KURIKULUM SMK EDISI 2004
DAFTAR ISI DAFTAR ISI ....................................................................................................i TUJUAN PROGRAM KEAHLIAN ........................................................................1 STANDAR KOMPETENSI KEAHLIAN .................................................................2 PROFIL KOMPETENSI LULUSAN ......................................................................7 1. Kompetensi Umum....................................................................................7 2. Kompetensi Kejuruan ................................................................................8 RUANG LINGKUP PEKERJAAN .......................................................................13 SUBSTANSI PEMELAJARAN...........................................................................14 1. Substansi Instruksional ...........................................................................14 2. Substansi Noninstruksional......................................................................16 DIAGRAM PENCAPAIAN KOMPETENSI ...........................................................17 STRUKTUR KURIKULUM ...............................................................................19 DESKRIPSI PEMELAJARAN
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
BAGIAN II Halaman i
KURIKULUM SMK EDISI 2004
TUJUAN PROGRAM KEAHLIAN Tujuan Program Keahlian Teknologi Pembuatan Benang secara umum mengacu pada isi Undang Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU SPN) pasal 3 mengenai Tujuan Pendidikan Nasional dan penjelasan pasal 15 yang menyebutkan bahwa pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. Secara khusus tujuan Program Keahlian Teknologi Pembuatan Benang adalah membekali peserta didik dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten: a.
b. c. d.
Mempersiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif, mampu bekerja, baik secara mandiri atau mengisi lowongan pekerjaan yang ada di dunia industri sebagai tenaga kerja tingkat menengah, sesuai dengan kompetensi dalam program keahlian yang dipilihnya; Membekali peserta didik agar mampu memilih karier, ulet, dan gigih dalam berkompetensi, berprestasi di lingkungan kerja dan mengembangkan sikap profesional dalam bidang keahlian Teknologi Tekstil kh Membekali peseta didik dengan ilmu pengetahuan , teknologi dan seni, agar mammpu mengembangkan diri dikemudian hari baik secara mandiri maupun melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi; Program Kealian Teknologi Pencelupan berttujuan utnuk : 1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta berbudi pekerti luhur 2. Mendidik peserta didik agar menjadi warga negara yang produktif, adaftif, kreatif, dan bertanggung jawab 3. Memasuki lapangan kerja, serta dapat mengembangkan sikap profesional dalam lingkup keahlian Teknologi Tekstil , khususnya Teknologi Pencelupan 4. Mampu memilih karier, mampu berkompetisi dan mampu mengembangkan diri dalam lingkup keahlian Teknologi Tekstil khususnya Teknologi Pencelupan 5. Menjadi tenaga kerja tingkat menengah untuk mengisi kebutuhan dunia usaha dan industri pada saat ini maupun masa yang akan datang dalam keahlian Teknologi Tekstil khususnya Teknologi Pencelupan
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
BAGIAN II Halaman 1 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
STANDAR KOMPETENSI KEAHLIAN Standar kompetensi yang digunakan sebagai acuan pengembangan kurikulum Program Keahlian Teknologi Pencelupan adalah Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) pada Bidang Teknologi Tekstil Standar kompetensi dan level kualifikasi keahlian Teknologi Tekstil dapat digambarkan pada Tabel 1. Tabel 1. Standar Kompetensi dan Level Kualifikasi Keahlian Teknologi Tekstil Kode
Kompetensi
TEXT-Suport-H&S-A
Melaksanakan prosedur kesehatan dan keselamatan kerja
TEXT-Basic-Fibre Ident –OP1- A
Mengidentifikasi serat tekstil
TEXT-Basic-Yarn Ident –OP1- A
Mengidentifikasi benang Tekstil
TEXT-CHEMICAL PREPARATIONOP1-A
Melakukan penimbangan zat warna dan zat pembantu
TEXT-PT-DesizeOP1-A
Melakukan penghilangan kanji pada kain metoda Pad Batch menggunakan mesin Pad Rol Melakukan pembakaran bulu pada kain menggunakan mesin bakar bulu konvensional
TEXT-PT-SingeOP1-A
Sertifikat Kompetensi
Level Kualifikasi
Jenjang Pendidikan
I
SMK
II
I
II
II TEXT-PT-SingeOP2-A
TEXT-PT-ScourOP1-A
Melakukan pembakaran bulu pada kain metode simultan dengan penghilangan kanji menggunakan mesin bakar bulu
II
Melakukan Pemasakan benang atau kain menggunakan kier ketel
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
BAGIAN II Halaman 2 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Kode
Kompetensi
Sertifikat Kompetensi
Level Kualifikasi
Jenjang Pendidikan
II TEXT-PT-BleachOP1-A
Melakukan pengelantangan kain metoda Pad Batch
TEXT-PT-BleachOP2-A
Melakukan proses pengelantangan metoda kontinyu
TEXT-PT-DesizeOP1-A
Melakukan pemantapan panas ( Heat Set ) pada kain menggunakan mesin stenter
II
II
II
TEXT-PT-MerserOP1-A TEXT-PT-MerserOP2-A TEXT-PT-Weigh Reduce-OP1-A
TEXT-PT-Weight Reduce-OP2-A
TEXT-PT-Dy Bak OP1-A TEXT-PT-Dy Hank-OP1-A
Melakukan pemerseran pada kain menggunakan mesin Chainless merceraizing Melakukan pemersaeran pada kain menggunakan mesin chainless merseraising Melakukan proses Weight Reduce metode diskontinyu ( Batch ) menggunakan mesin alkali tank Melakukan proses Weight reduce kain metode kontinyu menggunakan mesin J – Box / L - box
Melakukan pencelupan benang secara manual menggunakan bak celup
II
SMK
II
II
II II
SMK
Melakukan pencelupan benang hank menggunakan mesin celup hank
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
BAGIAN II Halaman 3 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Kode
Kompetensi
TEXT-Dy indigo OP1-A
Melakukan pencelupan benang dengan zat warna indigo metoda kontinyu menggunakan mesin Rope Dyeing Melakukan pencelupan benang dengan zat warna indigo metoda kontinyu menggunakan mesin Looptex Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin Beam Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin celup Jet Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin Package Melakukan pencelupan benang metoda HT/HP menggunakan mesin cone Melakukan pencelupan kain menggunakan mesin Jigger Melakukan pencelupan kain menggunakan mesin Winch Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda alkali shock menggunakan mesin alkali shock Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda batching menggunakan mesin pad rol Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda steaming menggunakan mesin pad steam Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda baking menggunakan mesin pad baking Melakukan fiksasi metoda thermofiksasi menggunakan mesin thermofiksasi ( baking atau thermosol atau Curing ) Melakukan fiksasi dengan metoda steaming menggunakan mesin steaming Mencuci kain menggunakan mesin washing range
TEXT-Dy- indigo – OP2-A
TEXT—Dy-HTHP OP1-A TEXT-Dy- HTHP – OP2-A TEXTHTHP –OP3A TEXT-Dy HTHP – OP4-A TEXT-Dy-jiggerOP1-A TEXT-Dy-WinchOP1-A TEXT-Dy-Fix-OP1A TEXT-Dy-Fix-OP2A TEXT-Dy-Fix-OP3A TEXT-Dy-BakeOP4-A TEXT-Dy-Fix-OP5A
TEXT-Dy-Fix-OP6A TEXT-Dy OP1-A
Wash-
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
Sertifikat Kompetensi
Level Kualifikasi
Jenjang Pendidikan
BAGIAN II Halaman 4 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Kode
Kompetensi
TEXT-Dy Impregnasi-OP1-A
Melakukan impregnasi kain menggunakan mesin Pad Dry
Sertifikat Kompetensi
Level Kualifikasi
Jenjang Pendidikan
Setiap kompetensi didukung oleh kompetensi kunci yang terdiri dari 3 level seperti tertera pada Tabel 2.
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
BAGIAN II Halaman 5 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Tabel 2. Level Kompetensi Kunci No
KOMPETENSI KUNCI
LEVEL 1
LEVEL 2
LEVEL 3
A
MENGUMPULKAN, MENGANALISA DAN MENGELOLA INFORMASI: Kapasitas untuk mengumpulkan informasi, memindahkan dan menyeleksi informasi dalam rangka memilih informasi yang diperlukan untuk dipresentasikan, mengevaluasi sumber dan cara memperoleh informasi tersebut
Mengakses dan menyimpan dari satu sumber
Mengakses, memilih dan menyimpan dari beberapa sumber
Mengakses, mengevaluasi dan mengatur dari berbagai macam sumber
B
MENGKOMUNIKASIKAN IDE-IDE DAN INFORMASI: Kapasitas untuk berkomunikasi dengan orang lain secara efektif menggunakan beragam bahasa, tulisan, grafik dan expresi non verbal lainnya
Sederhana dengan aturan yang telah dikenal
Komplek dengan isi tertentu
Komplek dengan isi beragam
C
MERENCANAKAN DAN MENGORGANISIR KEGIATAN: Kapasitas untuk merencanakan dan mengatur kegiatan kerja individu termasuk penggunaan waktu dan sumber yang baik, pemilihan prioritas dan pengawasan prestasi individu
Di bawah pengawasan
Dengan bimbingan
Inisiatif sendiri dan mengevaluasi kegiatan yang komplek
D
BEKERJA DENGAN ORANG LAIN SERTA KELOMPOK DALAM SATU TIM: Kapasitas untuk berhubungan secara efektif dengan orang lain baik antar pribadi ataupun kelompok termasuk mengerti dan memberikan respon akan keinginan klien dan bekerja secara efektif sebagai anggota kelompok untuk mencapai tujuan bersama
Aktifitas yang telah diketahui
Membantu merancang dan mencapai tujuan
Kolaborasi dalam kegiatan komplek
E
MENGGUNAKAN IDE-IDE SERTA TEKNIK MATEMATIKA: Kapasitas untuk menggunakan konsep bilangan, spasi dan ukuran dan teknik seperti perkiraan untuk praktek
Tugas yang sederhana
Memilih tugas yang komplek dan sesuai
Evaluasi dan mengadaptasi sebagai tugas yang sesuai
F
MENYELESAIKAN MASALAH: Kapasitas untuk menjalankan strategi penyelesaian masalah baik untuk situasi dimana masalah dan solusi yang diinginkan memiliki bukti dan dalam situasi yang memerlukan pemikiran kritis dan pendekatan kreatif untuk mencapai hasil
Rutin, sedikit pengawasan Eksplorasi – pengawasan meleka
Rutin, mandiri
Masalah yang komplek, pelaksanaan pendekatan sistematis, menjelaskan proses
MENGGUNAKAN TEKNOLOGI: Kapasitas untuk menerapkan teknologi, mengkombinasikan keahlian fisik and sensor yang diperlukan untuk menjalankan peralatan dengan pengertian ilmiah dan prinsip teknologi yang diperlukan untuk mengadaptasi sistem
Produksi ulang atau melaksanakan produk dasar atau jasa
Menyusun, mengatur atau mengoperasikan produk atau jasa
G
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
Eksplorasi – dengan bimbingan
Mendesain atau merangkai produk atau jasa
BAGIAN II Halaman 6 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
PROFIL KOMPETENSI LULUSAN Profil kompetensi lulusan SMK terdiri dari kompetensi umum dan kompetensi kejuruan, yang masing-masing telah memuat kompetensi kunci. Kompetensi umum mengacu pada tujuan pendidikan nasional dan kecakapan hidup generik, sedangkan kompetensi kejuruan mengacu pada SKKNI.
1. Kompetensi Umum a. Tuntutan UUSPN Ps 3 1
beriman dan bertaqwa
2
berakhlak mulia
3
sehat
4
cakap
5
kreatif
6
mandiri
7
demokratis
8.
tanggung jawab
b. Tuntutan dunia kerja 1
disiplin
2
jujur
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
BAGIAN II Halaman 7 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
2. Kompetensi Kejuruan Level Kualifikasi
Kompetensi
Sub Kompetensi
I
Mengidentifikasi serat tekstil
II Mengidentifikasi benang Tekstil
Mengidentifikasi zat warna direk,asam,dan basa pada bahan selulosa Mengidentifikasi zat warna bejana,belerang, bejana belerang dan oksidasi pada bahan selulosa
Mengidentifikasi zat warna direk iring logam, direk iring formaldehid, naftol, azo yang tidak larut, zat warna yang diazotasi pada bahan selulosa Mengidentifikasi zat warna pigmen dan reaktif pada bahan selulosa Mengidentifikasi zat warna direk, asam, basa , komplek logam dan zat warna chrom pada bahan poliamida
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
§ § § § § § § § §
menyiapkan proses identifikasi serat Identifikasi serat berdasarkan bentuknya Identifikasi jenis serat dengan uji bakar Identifikasi jenis serat dengan uji pelarutan Membuat laporan kerja menyiapkan proses identifikasi menyiapkan proses identifikasi benang Identifikasi benang berdasarkan bentuk fisiknya Menguji antihan ( twis ) benang Membuat laporan kerja Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerja Menyiapkan proses identifikasi zat warna Melakukan proses identifikasi mengamati hasil identifikasi dan karakteristik lainnya membuat laporan hasil identifikasi Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerja Menyiapkan proses identifikasi zat warna Melakukan proses identifikasi mengamati hasil identifikasi dan karakteristik lainnya membuat laporan hasil identifikasi Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerjaMenyiapkan proses identifikasi zat warna Melakukan proses identifikasi mengamati hasil identifikasi dan karakteristik lainnya membuat laporan hasil identifikasi Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerja Menyiapkan proses identifikasi zat warna Melakukan proses identifikasi mengamati hasil identifikasi dan karakteristik lainnya membuat laporan hasil identifikasi Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerja
§ § § § § § § § § §
Menyiapkan proses identifikasi zat warna Melakukan proses identifikasi mengamati hasil identifikasi dan karakteristik lainnya membuat laporan hasil identifikasi Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerja Menyiapkan proses identifikasi zat warna Melakukan proses identifikasi mengamati hasil identifikasi dan karakteristik lainnya membuat laporan hasil identifikasi Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerja
§ § § § § § § § § § § § § § § § § § § § §
BAGIAN II Halaman 8 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Level Kualifikasi
II
II
I
II
Kompetensi Mengidentifikasi zat warna bejana, dispersi, komplek logam, dispersi reaktif dan naftol pada bahan poliamida Mengidentifikasi zat warna dispersi, kation, bejana, pigmen dan zat warna yang dibangkitkan Mengidentifikasi zat warna direk, asam, basa, bejana, naftol, reaktif, komplek logam, komplek logam terdispersi dan mordam chrom Mengidentifikasi zat warna bubuk
Mengidentifikasi zat pembantu tekstil “ Zat Aktif Permukaan “ Melakukan penimbangan zat warna dan zat pembantu Melakukan penghilangan kanji pada kain metoda Pad Batch menggunakan mesin Pad Rol Melakukan pembakaran bulu pada kain menggunakan mesin bakar bulu konvensional Melakukan pembakaran bulu pada kain metode simultan dengan penghilangan kanji menggunakan mesin bakar bulu
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
Sub Kompetensi § § § § §
Menyiapkan proses identifikasi zat warna Melakukan proses identifikasi mengamati hasil identifikasi dan karakteristik lainnya membuat laporan hasil identifikasi Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerja
§ § § § §
Menyiapkan proses identifikasi zat warna Melakukan proses identifikasi mengamati hasil identifikasi dan karakteristik lainnya membuat laporan hasil identifikasi Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerja
§ § § § §
Menyiapkan proses identifikasi zat warna Melakukan proses identifikasi mengamati hasil identifikasi dan karakteristik lainnya membuat laporan hasil identifikasi Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerja
§ § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § §
Menyiapkan proses identifikasi zat warna Melakukan proses identifikasi mengamati hasil identifikasi dan karakteristik lainnya membuat laporan hasil identifikasi Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerja Menyiapkan proses identifikasi zat aktif permukaan Melakukan proses identifikasi mengamati hasil identifikasi dan karakteristik lainnya membuat laporan hasil identifikasi Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerja Menyiapkan proses penimbangan Melakukan penimbangan mengendalikan parameter prodses melakukan perawatan ringan membuat laporan hasil identifikasi Melaksanakan aturan kesehatan dan keselamatan kerja Menyiapkan operasi proses penghilangan kanji Melakukan penghilangan kanji Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan kerja Membuat laporan hasil kerja Menyiapkan operasi proses pembakaran bulu Melakukan pembakaran bulu Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan kerja Membuat laporan hasil kerja Menyiapkan operasi proses pembakaran bulu dan penghilangan kanji Melakukan pembakaran bulu dan penghilangan kanji Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan kerja Membuat laporan hasil kerja
§ § § § §
BAGIAN II Halaman 9 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Level Kualifikasi
Kompetensi § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § §
Menyiapkan operasi proses pemasakan Melakukan pemasakan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Membuat laporan hasil kerja Menyiapkan operasi proses pengelantangan Melakukan pengelantangan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Membuat laporan hasil kerja Menyiapkan operasi proses pengelantangan Melakukan pengelantangan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Membuat laporan hasil kerja Menyiapkan operasi proses pemantapan panas Melakukan pemantapan panas Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Membuat laporan hasil kerja Menyiapkan operasi proses pemerseran kain Melakukan pemerseran kain Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Membuat laporan hasil kerja Menyiapkan operasi proses pemerseran kain Melakukan pemerseran kain Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan
Melakukan proses Weigth Reduce metode diskontinyu ( Batch ) menggunakan mesin alkali tank Melakukan proses Weigth reduce kain metode kontinyu menggunakan mesin J – Box / L - box
§ § § § §
Menyiapkan operasi proses weight reduce Melakukan weight reduce Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan kerja
§ § § § §
Menyiapkan operasi proses weight reduce Melakukan weight reduce Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan kerja
Melakukan pencelupan benang secara manual menggunakan bak celup
§ § § § § § § § § § § §
Menyiapkan operasi proses pencelupan Melakukan pencelupan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan kerja
Melakukan pemasakan benang atau kain menggunakan kier ketel Melakukan pengelantangan kain metoda Pad Batch
Melakukan proses pengelantangan metoda kontinyu
Melakukan pemantapan panas ( Heat Set ) pada kain menggunakan mesin stenter Melakukan pemerseran pada kain menggunakan mesin Chain merserizing Melakukan pemerseran pada kain menggunakan mesin chainless merserizing
OPERATOR SINIOR
Sub Kompetensi
Melakukan pencelupan benang hank menggunakan mesin celup hank PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
kerja
kerja
kerja
kerja
kerja
kerja
Menyiapkan operasi proses pencelupan Melakukan pencelupan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan kerja BAGIAN II Halaman 10 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Level Kualifikasi I
Kompetensi Melakukan pencelupan benang dengan zat warna indigo metoda kontinyu menggunakan mesin Rope Dyeing Melakukan pencelupan benang dengan zat warna indigo metoda kontinyu menggunakan mesin Loptex Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin Beam Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin celup Jet Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin Package Melakukan pencelupan benang metoda HT/HP menggunakan mesin cone Melakukan pencelupan kain menggunakan mesin Jigger Melakukan pencelupan kain menggunakan mesin Winch Mencuci kain menggunakan mesin washing range
Melakukan impregnasi kain menggunakan mesin Pad Dry Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda alkali shock menggunakan mesin alkali shock PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
Sub Kompetensi § § § § §
Menyiapkan operasi proses pencelupan Melakukan pencelupan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan kerja
§ § § § §
Menyiapkan operasi proses pencelupan Melakukan pencelupan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan kerja
§ § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § § §
Menyiapkan operasi proses pencelupan Melakukan pencelupan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Menyiapkan operasi proses pencelupan Melakukan pencelupan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Menyiapkan operasi proses pencelupan Melakukan pencelupan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Menyiapkan operasi proses pencelupan Melakukan pencelupan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Menyiapkan operasi proses pencelupan Melakukan pencelupan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Menyiapkan operasi proses pencelupan Melakukan pencelupan Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Menyiapkan operasi proses pencucian Melakukan pencucian Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan
§ § § § § § § § § §
Menyiapkan operasi proses impregnasi Melakukan impregnasi Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan kerja Menyiapkan operasi proses fiksasi alkali shock Melakukan fiksasi alkali shock Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan kerja
kerja
kerja
kerja
kerja
kerja
kerja
kerja
BAGIAN II Halaman 11 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Level Kualifikasi II
Kompetensi Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda batching menggunakan mesin pad rol Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda steaming menggunakan mesin pad steam Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda baking menggunakan mesin pad baking Melakukan fiksasi metoda thermofiksasi menggunakan mesin thermofiksasi ( baking atau thermosol atau Curing ) Melakukan fiksasi dengan metoda steaming menggunakan mesin steaming alkali shock
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
Sub Kompetensi § § § § § § § § § § § § § § § § § § § §
Menyiapkan operasi proses fiksasi batching Melakukan fiksasi batching Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Menyiapkan operasi proses fiksasi steam Melakukan fiksasi steam Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Menyiapkan operasi proses fiksasi baking Melakukan fiksasi baking Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan Menyiapkan operasi proses fiksasi thermofiksasi Melakukan fiksasi thermofiksasi Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan
§ § § § §
Menyiapkan operasi proses fiksasi steaming Melakukan fiksasi alkali steaming Mengendalikan parameter proses Melakukan perawatan ringan Melaksanakan aturan keselamatan dan kesehatan kerja
kerja
kerja
kerja
kerja
BAGIAN II Halaman 12 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
RUANG LINGKUP PEKERJAAN Ruang lingkup pekerjaan bagi lulusan Program Keahlian Teknologi Pencelupan adalah jenis pekerjaan dan atau profesi yang relevan dengan kompetensi yang tertuang di dalam tabel SKKNI Bidang Pencelupan pada jenjang SMK antara lain adalah:
No 1.
Dunia Usaha/Industri Pengelantangan
Lingkup Pekerjaan § § § § § §
operator operator operator operator operator operator
laboratorium Pengujian timbang obat pembakar bulu jpenghilagan kanji pemasakan jkelantang
operator operator operator operator operator
laboratorium warna celup fiksasi warna fiksasi pencuci
2.
Pencelupan
§ § § § §
3.
Pencapan
§ operator lab pengujian § operator Fiksasi warna
4.
Wirausaha
§ Pemutihan § Pencelupan
Dengan memanfaatkan kemampuan, pengalaman dan berbagai peluang yang ada, lulusan program keahlian Teknologi Pencelupan juga dimungkinkan mengelola atau berwirausaha di bidang pekerjaan Teknologi Tekstil.
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
BAGIAN II Halaman 13 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUBSTANSI PEMELAJARAN Substansi pemelajaran terdiri dari 2 (dua) kelompok, instruksional dan substansi noninstruksional.
yaitu
substansi
1. Substansi Instruksional Substansi instruksional adalah substansi pemelajaran yang dirancang secara terstruktur dalam kurikulum, dikemas dalam berbagai mata diklat yang dikelompokkan dalam program normatif, adaptif dan produktif. Pengorganisasian materi program normatif dan adaptif mengacu pada UU Sisdiknas no 20 th 2003 pasal 37, berupa nama mata diklat, sedangkan program produktif berupa nama kompetensi yang mengacu pada SKKNI. Mata diklat pada SMK Program Keahlian Teknologi Pencelupan adalah sebagai berikut. a. Program Normatif terdiri dari mata diklat : 1. Pendidikan Agama 2. Pendidikan Kewarganegaraan dan Sejarah 3. Bahasa Indonesia 4. Pendidikan Jasmani dan Olah Raga b. Program Adaptif terdiri dari mata diklat : 1. Matematika 2. Bahasa Inggris 3. Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI) 4. Kewirausahaan 5. Fisika 6. Kimia c. Program Produktif terdiri dari kompetensi : 1.
Mengidentifikasi serat tekstil
2.
Mengidentifikasi benang Tekstil
3.
Melakukan penimbangan zat warna dan zat pembantu
4.
Melakukan pembakaran bulu pada kain menggunakan mesin bakar bulu konvensional
5. 6.
Melakukan pembakaran bulu pada kain metode simultan dengan penghilangan kanji menggunakan mesin bakar bulu Melakukan penghilangan kanji pada kain metoda Pad Batch menggunakan mesin pad rol
7.
Melakukan Pemasakan benang atau kain menggunakan kier ketel
8.
Melakukan pengelantangan kain metoda Pad Batch
9.
Melakukan proses pengelantangan metoda kontinyu
10.
Melakukan pemantapan panas ( Heat Set ) pada kain menggunakan mesin stenter
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
BAGIAN II Halaman 14 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004 11.
Melakukan pemerseran pada kain menggunakan mesin Chain merserizing
12.
Melakukan pemerseran pada kain menggunakan mesin chainless merserizing
13.
Melakukan proses Weigth Reduce metode diskontinyu ( batch ) menggunakan mesin alkali tank Melakukan proses Weigth reduce kain metode kontinyu menggunakan mesi J – Box / L box Mengidentifikasi zat warna direk,asam,dan basa pada bahan selulosa
14. 15. 16. 17. 18.
Mengidentifikasi zat warna bejana,belerang, bejana belerang dan oksidasi pada bahan selulosa Mengidentifikasi zat warna direk iring logam, direk iring formaldehid, naftol, azo yang tidak larut, zat warna yang diazotasi pada bahan selulosa Mengidentifikasi Zat warna pigmen dan reaktif pada bahan selulosa
23.
Mengidentifikasi zat warna direk, asam, basa , komplek logam dan zat warna chrom pada bahan poliamida Mengidentifikasi Zat warna bejana, dispersi, komplek logam, dispersi reaktif dan naftol pada bahan poliamida Mengidentifikasi zat warna dispersi, kation, bejana, pigmen dan zat warna yang dibangkitkan Mengidentifikasi zat warna direk, asam, basa, bejana, naftol, reaktif, komplek logam, komplek laogam terdispersi dan mordam chrom Mengidentifikasi zat warna bubuk
24.
Mengidentifikasi zat pembantu tekstil “ Zat Aktif Permukaan “
25.
Melakukan pencelupan benang secara manual menggunakan bak celup
26.
Melakukan pencelupan benang hank menggunakan mesin celup hank
27.
29.
Melakukan pencelupan benang dengan zat warna indigo metoda kontinyu menggunakan mesin Rope Dyeing Melakukan pencelupan benang dengan zat warna indigo metoda kontinyu menggunakan mesin Loptex Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin Beam
30.
Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin celup Jet
31.
Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin Package
32.
Melakukan pencelupan benangmetoda HT/HP menggunakan mesin cone
33.
Melakukan pencelupan kain menggunakan mesin Jigger
34.
Melakukan pencelupan kain menggunakan mesin Winch
35.
Mencuci kain menggunakan mesin washing range
36.
Melakukan impregnasi kain menggunakan mesin Pad Dry
37.
Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda alkali shock menggunakan mesin alkali shock
38.
Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda batching menggunakan mesin pad rol
39.
Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda steaming menggunakan mesin pad steam
40.
Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda baking menggunakan mesin pad baking
41.
Melakukan fiksasi metoda thermofiksasi menggunakan mesin thermofiksasi ( baking atau thermosol atau Curing ) Melakukan fiksasi dengan metoda steaming menggunakan mesin steaming
19. 20. 21. 22.
28.
42.
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
BAGIAN II Halaman 15 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
2. Substansi Noninstruksional Substansi noninstruksional berisi hal-hal penting dan perlu bagi peserta didik, tetapi dirancang secara tidak terstruktur dalam kurikulum. Penyajiannya terintegrasi dengan substansi instruksional, yang dituangkan pada saat merencanakan strategi pemelajaran dan penyusunan modul. Substansi noninstruksional meliputi: § Pendidikan kecakapan hidup, § Kompetensi kunci, § Lingkungan hidup, § Isu-isu lain seperti: muatan lokal, narkoba, pendidikan seks, dan sebagainya.
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
BAGIAN II Halaman 16 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
DIAGRAM PENCAPAIAN KOMPETENSI Diagram ini menunjukan tahapan atau tata urutan kompetensi yang diajarkan dan dilatihkan kepada peserta didik dalam kurun waktu yang dibutuhkan serta kemungkinan multi exit-multi entry yang dapat diterapkan.
SMP
TEXT-BasicFibre.IdentOP1-A
TEXT-BasicYarn.IdentOP1-A
TEXTCHEMICAL PREPARATIONOP1
TEXT-PTSingeOP1-A
TEXT-PTSingeOP2-A
TEXT-PTDesizeOP1-A
TEXT-PTScourOP1-A
TEXT-PTBleachOP1-A
TEXT-PTMercerOP1-A
TEXT-PTBleachOP2-A
TEXT-PTMercerOP2-A
TEXT-PTHeat SetOP1-A
TEXT-PTWeight ReduceOP1-A TEXT-PTWeight ReduceOP2-A
PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
TEXT-BasicDyestuff.IdentOP1-A
TEXT-Dy Bak-OP1A
TEXT-BasicDyestuff.IdentOP2-A
TEXT-Dy HankOP1-A
TEXT-BasicDyestuff.IdentOP3-A
TEXT-Dy indigoOP1-A
TEXT-BasicDyestuff.IdentOP4-A
TEXT-Dy indigoOP2-A
TEXT-BasicDyestuff.IdentOP5-A
TEXT-Dy HTHPOP1-A
TEXT-DyFix-OP1-A
TEXT-BasicDyestuff.IdentOP6-A
TEXT-Dy HTHPOP2-A
TEXT-DyFix-OP2-A
TEXT-BasicDyestuff.IdentOP7-A
TEXT-Dy HTHPOP3-A
TEXT-BasicDyestuff.IdentOP8-A
TEXT-Dy HTHPOP4-A
TEXT-BasicDyestuff.IdentOP9-A
TEXT-Dy jiggerOP1-A
TEXT-BasicAuxiliaries.Ident -OP1-A
TEXT-Dy WinchOP1-A
BAGIAN II Halaman 17 dari 17
TEXT-PT-Dy Wash-OP1-A
TEXT-PT-Dy ImpregnasiOP1-A
TEXT-DyFix-OP3-A TEXT-DyBake-OP4-A TEXT-DyFix-OP5-A TEXT-DyFix-OP6-A
KURIKULUM SMK EDISI 2004
Keterangan: TEXT-Basic-Fibre Ident –OP1- A TEXT-Basic-Yarn Ident –OP1- A TEXT-CHEMICAL PREPARATION-OP1-A TEXT-PT-Desize-OP1-A TEXT-PT-Singe-OP1-A TEXT-PT-Singe-OP2-A TEXT-PT-Scour-OP1-A TEXT-PT-Bleach-OP1-A TEXT-PT-Bleach-OP2-A TEXT-PT-Desize-OP1-A TEXT-PT-Merser-OP1-A TEXT-PT-Merser-OP2-A TEXT-PT-Weigh Reduce-OP1-A TEXT-PT-Weight Reduce-OP2-A TEXT-PT-Dy Bak -OP1-A
: : : : : : : : : : : : : : :
TEXT-PT-Dy Hank-OP1-A
:
TEXT-Dy indigo -OP1-A
:
TEXT-Dy- indigo –OP2-A
:
TEXT—Dy-HTHP -OP1-A
:
TEXT-Dy- HTHP –OP2-A
:
TEXTHTHP –OP3-A
:
TEXT-Dy HTHP –OP4-A
:
TEXT-Dy-jigger-OP1-A TEXT-Dy-Winch-OP1-A
: : :
TEXT-Dy-Fix-OP1-A TEXT-Dy-Fix-OP2-A TEXT-Dy-Fix-OP3-A TEXT-Dy-Bake-OP4-A TEXT-Dy-Fix-OP5-A TEXT-Dy-Fix-OP6-A TEXT-Dy Wash-OP1-A TEXT-Dy - Impregnasi-OP1-A PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
: : : : : : :
Mengidentifikasi serat tekstil Mengidentifikasi benang Tekstil Melakukan penimbangan zat warna dan zat pembantu Melakukan penghilangan kanji pada kain metoda Pad Batch menggunakan mesin Pad Rol Melakukan pembakaran bulu pada kain menggunakan mesin bakar bulu konvensional Melakukan pembakaran bulu pada kain metode simultan dengan penghilangan kanji menggunakan mesin bakar bulu Melakukan Pemasakan benang atau kain menggunakan kier ketel Melakukan pengelantangan kain metoda Pad Batch Melakukan proses pengelantangan metoda kontinyu Melakukan pemantapan panas (Heat Set) pada kain menggunakan mesin stenter Melakukan pemerseran pada kain menggunakan mesin Chainless merceraizing Melakukan pemersaeran pada kain menggunakan mesin chainless merseraising Melakukan proses Weight Reduce metode diskontinyu (Batch) menggunakan mesin alkali tank Melakukan proses Weight reduce kain metode kontinyu menggunakan mesin J – Box / L - box Melakukan pencelupan benang secara manual menggunakan bak celup Melakukan pencelupan benang hank menggunakan mesin celup hank Melakukan pencelupan benang dengan zat warna indigo metoda kontinyu menggunakan mesin Rope Dyeing Melakukan pencelupan benang dengan zat warna indigo metoda kontinyu menggunakan mesin Looptex Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin Beam Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin celup Jet Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin Package Melakukan pencelupan benang metoda HT/HP menggunakan mesin cone Melakukan pencelupan kain menggunakan mesin Jigger Melakukan pencelupan kain menggunakan mesin Winch Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda alkali shock menggunakan mesin alkali shock Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda batching menggunakan mesin pad rol Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda steaming menggunakan mesin pad steam Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda baking menggunakan mesin pad baking Melakukan fiksasi metoda thermofiksasi menggunakan mesin thermofiksasi (baking atau thermosol atau Curing) Melakukan fiksasi dengan metoda steaming menggunakan mesin steaming Mencuci kain menggunakan mesin washing range Melakukan impregnasi kain menggunakan mesin Pad Dry BAGIAN II Halaman 18 dari 17
KURIKULUM SMK EDISI 2004
STRUKTUR KURIKULUM Bidang Keahlian : TEKNOLOGI TEKSTIL Program Keahlian : Teknologi Pencelupan NO
PROGRAM/MATA DIKLAT
DURASI/ WAKTU (jam)
I
PROGRAM NORMATIF:
1
Pendidikan Agama
192
2
Pendidikan Kewarganegaraan dan Sejarah
288
3
Bahasa Indonesia
192
4
Pendidikan Jasmani dan Olah Raga
192
II
PROGRAM ADAPTIF:
1
Matematika
406
2
Bahasa Inggris
550
3
Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI)
200
4
Kewirausahaan
188
5
Fisika
192
6
Kimia
196
III
PROGRAM PRODUKTIF:
1
Mengidentifikasi serat tekstil
60
2
Mengidentifikasi benang Tekstil
60
3
Melakukan penimbangan zat warna dan zat pembantu
10
4
7
Melakukan pembakaran bulu pada kain menggunakan mesin bakar bulu konvensional Melakukan pembakaran bulu pada kain metode simultan dengan penghilangan kanji menggunakan mesin bakar bulu Melakukan penghilangan kanji pada kain metoda Pad Batch menggunakan mesin pad rol Melakukan Pemasakan benang atau kain menggunakan kier ketel
100
8
Melakukan pengelantangan kain metoda Pad Batch
120
9
Melakukan proses pengelantangan metoda kontinyu
100
10
Melakukan pemantapan panas ( Heat Set ) pada kain menggunakan mesin stenter Melakukan pemerseran pada kain menggunakan mesin Chain merseraising Melakukan pemersaeran pada kain menggunakan mesin chainless merseraising Melakukan proses Weigth Rduce metode diskontinyu ( Batch ) menggunakan mesin alkali tank Melakukan proses Weigth reduce kain metode kontinyu menggunakan mesin J – Box / L - box Mengidentifikasi zat warna direk,asam,dan basa pada bahan selulosa
5 6
11 12 13 14 15
60 60 60
60 80 80 40 40 20
Mengidentifikasi zat warna bejana,belerang, bejana belerang dan 20 oksidasi pada bahan selulosa PROGRAM KEAHLIAN: BAGIAN II Halaman 19 dari 17 TEKNOLOGI PENCELUPAN 16
KURIKULUM SMK EDISI 2004
NO 17 18
DURASI/ WAKTU (jam)
PROGRAM/MATA DIKLAT Mengidentifikasi zat warna direk iring logam, direk iring formaldehid, naftol, azo yang tidak larut, zat warna yang diazotasi pada bahan selulosa Mengidentifikasi Zat warna pigmen dan reaktif pada bahan selulosa
20 20
23
Mengidentifikasi zat warna direk, asam, basa , komplek logam dan zat warna chrom pada bahan poliamida Mengidentifikasi Zat warna bejana, dispersi, komplek logam, dispersi reaktif dan naftol pada bahan poliamida Mengidentifikasi zat warna dispersi, kation, bejana, pigmen dan zat warna yang dibangkitkan Mengidentifikasi zat warna direk, asam, basa, bejana, naftol, reaktif, komplek logam, komplek laogam terdispersi dan mordam chrom Mengidentifikasi zat warna bubuk
24
Mengidentifikasi zat pembantu tekstil “ Zat Aktif Permukaan “
40
25
Melakukan pencelupan benang secara manual menggunakan bak celup
60
26
Melakukan pencelupan benang hank menggunakan mesin celup hank
60
27
Melakukan pencelupan benang dengan zat warna indigo metoda kontinyu menggunakan mesin Rope Dyeing Melakukan pencelupan benang dengan zat warna indigo metoda kontinyu menggunakan mesin Loptex Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin Beam
19 20 21 22
28 29
20 20 20 20 40
60 60 120
32
Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin celup Jet Melakukan pencelupan kain metoda HT/HP menggunakan mesin Package Melakukan pencelupan benangmetoda HT/HP menggunakan mesin cone
33
Melakukan pencelupan kain menggunakan mesin Jigger
80
34
Melakukan pencelupan kain menggunakan mesin Winch
60
35
Mencuci kain menggunakan mesin washing range
20
36
Melakukan impregnasi kain menggunakan mesin Pad Dry
60
37
Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda alkali shock menggunakan mesin alkali shock Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda abatching k menggunakan mesin pad rol Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda steaming menggunakan mesin pad steam Melakukan fiksasi pencelupan kain metoda baking menggunakan mesin pad baking Melakukan fiksasi metoda thermofiksasi menggunakan mesin thermofiksasi ( baking atau thermosol atau Curing ) Melakukan fiksasi dengan metoda steaming menggunakan mesin steaming
30 31
38 39 40 41 42
JUMLAH
120 80 80
40 40 40 40 40 40
4866
Keterangan: 1. Durasi pemelajaran per jam @ 45 menit. 2. Praktek kerja di Industri dilaksanakan selama 4 sampai dengan 12 bulan, menggunakan alokasi waktu pemelajaran produktif. PROGRAM KEAHLIAN: TEKNOLOGI PENCELUPAN
BAGIAN II Halaman 20 dari 17