fff
Daily Report
valbury
18 July 2013
PT Valbury Asia Securities
HEADLINES
JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
• Ekspor timah dari Indonesia diperkirakan tumbuh 33% • ANTM siapkan 3 skenario pendanaan proyek FeNi • KARK dan Daya Mandiri pailit • TGKA ekspansi pusat pengisian gas dan tambah 2 prinsipal baru • BRMS realisasi dana eksplorasi Rp8,96 miliar • ARII bukukan kerugian 1Q13 sebesar US$4,38 juta • ARII nyertakan modal tidak langsung ke Borneo Minerals • SRTG realisasi dana IPO 24,78% • RODA ekspansi Rp 1,4 triliun • HOTL realisasi seluruh dana IPO • GREN realisasi dana konversi waran Rp9,36 miliar • SMGR kerjasama dengan Perhutani • ACES buka gerai ke-83 di Bandung • Anak usaha BHIT akan melakukan penerbitan surat hutang • EXCL dan Carrefour kerjasama penjualan konten dan aplikasi • EXCL targetkan pendapatan VAS Rp 500 miliar • SIPD tingkatkan volume produksi menjadi 2.000 ton/bulan • SIPD miliki utang yang jatuh tempo 24 Agustus 2013 • SIPD investasi Rp 350 miliar, akan ekspansi ke Indonesia Timur • Aset BMRI mencapai Rp 670 triliun • BDMN tidak khawatir pengetatan LTV KPR • BBTN jalin kerja sama dengan Askrindo untuk perluas bisnis • BBTN menilai pengetatan LTV akan berdampak minimal
Up reversal bagi IHSG dalam tiga beruntun di akhri pekan lalu memberikan Support level 4655/4631/4619 sinyalemen positif bagi indikator Stochastic Oscillator dengan konfirmasi Resistance level pola bullish pattern. 4691/4703/4727 Indikator MACD menunjukkan hal yang sama Major trend Up konfimrasi positif bagi IHSG. Kendati demikian IHSG diprediksikan bergerak Minor trend Down rebound. Kisaran gerak indeks di 4404-4819 mixed pekan ini dan potensi
JAKARTA INDICES STATISTICS CLOSE 4679.001 784.715
CHANGE +34.962 +6.178
VOLUME (Mn) 4528 1640
VALUE (Bn) 5501.13 3562.01
MARKET REVIEW
MARKET VIEW
Di tengah minimnya sentimen positif, pasar saham domestik berhasil ditutup menguat pada perdagangan kemarin. IHSG tercatat naik sebesar 34,962 poin (0,753%) menuju level 4.679,001 dari posisi sebelumnya pada level 4.644,039. Mayoritas sektor perdagangan ditutup menguat terkecuali sektor perkebunan, ragam industri, dan pertambangan, yang masing-masing mencatatkan pelemahan sebesar 1,327%, 1,253%, dan 0,405%. Sedangkan sektor yang mencatatkan kenaikan tertinggi adalah sektor konsumsi dan properti masing-masing sebesar 2,497% dan 2,05%. Perdagangan di pasar saham kemarin salah satunya dipengaruhi oleh antisipasi akan pengurangan stimulus yang akan dilakukan oleh The Fed. Presiden The Fed Kansas menyatakan bahwa saat ini ekonomi AS dalam tahap pemulihan dan pengurangan stimulus merupakan hal yang tepat. Di samping itu, salah satu faktor yang juga menjadi perhatian pasar adalah rilis laporan keuangan salah satu perusahaan di Amerika, yakni Coca-Cola yang mencatatkan penurunan laba akibat volume penjualan yang lebih rendah dari target awal. Di sisi lain, Asian Development Bank (ADB) kembali menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Asia akibat terus menurunnya permintaan dari negara-negara industrial di kawasan tersebut, bersamaan dengan melambatnya pertumbuhan ekonomi China. ADB menurunkan proyeksi pertumbuhan di 45 negara anggotanya menjadi 6,3% pada tahun 2013 dan tahun 2014 diperkirakan pada level 6,4%. Sebelumnya, ADB memperkirakan pertumbuhan di wilayah Asia pada tahun ini mencapai 6,6% dan tahun depan mencapai 6,7%. Kendati demikian, indeks Nikkei 225 tercatat menguat sebesar 15,92 poin (0,11%) menuju level 14.615,04 dari posisi sebelumnya pada level 14.599,12 dan indeks Hang Seng ditutup menguat sebesar 59,49 poin (0,28%) menuju level 21.371,87 dari posisi sebelumnya pada level 21.312,38. Sementara itu, pasar saham Eropa tentatif bergerak melemah yang salah satunya masih dipengaruhi oleh penantian akan testimoni Ben Bernake mengenai kebijakan moneter yang akan disampaikan di hadapan komite senat. Pasar akan mencermati apakah ada indikasi pengurangan stimulus pada testimoni tersebut. Di sisi lain, faktor dari Eropa yang mempengaruhi pasar adalah tingkat kepercayaan investor Jerman yang turun ke level 36,3 dari bulan sebelumnya pada level 38,5, yang semakin menambah signal bahwa negara tersebut masih berusaha membangun kekuatan ekonominya.
Depresiasi nilai tukar rupiah, nampaknya tereliminisikan oleh sikap pemodal yang mengantisipasi laporan keuangan semester I 2013. Optimisme pasar terhadap pertumbuhan atas laporan keuangan hingga kuartal kedua diperkirakan masih dapat terjaga, setidaknya telah memberikan eforia. Pelaku pasar kambali memburu saham yang mencatatkan kinerja keuangan yang secara sektoral tetap membaik. Bahkan ekspektasi atas kinerja keuangan ini mampu mengeliminasi sentimen negatif dari ekternal. Mengingat Krisis ekonomi global terus membayangi indeks bursa saham dunia. Efek dari krisis utang Eropa telah menularkan pada krisis kurangnya kepercayaan terhadap lembaga yang selama ini telah memperjuangkan kawasan Eropa demi pemulihan. Troika yang telah menangani krisis di Yunani, Portugal, Irlandia dalam mengawasai pelaksanaan kebijakan penghematan dan reformasi, mulai hilang kepercayaanya di mata Komisioner Eropa. Komisioner Keadilan Uni Eropa, menyerukan agar Troika dihapus, karena masanya telah berakhir. Menurutnya keterlibatan IMF hanya bersifat solusi darurat dan Eropa harus bisa menyelesaikan masalah sendiri. Jerman dan Finlandia merupakan pendukung keterlibatnya IMF dalam penyelesaian masalah utang di zona-Euro, mulai hilang kepercayaannya. Pada bulan lalu Menteri Keuangan Jerman Wolfgang Schaeuble utarakan keterlibatan IMF bukanlah solusi permanen. Sementara itu, Pimpinan dana bailout zona-euro, juga mengatakan IMF seharusnya tidak memainkan peran dalam paket penyelamatan zona-euro untuk jangka panjang. Krisis utang Eropa juga telah menyurutkan nilai kesatuan dari aggota yang semakin memudar. Inggris yang ingin keluar dari Uni eropa sebagai cermin solidaritas kawasan yang menurun menjadi acaman bagi penanganan krisis yang tengah berlangsung. Perdana Menteri Inggris telah menjanjikan referendum status Inggris di Uni Eropa pada tahun 2017 jika partainya kembali memenangkan pemilu pada tahun 2015. Menanggapi hal ini Perdana Menteri Italia Enrico Letta memperingatkan resiko besar yang dapat ditimbulkan jika Inggris keluar dari Uni Eropa. Letta utarakan Uni Eropa tanpa Inggris akan mengurangi komitmen terhadap pasar bebas dan peran Uni Eropa di dunia internasional. Letta mengatakan integrasi zonaeuro yang lebih cepat seharusnya tidak menjadi ancaman bagi negara di luar zona-euro. Dari As, kesaksian Ben Bernanke di Kongres, mengatakan waktu pengurangan program pembelian obligasi USD85 miliar perbulan yang akan dilakukan Fed tidak ditentukan secara pasti
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 1 of 11
IHSG LQ-45
Daily News 18 Juli 2013
PT Valbury Asia Securities
Aneka Tambang (ANTM) menyiapkan 3 skenario pendanaan bagi mega proyek pabrik feronikel (FeNi) di Halmahera Timur, Maluku Utara dengan nilai USD 1,6 miliar di tengah-tengah menurunnya harga sejumlah komoditas tambang di pasar global termasuk nikel. Ke-3 skenario tersebut adalah mencari pendanaan proyek dari Export Credit Agency (ECA) dari Eropa terutama negara Skandinavia, commercial funding dan untied program berupa pendanaan dari pembeli feronikel. ANTM juga membuka opsi terakhir bagi kelangsungan proyek itu dengan kesediaan melepas 25-35% kepemilikan sahamnya di proyek tersebut. Ekspor timah dari Indonesia diperkirakan melebihi perkiraan sebelumnya yaitu tumbuh 33% pasca pemerintah melonggarkan aturan. Penjualan ekspor diperkirakan melebihi 100.000 ton pada tahun 2013 ketika ada beberapa aturan yang dibatalkan terkait smelter yang diperbolehkan melakukan pengiriman. Sebelumnya Timah (TINS) memperkirakan ekspor akan turun menjadi sekitar 75.000 ton akibat ketatnya aturan ekspor terkait kualitas yang diperbolehkan. Atlas Resources (ARII) membukukan rugi tahun berjalan sebesar US$4,38 juta pada kuartal pertama tahun 2013, atau turun drastis dari periode yang sama tahun lalu, yang masih membukukan laba US$1,16 juta. Pendapatan perseroan tercatat naik 67,68% dari US$18,07 juta pada 1Q12 menjadi US$30,0 juta pada 1Q13. Namun, beban pokok pendapatan meningkat 137,5% dari US$14,02 juta pada 1Q12 menjadi US$33,31 juta pada 1Q13. Pendapatan usaha perseroan tersebut seluruhnya berasal dari penjualan batu bara yang dijual ke pihak ketiga seperti PT Pinang Export Indonesia, Noble, dan Standard Chartered Trade Support (HK) Limited. Atlas Resources (ARII) melalui anak usahanya yaitu PT Optima Persada Energi telah melakukan penyertaan modal pada PT Borneo Minerals senilai Rp 750 juta sebanyak 7.500 saham. Jumlah tersebut merupakan 75% dari seluruh modal yang telah diterbitkan oleh PT Borneo Minerals. Setelah melalui proses cukup panjang, Dayaindo Resources International (KARK) dan Daya Mandiri Resources Indonesia akhirnya dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, karena tidak kunjung memberikan proposal perdamaian baru kepada para krediturnya. Anak usaha Bhakti Investama (BHIT) berdasarkan hukum Singapura yaitu Ottawa Holdings Pte. Ltd. akan melakukan penerbitan surat hutang dengan nilai sebesar USD 365 juta. Hasil penerbitan tersebut akan dipinjamkan kepada perseroan melalui suatu fasilitas pinjaman yang diberikan oleh entitas anak. Dana itu akan digunakan perseroan untuk investasi pada MNC Land, membiayai debt service account dan keperluan umum perusahaan. Surat utang dengan suku bunga 5,875% per tahun itu jatuh tempo pada 16 Mei 2018 dan akan diperdagangkan di bursa Singapura.
Saratoga Investama Sedaya (SRTG) baru menggunakan dana hasil penawaran saham perdama (IPO) sebesar Rp359,86 miliar atau baru 24,78%. Ace Hardware Indonesia (ACES) membuka gerai ke-83 berlokasi di Bandung, Jawa Barat dengan luas sekitar 1.400 meter persegi. Gerai tersebut merupakan gerai kelima di Bandung. Ace Hardware menganggarkan belanja modal dari kas internal sebesar Rp 160 miliar seiring dengan strategi perluasan jaringan dan pembukaan gerai baru selama tahun 2013. Perseroan berencana melakukan pengembangan dengan pembukaan gerai Ace Hardware dengan total luas 30.000 meter persegi—35.000 meter persegi. Selain itu perseroan juga menargetkan penambahan gerai Toys Kingdom sebanyak 5 unit. Evergreen Invesco (GREN) telah menggunakan seluruh dana hasil konversi waran tahap I 2010 sebesar Rp9,36 miliar yang merupakan eksekusi 89,11 juta efek hingga semester I/2013. Penggunaan dana dari hasil exercise waran tersebut dipakai untuk modal kerja perseroan. Semen Indonesia (SMGR) menandatangani perjanjian kerja sama dengan Perum Perhutani untuk menggunakan kawasan hutan seluas 2,85 ha milik Perum Perhutani di Rembang, Jawa Tengah melalui mekanisme kerja sama peningkatan pemanfaatan alur. Tigaraksa Satria (TGKA) menganggarkan investasi senilai Rp 60 miliar tahun ini. Sebagian besar dana akan dimanfaatkan untuk membiayai pembangunan pusat pengisian gas. Perseroan juga mengalokasikan sebagian dana tersebut untuk membiayai pembelian mesin dan tabung gas. Hingga semester I-2013, TGKA telah menambah 1 refilling centre baru Blue Gas Indonesia di Gresik. Tigaraksa Satria (TGKA) menambah 2 prinsipal baru untuk unit bisnis produk konsumsi yaitu Mars Chocolate dan ColgatePalmolive. Mars Chocolote merupakan pemilik merk coklat Mars & Hershey’s, sedangkan Colgate-Palmolive memiliki sejumlah produk pasta gigi dan sabun. Penambahan prinsipal baru diharapkan dapat meningkatkan pendapatan tahun ini sebesar 14% dibandingkan pencapaian tahun lalu. Sierad Produce (SIPD) memperbesar volume produksi makanan olahan hingga 233% dari 600 ton menjadi 2.000 ton per bulan dengan berinvestasi mesin dan ruang pendingan senilai Rp63,5 miliar. Upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan kontribusi segmen produk makanan olahan yang selama ini hanya menyumbang 9%-10% dari total pendapatan perseroan. Sierad Produce (SIPD) menganggarkan dana Rp 350 miliar untuk seluruh investasi pada tahun ini. Dana tersebut dialokasikan untuk menyelesaikan pembangunan 5 peternakan dan 1 rumah petelur di Lebak, Banten dan pembangunan 4 peternakan di Jawa Barat. Perseroan juga akan menambah mesin pengolahan makanan untuk meningkatkan kapasitas produksi. Sierad Produce (SIPD) akan melakukan ekspansi ke Indonesia bagian Timur pada tahun 2014 dengan membangun pabrik pakan ternak (feedmill) berkapasitas 10 ton per jam di Sulawesi. Dana untuk membangun 1 pabrik pakan ternak diperkirakan mencapai Rp 30 miliar. Produksi diharapkan bisa dilakukan pada tahun 2014 setelah pembangunan pabrik selesai.
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 2 of 11
Bumi Resources Minerals (BRMS) menghabiskan dana eksplorasi dengan total senilai US$892.898,66 pada bulan lalu atau setara dengan Rp8,96 miliar. Aktivitas eksplorasi itu dilakukan oleh lima anak usahanya yakni PT Tamagot Bumi SA, PT Citra Palu Minerals, PT Dairi Prima Mineral, PT Gorontalo Minerals, dan PT Bumi Mauritania SA. Tamagot Bumi SA menghabiskan dana US$430.991,94 untuk eksploitasi.
Siread Produce (SIPD) memiliki utang jangka pendek yang bakal jatuh tempo 24 Agustus 2013. Utang itu merupakan fasilitas kredit dari Bank BNI (BBNI) dengan total nilai utang Rp 475,64 miliar dengan tingkat suku bunga 10% per tahun. Utang tersebut digunakan untuk menutup kebutuhan modal kerja perusahaan. Utang tersebut bisa di roll over karena merupakan utang modal kerja. Untuk itu manajemen wajib memenuhi persyaratan yang diberikan kreditur, yaitu menjaga rasio utang atau (DER) maksimal 1,3 kali, dan pencapaian net profit margin minimal 3% dalam 3 tahun mendatang. XL Axiata (EXCL) dan PT Trans Retail Indonesia (Carrefour) bekerja sama membuka saluran baru penjualan konten dan aplikasi melalui gerai-gerai Carrefour di Indonesia. Pada tahap awal XL dan Carrefour saat ini menyediakan penjualan Ring Back Tone (RBT). Selanjutnya tidak menutup kemungkinan XL bisa memanfaatkan saluran baru ini untuk memasarkan produk layanan digital lainnya seperti games, paket chatting, full track download, dan lain-lain. XL Axiata (EXCL) mengincar pendapatan sebesar Rp 500 miliar dari bisnis layanan nilai tambah atau value added service (VAS) pada tahun ini. Untuk mencapai target tersebut, perseroan akan berupaya meningkatkan penjualan konten musik, seperti ring back tone.
digunakan untuk melunasi sebagian pinjaman bank jangka panjang yang diperoleh dari Bank CIMB Niaga Rp36,5 miliar dan ekspansi usaha berupa penambahan persediaan tanah Rp38,12 miliar. Pikko Land Development (RODA) siap menginvestasikan dana Rp 1,4 triliun untuk menggarap sejumlah proyek properti di Jakarta tahun ini. Perseroan akan membangun sejumlah bangunan tinggi antara lain menara kembar Sahid Sudirman Center, Sudirman Apartment dan Menteng37 Apartment. Proyek menara kembar di Sudirman telah masuk tahap konstruksi, sedangkan Menteng37 baru diluncurkan semester II-2013. Bank Muamalat Indonesia memastikan penerbitan saham baru pada November tahun ini. Penggalangan dana tersebut sejalan dengan penawaran umum sekunder dan pencatatan saham di BEI. Perseroan berencana menerbitkan saham baru untuk menambah modal dengan target dana Rp 2-2,4 triliun. Moodys Investor Service telah memberikan peringkat Baa3 untuk penawaran obligasi dalam denominasi dolar oleh Indonesia. Tenor obligasi tersebut untuk berjangka menengah. Adapun prospeknya stabil. Peringkat tersebut menggabungkan penilaian moderat kekuatan ekonomi negara secara keseluruhan yang menyeimbangkan kinerja pertumbuhan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) relatif rendah.
Pages | 3 of 11
Bank Tabungan Negara (BBTN) menjalin kerja sama bank kontra garansi yaitu PT Askrindo untuk memperluas bisnis. Dari kerja sama ini, BTN menargetkan fee based income senilai Rp 4 miliar. Premi yang diberlakukan dari kerja sama ini yaitu 1%-1,5% dari nilai pertanggungan. Perkiraan jumlah volume kredit yang dijaminkan sebesar Rp 400 miliar. Hingga akhir tahun BTN mengharapkan dapat mengantongi fee based income sekitar Rp 20 miliar dari kontra bank garansi atau 30% dari targetfee based keseluruhan sebesar Rp 66 miliar. Bank Tabungan Negara (BBTN) akan membuat toko online untuk produk properti pada semester II 2013. Toko itu akan menjual berbagai perlengkapan furniture dan aneka produk properti di seluruh Indonesia. Bank Tabungan Negara (BBTN) menilai pengetatan loan to value (LTV) akan berdampak minimal bagi perseroan, karena pembiayaan perseroan terfokus pada rumah pertama dan tipe di bawah 70m2. Sebanyak 96% nasabah kredit pemilikan rumah (KPR) perseroan adalah pembeli rumah pertama dengan tipe di bawah 70m2. Bank Mandiri (BMRI) membukukan aset sebesar Rp 670 triliun lebih hingga akhir Juni 2013, bertambah Rp 34,39 triliun dibandingkan akhir 2012 yang mencapai Rp 635,61 triliun. Sedangkan pertumbuhan kredit perseroan per Mei 2013 mencapai 19% YoY dan per akhir Juni 2013 meningkat menjadi 20% YoY. Bank Danamon Indonesia (BDMN) tidak khawatir atas pengetatan aturan rasio kredit terhadap nilai agunan (LTV) untuk kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit pemilikan apartemen (KPA) yang akan diterapkan pada September 2013. Pasalnya, portofolio KPR perseroan hanya sekitar 3% terhadap total kredit BDMN per Maret 2013 yang tercatat sebesar Rp 117 triliun. Saraswati Griya Lestari (HOTL) telah menghabiskan semua dana yang diperolehnya dari hasil aksi penawaran saham publik pada akhir tahun lalu. Perseroan berhasil meraih dana bersih Rp95,3 miliar. Seluruh dana tersebut digunakan di sepanjang 6 bulan pertama tahun ini untuk modal kerja sebanyak Rp2,85 miliar dan belanja modal Rp16,83 miliar. Di samping itu, dana IPPO juga Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Market Data 18 Juli 2013
PT Valbury Asia Securities
COMMODITIES
DUAL LISTING
DESCRIPTION
PRICE (USD)
CRUDE OIL (US$) / BARREL NATURAL GAS (US$) / mmBtu GOLD (US$) / OUNCE NICKEL (US$) / MT TIN (US$) / MT COAL (NEWC) (US$) / MT * COAL (RB) (US$) / MT * CPO (ROTH) (US$) / MT CPO (MYR) / MT Rubber (MYR/Kg) Pulp (BHKP) (US$) / per ton
106.43 3.62 1278.76 13970.00 19525.00 76.40 72.73 855.00 2283.50 760.25 809.32
CHANGE
PRICE (USD) 45 0.08 0.03 N/A
DESCRIPTION
-0.05 -0.01 2.65 200.00 70.00 --12.50 8.50 3.50 -2.67
TLKM (US) ANTM (GR) BLTA (SP) ISAT (US)
PRICE (IDR) 11,336 1,065 190 N/A
CHANGE (IDR) -409 -40 N/A N/A
* weekly
GLOBAL INDICES VALUATION PRICE
INDICES
18-Jul-13 USA USA ENGLAND CHINA CHINA HONG KONG INDONESIA JAPAN MALAYSIA SINGAPORE
DOW JONES INDUS. NASDAQ COMPOSITE FTSE 100 INDEX SHANGHAI SE A SH SHENZHEN SE A SH HANG SENG INDEX JAKARTA COMPOSITE NIKKEI 225 KLCI STRAITS TIMES INDEX
15470.52 3610.00 6571.93 2140.38 998.38 21371.87 4679.00 14615.04 1788.66 3208.33
CHANGE % Day 0.12 0.32 0.24 -1.01 -1.53 0.28 0.75 0.11 0.13 -0.52
PER (X)
% YTD 18.06 19.56 11.43 -9.92 8.54 -5.67 8.39 40.59 5.90 1.30
2013E 13.91 18.93 12.32 8.99 18.58 10.17 15.25 18.47 16.68 14.47
2014F 12.79 16.26 11.22 7.95 14.77 9.36 12.81 16.39 15.15 13.23
PBV (X) 2013E 2.83 2.88 1.73 1.23 2.29 1.27 2.91 1.58 2.24 1.36
MARKET CAP
2014F
(USD Bn)
2.57 2.62 1.62 1.10 2.02 1.17 2.54 1.48 2.08 1.28
4,568.5 5,693.2 1,380.8 2,346.3 1,259.1 1,642.5 426.2 2,853.3 315.8 417.4
FOREIGN EXCHANGE DESCRIPTION
RATE (IDR)
CHANGE
DESCRIPTION
RATE (USD)
CHANGE
10,045.00 13,315.87 100.92 7,948.41 9,248.53 15,393.49 1,637.33 3,155.33 8.99
-58.00 110.04 -0.50 -60.03 -45.40 179.68 -9.42 8.89 0.03
1000 IDR/ USD EUR / USD JPY / USD SGD / USD AUD / USD GBP / USD GBP / USD MYR / USD 100 KRW / USD
0.10 1.31 99.54 1.26 0.92 1.52 6.14 3.18 11.18
0.0006 -0.0002 -0.0495 -0.0013 0.0003 0.0006 -0.0001 -0.0090 -0.0377
USD/IDR EUR/IDR JPY/IDR SGD/IDR AUD/IDR GBP/IDR CNY/IDR MYR/IDR KRW/IDR
CENTRAL BANK RATE
INTERBANK LENDING RATE
DESCRIPTION
COUNTRY
FED Rate (%) BI Rate (%) ECB Rate (%) BOJ Rate (%) BOE Rate (%) PBOC Rate (%)
US Indonesia Euro Japan England China
RATE (%) 0.25 6.50 0.50 0.10 0.50 6.00
DESCRIPTION
COUNTRY
JIBOR (IDR) LIBOR (GBP) SIBOR (USD) D TIBOR (YEN) Z TIBOR (YEN) SHIBOR (RENMINBI)
Indonesia England Singapore Japan Japan China
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
RATE (%) 5.74 0.49 0.20 0.15 0.15 4.53
valbury Research
Pages | 4 of 11
COUNTRY
18 Juli 2013
INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS DESCRIPTION
JUN’13
Inflation YTD % Inflation YOY % Inflation MOM % Foreign Reserve (US$) GDP (IDR Tn)
3.35 5.90 1.03 98.0951 2,146,381
SBI MAY’13
DESCRIPTION
2.30 5.47 -0.03 105.1485 2,146,381
RATE (%)
SBI (1M) SBI (9M)
6.26 6.02
BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR DATE
AGENDA
EXPECTATION
18 Jul*
US Initial Jobless Claims
Turun menjadi 345 ribu dari 360 ribu
18 Jul*
US Continuing Claims
Turun menjadi 2957 ribu dari 2977 ribu
18 Jul*
US Leading Indicators
Naik menjadi 0.3% dari 0.1%
22 Jul*
US Existing Home Sales
Naik menjadi 5.24 juta dari 5.18 juta
22 Jul*
US Existing Home Sales MoM
Turun menjadi 1.2% dari 4.2%
23 Jul*
US House Price Index MoM
Naik menjadi 0.8% dari 0.7%
(^) Tentative
LEADING MOVERS STOCK UNVR PGAS SCMA GGRM BBCA INTP LPKR LPPF SCBD ICBP
IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ
LAGGING MOVERS
PRICE 32900 5700 2775 46750 10200 22350 1320 12000 3500 11250
CHANGE (%) 3.62 2.70 8.82 3.31 0.99 2.05 5.60 4.80 15.70 2.27
INDEX pt 9.66 4.00 3.62 3.18 2.69 1.82 1.78 1.77 1.74 1.61
STOCK ASII TLKM PTBA UNTR JRPT LSIP INVS FAST SMAR AALI
IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ
PRICE
CHANGE (%)
6750 11300 11500 16550 4750 1240 1700 2750 8600 17100
INDEX pt
-1.46 -1.74 -6.50 -1.49 -5.00 -6.77 -3.41 -8.33 -1.71 -1.16
UPCOMING IPO’S COMPANY
BUSINESS
PT Bank Muamalat Indonesia
Banking Finance
IPO PRICE (IDR)
ISSUED SHARES (Mn)
OFFERING DATE
LISTING
625-975
407.09
TBA
TBA
UNDERWRITER PT Bahana Securities PT CIMB Securities
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
-4.46 -4.44 -2.03 -1.03 -0.76 -0.68 -0.66 -0.55 -0.47 -0.35
Pages | 5 of 11
Ket: (*) US time
Corporate Info 18 Juli 2013
PT Valbury Asia Securities
DIVIDEND STOCK
DPS (IDR)
STATUS
CUM DATE
EX DATE
RECORDING
PAYMENT
AHAP
7.00
Cash Dividend
17-Jul-13
18-Jul-13
22-Jul-13
12-Aug-13
INDF
185.00
Cash Dividend
17-Jul-13
18-Jul-13
22-Jul-13
02-Aug-13
WINS
2.16
Cash Dividend
18-Jul-13
19-Jul-13
23-Jul-13
02-Aug-13
WINS
125:2
Stock Bonus
18-Jul-13
19-Jul-13
23-Jul-13
02-Aug-13
GPRA
2.00
Cash Dividend
18-Jul-13
19-Jul-13
23-Jul-13
13-Aug-13
BBNP
13.00
Cash Dividend
19-Jul-13
22-Jul-13
24-Jul-13
02-Aug-13
MDRN
2.00
Cash Dividend
19-Jul-13
22-Jul-13
24-Jul-13
14-Aug-13
EMTK
60.00
Cash Dividend
19-Jul-13
22-Jul-13
24-Jul-13
12-Aug-13
GGRM
800.00
Cash Dividend
22-Jul-13
23-Jul-13
25-Jul-13
15-Aug-13
AMAG
12.00
Cash Dividend
23-Jul-13
24-Jul-13
26-Jul-13
16-Aug-13
PNIN
5.00
Cash Dividend
23-Jul-13
24-Jul-13
26-Jul-13
16-Aug-13
RATIO
EXC. PRICE (IDR)
CUM DATE
EX DATE
TRADING PERIOD 25 Jun – 24 Jul’13
CORPORATE ACTIONS STOCK
ACTION Tender Offer
--
5,426.00
--
--
INDS
Rights Issue
3:2
1,700.00
28 Jun-13
01 Jul-13
05 Jul – 19 Jul’13
WEHA
Rights Issue
10:10
175.00
05 Jul-13
08 Jul-13
12 Jul – 30 Aug’13
ALTO
Rights Issue
50:23
650.00
16 Jul-13
17 Jul-13
23 Jul – 29 Jul’13
PKPK
Rights Issue
1:42
250.00
19 Jul-13
22 Jul-13
26 Jul – 01 Aug’13 Pages | 6 of 11
IMAS
GENERAL MEETING EMITEN BUMI TBIG BNGA PKPK BRAM RMBA KARW INDS
AGM/EGM RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB
DATE
AGENDA
19-Jul-13 24-Jul-13 26-Jul-13 30-Jul-13 01-Aug-13 02-Aug-13 12-Aug-13 04-Sep-13
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Technical Analysis these recommendations based on technical and only intended for one day trading
18 Juli 2013
PT Valbury Asia Securities
ASRI
TRADING BUY
S1
730
R1
780
S2
680
R2
830
TREND GRAFIK
Major
Minor
UP
UP
ASRI - Daily 7/17/2013 Open 740, Hi 780, Lo 730, Close 760 (1.3%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 968.03, Fractal Up = 760.00, Fractal Down = 650.00, MA(Close,5) = 736.00, MA1(Close,8) = 715.00, MA2(Close,20) 1,200
1,100
Closing Price
760
1,000 968.026 900
Ulasan
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart indikasikan signal positif RSI positif berada pada area netral Harga berada dalam upper band
659.585 650 600
December 2013 February March ASRI - Stochastic %D(5,3,3) = 74.76, Stochastic %K = 77.68, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
• Trading range Rp750-Rp830 • Entry Rp760, take Profit Rp830
Prediksi INDIKATOR
Sinyal
42.78
Positif
MACD
3.0
Positif
True Strength Index (TSI)
4.8
Positif
Bollinger Band (Mid)
742
Positif
MA5
736
Positif
APLN
May
Jun
Jul
80 77.6816 100.0 90.0 77.6816 80.0 74.7603 70.0 74.7603 60.0 50.0 40.0 30.0 20.0 20 10.0
ASRI - MACD (6,9) = 2.95, Signal() = -0.14
Posisi
Stochastics
April
20.0 10.0 2.9538 0.0 -0.141596 -10.0 -20.0 -30.0
ASRI - TSI(3,5,3) = 39.73
80.0 60.0 39.7306 40.0 25.8721 20.0 0.0 0.00000 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Pages | 7 of 11
• • • • •
772.082 800 760 760 741.5 736 700 715
TRADING BUY
S1
345
R1
365
S2
325
R2
385
TREND GRAFIK
Major
UP
Minor
UP
APLN - Daily 7/17/2013 Open 330, Hi 355, Lo 330, Close 345 (3.0%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 452.30, Fractal Up = 360.00, Fractal Down = 325.00, MA(Close,5) = 342.00, MA1(Close,8) = 343.13, MA2(Close,20)
Closing Price
520.0
480.0
345
452.302 440.0
Ulasan
Prediksi
• • • • •
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart menunjukan indikasi positif RSI positif berada pada area netral Harga berada dalam area lower band
400.0 371.213 361 360.0 360
November December 2013 February March APLN - Stochastic %D(5,3,3) = 40.21, Stochastic %K = 36.51, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
• Trading range Rp345–Rp365 • Entry Rp345, take Profit Rp365
INDIKATOR Stochastics MACD
May
Jun
Jul
APLN - MACD (6,9) = -3.68, Signal() = -4.31 8.0
Posisi
Sinyal
40.21
Positif
-3.68
Positif
-36.53
Positif
Bollinger Band (Mid)
361
Negatif
MA5
342
Positif
True Strength Index (TSI)
April
345 343.125 342 320.0 328.787 325 90.0 80.0 80 70.0 60.0 40.2116 50.0 40.2116 40.0 36.5079 30.0 36.5079 20.0 20 10.0
4.0 0.0 -3.68294 -4.0 -4.30545 -8.0 APLN - TSI(3,5,3) = -36.53
80.0 60.0 40.0 20.0 0.0 0.00000 -20.0 -36.5269 -40.0 -60.0 -45.4593 -80.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
18 Juli 2013
LPKR
TRADING BUY
S1
1220
R1
1370
S2
1070
R2
1520
TREND GRAFIK
Major
UP
Minor
UP
LPKR - Daily 7/17/2013 Open 1250, Hi 1330, Lo 1250, Close 1320 (5.6%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 1,673.76, Fractal Up = 1,530.00, Fractal Down = 1,070.00, MA(Close,5) = 1,216.00, MA1(Close,8) = 1,186.25 1,800
1,673.76
Closing Price
1,600
1320
1,530 1,480.98 1,400 1,347.5 1,320
• • • • •
Ulasan
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart indikasikan potensi rebound RSI positif berada pada area netral Harga berada dalam area lower band
• Trading range Rp1300-Rp1400 • Entry Rp1320, take Profit Rp1400
Prediksi
1,216 1,200 1,186.25 1,070 1,025.69 1,000
November December 2013 February March LPKR - Stochastic %D(5,3,3) = 70.61, Stochastic %K = 91.20, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
April
May
Jun
Jul
LPKR - MACD (6,9) = -10.14, Signal() = -21.64
91.2012 100.0 91.2012 90.0 80 80.0 70.0 70.6121 60.0 70.6121 50.0 40.0 30.0 20.0 20 10.0 40.0 20.0
Stochastics MACD True Strength Index (TSI)
Posisi
Sinyal
70.61
Positif
-10.14
Positif
15.57
Positif
Bollinger Band (Mid)
1347
Negatif
MA5
1216
Positif
PWON
TRADING BUY
S1
335
R1
360
S2
310
R2
385
0.0 -10.1426 -20.0 -21.6358 -40.0 LPKR - TSI(3,5,3) = 15.57
100.0 80.0 60.0 40.0 15.5723 20.0 0.0 0.00000 -20.0 -11.0277 -40.0 -60.0 -80.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
TREND GRAFIK
Major
UP
Minor
DOWN
PWON - Daily 7/17/2013 Open 325, Hi 340, Lo 320, Close 335 (3.1%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 380.56, Fractal Up = 335.00, Fractal Down = 310.00, MA(Close,5) = 326.00, MA1(Close,8) = 323.13, MA2(Close,20) 450.0
400.0
Closing Price
Ulasan
Prediksi
335
• • • • •
380.56
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart indikasikan potensi rebound RSI positif berada dalam area netral Harga berada dalam area upper band
• Trading range Rp335– Rp360 • Entry Rp335, take Profit Rp360
INDIKATOR
Posisi
Sinyal
Stochastics
50.00
Positif
MACD
-0.83
Positif
1.9
Positif
True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid)
332
Positif
MA5
326
Positif
353.261 335 350.0 335 332 326 323.125 300.0 310 305.072
250.0
200.0 November December 2013 February March PWON - Stochastic %D(5,3,3) = 50.00, Stochastic %K = 54.44, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
April
May
Jun
Jul 100.0 90.0 80 80.0 54.4444 70.0 54.4444 60.0 50.0 50 40.0 50 30.0 20.0 20 10.0
PWON - MACD (6,9) = -0.83, Signal() = -1.69
8.0 6.0 4.0 2.0 -0.82633 0.0 -1.685 -2.0 -4.0 -6.0 -8.0
PWON - TSI(3,5,3) = 1.93
100.0 80.0 60.0 40.0 1.9269 20.0 0.0 0.00000 -20.0 -7.81785 -40.0 -60.0 -80.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 8 of 11
INDIKATOR
18 Juli 2013
CTRA
TRADING BUY
S1
1090
R1
1150
S2
1030
R2
1210
TREND GRAFIK
Major
UP
Minor
DOWN
CTRA - Daily 7/17/2013 Open 1050, Hi 1130, Lo 1040, Close 1100 (2.8%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 1,418.62, Fractal Up = 1,150.00, Fractal Down = 1,030.00, MA(Close,5) = 1,080.00, MA1(Close,8) = 1,065.00
Closing Price
1,600
1,418.62 1,400
1100
MACD line dan signal line indikasi negatif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart indikasikan potensi rebound RSI positif berada dalam area netral Harga berada dalam area lower band
• Trading range Rp1090– Rp1150 • Entry Rp1100, take Profit Rp1150
Prediksi INDIKATOR
600 November December 2013 February March CTRA - Stochastic %D(5,3,3) = 53.04, Stochastic %K = 48.05, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
April
May
Jun
Jul 90.0 80 80.0 70.0 53.0402 60.0 53.0402 50.0 48.0544 40.0 48.0544 30.0 20.0 20 10.0 40.0 30.0 20.0 10.0 0.0 -10.0656 -10.0 -13.9955 -20.0 -30.0
CTRA - MACD (6,9) = -10.07, Signal() = -14.00
Posisi
Sinyal
53.04
Positif
-10.07
Positif
True Strength Index (TSI)
-5.16
Positif
Bollinger Band (Mid)
1146
Negatif
MA5
1080
Positif
BHIT
TRADING BUY
Stochastics
800
CTRA - TSI(3,5,3) = -5.16
MACD
S1
450
R1
480
S2
420
R2
510
Closing Price
Ulasan
80.0 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 -5.16086 -20.0 -15.0271 -40.0 -60.0 -80.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
TREND GRAFIK
Major
DOWN
Minor
UP
BHIT - Daily 7/17/2013 Open 460, Hi 485, Lo 460, Close 470 (1.1%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 512.46, Fractal Up = 480.00, Fractal Down = 420.00, MA(Close,5) = 447.00, MA1(Close,8) = 440.63, MA2(Close,20) 600.0
560.0
470 520.0 512.465
• • • • •
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart indikasikan sinyal positif RSI positif berada dalam area netral Harga berada dalam area upper band
480 480.0 470.743 470 447 440.0 446.25 440.625 420 415.09 400.0 November December 2013 February March BHIT - Stochastic %D(5,3,3) = 72.25, Stochastic %K = 88.33, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
April
May
Jun
Jul
88.3333 100.0 88.3333 80 80.0 72.2487 60.0 72.2487 40.0
Prediksi
• Trading range Rp450-Rp510 • Entry Rp470, take Profit Rp510
INDIKATOR Stochastics MACD
20.0 20 0.0 BHIT - MACD (6,9) = 2.62, Signal() = 0.59 8.0
Posisi
Sinyal
72.25
Positif
2.62
Positif
47.89
Positif
Bollinger Band (Mid)
446
Positif
MA5
447
Positif
True Strength Index (TSI)
4.0 2.61733 0.593879 0.0 -4.0 -8.0 BHIT - TSI(3,5,3) = 47.98 80.0 47.9759 40.0 22.9412 0.0 0.00000 -40.0 -80.0 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 9 of 11
• • • • •
Ulasan
1,190.31 1,200 1,150 1,146 1,100 1,080 1,065 1,000 1,030 988.02
Trading View PT Valbury Asia Securities
18 Juli 2013
these recommendations based on technical and only intended for one day trading Rec
Ticker
Price
Support
18/07/13
Entry
Exit
S2
Resistance S1
R1
Indicators R2
MACD
Stoc *
1 Month MA5*
High
Low 17200
AGRICULTURE AALI
Trading Sell
17100
17100
16400
16400
16850
17300
17750
Negatif
Negatif
Negatif
21000
LSIP
Trading Sell
1240
1240
1210
1120
1210
1300
1390
Negatif
Positif
Negatif
1980
1330
SGRO
Trading Buy
1580
1580
1610
1550
1570
1590
1610
Positif
Negatif
Positif
1950
1470
BUMI
Trading Buy
520
520
560
475
500
530
560
PTBA
Trading Sell
11500
11500
11200
10400
11200
12000
12800
Positif
Negatif
Positif
Negatif
Negatif
Negatif
ADRO
Trading Buy
700
700
770
620
670
720
MEDC
Trading Buy
1730
1730
1770
1650
1710
1770
INCO
Trading Sell
1970
1970
1940
1860
1940
2025
ANTM
Trading Buy
1160
1160
1200
1080
1140
1200
TINS
Trading Buy
1240
1240
1280
1140
1210
BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS Trading Buy 15050 SMGR
640
455
13700
11200
770
Positif
Positif
Negatif
930
680
1830
Positif
Negatif
Positif
1980
1550
2100
Positif
Negatif
Negatif
2575
1810
1260
Positif
Negatif
Positif
1280
930
1280
1350
Positif
Negatif
Positif
1330
930
15050
15600
14550
14900
15250
15600
Positif
Positif
Negatif
18100
14650
INTP
Trading Buy
22350
22350
23450
21200
21950
22700
23450
Positif
Positif
Negatif
24550
20450
SMCB
Trading Sell
2675
2675
2600
2600
2650
2700
2750
Negatif
Negatif
Negatif
3000
2425
MISCELLANEOUS INDUSTRY Trading Buy ASII Trading Sell
GJTL
6750
6750
6950
6250
6600
6950
7300
Positif
Positif
Positif
7200
6150
3425
3425
3275
3225
3375
3525
3675
Negatif
Negatif
Positif
3600
2800
CONSUMER GOODS INDUSTRY Trading Buy 7250 INDF
7250
7550
6950
7150
7350
7550
Positif
Positif
Positif
7450
6150
GGRM
Trading Buy
46750
46750
48000
44200
45750
47300
48850
Positif
Positif
Positif
54500
44950
UNVR
Trading Buy
32900
32900
33350
30550
31950
33350
34750
Positif
Positif
Positif
32450
25550
KLBF
Trading Buy
1470
1470
1530
1410
1450
1490
1530
Positif
Positif
Positif
1480
1130
PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING CONSTRUCTION Trading Buy 1560 1560 1620 1380 BSDE
1370
1500
1620
1740
Positif
Positif
Positif
2075
ASRI
Trading Buy
760
760
830
680
730
780
830
Positif
Positif
Positif
1030
650
WIKA
Trading Buy
2175
2175
2325
2025
2125
2225
2325
Positif
Positif
Positif
2675
1590
ADHI
Trading Buy
3100
3100
3300
2925
3050
3175
3300
Positif
Positif
Positif
3875
2400
INFRASTRUCTURE, UTILITIES & TRANSPORTATION Trading Buy 5700 5700 5900 PGAS
5450
5600
5750
5900
Positif
Positif
Negatif
6050
4600
JSMR
Trading Buy
6250
6250
6400
6100
6200
6300
6400
Positif
Positif
Positif
6800
5700
ISAT
Trading Buy
4775
4775
4825
4525
4675
4825
4975
Positif
Positif
Positif
5600
4400
TLKM
Trading Sell
11300
11300
10800
10800
11150
11500
11850
Negatif
Negatif
Negatif
12200
9500
CMNP
Trading Sell
2975
2975
2875
2875
2950
3025
3100
Negatif
Negatif
Negatif
3925
2600
BMRI
Trading Buy
8500
8500
8800
8200
8400
8600
8800
Positif
Positif
Positif
9900
7450
BBRI
Trading Sell
7900
7900
7750
7750
7850
7950
8050
Negatif
Negatif
Positif
8750
7050
BBNI
Trading Sell
4225
4225
4100
4100
4175
4250
4325
Negatif
Negatif
Positif
4900
3775
BBCA
Trading Buy
10200
10200
10500
9900
10100
10300
10500
Positif
Positif
Positif
10250
8900
BDMN
Trading Buy
5650
5650
5800
5500
5600
5700
5800
Positif
Positif
Positif
5900
5350
TRADE, SERVICES & INVESTMENT Trading Sell 16550 UNTR
16550
15850
15850
16350
16850
17350
Negatif
Negatif
Negatif
18200
15500
2275
2350
2200
2250
2300
2350
Positif
Positif
Negatif
3150
1980
FINANCE
MPPA
Trading Buy
2275
Support and resistance for short term only by using;
Pivot Point, and/or Standard deviation (risk level)
Description; *) Stochastics
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 10 of 11
MINING
RESEARCH TEAM VP Research & Analysis Head of Research Research Analyst Research Analyst Research Analyst Research Analyst
Nico Omer Jonckheere Alfiansyah Reny Susanti Michael Handisurya Budi Rustanto Winny Rahardja
[email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected]
PT. VALBURY ASIA SECURITIES (Member of Indonesia Stock Exchange) Menara Karya bldg 10th Floor. Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5, Kav. 1-2, Jakarta 12950 Telp : +6221- 255 33 600 (H), Fax : +6221- 255 33 662, E-mail :
[email protected] www.vas.co.id
BRANCH OFFICES JAWA JAKARTA , Wisma Valbury Asia, Jl. Pluit Putra Raya No. 2, Jakarta 14450, (021) 669-2119 JAKARTA , Jl. Kencana Utama II Blok M8 No. 32 C, Puri Indah, Jakarta Barat. (021) 5835 6938 JAKARTA , Komplek Rukan Kelapa Gading Square, Blok D No. 028, Kelapa Gading, (021) 4586-7377, JAKARTA , Gedung Niaga Mediterania (GNM), Blok M8L Pantai Indah Kapuk ,(021) 5596-4533 SURABAYA, Menara Mandiri, Lantai 7, Jl. Basuki Rakhmat No. 8A - 12A, (031) 295-5788 MALANG, Jl. Pahlawan Trip No. 7, (0341) 585-888 BANDUNG, Jl. Diponegoro No. 40, Bandung, (022) 872-55800 SEMARANG, Candi Plaza Building, Lantai Dasar, Jl. Sultan Agung No. 90-90A (024) 850-1122 YOGYAKARTA, Jl. Magelang KM 5.5 No. 75, (0274) 623-111 SOLO, Jl.Slamet Riyadi No.88, Solo, (0271) 632-888 Pages | 11 of 11
BALI DENPASAR, Komplek Teuku Umar Indah Blok 7, Jl. Teuku Umar No. 2-4, Denpasar – Bali 80114 (0361) 225-229 SUMATERA MEDAN, Gedung Uniplaza Lt. 3, East Tower, Jl. M. T. Haryono No. A1, (061) 455-4635 PADANG, Jl. M. H. Thamrin No. 1 Petak 5 (0751) 841-888 PALEMBANG, Jl Letkol Iskandar No.236/30, Palembang 30134 (0711) 353-203 PEKANBARU, Jl. Tuanku Tambusai Komplek CNN Blok A No. 3 (0761) 839-393 (0761) 839-313 KALIMANTAN PONTIANAK, Jl.Perdana, Komp.Perdana Square Blok A11 (0561) 6580077 (0561) 733299 BANJARMASIN, Jl. Jend. Ahmad Yani, No. 218D, KM 3.5, (0511) 326-5918
• JAKARTA : • BANDUNG : • YOGYAKARTA : • YOGYAKARTA : • YOGYAKARTA : • BANJARMASIN : • PEKANBARU : • PADANG :
VAS GALERY Universitas Mercu Buana Universitas Sangga Buana (USB) YPKP Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Universitas Lambung Mangkurat (UNLAM) Politeknik Caltex Riau Universitas Negeri Padang
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research