LAPORAN TAHUNAN BAPPEDA KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2013
Kata Pengantar
KATA PENGANTAR
Laporan Tahunan (LAPTAH) BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013 ini merupakan laporan keuangan dan capaian target kegiatan yang menjelaskan Belanja Tidak Langsung (gaji dan tunjangan) dan Belanja Langsung (baik Belanja Langsung Urusan SKPD maupun Belanja Langsung urusan program). Laporan ini merupakan pertanggungjawaban atas pelaksanan kegiatan
tahun 2013 sebagaimana
direncanakan dalam Rencana Kerja (Renja) BAPPEDA tahun 2013 dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) BAPPEDA Tahun Anggaran 2013. Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013 ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang pencapaian kinerja BAPPEDA Kabupaten Bandung dari segi keuangan dan capaian target kegiatan (output). Semoga laporan ini menjadi bahan masukan dan perbaikan untuk meningkatkan kinerja Bappeda dimasa yang akan datang.
Soreang, Pebruari 2014 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG K e p a l a, TTD
ERNAWAN MUSTIKA Pembina Utama Muda NIP. 19591230 198503 1 012
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2012
i
Daftar Isi
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR………………………………………….…………………………………..
i
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………………….
ii
BAB I
PENDAHULUAN ……………………………………………………………….. 1.1. Latar Belakang ……………………………………………….................... 1.1.1. Gambaran Umum …………………………………………………... 1.1.2. Maksud dan Tujuan …………………………….......................... 1.2. Sistematika Penyusunan ………………………………………...............
I-1 I-1 I-1 I-6 I-6
BAB II
PROGRAM KERJA ……………………………………………......................... 2.1. Visi dan Misi…………………………………………………………………. 2.2. Tujuan dan Sasaran ……………………………………………………….. 2.3. Program dan Kegiatan ………………………………………....................
II-1 II-1 II-1 II-2
BAB III
ANGGARAN, REALISASI PENDAPATAN, DAN BELANJA ……………… 3.1. Pendapatan …………………………………………………………………. 3.2. Belanja………………………………………………………………………..
III-1 III-1 III-1
BAB IV
PELAKSANAAN KEGIATAN DAN HASILNYA …………………………… 4.1. Sumber Dana APBD Kabupaten Bandung ............................................ 4.1.1. Belanja Langsung di Setiap SKPD ........................................... 4.1.2. Belanja Langsung Urusan Program .......................................... 4.2. Penyelenggaraan Tugas Pembantuan .................................................. 4.2.1. APBD Provinsi ............................................................................. 4.2.2. APBN/BLN/PLN ...........................................................................
IV-1 IV-1 IV-1 IV-7 IV-15 IV-15 IV-15
BAB V
PERMASALAHAN DAN UPAYA PEMECAHAN MASALAH 5.1. Permasalahan ………………………………………………………………. 5.2. Upaya Pemecahan Masalah …………………………………...................
V-1 V-1 V-1
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN …………………………………………………… 6.1. Kesimpulan ………………………………………………………………….. 6.2. Saran ………………………………………………………………………….
VI-1 VI-1 VI-1
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2012
ii
Pendahuluan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.1.1. Gambaran Umum Pembentukan Organisasi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Bandung, sedangkan rincian tugas pokoknya diatur dalam Keputusan Bupati Bandung Nomor 6 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Bandung. Kedudukan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bandung, untuk selanjutnya disingkat BAPPEDA Kabupaten Bandung, merupakan Lembaga Teknis Daerah sebagai unsur penunjang Pemerintah Daerah yang dipimpin oleh seorang Kepala dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung. BAPPEDA Kabupaten Bandung mempunyai Fungsi sebagai berikut : a. b. c. d.
Perumusan kebijakan teknis perencanaan. Mengkoordinasikan penyusunan perencanaan pembangunan. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang perencanaan pembangunan daerah. Pelaksanaan tugas lainnya yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Selanjutnya, tugas pokok pada BAPPEDA Kabupaten Bandung diuraikan kedalam masing-masing sub unit kerja, yaitu: 1.
Kepala Badan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dipimpin oleh seorang Kepala Badan yang mempunyai tugas pokok memimpin, merumuskan, mengatur, membina, mengendalikan, mengkoordinasikan dan mempertanggungjawabkan kebijakan teknis penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang perencanaan pembangunan dan statistik.
2.
Sekretariat Sekretariat yang dipimpin oleh seorang Sekretaris yang mempunyai tugas pokok mengkoordinasikan dan mengendalikan tugas-tugas di bidang pengelolaan pelayanan kesekretariatan yang meliputi pengkoordinasian penyusunan program, pengelolaan umum dan kepegawaian serta pengelolaan keuangan. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Sekretaris menyelenggarakan fungsi : a.
Penetapan penyusunan rencana dan program kerja pengelolaan pelayanan kesekretariatan.
b.
Penetapan rumusan kebijakan koordinasi penyusunan program dan penyelenggaraan tugastugas bidang secara terpadu.
c.
Penetapan rumusan kebijakan penyusunan rencana strategis Badan.
d.
Penetapan rumusan kebijakan pelayanan administrasi Badan.
e.
Penetapan rumusan kebijakan pengelolaan administrasi umum dan kerumahtanggaan.
f.
Penetapan rumusan kebijakan pengelolaan kelembagaan dan ketatalaksanaan serta hubungan masyarakat.
g.
Penetapan rumusan kebijakan pengelolaan administrasi kepegawaian.
h.
Penetapan rumusan kebijakan administrasi pengelolaan keuangan.
i.
Penetapan rumusan kebijakan pelaksanaan, pengendalian dan pelaporan pelaksanaan tugas badan.
j.
Penetapan rumusan kebijakan pengkoordinasian publikasi pelaksanaan tugas Badan.
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
I-1
Pendahuluan
k.
Penetapan rumusan kebijakan pengkoordinasian penyusunan dan penyampaian bahan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas badan.
l.
Pelaporan pelaksanaan tugas pengelolaan pelayanan kesekretariatan.
m. Evaluasi pelaksanaan tugas pengelolaan pelayanan kesekretariatan.
3.
n.
Pelaksanan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
o.
Pelaksanaan koordinasi/kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/instansi/lembaga pihak ketiga di bidang pengelolaan pelayanan kesekretariatan.
Bidang Perencanaan Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pemerintahan. Bidang Perencanaan Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pemerintahan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan tugas-tugas di bidang perencanaan pembangunan kesejahteraan sosial dan pemerintahan yang meliputi perencanaan pembangunan keagamaan, kesejahteraan, pendidikan, pemuda dan olah raga, kependudukan, tenaga kerja dan pemerintahan. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Bidang Perencanaan pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pemerintahan mempunyai fungsi:
4.
a.
Penetapan penyusunan rencana dan program kerja penyusunan, perencanaan pembangunan kesejahteraan sosial dan pemerintahan.
b.
Penetapan perumusan petunjuk pelaksana, pedoman dan standar perencanaan dan pengendalian pembngunan daerah di bidang kesejahteraan sosial dan pemerintahan.
c.
Penetapan perumusan kerjasama pembangunan antar daerah, daerah dengan swasta, baik dalam maupun luar negeri di bidang kesejahteraan sosial dan pemerintahan.
d.
Penetapan perumusan kebijakan teknis perencanaan dan pengendalian pembangunan kesejahteraan sosial dan pemerintahan.
e.
Pengkoordinasian penyusunan perencanaan dan pengendalian pembangunan kesejahteraan sosial dan pemerintahan.
f.
Penetapan perumusan penyusunan dan pengelolaan kebijakan perencanaan dan pengendalian pembangunan kesejahteraan sosial dan pemerintahan.
g.
Penetapan perumusan penyusunan usulan program pembangunan kesejahteraan sosial dan pemerintahan.
h.
Pelaporan pelaksanaan pemerintahan.
i.
Perumusan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan perencanaan pembangunan kesejahteraan sosial dan pemerintahan.
j.
Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
k.
Pelaksanaan koordinasi/ kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/ instansi/ lembaga atau pihak ketiga dibidang perencanaan pembangunan kesejahteraan sosial dan pemerintahan.
tugas perencanaan pembangunan kesejahteraan sosial dan
Bidang Perencanaan Pembangunan Perekonomian Bidang Perencanaan Pembangunan Perekonomian dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan tugas-tugas di bidang perencanaan pembangunan perekonomian yang meliputi perencanaan pembangunan pertanian dan pertambangan serta industri, perdagangan, koperasi dan UKM. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Bidang Perencanaan pembangunan Perekonomian mempunyai fungsi: a.
Penetapan penyusunan rencana dan program kerja penyusunan, pengelolaan dan pelaksanaan kebijakan perencanaan pembangunan perekonomian.
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
I-2
Pendahuluan
5.
b.
Penetapan petunjuk pelaksanaan, pedoman dan standar perencanaan pembangunan daerah di bidang perekonomian.
c.
Penetapan pelaksanaan kerjasama pembangunan antar daerah, dengan swasta, baik dalam dan luar negeri di bidang perekonomian.
d.
Penyelenggaraan dan perumusan kebijakan teknis penyusunan, pengeloaan dan pelaksanaan kebijakan perencanaan pembangunan perekonomian.
e.
Pengkoordinasian penyusunan, pengelolaan dan pelaksanaan kebijakan pembangunan perekonomian.
perencanaan
f.
Penyelenggaraan penyusunan, pengelolaan dan pelaksanaan kebijakan pembangunan perekonomian.
perencanaan
g.
Penyelenggaraan penyusunan usulan program pembangunan perekonomian.
h.
Pelaporan pelaksanaan tugas perencanaan pembangunan perekonomian;
i.
Evaluasi pelaksanaan tugas penyusunan dan pelaksanaan pembangunan perekonomian.
j.
Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
k.
Pelaksanaan koordinasi/ kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/ instansi/lembaga atau pihak ketiga dibidang perencanaan pembangunan perekonomian.
kebijakan perencanaan
Bidang Perencanaan Pembangunan Fisik Bidang Perencanaan Pembangunan Fisik dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan tugas-tugas di bidang perencanaan pembangunan daerah di bidang fisik yang meliputi perencanaan pembangunan tata ruang, lingkungan hidup dan permukiman serta transportasi dan pengelolaan SDA. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Bidang Perencanaan pembangunan Fisik mempunyai fungsi:
6.
a.
Penetapan penyusunan program kerja kegiatan perencanaan dan pengendalian pembangunan fisik.
b.
Penetapan penyusunan program kerja kegiatan perencanaan dan pengendalian pembangunan fisik.
c.
Penyelenggaraan kegiatan penyusunan perencanaan dan dan pengendalian pembangunan fisik.
d.
Penyelenggaraan pengkoordinasian penyusunan kebijakan perencanaan pembangunan jangka pendek, menengah dan panjang di bidang fisik.
e.
Pelaporan pelaksanaan tugas penyusunan perencanaan pembangunan fisik.
f.
Pelaksanaan evaluasi dan monitoring terhadap kegiatan perencanaan pembangunan fisik.
g.
Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidng tugas dan fungsinya.
h.
Pelaksanaan koordinasi/kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/ instansi/lembaga atau pihak ketiga dibidang perencanaan pembangunan fisik.
Bidang Statistik dan Evaluasi Bidang Statistik dan Evaluasi dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan dan melaksanakan tugas-tugas di bidang penyusunan, pengelolaan dan pelayanan statistik dan evaluasi yang meliputi pengelolaan data statistik serta evaluasi pelaporan;. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Bidang Perencanaan Statistik dan Evaluasi mempunyai fungsi:
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
I-3
Pendahuluan
7.
a.
Penetapan penyusunan rencana dan program kerja penyusunan, pengelolaan dan pelayanan statistik dan evaluasi.
b.
Penyelenggaraan pelaksanaan tugas di bidang penyusunan pengelolaan dan pelayanan statistik dan evaluasi.
c.
Pengkoordinasian teknis monitoring dan evaluasi.
d.
Perumusan Sasaran pelaksanaan tugas di bidang penyususnan, pengelolaan dan pelayanan statistik dan evaluasi.
e.
Pembinaan dan pengarahan pelaksanaan tugas di bidang penyusunan, pengelolaan pelayanan statistik dan evaluasi.
f.
Pelaporan pelaksanaan tugas pengelolaan penyusunan, pengelolaan dan pelayanan statistik dan evaluasi.
g.
Evaluasi pelaksanaan tugas pengelolaan penyusunan, pengelolaan dan pelayanan statistik dan evaluasi.
h.
Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
i.
Pelaksanaan koordinasi/ kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/ instansi/ lembaga atau pihak ketiga dibidang penyusunan, pengelolaan dan pelayanan statistik dan evaluasi.
dan
Bidang Penelitian dan Pengembangan Bidang Penelitian dan Pengembangan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan tugas-tugas di bidang penyusunan, pengelolaan dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan pembangunan daerah yang meliputi penelitian pembangunan sosial dan ekonomi serta fisik dan prasarana. Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut, bidang penelitian dan pengembangan mempunyai fungsi : a. b. c. d. e. f. g. h. i.
8.
Penetapan penyusunan rencana dan program kerja penyusunan, pengelolaan dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan pembangunan daerah. Penyelenggaraan pelaksanaan tugas di bidang penelitian dan pengembangan pembangunan daerah. Perumusan sasaran pelaksanaan tugas di bidang penelitian dan pengembangan pembangunan daerah. Penyelenggaraan kerjasama penelitian dan pengembangan pembangunan daerah. Penyelenggaraan koordinasi penelitian anggaran daerah. Pelaporan pelaksanaan tugas pengelolaan penyusunan, pengelolaan dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan pembangunan daerah. Evaluasi pelaksanaan tugas pengelolaan penyusunan, pengelolaan dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan pembangunan daerah. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. Pelaksanaan koordinasi /kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/instansi /lembaga atau pihak ketiga di bidang penyusunan, pengelolaan dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan pembangunan daerah.
Kelompok Jabatan Fungsional Pengaturan tugas pokok dan fungsi Kelompok Jabatan Fungsional akan diatur lebih lanjut setelah dibentuk dan ditetapkan jenis dan jenjangnya oleh Bupati sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
I-4
Pendahuluan
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 21 Tahun 2007, Susunan Organisasi BAPPEDA adalah sebagai berikut : Gambar 1 Sturktur Organisasi BAPPEDA KEPALA BAPPEDA
SEKRETARIS
SUB BAGIAN PENYUSUNAN PROGRAM
SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN
SUB BAGIAN KEUANGAN
BID. PERENCANAAN PEMBANGUNAN PEREKONOMIAN
BID. PERENCANAAN PEMBANGUNAN FISIK
BID. STATISTIK DAN EVALUASI
BID. PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
SUB.BID. PERENCANAAN PEMBANGUNAN KESOS
SUB.BID. PERENCANAAN PEMBANGUNAN PERTANIAN DAN PERTAMBANGAN
SUB.BID. PERENCANAAN PEMBANGUNAN TR, PERTANAHAN, LH DAN PERMUKIMAN
SUB.BID. DATA DAN STATISTIK
SUB.BID. SOSIAL DAN EKONOMI
SUB.BID PERENCANAAN PEMBANGUNAN PEMERINTAHAN
SUB.BID PERENCANAAN PEMBANGUNAN INDUSTRI, PERDAG, KOPERASI DAN UKM
SUB.BID PERENCANAAN PEMBANGUNAN TRANSPORTASI DAN PENGELOLAAN SDA
SUB.BID EVALUASI DAN PELAPORAN
SUB.BID FISIK DAN PRASARANA
BID. PERENCANAAN PEMBANGUNAN KESOS DAN PEMERINTAHAN
JAFUNG
Dasar hukum dalam mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya dan kebijaksanaan BAPPEDA Kabupaten Bandung, dirumuskan dalam: 1. Undang-undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-undang No. 25 tentang Tahun 2004 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; 3. Undang-undang No. 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah; 4. Undang-undang No. 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah; 5. Instruksi Presiden (INPRES) No. 7 tahun 1999 tentang Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; 7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; 8. Keputusan Kepala LAN RI No. 239/IX/6/8/2003 tanggal 25 Maret 2003 tentang Pedoman Penyusunan dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 9. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung No. 6 tahun 2004 tentang Transparansi dan Partisipasi di Pemerintahan Kabupaten Bandung; 10. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 2 tahun 2007 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Bandung; 11. Peraturan Daerah No. 11 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2010 – 2015; 12. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Bandung; Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
I-5
Pendahuluan
13. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung No. 8 tahun 2013 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2013; 14. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bandung Tahun 2010-2015; 15. Peraturan Bupati Bandung nomor 9 tahun 2008 tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah; 16. Peraturan Bupati Bandung nomor 20 tahun 2012 tentang Rencana Kerja Pembangunan Daerah tahun 2013; 17. Keputusan Bupati Bandung Nomor 6 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Bandung; 1.1.2. Maksud dan Tujuan Maksud penyusunan laporan tahunan ini adalah sebagai sarana informasi serta bentuk pertanggungjawaban yang dilaksanakan oleh BAPPEDA selama tahun anggaran 2013. Tujuan yang diharapkan dari penyusunan laporan tahunan ini adalah sebagai bahan masukan untuk mengevaluasi seluruh rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan sehingga dapat meningkatkan kinerja untuk tahun pelaksanaan berikutnya. 1.1.3.
Sistematika Penyusunan
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013 ini disusun berdasarkan Program dan Kegiatan yang tercantum dalam DPA BAPPEDA Tahun 2013 yang berpedoman pada Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 8 tahun 2013 tentang APBD Tahun 2013. Di samping itu jenis program dan kegiatan yang digunakan juga mengacu pada Renstra BAPPEDA tahun 2010 – 2015. Adapun Sistematika Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013 ini disusun dengan sistematika penulisan sebagai berikut: BAB I
:
PENDAHULUAN Pada bab ini menjelaskan tentang Latar Belakang, Gambaran Umum, Maksud dan Tujuan, dan Sistematika Penyusunan.
BAB II
:
PROGRAM KERJA Pada bab ini menjelaskan tentang Visi dan Misi, Tujuan dan Sasaran serta Program dan Kegiatan.
BAB III
:
ANGGARAN, REALISASI PENDAPATAN DAN BELANJA Pada bab ini menjelaskan tentang Pendapatan, dan Belanja.
BAB IV
:
PELAKSANAAN KEGIATAN DAN HASILNYA Pada bab ini menjelaskan tentang Urusan, Program dan Kegiatan yang bersumber dana dari APBD Kabupaten Bandung, APBD Provinsi dan APBN/Bantuan Luar Negeri.
BAB V
:
PERMASALAHAN DAN UPAYA PEMECAHAN MASALAH Bab ini menjelaskan tentang permasalahan yang dihadapi serta upaya pemecahan masalahnya.
BAB VI
:
KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini menjelaskan tentang kesimpulan dan saran dalam pelaksanaan kegiatan.
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
I-6
Program Kerja
BAB II PROGRAM KERJA 2.1. Visi dan Misi BAPPEDA sebagai salah satu Badan dari Pemerintah Kabupaten, dalam menetapkan visinya tentu harus mengacu kepada Visi Kabupaten Bandung dengan tetap memperhatikan fungsi dan tugas pokoknya. Visi Kabupaten Bandung yang telah ditetapkan dengan Peraturan Daerah No. 11 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2010 – 2015 dengan Visi yaitu ”Mewujudkan Kabupaten Bandung Yang maju, Mandiri dan Berdaya Saing Melalui Tata Kelola Pemerintah Yang Baik dan Pemantapan Pembangunan perdesaan Berlandaskan Religius, Kultural dan Berwawasan Lingkungan.” Memperhatikan Visi Kabupaten tersebut serta dengan memperhatikan perubahan paradigma dan peranan perencana pada masa yang akan datang, maka Visi BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 20102015 adalah “Mewujudkan Perencanaan Pembangunan yang Berkualitas dan Profesional”. Penjabaran makna dari Visi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah adalah sebagai berikut : 1. Mewujudkan adalah Rencana kegiatan yang menjadi kenyataan. 2. Perencanaan adalah Proses yang kontinyu, terdiri dari keputusan atau pilihan dari cara untuk menggunakan sumber daya yang ada, dengan sasaran untuk mencapai tujuan di masa mendatang. 3. Pembangunan adalah Sebagai suatu proses, yang berkaitan dengan mekanisme atau kinerja suatu sistem. 4. Berkualitas adalah memiliki karakteristik yang baik, dapat terukur dengan parameter yang ditetapkan. 5. Profesional adalah memiliki keahlian/kemampuan, mendapat pengakuan (kompetensi, menguasai informasi, berpikir sistematik/rasional, produktif, berdisiplin, bekerja efisien dan efektif. Agar visi tersebut dapat diwujudkan, dan dapat mendorong di dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia di seluruh unsur organisasi, maka dirumuskan Misi BAPPEDA Kabupaten Bandung yang di dalamnya mengandung nuansa tujuan organisasi serta sasaran yang ingin dicapainya. Selain sebagai penjabaran dari visi, rumusan misi juga menggambarkan tugas pokok dan fungsi BAPPEDA. Adapun Misi Bappeda Kabupaten Bandung adalah: 1. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) perencanaan yang Profesional 2. Meningkatkan Kualitas Produk Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan 3. Meningkatkan kuantitas dan kualitas data dan informasi perencanaan pembangunan 2.2. Tujuan dan Sasaran Untuk mewujudkan misi BAPPEDA Kabupaten Bandung, maka perlu dijabarkan kembali menjadi tujuan dan sasaran strategis yang lebih operasional. Misi pertama BAPPEDA Kabupaten Bandung yaitu Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) perencanaan yang Profesional. Tujuan dari misi tersebut adalah Meningkatkan kinerja BAPPEDA, dengan sasaran: 1. Meningkatnya kemampuan pegawai di bidang perencanaan dan evaluasi 2. Meningkatnya peralatan kerja dan perlengkapan perkantoran yang memadai 3. Meningkatnya pemenuhan operasional perkantoran Adapun Indikator sasaran tersebut adalah: 1. Jumlah Pegawai yang mengikuti Pelatihan kelembagaan Perencanaan Pembangunan 2. Prosentase pemenuhan peralatan dan perlengkapan perkantoran 3. Prosentase pemenuhan operasional perkantoran
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
II-1
Program Kerja
Misi kedua yaitu: Meningkatkan Kualitas Produk Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan. Tujuan dari misi tersebut adalah Meningkatnya Kualitas produk Perencanaan dan evaluasi pembangunan, dengan sasaran: 1. Meningkatnya kualitas perencanaan pembangunan daerah Adapun Indikator sasaran tersebut adalah: 1. Prosentase dokumen perencanaan yang tepat waktu 2. Prosentase kesesuaian program yang direncanakan terhadap program yang dianggarkan lingkup kotakota menengah dan besar 3. Prosentase kesesuaian program yang direncanakan terhadap program yang dianggarkan lingkup pembangunan ekonomi 4. Prosentase kesesuaian program yang direncanakan terhadap program yang dianggarkan lingkup pembangunan sosial budaya 5. Prosentase kesesuaian program yang direncanakan terhadap program yang dianggarkan lingkup pembangunan parasarana dan SDA 6. Prosentase kesesuaian program yang direncanakan terhadap program yang dianggarkan Misi ketiga yaitu Meningkatkan kuantitas dan kualitas data dan informasi perencanaan pembangunan. Tujuan dari misi tersebut adalah Meningkatkan kuantitas dan kualitas data dan informasi perencanaan pembangunan, dengan sasaran: 1. Meningkatkan ketersediaan data dan informasi Adapun Indikator sasaran tersebut adalah: 1. Persentase pemanfaatan data dan informasi hasil litbang untuk penunjang perencanaan 2. Jumlah Dokumen Kestatistikan penunjang capaian kinerja Kabupaten Bandung 3. Jumlah Peraturan mengenai Perencanaan Tata Ruang (Perda/Perbup) 2.3. Program dan Kegiatan Pada tahun anggaran 2013 BAPPEDA Kabupaten Bandung dialokasikan anggaran sebesar Rp. 11.333.215.370. Anggaran tersebut terdiri atas Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 3.677.267.031 dan Belanja Langsung sebesar Rp. 7.655.948.339,00, yang terbagi ke dalam Belanja Langsung Urusan SKPD sebesar Rp. 1.787.995.489, yang dijabarkan ke dalam 3 Program dan 23 Kegiatan dan Belanja Langsung Urusan Wajib dan Pilihan sebesar Rp. 5.867.952.850, yang dijabarkan ke dalam 9 Program dan 21 Kegiatan. Untuk penjelasan lebih rinci dapat dilihat pada uraian di bawah ini: 1. BELANJA TIDAK LANGSUNG A. Gaji dan Tunjangan B. Tambahan Penghasilan PNS 2. BELANJA LANGSUNG YANG ADA DISETIAP SKPD A. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 3) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 4) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 5) Penyediaan Alat Tulis Kantor 6) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 7) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 8) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 9) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 10) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 11) Penyediaan Makanan dan Minuman Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
II-2
Program Kerja
12) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah 13) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah 14) Penunjang Peringatan Hari Besar Bersejarah B. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1) Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional 2) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 3) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional C. Program Peningkatan Disiplin Aparatur 1) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Kelengkapannya 2) Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu D. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 1) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 2) Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran 3) Penyusunan Laporan Prognosis Realisasi Anggaran 4) Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun 3. BELANJA LANGSUNG URUSAN PROGRAM Urusan Penataan Ruang A. Program Pemanfaatan Ruang 1) Review Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bandung Urusan Perencanaan Pembangunan A. Program Pengembangan data/informasi 1)
Inventarisasi Hasil Penelitian dan Pengembangan Untuk Mendukung Pembangunan Daerah.
B. Program Kerja Sama Pembangunan 1)
Koordinasi dalam pemecahan masalah-masalah Daerah
C. Program Perencanaan Pengembangan Kota-Kota Menengah dan Besar 1) Koordinasi Penyelesaian Permasalahan Transportasi Perkotaan 2) Koordinasi Penanggulangan dan penyelesaian Bencana Alam/Sosial 3) Koordinasi Perencanaan Air Minum, Drainase dan Sanitasi Perkotaan D. Program Perencanaan Pembangunan Daerah 1) Penyusunan Rancangan RKPD 2) Penyelenggaraan Musrenbang RKPD 3) Penetapan RKPD 4) Revisi Perda No. 8 Tahun 2005 5) Peningkatan Kemampuan Teknis Aparat Perencana 6) Revisi RPJMD 2010 - 2015 7) Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah E. Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi 1) Penyusunan Perencanaan Pengembangan Ekonomi masyarakat Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
II-3
Program Kerja
2) Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Ekonomi 3) Penyusunan Masterplan Penanggulangan Kemiskinan 4) Pemetaan Industri Hasil Tembakau pada Sentra Tembakau F. Program Perencanaan Sosial Budaya 1) Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial dan Budaya G. Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam 1) Koordinasi Perencanaan Pembangunan Prasarana Fisik dan Kewilayahan 2) Water Irrigation Sector Management Project (WISMP) Urusan Statistik A. Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah 1) Pengolahan, Updating dan Analisis Data dan Statistik Daerah 2) Pengolahan, Updating dan Analisis Data PDRB
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
II-4
Anggaran, Realisasi Pendapatan dan Belanja
BAB III ANGGARAN, REALISASI PENDAPATAN DAN BELANJA 3.1. Pendapatan Sebagaimana Tupoksi dan kewenangannya, maka BAPPEDA tidak memiliki anggaran pendapatan. 3.2. Belanja Pada tahun anggaran 2013 BAPPEDA Kabupaten Bandung dialokasikan anggaran sebesar Rp. 11.333.215.370. Anggaran tersebut terdiri atas Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 3.677.267.031 dan Belanja Langsung sebesar Rp. 7.655.948.339,00, yang terbagi ke dalam Belanja Langsung Urusan SKPD sebesar Rp. 1.787.995.489, yang dijabarkan ke dalam 3 Program dan 23 Kegiatan dan Belanja Langsung Urusan Wajib dan Pilihan sebesar Rp. 5.867.952.850, yang dijabarkan ke dalam 9 Program dan 21 Kegiatan. Untuk penjelasan lebih rinci dapat dilihat pada uraian di bawah ini: Tabel 3.1 Anggaran Dan Realisasi Belanja Tidak Langsung Dan Belanja Langsung BAPPEDA Tahun 2013
NO
KEGIATAN
JUMLAH DANA (Rp)
1
2
3
I
II A. I
JUMLAH PENGELUARAN DANA (Rp)
%
4
5
BELANJA TIDAK LANSUNG
3.677.267.031
3.337.969.526
90,77
BELANJA PEGAWAI
3.677.267.031
3.337.969.526
90,77
Gaji dan Tunjangan serta Tambahan Penghasilan PNS
3.677.267.031
3.337.969.526
90,77
BELANJA LANGSUNG
7.655.948.339
7.372.627.733
96,30
1.787.995.489
1.704.239.340
95,32
858.179.489
834.266.026
97,21
10.000.000
10.000.000
100,00
101.000.000
94.199.751
93,27
BELANJA LANGSUNG YANG ADA DISETIAP SKPD Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1
Penyediaan Jasa Surat Menyurat
2
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
3
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor
51.626.000
51.622.000
99,99
4
Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
40.000.000
37.900.000
94,75
5
Penyediaan Alat Tulis Kantor
102.148.489
100.448.000
98,34
6
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
50.135.000
49.728.600
99,19
7
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
10.000.000
10.000.000
100,00
8
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
232.465.000
225.772.675
97,12
9
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
3.000.000
3.000.000
100,00
10
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan
15.000.000
14.985.000
99,90
11
Penyediaan Makanan dan Minuman
24.060.000
23.860.000
99,17
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
III-1
Anggaran, Realisasi Pendapatan dan Belanja
12
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah
178.745.000
178.195.000
99,69
13
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah
30.000.000
25.200.000
84,00
14
Penunjang Peringatan Hari Besar Bersejarah
10.000.000
9.355.000
93,55
II
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
748.090.000
716.447.914
95,77
1
Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional
150.000.000
142.648.000
95,10
2
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor
246.650.000
244.324.000
99,06
3
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
351.440.000
329.475.914
93,75
III
Program Peningkatan Disiplin Aparatur
44.200.000
40.202.000
90,95
4
Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Kelengkapannya
23.200.000
20.192.000
87,03
5
Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu
21.000.000
20.010.000
95,29
IV
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
137.526.000
113.323.400
82,40
1
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
125.442.000
102.623.400
81,81
2
Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran
6.084.000
6.062.000
99,64
3.000.000
2.616.000
87,20
3.000.000
2.022.000
67,40
5.867.952.850
5.668.388.393
96,60
3 4
Penyusunan Laporan Prognosis Realisasi Anggaran Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun URUSAN WAJIB
B
BELANJA LANGSUNG URUSAN PROGRAM Urusan Penataan Ruang
I
Program Pemanfaatan Ruang
1.060.000.000
1.036.204.344
97,76
1
Review Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bandung Wilayah
1.060.000.000
1.036.204.344
97,76
Perencanaan Pembangunan II
Program Pengembangan data/informasi
280.900.000
275.342.000
98,02
1
Inventarisasi Hasil Penelitian dan Pengembangan Untuk Mendukung Pembangunan Daerah.
280.900.000
275.342.000
98,02
III
Program Kerja Sama Pembangunan
47.390.000
46.796.000
98,75
1
Koordinasi dalam pemecahan masalahmasalah Daerah
47.390.000
46.796.000
98,75
IV
Program Perencanaan Pengembangan Kota-Kota Menengah dan Besar
352.500.000
351.467.000
99,71
1
Koordinasi Penyelesaian Permasalahan Transportasi Perkotaan
94.850.000
94.838.000
99,99
37.650.000
37.648.000
99,99
220.000.000
218.981.000
99,54
2 3
Koordinasi Penanggulangan dan penyelesaian Bencana Alam/Sosial Koordinasi Perencanaan Air Minum, Drainase dan Sanitasi Perkotaan
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
III-2
Anggaran, Realisasi Pendapatan dan Belanja Urusan Perencanaan Pembangunan
1
Program Perencanaan Pembangunan Daerah Penyusunan rancangan RKPD
2
Penyelenggaraan Musrenbang RKPD
V
3 4
Penetapan RKPD Revisi Perda No. 8 Tahun 2005
5
Peningkatan Kemampuan Teknis Aparat Perencana
6
Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan rencana pembangunan daerah
7
Revisi RPJMD 2010 - 2015
1.874.339.900
1.731.191.624
92,36
55.884.000
55.884.000
100,00
454.008.000
449.528.000
99,01
139.725.000
128.871.000
92,23
287.400.000
236.368.000
82,24
70.000.000
45.030.000
64,33
532.522.900
517.205.889
97,12
334.800.000
298.304.735
89,10
VI
Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi
831.140.000
825.139.400
99,28
1
Penyusunan perencanaan pengembangan ekonomi masyarakat
272.500.000
271.222.000
99,53
2
Koordinasi perencanaan pembangunan bidang ekonomi
263.640.000
263.293.200
99,87
3
Penyusunan masterplan penanggulangan kemiskinan
215.000.000
211.000.000
98,14
4
Pemetaan Industri Hasil Tembakau pada Sentra Tembakau
80.000.000
79.624.200
99,53
VII
Program Perencanaan Sosial Budaya
274.189.700
274.189.700
100,00
1
Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial dan Budaya
274.189.700
274.189.700
100,00
Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam
390.880.000
377.953.675
96,69
1
Koordinasi Perencanaan Pembangunan Prasarana Fisik dan Kewilayahan
149.000.000
143.263.635
96,15
2
Water Irrigation Sector Management Project (WISMP)
241.880.000
234.690.040
97,03
VIII
Urusan Statistik IX
Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah
756.613.250
750.104.650
99,14
1
Pengolahan, Updating dan Analisis Data dan Statistik Daerah
616.613.250
613.632.250
99,52
2
Pengolahan, Updating dan Analisis Data PDRB
140.000.000
136.472.400
97,48
11.333.215.370
10.710.597.259
94,51
Total
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
III-3
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
BAB IV PELAKSANAAN KEGIATAN DAN HASILNYA 4.1. Sumber Dana APBD Kabupaten Bandung 4.1.1. Belanja Langsung Disetiap SKPD 1. Program Pelayanan administrasi Perkantoran a) Penyediaan jasa surat menyurat Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 10.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 10.000.000 atau 100%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pendistribusian jasa surat masuk dan surat keluar serta penggandaan surat yang didistribusikan dilingkungan Bappeda. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Kinerja
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah Pembuatan Surat Masuk dan Keluar (Buah)
Target
Realisasi
Rp. 10.000.000
Rp. 10.000.000
5.000 Buah
5.000 Buah
b) Penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air dan listrik Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 101.000.000 dan telah terealisir sebesar Rp. 94.199.751 atau 93,27%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pelayanan jasa perbaikan instalasi listrik, penyediaan air minum/air bersih, pembayaran jaringan internet dan pembayaran jaringan telpon selama 1 tahun. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya dana, SDM dan bahan Jasa Penyediaan Tenaga Perbaikan Listrik (OB) Jumlah Penyediaan Air Minum (galon) Jasa penyediaan Air Bersih (bulan) Jasa Penyediaan telpon Jasa Penyediaan Internet (Bulan)
Keluaran
Kinerja Target
Realisasi
Rp 101.000.000
Rp. 94.199.751
12 OB
2 OB
660 buah
660 buah
12 OB
11 Bulan
12 OB 12 OB
11 Bulan 12 Bulan
c) Penyediaan jasa kebersihan kantor Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 51.626.000 dan telah terealisir sebesar Rp. 51.622.000 atau 99,99%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pemenuhan kebersihan dalam dan luar kantor. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jasa kebersihan/CS Jumlah peralatan/bahan kebersihan (Jenis)
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
Kinerja Target Rp. 51.626.000 12 Bulan 32 Jenis
Realisasi Rp 51.622.000 12 Bulan 32 Jenis
IV-1
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
d) Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 40.000.000 dan telah terealisir sebesar Rp. 37.900.000 atau 94,75%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk jasa perbaikan computer, printer dan jaringan serta penyediaan suku cadangnya. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur
Kinerja Target Rp 40.000.000. 12 bulan 50 Unit
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jasa Perbaikan komputer Jumlah penyediaan pengadaan suku cadang (Unit)
Realisasi Rp 37.900.000. 12 bulan 50 Unit
e) Penyediaan alat tulis kantor Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 102.148.489 dan telah terealisir sebesar Rp. 100.448.000 atau 98,34%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pengadaan alat tulis kantor Bappeda selama 1 tahun. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur
Kinerja Target Realisasi Rp. 102.148.489 Rp. 100.448.000 58 Jenis 58 Jenis
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah penyediaan alat tulis kantor (Jenis)
f) Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 50.135.000 dan telah terealisir sebesar Rp. 49.728.600 atau 99,19%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyediaan bahan cetak kop surat, amplop surat, kartu surat masuk dan keluar, buku disposisi, dan lainnya. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM, Waktu
Keluaran
Jumlah penyediaan bahan cetakan (Jenis) Jumlah penyediaan Penggandaan (Lembar)
Kinerja Target
Realisasi
Rp 50.135.000
Rp 49.728.600
16 Jenis
16 Jenis
131.524 Lembar
131.524 Lembar
g) Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 10.000.000 dan telah terealisir sebesar Rp 10.000.000 atau 100,00%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyediaan komponen listrik dan penerangan bangunan kantor. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedia Dana dan bahan Jumlah alat-alat listrik dan elektronik (Jenis)
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
Kinerja Target Rp 10.000.000 17 Jenis
Realisasi Rp 10.000.000 17 Jenis
IV-2
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
h) Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 232.465.000 terealisasi sebesar Rp. 225.772.675 atau 97,12%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor. Untuk lebih jelasnya dari uraian di atas dapat dilihat pada Tabel berikut: Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedia Dana, SDM dan bahan Tabung pemadam kebakaran Komputer PC Brankas Pendingin ruangan Hardisk eksternal Printer Kursi rapat TV multimedia TV Rolling grill
Kinerja Target Rp. 232.465.000
Realisasi Rp. 225.772.675
4 buah
4 buah
6 unit
6 unit
1 buah 1 buah
1 buah 1 buah
2 buah 12 unit
2 buah 12 unit
50 buah 1 unit
50 buah 1 unit
1 unit
1 unit
1 unit
1 unit
i) Penyediaan peralatan rumah tangga Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 3.000.000 dan telah terealisir sebesar Rp. 3.000.000 atau 100%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk menyediakan peralatan rumah tangga. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya dana dan bahan Jumlah penyediaan peralatan rumah tangga (jenis)
Kinerja Target Rp 3.000.000 6 Jenis
Realisasi Rp 3.000.000 6 Jenis
j) Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 15.000.000 dan telah terealisir sebesar Rp. 14.985.000 atau sebesar 99,90%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyediaan bahan bacaan dan perundang-undangan. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah penyediaan bahan bacaan (Jenis)
Kinerja Target Rp 15.000.000
Realisasi Rp 14.985.000
2 Jenis
2 Jenis
k) Penyediaan makanan dan minuman Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 24.060.000 dan terealisasi sebesar Rp. 23.860.000 atau 99,17%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyediaan mamin rapat, mamin lembur dan mamin tamu pada Bappeda selama 1 tahun.
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
IV-3
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah penyediaan makanan dan minuman harian Pegawai, Rapat, dan tamu (HOK)
Kinerja Target
Realisasi
Rp 24.060.000
Rp 23.860.000
748 HOK
748 HOK
l) Rapat-rapat kordinasi dan konsultasi ke luar daerah Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 178.745.000 dan telah terealisasi Rp. 178.195.000 atau sebesar 99,69%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk aktivitas rapat-rapat koordinasi ke provinsi Jabar, dalam provinsi Jabar atau luar daerah Kabupaten Bandung. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah pegawai memenuhi undangan tingkat provinsi, luar kabupaten dalam provinsi dan ibukota negara dan luar Provinsi Jawa Barat dan Ibukota Negara (HOK)
Kinerja Target
Realisasi
Rp 178.745.000
Rp 178.195.000
245 HOK
245 HOK
m) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 30.000.000 dan telah terealisasi sebesar Rp. 25.200.000 atau 84%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk aktivitas rapat-rapat koordinasi dalam daerah Kabupaten Bandung. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah pegawai memenuhi undangan dan kunjungan kerja ke dalam wilayah kabupaten (HOK).
Kinerja Target
Realisasi
Rp. 30.000.000,00
Rp. 25.000.000,00
252 HOK
252 HOK
n) Penunjang Perayaan Hari-hari Besar Bersejarah Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 10.000.000 dan telah terealisasi sebesar Rp. 9.355.000 atau sebesar 93,55 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk mengikuti perayaan hari-hari besar / peringatan HUT Kabupaten Bandung, HUT kemerdekaan dll. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah keikutsertaan pegawai dalam peringatan hari besar daerah dan nasional (Kali)
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
Kinerja Target
Realisasi
Rp 10.000.000
Rp. 9.355.000
5 Kali
3 Kali
IV-4
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur a) Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 150.000.000 dan telah terealisasi Rp. 142.648.000 atau sebesar 95,10%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pengadaan kendaraan dinas/operasional roda 2 di Kantor Bappeda Kabupaten Bandung. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah kendaraan Dinas/Operasional Roda 2 Baru (Unit)
Kinerja Target
Realisasi
Rp. 150.000.000
Rp. 142.648.000
6 Unit
6 Unit
b) Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 246.650.000 dan telah terealisasi Rp. 244.324.000 atau sebesar 99,06%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pemeliharaan gedung dan halaman kantor Bappeda. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah pemeliharaan gedung dan halaman kantor (Toilet dan Halaman).
Kinerja Target
Realisasi
Rp 246.650.000
Rp 244.324.000
2 Jenis
1 Jenis
c) Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 351.440.000 dan telah terealisasi Rp. 329.475.914 atau sebesar 93,75%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pemeliharaan kendaraan roda 2 dan roda 4 dilingkup kantor Bappeda. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah pemeliharaan kendaraan roda empat dan kendaraan roda dua (Unit)
Kinerja Target
Realisasi
Rp 351.440.000
Rp 329.475.914
22 Unit
22 Unit
3. Program Peningkatan Disiplin aparatur a) Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 23.200.000 dan terealisasi sebesar Rp. 20.192.000 atau 87,03%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pengadaan pakaian dinas aparatur (PDH). Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini: Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah penyediaan Pakaian Dinas (Stel)
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
Kinerja Target
Realisasi
Rp 23.200.000
Rp 20.192.000
51 Stel
51 Stel
IV-5
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
b) Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 21.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 20.010.000 atau 95,29%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pengadaan Pakaian Olahraga bagi para Aparatur (51 Orang) serta Tenaga Harian Lepas (9 Orang). Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini: Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur
Kinerja
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah penyediaan Pakaian Olahraga (Stel)
Target
Realisasi
Rp 21.000.000
Rp 20.010.000
60 Stel
60 Stel
4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan a) Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 125.442.000 dan terealisasi sebesar Rp. 102.623.400 atau 81,81 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk laporan pencapaian kinerja Bappeda pada Tahun 2013. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah Dokumen LAKIP (Buku) Jumlah Laporan Tahunan (Buku Jumlah Laporan Kinerja SKPD Triwulanan (I s/d III) (Buku) Jumlah Dokumen Renstra (Buku)
Kinerja Target
Realisasi
Rp 125.442.000
Rp 102.623.400
6 Buku
6 Buku
6 Buku
6 Buku
6 Buku
6 Buku
6 Buku
6 Buku
b) Penyusunan laporan keuangan semesteran Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 6.084.000 dan terealisasi sebesar Rp 6.062.000 atau 99,64 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyusunan laporan keuangan semester 1 dan 2 Bappeda Tahun 2013. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah dokumen laporan keuangan semester I dan semester II (Buku
Kinerja Target
Realisasi
Rp 3.000.000,00
Rp 2.920.000,00
12 Buku
12 Buku
c) Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 3.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 2.616.000 atau 87,20 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk laporan prognosis realisasi anggaran Bappeda Tahun 2013 Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini :
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
IV-6
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah dokumen laporan prognosis realisasi anggaran (Buku)
Kinerja Target
Realisasi
Rp 3.000.000
Rp. 2.616.000
12 Buku
12 Buku
d) Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 3.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 2.022.000 atau 67,40 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk laporan keuangan akhir tahun 2013, Bappeda Kabupaten Bandung. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah dokumen laporan keuangan akhir (Buku)
Kinerja Target
Realisasi
Rp. 2.500.000,00
Rp. 2.473.000,00
12 Buku
12 Buku
4.1.2. Belanja Langsung Urusan Program A. Urusan Penataan Ruang 1) Program Pemanfaatan Ruang a) Review Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bandung Wilayah Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 1.060.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 1.036.204.344 atau 97,76%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyusunan draft rancangan perda tentang perubahan Perda No.3 Tahun 2008 tentang RTRW Kabupaten Bandung Tahun 2007 – 2027. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator
Tolok Ukur
Kinerja Target
Realisasi
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Rp. 1.060.000.000
Rp. 1.036.204.344
Keluaran
Jumlah penyediaan draft rancangan Perda tentang Perubahan Perda No.3 Tahun 2008 tentang RTRW Kab. Bandung Tahun 2007 - 2027
1 Dokumen
1 Dokumen
B. Urusan Perencanaan Pembangunan 1) Program pengembangan data/informasi a) Inventarisasi Hasil Penelitian dan Pengembangan Untuk Mendukung Pembangunan Daerah. Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 280.900.000 dan terealisasi sebesar Rp. 275.342.000 atau 98,02 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pelaksanaan rapat sinkronisasi hasil penelitian dan pelaksanaan inventarisasi hasil-hasil penelitian dalam dan luar daerah.
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
IV-7
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
2)
Tolak ukur Tersedianya dana SDM dan bahan Jumlah dokumen prosiding pemantauan, pengendalian, pelaksanaan dan inventarisasi hasil penelitian terbaru dan hasil kajian pemetaan potensi kebutuhan kerjasama kelitbangan dan hasil rekomendasinya (Buku)
Kinerja target
realisasi
Rp. 280.900.000 20 Buku
Rp 275.342.000 20 Buku
Program Perencanaan Pengembangan Kota – Kota Menengah Dan Besar a)
Koordinasi penyelesaian permasalahan transportasi perkotaan Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 94.850.000 dan terealisasi sebesar Rp. 94.838.000 atau 99,99%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan pada program kegiatan sektor transportasi, agar lebih terarah dan terpadu. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
b)
Tolak ukur
Kinerja target
Realisasi
Rp. 94.850.000
Rp. 94.838.000
10 Buku
10 Buku
Tersedianya dana SDM dan bahan. Jumlah dokumen prosiding pemantauan, pengendalian, pelaksanaan dan hasil perencanaan pembangunan sektor transportasi dan hasil rekomendasinya (Buku)
Koordinasi Penanggulangan Dan Penyelesaian Bencana Alam/Sosial kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 37.650.000 dan terealisasi sebesar Rp. 37.648.000 atau 99,99 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan pada program kegiatan penanggulangan/penyelesaian bencana alam / social. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
c)
Tolak ukur Tersedianya dana SDM dan bahan Jumlah dokumen prosiding pemantauan, pengendalian, pelaksanaan dan hasil perencanaan penanggulangan dan penyelesaian bencana alam/sosial dan hasil rekomendasinya (Buku)
Kinerja Target
Realisasi
Rp. 37.650.000
Rp. 37.648.000
10 Buku
10 Buku
Koordinasi Perencanaan Air Minum, Drainase, Dan Sanitasi Perkotaan Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 220.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 218.981.000 atau 99,54 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan air minum, drainase dan sanitasi perkotaan. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini:
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
IV-8
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
Indikator Masukan Keluaran
3)
Kinerja
Tolak ukur Tersedianya dan SDM dan bahan Jumlah dokumen prosiding pemantauan, pengendalian, pelaksanaan dan hasil perencanaan pembangunan sektor drainase dan sanitasi perkotaandan hasil rekomendasinya (Buku)
target
realisasi
Rp. 220.000.000
Rp. 218.981.000
10 Buku
10 Buku
Program Perencanaan Pembangunan Daerah a) Penyusunan Rancangan RKPD Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 55.884.000 dan terealisasi sebesar Rp. 55.884.000 atau 100%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pelaksanaan penyusunan rancangan awal RKPD tahun 2014. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini: Indikator Masukan Keluaran
Kinerja
Tolak Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah Dokumen Rancangan Awal RKPD Kabupaten Bandung. (Buku)
Target Rp. 55.884.000 50 Buku
Realisasi Rp. 55.884.000 50 Buku`
b) Penyelenggaraan Musrenbang RKPD Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 454.008.000 dan terealisasi sebesar Rp. 449.528.000 atau 99,01 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyelenggaraan musrenbang RKPD tahun 2014. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini: Indikator
Tolak ukur
Masukan
Tersedianya dana, SDM, dan bahan
Keluaran
Jumlah penyelenggaraan Musrenbang RKPD (Kali) Proseding penyelenggaraan musrenbang
Kinerja Target
Realisasi
Rp. 454.008.000
Rp. 449.528.000
1 Kali
1 Kali
10 dok
10 dok
c) Penetapan RKPD 2013 Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 139.725.000 dan terealisasi sebesar Rp. 128.871.000 atau 92,23%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyusunan dokumen RKPD tahun 2014 dan dokumen perubahan RKPD tahun 2013 yang ditetapkan melalui peraturan kepala daerah. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator
Tolak ukur
Masukan
Tersedianya dana, SDM, dan bahan
Keluaran
Jumlah dokumen penetapan Perbup RKPD, dan Perubahan Perbup RKPD
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
Kinerja Target
realisasi
Rp. 139.725.000
Rp. 128.871.000
300 buku 150 buku
300 buku 150 buku
IV-9
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
d) Revisi Perda No. 8 Tahun 2005 Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 287.400.000 dan terealisasi sebesar Rp. 236.368.000 atau 82,24 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyusunan dokumen Revisi Perda No 8 Tahun 2005 tentang tahapan penyusunan perencanaan dan evaluasi pembangunan daerah. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah Dokumen darft I, II, III hasil pembahasan dengan pansus IV DPRD tentang Revisi Perda 8 Tahun 2005
Kinerja Target Realisasi Rp. 287.400.000 Rp 236.368.000 150 Dokumen 150 Dokumen
e) Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan rencana pembangunan daerah Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 532.522.900 dan terealisasi sebesar Rp. 517.205.889 atau 97,12 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan rencana pembangunan daerah. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Jumlah dokumen evaluasi kesesuaian Renja SKPD dengan RKPD, Laporan Triwulanan pelaksanaan pembangunan, laporan pelaksanaan monitoring, laporan evaluasi hasil pembangunan dan laporan evaluasi hasil pembangunan semester I & 2, serta dokumen evaluasi kesesuaian Renstra SKPD dengan RPJMD Tahun 2010-2015 (Buku)
Kinerja Target
Realisasi
Rp. 532.522.900
Rp 517.205.889
40 Buku
40 Buku
f) Revisi RPJMD 2010 - 2015 Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 334.800.000 dan terealisasi sebesar Rp. 298.304.735 atau 89,10%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyusunan dan pembahasan revisi Perda No 11/2011 tentang RPJMD Kab Bandung Tahun 2010 – 2015. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Jumlah Dokumen draft Revisi RPJMD 2010-2015 (Dokumen)
Kinerja Target
Realisasi
Rp. 334.800.000
Rp 298.304.735
1 Dokumen
1 Dokumen
4) Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perencanaan Pembangunan Daerah a) Peningkatan Kemampuan Teknis Aparat Perencana Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 70.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 45.030.000 atau 64,33%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk meningkatkan kemampuan teknis aparat perencana pada Bappeda Kabupaten Bandung.
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
IV-10
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah Pegawai yang mengikuti Pelatihan kelembagaan Perencanaan Pembangunan (Orang)
Kinerja Target Realisasi Rp. 287.400.000 Rp 236.368.000 40 Orang 40 Orang
5) Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi a) Penyusunan perencanaan pengembangan ekonomi masyarakat Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 272.500.000 dan terealisasi sebesar Rp. 271.222.000,00 atau 99,53 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyusunan perencanaan pengembangan ekonomi masyarakat di Kabupaten Bandung. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : indikator Masukan Keluaran
Tolak ukur Tersedianya dana, SDM, dan bahan Jumlah Dokumen Kajian Rencana Pengembangan Energi Terbarukan di Kabupaten Bandung dan Hasil Rekomendasinya (Buku)
Kinerja Target Rp. 272.500.000 25 Buku
Realisasi Rp. 271.222.000 25 Buku
b) Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Ekonomi Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 263.640.000 dan terealisasi sebesar Rp. 263.293.200 atau 99,87%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan sector ekonomi di Kabupaten Bandung. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini: Indikator Masukan Keluaran
c)
Tolak Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah Dokumen prosiding pemantauan, pengendalian, pelaksanaan dan hasil perencanaan pembangunan ekonomi meliputi 9 sektor pembangunan dan hasil rekomendasinya (Buku)
Kinerja Target Rp. 263.640.000 6 Buku
Realisasi Rp. 263.293.200 6 Buku
Penyusunan Masterplan Penanggulangan Kemiskinan Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 215.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 211.000.000 atau 98,14%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyusunan laporan penanggulangan kemiskinan daerah Kabupaten Bandung. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini: Indikator
Tolak ukur
Masukan
Tersedianya dana, SDM, dan bahan
Keluaran
Jumlah Laporan Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kab.Bandung serta Dokumen Sinergitas PJM Nangkis Lingkup Kabupaten Bandung dan Desa dan hasil rekomendasinya (Buku)
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
Kinerja Target Rp 215.000.000 10 Buku
realisasi Rp 211.000.000 10 Buku
IV-11
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
d)
Dst (Pemetaan Industri hasil Tembakau) Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 80.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 79.624.200 atau 99,53 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyusunan perencanaan pengembangan kawasan industri tembakau di sentra tembakau. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini: indikator
Tolak ukur
Kinerja Target
realisasi
Masukan
Tersedianya dana, SDM, dan bahan
Rp 80.000.000
Rp 79.624.200
Keluran
Jumlah Dokumen Analisis Pemetaan Sentra Tembakau dan Hasil Rekomendasinya (Buku)
6 Buku
6 Buku
6) Program Perencanaan Sosial Budaya a) Koordinasi perencanaan pembangunan bidang sosial dan budaya Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 274.189.700 dan terealisasi sebesar Rp. 274.189.700 atau 100%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan sector bidang social dan budaya. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini : Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah dokumen prosiding pemantauan, pengendalian, pelaksanaan dan hasil perencanaan pembangunan Kesos dan Pemerintahan meliputi 17 sektor pembangunan serta Pagu Indikatif Kewilayahan dan hasil rekomendasinya (Buku)
Kinerja Target Realisasi Rp 274.189.700 Rp 274.189.700 20 Buku 20 Buku
7) Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumberdaya Alam a) Koordinasi Perencanaan Prasarana Fisik dan Kewilayahan Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 149.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 143.263.635 atau 96,15%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pelaksanaan koordinasi perencanaan pada sector prasarana fisik dan kewilayahan. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini: Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Jumlah dokumen prosiding pemantauan, pengendalian, pelaksanaan dan hasil perencanaan pembangunan Kesos dan Pemerintahan meliputi Perumahan, Permukiman, Kebersihan, Penataan Ruang, Lingkungan Hidup dan Pendampingan WISMP dan hasil rekomendasinya (Buku)
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
Kinerja Target Realisasi Rp. 149.000.000 Rp. 143.263.635 10 Buku 10 Buku
IV-12
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
C. Urusan Statistik 1) Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah a) Pengolahan, Updating dan Analisis Data Statistik Daerah Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 616.613.250 dan terealisasi sebesar Rp. 613.632.250 atau 99,52%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyusunan pengolahan, updating dan analisis data statistic daerah. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini: Indikator
Tolok Ukur
Masukan Keluaran
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah Dokumen profil dan informasi kegiatan perkecamatan, buku IPM, KBDA, IKM, IHK, Data Pokok Perencanaan Pembangunan, Suseda dan Indeks Gini Rasio (Buku)
Kinerja Target Rp 616.613.250 150 Buku
Realisasi Rp 613.632.250 150 Buku
b) Pengolahan, updating, dan analisis data PDRB Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 140.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 136.472.400 atau 97,48 %. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyusunan, pengolahan, updating dan analisis data PDRB Kabupaten Bandung. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini: Indikator
4.2.
Tolak ukur
Masukan
Tersedianya dana, SDM, bahan
Keluaran
Jumlah Buku PDRB Kabupaten (Buku)
Kinerja Target
realisasi
Rp 140.000.000
Rp 136.472.400
40 buku
40 buku
Penyelenggaraan Tugas Pembantuan 4.2.1. Sumber Dana APBD Provinsi Jawa Barat Pada tahun anggaran 2012 Bappeda Kabupaten Bandung mendapatkan anggaran yang bersumber dari ABPD Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 125.000.000,00, selanjutnya pada tahun anggaran 2013, dana tersebut diluncurkan sebesar Rp. 47.390.000 dalam rangka sertifikasi ISO 9001:2008 untuk penyusunan RKPD dengan uraian sebagai berikut: 1.
Program Kerjasama Pembangunan a) Koordinasi Dalam Pemecahan Masalah-masalah Daerah Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 47.390.000 dan terealisasi sebesar Rp. 46.796.000 atau sebesar 98,75%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk penyediaan Sertifikasi ISO 9001:2008 untuk dokumen RKPD termasuk pelaksanaan audit internal oleh pegawai Bappeda yang memiliki sertifikasi audit mutu internal dan pelaksanaan audit eksternal oleh lembaga sertifikasi ISO. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini: Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Audit internal Audit Eksternal Sertifikasi ISO 9001:2008
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
Kinerja Target Rp 47.390.000
Realisasi Rp 46.796.000
1 kali 1 kali 1 dok
1 kali 1 kali 1 dok
IV-13
Pelaksanaan Kegiatan dan Hasilnya
4.2.2. Sumber Dana APBN 1.
Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam 1) Water Irrigation Sector Management Project (WISMP) Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 241.880.000 dan terealisasi sebesar Rp. 234.690.040 atau sebesar 97,03%. Alokasi dana kegiatan ini digunakan untuk pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan dan pengendalian perumahan, permukiman, kebersihan, penataan ruang dan lingkungan hidup serta terlaksananya kegiatan Water Irrigation and Resources management Project/WISMP. Secara rinci kegiatan tersebut dapat dilihat tabel dibawah ini: Indikator Masukan Keluaran
Tolok Ukur Tersedianya Dana, SDM dan Bahan Jumlah Dokumen Pendampingan WISMP (Buku)
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
Kinerja Target Realisasi Rp 125.000.000,00 Rp 77.510.000,00 10 Buku
10 Buku
IV-14
Permasalahan dan Upaya Pemecahan
BAB V PERMASALAHAN DAN UPAYA PEMECAHAN 5.1. Permasalahan Permasalahan utama atas pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan pada tahun anggaran 2013 dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Masih kurangnya sumber daya manusia (SDM), baik kualitas maupun kuantitas dibandingkan dengan beban kerja yang dilaksanakan di BAPPEDA. 2. Struktur Organisasi pada saat ini, kurang memadai dibandingkan dengan volume pekerjaan, terutama pada Bidang Perencanaan, perlu adanya Kajian SOTK. 3. Jumlah SDM BAPPEDA yang telah memiliki sertifikat Pengadaan Barang/Jasa masih sedikit. Sesuai dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, bahwa Pejabat Pembuat Komitmen dan Panitia/Pejabat Pengadaan wajib memiliki Sertifikat Keahlian Pengadaan Barang/Jasa.. 4. Belum optimalnya ketersediaan data yang ada di setiap SKPD untuk menunjang proses perencanaan baik untuk tingkat kabupaten maupun di masing-masing SKPD. 5. Belum optimalnya penerapan hasil inventarisasi penelitian sebagai bahan perencanaan. 6. Masih belum seragamnya pemahaman indikator kinerja 7. Masih ada SKPD yang belum memahamami tentang tentang indikator makro ekonomi maupun indikator secara menyeluruh. 8. Masih ada data yang tidak sama dari data yang dikeluarkan oleh BPS dan SKPD terkait 5.2. Upaya Pemecahan Masalah 1. Penambahan jumlah personil sesuai dengan kebutuhan melalui fasilitasi/koordinasi intensif dengan BKPP, pelibatan tenaga ahli sebagai tenaga pendukung perencanaan, serta pengadaan tenaga kontrak kegiatan (outsourcing). Untuk peningkatan kualitas SDM yang sudah ada dilakukan melalui Diklat Stuktural maupun Diklat Fungsional serta pengiriman tugas belajar ke Perguruan Tinggi. 2. Memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh karyawan/ti BAPEDA untuk mengikuti pelatihan pengadaan barang dan jasa yang dilanjutkan dengan mengikuti ujian sertifikasi pengadaan barang dan jasa melalui koordinasi Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan. 3. Melaksanakan pemetaan untuk wilayah yang belum mempunyai data spatial serta melakukan up dating data digital. 4. Perlunya peningkatan koordinasi dengan SKPD terkait. 5. Merevisi ulang dokumen perencanaan disesuaikan dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. 6. Pada tahun anggaran 2014 hasil inventarisasi diharapkan dapat diimplementasikan oleh perencana dalam rangka menunjang proses perencanaan pembangunan, serta Sistem Informasi RKPD online dapat terbangun dan berjalan dengan baik serta dipergunakan secara optimal 7. Meningkatkan sosialisasi mengenai indikator makro ekonomi maupun sosial ke SKPD – SKPD 8. Meningkatkan koordinasi dengan SKPD terkait dan BPS mengenai data yang di informasikan supaya tidak terjadi kesalahpahaman melalui Data Pokok Perencanaan Pembangunan.
Laporan Tahunan Bapeda Kabupaten Bandung Tahun 2013
V-1
Kesimpulan dan Saran
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Berdasarkan Renstra BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2010-2015, maka pada tahun anggaran 2013 BAPPEDA Kabupaten Bandung dialokasikan anggaran sebesar Rp. 11.333.215.370 dengan realisasi sebesar Rp. 10.710.597.259 atau 94,51%. Anggaran tersebut terdiri atas Belanja Tidak Langsung berupa Belanja Pegawai yang dijabarkan oleh gaji dan tunjangan penghasilan PNS, dan Belanja Langsung terdiri dari Belanja langsung SKPD yang dijabarkan ke dalam 3 Program dan 23 Kegiatan dan Belanja Langsung Urusan Wajib dan Pilihan yang dijabarkan ke dalam 9 Program dan 21 Kegiatan, adapun perinciannya sebagai berikut: 1. Belanja Tidak Langsung berupa Belanja Pegawai dengan target anggaran tahun 2013 sebesar Rp. 3.677.267.031 dengan realisasi sebesar Rp 3.337.969.526 atau 90,77 %. 2. Belanja Langsung yang ada pada setiap SKPD dengan target tahun 2013 sebesar Rp. 1.787.995.489 dengan realisasi sebesar Rp. 1.704.239.340 atau 95,32%. 3. Belanja Langsung Urusan Program dengan target tahun 2013 sebesar Rp. 5.867.952.850, dengan realisasi sebesar Rp 5.668.388.393 atau 96,60%. 6.2. Saran 1. Lebih meningkatkan koordinasi dengan SKPD terkait dalam rangka sinergitas perencanaan, sehingga proses pembangunan yang dilaksanakan agar berdaya guna dan berhasil guna. 2. Meningkatkan peran serta masyarakat, baik dalam proses perencanaan maupun penganggaran, sehingga transparansi akan lebih terwujud. 3. Pengoptimalan Sistem Informasi (e-government) dalam menunjang kegiatan rutin maupun penyusunan dokumen perencanaan 4. Menerapkan sistem pengesahan anggaran secara tepat waktu sesuai dengan amanat peraturan perundangan yang berlaku. 5. Perlu peningkatan kapasitas SDM aparatur perencanaan untuk melaksanakan tugas perencanaan yang semakin komplek. Upaya yang digunakan dapat melalui pendidikan formal, bintek, pelatihan, seminar serta kegiatan lainnya yang menunjang peningkatan kinerja aparatur perencana. 6. Menerapkan sistem reward and punishment terhadap seluruh karyawan dan mengaplikasikannya pada pendistribusian insentif berdasarkan beban kerja.
Laporan Tahunan BAPPEDA Kabupaten Bandung Tahun 2013
VI-1