No. 19/07/2171/Th. IV, 1 Juli 2016
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BATAM JUNI 2016 INFLASI 1,46 PERSEN Pada bulan Juni 2015 di Kota Batam terjadi inflasi sebesar 1,46 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 123,58. Tingkat inflasi tahun kalender (Juni 2016 terhadap Desember 2015) sebesar 0,85 persen. Tingkat inflasi tahun ke tahun (Juni 2016 terhadap juni 2015) sebesar 4,13 persen.
Inflasi di Kota Batam disebabkan naiknya indeks pada enam kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan naik 2,77 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau naik 0,51 persen; kelompok sandang naik 0,21 persen; kelompok kesehatan naik 0,02 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga naik 0,79 persen dan kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan naik 3,42 persen. Dan mengalami penurunan harga pada indeks kelompok perumahan air, listrik, gas dan bahan bakar turun 0,02 persen. Dari 23 kota IHK di Sumatera, tercatat semua kota inflasi di sumatra mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi terjadi di Kota Pangkal Pinang sebesar 2,14 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Padang sebesar 0,10 persen. Secara nasional dari 82 kota kota IHK tercatat semua kota inflasi juga mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi terjadi di Kota Pangkal Pinang sebesar 2,14 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Padang sebesar 0,10 persen. Hal ini menunjukkan bahwa kota inflasi tertinggi maupun terendah berada di pulau sumatera. Komoditas yang mengalami peningkatan harga antara lain: angkutan udara, bayam, cabai merah, beras, daging ayam ras, kangkung, mobil, service, televisi bewarna, gula pasir, akademi, rokok kretek filter, telur ayam ras. Sedangkan komoditi yang mengalami penurunan harga adalah tomat buah, tomat sayur, ketimun, daging sapi, jeruk, batu bata, bawang putih, apel, sepeda anak, sawi hijau, pir dan cabai rawit.
Jika diurutkan dari inflasi tertinggi, maka Batam menempati urutan ke-11 dari 82 kota yang mengalami inflasi. Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Batam pada Juni 2016 mengalami kenaikan indeks dari 121,80 persen pada Mei 2016 menjadi 123,58 pada bulan ini atau terjadi inflasi sebesar 1,46 persen. Terjadinya perubahan harga pada 124 komoditi kebutuhan masyarakat menjadi pemicu terjadinya inflasi di Kota Batam selama Juni 2016. Sebanyak 80 komoditi/jasa diantaranya mengalami kenaikan harga/tarif, antara lain: angkutan udara, bayam, cabai merah, beras, daging ayam ras, kangkung, mobil, pemeliharaan servics, televisi bewarna, gula pasir, akademi/perguruan tinggi, rokok kretek filter, telur ayam ras, tongkol, wortel, tauge, emas perhiasan.
Berita Resmi Statistik Kota Batam No. 19/07/2171/Th. IV, 1 Juli 2016
1
Sebaliknya, 44 komoditi lainnya justru mengalami penurunan harga/tarif, antara lain: tomat buah, tomat sayur, ketimun, daging sapi, jeruk, batu bata, bawang putih, apel, sepeda anak, sawi hijau, pir, cabai rawit, bawang merah, cabe hijau, dispenser, sirop, pepaya. Grafik 1 Perkembangan IHK Kota Batam (2012=100) Juni 2015 s.d Juni 2016
135 130 125
IHK
120 115 110 105 100 Jun-15 Jul-15 Agust- Sep-15 Okt-15 Nop-15 Des-15 Jan-16 Feb-16 Mar-16 Apr-16 Mei-16 Jun-16 15 Umum
Bahan Makanan
Makanan Jadi
Perumahan
Sandang
Kesehatan
Pendidikan
Transpor
Grafik 2 Perkembangan Inflasi Kota Batam 2012 s.d 2016 Januari s.d Desember (2012=100) 3,00
Kenaikan BBM 2,69 Tahun 2014 di bulan November Sebesar 46,1 %
Puasa Tahun 2013
2,50 2,24 2,00 1,46 1,50
2012* 2013 2014 2015 2016** 2012* 2013
1,00 0,50
Desember
-0,67
Nopember
Oktober
Agustus
Juli
Juni
Mei -0,85
September
-1.00
April
Maret
Februari
-0,50
Januari
0,00
*) 2007=100 **) Tahun 2016 sampai dengan Juni
Berita Resmi Statistik Kota Batam No. 19/07/2171/Th. IV, 1 Juli 2016
2
Tabel 1 Inflasi 23 Kota IHK di Sumatera dan Nasional (%) Juni
Januari-Juni
Inflasi Tahun
Kota 2015 (1)
2016
2015
2016
ke Tahun*
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1.
Meulaboh
0,57
0,16
-0,42
1,17
2,19
2.
Banda Aceh
1,20
1,10
0,37
1,10
2,01
3.
Lhokseumawe
1,03
0,79
0,03
0,60
3,03
4.
Sibolga
1,36
0,94
1,73
1,20
2,81
5.
Pematang Siantar
1,44
0,65
1,27
1,59
3,68
6.
Medan
0,77
0,81
1,01
2,21
4,54
7.
Padang Sidempuan
0,48
0,23
-0,12
0,91
2,71
8.
Padang
0,83
0,10
-2,02
0,22
3,16
9.
Bukit Tinggi
0,45
0,73
-0,91
0,03
3,76
10.
Tembilahan
0,43
0,83
0,71
1,27
2,63
11.
Pekanbaru
0,75
0,33
0,63
-0,42
1,65
12.
Dumai
0,59
0,79
1,03
1,41
3,02
13.
Bungo
0,62
1,66
-1,49
1,27
4,13
14.
Jambi
0,54
0,97
-0,59
1,30
3,30
15.
Palembang
0,39
0,46
0,09
1,37
4,37
16.
Lubuk Linggau
0,86
0,72
0,13
0,94
4,30
17.
Bengkulu
0,89
1,35
-0,29
1,85
5,47
18.
Bandar Lampung
0,70
0,75
1,68
0,29
3,21
19.
Metro
0,84
0,67
0,87
1,04
2,84
20.
Tanjung Pandan
0,69
1,46
-0,72
1,86
3,50
21.
Pangkal Pinang
-0,14
2,14
-0,30
2,67
7,78
22.
Batam
0,87
1,46
1,43
0,85
4,13
Tanjungpinang
0,60
0,66
1,22
0,94
2,19
0,54
0,66
0,96
1,06
3,45
23.
Nasional *) Juni 2016 terhadap Juni 2015
Inflasi tahun Kalender kota Batam (Januari - Juni 2016) adalah sebesar 0,85 persen. Laju inflasi 'year on year' (Juni 2016 dibanding Juni 2015) di Kota Batam tercatat sebesar 4,13 persen. Dari 23 kota IHK di Sumatera, tercatat dari 23 kota semua mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi terjadi di Kota Pangkal Pinang sebesar 2,14 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Padang sebesar 0,01 persen. Kota Batam dari 23 Kota yang mengalami Inflasi di 23 Kota IHK sumatera menduduki peringkat ke 3. Selanjutnya bila dilihat dari 82 kota IHK di Indonesia Secara nasional ada semua kota juga mengalami inflasi. inflasi tertinggi terjadi di kota Pangkal Pinang yaitu sebesar 2,14 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota padang 0,10 persen. Dari 82 Kota yang Mengalami Inflasi di 82 Kota IHK seIndonesia Batam menduduki posisi ke 11.
Berita Resmi Statistik Kota Batam No. 19/07/2171/Th. IV, 1 Juli 2016
3
Tabel 2 IHK, Inflasi dan Andil Inflasi Kota Batam Menurut Kelompok Pengeluaran, Juni 2016 Kelompok Pengeluaran
Indeks Juni 2016
Inflasi Juni 2016
Andil Inflasi
[1]
[2]
[3]
[4]
Umum
123,58
1,46
1,46
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
133,28 124,57 114,89 110,16 121,18 114,26 132,89
2,77 0,51 -0,02 0,21 0,02 0,79 3,42
0,6 0,08 0,00 0,01 0,00 0,06 0,71
Bahan Makanan Makanan jadi, minuman, rokok & tembakau Perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar Sandang Kesehatan Pendidikan, rekreasi dan olahraga Transpor, komunikasi dan jasa keuangan
Grafik 3 Andil Komoditi yang Mendorong Inflasi/Deflasi Bulan Juni 2016 Batam
ANDIL DEFLASI
DISPENSER; -0,0047 CABE HIJAU; -0,0048
TONGKOL; 0,0179
CABE RAWIT; -0,007 BAWANG MERAH; -0,007 PIR; -0,0079 SAWI HIJAU; -0,0089
ANDIL INFLASI
WORTEL; 0,0168 TELUR AYAM RAS; 0,0201 ROKOK KRETEK FILTER; 0,0269 PERGURUAN TINGGI; 0,0275 GULA PASIR; 0,0291
SEPEDA ANAK ; -0,0094
TELEVISI ; 0,0420
APEL; -0,0113
SERVICE; 0,0450
BAWANG PUTIH; -0,012
MOBIL; 0,0611
BATU BATA; -0,0122
KANGKUNG; 0,0611
JERUK; -0,0126
DAGING AYAM RAS; 0,0909
DAGING SAPI; -0,0135
BERAS; 0,0984
KETIMUN; -0,015
CABAI MERAH; 0,1054
TOMAT SAYUR; -0,0153
BAYAM; 0,2453
TOMAT BUAH; -0,0177 ANGKUTAN UDARA; 0,5922 -0,02
0,03
0,08
0,13
0,18
0,23
0,28
0,33
0,38
0,43
0,48
0,53
Berita Resmi Statistik Kota Batam No. 19/07/2171/Th. IV, 1 Juli 2016
0,58
4
Perkembangan IHK Menurut Kelompok Pengeluaran Pada Juni 2016 Inflasi di Kota Batam disebabkan naiknya indeks pada enam kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan naik 2,77 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau naik 0,51 persen; kelompok sandang naik 0,21 persen; kelompok kesehatan naik 0,02 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga naik 0,79 persen dan kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan naik 3,42 persen. Dan mengalami penurunan harga pada indeks kelopok perumahan air, listrik, gas dan bahan bakar turun 0,02 persen.
1.
Kelompok Bahan Makanan
Pada Juni 2016 ini kelompok bahan makanan mengalami kenaikan indeks sebesar 2,77 persen atau naik dari 129,69 persen pada Mei 2016 menjadi 133,28 persen pada bulan ini. Kenaikan indeks kelompok bahan makanan merupakan akibat naiknya indeks harga pada sembilan subkelompok yaitu subkelompok padi-padian, umbi-umbian dan hasilnya 2,39 persen; subkelompok daging dan hasil-hasilnya yaitu 3,19; subkelompok ikan segar naik 1,16 persen; subkelompok telur, susu dan hasilhasilnya naik 0,90 persen; subkelompok sayur-sayuran naik 12,34 persen; subkelompok kacang- kacangan naik 0,42 persen; subkelompok bumbu-bumbuan naik 3,91 persen; subkelompok lemak dan minyak naik 0,50 persen dan subkelompok bahan makanan lainnya naik 1,16 persen. Sedangkan dua subkelompok ikan diawetkanr turun 0,08 dan subkelompok buah-buhan turun 3,02 persen. Dengan kenaikan indeks sebesar 2,77 persen pada bulan ini berarti kelompok bahan makanan telah mendorong terjadinya inflasi di Kota Batam dengan memberikan andil sebesar 0,60 persen.
2.
Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau
Kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau mengalami kenaikan indeks pada bulan ini sebesar 0,51 persen atau naik dari 123,94 persen pada bulan Mei 2016 menjadi 124,57 persen pada bulan ini. Dengan terjadinya kenaikan indeks harga sebesar 0,51 persen berarti kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau pada bulan ini telah mendorong terjadinya inflasi Kota Batam dengan memberikan andil sebesar 0,08 persen. Dari tiga subkelompok yang menyusun kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau pada bulan ini tercatat dua subkelompok mengalami kenaikan indeks, yaitu; subkelompok minuman yang tidak beralkohol naik sebesar 1,79 persen dan indeks subkelompok tembakau dan minuman beralkohol naik sebesar 0,78 persen. Untuk subkelompok makanan jadi tidak mengalami perubahan indeks.
3.
Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar
Pada bulan ini kelompok pengeluaran perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar mengalami penurunan indeks sebesar 0,02 persen. Dengan penurunanan indeks sebesar 0,02 persen berarti kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar pada bulan ini telah menghambat terjadinya inflasi di Kota Batam dengan memberi andil 0,00 persen. Dari empat subkelompok yang menyusun kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar, tercatat dua subkelompok mengalami kenaikan indeks yaitu Indeks subkelompok perlengkapan rumah tangga naik sebesar 0,04 persen dan subkelompok penyelenggaraan rumah tangga naik 0,11 persen. Sedangkan subkelompok biaya tempat tinggal mengalami penurunan indeks 0,04 persen. Sedangkan untuk subkelompok bahan bakar, penerangan dan air tidak mengalami perubahan indeks. Berita Resmi Statistik Kota Batam No. 19/07/2171/Th. IV, 1 Juli 2016
5
4.
Kelompok Sandang
Pada Juni 2016 ini kelompok sandang mengalami kenaikan indeks sebesar 0,21 persen atau naik dari 109,93 naik menjadi 110,16 persen pada bulan ini. Dari empat subkelompok yang menyusun kelompok sandang, tercatat indeks subkelompok barang pribadi dan sandang lainnya mengalami kenaikan harga 0,80 persen dan subkelompok sandang laki-laki naik 0,04 persen. sedangkan sandang wanita dan subkelompok sandang anak-anak mengalami penurunan indeks sebesar 0,01 dan 0,04 persen. Dengan naiknya indeks harga sebesar 0,21 persen berarti kelompok sandang telah mendorong terjadinya inflasi Kota Batam dengan memberikan andil sebesar 0,01 persen.
5.
Kelompok Kesehatan
Pada bulan ini kelompok kesehatan tercatat mengalami kenaikan indeks harga 121,16 persen pada bulan sebelumnya menjadi 121,18 persen. Subkelompok yang mengalami kenaikan adalah subkelompok perawatan jasmani dan kosmetik yaitu 0,05 persen sedangkan subkelompok jasa kesehatan; subkelompok obat-obatan; subkelompok jasa perawatan jasmani tidak mengalami perubahan indeks. Dikarenakan kenaikan yang tidak terlalu signifikan sehingga andil yang diberikan sangat kecil dalam mendorong terjadinya inflasi di Kota Batam pada bulan Juni 2016.
6.
Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga
Pada bulan ini indeks kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga mengalami kenaikan indeks sebesar 0,79 persen atau naik dari 113,37 pada bulan sebelumnya menjadi 114,26 pada bulan ini. Dari lima subkelompok yang menyusun kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga pada bulan ini tercatat subkelompok yang mengalami kenaikan indeks yaitu subkelompok rekreasi naik sebesar 1,64 persen; dan subkelompok pendidikan naik 0,69 persen. Sedangkan subkelompok kursus-kursus; perlengkapan/peralatan pendidikan; dan subkelompok olah raga tidak mengalami perubahan indeks. Dengan kenaikan indeks sebesar 0,79 persen pada bulan ini berarti kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga telah mendorong terjadinya inflasi di Kota Batam pada Juni 2016 dengan memberikan andil sebesar 0,06 persen.
7.
Kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan
Kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan pada bulan ini mengalami kenaikan indeks harga sebesar 3,42 persen atau naik dari 128,49 persen pada Mei 2016 menjadi 132,89 persen pada bulan ini. Kenaikan indeks harga kelompok ini disebabkan oleh kenaikan indeks subkelompok transpor sebesar 4,43 persen; kenaikan di subkelompok komunikasi dan pengiriman sebesar 0,10 persen; kenaikan subkelompok sarana dan penunjang transport sebesar 3,10 persen. Dengan kenaikan indeks sebesar 3,42 persen pada bulan ini berarti kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan telah mendorong terjadinya inflasi di Kota Batam Juni 2016 dengan memberikan andil sebesar 0,71 persen.
Berita Resmi Statistik Kota Batam No. 19/07/2171/Th. IV, 1 Juli 2016
6
Tabel 3 Indeks Harga Konsumen dan Inflasi 82 Kota di Indonesia Juni 2016 (Tahun 2012= 100)
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40.
Kota
IHK
Inflasi
(1)
(2)
(3)
122,68 117,58 119,02 124,87 128,07 127,45 121,32 127,38 121,56 128,23 122,29 124,48 122,13 123,27 122,18 121,64 130,98 124,26 131,63 130,32 127,07 123,58 123,42 124,29 123,58 123,03 123,23 120,10 121,13 122,89 123,07 125,79 121,36 128,88 120,91 122,42 120,55 121,43 120,95 121,47
0,16 1,10 0,79 0,94 0,65 0,81 0,23 0,10 0,73 0,83 0,33 0,79 1,66 0,97 0,46 0,72 1,35 0,75 0,67 1,46 2,14 1,46 0,66 0,52 0,45 0,55 0,60 0,56 0,90 0,82 0,75 0,61 0,38 0,25 0,22 0,43 0,66 0,43 0,28 0,73
Meulaboh Banda aceh Lhokseumawe Sibolga Pematang Siantar Medan Padang Sidempuan Padang Bukit Tinggi Tembilahan Pekanbaru Dumai Bungo Jambi Palembang Lubuk Linggau Bengkulu Bandar Lampung Metro Tanjung Pandan Pangkal Pinang Batam Tanjungpinang DKI Jakarta Bogor Sukabumi Bandung Cirebon Bekasi Depok Tasikmalaya Cilacap Purwokerto Kudus Surakarta Semarang Tegal Yogyakarta Jember Banyuwangi
Berita Resmi Statistik Kota Batam No. 19/07/2171/Th. IV, 1 Juli 2016
7
41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58. 59. 60. 61. 62. 63. 64. 65. 66. 67. 68. 69. 70. 71. 72. 73. 74. 75. 76. 77 78 79 80 81 82 Nasional
Kota
IHK
Inflasi
(1)
(2)
(3)
121,49 121,06 124,17 121,95 121,07 123,50 131,06 128,20 130,72 131,33 120,68 122,64 128,43 117,47 127,42 133,66 123,95 124,59 121,46 125,13 124,51 128,53 126,99 135,87 124,31 125,53 128,21 119,46 124,16 120,53 122,65 120,72 128,20 121,65 123,74 122,93 137,60 128,46 118,70 124,35 129,63 127,78 124,29
0,65 0,16 0,63 0,35 0,27 0,69 0,51 1,04 0,28 0,13 0,39 0,87 1,86 0,27 0,62 1,21 0,64 0,65 0,91 0,97 1,06 1,74 0,61 1,59 1,06 0,63 0,94 0,90 0,30 0,52 1,63 0,93 0,30 1,02 1,19 0,23 1,71 0,30 1,77 1,24 1,15 1,78 0,66
Sumenep Kediri Malang Probolinggo Madiun Surabaya Tangerang Cilegon Serang Singaraja Denpasar Mataram Bima Maumere Kupang Pontianak Singkawang Sampit Palangka Raya Tanjung Banjarmasin Balikpapan Samarinda Tarakan Manado Palu Bulukumba Watampone Makassar Pare-pare Palopo Kendari Bau-bau Gorontalo Mamuju Ambon Tual Ternate Manokwari Sorong Merauke Jayapura
Berita Resmi Statistik Kota Batam No. 19/07/2171/Th. IV, 1 Juli 2016
8
Tabel 4 Perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Batam Mei 2016-Juni 2016 (Tahun 2012 = 100) Kelompok/Sub Kelompok
IHK Mei 2016
% Perub thd April 2016
IHK Juni 2016
% Perub thd Mei 2016
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
UMUM I. BAHAN MAKANAN Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya Daging dan Hasil-hasilnya Ikan segar Ikan diawetkan Telur, susu dan hasil-hasilnya Sayuran Kacang-kacangan Buah-buahan Bumbu-bumbuan Lemak dan minyak Bahan makanan lainnya II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU Makanan jadi Minuman yang tidak beralkohol Tembakau dan minuman beralkohol III. PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS & BAHAN BAKAR Biaya tempat tinggal Bahan bakar, penerangan dan air Perlengkapan rumah tangga Penyelenggaraan rumah tangga IV. SANDANG Sandang laki-laki Sandang wanita Sandang anak-anak Sandang pribadi dan sandang lainnya V. KESEHATAN Jasa kesehatan Obat-obatan Jasa Perawatan jasmani Perawatan jasmani dan kosmetik VI. PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA Jasa pendidikan Kursus-kursus/Pelatihan Perlengkapan /peralatan pendidikan Rekreasi Olah raga VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN Transpor Komunikasi dan pengiriman Sarana dan penunjang transport Jasa keuangan
121,80 129,69 146,37 113,76 119,69 117,19 117,09 160,75 116,58 128,44 147,63 111,06 105,56 123,94 118,76 113,23 149,66 114,91 114,08 114,46 111,92 121,87 109,93 110,90 107,51 110,44 110,57 121,16 145,50 108,55 106,83 111,11 113,37 122,65 102,52 104,22 104,37 109,85 128,49 141,65 101,62 106,29 114,67
-0,07 -0,83 -0,08 -1,91 -1,42 0,06 2,58 12,51 -0,29 -0,16 -17,53 1,61 0,00 0,56 0,08 1,04 1,30 0,02 -0,01 0,00 -0,15 0,24 0,59 0,00 0,00 0,00 2,20 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,02 0,00 0,00 0,00 0,08 0,00 -0,02 -0,03 0,00 0,00 0,00
123,58 133,28 149,87 117,39 121,08 117,10 118,14 180,59 117,07 124,56 153,40 111,62 106,78 124,57 118,76 115,26 150,82 114,89 114,03 114,46 111,96 122,00 110,16 110,94 107,50 110,40 111,45 121,18 145,50 108,55 106,83 111,17 114,26 123,50 102,52 104,22 106,08 109,85 132,89 147,92 101,72 109,59 114,67
Berita Resmi Statistik Kota Batam No. 19/07/2171/Th. IV, 1 Juli 2016
1,46 2,77 2,39 3,19 1,16 -0,08 0,90 12,34 0,42 -3,02 3,91 0,50 1,16 0,51 0,00 1,79 0,78 -0,02 -0,04 0,00 0,04 0,11 0,21 0,04 -0,01 -0,04 0,80 0,02 0,00 0,00 0,00 0,05 0,79 0,69 0,00 0,00 1,64 0,00 3,42 4,43 0,10 3,10 0,00
9