Tahun Ke-XIV. Disebarkan Secara Gratis

Tahun Ke-XIV

Disebarkan Secara Gratis

Februari 2012

03

"DIAM SAJA" Shallom saudara yang kekasih Pernahkah saudara menghadapi masalah yang sepertinya tidak punya solusi.. yang membuat anda putus asa, membuat anda ingin membenamkan diri di bumi.. mungkin karena malu, mungkin karena tidak sanggup melihat muka orang lain. atau karena masalah yang begitu berat, karena sepertinya tidak ada satu manusia di bumi ini yang bisa mengerti masalah anda. Kita bisa belajar dari pengalaman bangsa israel ketika bangsa tersebut baru keluar dari tanah mesir dan mereka berkemah di depan Pi-Hahirot, antara Migdol dan laut; tepat di depan Baal-Zefon di tepi laut. saat itu Firaun berubah pikiran dan dia ingin mengejar bangsa israel. Dari kejauhan sudah tampak debu yang tinggi di mana tentara mesir makin mendekat.. bangsa israel begitu ketakutan. tidak ada jalan keluar yang kelihatan, didepan ada laut dikiri dan kanan pegunungan dibelakang ada Firaun dan tentaranya. mereka putus asa dan hilang harapan. Tetapi Musa peminpin mereka melihat satu jalan yang tak pernah tertutup yaitu jalan ke Atas.... yaitu kepada Allah. dan musa mendapatkan jawaban atas masalah yang mereka hadapi lalu musa berkata kepada bangsa itu "Janganlah takut, berdirilah tetap dan lihatlah keselamatan dari TUHAN, yang akan diberikan-Nya hari ini kepadamu; sebab orang Mesir yang kamu lihat hari ini, tidak akan kamu lihat lagi untuk selamalamanya.TUHAN akan berperang untuk kamu, dan kamu akan diam saja." Pada akhirnya Tuhan menutup pandangan orang mesir dengan awan dan membelah laut merah, Tuhan yang sama juga membinasakan Firaun beserta dengan tentaranya sehingga mereka tidak pernah menyentuh bangsa israel sama sekali. Pengalaman ini memberikan kekuatan kepada kita bahwa, ketika sepertinya tidak ada solusi bagi persoalan hidup kita maka ingatlah, Jalan Ke Atas tidak pernah tertutup, dan ada saat di mana kita harus benar benar pasrah "DIAM SAJA" maka Tuhan yang akan melakukannya untuk kita.. sehingga sesuatu yang tampaknya mustahil bagi manusia akan menjadi hal yang mudah bagi Tuhan. Kiranya Iman kita akan menyiapkan masing masing kita untuk menyerahkan sepenuhnya persoalan kita pada Tuhan dan percaya bahwa Tuhan akan bertindak. Tuhan memberkati MELVIN SIMATUPANG PUBLISHED BY: KELUARGA ADVENT SEDUNIA – WEBSITE: HTTP://WWW.KADNET.INFO – EMAIL: [email protected]

2

Februari 2012

03

Salam Sejahtera, Selamat Sabat dan selamat bertemu kembali bersama kami di Media KADNet dalam REBUSKA edisi 3 Pebruari 2012 dan bagi seluruh Pembaca Rebuska di manapun Saudara berada saat ini. Salam kenal dan salam persaudaraan kepada seluruh pembaca REBUSKA di mana saja anda berada saat ini. Misi KADNet adalah untuk membantu pekabaran Tuhan dalam evangelisasi melalui dunia maya. Memberikan informasi yang terpercaya dan dapat dipertanggungjawabkan. Untuk itulah kerinduan bagi kami agar media ini dapat maksimal dalam pelayanan dan pekabaran, dengan pertolongan Tuhan semoga kami dapat tetap komit dan meningkatkan aktifitas serta melakukan tugas dan tanggungjawab pelayanan di media ini maupun di jemaat masing-masing. Kami juga turut mendoakan Pembaca sekalian dalam pelayanan-pelayanan di manapun anda berada. Di saat-saat dunia semakin tua, semakin banyak musibah-musibah, bencana alam, kejahatan merajalela, cinta akan harta dunia, dlsbnya, di saat inilah kita seharusnya lebih mendekatkan diri kepada Tuhan, agar Tuhan yang mengendalikan hidup kita di tengah-tengah gejolak dunia yang penuh dengan ketidakpastian. Mari libatkan diri kita kepada perbuatan yang seturut dengan firman Allah dan pengetahuan-pengetahuan secara Alkitabiah, bukan dengan pengetahuan sendiri. REBUSKA menjembatani kita untuk lebih mengenal Allah melalui buletin ini. Dan pada kesempatan ini kami ingin mengucapkan terima kasih banyak kepada para relawan yang telah mengirimkan berita, artikel, foto dan pengumuman dan pemberitahuan yang telah dimuat pada edisi minggu ini. Khususnya kepada Bpk. Ramlan Sormin yang telah menyajikan Renungan pembuka sabat di penghujung minggu ini. Juga kepada Pdt. Reinhold Kesaulya yang telah menulis editorial yang menarik sebagai penambah wawasan kita dalam evangelisasi. Demikian juga ucapan terima kasih kami kepada para kontributor yang telah mengirim artikel-artikel pada edisi ini, secara khusus kepada Sdr. Ivan Kembuan yang telah mendesign/layout buletin ini. Terima kasih. Kiranya berkat dari Surga saja yang boleh terus menerus memberkati anda dan keluarga, itulah harapan dan doa kami dari Tim Redaksi REBUSKA. Jika anda ingin mengirimkan berita, artikel, pengumuman, kesaksian dan foto-foto (max. 2 foto/ artikel), silahkan email langsung kepada Redaksi di alamat email [email protected] atau [email protected] Kami berharap semua materi sudah kami terima di inbox redaksi paling lambat pada hari SENIN malam waktu setempat di mana saja anda berada. Terima kasih. Kiranya dengan budi baik saudara/i serta pertemuan kita melalui media KADNet dalam buletin REBUSKA dapat membawa berkat bagi kita semua, itulah doa dan harapan kami di hari Sabat ini. Terima kasih dan Tuhan memberkati anda dan keluarga. Maranatha. Salam WIL SILITONGA TK JAKARTA

PUBLISHED BY: KELUARGA ADVENT SEDUNIA – WEBSITE: HTTP://WWW.KADNET.INFO – EMAIL: [email protected]

3

Februari 2012

03

OLEH: RAMLAN SORMIN PENULIS DIBERKATI DENGAN SEORANG ISTRI YANG SETIA MENDAMPINGI, EVELYN SORMIN, DAN TIGA ORANG ANAK YAITU VELAN (15 TAHUN), VEBER (13) DAN VEREL (11). TAHUN INI PENULIS MELAYANI DI JEMAAT KEMANG PRATAMA SEBAGAI PEMIMPIN DEPARTEMEN KOMUNIKASI. Filipi 4 : 13 “Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku” Meskipun rembulan masih bersinar terang, tetapi di luar sudah sunyi senyap. Apalagi udara dingin dari angin yang berhembus keras malam ini menambah malam terasa semakin sunyi. Baru saja saya menutup telepon. Hampir 60 menit saya berbincang dengan kakak sepupu. Sekarang ini fasilitas komunikasi memang sangat baik. Dengan cepat kita bisa mendapat informasi tentang apa saja. “Telepon dari siapa pa?” tanya istri saya sambil tetap asyik membaca koran berita hari ini. “Dari kakak,” jawab saya singkat. “Ada masalah baru lagi ya pa?” tanya istri saya lagi, kali ini mengalihkan pandangannya pada saya. “Bukan masalah baru, tetapi ini puncak dari masalah kemarin. Ternyata ketiga anak kakak tidak ada yang mau hadir di pernikahan adik bungsunya,“ jelas saya. “Waduh! Bagaimana ya…, papa bisa bantu apa?” kali ini kening istri saya terlihat sedikit berkerut dan serius. “Kelihatannya sulit juga untuk berbuat sesuatu saat ini. Kakak juga tidak mau menyakiti hati ketiga anaknya yang lain. Alasan mereka tidak mendukung pernikahan adiknya sangat kuat dan prinsipil sekali, jadi tidak ada pilihan lain. Sebagai orang tua, kakak akan tetap hadir di pernikahan walau tanpa kehadiran abang dan kakak si bungsu,” jelas saya lagi. Saya pun turut bersimpati. Pernikahan dengan yang tidak seiman bukanlah perkara mudah bagi kakak sepupu yang sejak kecil mendidik anak-anaknya untuk setia dengan iman mereka. Saya tahu sekali perasaan kecewa di hati kakak ini. Kecewa karena keputusan anak bungsunya, sekaligus kecewa dengan keputusan anak-anaknya yang lain. Satu tahun berlalu setelah kejadian malam itu. Di satu hari Minggu kami dikejutkan dengan kedatangan kakak sepupu saya tadi. “Eh kakak, tumben datang tanpa memberi kabar dulu. Untung kita sedang tidak kemana-mana,” suara istri saya menyambut sambil membuka pintu depan rumah. Kami mengajaknya masuk dan berbincang-bincang santai. Akhirnya kami menanyakan kabar terakhir dari si bungsu yang saat ini sudah memiliki seorang putra di rumah tangganya. “Dia… menyakiti hati saya…!” suaranya tersendat-sendat, sementara matanya terlihat berkaca-kaca. Perlahan tapi pasti dia menceritakan bagaimana sikap menantunya yang sangat tidak sopan kepada dirinya dan suami. Kebetulan mereka sedang tinggal di rumah kakak selama beberapa bulan terakhir. Yang lebih menyakitkan lagi, anak kandungnya sangat berpihak kepada istrinya. “Saya kecewa dan sedih sekali… Inikah balasan dari semua kasih sayang yang saya limpahkan padanya selama ini…? Saya benar-benar tidak bisa


4

Februari 2012

03

memahami keinginan mereka… Apa yang harus saya buat kali ini ya?” katanya mencurahkan isi hatinya. Terlihat wajahnya penuh dengan kecewa dan putus asa. Saya dan istri berusaha untuk menghibur dan menguatkan dia. Kami berdoa bersama dengannya. Kita acap mengalami masalah dalam kehidupan sehari-hari. Ada masalah yang kecil, ada juga yang besar. Terkadang masalah datang beruntun, yang terus berakumulasi, seperti gumpalan es yang turun dari puncak gunung, semakin lama semakin besar menimpa kita dan kita jatuh dalam kekecewaan. Dikecewakan oleh orang lain, apalagi oleh orang yang kita kasihi, bukanlah hal yang mudah. Itu dapat merampas sukacita dalam diri dan mengisi hati dengan luka besar kekecewaan. Apa yang mesti kita buat bila kita terperangkap dalam situasi yang seperti ini ? Pertama, kita patut mengingat bahwa Allah kita adalah Maha Kuasa. Allah tidak dikendalikan oleh peristiwa di dunia. Justru sebaliknya, Allah yang mengendalikan semua situasi dan peristiwa. Saat kita merasa kecewa dan menjadi lemah, boleh jadi kita lupa bahwa Allah kita sanggup mengendalikan semua peristiwa, termasuk masalah kita. Allah selalu memiliki jalan keluar terhadap perkara yang kita hadapi. Filipi 4:13 yang menjadi ayat inti renungan ini menyebutkan “Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan padaku”. Puji Tuhan ! Tidak ada satu pun masalah yang tidak dapat kita atasi. Allah kita sanggup. Ia akan memampukan kita menghadapi semua masalah. Kedua, Allah memiliki rencana yang baik bagi kehidupan kita. Kekecewaan yang kita alami dapat memberikan pelajaran yang baik bagi hidup kita dan membentuk kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi, bahkan menyiapkan kita untuk dapat menanggung perkara yang lebih besar. Ada satu rencana yang baik dari Allah di balik kekecewaan yang kita hadapi. Ketiga, cara kita melihat kekecewaan dan masalah berbeda dengan cara Allah melihat. Kita memiliki pandangan yang cenderung sempit. Sementara cara Allah memandang sangat luas dan tak terbatas. Ia sanggup melihat apa yang tidak dapat kita mengerti dan pahami. Kekecewaan melanda hati kita karena kita gagal untuk melihat bagaimana Allah tengah bekerja dalam hidup kita. Hanya dengan percaya yang penuh serta membiarkan Tuhan menggandeng tangan kita, maka kita akan dibawa oleh Allah ke satu waktu di mana kita akan melihat dan memahami mengapa Allah mengijinkan hal itu terjadi. Terakhir, setiap manusia adalah mahluk yang punya kekurangan dan kelemahan. Termasuk juga orang-orang yang kita kasihi pun memiliki kekurangan. Kita boleh memiliki impian dan harapan pada orang yang kita percayai dan orang yang kita kasihi. Namun mereka tidak luput dari gagal dalam memenuhi harapan dan impian kita. Akhirnya, kita kecewa. Bila kita mau menyadari bahwa orang lain maupun orang yang kita kasihi memiliki kelemahan, serta meminta Tuhan agar memberikan kekuatan pada kita untuk menanggung segala perkara, maka kita akan disanggupkan untuk menghadapi kenyataan yang kita hadapi dan bangkit dari rasa kecewa. Selamat memasuki hari Sabat !

Marilah kita berbakti kepadaNya dan menerima berkat.

Tuhan memberkati.


5

Februari 2012

03

OLEH: REINHOLD KESAULYA Sebagian besar rakyat Amerika di tahun 2007-an percaya bahwa mereka “memiliki sistim pelayanan kesehatan terbaik di dunia”, seperti yang dikumandangkan tokoh-tokoh masyarakat mereka. Memang ada benarnya bagi beberapa pusat kesehatan tertentu. Namun kebenaran yang mengganjal di sini membuktikan bahwa Negara ini berada jauh di belakang, berbeda dengan negara-negara maju lainnya karena mengutamakan pelayanan yang tepat dan efektif bagi kesehatan masyarakat mereka. Pembuat film dokumenter “Sicko” bernama Michael Moore menyelidiki pelayanan kesehatan di Amerika Serikat oleh memusatkan perhatiannya kepada asuransi kesehatan dan industri pharmasi. Film ini membandingkan sistim pelayanan kesehatan di Amerika dengan pelayanan kesehatan sedunia antaranya Kanada, Inggeris, Perancis dan Kuba. Pembuatan film ini menghabiskan $9 juta dolar dan meraih laba kotor pertunjukkannya sebesar $24 juta dolar. Menurut “Sicko” bahwa 50 juta warga Amerika tidak diasuransi dan yang sisanya seringkali menjadi korban penipuan perusahaan asuransi. Moore mewawancarai mereka yang mengharapkan bantuan asuransi tersebut namun terbukti diabaikan. Para mantan pegawai perusahaan asuransi sendiri menjelaskan bahwa inisiatif pemangkasan biaya asuransi dibuat sedemikian rupa agar perusahaannya bisa mendapatkan keuntungan. Ketika Moore membandingkan pelayanan kesehatan yang dijalankan pemerintah Perancis, Inggeris, Kanada dan Kuba dan pada saat yang sama juga mendapati kegagalan dari sistim asuransi Negara AS. Dalam “Weekly Top” tanggal 7 Februari 2011 tercatat 10 negara tersehat di dunia secara berurutan yaitu : Jepang, Swedia, Iceland, Swis, Jerman, Perancis, Italia, Denmark, Austria dan Australia. Walaupun Amerika memiliki beberapa rumah sakit yang berhasil melayani pasien berpenyakit kanker dan penyakit-penyakit degenerasi lainnya, ia tidak termasuk dalam 10 besar Negara tersehat. Kami sangat bangga dengan laporan-laporan kemajuan yang dicapai pelayanan kesehatan GMAHK di Indonesia khususnya di Wilayah Timur Indonesia. Pernahkah para pakar analisis kesehatan Advent mengadakan penelitian mengenai peringkat rumah sakit kita dibanding rumah sakit swasta lainnya dan rumah sakit umum pemerintah di Indonesia? Kita jangan dulu berpuas diri dengan apa yang telah dicapai tetapi lebih banyak membenahi apa yang masih kurang. Menjalankan sebuah rumah sakit adalah bisnis dan berbisnis berarti siap menghadapi berbagai masaalah. Masaalah harus ditangani dengan pengertian bagaimana, mengapa dan di mana terletak masaalahnya. Itu bagaikan seseorang yang menderita sakit PUBLISHED BY: KELUARGA ADVENT SEDUNIA – WEBSITE: HTTP://WWW.KADNET.INFO – EMAIL: [email protected]

6

Februari 2012

03

di lutut. Ia temui orthopedist (ahli penyakit tulang). Dokter atau orthopedist ini akan menanyakan beberapa pertanyaan antara lain, bagaimana lukanya terjadi, tingkat rasa sakitnya, dan apakah terasa panas, sakit menusuk, atau lainnya. Kemudian orthopedist ini akan memegang kaki si penderita, menekuk lututnya, menarik dan seterusnya meraba bagian yang sakit dan membetulkan posisi lutut. Ia juga dapat meneruskan pemeriksaan melalui x-ray dan/atau MRI. Hanya setelah melalui berbagai pemeriksaan ini barulah orthopedist mengerti akan masaalah penyakit lutut si pasien. Kemudian setelah itu ia menentukan diagnosa dan membuat resep serta jenis pengobatan. Sistim Pelayanan Kesehatan didedikasikan untuk mengumpul informasi yang prosesnya sama seperti seorang dokter atau ahli tulang/bedah mendapatkan data-data dan mendiagnosa serta mengobati penyakit. Tapi penanganan masaalah Pelayanan Kesehatan berbeda dengan dokter, karena diagnosa atau penentuan masaalah diterima dari penderita dan/atau masyarakat luas. Para ahli penanganan masaalah pelayanan kesehatan mengumpulkan data dan informasi untuk diteliti. Untuk masaalah pelayanan kesehatan GMAHK di wilayah Indonesia Timur, (umpamanya rumah sakit atau klinik) masaalah dan kekurangan yang ada sering terbaca dan terdeteksi oleh Anggota GMAHK di wilayah ini. Dan jika ada usulan perbaikan, maka Board atau anggota komite Pelayanan Kesehatan bahkan para dokter, perawat dan pegawai jangan menganggap itu sebagai suatu kritikan. Maksud baik anggota dan jemaat ini adalah untuk mempertahankan nama baik organisasi gereja yang mengelola pelayanan kesehatan tersebut sehingga semua turut bangga atas prestasi yang dicapai. Jangan hanya berteori tetapi bekerjasama untuk mengatasi masaalah yang ada dan menikmati kemajuan pesat. Seluruh anggota sepatutnya turut berpartisipasi dengan (1) membagikan pengalaman mereka dalam menangani sistim Pelayanan Kesehatan dewasa ini dan (2) menggunakan informasi yang telah diperoleh mengenai bagaimana dan di mana terdapat kegagalan sistim ini dan (3) turut serta menyumbang saran dan usulan dalam mendiagnosa dan memperbaikinya. Mutu pelayanan di beberapa bidang berikut ini perlu diperhatikan: 1. Hidup sehat patut dipraktekkan oleh para medis di rumah sakit Advent bersama pengerja dan anggota kita. Kalau di Amerika mereka ahli soal “Stop Smoking” tetapi kalah dalam mengontrol kegemukan. Walaupun demikian pada umumnya warga Amerika sudah sadar sehat. Setiap tahun mereka habiskan $70 juta dolar hanya untuk Vitamin dan $25 juta untuk menjadi anggota perkumpulan hidup sehat. 2. Sama-ratakan pelayanan kepada mereka yang kaya dan yang miskin, teristimewa di bagian gawat darurat baik siang maupun malam. 3. Memanfaatkan jasa asuransi sedapat mungkin melalui promosi dan pengetahuan berasuransi. 4. Persiapkan berbagai jasa pelayanan khusus bagi penderita oleh penanganan darurat di waktu malam, khusus di malam minggu dan akhir pekan. 5. Tingkatkan penanganan pasien yang menderita penyakit degenerative (kanker, jantung, ginjal, diabetes, dll), penyakit khronis dan penyakit-penyakit yang memerlukan pengobatan yang lama dan serius. Pasien yang sudah berbulan-bulan seringkali kurang diperhatikan (seumpamanya dalam proses: tes darah, Pap smear dan mammogram untuk mendeteksi kanker, keselamatan pasien yang menggunakan kursi roda, dll) karena kurangnya koordinasi antar departemen. 6. Mengikuti dengan cermat ratio kelangsungan hidup (survival) dari pasien kanker payudara, kanker leher rahim, leukemia pada anak-anak, transplantasi ginjal, dan kanker jenis lainnya bersama penyakit saluran pernapasan, (bronchitis, asthma, emphysema, dll). Karena walaupun pengobatan telah mantap, faktor kwalitas pelayanan para medic memegang peranan penting. 7. Kepuasan pasien. Baru-baru ini diadakan poll di Eropa dan Amerika Utara dengan hasil 40% warga Amerika merasa puas dengan sistim pelayanan kesehatan mereka sehingga Amerika menduduki peringkat ke 14 dari 17 negara di mana poll ini diadakan. Ini disebabkan karena biaya yang tinggi dikeluarkan oleh warga Amerika dalam pengobatan tidak sebanding dengan pelayanan penuh perhatian dan kasih yang diharapkan. 8. Dewasa ini penggunaan informasi tehknologi melalui computer dan peralatan canggih lainnya sungguh hebat. Namun perlu diperhatikan bahwa seringkali istilah “high tech” telah menggantikan peranan “high touch” dari dokter dan perawat yang merupakan kebutuhan utama pasien. Banyak kali pasien merasakan ketidakpuasan melalui penanganan dokter karena pertanyaanpertanyaan mereka tidak dijawab dengan instruksi yang jelas dan dokter ketika memeriksa pasien dengan cepat berpindah dari seorang pasien ke pasien lainnya. Penemuan alat-alat modern telah menggantikan peran langsung antar para medik dan pasien. Banyak kali kita cenderung berpikir bahwa sistim pelayanan kesehatan kitalah yang terbaik. Tetapi apakah memang demikian. Kita semua bertanggungjawab untuk memberi jawaban pasti terhadap Mutu Pelayanan Kesehatan di Uni Konferens Indonesia Kawasan Timur tercinta. Tuhan Yang Maha Pengasih kiranya memberikan keberhasilan untuk melayani sesama dengan kasih yang berasal daripadaNya. Tuhan Memberkati!


7

Februari 2012

03

His followers. They are the sons of God, and joint heirs with Christ; and the kingdom and dominion belong to them. In place of the world, He will give you, for a life of obedience, the kingdom under the whole heavens. He will give you an eternal weight of glory and a life that is as enduring as eternity. From Devotional: Our Father Cares, p. 39.

” WE SHALL INHERIT ALL THINGS” ELLEN G. WHITE He that overcometh shall inherit all things; and I will be his God, and he shall be my son (daughter). Rev. 21:7.

I

” ATTRIBUT ALLAH”

n order to inherit all things, we must resist and overcome sin.

We may have joy in the Lord if we will keep His commandments. If we indeed have our citizenship above, and a title to an immortal inheritance, an eternal substance, we have that faith which works by love and purifies the soul. . . . We are members of the heavenly family, children of the heavenly King, heirs of God, and joint heirs with Christ. At His coming we shall have the crown of life that fadeth not away. The Monarch of heaven would have you possess and enjoy all that can ennoble, expand, and exalt your being and fit you to dwell with Him forever, your existence measuring with the life of God. What a prospect is the life which is to come! What charms it possesses! How broad and deep and measureless is the love of God manifested to man! The privileges granted to the children of God are without limit,—to be connected with Jesus Christ, who, throughout the universe of heaven and worlds that have not fallen, is adored by every heart, and His praises sung by every tongue; to be children of God, to bear His name, to become a member of the royal family; to be ranged under the banner of Prince Immanuel, the King of kings and Lord of lords. The Son of God was the heir of all things, and the dominion and glory of the kingdoms of this world were promised to Him. . . . Even as Christ was in the world, so are

R

eferensi-referensi Alkitab mutlak diperlukan karena tanpa otoritas Alkitab apa yang dikatakan di sini tidak lebih dari sekedar opini manusia yang sering salah mengerti Tuhan (Ayub 42:7). Kita tidak pernah dapat mengatakan dengan cukup betapa pentingnya bagi kita untuk mencoba mengerti siapa Tuhan itu! Kegagalan kita mengerti siapa Tuhan akan menyebabkan kita membentuk, mengikuti dan menyembah illah yang salah yang berlawanan dengan kehendakNya (Keluaran 20:3-5). Kita hanya dapat mengetahui apa yang Allah sendiri ungkapkan. Salah satu dari atribut atau qualitas Allah adalah “terang”, yang artinya hanya Dia sendiri yang dapat mengungkapkan informasi mengenai diriNya (Yesaya 60:19; Yakobus 1:17). Fakta bahwa Allah telah mengungkapkan pengetahuan mengenai diriNya sendiri tidak boleh diabaikan begitu saja, supaya jangan ada seorang di antara kamu yang dianggap ketinggalan, sekalipun janji akan masuk ke dalam perhentian-Nya masih berlaku. (Ibrani 4:1). Ciptaan, Alkitab dan Sang Firman yang telah menjadi daging (Yesus Kristus) akan menolong kita untuk mengenal bagaimanakah Tuhan itu. Mari kita mulai dengan memahami bahwa Tuhan Allah adalah Pencipta kita dan kita adalah bagian dari ciptaanNya (Kejadian 1:1; Mazmur 24:1). Tuhan berfirman bahwa manusia diciptakan menurut gambarNya. Manusia melampaui


8

Februari 2012 segala ciptaan dan diberikan kuasa atas ciptaan lainnya (Kejadian 1:26-28). Ciptaan telah dikotori oleh “kejatuhan” namun tetap memberikan gambaran mengenai karya Tuhan (Kejadian 3:17-18; Roma 1:19-20). Dengan mempertimbangkan luasnya ciptaan Tuhan, kompleksitasnya, keindahan dan keteraturannya, kita dapat membayangkan keluarbiasaan Tuhan. Beberapa nama Tuhan berikut ini dapat menolong kita dalam usaha kita mengerti seperti apakah Tuhan itu. Elohim – Yang kuat, illahi (Kejadian 1:1) Adonai – Tuhan, mengindikasikan hubungan antara Majikan dan hamba (Keluaran 4:10, 13) El Elyon – Yang Mahatinggi, Yang paling perkasa (Yesaya 14:20) El Roi – Yang kuat Yang melihat (Kejadian 16:13) El Shaddai – Allah yang Mahakuasa (Kejadian 17:1) El Olam – Allah yang kekal (Yesaya 40:28) Yahweh – TUHAN yang “adalah Aku”, artinya Allah yang berada dengan sendirinya dalam kekekalan (Keluaran 3:13,14) Mari kita melanjutkan mempelajari atribut-attibut lainnya dari Allah. Allah itu kekal, berarti Dia tidak berawal dan keberadaanNya tidak akan pernah berakhir. Dia kekal, tak terbatas (Ulangan 33:27; Mazmur 90:2; 1 Timotius 1:17). Allah itu tidak berubah, dan ini berarti Allah dapat dipercaya dan diandalkan (Maleakhi 3:6; Bilangan 23:19; Mazmur 102:26, 27). Allah tak terbandingkan, artinya tidak ada satupun yang seperti Dia dalam karya atau keberadaan; Dia tak ada taranya dan sempurna adanya (2 Samuel 7:22; Mazmur 86:8; Yesaya 40:25; Matius 5:48). Allah itu melampaui segala pengertian, artinya Dia tidak dapat diselami dan tidak dapat dipahami secara sempurna (Yesaya 40:28; Mazmur 145:3; Roma 11:33,34). Allah itu adil, artinya Dia tidak membeda-bedakan seorang dengan yang lain (Ulangan 32:4; Mazmur 18:31). Allah Mahakuasa, artinya Dia berkuasa atas segalanya, Dia dapat melakukan apa saja yang dikehendakiNya, namun apa yang dilakukanNya senantiasa sesuai dengan karakterNya (Wahyu 19:6; Yeremia 32:17, 27). Allah Mahahadir, artinya Dia senantiasa hadir dan Dia hadir di mana-mana, namun tidak berarti segalanya adalah Tuhan (Mazmur 139:7-13; Yeremia 23:23). Allah Mahatahu, artinya Dia mengetahui masa dulu, sekarang dan akan datang, bahkan segala yang kita pikirkan. Karena Dia mengetahui segala sesuatu, keadilannya selalu ditegakkan (Mazmur 139:1-5; Amsal 5:21). Allah itu Esa, artinya bukan saja tidak ada Allah lain, tapi juga berarti hanya Dia yang dapat memenuhi kebutuhan hati kita yang paling dalam, dan hanya Dia satu-satunya yang layak untuk kita sembah dan puja (Ulangan 6:4). Tuhan itu benar adanya, artinya Dia tidak bisa dan tidak akan membiarkan kesalahan. Karena kebenaran dan keadilanNya maka Yesus harus menanggung hukuman Tuhan karena dosadosa kita sehingga dosa-dosa kita dapat diampuni (Keluaran 9:27; Matius 27:45-46; Roma 3:21-26). Allah berdaulat, artinya Dia adalah Pemegang kekuasaan tertinggi. Semua ciptaanNya, sadar atau tidak sadar,

03

tidak dapat merusak rencana-rencanaNya (Mazmur 93:1; 95:3; Yeremia 23:20). Allah itu Roh, artinya Dia tidak kelihatan (Yohanes 1:18, 4:24). Allah adalah Allah Tritunggal, artinya tiga tapi satu, sama secara substansi, setara dalam kuasa dan kemuliaan. Perhatikan bahwa dalam Matius 28:19, dalam bahasa Inggris, “nama” adalah dalam bentuk tunggal sekalipun dipakai untuk tiga pribadi berbeda-“Bapa, Anak, Roh Kudus” (Matius 28:19; Markus 1:9-11). Allah adalah kebenaran, artinya Dia tidak pernah bertentangan dengan diriNya sendiri, dan tidak dapat melakukan yang tidak benar dan tidak berbohong (Mazmur 117:2; 1 Samuel 15:29). Allah suci, artinya Dia tidak dapat bercampur dengan segala kerusakan moral dan menentang segala yang berdosa. Allah melihat kejahatan dan marah karenanya. Sering kali Alkitab menyebutkan api bersama-sama dengan kesucian. Allah dilukiskan sebagai api yang menghanguskan (Yesaya 6:3; Habakuk 1:13; Keluaran 3:2,4,5; Ibrani 12:29). Allah itu penuh anugrah – hal ini termasuk kebaikan, kemurahan, belas kasihan dan kasih – semua kata ini menggambarkan arti dari kebaikan Tuhan. Kalau bukan karena anugrah Tuhan, segala atribut Tuhan akan membuat kita terpisah daripadaNya. Kita bersyukur bahwa bukan demikian halnya karena Dia ingin mengenal setiap kita secara pribadi (Keluaran 22:27; Mazmur 31:20; 1 Petrus1:3; Yohanes 3:16; 17:3). Ini adalah suatu usaha yang sederhana untuk menjawab sebuah pertanyaan besar. Kiranya Anda terus bersemangat untuk lebih mengenal Dia (Yeremia 29:13). (Got Question Ministry)

”ORANG YANG BODOH MENURUT ALKITAB”

M

azmur 14:1, 4 berisi konsep serius: Orang bebal berkata dalam hatinya, "Tidak ada Allah." Adalah mungkin bahwa orang Kristen dapat menggambarkan apa yang David katakan sebagai "bodoh." Seseorang mungkin berkata, "Yah, karena pertobatan


9

Februari 2012 saya, saya tidak pernah mengatakan bahwa tidak ada Allah." Mungkin kita miliki dan tidak pernah menyadari itu! Bagaimana itu bisa terjadi? "Bodoh" di sini adalah Nabal. Ingat kisah Daud dan Abigail? Suami Abigail bernama Nabal, dan ia bodoh. Ini berarti seseorang yang hina, seseorang yang kosong. Ini tidak berarti "seorang ateis" atau orang yang tidak memiliki kontak dengan Allah. Ia bahkan tidak berarti bahwa orang seperti tidak melihat Allah dalam ciptaanNya. Orang bodoh menurut David dapat segera mengakui bahwa Allah adalah Pencipta dan menyatakan bahwa keyakinan ini memainkan peran utama dalam hidupnya. Orang ini, ini "bodoh," meskipun tidak seorang ateis, hidup seolah-olah ia percaya Tuhan tidak ada, baik untuk memberkati dengan hadiah atau mengutuk dengan hukuman. Nabal adalah tidak bodoh, ia bukan orang yang tidak alasan sama sekali. Dia adalah orang yang salah alasan. Nabal adalah orang yang memilih untuk mengabaikan atau menganggap fakta otoritas Allah atas hidupnya. Dia melihat Allah sebagai "tuan tanah" yang mungkin aman diabaikan karena ia menganggap bahwa Tuhan tidak benar-benar aktif dalam Penciptaan-Nya. Sekarang ini adalah kebodohan! Dalam konteks Alkitab, kebodohan dapat dianggap dosa! Masalahnya bodoh tidak dengan otak, tapi hatinya. Bodoh mampu mengerti hal-hal dari Allah, tetapi ia memiliki tidak takut nyata atau menghormati Allah dan hal-hal dari Allah. Hal ini mengakibatkan tidak kurang dari sebuah "ateisme praktis. "Meskipun ia dapat segera mengakui bahwa Allah adalah Pencipta, ia hidup hidupnya seolah-olah Allah adalah tempat sekitar. Dia telah menghasilkan dikotomi antara apa yang secara intelektual tahu dan cara dia hidup. Tuhan mengatakan orang semacam itu bodoh. Dia adalah, dalam kenyataannya, mengatakan dalam hatinya, "Tidak ada Tuhan." Itu serius karena setiap dari kita bisa jatuh ke dalam keadaan ini, seperti Mazmur 14:05 menyatakan: "Ada [bodoh] berada dalam ketakutan besar, karena Allah adalah dengan generasi orang benar." Seperti kita, orang bodoh menyadari Tuhan. Ketika hukuman, kutukan, dosa datang- ketika Allah mulai menyatakan diriNya sebagai Hakim orang-orang berdosa-lalu bodoh, karena apa yang Dia tahu Allah, juga tahu ketakutan. Jika ia benar-benar berpikir, "Tidak ada Tuhan," takut tidak akan ada, tetapi ia tahu bahwa memang ada Tuhan, meskipun hidupnya memungkiri itu. Apakah kita melihat Allah dalam kegiatanNya? Apakah kita melihat Allah dalam karya-Nya? Apakah kita melihat iman bangunan Allah di dalam kita? Apakah kita melihat Allah dalam gereja-Nya? Apakah kita melihat Allah dalam penciptaan fisik? Roma 1:20 mengatakan kepada kita bahwa penciptaan Allah mengungkapkan kuasa-Nya dan otoritas-Nya. Ini adalah jenis untuk membantu kita memahami bahwa, oleh pekerjaan fisik, kita dapat mengidentifikasi dengan Allah dan mengetahui bahwa Dia bekerja dalam ciptaan rohani-Nya juga. Seorang Kristen berjalan melalui suatu proses pendidikan yang dirancang untuk membantu dia melihat apa yang penting dan berharga dan apa yang tidak penting dan berharga. Dengan kata lain, Allah adalah pelatihan kita untuk memahami apa yang realitas dan apa yang sia-sia.

03

Sesuatu yang baik, belum tentu benar. Sesuatu yang benar, belum tentu baik. Sesuatu yang bagus, belum tentu berharga. Sesuatu yang berharga/berguna, belum tentu bagus. Agama menjadi sendi hidup, pengaruh menjadi penjaganya. Kalau tidak bersendi, runtuhlah hidup dan kalau tidak berpenjaga, binasalah hayat. Orang yang terhormat itu kehormatannya sendiri melarangnya berbuat jahat. -Pepatah Arab Jangan tertarik kepada seseorang kerna parasnya, sebab keelokan paras dapat menyesatkan. Jangan pula tertarik kepada kekayaannya kerna kekayaan dapat musnah. Tertariklah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum, kerna hanya senyum yang dapat membuat hari-hari yang gelap menjadi cerah. Sungguh benar bahwa kita tidak tahu apa yang kita miliki sampai kita kehilangannya, tetapi sungguh benar pula bahwa kita tidak tahu apa yang belum pernah kita miliki sampai kita mendapatkannya.


10

Februari 2012

03

“PERJALANAN PDT. KUNTARAF KE GUYAMA” DILAPORKAN OLEH: JONATHAN KUNTARAF GUYAMA [KADNET] – Berita Dalam Gambar “Perjalanan Pdt. Jonathan Kuntaraf ke Guyama”      

Peserta seminar di Pointe A Pitre, Guadeloupe Peserta seminar di Cayenne, French Guyana Peserta Kongress SS di Fort de France, Martinique Cover Page: Makan bersama direktur SSPM divisi, staff uni dan konferens Seorang nenek di Fort De France yang telah mengajar 69 tahun sebagai guru SS Bersama Direktur SSPM divisi, uni dan 2 Konferens.


11

Februari 2012

03

dan diakones, diantaranya; Menjaga ketertiban dalam Gereja, memelihara harta milik Gereja.

Jonathan Kuntaraf DirectorSabbath School & Personal Ministries General Conference of Seventh-day Adventists Email: [email protected]

“DIAKON DAN DIAKONES AGAPE BALIKPAPAN INGIN MELAYANI BUKAN DILAYANI” DILAPORKAN OLEH: YANCE PUA, TK BALIKPAPAN BALIKPAPAN [KADNET] – Bertekad untuk melayani lebih baik ditahun pelayanan 2012, diakon dan diakones jemaat Agape Balikpapan mengadakan acara khusus di alam. Bertempat di pantai Manggar, Minggu(29/1) diakon dan diakones yang berjumlah 42 orang ini mengadakan acara komitment dan rekreasi bersama keluarga. Acara dengan tema, “Melayani bukan dilayani” ini, dihadiri oleh hampir seluruh diakon dan diakones dan beberapa anggota jemaat Agape. Sebelum acara komitment, Bapak Anderson dan Ibu Jeanie Tampubolon memimpin rapat singkat yang menjelaskan tugas-tugas Diakon

Menyiapkan acara perjamuan kudus dengan baik dan Menjadi pelayan dalam upacara perjamuan, dan baptisan. Menjadi penerima tamu yang ramah pada acara-acara kebaktian, khususnya di Gereja. Menjadi orang pertama dalam melayani pada saat ada kedukaan. Dan yang penting tugas dari diakon dan diakones adalah perlawatan. Sebelum Pdt. Chandra Sagala, gembala jemaat Agape membawakan renungan, MC dengan cermat melihat kebanyakan yang hadir adalah memakai kaos santai warna merah, jadi dimintalah yang memakai warna merah untuk bernyanyi. Bapak Jan Mamarimbing di daulat untuk memimpin “VG merah” ini dengan lagu yang bersemangat. Pdt. C. Sagala, dalam renungannya mengatakan, pekerjaan diakon dan diakones adalah pekerjaan yang mulia. ”diakon dan diakones harus menunjukan suatu kerendahan hati dalam melayani. Jangan kita menegur dengan cara-cara yang tidak baik yang membuat anggota bukan semakin setia, sebaliknya menjadi tidak setia.” Kata Sagala dengan lembut. “Dan biarlah pelayanan Stephanus menjadi contoh dan motivasi kita dalam pelayanan di tahun 2012 ini,”tutup Sagala. Pdtm. Octo Ferdinand membawakan doa syafaat yang di dahului dengan doa kelompok dari diakon dan diakones. Selain keluarga diakon dan diakones, turut hadir beberapa tua-tua, dan sesepuh jemaat Agape diantaranya; Ibu Nurhayati Purba, Bapak W. Siregar, salah satu ketua jemaat,


21

Februari 2012 Bapak Jan Mamarimbing, penasihat Pemuda Advent, Bapak Ungkap Purba, suami dari Ibu N. Purba, salah satu ketua jemaat yang membawahi dept. Diakon dan diakones.

03

diakon/diakones siap melayani tahun 2012 ini dengan lebih baik.

“PERISTIWA – PERISTIWA IMAN DI BULAN JANUARI DI JEMAAT JAKASAMPURNA” DILAPORKAN OLEH: YOSHEN DANUN, TK JAKARTA

Tidak ketinggalan Oma Velly dan Opa Lodewyk Wenas, yang datang dengan cucu mereka, Friendly. Setelah acara kebaktian pimpinan diakon dan diakones membagi-bagi uniform untuk tahun 2012. Selanjutnya Bapak Herry Pelealu Dan Bapak Rommy Ratulangi memimpin acara rekreasi dan membagibagi door prize. Acara selesai jam empat sore, dan

JAKARTA [KADNET] – Promosi Sekolah Dharma Putra Advent. Seperti biasa, memasuki semester 2 tahun ajaran, maka sekolah-sekolah mengadakan promosi di gereja-gereja. Sabat 28 Januari 2012 Sekolah Dharma Putra Advent memulaikan promosi di Gereja Jakasampurna sebagai pengelolah SDPA. Tampil dengan acara-acara khusus mulai dari acara Sekolah Sabat, dengan menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar yang dipandu oleh Bapak Victor Napitupulu yang juga sebagai guru Bahasa Inggris untuk SMP dan SMA. Berita Mission menarik karena dibawakan oleh seorang siswa SMA, Moh. Iksan, yang menceriterakan bagaimana dia dan Mamanya menerima Yesus sebagai Juruselamatnya. Walaupun ayahnya menentang tetapi tetap bertekat menerima baptisan. Kalau dia diajak ke mesjid pada hari Jumaat oleh ayahnya, dia ikut, tapi tidak sholat, melainkan menunggu di samping sampai selesai acara jumatan dia pulang juga.


22

Februari 2012

03

Walaupun Papanya memperhatikan dan curiga, karena tidak kelihatan di dalam masjid, tetapi dia sudah bertekat mempertahankan iman yang dimiliki sekarang. Kita doakan dia, agar berhasil dan jadi terang juga bagi keluarganya yang lain dan orang di sekitarnya. Dia sudah bebas beribadah karena ayahnya sudah mendahului kita semua.

Selain itu siswa-siswa tampil dengan kemampuannya, ada yang menyanyi special, ada yang drama singkat dan ada yang main saxophone, semuanya untuk memuji Tuhan. Sementara itu Ibu Asni Bangun br Limbong, menyampaikan hasil-hasil pekerbangan Sekolah Dharma Putra Advent. Ijin SMA, Lab Komputer, Lab Bahasa dan Lab Sains sudah dilengkapi semua. Guru-guru juga berdedikasi penuh untuk membuat anak didik pandai dalam ilmu pengetahuan dan taat beribadah kepada Tuhan. Sebagai puncak acara promosi, Yoshen Danun, Departemen Pendidikan Jemaat dan Wakil Ketua Dewan Sekolah, membawakan khotbah dengan judul “Asalah Kapakmu”. Penekanannya bahwa anak-anak itu mulai dididik dari rumah, gereja baru masuk ke bangku sekolah. Tiga pilar ini harus bekerjasama untuk mempersiapkan anak-anak menjadi siap bekerja di masayrakat dan melayani Tuhan dalam hal yang terkecil sekalipun. Lebih daripada itu dipersiapkan untuk menjadi pewaris-pewaris kerajaan surga.

Tahun Baru, Jiwa Baru Setiap tahun baru (Januari) di Jakasampurna selalu ada Baptisan. Tiga orang menyerahkan diri menjadi murid Yesus pada 14 Januari 2012 melalu baptisan kudus oleh Pdt. Harley Napitupulu, pendeta Jemaat Jakasampurna. Mereka adalah Gunes Silaban, Vera Wati Oktavia Daulay (suami Istri) dan


23

Februari 2012 Boris Hasudungan. Gunes dan Vera adalah hasil dari KPA yang diselenggarakan di Gereja selama hampir 1 tahun, sedang Boris adalah anak yang sudah lahir dalam keluarga Advent ditambah pendalaman doktrin di gereja tiap Sabat. Boris Hasudungan masih dalam keadaan berduka, karena baru saja ditinggal oleh ibundanya Ibu Yenni Lalehon-Tampubolon, yang baru saja diistrahatkan oleh Tuhan seminggu sebelumnya, sementara ayahnya sudah beberapa tahun sebelumnya beristirahat dalam Tuhan. Boris tinggal bersama dengan abangnya Donald dan adiknya Berliana yang masih kelas 6 SD di SDPA. Kita doakan mereka agar tetap setia dalam iman sampai Yesus datang kedua kali.

03

Tuhan kepada bangsa Israel ketika bangsa itu dipimpin oleh Musa, banyak suka dan duka dilalui namun jika berjalan bersama dengan Allah kita tetap diberikan kemenangan sejati. Acara dimulai jam 11.10 yang dipandu oleh Sdr. Trio Adi, dan diawali melalui doa dan renungan singkat oleh Bpk. Pdt. Horas Hutapea yang mengingatkan kepada semua yang hadir, agar tahun ini (2012) umat-umat GMAHK Babusalam lebih meningkatkan kerohaniaan dalam pelayanan kepada Tuhan dan kepada sesama. Selesai renungan tepatnya jam 12.05 diteruskan dengan makan siang bersama yang sudah disediakan oleh ibu-ibu Babussalam.

“ACARA BUKA TAHUN DI BABUSALAM” DIKIRIMKAN OLEH: MARLISE KUNCORO BABUSALAM [KADNET] – Tepatnya minggu , 8 Januari, 2012 (masih dalam suasana tahun baru) umat-umat dari GMAHK Babusalam melakukan acara syukuran buka tahun 2012 yakni kelanjutan dari acara tutup tahun 31 Desember, 2011 di taman Kasuarina salah satu taman yang ada diarea PT.Chevron Pacific Indonesia Duri,

Kegiatan ini sudah hal yang sudah lazim dilakukan oleh umat-umat GMAHK Babusalam Duri, yang menyatakan betapa besarnya kasih dan perlindungan Tuhan dari tahun ke tahun, hal sama juga mengingatkan kita bagaimana penyertaan


24

Februari 2012

03

“VISI GMAHK JEMAAT TELING 1 MANADO” MENJADIKAN JEMAAT BERWAWASAN ALKITABIAH DIKIRIMKAN OLEH: ELLEN NOOR - MANGKEY

Kegembiraan dalam penyambutan buka tahun 2012 kali berbeda dari tahun sebelumnya di mana dari kelas Sekolah sabath anak-anak, guru bahkan orang tua dari kelas sekolah sabath anak-anak mengenakan seragam yang berlogokan …. Puncak acara pada kegiatan tersebut diramaikan dengan berbagai games dari kelas ana-anak, remaja, bahkan orang tua juga . Salah satu dari games yang disediakan oleh panitia yang membuat semua penonton tertawa lepas adanya games dangdut bermain bolah kaki oleh kaum pria dengan mengenakan pakaian daster (pakaian tidur) dari masingmasing istri. Kegiatan acara berjalan dengan baik dan meriah, pemberian hadiahpun dari panitia games berlangsung dan segra diberikan kepada pemenang , tanpa terasa waktu berlalu sudah menunjukkan pukul 17.30, bersamaan dengan mendung tak dapat dibendung curah hujan turun tak dapat ditahan, maka tepat pada waktunya , acarapun selesai berlangsung baik dengan membuat lingkaran saling bergandengan tangan dan ditutup doa ucapan syukur atas penyertahan Tuhan yang disampaikan oleh salah satu anggota jemaat. Selamat datang tahun 2012, Tuhan memberkati. Amin.

MANADO [KADNET] – Berbagai kegiatan telah dilaksanakan oleh jemaat pada awal tahun di bulan Januari 2012, setelah melaksanakan pemilihan pegawai jemaat pada tanggal 31 Desember 2011. Terpilih sebagai officer jemaat: Ketua : Sdr. Dolly Walangitan, Ztr Olti Tani-Paila, Sdr.Dekky Najoan Sekretaris: Ztr.Roosye Tololiu-Taliwongso Bendahara: Ztr Verra Tumbel-Assa Serta majelis, diakon dan diakones dan dikukuhkan oleh Pdt. Gerald Manurip sebagai pendeta jemaat pada Sabat berikutnya 07 Januari 2012 disertai dengan pengurapan diakon/diakones yang belum diurapi. Tugas pelayanan ini selama 1 tahun. Dan Sabat sore telah dilangsungkan Pekan Doa yang merupakan malam pertama. Pekan doa ini dilaksanakan hingga hari Jumat malam 13 Januari 2012. Minggu pagi, 14.01.2012 di Taman Eben Suwaan dihadiri oleh anggota jemaat dilangsungkan konferensi jemaat. Acara berjalan lancer dan sukses. Acara tersebut diawali dengan renungan. “Kita banyak kekurangan tapi kalau kita mau memberikan diri kita pada Tuhan, kita pasti bisa. Kita saling menopang sekalipun banyak tantangan ini semua dapat kita jalankan oleh pertolongan Tuhan” kata Pdt.Gerald Manurip, untuk menjadikan GMAHK Teling 1 berwawasan misi Alkitabiah. Sebagai kegiatan perdana pada program kerja tahun 2012 Pemuda Advent (PA) bersama anggota jemaat mengunjungi dan memberikan bantuan kepada anak-anak yatim piatu yang ada di panti asuhan “Yapi Kid” SLA Kawangkoan pada Senin 23.01.12. Pdt. Mamarimbing dalam sambutannya mengatakan bahwa: “Kami sangat senang dan berterima kasih mendapat kunjungan dari jemaat Teling 1 yang sangat peduli pada kami. Kunjungan ini adalah kunjungan kesekian kalinya. Diharapkan kepedulian seperti ini mendapat perhatian yang sama dari simpatisan baik dari organisasi kita maupun dari pihak lain” Turut hadir ketua PA Sdr. Faith Tombeng. Ia menyatakan bahwa : “Sumbangan kami jangan dilihat nilainya tapi dalamnya ada rasa kebersamaan kita dengan anak-anak di sini.” Dari SLA jemaat melanjutkan perjalanannya ke Bukit Kasih Kanonang. Sampai jumpa pada kesempatan yang lain, Terima kasih Tuhan Yesus memberkati.


25

Februari 2012


03

20

Februari 2012

6 ANAK DISERAHKAN KEPADA TUHAN, 7 JIWA DILAHIRKAN KEMBALI

03

Sabtu siang tanggal 21 Januari 2011 di kolam renang sebuah villa oleh Pdt. Niemand Sinaga.

Kiriman: Andy Nainggolan, GMAHK Salemba

JAKARTA [KADNET] - Pada pembukaan tahun 2012, Gereja MAHK Jemaat Salemba begitu diberkati Tuhan dengan adanya kelahiran anak dan kelahiran kembali jiwa-jiwa untuk lebih dekat kepada Tuhan. Minggu kedua pada bulan Januari, tepatnya pada tanggal 14 Januari 2012, 6 orang anak diserahkan kepada Tuhan, diantaranya:  Mikeala Kirani Athalia Stanczia  Keluarga Setyo Tutuka  Ardell Milano Immanuel Kilapong  Keluarga Bonny Kilapong  Kenzo Sabbathino Resiano Roya  Keluarga Reinhard Roya  Gerrard Nicholas Situmorang  Keluarga Hariken situmorang  Katie Aurora Virginia Gultom  Keluarga Tommy Gultom  Stewart Demetrius Rockenberg Naibaho  Keluarga Malingkas Naibaho

Kiranya ketujuh jiwa yang telah dibaptiskan dan keenam anak yang telah diserahkan diberkati Tuhan, dapat bertumbuh sehat dalam jasmani maupun rohani, dan menjadi berkat bagi keluarga dan lingkungan sekitar, juga diharapkan dapat menjadi tiang-tiang gereja untuk membawa jiwa-jiwa datang kepada Tuhan.

PENGURAPAN KETUA & DIAKON PENYERAHAN PELAYAN JEMAAT 2012 KEPADA TUHAN Kiriman: Andy Nainggolan, GMAHK Salemba

Pada minggu ketiga, dimulai tanggal 20 Januari 2012 hingga 22 Januari 2012 KPA Cabang Pondok Kelapa yang dipimpin oleh Ketua Deddy Siregar melakukan kegiatan reatreat di Villa Nadilla 2 sekaligus kebaktian dan baptisan di puncak. Acara ini melahirkan baptisan sebanyak 7 jiwa yang berasal dari 4 keluarga, yakni Ibu Ratna dengan kedua anaknya Kevin dan Julia, Ibu Nainggolan dan anaknya Daniel, Ibu Sihombing dan Jimmy. Ketujuh jiwa yang telah dibaptiskan telah menerima pelajaran dan aktif mengikuti kegiatan jadwal KPA setiap Jumat malam. Acara baptisan dilakukan pada hari

JAKARTA [KADNET] - Pada tanggal 07 Januari lalu di Jemaat Salemba telah dilakukan acara pengurapan Diakon, yaitu Bpk. Henry Kilapong dan Sdr. Henry Siregar dan juga pengurapan Ketua jemaat yang baru untuk pelayanan di tahun 2012, yaitu Bpk. Willy Hasibuan dan Bpk. J. Alvin Panjaitan. Acara tersebut dipimpin langsung oleh Gembala jemaat Pdt. Niemand Sinaga didampingi oleh Ketua jemaat 2011. Acara didahului dengan renungan singkat di mana salah satu poin-nya beliau menekankan bahwa jangan pernah berkata “istirahat” sebagai


20

Februari 2012

03

pelayan Tuhan. Setelah itu acara ditutup dengan penyerahan seluruh pelayan jemaat 2012 kepada Tuhan melalui pengucapan Janji dan Doa bersama.

SELAMAT HUT TIM KADNET FEB 2012 MENGUCAPKAN SELAMAT HUT BAGI YG MERAYAKAN DI BULAN FEBRUARI 2012 FEBRUARY 03 - CHARLES PAKPAHAN 04 - GREEN MANDIAS 06 - HARLOND NAIBAHO 08 - ELMOR WAGIU 16 - JAMES WAWOROENDENG 20 - DONLY SINAGA 20 - DEBORAH PARDEDE 21 – FABYO RUMAGIT 22 - MELVIN SIMATUPANG 22 - ALBERT MARBUN 25 - PEGGY ISKANDAR Ada satu Ketua jemaat yang baru diurapi pada tanggal 14 Januari oleh karena berhalangan, yaitu Bpk. Robis Simanjuntak. Semoga pelayanan di jemaat Salemba menjadi lebih maju. Kiranya Tuhan memberkati.

26 - ARIETA PULUMAHUNY SEMOGA PANJANG UMUR DAN SUKSES SELALU, TUHAN MEMBERKATI.


21

Februari 2012

03

IN MOMENTS LIKE THESE

I have a Maker He formed my heart Before even time began My life was in his hands

Bulletin ANN Adventist News Network 3 February 2012 DITERJEMAHKAN OLEH: ADIAT SARMAN

I have a Father He calls me His own He'll never leave me No matter where I go He knows my name He knows my every thought He sees each tear that falls And He hears me when I call Dengar lagu, klik http://www.youtube.com/watch?v=hXsiWoyjw60&fe ature=related

Abuja adalah salah satu kota yang menjadi target kekerasan keagamaan yang dimulai tahun 2011. Bom bunuh diri di kantor pusat PBB di ibukota negara menewaskan 26 orang tahun lalu. [photo: iStockphoto] Abidjan, Pantai Gading : Meningkatnya konflik keagamaan di Nigeria mempengaruhi Gereja Advent (Gilbert Weeh/Staff ANN) Tingkat kehadiran di Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Nigeria menurun dan beberapa gereja ditutup ditengah tengah meningkatnya konflik keagamaan di negara tersebut. Penyerangan terhadap gereja gereja Kristen oleh kelompok ekstremis Boko Haram yang dimulai awal tahun ini memicu kekerasan antara kelompok Kristen dan Muslim di kawasan


20

Februari 2012 timur laut Nigeria. Kekacauan bertambah ketika pemerintah menghilangkan subsidi energi baru baru ini, sehingga harga bensin meningkat dua kali lipat dan memicu pemogokan dan aksi turun ke jalan di seluruh negeri. Laporan media massa melaporkan bahwa penduduk Nigeria kuatir akan kerusuhan yang berkepanjangan. Penulis Nigeria Chimamanda Ngozi Adichie menghimbau para pemimpin agama untuk berbicara menentang kekerasan, dilaporkan oleh harian Guardian pekan lalu. Adichie berkata bahwa para pemimpin gereja Kristen harus terus berkhotbah tentang damai dan kebersamaan sehingga orang orang Kristen tidak membalas dendam, dan para pemimpin Muslim harus menentang kekerasan terhadap orang Kristen dan menjelaskan bahwa Boko Haram tidak mewakili umat Islam Nigeria. Gereja Advent telah menetapkan beberapa hari untuk berdoa dan berpuasa sehubungan dengan situasi terkini. Administrator Gereja menganjurkan para anggota agar melayani dalam kelompok kelompok kecil dan menghindari perkumpulan keagamaan massal. Usaha usaha evangelisasi secara terbuka telah dihentikan untuk sementara karena situasi keamanan yang masih rawan. Ketua Konfrens Nigeria Timur Laut Bindas Stephen Haruna melaporkan bahwa gereja Advent tidak mengalami kerusakan gedung dan tak ada anggota yang tewas, Tetapi beberapa rumah anggota gereja dijarah dan dibakar. John Graz, direktur Publik Affair dan Kebebasan Beragama gereja Advent sedunia berkata bahwa situasi di bagian timur Nigeria menunjukkan bahwa kurangnya kebebasan beragama dapat mempengaruhi kehidupan beragama dan itu sebabnya mengapa kita harus mendukung kebebasan yang penting ini sebelum terlambat. Tingkat kehadiran di gereja gereja kawasan timur laut Nigeria menurun drastis, sehingga beberapa gereja ditutup karena anggota anggotanya bepergian. Pendeta pendeta meninggalkan jemaatnya karena ketakutan akan dibunuh. Keadaan ini menimbulkan gelombang evangelisasi kelompok kecil. Ketika umat Advent di Nigeria memusatkan usaha usaha mereka untuk menyebarluaskan harapan Advent dalam skala kecil, para pemimpin gereja Advent berdoa memohon dukungan keluarga gereja Advent sedunia.

Direktur departemen Komunikasi gereja Advent sedunia Williams Costa Jr. berbicara pada upacara tengah hari di

03

kantor pusat gereja untuk memperingati ulang tahun departemen komunikasi yang ke 100. Di tahun 1912, gereja Advent memulai departemen relasi publik. [photo: Todd Reese] Diangkatnya wartawan Baltimore Sun Walter Burgan pada tahun 1912 membuat gereja Advent sebagai gereja Protestan pertama yang memiliki relasi publik resmi. [photo atas ijin Kantor Arsip, Statistik dan Riset] Silver Spring, Maryland, AS: Ulang Tahun ke 100 Departemen Komunikasi Gereja Advent sedunia (Staff ANN) Gereja Advent sedunia memperingati 100 tahun pelayanan relasi publik, di mana tetap dirasa perlunya wartawan dan profesional relasi publik di semua kantor kantor gereja Advent diseluruh dunia. Pada mulanya, seorang wartawan harian Baltimore Sun diangkat pada tahun 1912 sebagai staf untuk mendirikan Kantor Press gereja. Hal ini membuat gereja Advent sebagai gereja Protestan pertama yang mengorganisir program relasi publik formal. Wartawan tersebut, Walter Burgan, menjabat sebagai direktur Kantor Press sampai meninggal di tahun 1940. Kantor Press ini kemudian berkembang menjadi departemen komunikasi baik di kantor pusat dan kantor kantor administrasi lokal di seluruh dunia. William Costa berkata kepada para hadirin yang terdiri dari pejabat gereja dan staf kantor pusat bahwa kita harus tetap bekerja sebaik baiknya seperti para eksekutif gereja satu abad yang lalu. Di banyak tempat di dunia, kita memiliki orang orang yang berkualitas untuk meneruskan berita kepada media berita dan hal ini dapat kita lakukan pada setiap tingkatan administrasi. Ketika kita melakukan komunikasi dengan efektif, maka kita akan lebih dimengerti oleh masyarakat dan sebagai masyarakat gereja secara global kita akan lebih dekat. Pada upacara tanggal 19 Januari tersebut sejarawan gereja David Trim melacak kembali sejarah pelayanan komunikasi gereja Advent. Pengangkatan David Trim adalah keputusan historis yang tepat. Pada kurun waktu 1940 sampai 1950an, gereja Advent tetap yang termaju dalam hal komunikasi keagamaan. Direktur Komunikasi J.R. Ferren bekerja tanpa mengenal lelah selama tahun 1940an untuk meyakinkan administrator gereja agar mengangkat professional yang berkualifikasi, dan di tahun 1956 direktur komunikasi Howard B Weeks menyusun buku petunjuk yang bernama “Breakthrough : A Public Relations Guidebook for your Church” dan buku ini banyak digunakan oleh gereja Kristen lain sebagai pedoman dalam hal komunikasi keagamaan. Trim berkata bahwa keberhasilan relasi publik gereja Advent adalah


21

Februari 2012 karena pemimpin pemimpin gereja mempekerjakan professional yang berkualifikasi untuk membentuk citra dan pesan gereja. Hal yang sama terjadi sekarang, jika anda ingin menjangkau masyarakat Hispanik, anda perlu bekerja dengan seorang yang berbicara bahasa Spanyol, begitu juga dengan jangkauan keluar jenis lain, bila anda ingin menjangkau melalui media, anda perlu mengajak orang yang berbicara bahasa yang sama dan mengerti budayanya. Trim mencatat bahwa bahkan salah satu pendiri gereja Advent, Ellen G. White menghimbau umat Advent untuk menggunakan sebaik baiknya agen agen media dan periklanan untuk menarik perhatian kepada pekerjaan Jemaat. Karakter dan pentingnya pekerjaan kita dinilai dari usaha usaha yang dilakukan untuk membawanya ke hadapan masyarakat. E.G. White menulis “Bila usaha usaha ini sangat terbatas, maka akan timbul kesan bahwa pesan yang kita bawakan tidak patut diperhatikan (Evangelism, halaman 128). Wakil ketua umum gereja Advent sedunia Ben Schoun, yang berdoa menutup upacara, menghimbau para pemimpin gereja diseluruh dunia untuk memadukan usaha usaha yang ada. Penekanan pada komunikasi global akan memperkuat keluarga gereja sedunia dan mendukung penyebaran harapan Advent yang berkelanjutan.

03

Masyarakat petani dan nelayan Myanmar belajar mencegah dan merawat diabetes, hipertensi, dan penyakit lain. Usaha usaha yang dilakukan tela impas terbayar dengan banyaknya orang yang datang untuk mendengarkan pelajaran kesehatan dan menerima pemeriksaan dan konsultasi kesehatan gratis. Dari 60 persen pasien yang diperiksa menderita hipertensi dan sedikit sekali dari mereka yang tahu apa itu hipertensi / tekanan darah tinggi dan bagaimana merawatnya. Pejabat pemerintah setempat, yang mula mula enggan mengijinkan gereja Advent mengadakan expo kesehatan, kemudian merubah pemikiran mereka setelah melihat masyarakat menerima pengetahuan gaya hidup dan kesehatan yang baru. Dr. Htwe Lay, direktur pelayanan kesehatan gereja Advent Myanmar berkata bahwa Pejabat pemerintah sekarang telah mengerti program ini, dan bukan hanya mendukung program kesehatan ini, mereka juga meminta diadakannya program yang sama di tempat tempat lain. Kawasan Labutta di Myanmar terdiri dari sekitar 700 desa dan daerah terparah terkena bencana Taufan Nargis di tahun 2008 di mana ADRA Myanmar aktif melayani di kawasan ini, melakukan proyek rehabilitasi dan pengembangan bidang kesehatan, usaha mikro, kebersihan air, sanitasi, dan ketersediaan pangan. Kebanyakan warga beragama Buddha, tetapi para pemimpin gereja berharap jangkauan keluar kesehatan akan menarik minat masyarakat, dan pekabaran Advent akan disampaikan melalui pekabaran kesehatan.

HCI di channel 70, Indovision Relawan pelayanan kesehatan Advent sedang mengukur tekanan darah pada saat Expo Kesehatan pertama gereja Advent di kawasan delta sungai Irrawaddi, Myanmar. Para relawan menemukan bahwa kurang dari setengah warga setempat yang didiagnosa menderita tekanan darah tinggi mengetahui bagaimana merawat penyakit mereka. [photo: ADRA Myanmar] Labutta, Delta, Myanmar : Masyarakat petani dan nelayan Myanmar mendapat manfaat dari expo kesehatan pertama gereja Advent (Maung Maung Myo Chan/Staff ANN) Expo kesehatan selama empat hari telah diadakan oleh Pelayanan Kesehatan gereja Advent dan ADRA di bagian selatan Myanmar, dan lebih dari 1,500 orang datang ke Expo yang pertama kalinya diadakan oleh gereja Advent ini.

8 Feb'12 Materialisme Pembicara Pdt J Kuntaraf 15 Feb'12 Judul: Bahaya Materialisme Pembicara : Pdt JK "Kebahagiaan Sejati" 26 Jan'12 Judul: Yesus selalu mendengar dan menjawab doa kita" Pembicara ; Pdt Kristiono Sarjono 2 Feb'12


22

Februari 2012 Judul : Kebenaran yang sejati Pembicara : Pdt Ranap Situmeang 9 Feb'12 Judul : Mengucap syukur Pembicara : Pdt Abri Santosa

03

16 Feb'12 Judul : Tuhan adalah sumber kebahagiaan Pembicara: Pdt Mecky Lapasiang


23

Februari 2012

TEAM KADNet INTERNATIONAL:

03

2011- 2012

Los Angeles, CA: Eric Sumanti; Highland, CA: Roger Tauran; Torrance, CA: Jerry Kiroyan; Seattle, WA: Glen Walean, Eddie E. Saerang, Hendrik Padmasana, Jobby Nelwan; Toledo, Ohio: Lina Cantwell; Thousand Oaks, CA: Lim T. Swee; Laguna, CA: Kenneth Mambo, Ferdie Santosa; New Jersey, NJ: Frederik Wantah; San Bernardino, CA: Blihert Sihotang; Denver, CO: Megawaty Waworuntu Nielson Assa, Eli Waworundeng, Wayne Rumambi; SSD & Manila, Philippines: Moldy R. Mambu, Yane Sinaga; AIIAS, AUP & Manila: Richard Sabuin, Bruce Mauri, Franklin Hutabarat; Bryan Sumendap; Sydney, Australia: Irma Hill; Bangkok, Thailand: Sam Carolus; Batam: Jonathan Wagiran; Africa: Max Langi; Jakarta: Peggy Iskandar-Wowor, Wilhon Silitonga, Bonar Panjaitan, Samuel Pandiangan, Ivan Kembuan, Erick Tumetel, Willy Wuisan, Early Hutapea, Joy Sitompul, Dewi Muskita, Christo Tambingon, Ramlan Sormin, Stevanus Wijaya, Jannus Hutapea, Amir Manurung, Handry Sigar, Sondang Panjaitan-Sirait, Edison Mawikere, Wisyanti Siahaan, Lorraine Lesiasel, Stance Triwandono-Mambu, Arieta Pulumahuny, Ketty Sunarto, Gunawan Tjokro, Muriel Siagian, Ronie Panambunan, Michael Mangowal, Leonora Manullang, May Linda Manurung, Joice Manurung, Ricky Lomboan, Sonny Situmorang, Harry Legoh, Philips Marbun, Marvin R. Sigar, Joe Laluyan, Alvin Lumbanraja, Melati Silalahi, Lianto Napitupulu, Fransisca Manurung, Frankie Tambingon, Dolly Rumagit, Yoshen Danun, Lorraine Poneke, Eldrin Kumendong, Donald Weley, Randolp Glamond Manurung, Bruce Sumendap, David Panjaitan, Richard Tamba; Franklin Tambunan, Edmund Situmorang, Dave Sampouw, Jerry Karundeng, Edwin C Tumangkeng, Linda Sumarauw; Denpasar, Bali: Bobby Lalamentik; Nusa Tenggara: James Ulyreke; Riau: Melvin Simatupang, Christian Sihotang, Royke Sundalangi; Kepulauan Riau: Donly Sinaga; Manado: Boldwin Sampouw, Yotham Bindosano, Lucky Mangkey, Robert Walean Jr., Tommy Pantouw, Caddy Malonda, Royke Yonathan, Jenry Rawung, Refly Ompi; RSA Menado: Janette Sepang; Bolaang Mongondow: Swingly D. Suak; UNKLAB: Douglas Sepang, Green Mandias, Cherry Lumingkewas, Freddy Kalangi; Manado: Herschel Najoan, Glen Rumalag, Stephen Salainti; Sangihe Talaud: Brussi Soriton; Minahasa: Jimi Pinangkaan, Hentje Suoth; Makassar: Wiesye Schrim, Davy Politon; Manokwari: Harry Salainti, Hendy Sahetapy; Jayapura: Bruce Mauri; Palembang: Lin Saputra, Dickson Simanungkalit; Medan: Loran Napitupulu; RSA Medan: Reuben Supit, Irma Pakasi; Hartoyo Tismail; Surabaya: Henky Wijaya, Kristiyono Sarjono, Jerry Wauran, Debby Muntu, Hendra Kurniawan; UNAI, Bandung: Iim Heriyana, Albinur Limbong, Elmor Wagiu, Nelson Pandjaitan, Josua Tobing; Balikpapan: Adiat Sarman, Yance Pua, Larry Martosiswoyo, Ronald Setiobowo, Meilien Langi; Bontang: Robby Tengor; RSA Bandung: Reynold Malingkas, Bradly Sampouw, Indra Malingkas; Jawa Tengah: Supriyono Sarjono; Bandung: Athinson Naibaho, Nico Simbolon; Caruban, Jatim: Dale Sompotan; Jatim: Fabyo Rumagit; Pematang Siantar: Rudolf W. Sagala; Timika: Frangky Watulingas, Harold Oijaitou, Herold Somba; Kuala Kencana: Samuel Rorimpandey, Stanly Keles; Sorong: Benny Yandeday Cimahi: Denny Kalangi, Robert Peyoh, Albert Marbun; IPH, Bandung: Roy Hutasoit; Batam: Jones Napitupulu, Hadi Waluyo; Solo: Ari Palgunadi; Salatiga: Wiendy Kusuma; Tomohon: Larry Wenur, Janice Losung; SLA Kawangkoan: Daniel Lasut; Ontario-Bloomington, CA: Hudyard Muskita; Silver Spring, MD: Ellen Missah, Jonathan Kuntaraf; Azusa, CA: Harlond Naibaho; Sacramento, CA: Richard H. Hutasoit; Loma Linda, CA: Jackie Sihotang, Deborah Panggabean-Pardede, Shally Lendeng-Halim, Charles Pakpahan, Martein Moningka, Widdy Widitora, Denny Sondakh, Hamonangan Tambunan, Alberth Situmorang, Richard Legoh, Karen Wemay, James Waworoendeng. Ghuangzou, China: Janette Najoan.

KADNet media ministry is a non-profit media project We publish religious news and articles for the Indonesian Seventh-Day Adventist community and their friends worldwide. Articles selected and the staff of KADNet support the beliefs and doctrines of the Seventh-day Adventist Church. Subscription is free. KADNet adalah proyek nirlaba. Penerbit, tulisan dan staff KADNet mendukung dan menghormati kepercayaan Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh, GMAHK.


21

Tahun Ke-XIV. Disebarkan Secara Gratis

Recommend Documents