KURIKULUM SMK EDISI 2004
DAFTAR ISI DAFTAR ISI ................................................................................................i TUJUAN PROGRAM KEAHLIAN..................................................................... 1 STANDAR KOMPETENSI KEAHLIAN.............................................................. 2 PROFIL KOMPETENSI LULUSAN................................................................... 6 1. Kompetensi Umum ............................................................................... 6 2. Kompetensi Kejuruan............................................................................ 7 RUANG LINGKUP PEKERJAAN...................................................................... 9 SUBSTANSI PEMELAJARAN ........................................................................10 1. Substansi Instruksional........................................................................10 2. Substansi Noninstruksional...................................................................11 DIAGRAM PENCAPAIAN KOMPETENSI .........................................................12 STRUKTUR KURIKULUM ............................................................................14 DESKRIPSI PEMELAJARAN
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
BAGIAN II Halaman i
KURIKULUM SMK EDISI 2004
TUJUAN PROGRAM KEAHLIAN Tujuan Program Keahlian Teknik Pembentukan secara umum mengacu pada isi Undang Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU SPN) pasal 3 mengenai Tujuan Pendidikan Nasional dan penjelasan pasal 15 yang menyebutkan bahwa pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. Secara khusus tujuan Program Keahlian Teknik Pembentukan adalah membekali peserta didik dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten: a. Melakukan pekerjaan pembentukan logam dingin; b. Melakukan pekerjaan pembentukan logam panas; a. Menciptakan lapangan kerja sendiri.
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
BAGIAN II Halaman 1 dari 14
KURIKULUM SMK EDISI 2004
STANDAR KOMPETENSI KEAHLIAN Standar kompetensi yang digunakan sebagai acuan pengembangan kurikulum Program Keahlian Teknik Pembentukan adalah Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Bidang Industri Logam dan Mesin. Standar kompetensi dan level kualifikasi keahlian Teknik Pembentukan dapat digambarkan pada Tabel 1. Tabel 1. Standar Kompetensi dan Level Kualifikasi Keahlian Teknik Pembentukan Kode
Kompetensi
M.9.2A M.5.37A
Membaca gambar teknik Gambar bukaan/bentangan geometri Menggunakan perkakas tangan Melakukan rutinitas las oksi-asetilin Melakukan rutinitas pengelasan menggunakan las busur manual Gambar bukaan/bentangan geometri, geometri lanjut benda selinder/persegi panjang Menggunakan perkakas tangan bertenaga operasi digenggam Melakukan pemotongan secara mekanik Pemanasan, pemotongan panas dan gauging secara manual Merakit pelat dan lembaran Menggunakan mesin untuk operasi dasar Gambar bukaan/bentangan geometri, geometri lanjut benda kerucut/konis Gambar bukaan/bentangan geometri lanjut benda transisi Melakukan fabrikasi, pembentukan, pelengkungan dan pencetakan Menempa dengan tangan Menempa dengan palu besi
M.18.1A M.5.4A M.5.12A
M.5.38A
M.18.2A
M.5.5A M.5.7A
M.3.3A M.7.32A M.5.39A
M.5.40A
M.5.10A
M.6.1A M.6.2A
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
Sertifikat Kompetensi
Level Kualifikasi
I
Level 1
Jenjang Pendidikan SMK
BAGIAN II Halaman 2 dari 14
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Kode
Kompetensi
M.3.1A M.5.1A
Produksi perakitan manual Penyolderan/pematrian manu al Penyolderan kekuatan tinggi dan melepasnya Patri lunak dasar Pemotongan panas, gouging dan pembentukan secara manual tingkat lanjut Memotong dengan cara panas secara otomatis Merakit kompetensi fabrikasi Memonitor mutu produk pengelasan/fabrikasi Mengelas dengan proses las busur metal manual Mengelas tingkat lanjut dengan proses las oksegen asetilin (las karbit) Mengelas dengan proses las gas metal Mengelas dengan proses las gas tingsten Memperbaiki/mengganti/m erubah hasil fabrikasi Melakukan perlakuan panas Memilih perlakuan panasdan menguji hasilnya Menempa ‘drop’ dan ‘upset’ Memperbaiki pegas Melakukan proses pemanas-an/quenching, thempering dan annealing dasar Melakukan operasi mesin bubut spinning (dasar Melakukan operasi mesin bubut spinning (kompleks) Penggunaan peralatan pembanding dan alat -alat ukur dasar Mengukur dengan alat ukur mekanik Pemberian tanda batas (teknik dasar) Pemberian tanda batas pada fabrikasi, struktur dan macam-macam bentuk
M.5.2A M.5.3A M.5.8A
M.5.9A M.5.11A M.5.14A M.5.15A M.5.16A
M.5.17A M.5.19A M.5.36A M.6.3A M.6.4A M.6.5A M.6.6A M.6.7A
M7.30A M.7.31A M.12.1A
M.12.3A M.12.6A M.12.7A
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
Sertifikat Kompetensi
Level Kualifikasi
II
Level 2
Jenjang Pendidikan Diploma
BAGIAN II Halaman 3 dari 14
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Kode
Kompetensi
M.13.1A
Melakukan pertolongan pertama darurat Melakukan K3 di tempat kerja Mengelola keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja Mengamati faktor-faktor keselamatan kerja di perusahaan atau bagian dari perusahaan
M.13.2A M.13.5A
M.13.6A
Sertifikat Kompetensi
Level Kualifikasi
Jenjang Pendidikan
Setiap kompetensi didukung oleh kompetensi kunci yang terdiri dari 3 level seperti tertera pada Tabel 2.
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
BAGIAN II Halaman 4 dari 14
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Tabel 2. Level Kompetensi Kunci No
KOMPETENSI KUNCI
LEVEL 1
LEVEL 2
LEVEL 3
A
MENGUMPULKAN, MENGANALISA DAN MENGELOLA INFORMASI: Kapasitas untuk mengumpulkan informasi, memindahkan dan menyeleksi informasi dalam rangka memilih informasi yang diperlukan untuk dipresentasikan, mengevaluasi sumber dan cara memperoleh informasi tersebut
Mengakses dan menyimpan dari satu sumber
Mengakses, memilih dan menyimpan dari beberapa sumber
Mengakses, mengevaluasi dan mengatur dari berbagai macam sumber
B
MENGKOMUNIKASIKAN IDE-IDE DAN INFORMASI: Kapasitas untuk berkomunikasi dengan orang lain secara efektif menggunakan beragam bahasa, tulisan, grafik dan expresi non verbal lainny a
Sederhana dengan aturan yang telah dikenal
Komplek dengan isi tertentu
Komplek dengan isi beragam
C
MERENCANAKAN DAN MENGORGANISIR KEGIATAN: Kapasitas untuk merencanakan dan mengatur kegiatan kerja individu termasuk penggunaan waktu dan sumber yang baik, pemilihan prioritas dan pengawasan prestasi individu
Di bawah pengawasan
Dengan bimbingan
Inisiatif sendiri dan mengevaluasi kegiatan yang komplek
D
BEKERJA DENGAN ORANG LAIN SERTA KELOMPOK DALAM SATU TIM: Kapasitas untuk berhubungan secara efektif dengan orang lain baik antar pribadi ataupun kelompok termasuk mengerti dan memberikan respon akan keinginan klien dan bekerja secara efektif sebagai anggota kelompok untuk mencapai tujuan bersama
Aktifitas yang telah diketahui
Membantu merancang dan mencapai tujuan
Kolaborasi dalam kegiatan komplek
E
MENGGUNAKAN IDE -IDE SERTA TEKNIK MATEMATIKA: Kapasitas untuk menggunakan konsep bilangan, spasi dan ukuran dan teknik seperti perkiraan untuk praktek
Tugas yang sederhana
Memilih tugas yang komplek dan sesuai
Evaluasi dan mengadaptasi sebagai tugas yang sesuai
F
MENYELESAIKAN MASALAH: Kapasitas untuk menjalankan strategi penyelesaian masalah baik untuk situasi dimana masalah dan solusi yang diinginkan memiliki bukti dan dalam situasi yang memerlukan pemikiran kr itis dan pendekatan kreatif untuk mencapai hasil
Rutin, sedikit pengawasan Eksplorasi – pengawasan melekat
Rutin, mandiri
Masalah yang komplek, pelaksanaan pendekatan sistematis, menjelaskan proses
MENGGUNAKAN TEKNOLOGI: Kapasitas untuk menerapkan teknologi, mengkombinasikan keahlian fisik and sensor yang diperlukan untuk menjalankan peralatan dengan pengertian ilmiah dan prinsip teknologi yang diperlukan untuk mengadaptasi sistem
Produksi ulang atau melaksanakan produk dasar atau jasa
Menyusun, mengatur atau mengoperasikan produk atau jasa
G
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
Eksplorasi – dengan bimbingan
Mendesain atau merangkai produk atau jasa
BAGIAN II Halaman 5 dari 14
KURIKULUM SMK EDISI 2004
PROFIL KOMPETENSI LULUSAN Profil kompetensi lulusan SMK terdiri dari kompetensi umum dan kompetensi kejuruan, yang masing-masing telah memuat kompetensi kunci. Kompetensi umum mengacu pada tujuan pendidikan nasional dan kecakapan hidup generik, sedangkan kompetensi kejuruan mengacu pada SKKNI. 1. Kompetensi Umum a. Tuntutan UUSPN Ps 3 1
beriman dan bertaqwa
2
berakhlak mulia
3
sehat
4
cakap
5
kreatif
6
mandiri
7
demokratis
8.
tanggung jawab
b. Tuntutan dunia kerja 1
d isiplin
2
jujur
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
BAGIAN II Halaman 6 dari 14
KURIKULUM SMK EDISI 2004
2. Kompetensi Kejuruan Level Kualifikasi Level 1
Kompetensi
Sub Kompetensi
Membaca gambar teknik
? Membaca gambar teknik ? Memilih gambar teknik yang benar
Gambar bukaan/ bentangan geometri
? Memindahkan ukuran dari gambar detil ke pekerjaan ? Membuat mal seperti yang dipersyaratkan ? Bukaan pola sesuai persyaratan ? Menafsirkan kode, standar dan simbol yang relevan ? Menghitung kebutuhan bahan dari gambar detil ? Menggunakan perkakas tangan
Menggunakan perkakas tangan Melakukan rutinitas las oksigen-asetilin (las karbit) Melakukan rutinitas pengelasan dengan menggunakan las busur manual Gambar bukaan/ bentangan lanjut-benda silinder/persegi panjang
Menggunakan perkakas tangan bertenaga operasi digenggam Melakukan pemotong -an secara mekanik
Memotong dengan panas dan gouging secara manual Merakit pelat dan lembaran
Menggunakan mesin untuk operasi dasar
Gambar bukaan/ bentangan geometri lanjut benda-benda kerucut/konos
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
? Menyiapkan bahan untuk pengelasan ? Memasang dan mengeset perelatan pengelasan ? Memilih peralatan las, pengesetan dan alat bantu ? Mealakukan rutinitas pengelasan ? Menentukan persyaratan pengelasan ? Menyiapkan bahan untuk pengelasan ? Mengeset mesin dan memilih eklektroda ? Melakukan rutinitas pengelasan ? Penandaan/melukis ? Membuat mal seperti yang dipersyaratkan ? Bukaan pola sesuai persyaratan ? Menafsirkan kode, standar dan simbol yang relevan ? Menghitung kebutuhan bahan dari gambar detil ? Menggunakan perkakas tangan
? Menentukan persyaratan-persyaratan pekerjaan ? Memilih/memasang perkakas mesin ? Mengoperasikan mesin potong mekanik ? Mememriksa kesesuaian bahan dengan spesifikasi ? Memasang perlengkapan untuk memotong dan gouging secara manual ? Pemotongan dng panas dan gouging secara manual ? Membaca dan memahami gambar kerja ? Memilih dan menggunakan perkakas perakitan pelat dan lembaran ? Perakitan fabrikasi ? Melindungi hasil perakitan dari kerusakan ? Menentukan persyaratan kerja ? Mempersiapkan mesin ? Mengoperasikan mesin ? Mememeriksa hasil pekerjaan pemesinan ? Penandaan/melukis ? Membuat mal seperti yang dipersyaratkan ? Bukaan pola sesuai persyaratan ? Menafsirkan kode, standar dan simbol y ang relevan ? Menghitung kebutuhan bahan dari gambar detil BAGIAN II Halaman 7 dari 14
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Level Kualifikasi
Kompetensi Gambar bukaan/ bentangan geometri lanjut benda transisi
Melakukan fabrikasi, pembentukan, pelengkungan dan pencetakan Menempa dengan tangan
Menempa dengan palu besi
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
Sub Kompetensi ? Penandaan/melukis ? Membuat model seperti yang diisyaratkan ? Bukaan model sesuai persyaratan ? Interpretasi level pekerjaan,standar dan simbol yang relevan ? Perkiraan jumlah material dari gambar detil ? Memilih dan memasang peralatan pembentukan/ pencetakan untuk operasi khusus ? Mengoperasikan peralatan pembentuk/pencetak ? Membentuk dan mencetak bahan ? Menggunakan perkakas tangan dan landasan ? Teknik menempa dengan tangan ? Mengoperasikan perlengkapan panas/dapur tempa ? Menggunakan perkakas palu dan pembentuk ? Menerapkan teknik tempa palu ? Memilih material
BAGIAN II Halaman 8 dari 14
KURIKULUM SMK EDISI 2004
RUANG LINGKUP PEKERJAAN Ruang lingkup pekerjaan bagi lulusan Program Keahlian Teknik Pembentukan adalah jenis pekerjaan dan atau profesi yang relevan dengan kompetensi yang tertuang di dalam tabel SKKNI Bidang Industri Logam dan Mesin pada jenjang SMK antara lain adalah: No. 1. 2. 3. 4.
Dunia usaha/industri Industri pelat dan konstruksi Indsutri otomotif Industri perkapalan Industri logam dasar
Lingkup pekerjaan ? Pengerjaan pelat tipis ? Pengerjaan menggunakan rutinitas pengelasan oksi-asetilin ? Pengerjaan menggunakan rutinitas las busur manual ? Pengerjaan mesin untuk operasi dasar ? Pengerjaan tempa dengan tangan
Dengan memanfaatkan kemampuan, pengalaman dan berbagai peluang yang ada, lulusan Program Keahlian Teknik Pembentukan juga dimungkinkan mengelola dan atau berwirausaha di bidang Teknik Pembentukan .
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
BAGIAN II Halaman 9 dari 14
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUBSTANSI PEMELAJARAN Substansi pemelajaran terdiri dari 2 (dua) kelompok, yaitu substansi instruksional dan substansi noninstruksional.
1. Substansi Instruksional Substansi instruksional adalah substansi pemelajaran yang dirancang secara terstruktur dalam kurikulum, dikemas dalam berbagai mata diklat yang dikelompokkan dalam program normatif, adaptif dan produktif. Pengorganisasian materi program normatif dan adaptif mengacu pada UU Sisdiknas no 20 th 2003 pasal 37, berupa nama mata diklat, sedangkan program produktif berupa nama kompetensi yang mengacu pada SKKNI. Mata diklat pada SMK Program Keahlian Teknik Pembentukan adalah sebagai berikut. a. Program Normatif terdiri dari mata diklat: 1. Pendidikan Agama 2. Pendidikan Kewarganegaraan dan ‘Sejarah’ 3. Bahasa Indonesia 4. Pendidikan Jasmani dan Olah Raga b. Program Adaptif terdiri dari mata diklat: 1. Matematika 2. Bahasa Inggris 3. Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI) 4. Kewirausahaan 5. Fisika 6. Kimia 7. Pengetahuan Dasar Teknik Mesin c. Program Produktif terdiri dari kompetensi: 1. Membaca gambar teknik 2. Gambar bukaan/ bentangan geometri 3. Menggunakan perkakas tangan 4. Melakukan rutinitas las oksigen-asetilin (las karbit) 5. Melakukan rutinitas pengelasan dengan menggunakan las busur manual 6. Gambar bukaan/ bentangan lanjut-benda silinder/persegi panjang 7. Menggunakan perkakas tangan bertenaga operasi digenggam 8. Melakukan pemotongan secara mekani 9. Memotong dengan panas dan gouging secara manual 10. Merakit pelat dan lembaran 11. Menggunakan mesin untuk operasi dasar PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
BAGIAN II Halaman 10 dari 14
KURIKULUM SMK EDISI 2004
12. Gambar bukaan/ bentangan geometri lanjut benda-benda kerucut/konis 13. Gambar bukaan/bentangan geometri lanjut benda transisi 14. Melakukan fabrikasi, pembentukan, pelengkungan dan pencetakan 15. Menempa dengan tangan 16. Menempa dengan palu besi
2. Substansi Noninstruksional Substansi noninstruksional berisi hal-hal penting dan perlu bagi peserta didik, tetapi dirancang secara tidak terstruktur dalam kurikulum. Penyajiannya terintegrasi dengan substansi instruksional, yang dituangkan pada saat merencanakan strategi pemelajaran dan penyusunan modul. Substansi noninstruksional meliputi: ? pendidikan kecakapan hidup, ? kompetensi kunci, ? lingkungan hidup, ? Isu-isu lain seperti: muatan lokal, narkoba, pendidikan seks, dan sebagainya.
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
BAGIAN II Halaman 11 dari 14
KURIKULUM SMK EDISI 2004
DIAGRAM PENCAPAIAN KOMPETENSI Diagram ini menunjukan tahapan atau tata urutan kompetensi yang diajarkan dan dilatihkan kepada peserta didik dalam kurun waktu yang dibutuhkan serta kemungkinan multi exit-multi entry yang dapat diterapkan.
M5.9A
M5.37A
M18.1A
M5.12A
M6.1A
M6.2A
M5.38A
M5.39A
M5.4A
M5.7A
M18.2A
M3.3A
M5.5A
M5.10A
M5.40A
M7.32A
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
BAGIAN II Halaman 12 dari 14
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Keterangan: M.9.2A M.5.37A M.18.1A M.5.4A M.5.12A M.5.38A M.18.2A M.5.5A M.5.7A M.3.3A M.7.32A M.5.39A M.5.40A M.5.10A M.6.1A M.6.2A
Membaca gambar teknik Gambar bukaan/bentangan geometri Menggunakan perkakas tangan Melakukan rutinitas las oksigen-asetilin (las karbit) Melakukan rutinitas pengelasan dengan menggunakan las busur manual Gambar bukaan/bentangan lanjut-benda silinder/persegi panjang Menggunakan perkakas tangan bertenaga operasi digenggam Melakukan pemotongan secara mekani Memotong dengan panas dan gouging secara manual Merakit pelat dan lembaran Menggunakan mesin untuk operasi dasar Gambar bukaan/bentangan geometri lanjut benda-benda kerucut/konis Gambar bukaan/bentangan geometri lanjut benda transisi Melakukan fabrikasi, pembentukan, pelengkungan dan pencetakan Menempa dengan tangan Menempa dengan palu besi
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
BAGIAN II Halaman 13 dari 15
KURIKULUM SMK EDISI 2004
STRUKTUR KURIKULUM Bidang Keahlian : TEKNIK MESIN Program Keahlian : Teknik Pembentukan NO
DURASI/ WAKTU (jam)
PROGRAM/MATA DIKLAT
I 1 2 3 4 II 1 2 3 4
PROGRAM NORMATIF: Pendidikan Agama Pendidikan Kewarganegaraan dan Sejarah Bahasa Indonesia Pendidikan Jasmani dan Olah Raga PROGRAM ADAPTIF: Matematika Bahasa Inggris Keterampilan Komputer dan Pengolahan Informasi (KKPI) Kewirausahaan
5
Fisika
192
6
Kimia Pengetahuan Dasar Teknik Mesin PROGRAM PRODUKTIF: Membaca Gambar Teknik Gambar Bukaan/bentangan Geometri Menggunakan Perkakas Tangan Melakukan Rutinitas Las Oksi-asetilin Melakukan Rutinitas Pengelasan Menggunakan Las Busur Manual Gambar Bukaan/bentangan Geometri Lanjut Benda Selinder/ Persegi Panjang Menggunakan Perkakas Tangan Bertenaga Operasi Digen ggam Melakukan Pemotongan Secara Mekanik Memotong Dengan Panas dan Gouging Secara Manual Merakit Pelat dan Lembaran Menggunakan Mesin Untuk Operasi Dasar Gambar Bukaan/Bentangan Geometri Lanjut Benda Kerucut/konis Gambar Bukaan/Bentangan Geometri Lanjut Benda Transisi Melakukan Fabrikasi, Pembentukan, Pelengkungan dan Pencetakan Menempa Dengan Tangan Menempa Dengan Palu Besi
192
7
III 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
JUMLAH
192 288 192 288 516 440 202 192
240 120 120 120 180 180 120 120 120 140 120 200 120 120 228 180 120 5242
Keterangan: 1. Durasi pemelajaran per jam @ 45 menit. 2. Praktek kerja di Industri dilaksanakan selama 4 sampai dengan 12 bulan, menggunakan alokasi waktu pemelajaran produktif. PROGRAM KEAHLIAN: TEKNIK PEMBENTUKAN
BAGIAN II Halaman 14 dari 15