- 1401 -
G. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN SMPLB TUNADAKSA KELAS: VII Kompetensi
Sikap
Spiritual,
Kompetensi
Sikap
Sosial,
Kompetensi
Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.
1.
KOMPETENSI INTI 1
KOMPETENSI INTI 2
(SIKAP SPIRITUAL)
(SIKAP SOSIAL)
Menerima, menjalankan dan
2.
Menunjukkan perilaku jujur,
menghargai ajaran agama yang
disiplin, tanggung jawab,
dianutnya
santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air
KOMPETENSI DASAR 1.1 Mensyukuri proses perumusan
KOMPETENSI DASAR 2.1
Menghargai proses perumusan
dan penetapan Pancasila
dan penetapan Pancasila
sebagai Dasar Negara
sebagai dasar Negara
1.2 Menghayati nilai kesejarahan
2.2
Mendukung nilai kesejarahan
perumusan dan pengesahan
perumusan dan pengesahan
Undang-Undang Dasar Negara
Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945
Republik Indonesia Tahun 1945
1.3 Mensyukuri keberagaman
2.3
Menghargai keberagaman
norma-norma, suku, agama,
suku, agama, ras, dan
ras, dan antargolongan dalam
antargolongan dalam bingkai
bingkai Bhinneka Tunggal Ika
Bhinneka Tunggal Ika
secara adil sebagai sesama ciptaan Tuhan 2.4 Menyadari karakteristik daerah
2.4
Menampilkan karakteristik
tempat tinggalnya dalam
daerah tempat tinggalnya
kerangka Negara Kesatuan
dalam kerangka Negara
Republik Indonesia
Kesatuan Republik Indonesia
- 1402 -
3.
KOMPETENSI INTI 3
KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN)
(KETERAMPILAN)
Memahami pengetahuan faktual
4.
Menyajikan pengetahuan
dan konseptual dengan cara
faktual dan konseptual dalam
menyimak, menanya dan
bahasa yang jelas, sistematis,
mencoba berdasarkan rasa
logis dan kritis, dalam karya
ingin tahu tentang dirinya,
yang estetis, dalam gerakan
makhluk ciptaan Tuhan dan
yang mencerminkan anak
kegiatannya, dan benda-benda
sehat, dan dalam tindakan
yang dijumpainya di rumah, di
yang mencerminkan perilaku
sekolah, dan tempat bermain
anak beriman dan berakhlak mulia
KOMPETENSI DASAR 3.1 Memahami proses perumusan
KOMPETENSI DASAR 4.1
Melaksanakan tanggung jawab
dan penetapan Pancasila
atas keputusan bersama
sebagai dasar Negara
dengan semangat proses perumusan dan penetapan Pancasila sebagai dasar Negara
3.2 Menguraikan kesejarahan
4.2 Memaparkan kesejarahan
perumusan dan pengesahan
perumusan dan pengesahan
Undang-Undang Dasar Negara
Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945
Republik Indonesia Tahun 1945
3.3 Menganalisis keberagaman
4.3 Melaksanakan tanggung jawab
suku, ras, dan gender dalam
terkait keberagaman suku, ras,
bingkai Bhinneka Tunggal Ika
dan gender dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
3.4 Menelaah karakteristik
4.4 Mewujudkan karakteristik
daerah/wilayah dalam kerangka
daerah/wilayah dalam
Negara Kesatuan Republik
kerangka Negara Kesatuan
Indonesia
Republik Indonesia
- 1403 -
KELAS: VIII Kompetensi
Sikap
Spiritual,
Kompetensi
Sikap
Sosial,
Kompetensi
Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.
1.
KOMPETENSI INTI 1
KOMPETENSI INTI 2
(SIKAP SPIRITUAL)
(SIKAP SOSIAL)
Menerima, menjalankan,
2.
Menunjukkan perilaku
dan menghargai ajaran agama
jujur, disiplin, tanggung jawab,
yang dianutnya
santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air
KOMPETENSI DASAR 1.1 Mensyukuri kedudukan dan
KOMPETENSI DASAR 2.1
Bersikap peduli terhadap
fungsi Pancasila bagi bangsa
kedudukan dan fungsi
dan Negara Indonesia
Pancasila bagi bangsa dan Negara Indonesia
2.1 Menghayati norma-norma yang
2.2
Bersikap disiplin terhadap
berlaku dalam kehidupan
norma-norma yang berlaku
bermasyarakat sebagai
dalam kehidupan
anugerah Tuhan Yang Maha
bermasyarakat
Esa 3.1 Menyadari nilai dan semangat
Menghargai nilai dan
Sumpah Pemuda tahun 1928
semangat
dalam bingkai Bhinneka
tahun 1928 dalam bingkai
Tunggal Ika
Bhinneka Tunggal Ika
4.1 Menyetujui tata urutan
3.
2.3
2.4
Sumpah Pemuda
Memperjelas konsepsi tata
peraturan perundang-undangan
urutan peraturan perundang-
dalam sistem hukum nasional
undangan dalam sistem
di Indonesia
hukum nasional di Indonesia
KOMPETENSI INTI 3
KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN)
(KETERAMPILAN)
Memahami pengetahuan
4.
Menyajikan pengetahuan
faktual dan konseptual dengan
faktual dan konseptual dalam
cara mengamati, menanya dan
bahasa yang jelas, sistematis,
mencoba berdasarkan rasa ingin
logis dan kritis, dalam karya
- 1404 -
tentang dirinya, makhluk ciptaan
yang estetis, dalam gerakan
Tuhan dan kegiatannya, dan
yang mencerminkan anak
benda-benda yang dijumpainya
sehat, dan dalam tindakan yang
di rumah, di sekolah, dan tempat
mencerminkan perilaku anak
bermain
beriman dan berakhlak mulia
KOMPETENSI DASAR 3.1 Memahami kedudukan dan
KOMPETENSI DASAR 4.1
Menyaji secara lisan peran
fungsi Pancasila bagi bangsa
teladan tokoh-tokoh nasional
dan Negara Indonesia
dalam kedudukan dan fungsinya pada perumusan Pancasila
3.2 Mengevaluasi norma-norma
4.2
Melaksanakan norma-norma
yang berlaku dalam kehidupan
yang berlaku dalam kehidupan
bermasyarakat untuk
bermasyarakat untuk
mewujudkan keadilan
mewujudkan keadilan
3.3 Menganalisis arti dan makna
4.3
Memaparkan secara lisan
sumpah pemuda dalam
tentang peran kejuangan
perjuangan kemerdekaan
tokoh Sumpah Pemuda tahun
Republik Indonesia
1928 dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
3.4 Menguraikan pentingnya
4.4
Menyaji secara lisan peran
semangat dan komitmen
tokoh masyarakat akan
kebangsaan untuk memperkuat
pentingnya semangat dan
Negara Kesatuan Republik
komitmen kebangsaan untuk
Indonesia
memperkuat Negara Kesatuan Republik Indonesia
- 1405 -
KELAS: IX Kompetensi
Sikap
Spiritual,
Kompetensi
Sikap
Sosial,
Kompetensi
Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.
1.
KOMPETENSI INTI 1
KOMPETENSI INTI 2
(SIKAP SPIRITUAL)
(SIKAP SOSIAL)
Menerima, menjalankan,
2.
Menunjukkan perilaku jujur,
dan menghargai ajaran agama
disiplin, tanggung jawab,
yang dianutnya
santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air
KOMPETENSI DASAR 1.1 Mensyukuri perwujudan
KOMPETENSI DASAR 2.1
Pancasila sebagai dasar negara
Menghargai perwujudan Pancasila sebagai dasar negara
yang merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa 2.1 Menghayati isi alinea dan pokok
2.2
Mendukung isi alinea dan
pikiran yang terkandung dalam
pokok pikiran yang terkandung
Pembukaan Undang-Undang
dalam Pembukaan Undang-
Dasar Negara Republik
Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
Indonesia Tahun 1945
3.1 Menyadari masalah-masalah
2.3
Memiliki sikap tanggungjawab
yang muncul dalam
terhadap masalah-masalah
keberagaman suku, agama, dan
yang muncul dalam
ras (SARA) di masyarakat serta
keberagaman suku, agama dan
cara pemecahannya dalam
ras (SARA) di masyarakat serta
bingkai Bhinneka Tunggal Ika
cara pemecahannya dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
4.1 Menghargai secara jujur konsep
2.4
Mendukung konsep bela negara
bela negara dalam konteks
dalam konteks Negara Kesatuan
Negara Kesatuan Republik
Republik Indonesia
Indonesia
- 1406 -
3.
KOMPETENSI INTI 3
KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN)
(KETERAMPILAN)
Memahami pengetahuan
4.
Menyajikan pengetahuan
faktual dan konseptual dengan
faktual dan konseptual dalam
cara mengamati, menanya dan
bahasa yang jelas, sistematis,
mencoba berdasarkan rasa ingin
logis dan kritis, dalam karya
tahu tentang dirinya, makhluk
yang estetis, dalam gerakan
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
yang mencerminkan anak
dan benda-benda yang
sehat, dan dalam tindakan
dijumpainya di rumah, di
yang mencerminkan perilaku
sekolah, dan tempat bermain
anak beriman dan berakhlak mulia
KOMPETENSI DASAR 3.1 Menganalisis langkah-langkah
KOMPETENSI DASAR 4.1 Memaparkan secara lisan
untuk mewujudkan Pancasila
langkah-langkah untuk
sebagai dasar negara
mewujudkan Pancasila sebagai dasar negara
3.2 Memahami prinsip-prinsip yang
4.2 Menyajikan secara lisan
terkandung dalam alinea dan
prinsip-prinsip yang
pokok pikiran Pembukaan
terkandung dalam alinea dan
Undang-Undang Dasar Negara
pokok pikiran Pembukaan
Republik Indonesia Tahun 1945
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
3.3 Menganalisis masalah
4.3 Mempresentasikan secara lisan
keberagaman suku, agama, dan
contoh-contoh masalah
ras (SARA) dalam bingkai
keberagaman suku, agama,
Bhinneka Tunggal Ika
dan ras (SARA) dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
3.4 Menelaah konsep cinta tanah
4.4 Memaparkan secara lisan
air/bela negara dalam konteks
perwujudan cinta tanah
Negara Kesatuan Republik
air/bela negara dalam konteks
Indonesia
Negara Kesatuan Republik Indonesia