BAB 2 LANDASAN PERANCANGAN 2.1 Tinjauan Umum 2.1.1 Data Wisata edukasi adalah sebuah gagasan baru yang menerapkan pendidikan nonformal akan suatu pengetahuan kepada wisatawan saat berkunjung ke suatu objek wisata. Di dalam objek wisata tersebut para pengunjung bisa mendapatkan pengetahuan selagi mereka berwisata dengan cara yang menyenangkan. Melalui metode ini proses pembelajaran lebih cepat dimengerti dan diingat karena sangat menyenangkan. Banyak yang berfikir wisata dan pendidikan adalah dua hal yang berbeda dalam pelaksanaan nya, tapi seiring perkembangan zaman dan semakin modern seolah pemikiran itu hilang. Dalam metode wisata edukasi ini dapat dilakukan melalui program seperti Gathering, Outing, dan Outbound. Konsep Wisata edukasi ini muncul karena proses pendidikan yang formal sangat membosankan dan sangat tidak elastis, karena itu Wisata edukasi dijadikan jalan keluar baru dalam proses pendidikan karena tidak formal, kaku dan membosankan. Wisata edukasi ini juga sangat berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan dan unsur wisata. Manfaat yang ada dalam konsep ini juga sangat bagus karena para pengunjung diberikan pengetahuan yang mungkin tidak diajarkan di bangku sekolah dengan penyampaian yang tidak kaku dan formal. Salah satu Wisata edukasi yang kita bahas adalah Outbond, Outbond adalah tempat bermain yang bersifat aktif bermain yang mampu melatih otak kanan dalam bersosialisasi, komunikasi dan interaksi. Outbound adalah pembelajaran modern yang memanfaatkan keunggulan alam, dan peserta outbound pun tidak hanya mendapat tantangan intelegensia saja, bahkan mendapat tantangan fisik dan mental. Manfaat lain dari outbound adalah dapat membekali peserta dalam menghadapi tantangan yang lebih nyata dan dapat bersaing di kehidupan nyata. Kegiatan outbound ini menciptakan suasana saling mendorong kreativitas dan menghargai perbedaan dalam sebuah kelompok. Positive bermain outbound memupuk jiwa pemimpin, mandiri, keberanian, percaya diri, dan tanggung jawab yang harus dimiliki setiap individu. Semua kemampuan itu dikembangkan melalui experiental learning yang mengajarkan pengalaman langsung kepada tiap individu yang mengikuti kegiatan outbound dengan simulasi permainan, dan peserta dapat langsung merasakan kesuksesan ataupun kegagalan dalam melaksanan tugas nya. Beberapa contoh permainan Outbound seperti paintball, flying fox, bungee trampoline. sangat digemari oleh anak-anak bahkan orang dewasa pun menyukai nya. Semua permainan outbond adalah bersifat positif dan menyehatkan.
3
4 Sisi menarik dari outbound adalah permainan yang menjadi pondasi utama penyampaian nya. Dalam skill dan individu tidak hanya dibuat untuk berfikir cerdas, tetapi juga harus memiliki kepekaan sosial. Dalam permainan outbound peserta dituntut mengembangkan kemampuan ESQ dibandingkan dengan IQ. Outbound mengajarkan peserta dalam aktivitas nya untuk melakukan sentuhan fisik dengan latar alam yang terbuka, sehingga mengembangkan kemampuan dan watak kepemimpinan yang menganut kejujuran, toleransi, bijaksana, keterbukaan serta kepekaan yang mendalam agar dapat membangun hubungan sosialisasi yang serasi dan dinamis. 2.1.2 Data UKM SKI ( Sumber Karya Indah ) Wisata Edukasi adalah wisata yang mempunyai metode berekreasi sambil belajar, ada beberapa wisata edukasi yang berada di Bogor, dari yang mengedukasikan tentang berternak dan belajar seperti di Museum IPTEK tetapi outdoor. Sumber karya Indah ( SKI ) adalah salah satu objek wisata edukasi di Bogor, SKI adalah pabrik tas yang lumayan besar dan terkenal di Tajur Bogor, banyak toko maupun butik yang mengambil tas dari pabrik tersebut. Pabrik SKI terletak di Komplek wisata tas tajur katulampa bogor, tepat nya di jalan raya katulampa No. 6 Bogor Timur, pabrik SKI ini dulu nya hanya lah pabrik rumahan yang kecil dan sederhana, berawal dari hoby Ny. Mariann Alicia yang mempunyai hobby dengan tas, beliau memberanikan diri membuat tas dengan hanya mendapat bantuan dari 1 orang tukang jahit yang ada dirumah nya dan memasarkan tas hasil buatan nya.Tidak disangka ternyata penggemar tas ibu Mariann banyak disukai orang dan semakin diburu para pecinta tas. Pada tahun 1985 SKI mendapat order pertama nya dari Matahari Dept. store, dan akhir nya berkembang dengan mengisi banyak store milik Matahari, awal nya ada 2 brand yang dijual di Matahari yaitu Madona dan Martina.Tapi sayang nya pada tahun 1997-1998 SKI tidak lagi mendapat order dari Matahari dikarenakan krisis moneter, dan bisa dibilang SKI hampir bangkrut karena tidak mendapat orderan. Tahun 1998 SKI membuka sale besar-besaran agar tidak mengalami kemunduran dan tidak disangka-sangka ternyata usaha tersebut berbuah manis, berawal dari ibu-ibu abri yang membeli tas dari sale itu, dan menjadi terkenal dari mulut - kemulut sehingga SKI menjadi besar kembali dan tidak mengalami kebangkrutan. Tahun 2000 SKI membeli tanah untuk dijadikan pabrik tas dan pemilik pabrik mengembangkan usaha nya dengan membuat bisnis lain,yakni usaha restaurant dan area bermain outbond. SKI membangun areal bermain outbond karena pemilik pabrik sadar bahwa pendapatan dari berjualan tas pasti akan menghadapi pasang surut, oleh karena itu pemilik pabrik mengembangkan sayap dengan membuat areal outbond sekaligus memanfaatkan areal tanah yang sangat luas.
5 SKI menjadikan areal tanah nya sebagai tempat bermain outbond, workshop tempat penjualan tas dan juga restoran, SKI membangun areal outbond untuk tempat bermain anak - anak selagi ibu bapak mereka sedang berbelanja tas ataupun sekedar makan dan memandangi pemandangan sekitar kawasan SKI. SKI menjadi tempat tujuan para warga bogor maupun warga diluar Bogor disaat hari libur, banyak yang bermain di areal outbond milik SKI ini,tapi tidak sedikit juga yang datang untuk membeli tas. Bisa dibilang SKI menjadi tempat rekreasi para masyarakat Bogor ataupun para pendatang dari luar Bogor. Mulai dari indoor yang berada di lt. 2 (di atas toko sepatu), playground, taman, flying fox (Rp 20.000), bungee trampoline (Rp 20.000), bola air (Rp 20.000/1 org, 30.000/2 org), perahu paddler (Rp 10.000 / perahu), robot (Rp 15.000), buggy kart (Rp 30.000/1 org, dan masih banyak lagi permainan yang ditawarkan.
Foto Outbound SKI
gambar 1 ( sumber : Rio Rizky )
gambar 2 ( sumber : Rio Rizky )
6
gambar 3 ( sumber : Rio Rizky )
gambar 4 ( sumber : Rio Rizky)
gambar 5( sumber : Rio Rizky )
7 2.1.3 Narasumber : - Bapak michael (manager Pabrik SKI) 2.1.4 Target Pasar : Demografis : Usia Gender Pendidikan SES
: 7 - 40 tahun : Unisex : SD - S3 : Menengah
Psikologis : - Aktif - Terbuka terhadap informasi baru - Menyukai hal baru Geografis : Bogor, Desa, Kota, provinsi dan kabupaten 2.1.5 Analisa SWOT : SWOT adalah metode perencanaan yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats). Proses ini melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut. Berikut adalah Analisa Strength dan Weakness dari SKI : Strength : • SKI adalah tempat outbound yang juga menawarkan tas dan sepatu murah. • Tempat hangout yang cocok untuk keluarga. • Memilki showroom untuk berbelanja tas dan sepatu. Weakness : • Bagi warga Bogor SKI sudah terkenal dan menjadi salah satu tujuan mereka untuk berkunjung di hari libur sebagai tempat bermain ataupun belanja tas. Opportunities : • Antusiasme masyarakat kepada permainan outbond. • SKI mampu memberikan hiburan permainan bagi anak-anak disaat orang tua mereka melihat atau berbelanja tas.
Threats : • Banyaknya tempat outbound lain yang lebih dikenal masyarakat. • Kurang nya pengunjung SKI karena tempat yang kurang strategis.
8
2.1.6 Kompetitor SKI : Ada beberapa kompetitor SKI yang berkawasan di Bogor,tetapi mereka hanya menawarkan lapangan bermain outbond dan pengetahuan tentang berternak, untuk lebih jelas nya sebagai berikut : - Ah Poong Ah Poong adalah restoran yang berada di sentul city, letak nya berada di belakang Mall Bellanova. Ah Poong menawarkan lapangan bermain sekaligus belajar. Ah Poong memberi nama taman itu Eco Art Park, metode yang Ah Poong gunakan dalam taman belajar itu sama seperti IPTEK yang berada di TMII, hanya saja ini hanya miniatur dari IPTEK dan outdoor. Terdapat beberapa permainan saja yang berada di taman Eco Art Park.
gambar 6 ( sumber : www.otakotakbule.com )
gambar 7( sumber : www.panoramio.com )
9 - Taman Budaya Sentul City Taman ini juga berkawasan di areal Sentul City, taman ini menjadi tujuan wisatawan karena memiliki areal tanah yang luas dan memiliki permainan outbond. Taman Budaya Sentul City menawarkan pemandangan yang menawan, juga tersedia sarana untuk perkemahan, meeting atau pertemuan kantor.
gambar 8 ( sumber : www.propertiniaga.com )
gambar 9 ( sumber : www.propertiindonesia.co.id )
10 - SentulFresh Indonesia Wisata edukasi ini juga berada dikawasan Bogor, tepat nya di kampung Cijulang, Desa Cadasngampar kecamatan Sukaraja Bogor. Sentulfresh Indonesia menawarkan wisata edukasi tentang cara berternak sapi perah dan belajar tentang cara membedakan susu segar atau tidak. Disini anak-anak juga dapat memberi makan ikan, burung dan berfoto bersama sapi.Untuk Biaya masuk, SentulFresh Indonesia menarifkan Rp 50.000,dan bisa merasakan semuanya.
gambar 10 ( sumber : www.sentulfresh.com )
gambar 11 ( sumber : www.sentulfresh.com )
11 2.1.7 Hasil Survey Dalam Studi kasus ini saya membuat beberapa pertanyaan yang saya lakukan melalui media online untuk mendukung proses Tugas Akhir saya, beberapa pertanyaan yang saya ajukan adalah : 1. Apakah anda pernah mendatangi pabrik SKI di Tajur Bogor ? YA 34 % TIDAK 66 % 2. Apakah menurut anda SKI sudah cukup mempromosikan wisata edukasi dan pemasaran tas nya ? YA 18 % TIDAK 16 % TIDAK TAHU 66 % 3. Apakah kalian pernah mendengar soal SKI kerabat anda ? YA 42 % TIDAK 58 % 4. Jika anda pernah mengunjungi SKI, bagaimana tanggapan anda mengenai suasana dan lokasi SKI ? MENYENANGKAN 18 % MEMBOSANKAN 18 % TIDAK TAHU 63 % 5. Apakah kerabat / teman anda pernah bermain di areal outbound SKI ? YA 53 % TIDAK 47 % 6. Apakah anda tahu bahwa SKI adalah salah satu pabrik tas tertua yang ada di kota Bogor ? YA 13 % TIDAK 84 % Other 3% 7. Apakah menurut anda informasi tentang SKI di jejaring sosial sudah cukup membantu ? YA 13 % TIDAK 73 % Other 15 % Hasil Survey ini mendapat lumayan cukup tanggapan tentang bagaimana promosi pabrik SKI. Lebih dari 50 % responden menjawab tidak mengetahui tentang SKI.
12
2.2 Tinjauan Khusus SKI adalah pabrik tas yang lumayan besar dari kota Tajur Bogor, bisa dibilang SKI adalah pioneer usaha tas yang ada di kota Bogor. Karena SKI, akhirnya banyak pengrajin tas dibogor yang terpanggil hati nya untuk ikut membuat tas, dan meramaikan pasar dalam usaha tas di kota Bogor yang sekarang ini menjadi tujuan para pencinta tas untuk mencari tas dengan harga murah dan dengan kualitas yang dibilang baik. SKI adalah pabrik tas yang memiliki wisata edukasi di areal tanah nya sendiri, bisa dibilang SKI satu-satu nya pabrik tas yang memiliki lapangan outbond di daerah Tajur Bogor. Karena itu saya tertarik untuk mempromosikan Pabrik SKI sebagai tujuan Tugas akhir saya, karena menurut saya SKI adalah tempat untuk berekreasi sekaligus tempat untuk kita bisa melihat langsung proses pembuatan tas dari bahan hingga siap jual. Saya ingin memberitahukan kepada masyarakat luas bahwa SKI tidak hanya menjual tas saja, karena SKI pun menjadi salah satu tempat yang dikunjungi wisatawan dari luar Bogor sebagai tempat rekreasi dan tempat bermain outbond.
2.2.1 Landasan Teori Teori Desain grafis Desain grafis adalah seni yang paling universal, mengidetifikasi semua aspek dalam lingkungan kita. Desain grafis hadir dalam berbagai fungsi. Tanpa desain proses dan rangkaian, penstrukturan tulisan dan gambar tidak dapat dibedakan. Desain grafis menurut Prof. Affendi adalah merancang, menciptakan bentuk, susunan garis, bidang warna dan tekstur. Termasuk dalam memilih unsur-unsur tersebut kemudian mengubahnya menjadi bentuk yang mengandung arti, nilai estetik dan dapat mengkomunikasikan suatu visual. Desain grafis menurut Hollis adalah membuat sesuatu didalam sebuah media untuk menyampaikan ide.
Teori Tipografi Menurut Jefkins ( 1996 ) Tipografi adalah seni memilih jenis font dari berbagai jumlah rancangan desain font yang beragam, untuk merancang kata sesuai dengan ruang yang ada dengan menggunakan ketebalan dan ukuran yang berbeda, dan menandai naskah untuk proses typesetting. Dalam menggunakan tipografi ada hal - hal yang perlu diperhatikan sebagai berikut - Legibility ( tingkat kemudahan huruf untuk di lihat ) - Readibility ( Kualitas huruf dan komposisinya untuk di baca sebagai satu kesatuan ) - Clearity/ Kejelasan ( typography yang baik akan memudahkan membaca ) - Visibity ( pemakain tipe huruf disesuaikan dengan komposiisi yang baik ) Typography berpengaruh pada terhadap kualitas karakter dan emotional dalam desain bahkan juga dapat meekspresikan kepribadian seseorang atai organisasi
13 Teori Fotografi Menurut Wendra Ajistyatama dalam artikel Fotografi Jurnalistik Sebagai Media Komunikasi ( fotografer.net ) dalam seni rupa, fotografi adalah proses pembuatan lukisan dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah umum, fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu obyek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai obyek tersebut pada media yang peka cahaya. Alat paling populer untuk menangkap cahaya ini adalah kamera. Fotografi memiliki banyak cabang atau kekhususan, di antaranya: - Fotografi jurnalistik - Fotografi studio - Fotografi alam - Fotografi seni Teori Warna Jacci Howard dalam Color Meanings ( www.w3c.org ) menjelaskan apabila terdapat satu warna ( hue ) yang mendominasi dalam sebuah desain, seringkali komposisi tersebut berhasil dengan baik. Ketika 1 warna mendominasi bidang, dapat dikatakan warna tersebut bekerja sebagai aksen dari karya tersebut. Warna merupakan elemen desain yang sangat kuat. Warna sering menjadi aspek yang paling disadari dari sebuah desain. Warna lebih dari hanya sekedar sebuah kombinasi antara merah dan biru, atau kuning dan hitam. Warna merupakan komunikasi non-verbal. Warna memiliki simbol dan arti lebih dari sekedar tinta. Sebagai desainer grafis, warna merupakan salah satu dasar utama untuk berkomunikasi. Penggunaan warna yang benar dan tepat dapat membantu mempercepat penyampaian pesan pada konsumen. Menurut Graham Davis dalam buku “The Designer’s Toolkit 2000 Colour Palette Swatches” (Ilex, 2008) warna adalah fundamental untuk semua desain. Warna dapat digunakan untuk mengkomunikasikan mood, menarik perhatian, mengidentifikasikan produk, ataupun untuk mengorganisir suatu informasi. Selain itu, warna juga mendorong dan bekerja sama dengan seluruh arti, symbol dan konsep pemikiran secara abstrak. Teori Brewster pertama kali dikemukakan pada tahun 1831. Teori ini menyederhanakan warnawarna yang ada di alam menjadi 4 kelompok warna, yaitu warna primer, sekunder, tersier, dan warna netral. Warna yang dipakai dalam desain promosi ini adalah warna-warna alam/Natural, karena mengingat letak areal pabrik yang dekat dengan sungai yang dipenuhi batubatu dan pepohonan yang sangat besar dan rindang, oleh karena itu saya mengambil warna alam/natural dalam proses pembuatan promosi saya.
14
Teori Layout Layout menurut Gavin Amborse & Paul Harris, (London 2005) adalah penyusunan elemen - elemen desain yang disatukan didalam sebuah bidang sehingga membentuk susunan yang artistik dan memiliki nilai estetik. Tujuan Layout adalah membuat elemen gambar dan teks agar menjadi komunikatif agar mudah untuk dipahami dan dimengerti pembaca dalam menerima informasi yang disajikan.
Teori Grid System Grid diciptakan sebagai solusi penataan elemen - elemen visual dalam sebuah bidang. Grid system adalah alat untuk mempermudah membuat sebuah komposisi visual, dengan grid system seorang desain grafis dapat menciptakan sebuah sistematika untuk menjaga konsistensi dari sebuah komposisi yang diciptakan. Tujuan Grid system adalah untuk menciptakan rancangan yang estetik dan komunikatif.
Teori Komunikasi Komunikasi adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain baik secara lisan atau smelalui media (Onong 1986 ). Komunikasi berlangsung apabila antara orang - orang yang terlibat memiliki kesamaan mengenai hal yang dikomunikasikan.
Teori Logo Menurut David E. Carter seorang pakar desain dan penulis buku “Corporate Identity Manuals” : Setiap produk atau badan usaha memiliki identitas yang dapat membedakan produk serta badan usaha yang satu dengan yang lainnya. Maka dibutuhkan suatu logo identitas visual sebagai sesuatu yang dapat mewakili karakter dari produk atau badan usaha tersebut. Menurut Johm Murphy dan Michael Rowe penulis buku ”How to Begin Trademarks and Logos” sebuah logo juga harus dapat : • Mengidentifikasikan sebuah produk atau jasa atau perusahaan • Membedakannya dari yang lain • Mengkomunikasikan informasi, nilai atau kualitas dari produk atau jasa perusahaan