13 Juli 2016
DAILY REPORT
NEWS HEADLINES • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •
JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
ENRG lanjutkan ekspansi Blok Kangean ANTM keluarkan biaya eksplorasi Juni 2016 Rp 2,55 miliar INDY gandeng investor baru kembangkan PLTU Cirebon PALM akan divestasi empat anak usaha CPRO meningkatkan produksi sebesar 40.000 ton JSMR, WIKA, KRAS, PTPP siap rights issue JSMR akan rights issue, target dana Rp 1,8%; 30% untuk publik PTPP bentuk 2 anak usaha baru, PP Energi dan PP Infrastruktur TOWR selesaikan penjualan Protelindo ke Cellnex AISA terbitkan suku ijarah II 216 senilai Rp 1,2 triliun dalam 2 jenis RALS luncurkan brand baru RUPS ECII setujui bagi tahun buku 2016 total Rp 7,36 miliar PDES jajaki kerja sama dengan China MMLP tambah gudang baru NIRO berminat terbitkan DIRE BBRI tingkatkan saham di BBF jadi 99% BBRI incar Rp 50 triliun dari dana repatriasi tax amnesty BMRI intensifkan sosialisasi kebijakan tax amnesty BBCA siapkan sosialisasi tax amnesty ADMF tawarkan surat utang Rp 2,56 triliun MTFN jual 94,85% saham CF ke RAM Nilai pencadangan multifinance pada Mei 2016 naik 41% Pembiayaan kendaraan bermotor di Mei 2016 tumbuh 2,66% YoY
SInyal teknikal mengkonfirmasikan negatif bagi pergerakan IHSG Support Level 5077/5054/5032 dalam pekan ini. Indikasi dari candle mengkonfirmasikan negatif bagi Resistance Level indeks. Leading indikator 5121/5143/5166 dari MACD dan Stochastic Major Trend mengkonfirmasikan negatif bagiUp IHSG. Stochastic mengkonfirmasikan Minordalam Trend ruang jenuh beli. Up IHSG
JAKARTA INDICES STATISTICS IHSG LQ-45
CLOSE
CHANGE
VOLUME (Mn)
VALUE (Rp Bn)
5099.533 877.165
+30.514 +4.911
7,757.58 2,230.94
9,427.83 6,959.19
MARKET REVIEW
MARKET VIEW
Perdagangan IHSG hari Selasa (19/07) ditutup positif sebanyak 30,51 poin (0,60%) ke level 5.099,53. Dari domestik, Bank Indonesia melaporkan dana asing yang masuk sejak awal tahun hingga 24 Juni 2016 mencapai Rp97 triliun atau naik 70,1 persen dibanding periode sama tahun lalu yang sebesar Rp57 triliun. Gubernur BI mengatakan dana asing yang masuk tersebut telah menopang penguatan rupiah yang terus bertengger di level psikologis Rp13.100, dalam beberapa pekan terakhir. Dengan peningkatan dana asing tersebut, BI mengartikan kepercayaan asing terhadap kondisi perekonomian Indonesia semakin membaik. Sementara itu, lanjut Agus, dengan disetujuinya Undang-Undang Pengampunan Pajak (Tax Amnesty),maka kepercayaan pelaku pasar dan investor turut meningkat. Sementara itu, untuk menampung repatriasi dana dari implementasi Undang-undang Pengampunan Pajak, pemerintah segera merapatkan proyek strategis nasional yang bakal dikerjakan swasta. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas mengatakan Presiden bakal melakukan rapat kabinet untuk menentukan proyek strategis nasional yang ditawarkan ke swasta. Semua menteri harus komitmen memastikan proyek-proyek tersebut siap dibiayai dengan skema Public Private Partnership (PPP). Pemerintah berharap agar aliran dana dari tax amnesty bisa masuk ke berbagai instrumen seperti utang pemerintah, saham, perbankan, dan proyek infrastruktur baik proyek baru (green field) maupun proyek pengembangan (brown field). Proyek dengan skema PPP akan mengarah ke proyek infrastruktur seperti bandar udara, air minum, air untuk energi, listrik, jalan tol, dan sebagainya. Dari global, saham-saham AS mengalami kenaikan terutama indeks S&P naik ke level tertingginya dikarenakan laporan kerja AS bulan Juni yang solid dimana laporan ini menunjukkan naiknya keyakinan akan memulihnya ekonomi global. Dari regional, Nikkei 225 ditutup naik sebanyak 386,83 poin (2,46%) ke level 16.095,65 mengantisipasi stimulus ekonomi setelah Perdana Menteri Shinzo Abe memenangkan eleksi parlemen. Sementara itu, Hang Seng indeks ditutup di zona hijau, naik sebanyak 344,24 poin (1,65%) ke level 21.224,74 dan Shanghai Composite indeks ditutup naik sebanyak 54,46 poin (1,82%) ke level 3.049,38. Dari Eropa, saham-saham Eropa dibuka tentatif menguat.
Menteri Keuangan Inggris, Theresa May, akan menjabat sebagai perdana menteri Inggris baru menggantikan David Cameron mulai Rabu, 13 Juli 2016. Pergantian kepemimpinan di Inggris diharapkan segera mengatasi kondisi perekonomian Inggris yang tengah goyang pasca referendum. Brexit telah melemahkan prospek ekonomi Inggris dalam jangka pendek, tetapi menurut Kami Brexit tidak akan menghancurkan perekonomian Inggris. Inggris hanya butuh waktu untuk penyesuaian dan memulihkan kembali perekonomiannya. Oleh karenanya dampak negatif Brexit terhadap perekonomian global diharapkan berkurang. Pada Kamis (14/7) Bank of England diperkirakan akan memangkas suku bunga acuan. Sementara itu Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, menyatakan akan mengeluarkan paket stimulus. Hal itu mengakibatkan mata uang Yen melemah, tetap positif di bursa saham Tokyo. Nilai rupiah menguat hingga ke Rp 13.106/USD karena sentimen tax amnesty berlanjut. Tax amnesty memberi katalis pada beberapa sektor, antara lain perbankan, properti. Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang menjadi turunan UU Tax Amnesty mengatur tentang penunjukan bank persepsi sebagai pintu masuk dana repatriasi, tengah dipersiapkan. Bank-bank yang ditunjuk sebagai bank persepsi juga tengah mempersiapkan strategi terkait hal itu, termasuk sosialisasi dan pengelolaannya. Beberapa bank ditunjuk oleh pemerintah sebagai bank persepsi, antara lain BMRI, BBRI dan BBCA. Masuknya dana repatriasi dari tax amnesty melalui perbankan akan meningkatkan likuiditas dan kredit perbankan. Hal itu diharapkan mendorong perekonomian Indonesia. Sektor-sektor diharapkan lain juga tumbuh dengan adanya kucuran kredit dari tambahan dana repatriasi. Selain itu OJK meminta BEI membuat pedoman mengenai sekuritas dan manajemen investasi yang layak menampung dana repatriasi. Hal itu dapat mendorong transaksi di bursa saham Indonesia. Satu hal krusial dari tax amnesty adalah efektivitas implementasinya. Apakah tax amnesty benar-benar dapat menarik dana orang Indonesia di luar negeri dalam jumlah yang diharapkan, atau masih ada kekhawatiran pemilik dana atas prospek dananya di masa depan setelah repatriasi. IHSG menguat 5,5% dalam 7 hari bursa perdagangan terakhir dan telah overbought dalam perspektif teknikal. Meski sentimen dalam negeri positif, tetapi perlu diwaspadai kemungkinan aksi ambil untung.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
1
13 July 2016
13 July 2016 Energi Mega Persada (ENRG) melalui Kangean Energy Indonesia Ltd, menunjuk penyedia offshore drilling Dril-Quip Asia Pacific Pte Ltd untuk mengembangkan lapangan gas Terang Sirasun Batur tahap II di blok Kangean, Jawa Timur. Nilai kontrak Dril-Quip sekitar USD 40 juta. Pengembangan lapangan gas Terang Sirasun Batur tahap II memerlukan waktu sekitar dua tahun. Peningkatan produksi gas merupakan fokus perseroan untuk memperkuat kinerja keuangan tahun ini seiring belum pulihnya harga minyak global. Aneka Tambang (ANTM) mengeluarkan total biaya eksplorasi preliminary di bulan Juni 2016 sebesar Rp 2,55 miliar. Eksplorasi emas pada Juni 2016 dilaksanakan di Pongkor, Jawa Barat terdiri atas pemboran inti bor, percontoan inti bor dan pemberian inti bor serta pengukuran arah dan incline bor. Sedangkan eksplorasi nikel dilakukan di daerah Pomalaa, Sulawesi Tenggara terdiri atas pemetaan geologi, percontoan permukaan, percontoan core, logging core, percontoan petrografi, pemboran single dan pengukuran grid. Indika Energy (INDY) akan menggandeng investor baru, Imeco Multi Prasarana, mengembangkan proyek PLTU 1X1.000 MW di Cirebon. Kedua anak usaha perseroan yaitu Indika Multi Energi Internasional (IMEI) dan Indika Energy Infrastructure (IEI), telah menandatangani perjanjian jual beli saham bersyarat dengan Imeco pada 30 Juni 2016. IMEI dan IEI menjual sebanyak 2.100 saham Prasarana Energi Indonesia (PEI) pada Imeco Multi Energi. Angka tersebut setara dengan 75% dari modal ditempatkan PEI. Proyek tersebut diperkirakan membutuhkan investasi hingga USD 2 miliar. Provident Agro (PALM) berencana melepas empat anak usahanya kepada Galanggang Maju Bersama dan Mandhala Cipta Purnama. Harga penjualan saham tersebut akan didasarkan pada nilai perusahaan indikatif keempat anak usaha tersebut mencapai Rp 2,7 triliun. Empat anak usaha perseroan yang dijual adalah Global Kalimantan Makmur (GKM), Semai Lestari (SML), Saban Sawit Subur (SSS), dan Nusaraya Permai (NRP). Masing-masing anak usaha ini masing-masing memiliki nilai perusahaan indikatif mencapai Rp 1,52 triliun, Rp 600 miliar, Rp 500 miliar, dan Rp 75 miliar. Central Proteina Prima (CPRO) meningkatkan produksi pakan ikan menjadi 610.000 ton per tahun seiring beroperasinya tambahan mesin di pabrik Surabaya, Jawa Timur. Sejak Agustus 2015, ekspansi kapasitas produksi pabrik pakan perusahaan telah rampung dan menambah kapasitas produksi sebesar 40.000 ton per tahun. Empat Badan Usaha Milik Negara (BUMN) siap melakukan rights issue dengan total Rp 14,3 triliun pada kuartal IV-2016. Keempat BUMN yang disiapkan melakukan rights issue yakni Jasa Marga (JSMR) dengan target Rp 1,8 triliun, Wijaya Karya (WIKA) dengan target Rp 6,1 triliun, Krakatau Steel (KRAS) dengan target Rp 1,8 triliun, dan Pembangunan Perumahan (PTPP) dengan nilai Rp 4,4 triliun. Dana dari hasil aksi korporasi tersebut akan digunakan untuk membiayai proyek-proyek infrastruktur di setiap perusahaan. Pembangunan Perumahan (PTPP) berencana membentuk dua anak usaha baru untuk mempercepat pertumbuhan bisnis ke depan. Kedua anak usaha tersebut yakni PP Energi dan PP Infrastruktur. Pembentukan anak usaha baru dilakukan agar pengembangan setiap unit bisnis dilakukan secara fokus, sehingga pertumbuhannya lebih bagus. Jasa Marga (JSMR) berencana menerbitkan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue dengan target dana Rp 1,8 triliun atau setara 5% dari total kepemilikan saham JSMR. Pemerintah akan menyerap saham baru Jasa Marga senilai Rp 1,25 triliun menggunakan dana Penyertaan Modal Negara (PMN), sementara Rp 500 miliar (30%) sisanya diserap masyarakat. Rights issue akan dilaksanakan pada tahun 2016 karena merupakan bagian dari APBN-P 2016. Perseroan merencanakan RUPSLB pada 29 Agustus 2016 dan mengharapkan sudah mendapatkan dari publik
sekitar November 2016. Dana hasil rights issue ini akan digunakan untuk membiayai proyek 4 ruas tol senilai Rp 30,4 triliun yang sedang dikerjakan perseroan. Selain lewat rights issue, JSMR juga berencana menerbitkan obligasi untuk tambahan modal proyek. Sarana Menara Nusantara (TOWR), melalui anak usahanya Protelindo Luxembourg Sarl bersama mitranya Management tower Europe Sarl, menyelesaikan transaksi penjualan seluruh saham Protelindo Netherlands B.V (PNBV) kepada Cellnex Telecom S.A. Harga bersih penjualan sekitar EUR 109 juta dan merupakan harga keseluruhan saham dalam PNBV. Tujuan dari transaksi ini adalah mendukung rencana TOWR dalam melakukan efisiensi bisnis investasi. Protelindo juga mendapatkan dana untuk belanja modal dan ekspansi usaha. Tiga Pilar Sejahtera Food (AISA) menerbitkan sukuk ijarah II 2016 senilai Rp 1,2 triliun. Surat utang itu diterbitkan dalam dua jenis, yaitu : 1) Dijamin dengan kesanggupan penuh (full commitment) sebesar Rp 1,01 triliun yang membagikan cicilan imbalan ijarah tetap sebesar Rp 106,76 miliar per tahun. Frekuensi pembayaran bunga akan dilakukan secara triwulan dengan pembayaran bunga pertama 19 Oktober 2016. Sukuk berjangka waktu 5 tahun dan akan jatuh tempo 19 Juli 2021. 2) Jumlah dalam kesanggupan terbaik (best effort) sebanyakbanyaknya Rp 188 miliar. Apabila jumlah dalam best effort tidak terjual sebagian atau seluruhnya, maka sisa yang tidak terjual tersebut tidak menjadi kewajiban perseroan untuk menerbitkan sukuk ijarah. Sukuk ini telah menggenggam pernyataan efektif dari otoritas jasa keuangan (OJK) 30 Juni 2016. Masa penawaran dilakukan 11-14 Juli 2016 dan penjatahan dijadwalkan 15 Juli 2016. Dengan demikian, pencatatan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) dilakukan 20 Juli 2016. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi sukuk ijarah anara lain PT Maybank Kim Eng Securities, PT Mandiri Sekuritas, PT OCBC Sekuritas Indonesia, PT Danareksa Sekuritas dan PT Indo Premier Securities. Peluncuran brand baru Ramayana Lestari Sentosa (RALS) berpotensi memperkuat penjualan perseroan dalam jangka panjang. Hal ini disebabkan brand tersebut mampu mengangkat paradigma baru bagi konsumen kelas menengah-bawah. Selain peluncuran brand baru, ekspektasi penguatan penjualan datang dari peluncuran Go-Mart, yaitu aplikasi berbelanja secara online. Potensi penguatan kinerja juga datang dari penambahan gerai baru bersamaan efisiensi gerai lama melalui penurunan luas areal. RUPS Electronic City Indonesia (ECII) menyetujui untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp 7,36 miliar atau setara 20% dari laba bersih tahun 2015. Pembayaran dividen 10 Agustus 2016. Jadwal Cum dan Ex Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi pada 14 dan 15 Juli 2016. Sedang Cum dan Ex Dividen di Pasar Tunai pada tanggal 19 dan 20 Juli 2016. Recording Date atau pemagang saham yang berhak menerima dividen yang terdaftar pada 19 Juli 2016. Destinasi Tirta Nusantara (PDES) menjajaki kerja sama dengan perusahaan wisata asal China, Galassis. Kerja sama tersebut berupa kemungkinan perseroan menjual produk-produk wisata secara online di China. Keinginan kerja sama tersebut merupakan upaya untuk menangkap peluang setelah pemerintah menargetkan kedatangan sebanyak 2 juta wisatawan China tahun ini dan ditargetkan naik menjadi 20 juta pada 2020. Nirvana Development (NIRO) tertarik untuk mentransfer seluruh aset propertinya ke instrument investasi Real Estate Investment Trust (REIT) atau Dana Investasi Real Estate (DIRE). Seluruh pusat perbelanjaan (mall) yang dikelola perseroan siap ditransfer dalam bentuk DIRE apabila pemerintah bersedia menurunkan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB). Tahun ini, NIRO menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 15% YoY. Perseroan membidik penambahan sekitar 7-8 mall tahun ini. Mega Manunggal Properti (MMLP) berencana memulai pemancangan tiang perdana atau ground breaking gudang baru berkapasitas
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
2
13 July 2016
13 July 2016 37.000 m2 pada akhir Juli 2016. Pembangunan gudang tersebut direncanakan akan rampung pada 2017. Adapun, perusahaan melihat kenaikkan permintaan dari perusahaan manufaktur dan logistik yang beroperasi di Bekasi di tengah penjualan otomotif yang melambat dan membuat para pelaku usaha di sektor tersebut membutuhkan gudang yang lebih banyak untuk menyimpan persediaan barang.
14 miliar. Imbal hasil sukuk ditetapkan floating. Masa penawaran surat utang pada 19-21 Juli 2016. Pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dijadwalkan 27 Juli 2016. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi seperti PT BCA Sekuritas, PT DBS Vickers Securities Indonesia, PT Indo Premier Securities, PT Mandiri Sekuritas dan PT Trimegah Securities.
Bank Rakyat Indonesia (BBRI) meningkatkan saham di PT. BTMU-BRI Finance (BBF) yang dibeli dari Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ (BTMU) menjadi 99% dari 45%. Sedangkan 1% sisanya dibeli oleh Yayasan Kesejahteraan Pekerja BRI. Transaksi ini tidak melebihi 20% ekuitas BRI, sehingga hal ini bukanlah transaksi material. Pasca transaksi ini selesai dan BRI menjadi pemegang saham mayoritas di BBF, maka BRI akan memberikan dukungan baik dari sisi permodalan, kerja sama distribusi dan pengembangan produk. Perusahaan anak yang bergerak di bidang pembiayaan diharapkan dapat mendukung tercapainya aspirasi BRI untuk menyediakan layanan keuangan terintegrasi.
Capitalinc Investment (MTFN) pada 1 Juli 2016 telah melakukan penjualan atas 520.742.737 saham PT Capitalinc Finance (CF) mewakili 94,85% dari seluruh saham CF dengan nilai transaksi mencapai Rp 24 miliar kepada PT Recapital Asset Management (RAM). Dari hasil penjualan saham tersebut, perseroan akan melakukan pembayaran atas seluruh kewajiban perseroan kepada RAM serta perseroan dibebaskan dari segala kewajiban dan resiko berkaitan dengan seluruh kewajiban CF kepada krediturnya.
Bank Rakyat Indonesia (BBRI) mengincar sekitar Rp 50 triliun dana repatriasi tax amnesty masuk ke kas perseroan. Besaran tersebut adalah hitungan perseroan, belum ditambah dari perhitungan pemerintah. BRI disebut menjadi salah satu bank persepsi untuk menampung dana repatriasi tax amnesty. Sebagai salah satu bank persepsi, BRI masih menunggu Peraturan Menteri Keuangan (PMK) turunan undang-undang tax amnesty dalam beberapa hari ke depan. Perseroan terus mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Dana yang masuk bisa aset finansial dan nonfinansial, seperti properti, penempatan langsung, atau saham, serta sebagian ke bank. Bank Mandiri (BMRI) segera mengintensifkan sosialisasi kepada nasabah dan calon nasabah dengan diberlakukannya kebijakan pengampunan pajak (tax amnesty). Selain melakukan sosialisasi intensif pada pertengahan Juli 2016, BMRI juga akan menjemput bola dana repatriasi dengan memanfaatkan kantor cabang luar negeri. Bank Mandiri menjadi salah satu bank persepsi yang ditunjuk pemerintah untuk menampung dana repatriasi pengampunan pajak. Sesuai hasil rapat koordinasi di Kementerian Keuangan, Senin kemarin, Bank Mandiri dan Direktorat Jenderal Pajak akan bekerja sama untuk membuat layanan khusus yang mampu mendorong wajib pajak memanfaatkan bank persepsi. Setelah dana repatriasi wajip pajak masuk ke bank persepsi, bank dengan arahan pemilik dana akan mengelola dana tersebut untuk diinvestasikan ke berbagai instrumen. Selain bank persepsi, dana repatriasi nanti bisa juga dialihkan melalui pasar modal melalui manajer investasi. Bank Central Asia (BBCA) tengah menyiapkan sosialisasi mengenai program tax amnesty atau pengampunan pajak setelah ditunjuk sebagai bank persepsi dalam menampung aliran dana repatriasi. BCA akan membentuk tim khusus untuk menyosialisasikan kebijakan pengampunan pajak ke nasabah guna membentuk kepercayaan untuk menempatkan dana di BCA. Nantinya dana nasabah tidak harus di-lock up selama 3 tahun di bank, tetapi bisa membeli saham, obligasi. Perseroan belum menentukan target dalam menampung dana repatriasi program pengampunan pajak karena tidak memiliki gambaran mengenai potensi yang ada. Adira Dinamika Multi Finance (ADMF) melakukan penawaran surat utang Rp 2,56 triliun. Penerbitan dilakukan dalam dua jenis, yakni penawaran umum berkelanjuan III tahap IV senilai Rp 1,7 triliun, dan sukuk mudharabah berkelanjutan II tahap II senilai Rp 86 miliar. Obligasi diterbitkan dalam 3 seri, yaitu seri A senilai Rp 835 miliar dengan kupon tetap 7,9% per tahun bertenor satu tahun dan akan jatuh tempo 6 Agustus 2017. Seri B senilai Rp 434 miliar dengan kupon 8,75% per tahun dan tenor 3 tahun. Seri C senilai Rp 431 miliar dengan kupon 9,25% dan tenor 5 tahun. Sementara sukuk diterbitkan dalam tiga seri, yakni seri A senilai Rp 30 miliar dengan tenor satu tahun. Serta, seri B dan C masing-masing senilai Rp 42 miliar dan Rp
Penawaran saham IPO PT Capital Financial Indonesia diketahui oversubscribe hingga Rp2,18 triliun. Perusahaan yang bergerak di bidang jasa dan investasi baru menyelesaikan masa penawaran hari Senin (11/7). Adapun, Sinarmas Sekuritas merupakan penjamin pelaksana emisi efek. Dalam penawaran tersebut, Capital Finance Indonesia melepas 5,5 miliar saham biasa atau 47,61% dari modal ditempatkan dan disetor penuh perusahaan di harga Rp130 per saham. Capital Finance akan menerbitkan maksimal 2 miliar waran seri I yang menyertai saham baru perusahaan atau 33,05% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh. Harga pelaksanaan waran sebesar Rp135 per saham. Sekitar 92,2% atau Rp66 miliar dana hasil IPO akan digunakan perusahaan untuk meningkatkan penyertaan di PT Semeru Segara Ultima. Nilai pencadangan perusahaan pembiayaan (multifinance) pada Mei 2016 naik 41%. Multifinance menaikkan nilai cadangannya guna mengantisipasi kenaikan kredit macet akibat lesunya ekonomi dalam negeri. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pada Mei 2016 nilai pencadangan multifinance naik 41% menjadi Rp 2,11 triliun dari Rp 1,24 triliun. Dari total nilai pencadangan, nilai cadangan umum sebesar Rp 1,55 triliun, nilai cadangan tujuan sebesar Rp 45 miliar, cadangan revaluasi aktiva tetap sebesar Rp 526 miliar. Perusahaan multifinance didorong memperbesar pencadangan untuk menjaga kinerja perusahaan tetap baik sekalipun trend kredit macet menanjak. Meski terjadi kenaikan nilai pencadangan multifinance, OJK menyebut kredit macet multifinance masih aman. Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank (IKNB) menyebut, rata-rata NPL multifinance tidak lebih dari 2% pada semester I. Pembiayaan kendaraan bermotor pada Mei 2016 secara year on year tumbuh sebesar 2,66% YoY. Data statistik Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat penyaluran pembiayaan konsumen pada Mei mencapai Rp 255,05 triliun atau naik 2,66% dari Rp 248,44 triliun dibandingkan periode serupa tahun 2015. Penyaluran pembiayaan sewa guna pada Mei 2016 turun menjadi Rp 101,44 triliun dari Rp 119,75 triliun pada Mei 2015. Sedangkan pembiayaan anjak piutang mengalami kenaikan menjadi Rp 11,21 triliun pada Mei 2016 dari Rp 9,65 triliun pada Mei 2015. Meski naik tipis dibandingkan tahun 2015, pembiayaan otomotif di tahun 2016 diyakini perlahan mulai mengalami perbaikan. Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank (IKNB) optimis memasuki semester II 2016 pembiayaan kendaraan akan kembali menanjak dengan asumsi ekonomi pasca Lebaran mulai kembali bergairah, terutama yang berada di sejumlah daerah. Pertumbuhan ekonomi terdorong oleh sejumlah proyek infrastruktur yang tengah dilakukan pemerintah saat ini. Namun OJK belum berencana untuk memberikan insentif khusus untuk perusahaan pembiayaan (multifinance).
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
3
13 July 2016 COMMODITIES
DUAL LISTING
Description
Price (USD)
Crude Oil (US$)/Barrel Natural Gas (US$)/mmBtu Gold (US$)/Ounce Nickel (US$)/MT Tin (US$)/MT Coal (NEWC) (US$)/MT* Coal (RB) (US$)/MT* CPO (ROTH) (US$)/MT CPO (MYR)/MT Rubber (MYR/Kg) Pulp (BHKP) (US$)/per ton
Change
46.45 2.74 1334.57 10490.00 17990.00 60.70 61.30 625.00 2324.50 669.00 677.54
Description
Price (USD)
TLKM (US) ANTM (GR)
-0.35 0.00 1.49 445.00 115.00 -1.70 -2.06 0.00 4.00 -3.00 -1.32
Price (IDR)
63 0.03
20,677 479
Change (IDR) 210 58
*weekly
GLOBAL INDICES VALUATION Change Country USA USA ENGLAND CHINA CHINA HONG KONG INDONESIA JAPAN MALAYSIA SINGAPORE
Indices DOW JONES INDUS. NASDAQ COMPOSITE FTSE 100 INDEX SHANGHAI SE A SH SHENZHEN SE A SH HANG SENG INDEX JAKARTA COMPOSITE NIKKEI 225 KLCI STRAITS TIMES INDEX
Price
%Day
18347.67 5022.82 6680.69 3192.19 2118.65 21224.74 5099.53 16095.65 1653.97 2901.82
0.66 0.69 -0.03 1.82 1.20 1.65 0.60 2.46 0.01 0.89
FOREIGN EXCHANGE Description USD/IDR EUR/IDR JPY/IDR SGD/IDR AUD/IDR GBP/IDR CNY/IDR MYR/IDR KRW/IDR
Change 13.00 -63.18 -1.68 5.80 -28.08 169.16 -0.20 14.19 0.00
2015E
5.29 0.31 7.02 -13.82 -12.29 -3.15 11.03 -15.44 -2.28 0.66
17.08 21.80 17.22 13.97 24.49 11.76 16.52 16.24 16.00 13.19
2016F
2015E
15.16 18.46 14.75 12.38 19.12 10.65 14.31 14.79 14.92 12.65
2016F
3.12 3.49 1.76 1.46 3.25 1.07 2.42 1.38 1.65 1.12
2.94 3.16 1.71 1.34 2.93 1.01 2.19 1.30 1.56 1.07
Market Cap (USD Bn) 5,480.8 7,927.5 1,701.2 3,901.0 3,263.9 1,730.1 418.0 2,727.8 250.1 302.9
Description 1000 IDR/ USD EUR / USD JPY / USD SGD / USD AUD / USD GBP / USD CNY / USD MYR / USD 100 KRW / USD
Rate (USD) 0.08 1.11 0.01 0.74 0.76 1.33 0.15 0.25 0.09
Change -0.0001 0.0005 0.0000 -0.0005 -0.0015 0.0036 0.0002 0.0008 -0.0001
INTERBANK LENDING RATE
Country US Indonesia Euro Japan England China
Rate (%) 0.50 6.50 0.00 0.10 0.50 4.35
INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS Description Inflation YTD % Inflation YOY % Inflation MOM % Foreign Reserve (USD) GDP (IDR Bn)
%YTD
PBV (X)
FOREIGN EXCHANGE Rate (IDR) 13,120.00 14,519.12 125.23 9,739.30 9,982.22 17,427.03 1,961.56 3,296.07 11.43
CENTRAL BANK RATE Description FED Rate (%) BI Rate (%) ECB Rate (%) BOJ Rate (%) BOE Rate (%) PBOC Rate (%)
PER (X)
June-16 1.06 3.45 0.66 103.60 Bn 2,947,620.20
Description JIBOR (IDR) LIBOR (GBP) SIBOR (USD) D TIBOR (YEN) Z TIBOR (YEN) SHIBOR (RENMINBI)
Country Indonesia England Singapore Japan Japan China
Rate (%) 6.37 0.46 0.17 0.03 0.03 2.84
SBI May-16 0.40 3.33 0.24 107.71 Bn 2,945,028.50
Description SBI (9M) SBIS (9M) SBI (12M) SBIS (12M)
Rate (%) 6.60 6.60 6.75 6.75
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4
13 July 2016 BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR Date 13 Jul 13 Jul 14 Jul 14 Jul 14 Jul 14 Jul 14 Jul 14 Jul 15 Jul 15 Jul 14 Jul
Agenda US Import Price Index MoM US Import Price Index YoY Indonesia Foreign Reserves Indonesia Net Foreign Assets US Monthly Budget Statement US Initial Jobless Claims US Continuing Claims US PPI MoM US CPI MoM US CPI YoY US Empire Manufacturing
Expectation Turun menjadi 0.7% dari 1.4% Naik menjadi -4.6% dari -5.0% --Sekitar $24 Bn Naik menjadi 265 ribu dari 254 ribu Naik menjadi 2140 ribu dari 2124 ribu Turun menjadi 0.3% dari 0.4% Naik menjadi 0.3% dari 0.2% Naik menjadi 1.1% dari 1.0% Turun menjadi 5.00 dari6.01
Ket: (*) US Time (^) Tentative
LEADING MOVERS Stock
LAGGING MOVERS Price
BMRI IJ BBCA IJ BNII IJ BBRI IJ TLKM IJ PGAS IJ INCO IJ BBNI IJ TOWR IJ UNTR IJ
Change (%)
10175 13750 344 11500 4100 2520 2210 5425 4170 15500
Index pt
4.90 1.85 24.64 1.32 0.74 5.00 13.33 2.36 4.25 2.82
Stock
10.24 5.69 4.26 3.42 2.82 2.71 2.41 2.15 1.62 1.48
Price
HMSP IJ UNVR IJ GGRM IJ INTP IJ MIKA IJ KLBF IJ MNCN IJ BSDE IJ ACES IJ AKRA IJ
Change (%)
3720 44325 70225 16500 2640 1585 2200 2110 960 6650
Index pt
-1.33 -1.50 -2.47 -3.51 -4.35 -1.25 -2.22 -1.40 -2.04 -1.12
-5.43 -4.81 -3.19 -2.06 -1.63 -0.88 -0.67 -0.54 -0.32 -0.28
UPCOMING IPO'S Company PT Protech Mitra Perkasa PT Capital Financial Indonesia PT Buyung Poetra Sembada
Business Tower BTS Infrastructure Investment Finance Consumer
IPO Price (IDR) 190.00
Issued Shares (Mn) 160.00
Offering Date
Listing
30 Jun – 11 Jul’16
18 Jul’16
Erdhika Elite Securities
130.00
5,500.00
29 Jun-12 Jul’16
19 Jul’16
Sinarmas Sekuritas
420-500
710.00
TBA
TBA
Bahana Securities
Underwriter
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
5
13 July 2016 13 July 2016 DIVIDEND Stock
DPS (IDR) 21.00 300.00 25.00 5.00 75.00 2.00 161:1 7.50 69:1 1.50 101:1 7.50 45.00 5.52
JRPT MYOR INKP TKIM RODA CTRA CTRA CTRS CTRS CTRP CTRP RUIS INAI ECII
Status Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Stock Dividend Cash Dividend Stock Dividend Cash Dividend Stock Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend
CUM Date 12 Jul-16 12 Jul-16 12 Jul-16 12 Jul-16 12 Jul-16 12 Jul-16 12 Jul-16 12 Jul-16 12 Jul-16 12 Jul-16 12 Jul-16 13 Jul-16 13 Jul-16 14 Jul-16
Ratio 5:22 2:49 5:1 84:25 17:5 1000:3294 1:7
EXC. Price (IDR) 1000.00 101.00 185.00 240.00 6550.00 18.35 250.00
EX Date 13 Jul-16 13 Jul-16 13 Jul-16 13 Jul-16 13 Jul-16 13 Jul-16 13 Jul-16 13 Jul-16 13 Jul-16 13 Jul-16 13 Jul-16 14 Jul-16 14 Jul-16 15 Jul-16
Recording 15 Jul-16 15 Jul-16 15 Jul-16 15 Jul-16 15 Jul-16 15 Jul-16 15 Jul-16 15 Jul-16 15 Jul-16 15 Jul-16 15 Jul-16 16 Jul-16 16 Jul-16 19 Jul-16
Payment 29 Jul-16 29 Jul-16 29 Jul-16 29 Jul-16 26 Jul-16 28 Jul-16 26 Jul-16 26 Jul-16 26 Jul-16 26 Jul-16 26 Jul-16 29 Jul-16 29 Jul-16 10 Aug-16
CORPORATE ACTIONS Stock BTEK AKKU BHIT BINA BLTZ BEKS POOL
Action Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue
CUM Date 28 Jun’16 29 Jun’16 01 July’16 01 July’16 13 July’16 05 Aug’16 05 Aug’16
EX Date 29 Jun’16 30 Jun’16 11 July’16 11 July’16 14 July’16 08 Aug’16 08 Aug’16
Trading Period 12 Jul – 25 Jul’16 13 Jul – 19 Jul’16 15 Jul – 28 Jul’16 15 Jul – 21 Jul’16 20 Jul – 26 Jul’16 12 Aug – 22 Aug’16 22 Aug – 26 Aug’16
GENERAL MEETING Emiten LMAS TRIO BABP JPFA TRUB CTBN SKYB ENRG MYRXP MYRX ARTI SCPI MKPI ITMA IKBI CNTX CNTB ELTY
AGM/EGM RUPST RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPST RUPST RUPST RUPST/LB RUPST/LB RUPST/LB RUPST/LB RUPST RUPSLB RUPST RUPST RUPSLB RUPSLB RUPST
Date 14-Jul-16 15-Jul-16 15-Jul-16 18-Jul-16 18-Jul-16 20-Jul-16 21-Jul-16 22-Jul-16 28-Jul-16 28-Jul-16 03-Aug-16 03-Aug-16 05-Aug-16 12-Aug-16 16-Aug-16 23-Aug-16 23-Aug-16 23-Aug-16
Agenda
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
6
July 2016 13 13 July 2016
UNTR
TRADING BUY
S1
R1
15200
15650
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Up
UNTR Wedge
S2
14750
R2
16100 20,000
Closing Price
15500
19,000
• MACD line dan signal line indikasi positif
18,000
• Stochastics fast line & slow indikasi positif
17,000 15,500 15,500 15,500 16,000 15,200 15,060 15,000 14,893.8 14,600 14,316.3 14,000 13,718.8 13,394.5 13,000 13,394.5 13,394.5 12,833 12,000 85.2861 85.2861 80.5825 90.0 80.0 80.5825 70.0 60.0 50.0 40.0 30.0 80 20.0 10.0 0.0 20 300 -128.507 200 100 7,068,800 0 -100 -153.562 -200 50.1807 80.0 60.0 46.7577 40.0 20.0 7,068,800 0.0 -20.0 -40.0 0.00000 -60.0 -80.0 0.00000
• Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
• RSI berada dalam area overbought • Harga berada dalam area upper band
Prediksi
• Trading range Rp 15200-Rp 15650 • Entry Rp 15500, take Profit Rp 15650
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 86.15 10.07 50.18 14316 15060
ELSA
TRADING BUY
S1
R1
510
December 2016 February March April May UNTR - Stochastic %D(6,3,3) = 80.58, Stochastic %K = 85.29, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
550
Jun
Jul
UNTR - MACD (5,3) = -153.56, Signal() = -128.51 UNTR - TSI(3,5,3) = 50.18, Volume() = 7,068,800.00
Created AmiBroker advanced technical analysis http://www UNTRwithWilliam's % R(14)charting = 0 00and Volume() = 7 software 068 800 00 amibroker com
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Down
ELSA Downward Sloping Channel Bullish Breakout
S2
480
Closing Price
R2
540 538.5 530 600.0 530 530 525 540.0 525 519 515 480.0 496 474.876 469.4 420.0 469.4
570
530 • MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif
Ulasan
• Candle chart indikasi potensi rebound
360.0
• RSI berada dalam area overbought
Prediksi
• Harga berada dalam area upper band
300.0
• Trading range Rp 510-Rp 550
240.0
• Entry Rp 530, take Profit Rp 550
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 25.61 -2.28 -3.77 539 519
Sinyal Positif Positif Positif Negatif Positif
December 2016 February March April May ELSA - Stochastic %D(6,3,3) = 41.39, Stochastic %K = 47.85, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
ELSA - MACD (5,3) = -1.48, Signal() = 0.34 ELSA - TSI(3,5,3) = -3.77, Volume() = 70,465,296.00
Created AmiBroker % advanced analysis ELSAwithWilliam's R(14)charting = 56and 96technical Volume() = software 70 465http://www 296 00amibroker com
Jun
Jul
180.0 80 47.8458 90.0 47.8458 80.0 70.0 60.0 50.0 40.0 41.3915 30.0 20.0 10.0 0.0 41.3915 0.338227 10.0 5.0 20 0.0 -1.48383 -5.0 -10.0 70,465,29 -15.0 100.0 0.00000 80.0 60.0 40.0 20.0 70,465,29 0.0 -3.76958 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0 -56.962 -15.5884
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
July 2016 13 13 July 2016
BJBR
TRADING BUY
S1
1115
R1
1165
S2
1065
R2
1215
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up 1,135 1,135 1,117 1,097.5 1,086.84 1,100 1,086.84 1,075 1,075 1,047.25 1,000
BJBR Upward Sloping Channel
Closing Price
1135 • MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif
947.691
• Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
905.263 900 905.263
• RSI berada dalam area overbought • Harga berada dalam area upper band
Prediksi
800
• Trading range Rp 1115-Rp 1165 • Entry Rp 1135, take Profit Rp 1165
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 85.48 14.59 37.22 1047 1117
KLBF
TRADING BUY
S1
R1
1545
700
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
1625
December 2016 February March April May BJBR - Stochastic %D(6,3,3) = 78.39, Stochastic %K = 75.21, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
Jun
80 78.3909 78.3909 90.0 80.0 75.2099 70.0 60.0 50.0 40.0 30.0 75.2099 20.0 10.0 20 10.0 -11.0775 5.0 0.0 -5.0 11,322,80 -10.0 -11.1014 -15.0 39.6671 80.0 60.0 40.0 37.2244 11,322,80 20.0 0.0 -20.0 0.00000 -40.0 -19.4444
Jul
BJBR - MACD (5,3) = -11.10, Signal() = -11.08 BJBR - TSI(3,5,3) = 37.22, Volume() = 11,322,800.00
Created AmiBroker % advanced analysis BJBRwithWilliam's R(14)charting = 19and 44technical Volume() = software 11 322http://www 800 00amibroker com
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
KLBFAscending Triangle
S2
1465
Closing Price
R2
1,585 1,585 1,600 1,585
1705
1585
1,544 1,486.88 1,500 1,470
• MACD line dan signal line indikasi positif
1,470 1,470 1,443.75
• Stochastics fast line & slow indikasi negatif Ulasan
1,400 1,386.07 1,386.07 1,370 1,366.89 1,300
• Candle chart indikasi sinyal positif • RSI berada dalam area overbought • Harga berada dalam area upper band
Prediksi
• Trading range Rp 1545-Rp 1625
1,200
• Entry Rp 1585, take Profit Rp 1625
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 85.02 25.60 68.58 1444 1544
Sinyal Negatif Positif Positif Positif Positif
December 2016 February March April May KLBF - Stochastic %D(6,3,3) = 90.07, Stochastic %K = 88.04, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
KLBF - MACD (5,3) = -26.41, Signal() = -25.61 KLBF - TSI(3,5,3) = 68.58, Volume() = 34,464,700.00
Created AmiBroker % advanced analysis KLBFwithWilliam's R(14)charting = 15and 69technical Volume() = software 34 464http://www 700 00amibroker com
Jun
Jul
90.0661 90.0661 88.0357 90.0 88.0357 80.0 70.0 60.0 50.0 40.0 80 30.0 20.0 10.0 20 30.0 20.0 -25.6057 10.0 34,464,70 0.0 -10.0 -20.0 -26.4079 -30.0 68.5768 80.0 64.6289 60.0 40.0 20.0 34,464,70 0.0 0.00000 -20.0 -40.0 -60.0 -15.6863
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
July 2016 13 13 July 2016
PWON
TRADING BUY
S1
640
R1
680
S2
620
R2
700
Closing Price
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up 660 652 652 650.0 645
PWON Upward Sloping Channel Bullish Breakout
660
626 614.375 600.0 590 590 581.5 560 550.0
• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
• Candle chart indikasi sinyal positif
529.986
• RSI berada dalam area overbought
500.0
• Harga berada dalam area upper band 450.0
Prediksi
• Trading range Rp 640-Rp 680 • Entry Rp 660, take Profit Rp 680
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 74.41 9.89 45.20 582 626
MPPA
TRADING BUY
S1
1540
R1
1630
S2
1450
R2
1720
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
December 2016 February March April May PWON - Stochastic %D(6,3,3) = 70.33, Stochastic %K = 79.55, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
Jun
Jul
20 8.0 -7.73845 4.0 0.0 131,126,89 -4.0 -8.0 -10.6156 -12.0 45.1963 80.0 60.0 40.0 36.3483 20.0 131,126,89 0.0 -20.0 0.00000 -40.0 -60.0 0.00000
PWON - MACD (5,3) = -10.62, Signal() = -7.74 PWON - TSI(3,5,3) = 45.20, Volume() = 131,126,896.00
Created and technical analysis software PWONwith AmiBroker William'sadvanced % R(14)charting = 0 00 Volume() = 131 126http://www 896 00amibroker com
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Up
MPPAAscending Triangle
Closing Price
2,600
1600
2,400
• MACD line dan signal line indikasi positif
2,200
• Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
2,000
• Candle chart indikasi sinyal positif 1,600 1,800 1,600 1,600 1,575 1,600 1,539 1,509.38
• RSI berada dalam area overbought • Harga berada dalam area upper band
Prediksi
400.0 80 79.5518 79.5518 90.0 80.0 70.0 70.333 60.0 50.0 40.0 30.0 70.333 20.0 10.0
• Trading range Rp 1540-Rp 1630 • Entry Rp 1600, take Profit Rp 1630
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 87.28 27.89 50.04 1389 1539
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
December 2016 February March April May MPPA - Stochastic %D(6,3,3) = 76.93, Stochastic %K = 76.44, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
MPPA - MACD (5,3) = -20.45, Signal() = -17.74 MPPA - TSI(3,5,3) = 50.04, Volume() = 16,268,600.00
Created AmiBroker advanced analysis software MPPAwith William's % R(14)charting = 1 and 49 technical Volume() = 16 268 http://www 600 00amibroker com
Jun
Jul
1,400 1,389.25 1,385 1,350 1,350 80 1,200 1,299.12 76.9288 1,299.12 76.9288 90.0 80.0 1,235.1 76.4354 70.0 60.0 50.0 40.0 30.0 76.4354 20.0 10.0 0.0 20 60.0 40.0 -17.7356 20.0 16,268,60 0.0 -20.0 -20.4479 -40.0 51.4552 80.0 60.0 50.0438 40.0 20.0 0.0 16,268,60 -20.0 -40.0 0.00000 -60.0 -80.0 -1.49254
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
13 July 2016 13 July 2016 THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING Price Entry
Exit
14250 1400 1995
14250 1400 1995
14150 1420 2010
13950 1310 1970
14150 1365 1980
14350 1420 2010
8625 970 1830 2210 760 780
8625 970 1830 2210 760 780
8825 995 1885 2320 775 795
7875 865 1715 1710 715 725
8350 930 1800 2020 745 760
945 9825 16500 1110
945 9825 16500 1110
935 9925 16250 1120
915 9425 15525 1070
7250 1050
7250 1050
7350 1065
INDF Trading Buy 7200 7200 GGRM Trading Buy 70225 70225 UNVR Trading Sell 44325 44325 KLBF Trading Buy 1585 1585 Property, Real Estate and Building Construction
Ticker
Rec
12-07-16
Support S2 S1
Resistance R1 R2
MACD
Indicators Stoc*
MA5*
1 Month High Low
14550 1475 2020
Negatif Positif Positif
Negatif Positif Positif
Negatif Positif Positif
16200 1595 2000
13126 1330 1825
8825 995 1885 2320 775 795
9300 1060 1970 2630 805 830
Positif Positif Positif Positif Positif Positif
Positif Positif Negatif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif Positif Positif
8300 945 1950 1960 780 765
6275 655 1145 1490 625 620
935 9675 16250 1095
955 9925 16975 1120
975 10175 17700 1145
Negatif Positif Negatif Positif
Positif Positif Negatif Positif
Negatif Positif Negatif Positif
985 9675 17100 1120
890 8675 15550 985
6950 995
7150 1030
7350 1065
7550 1100
Negatif Positif
Positif Positif
Negatif Positif
7600 1050
6350 700
7325 73450 43625 1625
6825 63650 42000 1465
7075 68550 43625 1545
7325 73450 45250 1625
7575 78350 46875 1705
Positif Positif Negatif Positif
Positif Negatif Negatif Negatif
Positif Positif Negatif Positif
7400 73900 45600 1610
6850 62150 42500 1370
Agriculture AALI LSIP SGRO Mining
Trading Sell Trading Buy Trading Buy
PTBA Trading Buy ADRO Trading Buy MEDC Trading Buy INCO Trading Buy ANTM Trading Buy TINS Trading Buy Basic Industry and Chemicals WTON Trading Sell SMGR Trading Buy INTP Trading Sell SMCB Trading Buy Miscellaneous Industry ASII Trading Buy GJTL Trading Buy Consumer Goods Industry
BSDE Trading Sell 2110 PTPP Trading Buy 3900 WIKA Trading Sell 2860 ADHI Trading Buy 2780 WSKT Trading Buy 2550 Infrastructure, Utilities and Transportation
2110 3900 2860 2780 2550
2070 3950 2840 2800 2580
1980 3750 2790 2720 2480
2070 3850 2840 2760 2530
2160 3950 2890 2800 2580
2250 4050 2940 2840 2630
Negatif Positif Negatif Positif Negatif
Negatif Positif Negatif Positif Positif
Negatif Positif Negatif Positif Positif
2210 3980 3000 2830 2660
1765 3400 2360 2500 2360
PGAS JSMR ISAT TLKM Finance
2520 5375 6600 4100
2520 5375 6600 4100
2590 5400 6725 4180
2270 5200 6125 3860
2430 5300 6425 4020
2590 5400 6725 4180
2750 5500 7025 4340
Positif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif
2560 5575 6650 4250
2270 4990 6250 3670
BMRI Trading Buy 10175 BBRI Trading Buy 11500 BBNI Trading Buy 5425 BBCA Trading Buy 13750 BBTN Trading Buy 1810 Trade, Services and Investment
10175 11500 5425 13750 1810
10300 11600 5475 13900 1850
9500 11250 5175 13250 1650
9900 11425 5325 13575 1750
10300 11600 5475 13900 1850
10700 11775 5625 14225 1950
Positif Positif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif Positif
9750 11400 5350 13600 1745
8825 9825 4410 12625 1560
UNTR MPPA
15500 1600
15650 1630
14750 1450
15200 1540
15650 1630
16100 1720
Positif Positif
Positif Positif
Positif Positif
15300 1575
13125 1255
Trading Buy Trading Buy Trading Buy Trading Buy
Trading Buy Trading Buy
15500 1600
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.