+
No. 13/3373/4/07/17/Th.IX, 4 Juli 2017
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN JUNI 2017 INFLASI 0,53
Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga pada bulan Juni 2017 di Kota Salatiga terjadi inflasi sebesar 0,53 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 125,36. Inflasi terjadi disebabkan karena adanya kenaikan indeks pada enam kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan sebesar 0,57 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau sebesar 0,09 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar sebesar 0,93 persen; kelompok sandang sebesar 0,32 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,12 persen dan kelompok transportasi, komunikasi & jasa keuangan sebesar 0,66 persen. Sedangkan satu kelompok pengeluaran lainnya yaitu kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga tidak mengalami perubahan indeks/ tetap. Komoditas yang memberi sumbangan terbesar terjadinya inflasi adalah tarif 2014listrik, daging ayam ras, bawang merah, bawang putih dan angkutan dalam kota. Komoditas yang memberi sumbangan terbesar dalam menekan inflasi adalah cabai merah, telur ayam ras, cabai rawit, jeruk dan kacang panjang. Laju inflasi tahun kalender bulan Juni tercatat 2,72 persen dan laju inflasi “year on year” sebesar 4,39 persen. Di Jawa Tengah secara umum pada bulan ini terjadi inflasi sebesar 0,61 persen. Untuk Kota Survei Biaya Hidup (SBH) di Jawa Tengah, keseluruhan kota mengalami inflasi yaitu Kota Cilacap sebesar 0,99 persen; Kota An Purwokerto sebesar 0,98 persen; Kota Kudus sebesar 0,55 persen; Kota Surakarta sebesar 0,87 persen; Kota Semarang sebesar 0,37 persen dan Kota Tegal sebesar 0,90 persen.
BERITA RESMI STATISTIK No. 13/3373/4/07/17/Th.IX, 4 Juli 2017 1 dari 10
Perkembangan rata-rata harga berbagai komoditi survei IHK di Kota Salatiga pada bulan Juni 2017 berdasar hasil pantauan BPS di lapangan, secara umum mengalami kenaikan apabila dibandingkan bulan Mei 2017. Pada bulan ini terjadi inflasi 0,53 persen dengan indeks harga konsumen 125,36. Grafik 1. Inflasi Bulanan Salatiga Tahun 2015 - 2017
Sebagai pemicu memberikan sumbangan terhadap kenaikan Indeks Harga Konsumen pada bulan ini adalah naiknya harga beberapa komoditas seperti tarif listrik, daging ayam ras, bawang merah, bawang putih dan angkutan dalam kota. Grafik 2. Laju Inflasi Menurut Kelompok Pengeluaran Juni 2017
Namun demikian terdapat pula beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga sehingga menahan laju inflasi. Komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain cabai merah, telur ayam ras, cabai rawit, jeruk dan kacang panjang.
2 dari 10 BERITA RESMI STATISTIK No. 13/3373/4/07/17/Th.IX, 4 Juli 2017
Kenaikan indeks harga konsumen yang menyebabkan Inflasi pada bulan ini disebabkan adanya kenaikan indeks pada enam kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan sebesar 0,57 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau sebesar 0,09 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar sebesar 0,93 persen; kelompok sandang sebesar 0,32 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,12 persen dan kelompok transportasi, komunikasi & jasa keuangan sebesar 0,66 persen. Sedangkan satu kelompok pengeluaran lainnya yaitu kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga tidak mengalami perubahan indeks/ tetap. Grafik 3. Sumbangan Inflasi Menurut Kelompok Pengeluaran Juni 2017
Dari tujuh kelompok pengeluaran yang ada, enam kelompok memberikan sumbangan positif/ inflasi yaitu kelompok bahan makanan sebesar 0,1170 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau sebesar 0,0147 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar sebesar 0,2613 persen; kelompok sandang sebesar 0,0144 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,0069 persen dan kelompok transportasi, komunikasi & jasa keuangan sebesar 0,1123 persen. Sedangkan kelompok pendidikan, rekreasi & olahraga tidak memberi sumbangan positif maupun negatif karena tidak mengalami perubahan indeks. Laju inflasi tahun kalender Juni 2017 tercatat sebesar 2,72 persen artinya lebih tinggi dari laju inflasi periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 0,56 persen. Demikian juga untuk laju inflasi year on year tercatat sebesar 4,39 persen artinya lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 2,66 persen.
BERITA RESMI STATISTIK No. 13/3373/4/07/17/Th.IX, 4 Juli 2017 3 dari 10
URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN
1. Bahan Makanan Pada kelompok pengeluaran ini secara umum terjadi inflasi sebesar 0,57 persen, artinya terjadi kenaikan indeks dari 137,24 pada bulan lalu menjadi 138,01 pada bulan ini. Dari sebelas subkelompok Tabel 1. Inflasi dan Sumbangan Kelompok Bahan dalam kelompok bahan makanan ini, Makanan Juni 2017 delapan subkelompok mengalami kenaikan indeks/ inflasi yaitu Komoditas Inflasi Sumbangan subkelompok padi-padian, umbi(1) (2) (3) umbian & hasilnya sebesar 0,94 0,57 0,1170 persen; subkelompok daging dan I BAHAN MAKANAN hasilnya sebesar 4,57 persen; 1. Padi-padian, umbi-umbian & 0,94 0,0357 hasilnya subkelompok ikan segar sebesar 2. Daging dan hasilnya 4,57 0,1108 1,35 persen; subkelompok ikan 3. Ikan segar 1,35 0,0204 diawetkan sebesar 0,95 persen; 4. Ikan diawetkan 0,95 0,0071 5. Telur, susu dan hasilnya -1,81 -0,0464 subkelompok kacang-kacangan 6. Sayuran -0,95 -0,0188 sebesar 0,10 persen; subkelompok 7. Kacang-kacangan 0,10 0,0011 buah-buahab sebesar 0,78 persen; 8. Buah-buahan 0,78 0,0179 subkelompok lemak dan minyak 9. Bumbu-bumbuan -0,48 -0,0121 10. Lemak dan minyak 0,04 0,0006 sebesar 0,04 persen dan 11. Bahan Makanan Lainnya 0,34 0,0008 subkelompok bahan makanan lainya sebesar 0,34 persen. Kelompok bahan makanan pada Juni 2017 ini memberikan sumbangan positif/ inflasi sebesar 0,1170 persen. Komoditas yang memberi sumbangan inflasi antara lain daging ayam ras, bawang merah, bawang putih, beras, apel, lele dan kentang. Namun dalam kelompok bahan makanan ini juga terdapat beberapa komoditi yang mengalami penurunan harga sehingga menahan laju inflasi, komoditi tersebut antara lain cabai merah, telur ayam ras, cabai rawit, jeruk, kacang panjang, sawi putih, labu siam/jipang, sawi hijau.
4 dari 10 BERITA RESMI STATISTIK No. 13/3373/4/07/17/Th.IX, 4 Juli 2017
2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Kelompok pengeluaran makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau pada bulan ini secara umum mengalami inflasi sebesar 0,09 persen atau terjadi perubahan indeks dari 120,14 pada bulan lalu menjadi 120,25 pada bulan ini. Dari tiga subkelompok yang masuk dalam kelompok pengeluaran ini, dua subkelompok mengalami inflasi, yaitu Tabel 2. Inflasi dan Sumbangan Kelompok Makanan Jadi, subkelompok makanan jadi sebesar Minuman, Rokok dan Tembakau 0,04 persen dan subkelompok Juni 2017 tembakau & minuman beralkohol Komoditas Inflasi Sumbangan sebesar 0,63 persen. Sedangkan (1) (2) (3) subkelompok minuman tak beralkohol mengalami deflasi sebesar 0,16 persen. II MAKANAN JADI, MINUMAN, 0,09 0,0147 ROKOK dan TEMBAKAU Kelompok pengeluaran ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 1. Makanan jadi 0,04 0,0040 2. Minuman tak beralkohol -0,16 -0,0047 0,0147 persen. Komoditi yang dominan 3. Tembakau & minuman 0,63 0,0154 memberi sumbangan inflasi adalah beralkohol rokok kretek. 3. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar Pada kelompok pengeluaran ini secara umum terjadi kenaikan indeks dari 123,44 pada bulan lalu menjadi 124,59 pada bulan ini atau inflasi sebesar 0,93 persen. Dari empat subkelompok yang ada tiga subkelompok mengalami kenaikan indeks/ inflasi yaitu subkelompok bahan Tabel 3. Inflasi dan Sumbangan Kelompok Perumahan, Air, bakar, penerangan dan air sebesar 3,33 Listrik, Gas dan Bahan Bakar persen; subkelompok perlengkapan Juni 2017 rumah tangga sebesar 0,21 persen dan subkelompok penyelenggaraan rumah Komoditas Inflasi Sumbangan tangga sebesar 0,11 persen. Sedangkan (1) (2) (3) satu subkelompok lainnya yaitu subkelompok biaya tempat tinggal III P E R U M A H A N 0,93 0,2613 mengalami penurunan indeks/deflasi sebesar 0,04 persen. 1. Biaya tempat tinggal -0,04 -0,0058 Perubahan indeks pada kelompok 2. Bahan bakar, 3,33 0,2610 Penerangan & air ini memberikan sumbangan inflasi 3. Perlengkapan rumah 0,21 0,0026 tangga sebesar 0,2613 persen. Komoditi yang 4. Penyelenggaraan 0,11 0,0035 dominan memberi sumbangan inflasi rumah tangga adalah tarif listrik. BERITA RESMI STATISTIK No. 13/3373/4/07/17/Th.IX, 4 Juli 2017 5 dari 10
4. Sandang Pada bulan Juni ini kelompok pengeluaran sandang mengalami kenaikan indeks/ inflasi sebesar 0,15 persen atau mengalami perubahan indeks dari 113,82 pada bulan lalu menjadi 114,19 pada bulan ini. Dari empat subkelompok yang masuk dalam kelompok pengeluaran ini keseluruhan mengalami inflasi yaitu subkelompok sandang laki-laki sebesar Komoditas Inflasi Sumbangan (1) (2) (3) 0,08 persen; subkelompok sandang wanita sebesar 0,62 persen; IV S A N D A N G 0,32 0,0144 subkelompok sandang anak-anak sebesar 1. Sandang laki-laki 0,08 0,0009 0,11 persen dan subkelompok barang 2. Sandang wanita 0,62 0,0090 pribadi dan sandang lainnya sebesar 0,43 3. Sandang anak-anak 0,11 0,0011 persen. 4. Barang pribadi & 0,43 0,0033 sandang lainnya Terhadap laju inflasi secara umum kelompok ini memberikan sumbangan positif sebesar 0,0144 persen. Adapun komoditas yang memberikan andil positif yang dominan pada kelompok ini adalah emas perhiasan. Tabel 4. Inflasi dan Sumbangan Kelompok Sandang Juni 2017
5. Kesehatan Pada bulan Juni ini kelompok kesehatan mengalami inflasi sebesar 0,12 persen atau mengalami perubahan indeks dari 110,64 pada bulan lalu menjadi 110,77 pada bulan ini. Dari empat subkelompok yang ada, Tabel 5. dua subkelompok mengalami inflasi yaitu Inflasi dan Sumbangan Kelompok Kesehatan subkelompok jasa perawatan jasmani Juni 2017 sebesar 0,44 persen dan perawatan jasmani Komoditas Inflasi Sumbangan dan kosmetik sebesar 0,25 persen. (1) (2) (3) Sedangkan dua subkelompok lainnya tidak V KESEHATAN mengalami perubahan indeks atau stabil. 0,12 0,0069 Terhadap laju inflasi secara umum 1. Jasa Kesehatan 0,00 0,0000 kelompok ini memberikan sumbangan positif 2. Obat-obatan 0,00 0,0000 3. Jasa Perawatan 0,44 0,0021 sebesar 0,0069 persen. Adapun komoditas Jasmani yang memberikan sumbangan inflasi yang 4. Perawatan Jasmani 0,25 0,0048 dan kosmetik dominan pada kelompok ini adalah deodorant.
6 dari 10 BERITA RESMI STATISTIK No. 13/3373/4/07/17/Th.IX, 4 Juli 2017
6. Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga Tabel 6. Inflasi dan Sumbangan Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan olahraga Juni 2017
VI
Komoditas
Inflasi
Sumbangan
(1)
(2)
(3)
0,00
0,00
0,00 0,00 0,00
0,00 0,00 0,00
0,00 0,00
0,00 0,00
PENDIDIKAN, REKREASI & OR 1. 2. 3. 4. 5.
Jasa Pendidikan Kursus-kursus/Pelatihan Perlengkapan/Peralatan Pendidikan Rekreasi Olah Raga
Pada bulan Juni ini angka indeks pada kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga tercatat sama dengan bulan yang lalu yaitu sebesar 115,77 persen. Hal ini berarti bahwa pada kelompok pengeluaran ini tidak terjadi perubahan indeks atau tetap.
7. Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan Pada bulan ini, kelompok pengeluaran transportasi, komunikasi dan jasa keuangan mengalami inflasi sebesar 0,66 persen atau mengalami perubahan indeks dari 131,05 persen pada bulan lalu menjadi 131,91 pada bulan ini. Dari empat subkelompok yang Tabel 7. Inflasi dan Sumbangan Kelompok Transportasi, ada dalam kelompok pengeluaran ini, Komunikasi dan Jasa Keuangan dua subkelompok mengalami kenaikan Juni 2017 indeks yaitu subkelompok transport Komoditas Inflasi Sumbangan sebesar 0,97 persen dan subkelompok (1) (2) (3) komunikasi dan pengiriman sebesar 0,24 persen. Sedangkan subkelompok sarana VII TRANSPORTASI 0,66 0,1123 & penunjang transport dan 1. Transport 0,97 0,1030 subkelompok jasa keuangan tidak 2. Komunikasi & 0,24 0,0093 Pengiriman mengalami perubahan indeks atau 3. Sarana & 0,00 0,0000 Penunjang stabil. Transport Secara umum kelompok ini 4. Jasa Keuangan 0,00 0,0000 memberi sumbangan inflasi sebesar 0,1123 persen. Komoditas yang memberi sumbangan inflasi yaitu angkutan dalam kota, angkutan antar kota, tarif pulsa ponsel dan kendaraan sewa/rental.
BERITA RESMI STATISTIK No. 13/3373/4/07/17/Th.IX, 4 Juli 2017 7 dari 10
PERBANDINGAN INFLASI TAHUNAN Kota Salatiga pada bulan Juni 2017 ini tercatat inflasi sebesar 0,53 persen. Kondisi ini lebih tinggi bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2016 yang tercatat inflasi 0,41 persen, namun Tabel 8. lebih rendah bila dibanding dengan Inflasi Bulanan, Tahun Kalender dan Year on Year bulan Juni tahun 2015 yang mengalami Kota Salatiga inflasi sebesar 0,62 persen. Inflasi
Laju inflasi tahun kalender tercatat sebesar 2,72 persen, lebih tinggi dibanding tahun 2016 yang tercatat sebesar 0,56 persen, juga lebih tinggi dari tahun 2015 yang tercatat 0,51 persen.
2015
2016
2017
(1)
(2)
(3)
(4)
Juni
0,62
0,41
0,53
Tahun Kalender
0,51
0,56
2,72
Year on Year
6,37
2,66
4,39
Untuk laju inflasi year on year tahun 2017 Kota Salatiga tercatat sebesar 4,39 persen yang berarti lebih tinggi dibanding year on year tahun 2016 yang tercatat sebesar 2,66 persen namun lebih rendah dari tahun 2015 yang tercatat sebesar 6,37 persen. Tabel 9. Perkembangan Inflasi Bulanan Kota Salatiga Tahun 2015 - 2017 Bulan
2015
2016
2017
(1)
(2)
(3)
(4)
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
-0,41 -0,60 0,19 0,17 0,53 0,62 0,91 0,27 -0,16 0,14 0,20 1,01
0,42 -0,25 0,37 -0,49 0,11 0,41 1,01 -0,26 0,10 0,05 0,52 0,20
1,09 0,43 -0,14 0,22 0,57 0,53
8 dari 10 BERITA RESMI STATISTIK No. 13/3373/4/07/17/Th.IX, 4 Juli 2017
PERBANDINGAN INFLASI KOTA SALATIGA DENGAN 6 KOTA SBH DI JAWA TENGAH
Di Jawa Tengah secara umum pada bulan ini terjadi inflasi sebesar 0,61 persen. Untuk Kota Survei Biaya Hidup (SBH) di Jawa Tengah, keseluruhan kota mengalami inflasi yaitu Kota Cilacap sebesar 0,99 persen; Kota Purwokerto sebesar 0,98 persen; Kota Kudus sebesar 0,55 persen; Kota Surakarta sebesar 0,87 persen; Kota Semarang sebesar 0,37 persen dan Kota Tegal sebesar 0,90 persen. Untuk perkembangan inflasi tahun kalender sampai bulan Juni tahun 2017 ini, dibanding dengan enam Kota SBH dan Jawa Tengah, Kota Salatiga lebih tinggi dari Kota Semarang. Sedangkan bila dibandingkan Kota Cilacap, Kota Purwokerto, Kota Kudus, Kota Surakarta dan Kota Tegal maka Kota Salatiga lebih rendah. Sedangkan untuk laju inflasi year on year Salatiga yang mencapai 4,39 persen lebih tinggi dari Kota Surakarta. Sedangkan bila dibandingkan dengan Kota Cilacap, Kota Purwokerto, Kota Kudus, Kota Semarang dan Kota Tegal maka Kota Salatiga lebih rendah. Grafik 4. Inflasi Bulanan, Kalender dan YoY Kota Salatiga, Jawa Tengah dan Kota SBH di Jawa Tengah bulan Juni 2017
Sumber : BPS Kota Salatiga
BERITA RESMI STATISTIK No. 13/3373/4/07/17/Th.IX, 4 Juli 2017 9 dari 10
INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK), PERUBAHAN DAN ANDIL INFLASI KOTA SALATIGA BULAN JUNI 2017 (2012 = 100) A
B
KELOMPOK, SUB KELOMPOK (1) UMUM I. BAHAN MAKANAN 1. Padi-padian, umbi-umbian & hasilnya 2. Daging dan hasilnya 3. Ikan segar 4. Ikan diawetkan 5. Telur, susu dan hasilnya 6. S a y u r a n 7. Kacang-kacangan 8. Buah-buahan 9. Bumbu-bumbuan 10. Lemak dan minyak 11. Bahan Makanan Lainnya II. MAKANAN JADI,MNMN,ROKOK&TEMBAKAU
1. Makanan jadi 2. Minuman tak beralkohol 3. Tembakau & minuman beralkohol III. PERUMAHAN, AIR, LISTRIK & BAHAN BAKAR
1. Biaya tempat tinggal 2. Bahan bakar, penerangan & Air 3. Perlengkapan rumah tangga 4. Penyelenggaraan rumah tangga IV. S A N D A N G 1. Sandang laki-laki 2. Sandang Wanita 3. Sandang anak-anak 4. Barang pribadi & sandang lainnnya V. KESEHATAN 1. Jasa Kesehatan 2. Obat-obatan 3. Jasa Perawatan Jasmani 4. Perawatan Jasmani dan kosmetik VI. PENDIDIKAN, REKREASI & OLAHRAGA 1. Jasa Pendidikan 2. Kursus-kursus/Pelatihan 3. Perlengkapan/Peralatan Pddk 4. Rekreasi 5. Olah Raga VII. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI & JASA KEUANGAN
1. Transport 2. Komunikasi & Pengiriman 3. Sarana & Penunjang Transport 4. Jasa Keuangan
C
IHK Jun 2017 (2) 125,36
D
E
INFLASI KALENDER (3) (4) 0,53 2,72
INFLASI
138,01
0,57
0,46
127,33 129,63 135,11 118,53 120,26 163,68 131,48 141,36 195,66 137,78 125,65
0,94 4,57 1,35 0,95 -1,81 -0,95 0,10 0,78 -0,48 0,04 0,34
0,04 5,40 -1,87 1,54 -0,49 3,29 0,92 3,29 -7,82 3,28 4,47
120,25
0,09
1,10
117,27 111,84 149,95
0,04 -0,16 0,63
0,64 -0,25 4,86
124,59
0,93
5,16
116,55 150,80 112,63 117,58
-0,04 3,33 0,21 0,11
1,89 14,34 0,40 2,37
114,19
0,32
1,16
114,39 117,83 113,09 108,93
0,08 0,62 0,11 0,43
0,30 0,84 0,33 4,41
110,77
0,12
0,96
100,97 110,50 116,06 125,95
0,00 0,00 0,44 0,25
0,11 0,54 3,16 1,77
115,77
0,00
0,10
117,63 103,61 104,82 121,22 112,15
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0,00 0,00 1,09 0,00 0,00
131,91
0,66
5,54
144,46 106,59 136,99 102,34
0,97 0,24 0,00 0,00
3,40 3,41 23,01 0,00
F
INFLASI ANDIL YoY INFLASI (%) (5) (6) 4,39 0,5265 0,0000 3,22 0,1170 0,0000 0,32 0,0357 2,49 0,1108 0,69 0,0204 4,10 0,0071 -1,89 -0,0464 7,95 -0,0188 3,13 0,0011 -2,13 0,0179 18,94 -0,0121 3,57 0,0006 3,33 0,0008 0,0000 1,78 0,0147 0,0000 1,26 0,0040 -2,59 -0,0047 10,21 0,0154 0,0000 6,65 0,2613 0,0000 2,77 -0,0058 17,76 0,2610 0,80 0,0026 3,44 0,0035 0,0000 1,06 0,0144 0,0000 0,36 0,0009 0,98 0,0090 0,80 0,0011 2,71 0,0033 0,0000 1,76 0,0069 0,0000 0,11 0,0000 0,91 0,0000 3,16 0,0021 4,11 0,0048 0,0000 3,08 0,0000 0,0000 5,02 0,0000 0,00 0,0000 0,93 0,0000 -0,02 0,0000 0,00 0,0000 0,0000 7,17 0,1123 0,0000 5,02 0,1030 5,51 0,0093 23,87 0,0000 0,00 0,0000
10 dari 10 BERITA RESMI STATISTIK No. 13/3373/4/07/17/Th.IX, 4 Juli 2017