Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala
ISSN 2302-0199 pp. 149- 159
11 Pages
PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN LOYALITAS KARYAWAN TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) SERTA DAMPAKNYA PADA EFEKTIFITAS PERUSAHAAN PT. MARKPLUS.INC Rusdi1, Mukhlis Yunus2, Syafruddin Chan 3 1)
Magister Manajemen Program Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Banda Aceh 2,3) Fakultas Ekonomi Universitas Syiah Kuala
Abstract: This study aimed to examine the effect of job satisfaction and employee loyalty to organizational citizenship behavior (OCB) either simultaneously or partially as well as its impact on the company effectiveness of PT. MarkPlus.Inc. The population of this study is an employee who works at PT. MarkPlus.Inc which amount 400 people. Minimum number of samples is 30% of the population. Sampling using proportionate stratified random sampling method. The data analysis method used is the analysis of the path. The results showed that 1) job satisfaction and employee loyalty have a significant effect both simultaneously and partially to organizational citizenship behavior (OCB), 2) job satisfaction and employee loyalty have a significant effect both simultaneously and partially on the company effectiveness. 3) Organizational citizenship behavior (OCB) significantly influence the company effectiveness and 4) Organizational citizenship behavior (OCB), capable of acting as a partial mediator between job satisfaction and employee loyalty influence of the company effectiveness PT. MarkPlus.Inc. The implications of this research, the need to adjust or increase wages and provide appropriate training for employees. Keywords: Job Satisfaction, Employee Loyalty, Organizational Citizenship Behavior, Company effectiveness Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kepuasan kerja dan loyalitas karyawan terhadap organizational citizenship behavior (OCB) baik secara simultan maupun parsial serta dampaknya pada efektifitas perusahaan PT. MarkPlus.Inc. Populasi penelitian ini adalah pegawai yang bekerja pada PT. MarkPlus.Inc yang berjumlah 400 orang. Jumlah sampel minimal adalah 30% dari Populasi. Pengambilan sampel menggunakan metode proportionate stratified random sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah analisa jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) kepuasan kerja dan loyalitas karyawan berpengaruh signifikan baik secara simultan dan parsial terhadap organizational citizenship behavior (OCB), 2) kepuasan kerja dan loyalitas karyawan berpengaruh signifikan baik secara simultan dan parsial terhadap efektifitas perusahaan. 3) Organizational citizenship behavior (OCB) berpengaruh secara signifikan terhadap efektifitas perusahaan. dan 4) Organizational citizenship behavior (OCB), mampu berperan sebagai partial mediator diantara pengaruh kepuasan kerja dan loyalitas karyawan terhadap efektifitas perusahaan PT. MarkPlus.Inc. Implikasi dari penelitian ini, perlunya menyesuaikan atau meningkatkan gaji dan memberikan pelatihan yang sesuai bagi karyawan Kata kunci: Kepuasan kerja, Loyalitas karyawan, Organizational citizenship behavior (OCB), Efektifitas perusahaan.
PENDAHULUAN Sumber daya manusia (SDM) yang baik,
Indonesia. Setiap perusahaan mencari dan merekrut karyawan dengan SDM yang baik untuk dapat
berkualitas, dan potensial suatu kebutuhan setiap
meningkatkan
perusahaan atau organisasi baik di dunia maupun di
memperoleh hasil kerja yang diharapkan agar dapat
149 -
Volume 4, No. 2, Mei 2015
keefektifitasan
perusahaan
dan
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala mencapai tujuan organisasi atau perusahaan. Ironisnya,
Selanjutnya, pengukurannya relatif beraneka
untuk mendapatkan SDM yang berkualitas bukanlah
ragam dimana kriteria yang berbeda dilakukan
hal yang mudah khususnya di Indonesia.
secara serempak. Efektifitas adalah ukuran berhasil
Untuk menjawab tantangan tersebut, PT. MarkPlus.Inc
yang
merupakan
tidaknya pencapaian tujuan perusahaan. Apabila
sebuah
sebuah perusahaan berhasil mencapai tujuan, maka
perusahaan pemasaran yang didirikan 24 tahun
perusahaan tersebut telah berjalan dengan efektif.
telah membentuk beberapa divisi atau unit-unit
Permasalahan keefektifan yang dihadapi perusahaan,
dalam organisasinya
seperti yang disajikan dalam tabel dibawah ini:
yang bertujuan untuk
mengembangkan SDM di berbagai perusahaan, institusi maupun individual. Divisi-divisi tersebut adalah MarkPlus Consulting yang bergerak dalam bidang jasa konsultasi, MarkPlus Insight yang bergerak dalam bidang riset serta MarkPlus
Tabel 1: Realisasi Penjualan Tiket Kegiatan PT. MarkPlus Inc. Banda Aceh Sampai Bulan September 2014 No.
Institute yang bergerak dalam bidang pelatihan. Selain itu MarkPlus, Inc. juga memiliki media
1.
fleet yang terdiri dari offline, print, dan online media yang dikelola oleh divisi Marketers yang menghubungkan penggemar pemasaran melalui media maupun komunitas. Kantor pusat PT. MarkPlus, Inc. berada di
2
Jakarta dan saat ini memiliki jaringan kantor cabang di delapan belas kota utama di Indonesia serta beberapa kantor perwakilan di wilayah ASEAN.
PT.
MarkPlus.inc
saat
ini
mempekerjakan 400 lebih karyawan yang
3
terbagi dalam unit-unit MarkPlus.Inc tersebut. Efektifitas
perusahaan
adalah
tingkat
sejauh mana organisasi berhasil memanfaatkan sumber daya yang ada seoptimal mungkin dalam usaha untuk mencapai tujuan atau sasarannya dengan tetap menghindari ketegangan seminimal mungkin di antara para anggotanya. Setiap perusahaan akan mencari cara agar dapat meningkatkan keefektifitasannya.
4
Item IMF (Indonesia Marketeers Festival) Sumatra SEA (Service Excellence Award) Sumatra IMF (Indonesia Marketeers Festival) Sulampapua SEA (Service Excellence Award) Sulampapua IMF (Indonesia Marketeers Festival) Jabanusra SEA (Service Excellence Award) Jabanusra IMF (Indonesia Marketeers Festival) Kalimantan SEA (Service Excellence Award) Kalimantan
Target
Realisasi
500 (Tiket)
376
Tidak Tercapai
200 (Tiket)
152
Tidak Tercapai
500 (Tiket)
352
Tidak Tercapai
200 (Tiket)
135
Tidak Tercapai
500 (Tiket)
380
Ket
Tidak Tercapai
200 (Tiket)
178
Tidak Tercapai
500 (Tiket)
478
Tidak Tercapai
200 (Tiket)
181
Tidak Tercapai
Sumber: PT. MarkPlus Inc. Representative Banda Aceh, 2014 (diolah)
Volume 4, No. 2, Mei 2015
- 150
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Berdasarkan Tabel 1 di atas, terlihat
suatu sikap umum seseorang individu terhadap
bahwa target dalam penjualan tiket delapan
pekerjaannya, selisih antara banyaknya ganjaran
belas kota yang ada tidak tercapai, sehingga hal
yang diterima seorang pekerja dan banyaknya
ini mengindikasikan tidak efektifnya organisasi
yang mereka yakini seharusnya mereka terima.
dalam memanfaatkan sumber dayanya. Namun
Penilaian
di samping target tersebut PT. MarkPlus.Inc
terhadap puas atau tidak puas akan pekerjaannya
melalui event IMF dan SEA juga bertujuan
merupakan
untuk menyerap klien baru disamping menjalin
sejumlah
hubungan lebih dekat lagi dengan klien yang
(terbedakan atau terpisah satu sama lain)”.
lama dan juga memperkenalkan perusahaan secara lebih mendalam. Tidak
tujuan
organisasi
seorang
penjumlahan unsur
yang
pekerjaan
karyawan rumit
yang
dari diskrit
Belum tercapainya efektifitas organisasi serta
tercapainya
(assesment)
belum
sepenuhnya
peningkatan
Organizational Citizenship Behavior
(OCB)
seperti yang ditunjukkan pada tabel di atas,
juga dipengaruhi oleh loyalitas. Menurut Drever
merupakan kontribusi banyak variabel yang
(2006) dalam Adha dan Ibrahim (2013) bahwa
salah
pengertian
satunya
diantaranya
(Organizational
adalah
Citizenship
OCB
Behavior).
Robbins dan Judge (2008: 40) dalam Wospodo dan
Minadaniati
sikap/perasaan
kesetiaan pada seseorang atau grup yang dirasakan sebagai kewajiban dan rasa cinta”. Loyalitas yang ditunjukkan oleh beberapa
mendefinisikan “OCB sebagai perilaku pilihan
karyawan MarkPlus.Inc belum menunjukkan
yang tidak menjadi bagian dari kewajiban kerja
tingkat loyalitas yang optimal dari beberapa
formal seorang karyawan, namun mendukung
pegawai.
berfungsinya organisasi tersebut secara efektif”.
(Indonesia Marketeers Festival) dan SEA (Service
Fakta yang terjadi, diantara beberapa
Excellence Award) yang sangat memerlukan jam
MarkPlus.Inc
yang
Sebagai contoh pada event IMF
belum
kerja lebih untuk lancarnya event tersebut, tapi
memberikan kontribusi lebih
nyatanya pegawai langsung pulang begitu usai
dalam mencapai target yang ditetapkan demi
jam kantor, meskipun ada sedikit pekerjaan yang
efektifitas organisasi. Para karyawan hanya
belum selesai, sehingga pekerjaan menjadi
mencurahkan segenap kemampuannya pada
tertunda dan baru diselesaikan keesokan harinya.
saat hari kerja namun pada hari libur, belum
Bila loyalitas pegawai tinggi, maka pegawai
semua karyawannya melakukan pencarian klien
tersebut akan meluangkan
sehingga target relatif belum terpenuhi.
untuk menyelesaikan pekerjaan yang tersisa dihari
sepenuhnya
PT.
4-5),
adalah
telah
karyawan
(2012:
“loyalitas
Pemasalahan Organizational Citizenship
tersebut.
sedikit waktunya
Fenomena ini menunjukkan masih
Behavior (OCB) ini juga tidak terlepas dari
belum tinggi atau kuatnya loyalitas dari beberapa
kepuasan serta loyalitas karyawan.
pegawai.
Robbins
(2001), mendefinisikan “Kepuasan kerja adalah 151 -
Volume 4, No. 2, Mei 2015
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Dari uraian yang telah dikemukakan di
recognized by the formal reward system, and in
atas, maka penulis merasa tertarik melakukan
the aggregate promotes the efficient functioning
penelitian dalam bentuk tesis dengan judul
of the organization”.
“Pengaruh Kepuasan Kerja Dan Loyalitas
Robbins dan Judge (2008:40) dalam
Karyawan Terhadap Organizational Citizenship
Wospodo dan Minadaniati (2012: 4-5), telah
Behavior (OCB)
mendefinisikan “OCB sebagai perilaku pilihan
Serta
Dampaknya
Pada
Efektifitas Perusahaan PT. MarkPlus.Inc”.
yang tidak menjadi bagian dari kewajiban kerja formal seorang karyawan, namun mendukung
KAJIAN KEPUSTAKAAN
berfungsinya organisasi tersebut secara efektif”.
Efektifitas Perusahaan. Malik dan Ghafoor (2011: 38) argue that “Organizational effectiveness is the concept of how effective an organization is in achieving the outcomes the organization intends to produce”. Manzoor
(2012:
37),
argue
that:
“Organizational effectiveness is the notion of how
effectual
an
organization
is
in
accomplishing the results the organization aims to generate (Muhammad
et al., 2011)”.
(Efektifitas organisasi adalah gagasan tentang bagaimana efektifnya suatu organisasi dalam mencapai hasil tujuan organisasi).
Berdasarkan dari definisi mengenai OCB di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa OCB merupakan suatu tindakan bebas, sukarela, tidak untuk kepentingan diri sendiri namun untuk pihak lain (rekan kerja, kelompok, atau organisasi yang ditunjukkan oleh seorang individu yang tidak diperintahkan secara formal serta tidak diakui melalui kompensasi atau penghargaan formal. Loyalitas Karyawan Menurut Drever (2006) dalam Adha dan Ibrahim
(2013:104),
bahwa
pengertian
Dari beberapa pengertian di atas dapat
“loyalitas adalah sikap/perasaan kesetiaan pada
disimpulkan bahwa efektifitas organisasi adalah
keseorang atau grup yang dirasakan sebagai
tingkat
kewajiban dan rasa cinta”.
sejauhmana
organisasi
berhasil
memanfaatkan sumber daya yang ada seoptimal
Rahman et al. (2011:150) dalam Thoyyib
mungkin dalam usaha untuk mencapai tujuan
(2012: 54), bahwa “Employee loyality in their
atau sasarannya dengan tetap menghindari
study comes from the followingsatisfaction
ketegangan seminimal mungkin di antara para
variables, namely, recognition and rewards,
anggotanya.
teamwork and cooperation, workingconditions
Organizational Citizenship Behavior (OCB) In his words, Organ in Bambale (2011: 3) that
“defines
behavior
organizational
(OCB)
discretionary,
not
as
“behavior
directly
or
citizenship that
is
explicitly
and relationship with supervisor. The score for relationship with supervisor, stronglycorrelates with all three dimentions of employee loyalty. Loyalitas karyawan yaitu, pengakuan dan penghargaan,
kerjasama
dan
kerja
Volume 4, No. 2, Mei 2015
sama, - 152
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala kondisi kerja dan hubungan dengan atasan.
Keterangan Gambar:
Skor untuk hubungan dengan atasan, sangat
X1 = Kepuasan kerja
berkorelasi dengan semua dengan tiga dimensi
X2 = Loyalitas Karyawan
loyalitas karyawan”.
Y = Organizatioanl Citizenship Behavior
Berdasarkan beberapa pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa loyalitas merupakan sikap dari seseorang berupa kesetiaan yang ditunjukkan
melalui
pelayanan
maupun
tanggung jawab dengan perilaku terbaik.
Z = Efektifitas Perusahaan Hipotesis. Berdasarkan
pemikiran
penelitian, maka hipotesis yang diajukan adalah sebagai berikut: Hipotesis alternatif 1 (Ha1)
Kepuasan Kerja Berdasarkan pendapat Robbins (2003:30), “kepuasan kerja adalah suatu sikap umum
a. Kepuasan berpengaruh
terhadap pekerjaan seseorang, selisih antara pekerja dan banyaknya yang mereka yakini seharusnya mereka terima”. menurut
pendapat
karyawan mengenai seberapa baik pekerjaan mereka dari
beberapa
secara
loyalitas
karyawan
simultan
terhadap
b. Kepuasan kerja berpengaruh secara parsial terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada PT. MarkPlus.Inc. c. Loyalitas karyawan berpengaruh secara parsial terhadap Organizational Citizenship Behavior
memberikan hal yang dinilai penting”. Berdasarkan
dan
pada PT. MarkPlus.Inc.
Luthans
(2006:243), kepuasan kerja adalah “hasil dari persepsi
kerja
Organizational Citizenship Behavior (OCB)
banyaknya ganjaran yang diterima seorang
Selanjutnya
kerangka
(OCB) pada PT. MarkPlus.Inc.
definisi
kompensasi yang dikemukakan diatas, maka dapat
Hipotesis alternatif 2 (Ha2)
disimpulkan bahwa kepuasan kerja adalah
a.
Kepuasan kerja dan loyalitas karyawan
persepsi karyawan bahwa imbalan yang mereka
berpengaruh secara
terima dari perusahaan sebagai hasil pekerjaan
efektifitas perusahaan PT. MarkPlus.Inc.
mereka sudah setimpal, sehingga mereka
b.
Kepuasan kerja berpengaruh secara parsial
memunculkan sikap puas terhadap pekerjaan
terhadap
mereka.
MarkPlus.Inc. c.
Kerangka Berpikir
efektifitas
perusahaan
PT.
Loyalitas karyawan berpengaruh secara parsial terhadap efektifitas perusahaan PT. MarkPlus.Inc.
X1 Y X2
Gambar 1. Kerangka berpikir
153 -
simultan terhadap
Volume 4, No. 2, Mei 2015
Z
Hipotesis alternatif 3 (Ha3) Organizational (OCB)
berpengaruh
Citizenship
Behavior
terhadap
efektifitas
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala perusahaan PT. MarkPlus.Inc.
masing-masing indikator < 0,05. Dengan melihat hasil ini, maka kesimpulan atas
Hipotesis alternatif 4 (Ha4) Kepuasan kerja dan loyalitas karyawan mempunyai pengaruh tidak langsung terhadap efektifitas perusahaan PT. MarkPlus.Inc. melalui Organizational Citizenship Behavior (OCB)
2. Uji Reliabilitas Data dari segi reliabilitas menunjukkan bahwa variabel
Lokasi Dan Objek Penelitian MarkPlus.Inc
dan dapat digunakan untuk proses selanjutnya.
Hasil pengujian instrument penelitian
Metode Penelitian Penelitian
indikator variabel yang digunakan sudah layak
dilakukan Indonesia,
pada
PT.
sedangkan
yang
penelitian
telah
nilai
cronbach alpha > 0,6 sehingga data yang digunakan dinyatakan reliabel.
menjadi objek penelitian adalah pengaruh
Uji Asumsi Klasik
kepuasan kerja dan loyalitas karyawan terhadap
1. Uji Normalitas Data
organizational citizenship behavior (OCB) serta
memiliki
Hasil pengujian dengan software SPSS
dampaknya terhadap efektifitas perusahaan PT.
menunjukkan
MarkPlus.Inc Indonesia.
yang dihasilkan adalah 1,189 dengan tingkat
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan pada PT. MarkPlus.Inc Indonesia yang berjumlah 400 orang. Besaran sampel digunakan adalah 30% dari populasi atau 30% X 400 = 120 orang sampel.
dikumpulkan
melalui
kuisioner akan dianalisis menggunakan analisis jalur. Dengan bantuan software SPSS.
1. Uji Validitas Berdasarkan hasil pengujian instrumen melalui uji Pearson product-moment coefficient correlation,
masing-masing
indikator
variabel penelitian memiliki nilai korelasi > 0,3 dan
tingkat
signifikansi
yang
besar dari pada tingkat p > 0,05 atau 5%. Dengan demikian
dapat diambil kesimpulan
atas uji normalitas data bahwa data akan digunakan telah berdistribusi normal dan layak
2. Uji Multikolinieritas Hasil
uji
multikolinieritas
sebagai
berikut: a. Variabel kepuasan keraj menghasilkan nilai
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
of
probabilitas yang dihasilkan yaitu 11,8% lebih
digunakan untuk proses selanjutnya
Teknik Analisis Data yang
Kolmogorov_SmirnovZ
probabilitas sebesar 0,118 atau 11,8%. Nilai
Populasi Dan Sampel
Data
nilai
dihasilkan
tolerance = 0,880 atau memiliki nilai tolerance lebih besar dari 0,1 (0,880 > 0,1) dan memiliki nilai VIF sebesar = 1,136, atau memiliki nilai VIF < 10 (1,136 < 10). b. Variabel loyalitas karyawan memiliki nilai tolerance = 0,832 atau memiliki nilai tolerance lebih besar dari 0,1 (0,832 > 0,1) dan Volume 4, No. 2, Mei 2015
- 154
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala memiliki nilai VIF sebesar = 1,202 atau memiliki nilai VIF < 10 (1,202 < 10) c. Variabel organizational citizenship behavior memiliki nilai
tolerance = 0,826 atau
memiliki nilai tolerance lebih besar dari 0,1 (0,826 > 0,1) dan memiliki nilai VIF sebesar = 1,211 atau memiliki nilai VIF < 10 (1,211
Hasil Penelitian 1.
Pengaruh Kepuasan Kerja dan loyalitas Karyawan Terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) PT. MarkPlus.Inc Hasil regresi linear dapat dilihat pada
Tabel 1 dibawah ini: Tabel 1. Hasil Regresi X1 dan X2 Terhadap Y
< 10).
Standardized Coefficients
Berdasarkan nilai VIF dan nilai tolerance yang dihasilkan, mengindikasikan bahwa tidak terjadinya multikolinieritas pada regresi linier. Dengan tidak terjadinya multikolinieritas maka model regresi dengan menggunakan data penelitian ini sudah layak digunakan untuk proses selanjutnya serta telah memenuhi asumsi klasik. 3. Uji Heteroskedastisitas Hasil uji heteroskedastisitas dapat dilihat dari Gambar 2 yaitu:
Variabel X Kepuasan kerja 1 X Loyalitas karyawan 2
Beta 0,205 0,311
thitung Sig. 2,337 0,021 3,551
0,00 1 Fhitung 12.334 0,00 0 a. Predictors: (constant) Kepuasan kerja dan Loyalitas karyawan b. Dependent Variabel: Organizational Citizenship Behavior (OCB) Koefisien Korelasi (R) : 0,417a 2 Koefisien Determinasi (R ) : 0,174 Adjusted R Square : 0,160 t-tabel : 1,658 F-tabel : 3,922 *Signifikan pada tingkat p < 0,05 atau 5% Sumber : Data Penelitian, 2014 (diolah) Dari Tabel 1 di atas, dapat disimpulkan bahwa kepuasan kerja dan loyalitas karyawan secara parsial memiliki pengaruh yang signifikan
Gambar 2. Uji Heteroskedastisitas
terhadap Organizational Citizenship Behavior
Berdasarkan Gambar 2 diatas, terlihat bahwa titik-titik telah menyebar diatas angka 0 maupun
dibawah
angka
0,
serta
terbentuknya suatu pola tertentu.
(OCB) dengan tingkat signifikansi < 0,05. Sementara itu kepuasan kerja dan loyalitas
tidak
karyawan secara simultan berpengaruh secara
Dengan
signifikan terhadap Organizational Citizenship hasil
penelitian
Behavior
terjadinya heterokedastisitas pada model regresi
menegaskan bahwa pengambilan keputusan atas
linier yang digunakan.
hipotesis adalah menerima Ha1 dan menolah H01 .
155 -
Volume 4, No. 2, Mei 2015
(OCB).
Sehingga
demikian dapat disimpulkan bahwa tidak
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 2.
Pengaruh Kepuasan Kerja dan loyalitas Karyawan Terhadap Efektifitas Perusahaan PT. MarkPlus.Inc. Hasil regresi linear dapat dilihat pada
Tabel 2 di bawah ini:
X2 Y a. b.
nilai koefisien jalur Organizational
Citizenship Behavior (OCB) terhadap efektifitas perusahaan sebesar 0,280 dengan tingkat bahwa Organizational Citizenship Behavior (OCB) secara parsial berpengaruh secara signifikan
Standardized Coefficients X1
bahwa
signifikansi 0,001 sehingga dapat disimpulkan
Tabel 2. Hasil Regresi X1 dan X2 Terhadap Z
Variabel Kepuasan kerja Loyalitas karyawan OCB
Dari Tabel 2 di atas, dapat disimpulkan
Beta 0,322
t 4,082
Sig. 0,000
0,215
2,647
0,009
0,280
3,435
0,001
terhadap
MarkPlus.Inc.
Hasil
perusahaan tersebut
PT.
menegaskan
bahwa pengambilan keputusan atas hipotesis adalah menerima Ha3 dan menolak H03 4.
Predictors: (constant) Kepuasan kerja dan loyalitas karyawan serta Organizational Citizenship Behavior (OCB) Dependent Variabel: Efektifitas perusahaan Koefisien Korelasi (R) Koefisien Determinasi (R2) Adjusted R Square tTabel
efektifitas
: 0,603a : 0,364 : 0,348 : 1,568
Pengaruh Tidak Langsung Kepuasan Kerja dan loyalitas Karyawan Terhadap Efektifitas Perusahaan Melalui Organizational Citizenship Behavior (OCB).
a. Pengaruh Tidak Langsung Kepuasan Kerja terhadap Efektifitas Perusahaan melalui Organizational Citizenship Behavior (OCB)
*singnifikan level pada p < 0,05 atau 5%
Sumber : Data Penelitian, 2014 (diolah)
Pengaruh tidak langsung Kepuasan Kerja
Dari Tabel 2 di atas, dapat disimpulkan
terhadap
Efektifitas
Perusahaan
melalui
bahwa kepuasan kerja dan loyalitas karyawan
Organizational Citizenship Behavior (OCB) dapat
secara
dilihat pada Gambar 3 berikut:
parsial
signifikan
memiliki
terhadap
pengaruh
efektifitas
yang
perusahaan
Sementara
itu
kepuasan
kerja
dan
loyalitas karyawan secara simultan berpengaruh secara
signifikan
perusahaan.
terhadap
Sehingga
hasil
efektifitas
1
Y
5
Z
2 4
X2
penelitian
menegaskan bahwa pengambilan keputusan atas hipotesis adalah menerima Ha2 dan menolak H02 . 3.
3
X1
dengan tingkat signifikansi < 0,05.
Pengaruh Organizational Citizenship Behavior (OCB) Terhadap Efektifitas Perusahaan PT. MarkPlus.Inc
Gambar 3. Pengaruh Tidak Langsung X1 dan X2 terhadap Z Melalui Y
Pengaruh
Kepuasan
Kerja
terhadap
Efektifitas Perusahaan melalui Organizational Citizenship Behavior (OCB): Jalur 1 = 0,205 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,021. Volume 4, No. 2, Mei 2015
- 156
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Jalur 3 = 0,322 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000.
sebesar 0,001.
Jalur 5 = 0,280 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,001.
Jalur 4 = 0,215 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,009.
Jalur pengaruh tidak langsung kepuasan kerja terhadap
Jalur 2 = 0,311 dengan tingkat signifikansi
efektifitas
perusahaan
melalui
Organizational Citizenship Behavior (OCB) 1 X 5 0,205 X 0,280 = 0,057.
variabel eksogen (kepuasan kerja) terhadap variabel intervening (Organizational Citizenship
Jalur
pengaruh
tidak
langsung
loyalitas
1 X 3 0,311 X 0,280 = 0,087. Berdasarkan
pengaruh
signifikan
dari
variabel eksogen (loyalitas karyawan) terhadap
variabel eksogen (kepuasan kerja) dengan
variabel intervening (Organizational Citizenship
variabel endogen (efektifitas perusahaan) serta
Behavior) serta pengaruh signifikan dari variabel
pengaruh
intervening
eksogen (loyalitas karyawan) dengan variabel
(Organizational Citizenship Behavior) dengan
endogen (efektifitas perusahaan) serta pengaruh
variabel endogen (efektifitas perusahaan), maka
signifikan variabel intervening (Organizational
variabel
Citizenship Behavior) dengan variabel endogen
signifikan
signifikan
Organizational Citizenship Behavior (OCB)
dari
Behavior)
pengaruh
sebesar 0,001. karyawanterhadap efektifitas perusahaan melalui
Berdasarkan pengaruh signifikan dari
serta
Jalur 5 = 0,280 dengan tingkat signifikansi
variabel
Organizational Citizenship Behavior
(OCB) memiliki peran sebagai mediasi parsial
(efektifitas
(Partially mediation) antara variabel eksogen
Organizational Citizenship Behavior (OCB)
“kepuasan
memiliki peran sebagai mediasi parsial (Partially
kerja”
dan
variabel
endogen
“efektifitas perusahaan” PT. MarkPlus.Inc. b. Pengaruh Tidak Langsung Loyalitas Karyawan terhadap Efektifitas Perusahaan melalui Organizational Citizenship Behavior (OCB). Pengaruh
tidak
langsung
Loyalitas
Karyawan terhadap Efektifitas Perusahaan melalui Organizational Citizenship Behavior (OCB) dapat dilihat pada Gambar 3 di atas. Pengaruh Loyalitas karyawan terhadap
perusahaan),
maka
variabel
mediation) antara variabel eksogen “loyalitas karyawan” dan variabel endogen “efektifitas perusahaan” PT. MarkPlus.Inc. Dari data-data yang telah dikemukakan diatas, maka kesimpulan yang diambil atas hipotesis yang diajukan adalah menolak H04 dan menerima Ha4. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan
hasil
penelitian
dan
Efektifitas Perusahaan melalui Organizational
pembahasan yang telah dikemukakan pada
Citizenship Behavior (OCB) :
bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil
157 -
Volume 4, No. 2, Mei 2015
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala beberapa kesimpulan sebagai berikut:
menyesuaikan atau meningkatkan gaji karyawan
1. Faktor kepuasan kerja dan loyalitas karyawan
yang dapat dilakukan secara bertahap sesuai
yang dibangun dalam model penelitian ini mempengaruhi
dengan kondisi keuangan perusahaan.
citizenship
2. Untuk meningkatkan loyalitas karyawan,
behavior (OCB) pada PT. MarkPlus.Inc. Hal
maka bagi pimpinan pada PT. MarkPlus.Inc
ini dibuktikan dengan hasil pengaruh yang
berupaya meningkatkan kepuasan karyawan
signifikan dari variabel kepuasan kerja dan
baik dari segi finansial yaitu berupa gaji,
loyalitas karyawan terhadap organizational
insentif, bonus dan lain sebagainya maupun
citizenship behavior (OCB) baik secara parsial
non finansial seperti fasilitas kesehatan,
maupun simultan
fasilitas kendaraan dan lain sebagainya.
organizational
2. Faktor kepuasan kerja dan loyalitas karyawan
3. Untuk
meningkatkan
organizational
yang dibangun dalam model penelitian ini
citizenship behavior (OCB), maka bagi
mempengaruhi efektifitas perusahaan PT.
pimpinan pada PT. MarkPlus.Inc maka
MarkPlus.Inc Hal ini dibuktikan dengan hasil
pihak
pengaruh
yang
signifikan
pelatihan bagi karyawan yang sesuai yaitu
kepuasan
kerja
dan
dari
loyalitas
variabel karyawan
terhadap efektifitas perusahaan baik secara parsial maupun simultan.
perusahaan
pelatihan
dapat
membangun
memberikan
kerjasama
tim
(teamwork) seperti pelatihan outbound. 4. Untuk meningkatkan efektifitas perusahaan,
3. Faktor organizational citizenship behavior
maka bagi pimpinan pada PT. MarkPlus.Inc
(OCB) yang dibangun dalam penelitian ini
perlu melakukan penyesuaian gaji maupun
berpengaruh terhadap efektifitas perusahaan
fasilitas
PT. MarkPlus.Inc, yang dibuktikan dengan
kepuasan kerja pegawainya.
lainnya
untuk
meningkatkan
hasil pengaruh secara parsial yang signifikan dari
variabel
organizational
(OCB)
behavior
terhadap
citizenship efektifitas
4. Faktor organizational citizenship behavior mampu
memediasi
pengaruh
kepuasan kerja dan loyalitas karyawan untuk peningkatan
Luthans, Fred (2006). Perilaku Organisasi, Edisi Sepuluh, Yogyakarta: Penerbit Andi
perusahaan. (OCB)
DAFTAR PUSTAKA
efektifitas
perusahaan
PT
MarkPlus.Inc. Saran 1. Untuk dapat meningkatkan kepuasan kerja, maka bagi pimpinan pada PT. MarkPlus.Inc. dengan
Adha, Fajri dan Ibrahim, Mariaty (2013),”Loyalitas, Kompetensi Pegawai, Dan Kinerja Pelayanan Publik”, Jurnal Administrasi Pembangunan, Vol. 2, No.: 103-109. Bambale, Abdu Ja’afaru (2011), “Marketing And Organizational Citizenship Behavior: Review Of Literature”, Contemporary Marketing Review, Vol. 1, No. 2 : 1-9. Malik, Muhammad Ehsan., And Ghafoor, Muhammad Mundasar. (2011), “Organizational Effectiveness: A Case Study Of Telecommunication And Banking Sector Of Pakistan”, Far East Journal of Psychology and Business, Vol. 2, No.1: 37-48.
Volume 4, No. 2, Mei 2015
- 158
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Manzoor, Quratul-Ain. (2012), “Impact of Employees Motivation on Organizational Effectiveness”, European Journal of Business and Management, Vol 3, No.3 : 36-44 Thoyib, M. (2012), “Analisa Gaya Kempemimpinan, Kompetensi Dan Dampaknya Terhadap Loyalitas Pegawai (Studi Kasus di Suatu Lembaga Pendidikan)”, Ilmiah, Vol. IV, No. 2: 52-55. Waspodo, Agung AWS. Dan Minadaniati, Lussy. (2012), “Pengaruh Kepuasan Kerja Dan Iklim Organisasi Terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) Karyawan Pada PT Trubus Swadaya Depok”, Jurnal Riset Manajemen Sains Indonesia (JRMSI), Vol. 3, No. 1 : 1-16.
159 -
Volume 4, No. 2, Mei 2015