga sensitif terhadap pergerakan IHSG dan sebaliknya Period / downtrend yang valid dari Volatility (+/-%) stabil atau hanya sementara.: Periode Besaran uptrend volatilitas normal positif/negatif daripergerakan pergerakanharga hargasaham. harian selama Correlation Ukuran5151140 kuat hubungan (korelasi) pergerakan harga saham dibanding dengan analyzed by : Tasrul,
[email protected],: +62-21r-squared : Koefisien determinasi, menunjukkan persentase gerakan yang dapat dijelaskan harga saham bergerak normal pada trend channel dalam persentase. Trading Sell : Jual dan beli kembali secepatnya jika harga sudah mencapai level support terdekat karena koreksi harga relatif dengan tidak pergerakan IHSG selama periode analisis. 2 terletak antara 0 – 1, dari dan kecocokan lebih baik Volatility (+/- point or Rp) : regresi Besaranlinier.Nilai volatilitasRnormal positifl/negatif pergerakanmodel harga dikatakan harian selama stabil atau hanya sementara. Period : Periode2 uptrend / downtrend yang valid dari pergerakan harga saham. kalau Rsaham semakin mendekati (validitas uptrend atau downtrend makin valid) harga bergerak dalam1periode analisis. r-squared : Koefisien determinasi, menunjukkan persentase gerakan yang dapat dijelaskan dengan Volatility (+/-%) : Besaran volatilitas normal positif/negatif dari pergerakan harga harian selama regresi5151140 linier.Nilai R2 terletak antara 0 – 1, dan kecocokan model dikatakan lebih baik analyzed by : Tasrul,
[email protected], +62-21harga saham bergerak normal pada trend channel dalam persentase. 2 kalau R semakin mendekati 1 (validitas uptrend atau downtrend makin valid) Volatility (+/- point or Rp) : Besaran volatilitas normal positifl/negatif dari pergerakan harga harian selama Volatility (+/-%) : Besaran volatilitas normal maksimal/minimal dari pergerakan harga harian selama harga saham bergerak dalam periode analisis. harga saham bergerak normal pada trend channel dalam persentase. Volatility (+/- point or Rp) : Besaran volatilitas normal maksimal/minimal dari pergerakan harga harian selama harga saham bergerak dalam periode analisis.
14 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 15, 2017 Embun Pagi
Chart 22. JCI Vs. USD/IDR (pt)
Chart 23. JCI performance (absolute vs. relative)
JCI (L)
(IDR)
USD/IDR (R)
6,000
5,900
(%, %p)
13,800
16
13,700
12
13,600 13,500
5,800
Absolute
11.1
8 4
0.3
0.1 0.1
0.3
0 13,400
-0.5
-4 13,300
5,700
13,200 5,600
13,100 6/15
7/13
8/10
-4.2
-8 -12
-12.6
-16
9/7
1D
1W
Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Note: Relative to MSCI EM Index Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Chart 24. Foreigner’s net purchase (EM)
Chart 25. Energy price
(USDmn) 500
1 Day
(D-3M=100) 135
5 Days 404
400
CPO
1M
WTI
1Y
Coal
125
300 200
163 92
100 0
Relative
79
41
0
105 -2
-12
-100
-79
-200
115
95
-172
-300
85 -333
-400 -500 Korea
-447 Taiwan Indonesia Thailand Philippines
75 India
Note: The latest figure for India are Sept 13th, 2017 Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Copper
7/13
8/10
9/7
Gold
Platinum
Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Chart 26. Non-ferrous metal price (D-3M=100)
6/15
Chart 27. Precious metal price Nickel
Tin
150
(D-3M=100)
Silver
115 110
135 105 120
100 95
105 90 85
90 6/15
7/13
Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
8/10
9/7
6/15
7/13
8/10
9/7
Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia
15
September 15, 2017 Embun Pagi
Table. Key valuation metrics Price
Market Cap
(IDR)
(IDRbn)
1D
1W
1M
1Y
FY16
FY17
FY16
FY17
FY16
FY17
5,852
6,434,423
0.1
0.3
0.9
13.7
17.2
15.1
2.7
2.4
18.6
14.4
BBCA BMRI BBRI BBNI BBTN
19,100 6,550 14,825 7,250 3,140
470,911 305,667 365,720 135,203 33,253
0.3 -0.4 -0.5 0.0 2.6
0.8 0.6 -1.2 -0.7 4.0
1.9 -1.1 -1.7 -0.7 14.6
27.5 23.6 26.7 31.8 63.5
18.5 19.6 10.9 9.1 13.3
20.6 16.3 13.0 10.3 12.7
3.4 1.8 1.9 1.2 1.0
3.6 1.8 2.2 1.4 1.3
20.4 10.3 20.2 13.9 7.6
18.8 12.5 18.2 14.3 10.6
HMSP GGRM ICBP INDF KLBF UNVR
3,810 69,250 8,725 8,525 1,725 51,100
443,172 133,243 101,750 74,853 80,860 389,893
0.8 5.6 -0.6 -0.6 0.3 -0.2
4.4 3.2 0.0 0.0 1.5 1.0
12.7 3.7 4.5 3.3 0.0 5.9
1.3 13.5 -3.3 6.6 2.7 15.7
34.8 18.4 27.8 18.3 30.9 46.3
33.5 18.3 26.1 16.9 32.3 52.9
13.0 3.1 5.7 2.4 6.0 62.9
12.3 3.1 5.2 2.3 6.1 70.7
38.6 17.3 21.8 14.7 20.6 134.1
37.7 17.5 20.9 14.2 19.6 144.2
AALI LSIP SSMS
15,500 1,485 1,515
29,833 10,132 14,430
1.3 3.5 0.0
5.3 9.2 1.0
3.3 7.2 1.0
0.3 1.0 -6.8
14.8 20.0 22.5
14.0 12.9 22.8
1.9 1.6 3.9
1.7 1.2 3.7
14.1 7.9 18.3
11.6 9.9 16.2
EXCL JSMR PGAS TBIG TLKM SOCI GIAA
4,020 5,900 1,735 6,550 4,670 266 338
42,966 42,821 42,059 29,681 470,736 1,878 8,750
1.8 -1.3 0.3 -1.1 -0.4 0.8 0.0
5.5 -0.8 -3.9 2.7 -0.6 -2.2 5.0
18.2 8.3 -18.2 -1.5 -0.8 -5.0 -1.2
57.0 28.6 -35.3 16.4 18.2 -34.2 -20.7
60.8 15.6 15.3 17.4 20.3 8.2 31.7
136.2 20.3 10.9 23.9 19.7 4.0 17.8
1.2 2.3 1.5 14.3 4.7 0.6 2.6
2.0 2.7 1.0 13.3 4.8 N/A 2.3
2.1 15.7 9.8 83.6 24.3 7.4 8.6
1.5 13.9 9.2 61.9 25.3 8.9 12.6
SMGR CPIN INTP JPFA
10,500 2,660 18,925 1,130
62,281 43,619 69,667 12,894
-0.9 -1.5 -1.4 0.4
6.9 -2.2 1.9 -2.6
-4.3 -3.3 0.3 -0.9
8.2 -24.0 9.7 -23.1
12.0 22.6 14.6 7.7
19.2 15.7 25.7 8.2
1.9 3.6 2.2 1.9
2.0 2.7 2.6 1.3
16.3 16.5 15.5 28.6
10.5 16.8 10.0 16.7
ITMG ADRO ANTM INCO PTBA
19,500 1,740 680 2,840 9,975
22,034 55,656 16,341 28,219 22,984
0.8 1.5 1.5 -4.4 -1.0
1.8 -6.7 -2.2 -5.3 -17.6
-2.3 -5.9 -0.7 11.8 -24.6
94.5 55.4 9.7 8.4 7.8
10.4 12.0 298.3 N/A 13.1
7.6 10.1 68.2 214.2 6.9
1.5 1.3 1.2 1.1 2.5
1.6 1.2 1.0 1.1 1.7
15.0 11.1 0.4 0.1 20.5
21.8 12.6 0.8 0.1 26.6
UNTR AKRA BMTR LPPF MNCN MPPA SCMA SILO
30,000 6,850 492 9,725 1,310 580 2,240 10,175
111,904 27,401 6,986 28,377 18,702 3,119 32,752 13,234
-1.2 0.4 0.8 2.4 0.0 0.9 3.2 0.7
-6.2 -4.5 -1.6 -2.8 -4.7 -4.9 6.2 -4.9
0.3 3.0 -1.2 -11.4 -9.0 6.4 -5.1 -1.9
78.3 3.0 -42.8 -46.0 -31.8 -65.0 -17.6 -0.3
15.8 23.5 41.8 21.9 17.7 211.4 27.2 150.3
15.9 23.6 N/A 13.7 11.7 123.0 19.2 104.8
1.9 3.5 0.9 23.8 2.7 3.3 11.9 4.5
2.6 3.6 N/A 10.5 1.8 1.3 8.2 3.8
12.7 15.7 2.0 136.4 15.4 1.6 45.7 3.5
16.1 15.7 N/A 87.2 16.4 -1.3 45.1 4.0
BSDE ADHI ASRI CTRA LPKR PTPP PWON SMRA WIKA WSKT
1,790 2,010 360 1,190 745 2,360 625 1,005 1,800 1,845
34,452 7,157 7,074 22,087 17,193 14,632 30,100 14,499 16,146 25,044
0.6 -0.5 4.7 3.5 2.8 -6.3 -2.3 2.6 -3.0 -0.3
-2.7 3.9 4.0 3.0 3.5 -8.9 -3.1 3.1 -5.5 -13.4
-1.1 -4.7 2.9 2.1 -3.9 -20.5 -3.1 -5.6 -12.6 -21.5
-10.3 -21.2 -22.1 -17.9 -28.4 -40.3 5.0 -38.2 -27.7 -27.6
18.8 23.6 13.6 19.9 18.6 23.1 16.3 61.3 14.4 17.3
12.9 12.4 8.3 19.5 16.4 10.7 15.6 41.8 12.8 10.0
1.6 1.4 1.0 2.2 0.9 2.4 3.1 3.1 1.8 3.1
1.4 1.2 0.9 1.7 0.8 1.3 2.8 2.1 1.3 1.6
9.1 5.9 7.5 9.8 5.0 14.4 21.0 5.1 12.9 16.6
11.7 9.3 11.3 9.3 5.5 12.9 19.0 5.5 10.5 17.7
ASII
7,900
319,820
0.0
3.3
0.6
2.3
22.1
16.2
3.0
2.6
14.2
16.1
Company Name
Ticker
Jakarta Composite Index FINANCIALS Bank Central Asia Bank Mandiri Persero Bank Rakyat Indonesia Persero Bank Negara Indonesia Persero Bank Tabungan Negara Persero
JCI
CONSUMER HM Sampoerna Gudang Garam Indofood CBP Sukses Makmur Indofood Sukses Makmur Kalbe Farma Unilever Indonesia AGRICULTURAL Astra Agro Lestari PP London Sumatera Indonesia Sawit Sumbermas Sarana INFRASTRUCTURE XL Axiata Jasa Marga Perusahaan Gas Negara Tower Bersama Infrastructure Telekomunikasi Indonesia Soechi Lines Garuda Indonesia BASIC-INDUSTRIES Semen Indonesia Charoen Pokphand Indonesia Indocement Tunggal Prakarsa Japfa Comfeed Indonesia MINING Indo Tambangraya Megah Adaro Energy Aneka Tambang Vale Indonesia Tambang Batubara Bukit Asam TRADE United Tractors AKR Corporindo Global Mediacom Matahari Department Store Media Nusantara Citra Matahari Putra Prima Surya Citra Media Siloam International Hospital PROPERTY Bumi Serpong Damai Adhi Karya Alam Sutera Realty Ciputra Development Lippo Karawaci Pembangunan Perumahan Pakuwon Jati Summarecon Agung Wijaya Karya Waskita Karya MISCELLANEOUS Astra International
Price Performance (%)
P/E(X)*
P/B(X)*
ROE(%)*
Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia *Note: Valuation metrics based on Bloomberg consensus estimates
16 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
September 15, 2017 Embun Pagi
Sector performance
Top 10 market cap performance
Name
Index
Agricultural Mining Basic-Industry Miscellaneous Industry Consumer Goods Property & Construction Infrastructure Finance Trade Composite
Chg (%)
1,817.1 1,446.2 596.9 1,333.8 2,541.2 495.7 1,226.0 983.7 901.5 5,852.0
Ticker 1.0 -0.6 0.0 0.0 0.8 -0.1 -0.4 0.0 0.0 0.1
Price
APLN IJ DSNG IJ GGRM IJ ASRI IJ SIMP IJ IBST IJ TPIA IJ LSIP IJ CTRA IJ ULTJ IJ
Market Cap (IDRbn) 304 482 69250 360 540 5500 22400 1485 1190 1275
Chg (%)
6,232 5,109 133,243 7,074 8,541 7,430 79,894 10,132 22,087 14,731
8.57 6.17 5.6 4.65 3.85 3.8 3.58 3.48 3.48 3.2
Source: Bloomberg
Top 5 leading movers
Top 5 lagging movers
Name
Chg (%)
GGRM IJ HMSP IJ TPIA IJ MIKA IJ BBCA IJ
Close 5.6 0.8 3.6 5.5 0.3
Name 69,250 3,810 22,400 2,120 19,100
Chg (%)
TLKM IJ BBRI IJ TOWR IJ PLIN IJ UNTR IJ
Close -0.4 -0.5 -3.6 -10.1 -1.2
4,670 14,825 4,300 4,000 30,000
Source: Bloomberg
Economic Calendar Time 5:30am 15th-16th 15th-16th 3:50pm 4:00pm 6:00pm 7:30pm 7:30pm 7:30pm 8:15pm 8:15pm 8:30pm 9:00pm 9:00pm 9:00pm
Currency NZD CNY CNY GBP EUR GBP USD USD USD USD USD GBP USD USD USD
Detail Business NZ Manufacturing Index M2 Money Supply y/y New Loans MPC Member Vlieghe Speaks Trade Balance BOE Quarterly Bulletin Core Retail Sales m/m Retail Sales m/m Empire State Manufacturing Index Capacity Utilization Rate Industrial Production m/m CB Leading Index m/m Prelim UoM Consumer Sentiment Business Inventories m/m Prelim UoM Inflation Expectations
Forecast 9.1% 933B
Previous 55.4 9.2% 826B
20.1B
22.3B
0.5% 0.1% 18.2 76.8% 0.1%
0.5% 0.6% 25.2 76.7% 0.2% -0.1% 96.8 0.5% 2.6%
95.1 0.2%
Note: Time is based on Indonesian local time Source: Forex Factory
Disclaimers This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia (MASI). It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of MASI and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or Mirae Asset Sekuritas Indonesia
17
September 15, 2017 Embun Pagi in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied) of MASI, its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither MASI, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia 2016.
18 Mirae Asset Sekuritas Indonesia