LAPORAN TAHUNAN 2013 PENGADILAN AGAMA DUMAI

LAPORAN TAHUNAN 2013 PENGADILAN AGAMA DUMAI


KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan Puji Syukur Kehadirat Allah SWT, pembuatan laporan Tahunan Pengadilan Agama Dumai tahun 2013 telah dapat diselesaikan, laporan ini dibuat berdasarkan Surat Sekretaris Mahkamah Agung RI No.482 / SEK/KU.01./11/2013 tanggal 28 November 2013. Sejak lahirnya Undang-undang No.7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama, adalah titik awal bagi Peradilan Agama mendapatkan kedudukan sebagai lembaga Peradilan yang sebenarnya, Undang-undang ini telah membawa perubahan yang besar terhadap fungsi, kedudukan dan kewenangan Peradilan Agama di Indonesia. Kemudian dengan lahirnya Undang-undang No.3 tahun 2006 sebagai perubahan pertama dan lahirnya Undang-undang No. 50 tahun 2009 sebagai perubahan kedua atas Undang-undang No.7 tahun 1989 tersebut diatas, semakin memantapkan eksistensi lembaga Peradilan ini,

terutama dengan

diberikannya kewenangan menangani perkara dalam bidang Ekonomi Syariah. Kedua Undang-undang tersebut telah menjadikan Peradilan Agama sebagai lembaga Kekuasaan Kehakiman yang mandiri (Caourt of Law), sejajar dengan lingkungan Peradilan lainnya dan juga Indepedensi dari campur tangan ekstra yudisial (eksekutif). Sebagai lembaga Peradilan yang mandiri dan independen dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya harus memenuhi 3 (tiga) kriteria yaitu : Pertama tertib Administrasi, baik umum ataupun Administrasi teknis yudisial, Kedua penerapan Hukum Acara yang benar dalam konsep penanganan perkara, dan Ketiga dapat melaksanakan Eksekusi terhadap Putusan yang telah dijatuhkan oleh Peradilan tersebut. Dalam era keterbukaan Informasi, setelah Peradilan Agama ini mendapat kedudukan sebagai Lembaga Peradilan yang sebenarnya, maka selanjutnya dalam menilai kinerja lembaga ini, perlu adanya prinsip keterbukaan (Transparant). Keterbukaan ini adalah merupakan kunci lahirnya Akuntanbilitas (Pertanggung jawaban). Dari dasar pemikiran tersebut maka Laporan Tahunan ini dibuat walaupun mungkin dalam penyajian laporan banyak dijumpai kelemahan dan kekurangan, namun demikian hasilnya adalah merupakan usaha yang maksimal dari segenap jajaran Pengadilan Agama semoga dapat gambaran tentang aktivitas dan kinerja yang telah dan akan dilakukan dilingkungan Peradilan Agama Dumai.

i


Tujuan dari Laporan ini selain merupakan gambaran sebagaimana tersebut diatas, juga merupakan Evaluasi terhadap Realisasi terhadap pelaksanaan program kerja tahunan sebelumnya. Dengan evaluasi ini dapat tergambar faktor-faktor pendukung pencapaian program atau kendal-kendala yang menjadi hambatan dalam pencapaian program serta solusi yang diambil dalam mengatasi permasalahan tersebut diatas. Atas segala kelemahan dan kekurangan baik dari segi tehnis penulisan maupun dari segi isi laporan ini diharapkan kritik dan saran yang konstruktif dari semua pihak, semoga dimasa-masa yang akan datang penyusunan laporan ini akan lebih baik dan lebih sempurna lagi. Demikian laporan ini kami buat semoga bermanfaat adanya.

Dumai, 02 Januari 2014 Ketua,

Dra. HJ. HUSNIRASYID, SH. MH NIP. 19580910.198903.2.003

ii


DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ..............................................................................................................i DAFTAR ISI ............................................................................................................................iii BAB

I

PENDAHULUAN ................................................................................................1 A. Kebijakan Umum Peradilan ............................................................................1 B. Visi dan Misi ..................................................................................................4 C. Rencana strategis ............................................................................................5

BAB II

STRUKTUR ORGANISASI ( TUPOKSI ) .......................................................8 Standar Operational procedures ( SOP ) ..............................................................11

BAB III

KEADAAN PERKARA ( matrik terlampir ) .......................................................14

BAB IV

PENGAWASAN INTERNAL ............................................................................17

BAB V

PEMBINAAN DAN PENGELOLAAN .............................................................21 A. Sumber Daya Tehnis Yudisial .....................................................................21 1. Sumber Daya Manusia Tehnis Yudisial ....................................................22 2. Sumber Daya Manusia Non Teknik Yudisial ...........................................22 3. Promosi dan Mutasi ..................................................................................23 4. Pengisian Jabatan Struktural .....................................................................23 B. Pengelolaan Sarana dan Prasarana ...........................................................28 1. Sarana dan Prasarana Gedung a. Pengadaan.............................................................................................28 b. Pemeliharaan........................................................................................28 c. Penghapusan.........................................................................................28 2. Sarana dan Prasarana Fasilitas Gedung......................................................28 a. Pengadaan.............................................................................................28. b. Pemeliharaan.........................................................................................28 c. Penghapusan..........................................................................................28 3. Pengelolaan Teknologi Informasi...............................................................28. a. Perangkat keras......................................................................................28. b. Perangkat lunak.....................................................................................28

C. Pengelolaan Keuangan .......................................................................29 1. Belanja Pegawai ( Matrik terlampir )........................................................ - Pagu.......................................................................................................29 - Realisasi................................................................................................29 - Sisa........................................................................................................29. 2. Belanja Barang ( matrik terlampir )..........................................................29 - Pagu........................................................................................................29 - Realisasi.................................................................................................29 - Sisa.........................................................................................................29

iii


3. Belanja Modal ( Matrik terlampir )...........................................................29 - Pagu........................................................................................................29 - Realisasi.................................................................................................30 - Sisa.........................................................................................................30

D.

Pengelolaan Administrasi .............................................................34 1. Administrasi Peradilan .........................................................................35 2. Administrasi Umum .............................................................................36

BAB

VI

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI ........................................................37

iv


BAB I PENDAHULUAN

Penyusunan Laporan Tahunan adalah salah satu rangkaian kegiatan yang harus dilakukan setiap tahun oleh Instansi dan merupakan salah satu bentuk manifestasi dari evaluasi semua rangkaian yang telah dilakukan selama satu tahun Anggaran, baik kegiatan yang berupa tugas-tugas Fungsional, tugas-tugas Struktural,

pembangunan

dan lain-lain. Kesemuanya harus terangkum dalam laporan Tahunan, selain sebagai bahan evaluasi dari rangkaian program yang telah dicanangkan pada awal tahun anggaran juga sebagai bahan pijakan dalam menyusun langkah-langkah pada tahun berikutnya. A. KEBIJAKAN UMUM PERADILAN Sebagaiman telah diamanatkan Amandemen Ketiga Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 pasal 24 ayat (1) tentang sifat dan karekter kekuasaan Kehakimam dengan menyatakan “ Kekuasaan Kehakiman adalah kekuasaan Negara yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan Hukum dan Keadilan “ demi terselenggaranya Negara Hukum Republik Indonesia. Untuk mewujudkan amanat konsitusi diatas, Mahkamah Agung sebagai salah satu puncak kekuasaan keha,transparan serta akuntabelkiman serta peradilan Negara tertinggi, merasa bertanggung jawab sekaligus tertantang guna mewujudkan terselenggaranya

manejemen

Peradilan

sebagai

lembaga

yang

profesional,

efektif,efesien, transparan serta akuntabel, tidak saja di lingkunagan Mahkamah Agung tetapi juga 4 (empat) lingkungan Peradilan dibawahnya sebagi konsekuensi kebijakan “ satu atap “. Pengadilan Agama Dumai didirikan dan dibentuk berdasarkan Keputusan Menteri Agama RI No.95 tahun 1982 dan beroperasi melaksanakan kegiatannya secara resmi baru dimulai pada tanggal 1 April 1984. Pada awal pendiriannya berlokasi di Jalan Lepin No.2 Kota Dumai, Sejak tanggal 18 Agustus 2007 Pengadilan Agama Dumai telah menempati Gedung Baru yang terletak di Jalan Putri Tujuh Kota Dumai.

1


Pengadilan Agama Dumai berada di Kota Dumai yang meliputi

7 (tujuh)

Kecamatan. yang mempunyai wilayah Yurisdiksi sebagian dari Kabupaten Bengkalis yang meliputi 4 (empat) kecamatan yaitu Kecamatan Rupat Utara, Kecamatan Rupat Selatan dan Kecamatan Mandau, Kecamatan Pinggir dan sebagian Kabupaten Siak yaitu Kecamatan Kandis dan Kecamatan Minas. Untuk lebih jelas dapat dilihat tabel berikut ini : No

Kota/Kabupaten

1

Kota Dumai

2

Kabupaten Bengkalis

3

Kab. Siak

Kecamatan

Kelurahan

Dumai Barat Dumai Timur Dumai Selatan Dumai Kota Bukit Kapur Medang Kampai Sungai Sembilan Rupat Selatan Rupat Utara Mandau Pinggir Minas Kandis

Jumlah

Ket

4 5 5 5 5 5 5 7 12 16 12 2 16

13

99

Sejak berdirinya Pengadilan Agama Dumai tahun 1984 telah terjadi penggantian Pimpinan selaku Ketua Pengadilan Agama Dumai yang dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Nama-nama Pimpinan Pengadilan Agama Dumai dari mulai berdiri sampai sekarang.

No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Nama

Jabatan

Kamilun Anwar Drs. Bukhari Ras Drs. Abdurrahman Har,SH Drs. Kasmansur Drs. A. Bahri Adnan Drs. H. Lumban Hutabarat, SH.MH Dra. Hj. Husni Rasyid .SH.MH Drs. H. Endang Tamami .MH Dra.Hj.Husni Rasyid,SH.MH

Ketua Ketua Ketua Ketua Ketua Ketua Wakil Ketua Ketua Ketua

2

Masa Jabatan 1983 s/d 1987 1987 s/d 1990 1990 s/d 1994 1994 s/d 1998 1998 s/d 2003 2003 s/d 2006 2006 s/d 2007 2007 s/d 2011 15 Nopember 2011 sampai sekarang


Dalam melaksanakan tugas-tugas Peradilan baik yang berhubungan dengan tugas pokok maupun yang berkaitan dengan tugas penunjang, Pengadilan Agama Dumai telah mengambil kebijakan-kebijakan sebagai berikut : 1. Membuat rancangan dan matrik program kerja Pengadilan Agama Dumai tahun 2013 dan garis panduan dalam rangka mencapai target yang telah ditentukan sesuai dengan Anggaran yang ada didalam DIPA. 2. Membenahi sistem manajemen penanganan perkara baik yang berhubungan dengan Personil petugas ataupun yang berhubungan dengan Instrumennya dalam rangka percepatan dan Efisiensi permasalahan dan penyelesaian perkara. 3. Menegakkan Disiplin Pegawai yang baku atau yang telah ada sesuai dengan Peraturan-Peraturan yang berlaku selama ini. Hal ini diharapkan lahirnya suatu kesadaran dalam setiap pribadi Pegawai itu sendiri untuk dapat melaksanakan tugas-tugas yang telah dipercayakan kepada masing-masingnya. Disiplin ini meliputi disiplin waktu, disiplin berpakaian, disiplin ilmu (penambahan wawasan) atau hal-hal lain yang menunjang dari tugas-tugas di Kantor. Dengan lahirnya Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI No.071/KMA/SK./V/2008 tanggal 14 Mei 2008 tentang ketentuan penegakan Disiplin kerja dalam pelaksanaan pemberian Tunjangan Khusus Kinerja Pegawai. peningkatan Disiplin Pegawai lebih dioptimalkan. 4. Membuat rincian Job Description mulai dari Pimpinan sampai tenaga Honorer melalui penerbitan Surat Keputusan dari Pimpinan Pengadilan atau Pejabat yang diberi kewenangan untuk seluruh Pegawai. Hal ini diharapkan bahwa seluruh Pegawai memiliki pedoman dan mengetahui apa yang menjadi tugas pokoknya dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari. 5. Menanamkan rasa kebersamaan dan keharmonisan antara Pegawai melalui sarana olah raga, Senam dan gotong royong atau sarana lain seperti Sholat berjamaah dan kuliah tujuh menit (kultum). Dengan program ini diharapkan setiap Pegawai dapat bekerja sama dan saling melengkapi dalam melaksanakan tugas yang dibebankan pada mereka. 6. Memotivasi para Pegawai untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan serta wawasan, dibidang tehnis atau pengetahuan lainnya. Hal ini dilaksanakan dengan cara memberikan pembinaan melalui acara diskusi atau pertemuan-pertemuan yang telah diprogramkan. Disamping itu dengan memberikan dorongan agar dapat melanjutkan kuliah Program Strata 1 (S1) atau Strata 2 (S2). 3


B. VISI DAN MISI Visi dan Misi Pengadilan Agama Dumai adalah menjalankan dan melaksanakan Visi dan Misi Mahkamah Agung RI dan Visi Misi Direktorat

Jenderal Badan

Peradilan Agama Mahkamah Agung RI. Visi Pengadilan Agama Dumai adalah :

“ TERWUJUDNYA PENGADILAN AGAMA DUMAI YANG AGUNG “ 1. Visi dan Misi Mahkamah Agung RI VISI :

Mewujudkan supremasi Hukum melalui Kekuasaan Kehakiman yang mandiri, efektif, efisien serta dapat kepercayaan publik, profesional dalam memberi pelayanan Hukum yang berkualitas, etis, terjangkau dan biaya rendah bagi masyarakat serta mampu menjawab panggilan pelayanan publik.

MISI :

1.

Mewujudkan rasa keadilan sesuai dengan undang-undang dan peraturan serta keadilan masyarakat.

2.

Mewujudkan peradilan yang mandiri dan independen dari campur tangan pihak lain.

3. Memperbaiki akses pelayanan dibidang peradilan kepada masyarakat. 4.

Memperbaiki kualitas input internal pada proses Peradilan.

5.

Mewujudkan institusi Peradilan yang efektif, efisien, bermartabat dan dihormati.

6.

Melaksanakan kekuasaan kehakiman yang mandiri, tidak memihak dan transparan.

2. Visi dan Misi Dirjen Badilag Mahkamah Agung RI

VISI

: Terwujudnya Pelayanan Peradilan Agama yang prima.

MISI

: 1.Meningkatkan profesionalisme aparatur Pengadilan Agama. 2.Mewujudkan manajemen Peradilan Agama yang mandiri

4


C. RENCANA STATEGIS Penyusunan rencana program pada hakekatnya adalah suatu proses mempersiapkan secara sistimatis kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai sasaran/tujuan tertentu. Sasaran/tujuan mengandung pengertian bahwa perencanaan berkaitan erat dengan perumusan kebijaksanaan. Sehubungan dengan itu perencanaan pada garis besarnya terdiri atas beberapa tahapan yang harus dilalui dan dilaksanakan oleh setiap lembaga/uti organisasi/instansi. Dari rencana strategis kunci keberhasilan pembangunan yang dirumuskan Pengadilan Agama Dumai kedepan dapat dirumuskan dalam 4 (empat) aspek yaitu : 1. Ketenagaan mencakup : a. Penambahan jumlah tenaga teknis dan tenaga administrasi. b. Peningkatan kualitas melalui pendidikan dan pelatihan. c. Penataan kembali sistem pembinaan karir pegawai menurut alur karir yang ada. d. Penggunaan teknologi informasi dalam sistem pelaporan dan administrasi. 2. Sarana mencakup : a. Pengadaan sarana dan prasarana sesuai standar dan representitative sebagai sebuah kantor Pengadilan. b. Pengembangan perpustakaan melalui koleksi buku, sarana dan prasarana, berikut sistem pelayanannya melalui sisten aplikasi. c. Peningkatan jumlah anggaran melalui DIPA sesuai dengan rencana kebutuhan fisik Pengadilan Agama Dumai.

3. Ketatalaksanaan mencakup : a. Melaksanakan ketentuan peraturan Perundang-undangan yang berlaku secara optimal. b. Melaksanakan program Pengadilan Agama Dumai yang telah disusun dengan tetap berdasarkan kepada ketentuan undang-undang. Peraturan Pemerintah, SEMA. 4. Hukum Materil mencakup : a. Penelaahan dan inventarisasi materi Hukum b. Memasyarakatkan Hukum yang berlaku melalui sosialisasi dan dialog terhadap masyarakat umum khususnya para pencari keadilan.

5


Dalam rangka mewujudkan visi dan misi peradilan dan dalam rangka melaksanakan tugas – tugas pokok pengadilan, maka harus didukung dengan Rencana Strategis (Renstra) : 1. Pembenahan sarana dan prasarana Kantor, menimbun dan membenahi halaman Kantor serta taman disekeliling Kantor. 2. Melengkapi fasilitas Kantor dengan Anggaran yang ada pengadaan fasilitas Kantor telah diupayakan. Baik meubelair ataupun alat pengolah data diadakan. Walaupun secara kuantitatif masih jauh dari memadai, tetapi dari segi kualitatif dirasakan lebih baik dari sebelumnya, untuk melengkapi kekurangan tersebut telah diajukan permintaan anggaran dalam DIPA 2014. 3. Penataan Ruangan dalam upaya memberikan kenyamanan bagi para Pegawai ataupun pelayanan Prima bagi masyarakat pencari keadilan di Pengadilan Agama Dumai telah diupayakan penataan ruangan dengan sedemikian rupa sesuai dengan kemampuan serta dana yang ada tersedia. Dengan segala keterbatasan yang ada tetap diusahakan agar masyarakat

yang datang ke Pengadilan Agama Dumai

merasa terlayani dengan baik. Kendala – kendala yang ada diupayakan dicarikan solusinya agar pelayanan tetap berjalan lancar. 4. Kerjasama Instansi. Sepanjang tidak mempengaruhi kinerja Pengadilan Agama Dumai, diusahakan pula bantuan – bantuan dari Pemerintah Kota, terutama yang menyangkut perlengkapan dan sarana kantor. Penjabaran dari Rencana Strategis tersebut secara rinci dituangkan dalam rangka Program Kerja 2013 sebagai berikut :

I.

BIDANG KEPANITERAAN 1. Meningkatkan pengelolaan Administrasi perkara sesuai pola

Bindalmin.

2. Mempercepat serta meningkatkan penyelesaian perkara yang diterima dan sisa perkara tahun yang lalu, sesuai dengan asas yang cepat, sederhana dan biaya ringan. 3. Meningkatkan pelayanan agar Pengadilan terlaksana dan terselenggara sesuai prinsip cepat, sederhana dan biaya ringan. 4. Melanjutkan Program Kerja tahun 2013 yang belum terlaksana di

bidang

Kepaniteraan. 5. Meningkatkan frekuensi persidangan dengan melaksanakan hari. 6

persidangan setiap


6. Mengupayakan sosialisasi undang – undang nomor 7 tahun 1989 yang telah mengalamiu perubahan sebanyak dua kali yaitu undang-undang nomor 3 tahun 2006 dan undang-undang nomor

50 tahun 2009, Intruksi Presiden Nomor :

Kompilasi Hukum Islam dan undang – undang nomor 1 tahun 1974 serta Peraturan Pemerintrah nomor 5 tahun 1975 melalui Penyuluhan Hukum kedaerah kecamatan dalam wilayah hukum Pengadilan Agama Dumai. 7. Mengadakan Sidang Keliling yaitu ke wilayah Kecamatan Mandau di Duri, di Kecamatan Pinggir dan di Kecamatan Rupat dalam waktu tertentu. 8. Mengadakan koordinasi hubungan kerjasama dengan pemerintah daerah dan instansi terkait.

II.

BIDANG KESEKRETARIATAN 1.

Meneruskan serta melanjutkan kerja yang belum terealisasi di dalam tahun 2013.

2.

Mengusulkan dan mengirimkan Pegawai, Pejabat Struktural/fungsional untuk mengikuti penataran dan diklat dan pelatihan lainnya.

3.

Meningkatkan pengelolaan Administrasi Kepegawaian lebih sempurna.

4.

Mengusahakan kenaikan pangkat Pegawai tepat waktu.

5.

Mengupayakan peningkatan kesejahteraan setiap Pegawai.

6.

Menyempurnakan peningkatan Kesejahteraan Pegawai.

7.

Menyusun Job Description Pegawai tahun 2013.

8.

Mengelola dan menyusun rencana alokasi Anggaran dan rencana fisik Anggaran 2014.

9.

Membuat rencana Pengadaan Barang Inventaris sesuai dengan kebutuhan dan Anggaran yang ada dalam DIPA.

10. Meningkatkan pelaksanaan pelaporan keuangan dan Barang Inventaris milik kekayaan Negara (BMN) dalam lingkugan Peradilan Agama. 11. Melakukan pemeliharaan Gedung dan Barang Inventaris milik kekayaan negara. 12. Mengupayakan serta meningkatkan kesejahteraan jasmani Pegawai melalui kegiatan olah raga seperti tenis lapangan, senam setiap pagi jumat. 13. Meningkatkan kerjasama dengan Pemerintah Daerah. 14. Membuat Rencana Program kerja untuk pelaksanaan kegiatan setiap sebulan sekali, dan tiga bulan sekali dalam Rapat Pimpinan dan Pejabat Struktural dan Fungsional dalam tahun 2013. 7


B A B II STRUKTUR ORGANISASI (TUPOKSI)

A.

KEADAAN PEGAWAI Struktur organisasi Pengadilan Agama Dumai terdiri dari pimpinan yaitu Ketua dan Wakil Ketua, Hakim, Pejabat Struktural, Pejabat Fungsional, Pegawai dan Tenaga Honorer, seluruhnya berjumlah 29 orang Pegawai dan 10 tenaga honorer dengan rincian sebagai berikut :

B.

1.

Ketua

2.

Wakil Ketua

3.

Hakim sebanyak 9 orang

4.

Panitera/Sekretaris

5.

Wakil Panitera

6.

Wakil Sekretaris

7.

Panitera Muda Hukum

8.

Panitera Muda Gugatan

9.

Panitera Muda Permohonan

10.

Kaur Kepegawaian (merangkap Jurusita Pengganti)

11.

Kaur Keuangan (merangkap Jurusita Pengganti)

12.

Kaur Umum (merangkap Jurusita Pengganti)

13.

Panitera Pengganti 1 orang

14.

Jurusita Pengganti 7 orang.

15.

Tenaga Honorer 10 orang

TUGAS POKOK PENGADILAN AGAMA

Dalam Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 diperbaharui dengan Undangundang Nomor 50 tahun 2009 tentang Peradilan Agama, Pengadilan Agama yang merupakan Pengadilan tingkat Pertama mempunyai susunan Organisasi Pengadilan Agama yang terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Hakim, Panitera/Sekretaris, Wakil Panitera, Wakil Sekretaris, Panitera Muda Gugatan, Panitera Muda Permohonan, Panitera Muda Hukum, Kaur Umum, Kaur Kepegawaian, Kaur Keuangan, Panitera Pengganti dan Jurusita/Jurusita Pengganti yang mempunyai tugas pokok dan fungsi antara lain: 8


Ketua Pengadilan Agama; Tugas pokok dan fungsinya adalah pemimpin Pengadilan Agama Dumai yang bertugas dan bertanggung jawab atas terselenggaranya proses peradilan yang baik dengan mengelola (managerial skill), membuat rencana kerja (programming), mengatur pelaksanaan (organizing), melaksanakan rencana kerja (executing), dan mengawasi pelaksanaan tugas (controlling), serta menjaga terpeliharanya citra dan wibawa Pengadilan Agama Dumai. Wakil Ketua Pengadilan Agama; Tugas pokok dan fungsinya adalah mewakili Ketua Pengadilan Agama Dumai dalam hal merencanakan dan melaksanakan tugas pokok dan fungsi sebagai Wakil Ketua Pengadilan Agama Dumai serta mengkoordinir dan melaporkan Pengawasan tugas kepada Ketua Pengadilan Agama Dumai. Hakim; Tugas pokok dan fungsinya adalah menerima dan meneliti berkas perkara serta bertanggung jawab atas perkara yang diterima yang menjadi wewenangnya baik dalam proses maupun peneyelesaiannya sampai dengan minutasi. Berkoordinasi dengan Ketua Pengadilan Agama Menyusun Program kerja jangka panjang dan jangka pendek. Serta melaksanakan Pengawasan bidang berdasarkan atas perintah Ketua. Panitera/Sekretaris; Tugas pokok dan fungsinya adalah berkoordinasi dengan Ketua Pengadilan Dumai dalam merencanakan dan melaksanakan pelayanan teknis di bidang Administarsi Perkara, Administarsi umum dan administrasi lainya yang berkaitan dengan menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan tugas kegiatan Kepaniteraan dan Kesekretariatan dalam menyusun program kerja jangka panjang dan jangka pendek. Wakil Panitera; Tugas pokok dan fungsinya adalah membantu Panitera dalam melaksanakan tugas-tugas Kepaniteraan dan bertanggungjawab dalam mengawasi tugas meja 1, meja II, meja III. Mengevaluasi dan melaporkan tugas sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku.

9


Wakil Sekretaris; Tugas pokok dan fungsinya adalah mewakili Sekretaris dalam melaksanakan tugas dalam memimpin pelaksanaan di Kesekretariatan bertanggungjawab sebagi pejabat pembuat komitmen/penanggugjawab Kegiatan yang menggerakkan dan menyiapkan konsep serta memecahkan masalah yang muncul di bidang Kesekretariatan serta bertanggung jawab kepada Panitera/Sekretaris. Kepala Urusan Umum; Tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin dan mengkoordinir dan menggerakan seluruh aktivitas pada Urusan umum (rumah tangga) serta menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam pelaksanaan mengevaluasi dan membuat laporan/ bertanggungjawab kepada Wakil Sekretaris. Kepala Urusan Kepegawaian; Tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin dan mengkoordinir/menggerakan seluruh aktivitas pada Urusan kepegawaian serta menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam pelaksanaan mengevaluasi dan membuat laporan/ bertanggungjawab kepada Wakil Sekretaris. Kepala Urusan Keuangan; Tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin dan mengkoordinir/menggerakan seluruh aktivitas pada urusan keuangan serta menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam pelaksanaan mengevaluasi dan membuat laporan/bertanggungjawab kepada Wakil Sekretaris. Panitera Muda Gugatan; Tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin dan mengkoordinir/menggerakan seluruh aktivitas pada bagian gugatan serta menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam pelaksanaan mengevaluasi dan membuat laporan/bertanggungjawab kepada Wakil Panitera. Panitera Muda Permohonan; Tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin dan mengkoordinir/menggerakan seluruh aktivitas pada bagian permohonan serta menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam pelaksanaan mengevaluasi dan membuat laporan/ bertanggungjawab kepada Wakil Panitera.

10


Panitera Muda Hukum; Tugas pokok dan fungsinya adalah memimpin dan mengkoordinir/menggerakan seluruh aktivitas pada bagian hukum serta menyiapkan konsep rumusan kebijakan dalam pelaksanaan mengevaluasi dan membuat laporan/bertanggungjawab kepada Wakil Panitera. Panitera Pengganti; Tugas pokok dan fungsinya adalah mendampingi dan membatu Majelis Hakim mengikuti sidang pengadilan membuat berita acara membuat instrumen sidang mengetik putusan dan penetapan perkara menyerahkan berkas perkara yang telah selesai pada pan muda hukum/meja III melalui Wakil Panirera serta bertanggung jawab kepada Panitera/Sekretaris. Jurusita Dan Jurusita Pengganti; Tugas pokok dan fungsinya adalah melaksanakan tugas kejurusitaan dan bertang jawab dengan Wakil Panitera C.

FUNGSI PENGADILAN AGAMA

Undang-undang No.50 tahun 2009 tentang perubahan kedua atas undang-undang Nomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama menegaskan bahwa Pengadilan Agama bertugas dan berwenang menerima, memeriksa, memutus dan menyelesaikan perkaraperkara ditingkat pertama antara orang-orang yang beragama Islam dibidang perkawinan, waris, wasiat, hibah, wakaf, zakat, infaq, shadaqah dan ekonomi syari’ah. Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, Pengadilan Agama mempunyai fungsi sebagai berikut : a.

Memberikan pelayanan teknis yustisial dan administrasi kepaniteraan bagi perkara tingkat pertama serta penyelesaian perkara dan eksekusi.

b.

Memberikan pelayanan dibidang administrasi perkara banding, kasasi dan Peninjauan Kembali serta administrasi peradilan lainnya.

D.

Standar Operasional Prosedur ( SOP ). Pengadilan Agama Dumai telah menyusun standart operasinal Prosedur ( SOP sebagaimana terlampir.

11


DAFTAR NAMA-NAMA PEJABAT STRUKTURAL DAN FUNGSIONAL PENGADILAN AGAMA DUMAI TAHUN 2013 NO 1 1

2 3

4

5

6

7

8 9 10 11 12 13 14 15

16 17 18

NAMA / N I P 2 Dra. Hj. HUSNI RASYID, SH, MH NIP. 19580910.198903.2.003

Drs. H. ASRORI, SH, MH NIP. 19550307.198303.1.008 Dra. YUSNIMAR, SH, MH NIP. 19611111.199103.2.002 KHAIRUNNAS, S.Ag, MH NIP. 19690109.199903.1.002 TAUFIK, SHI NIP. 19811106.200704.1.001 M. TAUFIK, SHI NIP. 19831128.200704.1.001 A. LATIF RUSYDI AZHARI Hrp. SHI NIP.19822042.200704.1.001 MILDA SUKMAWATI, SHI. NIP.19831029.2007004.2.001 MARDHA ARETA, SH NIP.19840304.200704.2.002 MASSAHUDIN, SHI NIP. 19810916.200904.1.008 ASEP NURDIANSYAH, SHI NIP. 19830828.200904.1.004 DRS. ZULKIFLI NIP. 19611231.199303.1.006 NURSIMA, SHI NIP.19550813.198203.2.002 NAZIFAH. SHI NIP.19920905.198703.2.001 Drs. ERMAN NIP. 19580114.199203.1.001 Dra. Hj. ROHAYA NIP.19630502.199203.2.001 DRS. HAMDI, MH NIP.19631130.199403.1.001 NURMALA NIP.19640313.199403.2.001

PANGKAT / GOLONGAN 3 Pembina TK.I (IV/b)

Pembina (IV/a)

Pembina (IV/a)

JABATAN Sruktural Fungsional 4 5 Ketua

Hakim Madya Muda

Wakil Ketua

Hakim Madya Pratama

-

Hakim Madya Pratama Hakim Pratama Utama

Penata Tk. I (III/d)

-

Penata Muda Tk. I (III/b)

-

Hakim Pratama Muda


-

Hakim Pratama Muda


-

Hakim Pratama Muda


-

Hakim Pratama Muda


-

Hakim Pratama Muda

Penata Muda (III/a)

-

Penata Muda (III/a) Penata TK. I (III/d)

Panitera/ Sekretaris

Hakim Pratama Hakim Pratama -

Penata TK. I (III/d)

Wakil Panitera

-

Penata TK.I (III/d)

Wakil Sekretaris

-

Penata Tk.I (III/d) Penata TK. I (III/d) Penata TK. I (III/d) Penata Muda (III/a)

12

Panmud Gugatan Panmud Permohonan Panmud Hukum Kaur Kepegawaian

-


19

ANITA YUSRAIDA NIP.19861030.200912.2.006 ELIZARTI. SHI NIP.19720510.199402.2.001 Dra. ASMAWATY Nip.19701227.199603.2.001 Drs. H. ZAKARIA. W NIP.19641024.200302.1.001 SUHENDRI NIP.19700703.199203.1.004 MAJDY HAFIZHUDDIN NIP. 19851211.200604.1.004 DIAN TRISNAVITA Hsb, SH NIP. 19810527.200904.2.003 MULTAZAM, SHI NIP. 19810716.200912.1.002 INDRA GUNAWAN, S.Ag NIP. 19770929.200912.1.002 JEFI EFRIANTI, S.HI NIP. 19851018.200912.2.003

20 21 22 23 24 25 26 27 28

Penata Muda (III/a)

Kaur Keuangan

-

Penata Muda (III/a)

Kaur Umum

-


-

Penata Muda (III/a)

-

Pengatur TK I (II/d)

-

Pengatur Muda (II/a)

-

Penata Muda (III/a)

-

Penata Muda (III/a)

-

Penata Muda (III/a)

-

Penata Muda (III/a)

-

DAFTAR NAMA-NAMA TENAGA HONORER PENGADILAN AGAMA DUMAI TAHUN 2013 NO

NAMA

TENAGA HONORER

1

2

3

1

KHAIRUL AMRI

SOPIR

2

M. TAUFIK

SATPAM

3

SANTOSO

SATPAM

4

FAUZI

PRAMUBAKTI

5

HERIANTO

PRAMUBAKTI

6

ANWAR

PRAMUBAKTI

7

RINI ANDRIANI

PRAMIBAKTI

8

RIZKI HENDRI LUBIS

PRAMUBAKTI

9

MELDI ADRIAN, S.Kom

PRAMUBAKTI

10

SYUKRI

PRAMUBAKTI

13

Panitera Pengganti Juru sita Pengganti Juru Sita Pengganti Juru Sita Pengganti Juru Sita Pengganti Juru Sita Pengganti Juru Sita Pengganti Juru Sita Pengganti


B A B III KEADAAN PERKARA A. Penerimaan dan Penyelesaian Perkara Keadaan perkara tahun 2013 terdiri dari : a. Sisa perkara tahun 2012 b.Terima perkara tahun 2013 c. Diputus d. Perkara Gugatan e. Perkara Permohonan

= = = = =

175 959 973 841 118

Perkara Perkara Perkara Perkara Perkara

Dari perkara yang diterima tahun 2013 dan ditambah dengan sisa perkara diterima tahun 2012 sebanyak 1.134 perkara. jumlah tersebut telah diselesaikan sebanyak 973 perkara. dan sisa 161 perkara. dengan rincian sebagai berikut : 1. 2. 3. 4. 5.

Perkara yang dikabulkan Perkara yang digugurkan Cabut Perkara yang ditolak Perkara yang dicoret dari Register 6. Perkara yang tidak diterima Jumlah

= 814 = 38 = 83 = 5

Perkara Perkara Perkara Perkara

= 28 = 5 = 973

Perkara Perkara Perkara

Adapun jenis perkara yang diterima tahun 2013 terdiri dari : 1. Izin Poligami = 5 Perkara 2. Cerai Talak = 241 Perkara 3. Cerai Gugat = 577 Perkara 4. Harta Bersama = 7 Perkara 5. Isbat Nikah/Pengesahan Nikah = 94 Perkara 6. Malwaris = 7 Perkara 7. Penetapan Wali = Perkara 8. Dispensasi Nikah = 19 Perkara 9. Penguasaan Anak = 2 Perkara 10. Perwalian = 1 Perkara 11. Pengesahan Anak = 1 Perkara 12. Pembatalan Perkawainan = 1 Perkara 13. Asal – usul anak = Perkara 14. Wali Adhal = 1 Perkara 15. Nafkah Anak Oleh Ibu = Perkara 16. Lain-lain = 3 Perkara Sedangkan perkara yang berkaitan dengan PP. No. 10 tahun 1983 Jo. PP. No. 45 Tahun 1990 sebanyak 18 ( delapan belas ) perkara terdiri dari : 14


1. 2. 3. 4. 5.

PNS PNS Guru PNS Perawat PNS Polisi PNS Dishub

: : : : :

11 6 1 -

Perkara Perkara Perkara Perkara Perkara

Penyelesaian perkara yang masuk/diterima di Pengadilan Agama Dumai tersebut dilakukan dalam persidangan di tempat kedudukan Pengadilan Agama Dumai dengan pelaksanaan sidang setiap hari senin sampai dengan hari Kamis.

B. Perkara Yang Banding, Kasasi dan Peninjauan Kembali Sejak 02 Januari 2013 sampai dengan 31 Desember 2013 Pengadilan Agama Dumai mengajukan perkara banding ke Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru sebanyak 8 ( delapan ) perkara yaitu :        

Nomor Nomor Nomor Nomor Nomor Nomor Nomor Nomor

: : : : : : : :

713/Pdt.G/2012 014/Pdt.G/2013 0138/Pdt.G/2013 0497/Pdt.G/2013 029/Pdt.G/2013 587/Pdt.G/2013 574/Pdt.G/2013 308/Pdt.G/2013

Sedangkan yang Kasasi tahun 2013 ada 2. ( dua.) Perkara yaitu :  Nomor

:

110/Pdt.G/2013

 Nomor

:

713/Pdt.G/2012

Dan Peninjauan Kembali selama tahun 2013 tidak ada.

C. AKTA CERAI Pengadilan Agama Dumai selama tahun 2013 telah menerbitkan Akta Cerai atas perkara yang diputus oleh Pengadilan Agama Dumai sebanyak 675 ( enam ratus tujuh puluh lima ) lembar dengan perincian :

SERI D SERI D SERI D SERI D

: 8 : 50 : 50 : 50

Lembar Lembar Lembar Lembar

21593 21601 21651 21701 15

s/d s/d s/d s/d

21600 21650 21700 21750


SERI D SERI D SERI D SERI D SERI D SERI D SERI D SERI D SERI D SERI D SERI D

: : : : : : : : : : :

Yang rusak

:

50 50 50 50 50 50 50 50 50 50 17

Lembar Lembar Lembar Lembar Lembar Lembar Lembar Lembar Lembar Lembar Lembar 6

21751 21801 21851 21901 20951 22001 22051 22101 22151 10751 10801

s/d s/d s/d s/d s/d s/d s/d s/d s/d s/d s/d

21800 21850 21900 21950 22000 22050 22001 22150 22200 10800 10817

Lembar

D. PENYULUHAN HUKUM Penyuluhan Hukum baru dapat terlaksana kerjasama dengan Pemerintah Kota Dumai, dengan diikut sertakan tenaga penyuluhan dari Pengadilan Agama Dumai. Sedangkan Penyuluhan Hukum yang diadakan sendiri belum dapat dilaksanakan mengingat anggaran tidak ada. E. PELAKSANAAN SIDANG KELILING DAN PERKARA PRODEO : Untuk perkara bantuan hukum bagi masyarakat miskin dan terpinggirkan dilingkungan Pengadilan Agama Dumai diselesaikan tepat waktu. Pelaksanaan Sidang Keliling dan perkara Prodeo sudah terlaksana dengan baik sesuai Anggaran yang tersedia dalam DIPA.

Untuk perkara Sidang Keliling telah diselesaikan sebanyak 34 perkara dengan dana Rp. 24.000.000,- ( dua pulu empat juta rupiah ) yang dilaksanakan didaerah Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis. Untuk Bantuan biaya Panggilan pihak-pihak Prodeo telah diterima sebanyak 30 perkara dengan dana Rp.11.130.000 ,- ( Sebelas juta seratus tiga puluh ribu rupiah).

16


B A B IV PENGAWASAN INTERNAL

Dalam rangka menegakkan disiplin dan menanamkan kesadaran atas pelaksanaan tugas – tugas yang telah dibebankan kepada masing – masing pegawai, maka secara internal telah dilakukan pengawasan yang berkesinambungan. Hal ini dimaksudkan agar efektifitas dan efisiensi pekerjaan dapat dilaksanakan dengan baik dan benar. Untuk maksud tersebut diatas, pengawasan dilakukan dengan dua cara : 1. Pengawasan melekat (waskat) pengawasan ini dilakukan oleh masing – masing atasan langsung dari setiap pegawai mulai dari Ketua sampai Pejabat Struktural lainnya terhadap bawahannya tersebut secara preventif dan represif, agar pelaksanaan tugas . tersebut berjalan secara efektif dan efisien sesuai dengan rencana kegiatan dan peraruran perundang-undang yang berlaku. Pengawasan melekat berdasarkan Keputusan Mahkamah Agung Nomor : KMA/006/SK/III/1994, dimana setiap atasan langsung memberikan penilaian kepada pejabat yang berada dibawahnya. 2. Pengawasan fungsional adalah pengawasan yang dilakukan oleh aparat pengawasan yang khusus ditunjuk untuk melaksanakan tugas tersebut dalam satuan kerja tersendiri yang diperuntukkan untuk itu. Di lingkungan lembaga peradilan, pengawasan fungsional ini dilaksanakan oleh Badan Pengawasan Mahkamah Agung Republik Indonesia. Pengawasan dilaksanakan dengan maksud untuk : 1. Memperoleh informasi apakah penyelenggaraan tehnis peradilan, pengelolaan administrsai peradilan, dan pelaksanaan tugas umum peradilan telah dilaksanakan sesuai dengan rencana dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 2. Memperoleh umpan balik bagi kebijaksanaan, perencanaan dan pelaksanaan tugas-tugas peradilan. 3. Mencegah terjadinya penyimpangan, mal-administrasi, dan ketidakefisien penyelenggaraan peradilan. 4. Menilai kinerja. 3. Pengawasan oleh Hakim Pengawas Bidang (Hawasbid), pengawasan ini dilakukan oleh para hakim yang telah ditunjuk dan SK-kan oleh Ketua untuk mengawasi bidang – bidang tertentu sesuai dengan penunjukkannya. Dalam hal ini ketua telah 17


mengeluarkan Surat Keputusan Penunjukan Hakim Pengawas Bidang dengan Nomor :

W4-A12/1226/Kp.07.6/IX/2013, Tanggal 20 September 2013 dengan rincian

sebagai berikut : NO

N A M A / NIP

PANGKAT/GOL

JABATAN ORGANIK Koordinator Hakim

1

Drs. H. ASRORI, SH, MH 19690402.199303.1.003

2

Dra. YUSNIMAR, MH 19611111.199103.9.002

Pembina Tk.I (IV/b)

3

KHAIRUNNAS, S.Ag, MH 19690109.199703.1.002

Penata Tk. I (III/d)

Kinerja dan Pelayanan

4

MASAHUDDIN, S.HI 19810916.200904.1.008

Penata Muda (III/a)

Adminstrasi Persidangan

5

TAUFIK, S.HI, MA 19811106.200704.1.001

Penata Muda Tk.I (III/b)

Administrasi Perkara (Pola Bindalmin 1 dan 2)

6

A.LATIF RUSYDI AZHARI Hrp.,SHI 19820421.200704.1.001


Pelaporan Perkara (Pola Bindalmin 4)

7

MARDHA ARETA, SH 19840304.200704.2.001


Kearsipan Perkara (Pola Bindalmin 5)

8

M. TAUFIK, SHI 19831128.200704.1.001


Administrasi Keuangan DIPA dan Keuangan Perkara (Bindalmin 3)

9

MILDA SUKMAWATI, SHI 19831029.200704.2.001


Administrasi Kepegawaian

10

ASEP NURDIANSYAH, SH 1930825.200904.1.005

Penata Muda (III/a)

Administrasi Umum

Pembina (IV/a)

KET

Pengawas Manajemen Peradilan

Publik

Sedangkan pengawasan dilaksanakan setiap 4 (empat) bulan sekali. Adapun tujuan pengawasan dilaksanakan untuk dapat mengetahui kenyataan yang ada sebagai masukan dan bahan pertimbangan bagi pimpinan Mahkamah Agung, dan atau pimpinan pengadilan unutk menentukan kebijakan dan tindakan yang diperlukan menyangkut pelaksanaan tugas pengadilan, tingkah laku aparat pengadilan, dan kinerja pelayanan publik pengadilan.

18


A. Fungsi Pengawasan Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru dan Hakim Pengawas Bidang Pengadilan Agama Dumai Adapun mengenai fungsi pengawasan meliputi : 1. Menjaga agar pelaksanaan tugas lembaga peradilan sesuai dengan rencana dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 2. Mengendalikan agar administrasi peradilan dikelola secara tertib sebagaimana mestinya dan aparat peradilan melaksanakan tugasnya dengan sebaik-baiknya. 3. Menjamin terwujudnya pelayanan publik yang baik bagi para pencari keadilan yang meliputi: kualitas putusan, waktu penyelesaian perkara yang cepat dan biaya berperkara yang murah. Adapun bentuk dan prinsip pengawasan yaitu : 1. Bentuk pengawasan terdiri atas :

pengawasan langsung dan pengawasan tidak

langsung. 2. Prinsip pengawasan dilakukan dengan berpegang pada prinsip-prinsip yaitu; independensi, objektivitas, kompetensi, formalistik, koordinasi, integrasi dan sinkronisasi, serta efisien, efektif dan ekonomis. Dalam rangka peningkatan pelaksanaan pengawasan Pengadilan Agama Dumai, ada 3 ( tiga ) point penting yang harus diperhatikan yaitu : 1. Pengawasan rutin/regular dengan melakukan pemeriksaan secara komprehensif terhadap seluruh aspek penyelenggaraan peradilan yang meliputi : a. Pelaksanaan tugas pokok dilingkungan kepaniteraan yang mencakup; administrasi persidangan dan administrasi perkara. b. Pelaksanaan

tugas

pokok

dilingkungan

kesekretariatan

yang

mencakup;

administrasi kepegawaian, keuangan (current audit), inventaris, dan administrasi umum lainnya. c. Evaluasi atas penyelenggaraan manajemen peradilan, kepemimpinan, kinerja lembaga peradilan dan kualitas pelayanan publik. 2. Pengawasan keuangan dilaksanakan meliputi : a. Current audit yaitu pemeriksaan atas pengelolaan APBN dan dana/bantuan pihak ketiga yang sedang berjalan yan merupakan bagian dari pengawasan regular/rutin. b. Post audit yaitu pemeriksaan dan review atas laporan realisasi APBN dan neraca. 3. Penanganan pengaduan adalah merupakan bagian dari pengawasan, yaitu pengawasan terhadap: a. Tingkah laku aparat lembaga peradilan. 19


b. Manajemen dan kepemimpinan lembaga peradilan, c. Kinerja lembaga peradilan. d. Kualitas pelayanan publik lembaga peradilan. B. Realisasi Pengawasan Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru sebagai Voorpost (Kawal Depan) Mahkamah Agung telah melaksanakan pengawasan reguler terhadap Pengadilan Agama Dumai. Selama tahun 2013 Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru telah melaksanakan pemeriksaan dan pengawasan 2 (dua) kali yakni I (pertama) mulai dari tanggal 14 s/d 17 Mei 2013 dan yang ke II (kedua) mulai dari tanggal 01 s/d 04 Oktober 2013 dengan perincian 3 hari masa persiapan pemeriksaan Objeknya adalah : 1.

Manajemen Peradilan dan Pelayanan Publik.

2.

Tindak lanjut temuan Hawasbid PA. Dumai

3.

Administrasi Persidangan

4.

Administrasi Perkara

5.

Tehnis Yustisial Pelaksanaan pemeriksaan dan pengawasan dilakukan oleh Hakim Tinggi

Pengawasan Daerah yang terdiri dari : 1. Drs. Marlis Yunan,MH (Ketua Tim Monitoring) Adalah Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru sebagai Pengawas

yang

memeriksa Manajemen Peradilan dan Pelayanan Publik. 2. Drs. H.A. Hamid Saleh, SH sebagai Anggota Tim. Adalah Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Pekanabru, memeriksa administrasi Perkara, Administrasi Persidangan, Teknis Yustisial dan laporan penyelesaian perkara. 3. Drs. H.Ridwan Alimunir, SH.MH sebagai Anggota Adalah Hakim Tinggi Agama Pekanbaru, memeriksa Keuangan dan Register Perkara. 4. H.Masri, SH. (Sebagai Sekretaris) Adalah Panitera Pengganti Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru, memeriksa Bidang Administrasi Umum dan Administrasi Keuangan. 5. Rioco Hendra, S.Kom. sebagai Anggota Tim. Adalah Staf Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru, memeriksa Bidang Administrasi Umum dan Administrasi Kepegawaian.

20


BAB V PEMBINAAN DAN PENGELOLAAN

A. SUMBER DAYA MANUSIA TEKHNIS YUDISIAL 1. Sumber Daya Manusia Tehnis Yudicial Dalam meningkatkan kemampuan dan keterampilan di bidang teknis yudisial Pengadilan Agama Dumai telah melaksanakan pembinaan baik yang dilaksanakan dilingkungan internal Pengadilan Agama Dumai maupun yang dilaksanakan oleh Pengadilan Tinggi Agama atau Mahkamah Agung RI dengan mengikutkan Pegawai yang mendapat panggilan untuk mengikuti pelatihan. Dilingkungan Internal Pengadilan Agama Dumai, pembinaan dilaksanakan melalui pengarahan oleh Ketua atau Pejabat lainnya dalam Rapat Umum/ Bulanan atau dalam Apel setiap hari Senin. Selain itu dilaksanakan dengan pertemuan berkala setiap bulan dengan para Hakim atau tenaga tehnis lainnya seperti Panitera Pengganti atau Jurusita Pengganti. Kemudian itu dilaksanakan juga dengan cara yang bersamaan dengan pelaksanaan Pengawasan langsung oleh Hawasbid terhadap tenaga-tenaga tehnis. Sedangkan pembinaan yang dilaksanakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru atau Mahkamah Agung RI, Pengadilan Agama Dumai telah mengirimkan tenaga teknis baik Hakim ataupun Pegawai yang lainnya untuk mengikuti pelatihan sebagai berikut :

No

Jenis Pelatihan/Kegiatan

1.

Sosialisasi SIADPA

Jumlah peserta 4 orang

2.

Pendidikan Panitera Pengganti

1 orang

3.

Bimbingan

teknis

Panitera

dan 2 orang

Jurusita

4.

Monitoring evaluasi data perkara

3 orang

21

tempat PTA Pekanbaru

Keterangan 25 s/d 26 Maret 2013 11 s/d April 2013

Megamendung Bogor. Hotel Aston Tanjung 23 s/d 25 Oktober Balai Karimun 2013 PTA Pekanbaru

23 s/d 25 September 2013


2. Sumber Daya Manusia Non Tekhnis Yudisial Secara internal telah dilaksanakan pula pembinaan terhadap tenaga non teknis yudicial sebagamana pelaksana pembina terhadap tenaga tehnis yudicial. Sedangkan pembinaan yang dilaksanakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru atau Mahkamah Agung RI, Pengadilan Agama Dumai telah mengirimkan tenaga Non teknis untuk mengikuti pelatihan sebagai berikut :

NO

JENIS PELATIHAN/KEGITAN

JUMLAH PESERTA

1

Lauching pendaftaran online

5 orang

PTA P.Baru

2

Mengikuti Rakor

2 orang

PTA Pekanbaru

3.

Evaluasi temuan BPKP dan 1 orang Bawas MARI terhadap Laporan BMN Sosialisai PMK 01 / KMK 06 1 orang

4

4 5

6

7

8 9 10 11 12 13

2013 APLIKASI SIMAK 13 dan pengelola BMN. Pelatihan Operator SIMAK 2 orang BMN dan SIMANTAP Sosialisasi tentang pedoman 1 orang pelayanan Informasi Koordinasi Akutansi dan Sosialisasi penyusunan BMN serta Up Data Aplikasi Simak BMN Monitoring dan Evaluasi atas pelaksanaan penyusunan laporan keuangan. Pembinaan Administrasi Kepegawaian Penyusunan Program dan Anggaran tahun 2014 Musyawarah penyusunan program kerja Rakerda

TEMPAT

KET

PTA. Pekanbaru

25 s/d 26 Maret 2013 26 s/d 27 Maret 2013 13 s/ 14 Juni 2013

Hotel Comport Dumai

25 Juni 2013

Hotel Arowana Pekanbaru

11 s/d 13 September 2013 Jln.Pantai Indah Taman 17 s/d 21 Impian Jaya Ancol Jakarta. September 2013

2 orang

PTA. Pekanbaru

20 s/d 21 Juni 2013

2 orang

PTA Pekanbaru

18

s/d

20

September 2013.

2 orang 4 orang 4 orang 3 orang

Rapat Koordinasi dan bimbingan 2 orang teknis sertifikasi BMN Pembinaan Penyusunan 2 orang RKA/KL

22

Hotel Ratu Mayang 9 s/d 11 Oktober Garden 2013 Hotel Mutiara Pekanbaru 27 s/d 29 Mei 2013 Panorama Hotel Batam 25 s/d 27 Nopember 2013 Planet Holiday Hotel 25 s/d 27 Batam Nopember 2013 Hotel Surya Duri 03 Desember 2013 Hotel Mutiara Merdeka 06 s/d 08 Pekanbaru Nopember 2013


1. PROMOSI DAN MUTASI Dalam tahun 2013 Pengadilan Agama Dumai telah di Promosikan 7 (tujuh) orang Pegawai dan mutasi 5 (lima) orang Pegawai beserta Hakim. yaitu :

No 1

2.

Nama/NIP Taufik, SHI.MA 19811106.200704.1.0010

M.Taufik 19831128.200704.1.001

3.

Drs. Zulkifli 19611231.199303.1.006

4.

Elizarti, SHI 19720510.199402.2.001 Nurmala 19640313.199403.2.001 Anita Yusraida, S.Kom 19861030.200912.2.006 Multazam, SHI

5. 6. 7. 8. 9. 10 11 12

2.

Jabatan Lama

Jabatan Baru

Hakim Prama Hakim Pratama Muda PA Muda PA Dumai Pematang Siantar Hakim Pratama Pratama Muda PA Muda PA Dumai Sidikalang Panitera/Sekretaris Panitera/Sekretaris PA Dumai PA Bangking

Kaur Keuangan PA Kaur Umum PA Dumai Dumai Kaur Umum PA Kaur Kepegawaian Dumai PA Dumai Staf Umum PA Kaur Keuangan PA Dumai Dumai Bendahara Jurusita Pengganti 19810716.200912.1.002 PA Dumai Dian Trisnavita, SH Staf Permohonan Jurusita Pengganti 19810527.200904.2.003 PA Dumai Indra Gunawan, S.Ag Kasir PA Dumai Jurusita Pengganti PA Dumai Jefi Efrianti, SHI Staf Jurusita Pengganti 19851018.200912.2.003 PA Dumai Zainuddin Korompot, SH Wapan PA Sitoli-toli Panitera Pengganti 19610110.199202.1.001 PA Dumai Murzani, S.Ag Wapan PA Buol Panitera Pengganti 19621231.199203.2.016 PA Dumai

Ket 28 Juni 2013

28 Juni 2013

13 Nopember 2013 07 Pebruari 2013 07 Pebruari 2013 07 Pebruari 2013 07 Pebruari 2013 07 Pebruari 2013 07 Pebruari 2013 07 Pebruari 2013 07 Pebruari 2013 07 Pebruari 2013

Pengisian Jabatan Struktural Dalam tahun 2013 Pengadilan Agama Dumai Jumlah Pegawai berjumlah 29 orang yaitu terdiri dari 14 orang laki-laki dan 15 orang perempuan dengan rincian menurut golongan : a. Golongan

IV

4

Orang.

b. Golongan

III

22

Orang.

c. Golongan

II

3

Orang. 23


JABATAN STRUKTURAL Pendidikan

NO

NAMA / N I P

PANGKAT / GOLONGAN

1

2

3

4

1

Dra. Hj. HUSNI RASYID, SH, MH NIP. 19580910.198903.2.003

Pembina TK.I (IV/b)

Ketua

2

Drs. H. ASRORI, SH, MH NIP. 19550307.198303.1.008

Pembina (IV/a)

Wakil Ketua

DRS. ZULKIFLI NIP. 19611231.199303.1.006


Panitera/ Sekretaris

4

NURSIMA, SHI NIP.19550813.198203.2.002


5

NAZIFAH. SHI NIP.19920905.198703.2.001

Penata TK.I (III/d)

6

Drs. ERMAN NIP. 19580114.199203.1.001

Penata Tk.I (III/d)

Dra. Hj. ROHAYA NIP.19630502.199203.2.001


8

DRS. HAMDI, MH NIP.19631130.199403.1.001


9

NURMALA NIP.19640313.199403.2.001


10

ELIZARTI. SHI NIP.19720510.199402.2.001

Penata Muda (III/a)

11

ANITA YUSRAIDA, S.Kom NIP. 19861030.200912.2.006

3

7

Penata Muda (III/a)

Wakil Panitera

5 S2 S2

S1

S1

Wakil Sekretaris

S1

Panmud Gugatan

S1

Panmud Permohonan

S1

Panmud Hukum

S1

Kaur Kepegawaian

SLTA

Kaur Umum

S1

Kaur Keuangan

S1

2. Perubahan Gaji Untuk tahun 2013 telah diterbitkan Kenaikan Gaji Berkala (KGB) untuk 15 (lima belas orang) orang Pegawai yaitu : 1. Dra.Hj.Husni Rasyid,SH.MH

Gol 1V/b TMT 01-03-2013

2. Drs..H.Asrori, SH.MH

Gol IV/b TMT 01-03-2013 24


3. Dra.Yusnimar

Gol IV/b TMT 01-03-2013

4. A.Latif Rusydi Azhari Hrp.SHI.MA. Gol III/b TMT 01-04-2013 5. M.Taufik, S.HI

Gol III/b TMT 01-04-2013

6. Taufik, S.HI.MA


7. Milda Sukmawati


8. Mardha Areta, SH


9. Massahuddin, SHI


10. Asep Nurdiansyah,SH


11. Drs. Zulkifli

Gol III/d TMT 01-03-2013

12. Nurmala

Gol III/a TMT 01-03-2013

13. Elizarti,SHI


14. Suhendri

Gol II/d TMT 01-10-2013

15. Multazam, SHI


3. Disiplin Pegawai Dalam rangka meningkatkan disiplin pegawai telah diadakan pengarahan melalui rapat berkala, dan mengacu/berpedoman kepada Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : 071/KMA/SK/V/2008 tanggal 14 Mei 2008, tentang ketentuan penegakan disiplin kerja dan pelaksanaan pemberian tunjangan khusus kinerja Hakim dan Pegawai Negeri dilingkungan Peradilan Agama, dengan dibentuknya Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Dumai tentang penunjukan tim Pengawasan Absensi pada Kantor Pengadilan Agama Dumai. Dengan penertiban jam masuk dan jam pulang pada pengisian Absen, sedangkan Apel Nasional bergabung dengan Kantor Walikota Dumai. 4. Kesejahteraan Pegawai Untuk meningkatkan kesejahteraan pegawai telah dilaksanakan beberapa kegiatan sebagai berikut : Dalam Tahun 2013 telah diberikan cuti untuk 23 (Dua puluh tiga) orang Pegawai : 1.

TAUFIK, S.HI 10 (Sepuluh) hari kerja cuti tahunan 2013 pada tanggal 28 s/d Januari s/d 08 Pebruari 2013.

2.

MARDHA ARETA, SH , 10 (Sepuluh) hari kerja cuti tahunan 2013 pada tanggal 28 s/d Januari s/d 08 Pebruari 2013.

3.

NURMALA 4 (Empat) hari kerja cuti tahunan pada tanggal 19 s/d 22 Pebruari 2012. 25


4.

MAJDI HAFIZZUHDIN, 4 (empat) hari kerja cuti Tahunan pada tanggal 25 s/d 28 Pebruari 2013.

5.

DIAN TRISNAVITA HASIBUAN, SH, 3 (Tiga) bulan hari kalender cuti Alasan Penting pada tanggal 14 s/d 16 Januari 201 dan Cuti Tahunan 3 (tiga) dari tanggal 12 s/d 17 September 2013.

6.

MASSAHUDDIN, S.HI, 3 (tiga) hari kerja cuti Tahunan pada tanggal 18 s/d 20 Maret 2013. cuti tahunan 4 (empat) hari kerja10 s/d 13 Agustus 2013. Dan cuti alasan Penting 10 (sepuluh) hari kalender pada tanggal 30 Desember 2013 s/d 09 Januari 2014.

7.

MILDA SUKMAWATI.SHI, 4 (Empat) hari kerja cuti tahunan pada tanggal 06 s/d 09 Mei 2013. Cuti Besar 27 (dua puluh tujuh ) hari 11 Juni s/d 7 Juli 2013. ( Melaksanakan Umrah )

8.

ASEP NURDIANSYAH, SH, 15 (lima belas hari) hari kelender 1 s/d 15 April 2013. Dan cuti tahunan 3 (tiga) hari kerja dari 23 s/d 27 Desember 2013.

9.

INDRIATI WAHYUSARI 3 (tiga) hari kerja pada tanggal 17 s/d 21 Mei 2013.

10.

Drs. ZULKIFLI, 7 (Tujuh) hari kerja cuti tahunan pada tanggal 25 Juli s/d 02 Agustus 2013. Dan cuti alsan penting 3 (tiga) dari tanggal 21 s/d 23 Mei 2013.

11.

A. LATIF RUSYDI AZHARI Hrp. SHI, 5 (lima) hari kelender pada tanggal 18 s/d 22 Maret 2013. Dan cuti tahunan 3 (tiga) hari kerja 15 s/d 23 Agustus 2013.

12.

KHAIRUNNAS, S.Ag, 4 (empat) hari kerja cuti Tahunan pada tanggal 26 s/d 29 Juni 2013. cuti Tahunan pada tanggal 25 s/d 29 Nopember 2013. Dan cuti tahunan 4 (empat) hari kerja dari tanggal 30 Desember 2013 s/d 03 Januari 2014.

13.

ANITA YUSRAIDA, S.Kom 5 (lima) hari kerja cuti tahunan pada tanggal 19 s/d 23 Agustus 2013.

14.

ELIZARTI, SHI 4 (empat) hari kerja Cuti Tahunan pada tanggal 19 s/d 22 Agustus 2013, dan cuti tahunan 5 (lima) hari kerja dari tanggal 23 s/d 31 Desember 2013.

15.

NAZIFAH, SHI. 21 (dua puluh satu) hari kerja cuti tahunan dari tanggal 09 September s/d 07 Oktober 2013 dan cuti alasan penting 24 (dua puluh empat) hari kalender dari tanggal 08 s/d 31 Oktober 2013. (Menunaikan Ibadah Haji)

16.

INDRA GUNAWAN, S.Ag. 5 (Lima) hari kerja Cuti Tahunan pada tanggal 02 s/d 04 Juli 2013. Dan 5 (lima) hari 01 s/d 08 Nopember 2013.

17.

DRS. HAMDI, MH , 4 (Empat) hari kerja cuti tahunan pada tanggal 24 s/d 02 Juni 2013. Cuti sakit 7 (tujuh) hari kerja 24 s/d 30 Juli 2013. 26


18.

Drs. ERMAN, 6 (enam) hari kerja cuti tahunan pada tanggal 14 s/d 21 Juni 2013. Dan 10 (sepuluh) hari Cuti alasan Penting dari tanggal 24 September s/d 03 Oktober 2013.

19.

Dra. YUSNIMAR, 7 (tujuh) hari kalender cuti alasan penting pada tanggal 22 s/d 26 Juli 2013.

20.

Drs. H. ZAKARIA W, 5 (lima) hari kerja cuti tahunan pada tanggal 23 s/d 31 Desember 2013.

21.

Drs. H. ASRORI, SH, MH, 7 (tujuh) hari kerja cuti tahunan pada tanggal 12 s/d 20 Agustus 2013.

22.

Dra. Hj. HUSNI RASYID, SH, MH, 3 (tiga) hari kerja cuti tahunan dari tanggal 27 s/d 31 Desember 2013

23.

JEFI EFRIANTI, SHI, 40 (empat puluh ) hari kalender cuti alasan penting pada tanggal 23 Desember s/d 31 Januari 2014. (melaksanakan pernikahan)

5. Kartu Askes/Kartu Pegawai Untuk pengurusan Kartu Askes yang telah diterbitkan oleh PT. ASKES Dumai untuk tahun ini tidak ada pegawai yang mengurus. Dan yang menerima Penghargaan SATYA LENCANA Tahun 2013 adalah an. DRS, ZULKIFLI. 6. Dharma Yukti Karini Kegiatan Dharma Yukti Karini pada Pengadilan Agama Dumai telah berjalan setiap bulan dengan kegiatan arisan, Ceramah Agama, dan kursus kecantikan serta kegiatan lain baik diluar Dharma Yukti Karini Pengadilan Agama Dumai. 7. Lain - lain: Untuk ketertiban dimana setiap mengikuti Apel gabungan hari – hari besar nasional dan hari besar lainnya. Maka Pengadilan Agama Dumai bergabung dengan instansi lain dihalaman Kantor Walikota Dumai. Sedangkan untuk menambah kecerdasan dan kesegaran bagi Pegawai Pengadilan Agama Dumai diadakan senam setiap pagi Jum’at dan Olah Raga dijalankan seperti, Tenis Lapangan, Tenis Meja, Volly Ball, dengan memanfaatkan sarana lapangan Tenis Kantor Pengadilan Agama Dumai.

27


B. PENGELOLAAN SARANA DAN PRASARANA 1. Sarana dan Prasarana Gedung a. Bangunan Kantor Lama Halaman b. Tempat Kerja a. Luas Bangunan I b. Luas Bangunan II c. Lapangan Tenis d. Halaman c. Rumah Dinas 1. Luas Bangunan 2. Type 3. Luas Tanah

: :

320 M² 130 M²

: : : :

260 M² 360 M² 320 M² 4.060 M²

: : :

70 M² 70 600 M²

: : :

9 3 1

Unit Unit Unit

6 1 1 1 8 2 1 45 1 1 4 39 4 11 19 2 6 6 2

Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit

2. Sarana dan Prasarana Fasilitas Gedung a. Pengadaan a. Laptop b. Printer c. Televisi b. Pemeliharaan a. b. c. d. e. f. g. h. i. j. k. l. m. n. o. p. q. r. s.

Mesin Tik : Mesin Hitung : Brankas : Fax : AC : Kipas Angin : Genset : Meja Kerja Kayu : Brankas : Meja Resepsionis : Meja Komputer : Kursi Besi Metal : Sice : Filling Cabinet : Lemari Kayu : Rak Besi : Rak Kayu : Roda 2 : Roda 4 ` : 1 Unit (Pinjam Pakai dari PEMDA Kota Dumai) 3. Pengelolaan Teknologi Informasi a.

Perangkat Keras

a. Komputer/Laptop b. Printer b. Perangkat Lunak a. Jaringan Internet 28

: :

15/11 Unit 7 Unit

:

1

Unit


Catatan : 1.

Selama tahun 2013 Pengadilan Agama Dumai telah mengelola surat sebanyak 2818 surat, yang terdiri dari 1199 (Seribu seratus sembilan puluh sembilan) surat masuk dan 1619 (Seribu enam ratus sembilan belas) surat keluar.

2.

Melaksanakan pengadaan Belanja Modal Gedung dan Bangunan dengan dana yang tersedia dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dari Mata Anggaran kegiatan yang bersangkutan serta mendistribusikan kesetiap bagian pada kesekretariatan dilingkungan Pengadilan Agama Dumai yaitu : 1. Pengadaan Laptop 2. Pengadaan Printer 3. Televisi

4.

Barang-barang inventaris tersebut telah dibukukan dan dilaporkan sebagai UPB per-Triwulan.

5.

Buku-buku perpustakaan yang ada pada Pengadilan Agama Dumai telah dimanfaatkan oleh karyawan untuk menambah pengetahuan dan keterampilan dibidang masing-masing.

C.

PENGELOLAAN KEUANGAN Dalam

menjalankan

operasional

perkantoran,

Pengadilan

Agama

Dumai

memperoleh Anggaran dari Mahkamah Agung RI melalui Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Angaran Tahun 2013 dengan Nomor : DIPA-005.01.2.402622/2013 sebanyak Rp 4.101.374.000 ,- (Empat milyar seratus satu juta tiga ratus tujuh puluh empat ribu rupiah ) dan DIPA 04 dengan nomor : DIPA-005.04.2.402623/2013 sebanyak Rp 36.245.000,- (tiga puluh enam juta dua ratus empat puluh lima ribu rupiah). Demi kelancaran dalam melaksanakan tugas, maka anggaran yang tertuang dalam DIPA tersebut telah di alokasikan untuk Belanja Pegawai, Belanja Barang, dan Belanja Modal.

29


I.

DIPA 01 (Badan Urusan Administrasi) NOMOR : DIPA-005.01.2.402622/2013 1)

2)

3)

Belanja Pegawai  RKA-KL  Pelaksanaan  Sisa Anggaran Pelaksanaan  Persentase Realisasi Belanja Barang  RKA-KL  Pelaksanaan  Sisa Anggaran Pelaksanaan  Persentase Realisasi Belanja Modal

Rp. 3.542.917.000,Rp. 3.705.965.616,Rp. -163.048.616,= 104.60% Rp. Rp. Rp. =

493.457.000,484.502.753,8.954.247 ,98.19%



RKA-KL

Rp.

65.000.000,-



Pelaksanaan

Rp.

62.550.000,-



Sisa Anggaran Pelaksanaan

Rp.

2.450.000,-



Persentase Realisasi

=

96.23%

Pembiayaan untuk Pengadilan Agama Dumai pada Tahun Anggaran 2013 dimuat dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun 2013 Nomor : DIPA005.01.2.402622/2013, Tanggal 05 Desember 2012, yang keseluruhannya berjumlah sebesar Rp. 4.101.374.000,- (Empat milyar seratus satu juta tiga ratus tujuh puluh empat ribu rupiah ) dengan perincian sebagai berikut :

30


PENGELOLAAN KEUANGAN DIPA NOMOR : DIPA-005.01.2.402622/2013 TAHUN ANGGARAN 2013

*). Sisa Anggaran yang tersebut dalam kolom jumlah diatas adalah Sebesar Rp. (-151.644.369,-) (min Seratus lima puluh satu juta enam ratus empat puluh empat ribu tiga ratus enam puluh Sembilan rupiah) yang telah dikurangi dengan pengembalian pada belanja pembulatan gaji PNS sebesar Rp. 1.376,- (seribu tiga ratus tujuh puluh enam rupiah).

31


II.

DIPA 04 (Badan Peradilan Agama) NOMOR : DIPA-005.04.2.402623/2013 Belanja Barang 

RKA-KL

Rp.

36.245.000,-



Pelaksanaan

Rp.

35.935.000,-



Sisa Anggaran Pelaksanaan

Rp.

310.000,-



Persentase Realisasi

=

99.14%

Di dalam tingkatan kehidupan masyarakat yang majemuk, masih banyak masyarakat yang hidup dibawah garis kemiskinan, hal ini mengakibatkan banyaknya berbagai masalah timbul didalam masyarakat, namun terkadang butuh pihak ketiga untuk menyelesaikan masalah tersebut. Mahkamah Agung melalui unit organisasinya Badan Peradilan Agama menyusun suatu program untuk membantu masyarakat yang tidak mampu untuk mencari keadilan. Maka melalui DIPA 04 ini, masyarakat yang tidak mampu tidak perlu lagi untuk takut mencari keadilan di Pengadilan karena tidak ada biaya, karena semua biaya akan dibebankan dalam DIPA 04. Dalam Tahun Anggaran 2013, Pengadilan Agama Dumai mengelola DIPA 04 yang mempunyai anggaran senilai Rp 36.245.000,- , anggaran tersebut telah di alokasikan untuk kegiatan Sidang keliling dan penyelesaian perkara prodeo. 1.

Sidang Keliling Sidang Keliling merupakan salah satu kegiatan dari Pengadilan Agama Dumai

untuk membantu para pencari keadilan yang lokasinya sangat jauh dan terpencil, kegiatan ini mendapat respon dari masyarakat dan perangkat daerah setempat karena sangat membantu masyarakat untuk berperkara di Pengadilan Agama Dumai, karena selama ini banyak masyarakat ingin berperkara di Pengadilan Agama Dumai namun batal karena tidak adanya biaya. Kegiatan sidang keliling hanya diadakan di satu tempat, yaitu di Kecamatan Mandau. Hal ini karena terbatasnya anggaran untuk sidang keliling, dan akhirnya Pengadilan Agama Dumai melaksanakan kegiatan sidang keliling hanya di satu kecamatan tersebut, karena kecamatan tersebut yang paling jauh. Kegiatan tersebut telah diamanatkan dalam DIPA 04 sebesar Rp 24.000.000,- (Dua puluh empat juta rupiah). Kegiatan sidang keliling yang dilaksanakan oleh Pengadilan Agama Dumai telah menghabiskan anggaran sebesar Rp 24.000.000,- (Dua puluh empat juta rupiah). Dari dana yang telah dialokasikan tersebut tidak ada sisa anggaran.

32


2.

Penyelesaian Perkara Prodeo Penyelesaian perkara prodeo merupakan bantuan dari negara untuk Masyarakat

miskin yang tidak mampu untuk berperkara di Pengadilan Agama Dumai. Untuk bantuan perkara prodeo ini, DIPA 04 menyediakan anggaran sebesar Rp 11.130.000,(Sebelas Juta seratus tiga puluh ribu rupiah) dan telah digunakan untuk kegiatan tersebut sebesar Rp 11.130.000,- (Sebelas Juta seratus tiga puluh ribu rupiah). Dari dana yang telah dialokasikan tersebut, tidak ada sisa anggaran. 3.

Penyelesaian Administrasi Perkara Penyelesaian administrasi perkara merupakan anggaran dari negara untuk

penyelesaian pemberkasan perkara atau minutasi di Pengadilan Agama Dumai. Untuk penyelesaian administrasi perkara ini, DIPA 04 menyediakan anggaran sebesar Rp 1.115.000,- (Satu juta seratus lima belas ribu rupiah) dan telah digunakan untuk kegiatan tersebut sebesar Rp 805.000,- (Delapan ratus lima ribu rupiah). Dari dana yang telah dialokasikan tersebut, masih ada sisa anggaran sebesar Rp. 310.000,-. Pembiayaan

untuk Pengadilan Agama Dumai pada Tahun Anggaran 2013

dimuat dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun 2013 Nomor : DIPA005.04.2.402623/2013, Tanggal 05 Desember 2012, yang keseluruhannya berjumlah sebesar Rp. 36.245.000,- (Tiga puluh enam juta dua ratus empat puluh lima ribu rupiah) dengan perincian sebagai berikut :

NO

KODE

JENIS BELANJA/MAK

RKA-KL

REALISASI/PELAKSAN AAN

SISA ANGGARAN

1

2

3

4

5

6

1

52

BELANJA BARANG

Rp

36,245,000

Rp

35,935,000

Rp

310,000

521119 Bel. Barang Operasional Lainnya

Rp

1,115,000

Rp

805,000

Rp

310,000

521119 Bel. Barang Operasional Lainnya

Rp

11,130,000

Rp

11,130,000

Rp

-

524119 Bel. Perjalanan Lainnya

Rp

24,000,000

Rp

24,000,000

Rp

-

Rp

36,245,000

Rp

35,935,000

Rp

310,000

JUMLAH

33


I.

Realisasi Keuangan PNBP.

No

Bulan

Penerimaan

Setor ke kas negara

Sisa

1 Januari

Rp

6.746.100 Rp

6.746.100 Rp

-

2 Pebruari

Rp

1.886.300 Rp

1.886.300 Rp

-

3 Maret

Rp

6.779.800 Rp

6.779.800 Rp

-

4 April

Rp

3.503.300 Rp

3.503.300 Rp

-

5 Mei

Rp

1.695.000 Rp

1.695.000 Rp

-

6 Juni

Rp

5.742.800 Rp

5.742.800 Rp

-

7 Juli

Rp

3.126.400 Rp

3.126.400 Rp

-

8 Agustus

Rp

- Rp

- Rp

-

9 September

Rp

6.570.000 Rp

6.570.000 Rp

-

10 Oktober

Rp

1.549.400 Rp

1.549.400 Rp

-

11 Nopember

Rp

4.587.500 Rp

4.587.500 Rp

-

12 Desember

Rp

4.913.400 Rp

4.913.400 Rp

-

JUMLAH

Rp

47.100.000 Rp

47.100.000 Rp

-

D. PENGELOLAAN ADMINISTRASI Berdasarkan Surat MARI Nomor 1 tahun 1994 yang menjelaskan bahwa pengelolaan Administrasi Pengadilan Agama harus dibedakan menurut jenisnya, yang terdiri dari administrasi umum yang dikelola oleh Kesekretariatan dan administrasi perkara yang dikelola bagian Perkara. 1. Administrasi Peradilan 1. Mengaktifkan dan mengoptimalkan sistem meja dalam penerimaan dan penyelesaian perkara. 2. Mengelola administrasi perkara sesuai dengan pola Bindalmin 3. Melaksanakan pengisian macam-macam buku register sesuai proses jalannya perkara. 4. Mencetak kekurangan buku-buku register sesuai dengan keperluan. 5. Mencetak bermacam-macam instrumen dan blanko yang berkaitan dengan penanganan perkara. 34


6. Pengelolaan dan menindak lanjuti setiap surat-surat yang berkaitan tekhnis, hukum dan penanganan perkaro pada umumnya. 7. Meningkatkan dan mengoptimalkan hasil pelaksanaan dokumentasi dan kegiatan melaporkan kepada atasan dengan tepat waktu. 8. Melengkapi sarana dan prasarana kearsipan. 9. Melengkapi sarana informasi kerja masyarakat dan pencari keadilan. 10. Mengupayakan pemberkasan (minutasi) perkara sesuai batas waktu maksimal yang ditentukan. Dalam melaksanakan administrasi dibidang perkara telah berdasarkan pola BINDALMIN yang menjadi panutan

2.

Administrasi Umum Yang dimaksud dengan administrasi umum adalah sistem administrasi yang

berlaku di pengadilan yang tidak termasuk kedalam administrasi keperkaraan. Administrasi umum di dalam dunia peradilan dikelola oleh bidang kesekretariatan yang meliputi umum, kepegawaian dan keuangan. Pelaksanaan tugas secara umum dibidang kesekertariatan pada bulan Januari sampai dengan bulan Desember 2013 telah dipenuhi sebagaimana yang diharapkan baik dibidang umum, keuangan dan bidang kepegawaian, bahkan kesejahteraan pegawai dan kekurangannya telah diupayakan semaksimal mungkin terutama menyelesaikan hak-hak pegawai seperti kenaikan pangkat dan kenaikan gaji berkala. Kemudian pelaksanaan seluruh surat-surat yang masuk dan keluar diterapkan dengan sistem arsip dinamis dalam rangka meningkatkan tertib administrasi tata persuratan

sesuai

Keputusan

Ketua

Mahkamah

Agung

RI

Nomor

143/KMA/SK/VIII/2007. Sedangkan surat - surat berhubungan dengan kepaniteraan didistribusikan dan dikelola oleh Panitera Muda Hukum. Dengan dibedakanya penangan surat masuk dan keluar pada sekretariat dan kepanitraan, makan mempercepat proses penanganan suatu masalah. Adapun pengadministrasian umum pada Pengadilan Agama Dumai meliputi : 1.

Meningkatkan pengelolaan administrasi umum sesuai dengan pola arsip dinamis dengan mempedomani peraturan Menteri Agama RI Nomor : 1 Tahun 1996 dan Keputusan Menteri Agama RI Nomor : 1 Tahun 1994 serta Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : 143/KMA/SK/VIII/2007 Tentang Pemberlakuan Buku 1 Tanggal 27 Agustus tahun 2007. 35


2.

Mengelola surat selama tahun 2013 sebanyak 2818 (Dua ribu delapan ratus delapan belas ) Surat yang terdiri dari 1199 (Seribu seratus sembilan puluh sembilan) surat masuk dan 1619 (Seribu enam ratus sembilan belas) Surat keluar.

3.

Mengadakan Alat Tulis Kantor (ATK) dan.

4.

Mengelola dan menindaklanjuti surat-surat yang masuk yang berhubungan dengan kepegawaian.

5.

Meningkatkan pengelolaan Administrasi Kepegawaian yang berhubungan dengan hak dan kewajiban Pegawai.

6.

Mengusahakan kenaikan Pangkat Pegawai tepat waktu.

7.

Mengupayakan peningkatan kesejahteraan setiap Pegawai.

8.

Menyusun Job diskription Pegawai Pegawai tahun 2013.

9.

Mengelola dan menyusun rencana Alokasi Anggaran dan Rencana Fisik Anggaran.

10.

Membuat rencana pengadaan barang Inventaris sesuai dengan kebutuhan dan Anggaran yang ada dalam DIPA.

11.

Meningkatkan pelaksanaan Laporan Keuangan dan Barang Inventaris milik kekayaan Negara.

36


B A B VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

KESIMPULAN.

1. Program Kerja Pengadilan Agama Dumai tahun 2013 sebagian besar telah dapat dilaksanakan walaupun masih ditemui hambatan dalam penyelesaian. 2. Penerimaan perkara pada tahun 2013 mengalami kenaikan dan telah dapat diselesaikan sesuai dengan volume perkara yang ada. 3. Penyelesaian dan pelaksanaan tugas Pengadilan Agama Dumai secara umum telah dapat dilaksanakan walaupun kondisi ruang kerja dan sarananya cukup terbatas. 4. Masih kurangnya tenaga fungsional khususnya Panitera Pengganti dan tenaga Pegawai bila dibandingkan dengan volume kerja yang ada. 5. Kurang tersedianya blanko serta formulir yang tersedia, sehingga Pengadilan Agama Dumai harus mencetak sendiri.

REKOMENDASI

Dengan segala kerendahan hati, kami mohon kepada Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru agar dapat kiranya : 1. Menambah pegawai, mengingat masih sedikitnya jumlah pegawai yang ada dan dalam penempatan pegawai di Pengadilan Agama Dumai harus dilihat dan dikaji track record yang bersangkutan. 2. Menambah volume sarana dan prasarana untuk menunjang pelaksanaan tugas, karena masih banyak kekurangan sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Oleh karenanya penambahan dan peningkatan anggaran dari tahun berjalan sangat diharapkan untuk tahun berikutnya. 3. Mewujudkan Pengadilan Agama Dumai yang agung, harus didukung infrastruktur dalam anggaran yang memadai sesuai dengan usulan (skala prioritas).

37


KOMPILASI PERKARA TRIWULAN I 2013 PA. DUMAI

No

1

Satker

PA. DUMAI

Bulan Januari

Sumber Daya Manusia

Bulan Februari

Sumber Daya Manusia

Sumber Daya Manusia

Bulan Maret

Sisa

Msk

Pts

Hkm

PP

JS

Sisa

Msk

Pts

Hkm

PP

JS

Sisa

Msk

Pts

Hkm

PP

JS

175

81

77

11

10

10

179

84

81

11

10

10

182

76

72

11

10

10


KOMPILASI PERKARA TRIWULAN II 2013 PA. DUMAI

No

1

Satker

PA. DUMAI

Sumber Daya Manusia

Bulan April

Sumber Daya Manusia

Bulan Mei

Sumber Daya Manusia

Bulan Juni

Sisa

Msk

Pts

Hkm

PP

JS

Sisa

Msk

Pts

Hkm

PP

JS

Sisa

Msk

Pts

Hkm

PP

JS

186

105

84

11

10

10

207

82

88

11

10

10

201

75

74

11

10

10


KOMPILASI PERKARA TRIWULAN III 2013 PA. DUMAI

No

Satker

PA. DUMAI

Sumber Daya Manusia

Bulan Juli

Bulan Agustus

Sumber Daya Manusia

Bulan September

Sumber Daya Manusia

Sisa

Msk

Pts

Hkm

PP

JS

Sisa

Msk

Pts

Hkm

PP

JS

Sisa

Msk

Pts

Hkm

PP

JS

202

44

85

11

10

10

161

121

48

11

10

10

234

92

146

11

10

10


KOMPILASI PERKARA TRIWULAN IV 2013 PA. DUMAI

No

Satker

PA. DUMAI

Bulan Oktober

Sumber Daya Manusia

Bulan Nopember

Sumber Daya Manusia

Bulan Desember

Sumber Daya Manusia

Sisa

Msk

Pts

Hkm

PP

JS

Sisa

Msk

Pts

Hkm

PP

JS

Sisa

Msk

Pts

Hkm

PP

JS

180

74

90

9

10

12

164

66

54

9

10

12

176

59

74

9

8

12


Lampiran Bab V.C.1

REKAPITULASI BELANJA PEGAWAI PADA PENGADILAN TK. PERTAMA & TK. BANDING PENGADILAN NO 1 1

: PENGADILAN AGAMA DUMAI SATKER

2 PENGADILAN AGAMA DUMAI

PAGU

REALISASI

SISA

3 4 5=3-4 3.542.917.000 3.705.965.616 (163.048.616)

KETERANGAN 6

LAPORAN TAHUNAN 2013 PENGADILAN AGAMA DUMAI Lampiran Bab V.C.2

REKAPITULASI BELANJA MODAL PADA PENGADILAN TK. PERTAMA & TK. BANDING PENGADILAN AGAMA : DUMAI

PENGADILAN NO

SATKER

1 1

2 PENGADILAN AGAMA DUMAI

PAGU

REALISASI

SISA

3 4 5=3-4 65.000.000 62.550.000 2.450.000

KETERANGAN 6

LAPORAN TAHUNAN 2013 PENGADILAN AGAMA DUMAI Lampiran Bab V.C.3

REKAPITULASI BELANJA BARANG PADA PENGADILAN TK. PERTAMA & TK. BANDING PENGADILAN AGAMA : DUMAI

PENGADILAN NO

SATKER

PAGU

REALISASI

SISA

KETERANGAN

1

2

3

4

5=3-4

6

1

PENGADILAN AGAMA DUMAI

493.457.000 484.502.753 8.954.247

LAPORAN TAHUNAN 2013 PENGADILAN AGAMA DUMAI

Recommend Documents