MARKET BRIEF
JUNI 2015
ATASE PERDAGANGAN KBRI - MANILA
PENJELASAN SINGKAT PASAR PERMEN KARET DI FILIPINA Daftar Isi 1. PENDAHULUAN a. Deskripsi tentang Permen Karet di Filipina b. Data Perdagangan c. Pesaing Negara 2. SELERA KONSUMEN 3. KEBIJAKAN PERDAGANGAN DAN PRODUK TURUNANNYA DI FILIPINA 4. SALURAN DISTRIBUSI PEMASARAN 5. ANALISIS a. Kekuatan; b. Kelemahan; c. Peluang; d. Hambatan; 6. REKOMENDASI 7. LEMBAGA/INSTANSI YANG AKAN DIHUBUNGI JIKA TERJADI SENGKETA 8. DAFTAR IMPORTIR
1
1. PENDAHULUAN a. Deskripsi Produk Permen karet adalah zat lunak dan kohesif yang hanya untuk dikunyah tetapi tidak untuk ditelan. Permen karet merupakan produk elastis yang sebagian besar tersusun atas
gula
bubuk
berkarakteristik
dan
kenyal
dan
sirup
glukosa.
tidak
dapat
Massa
ditelan
ini
terdiri atas sekitar dua puluh persen getah. Massa ini tersusun sintetis.
atas
getah
Permen
chicle
karet
modern
atau
senyawa
awalnya
elastis
terbuat
dari
chicle, lateks alami. Pada tahun 1960, chicle digantikan oleh karet sintetis berbasis butadiena yang lebih murah untuk memproduksinya. Kebanyakan permen karet dianggap polimer.
Biasanya,
gula
dalam
produk
tersebut
larut
setelah dikunyah lima belas menit. Massa kenyal sisanya menyerap
air
liur
dan
ukurannya
menjadi
jauh
lebih
besar. Permen karet juga menjadi lembut, elastis, dan dapat dikunyah dalam waktu yang lama. Permen karet telah menjadi bagian dari kehidupan Yunani Kuno pada zaman dahulu, tetapi permen karet yang kita kenal
dan
sukai
berawal
di
Amerika
pada
abad
ke-19.
Sejak itu produk niche (ceruk) ini telah menjadi bagian dari
kehidupan
jutaan
konsumen
utama di
yang
seluruh
dinikmati dunia
sehari-hari
dan
membuka
oleh
ribuan 2
peluang kerja. Pasar permen karet tersebar di seluruh Amerika Utara dan Selatan, Asia, dan Eropa, menjadikan permen karet industri yang benar-benar mengglobal. Permen
karet
tidak
sekadar
memberikan
rasa
dan
kenikmatan. Permen karet juga memberikan kesehatan dan manfaat lain yang ditunjukkan yang sesuai dengan gaya hidup sehat dan aktif. Produk permen karet tercakup dalam satu (1) kode ASEAN Harmonized
Tariff
Harmonisasi luas
Tarif
menurut
Kode
Nomenclature
(AHTN)
ASEAN,
diklasifikasikan
HS
yang
17.04
-
Kembang
atau
gula
Tata
Nama
secara
(termasuk
cokelat putih), tidak mengandung kakao: HS 1704.10.00
Permen karet, baik yang dilapisi gula
atau tidak b. Data Perdagangan Indonesia telah mengekspor sebagian besar produksi permen karetnya. Permen karet diharapkan memberikan volume CAGR yang
positif
sebesar
3%,
meskipun
dari
basis
penjualan
kecil. Volume ini akan turun ke distribusi yang lebih luas berkat ekspansi yang terus-menerus oleh pengecer modern di Indonesia, baik di dalam maupun di luar Jawa, dan bahkan internasional.
Pemasaran
yang
besar
serta
pengembangan
produk baru yang aktif akan memacu volume penjualan permen
3
karet
selama
lima
tahun
ke
depan.
Perfetti
Van
Melle
Indonesia diharapkan akan memperluas cakupannya atas produk permen
karet
pada
tahun
2014,
dengan
pangsa
nilainya
menjadi 58%, naik dari 57% pada tahun 2013. merek permen karet perusahaan terkemuka yaitu Happydent, Big Babol dan Mentos.
Perusahaan
tersebut
terus
mendapatkan
keuntungan
dari biaya distribusi bersama dengan banyak produk kembang gulanya.
Perusahaan
tersebut
meluncurkan
beberapa
produk
baru pada tahun 2013, termasuk Mentos, Pure Fresh Breath, permen
karet
dalam
dua
varian,
teh
hijau,
dan
ekstrak
peppermint, serta Center Fruit, permen karet berlapis gula dengan isi sirup buah. Berdasarkan Statistik
data
Filipina
terlampir
yang
(Philippine
diperoleh
Statistics
dari
Badan
Authority/PSA)
yang berjudul Impor & Ekspor Permen Karet Filipina (Lihat Tabel 1), Indonesia merupakan salah satu mitra dagang utama Filipina yang mengekspor produk permen karet senilai US$ 528.636 pada tahun 2010, US$ 320.297 pada tahun 2011, US$ 293.693 pada tahun 2012, US$ 419.715 pada tahun 2013, dan US$
353.503
pada
tahun
2014.
Mengenai
pangsa
Indonesia
dalam impor produk permen karet Filipina dengan dunia tahun lalu, Indonesia menduduki peringkat ke-3 dengan perolehan 17,69% persen untuk ekspor permen karetnya. Tren data impor permen karet Filipina dari Indonesia dan Dunia menunjukkan bahwa pangsa Indonesia telah mengalami 4
penurunan
fluktuatif
dan
pergerakan
ke atas dari
pangsa
sebesar 21,55% yang tercatat pada tahun 2010, turun menjadi 16,90% pada tahun 2011, pulih menjadi 21,00% pada tahun 2012,
naik
menjadi
26,21%
pada
tahun
2013,
dan
merosot
tajam pada tahun 2014 berikutnya menjadi sebesar 17,69%. Data terbaru juga menunjukkan melambungnya ekspor permen karet Indonesia dengan membandingkan pangsa persentase yang tercatat pada bulan Januari-Februari 2014/2015. Indonesia memperoleh pangsa sebesar 20,01% dari impor permen karet Filipina
dari
Dunia
selama
bulan
Januari-Februari
2015,
dibandingkan dengan pangsa 14,60% untuk periode yang sama pada
tahun
permen
2014.
karet
ke
Sebaliknya, Filipina
kinerja
dari
impor
berbagai
keseluruhan
mitra
impor
di
seluruh dunia menuju periode pemulihan setelah pergerakan ke
atas
berdasarkan
periode
5
tahun
2010-2014,
yang
didukung oleh peningkatan substansial nilai ekspor terutama dalam tiga (3) tahun terakhir dari US$ 1,4 juta pada tahun 2012 menjadi US$ 1,6 juta pada tahun 2013, dan US$ 2 juta pada
tahun
marjinal
2014.
ini
(Lihat
berasal
Grafik dari
1).
upaya
Namun,
pertumbuhan
perusahaan
untuk
meningkatkan citra permen karet dengan menonjolkan manfaat bahan-bahan
tambahan
khusus,
seperti
Xylitol,
pada
kesehatan mulut. Dengan demikian, konsumen diberi insentif tambahan pada permen karet yang lebih disukai, khususnya permen
karet
yang
penambahan
bahan-bahan
fungsionalnya
tidak umum ditemukan dalam permen lainnya. 5
Grafik 1 IMPOR PERMEN KARET FILIPINA DARI INDONESIA DAN DUNIA, TAHUN 2010-2014
6
TABEL 1 IMPOR-EKSPOR PERMEN KARET FILIPINA Kode HS - 1704100000 Tahun: 2010-2014/Januari-Februari 2014-2015 NILAI: FOB US $
IMPORTS
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2010
2011
2012
2013
2014
Trend %
% Share
% Change
(2010-2014)
2014
(2014-2013)
January - February 2014
2015
% Change (Jan - Feb 2015-2014)
World Indonesia % Share
2,452,972 528,636 21.55%
1,895,302 320,297 16.90%
1,398,206 293,693 21.00%
1,601,467 419,715 26.21%
1,998,828 353,503 17.69%
3.00 6.75
100% 18%
25% -16%
372,867 54,423 14.60%
279,613 55,964 20.01%
-25% 3%
PEOPLE'S REPUBLIC OF CHINA VIETNAM INDONESIA INDIA SINGAPORE THAILAND UNITED STATES OF AMERICA JAPAN GERMANY HONG KONG, CHINA
589,915 59,347 528,636 1,093,098 171,194 4,359 -
794,998 211,951 320,297 482,830 6,448 1,528 -
182,857 666,694 293,693 221,804 9,787 9,868 -
605,087 307,702 419,715 85,861 2,940 67,641 1,431 1,847 -
618,218 451,804 353,503 211,798 195,514 141,453 13,856 5,548 4,373 1,753
4.52 16.15 6.75 -38.56 3.79 24.52 -
31% 23% 18% 11% 10% 7% 1% 0% 0% 0%
2% 47% -16% 147% 6550% 109% 868% 200% -
82,727 27,011 54,423 195,514 2,780 1,158 4,881 4,373 -
65,857 96,348 55,964 41,585 19,233 626 -
-20% 257% 3% -100% 1396% 1561% -87% -100% -
7
EXPORTS World Indonesia % Share 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2010 38,972,778 1,609,708 4.13%
VIETNAM 23,843,504 THAILAND 8,031,080 MALAYSIA 3,543,570 INDONESIA 1,609,708 CAMBODIA (DEMOCRATIC KAMPUCHEA) 1,199,351 NIGERIA MEXICO 1,219 GHANA AUSTRALIA 167,458 UK OF GREAT BRITAIN AND N. IRELAND -
2011 40,898,763 1,904,131 4.66% 22,314,832 9,766,760 4,333,415 1,904,131 1,518,789 53,641 160,521 -
2012
2013
2014
Trend %
% Share
% Change
(2010-2014)
2014
(2014-2013)
January - February 2014
2015
% Change (Jan - Feb 2015-2014)
21,154,888 1,264,455 5.98%
15,472,179 17,266,281 917,181 1,057,275 5.93% -
-25.17 -18.83
100% 6%
12% 15%
1,551,849 633,712 40.84%
467,941 228,586 48.85%
-70% -64%
8,635,961 5,949,918 3,376,332 1,264,455 1,388,829 166,943 62,473
7,532,005 2,268,157 2,585,034 917,181 880,715 251,635 1,543 55,641 -
-30.68 -24.64 -25.31 -18.83 -20.88 -21.41 -
40% 30% 10% 6% 5% 3% 2% 1% 1% 1%
-9% 131% -31% 15% -8% 61% 8167% 86% -
482,885 209,138 45,974 633,712 180,140 -
28,286 205,462 228,586 -
-94% -2% -100% -64% -100% -
6,886,764 5,247,144 1,790,670 1,057,275 809,914 577,848 406,174 127,562 103,694 87,484
Sumber: Badan Statistik Filipina (PSA), Manila, disusun oleh Atase Perdagangan, KBRI – Manila
8
Tren
data
Indonesia
pada dalam
Grafik total
2
menunjukkan
tagihan
impor
ketahanan
permen
pasar
karet
dari
Filipina. Secara konsisten selama lima (5) tahun berturutturut dari tahun 2009 hingga 2013, Indonesia termasuk dalam 10 besar sumber impor permen karet untuk Filipina. Namun, kinerja perdagangan ini telah diambil alih oleh Tiongkok Daratan
dan
Vietnam
pada
tahun-tahun
terakhir
ini.
Indonesia menduduki posisi puncak pada tahun 2010, namun, dalam dua tahun
berikutnya, kinerja ekspor untuk permen
karetnya yang dikirim ke Filipina melemah. Indonesia kini pulih dan saat ini mengungguli 3 sumber impor permen karet Filipina
melebihi
pemain
kunci
lain
seperti
Thailand.
Secara umum, Indonesia telah menunjukkan perlambatan tetapi mendapatkan kembali kinerja yang kuat untuk permen karet dan
produk
sejenisnya
yang
dikirim
ke
Filipina
dengan
kecenderungan rata-rata 6,75% pada periode 2010-2014, yang merupakan perkembangan yang menjanjikan.
9
Grafik 2 10 BESAR NEGARA PENGIMPOR UTAMA PERMEN KARET DI FILIPINA TAHUN 2010-2014
Di sisi lain, kinerja ekspor Filipina untuk permen karet ke dunia dari tahun 2010-2014 ditandai dengan tren kenaikan (bullish)
namun
tidak
konsisten,
dengan
perolehan
nilai
total ekspor tertinggi sebesar US$ 40,9 juta pada tahun 2011. Total ekspor produk permen karet dari Filipina ke dunia pada tahun 2013 menghasilkan pendapatan hanya sebesar US$
15,5
juta,
yang
lebih
rendah
dibandingkan
tahun
sebelumnya yang sebesar US$ 21,2 juta. Angka pada tahun 2014 tersebut menunjukkan tanda pemulihan dari angka tahun 2013 setelah memperoleh nilai ekspor permen karet sebesar
10
US$
17,3
juta.
Filipina
secara terus-menerus ke
telah
mengekspor
permen
karet
lima negara mitra ekspor utama,
yaitu: Vietnam, Thailand, Malaysia, Indonesia, dan Kamboja. Terdapat juga data perdagangan ekspor permen karet Filipina ke
negara-negara
Australia,
dan
lain
seperti
Inggris.
Dalam
Nigeria, lima
Meksiko,
tahun
Ghana,
terakhir
dari
tahun 2010 hingga 2014, Vietnam telah menjadi mitra dagang utama Filipina untuk ekspor barang dagangan permen karet. Negara ini mencapai nilai ekspor tertinggi sebesar US$ 23,8 dari Vietnam pada tahun 2010. Berdasarkan data tren, pasar ekspor
untuk
sebagaimana
produk
permen
ditunjukkan
karet
oleh
dari
pangsa
Filipina
beragam
persentase
negara-
negara mitra ekspor kecil lainnya, tetapi dari tahun ke tahun sekitar satu atau dua negara muncul sebagai pasar ekspor
utama
nilai
ekspor.
baru
karena
Sementara
peningkatan
itu,
pesat
Indonesia
tak
terduga
dianggap
sebagai
salah satu pasar ekspor signifikan bagi ekspor permen karet Filipina, terutama karena nilai perdagangan ekspor abadi dan substansial, yang tercatat pada tahun 2011 sebesar US$ 1,9 juta sebagai nilai tercatat tertinggi. (Lihat Grafik 3)
11
Grafik 3 PASAR EKSPOR PERMEN KARET DARI FILIPINA TAHUN 2010-2014
Mengingat fakta ekspor
dan
bilateral
bahwa Filipina
impor
antara
permen Filipina
telah
karet dan
bergerak
ke
dunia,
Indonesia
di bidang perdagangan
dapat
menjadi
dinamis karena nilai ekspor signifikan permen karet yang dikirim oleh Filipina ke Indonesia, dan sebaliknya. Namun, neraca permen
perdagangan karet
antara
selalu
Filipina
dan
menguntungkan
Indonesia
Filipina.
untuk Secara
konsisten, dari tahun 2010 hingga 2014, neraca perdagangan antara
Filipina
dan
Indonesia
untuk
perdagangan
permen
karet selalu menguntungkan Filipina. Filipina telah menjadi
12
eksportir
bersih
produk
permen
karet
ke
dunia,
dengan
demikian, neraca perdagangan selalu cenderung menguntungkan Filipina selama lima tahun terakhir karena Filipina lebih agresif mengekspor permen karet terutama ke negara tetangga ASEAN seperti Vietnam, Thailand, Malaysia, dan Indonesia. Neraca
perdagangan
komoditas permen
antara
Filipina
dan
Indonesia
untuk
karet mulai lebih aktif, terutama pada
tahun 2012 dan 2013, dengan kegiatan tarik-menarik ekspor impor
permen
karet
di
antara
kedua
negara.
perdagangan terbesar bagi Filipina sebesar US$
Surplus 1,6 juta
pada tahun 2011, dan berkurang secara minimal pada tahun 2012
senilai
US$
970.762
dan
pada
tahun
2013
menurun
menjadi surplus perdagangan senilai US$ 497.466, mengingat penurunan
nilai
Indonesia
pada
surplus
permen
tahun-tahun
perdagangan
bilateralnya
ekspor
dengan
dari
karet
yang
tersebut.
Pada
Filipina
untuk
Indonesia
untuk
dikirim tahun
ke
2014,
perdagangan
permen
karet
pulih
menjadi senilai US$ 703.772. c. Pesaing negara Mengenai 5 besar negara eksportir produk permen karet ke Filipina selama tahun 2014, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) merupakan sumber terbesar komoditas tersebut dengan pangsa persentase sebesar 31% dari total tagihan impor senilai US$ 618.218
yang
sebelumnya
lebih
dengan
rendah
pangsa
dibandingkan
sebesar
38%
dengan
dengan
nilai
tahun yang 13
bahkan lebih rendah, yaitu US$ 605.087. Menduduki tempat kedua yaitu Vietnam, yang menyumbang 23 persen pangsa dari tagihan
impor
451.804, sebesar
permen
yang 19%
karet
menunjukkan senilai
US$
dari
Filipina
peningkatan 307.702.
senilai
dari
Indonesia
tahun
US$ lalu
menduduki
peringkat 3 besar di antara sumber impor permen karet untuk Filipina dengan pangsa sebesar 18% dari total tagihan impor senilai US$ 353.503, yang
mengalami perubahan
-16% pada
tahun 2013 dengan pangsa sebesar 26% senilai US$ 419.715. India mengamankan
posisi
keempat pada
tahun 2014 dengan
nilai US$ 211.798 atau setara 10%, yang jauh lebih tinggi dibandingkan ekspor tahun lalu senilai US$ 85.861 dengan pangsa antara
hanya sumber
6%.
Singapura
teratas
berada
impor
di
posisi
permen
karet
kelima
di
Filipina.
Singapura memperoleh nilai ekspor permen karet yang dikirim ke Filipina US$ 195.514, yaitu 10% pangsa pada tahun 2014 yang naik dari 0,18% pangsa yang tercatat tahun lalu dengan nilai ekspor hanya US$ 2.940. (Lihat Grafik 5)
14
Grafik 5 NEGARA PENGIMPOR UTAMA PERMEN KARET DI FILIPINA Periode: Jan-Desember 2013/2014 NILAI: '000 FOB US$ 2013
Republik
2014
Rakyat
Tiongkok
(RRR)
telah
konsisten
menjadi
sumber terbesar impor permen karet Filipina dalam dua tahun terakhir berturut-turut dari tahun 2013 sampai 2014. Ekspor permen
karet
dari
RRT
yang
dikirim
ke
Filipina
selama
beberapa tahun terakhir telah mengungguli negara pesaing lainnya, termasuk Vietnam, Indonesia, India, dan Singapura, selama dua tahun dalam periode 5 tahun, RRT juga merupakan sumber utama impor permen karet dari Filipina pada tahun 2011,
namun
gagal
mempertahankan
penetrasi
pasar
karena
penurunan besar nilai permen karet yang dikirim ke Filipina pada tahun 2012 berikutnya. Terlepas dari hal ini, permen karet Tiongkok mampu pulih dengan sukses hanya satu tahun setelahnya dan merebut kembali peringkat atas. Permen karet 15
RRT
menembus
mengumpulkan
pasar
Filipina
pangsa sebesar
dengan
marjin
37,78% pada
besar,
yang
tahun 2013, dan
pangsa sebesar 30,93% pada tahun 2014 dibandingkan impor permen karet dari dunia. Angka ini memberikan kontribusi terhadap
pencapaian
RRT
sebesar
4,52%
dalam
data
tren
selama periode lima tahun. Sementara
itu,
Vietnam
merupakan
sumber
terbesar
kedua
impor permen karet Filipina pada tahun 2014 setelah RRT, yang sebelumnya menduduki peringkat 3 besar sumber permen karet Filipina pada tahun 2013 dan 1 besar sumber permen karet Filipina pada tahun 2012, dan negara ini pulih dari peringkat tersebut serta menduduki peringkat 2 besar yang sedikit menurun dari ekspor permen karet Indonesia tahun lalu.
Meskipun
gagal
menjadi
sumber
impor
permen
karet
terbesar ke Filipina, Vietnam mampu memperoleh nilai ekspor US$ 451.804 yang dikirim ke Filipina sebagai nilai permen karet
terbesar
kedua
yang
tercatat
pada
tahun
2013,
di
samping nilai impor permen karet yang dikirim ke Filipina yang diperoleh pada tahun 2012 senilai US$ 666.694. Negara ini memperoleh pangsa 22,60% pada tahun 2014 yang lebih tinggi
dibandingkan
Persentase
impor
pangsa
permen
tahun
karet
2013
Vietnam
sebesar yang
19,21%.
dikirim
ke
Filipina pada tahun 2010 hingga 2014 yaitu 16,15%, yang bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan persentase tren RRT
16
– yang saat ini memimpin sebagai importir teratas produk permen karet ke Filipina. Mitra
dagang
utama
Filipina
lainnya
untuk
impor
produk
permen karet yaitu India, Amerika Serikat, Jepang, Jerman, dan Hong Kong Tiongkok. Negara-negara Asia Tenggara lainnya selain
Vietnam,
Thailand
juga
khususnya
kompetitif
Indonesia,
dalam
Singapura,
perdagangan
dan
antar-ASEAN
dengan Filipina untuk impor produk permen karet dimaksud. Impor permen karet Filipina tercatat mengalami perubahan 25 persen dibandingkan tahun 2013 dan 2014. Selain itu, angka ini
didukung
oleh
persentase
tren
yang
tercatat
pada
periode 5 tahun dari tahun 2009 hingga 2013 dengan positif 3 persen. Berdasarkan data impor tahun 2013-2014, sebagian besar
negara
mitra
eksportir
permen
karet
mengalami
kenaikan dari 2% (oleh RRT) hingga 65.50% (oleh Singapura). Sementara negara lainnya mengalami kinerja ekspor positif, hanya
Indonesia
yang
mengalami
penurunan
nilai
ekspor
barang dagangan untuk permen karet antara tahun 2013 dan 2014. Indonesia memperoleh kinerja terlemah dengan nilai ekspor -16% senilai US$ 353.503 pada tahun 2014 dari US$ 419.715 pada tahun 2013. Sementara itu, Grafik 5 menunjukkan neraca antara ekspor dan impor permen karet Filipina. Ilustrasi ini menjelaskan lebih lanjut meningkatnya permintaan untuk produk permen
17
karet yang diimpor mengingat meningkatnya nilai impor yang diperdagangkan dengan dunia. Ilustrasi ini juga menafsirkan neraca perdagangan yang mengakibatkan surplus perdagangan untuk Filipina, meskipun Filipina juga mengimpor komoditas tersebut dari negara lain. Ekspor permen karet Filipina ke dunia
menurun
persentase
dalam
tren
beberapa
sebesar
-27,15
tahun
terakhir
untuk
total
dengan
perdagangan
barang permen karet selama periode 5 tahun dari tahun 20102014. Penurunan nilai total perdagangan terutama disebabkan penurunan
tajam
nilai
ekspor
barang
permen
karet
dari
Filipina yang dikirim ke dunia. Di satu sisi, permintaan impor bergerak naik yang didukung oleh pertumbuhan sebesar 3%
selama
periode
5
tahun.
Penjualan
permen
karet
di
Filipina terus meningkat tetapi menunjukkan tren melambat. Kecenderungan mempengaruhi
sehat
yang
permen
karet
dialami karena
negara
ini
konsumen
diharapkan akan
terus
mencari alternatif sehat dan gaya hidup sehat. Produk bebas gula diperkirakan akan terus mendorong pertumbuhan selama tahun-tahun mendatang.
18
Grafik 5 NERACA PERDAGANGAN UNTUK PERMEN KARET FILIPINA Periode: 2010-2014
Grafik
6
menampilkan
kinerja
perdagangan
dari
negara
pengimpor utama permen karet di pasar impor Filipina selama bulan
Januari
hingga
Februari
2014/2015.
Perubahan
persentase keseluruhan selama periode komparatif 2 bulan yaitu
Januari
sampai
Februari
2014-2015
tercatat
-25%
karena kinerja negatif yang diberikan untuk RRT, Singapura, Jerman, dan Hong Kong Tiongkok. Amerika Serikat memperoleh perubahan
persentase
tertinggi
sebesar
1.561%
setelah
memperoleh nilai US$ 19.233 dari US$ 1.158 selama periode yang dicakup. Setelah AS, Thailand memperoleh 1.396% dengan nilai US$ 41.585 dari catatan sebelumnya senilai US$ 2.780. Vietnam mencapai nilai ekspor tertinggi berdasarkan data 19
terakhir dengan nilai US$ 96.348 dari US$ 27.011. Indonesia juga memberikan
data ekspor
positif
untuk
produk
permen
karet yang memperoleh nilai ekspor sebesar US$ 55.964 dari catatan sebelumnya yang sebesar US$ 54.423. Dengan latar belakang ini, Indonesia perlu meningkatkan kinerja ekspor lebih lanjut dalam rangka bersaing dengan ketat dengan RRT dan Vietnam serta Thailand, mengingat varians yang semakin menguat dan nilai tinggi negara-negara ini yang tercatat dalam 2 bulan periode tahun 2015. Grafik 6 NEGARA UTAMA PENGIMPOR PERMEN KARET DI FILIPINA Periode: Januari-Februari 2014/2015 NILAI: '000 FOB US $
20
2. SELERA KONSUMEN Saat ini, konsumen menuntut dan menyukai permen karet yang beraroma,
bergizi,
terjangkau. pemain
Untuk
aman,
nyaman,
memenuhi
internasional
penuh
preferensi
perlu
warna,
konsumen
melokalisasi
dan
Filipina,
citarasa
lebih
jauh. Perusahaan lokal semakin kompetitif di sektor permen karet
dan
mereka
memahami
pentingnya
menggabungkan
preferensi lokal menjadi rasa permen standar. Telah
terjadi
perubahan
signifikan
di
pasar
dalam
menanggapi preferensi konsumen, peraturan keamanan pangan, dan teknologi baru untuk memproduksi dan membuat makanan yang memenuhi permintaan konsumen atas meningkatnya atribut kesehatan makanan. Banyak perubahan terbaru mengatasi minat konsumen
pada
makanan
baik. Informasi ditempatkan
yang
meningkatkan
kesehatan
tentang pilihan konsumen dan
konsumen
pada
meningkatnya
nilai
yang yang
(peningkatan
kesehatan) pangan memberikan pemahaman yang lebih baik atas keputusan
dan
kemauan
konsumen
membayar
pilihan
makanan
yang sehat. Permen karet merupakan cara yang nyaman untuk meningkatkan aliran liur dan manfaat kesehatan mulut permen karet sangat terkenal.
Permen
karet
meningkatkan
aliran
liur
melalui
kombinasi stimulasi gustatori dan mekanis. Telah terbukti bahwa
pada
permen
karet
bercitarasa,
laju
aliran
liur
21
meningkat
pada
citarasa melunak
awalnya
permen saat
tetapi
karet,
dan
dikunyah.
menurun seiring
Saat
ini,
seiring permen
berbagai
hilangnya
karet jenis
yang permen
karet, dengan citarasa, bentuk, dan paket komersial yang berbeda, tersedia dan dipilih sesuai dengan selera pribadi. Telah terbukti
bahwa
rasa
permen karet merupakan faktor
penting dalam preferensi individu, dan pilihan permen karet dapat
mempengaruhi
pemenuhan
kebutuhan
jangka
panjang.
Perusahaan dan distributor permen karet telah mengerahkan upaya
untuk
menonjolkan
meningkatkan manfaat
citra
bahan-bahan
permen
tambahan
karet
dengan
khusus,
seperti
Xylitol, untuk kesehatan mulut. Dengan demikian, konsumen diberi
insentif
khususnya
permen
tambahan
yang
tambahan karet
tidak
untuk dengan
umum
memilih
permen
bahan-bahan
ditemukan
karet,
fungsional
dalam
permen
gula
karet
harus
baik,
lainnya. Dari
segi
tampilan,
bungkus
permen
dicetak bersih, dan bungkus dalam tidak boleh melekat pada permen karet. Permen karet yang ideal tetap dalam kemasan satu
potong.
beberapa
potongan
dibutuhkan karena
Permen
banyak
permen
akhir
telah
dinilai
yang lebih
konsentrasi
karet
selama mengunyah
karet
dibagi rendah.
untuk
kehilangan
menjadi Untuk
menemukan
citarasa
dua
atau
citarasa, titik
secara
ini
perlahan
dan sulit untuk mengatakan bahwa titik
tercapai.
Jika
terlalu
kuat,
citarasa
akan
22
membuat gusi mengalami “lidah tergigit” atau berasa pahit. Evaluasi permen karet sedikit berbeda dibandingkan dengan permen karet gelembung. Kelompok target untuk produk ini yaitu usia
dewasa dan
dibutuhkan
perasaan
semakin dalam
dari evaluator yang terlibat dalam pengujian. Juga, tujuan produk yaitu menyegarkan dan menyenangkan dikunyah. Permen karet gelembung menjadi berasa manis, sangat bercitarasa, dan menghasilkan gelembung besar, selain menyenangkan untuk dikunyah di mulut. Banyak sifat kunyahan yang dinilai dalam permen karet gelembung adalah sama dalam kunyahan permen karet.
Dalam
arti
memperkenalkan
umum,
lebih
industri
banyak
produk
kembang yang
gula
dibuat
sudah dengan
pemanis sebagai pengganti gula. Kekhawatiran gigi dan berat badan mendorong tren ini. Permen karet, kembang gula, dan karbonat mewakili tiga pasar paling penting untuk bahan pengganti gula. Harga
merupakan
faktor
jual
penting
untuk
semua
pasar
tetapi harus selalu dipertimbangkan bersama dengan kualitas produk. Harga sangat penting terutama di segmen yang lebih rendah
dari
pasar
kembang
gula,
sedangkan
pada
faktor
segmen yang lebih tinggi seperti kualitas dan lebih baik lebih penting daripada harga. Umumnya, konsumen Filipina menjadi lebih peka terhadap harga.
23
3. KEBIJAKAN PERDAGANGAN DAN PRODUK TURUNANNYA DI FILIPINA ASEAN
Harmonized
memasukkan
Tariff
Nomenclature
(AHTN
2012)
yang
seri Executive Order 61 Tahun 2011 untuk Tarif
MFN dan seri Executive Order 850 Tahun 2009, seri Executive Order No. 617 Tahun 2007, dan seri
Executive Order 703
Tahun 2008, untuk Tarif CEPT/ATIGA, yang menyusun PasalPasal Impor Tunduk pada Bea termasuk PERMEN KARET, yang ditentukan
berdasarkan
Bagian
-
IV
BAHAN
Bab
17
MAKANAN
–
Gula
SIAP
dan
SAJI;
kembang
MINUMAN,
gula;
MINUMAN
KERAS, DAN CUKA; TEMBAKAU DAN PENGGANTI TEMBAKAU BUATAN, Volume I – Kode Tarif dan Bea Cukai Filipina Tahun 2014. (Lihat Tabel 2). Tabel 2 Struktur Tarif Filipina (persen ad valorem) untuk Produk Permen Karet Tingkat tarif digunakan pada nilai c.i.f. (Biaya, asuransi, angkutan) impor. CEPT AHTN Hdg.
Deskripsi
MFN ATIGA
17.04
Negara Anggota ASEAN yang Menikmati Konsesi
Kembang gula (termasuk cokelat putih), tidak mengandung kakao
1704.10.00
- Permen berlapis
karet, gula
baik
15%
0%
semua
maupun
tidak
24
UNDANG-UNDANG
REPUBLIK
NO.
10611.
Sebuah
undang-undang
untuk memperkuat sistem peraturan keamanan pangan di negara itu
melindungi
pasar
pangan
kesehatan
lokal
dan
konsumen produk
dan
mempermudah
pangan,
dan
untuk
akses tujuan
lain, juga dikenal sebagai “Undang-Undang Keamanan Pangan Tahun 2013” mendefinisikan Pangan mengacu setiap bahan atau baik
diolah,
sebagian
diolah,
atau
tidak
diolah
yang
dimaksudkan untuk konsumsi manusia. Ini termasuk minuman, permen karet, air dan zat-zat lain yang sengaja dimasukkan ke
dalam
makanan
selama
pembuatan,
persiapan,
dan
perlakuannya. Bagian
9
undang-undang
ini
mengatur
Pengaturan
Standar
Keamanan Pangan – Departemen Pertanian (DA) dan Departemen Kesehatan
(DOH)
akan
menetapkan
standar
keamanan
pangan
wajib. Berikut ini akan memandu pengaturan standar: (a) Standar harus ditetapkan atas dasar ilmu pengetahuan, analisis risiko, saran ilmiah dari lembaga ahli, standar negara-negara lain, Standar Nasional Filipina (PNS) yang ada dan standar Komisi Alimentarius Codex (Codex), di mana standar ini ada dan berlaku; (b) Standar
Codex
bertentangan melindungi
akan
dengan
konsumen
digunakan standar
dan
kecuali
yang
pembenaran
bila
ini
diperlukan
untuk
ilmiah
untuk
ada
tindakan yang dilakukan;
25
(c) DA dan DOH akan menetapkan kebijakan dan prosedur atas partisipasi negara di Codex dan dimasukkannya standar Codex dalam peraturan nasional. Lembaga Codex Nasional (NCO)
terkini
di
sini
ditunjuk
sebagai
Badan
untuk
melayani tujuan ini. DA dan DOH akan mentunjuk Petugas tingkat ketiga sebagai koordinator untuk kegiatan Codex bagi departemen mereka masing-masing; dan (d) Partisipasi di Codex harus sesuai dengan prinsip-prinsip Undang-Undang
ini
dan
akan
didukung
secara
finansial
oleh pemerintah. Penerapan untuk Perdagangan yang dikutip Menurut Pasal 12 menetapkan bahwa Pangan yang diimpor, diproduksi, diolah, dan didistribusikan untuk pasar domestik dan ekspor harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: (a) Pangan yang akan diimpor ke negara harus berasal dari negara-negara
dengan
sistem
peraturan
keamanan
pangan
setara dan harus memenuhi perjanjian internasional yang melibatkan Filipina sebagai salah satu pihak; (b) Pangan yang diimpor harus menjalani pemeriksaan kargo dan prosedur izin oleh DA dan DOH di pelabuhan pertama masuk untuk menentukan terpenuhinya peraturan nasional. Pemeriksaan yang oleh DA dan DOH ini akan selalu terjadi sebelum penilaian tarif dan biaya lainnya oleh Biro Bea
26
Cukai
(BOC).
Internasional
BOC
dan
Asosiasi
(Association
of
Perusahaan
Pelayaran
International
Shipping
Lines/AISL) wajib memberikan dokumen seperti Konosemen Asing
Masuk
sehingga
untuk
Kapal
memungkinkan
Datang
DA
dan
kepada DOH
DO
dan
DOH
mengidentifikasi
pengiriman yang memerlukan pemeriksaan keamanan pangan. Pengiriman yang tidak sesuai dengan peraturan nasional harus dibuang sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh DA dan DOH tersebut; dan (c) Pangan yang diekspor harus memenuhi peraturan nasional dan peraturan negara pengimpor setiap saat. Pengiriman kembali
harus
menjalani
izin
pemeriksaan
perbatasan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 (b) peraturan ini. Undang-Undang Republik Nomor 9711 yang juga dikenal sebagai “Undang-Undang Tahun
2009”
Badan
Pengawasan
mendirikan
Obat
departemen
dan yang
Makanan
(FDA)
disebut
Badan
Pengawasan Obat dan Makanan (FDA) di Departemen Kesehatan (DOH)
untuk
persyaratan
menerbitkan teknis
yang
sertifikat berfungsi
kepatuhan
sebagai
dasar
dengan untuk
penerbitan otorisasi yang tepat dan pemeriksaan tempat yang sesuai
dengan
importir,
peraturan
eksportirt,
mengenai
distributor,
operasi grosir,
produsen,
outlet
obat,
serta perusahaan dan fasilitas produk kesehatan lainnya, sebagaimana mengharuskan
ditentukan semua
oleh
FDA.
produsen,
Departemen
pedagang,
ini
juga
distributor, 27
importir, pengguna
eksportir,
grosir,
nonkonsumen
produk
pengecer, kesehatan
konsumen,
untuk
dan
melaporkan
kepada FDA setiap insiden yang menunjukkan bahwa produk tersebut
telah
kematian,
menyebabkan
penyakit
atau
serius,
berkontribusi
atau
cedera
terhadap
serius
pada
konsumen, pasien, atau orang. FDA wajib memiliki Pusat yang harus ditetapkan per kategori produk utama yang diatur berikut ini, yaitu: (1) Pusat
Peraturan
dan
Penelitian
Obat
(mencakup
kedokteran hewan, vaksin, dan biologi); (2) Pusat Peraturan dan Penelitian Pangan; (3) Pusat Peraturan dan Penelitian Kosmetik (mencakup zat berbahaya rumah tangga/perkotaan); dan (4) Pusat
Peraturan
Perangkat,
Radiasi
mengatur
pembuatan,
Kesehatan,
dan
Penelitian. Pusat-pusat
ini
akan
distribusi,
penjualan,
penawaran
untuk
impor,
dijual,
ekspor,
transfer,
promosi, iklan, sponsor, dan/atau, bila sesuai, penggunaan dan pengujian produk kesehatan. Pusat-pusat ini juga akan melakukan penelitian tentang keamanan, khasiat, dan mutu produk kesehatan, dan menentukan standar yang sama. Islamic Da’wah Council of the Philippines, Inc.,
(IDCP)
adalah Badan Sertifikasi Halal dan Akreditasi yang diakui di
Filipina
berdasarkan
Peraturan
Pemerintah
No.
153888 28
tanggal
09
Juli
2003.
Philippines
(IDCP)
Muslim
seluruh
di
Masyarakat
(LSM)
Islamic
adalah
sebuah
Filipina
Islam
Da’wah
Council
federasi
sebagai
98
oleh
the
Organisasi
Lembaga
terakreditasi
of
Swadaya
Departemen
Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan (DSWD). Anggota aktif: Regional Islamic Da’wah Council of Southeast Asia and the Pacific (RISEAP); World Assembly of Muslim Youth (WAMY); World Halal Council (WHC); and World Federation of Islamic Missions dan lain-lain. Prosedur untuk Penerbitan Sertifikat Halal 1. Permohonan,
yang
dapat
dijamin
dengan
surat
biasa,
telepon, faks, atau e-mail dari IDCP 2. Pengajuan persyaratan kepada kantor IDCP 3. Analisis Laboratorium bahan atau bahan baku, jika perlu 4. Dilakukannya
pemeriksaan
dan
audit
Pabrik
Manufaktur/
Pengolahan 5. Penerbitan
Fatwa
oleh
Komite
Fatwa
IDCP
(Aturan
Keagamaan) 6. Penerbitan Sertifikasi dan Akreditasi Halal 7. Penunjukan Chac (Perusahaan Koordinator Jaminan Halal) Pemeliharaan Kualitas Standar Halal IDCP
akan
mengirimkan
tim
bersertifikat/terakreditasi
audit untuk
Halal melakukan
ke
perusahaan audit
halal
pada produk-produk bersertifikat. a. Audit Halal yang dijadwalkan setidaknya sekali setahun 29
b. Audit Halal terjadwal ditentukan oleh IDCP dan dilakukan kapan saja, jika dianggap perlu Perintah Administrasi DOH No. 2014 – 0030 perihal: Revisi Aturan dan Peraturan yang mengatur Pelabelan Produk Makanan Prakemasan yang menetapkan makanan yang dikemas sebelumnya tidak harus dideskripsikan atau disajikan dalam label atau pelabelan dengan cara yang tidak benar, menyesatkan, atau menipu
atau
mungkin
cirri-cirinya
dalam
untuk hal
membuat
apa
pun.
kesan Bahasa
keliru yang
tentang
digunakan
untuk semua informasi pada label harus dalam bahasa Inggris atau Filipina atau kombinasi keduanya. Dalam
hal produk
pangan impor seperti permen karet, label di mana informasi dinyatakan
dalam
bahasa
asing
harus
selalu
menyertakan
terjemahan bahasa Inggris yang sesuai. Informasi tambahan saat diamanatkan dalam Standar Pangan atau peraturan FDA lainnya
atau
keamanan
sebagaimana
penggunaan
dianggap
harus
perlu
untuk
ditunjukkan
pada
menjamin label.
Pernyataan lain pada label harus dibuktikan seperti Halal, Kosher, organik, dll. Semua produk pangan olahan yang ditawarkan untuk penjualan eceran di Filipina harus terdaftar di FDA atau Food and Drug
Administration
(Badan
Pengawas
Obat-Obatan
dan
Makanan), dahulu BFAD atau Bureau of Food and Drug (Biro Pengawas Obat-Obatan dan Makanan). Pendaftaran produk impor hanya
dapat
dilakukan
oleh
badan
Filipina,
meskipun 30
beberapa
dokumentasi
dan,
untuk
jenis
produk
tertentu,
sampel akan diatur oleh eksportir. Produk dibagi menjadi dua
kategori
dengan
rangkaian
persyaratan
dan
prosedur
pendaftaran yang berbeda. Kategori I meliputi: roti & produk terkait roti; campuran minuman
&
minuman
non-alkohol;
produk
permen
&
kembang
gula; kakao & produk terkait kakao; kopi, teh & krim non susu; rempah-rempah, saus & bumbu; produk kuliner; gelatin, preparat & campuran makanan pencuci mulut; produk susu; saus kuah & olesan, tepung/campuran tepung & pati; ikan & produk
laut
dapat
dimakan
(disiapkan);
lainnya;
(preparat);
mie,
kacang; hidangan
buah-buahan,
pasta
&
sayuran
daging kue
asli; minyak,
dan
wrapper;
&
jamur
produk kacang
&
yang
unggas produk
lemak & lelemak; makanan
ringan & sereal sarapan; gula & produk terkait lainnya. Pemohonan pendaftaran harus diajukan oleh importir Filipina untuk impor dan distribusi/penawaran penjualan untuk setiap kelas per merek produk. Hanya produk yang dilengkapi Tanda Daftar Produk yang berlaku dari FDA akan diizinkan untuk penjualan eceran di Filipina. Berikut
ini
daftar
persyaratan
untuk
pendaftaran
produk
makanan: Kategori I
31
Surat
permohonan
pendaftaran
dari
importir/
distributor;
Pernyataan
Kesanggupan
yang
lengkap,
diketik,
dan
disahkan;
Daftar
produk
lengkap
menurut
klasifikasi
produk,
tiga (3) salinan;
Izin
Operasi
yang
sah
(dari
BFAD)
dengan
nama
pemasok/sumber produk pangan impor;
Fotokopi faktur penjualan;
Satu
sampel
komersial Peraturan
untuk
dan
setiap
salinan
Pelabelan
produk
label
dalam
yang
Codex
presentasi
sesuai
(Codex
dengan Labeling
Regulations) dan persyaratan BFAD. Sebagai pengganti sampel
produk,
dapat
diserahkan
setiap
produk.
Stiker
yang
alamat
importir
harus
gambar
menunjukkan
dilampirkan
berwarna nama
dan
jika
informasi
of
Product
tersebut tidak dicetak pada label; Tanda
Biaya Pendaftaran 200 peso per produk Daftar
Registration/CPR)
Produk akan
(Certificate
diterbitkan
oleh
BFAD
dan
akan
berlaku selama satu (1) tahun. Pembaruan CPR berikutnya akan
berlaku
selama
jangka
waktu
lima
(5)
tahun.
Biaya
pembaruan berkisar dari 1.000 Peso untuk produk Kategori I hingga 5.000 Peso untuk produk Kategori II dan 5.000 Peso untuk suplemen makanan dan air minum kemasan. 32
Eksportir juga harus memperhatikan bahwa importir Filipina perlu memperoleh Izin Operasi (License to Operate/LTO) dari BFAD,
yang
pangan. sumber
merupakan
Izin
ini
produk
prasyarat
menyusun
yang
untuk
nama-nama
terdaftar.
Dengan
pendaftaran pemasok
produk
asing
demikian,
atau
importir
diwajibkan untuk memperoleh dari eksportir dan menyerahkan kepada BFAD berikut ini: (1) salinan Perjanjian Badan Asing yang disahkan oleh Konsulat Filipina di negara asal dan; (2)
Pembuatan
Sertifikat
Status
oleh
eksportir
yang
diterbitkan oleh Badan Kesehatan Pemerintah negara di mana produk
dibuat;
ini
juga
harus
disahkan
oleh
Konsulat
Filipina. Biaya perizinan awal satu tahun yaitu 4.000 Peso. Pembaharuan
Izin
Operasi,
yang
berlaku
selama
dua
(2)
tahun, yaitu 8.000 peso. Pada bulan Maret 2007, FDA menerbitkan Surat Edaran Biro No. 6-A (2007) yang menerapkan persyaratan tambahan untuk produk impor yang dijual di Filipina. Badan Pengawas ObatObatan dan Makanan (Food and Drug Authority/FDA) mewajibkan semua importir untuk memperoleh Sertifikat Penjualan Bebas untuk produk dimaksud dari badan pengawas negara eksportir. FDA, sebagaimana diamanatkan oleh undang-undang, memantau produk-produk Makanan, Obat-obatan, dan Perawatan Pribadi tertentu. Persetujuan yang diperlukan dari FDA untuk produk tertentu mungkin membutuhkan jangka waktu yang lama.
33
Sebelum
impor
subitem
ke
tertentu
Filipina
dapat
dilakukan,
diidentifikasi
dalam
item
Buku
atau
Petunjuk
Klasifikasi Komoditas Standar Filipina (Philippine Standard Commodity termasuk
Classification ke
Klasifikasi menentukan
dalam
kategori
komoditas apakah
Manual/PSCM) mana
ini
item
untuk
barang
menjadi
tersebut
menentukan
impor
dasar
diimpor
tersebut.
umum
untuk
secara
bebas,
dilarang, atau diatur. Pajak dan Biaya Impor tambahan – PPN (pajak pertambahan nilai)
sebesar
12
persen
diterapkan
pada
barang.
PPN
diterapkan untuk nilai CIF ditambah bea, pajak cukai, dan biaya
lainnya
sebelum
(biaya
pelepasan
lainnya
dari
merujuk
pengawasan
pada
bea
biaya
cukai,
impor
termasuk
asuransi dan komisi). Entri/Sampel pameran
Sementara
publik
dapat
–
Produk
memasuki
untuk
Filipina
dipamerkan secara
dalam
sementara
bebas dari bea masuk. Biro Bea Cukai memerlukan jaminan, biasanya sebesar satu satu setengah kali bea pasti, pajak, dan biaya lainnya untuk barang, dengan ketentuan barang tersebut akan diekspor. Bea, pajak, dan biaya lainnya harus dibayar dalam waktu enam bulan dari tanggal masuknya impor. Komisaris Bea Cukai dapat memperpanjang waktu untuk ekspor atau
pembayaran
bea,
pajak,
dan
biaya
lainnya.
Telah
Dilaporkan bahwa sampel yang diimpor tanpa nilai komersial harus disahkan oleh Departemen Keuangan. 34
4. SALURAN DISTRIBUSI PEMASARAN Beberapa perusahaan memiliki mitra distribusi di belahan berbeda dalam negeri dan luar negeri. Saluran distribusi yang membuka peluang bagi Indonesia untuk memasuki pasar Filipina dapat melalui saluran berikut: 1. Saluran B2B melalui kerja sama dengan perusahaan dagang di Filipina; 2. Melacak
penjualan
produk
langsung
melalui
perwakilan
ritel di Filipina; 3. Via internet (jumlah kecil). Permen karet, seperti komoditas lainnya, dipasarkan melalui kontrak
bilateral
(pemasok/produsen negara.
Penjualan
langsung, dan
perusahaan
pengolah/pengguna)
biasanya
dilakukan
dan
ke atau
perusahaan negara
kontrak
ke
diatur
dalam dolar AS. Permen karet, sebagai produk jadi, dibuang di pelabuhan besar seperti Manila dan Poro Point di Luzon; Iloilo, Bacolod, dan Cebu di Visayas; dan Cagayan de Oro, Davao, dan General Santos di Mindanao. Jika mengekspor ke pasar untuk pertama kalinya, Anda dapat menggunakan agen (perwakilan) atau distributor. Jika agen atau
distributor
tersebut
memiliki
kedudukan
kuat,
Anda
akan mendapatkan konsumen yang mapan dan informasi pasar lokal, sementara mereka memperolah persentase (agen) atau margin (distributor).
35
Ekspor
langsung
konsumen
melibatkan
target
Anda
di
penjualan
pasar.
secara
Ini
bisa
langsung
dari
ke
Indonesia
melalui internet dan kunjungan perdagangan reguler, atau dengan mendirikan cabang, kantor, atau perusahaan di negara target.
Penjualan
secara
langsung
ke
konsumen
mencegah
bisnis lain mengambil bagian margin Anda. Namun pendekatan ini
memerlukan
komitmen
besar
sumber
daya
keuangan
dan
manusia Menjual
ke
atau
melalui
perantara
merupakan
cara
yang
relatif murah dan mudah untuk memasuki pasar baru. Biasanya perantara
yaitu
agen
atau
distributor
yang
berbasis
di
pasar ekspor target Anda yang menjual produk atau jasa Anda kepada
pengguna
akhir.
Perantara
yang
baik
memiliki
pengalaman di pasar, reputasi, dan kontak. Menggunakan jasa perantara dapat menjadi cara cepat untuk menyalurkan produk dan jasa Anda sampai ke pengguna akhir. Saluran distribusi utama untuk ditentukan
tetap
supermarket
produk dan
permen karet hipermarket,
yang serta
importir dan/atau distributor. Supermarket dan hipermarket telah
mengakui
pangsa
yang
semakin
tumbuh
dari
kelas
menengah samapai kelas atas karena meningkatnya pendapatan di beberapa rumah tangga. Dengan demikian, diharapkan bahwa mungkin akhirnya akan ada rantai ritel (ecer) supermarket
36
multinasional baik melalui perjanjian usaha patungan, atau sebagai operasi yang sahamnya dimiliki 100%. Selama beberapa tahun terakhir, supermarket dan hipermarket telah melaksanakan
strategi pemotongan harga dengan sukses
dan agresif untuk mempertahankan pangsa pasar bagi produkproduk
komoditas
utama
seperti
permen
karet.
Pengecer
kelontong kecil dan toko yang nyaman yaitu dengan format ritel yang paling penting kedua dan ketiga untuk permen karet
dan
produk
kembang
gula
lainnya
dalam
hal
nilai.
Pengecer ini berutang banyak pada pangsa pasar mereka mana
mini
market
dan
toko
kelontong
sekitar
yang
di
bebas
lazim ditemukan. Supervalue
Inc.
(SM
Supermarket),
Robinsons
Supermarket
Corporation, dan Rustans Supercenters Inc. menjadi pusat tren di pasar pangan ecer lokal. Kami telah belajar dari interaksi
kami
distributor
baru-baru
lokal
bahwa
ini
dengan
supermarket
importir
lainnya
dan
memasukkan
barang-barang yang tersedia dalam operator ritel utama ini, dan Robinsons
mengadakan
barang
dagangan
yang
sama yang
berhasil dengan baik di toko-toko Supervalue. Mini
market
diharapkan
memperoleh
pangsa
pasar
karena
ekspansinya yang lebih besar dibandingkan dengan saluran ritel mereka
lainnya. sedikit
Supermarket/hipermarket meningkat,
sedangkan
melihat penjualan
pangsa melalui
37
pengecer kelontong kecil dan pedagang kecil mandiri juga meningkat.
Ekspansi
cepat
outlet
ritel
modern,
termasuk
supermarket/hipermarket dan mini market, telah menyebabkan meningkatnya
distribusi
permen
karet,
yang
kemudian
meningkatkan penjualan selama periode ulasan. Produsen dan distributor dengan
terus
menyediakan
memperluas toko
kecil
jaringan mandiri
distribusi dan
mereka
melengkapinya
dengan bahan poin penjualan yang menarik. Sebagian besar produk pangan kemasan termasuk permen karet yang
dapat
dibeli
di
Lima
besar
hipermarket.
Filipina
dijual
pengecer
di
supermarket/
kelontong
di
Filipina
yaitu SM Supermarket dan Hypermarket, Puregold, Robinsons, Mercury Dryg, dan Rustans. Puregold merupakan gudang yang tumbuh pesat dan SM Group, Robinsons, dan Rustans saat ini menjalankan rantai supermarket dan hipermarket. Saluran
ritel
Sari-sari.
lainnya
Sari-sari
yang
umum
adalah
di
mini
Filipina market
yaitu
sekitar
Toko yang
ditemukan di Filipina. Kata sari-sari dalam bahasa Tagalog berarti “ragam”. Toko tersebut membentuk lokasi ekonomi dan sosial yang penting dalam masyarakat Filipina.
Toko ini
hadir di hampir semua lingkungan, kadang-kadang bahkan di setiap jalan. Sebagian besar toko sari-sari merupakan toko yang
dimiliki
secara
pribadi
dan
dioperasikan
di
dalam
rumah pemilik toko.
38
5. ANALISIS a. Kekuatan Diberkati
dengan
sumber
daya
alam
yang
kaya,
produk
turunan pertanian Indonesia telah lama menjadi sumber bahan pangan dunia dan produk samping lainya termasuk produk permen karet. Permen karet Indonesia memiliki harga yang kompetitif dan terjangkau. Indonesia,
merupakan
kekuatan
potensial
di
pasar
internasional untuk produk permen karet, terutama bagi Filipina.
Keunggulan
kompetitif
terbesar
di
Indonesia
meliputi: 1. biaya yang lebih rendah; 2. tenaga kerja murah, demografi yang baik untuk tenaga kerja; 3. kapasitas produksi tinggi (ketersediaan pasokan dan bahan baku); 4. Posisi strategis – kedekatan geografis untuk biaya dan
durasi
pengiriman,
Indonesia
secara
strategis
berada di posisi memasok konsumen di seluruh pasar pangan olahan Asia Pasifik, termasuk permen karet; 5. Tingkat
pertumbuhan
berulang
–
pertumbuhan
ekonomi
yang stabil dan cepat
39
6. Stabilitas
politik,
infrastruktur
perdagangan/pemasaran/skema
efisien
pembiayaan
dan
fleksibel
(tergantung situasi bisnis). Permen karet awalnya diproduksi dalam skala kecil dan menengah di negara dengan teknologi sederhana, tetapi sekarang banyak perusahaan skala besar telah bergerak di bidang
bisnis
terus
meningkat
potensi
ini.
pasar
multinasional
Produksi
pada
negara
tahun-tahun
domestik yang
permen
dan
beberapa
mendatang
ekspor di
diharapkan
bagi
antaranya
dengan
perusahaan berbasis
di
Indonesia seperti Perfetti Van Melle dan Lotte. Kekuatan
lainnya
mengantisipasi Banyak
terletak
dan
produsen
kebutuhan membuat
dan
merespons permen
keinginan
permen
pada
karet
fokus tren
karet
dan
dan
sehat,
kuat
untuk
perkembangan.
Indonesia
konsumen
yang
yang
memahami
mereka
terjangkau,
telah dan
beraroma. Di Indonesia produk halal sangat penting di negara di mana sebagian besar penduduknya Muslim, berlaku terutama di Filipina Selatan. Sebagian besar, jika tidak semua, permen
karet
Indonesia
halal
yang
hanya
merupakan
menggunakan
pangan
bersertifikat
bahan
pangan
yang
diperbolehkan bagi umat Islam untuk makanan atau minuman berdasarkan syariat Islam (hukum).
40
b. Kelemahan Gula sebagai bahan dasar utama permen karet tersedia dari sumber dalam negeri. Namun, gula murni yang digunakan untuk industri
pangan
termasuk
permen
masih
diimpor,
demikian
pula bahan dasar lainnya seperti mentol, dexterine, soya lecithine,
pewarna makanan, dll.
Gula
murni ganda belum
diproduksi dalam skala besar di Indonesia. Terlepas dari fleksibilitas dan berbagai citarasa dan jenis produk permen karet, salah satu kelemahan terbesar dalam industri
permen
karet
yaitu
kurangnya
penetrasi
Persaingan ketat merek impor dan produsen lokal
pasar. lainnya
berarti terbatasnya pangsa pasar. Tidak ada dominasi mutlak atau kuat pasar dengan produk tertentu karena loyalitas rendah
konsumen
pada
merek
dan
persaingan
dibagi
dalam
berbagai segmen. Jaringan pemasaran dan kegiatan promosi masih perlu untuk peningkatan
lebih lanjut
yang akan menyebarkan pasar
di
luar negeri. Kurangnya minat dalam peningkatkaan perdagangan antar-ASEAN – melibatkan negara-negara tetangga Asia Tenggara seperti Filipina
–
karena
orientasi
perdagangan
yang
sebelumnya
ditempati yang berpusat di negara-negara maju.
41
Kurangnya promosi pengusaha Indonesia. Kurangnya inisiatif pemasaran
–
Indonesia
tidak
pameran dan
Pengusaha
dan
dalam
begitu
pertunjukan
evaluasi
laporan
industri
proaktif dagang
permen
karet
berpartisipasi
internasional.
penjualan
juga
di
dalam
Pemantauan
penting
dalam
mengintensifkan kehadiran pasar, yang sulit dicapai karena kurangnya
koordinasi
antara
eksportir
Indonesia
dan
distributor/importir lokal. c. Peluang Pasar Kembang Gula
Global termasuk sektor permen karet,
mencapai US$ 208,5 Miliar pada tahun 2017. Menurut Laporan Baru oleh Global Industry Analysts, Inc.; Pertumbuhan dari tahun ke tahun penjualan gula kembang global diperkirakan sebesar 3% antara tahun 2010 hingga 2014. Ekspansi
cepat
outlet
ritel
modern,
termasuk
supermarket/hipermarket dan mini market, telah menyebabkan meningkatnya
distribusi
permen
karet,
yang
kemudian
meningkatkan penjualan selama periode ulasan. Produsen dan distributor
terus
memperluas
dengan
menyediakan
toko
dengan
bahan
penjualan
poin
kecil
jaringan mandiri yang
distribusi dan
menarik
mereka
melengkapinya untuk
produk
permen karet. Terdapat
peluang
luar
biasa
bisnis
masa
depan
dalam
memperluas pasar konsumen baru terutama di negara-negara
42
ASEAN seperti Filipina. Selain itu, di kawasan Asia-Pasifik penjualan
yang
kuat
terus
tumbuh
dan
ini
merupakan
kesempatan yang baik untuk menciptakan pasar baru. Pentingnya
merek
produk
permen
karet
menjadi
merek
internasional terutama yang semakin meningkat di wilayah ASEAN. Permen, terutama permen karet, mulai muncul sebagai solusi untuk menjaga kebersihan dan kesehatan mulut. Ini memberi peluang bagi produk permen karet yang akan didukung oleh konsumen lebih karena manfaat kesehatan gigi dan nutrisi. Melalui
penggunaan
Teknologi
Informasi
dan
Komunikasi,
penjualan internet tumbuh secara signifikan sebagai sarana perdagangan dan akan tumbuh lebih lanjut. Ini juga akan memberi jalan untuk menambah target pasar baru dengan cara yang lebih efisien dan efektif, terutama untuk perdagangan ekspor permen karet yang lebih kecil. d. Hambatan Persaingan keras di pasar potensial – Pasar permen karet meningkat pesat dengan semakin banyaknya jumlah produsen baik dalam usaha skala besar dan usaha kecil dan menengah (UKM). Adanya persaingan ketat di mana perusahaan berupaya untuk merilis produk baru menciptakan selisih yang semakin besar di antara merek mereka dan mendorong pengakuan merek.
43
Produsen
karet
diharapkan
bekerja
untuk
meningkatkan
reputasi merek mereka dengan berinvestasi memperkuat media sosial
mereka
selama
periode
masih
sangat
dan
kehadiran
media
proyeksi,
karena
dipengaruhi
oleh
nasional
konsumen strategi
tradisional
muda
Filipina
pemasaran
dan
komunikasi yang dilaksanakan oleh produsen karet. Dengan demikian, berbagai kampanye dan iklan untuk merek permen karet diharapkan akan diluncurkan melalui iklan TV; iklan cetak; dan platform media lainnya. Saluran distribusi perlu ditingkatkan lebih lanjut melalui pemeliharaan dan pengembangan jaringan jalan, transportasi laut dan udara. Persaingan dengan produsen permen karet skala besar lokal yang ditentukan Hambatan birokrasi dan lingkungan telah membatasi ekspansi bisnis Hambatan
untuk
perdagangan
nontarif
dan
meliputi
industri
persyaratan
permen dan
karet. prosedur
perizinan, bea cukai, dan impor.
44
6. REKOMENDASI Berikut
beberapa
rekomendasi
untuk
mengatasi
tantangan
tersebut di atas: Mengingat pengalaman internasional perusahaan permen karet Indonesia, melayani
tidak
pasar
ada
keraguan
global.
Mereka
bahwa siap
mereka untuk
akan
dapat
melakukannya,
karena mereka telah memahami harapan dan kebutuhan konsumen internasional.
Jadi,
sangatlah
penting
melakukan
riset
pasar untuk menentukan calon klien dan mitra bisnis. Juga sangat
penting
meningkatkan
hubungan
dengan
perantara,
pedagang grosir, dan importir untuk menciptakan hubungan dan jaringan yang kuat. Dalam rangka mencapai keberadaan pasar yang kuat dan pada akhirnya penetrasi pasar yang kuat, perusahaan permen karet harus menggunakan beberapa merek, distribusi yang luas, dan keberadaan yang sangat lama di negara ini. Perusahaan juga menggunakan kegiatan promosi untuk mempertahankan penarikan kembali agresif
mereknya. dalam
produk-produk
Perusahaan-perusahaan
mempromosikan
merek
dan
dan
baru
yang
citarasa
harus
sangat
berinovasi membuat
dengan
konsumen
tertarik. Ketersediaan pasokan di pasar dan pendorong pemasaran atau promosi menjadi parameter keberhasilan produk permen karet. Perusahaan permen karet Indonesia harus membangun kantor 45
distribusi
atau
distributor
perjanjian
lokal
di
kemitraan
pasar
yang
sasaran
kuat
untuk
dengan
fokus
pada
strategi distribusi dan pemasaran. Eksportir permen karet Indonesia tidak boleh mengabaikan negara-negara ASEAN. Perdagangan Antar-ASEAN harus terusmenerus meningkatkan pangsa impor/ekspor di antara negaranegara di kawasan ini. Ini akan menyebabkan perkembangan positif
yang
akan
menguntungkan
Indonesia
dan
Filipina
sebagai roda penggerak kawasan menuju integrasi ekonomi. Pemerintah
harus
menyediakan
lingkungan
yang
lebih
baik
untuk melakukan bisnis serta meningkatkan investasi baru dalam
industri
meningkatnya meningkatnya
permen
karet.
infrastruktur peraturan
Di
antaranya
publik
yang
perundang-undangan
yaitu relevan,
yang
konsisten
dan penegakannya, serta stabilitas politik. Para produsen yang ada perlu meningkatkan investasi untuk ekspansi bisnis jika mereka ingin meningkatkan penjualan untuk memenuhi permintaan, atau pemain baru dari negara lain
kemungkinan
akan
merebut
peluang
pasar
global
dan
regional tersebut. Lebih banyak produsen diharapkan muncul untuk memasuki lini usaha ini yang didorong oleh prospek yang baik. Banyak investor masih tertarik pada ini.
Oleh
karena
itu,
pemerintah
perlu
industri
memfasilitasi
investasi di sektor ini.
46
Industri
manufaktur
bahwa banyak
Permen
konsumen
karet
harus
mempertimbangkan
yang mencari produk
yang memiliki
keamanan pangan, manfaat gizi, karakteristik nilai tambah, citarasa/rasa
yang baik,
dan kemasan yang inovatif. Ini
mungkin dianggap sebagai peluang bagi eksportir Indonesia seperti siapa yang dapat memenuhi persyaratan ini. Pemerintah
Indonesia
dan
asosiasi
industri
harus
lebih
waspada dalam memantau pergerakan perdagangan (pasokan dan permintaan) pasar
dan
permen
kemungkinan
perkembangan karet
terkini
global
kerugian
dan
pesaing
dalam
kinerja
rangka yang
bisnis
di
menghindari
kurang
dalam
perdagangan internasional. Tren utama yang diamati di pasar permen karet global yaitu inovasi produk; kualitas; manfaat kesehatan mulut; dan kemasan. Produsen
permen
karet
Indonesia
harus
melakukan
program
pemasaran yang lebih intensif dan agresif melalui iklan TV, dan
bahan-bahan
Pelaksanaan
cetak
langkah
ini
dan
bahkan
tidak
hanya
di
media
akan
sosial.
meningkatkan
penjualan tetapi juga akan mempertahankan keberadaannya di pasar
luar
negeri
seperti
Filipina.
Ini
membantu
meningkatkan citra merek dan pengetahuan produk perusahaan oleh
konsumen.
Indonesia
juga
dapat
mempromosikan
tanda
merek berkualitas tertentu yang secara lokal menarik kepada
47
konsumen
lokal
atau
nasional
untuk
bersaing
di
pasar
internasional untuk permen karet dan produk sejenis. Kantor
perdagangan
permen
karet
luar
untuk
negeri
harus
mendorong
berpartisipasi
produsen
dalam
pameran
internasional. Partisipasi dalam pameran dagang merupakan alat
pemasaran
yang
efektif
untuk
mendekati
pembeli
internasional dan mengidentifikasi calon distributor lokal. Ini juga berfungsi sebagai jalan untuk mengevaluasi betapa bersemangat industri dan respons konsumen serta perilaku membeli.
Mengintensifkan
upaya
promosi
ekspor
di
pasar
utama di satu sisi dan menjelajahi pasar baru untuk ekspor, di sisi lain. Melakukan survei pasar luar negeri di pasar tertentu
untuk
mempelajari
pola
permintaan
dan
tren
konsumsi. Mengingat sifat negosiasi perdagangan yang berkelanjutan, terus berkembang, dan kompleks, perwakilan pemerintah dalam negosiasi perdagangan harus meningkatkan tingkat dukungan dan memastikan kerjasama penuh dengan perusahaan/industri yang
bersangkutan
untuk
menyusun
sikap
atau
pertahanan
perdagangan yang lebih harmonis dan terkoordinasi.
48
7.
LEMBAGA / INSTANSI DIHUBUNGI DALAM KASUS SENGKETA Instansi yang dapat dihubungi apabila terjadi perselisihan mengenai
prosedur
sistem
perdagangan
impor
dan
ekspor
adalah: a)
THE INDONESIAN EMBASSY (Office of the Trade Attaché) 185 Salcedo Street, Legaspi Village, Makati City 1229 Metro Manila, Philippines Phone: +63 2 892-5061 to 68 Fax: +63 2 867-4192 Email:
[email protected]
b)
BUREAU OF IMPORT SERVICES – Department of Trade and Industry, Philippines 3F Tara Building 389 Sen. Gil J. Puyat Ave., Makati City 1200 Metro Manila, Philippines Phone: +63 2 896-4430 Fax: +63 2 896-4431 E-mail:
[email protected]
c)
FOOD AND DRUG ADMINISTRATION Civic Drive, Filinvest Corporate City Alabang, Muntinlupa City, Metro Manila, Philippines Contact Person: Maria Victoria D. Pinion, PhD Center for Food Regulation and Research Phone: +63 2 857-1992; +63 2 857-1993 Email:
[email protected] Website: http://www.fda.gov.ph/
d)
PHILIPPINE CHAMBER OF FOOD MANUFACTURERS INC. (FOOD CHAMBER) Unit 1216 Cityland 10 Tower 2 6817 Ayala Avenue cor H.V. dela Costa Street Salcedo Village, Makati City Phone: +63 2 624-3275; +63 2 346-6020 Fax: +63 2 893-3893 Mobile: +63 9175625636; +63 9175099239; +63 9228551772 Email:
[email protected] Website: http://foodchamber.org/index.html
e)
PHILIPPINE CONFECTIONER’S BISCUIT AND SNACK FOOD ASSOCIATION 1863 P. Guevarra Street, Sta. Cruz, Manila, 1008, Metro Manila Phone: +63 2 711-3397 to 98 Fax: +63 2 364-5915
49
8. DAFTAR IMPORTIR BENBY ENTERPRISES, INC. 216 Banawe Street, Barangay Manresa, Quezon City, 1115 Philippiness Phone: +63 2 367-7597 to 98; 414.5086 to 87; +63 2 367-7593 Fax: +63 2 364-6257; +63 2 366-0820 Website: http://www.benby.com/ LOTTE CONFECTIONERY PILIPINAS CORPORATION Unit 1702 Hanston Square Building, #17 San Miguel Ave., Ortigas Center, Pasig City Phone: +63 2 470-5272; +63 2 654-0187 Fax: +63 2 654-2482 Website: http://lottepilipinas.com/ REPUBLIC BISCUIT CORPORATION (REBISCO) 38F Joy-Nostalg Center, 17 ADB Ave., Ortigas Center, Pasig City, Philippines Contact Person: Anyline P. Moreno Phone: +63 2 706-1010 Fax: +63 2 706-6061 Website: http://www.rebisco.com.ph/index.php SUCERE FOODS CORPORATION First Bulacan Industrial City, Barangay Tikay, 3000, Malolos, Bulacan Contact Person: Mr. Erwin Tolentino Phone: +63 44 794-0170, +63 44 662-6575; +63 2 913-2302 Website: http://www.sucerefoods.com/index.html UNIVERSAL ROBINA CORPORATION 4F CFC Administration Bldg., #13 E. Rodriguez Jr. Ave., Bagong Ilog, Pasig City Metro Manila Phone: +63 2 635-0751 to 85; +63 2 5598-872; +63 2 633-7631 Fax: +63 2 240-9106; +63 2 633-9207 Website: http://www2.urc.com.ph/ WRIGLEY PHILIPPINES INCORPORATED 11th Floor Net One Center, 26th Street Cor. 3rd Avenue, Bonifacio Global City, Taguig City Contact Person: Ms. Jesselyn P. Panis, General Manager Phone: +63 2 647-1601; +63 2 667-7500 Fax: +63 2 647-1614; +63 2 816-0382
50