3
BAB 2 LANDASAN PERANCANGAN
2.1 Tinjauan Data 2.1.1 Animasi Animasi berasal dari kata serapan bahasa inggris animate atau to animate yang berarti menggerakan atau memberi gerak. Sedangkan dalam konteks masa kini, animasi dapat diartikan sebagai gambar bergerak yang terbentuk dari sekumpulan objek yang disusun secara beraturan mengikuti alur pergerakan yang telah ditentukan pada setiap pertambahan hitungan waktu yang terjadi.Awalnya, animasi ditemukan di Mesir pada 30.000 SM dalam bentuk gambar babi yang digambar dengan banyak kaki, supaya membuat efek seolah-olah babi tersebut sedang berjalan/bergerak. Kemudian pada tahun 1824teori tersebut dikembangkan dalam bentuk Thaumatrope, dimana gambar sebuah burung dan sebuah sangkar diletakan berlawanan sisi, kemudian kanan kirinya diberi tali sehingga dapat diputar dan memberi gambar burung tersebut masuk dalam sangkar. Pada tahun 1831 ditemukan lagi alat baru yaitu Phenakistoscope. Alat ini berbentuk seperti kipas tangan, dengan gambar yang berurutan pada satu sisinya dan juga terdapat beberapa lubang untuk melihat adegannya saat diputar.Bila dilihat langsung tanpa lubang maka kita tidak bisa melihat gerakan pada alat ini.Namun bila dilihat dari balik lubang dan dipantulkan ke cermin maka kita bisa melihat gerakannya. Kemudian pada tahun 1867 teknik animasi kembali dikembangkan dengan ditemukannya Zoetrope, dimana sepuluh tahun kemudian ditemukan Praxinoscope yang cara kerja keduanya sangatlah mirip, yaitu berupa tabung yang bisa diputar dan menghasilkan gambar bergerak dengan cara mengintip dari lubang kecil di pinggir tabung, hanya saja pada Praxinoscope terdapat cermin di tengah tabung untuk melihat adegan. Sayangnya teknik animasi diatas hanya bisa digunakan untuk menghasilkan gambar bergerak yang sifatnya looping atau berulang-ulang seperti; kuda berlari, orang berjalan, binatang melompat, dll.Oleh karena itu pada tahun 1868,
3
4
ditemukanlah teknik animasi yang sifatnya tidak berulang-ulang, dimana teknik ini juga menjadi dasar dari teknik yang sampai saat ini digunakan dalam film animasi 2D maupun 3D. Teknik ini biasa disebut dengan flipbook atau animasi pada lembaran kertas yang bisa dilihat dengan cara dibuka dengan cepat. Animasi ini bisa ditampilkan dengan cara di foto atau di gambar terlebih dahulu masing-masing lembarnya, lalu kemudian disatukan dan dibuka dengan cepat agar bisa melihat pergerakan gambarnya. Pada tahun 1906, seorang ilustrator koran di New York bernama James Stuart Blackton mencoba membuat sebuah film animasi dengan cara menggambar dengan kapur di papan tulis dan difoto dengan kamera. Disini James membuat adegan orang yang sedang merokok, seluruh adegan dan efek asapnya dibuat dengan kapur tulis. Film yang dia buat diberi judul: Humorous Phases of Funny Faces. Tidak sampai disitu, pada tahun 1924, ilustrator bernama Winsor Mc Cay membuat film animasi yang berjudul Gertie The Dinosaur. Film ini berdurasi lebih panjang daripada film-film animasi yang telah ada sehingga film ini layak di tayangkan di bioskop pada masa itu.Tentunya hal tersebut membuat Mc Cay dinobatkan sebagai bapak animasi dunia. Tahun 1928, Walt Disney mengeluarkan film-film animasi yang sudah memiliki suara yang berjudul Steamboat Willie.Film ini menceritakan sebuah karakter tikus yang bernama Mickey Mouse yang sampai saat ini sangat terkenal dan disukai sebagian besar anak-anak.Mulai dari saat itulah Walt Disney terus konsisten untuk mengeluarkan film animasi yang pada jaman itu sangatlah terkenal diantaranya; The Skeleton Dance, Flowers & Trees, Snow White and The Seven Dwarf, dll.Seiring dengan perkembangan studio animasi Walt Disney, banyak bermunculan studio animasi baru yang juga meraih hati masyarakat pada saat itu.Diantaranya adalah Warner Bros yang mengeluarkan serial animasi Looney Tunes, William Hanna & Joseph Barbera yang mengeluarkan serial animasi Tom & Jerry dan Scooby Doo, dan lain sebagainya. Pada tahun 1995, sebuah studio animasi bernama Pixar mengeluarkan film perdana 3D mereka yang berjudul Toy Story.Film ini meledak dipasaran dan memberikan perusahaan tersebut keuntungan yang sangat besar.Dari situlah film-
5
film animasi 3D mulai bermunculan baik dari studio Pixar, maupun studio animasi baru seperti DreamWorks, Sony, dll. 2.1.2 Humor dan Komedi Humor dan komedi adalah suatu kegiatan yang dilakukanuntuk menyenangkan orang lain. Kesenangan tersebut terlihat paling tidak ketika mereka tertawa.Apa yang membuat orang tertawa?Upaya untuk menjawab pertanyaan ini ternyata telah dilakukan bukan hanya oleh para pelawak tetapi juga para filsuf. Berikut ini beberapa teori humor para filsuf yang diambil dari buku RETORIKA MODERN: Pendekatan Praktis karya Jaluluddin Rachmat, yaitu teori superioritas degradasi, teori bisosiasi dan teori pelepasan inhibisi. 1.
Teori Keunggulan (Superiority Theory). Kita tertawa bila menyaksikan sesuatu yang janggal (Plato), atau kekeliruan atau cacat (Aritoteles). Objek yang membuat kita tertawa adalah objek yang ganjil, aneh, menyimpang. Kita
tertawa
karena
tidak
mempunyai
sifat-sifat
objek
yang
“menggelikan”. Sebagai subjek kita mempunyai kelebihan (superioritas), sedangkan objek tertawa kita mempunyai sifat-sifat yang rendah. Teori ini tepat untuk menganalisis jenis-jenis humor yang termasuksatire. Satire adalah jenis humor yang mengungkapkan kejelekan, kekeliruan atau kelemahan orang, gagasan, lembaga untuk memperbaikinya. Satire dapat bersifat langsung dengan membongkar hal-hal yang jelek atau membesar-besarkannya; atau tidak langsung, melalui exaggeration, parodi, ironi dan burlesque.Contoh : Berikut ini kutipan dari majalah humor (22 Juli, 11 Agustus 1992) yang berupa Exaggeration, berjudul “Kiat Berhenti Merokok”: 1. Olah raga secara rutin. Pagi lari marathon, siang angkat besi, sore tinju, malam yoga, pagi lari. Begitu seterusnya. Dijamin tidak ada waktu untuk merokok. 2. Buang semua peralatan merokok, seperti pipa, asbak, dan kios penjual rorok yang mangkal di depan rumah Anda. Jangan keterusan membuang jari dan mulut Anda. Repot akibatnya. 3. …………………..
6
2.
Teori bisosiasi (Incongruity Theory). Teori ini dirumuskan oleh Arthur Koestler, tapi berasal dari filsuf-filsuf besar seperti Pascal, Kant, Spencer, Schopenhauer. “Kita tertawa”, kata filsuf yang terakhir disebutkan, “bila secara tiba-tiba kita menyadari ketidaksesuaian antara konsep dengan realitas yang sebenarnya”. Ia memberikan contoh dengan kisah ini: Beberapa orang sipir penjara mendapat kesempatan bermain kartu dengan seorang napi. Ternyata napi itu mengecoh mereka. Para sipir marah dan menendang napi itu keluar penjara. Menurut Koestler, dalam contoh tersebut ada dua hal yang berbenturan: napi harus dihukum di penjara dan pengecoh harus ditendang keluar. Dua hal ini sama-sama benar.Tetapi ketika kita menyadari bahwa napi itu ditendang keluar penjara, kita tiba-tiba menyadari adanya kejanggalan.
Menurut teori ini, humor timbul karena kita menemukan hal-hal yang tidak diduga, atau kalimat (juga kata) yang menimbulkan dua macam asosiasi.Yang pertama kita sebut tehnik belokan mendadak (unexpected turns); kata yang kedua, asosiasi ganda (puns).Contoh : · Di bawah ini, Jalaluddin Rachmat mengutip humor-humor dariMama Papa Hua Ha Ha Ha: Wanita itu berkata, “Suami yang saya inginkan adalah yang bisa melawak, bernyanyi dan bercerita; yang bila malam dengan setia menemani saya di rumah; yang bisa diam bila saya tidak ingin mendengarnya”. Temannya menyela, “Saya rasa yang perlu kamu cari adalah pesawat televisi.Bukan laki-laki”. Paul sedang menceritakan teman wanita yang sangat dicintainya agak mengeluh, “Kami bermaksud menikah tetapi keluarganya keberatan”. “Siapa yang tidak menyetujui pernikahan kalian, Paul? Ayah dan Ibunya?” “Bukan! Ayah dan Ibunya justru mendukung kami.”
7
“Lantas siapa?” “Suami dan anaknya.” 3.
Teori Pelepasan Inhibisi (Relief Theory). Ini adalah teori yang paling “teoritis”, sehingga tidak begitu banyak manfaatnya buat kita. Seperti Anda lihat dari istilah inhibisi, teori ini diambil dari Sigmund Freud. Kita banyak menekan ke alam bawah sadar kita pengalaman-pengalaman yang tidak enak atau keinginan-keinginan yang tidak bisa kita wujudkan. Salah satu di antara dorongan yang kita tekan itu adalah dorongan agresif. Dorongan agresif masuk ke alam bawah sadar kita dan bergabung dengan kesenangan bermain dari masa kanak-kanak kita. Bila kita lepaskan dorongan ini dalam bentuk yang bisa diterima oleh masyarakat, kita melepaskan inhibisi.Kita merasa senang karena lepas dari sesuatu yang menghimpit kita.Kita melepaskan diri dari ketegangan.Kita senang.Karena itu kita tertawa. Bersama Freud, yang menganut teori ini adalah filusuf-filusuf Charles Bernard Renouvier, Agute Penjon dan John Dewey. Kecuali yang terakhir, hampir semua dari nama-nama itu tidak begitu Anda (juga Jalaluddin dan saya) kenal. Tetapi tidak apa. Lagipula, dalam bagian ini, kita tidak membicarakan contoh dan tehnik humornya.
Dalam drama komedi, ada beberapa jenis humor yang dapat dijadikan acuan. Diantaranya adalah; 1.
Humor pelecehan fisik Humor jenis ini mengandalkan pada pelecehan kekurangan fisik atau keadaan cacat atau tidak proporsional orang lain yang mengundang tawa. Misalnya bentuk anggota tubuh yang pendek, gendut, jelek, gagap dan sebagainya.
2.
Humor seks Humor jenis ini mengandalkan hal-hal yang berhubungan dengan seks dan kemudian menjadikannya sebagai bahan tawaan.
8
3.
Humor Pekerjaan Humor jenis ini mengangkat pemikiran dan kejadian dalam suasana kerja yang umum terjadi di kehidupan sehari-hari.
4.
Humor Ideologis dan Politik Humor
yang
mengangkat
tentang
sistem
pemerintahan
yang
berlangsung.Umumnya berbentuk kritik yang kemudian dijadikan bahan tawaan. 5.
Humor anak-anak Humor yang menampilkan kepolosan dan keluguan asli anak-anak.
6.
Humor Slapstik Humor yang menampilkan kekerasan fisik, pukulan dan dorongan.
7.
Humor Situasi atau Komedi Humor jenis ini mengangkat cerita yang diatur sedemikian rupa sehingga menyerupai keadaan hidup sehari-hari, dan menjadikan masalah-masalah yang ada sebagai sumber lelucon.
2.1.3 Fungsi Humor Pada dasarnya fungsi humor adalah membuat orang lain senang atau tertawa, tetapi menurut Sujoko (1982) humor dapat berfungsi untuk; 1.
Untuk menyampaikan segala keinginan dan tujuan, gagasan atau pesan;
2.
Humor dapat menyadarkan orang bahwa dirinya tidak selalu benar;
3.
Humor dapat mengajar orang melihat persoalan dari berbagai sudut;
4.
Humor dapat menghibur;
5.
Humor dapat melancarkan pikiran;
6.
Humor dapat membuat orang mentolerir sesuatu;
7.
Humor dapat membuat orang memahami soal pelik;
9
2.1.4 Appealing Dalam Humor Hal-hal yang menarik dalam humor bisa secara visual maupun audio. Beberapa pelawak memiliki kemampuan untuk membuat orang lain tertawa dengan humor melalui perkataan, contoh; Eddie Murphy, Russell Peters, dll. Tetapi beberapa pelawak justru mengandalkan aspek visual untuk menciptakan humor yaitu dengan menggunakan pakaian dan memiliki penampilan fisik yang aneh, unik, dan lucu, serta melakukan gerak-gerak yang mengundang tawa, contoh; badut, Charlie Caplin, pantomim, dll 2.1.5 Sinopsis Film Animasi Pendek “Dolph & Jasper” Seekor serigalabernama Dolph yang ceroboh namun gigih di sebuah bukit sangat lesu dan kelaparan.Ia mencari cara untuk mendapatkan makan siangnya hari ini. Namun sayangnya, pada saat itu sangat sedikit binatang kecil yang lewat. Satu kali ia melihat seekor kelinci bernama Jasper yang sedang menggali lubang. Sepintas langsung terbayang menu makan siang dalam kepalanya, yaitu kelinci dengan berbagai sayuran disampingnya. Dolph mulai mencari cara untuk mendapatkan kelinci tersebut. Namun tidaklah mudah bagi sang serigala untuk mendapatkan Jasper yang polos namun cerdik ini. Oleh karena itu, Dolph mulai dengan membuat jebakan kotak dan menaruh umpan didalamnya.Jasper pun terperangkap, namun kesialan selalu menimpa Dolph dan akhirnya Jasper berhasil kabur.Ia tersiksa oleh jebakan yang ia buat sendiri. Tetapi Dolph tidak menyerah.Iamemancing Jasper dengan beberapa buah wortel yang ditanam, lalu menunggu di atas ranting sebuah pohon.Ketika Jasper menghampiri untuk mengambil, Dolph segera bergelayutan untuk menangkap Jasper.Ketika tangan Dolph sudah sangat dekat menangkap Jasper, tiba-tiba ranting yang terlalu berat menahan Dolph mengayun ke arah sebaliknya dan melempar Dolph ke langit. Dolph mencoba cara lain. Ia pun mencoba memasang jebakan beruang. Namun entah mengapa jebakan tersebut tidak berfungsi ketika Jasper menghampirinya.Alihalih berhasil, Dolph malah hampir kehilangan kepalanya.Tidak hanya itu, Dolph seringkali memanfaatkan waktu yang tepat untuk menangkap Jasper secara
10
langsung.Namun keuntungan selalu berpihak kepada Jasper.Dolph tersiksa oleh ambisinya sendiri. Tiba-tiba sebuah mobil pengantar makanan lewat di depan rumah Jasper. Dolph pun kaget melihat Jasper keluar dari rumah untuk mengambil paketnya. Sontak Ia pun lari mengejar Jasper dan berhasil menangkapnya. Namun tiba-tiba petugas penanganan binatang liar dari kebun binatang setempat menangkap serigala tersebut. Jasper pun senang karena akhirnya ia bisa terhindar dari sang serigala.Ia segera mengambil paketnya lalu masuk ke dalam rumah. Namun sayang, sebelum sampai ke dalam rumah, Ia ditangkap oleh seekor burung elang yang sedang mencari mangsa. Cerita yang dibuat penulis terinspirasi dari serial kartun Tom & Jerry, Looney Tunes, terutama serial Wile E. Coyote & Road Runner versi 3D. Penulis tertarik dengan eksploitasi animasi yang terdapat dalam film-film tersebut, dimana semuanya menggunakan prinsip exagerationdan squash & stretch yang sangat menonjol. Inilah yang menjadi nilai jual dalam film animasi yang dibuat penulis, yaitu dengan eksploitasi gerak berlebihan, dan perubahan-perubahan bentuk karakter sesuai dengan dampak yang diterima dari humor slapstick contoh; ketika Jerry memukul Tom dengan penggorengan tepat di wajah, maka seketika kepala Tom berubah menjadi bentuk penggorengan tersebut. 2.1.6 Data Karakter Dalam film pendek animasi ini terdapat dua karakter yang menjadi pencetus konflik dan fokus utama cerita: Dolph si SerigalaCerobohdan Jasper si Kelinci Lugu. Untuk menggambarkan secara jelas karakter dan penokohan dalam film animasi ini, penulis menggunakan beberapa referensi karakter dan visual, di antaranya adalah sebagai berikut:
2.1.6.1Dolph siSerigalaCeroboh
Dolph dalam film animasi ini digambarkan sebagai sosok seekor serigala berjenis Red Wolfyang kelaparan, dimana pada saat siang hari yang sangat cerah ia mencari mangsa di sekitar habitatnya di sebuah bukit tidak jauh dari kota.
11
Dolphadalah seekor serigala yang sangat ceroboh, tetapi sangat gigih dalam memenuhi hasrat mencari mangsanya.Secara fisik, Dolph adalah seekor serigala yang berkarakter seperti manusia (humanoid, berjalan dengan dua kaki), bertubuh tinggi tetapi agak kurus, memiliki bulu yang tidak banyak dan tubuh berwarna coklat bercampur putih dan hitam, memiliki gigi yang tajam dan telinga yang lancip.
Referensi karakter dan visual Dolph diambil dari; a.
Tom pada serial animasi Tom and Jerry Dalam serial Tom and Jerry ciptaan William Hanna dan Joseph Barbera, Tom digambarkan sebagai satu sosok kucing yang kesukaannya ialah mengejar tikus yang selalu tinggal satu atap dengannya, Jerry.Tom adalah seekor kucing yang tidak terlalu gemuk, berjalan dengan dua kaki seperti manusia dan memiliki dua tangan (humanoid).Karakternya adalah sangat gigih, tetapi sangat ceroboh.Hal itu dibuktikan dengan kegagalan Tom menangkap Jerry yang hampir ada di setiap episode.Tom juga seekor kucing yang sangat licik, memanfaatkan setiap kesempatan untuk mencari keuntungan sendiri.
b.
Will E. Coyote pada serial animasi Looney Tunes Will E. Coyote adalah seekor serigala berjenis Coyote yang tinggal di sebuah padang pasir dan tebing reruntuhan. Memiliki fisik seperti manusia yaitu berjalan dengan dua kaki dan memiliki dua tangan. Tidak jauh berbeda dengan Tom, kesukaan Will ialah mengejar seekor burung berjenis Chapparal bernama Roadrunner, yang memiliki kemampuan lari yang sangat cepat. Kecerobohan membuatnya gagal dalam banyak kesempatan menangkap Roadrunner.Tetapi hal itu tidak menghentikan niatnya untuk terus menyelesaikan misi tersebut.
c.
Sylvester pada serial animasi Looney Tunes Sylvester adalah seekor kucing peliharaan yang tinggal satu rumah dengan seekor burung kenari bernama Tweety. Kegiatan sehari-harinya tidak lain adalah menangkap tweety untuk memangsanya. Karakter ini digambarkan bersifat gigih, tetapi bodoh dan ceroboh.Ia terkenal sangat payah dalam tugas menangkap burung ataupun tikus.
12
Gambar 2.1 Sylvester (kiri atas), Tom (kanan atas) dan Wile E. Coyote (bawah)
Source :http://ideas.wikia.com/wiki/File:Sylvester_the_cat.gif and http://w8themes.com/tom-jerry-wallpapers/
Source :https://mubi.com/films/coyote-falls 2.1.6.2 Jasper si Kelinci Lugu Jasper digambarkan sebagai seekor kelinci yang sangat lugu dan polos dalam menjalani kegiatan sehari-hari.Ia tidak memiliki sedikitpun niat jahat kepada makhluk lain.Secara fisik, Jasper memiliki tubuh berwarna krem bercampur putih.Bersikap seperti manusia, berjalan dengan dua kaki dan memiliki dua tangan.Tempat tinggalnya adalah di dalam batang pohon besar dan dibawah tanah.Karakter Jasper adalah lugu dan polos.Seringkali keberuntunganberperan menolongnya dari jerat Dolph. Referensi visual dan karakter Jasper diambil dari; a.
Jerry pada serial Tom and Jerry Dalam serial ini, Jerry diceritakan tidak pernah tertangkap oleh Tom.Karena kecerdikan dan kelincahannya, serta kemampuannya dalam menipu, Jerry seringkali terhindar dari tangkapan Tom.
13
b.
Roadrunner dalam serial Looney Tunes Sebenarnya kemampuan Roadrunner dalam berlari dengan sangat cepat seringkali menghindarkan dia dari tangkapan Will. Tetapi karena gigihnya Will sampai ia tidak mau melepas Roadrunner begitu saja, Roadrunner harus mencari cara untuk menjauhinya. Cara-cara tersebut sangat cerdik dan seringkali membodohi Will.
c.
Tweety dalam serial Looney Tunes Serupa dengan kedua karakter diatas, Tweety tidak pernah merasa aman meskipun ia tinggal di dalam sangkar burung. Seringkali ia harus mencari cara lain untuk menghindari tangkapan Sylvester yang ingin memangsanya. Dengan kepandaiannya ia seringkali berhasil mengelabui Sylvester.
Gambar 2.2 Jerry (kiri), Tweety (tengah) dan Roadrunner (kanan).
Source :http://w8themes.com/tom-jerry-wallpapers/ and https://mubi.com/films/coyote-falls 2.1.7
Data Produk
2.1.7.1
Film Pendek
Film pendek ialah salah satu bentuk film paling simple dan paling kompleks.Di awal perkembangannya film pendek sempat dipopulerkan oleh komedian Charlie Chaplin. Secara teknis film pendek merupakan film yang memiliki durasi dibawah 50 menit. Mengenai cara bertuturnya, film pendek memberikan kebebasan bagi para pembuat dan pemirsanya, sehingga bentuknya menjadi sangat bervariasi. Film pendek dapat saja hanya berdurasi 60 detik, yang penting ide dan pemanfaatan media komunikasinya dapat berlangsung efektif. Yang menjadi menarik justru ketika
14
variasi-variasi tersebut menciptakan cara pandang-cara pandang baru tentang bentuk film secara umum, dan kemudian berhasil memberikan banyak sekali kontribusi bagi perkembangan sinema. Film pendek memiliki ciri/karakteristik sendiri yang membuatnya berbeda dengan film cerita panjang, bukan karena sempit dalam pemaknaan atau pembuatannya lebih mudah serta anggaran yang minim.Tapi karena film pendek memberikan ruang gerak ekspresi yang lebih leluasa untuk para pemainnya. Mengutip dari wawancara kepada Wahyu Aditya dan Gatot Prakoso yang dilakukan oleh Uly Novita, mahasiswa animasi universitas Bina Nusantara pada tahun 2013, ada beberapa hal yang umumnya menjadi penilaian para juri terhadap film animasi pendek di dalam sebuah festival film animasi.Hal tersebut salah satunya menyinggung persoalan lokal konten.Menurutnya, lokal konten dalam sebuah film animasi sangat dirindukan keberadaanya oleh kebanyakan penonton.Lokal konten tidak hanya berbicara masalah budaya, namun lebih kepada hal-hal atau masalahmasalah yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Pada film animasi Dolph & Jasper, penulis mengangkat masalah yang pada umumnya terjadi di kehidupan sehari-hari.Seekor serigala yang licik namun ceroboh, selalu berusaha menangkap seekor kelinci yang begitu lugu, tetapi justru si serigala tersiksa oleh ambisinya sendiri. Masalah ini mengacu kepada masalah pada kehidupan manusia yang ketika ingin melakukan sesuatu yang buruk kepada orang lain, tetapi ia malah mendapat kerugian terhadap dirinya sendiri.
2.1.7.2
Film Animasi 3D
Adalah film yang dibuat dengan menggunakan tehnik CGI (Computer Generated Imagery) dimana visualisasi CGI yang dikerjakan di komputer bisa menghasilkan film animasi yang memiliki kedalaman atau tiga dimensi.Film animasi 3D dibuat dengan berbagai software, salah satu yang paling terkenal adalah 3DS Max.
15
2.1.7.3
Pembanding
Berikut adalah beberapa contoh cerita pendek yang memiliki kesamaan dengan film animasi penulis, antara lain;
a.
Kelinci dan Serigala Disebuah bukit yang hijau hiduplah sekelompok kelinci ,mereka hidup sangat rukun dan tempat tinggal mereka sangat berdekatan. Setiap hari mereka selalu bernyanyi dan menari hidup mereka sangaatlah bahagia, tapi berberapa hari kemudian kebahagiaan itu akan hilang karena mereka tidak tahu kalau ada seekor serigala yang selalu memerhatikan gerak gerik mereka, serigala ini sangatlah ganas dan lapar. Suatu hari salah satu kelinci itu pergi untuk mencari makan dan pergi cukup jauh dari tempat tinggalnya. Sewaktu kelinci itu mau pulang seekor serigala yang lapar tadi menghalanginya lewat dan kelinci itu langsung lari tapi karena serigala itu larinya sangat kencang kelinci itupun berhasil dikejarnya kelinci yang malang itu ketakutan dan meminta ampunan sang serigala. “Wahai serigala yang baik ampunilah saya dan biarkan saya pergi”, kata kelinci memelas. Sang
serigala
tak
menghiraukan
ucapan
kelinci
itu
dan
lagsung
memakannya.Setelah kenyang serigala itu pergi di bawah pohon yang rindang untuk beristirahat.menjelang sore keluarga kelinci yang dimakan oleh serigala tadi sangat cemas dan mencari disekitar kampungnya tapi tetap tidak menemukannya.Kejadian kelinci yang dimakan oleh serigala tetap saja berlangsung setiap hari dan jumlah kelinci yang ada di pemukiman itu berkurang tiap harinya.Para kelinci itu tidak tahu penyebab hilangnya anggota mereka yang mereka tahu kampung mereka aman dari binatang yang buas, lalu para kelinci mengadakan perundingan,didalam perundingan itu membahas masalah kelinci yang hilang begitu saja.Lalu ada salah satu kelinci bersuara: ”mungkin mereka diterkam singa”, kata kelinci itu. ”tidak mungkin”, kata kelinci ke Dua menyanggah Setelah itu mereka memutuskan bahwa salah satu dari mereka harus pergi keluar kampung untuk menyelidiki penyebabnya, ”tapi siapa yang mau pergi”, salah satu kelinci berkata
16
Semua ribut akansiapa yang pergi.Lalu ada salah satu kelinci yang berkata, ”biar aku saja yang pergi”. Langsung semuanya terdiam dan berkata, ”kamu akan mati” Kesokan harinya kelinci yang pemberani itupun pergi meninggalkan kampungnya.Karena merasa sudah cukup jauh dia pun beristirahat dan kembali pulang dalam perjalanan pulang dia di terkam oleh serigala. ”aung mau kemana kamu kecil”, ucap serigala. “Tolong ampuni aku”, kelinci memohon. ”kau sama saja seperti temanmu yang lain selalu meminta ampun”, ucap serigala. ”jadi kamu yang memangsa teman teman ku”, tambah kelinci “kau hanya berani sama binatang kecil tak berdaya,kalau berani ayow kejar aku dulu setelah kau mendapatkanku kau boleh memakan ku”, ucap kelinci menantang “hmmm,baik kalau itu permintaanmu yang terakhir”, kata serigala Setelah itu serigala melepaskan kelinci itu dan kelinci langsung lari secepat mungkin ,serigala mengejarnya ,tapi karena kelinci larinya berkelok kelok membuat serigala susah menangkapnya.Kelinci punya ide untuk membawa serigala menuju ke tempat sekumpulan gajah.Setelah sampai ketempat gajah kelinci itu lari diantara kumpulan tersebut serigala mengikutinya.Para gajah ikut berlarian karena kaget dan ada yang jatuh ,tanpa sengaja tubuh gajah itu menimpa serigala hingga gepeng dan mati seketika.Setelah itu kelinci kembali pulang dan menceritakan semuanya kepada kelompoknya dan mereka pun hidup bahagia di hutan selamanya tanpa ada lagi yang memangsa mereka.
b.
Fabel Kucing dan Anjing Kucing dan Anjing adalah musuh bebuyutan hingga sekarang, sebenarnya dahulu itu mereka berteman baik.Sejarah menurut orang-orang tua dulu, bermula Kucing merupakan guru dari Anjing. Kucing mengajarkan bermacam-macam teknik berburu kepada Anjing, namun ada suatu hal yang tidak diwariskan si Kucing, itu adalah memanjat. Seorang guru pada tradisinya memang tidak pernah mewariskan semua ilmunya itu supaya sang murid tidak menjadi sombong.
17
Hanya karena hal itu Anjing merasa tidak puas dan marah pada kucing, sehingga anjing mengancam akan membunuh dan memangsanya hidup atau mati untuk dimakan. Anjing dengan segala cara mengejar kucing, namun kucing begitu gesit dengan memanjat pohon sedangkan anjing tidak memiliki kemampuan untuk itu. Kucing pun berkata pada anjing, beruntung aku tidak mengajarkan engkau teknik ini sehingga kau tidak bisa menangkapku.Peristiwa itu terus terjadi hingga sekarang, Kucing begitu takut kepada Anjing dan Anjing pun selalu tak habis fikir untuk mengejar si Kucing karena dendam masa lalu.
Berikut adalah beberapa contoh film pendek dan film animasi yang memiliki kesamaan dengan film animasi penulis, antara lain;
a.
Serial Tom and Jerry Serial Tom and Jerry adalah serial kartun slapstick karya Willam Hanna dan Joseph Barbera.Film ini bercerita tentang Tom, seekor kucing yang selalu mengejar seekor tikus bernama Jerry.Aksi keduanya selalu diwarnai dengan humor-humor yang kasar secara fisik.Tetapi setiap aksinya selalu mengundang tawa bagi para penonton.
b.
Wile E. Coyote and Roadrunner “Coyote Falls” Film ini bercerita tentang seekor Coyote bernama Wile yang selalu mengejar seekor burung chapparal bernama Roadrunner.Namun karena kecepatan lari yang sangat cepat, Wile selalu gagal menangkap Roadrunner. Oleh karena itu Wile selalu mencari cara untuk dapat menangkap Roadrunner walaupun hampir semua cara tersebut sia-sia.
c.
Film Animasi “Presto” Film ini bercerita tentang seorang pesulap yang memiliki seekor kelinci yang sangat cerdik. Sang kelinci tidak mau menuruti keinginan sang pesulap karena sang pesulap tidak mau memberikan wortel kesukaanya. Sang kelinci akhirnya membuat kewalahan sang pesulap ketika tampil di atas panggung.
18
Gambar 2.3 Tom & Jerry (kiri atas), Presto (kanan atas) dan Coyote Falls (bawah)
Source :http://w8themes.com/tom-jerry-wallpapers/ and http://whysoblu.com/pixar-short-films-collection-volume-2-blu-ray-review/
Source :https://mubi.com/films/coyote-falls
2.2 Landasan Teori 2.2.1 Teori 12 Prinsip Animasi Disney
Ada banyak sekali tentang teori bagaimana menciptakan suatu animasi yang baik, tetapi ada satu teori yang sangat terkenal yaitu teori 12 prinsip animasi yang dikeluarkan oleh Disney. Teori tersebut adalah;
1. Solid Drawing 2. Timing & Spacing 3. Squash & Stretch 4. Anticipation 5. Slow In and Slow Out 6. Arcs 7. Secondary Action
19
8. Follow Through and Overlapping Action 9. Straight Ahead Action and Pose to Pose 10. Staging 11. Appeal 12. Exaggeration
Keduabelas prinsip ini lah yang akan digunakan penulis dalam membuat film animasi pendek “Dolph & Jasper”. Tetapi ada beberapa prinsip yang akan menjadi konsentrasi utama penulis yaitu, Squash & Stretch dan Exaggeration. Prinsip ini digunakan dalam film animasi yang menjadi referensi penulis dalam merancang film animasi pendek.Prinsip ini juga yang menjadi perangsang tawa penonton.
2.2.2 Teori Brewster Teori Brewster adalah teori yang menyederhanakan warna yang ada di alam menjadi 4 kelompok warna. Keempat kelompok warna tersebut, yaitu: warna primer, sekunder, tersier, dan warna netral. Teori ini pertama kali dikemukakan pada tahun 1831. Kelompok warna ini sering disusun dalam lingkaran warna brewster. Lingkaran warna brewster mampu menjelaskan teori kontras warna (komplementer), split komplementer, triad, dan tetrad.
Pembagian warna yang dijelaskan oleh teori Brewster adalah; Warna Primer Warna dasar yang tidak merupakan campuran dari warna lain. Warna yang termasuk dalam golongan ini adalah merah, biru dan kuning Warna sekunder Merupakan hasil pencampuran warna-warna primer dengan proporsi 1:1.Misalnya warna jingga merupakan hasil campuran warna merah dengan kuning, hijau adalah campuran biru dan kuning, dan ungu adalah campuran merah dan biru.
20
Warna tersier Merupakan campuran salah satu warna primer dengan salah satu warna sekunder.Misalnya warna jingga kekuningan didapat dari pencampuran warna kuning dan jingga.Warna coklat merupakan campuran dari ketiga warna merah, kuning dan biru. Warna netral Warna netral merupakan hasil campuran ketiga warna dasar dalam proporsi 1:1:1. Warna ini sering muncul sebagai penyeimbang warna-warna kontras di alam. Biasanya hasil campuran yang tepat akan menuju hitam. Warna panas dan dingin Lingkaran warna primer hingga tersier bisa dikelompokkan menjadi dua kelompok besar, yaitu kelompok warna panas dan warna dingin. Warna panas dimulai dari kuning kehijauan hingga merah.Sementara warna dingin dimulai dari ungu kemerahan hingga hijau. Warna panas akan menghasilkan sensasi panas dan dekat. Sementara warna dingin sebaliknya.Suatu karya seni disebut memiliki komposisi warna harmonis jika warnawarna yang terdapat di dalamnya menghasilkan efek hangat-sedang.
Hubungan antar warna:
Kontras komplementer Adalah dua warna yang saling berseberangan (memiliki sudut 180°) di lingkaran warna.Dua warna dengan posisi kontras komplementer menghasilkan hubungan kontras paling kuat.Misalnya jingga dengan biru. Kontras split komplemen Adalah dua warna yang saling agak berseberangan (memiliki sudut mendekati 180°). Misalnya Jingga memiliki hubungan split komplemen dengan hijau kebiruan.
21
Kontras triad komplementer Adalah tiga warna di lingkaran warna yang membentuk segitiga sama kaki dengan sudut 60°. Kontras tetrad komplementer Disebut juga dengan double komplementer.Adalah empat warna yang membentuk bangun segi empat (dengan sudut 90°).
2.3 Analisa
Analisa yang dilakukan penulis berdasarkan strategi analisa SWOT.
Strength Kekuatan dalam film animasi pendek “Dolph & Jasper” adalah animasi geraknya yang lucu dan berlebihan, dimana hal tersebut dapatmembuat orang tertawa atau minimal tersenyum tanpa harus memperhatikan ceritanya.
Weakness Kelemahan dalam film animasi ini adalah alur ceritanya yang sangat sederhana dan sangat umum.
Opportunities Peluang utama dalam film ini adalah memberi warna kepada animasi Indonesia, dan menunjukan bahwa Indonesia juga mampu membuat animasi layaknya Holywood.
Threat Ancaman yang mungkin muncul dalam perancangan film ini adalah banyaknya film animasi serupa yang lebih baik
22