Distinctive Strategy Management Modul ke:
12
1. 2. 3.
Global Economic Competitive Advantage Global Market International Strategy
Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Program Studi
Master Management
DR.H. Triyanto Ir. MBA
Global Economic Distinctive Strategy Management Global economic
Pengertian Globalisasi Globalisasi berarti suatu proses yang mencakup keseluruhan dalam berbagai bidang kehidupan sehingga tidak nampak lagi adanya batas-batas yang mengikat secara nyata. Malcolm Waters, Globalisasi adalah sebuah proses sosial yang berakibat bahwa pembatasan geografis pada keadaan sosialbudaya menjadi kurang penting, yang terjelma di dalam kesadaran orang.
Fenomena Globalisasi a. Arus Etnis, ditandai dengan mobilitas manusia (imigran, turis, tenaga kerja dan pendatang). b. Arus Teknologi, ditandai dengan mobilitas tek-nologi, munculnya multinational corporation dan transnational corporation. c. Arus Keuangan, yang ditandai dengan makin tingginya mobilitas modal, investasi, pembe-lian melalui internet. d. Arus Media, yang ditandai dengan makin kuat-nya mobilitas informasi, baik melalui media cetak maupun elektronik. e. Arus Ide, yang ditandai dengan makin deras-nya nilai baru yg masuk ke suatu negara.
GLOBAL ECONOMIC Perekonomian global adalah suatu keadaan di mana segenap aspek perekonomian seperti pasokan dan permintaan bahan mentah, informasi dan transportasi tenaga kerja, keuangan, distribusi, serta kegiatan- kegiatan pemasaran menyatu atau terintegrasi dalam hubungan saling ketergantungan yang berskala dunia (Cornoy, et.al, 1993). Dengan kata lain, perekonomian global adalah suatu perekonomian yang bekerja sebagai satu unit tunggal dan beroperasi serentak dalam satu waktu di tingkat planet (Castells, 1994). Oleh karena itu, kekuatan-kekuatan globalisasi cenderung mengikis integritas dan otonomi perekonomian nasional.
Beberapa indikator pengaruh negatif maupun positif globalisasi yg melanda bangsa dan negara Indonesia
1. Politik SUBJEK PROSES
2. Ekonomi 3. Sosial dan Budaya 4. Ledakan Informasi 5. Hukum, Pertahan dan Keamanan
Aspek-aspek Globalisasi 1. Aspek Ekonomi, mengacu kepada makin menyatunya unit-unit ekonomi di dunia. 2. Aspek Kebudayaan dan Keagamaan, ada-nya gagasan-gagasan baru yang datang dari seluruh dunia. 3. Aspek Tekhnologi, adanya perkembangan teknologi informasi yg menyatukan dunia tanpa batas. 4. Aspek Demografi, banyaknya penghijra-han manusia dibelahan dunia.
Aspek kenegaran 1. Bidang Politik
Positif a. b.
c. d.
Terjadinya perubahan sistem ketatanegaraan pada suatu negara Terjadinya perubahan lembaga-lembaga negara. Misalnya, adanya mahkamah konstitusi, dihapuskanya DPA, adanya Dewan Perwakilan Daerah (DPD), atau perubahan lainnya. Muncul partai-partai politik baru. Makin meningkatnya kesadaran politik masyarakat. Misalnya, dalam pelaksanaan pemilu untuk memilih presiden dan wakil presiden secara langsung, tampak antusias masyarakat untuk turut menyukseskan kegiatan tersebut. Begitu pula di dalam pemilihan langsung kepala daerah
Negatif a.
b.
Munculnya sikap arogansi politik (kekuasaan dan politik) Adanya money politic dalam kehidupan masyarakat
Aspek Kenegaraan 2. Bidang Ekonomi
Positif
a. b. c. d. e. f. g.
h.
Negatif
Rakyat secara mudah memperoleh a. barang konsumtif yang diperlukan Mempermudah proses pembangunan industri b. Mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi nasional Membuka lapangan kerja yang memiliki ketersmpilan kerja Suku bank rendah Meningkatkan ekspor terutama barang hasil produksiindustri kecil dan besar serta hasil kerajinan rakyat. Melaksanakan ekonomi kerakyatan seperti yang diamanatkan pancasila terutama sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia dan pasal 33 UUD 1945. Menghindari pola hidup konsumtif.
c.
d.
Matinya usaha kecil yang tidak kompetitif Munculnya kebijaksanaan pemerintahan yang tidak menguntungkan petani. Upah kerja yang belum profesional atau masih rendah. Jumlah angka pengangguran masih tinggi
Aspek kenegaran 3. Bidang Sosial Dan Budaya
Positif a.
b.
c.
Mempercepat perubahan pola kehidupan suatu bangsa. Terjadinya pergeseran nilai kehidupan dalam masyarakat Pesatnya perkembangan informasi dan teknologi
Negatif a.
b.
c.
d.
Kesulitan pengendalian dan seleksi budaya asing yang tidak sesuai dengan budaya bangsa Indonesia. Mudahnya memperoleh barang-barang ilegal, seperti barang-barang pornografi dan narkoba Pudarnya rasa kebersamaan menjadi kehidupan individualis. Makin meningkatnya budaya kekerasan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat.
Dampak Globalisasi Globalisasi merupakan proses internasionalisasi seluruh tatanan masyarakat modern yg awalnya hanya ada pada tataran ekonomi, namun dalam perkembangannya cenderung menunjukkan keragaman. Menurut Malcolm Waters : bahwa ada 3 (tiga) dimensi proses globalisasi, yaitu: 1. Globalisasi Ekonomi, 2. Globalisasi Politik dan 3. Globalisasi Budaya.
Arus Globalisasi
Peluang
Tantangan
Pasar Bebas
Suatu kesempatan untuk mengekspor hasil produksi keluar negeri.
Produk yang dipasarkan harus berkualitas dan kompetitif dengan harga dijangkau oleh pasar global.
Iptek
Perkembangan iptek menjadi mudah dan cepat diterima
Dampak dari iptek bisa menimbulkan pengangguran yang besar.
Budaya
Aktivitas sosial dan adaptasi budaya asing ke dalam budaya bangsa mudah berinteraksi dan terintergrasi
Harus mampu menciptakan filter terhadap budaya yang berdampak negatif.
Bisnis dan pemerintah
Membuka selebar-lebarnya agar investor Bisnis menjadi terbuka dan profesional, dapat menanamkan investasinya banyak wisatawan mancanegara yang datang sehingga menambah pendapatan perkapita
Lapangan kerja
Terbuka dan banyak
Persaingan semakin ketat, inovator, dan kreatif.
Globalisasi di Bidang Ekonomi
Abad 21, ditandai dengan globalisasi ekonomi yang nampak dlm aspek-aspek : 1. Produksi. 2. Pembiayaan. 3. Tenaga Kerja. 4. Jaringan Informasi. 5. Perdagangan.
Beberapa agenda regional & global yang dihadapi : General Agreement on Tariffs and Trade (GATT), World Trade Organization (WTO), Asia Pasific Economic Cooperation (APEC) dan Asean Free Trade Area (AFTA).
Competitive Advantage Global Market Distinctive Strategy Management Membangun Competitive Advantage Global Market
BAGAIMANA MEMPEROLEH KEUNGGULAN KOMPETITIF DI PASAR GLOBAL 1.MENGURANGI BIAYA VS ADAPTASI PADA PASAR LOKAL PERLU MELAKUKAN STANDARISASI PRODUK UNTUK KEBUTUHAN PASAR GLOBAL DENGAN PENDEKATAN KEBUTUHAN DAN KEINGINAN YANG SECARA KESELURUHAN AKAN SEMAKIN HOMOGEN PERLU MENGIDENTIFIKASI SEGMEN KONSUMEN SECARA GLOBAL DAN MENGEMBANGKAN PRODUK DAN MERK SESUAI YG DITARGETKAN . ORANG2 DIDUNIA RELA UNTUK MENDAPATKAN BARANG SESUAI KEINGINANNYA YG BERHUBUNGAN DENGAN FITUR, FUNSI , DESAIN DAN MURAH SKALA EKONMI PADA PRODUKSI DAN PEMASARAN DAPAT DIPEROLEH DENGAN MEMASOK PASAR GLOBAL. 2.TIGA STRATEGI INTERNATIONAL STRATEGI GLOBAL STRATEGI MULTIDOMESTIK STRATEGI TRANSNASIONAL
International Strategi
TINGGI STRATE GI GLOBAL
TEKANAN UNTUK BIAYA RENDAH
STRATEGI TRANSNA SIONAL
STRATEGI MULTIDO MESTIK
RENDAH RENDAH TINGGI TEKANAN UNTUK ADAPTASI LOKAL STRATEGI GLOBAL MENEKANKAN PADA SKALA EKONOMI DGN PRODUK YANG TERSTANDARISASI DAN TERSENTRALISASI PADA OPERASI DIBEBERAPA LOKASI DGN BIAYA RENDAH
STRATEGI MULTIDOMESTIK PERUSAHAAN MENEKANKAN PADA DIFFERENSIASI PRODUK UNTUK DAPAT BERADAPTASI DGN PASAR LOKAL PEMBUATAN KEPUTUSAN LEBIH TERDESENTRALISASI SEHINGGA PERUSAJAAN DPT DGN CEPAT MERESPON PASAR APABILA ADA PERBEDAAN /PERUBAHAN PERMINTAA. PERUSAHAAN JG DAPAT MEMPENGARUHI HARGA PADA PRODUK YG TERDIFERENSIASI STRATEGI TRANSNASIONAL PERUSAHAAN MENCOBA MENGOPTIMALKAN TARIK ULUR/TRADE OFF ANTARA EFFISIENSI, ADAPTASI LOKAL DAN PEMBELAJARAN. EFFISIENSI DIGYNAKAN UNTUK MENDAPATKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF DIPASAR GLOBAL, SEDANGKAN ADAPTASI LOKAL SEBAGAO ALAT FLEKSIBILITAS OPERASI INTERNASIONAL. PROSES PEMBELAJARAN MENGHASILKAN INNOVASI
E. STRATEGI DALAM INDUSTRI GLOBAL 4 atribut yang mempengaruhi strategi : - Perbedaan harga dan biaya, karena nilai tukar, fluktuasi mata uang, perbedaan tingkat upah dan inflasi, faktor ekonomi. - Perbedaan kebutuhan pembeli - Perbedaan pesaing dan cara bersaing - Perbedaan aturan perdagangan dan pemerintah Strategi : - Lisensi - Tetap produksi domestik dan mengekspor ke manca negara - Mendirikan pabrik dan jaringan distribusi di mancanegara. Strategi : - Persaingan global lini lengkap (pabrik di banyak negara) - Fokus global (segmen tertentu) - Fokus nasional (memanfaatkan perbedaan pasar nasional) - Ceruk terlindung (mencari pemerintah yang menguntungkan)
Mengurangi Biaya vs Adaptasi pada Pasar Lokal
Tiga Strategi Internasional:
Strategi Global Menekankan pada skala ekonomi dengan produk dan jasa yang terstandardisasi dan tersentralisasi pada operasi di beberapa lokasi
Strategi Multidomestik Menekankan pada diferensiasi produk dan jasa untuk dapat beradaptasi dengan pasar lokal
Strategi Transnasional Mencoba mengoptimalisasi trade-off antara efisiensi, adaptasi lokal, dan pembelajaran
Firm’s Strategy Structure Rivalry Endowment factors : -Basic
Demand condition
Advance
Related and Supporting industries
SAP 3 Bis Int 08/09
22
Kondisi permintaan – sifat dasar permintaan domestik. Jika ada permintaan dari pelanggan, maka produsen akan berusaha memproduksi sebaik mungkin (berkualitas tinggi dan inovatif) dan menjadi produk yang dapat keuntungan persaingan global dibanding negara yang permintaan domestiknya kecil. Industri terkait dan pendukung, cenderung membentuk kelompok di lokasi tertentu (walau perusahaan mereka telah mendominasi.
SAP 3 Bis Int 08/09
A Sekarbumi
23
Kondisi komposisi factor produksi; Porter membedakan factor dasar (spt buruh,sumber alam,geografi.dll-Teori H-O) dan Faktor lanjutan (infrastruktur suatu negara).Juga faktor yang dibuat(krn investasi) dan faktor warisan(alam,lokasi) Kekurangan karunia alam akan membuat bangsa melakukan investasi dalam rangka penciptaan faktor lanjutan seperti pendidikan tenaga kerja, pelabuhan bebas dan memajukan sistim komunikasi untuk memungkin industri mereka maju secara global Strategi,struktur dan persaingan perusahaan-perluasan persaingan domestik,adanya hambatan masuk, serta organisasi dan gaya manajemen perusahaan.
SAP 3 Bis Int 08/09
24
menyatakan selera konsumen sangat dipengaruhi oleh tingkat pendapatan, sehingga pendapataan perkapita suatu negara akan menentukan jenis barang yang dimintanya.. Barangyang akan diperdagangkan oleh dua negara yang sama pendapatan perkapitanya atas jenis barang yang sama disebut permintaan tumpang tindih (overlapping demand). Perdagangan intra industri ini timbul karena diferensiasi produk
SAP 3 Bis Int 08/09
A Sekarbumi
25
International Strategy Distinctive Strategy Management International Strategy
Mengidentifik asi Peluang Internasional
Menjelajah Sumber daya & Kemampuan
International Strategies
Peningkatan Ukuran pasar Return on Investment Skala Ekonomis dan Pembelajara n lokasi
Keuntungan
International Bus.-Level Strategy Multidomestic Strategy Global Strategy
Gunakan Kompetensi Inti
Modes of Entry
Management Problems, Risk,
Exporting Licensing Strategic Alliances Acquisition
Transnational Strategy
Strategis daya saing hasil
Higher Performance Returns
Innovation
Establishment of New Sub. Management Problems, Risk,
© 2006 by Nelson, a division of Thomson Canada Limited.
PELUANG DAN TANTANGAN DALAM MENGHADAPI PERSAINGAN GLOBAL Pasar Bersifat Global
Perdagangan Bebas
Perkembangan Teknologi Informasi
Perubahan Harapan Konsumen Global
Gejolak Lingkungan dan Pergeseran Tuntutan Konsumen Global
Tetap
Pasti
Peluang + Tantangan Global Pertanyaan Stratejik Kunci
SCH-1
Pertanyaan Stratejik Kunci
1
Dimana Organisasi Kita Sekarang
Situasi Lingkungan Bisnis Global
2 Kemana arah Organisasi Kita yang akan datang
Visi Global
3 Bagaimana cara menuju arah tersebut
Alternatif Strategi Global
SCH-5
SISTEM BISNIS GLOBAL CHANGES
COMPANY
CENTERS SUPPLIERS
CHANNELS
GLOBAL CUSTOMERS
GLOBAL COMPETITORS
Mengurangi kapabilitas Perusahaan dalam merespon tuntutan pelanggan Global SCH-2
PENDEKATAN STATEGI DALAM PERSAINGAN GLOBAL INTERNAL
EKSTERNAL
BERBASIS SUMBER DAYA
BERBASIS PASAR GLOBAL
INTERNAL / EKSTERNAL BERBASIS TERPADU (Sumber Daya dan Pasar global)
VISI STRATEJIK GLOBAL
ALTERNATIF STRATEGI BISNIS DALAM MENGHADAPI PASAR GLOBAL
KEKUATAN BISNIS / POSISI PERSAINGAN GLOBAL DAYA TARIK LINGKUNGAN/ GLOBAL
9
6
6 PERUMUSAN MELALUI INTEGRASI VERTIKAL STABILITAS KONSOLIDASI
3
3 1 PERTUMBUHAN EVALUASI MELALUI POTENSI INTEGRASI SUMBER DAYA HORISONTAL INTEGRASI VERTIKAL STABILITAS
(Tak ada Perubahan) DIFERSIFIKASI DIFERSIFIKASI KONSENTRIK KONGLOMERASI
1
DIVESTASI
LIKUIDASI
SCH-8
KARAKTERISTIK MANAJEMEN BERBASIS PASAR DIMENSI
GLOBAL DAN SUMBER BASIS SUMBER DAYA DAYA BASIS PASAR BASIS PASAR GLOBAL
DIMENSI
BASIS SUMBER DAYA
Pendorong Strategi
Keunikan Sumber Daya Orientasi Pelanggan Global (C2) & (C1) Persaingan Global (C3)
Turunan Strategi
Peluang Pasar Global
Potensi Sumber Daya
Profil Strategi
Kompetensi Inti
Posisional
Kontek Ketepatan
Pasar Global Stabil
Pasar Global Dinamis
SCH-4
Faktor yang harus diperhatikan sebelum masuk pasar global Memilih Pasar Luar Negeri Memasuki pasar luar negeri Adaptasi produk untuk pasar luar negeri Manajemen & Organisasi global
Memutuskan apakah Akan bergerak Ke luar negeri
Memutuskan pasar Yang akan dimasuki Menentukan cara Memasuki pasar Menentukan Program pemasaran
Menentukan Organisasi pemasaran
Pergeseran batas Pemerintah yang tak stabil Pertukaran mata uang Korupsi Pembajakan teknologi
Daya tarik pasar Risiko Keunggulan kompetitif
Penjualan Markas Besar Pemasaran Internasional
Saluran antar Dua negara Saluran dengan Negara tujuan Pembeli Final
International Strategi
TINGGI STRATE GI GLOBAL
TEKANAN UNTUK BIAYA RENDAH
STRATEGI TRANSNA SIONAL
STRATEGI MULTIDO MESTIK
RENDAH RENDAH TINGGI TEKANAN UNTUK ADAPTASI LOKAL STRATEGI GLOBAL MENEKANKAN PADA SKALA EKONOMI DGN PRODUK YANG TERSTANDARISASI DAN TERSENTRALISASI PADA OPERASI DIBEBERAPA LOKASI DGN BIAYA RENDAH
STRATEGI MULTIDOMESTIK PERUSAHAAN MENEKANKAN PADA DIFFERENSIASI PRODUK UNTUK DAPAT BERADAPTASI DGN PASAR LOKAL PEMBUATAN KEPUTUSAN LEBIH TERDESENTRALISASI SEHINGGA PERUSAJAAN DPT DGN CEPAT MERESPON PASAR APABILA ADA PERBEDAAN /PERUBAHAN PERMINTAA. PERUSAHAAN JG DAPAT MEMPENGARUHI HARGA PADA PRODUK YG TERDIFERENSIASI STRATEGI TRANSNASIONAL PERUSAHAAN MENCOBA MENGOPTIMALKAN TARIK ULUR/TRADE OFF ANTARA EFFISIENSI, ADAPTASI LOKAL DAN PEMBELAJARAN. EFFISIENSI DIGYNAKAN UNTUK MENDAPATKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF DIPASAR GLOBAL, SEDANGKAN ADAPTASI LOKAL SEBAGAO ALAT FLEKSIBILITAS OPERASI INTERNASIONAL. PROSES PEMBELAJARAN MENGHASILKAN INNOVASI
Ekspor Tidak langsung
Ekspor Langsung
Lisensi
Usaha Patungan
Investasi langsung
Banyaknya komitmen, risiko, kontrol, dan keuntungan potensial
Mengekspor Cara yang umum untuk memasuki pasar internasional yang baru. Tidak perlu mendirikan operasi di negaranegara lain. Membangun saluran distribusi melalui hubungan kontrak. Mungkin memiliki biaya transportasi yang tinggi. Mungkin menghadapi tarif impor yang tinggi. Mungkin memiliki kontrol kurang pada © 2006 by Nelson, a division of pemasaran dan distribusi. Thomson Canada Limited. Sulit untuk menyesuaikan produk.
9-42
Pilihan untuk masuk pasar luar negeri Lisensi Kantor kewenangan perusahaan lain untuk memproduksi & menjual produk-produknya . Perusahaan lisensi dibayar royalti pada setiap unit yang diproduksi dan dijual. Lisensi mengambil risiko dalam investasi manufaktur. Setidaknya cara berisiko untuk memasuki pasar luar negeri. Perusahaan lisensi kehilangan kontrol atas kualitas produk dan distribusi. © 2006 by Nelson, a division of Potensi keuntungan yang relatif rendah. Thomson Canada Limited. 9-43
Pilihan untuk masuk pasar luar negeri
Memungkinkan perusahaan untuk risiko saham dan sumber daya untuk memperluas ke usaha internasional. Kebanyakan usaha patungan (JV) melibatkan corp asing. dengan produk baru atau teknologi & perusahaan host dengan akses distribusi atau pengetahuan tentang adat istiadat setempat, norma atau politik. Mungkin mengalami kesulitan dalam penggabungan budaya yang berbeda. Mungkin tidak mengerti maksud strategis 2006 by Nelson, a division of yang berbeda. mitra atau tujuan© pengalaman Thomson Canada Limited.
9-44
Pilihan untuk masuk pasar luar negeri
Memungkinkan perusahaan untuk melakukan ekspansi internasional yang paling cepat. Bisa sangat mahal. Persyaratan hukum dan peraturan dapat hadir hambatan untuk kepemilikan asing. Biasanya membutuhkan negosiasi yang kompleks dan mahal. Budaya perusahaan yang berpotensi berbeda. © 2006 by Nelson, a division of Thomson Canada Limited.
9-45
MENGAPA MELAKUKAN INTERNATIONAL BISNIS
TEORIPASAR TIDAK SEMPURNA TEORI KEUNGGULAN KOMPETITIF
TEORI SIKLUS PRODUK
•BIAYA INFORMASI TDK NOL •MOBILITAS TENAGA KERJA TDK MDH •PERPIDAHAN SUMBER DAYA PERLU BIAYA •TIDAK ADA YANG TIDAK MEMBAYAR
•SPESIALISASI PRODUK YG PUNYA C.A(EFFISIEN) •KEUNGGULAN KMPETITIF DPT DICIPTAKAN
•BILA TELAH MENCAPAI MATANG CARILAH PASAR LUAR •C.A BERASAL DR NEGARA MAJU DN DITRANFER KENEGARA YG KURANG BERKEMBANG LEWAT INVESTASI DAN PERDAGANGAN
LIMA TAHAPAN INTERNATIONALISASI BISNIS TAHAP 1
TAHAP 2
TAHAP 3
TAHAP 4
TAHAP 5
KONTAK DGN PASAR INTERNATIO NAL
TIDAK LANGSUNG,P ASIF
LANGSUNG, AKTIF
LANGSUNG, AKTIF
LANGSUNG ,AKTIF
LANGSUNG, AKTIF
FOKUS OPERASI INTERNATIO NAL
DOMESTIK
DOMESTIK
DOMESTIK DAN INTERNATIO NAL
DOMESTIK DAN INTERNATIO NAL
INTERNATIO NAL
ORIENTASI PERUSAHAA N
DOMESTIK
DOMESTIK
TERUTAMA DOMESTIK
MULTINASIO NAL/MULTI DOMESTIK
GLOBAL DGN MODIFIKASI DOMESTIK
MACAM AKTIVITAS INTERNATIO NAL
PERDAGANG AN LUAR NEGERI BARANG DAN JASA
PERDAGANG AN LUAR NEGERI BARANG DAN JASA
PERDAGANG AN LUAR NEGERI,BAN TUAN LUAR NEGERI,INVE STASI ASING LANGSUNG
PERDAGANG AN LUAR NEGERI,BAN TUAN LUAR NEGERI,INVE STASI ASING LANGSUNG
PERDAGANG AN LUAR NEGERI,BAN TUAN LUAR NEGERI,INVE STASI ASING LANGSUNG
STRUKTUR ORGANISASI
DOMESTIK TRADISIONA L
DEPARTEME N INTERNATIO NAL
DIVISI INTERNATIO NAL
STRUKTUR GLOBAL
STRUKTUR GLOBAL
BEBERAPA METODE GO INTERNATIONAL
1. EKSPOR 2. LISENSI
3. WARALABA
5.KONTRAK MANUFAKTUR
8.CABANG YG DIMILIKI PENUH
4.KONTRAK MANAGEMEN
6.INVESTASI LANGSUNG
9.OPERASI GLOBAL
7.PATUNGAN
10.INVESTASI PORTOFOLIO
EKSPOR. PERUSAHAAN MENGGUNAKAN KAPASITAS PRODUKSI DOMESTIK UNTUK PRODUKSI, DISTRIBUSI, ADMINISTRASI, DAN MENGALOKASIKAN PRODUKSINYA DNGAN PESAWAT ATAU KAPAL UNTUK KEPERLUAN PASAR LUAR NEGERI. DALAM PRAKTIKNYA BISA MENJADI EKPORTIR LANGSUNG DIMANA PERUSAHAAN MELAYANI SELURUH TAHAP EKSPOR DARI PENJUALAN HINGGA PENGIRIMAN BARANG. SEDANGKAN SEBAGAI EKSPORTIR TDK LANGSUNG PERUSAHAAN MENYEWA SESEORANG LAIN UNTUK MEMPERMUDAH PERDAGANGAN. ADA BEBERAPA JENIS PERANTARA (1) AGEN SKSPOR MANUFAKTURYANG MENJUAL PRODUK PERUSAHAAN DI LUAR NEGERI (2) WAKIL MAUFAKTUR YANG MENJUAL PRODUK BEBERAPA PERUSAHAAN DI LUAR NEGERI. (3) AGEN KOMISI EKSPOR YANG BERTINDAK SEBAGAI PEMBELI UNTUK PASAR LUAR NEGERI (4) PEDAGANG EKSPOR YANG MEMBELI DAN MENJUAL PRODUKNYA SENDIRI UNTUK BERBAGAI PASAR. MEKANISMENYA (1) ADA IZIN PEMERINTAH DALAM NEGERI UNTUK PRODUK2 YANG PENTING UNTUK KEAMANAN NASIONAL (2) JAMINAN TRANSPORTASI YANG DIPERCAYA DAN ASURANSI.(3) DIPENUHI SYARAT2 YANG DIPERLUKAN
KELEBIHAN KEKURANGAN RISIKO AMAT KECIL DAN MENINGKATKAN MELAKUAKAN EKSPOR MKG LEBIH MAHAL PENJUALAN SERTA MENGURANGI DIBANDING METODE LAIN DILIHAT DARI STOK BARANG PERUSAHAAN PER UNIT BIAYA TERUTAMA BIAYA KOMISI EKSPORTIR TDK TERLIBAT DLM MASALAH BEA EKSPOR,PAJAK DAN TRANSPORTASI YANG BERKAITAN DGN IKLIM USAHA L/N DAN JG KRN KESALAHAN PEMULA MELAKUKAN EKSPOR MERUPAKAN CARA MUDAH UNTUK MENGIDENTUFIKASI PO EKSPOR BARANG DPT DIGUNAKAN SBG TENSI PASAR DAN MENGENALKAN MERK ALAT PENETRASI PASAR YG OPTIMAL KRN DAGANG PENGEPAKAN ATAU PROMOSI YG KURANG DIGARAP DENGAN BENAR TAMBAHAN DAPAT HILANG
PANGSA
PASAR
LISENSI SUATU PERUSAHAAN PEMBERI LISENSI MENGHIBAHKAN BEBRAPA HAK ( INTANGIBLE RIGHT) KEPADA PERUSAHAAN ASING YANG MELIPUTI PEMBERIAN HAK UNTUK MEMPROSES,HAK PATEN, PROGRAM, MERK, HAK CIPTA. INTINNYA PENERIMA LISENSI MEMBELI KEKAYAAN MILIK PERUSAHAAN LAIN DALAM BENTUK PENGETAHUAN ( KNOW HOW) ATAU RISET DAN PENGEMBANGAN KELEBIHAN KEKURANGAN PEMBERI LISENSI MENERIMA TAMBAHAN MEMBATASI KESEMPATAN MENDAPAT KEUNTUNGAN DIBANDING HANYA TERPAKU KEUNTUNGAN DIMASA DEPAN KRN PADA SUATU PROSES DILUAR NEGERI HAK KHUSUS PERUSAHAAN DIPERLUAS SAMPAI PERIODE TERTENTU DAPAT MEMPERLUAS SIKLUS HIDUP PRODUK DENGAN MEMBERIKAN HAK KPD PRSH PERUSAHAAN LAIN PERUSAHAAN PEMBERI LISENSI
WARALABA FRANCHISING HAMPIR SAMA DENGAN PEMBERIAN LISENSI BEDANYA SELAIN INTANGIBLE RIGHT MAKA PERUSAHAAN INDUK MEMBANTU PENERIMA FRANCHISE DALAM OPERASI DAN ATAU PASOK BAHAN MENTAH. MC DONALD, FRIED KENTUCKY,PIZZA HUT, HOLIDAY INN, HILTON. DI INDONESIA YANG TERLIHAT BADALAH EXTRA JOSS, IM3 ,CIPTADENT MANFAAT BAGI PERUSAHAAN PEMBERI ADALAH MENINGKATKAN PENERIMAAN, PERLUASAN MERK PRODUK DAN PERLUASAN PASAR KESULITAN HANYA MASALAH KONTROL KUALITAS DAN STANDARD KONTRAK MANAGEMEN BILA SUATU PERUSAHAAN MENYEWAKAN KEAHLIAN KPD PEMERINTAH ATAU PERUSAHAAN DI LUAR NEGERI DALAM BENTUK ORANG DATANG KEPADA PEMERINTAH DAN MENGELOLA KEPENTINGAN MEREKA. BIASA TERJADI DALAM PROJEK TURNKEY, DIMANA PERUSAHAAN MEMBERIKAN JASA PENANGANAN SELURUH FASILITAS BARU, TERMASUK DESAIN,KONTRUKSI DAN PENGOPERASIAN. KESULITAN TIMBUL PADA MASALAH LAMANYA KONTRAK SEHINGGA BERAKIBAT PADA LAMANYA PEMBAYRAN SHG RISIKO PADA KURS MATA UANG.
KONTRAK MANUFAKTUR PERUSAHAAN MELAKUKAN KONTRAK DENGAN MITRA LOKALNYA DALAM JASA MANUFAKTURING SEMACAM INTEGRASI VERTIKAL. NAMUN TIDAK MENDIRIKAN LOKASI PRODUKSI SENDIRI MELAINKAN DENGAN SUBKONTRAK PRODUKSI YANG DAPAT BERUPA (1) KONTRAK PRODUKSI PENUH, DIMANA PABRIK LOKAL MEMPRODUKSI BARANG UNTUK DIJUAL DENGAN NAMA SAMA SEPERTI PABRIK ASALNYA (2) KONTRAK JASA MANUFAKTU PARSIAL SEPERTI MERAKIT BARANG ATAU MEMPRODUKSI KOMPONEN INVESTASI LANGSUNG PERUSAHAAN BENAR2 MEMBUATA KOMETMEN ATAS MODAL, ORANGDAN KEKAYAAN MELAMPAUI BATAS WILAYAH NEGARANYA. ALASAN INVESTASI LANGSUNG (1) MEMPEROLEH AKSE THD PASAR YG LEBIH BESAR (2) MENGAMBIL KEUNTUNGAN ATAS PERBEDAAN BIAYA DIPASAR LUAR NEGERI (3) SEBAGAI STRATEGI BERTAHAN UNTUK MENGHADAPI GERAKAN PESAING UTAMA ATAU UNTUKMENGIKUTI PEMIMPIN PASAR YG MEMASUKI PASAR BARU. BIASANYA BERUPA (1) PATUNGAN BILA RISIKO DAN KEUNTUNGAN DIBAGI DENGAN MITRA (2) MENDIRIKAN CABANG YANG DIMILIKI PENUH.
PATUNGAN JOINT VENTURE ADALAH KERJA SAMA BISNIS DIMANA SATU ATAU LEBIH PERUSAHAAN BERGABUNG BERSMA MENDIRIKAN BEBERAPA JENIS OPERASI KELEBIHAN KEKURANGAN DENGAN PATUNGAN, DAPAT MENINGKATKAN PATUNGAN BERARTI MEMBATASI PENG PERTUMBUHAN DAN AKSES KE PASAR BARU, EMBALIAN KEUNTUNGAN KEPUSATNYA SEKALIGUS MENGHINDARI TARIF DAN PAJAK DAPAT MENETRALISIR PERSAINGAN YG ADA BILAOPERASI USAHA ERHASILSERINGKALI DAN POTENSIAL SEKALIGUS MELINDUNGI MENGUNDANG NASIONALISASI OLEH PERUSAHAAN DARI RISIKO DINASIONALISASI PEMERINTAH NEGARA TUAN RUMAH KRN PEMERINTAH LOKAL BERKEPENTINGAN THD SUKSESNYA OPERASI PERSH., MENIMBULKAN MASALAH KONTROL PE SERINGKALAI LEBIH MUDAH MEMPEROLEH NGAMBILAN KEPUTUSAN MODAL DIPASAR LOKAL KRN PERSH LOKAL
CABANG YG DIMILIKI PENUH DENGAN MENDIRIKAN CABANG MAKA PERUSAHAAN DAPAT MENJAGA KONTROL PENUH TERHADAP PEMASARAN, HARGA, PRODUKSI DAPAT MEMILIH (1) MENGAKUISISI PERUSAHAAN YANG TELAH BERJALAN (2) MENDIRIKAN PABRIK SENDIRI OPERASI GLOBAL MERK MEMEGANG PERANAN PENTING ADALAM OPERASI GLOBAL COCACOLA, GE, MCDONALD,MARLBORO DAN MERCEDES. DAPAT MENGAMBIL PELUANG BISNIS APA SAJA TIDAK PADA SEKTOR TERTENTU KARENA DENGAN GLOBALISASI MAKA KONSUMEN AKAN CENDERUNG KEIINGINANNYA SAMA. INVESTASI PORTOFOLIO DAPAT INVESTASI DALAM BENTUK SURAT2 BERHARGA YANG DAPAT DIPERJUALBELIKAN DIPASAR INTERNATIONAL SEPERTI UANG, SURAT DAGANG, SAHAM ALASAN UTAMANYA ADALAH (1) MALAKUKAN DIVEERSIFIKASI PORTOFOLIO DIBERBAGAI PASAR DAN LOKASI (2) UNTUK MEMPEROLEH KEUNTUNGAN YANG LEBIH TINGGI (3) MENGHINDARI RISIKO POLITIK (4) BERSPEKULASI DIPASAR VALUTA ASING.
Lisensi: Memberi izin untuk menggunakan merek. Kontrak Manufaktur: membuat item produk di negeri tuan rumah Kontrak Manajemen: Mempekerjakan asisten manajer sebagai konsultan di negara tuan rumah Join kepemilikan: Bekerja sama dengan tuan rumah berdasarkan mutualisme (saling menguntungkan).
E. STRATEGI DALAM INDUSTRI GLOBAL 4 atribut yang mempengaruhi strategi : - Perbedaan harga dan biaya, karena nilai tukar, fluktuasi mata uang, perbedaan tingkat upah dan inflasi, faktor ekonomi. - Perbedaan kebutuhan pembeli - Perbedaan pesaing dan cara bersaing - Perbedaan aturan perdagangan dan pemerintah Strategi : - Lisensi - Tetap produksi domestik dan mengekspor ke manca negara - Mendirikan pabrik dan jaringan distribusi di mancanegara. Strategi : - Persaingan global lini lengkap (pabrik di banyak negara) - Fokus global (segmen tertentu) - Fokus nasional (memanfaatkan perbedaan pasar nasional) - Ceruk terlindung (mencari pemerintah yang menguntungkan)
Terima Kasih DR. H. Triyanto Ir. MBA
