RENCANA KERJA (RENJA) KANTOR KETAHAHAN PANGAN KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2017
KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2016
KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penyusunan “Rencana Kerja (RENJA) Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri Tahun 2017” dapat kami selesaikan dengan baik. RENJA Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri Tahun 2017 ini memuat rencana program dan kegiatan yang akan diusulkan kepada Pemerintah Kabupaten Wonogiri untuk didanai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Wonogiri Tahun 2017. Program dan kegiatan dalam RENJA Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri Tahun 2017 terdiri dari : 1. Urusan Program Setiap SKPD - Program Pelayanan Administrasi Perkantoran; - Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur; - Program Peningkatan Disiplin Aparatur; - Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur; - Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan; 2. Urusan Ketahanan Pangan - Program Peningkatan Ketahanan Pangan 3. Urusan Pertanian - Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan; - Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebunan Semoga Rencana Kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri Tahun 2017 dapat bermanfaat dan memberikan kontribusi yang nyata dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas, sehingga pelaksanaan program dan kegiatan akan lebih berdaya guna dan berhasil guna.
Wonogiri, KATA PENGANTAR
KEPALA RENJA Tahun KANTOR 2017
2016
KETAHANAN PANGAN Halaman i KABUPATEN WONOGIRI
KATA PENGANTAR
RENJA Tahun 2017
Halaman i
DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
A.
Latar Belakang
1
B.
Maksud dan Tujuan
3
C.
Landasan Hukum
3
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU A.
BAB III
BAB IV
BAB V
RENJA TAHUN
5
Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD
5
B.
Analisis Kinerja SKPD
7
C.
Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD .......
9
TUJUAN DAN SASARAN
10
A.
Tujuan
12
B.
Sasaran
12
PROGRAM DAN KEGIATAN
13
A.
13
Tabel Program dan Kegiatan Renja 2017
PENUTUP
2017
15
Halaman ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Perangkat
Daerah
(PD)
merupakan
unsur
penyelenggara
pemerintahan daerah yang dalam upaya mencapai keberhasilannya perlu didukung dengan perencanaan yang baik sesuai dengan visi dan misi daerah yang dijabarkan dalam kerangka tugas dan fungsi Perangkat Daerah. Penjabaran tersebut tercermin dalam rumusan tujuan dan sasaran SKPD beserta indikator kinerja sasarannya yang dituangkan dalam perencanaan jangka menengah perangkat daerah. Sebagaimana dijabarkan dalam RPJMD Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021, Bupati Wonogiri menetapkan misi meningkatkan produktifitas rakyat wonogiri dan daya saing di segala bidang sehingga Wonogiri dapat maju dan bangkit bersama daerah-daerah lain. Sehingga untuk mencapai misi tersebut ditetapkan beberapa program yang menjadi urusan wajib Pangan. Sementara arah kebijakan umum kedaulatan pangan dalam RPJMN 20152019 Pemantapan ketahanan pangan menuju kemandirian pangan dengan (a) peningkatan produksi pangan pokok (b) stabilisasi harga bahan pangan (c) terjaminnya bahan pangan yang aman dan berkualitas dengan nilai gizi yang meningkat serta (d) meningkatnya kesejahteraan pelaku usaha pangan. Dari penjelasan tersebut, urusan ketahanan pangan merupakan salah satu urusan yang mempunyai peranan penting dalam menentukan stabilitas ekonomi, sosial dan politik di suatu Kabupaten. Oleh karena itu, Kantor Ketahanan Pangan dituntut untuk lebih eksis lagi dalam menghadapi berbagai tantangan dan permasalahan dalam rangka peningkatan ketahanan pangan masyarakat, karena sebagian besar penduduk Kabupaten Wonogiri tinggal di pedesaan dengan kondisi yang sangat beragam. Dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan menuju kedaulatan pangan, Kantor Ketahanan Pangan masih mengalami beberapa hambatan diantaranya : BAB I PENDAHULUAN
RENJA Tahun 2017
Halaman 1
1) Adanya
anomali
iklim
yang
mengganggu
upaya
peningkatan
produktivitas; 2) Belum seluruh potensi sumberdaya alam yang terdapat di wilayah kabupaten Wonogiri dikelola secara optimal; 3) Tingkat Pengetahuan Sikap dan Keterampilan (PSK) masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan masih rendah; 4) Minat generasi muda umumnya dan keluarga muda khususnya terhadap bidang ketahanan pangan rendah; 5) Adanya alih fungsi lahan pertanian ke non pertanian; 6) Adanya persaingan kebutuhan/penggunaan air untuk sektor pertanian dan non pertanian (industri, pemukiman, dll); 7) Pemanfaatan lahan pekarangan yang belum optimal, mengingat wilayah Kabupaten Wonogiri sebagian besar merupakan lahan kering; 8) Penerapan teknologi pengolah pangan belum maksimal; 9) Kuantitas, kualitas dan kontinyuitas produk-produk pangan belum dapat memenuhi permintaan pasar; 10) Kelembagaan perekonomian desa belum berfungsi optimal. Sedangkan
faktor
pendorong
yang
dapat
mempengaruhi
pelaksanaan program urusan pangan pada visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Wonogiri selama kurun waktu 2016-2021 antara lain : 1) Tingginya komitmen pemerintah terhadap ketahanan pangan; 2) Peran pemerintah menyempurnakan sistem standarisasi dan mutu komoditas pangan, serta melaksanakan perangkat kebijakan yang mampu memberikan insentif dan lingkungan yang kondusif bagi pelaku pasar; 3) Potensi sumberdaya alam sebagai sumber bahan pangan yang besar menjamin ketersediaan pangan yang beragam di wilayah kabupaten Wonogiri dan sepanjang waktu; 4) Tersedianya komoditas pangan lokal yang bisa dimanfaatkan sebagai pengganti makanan pokok beras seperti jagung, ketela, dan umbiumbian lainnya; BAB I PENDAHULUAN
RENJA Tahun 2017
Halaman 2
5) Cukup banyak aneka produk pangan olahan non beras yang bisa dikembangkan; 6) Pengembangan kelembagaan distribusi pangan masyarakat serta peningkatan akses pangan. Untuk menghadapi berbagai permasalahan dan tantangan tersebut, perlu disusun suatu perencanaan dan perumusan kebijaksanaan yang lebih baik dengan memperhatikan berbagai aspek. Dengan demikian, programprogram pembangunan pertanian dan ketahanan pangan dapat diarahkan untuk mendorong terciptanya kondisi sosial-ekonomi yang kondusif, menuju ketahanan pangan yang mantap dan berkelanjutan.
B. Maksud dan Tujuan Maksud dan tujuan disusunnya Rencana Kerja (Renja) Kantor Ketahanan Pangan Tahun 2017 adalah : 1. Sebagai pedoman Kepala Daerah dalam mengevaluasi kinerja masingmasing Satuan Kerja Perangkat Daerah setiap akhir tahun; 2. Menjabarkan kebijaksanaan, kewenangan, tugas pokok dan fungsi Kantor Ketahanan Pangan dalam rangka mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi
secara
terpadu,
dan
bertahap,
dengan
mengutamakan
kepentingan daerah sesuai situasi, kondisi, potensi dan kewenangan yang ada. C. Landasan Hukum 1.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
2.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;
3.
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008;
4.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;
BAB I PENDAHULUAN
RENJA Tahun 2017
Halaman 3
5.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025;
6.
Undang-undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan;
7.
Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 1999 tentang Label dan Iklan Pangan;
8.
Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan;
9.
Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2004 tentang Keamanan, Mutu, dan Gizi Pangan;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang LPPD, LKPJ Kepala Daerah kepada DPRD dan ILPPD kepada masyarakat; 11. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2015 tentang Ketahanan Pangan dan Gizi; 12. Peraturan Presiden Nomor 83 tahun 2006 tentang Dewan Ketahanan Pangan; 13. Peraturan Presiden Nomor 22 Tahun 2009 tentang Kebijakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumberdaya Lokal; 14. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010 – 2014; 15. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 147 Tahun 2008 tentang Dewan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah; 16. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 41 Tahun 2009 tentang Kebijakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumberdaya Lokal; 17. Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 11 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Wonogiri; 18. Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 2 Tahun 2005 tentang Perencanaan Pembangunan Daerah; 19. Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 10 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Wonogiri Tahun 2005 – 2025; 20. Peraturan Bupati Wonogiri Nomor 6 Tahun 2011 tentang Petunjuk Teknis Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumberdaya Lokal; 21. Peraturan Bupati Wonogiri Nomor 22 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Cadangan Pangan; 22. Peraturan Bupati Nomor 56 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Sistem Keamanan Pangan Terpadu.
BAB I PENDAHULUAN
RENJA Tahun 2017
Halaman 4
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU
A.
Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD Sebagaimana amanat Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, Setiap dokumen perencanaan harus dievaluasi dalam pelaksanaannya. Oleh karena itu Renja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Woogiri Tahun 2016 juga harus dilakukan evaluasi. Evaluasi terhadap Renja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri Tahun 2016 meliputi 3 (tiga) hal, yaitu kebijakan perencanaan program dan kegiatan, pelaksanaan rencana program dan kegiatan, dan hasil rencana program dan kegiatan . Penyusunan Renja Kantor Ketahanan Pangan
Kabupaten Wonogiri
Tahun 2016, memperlihatkan beberapa unsur pokok sebagaimana berikut : a. Masalah – masalah yang dihadapi dan sumber daya yang akan digunakan serta pengalokasiannya; b. Tujuan yang dikehendaki; c. Sasaran – sasaran dan prioritas untuk mewujudkannya; d. Kebijakan kebijakan untuk melaksanakannya serta seksi pelaksana. Penyusunan Renja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri Tahun 2016 juga memperhatikan hal – hal sebagai berikut : a. Hasil evaluasi capaian kinerja tahun 2016 sebagai entry point dalam penyusunan perencanaan tahun 2017; b. Keberlanjutan (sustainable development) untuk menjaga stabilitas dan konsistensi pembangunan, masalah-masalah yang dihadapi dan sumber daya yang akan digunakan serta pengalokasiannya; Evaluasi pelaksanaan Renja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri Tahun 2016 dapat dilihat sebagaimana terlampir 1. Dari Tabel Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD s.d Tahun 2016 diatas dapat kita lihat bahwa tidak semua program yang telah direncanakan dalam Renstra terealisasi. Keterbatasan anggaran mengakibatkan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri Tahun 2016 tidak leluasa dalam melaksanakan semua program kerjaa yang telaah BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD
RENJA Tahun 2017
Halaman 5
direncanakan. Dari tabel diatas dapat kita lihat bahwa semua program kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri Tahun 2016 dapat terealisasi 100%, namun untuk kegiatan ada sebagian yang tidak terealisasi, presentase anggaran terealisasi 61,33% . Khusus untuk Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur, dirasakan anggaran yang tersedia masih jauh dari ideal, karena pembangunan ketahananan pangan pada hakekatnya adalah pemberdayaaan masyarakat, yang berarti meningkatkan kemandirian dan kapasitas masyarakat untuk berperan aktif dalam mewujudkan ketersediaan, distribusi dan konsumsi pangan dari waktu ke waktu. Masyarakat yang terlibat dalam pembangunan ketahanan pangan meliputi produsen, pengusaha, konsumen, aparatur pemerintah, perguruan tinggi, dan lembaga swadaya masyarakat. Mengingat luasnya substansi dan banyaknya pelaku yang terlibat dalam pengembangan sistem ketahanan pangan, maka SDM aparatur yang menangani ketahanan pangan harus meningkat baik kuantitas maupun kualitasnya. Pemantapan ketahanan pangan hanya dapat diwujudkan melalui suatu kerja sama yang kolektif dari seluruh pihak terkait (stakeholders), khususnya masyarakat produsen (petani), pengolah, pemasar dan konsumen pangan dan pemerintah. Sehubungan dengan hal diatas, maka pengolahan pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia harus terus diupayakan secara terencana dan sistematis agar kapasitas personil baik individu maaupun ketika berada di dalam kelompok bidangnya bias ditingkatkan dan dikembangkan untuk lebih proaktif dan secara kolektif bisa mewujudkan target kinerja organisasi Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri. Dengan memiliki dukungan Sumber Daya Manusia yang berkualitas dan mumpuni tentu akan
menjadi modal dasar potensial
sebagai salah satu sumber daya yang sangat berpengaruh dalam menentukan dan menggerakkan segenap potensi yang ada dalam rangka pencapaian tujuan organisasi. Untuk dapat mendukung pemberdayaan dan pengembangan Sumber Daya Manusia pada Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri, Selain diupayakan melalui usulan penambahan PNS pada Kantor Ketahanan Pangan, juga dilakukan peningkatan SDM melalui Pendidikan dan Pelatihan teknis Ketahanan Pangan.
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD
RENJA Tahun 2017
Halaman 6
Angaran kegiatan yang masuk dalam skala prioritas belum sesuai harapan, seperti kegiatan pemberdayaan lumbung paangan masyarakat, pengembangan desa mandiri pangan, P2KP maupun pemberdayaan kelompok dalam pengolahan pangan. Namun mengingat keterbatasan anggaran yang ada , pencapaian target kinerja akan lebih dipacu pada aspek pemberdayaan masyarakat untuk lebih berkembang
dan mandiri mewujudkan keberlanjutan
program/kegiatan yang dilaksanakan oleh Kantor Ketahahan Pangan Kabupaten wonogiri.
B.
Analisis Kinerja SKPD Wilayah Wonogiri yang begitu luas dengan jumlah kecaamatan sebanyak 25 kecamatan dan 294 desa/kelurahan menurut Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri untuk bekerja ekstra dalam mewujudkan ketahanan pangan diseluruh wilayah desa/kelurahan. Dengan jumlah personil sebanyak 10 PNS yang terbagi dalam 3 (tiga) Jabatan struktural Eselon IV Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri, dirasa masih sangat kurang untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi. Dalam penyelengaraan Urusan Ketahanan Pangan, Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri dibentuk berdasarkan Perda Kabupaten Wonogiri Nomor 11 Tahun 2008 tentang Organisasi Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Wonogiri. Bedasarka Perbub Nomor 81 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok , Fungsi dan tata kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri, Maka tugas pokok Kantor Ketahanan Pangan adalah melaaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang ketahanan pangan. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Kantor Ketahanan Pangan menyelenggarakan fungsi : 1. Perumusan kebijakan teknis dan perencanaan program kerja bidang ketahanan pangan; 2. Penyelengaraan
urusan
pemerintahan
dan
pelayanan
umum
bidang
ketahanan pangan; 3. Pembinaan, fasilitasi dan pelaksanaan tugas dibidang ketersediaan dan divertifikasi pangan serta pelayanan intensifikasi pangan;
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD
RENJA Tahun 2017
Halaman 7
4. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan bidang ketahanan pangan; 5. Pelaksanaan kesekretariatan kantor; 6. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Namum demikian, dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi Kantor Ketahanan Pangan, dengan mengerahkan segala kemampuan personil yang ada dan tentunya dengan adanya dukungan dari seluruh stakeholder terkait, Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri mampu mewujudkan kinerjanya dengan diperolehnya Penghargaan Ketahanan pangan tertinggi yakni penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara kategori Pelaku Ketahanan Pangan Tahun 2015 diraih oleh kelompok Lumbung Pangan Masyarakat Sumber Pangan Desa Pijiharjo kecamatan Manyaran. Secara umum Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri memiliki fungsi strategis yaitu meningkatkan ketersediaan dan diversifikasi pangan untuk mewujudkan kedaulatan pangan. Untuk menjalankan fungsi tersebut, harus memperhatikan 4 (empat) aspek penting ketahanan pangan : 1. Ketersediaan pangan, yang diartikan bahwa pangan tersedia cukup untuk memenuhi kebutuhan seluruh penduduk, baik jumlah maupun mutunya serta aman; 2. Distribusi pangan, adalah pasokan pangan yang menjakau ke seluruh wilayah seehingga harga stabil dan terjangkau oleh rumah tangga; 3. Konsumsi pangan adalah setiap rumaah tangga dapat mengakses pangan yang cukup dan mampu mengelola konsumsi yang beragam, bergizi semimbang dan aman serta prefensinya; 4. Keamanan pangan, adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia, dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan, dan membahayakan kesehatan manusia. Pangan yang aman serta bermutu dan bergizi tinggi sangat penting peranannya bagi pertumbuhan, pemeliharaan, dan peningkatan derajat kesehaatan serta peningkatan kecerdasan masyarakat. Untuk mencapai target kinerja yang telah ditetapkan, langkah kegiatan yang perlu diambil dan tentunya harus diimbangi dengan penyediaan anggaran yang cukup adalah : (1) Pendidikan dan Pelatihan Formal bagi Aparatur Ketahanan Pangan; BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD
RENJA Tahun 2017
Halaman 8
(2) Peningkatan koordinasi melalui Dewan Ketahanan Pangan; (3) Pengembangan Lumbung Pangan Masyarakat; (4) Pengembangan Kawasan Mandiri Pangan; (5) Peningkatan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat; (6) Pengembangan P2KP dengan konsep KRPL; (7) Pengembangan produk Pangan Olahan Berbasis Sumberdaya Lokal; (8) Pembinaan dan Pengawasan Keamanan Pangan (9) Pemantauan Ketahanan Pangan; (10) Monitoring dan Evaluasi Ketahanan Pangan.
C. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD Beberapa
isu-isu
strategis
yang
menjadi
permasalahan
dalam
penyelenggaraan ketahanan pangan di daerah, sebagai berikut : 1.belum optimalnya diversifikasi pangan; 2.masih banyaknya pangan yang belum memenuhi standar mutu dan keamanan pangan; 3.kesadaran masyarakat dalam mengkonsumsi produk pangan lokal cenderung menurun. Adapun permasalahan yang dihadapi berkaitan dengan urusan pangan yaitu : 1) Masih rendahnya ketahanan pangan terutama masyarakat miskin; 2) Belum optimalnya lembaga ketahanan pangan dalam menyediakan kebutuhan pangan masyarakat; 3) Diversifikasi pangan belum optimal; 4) Pemenuhan standar mutu dan keamanan pangan belum optimal; 5) Penegakan hukum distribusi pangan masih belum optimal; 6) Kesadaran masyarakat dalam mengkonsumsi produk pangan lokal cenderung menurun; 7) Peranan penyuluh pertanian dalam mendampingi petani belum optimal; 8) Pengelolaan lumbung pangan masyarakat belum optimal. Permasalahan ini terkait dengan sistem pangan yang meliputi aspek ketersediaan distribusi, konsumsi dan keamanan pangan.
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD
RENJA Tahun 2017
Halaman 9
BAB III TUJUAN DAN SASARAN
Visi RPJMD Kabupaten Wonogiri tahun 2016-2021 adalah “MEMBANGUN WONOGIRI SUKSES, BERIMAN, BERBUDAYA, BERKEADILAN, BERDAYA SAING, DAN DEMOKRATIS”. Komponen visi diterjemahkan sebagai berikut: SUKSES
:
Wonogiri sukses adalah kemampuan daerah untuk menjalankan pemerintahan sesuai dengan MANAJEMEN SUKSES (Stabilitas, Undang-Undang, Koordinasi, Sasaran, Evaluasi dan Semangat Juang) menjadi pegangan dalam menjalankan roda pemerintahan agar berhasil dan sejajar dengan daerah lainnya.
BERIMAN
:
Wonogiri yang beriman adalah mewujudkan masyarakat yang hidup berkeTuhanan dimana keadaan jiwa dan raganya
merasakan
kedamaian
dan
ketentraman
menjalankan kegiatan keagamaan masing-masing. BERBUDAYA
:
Wonogiri berbudaya adalah mewujudkan masyarakat Wonogiri yang memiliki perilaku dan tingkah laku yang berakal budi dengan mengembangkan budaya dan adat istiadat yang diwariskan dari generasi ke generasi. Manusia berbudaya diartikan sebagai manusia yang dalam kehidupannya berperilakuan baik, bermoral, sopan dan santun terhadap sesama manusia atau mahluk ciptaan Tuhan
BERKEADILAN
:
Pembangunan berkeadilan dirancang secara adil dan merata dengan melibatkan seluruh masyarakat secara aktif, sehingga hasil-hasil pembangunan dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat wonogiri.
BERDAYA SAING BAB III TUJUAN DAN SASARAN
:
Wonogiri yang berdayasaing merupakan kondisi unggul RENJA Tahun 2017
Halaman 10
yang
memungkinkan
terjadinya
peningkatan
keberdayaan pemerintahan dan masyarakat Wonogiri, melalui pemanfaatan sumberdaya secara efektif dan efisien sehingga memiliki kemampuan, ketangguhan serta keunggulan guna melangsungkan kehidupan dalam persaingan masyarakat global untuk memiliki daya akselerasi dalam mewujudkan peningkatan pendapatan, pendidikan dan derajat kesehatan menuju kesejahteraan masyarakat. DEMOKRATIS
:
Wonogiri yang demokratis dapat diartikan bahwa daerah mampu menyelenggarakan tata pemerintahan yang baik (good governance) dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat secara adil dan merata sehingga dapat meningkatkan keberdayaan masyarakat Wonogiri secara
hukum
dan
politik
sehingga
mampu
melangsungkan kehidupan yang menjamin hak dan kewajiban sebagai warga negara maupun sebagai warga masyarakat secara adil dan dinamis. Misi kabupaten sebagai berikut : 1. Mengelola Pemerintahan dengan Membangun Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih, Efektif dan Demokratis Terpercaya yang Meliputi Unsur Manajemen Keuangan, Manajemen Pelayanan dan Manjemen Hukum dan Pengawasan dengan Semboyan Sukses sebagai Pola Managerial yang Memiliki Makna Sebagaimana Penjelasan Singkat dalam Visi; 2. Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Wonogiri Melalui Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pelatihan dengan Program Wonogiri Pintar, Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat dengan Program Wonogiri Kerja Wonogiri Sejahtera, Peningkatan Kualitas Kesehatan Dengan Program Wonogiri Sehat serta Wonogiri Beriman Sesuai Dengan Agama dan Keyakinan Masing-Masing Mengedepankan Sikap Toleransi Antar Umat; BAB III TUJUAN DAN SASARAN
RENJA Tahun 2017
Halaman 11
3. Membangun dan Memberdayakan Wonogiri dari Pinggiran dengan Memperkuat Prioritas Pembangunan di Desa; 4. Meningkatkan Produktifitas Rakyat Wonogiri dan Daya Saing di Segala Bidang Sehingga Wonogiri Dapat Maju dan Bangkit Bersama daerah-Daerah Lain; 5. Mengembangkan dan Melestarikan Adat dan Budaya serta Tradisi di Masyarakat Wonogiri; 6. Pemerataan Pembangunan yang Berkeadilan di Segala Bidang; 7. Mengembangkan Seluruh Potensi-Potensi di dalam Jiwa dan Raganya Wonogiri untuk Kemaslahatan Rakyat Wonogiri. Berdasarkan visi misi kabupaten, posisi Kantor Ketahanan Pangan mendukung pada perwujudan unsur visi “BERDAYA SAING” melalui misi ke 4 yakni “Meningkatkan Produktifitas Rakyat Wonogiri dan Daya Saing di Segala Bidang Sehingga Wonogiri Dapat Maju dan Bangkit Bersama daerah-Daerah Lain”. Kantor Ketahanan
Pangan
mendukung
pada
perwujudan
tujuan
daerah
yaitu
meningkatkan kinerja ekonomi daerah melalui sektor pertanian, perdagangan, industri dan pariwisata yang berwawasan lingkungan untuk pengembangan sistem ekonomi kerakyatan daerah bertumpu pada potensi unggulan, dengan sasaran terjaganya ketersediaan pangan dan stabilitas harga.
A. Tujuan Tujuan Rencana Kerja Tahun 2017 adalah : 1. Meningkatkan ketersediaan pangan dan cadangan pangan; 2. Mengembangkan sistem distribusi dan akses pangan; 3. Meningkatkan diversifikasi dan keamanan pangan; 4. Mengurangi kerawanan pangan.
B. Sasaran 1. Meningkatnya ketersediaan dan cadangan pangan; 2. Tercapainya ketersediaan informasi pasokan, harga dan akses pangan; 3. Meningkatnya diversifikasi, pembinaan dan pengawasan pangan; 4. Tercapainya penanganan kerawanan pangan. BAB III TUJUAN DAN SASARAN
RENJA Tahun 2017
Halaman 12
BAB IV PROGRAM DAN KEGIATAN
Dalam pencapaian Renja Tahun 2017, pencapaian target kinerja diupayakan melalui pendanaan program/kegiatan BidangUrusanPemerintahan&ProgramPrioritas Pembangunan
IndikatorKinerjaProgram(OUTCOME) &KEGIATAN(OUTPUT)
SKPDPENANGGUNGJAWAB TAHUN2017
URAIAN
SATUAN
TARGET
KELOMPOKSASARAN
LOKASI
Rp
01.21.15-PROGRAMPENINGKATANKETAHANANPANGAN 01.21.15.005-Fasilitasi DewanKetahananPangan Tercapainyakoordinasi DewanKetahananPangan
kali
2
4.514.500.000 -33.000.000 Masyarakat
01.21.15.007-PendampinganProgramAksi DesaMandiri Pangan
Jumlahdesayangdidampingi
Desa/Kel
7
180.000.000 Desa
01.21.15.012-Fasilitasi PenguatanLembagaDistribusi Pangan Masyarakat
Tercapainyapeningkatanketahananpangantingkat desa
Kelompok
13
180.000.000 LembagaDistribusi Pangan Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.013-PemantauanGizi dankeamananpangan
Tercapainyapantauangizi dankeamananpangan
Paket
1
50.000.000
Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.021-Lombadanpromosi panganolahan
Tercapainyapeningkatanpengetahuandanpemahaman masyarakat dalammenyusunmenuyangberagam, bergizi,seimbangdanaman
kali
2
250.000.000 Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.026-PemberdayaanLumbungPanganMasyarakat
Tercapainyapeningkatankemampuanlembagapetani dibidangpengembangancadanganpangandandistribusi pangan
Kelompok
12
1.000.000.000 LumbungPanganMasyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.027-PendampinganTugasPembantuanBidangKetahanan Pangan
Tercapainyapeningkatankemampuanpetugasdan operasional kegiatan
Kelompok
0
01.21.15.029-Fasilitasi Distribusi BantuanPropinsi Jateng
Tercapainyapeningkatanpengetahuansanitasi dan keamanandalampengolahanpangan
Paket
3
25.000.000
01.21.15.038-Replikasi DesaMandiri Pangan
Tercapainyapeningkatanketahananpangantingkat desa
Desa/Kel
2
150.000.000 Desa
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.049-PercepatanPenganekaragamanKonsumsi Pangan(P2KP Tercapainyapeningkatanmotivasi, partisipasi danaktivitas Kelompok ) masyarakat dalampenganekaragamankonsumsi pangan
10
400.000.000 Kelompok Binaaan
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.057-PelatihanKeamananPangan
Tercapainyapeningkatanpengetahuansanitasi dan keamanandalampengolahanpangan
kali
1
60.500.000
Kelompok Binaan
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.060-PembinaanKeamananPangandi Sekolah
Tercapainyapeningkatanpengetahuandanpemahaman siswaterhadapmutudankeamananpangan
Sekolah
4
50.000.000
Anak Sekolah
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.061-PenyusunanProfil KetahananPangan
Tercapainyapantauankatahananpangandi tingkat kabupaten
Laporan
1
50.000.000
Masyarakat
01.21.15.064-PenangananDaerahRawanPangan
Terlaksananyapemetaanketahanandankerentananpangan Laporan dandiseminasi pemetaan
1
100.000.000 Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN; KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
BAB IV PROGRAM DAN KEGIATAN
RENJA Tahun 2017
--KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN; KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
0Kelompok
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
Halaman 13
BidangUrusanPemerintahan&ProgramPrioritas Pembangunan
IndikatorKinerjaProgram(OUTCOME)&KEGIATAN(OUTPUT)
KELOMPOKSASARAN
TAHUN2017
LOKASI
SKPDPENANGGUNGJAWAB
01.21.15.068-AnalisaPolaPanganHarapan
URAIAN Terpantaunyapolapanganharapantingkatkabupaten
SATUAN TARGET Rp Laporan 1 50.000.000
Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.069-PenyusunanNeracaBahanMakanan
Tercapainyasusunanlaporanneracabahanmakanan
Laporan
1
11.000.000
Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.070-AnalisisKetersediaanDistribusidan HargaPangan
Tercapainyapantauandataketersediaandistribusidan hargaLaporan pangan
1
100.000.000 Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.071-FasilitasiKantinSehat
Terlaksananyapembinaankantinsekolah
Sekolah
15
50.000.000
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.073-PengisianGudangCadanganPanganPemerintah
Terisinyagudangcadanganpanganpemerintah
Paket
1
1.500.000.000 Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
01.21.15.75-PenguatanKawasanMandiriPangan
Tercapainyapeningkatanketahananpanganditingkat kawasan
Desa/Kel
5
275.000.000 Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
02.01.17-PROGRAMPENINGKATANPEMASARANHASIL PRODUKSIPERTANIAN/PERKEBUNAN
Produktivitaspadiataubahanpanganutamalokal lainnyaperhektar
%
0,00
1.500.000.000 --
--
02.01.17.055-PembangunanLumbungPanganMasyarakat(LPM)DAK Jumlahlumbungdanlantaijemuryangdibangun BidangPertanian
lokasi
4
1.500.000.000 LumbungPanganMasyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
02.01.18-PROGRAMPENINGKATANPENERAPANTEKNOLOGIProduktivitaspadiataubahanpanganutamalokal PERTANIAN/PERKEBUNAN lainnyaperhektar
%
0,00
500.000.000 --
--
02.01.18.029-PelatihanTeknologitepatgunapengolahanpangan
Kelompok
15
500.000.000 Kelompokbinaan
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
275.000.000 --
--
Tercapainyapeningkatanpenerapanteknologi pertanian/perkebunan
02.01.26-PROGRAMPENINGKATANKETAHANANPANGAN (PERTANIAN/PERKEBUNAN)
02.01.26.01-PenyusunanDatabasePotensiProduksiPangan
Tersusunnyadatabaseketahananpangan
AnakSekolah
--
--
--
Keg
1
125.000.000 Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
02.01.26.02-PenyuluhanKeamananPanganBagi Kelompok/IRTPangan Terlaksananyapenyuluhankeamananpanganbagi kelompok/IRT
Kelompok
5
50.000.000
Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
02.01.26.03-PembinaanPenerapanStandarBatasMaksimumResidu (BMR)
Terlaksananyapembinaan
Kelompok
5
50.000.000
Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
02.01.26.04-PendampinganDanaDekonsentrasi
Terlaksananyakegiatanpendampingan
Keg
1
50.000.000
Masyarakat
KANTOR KANTORKETAHANANPANGAN KETAHANAN PANGAN;
6.789.500.000
BAB IV PROGRAM DAN KEGIATAN
RENJA Tahun 2017
Halaman 14
BAB VI PENUTUP
Rencana Kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Wonogiri Tahun 2017 merupakan acuan dan pedoman segenap aparat kantor dalam mewujudkan pemantapan
ketahanan
pangan
di
Kabupaten
Wonogiri.
Keberhasilan
pelaksanaan pemantapan ketahanan pangan ditentukan oleh sinkronisasi dan kontribusi kegiatan dari seluruh stakeholder secara harmonis dan terpadu di semua tingkatan. Peran pemerintah lebih difokuskan sebagai fasilitator dan pelayanan, sedangkan
penyelenggaraan
kegiatan
pemantapan
ketahanan
pangan
dilaksanakan oleh seluruh lapisan masyarakat, untuk itu diperlukan pemahaman yang sama dan komitmen yang kuat semua pihak mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan pengawasannya. Berjalannya sistem ketahanan pangan di daerah diharapkan menghasilkan output pemenuhan hak atas pangan, menciptakan sumberdaya yang berkualitas sehingga akan memantapkan ketahanan pangan regional dan nasional.
Wonogiri ,
Agustus 2016
KEPALA KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN WONOGIRI
Drs. STEFANUS PRANOWO, M.Si Pembina Tk. I NIP. 19620908 199011 1 1 001
BAB VI PENUTUP
RENJA Tahun 2017
Halaman 15
USULAN RENJA 2016 No 1 2 3 4 5 6
PROGRAM/KEGIATAN
INDIKATOR KERJA
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa Surat Menyurat Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas Operasional Penyediaan Alat Tulis Kantor Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
7
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/ Penerangan Bangunan Kantor Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
8
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
9
13
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan Penyediaan Makanan dan Minuman Rapat-Rapat Koordinasi & Konsultasi ke Luar Daerah Rapat-Rapat Koordinasi & Konsultasi Dalam Daerah Penyediaan Jasa Tenaga Kerja Non Pegawai
14
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pemeliharaan Rutin / Berkala Gedung Kantor
10 11 12
15 16 17 18 19
20
21 22 No
Jumlah materai yang dibeli Jumlah bulan dibayar
PROGRAM KEGIATAN TAHUN 2016 ANGARAN (Rp.)
No
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa Surat Menyurat Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas Operasional Penyediaan Alat Tulis Kantor Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
1.815.000 21.296.000
1 2
3.388.000
3
10.648.000 9.317.000
4 5
1.210.000
6
13.310.000
7
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/ Penerangan Bangunan Kantor Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
1.331.000
8
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
2.662.000
9
Jumlah tahun penyediaan Jumlah paket perjalanan
12.100.000 48.400.000
10 11
jumlah kecamatan dikunjungi
18.150.000
12
Jumlah tenaga kerja disediakan dan bulan dibayar
43.560.000
13
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan Penyediaan Makanan dan Minuman Rapat-Rapat Koordinasi & Konsultasi ke Luar Daerah Rapat-Rapat Koordinasi & Konsultasi Dalam Daerah Penyediaan Jasa Tenaga Kerja Non Pegawai
9.559.000
14
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pemeliharaan Rutin / Berkala Gedung Kantor
10.890.000
15
Jumlah paket pemeliharaan
2.420.000
16
Jumlah gedung kantor Jumlah paket pengadaan
165.000.000
17 18
605.000
19
Jumlah kendaraan dinas / operasional dipelihara Jumlah jenis ATK disediakan Jumlah paket disediakan Jumlah jenis komponen listrik disediakan Jumlah paket peralatan dan perlengkapan kantor disediakan Jumlah jenis peralatan rumah tangga disediakan Jumlah media disediakan dan bulan dibayar
Jumlah gedung kantor dipelihara
Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas /Operasional Pemeliharaan Rutin / Berkala Peralatan Gedung Kantor Pembangunan Gedung Kantor Pengadaan Sarana dan Perlengkapan Kantor Program Peningkatan Disiplin Aparatur Penyusunan Data Kepegawaian Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pendidikan dan Pelatihan Formal Program Peningkatan, Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Jumlah kendaraan dinas / operasional dipelihara
Jumlah pegawai diikutkan
6.050.000
20
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran
Jumlah laporan disusun
4.840.000
21
Jumlah laporan disusun USULAN RENJA 2016
4.840.000
22
PROGRAM/KEGIATAN
PROGRAM/KEGIATAN
Jumlah pegawai didata
INDIKATOR KERJA
ANGARAN (Rp.)
No
Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas /Operasional Pemeliharaan Rutin / Berkala Peralatan Gedung Kantor Pembangunan Gedung Kantor Pengadaan Sarana dan Perlengkapan Kantor Program Peningkatan Disiplin Aparatur Penyusunan Data Kepegawaian Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pendidikan dan Pelatihan Formal Program Peningkatan, Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
INDIKATOR KERJA Jumlah materai yang dibeli Jumlah bulan dibayar Jumlah kendaraan dinas / operasional dipelihara Jumlah jenis ATK disediakan Jumlah paket disediakan
1.815.000 21.296.000 3.388.000 8.785.500 10.000.000
Jumlah jenis komponen listrik disediakan
1.500.000
Jumlah paket peralatan dan perlengkapan kantor disediakan Jumlah jenis peralatan rumah tangga disediakan
7.000.000
Jumlah media disediakan dan bulan dibayar
2.800.000
2.000.000
Jumlah tahun penyediaan Jumlah paket perjalanan
8.000.000 30.000.000
jumlah kecamatan dikunjungi
10.000.000
Jumlah tenaga kerja disediakan dan bulan dibayar
77.580.000
Jumlah gedung kantor dipelihara Jumlah kendaraan dinas / operasional dipelihara
7.500.000 10.000.000
Jumlah paket pemeliharaan
2.500.000
Jumlah gedung kantor Jumlah paket pengadaan
50.000.000
Jumlah pegawai didata
665.500
5.000.000
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Jumlah laporan disusun Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran Jumlah laporan disusun PROGRAM KEGIATAN TAHUN 2016 PROGRAM/KEGIATAN
ANGARAN (Rp.)
INDIKATOR KERJA
5.000.000 4.000.000 ANGARAN (Rp.)
23
Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir tahun
Jumlah laporan disusun
4.840.000
23
Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir tahun
Jumlah laporan disusun
5.000.000
24 25 26
Penyusunan Rencana Kerja SKPD Penyusunan Rencana Strategis Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan URUSAN KETAHANAN PANGAN Program Peningkatan Ketahanan Pangan Fasilitasi Pelaksanaan Program Raskin Fasilitasi Dewan Ketahanan Pangan Pendampingan Program Aksi Desa Mandiri Pangan Pemetaan Daerah Rawan Pangan Fasilitasi Penguatan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat Pemantauan Gizi dan Keamanan Pangan Lomba dan Promosi Pangan Olahan Penyusunan Profil Ketahanan Pangan Pemberdayaan Kelompok Wanita dalam Pengembangan Produk Pangan Olahan Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani Gerakan Pembangunan Mandiri Pangan (Gerbang Mapan) Pemberdayaan Lumbung Pangan Masyarakat
Jumlah RENJA disusun Jumlah laporan disusun Jumlah laporan disusun
4.840.000 4.840.000 4.840.000
24 25 26
Jumlah RENJA disusun Jumlah laporan disusun Jumlah laporan disusun
2.000.000 5.000.000 4.000.000
242.000.000 35.000.000 48.400.000
27 28 29
Jumlah pelaksanaan penyaluran Raskin Jumlah koordinasi Jumlah desa yang didampingi
-
18.150.000 48.400.000
30 31
Jumlah pelaksanaan pemantauan Jumlah pelaksanaan lomba cipta menu Tingkat subround pendataan Jumlah kelompok diberdayakan
26.015.000 18.150.000 30.250.000 127.600.000
32 33 34 35
Jumlah gapoktan dibina Jumlah pengguna dana gerbang mapan (koordinator pertanian) difasilitasi Jumlah gapoktan diberdayakan
29.700.000 72.600.000
36 37
121.000.000
38
Penyusunan Rencana Kerja SKPD Penyusunan Rencana Strategis Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan URUSAN KETAHANAN PANGAN Program Peningkatan Ketahanan Pangan Fasilitasi Pelaksanaan Program Raskin Fasilitasi Dewan Ketahanan Pangan Pendampingan Program Aksi Desa Mandiri Pangan Pemetaan Daerah Rawan Pangan Fasilitasi Penguatan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat Pemantauan Gizi dan Keamanan Pangan Lomba dan Promosi Pangan Olahan Penyusunan Profil Ketahanan Pangan Pemberdayaan Kelompok Wanita dalam Pengembangan Produk Pangan Olahan Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani Gerakan Pembangunan Mandiri Pangan (Gerbang Mapan) Pemberdayaan Lumbung Pangan Masyarakat
Jumlah petugas pandamping P2KP
48.400.000
39
20.000.000
Jumlah paket bantuan didistribusikan Jumlah jenis promosi dilaksanakan Jumlah lokasi yang ditangani
30.250.000 77.000.000 60.500.000
40 41 42
Jumlah paket bantuan didistribusikan Jumlah jenis promosi dilaksanakan Jumlah lokasi yang ditangani
15.000.000
151.250.000 18.150.000 24.200.000 14.520.000
43 44 45 46
Pendampingan Tugas Pembantuan Bidang Ketahanan Pangan Fasilitasi Distribusi bantuan Provinsi Jateng Promosi Diversifikasi Pangan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Penanganan Daerah Rawan Pangan Peningkatan Preferensi Pangan Masyarakat Optimalisasi Pemanfaatan Pekarangan Lomba Pangan Olahan Berbahan Baku Ubi Kayu
Jumlah petugas pandamping P2KP
43 44 45 46
Pendampingan Tugas Pembantuan Bidang Ketahanan Pangan Fasilitasi Distribusi bantuan Provinsi Jateng Promosi Diversifikasi Pangan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Penanganan Daerah Rawan Pangan Peningkatan Preferensi Pangan Masyarakat Optimalisasi Pemanfaatan Pekarangan Lomba Pangan Olahan Berbahan Baku Ubi Kayu
Jumlah lokasi yang ditangani Jumlah lokasi dibina Jumlah lokasi dibina Jumlah pelaksanaan lomba
20.000.000
47
Replikasi Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat Jumlah gapoktan dibina
341.000.000
47
Replikasi Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat Jumlah gapoktan dibina
-
48
Pemberdayaan Cadangan Pangan Masyarakat di Jumlah desa diberdayakan Lingkungan Penghasil Tembakau (DBHCT)
75.350.000
48
Pemberdayaan Cadangan Pangan Masyarakat di Jumlah desa diberdayakan Lingkungan Penghasil Tembakau (DBHCT)
-
49 50 51 52
Replikasi Desa Mandiri Pangan Analisis Pola Pangan Harapan Penyusunan Neraca Bahan Makanan Analisis Ketersediaan, Distribusi dan Harga Pangan
34.100.000 33.000.000 55.000.000 33.000.000
49 50 51 52
Replikasi Desa Mandiri Pangan Analisis Pola Pangan Harapan Penyusunan Neraca Bahan Makanan Analisis Ketersediaan, Distribusi dan Harga Pangan
27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42
Jumlah pelaksanaan penyaluran Raskin Jumlah koordinasi Jumlah desa yang didampingi Jumlah laporan disusun Jumlah gapoktan diberdayakan
Jumlah lokasi yang ditangani Jumlah lokasi dibina Jumlah lokasi dibina Jumlah pelaksanaan lomba
Jumlah desa dibina Jumlah pelaksanaan analisis Jumlah laporan disusun Jumlah pelaksanaan analisi
USULAN RENJA 2016 No PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR KERJA 53 Fasilitasi Peningkatan dan Keamanan Pangan Jumlah koordinasi 54 55 56
57
58
Fasilitasi Kantin Sehat Jumlah kantin difasilitasi Pelatihan Keamanan Pangan Jumlah peserta Pembinaan Keamanan Pangan di Sekolah Jumlah sekolah yang dibina URUSAN PERTANIAN Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan Pengadaan Rice Milling Unit pada Lumbung Jumlah lumbung yang dibangun Pangan Masyarakat DAK Bidang Pertanian Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebunan Pelatihan Teknologi Tepat Guna Pengolahan Jumlah pelatihan Pangan JUMLAH ANGARAN
Jumlah laporan disusun Jumlah gapoktan diberdayakan Jumlah pelaksanaan pemantauan Jumlah pelaksanaan lomba cipta menu Tingkat subround pendataan Jumlah kelompok diberdayakan Jumlah gapoktan dibina Jumlah pengguna dana gerbang mapan (koordinator pertanian) difasilitasi Jumlah gapoktan diberdayakan
Jumlah desa dibina Jumlah pelaksanaan analisis Jumlah laporan disusun Jumlah pelaksanaan analisi
PROGRAM KEGIATAN TAHUN 2016 ANGARAN (Rp.) No PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR KERJA 30.250.000 53 Fasilitasi Peningkatan dan Keamanan Pangan Jumlah koordinasi 36.300.000 48.400.000 33.000.000
54 55 56
929.764.000
57
90.750.000
58
3.392.200.000
Fasilitasi Kantin Sehat Jumlah kantin difasilitasi Pelatihan Keamanan Pangan Jumlah peserta Pembinaan Keamanan Pangan di Sekolah Jumlah sekolah yang dibina URUSAN PERTANIAN Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan Pengadaan Rice Milling Unit pada Lumbung Jumlah lumbung yang dibangun Pangan Masyarakat DAK Bidang Pertanian Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebunan Pelatihan Teknologi Tepat Guna Pengolahan Jumlah pelatihan Pangan JUMLAH ANGARAN
30.000.000 90.000.000
120.000.000 30.000.000 150.000.000
1.010.000.000
-
-
15.000.000 15.000.000 15.000.000
ANGARAN (Rp.)
30.000.000 55.000.000 30.000.000
1.085.000.000
50.000.000 3.272.330.000
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2017 WONOGIRI KANTOR KETAHANAN PANGAN Indikator Kerja Kode
1 00 00 00 00
00 00 00
01 01
Urusan Bidang
2 NON URUSAN PROGRAM SETIAP SKPD PROGRAM PELAYANAN 001 ADMINISTRASI Penyediaan Jasa Surat Menyurat
Prioritas Sasaran Daerah Daerah
3
-
4
Lokasi
5
-
Kab. Wonogiri
00
00
01
002 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
-
Kantor Ketahanan Pangan Kab. Wonogiri
00
00
01
-
-
Kab. Wonogiri
00
00
01
006 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional 010 Penyediaan Alat Tulis Kantor
-
-
Kab. Wonogiri
00
00
01
011 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
-
-
00
00
01
00
00
01
012 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 013 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
00
00
01
014 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
00
00
00
Hasil Program Tolok Ukur 6
Keluaran Kegiatan
Hasil Kegiatan
Target
Tolok Ukur
Target
Tolok Ukur
Target
7
8
9
10
11
Tercapainya kinerja administrasi Terlaksananya penyediaan jasa surat menyurat Tersedianya jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
1 Paket
Jumlah materai yang dibeli
1 Paket
12 Bulan
Terkirimnya surat keluar
1200 Eks
3 Paket
Jumlah bulan yang 3 Paket dibayar
SKPD Jenis Penanggung Pagu Indikatif Prakiraan Maju Kegiatan Jawab Tahun 2017 Tahun 2018 1/2/3 1/2/3 12
13
14
15
KANTOR KETAHANAN PANGAN
242.442.950 1.996.500
291.331.540 2.395.800
1
3.000.000
4.000.000
1
23.425.600
28.110.720
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
Tercapainya 2 Paket peningkatan kinerja perkantoran Tercapainya 33 Jenis peningkatan produktifitas kerja
Jumlah kendaraan dinas/operasional dipelihara
2 Paket
3.726.800
4.472.160
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
Jumlah jenis ATK disediakan
33 Jenis
9.664.050
11.596.860
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
Kab. Wonogiri
Tercapainya 2 Paket peningkatan produktifitas kerja
Jumlah paket disediakan
2 Paket
11.000.000
13.200.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 4 Jenis peningkatan produktifitas kerja
Jumlah jenis komponen listrik disediakan
4 Jenis
1.650.000
1.980.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 1 Paket peningkatan produktifitas kerja
Jumlah paket peralatan dan perlengkapan kantor disediakan
1 Paket
7.700.000
9.240.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
-
-
Kab. Wonogiri
Jumlah jenis peralatan rumah tangga disediakan
19 Jenis
2.200.000
2.640.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
01
015 Penyedian Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangundangan
-
Kab. Wonogiri
Jumlah media disediakan dan bulan dibayar
12 Bulan
3.080.000
3.696.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00
01
017 Penyediaan Makanan dan Minuman
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 19 Jenis peningkatan kebersihan dan kenyamanan gedung kantor Tercapainya 12 Bulan peningkatan pengetahuan dan informasi bagi pegawai Tercapainya 1 Tahun peningkatan produktifitas kerja
Jumlah tahun penyediaan
1 Tahun
10.000.000
12.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00
00
01
018 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 1 Paket peningkatan produktifitas kerja
Jumlah paket perjalanan
1 Paket
50.000.000
60.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00
00
01
019 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 1 Paket peningkatan produktifitas kerja
Jumlah paket perjalanan
1 Paket
15.000.000
18.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00
00
01
020 Penyediaan Jasa Tenaga Kerja Non Pegawai
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 1 Paket peningkatan produktifitas kerja
Jumlah tenaga kerja 1 Paket disediakan dan bulan dibayar
100.000.000
120.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00 00
00 00
02 02
PROGRAM SARANA 003 PENINGKATAN Pembangunan Gedung Kantor
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 5 Paket peningkatan produktifitas kerja
Jumlah paket pengadaan
5 Paket
834.000.000 750.000.000
1.000.800.000 900.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00
00
02
007 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 1 Paket peningkatan produktifitas kerja
Jumlah paket pengadaan
1 Paket
55.000.000
66.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00
00
02
022 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor
-
-
Kab. Wonogiri
Jumlah gedung kantor dipelihara
1 Unit
11.000.000
13.200.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00
00
02
024 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 1 Unit peningkatan pemeliharaan gedung kantor Tercapainya 6 Unit peningkatan pemeliharaan kendaraan dinas / operasional
Jumlah kendaraan 6 Unit dinas / operasional dipelihara
15.000.000
18.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00
00
02
028 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor
-
Kab. Wonogiri
Jumlah paket pemeliharaan
6 Paket
3.000.000
3.600.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00 00
00 00
03 03
PROGRAM DISIPLIN 006 PENINGKATAN Penyusunan Data Kepegawaian
Tercapainya 6 Paket peningkatan pemeliharaan peralatan gedung kantor Tercapainya 10 Orang ketersediaan data kepegawaian
Jumlah pegawai didata
10 Orang
1.000.000 1.000.000
1.200.000 1.200.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00 00
00 00
05 05
PROGRAM PENINGKATAN 001 Pendidikan dan Pelatihan Formal
10 Orang
6.000.000 6.000.000
7.200.000 7.200.000
1
00 00
00 00
06 06
26.400.000 6.600.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00
00
06
PROGRAM 001 PENINGKATAN Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 002 Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran
KANTOR KETAHANAN PANGAN
00
00
06
00
00
00
00
01 01 01 01
21 21 21
15 15
01
21
01
-
-
-
-
Kab. Wonogiri
Kab. wonogiri
Tercapainya peningkatan kualitas SDM
10 Orang
Jumlah pegawai diikutkan
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya susunan laporan capaian kinerja
1 Laporan Jumlah laporan disusun
1 Laporan
22.000.000 5.500.000
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 2 Laporan Jumlah laporan laporan keuangan disusun semesteran
2 Laporan
4.400.000
5.280.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
004 Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 1 Laporan Jumlah laporan laporan keuangan disusun akhir tahun
1 Laporan
5.500.000
6.600.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
06
005 Penyusunan Rencana Kerja SKPD
-
-
Kab. Wonogiri
1 Laporan
2.200.000
2.640.000
1
06
009 Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 1 Laporan Jumlah RENJA susunan renja disusun SKPD Tercapainya 12 Laporan Jumlah laporan susunan laporan disusun keuangan bulanan
12 Laporan
4.400.000
5.280.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN KANTOR KETAHANAN PANGAN
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 2 Kali koordinasi Dewan Ketahanan Pangan
Jumlah koordinasi
2 Kali
5.010.500.000 33.000.000
6.012.600.000 39.600.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
15
007 Pendampingan Program Aksi Desa Mandiri Pangan
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 7 Desa peningkatan ketahanan pangan tingkat desa
Jumlah desa yang didampingi
7 Desa
180.000.000
216.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
21
15
012 Fasilitasi Penguatan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 13 Jumlah LDPM peningkatan Kelompok diberdayakan kemampuan LDPM dalam menangani unit-unit usahanya
13 Kelompok
200.000.000
240.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
01
21
15
013 Pemantauan Gizi dan keamanan pangan
-
-
Kab. wonogiri
1 Paket
50.000.000
60.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
01
21
15
021 Lomba dan promosi pangan olahan
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 1 Paket pantauan gizi dan keamanan pangan jajanan anak sekolah Tercapainya 2 Kali peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat dalam menyusun menu yang beragam, bergizi,seimbang dan aman
190.000.000
228.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
01
21
15
026 Pemberdayaan Lumbung Pangan Masyarakat
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 12 Jumlah Lumbung 12 peningkatan Kelompok yang diberdayakan Kelompok kemampuan lembaga petani dibidang pengembangan cadangan pangan dan distribusi pangan
3.000.000.000
3.600.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
01
21
15
029 Fasilitasi Distribusi Bantuan Propinsi Jateng
-
-
Kab. wonogiri
01
21
15
038 Replikasi Desa Mandiri Pangan
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 3 Paket penyaluran bantuan pemerintah Prov.Jateng Tercapainya 2 Desa peningkatan ketahanan pangan tingkat desa
01
21
15
049 Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan ( P2KP )
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 10 Jumlah kelompok 10 peningkatan Kelompok yang diberdayakan Kelompok motivasi, partisipasi dan aktivitas masyarakat dalam penganekaragama n konsumsi pangan
01
21
15
057 Pelatihan Keamanan Pangan
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya peningkatan pengetahuan sanitasi dan keamanan dalam pengolahan pangan
01
21
15
060 Pembinaan Keamanan Pangan di Sekolah
-
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 4 Sekolah peningkatan pengetahuan dan pemahaman siswa terhadap mutu dan keamanan pangan
01
21
15
61
Penyusunan Profil Ketahanan Pangan
-
-
01
21
15
64
Penanganan Daerah Rawan Pangan
-
01
21
15
68
Analisa Pola Pangan Harapan
01
21
15
69
01
21
15
01
21
01
01
URUSAN WAJIB KETAHANAN PANGAN PROGRAM 005 PENINGKATAN Fasilitasi Dewan Ketahanan Pangan
Jumlah pelaksanaan pemantauan
Jumlah 2 Kali pelaksanaan lomba cipta menu
Jumlah paket bantuan didistribusikan
3 Paket
16.500.000
19.800.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
Jumla desa yang direplikasi
2 Desa
150.000.000
180.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
400.000.000
480.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
Intensitas pelatihan 1 Kali
60.500.000
72.600.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
Jumlah sekolah yang dibina
4 Sekolah
33.000.000
39.600.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
Kab. Wonogiri
Tercapainya 1 Laporan Jumlah laporan pantauan disusun katahanan pangan di tingkat kabupaten
1 Laporan
16.500.000
19.800.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
-
Kab. Wonogiri
100.000.000
120.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
-
-
Kab. Wonogiri
Terlaksananya 1 Laporan Tersusunnya peta 1 Laporan pemetaan ketahanan dan ketahanan dan kerentanan pangan kerentanan pangan dan diseminasi pemetaan Terpantaunya pola 1 Laporan Jumlah 1 Laporan pangan harapan pelaksanaan tingkat kabupaten analisis
25.000.000
30.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
Penyusunan Neraca Bahan Makanan
-
-
Kab. Wonogiri
70
Analisis Ketersediaan Distribusi dan Harga Pangan
-
-
Kab. Wonogiri
15
71
Fasilitasi Kantin Sehat
-
-
Kab. Wonogiri
21
15
73
Pengisian Gudang Cadangan Pangan Pemerintah
-
-
Kab. Wonogiri
21
15
75
Penguatan Kawasan Mandiri Pangan
-
-
Kab. Wonogiri
02 02 02 02
01 01 01
18 18
02 02
01 01
26 26
01
Penyusunan Database Potensi Produksi Pangan
02
01
26
02
Penyuluhan Keamanan Pangan bagi Kelompok/ IRT Pangan
02
01
26
02
01
26
TOTAL
URUSAN PILIHAN PERTANIAN PROGRAM 029 PENINGKATAN Pelatihan Teknologi tepat guna pengolahan pangan
Tercapainya susunan laporan neraca bahan makanan Tercapainya pantauan data ketersediaan distribusi dan harga pangan Terlaksananya pembinaan kantin sekolah Terisinya gudang cadangan pangan pemerintah
1 Kali
1 Laporan Jumlah laporan disusun
1 Laporan
11.000.000
13.200.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
1 Laporan Jumlah pelaksanaan analisis
1 Laporan
25.000.000
30.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
50.000.000
60.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN KANTOR KETAHANAN PANGAN
15 Sekolah Jumlah kantin 15 Sekolah sekolah yang dibina 1 Paket
Terisinya gudang cadangan pangan pemerintah
1 Paket
195.000.000
234.000.000
1
Tercapainya 5 Desa peningkatan ketahanan pangan di tingkat kawasan
Jumlah desa yang diberdayakan
5 Desa
275.000.000
330.000.000
3
KANTOR KETAHANAN PANGAN
500.000.000 500.000.000
600.000.000 600.000.000
1
KANTOR KETAHANAN PANGAN
275.000.000 125.000.000
330.000.000 150.000.000
3
KANTOR KETAHANAN PANGAN
-
Kab. Wonogiri
Tercapainya 15 Jumlah kelompok peningkatan Kelompok penerapan teknologi pertanian/perkebu nan
-
-
Kab. Wonogiri
Tersusunnya 1 Keg database ketahanan pangan
-
-
Kab. Wonogiri
Terlaksananya 5 Jumlah kelompok penyuluhan Kelompok yang dibina keamanan pangan bagi kelompok/IRT
5 Kelompok
50.000.000
60.000.000
3
KANTOR KETAHANAN PANGAN
03
Pembinaan Penerapan Standar Batas Maksimum Residu (BMR)
-
Kab. Wonogiri
Terlaksananya pembinaan
5 Jumlah kelompok Kelompok yang dibina
5 Kelompok
50.000.000
60.000.000
3
KANTOR KETAHANAN PANGAN
04
Pendampingan Dana Dekonsentrasi
-
Terlaksananya kegiatan pendampingan
1 Keg
5 Kelompok
50.000.000
60.000.000
3
6.890.942.950
8.269.531.540
KANTOR KETAHANAN PANGAN
-
15 Kelompok
Database 1 Laporan ketahanan pangan
Jumlah kelompok yang dibina