fff
Weekly Report
valbury
01 July 2013
PT Valbury Asia Securities
HEADLINES
JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
• Anak usaha ENRG lepas 10% kepemilikan di blok migas Masela PSC • BRMS Hingga Juni 2013 bayar utang USD 100 juta • SMBR targetkan kapasitas produksi sebesar 2 juta ton per tahun • CNKO bagikan dividen tunai Rp 3,84 per saham • GGRM bagi dividen Rp 1,5 triliun • BUMI yakin bayar utang jatuh tempo USD 150 juta • BUMI tidak bagi dividen, targetkan penjualan batubara 78 juta ton • BRAU jajaki global bond USD 450 juta, targetkan produksi 23 juta ton • SUGI serius akuisisi blok Selat Panjang PSC • SIMM bangun smelter pasir Zircon • WIKA peroleh kontrak PLN Rp 1,3 triliun • ADHI berikan pinjaman Rp 200 miliar kepada APP • ABBA bidik kenaikan laba bersih 150% • PANR targetkan kenaikan pendapatan 20% • RUPSLB BNII setujui rights issue untuk jaga pertumbuhan kredit 20% • RELI incar laba Rp 60 miliar • DUTI akuisisi 64,25% saham Wijaya Pratama • KRAS restrukturisasi piutang • Penjualan motor MPMX meningkat 24% • VIVA luncurkan televisi berbayar • Pabrik ethylene glycol ADMG siap beroperasi pada 4Q13 • MTLA peroleh kredit Rp335 miliar, anggarkan capex Rp850 miliar • MTLA tandatangani MOU dengan Hoa Binh Cons & Real estate Corp • INPC akan tingkatkan modal hingga Rp5,8 triliun
Kenaikan dalam tiga hari terakhir beruntun bagi IHSG, mengkonfirmasikan positif baik terlihat dari lagging maupun leading indikator. Indikator MACD dan stochastic mengindikasikan bullish pattern. Dari lagging indkator, IHSG breakout MA20, konfirmasi positif bagi IHGS. Perkiraan kisaran gerak IHSG dalam pekan ini 4619-5067.
JAKARTA INDICES STATISTICS CLOSE 4818.895 803.999
CHANGE +143.146 +30.612
VOLUME (Mn) 5071 1628
VALUE (Bn) 7879.67 5470.24
MARKET REVIEW
MARKET VIEW
Variatifnya sentimen eksternal menjadi faktor yang mempengaruhi perdagangan saham selama sepekan. Diawali dengan indikasi Bank Sentral Amerika yang akan mengurangi program stimulus mulai tahun ini. Ditambah juga dengan langkah Goldman Sach yang menurunkan pertumbuhan GDP China periode 2Q13 menjadi 7,5% dari estimasi sebelumnya 7,8% dan merevisi estimasi pertumbuhan tahun 2013 dan 2014 menjadi 7,4% dan 7,7% dari sebelumnya 7,8% dan 8,4%. Di samping itu, langkah PM China yang melakukan pengetatan utang, yang menyebabkan suku bunga repo overnight naik lebih dari 2x lipat, juga menjadi kekhawatiran pasar. Di sisi lain, positfnya rilis data AS, yakni durable goods, nwe home sales, dan consumer confidence, dipandang sebagai kondisi yang akan mendukung langkah The Fed untuk mengurangi program pembelian obligasi di akhir tahun ini. Kendati demikian, rilis data pertumbuhan ekonomi yang berada di bawah estimasi, yakni tercatat 1,8% dari proyeksi sebelumnya pada level 2,4%, menjadi faktor yang mendorong aksi beli di pasar saham. Penyebab dari penurunan tersebut adalah belanja konsumen yang lebih rendah dibandingkan estimasi awal dan turunnya ekspor-impor periode Maret 2013. Belanja konsumen tercatat meningkat 2,6% lebih rendah dari estimasi awal 3,4%. Ekspor 1Q13 tercatat turun 1,1% dan impor berkonstraksi 0,4%. Rilis data yang berada di bawah estimasi tersebut memberikan ruang optimisme bahwa The Fed akan mempertimbangkan kembali rencana untuk mengurangi stimulus sehingga menjadi katalis penguatan mayoritas pasar saham global, regional, dan domestik. Di samping itu, People’s Bank of China (PboC) mengemukakan akan menggunakan instrumen untuk menjaga stabilitas pasar uang dan melonggakan likuiditas sehingga memberikan sedikit ruang di tengah krisis kas di negara tersebut. Sedangkan sentimen dari eropa, indeks kepercayaan ekonomi zona euro periode Juni mulai membaik, yakni naik menjadi 91,3 dari bulan sebelumnya pada 89,5. Sementara itu, Presiden ECB, Mario Draghi, mengemukakan pada pembuat kebijakan untuk mempertahankan pelonggaran moneter selama dibutuhkan. Draghi juga meminta pemerintah negara anggota untuk menurunkan kenaikan pajak dan mengutamakan investasi. Mayoritas sentimen positif tersebut, menopang penguatan IHSG untuk membukukan kenaikan sebesar 6,72% dan ditutup pada level 4.818,895.
Diperkirakan ketenangan yang tercipta dalam pekan lalu di pasar bisa berlanjut di pekan ini. Ini menjadi modal untuk mengantarkan IHSG menuju ke posisi yang lebih baik dibandingkan dengan posisi pekan sebelumnya. Ketakutan yang selama ini meliputi pasar, mereda setelah tiga pejabat the Fed memastikan stimulus tidak akan dikurangi sampai ekonomi cukup kuat. Menurutnya pengurangan bergantung pada performa ekonomi bukan dari waktu. Jangka waktu program pembelian obligasi tergantung dengan prospek ekonomi dan lapangan kerja, bila kondisi pertumbuhan lapangan kerja dan momentum pertumbuhan tidak sesuai harapan, diperkirakan program pembelian tetap berjalan seperti biasa. Pasar terlihat misinterpretasi dengan menganggap the Fed akan mengurangi pembelian obligasi dalam waktu dekat. Semula pasar panik ketika, Bernanke mengatakan bahwa the Fed kemungkinan mengurangi program pembelian obligasi dan mengakhirinya tahun depan karena ekonomi membaik. Menurutnya program pembelian akan dikurangi dan dipercepat selama ekonomi memperlihatkan perbaikan. Bahkan, dalam penyataan lainnya Bernanke mengatakan bahwa pengurangan skala pembelian bisa dilakukan secara bertahap dan mungkin bisa berakhir di pertengahan 2014, lebih dari rencana awal di 2015. Sementara itu, kepanikan bersumber dari Cina juga telah surut, setelah Gubernur bank sentral negara ini mengatakan bahwa pihaknya akan berupaya menjaga stabilitas pasar dan menyesuaikan kebijakan pada waktu yang tepat. Kabar lainnya, Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi mengatakan bahwa para pembuat kebijakan akan mempertahankan kebijakan moneter longgar selama itu diperlukan. Para Pemimpin Eropa menyetujui untuk menyisihkan dana sebesar 8 miliar euro untuk memerangi pengangguran kaum muda. Dana ini akan mulai tersedia pada awal 2014 dan akan dianggarkan untuk 9 tahun ke depan dalam anggaran Uni Eropa. Krisis keuangan kawasan Eropa telah menyebabkan pertumbuhan ekonomi di kawasan ini turun tajam, ditambah dengan program penghematan anggaran dengan memangkas belanja, membuat tingkat pengangguran meningkat signifikan. Pengangguran kaum muda di Yunani dan Spanyol telah mencapai hampir 60%. Sementara di Italia dan Portugal, tingkat pengangguran kaum muda telah berada di atas 40%. Sentimen dari dalam negeri dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi akan terasa pada inflasi Juli 2013. Dampak penaikan terhadap laju inflasi diperkirakan terjadi selama tiga atau empat bulan.
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 1 of 12
IHSG LQ-45
Daily News 1 Juli 2013
PT Valbury Asia Securities
Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) akan meningkatkan ekspor batubara sebanyak 1 juta ton per tahun dengan kualitas batubara low rank 5.000 kkal ke Vietnam, sebagai penjajakan awal kerja sama dengan negara itu. Pasokan ekspor batubara ke Vietnam selama ini kurang lebih 500.000 ton per tahun. Perseroan selama ini mengekspor batubara berperingkat tinggi dengan kualitas 6.000 kkal/kg. Manajemen Bumi Resources (BUMI) menyatakan dapat membayar utang jatuh tempo pada Agustus sebesar USD 150 juta. Menurut perseroan EBITDA masih memungkinkan untuk membayar utang dan anggaran belanja modal di tahun ini. Bumi Resources (BUMI) menyatakan dapat membayar utang jatuh tempo pada Agustus sebesar USD 150 juta. Akan tetapi dengan melihat kondisi harga jual batubara yang saat ini sedang mengalami penurunan, perseroan dapat menempuh pembayaran utang dengan cara penjualan aset. Bumi Resources (BUMI) memprediksikan penjualan pada tahun ini sebanyak 78 juta ton, meskipun harga batubara sedang tertekan. Pada semester pertama tahun ini, perseroan telah memperoleh kontrak sebesar 38 juta ton. Tekanan terhadap harga batubara diakibatkan adanya pembatasan impor batubara yang dilakukan oleh China. Bumi Resources (BUMI) sepakat tidak membagikan dividen kepada pemegang saham karena perseroan mengalami peningkatan rugi bersih menjadi USD 666,209 juta. Perseroan mengalami kenaikan rugi bersih karena beberapa faktor, seperti penurunan harga jual batubara dunia di tahun lalu. Berau Coal Energy (BRAU) mengkaji penerbitan obligasi global sekitar USD 450 juta. Dana hasil obligasi digunakan untuk membeli kembali obligasi global yang diterbitkan pada 2010 dengan nilai sama. Bunga obligasi global 2010 mencapai 12,5% per tahun dan perseroan berupaya mendapatkan bunga lebih murah agar menghemat beban pendanaan. Perseroan mengincar kupon berkisar 7-7,5%. Tahun ini, Berau Coal Energy (BRAU) menargetkan produksi batubara mencapai 23 juta ton. Hingga Mei 2013, produksi mencapai 9,4 juta ton. Perseroan fokus meningkatkan produksi batubara dan memangkas biaya penambangan. Efisiensi biaya dilakukan dengan mengurangi konsumsi bahan bakar. Bumi Resources Mineral (BRMS) memiliki utang kepada Credit Suisse sebesar USD 334 juta dan Nomura sebesar USD 8 juta. Hingga Juni 2013 utang yang sudah dibayarkan sebesar USD 100 juta. Total utang yang dimiliki saat ini USD 436,41 juta. Setelah dilakukan pembayaran USD100 juta, maka utang tersebut menjadi USD 336,41 juta yang rencananya akan dibayarkan September 2013. Utang tersebut belum jatuh tempo saat ini. Sedang utang Credit Suisse dibayarkan September dan utang Nomura akan jatuh
tempo pada tahun 2016. Guna melunasi utang jatuh tempo tersebut, perseroan telah melakukan kajian terkait opsi refinancing. Perseroan meminta perpanjangan jangka waktu guna membayar utang sebesar USD 336 juta. Saat ini tengah melakukan negosiasi kepada pihak kreditur atau manajemen akan mengambil opsi refinancing. Anak usaha Energi Mega Persada (ENRG) yaitu PT EMP Energi Indonesia telah menyelesaikan penjualan 10% kepemilikan sahamnya pada blok migas Masela PSC senilai USD 313 juta atau sekitar Rp 3 triliun kepada INPEX Masela Ltd dan Shell Upstream Overseas Services Limited. Tujuan penjualan saham adalah untuk melunasi fasilitas pinjaman USD 200 juta dari Credit Suisse, sehingga bisa menurunkan beban keuangan, membiayai kebutuhan modal kerja dan belanja modal untuk meningkatkan produksi. Setelah penjualan 10% kepemilikan di blok Masela PSC, ENRG menyatakan masih memiliki cadangan migas 215 juta barel setara minyak yang masih merepresentasikan rata-rata umur produksi yang menarik, yaitu lebih dari 15 tahun (berdasarkan rata-rata produksi harian tahun 2012). Sugih Energy (SUGI) berencana mengakuisisi 55% hak partisipasi blok Selat Panjang Psc. di Riau. Akuisisi itu dilakukan dengan membeli 100% saham Petronusa Bumibakti dan International Mineral Resources (IMR). Disebutkan bahwa cadangan migas blok Selat Panjang cukup besar. Selain masih fokus melakukan kegiatan eksplorasi migas di Blok Lemang PSC, Sugih Energy (SUGI) berusaha menambah portofolio dalam kegiatan eksplorasi dan produksi melalui akuisisi aset-aset perusahaan migas. Saat ini, SUGI serius akan mengakuisisi 55% hak partisipasi Blok Selat Panjang Psc di Riau. Akuisisi itu dilakukan dengan membeli 100% saham Petronusa Bumibakti dan International Mineral Resources (IMR). RUPST Exploitasi Energi Indonesia (CNKO) menyetujui untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp 3,84 per saham atau senilai total Rp 16,3 miliar. Surya Intrindo Makmur (SIMM) akan membangun smelter pasir zircon di kabupaten Melawi, Kalimantan Barat. Pabrik yang membutuhkan investasi Rp 45 miliar tersebut ditargetkan beroperasi pada September tahun ini. Perseroan tertarik untuk membangun smelter berkapasitas produksi sekitar 1.500-2.000 ton per tahun. Perseroan juga berencana mengekspor sebagian produk hasil olahan pasir tersebut ke Italia dan Spanyol. Adhi Karya (ADHI) memberikan pinjaman sebesar Rp 200 miliar kepada anak usahanya di sektor properti, Adhi Persada Properti (APP). Pinjaman bertenor 4 tahun itu akan digunakan APP untuk membiayai pengembangan proyek properti, seperti perkantoran dan apartemen. Bunga pinjaman itu mencapai 8,94% per tahun ditambah provisi 1%. Wijaya Karya (WIKA) memperoleh kontrak senilai Rp 1,3 triliun dari PLN. Perseroan akan membangun PLTG berkapasitas 200 MW di Arun. Lingkup pekerjaan perseroan meliputi rekayasa, pengadaan, dan konstruksi PLTG. Perseroan mengajukan penawaran sebesar 81,1 juta euro dan Rp 321 miliar atau senilai total Rp 1,3 triliun untuk proyek tersebut. Wijaya Karya (WIKA) menyatakan akan terus melakukan ekspansi bisnis ke negara-negara tetangga. Perseroan
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 2 of 12
Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) melakukan penjajakan kerja sama dengan Vietnam untuk meningkatkan ekspor batu bara low rank 5.000 kkal dengan target 1 juta ton per tahun. Peningkatan tersebut masih akan berkembang sesuai dengan peningkatan pasar Vietnam. Pasokan ekspor batu bara ke Vietnam selama ini kurang lebih 500.000 ton per tahun. Perseroan selama ini mengekspor batu bara tingkat tinggi (high coal rank) dengan kualitas 6.000 kkal/kg.
Jasa Marga (JSMR) cabang Surabya-Gempol menoperasikan 17 gardu tol otomatis (GTO) melalui sistem pembayaran e-toll card. RUPST Gudang Garam (GGRM) menyetujui untuk membagikan dividen tahun buku 2012 sebesar Rp 800 per saham atau senilai total Rp 1,54 triliun. Pembagian dividen tahun 2012 turun daripada tahun sebelumnya karena berkurangnya keuntungan perusahaan dan ada upaya untuk pertambahan produksi. Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi adalah 22 Juli 2013 dan di pasar tunai 25 Juli 2013. Visi Media Asia (VIVA) memutuskan peluncuran bisnis baru televisi berbayar akan berlangsung pada November 2013 dengan target sebanyak 1 juta pelanggan. Kini perseroan tengah fokus memfinalisasi perizinan Viva Sky, lini bisnis baru telvisi berbayar miliki VIVA. Hingga saat ini, perseroan telah menggunakan US$30 juta atau sekitar Rp300 miliar anggaran belanja modal khusus untuk pengembangan usaha televisi berbayar Viva Sky tahun ini. Salah satunya adalah untuk pembangunan infrastruktur dan pembelian perangkat suttlebox. Mahaka Media (ABBA) menargetkan kenaikan laba bersih sebesar 150% menjadi Rp 10 miliar pada 2013. Sedangkan pendapatan diharapkan naik dari Rp 265 miliar menjadi Rp 308 miliar. Pendapatan divisi iklan maupun sirkulasi surat kabar diharapkan masih menjadi penopang utama pendapatan tahun ini. Panorama Sentrawisata (PANR) membidik peningkatan pendapatan sebesar 15-20% pada tahun 2013 dibandingkan realisasi tahun lalu Rp 2,7 triliun, sedangkan anggaran belanja modal disiapkan senilai Rp 300 miliar. Penguatan kinerja keuangan dilakukan melalui konsolidasi, efisiensi, serta mempertajam fokus usaha bidang pariwisata perseroan. Perseroan juga akan membagikan dividen sebsear 30% dari perolehan laba bersih 2012 dengan total Rp 32,92 miliar. Indomobil Sukses Internasional (IMAS) menggunakan Rp326 miliar untuk belanja modal pada kuartal I/2013, turun 14,4% dibandingkan dengan penyerapan kuartal I/2012 sebesar Rp381 miliar. Serapan dari belanja modal tersebut, sebesar Rp159 miliar digunakan untuk menambah armada baru bisnis penyewaan kendaraan, yakni unit Indorent. Disamping itu, perseroan juga menggunakan belanja modal untuk menambah tujuh diler baru bagi Nissan yang tersebar di beberapa wilayah. Sementara itu, hingga kuartal I/2013, perseroan membukukan pendapatan bersih Rp4,9 triliun, turun 0,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp4,91 triliun. Mitra Pinasthika Mustika (MPMX) mencatatkan penjualan motor naik 24% menjadi 366.143 unit pada 5 bulan pertama tahun ini dari 295.816 unit pada periode sama tahun lalu. Penjualan tersebut setara dengan 18,54% dari total penjualan motor Honda secaa nasional yakni sebanyak 1,97 juta unit.Di sektor manufaktur otomotif, perseroan melalui anak usahanya, PT Federal Karyatama, membukukan volume penjualan oli 27,19 juta liter pada Januari-Mei, meningkat 11,74% dari periode yang sama tahun 2012 sebanyak 24,33 juta liter.
Selamat Sempurna (SMSM) berencana memperbesar penguasaan pangsa pasar radiator dari 10% menjadi 20% tahun 2013 ini. Untuk itu akan mendongkrak utilisasi produksi radiator dan filter (penyaring udara) dari 50% menjadi sekitar 55%-60% pada tahun 2013. Peningkatan utilisasi ini dimungkinkan karena pabrik baru PT Tokyo Radiator Selamat Sempurna (TRSS) di Tangerang, Banten, telah beroperasi secara komersial sejak Juni 2013 yang memiliki kapasitas produksi 150.000 unit radiator per tahun dan 125.000 unit intercooler per tahun. Perseroan menargetkan hingga akhir tahun 2013 pabrik Tokyo Radiator mampu memberikan kontribusi produksi 30.000 unit-40.000 unit radiator. Untuk memperluas pangsa pasar, perusahaan menyasar Kalimantan dan Sulawesi. Perseroan juga siap menambah jaringan penjualan di Samarinda, Kalimantan Timur, dan Makassar, Sulawesi Selatan, karena di wilayah in, belum ada sub distributor langsung. Semen Baturaja (SMBR) menargetkan bisa meningkatkan kapasitas produksi sebesar 2 juta ton per tahun melalui pengembangan lahan di Jambi seluas 100 hektar dan Sumatera Selatan sekitar 500 hektar yang rencananya akan dibangun pabrik Baturaja 2. Perseroan telah menyiapkan dana sebesar Rp 325 miliar untuk pengembangan lahan tersebut. Perseroan akan terus meningkatkan kapasitas produksi tahun 2013 sebesar 750 ribu ton dari 1,25 juta ton di tahun 2012 menjadi 2 juta ton. Perseroan sedang melakukan percobaan pada bulan ini. Rencana jangka panjang perseroan akan membidik kapasitas produksi hingga 3,8 juta ton pada tahun 2016 fokus di Sumatera Selatan. Perseroan menargetkan bisa menghasilkan kapasitas produksi sebesar 6-7 juta ton per tahun sampai tahun 2020, dan di tahun 2025 akan bisa mencapai 10 juta ton per tahun sehingga perseroan bisa mencapai tingkat internasional. Semen Baturaja (SMBR) berupaya meningkatkan produksi semen dengan membidik 3 lokasi cadangan bahan baku. Tiga lokasi tersebut saat ini sudah tahap akhir, yakni negosiasi harga tanah. Dua lokasi yang menjadi pilihan perseroan berada di Sumatera bagian Selatan dan satu lagi berada di Jambi. Ketiga lokasi tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan produksi semen perseroan dalam 100 tahun ke depan. Pendanaan ketiga lokasi tersebut dari hasil Penawaran Umum Perdana Saham (IPO) senilai Rp 1,3 triliun. Dana IPO juga digunakan untuk perluasan pabrik Baturaja II yang berlokasi dekat pabrik yang sudah ada di Sumatera Selatan. Pabrik Baturaja II memiliki kapasitas produksi sebesar 750 ribu ton. Penambahan kapitas produksi itu sudah masuk masa percobaan dan akan segera masuk masa komersil. Perluasan pabrik itu diharapkan bisa mencapai produksi 2 juta ton hingga akhir tahun, dengan target penjualan 1,5 juta ton. Semen Baturaja (SMBR) belum berencana menaikkan harga jual semen terkait dengan kenaikan Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Perseroan sedang mengkaji dampak penaikan BBM, tetapi belum memutuskan untuk kenaikan harga jual. Terlebih penggunaan BBM hanya untuk pendistribusian yang tidak terlalu besar penggunaanya. Krakatau Steel (KRAS) melakukan restrukturisasi piutang perusahaan afiliasi PT Boma Bisma Indra (BBI) senilai Rp71,59 miliar. PT BBI merupakan perusahaan BUMN berbasis di Surabya yang memproduksi mesin dan peralatan untuk pertanian, pabrik serta kegiatan pada bidang energi dan migas. Skema restrukturisasi piutang perseroan kepada BBI dikonversi melalui kompensasi pembayaran biaya sewa lahan dan bangunan milik BBI untuk jangka waktu 24 tahun 2 bulan. Polychem Indonesia (ADMG) memastikan pengoperasian pabrik ethylene glycol di Merak, Banten, pada awal kuartal IV/2013 seiring dengan upaya perseroan meningkatkan tingkat produksi
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 3 of 12
menargetkan kontrak baru di Timor Leste pada Juli 2013 senilai USD200 juta, atau setara dengan Rp2 triliun. WIKA akan membangun jembatan sepanjang 30 km. WIKA telah berhasil menekan tanda tangan kontrak untuk proyek luar negeri sebesar Rp 400 miliar. Perseroan menargetkan kontrak baru di 2013 senilai Rp 20,76 triliun. Sementara perseroan menargetkan bisa memperoleh laba bersih tahun 2013 sebesar Rp 555,06 miliar atau naik 21,2% YoY dari realisasi tahun 2012 sebesar Rp 457,86 miliar.
Sekawan Intipratama (SIAP) akan meningkatkan kapasitas produksi menjadi Rp 36 juta pieces akhir tahun 2013. Perseroan investasi Rp 300 miliar untuk membangun pabrik baru di Tangerang, Jawa Barat. Satu mesin akan diselesaikan pengadaan dan pemasangannya menjelang akhir 2013 dengan nilai investasi Rp 40 miliar, sedangkan satu mesin lainnya diperkirakan baru bisa dioperasikan pada triwulan I-2014. XL Axiata (EXCL) menargetkan penambahan kapasitas jaringan pada 50 base transceiver station (BTS) hingga mencapai dua kali lipat di wilayah Kaliomantan Timur dan Kalimantan Selatan pada musim mudik. Metropolitan Land (MTLA) menandatanganimemorandum of understanding (MOU) dengan Hoa Binh Constrruction and Real estate Corporation, perusahaan property dan konstruksi terbesar di Vietnam. Tujuan MOU itu adalah untuk penjajakan kerjasama guna melakukan joint operation dari proyek-proyek Metland. HBC adalah kontraktor swasta terbesar di Vietnam dalam pembangunan gedung-gedung pencakar langit. Metropolitan Land (MTLA) telah mendapatkan fasilitas kredit dari Bank Mandiri (BMRI) senilai Rp335 miliar guna pengembangan ekspansi perseroan pada tahun ini. Perseroan telah mendatangani fasilitas pinjaman kredit yang terdiri dari Rp240 miliar untuk pinjaman khusus dan Rp95 miliar untuk revolving loan. Sebagian besar pinjaman akan digunakan untuk proyek perseroan seperti M Gold Tower, Grand Metropolitan Bekasi, dan lainnya. Namun, fasiltas kredit tersebut belum tentu akan diserap seluruhnya pada tahun ini mengingat pencairan pinjaman tersebut akan dilakukan seiring dengan jadwal pembangunan proyek perseroan. Fasilitas kredit tersebut memiliki tenor 5 tahun dengan tingkat bunga single digit. Metropolitan Land (MTLA) menganggarkan belanja modal tahun ini sebesar Rp85 miliar untuk akuisisi lahan di Jabodetabek senilai Rp130 miliar, infastruktur dan pengembangan proyek baru Rp235 miliar. Belanja modal tersebut juga dialokasikan untuk pengembangan sejumlah hotel maupun proyek properti lainnya seperti Hotel Horison Bekasi Rp65 miliar, Hotel Horison Jakarta Rp50 miliar, gedung perkantoran M Gold Tower Rp100 mliar dan sisanya untuk pengembangan usaha properti. Duta Pertiwi (DUTI) terus memperluas jaringan ekspansinya dengan mengakuisisi saham PT Wijaya Pratama Raya selaku pengelola pusat perbelanjaan di Semarang senilai Rp268 miliar. Perseroan telah menandatangani perjanjian pembelian saham bersyarat dengan perusahaan asal New Zealand, Hallenstein. Dalam perjanjian tersebut, perseroan mengakuisisi 64,25% kepemilikan saham Wijaya Pratama dari Hallenstein dengan menggunakan kas perseroan. Perjanjian tersebut telah ditandatangani pada 5 Juni 2013.
mempertahankan suku bunga kredit di tengah naiknya BI rate dan tren inflasi yang meningkat. Biaya dana BJBR pada semester II/2013 sedikit melampaui 5%. BJBR berencana menaikkan suku bunga tabungan sebesar 50-100 basis poin guna merepons kondisi pasar. Bank Artha Graha Internasional (INPC) berencana meningkatkan modalnya secara bertahap hingga Rp5,8 triliun. Modal perseroan saat ini sebesar Rp1,5 triliun atau masuk dalam klasifikasi bank umum kegiatan usaha (BUKU) 2 dengan alokasi modal inti antara Rp1-Rp5 triliun. Sementara itu, sepanjang tahun 2013, perseroen menargetkan penyaluran kredit baru hingga Rp2,2 triliun sehingga portofolio kredit yang akan disalurkan mencapai Rp17,42 triliun atau meningkat 14,5% dibandingkan periode yang sama tahun 2012. Hingga Maret 2013, kredit yang disalurkan perseoan mencapai Rp15,5 triliun. Perseroan belum berencana untuk melakukan revisi dan akan fokus meningkatkan kredit ritel dan konsumer. Bank Internasional Indonesia (BNII) berupaya menjaga pertumbuhan kredit sekitar 20%, pasca penaikan harga BBM bersubsidi oleh pemerintah. NIM saat ini sekitar 5,3% dan diperkirakan turun mendekati 5% karena biaya dana akan naik. RUPSLB Bank Internasional Indonesia (BNII) menyetujui rencana perseroan untuk melakukan rights issue. Perseroan membidik dana sebesar Rp 1,5 triliun untuk meningkatkan modal inti. Nilai tersebut setara dengan penerbitan 4,69 miliar saham baru dengan harga Rp 320 per saham. Rencananya, rights issue dilakukan pada 9 Juli 2013. Bank Victoria International (BVIC) membukukan outstanding penyaluran kredit Rp 9,5 triliun hingga akhir Juni ini. Perseroan optimistis realisasi kredit hingga akhir 2013 mencapai kisaran Rp 10,5-11 triliun. Sesuai dengan rencana bisnis bank 2013 perseroan, target pertumbuhan kredit ditetapkan sekitar 25-30%. Perseroan berupaya menjaga LDR pada tahun ini di level 75% dan NIM di kisaran 3,5-4%. Reliance Securities (RELI) menargetkan kenaikan laba bersih tahun ini sebesar 100% menjadi Rp 60 miliar. Perseroan juga menargetkan pendapatan naik 51% menjadi Rp 110 miliar. Pendapatan terbesar perseroan berasal dari perdagangan efek dan transaksi margin, yakni sekitar 80%. Bank Mestika Dharma menetapkan harga IPO Rp 1380 setiap saham. Perseroan akan IPO sebanyak-banyaknya 430 juta saham biasa dengan nilai nominal Rp 200 setiap saham atau sekitar 10,51% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO, yang ditawarkan. Masa penawaran 2-3 Juli 2013. Multipolar Technology menetapkan harga IPO Rp 480 setiap saham. Perseroan akan melakukan IPO saham sebanyak 375 juta saham biasa dengan nilai nominal Rp 100 atau sekitar 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Masa penawaran umum 1-2 Juli 2013.
Bank Central Asia (BBCA) akan mengakuisisi 45% saham PT. Central Santosa Finance, perusahaan pembiayaan khusus sepeda motor, dari PT. Multikem Suplindo dan PT. Sinar Mitra Sepadan Finance. BCA akan menjadi pemegang saham mayoritas dengan menguasai 70% saham. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJBR) dan Bank Nusantara Parahyangan (BBNP) berkomitmen Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 4 of 12
segmen pertrokimia. Pabrik ini menyerap investasi sebesar US$17,5 juta. Sepanjang tahun lalu, segmen petrokimia memberikan kontribusi sebesar US$216,4 juta atau sekitar 44% dari total penjualan. Segmen tekstil dan garmen diperkirakan akan stagnan tahun ini sehingga perseron lebih fokus untuk meningkatkan produksi petrokimia.
Market Data 1 Juli 2013
PT Valbury Asia Securities
COMMODITIES
DUAL LISTING
DESCRIPTION
PRICE (USD)
CRUDE OIL (US$) / BARREL NATURAL GAS (US$) / mmBtu GOLD (US$) / OUNCE NICKEL (US$) / MT TIN (US$) / MT COAL (NEWC) (US$) / MT * COAL (RB) (US$) / MT * CPO (ROTH) (US$) / MT CPO (MYR) / MT Rubber (MYR/Kg) Pulp (BHKP) (US$) / per ton
96.41 3.60 1236.42 13710.00 19675.00 81.20 76.55 855.00 2328.50 789.00 820.74
CHANGE
PRICE (USD) 43 0.07 0.03 N/A
DESCRIPTION
-0.15 0.03 1.85 -140.00 -100.00 --12.50 -21.50 2.00 -0.17
TLKM (US) ANTM (GR) BLTA (SP) ISAT (US)
PRICE (IDR) 10,689 875 190 N/A
CHANGE (IDR) 488 39 N/A N/A
* weekly
GLOBAL INDICES VALUATION PRICE
INDICES
1-Jul-13 USA USA ENGLAND CHINA CHINA HONG KONG INDONESIA JAPAN MALAYSIA SINGAPORE
DOW JONES INDUS. NASDAQ COMPOSITE FTSE 100 INDEX SHANGHAI SE A SH SHENZHEN SE A SH HANG SENG INDEX JAKARTA COMPOSITE NIKKEI 225 KLCI STRAITS TIMES INDEX
14909.60 3403.25 6215.47 2071.26 925.75 20803.29 4818.90 13677.32 1773.54 3150.44
CHANGE % Day -0.76 0.04 -0.45 1.50 0.07 1.78 3.06 3.51 1.25 1.04
PER (X)
% YTD 13.78 12.71 5.39 -12.83 0.65 -8.18 11.63 31.57 5.01 -0.53
2013E 13.44 17.77 11.65 8.69 17.06 9.92 15.59 17.30 16.78 14.18
2014F 12.36 15.30 10.61 7.76 14.01 9.14 13.12 15.39 15.25 12.97
PBV (X) 2013E 2.72 -0.02 1.65 1.19 2.15 1.24 2.98 1.49 2.24 1.34
MARKET CAP
2014F
(USD Bn)
2.47 2.51 1.54 1.06 1.90 1.14 2.61 1.39 2.08 1.26
4,410.6 5,514.8 1,315.8 2,266.3 1,169.8 1,603.6 438.4 2,662.9 313.9 410.8
FOREIGN EXCHANGE DESCRIPTION
RATE (IDR)
CHANGE
DESCRIPTION
RATE (USD)
CHANGE
10,004.00 13,054.85 100.71 7,922.96 9,253.25 15,258.15 1,629.98 3,150.82 8.74
96.00 144.23 -0.43 102.32 31.33 122.61 18.63 -14.70 -0.02
1000 IDR/ USD EUR / USD JPY / USD SGD / USD AUD / USD GBP / USD GBP / USD MYR / USD 100 KRW / USD
0.10 1.30 99.33 1.27 0.91 1.52 6.14 3.18 11.45
-0.0010 0.0004 0.1925 0.0025 0.0009 -0.0001 -0.0114 0.0148 0.0256
USD/IDR EUR/IDR JPY/IDR SGD/IDR AUD/IDR GBP/IDR CNY/IDR MYR/IDR KRW/IDR
CENTRAL BANK RATE
INTERBANK LENDING RATE
DESCRIPTION
COUNTRY
FED Rate (%) BI Rate (%) ECB Rate (%) BOJ Rate (%) BOE Rate (%) PBOC Rate (%)
US Indonesia Euro Japan England China
RATE (%) 0.25 6.00 0.50 0.10 0.50 6.00
DESCRIPTION
COUNTRY
JIBOR (IDR) LIBOR (GBP) SIBOR (USD) D TIBOR (YEN) Z TIBOR (YEN) SHIBOR (RENMINBI)
Indonesia England Singapore Japan Japan China
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
RATE (%) 4.99 0.49 0.20 0.15 0.15 8.38
valbury Research
Pages | 5 of 12
COUNTRY
1 Juli 2013
INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS DESCRIPTION
MAY’13
Inflation YTD % Inflation YOY % Inflation MOM % Foreign Reserve (US$) GDP (IDR Tn)
2.30 5.47 -0.03 105.1485 2,146,381
SBI APR’13
DESCRIPTION
2.32 5.57 -0.10 107.2685 2,146,381
RATE (%)
SBI (1M) SBI (3M) SBI (6M)
6.26 N/A 6.08
BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR DATE
AGENDA
EXPECTATION
01 Jul
Indonesia CPI YoY
Naik menjadi 6.08% dari 5.47%
01 Jul
Indonesia Inflation MoM
Naik menjadi 1.15% dari -0.03%
01 Jul
Indonesia Total Exports YoY
Naik menjadi -8.8% dari -9.1%
01 Jul
Indonesia Total Imports YoY
Turun menjadi -5.9% dari -3.7%
01 Jul
Indonesia Total Trade Balance
Defisit turun menjadi $607 juta dari $1616 juta
01 Jul*
US Construction Spending MoM
Naik menjadi 0.6% dari 0.4%
01 Jul*
ISM Manufacturing
Naik menjadi 50.2 dari 49.0
01 Jul*
ISM Prices Paid
Naik menjadi 50.5 dari 49.5
(^) Tentative
LEADING MOVERS STOCK BBCA ASII UNVR TLKM BBRI BMRI INTP ICBP PGAS CPIN
LAGGING MOVERS
PRICE
IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ
CHANGE (%)
10000 7000 30750 11250 7750 9000 24450 12200 5750 5150
5.82 4.48 4.59 4.17 4.73 2.86 6.30 7.49 3.60 5.64
INDEX pt 14.91 13.48 11.44 10.07 9.49 6.41 5.93 5.50 5.38 5.01
STOCK SMCB INVS ASRI MAPI PNBN MPPA WIKA MEGA ACES WSKT
PRICE IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ
CHANGE (%)
2450 2375 750 7000 710 2925 2050 2200 740 770
INDEX pt
-10.91 -5.00 -7.41 -7.28 -4.05 -4.10 -3.53 -2.22 -2.63 -3.75
-2.55 -1.39 -1.31 -1.01 -0.79 -0.77 -0.51 -0.38 -0.38 -0.32
UPCOMING IPO’S COMPANY
BUSINESS
IPO PRICE (IDR)
ISSUED SHARES (Mn)
OFFERING DATE
LISTING
PT Electronic City Indonesia
Trade & Service
4050-5400
333.33
25 Jun - 27 Jun 2013
03 Jul 2013
PT Bank Muamalat Indonesia
Banking Finance
625-975
407.09
TBA
TBA
Investment
125
1,200.00
28 Jun – 02 Jul 2013
08 Jul 2013
PT AAA Securities
PT Victoria Investama PT Bank Maspion Indonesia PT Multipolar Technology PT Bank Mitraniaga PT Cipaganti Citra Graha PT Bank Mestika Dharma
UNDERWRITER PT Danareksa Sekuritas PT Credit Suisse Securities PT Bahana Securities PT CIMB Securities
Banking Finance IT Solutions Trade & Service
320
770.00
27 Jun – 01 Jul 2013
08 Jul 2013
PT Makinta Securities
425-500
375.00
01 Jul – 02 Jul 2013
08 Jul 2013
PT Ciptadana Securites
Banking Finance
150-200
1,000.00
01 Jul – 03 Jul 2013
09 Jul 2013
PT AAA Securities
Transportation
190
361.11
01Jul – 03 Jul 2013
09 Jul 2013
PT Mandiri Sekuritas PT Kim Eng Securities
Banking Finance
1370-1570
818.02
01 Jul-04 Jul 2013
11 Jul 2013
PT Ciptadana Securities
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 6 of 12
Ket: (*) US time
Corporate Info 1 Juli 2013
PT Valbury Asia Securities
DIVIDEND STATUS
DPS (IDR)
CUM DATE
EX DATE
RECORDING
PAYMENT
RALS
30.00
Cash Dividend
01 Jul-13
02 Jul-13
04 Jul-13
18 Jul-13
BRAM
100.00
Cash Dividend
01 Jul-13
02 Jul-13
04 Jul-13
17 Jul-13
3.90
Cash Dividend
01 Jul-13
02 Jul-13
04 Jul-13
17 Jul-13
MIDI RALS
30.00
Cash Dividend
01 Jul-13
02 Jul-13
04 Jul-13
18 Jul-13
RAJA
14.00
Cash Dividend
01 Jul-13
02 Jul-13
04 Jul-13
18 Jul-13
SMMA
1.00
Cash Dividend
01 Jul-13
02 Jul-13
04 Jul-13
18 Jul-13
UNIC
38.40
Cash Dividend
01 Jul-13
02 Jul-13
04 Jul-13
18 Jul-13
MTDL
5.00
Cash Dividend
02 Jul-13
03 Jul-13
05 Jul-13
19 Jul-13
POOL
20.00
Cash Dividend
02 Jul-13
03 Jul-13
05 Jul-13
19 Jul-13
SCCO
250.00
Cash Dividend
02 Jul-13
03 Jul-13
05 Jul-13
19 Jul-13
TBLA
3.00
Cash Dividend
02 Jul-13
03 Jul-13
05 Jul-13
17 Jul-13
JRPT
53.00
Cash Dividend
03 Jul-13
04 Jul-13
08 Jul-13
22 Jul-13
JTPE
7.00
Cash Dividend
03 Jul-13
04 Jul-13
08 Jul-13
22 Jul-13
JPFA
20.00
Cash Dividend
03 Jul-13
04 Jul-13
08 Jul-13
22 Jul-13
BNBA
6.19
Cash Dividend
03 Jul-13
04 Jul-13
08 Jul-13
22 Jul-13
APLN
6.00
Cash Dividend
04 Jul-13
05 Jul-13
09 Jul-13
23 Jul-13
KBLM
3.00
Cash Dividend
04 Jul-13
05 Jul-13
09 Jul-13
23 Jul-13
GDYR
275.00
Cash Dividend
04 Jul-13
05 Jul-13
09 Jul-13
23 Jul-13
SONA
91.00
Cash Dividend
04 Jul-13
05 Jul-13
09 Jul-13
23 Jul-13
BBKP
31.26
Cash Dividend
05 Jul-13
08 Jul-13
10 Jul-13
24 Jul-13
CTRA
12.00
Cash Dividend
05 Jul-13
08 Jul-13
10 Jul-13
24 Jul-13
GJTL
27.00
Cash Dividend
05 Jul-13
08 Jul-13
10 Jul-13
24 Jul-13
SDMU
3.00
Cash Dividend
05 Jul-13
08 Jul-13
10 Jul-13
24 Jul-13
SDMU
4:1
Stock Bonus
05 Jul-13
08 Jul-13
10 Jul-13
24 Jul-13
RATIO
EXC. PRICE (IDR)
CUM DATE
EX DATE
TRADING PERIOD
CORPORATE ACTIONS STOCK
ACTION
IMAS
Tender Offer
--
AGRO
Rights Issue
1000:1063
INDS
Rights Issue
JKON
5,426.00
--
--
25 Jun – 24 Jul’13
117.00
19 Jun-13
20 Jun-13
26 Jun – 02 Jul’13
3:2
1,700.00
28 Jun-13
01 Jul-13
05 Jul – 19 Jul’13
Rights Issue
9:1
1,400.00
01 Jul-13
02 Jul-13
08 Jul – 12 Jul’13
WEHA
Rights Issue
10:10
175.00
05 Jul-13
08 Jul-13
12 Jul – 30 Aug’13
ALTO
Rights Issue
50:23
650.00
16 Jul-13
17 Jul-13
23 Jul – 29 Jul’13
PKPK
Rights Issue
1:42
250.00
19 Jul-13
22 Jul-13
26 Jul – 01 Aug’13
GENERAL MEETING EMITEN
AGM/EGM
DATE
BRAU RINA KIJA IKBI MLBI SIPD TBIG BNGA KBLV
RUPST/LB RUPST RUPSLB RUPST RUPSLB RUPST RUPSLB RUPSLB RUPSLB
01-Jul-13 03-Jul-13 11-Jul-13 15-Jul-13 16-Jul-13 17-Jul-13 24-Jul-13 26-Jul-13 29-Jul-13
BRAM
RUPSLB
01-Aug-13
AGENDA
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 7 of 12
STOCK
Technical Analysis these recommendations based on technical and only intended for one day trading
1 Juli 2013
PT Valbury Asia Securities
GJTL
TRADING BUY
S1
3100
R1
3275
S2
2925
R2
3450
Closing Price
TREND GRAFIK
Major
UP
Minor
UP
GJTL - Daily 6/28/2013 Open 3175, Hi 3225, Lo 3050, Close 3200 (0.0%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 2,871.46, Fractal Up = 3,300.00, Fractal Down = 2,800.00, MA(Close,5) = 3,215.00, MA1(Close,8) = 3,225.00, 3,400 3,300 3,225 3,215 3,200 3,161.25
16500
3,000 2,871.46 2,800
2,600
• • • • •
Ulasan
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart menunjukan potensi rebound RSI positif berada dalam area oversold Harga berada dalam area lower band
2,400
2,200
2,000 December 2013 February March GJTL - Stochastic %D(5,3,3) = 63.93, Stochastic %K = 57.41, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
April
May
Jun 100.0 80 63.9262 80.0 63.9262 60.0 57.4093 57.4093 40.0
• Trading range Rp3150-Rp3400 • Entry Rp3200, take Profit Rp3400
Prediksi INDIKATOR
20.0 20 0.0 GJTL - MACD (6,9) = 14.77, Signal() = 18.25 60.0
Posisi
Sinyal
78.38
Positif
14.8
Positif
Stochastics
40.0 18.2471 20.0 14.7671 0.0 -20.0 GJTL - TSI(3,5,3) = 9.10
True Strength Index (TSI)
9.10
Positif
Bollinger Band (Mid)
3161
Positif
MA5
3215
Negatif
BSDE
TRADING BUY
S1
1750
S2
1670
R1
1830
R2
1910
100.0 80.0 60.0 40.0 14.1296 20.0 9.0955 0.0 0.00000 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
TREND GRAFIK
Major
UP
Pages | 8 of 12
MACD
Minor
DOWN
BSDE - Daily 6/28/2013 Open 1770, Hi 1800, Lo 1720, Close 1800 (2.9%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 2,088.97, Fractal Up = 1,940.00, Fractal Down = 1,660.00, MA(Close,5) = 1,742.00, MA1(Close,8) = 1,771.25 2,200 2,088.97 2,000
Closing Price
Ulasan
Prediksi
1,940
1800
• • • • •
1,859 1,800 1,771.25 1,742 1,660 1,600
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart menunjukan indikasi rebound RSI positif berada dalam area netral Harga berada dalam area lower band
• Trading range Rp1780–Rp1910 • Entry Rp1800, take Profit Rp1910
INDIKATOR
1,200
December 2013 February March BSDE - Stochastic %D(5,3,3) = 49.08, Stochastic %K = 72.41, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
April
May
Jun 100.0 80 90.0 72.409 80.0 72.409 70.0 60.0 50.0 49.0756 40.0 49.0756 30.0 20.0 20 10.0 40.0 30.0
BSDE - MACD (6,9) = -11.24, Signal() = -15.27
Posisi
Sinyal
Stochastics
24.44
Positif
MACD
-11.2
Positif
-15.05
Positif
Bollinger Band (Mid)
1859
Negatif
MA5
1742
Positif
True Strength Index (TSI)
1,400
20.0 10.0 0.0 -11.2439 -10.0 -15.2725 -20.0 BSDE - TSI(3,5,3) = -15.05
80.0 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 -15.0484 -20.0 -26.74 -40.0 -60.0 -80.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
1 Juli 2013
BBRI
TRADING BUY
7600
S1
R1
TREND GRAFIK
7850
Major
UP
Minor
DOWN
BBRI - Daily 6/28/2013 Open 7550, Hi 7750, Lo 7500, Close 7750 (4.7%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 9,244.26, Fractal Up = 8,350.00, Fractal Down = 7,050.00, MA(Close,5) = 7,340.00, MA1(Close,8) = 7,412.50,
7350
S2
R2
8100
9,600
9,244.26
Closing Price
7750
9,000
8,400 8,350
• • • • •
Ulasan
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart menunjukan indikasi positif RSI positif berada dalam area netral Harga berada dalam area upper band
7,412.5 7,340 7,200 7,050
December 2013 February March BBRI - Stochastic %D(5,3,3) = 37.26, Stochastic %K = 64.62, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
April
May
Jun 100.0 80 80.0 64.6154 64.6154 60.0 40.0 37.265 37.265 20.0 20 0.0
• Trading range Rp7650-Rp8100 • Entry Rp7750, take Profit Rp8100
Prediksi
7,862.5 7,800 7,750
BBRI - MACD (6,9) = -47.70, Signal() = -83.34
120.0 60.0
Stochastics
Posisi
Sinyal
11.94
Positif
0.0 -47.6959 -60.0 -83.3429 -120.0 -180.0 BBRI - TSI(3,5,3) = 1.04
MACD True Strength Index (TSI)
-47.7
Positif
1.04
Positif
Bollinger Band (Mid)
7863
Negatif
MA5
7340
Positif
UNTR
TRADING BUY
17650
S1
R1
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
TREND GRAFIK
18500
80.0 60.0 40.0 1.04375 20.0 0.00000 0.0 -20.0 -17.495 -40.0 -60.0 -80.0
Major
DOWN
Minor
UP
UNTR - Daily 6/28/2013 Open 17350, Hi 18200, Lo 17350, Close 18200 (5.8%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 15,777.24, Fractal Up = 18,050.00, Fractal Down = 16,650.00, MA(Close,5) = 17,240.00, MA1(Close,8) = 22,000
16800
S2 Closing Price
R2
19350 21,000
18200
20,000
19,000 18,200 18,050 18,000
Ulasan
Prediksi
• • • • •
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart masih menunjukan sinyal positif RSI positif berada dalam area oversold Harga berada dalam area lower band
• Trading range Rp18100– Rp19350 • Entry Rp18200, take Profit Rp19350
INDIKATOR
17,331.3 17,240 17,000 16,867.5 16,650 16,000 15,777.2 December 2013 February March UNTR - Stochastic %D(5,3,3) = 40.79, Stochastic %K = 67.13, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
April
May
Jun 80 90.0 80.0 67.1325 70.0 67.1325 60.0 50.0 40.0 40.7868 30.0 40.7868 20.0 20 10.0 0.0 400 300 200 130.252 100 86.4231 0 -100 -200 -300
UNTR - MACD (6,9) = 130.25, Signal() = 86.42
Posisi
Sinyal
Stochastics
59.11
Positif
MACD
130.3
Positif
True Strength Index (TSI)
24.62
Positif
Bollinger Band (Mid)
16868
Positif
MA5
17240
Positif
UNTR - TSI(3,5,3) = 24.62
80.0 60.0 40.0 24.62 20.0 13.7198 0.0 0.00000 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0 -100.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 9 of 12
INDIKATOR
1 Juli 2013
ENRG
TRADING BUY
S1
116
R1
126
S2
106
R2
136
TREND GRAFIK
Major
UP
Minor
DOWN
ENRG - Daily 6/28/2013 Open 111, Hi 122, Lo 110, Close 119 (9.2%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 139.71, Fractal Up = 132.00, Fractal Down = 106.00, MA(Close,5) = 112.00, MA1(Close,8) = 116.88, MA2(Close,20)
Closing Price
180.0
160.0
119
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart masih menunjukan sinyal positif RSI positif berada dalam area netral Harga berada dalam area upper band
• Trading range Rp116 – Rp126 • Entry Rp119, take Profit Rp126
Prediksi INDIKATOR
Posisi
60.0
December 2013 February March ENRG - Stochastic %D(5,3,3) = 23.07, Stochastic %K = 38.70, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
April
May
Jun 90.0 80.0 80 70.0 60.0 50.0 38.6995 40.0 38.6995 30.0 23.0656 20.0 23.0656 10.0 20 3.0 2.0 1.0
Sinyal
23.07
Positif
MACD
-1.84
Positif
-38.98
Positif
Bollinger Band (Mid)
124
Negatif
MA5
112
Positif
META
80.0
ENRG - MACD (6,9) = -1.84, Signal() = -2.22
Stochastics True Strength Index (TSI)
132 124.4 120.0 119 116.875 112 100.0 106
0.0 -1.0 -1.83593 -2.0 -2.22481 ENRG - TSI(3,5,3) = -38.98
80.0 60.0 40.0 20.0 0.0 0.00000 -20.0 -40.0 -38.9808 -60.0 -56.0652 -80.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
TRADING BUY
S1
265
R1
285
S2
245
R2
305
TREND GRAFIK
Major
UP
Minor
DOWN
META - Daily 6/28/2013 Open 255, Hi 275, Lo 255, Close 275 (7.8%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 322.40, Fractal Up = 285.00, Fractal Down = 245.00, MA(Close,5) = 259.00, MA1(Close,8) = 260.00, MA2(Close,20) 322.404 320.0
300.0
Closing Price
275
285 280.0 275 271.75 260.0 260 259 245 240.0
Ulasan
• • • • •
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart menunjukan indikasi positif RSI positif berada dalam area netral Harga berada dalam area upper band
220.0
200.0
180.0
December 2013 February March META - Stochastic %D(5,3,3) = 54.63, Stochastic %K = 75.00, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
April
May
Jun
160.0 80 100.0 75 80.0 75 60.0 54.6296 54.6296 40.0
Prediksi
• Trading range Rp265-Rp305 • Entry Rp275, take Profit Rp300
INDIKATOR
Posisi
20.0 20
6.0 4.0
Sinyal
Stochastics
54.63
Positif
MACD
-0.23
Positif
True Strength Index (TSI)
0.0 8.0
META - MACD (6,9) = -0.23, Signal() = -1.27
9.11
Positif
Bollinger Band (Mid)
271
Positif
MA5
259
Positif
2.0 -0.234752 0.0 -1.26585 -2.0 -4.0 META - TSI(3,5,3) = 9.11
100.0 80.0 60.0 40.0 9.11381 20.0 0.00000 0.0 -20.0 -8.17108 -40.0 -60.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 10 of 12
• • • • •
Ulasan
140.0 139.709
Trading View PT Valbury Asia Securities
1 Juli 2013
these recommendations based on technical and only intended for one day trading Rec
Ticker
Price
Support
01/07/13
Entry
Exit
S2
Resistance S1
R1
Indicators R2
MACD
Stoc *
1 Month MA5*
High
Low
AGRICULTURE AALI
Trading Buy
19700
19700
20950
18100
19050
20000
20950
Positif
Positif
Positif
21000
16900
LSIP
Trading Sell
1720
1720
1650
1650
1700
1750
1800
Negatif
Negatif
Negatif
1980
1530
SGRO
Trading Sell
1640
1640
1580
1580
1620
1660
1700
Positif
Negatif
Negatif
2025
1570
BUMI
Trading Buy
550
550
580
520
540
560
580
Positif
Positif
Positif
790
490
PTBA
Trading Buy
13300
13300
14100
12300
12900
13500
14100
Positif
Positif
Positif
15650
11200
ADRO
Trading Buy
860
860
940
760
820
880
940
Positif
Positif
Positif
1140
750
MEDC
Trading Buy
1690
1690
1750
1630
1670
1710
1750
Positif
Positif
Positif
2200
1610
INCO
Trading Buy
2025
2025
2100
1950
2000
2050
2100
Positif
Positif
Positif
2725
1920
ANTM
Trading Buy
1000
1000
1030
970
990
1010
1030
Positif
Positif
Positif
1360
960
TINS
Trading Buy
1030
1030
1060
1000
1020
1040
1060
Positif
Positif
Positif
1350
960
BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS Trading Buy 17100 SMGR
17100
17700
16350
16800
17250
17700
Positif
Positif
Positif
19000
15100
INTP
Trading Buy
24450
24450
25900
22600
23700
24800
25900
Positif
Positif
Positif
25900
20450
SMCB
Trading Sell
2450
2450
2325
1980
2325
2675
3025
Negatif
Negatif
Negatif
3325
2425
MISCELLANEOUS INDUSTRY Trading Buy ASII Trading Buy
GJTL
7000
7000
7200
6750
6900
7050
7200
Positif
Positif
Positif
7550
6150
3200
3200
3400
2925
3100
3275
3450
Positif
Positif
Negatif
3400
2750
CONSUMER GOODS INDUSTRY Trading Buy 7350 INDF
7350
7700
6950
7200
7450
7700
Positif
Positif
Positif
7850
6150
GGRM
Trading Buy
50600
50600
53400
47100
49200
51300
53400
Positif
Positif
Positif
57800
45300
UNVR
Trading Buy
30750
30750
32000
29150
30100
31050
32000
Positif
Positif
Positif
34500
25550
KLBF
Trading Buy
1440
1440
1510
1360
1410
1460
1510
Positif
Positif
Positif
1560
1130
PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING CONSTRUCTION Trading Buy 1800 1800 1910 1670 BSDE
1660
1750
1830
1910
Positif
Positif
Positif
2200
ASRI
Trading Sell
750
750
660
660
730
800
870
Positif
Negatif
Negatif
1130
720
WIKA
Trading Buy
2050
2050
2300
1850
2000
2150
2300
Positif
Positif
Negatif
2900
1930
ADHI
Trading Buy
3325
3325
3525
3075
3225
3375
3525
Positif
Positif
Negatif
4000
3075
INFRASTRUCTURE, UTILITIES & TRANSPORTATION Trading Buy 5750 5750 5950 PGAS 6050
6050
6500
5500
5650
5800
5950
Positif
Positif
Positif
6450
4600
5600
5900
6200
6500
Positif
Negatif
Positif
6950
5700
5350
5550
Positif
Positif
Positif
5800
4725
11350
11700
Positif
Positif
Positif
12830
9500
3125
3250
Positif
Positif
Positif
3925
1830
8900
9050
9200
Positif
Positif
Positif
10550
8250
7600
7850
8100
Positif
Positif
Positif
9600
7050
4350
4450
Positif
Positif
Positif
5500
3975
10150
10600
Positif
Positif
Positif
11150
8900
5900
6050
Positif
Positif
Positif
6250
5350
17650
18500
19350
Positif
Positif
Positif
18050
15500
2875
3025
3175
Negatif
Negatif
Negatif
3150
1760
JSMR
Trading Buy
ISAT
Trading Buy
5250
5250
5550
4925
5150
TLKM
Trading Buy
11250
11250
11700
10650
11000
CMNP
Trading Buy
3075
3075
3250
2875
3000
BMRI
Trading Buy
9000
9000
9200
8750
BBRI
Trading Buy
7750
7750
8100
7350
BBNI
Trading Buy
4300
4300
4450
4150
4250
BBCA
Trading Buy
10000
10000
10350
9250
9700
BDMN
Trading Buy
5850
5850
6050
5600
5750
TRADE, SERVICES & INVESTMENT Trading Buy 18200 UNTR
18200
19350
16800
2925
2800
2725
FINANCE
MPPA
Trading Sell
2925
Support and resistance for short term only by using;
Pivot Point, and/or Standard deviation (risk level)
Description; *) Stochastics
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research
Pages | 11 of 12
MINING
RESEARCH TEAM VP Research & Analysis Head of Research Research Analyst
Nico Omer Jonckheere Alfiansyah Reny Susanti Michael Handisurya Budi Rustanto Winny Rahardja
[email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected]
PT. VALBURY ASIA SECURITIES (Member of Indonesia Stock Exchange) Menara Karya bldg 10th Floor. Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5, Kav. 1-2, Jakarta 12950 Telp : +6221- 255 33 600 (H), Fax : +6221- 255 33 662, E-mail :
[email protected] www.vas.co.id
BRANCH OFFICES JAWA JAKARTA , Wisma Valbury Asia, Jl. Pluit Putra Raya No. 2, Jakarta 14450, (021) 669-2119 JAKARTA , Jl. Kencana Utama II Blok M8 No. 32 C, Puri Indah, Jakarta Barat. (021) 5835 6938 JAKARTA , Komplek Rukan Kelapa Gading Square, Blok D No. 028, Kelapa Gading, (021) 4586-7377, JAKARTA , Gedung Niaga Mediterania (GNM), Blok M8L Pantai Indah Kapuk ,(021) 5596-4533 SURABAYA, Menara Mandiri, Lantai 7, Jl. Basuki Rakhmat No. 8A - 12A, (031) 295-5788 MALANG, Jl. Pahlawan Trip No. 7, (0341) 585-888 BANDUNG, Jl. Diponegoro No. 40, Bandung, (022) 872-55800 SEMARANG, Candi Plaza Building, Lantai Dasar, Jl. Sultan Agung No. 90-90A (024) 850-1122 YOGYAKARTA, Jl. Magelang KM 5.5 No. 75, (0274) 623-111 SOLO, Jl.Slamet Riyadi No.88, Solo, (0271) 632-888 Pages | 12 of 12
BALI DENPASAR, Komplek Teuku Umar Indah Blok 7, Jl. Teuku Umar No. 2-4, Denpasar – Bali 80114 (0361) 225-229 SUMATERA MEDAN, Gedung Uniplaza Lt. 3, East Tower, Jl. M. T. Haryono No. A1, (061) 455-4635 PADANG, Jl. M. H. Thamrin No. 1 Petak 5 (0751) 841-888 PALEMBANG, Jl Letkol Iskandar No.236/30, Palembang 30134 (0711) 353-203 PEKANBARU, Jl. Tuanku Tambusai Komplek CNN Blok A No. 3 (0761) 839-393 (0761) 839-313 KALIMANTAN PONTIANAK, Jl.Perdana, Komp.Perdana Square Blok A11 (0561) 6580077 (0561) 733299 BANJARMASIN, Jl. Jend. Ahmad Yani, No. 218D, KM 3.5, (0511) 326-5918
VAS GALERY • JAKARTA : Universitas Mercu Buana • BANDUNG : Universitas Sangga Buana (USB) YPKP • YOGYAKARTA : Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) • YOGYAKARTA : Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) • BANJARMASIN : Universitas Lambung Mangkurat (UNLAM) • PEKANBARU : Politeknik Caltex Riau • PADANG : Universitas Negeri Padang • MENADO : Universitas Klabat MUTUAL FUND PRODUCT MONEY MARKET
MIXED
FIXED INCOME
EQUTY
-
VALBURY INKLUSI
-
-
Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
valbury Research