BAB II TINJAUAN DATA II.1.
TINJAUAN UMUM
II.1.1. Tinjauan terhadap salon dan perkembangannya II.1.1.1.
Pengertian Salon
Menurut W.J.S Purwadarminta dalam kamus umum Bahasa Indonesia, salon merupakan suatu tempat pemeliharaan dimana terjadi kegiatan-kegiatan pemeliharaan, keelokan (rupa muka, jasmani, dan rohani) dalam suatu wadah atau dalam suatu tempat.8 II.1.1.2.
Penggolongan Salon
Penggolongan salon dibedakan atas : (1) Berdasarkan jenis kelamin (a) Salon Pria Yaitu tempat perawatan tubuh umumnya rambut yang dikhususkan hanya untuk kaum pria saja, baik dewasa, remaja, dan anak-anak. (b) Salon kecantikan Yaitu tempat perawatan tubuh yang ditujukan bagi masyarakat umum, khususnya wanita baik dewasa, remaja, dan anak-anak. (2) Berdasarkan letak bangunan (a) Classic Yaitu tempat perawatan kecantikan yang bangunannya berdiri sendiri. (b) Vacation resort Yaitu tempat perawatan kecantikan yang berada didaerah tempat berlibur, seperti hotel pinggir pantai, dan lainnya. (c) Athletic camps
8
Kamus Umum Bahasa Indonesia / Tahun 2003. Hal 9851
11 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Yaitu tempat perawatan kecantikan yang berada didalam sebuah kawasan. (3) Berdasarkan jenis perawatan (a) Fisiotherapy Yaitu tempat perawatan kecantikan yang memberikan pelayanan terapi pengobatan untuk badan atau alat-alat tubuh. (b) Health and Beauty Yaitu tempat perawatan kecantikan yang menawarkan jasa untuk kesehatan dankecantikan seluruh tubuh. (4) Berdasarkan jenis-jenis perawatan (a) Rawat kulit kepala dan rambut Meliputi beberapa macam bagian diantaranya cuci rambut, creambath, rawat rambut rontok, bercabang, berketombe, dan rawat kulit kepala. (b) Rawat wajah Meliputi beberapa macam antara lain facial, rawat wajah, menghilangkan noda, kerut, serta jerawat, rawat mata, rawat leher, dan sebagainya. (c) Rawat pijat Rawat pijat dibagi menjadi 3 bagian, yaitu : i.
Pijat daur hidup Pemijatan yang disesuaikan dengan siklus hidup manusia misalnya rasa nyeri, pegal, reumatik, dan sebagainya.
ii.
Pijat bagian tubuh Pemijatan bagian kaki dan tangan, pijat punggung, pijat kepala dan leher.
iii.
Pijat fungsi
12 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Pemijatan yang disesuaikan dengan keperluan yang bertujuan
untuk
kebugaran,
kecantikan,
dan
sebagainya. (d) Rawat tubuh Perawatan tubuh memiliki banyak jenis diantaranya yang paling dikenal oleh masyarakat Indonesia antara lain lulur mandi, mandi rempah, mandi bungan, dan mandi sauna. (5) Berdasarkan lingkup perawatan (a) Whole body Yaitu perawatan tubuh yang menyeluruh (b) Face treatment Yaitu untuk perawatan wajah saja. (c) Hair and facial treatment Yaitu unutk perawatan rambut dan wajah. (6) Berdasarkan jenis produk perawatan yang digunakan (a) Produk Import Perusahaan kosmetik luar negeri yang bekerja sama dengan investor Indonesia, membuka outlet resmi berupa pusat kecantikan, dimana pada pusat perawatan kecantikan tersebut menggunakan produk dari perusahaan kosmetik luar negeri. (b) Produk local dengan elemen impor Pusat perawatn kecantikan yang memproduksi produkproduk perawatannya dengan merk tersendiri, dimana biasanya elemen bahannya dari produk perawatan tersebut, beberapa masih harus diimpor dari luar negeri demi mendapat mutu terbaik. (c) Produk local tradisional Pusat perawatan kecantikan yang menggunakan produk yang resepnya telah diwariskan secara turun-temurun oleh
13 http://digilib.mercubuana.ac.id/
nenek moyang sesuai dengan tradisi local. Biasanya tidak ada unsur-unsur elemen bahan impor. Terdiri dari dua jenis : i.
Berupa ramuan bahan segar yang dipersiapkan begitu akan digunakan dalam sesi perawatan.
ii.
Berupa kemasan praktis yang dapat langsung dipergunakan tanpa harus meramu terlebih dahulu. Contohnya produk dari Martha Tilaar.
(7) Berdasarkan metode yang digunakan (a) Tradisional Yaitu disajikan menurut cara atau tradisi suatu masyarakat tertentu dimana metode yang digunakan bersifat tradisi atau diwariskan turun temurun dari nenek moyang. Bahanbahan yang dipergunakan langsung dari alam dan diproses secara sederhana. (b) Natural Yaitu tempat perawatan kecantikan yang menggunakan bahan-bahan alami dari tumbuhan dan hewan dimana hasilnya diproses dengan tekhnologi canggih dan higienis. (c) Gabungan tradisional dan natural Yaitu tempat perawatan kecantikan yang kedua bentuk metode,
dimana
pemilihannya
diserahkan
kepada
konsumen baik natural ataupun tradisional. (8) Berdasarkan tingkat keahlian pengelola salon (a) Tingkat terampil Yaitu salon yang masih menggunakan peralatan listrik sederhana, perawatan ditekankan pada perawatan manual, selain itu belum terdapat pelayanan konsultasi kepada seorang dokter/ahli
kecantikan/spesialis
yang mahir
dibidangnya.
14 http://digilib.mercubuana.ac.id/
(b) Tingkat mahir Yaitu salon yang menggunakan perawatan kecantikan dengan
peralatan
listrik
yang
bervariasi,
namun
pengetahuan estetis belum dikuasi penuh oleh beautician. Sudah terdapat pelayanan konsultasi dengan seorang dokter/ahli kecantikan/spesialis yang mahir dibidangnya. (c) Tingkat spesialis Yaitu
salon
yang
sudah
menggunakan
peralatan
kecantikan yang lengkap dan canggih, dengan konsultasi dokter spesialis dan ahli kecantikan, perawatan oleh beautician yang ahli dalam pengetahuan estetis. II.1.2. Tinjauan Terhadap Spa dan Perkembangannya II.1.2.1.
Pengertian Spa
Beberapa jenis spa : (1) Menurut Amarullah H. Siregar, darp perkumpulan awet SeIndonesia, SPA merupakan suatu singkatan kata yang berasala dari kata Solus Per Aqua (Solus = Pengobatan atau perawatan, Per = dengan, Aqua = Air). Berdasarkan arti tersebut maka dapat dikatakan bahwa SPA adalah suatu sitem pengobatan atau perawatan dengan air atau dalam bahasa Inggris yang dikenal dengan istilah Hydrotherapy. Secara lebih rinci SPA didefinisikan sebagai suatu cara penatalaksanaan kesehatan dengan mempergunakan air dalam berbagai bentuk untuk mengobati
suatu penyakit
kesehatan individu.
atau untuk
mempertahankan
9
(2) Menurut American’s People Encyclopedia Vol. 25, New York, Groiller (1964), Spa adalah tempat peristirahatan yang berlokasi didekat sumber air mineral, dimana air mineral tersebut dapat digunakan untuk terapi penyegaran dan
9
Amarullah H. Siregar, 26
15 http://digilib.mercubuana.ac.id/
penyembuhan, serta diwarisi secara medis sesuai dengan prosedur kesehatan.10 (3) Menurut Dr. Martha Tilaar, pimpinan perusahaan kosmetik dan pendiri Spa Martha Tilaar di Indonesia, SPA menurut konsep SPA Indonesia diambil dari kata Shui (China) berarti air, Pani (India) berarti air, dan Amarta (Indonesia) berarti Hidup. Sehingga Shui Pani Amarta berarti air kehidupan, karena komponen utama tubuh adalah air dan tanpa air kita tidak dapat hidup. Banyak diantara kita menggunakan air untuk melepas kelelahan, menyegarkan tubuh dan pikiran, dan sebagainya. Oleh karena itu, SPA berarti juga penyembuhan melalui air.11 (4) Menurut Sophie Benge, dalam bukunya yang berjudul “The Tropical Spa”, spa adalah istilah baru diera millennium untuk kesehatan, kecantikan, dan relaksasi. Spa menjadi sangat popular dikalangan masyarakat menegah keatas diamana saja. Dalam istilah yang luas, pandangan yang baru ini telah membangun pemikiran dalam hidup, di jaman yang berpikir sekarang ini, banyak orang yang mencari kesehatan dari dalam dirinya demi memenuhi hasrat untuk hidup sehat. Spa sebagai tujuan utama mulai menjamur diberbagai tempat, memberikan beberapa solusi untuk mereka yang ingin terlihat sehat dan meremajakan jasmani dan rohaninya.12 (5) Menurut Time Webster Dictionary, G&C (1978), spa adalah tempat
dikunjungi
orang
untuk
berekreasi
yang
juga
menyediakan sarana kebugaran yang memakai air mineral sebagai bahan utama perawatan.13
A erica ’s People E cyclopedia New York : Groiller, 1964 , 6. www.marthatilaar.com, 2014 12 Sophie Benge, The Tropical Spa-Asian Secrets Of Health (Hongkong : Periplus Edition, 1999), 4. 13 Time Webster Dictionary (New York : G&C, 1978), 8. 10 11
16 http://digilib.mercubuana.ac.id/
II.1.2.2.
Sejarah perkembangan spa Spa sudah dikenal sejak didirikannya kompleks bangunan
di pinggiran kota Roma oleh Kaisar Caracala, dengan dilengkapi oleh fasilitas air mineral dan ruang-ruang untuk menyehatkan para bangsawan. Kata spa sendiri adalah nama sebuah kota di propinsi Liege, Belgia, dimana kota tersebut sangat dikenal dengan sumber air panas yang berkhasiat selama berabad-abad. Kemudian pada abad ke-5 sumber air panas tersebut digunakan untuk terapi kesehatan. Pada awal mulanya klinik kesehatan muncul di Yunani dan pulau Aegea, yang kemudian ditemukan cara perawatan dengan terapi air yang dikenal dengan Hydrotherapy, yang ditemukan oleh Hypocrates dari Yunani. Dalam dunia kedokteran, Hypocrates dikenal sebagai Bapak Kedokteran Modern telah mempergunakan spa secara luas untuk pengobatan sejak tahun 400 SM. Di dalam bukunya ia banyak mengulas mengenai berbagai macam penyakit yang dapat disembuhkan dengan mempergunakan perawatan spa. Ia juga menjelaskan secara luas indikasi dan kontraindikasi perawatan dengan air. Prinsip-prinsip dasar yang diuraikan Hiprocrates ini menjadi titik tolak munculnya Spa Medic. Reputasi spa sempat memudar dengan jatuhnya bangsa Romawi pada abad ke-5, dan bangkit kembali pada zaman Renaisance, sedangkan reputasi sumber panas itu sendiri lamakelamaan juga memudar dan bangkit kembali pada tahun 1326. Sejak itulah spa mulai ramai dikunjungi orang-orang dan mengalami puncaknya pada abad ke-18 yang lebih dikenal dengan nama “Pusat Kebugaran dan Kecantikan” Selain dikenal sebagai pusat peristirahatan mewah, spa juga merupakan gaya hidup yang popular, bahkan di Negaranegara komunis sekalipun perkembangan spa cukup baik. Hal ini dibuktikan dengan mewabahnya pusat kebugaran sebagai sarana
17 http://digilib.mercubuana.ac.id/
untuk rekreasi. Misalnya saja yang terkenal adalah Spa Carlsbad dan Marienbad di Ceko, Spa Gunung Kaukasus, Laut Hitam di Rusia. Sedangkan di Eropa terdapat kurang lebih 500 spa, diantaranya yang terkenal yaitu Vichy di Perancis, Bath di Inggris, Baden di Jerman Timur, Bad Rages di Swiss, dan Montecini di Austria. Dalam perkembangan saat ini spa mempunyai 2 kiblat yaitu apa yang dikenal dengan European Spa dan American Spa. European Spa, Awalnya spa ini berasala dari suatu daerah dan perkampungan di Belgia yang bernama Spau. Perkampungan ini memp[unyai sarana air panas yang banyak dikunjungi orang. Pada mulanya kunjungan tersebut hanya untuk liburan, tetapi dilama perjalanannya banyak orang yang mempunyai penyakit tertentu dari gangguan kulit sampai ke penyakit degenerative mengalami penyembuhan setelah berendam ditempat tersebut berulang kali, sehingga beberapa ahli melihat ada keuntungan tersendiri didalam perawatan spa tersebut untuk penyembuhan penyakit. Seiring dengan hal tersebut mulai banyak pusat perawatan spa untuk perawatan dan penyembuhan penyakit didaratan Eropa dengan menggabungkan manfaat kandungan mineral yang ada didalam air dengan teknologi mutakhir perawatan air dan teknik perawatan komprehensif. Berdasarkan hal tersebut maka European Spa lenih dikenal sebagai Retreatment Spa dan Medispa. American Spa; mengingat sangat jauh dan mahalnya perjalanannya ternyata lebih menguntungkan bila pusat perawatan spa tersebut tidak hanya untuk indikasi medis tetapi juga menyediakan fasilitas lain seperti relaksasi, perawatan kecantikan, program kebugaran, program penurunan berat badan, dan lainnya.14 Di Indonesia terutama didaerah Jawa, prinsip dan konsep spa sudah ada sejak jaman kerajaan-kerajaan di Jawa. Salah 14
Marc Cohen, Gerard Bodeker, Understanding The Global Spa Industry (Oxford, 2008), 26.
18 http://digilib.mercubuana.ac.id/
satunya yang menonjol adalah Taman Sari, peninggalan kesultanan Yogyakarta, yang dibangun sekitar tahun 1759 oleh Sri ultan Hamengkubuwono I, yang berlokasi di tengah-tengah kota tua Yogyakarta, sebelah barat daya keraton Yogyakarta sekarang. Taman Sari, bangunan yang berarsitektur campuran antara gaya Portugis dan gaya Jawa, atau yang lebih dikenal dengan “istana air” ini merupakan istana tempat pemandian raja dan putra-putri raja. Taman Sari merupakan bangunan tiga tingkat, yang terdiri dari beberapa kolam air untuk mandi yang dilengkapi dengan air mancur (fountain) sebagai sumber air kolam, dan sekitar 50 ruangan. Istana ini tidak hanya digunakan untuk bersenang-senang, tetapi juga untuk bermeditasi dan menenangkan pikiran. Satu bagian didalam kompleks Taman Sari ini disebut dengan Pula Kenanga, karena di halaman bagian depan istana tumbuh pohonpohon kenanga (Canangium Odorantum). Bunga-bunga yang tumbuh harum, menyebarkan keharumannya keseluruh bagian istana. Disisi lain, ada sebuah ruang yang konsepnya menyerupai sauna di jaman sekarang, dimana ruang tersebut tertutup, memiliki tempat tidur dari batu, dan pada bagian bawahnya terdapat tempat untuk membakar bara, sehingga menghasilkan tingkat suhu udara yang sedemikian rupa tinggi. Konon, ruangan ini juga digunakan oleh raja untuk menenangkan pikiran. II.1.2.3. Fungsi Spa Fungsi spa pada umumnya adalah : (1) Sebagai tempat kebugaran. (2) Sebagai tempat sosialisasi untuk memperluas pergaulan. (3) Sebagai tempat untu relaksasi, fungsi spa disini ditujukan untuk melepasakan ketegangan fisik dan mental. (4) Sebagai tempat untuk belajar hidup sehat, dalam hal ini spa memberikan pedoman pengaturan tentang makan, olahraga dan
19 http://digilib.mercubuana.ac.id/
pola piker hidup sehat yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. (5) Sebagai tempat untuk rehabilitasi dalam membantu pola hidup seperti menghentikan kebiasaan merokok, makanan yang tidak terkontrol yang dapat menimbulkan kolesterol, obesitas, dan lain sebagainya. (6) Sebagai tempat atau sarana untuk relaksasi, yang ditujukan dalam rangka meninggalkan kegiatan sehari-hari, mencari suasana baru, sekaligus menikmati keindahan alam. Oleh karena itu dibangun spa yang terdapat di daerah pegunungan, pantai, dan tempat lainnya. II.1.2.4.
Jenis dan kategori spa
Secara umum jenis spa dibagi atas : (1) Day spa Sampai sekitar tahun 70an banyak sekali biro perjalanan yang menawarkan liburan ke pusat-pusat spa baik di Eropa maupun di Amerika, Noelle De Caprio (1974) mendirikan salon perawatan kecantikan yang disertai dengan perawatan spa minimal, sehingga orang tidak perlu membuang waktu dan biaya terlalu besar. Fasilitas ini ia sebut sebagai day spa. Day spa berfungsi sebagai tempat perawatan, pemeliharaan kesehatan (terapi), kecantikan, dan relaksasi. Didalam spa jenis ini, tidak disediakan fasilitas penginapan, karena berdasarkan jenis perawatannya yang cukup dalam waktu beberapa jam saja, dan lokasinya yang terletak didalam kota. (2) Wellness spa Adalah tempat spa yang berfungsi bukan hanya sekedar meringankan beban penyakit tetapi juga dapat menyembuhkan penyakit tersebut. Misalnya penyakit jantung, diabetes, darah tinggi atau kolesterol, kanker, obesitas, stress, bahkan orang yang sedang berusaha untuk berhenti merokok.
20 http://digilib.mercubuana.ac.id/
(3) Resort spa Adalah spa yang berfungsi sebagai tempat perawatan, pemeliharaan kesehatan, kebugaran, kecantikan, dan relaksasi. Jenis spa ini biasanya terletak diluar kota, di pegunungan. Oleh karena itu, didalam spa ini disediakan penginapan. (4) Amerati spa Adalah spa yang posisinya berada di dalam resort, biasanya dihadirkan khusus untuk orang-orang yang sedang melakukan perjalanan jauh seperti berlibur ataupun menghadiri konfensi, acara-acara social, dan sebagainya. (5) Mineral spring spa Adalah spa yang berada dekat dengan sumber alam serta memanfaatkan sumber alam tersebut berupa air mineral, thermal water, serta air laut.15 Menurut Pam Martin Sarnoff dalam bukunya yang berjudul “The Ultimate Spa Book” pada tahun 1989, jenis dan kategori spa dibedakan atas : (1) Berdasarkan kebutuhan dan pelayanan (a) Leasure and Pleasure (bersenang-senang) Spa ini dirancang hanya untuk sekedar menikmati panasnya air dengan merendamkan tubuh dan bersenang-senang. Selain itu pula dapat menikmati fasilitas lain dengan tujuan untuk merawat kecantikan dan kesegaran tubuh. (b) Fitness spa (olahraga dan kebugaran) Spa ini lebih mengutamakan suatu program untuk kesehatan, kebugaran, dan kecantikan tubuh yang di tempuh dengan jalan latihan fisik tertentu. Program ini diperuntukan bagi orang yang secara fisik sudah sehat tetapi menginginkan perbaikan pada 15
Robert D. Henry Julie D. Taylor, spa The Sensucus Experience (Australia, image Publishing, 2005), 12-15.
21 http://digilib.mercubuana.ac.id/
penampilan. Misalnya pada kaum pria yang ingin mengembangkan otot-ototnya dari tangan, kaki, dada, da sebagainya. (c) Fisiotherapy ( terapi fisik ) Spa ini ditujukan kepada program perbaikan terhadap fisik seseorang yang mengalami gangguan karena kelemahan fisik, reumatik, gangguan tulang, dan jenis penyakit kulit lainnya. (2) Berdasarkan bentuk perawatan (a) Mineral springs (magic mild resort) Health resort traditional (pusat kesehatan tradisional) dengan menggunakan air mineral atau lumpur yang berkhasiat. (b) New age retreats Bentuk apa dengan bertujuan memperbaharui kesegaran fisik dan usaha perbaikan mental dengan jalan mengusahakan kondisi tubuh yang sehat serta mempelajari konsep kesehatan mental spiritual untuk dibawa kedalam kehidupan sehari-hari. (c) Athletic camp Konsep health resort (pusat kesehatan) yang mengambil bentuk sebuah perkemahan dengan mengutamakan program latihan fisik atau olahraga. (d) Weight lose spa Health resort (pusat kesehatan) yang ditujukan kepada orang yang mengalami problem kegemukan. (e) Rejavenation spa Health
resort
(pusat
kesehatan)
yang
tujuannya
lebih
mengutamakan perawatan kecantikan supaya lebih awet muda dan kelihatan segar. (f) Gustatory hide away Tempat
pelatihan
yang
dipergunakan
untuk
mempelajari,
mengenak bagaimana hal-hal terbaik untuk mencapai cara hidup sehat dengan pembahasan sekitar kehidupan sehari-hari.
22 http://digilib.mercubuana.ac.id/
(g) Intensive fitness spa Health resort (pust kesehatan) yang tujuannya lebih mengutamakan tentang program fitness. (3) Berdasarkan lokasi (a) Country side spa Berlokasi di daerah pedalaman atau pegunungan yang jauh dari kebisingan, dengan menyajikan keindahan alam sekitar. (b) Sea side spa Berlokasi ditepi pantai, spa jenis ini biasanya merupakan bagian dari sebuah resort ditepi pantai, dengan menyajikan pemandangan laut dan pantai. (c) in town (city spa) berada di dalam kota, tepatnya ditengah-tengah kesibukan kota, biasanya merupaka bangunan yang berdiri sendiri atau terletak pada sebuah hotel berbintang. (4) Berdasarkan kepemilikan (a) Perusahaan swasta (b) Pemerintah (c) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) (d) Pribadi atau perseorangan (e) Yayasan.16 II.1.2.5.
Perawatan spa Perawatan spa adalah pelayanan yang disediakan dalam
tempat tersebut dimana perawatan yang ada akan disesuaikan dengan tujuan utama dari spa iotu sendiri yaitu untuk melakukan relaksasi dan perawatan kecantikan serta kesehatan. Bentuk perawatan spa secara umum dapat dibagi menjadi 3, yaitu : (1) Perawatan tubuh (body treatment) (a) Aromatherapy
16
Pam Martin Sarnoff, The Ultimate Spa Book (New York : Warner Books, 989), 10-17
23 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Usai melakukan massaging diberikanlah perawatan minyak aromatherapy yang menggunakan pembakaran steamer dalam tempat khusus yang menutupi tubuh hingga leher. Sedangkan bagian wajah dibiarkan terbuka untuk bernafas. Selain untuk kesehatan, hawa hangat yang ada dalam steaming berfungsi mengeluarkan kotoran yang keluar dari pori-pori kulit sekaligus pembakaran lemak dalam tubuh. (b) Body steam Perawatan dengan cara penguapan dalam ruang atau sebuah alat/media
tertutup
untuk
mengeluarkan
keringat
dan
membakar lemak yang ada pada bagian tubuh seperti perut, pinggang, bokong, dan sebagainya. (c) Body wrap Perawatan dimana tubuh dibalut dengan linen yang telah dibasahi dengan larutan tumbuhan sekitar 20 menit dan kadang-kadang menggunakan selimut panas. (d) Bust treatment Merupakan perawatan yang lebih kepada fungsi utamanya yaitu menjadi kekencangan, kesehatan payudara, dan bagian leher. (e) Mandi bunga Mandi yang dipenuhi dengan bungan dan cairan wewangian untuk merelaksasikan tubuh dan pikiran. (f) Mandi susu Perawatan tubuh lebih pada gunanya untuk menghaluskan dan melembutkan kulit. Pada jaman dulu yang digunakan adalah susu sapi, kambing, dan domba. (g) Massaging Pemijatan yang dilakukan terhadap seluruh tubuh, untuk memberikan
perasaan
lebih
nyaman,
menghilangkan
ketegangan dan rasa pegal serta akan merilekskan pikiran.
24 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gerakan massaging dibagi menjadi tiga, yaitu : i.
Swedish massage Merupakan pijatan yang mengandalkan tekanan yang keras guna melancarkan sirkulasi darah dalam tubuh. Pijatan berawal dari ujung kaki ke ujung kepala menyebabkan aliran darah mudah mengalir. Teknik pemijatan ini terdiri dari enam langkah, yaitu :
Effleurage Pengusapan pada telapak tangan dengan menggunakan ibu jari dan jari
Petrissage Gerakan memutar telapak tangan, ibu jari, dan jari.
Frictio Gerakan menepuk bagian tubuh lalu menggetarkannya
Vibration Gerakan menepuk bagian tubuh lalu menggetarkannya
Percussion Gerakan memukul tubuh layaknya mainkan perkusi pada tubuh.
Gerakan aktif dan pasif Melenturkan dan merenggangkan otot tubuh.
ii.
Hot stone massage Terapi yang memakai batu-batuan alam yang berkadar besi tinggi yang ketika dipanaskan dapat member efek relaksasi bagi tubuh, jiwa, dan pikiran dalam satu paket. Batu yang dipakai bukan batu sembarangan. Batu yang umum digunakan adalah batu basal dan batu marmer yang didinginkan.
25 http://digilib.mercubuana.ac.id/
iii.
Shiatshu Merupakan teknik pemijatan yang berasal dari negara Jepang. Shiatsu menggunakan jari, tangan, siku, kaki, dan lutut
dalam teknik pemijatannya. Kadangkala untuk
melakukan pemijatan ini diperlukan pegangan yang terletak diatas kepala terapis. (h) Mud bath treatment Berendam pada sebuah media bathup deangan media extract alami yang berkhasiat untuk kulit berupa lumpur khusus. (i) Mud masker treatment Perawatan dengan media lumpur khusus yang berfungsi mengangkat dan membersihkan kulit mati yang ada di badan. (j) Scrubbing Setelah 15 -20 menit, akan dilanjutkan dengan proses scrubbing, yang lebih dikenal dengan luluran. Gunanya untuk menghaluskan kulit. Setelah kering, tubuh dibersihkan dengan menggunakan handuk lembut. (k) Stretching Berguna untuk membuat otot-otot di sekitar leher menjadi rileks. Stretching merupakan sentuhan awal pemijatan yang dilakukan sekitar 15 – 20 menit. Tahap awal ini gunanya untuk menenangkan syaraf agar tidak terkejut sehingga tubuh benar-benar siap menerima sesi pemijatan (massage). (l) Vagina spa Biasanya lebih disingkat dengan V-spa atau bahasa Jawanya ratus. Merupakan spa untuk menjaga stamina, kebersihan, kesehatan vagina. Teknik yang di gunakan adalah teknik pijit atau uap.
26 http://digilib.mercubuana.ac.id/
(m) Weist, heep, and treatment Perawatan yang lebih kepada fungsi utamanya yaitu menjaga kekencangan, keindahan, dan kesehatan daerah pinggang, pinggul, dan bokong. (2) Perawatan rambut dan wajah (hair and face treatment) (a) Creambath Merupakan salah satu cara untuk merawat kealamian serta kesegaran rambut dan kulit kepala yang menggunakan sejenis conditioner disertai dengan pemijatan pada kulit kepala. Pemijatan pada kulit kepala cukup besar manfaatnya bagi kesegaran kulit kepala serta akar-akar pada rambut. Selain itu juga dapat meningkatkan peredaran darah pada kepala, sehingga nutrisi yang diperlukan untuk rambut dapat terserap dengan baik. (b) Hair mask Perawatan ini lebih kepada batang rambut. Khususnya kepada pemberian nutrisi yang cukup kepada rambut setelah dilakukannya aplikasi yang berat pada rambut seperti curly, bonding, bahkan hair coloring. Aplikasi perawatan dengan krim smooting di setiap helai rambut. (c) Hair spa Sejenis creambath tetapi dilengkapi tetapi ozon dengan cara rambut diuapkan dengan uap oksigen agar rambut lebih sehat dan kuat. (d) Face mask Perawatan yang dilalui untuk mengangkat sel kulit mati pada kulit muka dengan menggunakan masker wajah yang disesuaikan dengan jenis kulit tertentu. (e) Facial Perawatan yang dilalui untuk membersihkan dan meningkatkan kekenyalan kulit muka dengan menggunakan produk-produk yang disesuaikan dengan jenis kulit tertentu.
27 http://digilib.mercubuana.ac.id/
(3) Perawatan tangan dan kaki8 ( hyand and foot treatment) (a) Manicure Perawatan dengan tujuan membersihkan dan mempercantik tangan dan kuku tangan. Dengan proses kurang lebih sama dengan pedicure. (b) Paraffin Aplikasi dari lilin paraffin hangat pada kulit tangan dan kaki untuk menyerap racun. Membuat kulit lebih lembut dan halus. (c) Pedicure Perawatan untuk mempercantik kaki dan kuku kaki. Kaki direndam, dibersihkan dengan scrub untuk menghilangkan sel-sel kulit mati, kutikel (kotoran kuku kaki) lalu kuku dibentuk dan digunting. (d) Refleksiologi Perawatan dengan teknik pijat pada titik meridian ditelapak kaki dan tangan. Tujuannya adalah membuat lancer metabolism tubuh dan meningkatkan aktifitas kerja dari organ-organ tubuh sesuai dengan fungsinya. (e) Waxing Suatu metode untuk menghilangkan buli-bulu sementara. Biasanya menggunakan lilin panas yang kemudian ditarik dengan kertas.17 II.1.2.6.
Fasilitas Spa
(1) Kondisi geografis Mengingat fungsi spa sebagai tempat untuk relaksasi, kebugaran, perawatan serta pemeliharaan tubuh, dan rekreasi maka sangat penting untuk menentukan kondisi geografis demi tercapainya suatu nilai maksimal untuk melakukan seluruh kegiatan. Konsep spa pada umunya mengarah kepada hal-hal yang sifatnya kembali kea lam (back to nature). 17
Hannelore R. Leavy, Reinhard R. Bergel, The Spa Encyclopedia (Unite States : Delmar Learning. 2003), 12.
28 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Kondisi atau keadaan geografis ini berupa : (a) Keanekaragaman jenis flora dan fauna. (b) Pemandangan alam di sekitar lokasi, baik yang sifatnya alami maupun buatan. (c) Sumber air mineral yang biasanya terletak pada daerah pegunungan vulkanis. (d) Cuaca yang meliputi suhu udara, hembusan angin, curah hujan dan sebagainya yang berada di setiap daerah. Setiap daerah yang dekat dengan pantai, mempunyai suhu panas dan berhawa sejuk atau daerah yang dekat pegunungan, mempunyai suhu udara dingin. (2) Bangunan fisik Bangunan fisik
yang dimaksud
adalah bangunan dimana
berlangsungnya seluruh aktifitas. Secara umum bangunan ini mempunyai fasilitas sebagai berikut : (a) Ruang public Ruangan ini disediakan bagi para pengunjung yang sifatnya public dan menampung segala macam aktifitas. Ruangan yang dikategorikan sebagai ruang public : i.
Lobby atau receptionis area
ii.
Waiting area atau lounge
iii.
Ruang konsultasi
iv.
Salon kecantikan
(b) Ruang pelaksanaan program Ruang ini berfungsi untuk mendukung program kegiatan supaya hasil yang dicapai lebih maksimal. Ruang ini terdiri dari : i.
Ruang latihan fisik
ii.
Ruang konsultasi medis dengan staff ahlinya
iii.
Ruang perawatan tubuh dengan staff ahlinya
iv.
Ruang pemeriksaan kesehatan denga staff ahlinya
29 http://digilib.mercubuana.ac.id/
v.
Ruang penyimpanan
vi.
Ruang konsultasi psikolog dengan staff ahlinya
(c) Ruang staff Ruang ini disediakan bagi para karyawan atau staff untuk mengatur dan merencanakan segala bentuk katifitas para pengunjung dan penunjang kegiatan administrasi. Yang tercakup dalam ruangan ini antara lain : i.
Ruang pekerja eksekutif
ii.
Pos keamanan
iii.
Kantor administrasi
(d) Ruang pelayanan (ruang service) Ruang ini berfungsi untuk mengelola semua bentuk service dan pelayanan terhadap tamu. Ruang ini terdiri dari : i.
Pantry
ii.
Laundry room
iii.
House keeping
(e) Ruang istirahat staff Ruang ini berfungsi bagi para karyawan atau staff untuk melepaskan lelah, dan untuk menunggu waktu bertugas atau untuk menyimpan barang-barang pribadi pada lokernya masingmasing. (f) Fasilitas outdoor Terdiri dari : i.
Swimming pool
ii.
Jacuzzi
iii. Outdoor shower iv. Sun burn seat v.
Gazebo
30 http://digilib.mercubuana.ac.id/
(g) Prasarana Berfungsi sebagai fasilitas penunjang pada sebuah spa yang dapat diartikan sebagai : i.
Kemudahan dalam pencapaian lokasi, misalnya dapat diwujudkan dengan jalan alternative.
ii.
Memberikan kemudahan dalam menyuplai air, bahan pangan,
dan
segala
macam
kebutuhan
lain
yang
mendukung kegiatan operasional. (3) Program kegiatan Program kegiatan spa terdiri dari program aktif dan program pasif. Program aktif meliputi kegiatan di dalam dan luar ruangan, program pasif meliputi evaluasi kesehatan, perawatan fisik, dan pengaturan gizi. (a) Program aktif i.
Kegiatan dalam ruangan, meliputi :
Pelatihan fisik atau olahraga. Misalnya senam, meditasi, fitness, dan lain sebagainya.
Pendidikan. Misalnya pemutaran slide, penuturan tentang gizi, management stress.
Relaksasi. Misalnya whirpool, sauna serta steam, body spa, aromatherapy, hydrotherapy, dan lain sebagainya.
ii.
Kegiatan luar ruangan, meliputi olahraga atau orientasi dengan alam seperti berenang.
(b) Program pasif i.
Evaluasi relaksasi. Misalnya whirpool, sauna serta steam, body spa, aromatherapy, hydrotherapy, dan lain sebagainya.
ii.
Perawatan fisik, yang bertujuan untuk perbaikan dalam hal penampilan, seperti perawatan tubuh, perawatan rambut, perawatan wajah, perawatan tangan, dan perawatan kaki.
iii.
Pengaturan gizi, berkaitan dengan pengaturan pola makan yang baik.
31 http://digilib.mercubuana.ac.id/
(4) Kolam perawatan (therapeutic pool) (a) Hot tubs Adalah kolam dari kayu yang diisi air panas dari pompa hydrotherapy. Hot tubs dapat dibuat dari kayu mahoni, kayu jati, dan kayu-kayu lainnya. (b) Kolam spa Sebuah kolam spa merupakan versi modern dari hot tubs, kolam tersebut terbuat dari fiberglass, acrylic, thermoplastic, atau stainless steel. Kolam spa biasanya memiliki aneka ragam bentuk, ukuran, dan warna dengan susunan tempat duduk. Beberapa jenis kolam spa : i.
Kolam spa portable Adalah kolam spa diatas tanah bersifat portable dan mudah dipindah-pindahkan.
ii.
Kolam spa in-ground Adalah kolam spa didalam tanah yang terpasang secara kokoh permanen. Penggunaan kolam spa jenis ini agak rumit, lebih dari sebuah proses pada sebuah kolam spa portable, karena melihat beberapa tahap perancangan, perencanaan, konstruksi, dan landscape, yang biasanya menjadi satu. Spa jenis ini yang paling populer terbuat dari acrylic, fiberglass, atau plastic berteknologi tinggi lainnya. Bahan plastic ini lebih murah daripada bahan-bahan lainnya, dan finishingnya juga sangat baik. System kolam spa meliputi :
Pancuran atau Jacuzzi
Tiupan udara atau len Gordon System ini menggunakan prinsip kanal udara diseluruh bak yang dapat menghasilkan pijatan yang merata pada tubuh.,
32 http://digilib.mercubuana.ac.id/
sehingga
memberikan
hasil
yang
merenggangkan otot-otot yang kaku.
optimal
dalam
18
(c) Kolam spa swim Mungkin banyaknya pembangunan area kolam spa adalah kolam spa untuk renang, yang dapat dipasang di dalam atau di luar ruangan. Kolam spa yang difungsikan untuk renang harus memiliki temperature antara 78°F sampai 82°F (25.5°C – 27.8°C). fungsi lainnya untuk kolam jenis ini adalah untuk merelaksasi dan hydromassage. (d) Outdoor spa Spa jenis ini dapat disamakan dengan kolam renang yang dibangun berdiri sendiri. Walaupun sangat memungkinkan sebuah kolam spa diletakkan ditemnpat yang agak luas, kolam tradisional tetpa harus memiliki pompa dan filternya sendiri, karena berkaitan dengan masalah sirkulasi, filtrasi, dan bahan-bahan kimia lainnya yang sangat kompleks dibandingkan dengan kolam renang. Penempatan kolam spa diluar ruangan menjadi sebuah pertimbangan yang sangat penting. Jika tinggal didaerah yang beriklim panas, kolam spa diluar ruangan adalah bukan ide yang buruk karena kombinasi dari udara yang panas dan air panas dapat bertahan pada selama beberapa waktu. (e) Indoor spa Ada beberapa jalan untuk pemasangan kolam spa indoor. Dinding dari kaca, batu, atau kayu yang memiliki nilai tambah pada saat pemasangan kolam spa. Sebuah kolam spa indoor deangan pemandangan kea rah luar juga merupakan ide yang bagus. Kolam spa biasanya lebih mudah untuk tetpa terlihatbersih di bandingkan dengan hot tubs, karena permukaannya yang licin dan dapat dengan cepat dibersihkan.
18
Brian Krame, Paula Marshall, Pool & Spa Palnner (United Stater : Meredith Corporation,2004).
33 http://digilib.mercubuana.ac.id/
(f) Kolam whirpool Banyak efek positif yang diperoleh dari sebuah kombinasi pijat bertenaga udara dan air, elemen-elemen berguna bagi kehidupan kita. Pemijatan dengan tenaga air (whirpool) adalah sumber dari kenyamanan dalam relaksasi. Selain itu whirpool juga digunakan ubtuk perawatan kecantikan dan perenggangan otot tubuh. Whirpool memberikan efek yang optimal bagi sirkulasi darah, metabolism tubuh dan juga membantu dalam perawatan rematik dan trauma. (g) Hydrosonic Adalah system whirpool pertama yang menggunakan gelombang suara ultra. Hydrosonic hamper menyerupai sebuah bathup yang dilengkapi
dengan
system
whirpool,
tetpai
hydrosonic
menggunakan system gelombang suara ultra dalam pemijatan. Ketika dikombinasikan dengan gerakan normal sebuah whirpool, hydrosonic dengan system pemijatan gelombang suara ultra nya membantu setiap orang untuk penyembuhan fisiknya. Gelombang suara ultra adalah gelombang ultrasonic, atau gelombang suara dengan
frekuensi
tinggi.
Gelombang-gelombang
ini
telah
digunakan untuk pengobatan didunia kedokteran untuk berbagai tujuan seperti Ultrasonography.19 (5) Sauna (a) Sejarah kegunaan sauna Sejarah sauna telah dimulai sejak lebih dari 2000 tahun yang lalu. Kata sauna berasal dari bahasa Firlandia. Mandi sauna adalah pergantian mandi uapkering yang panas di dalam ruang. Kmandi sauna dan hawa dingin di ruangan terbuka, menyiram atau merendam tubuh dengan air dingin akan menambah efek positif pada penggunaaan sauna yang lebih intensif. Kamar sauna
19
Erica Miller, Day-Spa Techniques (United States, Delmar, 1996), 28-32.
34 http://digilib.mercubuana.ac.id/
memiliki suhu 60°C -120°C, oleh karena itu orang akan tetpa merasa nyaman. Karakter dari sauna yang asli adalah ruangan yang terbuat atau dilapisi kayu, karena kayu memiliki daya serap panas dan bias memantulkan lagi panasnya yang merupakan factor paling penting untuk kenyamanan kamar sauna. Bersauna tidak bias dilakukan disebuah kotak kayu yang berukuran kecil, karena prinsip dari sauna adalah rileks, oleh Karena itu kamar sauna harus cukup duduk dan berbaring dengan leluasa. Pada dasarnya mandi sauna memerlukan waktu yang cukup lama, minimal dua jam. Karena sauna tidak hanya berfungsi untuk berkeringat saja, namun yang lebih penting adalah sikap seseorang yang melakukannya. Seperti
memerhatikan
batas
waktu
pemanasan
dan
pendinginan pada tubuh. Sauna tidak dapat dilakukan dalam keadaan yang tergesa-gesa, karena bersauna harus rileks dan santai. Sebelum masuk ruangan sauna, terdapat hal-hal tertentu yang harus diperhatikan, yaitu : i.
Tubuh harus bersih dan dibilas terlebih dahulu
ii.
Wajah harus bersih dari make up
iii.
Tidak makan terlalu kenyang
iv.
Tidak dalam keadaan kelaparan
v.
Tidak minum alcohol
(b) Jenis-jenis sauna Terdapat bebrapa jenis pemilihan ruang sauna, diantaranya adalah : i. Prefabricated sauna Juga disebut modular sauna yang dijual dalam bentuk solid dengan rangka, instalasi, dinding, dan langit-langit dari panel, pintu dan tungku pemanas sesuai dengan ukuran standar.
35 http://digilib.mercubuana.ac.id/
ii. Custom build sauna Ruang sauna yang didesain sesuai dengan bentuk dan keinginan pembeli. iii. Precut sauna Paket ruang sauna yang ukurannya disesuaikan dengan keinginan pembeli dan elemen-elemen yang dapat dipasang mengikuti keinginan sendiri. Selain itu juga terdapat inovasi baru dalam bersauna. Sekarang juga ada steam box yang sudah dijual di pasaran. Bentuknya menyerupai tenda kecil yang terbuat dari rangka kayu atau metal hollow yang berlapis kain kedap air. Dilengkapi dengan perfomator yang menyerupai rice cooker yang sudah dimodifikasi serta bangku kecil yang berkisis. Pengguna tinggal membuka dan menutup resleting dan duduk di dalamnya selama 15 – 20 menit. Apabila sudah selesai menggunakannya, perangkat sauna yang praktis dan ringkas ini dapat dilipas dan disimpan sampai pemakaian berikutnya.20 (c) Proses sauna i.
Mandi cepat dengan air hangat, sebuni lalu keringkan tubuh.
ii.
Masuk kedalam ruang sauna dan bersantailah didalamnya selama 15 – 20 menit.
iii.
Lakukan pendinginan dengan berenang atau mandi shower.
iv.
Beristirahatlah selama 10 – 20 menit. Kembali ke ruang sauna selama 5 – 10 menit, untuk meningkatkan kelembaban, tuang air keatas batu tungku pemanas pada tungku.
v.
Padamkan tungku sauna, kemudian mandi shower dengan menggosokkan tubuh secara seksama.
20
Yannelore R. Leavy, Reinhard R. Bergel, The Spa Encyclopedia (united States : Delmar Learning, 2003), 74.
36 http://digilib.mercubuana.ac.id/
vi.
Beristirahatlah minimal 20 menit untuk pendinginan yang sempurna.
vii.
Berpakaian dan makanlah santapan ringan.
(d) Aturan ruang sauna Menurut neufet dalam bukunya yang berjudul “Architects Data”, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan mengenai ruang sauna, yaitu : i.
Konstruksi ruang sauna
Tinggi ruang 2500mm
Umunya berupa kotak kayu
Luas tempat mandi sebaiknya kecil saja (kurang dari 16m²).
Tinggi balai badan teratas kurang lebih 1 m di bawah langitlangit ruangan.
Balai-balai harus mudah dilepaskan agar mudah untuk dibersihkan.
Material lantai sebaiknya terbuat dari bahan yang mudah rekat, tanpa rangka kayu.
Penyekat dinding yang baik untuk mengatasi terjadinya perbedaan suhu antara ruang dalam dengan udara di luar, khususnya untuk daerah empat musim.
Batas sambungan kayu pada dinding dan langit-langit sebaiknya harus dapat menahan pemancaran panas dalam ruang, dapat digunakan kayu gelondong yang sifatnya lebih lunak.
Untuk sirkulasi udara dapat dibuat balai-balai dengan kisikisi yang agak renggang, dapat dibuat dengan berbagai ketinggian yang berguna untuk duduk dan berbaring dengan nyaman.
ii.
Suhu dan kelembaban
Suhu dan langit-langit kurang lebih 95°C
37 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Suhu pada permukaan lantai menurun menjadi 60°C
Kelembaban 5 – 10 % pada suhu 80°C atau 90°C, bila ingin keringat lebih cepat menguap diperlukan derajat kelembaban yang rendah, yaitu suhu 100°C atau 120°C.
iii.
Fasilitas penunjang
Pancuran dan ruang basuh
-
Luas ruang basuh 1 ½ - 2 kali ruang sauna
-
Pancuran air dingin sebaiknya dipisahkan untuk mandi awal dengan mandi basuh.
-
Ruang basuh sebaiknya tidak menggunakan konstruksi kayu.
-
Ukuran bak mandi duduk sebaiknya 1x1 m dengan kedalaman 1.1 m.
Tempat mandi basuh
-
Untuk menjaga privasi hindari lubang-lubang pada dinding.
-
Dapat dilengkapi dengan semprotan air, pancuran, dan bak mandi air dingin.
-
Jika tidak terdapat pancuran atau air dingin, maka sebaiknya mempunyai ventilasi pengatur udara.
-
Berfungsi untuk mendapatkan udara segar dan mengimbangi udara panas sekaligus mendinginkan tubuh.
Ruang ganti pakaian
-
Dapat berupa kabin ataupun ruang terbuka.
-
Jumlah ruang sebaiknya dua kali jumlah pengunjung di waktu padat.
Ruang beristirahat
-
Terdapat bangku-bangku istirahat
-
Jumlah bangku istirahat ½ kali jumlah pengunjung yang dating
-
Letaknya jauh dari ruang-ruang fungsional lainnya.
Ruang pijat
38 http://digilib.mercubuana.ac.id/
-
Dapat menampung 30 orang sekaligus, tempat sauna biasanya tersedia 2 meja pijat.21
(6) Ruang-ruang dalam spa Ruang-ruang yang terdapat dalam spa secara umum antar lain : (a) Kolam renang Sebagai salah satu fasilitas yang biasa digunakan oleh pengunjung sebagai salah satu terapi (b) Looker Tempat untuk mengganti pakaian dan menyimpan barangbarang pribadi. (c) Minibar atau café Tempat untuk meramu the, jahe, lemongrass, atau juice serta makanan
organik
yang
sehat
untuk
disajikan
kepada
pengunjung. (d) Receptionist Merupakan tempat pengunjung untuk melakukan reservasi, transaksi, dan memperoleh informasi. (e) Ruang facial Tempat dimana orang melakukan perawatan wajah ataupun tubuh yang dikerjakan oleh seorang beautician. (f) Ruang manicure pedicure Ruang yang dipergunakan untuk perawatan tangan dan kaki. (g) Ruang massage Tempat untuk melakukan perawatan dan pemijatan seluruh tubuh. (h) Ruang sauna Ruang yang di gunakan untuk melakukan perawatan tubuh dengan mandi uap.
21
Ernst, Peter Neufert, Architects Data (United States : Blackwell Science, 2000), 537.
39 http://digilib.mercubuana.ac.id/
(i) Salon Tempat yang melakukan dan penataan untuk kesehatan dan keindahan rambut. (j) Spa boutique Tempat untuk menjual produk-produk spa dan kecantikan. (k) Waiting area Merupakan
tempat
pengunjung
menunggu
antrian
dan
panggilan untuk melakukan perawatan. (l) Whirpool Merupakan bak air panas dengan hydroject atau semprotan air tekanan tinggi pada bagian samping dan bawah yang menggerakkan air.22 (7) Prasyarat struktur ruang dalam spa (a) Plumbing (system air) i.
Pondasi dan lantai
ii.
System air bolak balik tanpa penambahan air
iii.
Mempertimbangkan saluran pipa yang dipergunakan seperti halnya saluran pipa air panas, air dingin, dan hydroject.
(b) Electrical system (system elektrik) i.
Masing-masing harus mempunyai panel tersendiri (dedicated circuit).
ii.
Pemasangan
seluruh
komponen
listrik
sebaiknya
dikerjakan oleh kontraktor elektrikal. iii.
Untuk keamanan, khususnya lampu yang terdapat dalam air, sebaiknya menggunakan GFCI (Ground Foult Circuit Interupter).
(c) Air vertilation (system udara) i.
22
Menggunakan cross ventilation
Janet M D’Angelo, Spa Business Strategies United States : Milady,
,
40 http://digilib.mercubuana.ac.id/
ii.
Harus mempunyai ventilasi yang baik, mengingat kelembaban udara yang sangat tinggi didalam ruangan spa.
(d) Protection against spills (system pencegahan kecelakaan) i.
Menggunakan material waterproof
ii.
Menggunakan lantai yang bertekstur kasar.
II.1.2.7.
Yuridis Formal
Pemerintah memberikan pengolahan dan peraturan dalam sebuah pusat kecantikan yang dapat dijadikan sebagai sarana kesehatan. Menurut UU No. 23 tahun 1992 bagian ketiga tentang sarana kesehatan berbunyi : (1) Pasal 56 (a) Sarana kesehatan meliputi balai pengobatan, pusat kesehatan masyarakat, rumah sakit umum, rumah sakit khusus, praktek dokter, prakter dokter gigi, praktek dokter spesialis, bisan, apoteker, took obat, pedagang besar farmasi, pabrik obat, sekolah, akademi kesehatan, balai kesehatan, dan saran kesehatan lainnya. (b) Sarana kesehatan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dapat diselenggarakan oleh pemerintah dan masyarakat. (2) Pasal 57 (a) Sarana kesehatan berfungsi untuk melakukan upaya kesehatan dasar / upaya kesehatan tujukan / penunjang. (b) Sarana
kesehatan
sebagaimana
dalam
dimaksud
penyelenggaraan dalam
ayat
kegiatan
(1)
tetpa
dipergunakan
untuk
mempertahankan fungsi social. (c) Sarana
kesehatan
dapat
juga
kepentingan pendidikan dan pelatihan serta penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan.
41 http://digilib.mercubuana.ac.id/
(3) Pasal 58 (a) Sarana kesehatan tertentu yang diselenggarakan masyarakat harus berbentuk badan hokum. (b) Sarana kesehatan tertentu sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) ditetapkan oleh pemerintah. (4) Pasal 59 (a) Semua penyelenggara sarana kesehatan harus memiliki ijin. (b) Ijin penyelenggara sarana kesehatan diberikan dengan memperhatikan
pemerataan
dan
peningkatan
mutu
pelayanan kesehatan. (c) Ketentuan mengenai syarat dan tata cara memperoleh ijin penyelenggara sarana kesehatan ditetapkan dengan peraturan pemerintah.23 II.1.3.
Tinjauan terhadap Lokasi II.1.3.1.
Summarecon Serpong
Summarecon Serpong merupakan salah satu kota mandiri yang terletak sekitar 21 Km di sebelah barat Jakarta, berada di daerah Tangerang. Summarecon Serpong dikembangkan oleh PT Summarecon Agung, perusahaan pengembang yang sebelumnya mengembangkan kawasan mandiri Kelapa Gading. Pada awalnya kawasan ini dikembangkan oleh Summarecon bekerja sama dengan Grup Keris, sejak tahun 1993, yang kemudian dikenal dengan nama Gading Serpong. Namun pada tahun 2004, masing-masing pihak memutuskan untuk mengembangkan kawasan Gading Serpong secara sendiri-sendiri, dengan porsi pembagian yang kurang lebih sama. Summarecon mengembangkan lahannya dengan nama "Summarecon Serpong", sedangkan sebagian lain
23
Republik Indonesia, Undang-Undang Dasar 1945, Bab 3, pasal 56-59.
42 http://digilib.mercubuana.ac.id/
lahannya dikembangkan oleh Paramount, dengan nama Paramount Serpong.24
Gambar 2.1 Masterplan Summarecon Serpong Beberapa fasilitas yang terdapat di Summarecon Serpong:
24
http://id.wikipedia.org/wiki/Summarecon_Serpong
43 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Summarecon Mall Serpong
Tahap 1 dan 2
Sekolah
Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu
Kristen
Pendidikan
(STKIP)
Surya
BPK
Penabur Gading Serpong
Surya Institute
Sekolah Terpadu Pahoa
Scientia Convention Center
Tunas
Garden Walk & Food Village
School
Scientia Square Park
Salsa Food City
SDC Digital Center
Pasar Modern Sinpasa
Gading Raya Padang Golf &
The Springs Club
Bursa Mobil Summarecon
Bursa Mobil Emerald
Universitas
Bangsa
Christian
Klub
Multimedia
Nusantara
Asrama
Mitra
10
(Supermarket
bahan-bahan bangunan)
Plaza Summarecon
Women
And
Children's
Hospital St. Carolus
Universitas
Multimedia Nusantara
Plaza Summarecon Serpong
Surya Group
Hotel
Surya University
Serpong
Surya Research Education
Pembangunan)
Ibis
Summarcon (Tahap
Center II.1.1.
Antropometrik Ukuran antropometrik merupakan faktor yang tidak bisa
dipisahkan dalam mendesain suatu rancangan atau bangunan. Ada beberapa ukuran antropometrik yang menjadipatokan dalam merancang layout bangunan sebuah salaon dan spa, yaitu :
44 http://digilib.mercubuana.ac.id/
1) Resepsionis dan kasir Gambar di bawah ini menunjukan tinggi konter lingkungan kerja penerima tamu dan tinggi meja pada lingkungan kerja penerima tamu. Hubungan antara permukaan kerja dengan tinggi duduk merupan pedoman kunci, sedangkan pertimbangan – pertimbangan antropometrik lainnya adalah tinggi mata dan tinggi duduk normal.25
Gambar 2.2 Pos kerja penerima tamu/ tinggi konter
Gambar 2.3 Pos kerja penerima tamu/ tinggi meja tulis
25
Julius Panero, Martin Zelnik, Dimensi Manusia dan Ruang Interior (Jakarta : Erlangga, 1979),h.189
45 http://digilib.mercubuana.ac.id/
2) Ruang tunggu Gambar di bawah ini menunjukan hubungan antara dimensi tubuh pria dan wanita dengan posisi duduk di sofa, tujuannya untuk menentukan banyaknya ruang yang diperlukan bagi tubuh dalam posisi duduk tersebut. Pengukuran antropometrik yang terpenting disini adalah rentang tubuh dan jarak pantat kelipatan dalam lutut.
Gambar 2.4 Tempat duduk sofa/ pria
Gambar 2.5 Tempat duduk sofa/ wanita Gambar di bawah ini menunjukan hubungan antara dimensi tubuh pria dan wanita dengan sofa tunggal berlengan, tujuannya untuk menentukan luas ruang yang dibutuhkan oleh tubuh dalam posisi duduk. Pengukuran antropometrik yang terpenting disini adalah rentang tubuh dan jarak pantat ke kelipatan dalam lutut.
46 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.6 Tempat duduk kursi di sudut lounge Gambar di bawah ini menunjukan jarak bersih utama yang dilibatkan dalam suatu tata letak ruang duduk atau kelompok percakapan gambar ini di dasarkan pada kelompok percakapan dengan jarak bersih antara sisi muka tempat duduk dan tepian meja dibatasi antara 16 dan 18 inci atau 40,6 dan 47,7 cm. Jarak bersih ini memungkinkan memerlukan beberapa tingkat kontak tubuh atau langkah menyamping untuk sirkulasi dan jalan masuk. Secara antropometrik, hal ini memungkinkan jangkauan manusia, serta memungkinkan subjek yang sedang duduk untuk mencapai meja tanpa harus bangkit dari tempat duduknya. Gambar di bawah ini menunjukan rentang ukuran yang diperlukan untuk sebuah percakapan verbal.
Gambar 2.7 Tempat duduk lounge/ jarak bersih
47 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar di bawah ini menunjukan jarak bersih utama yang di libatkan dalam suatau tata letak ruang duduk atau kelompok percakapan. Gambar dibawah ini mengilustrasikan pengaturan parabot yang sama yang memungkinkan sirkulasi satu badan penuh. Dengan jarak bersih yang ditunjukan, agaknya mustahil bagi kebanyakan orang untuk mencapai meja dalam posisi duduk. Kondisi seperti ini sangat tidak di ingini terutama berkenaan dengan makanan, minuman dan rokok. Oleh karena itu, pengarang memberikan pilihan lain dengan jarak bersih yang lebih kecil.26
Gambar 2.8 Tempat duduk lounge 3) Ruang konsultasi Gambar di bawah ini memberikan ilustrasi kebutuhan dimensi dasar dari sebuah lingkungan kerja eksekutif dengan tiga tempat duduk tamu. Sementara gambaran dan skala sering menentukan besar meja eksekutif dan penempatan perabot di sekitarnya, ukuran pada umumnya disarankan sebesar 30 – 45 X 66 – 84 inci atau 72,2 – 114,3 X 167,6 – 213,4 cm. Kebiasaan kerja tertentu dari eksekutif dan sifat dasar dari bisnisnya harus di pertimbangkan dalam penentuan pengukuran – pengukuran permukaan kerja yang tepat.27
26 27
Ibid h.134-136 Ibid h.172
48 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.9 Meja tulis eksukutif/ tempat duduk tamu 4) Ruang loker Gambar di bawah ini menunjukan potongan melalui ruang loker umum. Zona sirkulasi terbatas yang ditunjukan di sebelah kanan akan memaksa salah seorang dari mereka yang sedang duduk atau yang sedang berdiri untuk menyingkir dari jalan sebagai upaya menghhindari kontak tubuh. Zona sirkulasi di sebelah kanan memungkinkan jalur yang lebih nyaman untuk dilalui tanpa terjadinya kontak tubuh.28
Gambar 2.10 Ruang loker
28
Ibid h.256
49 http://digilib.mercubuana.ac.id/
5) Salon a) Area hair styling Gambar di bawah ini menunjukan dua tempat penataan dan berbagai jarak bersih yang di perlukan. Untuk mengakomodasi pengunjung dalam posisi duduk dan menyediakan tempat sirkulasi dan gerakan yang tepat bagi si penata rambut, diperlukan ruangan masing – masing sebesar 95 – 105 inci atau 241,3 – 266,7 cm untuk kedalamannya dan 83 – 87 inci atau 210,8 – 221 cm untuk lebarnya. Namun untuk menghemat ruang, disarankan agar ruang – ruang yang diperlukan bagi setiap penata rambut tersebut di buat berpotongan sebesar 24 inci atau 61 cm. Daerah perpotongan tersebut digunakan sebagai zona kegiatan bersama.
Gambar 2.11 Pos penataan Gambar di bawah ini menunjukan tampak daerah kerja penataan tersebut. Harus diperhatikan bahwa walaupun terdapat kemampuan pengaturan
tiga
kursi,
rentang
gerakan
tersebut
tidak
memungkinkan kursi di naikan cukup tinggi sehingga penataan dapat bekerja di area sekitar kepala bagian bawah dan leher tanpa harus membungkuk.
50 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.12 Pos penataan/ tinggi standart kursi b) Area shampooing Gambar di bawah ini menunjukan denah dari tempat kerja pencucian rambut. Jarak minimal sebesar 82 inci atau 208,3 cm dari dinding di perlukan untuk mengakomodasi bak cuci dan pemakai dalam posisi duduk dengan kaki di rentangkan. Ruang sebesar 24 inci atau 61 cm antar kursi sangat tepat untuk mengakomodasi seseorang yang melakukan kegiatan pencucian rambut.
Gambar 2.13 Pos pencucian rambut Gambar di bawah ini menunjukan tampak samping tempat kerja pencucian rambut tersebut, gambar ini memberikan ilustrasi kursi yang digunakan oleh pengunjung pria dan pengunjung wanita. Berbagai jarak bersih yang di tunjukan pada setiap gambar lebih
51 http://digilib.mercubuana.ac.id/
kurang
sama
besarnya.
Hal
ini
yang
terpenting
secara
antropometrik adalah bahwa kursi tersebut harus memiliki fleksibelitas maksimal, baik dalam pengertian tinggi duduknya dan sudut sandaran punggung untuk memastikan ketepatan posisi tubuh yang nyaman atau hubungan antara bagian belakang leher dengan bak cuci tersebut.29
Gambar 2.14 Tampak samping pos pencucian rambut c) Area Steamer Gambar di bawah ini merupakan ilustrasi tentang berbagai jarak bersih yang di perlukan untuk orang tinggi. Jarak bersih minimal sebesar 37 inci atau 34 cm dari dinding akan mengakomodasi pengunjung yang sedang duduk. Ukuran ini menyertakan kelonggaran sebesar 12 inci atau 30,5 cm untuk mengakomodasi penonjolan kaki di bawah tepian depan tempat duduk. Sebuah ruang sebesar 36 inci atau 91,4 cm sesuai untuk sirkulasi satu jalur di depan tempat duduk tersebut. Namun, ruang sebesar 36 inci atau 91,4 cm itu akan memaksa salah seseorang yang berpapasan untuk
29
Ibid h.214.
52 http://digilib.mercubuana.ac.id/
bergerak menyamping ketika akan melalui zona sirkulasi tersebut.30
Gambar 2.15Area pengeringan dan sirkulasi 6) Ruang refleksi Pada gambar dibawah ini menunjukan keseluruhan kelonggaran bagi kursi santai atau kursi yang dapat diatur posisi sandaran punggungnya, termasuk sandaran kaki. Jarak pantat ke kaki orang yang bertubuh lebih besar merupakan pengukuran antropometrik yang paling tepat dalam penentuan jarak bersih ini. Harus di catat pula bahwa ketinggian sandaran kaki merupakan fungsi dari tinggi tempat duduk. Letaknya sandaran kaki haruslah beberapa inci dibawah ketinggian tempat duduk.31
Gambar 2.16 Kursi dengan sandaran yang dapat diatur 30
Ibid h.213 Ibid h.136.
31
53 http://digilib.mercubuana.ac.id/
7) Ruang perawatan Tubuh Pada gambar dibawah ini terdapat ukuran tempat tidur yang digunakan untuk melakukan perawatan tubuh seperti pijat, lulur, facial, dan sebagainya. Ukuran yang biasa dipakai adalah ukuran singlebed, lebar, panjang, dan ketinggian tempat tidur sangan diperhatikan untuk memudahkan klien dan terapis dalam melakukan proses kegiatannya agar mendapatkan hasil yang maksimal.32
Gambar 2.17 Kamar perawatan
Gambar 2.18 Area pemeriksaan dan jarak bersih
32
Ibid h.240.
54 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.19 Tempat tidur tunggal 8) Ruang shower ruang shower ini terdapat pada ruang perawatan tubuh, whirpool, dan ruang sauna. Ruangan ini khusus digunakan untuk membilas dan membersihkan tubuh seusai menjlani perawatan.33
Gambar 2. 20 Jarak bersih shower minimal
Gambar 2.21 Shower/jangkauan dan jarak bersih 9) Bathup Bathup yang digunakan sebagai sarana untuk merendam tubuh. Biasa digunakan untuk mandi bunga, mndi busa, atau hanya 33
Ibid h.167.
55 http://digilib.mercubuana.ac.id/
sekedar berendam. Terdapat bathup yang diperuntukan bagi satu orang dan dua orang, dilihat dari fungsinya. Lokasi bathup kontrol seperti keran air harus diletakkan pada tempat yang mudah dijangkau baik dalam keadaan duduk maupun berdiri.34
Gambar 2.22 Tempat mandi tunggal dan ganda
Gambar 2.23 Shower/bak rendah
Gambar 2.24 Bak rendam/posisi bersandar dan santai 10) Hydrotherapy pool sebagian
besar
kolam-kolam
terapi
air
(hydrotherapy)
menyediakan pijatan air panas yang bergejolak. Beberapa model, 34
Ibid h.168.
56 http://digilib.mercubuana.ac.id/
seperti yang ditunjukan pada gambr dibawah ini, telah memiliki bentuk konturnya secara antropometrik untuk memungkinkan penopangan yang tepat bagi punggung khususnya pada bagian lumbar. Kolam-kolam tersebut diproduksi dalam berbagai profil untuk mengakomodasi posisi-posisi tubuh yang berbeda. Tinggi kolam tersebut antara 33 dan 38 inci atau 83,8 dan 96,5 cm. panjang dab lebarnya bervariasi terhadap model.35
Gambar 2.25 Kolam terapi air yang berkontur
Gambar 2.26 Kolam terapi air yang berkontur 11) Ruang sauna sauna pada dasarnya merupakan tempat mandi bersuhu dengan menggunakan uap panas kering, tidak seperti panah rendah dan kelembaban tinggi yang digunkaan dalam sebuah pemandian uap. Walaupun ada banyak model siap pasang yang lengkap dipasaran, namun unit alat pemanasnya dapat dibeli secara terpisah. Oleh karena itu, dapat dilakukan secraa relatif sederhana untuk 35
Ibid h.255.
57 http://digilib.mercubuana.ac.id/
merancang perorangan.
sendiri
pemasangannya
berdasarkan
kebutuhan
36
Gambar 2.27 Potongan ruang sauna 12) Mini bar Mini bar pada tempat ini digunakan sebagai fasilitas tambahan yang menyediakan makanan dan minuman yang segar dan sehat usai menjalankan berbagai macam kegiatan dan peralatan didalam tempat spa.37
Gambar 2.28 Potongan bar
Gambar 2.29 Bar depan dan bar belakang 36 37
Ibid h.256. Ibid h.218.
58 http://digilib.mercubuana.ac.id/
13) Toilet Gambat ini menguraikan tentang pertimbangan-pertimbangan antropometrik berkenaan dengan kakus perorangan. Gambar ini menyarankan zona aktifitas atau jarak bersih antara bagian muka dari kaku dan garis dinding atau penghalang fisik terdekat sekurangnya sebesar 24 inci atau 61 cm. Aksesori-aksesori yang terletak dimuka sebelah kiri pemakai harus berada dalam jarak jangkauan.
Untuk
menentukan
lokasinya,
pertimbangan
antropometrik yang harus dilakukan adalah berkaitan dengan jangkauan lengan ujung ibu jari tangan dan jangkauan lengan ke samping. Untuk letak penggantung tisu disarankan setinggi 30 inci atau 76,2 cm diatas permukaan lantai.
Gambar 2.30 Kakus/WC Gambar dibawah ini menguraikan terutama tentang beberaapan pertimbangan antropometrik yang penting dari kelompok pria. Tinggi tempat cuci yang disarankan agar dapat menjaga akomodasi matoritas pemakainya adalah sebesar 37 - 43 inci atau 94 - 109,2 cm. Untuk menentukan letak kaca di atas tempat cuci ini, tinggi mata harus dipertimbangkan.
59 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.31 Pertimbangan antropometrik pria Gambar dibawah ini menguraikan pertimbangan antropometrik dari
kelompok
wanita.
Adanya
berbagai
ukuran
tubuh
menyebabkan harus dikembangkan upaya pengaturan ketinggian bagi tempat cuci. Sampai upaya tersebut ditemukan tidak ada alasan
bag
perancang
untuk
mengabaikan
pengukuran
antropometrik dari klienya untuk memastikan hubungan yang tepat antara tempat cuci dan pemakainya.38
Gambar 2.31 Pertimbangan antropometrik wanita II.1.
TINJAUAN KHUSUS
II.2.1. Tinjauan terhadap Martha Tilaar Group II.2.1.1.
Profil perusahaan Terilhami dari konsep total beauty yang dikenal dengan
istilah
"Rupasampat
Wahyabiantara"
yaitu
sebuah
paduan
keseimbangan yang harmonis antara kecantikan lahirian dan batiniah. kecantikan lahiriah adalah keelokan wajah dan tubuh. 38
Ibid h.165-166.
60 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Sedangkan kecantikan batiniah adalah keluhuran budi yang memancar keluar dari dalam tubuh dan jiwa seseorang. Dimana cantik alami seutuhnya ini tergambarkan secara tepat didalam diri Dewi Saraswati yang kecantikannya terpancar dari empat tangan masing-masing
membawa
simbol-simbol
kesempurnaan
perempuan, yaitu tangan pertama memegang tasbih yang melambangkan kedekatan spiritual dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, tangan kedua memegang siter melambangkan tutur kata dan tingkah laku yang baik dan harmonis serta kemampuan untuk berkomunikasi, tangan ketiga memegang bunga melambangkan keperempuanan (kecantikan wajah dan tubuh) dan tangan keempat memegang lontar melambangkan endidikan atau ilmu. disamping itu, Dewi Saraswati juga digambarkan berdiri diatas bunga teratai, yang artinya seorang wanita haruslah tegar dan tidak mudah terpengaruh oleh lingkungan yang buruk yang ada disekitarnya. Istilah Spa, menurut Dr. Martha Tilaar, pemimpin perusahaan kosmetika dan pendiri Spa Martha Tilaar di Indonesia, Spa menurut konsep Spa Indonesia diambil dari kata Shui (China) berarti air, Pani (India) berarti air, dan Amarta (Indonesia) berarti hidup. Sehingga Shui Pani Amarta berarti air kehidupan, karena komponen utama tubuh adalah air dan tanpa air kita tidak dapat hidup. Banyak diantara kita menggunakan air untuk melepaskan kelelahan, menyegarkan tubuh dan pikiran, dan sebagainya. Oleh karena itu, Spa juga berarti penyembuhan melalui air. Berdasarkan kearifan dan filosofi budaya Indonesia yang dikombinasikan dengan teknologi modern itulah Martha Tilaar Salon & Day Spa hadir sebagai oase kehidupan yang sempurna ditengah gaya hidup anda yang sibuk dan mampu merubah penampilan anda menjadi lebih cantik dan anggun dengan memanjakan diri bagai ratu untuk melepaskan kepenatan dalam
61 http://digilib.mercubuana.ac.id/
sebuah nuansa pengalaman relaksasi yang meyenangkan dan tak terlupakan. Konsep total beauty yang diterapkan Martha Tilaar Salon & Day Spa adalah konsep perawatan lengkap baik perawatan luar maupun dalam (tubuhm jiwa, dan pikiran) mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki, termasuk tata rias wajah, rambut, tangan, dan kaki. Perawatan tersebut dapat dinikmati dalam ambiance spa yang ekslusif dengan sentuhan tata arsitektur Jawa Modern, dimana materi interior menggunakan bahan-bahan natural seperti kayu dan bebatuan yang menghadirkan suasana yang benar-benar alami dan nyaman.
Produk-produk
yang
digunakan
dalam
perwatan
merupakan produk alami yang ekslusif dan berkualitas tinggi dan diperkaya dengan bahan aktif alami yang berasal dari berbagai keanekaragaman hayati yang dibudidayakan secara organnik. Semua tenaga beauty terapis Martha Tilaar Salon & Day Spa berasal dari lulusan sekolah kecantikan pilihan yang diseleksi secara ketat dan merupakan beauty terapis yang profesional dan terlatih karena telah mengikuti program pelatihan yang intensif di pusat pelatihan (trainng center) di Bali selama kurang lebih 6 bulan. Pelatihan ini meliputi teori, praktek perawtan alami dai ujung rambut sampai ujung kaki berdasarkan budaya Indonesia. Mereka telah dilatih oleh para trainer profesional sehingga benarbenar telah siap bekerja untuk menjamin kelancaran operasional dan menjamin aplikasi standart mutu pelayanan yang optimal. 39 II.2.1.2.
Filosofi perusahaan Martha Tilaar Group mengenal bahwa Hak Asasi Manusia
(HAM) dan persoalan-persoalan lingkungan adalah ssesuatu yang berlawanan. Sebagai pemimpin perusahaan untuk kosmetik lokal, group ini sangatlah menaruh perhatian terhadap persoalanpersoalan diatas yang dibangun oleh perusahaan sekitar komuniti 39
www.marthatilaarspa.com,2014
62 http://digilib.mercubuana.ac.id/
dan sangat berhasrat untuk melakukan bagian mereka didalam menjaga kesejahteraan dari masyarakat. penerapan ini dilaksanakan melalui beberapa program pengembangan komunitas dan berdasarkan dengan prinsip-prinsip berikut : 1. Persoalan Hak Asasi Manusia (HAM) a) Mendukung dan menghargai perlindungan dari Hak Asasi Manusia (HAM) internasionla didalam pengaruh lingkungan perusahaan. b) Memastikan bahwa perusahaan tidak terlibat didalam pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) 2. Persoalan tenaga kerja a) Menegakkan kebebasan dari asosiasi dan pengakuan yang efektif dari hak bertujuan bersama. b) Mengeliminasi semua bentuk dari pemaksaan dan perwajiban tenaga kerja. c) Keefektifan pembasmian dari tenaga kerja anak-anak. d) Mengeliminasi
dari
diskriminasi
dalam
kehormatan dari jabatan dan pekerjaan. 3. Persoalan Lingkungan a) Mendukung
pencegahan
pendekatan
ke
perubahan lingkungan. b) Menjalankan inisiatif untuk mempromosikan tanggung jawab yang lebih besar dengan lingkungan.
63 http://digilib.mercubuana.ac.id/
c) Mendukung pengembangan dan penyebaran dari teknologi yang ramah lingkungan.40 II.2.1.3.
Jenis usaha/pelayanan
terdiri dari : 1. Hair treatment Scalp & hair nourishing Tersedia dalam : a. Traditional hair creambath/ scalp treatment (short, medium, long) Perawatan rambut tradisional dengan pijatan di daerah kulit kepala, leher dan bahu yang bermanfaat untuk memperlancar peredaran darah dan menyehatkan helai rambut dan kulit kepala. Rasakan kesegeran dan kehalusan rambut yang bercahaya. Tersedia pilihan sesuai untuk jenis kulit kepala Anda, yaitu : wortel, ginseng, kemiri, lidah buaya, ganggang laut dan seledri. Diakhiri dengan penataan ringan blow dry untuk menambah cantiknya gaya rambut.41 b. Hair Aromatic Treatment Creambath khusus yang dilengkapi dengan minyak essential murni. Rasakan relaksasi pada rambut dan kulit kepala, dengan formula yang sarat nutrisi dan keharuman yang memberikan sensasi rasa damai pada pikiran. Perawatan ini disamping memanjakan rambut Anda, juga memberikan efek menenangkan pikiran dan kepala. Beragam pilihan minyak essential
40
www.marthatilaar.com,2014 www.marthatilaarspa.com/services, 2014
41
64 http://digilib.mercubuana.ac.id/
murni
tersedia
sesuai
keinginan
Anda.
Perawatan kemudian diakhiri dengan blow-dry. c. Hot Stone Creambath Perawatan dengan menambah nutrisi pada rambut
dan
kulit
kepala,
melancarkan
peredaran darah, mengurangi stress pada rambut
serta
kulit
kepala,
sensasi
batu
hangatnya mampu mengurangi sakit kepala, masuk angin, pegal, letih dan menambah semangat. Tahap pelaksanaan awal tidak jauh berbeda dengan creambath biasa, yaitu melakukan analisa, pencucian rambut, pengolesan krim, dan penijatan kulit kepala. Barulah diterukan dengan peletakan batu serta pemijatan bahu, punggung, dan dada dengan menggunakan batu panas pada titik-titik rileks tubuh. perawatan ini memakan waktu 90 menit namun memberi manfaat yang begitu luar biasa. Titik-titik yang digunakan untuk hot stone creambath, yakni sebagai berikut : i.
Pai hue Merupakan titik di atas kepala ayau puncak garis yang ditarik dari kedua telinga atau ubun-ubun. Manfaatnya untuk sakit kepala, pusing, hidung tersumbat karena flu, dan kondisi tubuh yang kurng fit.
65 http://digilib.mercubuana.ac.id/
ii.
Er cian merupakan
dititik
puncak
telinga.
Manfaatnya untuk sakit tenggorokan, sakit mata, sakit kepala, dan rileksasi. iii.
Er men Merupakan titik di bagian depan telinga yang ada cekungannya, pada bagian atas.
iv.
Ting kung Merupakan titi yang letaknya sama dengan titik er men, yaitu pada bagian depan telinga yang ada cekungannya, pada bagian tengah.
v.
Ting hue Merupakan titik yang sama dengan titik er men dan ting kung. Manfaatnya untuk sakit kapala dan semua yang berhubungan dengan telinga.
vi.
Cien yi merupakan titik di sisi luar scapula (bahu). Manfaatnya untuk masuk angin dan rileksasi.42
d. Hair Spa (short, medium, long) Perawatan rambut yang sempurna dengan produk dari Martha Tilaar bermafaat untuk menjaga dan menutrisi setiap helai rambut indah anda, membuat rambut anda sehat, bercahaya
serta
membuat
anda
tampil
menawan.43 42 43
wawancara dengan therapis Di Martha Tilaar Salon & Day spa, Jakarta. www.marthatilaarspa.com/service, 2014
66 http://digilib.mercubuana.ac.id/
2. Hair styling a. In fashion hair styling Tampilan gaya dalam berbagai pilihan layanan tata rambut, dari yang sederhana sampai gaya yang paling mutakhir. Tersedia dalam : i.
Hair wash
ii.
Hair cutting (regular, top, profesional)
iii.
Hair
styling
(regular,
variation,
elegant) iv.
Blow dry (short, medium, long)
v.
Rebonding (medium, long)
b. Colour full hair harmony Ekspresikan dengan warna. pilih secara leluasa berbagai pilihan layanan perawatan rambut yang sesuai dengan gaya dan keinginan. Tersedia dalam : i.
Coloring (short, medium, long)
ii.
Toning (short, medium, long)
iii.
Highlight (short, medium, long)
iv.
Bleaching (short, medium, long)
3. Face treatment a. Exotic facial healing Tersedia dalam :
Aromatic Acnomore (90 minutes) Perawatan
kulit
memanfaatkan
berjerawat
formula
lembut
dengan minyak
essensial yang effektif untuk menghilangkan jerawat
Aromatic Classic Facial For Anti Wrinkle (90 minutes)
67 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Formula yang dilengkapi dengan minyak essensial yang efektif mengatasi kerut dimuka
Aromatic
Spot
Whitening
Facial
(90
minutes) Formula yang lembut dilengkapi dengan minyak
essensial
yang
efektif
untuk
memudarkan bercak pasca jerawat dan gangguan hiperpigmentasi.44 b. Bio Natural facial i.
Anti wrinkle Program anti kerut dengan formula yang telah terbukti manfaatnya untuk mengatasi
kerut
dan
mencegah
timbulnya kerut baru.
Bio Revitalizing Facial (90 minutes) Meluruhkan
sel
kulit
mati,
menghilangkan kerut dan memelihara kesehatan kulit.
Bio Rejuvenating Facial (90 minutes) Meluruhkan sel kulit mati, mencerahkan kulit, menghilangkan kerut dan menjaga peremajaan kulit wajah. Dapatkan kulit yang lebih kenyal dan kencang.45
ii.
Pure white Formula yang lembut dan efektif untuk mencerahkan warna kulit.
44 45
DermaBright Facial (90 minute)
www.marthatilaarspa.com/service www.marthatilaarspa.com/service, 2014
68 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Perawatan kulit wajah memanfaatkan produk terabaru dari Biokos Martha Tilaar - Derma Bright yang mengangkat konsep
total
Whitening
berupa
kombinasi dari tiga langkah: -
Saccharomyces/Xylinum Black Tea Complex meningkatkan kemampuan kulit agar terlihat lebih bening dan cerah.Kombinasi ekstrak Humulus Lupulus
dengan
terbukti
Alpha
mengatasi
hiperpigmentasi
Arbutin masalah
pada
kulit
dan
mencegahnya muncul kembali.Serta Kandungan
Bio
Complex
dengan
Xylinum
Black
Brightening Saccharomyces
Tea
membantu
meningkatkan kecerahan kulit dan membuat kulit bercahaya. -
Biokos DERMA BRIGHT terbukti aman dan efektif untuk digunakan karena
memiliki
sertifikasi
dari
PERDOSKI (Perhimpunan Dokter Spesialis
Kulit
dan
Kelamin
Indonesia).
Bio White and Clear (90 minute) Perawatan favorite menggunakan produk yang terbuat dari ekstrak mulberry untuk memanjakan dan merawat kulit muka dengan hasil kulit yang lebih bersih dan cerah.
69 http://digilib.mercubuana.ac.id/
c. Classic
Bio Classic Facial (90 minutes) Formula lembut untuk membersihkan dan melembutkan kulit dengan aneka pilihan seperti ekstrak hazel (untuk kulit berminyak), lidah buaya (kulit normal), rumput
laut
(kulit
kering)
serta
charmomile (untuk kulit sensitif)
Bio Acnomore (90 minutes) Program anti jerawat maupun noda-noda hitam
yang
mengganggu
wajah.
Dapatkan kulit bersih dan halus. 4. Make up Tonjolkan kecantikan Anda dengan tepat. Sapuan tata rias
untuk
penampilan
natural
hingga
glamor
disesuaikan dengan waktu, situasi dan aplikasi make up
oleh
para
penata
rias
professional
untuk
menciptakan citra dan penampilan yang menarik. Tersedia dalam : a) Make Up Essential / Natural Look (Regular, Top, Professional) b) Make Up Professional / Glamour Look (regular, Top, Professional) 5. Hand & foot treatment Tersedia dalam :
Waxing Leg Half
Waxing Leg Arm
Waxing Underarm
Waxing Full Legs
Manicure 70
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Tersedia dalam pilihan Tradisional, Aromatic, Medicated dan Luxurious.
Pedicure Tersedia dalam pilihan Tradisional, Aromatic, Medicated dan Luxurious.
Menicure dan Pedicure Pijat tangan dan kaki ala Indonesia yang bermanfaat untuk memulihkan kondisi tangan dan kaki dari kelelahan serta perawatan untuk menjaga kehalusan kulit tangan dan kaki anda.46
6. Body Treatment Tersedia dalam : 1) Candle Massage Candle Massage menghadirkan sensasi hangatnya lelehan
lilin
yang
merupakan
massage
oil
memadukan khasiat lilin, shea butter, palm oil dan aromaterapi yang akan mengikat kotoran dan selsel kulit mati untuk membantu regenerasi kulit. kulit terlihat lebih cerah, bersih dan halus. Shea butter
dan
palm
oil
memberikan
khasiat
melembapkan dan menutrisi kulit, dan aromaterapi memberikan efek relaksasi pada tubuh, pikiran dan jiwa. Ada 4 Pilihan wewangian yang memanjakan kulit anda:
46
Exotic Frangipani,
Tropical Hibiscus,
Lime Coconut
www.marthatilaarspa.com/service, 2014
71 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Sacred Lotus.
2) Martha Tilaar Signature Favorites a. Ken Dedes Princess Ritual (120 minutes) Paket perawatan kecantikan wanita untuk meningkatkan sirkulasi darah dan menstimulasi syaraf
dan
melepaskan
ketegangan
otot.
Dilengkapi dengan sesi "upacara" pengasapan organ intim wanita untuk menjaga kebersihan serta menghilangkan bau tak sedap. Perawatan bagai ratu yang harus dinikmati oleh wanita. b. Dewi Sri Body Bliss (120 minutes) Produk yang diformulasikan menggunakan ekstrak padi yang kaya khasiat untuk perawatan tubuh dan dilengkapi keharuman menawan. Tersedia dalam : i.
Radiant White Paduan ekstrak padi, minyak lemon dan minyak
kampor
yang
baik
untuk
meluruhkan kulit mati, mengencangkan dan
mencerahkan
Penggunaan
teratur
kulit
kusam.
bermanfaat
memperoleh kulit putih cerah terawat. ii.
Reviving and Energizing Formula mengatasi
yang
berkhasiat
kelelahan.
untuk
Keharuman
minyak peppermint dan lemon yang menenangkan jiwa dan pikiran. iii.
Sensual Rejuvenate Aprodisiak natural dari ekstrak padi dengan paduan keharuman mawar, melati, kenanga dan sandalwood yang
72 http://digilib.mercubuana.ac.id/
berkhasiat memulihkan kelelahan tubuh dan jiwa. iv.
Body Contouring Spa Paduan ekstrak padi dan minyak lemon sangat mujarab dalam mengatasi selulit. Dilengkapi dengan minyak patchouli yang menstimulasi regenerasi sel kulit.
3) Pitaloka Mangosteen Perawatan Pitaloka Mangosteen yang merupakan rangkaian
perawatan
tubuh
holistic
dengan
memanfaatkan kebaikan buah Manggis dipadukan dengan bahan aktif lainnya bermanfaat menjaga kelembaban kulit, mencegah penuaan dini serta menjadikan kulit cerah, lembut dan bercahaya, dengan aroma manggis yang sensasional. Inovasi terbaru yaitu Martha Tilaar Bathmilk Massage Oil, dimana massage oil berfungsi menjadi rendam susu apabila dituangkan ke dalam air. Dan juga penggunaan Mangosteen Ball yang didesain unik sebagai alat bantu untuk pemijatan, yang dapat memberikan penekanan maksimal di titik-titik relaksasi tubuh. 4) Batimung spa Dengan serangkaian penelitian dan pengembangan produk, serta memadukan ritual detoksifikasi asli dari Kalimantan, Martha Tilaar Salon Day Spa mempersembahkan perawatan spa terbaru. Kecantikan Putri Tunjung Buih saat muncul dari pusaran air yang berbuih dan disambut dengan kain kuning, cerita rakyat ini yang menginspirasi perawatan Timung khas
Kalimantan Selatan
73 http://digilib.mercubuana.ac.id/
dengan memanfaatkan bahan-bahan alami seperti temu giring, daun jeruk, kenanga, melati, pandan dan akarwangi. Khasiatnya sebagai detoks (membuang keringat dari badan) dengan cara mandi uap (steam), serta ditambahkan beragam bunga dan rempah ramuan alami tersebut untuk memberikan keharuman pada tubuh. 5) Barandam Batis / Foot Ritual: Untuk membersihkan kaki, memberi aroma segar sekaligus antiseptik dengan menggunakan daun jeruk dan irisan sereh. 6) Cengkaruk/Lulur: perawatan lulur cengkaruk yang terbuat dari ketan hitam untuk mengangkat sel-sel kulit mati. 7) Baurut / Body Massage: Menggunakan minyak lala'an dipadu dengan beragam
Babanyon
oil
sesuai
kebutuhan.
Menjadikan tubuh terasa rileks, melancarkan peredaran darah dan meredakan otot tegang. 7. Special Package Tersedia dalam : 1) Paket Pra Nikah Paket perawatan kecantikan lengkap dengan tujuan mempersiapkan calon mempelai wanita "bersinar"
kecantikannya
di
hari
pernikahannya. 2) One Day Packages Menyajikan perawatan lengkap dari ujung rambut hingga ujung kaki dalam satu hari. Dengan minimum 4 - 6 jam perawatan tubuh,
74 http://digilib.mercubuana.ac.id/
kulit, muka, rambut, tangan dan kaki
serta
dengan penawaran harga paket yang special, anda dapat memanjakan diri secara utuh. 3) Paket Setelah Melahirkan Untuk mengembalikan kondisi fisik ibu yang baru melahirkan, membantu menghilangkan kelelahan dan ketegangan otot di sekitar leher dan pundak serta memfokuskan pada otot-otot perut dan mengembalikan kebugaran tubuh bagi sang ibu. II.2.1.4.
Jenis Produk
Terdiri dari : a) Biokos b) Dewi Sri Spa i.
Dewi Sri Spa Bliss Tersedia dalam : a. Sensual Diformulasikan dari ekstrak mawar, kayu cendana, minyak essensial melati dan kenanga yang
berfungsi
melembutkan,
untuk
dan
melembabkan,
menghaluskan
kulit.
Berkhasiat untuk mengurangi rasa gelisah dan menenangkan fikiran. Tersedia dalam aromathic bar soap, body wash, body scrub, massage oil, dan body lotion. b. Whitening Diformulasikan dari ekstrak padi, lemon dan minyak kamfer yang berfungsi meluruhkan sel kulit mati, mengencangkan, dan mencerahkan kulit
kusam.
dengan
pemakaian
teratur
75 http://digilib.mercubuana.ac.id/
bermanfaat memperoleh kulit putih, cerah, dan bercahaya. Tersedia dalam aromathic bar soap, body wash, body scrub, massage oil, body lotion, herbal bath, dan bath mask. c. Reviving Diramu dari ekstrak padi dan dipadu dengan minyak essensial melati, pala, serta rempahrempah eksotik secara alami berkhasiat untuk mengatasi kelelahan serta keharuman minyak peppermint
dan
lemon
yang
membantu
menenangkan pikian dan memberikan rasa nyaman dan kesegaran. Tersedia dalam aromathic bar soap, body wash, body scrub, massage oil, body lotion, bath salt, dan herbal bath. d. Body contour Diformulasikan dari ekstrak lemon dan minyak essensial patchouli yang berkhasiat untuk mengurangi sesulit sambil mengencangkan tubuh. Meningkatkan sirkulasi peredaran darah, sistem getah bening, dan regenerasi sel kulit baru. Tersedia dalam aromathic bar soap, body wash, body scrub, massage oil, body lotion, bath salt, dan herbal bath. e. Green tea treatment Diformulasikan khusus dari ekstrak padi, teh hijau, dan biji-bijian yang berkhasiat untuk merangsang semangat, menenangkan, serta
76 http://digilib.mercubuana.ac.id/
menjernihkan pikiran, menetralkan polusi, dan mengatasi lemak yang berlebih. f. Chocolate rose treatment Paduan bubuk coklat dan bunga mawar mengandung
flavonoid
theobromine,
dan
berupa
cathecins
kafein, berfungsi
membangkitkan semangat dan gairah serta dapat
membantu
meredam
radikal
bebas
senyawa sebagai pemicu penyakit jantung dan kanker. Formulasi ini sangat cocok untuk kulit yang
kering
karena
dapat
meningkatkan
kelenjar minyak untuk lebih aktif dan sebagai natural aphrodisiac. g. Coffe lemon treatment Perpaduan
kopi
mengandung
robusta
kafein
dan
dan
lemon
vitamin
C
meningkatkan kerja jantung, pembuluh darah melebar
sehingga
pergerakan
cairan
dan
kotoran padat dalam tubuh dapat dipercepat, membantu
pembentukn
tubuh,
melarutkan
lemak dan mengurangi cellulite/stretchmark. Dengan kehalusan dan kelembutan membuat pikirn menjadi jernih dan rileks. ii.
Innoshape Series Tersedia dalam : a. Innoshape stretchmark, tummy, breast masalah yang satu ini seringkali disamakan dengan selulit, padahal keduanya berbeda. Kalau stretchmark permasalahannya ada di lapisan sel kulit tengah, jadi timbul karena serabut kolagen dan elastn yang tertarik.
77 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Biasanya sering ditemukan di tempat-tempat yang
bayak
digunakan
untuk
bergerak.
Strechmark bisa muncul kalo kulit anda kurang lentur, jadi disarankan untuk sering memakai moisturizer. b. Innoshape tummy treatment Perawatan kekencangan tubuh yang dapat membantu menjaga kelembaban kulit dan mengembalikan kekencangan dan kelangsingan di
daerah
perut,
sehingga
kulit
secara
keseluruhan akan tampak lembut, kencang, dan indah dengan kandungan anticellulite untuk menyamarkan penampilan kulit yang berselulit. Kandungan ekstrak pegagan dan minyak tasiri nilam berfungsi untuk memberikan ketenangan dan
mengembalikan
kekencangan
dan
kelangsingan daerah perut. c. Innoshape breast treatment Kandungan collagen dan ekstrak pegagan berfungsi
untuk
membantu
memperindah
bentuk payudara agar tetap kencang serta tampak halus dan lembut yang dapat mengatur produksi
hormon
untuk
pembentukan
payudara.. d. Strecthmark treatment Formulasi khusus yang dapat mengencangkan dan menghaluskan kulit, mengurangi dan mencegah kekeringan kulit serta membantu menyamarkan strechmrk yaitu garis-garis putih akibat peregangan jaringan kulit yang terbentuk selama masa kehamilan. Kandungan ekstrak
78 http://digilib.mercubuana.ac.id/
greges dan lempuyang dapat mecegah dan menyamarkan strechmark. iii.
Jamu Garden Tersedia dalam : a. Baby and child Terdiri dari delicate massage oil, delicate soap, dan growing syrup. b. Teenager Terdiri dari innocence cooling mask, innocence cleanser and toner, innocence soap, innocence caplet. c. Adult Terdiri dari charming soap, charming cleanser, charming freshner, charming night cream, charming cooling mask, charming lulue scrub, charming mangir scrub, charming caplet, dan loving tea. d. Postnatal Terdiri dari innoshape soap, innoshape body lotion, innoshape strechmark cream, innoshape tummy
cream,
breast
innoshape
cream,
innoshape caplet, variose vein relief caplet, dan innoshape tea. e. Gracious age Terdiri dari indulgent cooling mask, indulgent soap, indulgent body lotion, dan indulgent massage oil. iv.
47
Sariayu.47
www.marthatilaarspa.com, 2014
79 http://digilib.mercubuana.ac.id/
II.2.1.5.
Konsep Pada Martha Tilaar Salon & Day Spa Terilhami dari konsep total beauty yang dikenal dengan
istilah "Rupasampat Wahyabyantara" yaitu sebuah panduan seutuhnya kecantikan Luar dan Dalam. Dimana cantik alami seutuhnya
ini
digambarkan
oleh
Dewi
Saraswati
yang
kecantikannya terpancar dari empat tangan dengan membawa :
Tasbih yang berarti kedekatan spiritual
Siter sebagai tutur kata yang baik bunga melambangkan feminitas/kecantikan
Fisik & bunga melambangkan feminitas/kecantikan.
Daun lontar melambangkan ilmu pendidikannya
Disamping itu, Dewi Saraswati juga digambarkan berdiri di atas bunga teratai, yang artinya, seorang wanita haruslah tegar dan tidak mudah terpengaruh oleh lingkungan yang buruk yang ada disekitarnya. Berdasarkan
kearifan
budaya
Indonesia
yang
dikombinasikan dengan teknologi modern, menjadikan Martha Tilaar Salon Day Spa hadir sebagai oase kehidupan di tengah kesibukan, dan mampu merubah penampilan menjadi cantik dan anggun dengan memanjakan diri bagai ratu yang melepaskan kepenatan dalam sebuah nuansa relaksasi yang menyenangkan. Konsep total beauty diterapkan di Martha Tilaar Salon Day Spa dalam perawatan baik luar maupun dalam (tubuh, jiwa dan pikiran) mulai dari ujung rambut sampai ke ujung kaki, sekaligus tata rias wajah dan rambut. Perawatan tersebut dapat dinikmati dalam ambiance spa yang ekslusif dengan sentuhan arsitektur Bali dan Jawa, dimana material interior menggunakan bahan natural seperti kayu dan bebatuan yang menghadirkan suasana yang benar-benar alami dan
80 http://digilib.mercubuana.ac.id/
nyaman, serta mengandung unsur 5 rasa pada mata, telinga,lidah dan kulit, untuk menunjang perawatan spa yang lebih sempurna. Luas minimum 250m2 dengan perkiraan biaya proyek interior +/- Rp 2.500.000 / m2 Rp 3.500.000/m2 (diluar nilai gedung). II.2.2.
Tinjauan terhadap gaya dan tema Ekletik Gaya eklektik bisa disebut sebagai percampuran beberapa gaya desain dari beberapa periode waktu dan tempat yang berbeda tapi dikombinasikan menjadi satu. Gaya klasik, modern,
kontemporer,
tradisional,
semuanya
bsia
digabungkan dalam satu ruangan. Eclectic atau eklektik
berasal dari bahasa Yunani =
“eklegein”, artinya memilih sesuatu (“to pick out”), istilah ini ditemukan pada filsafat dan juga bidang seni, yaitu pembentukan atau pemilihan dari beberapa sistem berpikir kemudian menciptakan satu pola pemikiran baru. Pemikir eklektik mencoba untuk mengkombinasikan doktrin-doktrin yang
dianggapnya
valid
untuk
disatukan,
walaupun
pemikiran-pemikiran tersebut tidak dapat disatukan pada satu kesatuan yang utuh (integral). Pola pemikiran yang bersifat “eklektik” sebenarnya sudah lama berlangsung, yaitu sejak abad ke-2 SM di Yunani. Pada saat itu mulai tumbuh benih-benih intelektualitas yang dimotivasi oleh filsuf besar Yunani Plato dan Arsitoteles, yang berangkat dari pandangan yang bersifat kosmologis untuk mencari kebenaran. Contoh lain terdapat pada generasi filsuf Yunani yang tumbuh kemudian
seperti
Antiochus, yang mengkombinasikan pemikiran Stoikisme (Stoicism) dan skeptisme (skepticism) dan pemikiran
81 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Panaetius (sekitar 185-109 SM), dimana dia berbasiskan pemikiran Platonism dan Stoicism. Konsep ini mulai pada abad ke-20 sebagai simbol kekayaan dan kemakmuran. Secara estetika, gaya ini berkaca pada gaya masa lampau. Menurut desainer interior Patricia Herdita dari RuangkaRya, desain eklektik kini dapat dimaknai sebagai penggabungan dari gaya modern dengan ciri khas tradisional. Gaya ini banyak digemari karena Indonesia memiliki kekayaan budaya, seni dan tradisi, bisa dipadukan. Paduan yang dituangkan tak hanya dari satu konsep daerah saja. Untuk menerapkan desain eklektik, Anda bisa gunakan kembali barang-barang warisan dari nenek-kakek Anda. Seperti gebyog dari Jawa Tengah, dipan Jepara dengan bantal bersulam atau bordir, memakai ulos sebagai pajangan dinding, kusen atau jati tua, atau lantai teraso.
Kontemporer Desain kontemporer sendiri berasal dari kata temporer atau waktu saat ini, menurut istilah adalah waktu yang berubah – ubah , intinya desain itu bersifat present, sedang in lagi ngetren atau sedang digemari. Sesuatu gaya desain yang hadir pada masa sekarang artinya selalu dapat diterima dari waktu ke waktu.48
Budaya Jawa Budaya yang berasal dari Jawa dan dipercayai oleh masyarakat Jawa yang sudah ada sejak jaman dahulu.
Kontemporer - Jawa. adalah suatu gaya desain yang menyatukan budaya lokal Jawa dengan gaya hidup masyarakat pada suatu daerah yang berkembang. Yang memadukan antara ornamen budaya
48
http://www.imaniadesain.com/desain-interior-kontemporer
82 http://digilib.mercubuana.ac.id/
dengan teknologi yang sudah ada di zaman sekarang. seperti teknologi cutting laser, dan lain sebagainya.49 II.2.3.
Tinjauan terhadap budaya II.2.2.1.
Tinjauan budaya tentang daerah istimewa
Yogyakarta Pembahasan mengenai tinjauan budaya diambil dari buku “Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI”, dimana didalamnya meliputi : 1. Pengertian Budaya Budaya adalah hasil budi dan akal manusia untuk mencapai kesempurnaan hidup. Sedangkan kebudayaan berarti komplikasi atau jalinan dalam keseluruhan yang melalui kepercayaan, kesenian, moral, agama, hukum, adat istiadat, dan kebiasaan yang dilakukan manusia sebagai anggota dari masyarakat, serta merupakan suatu unsure yang tumbuh dan berkembang bersamaan dengan pertumbuhan suatu suku nbangsa ataupun bangsa, serta bagaimana identitas suatu daerah tersebut. 2. Nilai-nilai budaya Ada tiga wujud kebudayaan seperti yang dikemukakan oleh ahli–ahli antropologi. Tiga wujud kebudayaan meliputi : a. Wujud ideal dari kebudayaan yang sifatnya abstrak, disebut system budaya atau cultural system. Disebut abstrak karena berlokasi didalam otak kita. Didalam wujud ini terkandung system gagasan, yang mendasar nilai – nilai budaya, misalnya agama dan kepercayaan masyarakat setempat. b. Wujud kedua dari budaya adalah tindakan yang berpola, berupa aktifitas – aktifitas manusia berinteraksi, bergaul serta berhubungan satu dengan yang lainnya. Pola ini dilakukan secara berturut-turut menurut pola tertentu berdasar adat 49
Analisis penulis
83 http://digilib.mercubuana.ac.id/
kelakuan manusia. Oleh karena itu yang kedua ini disebut social atau social system. Wujud ini meliputi upacara-upacara adat, tari-tarian, mata pencaharian penduduk setempat, dan lain sebagainya. c. Wujud kebudayaan yang ketiga adalah yang disebut dengan kebudayaan fisik. Kebudayaan ini berupa benda-benda kebudayaan (mutlak) sebagai hasil dari budaya manusia, misalnya beragam tempat tinggal, ukir-ukiran dan lainlainnya. 3. Kebudayaan Yogyakarta a. Letak / lokasi Yogyakarta adalah satu dari dua daerah Istimewa di Indonesia dan merupakan propinsi yang tersempit wilayahnya sesudah DKI Jakarta. Propinsi ini terletak dipulau Jawa, bagian tengah sebelah selatan. Pada posisi 8º 30' - 7º 20' Lintang Selatan (LS) dan 109º 40' - 111º 0' Bujur Timur (BT). Secara geografis daerah propinsi ini dikelilingi oleh wilayah Propinsi Jawa Tengah, yaitu : 1) Sebelah tenggara berbatasan denga Kabupaten Wonogiri, sebelah Timur Laut berbatasan dengan Kabupaten Klaten 2) Sebelah barat laut berbatasan dengan kabubaten Magelang, sebelah Barat daya berbatasan dengan kabupaten Purworejo. 3) Sebelah selatan berbatsan dengan Samudra Indonesia. Luas daerah istimewa Yogyakarta 3.185,80 km². yang secara administrative dibagi dalam 5 daerah tingkat I (kabupaten kotamadya), yaitu : (1) Kotamadya Yogyakarta luas 32,50 km² terdiri dari 14 kecamatan, 163 rukun kampung. (2) Kabupaten Sleman luas 574,82 km² terdiri dari 17 kecamatan, 86 kelurahan.
84 http://digilib.mercubuana.ac.id/
(3) Kabupaten Bantul luas 506,85 km² terdiri dari 17 kecamatan, 75 kelurahan (4) Kabupaten Gunung Kidul luas 1.485,36 km² terdiri dari 13 kecamatan, 144 kelurahan. (5) Kabupaten Kulon Progo luas 586,28 km² terdiri dari 12 kecamatan, 88 kelurahan.
Gambar 2.32 Peta Pulau D.I. Yogyakarta b. Sejarah Yogyakarta Pangkal adanya Yogyakarta, yang dahulu berstatus sebagai Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat; merupakan kerajaan Mataram (Islam) yang berpusat dikota Gede yang kemudian pindah ke Kerto, Plered, Kartosuro, dan Surakarta. Adanya perjanjian Gianti 1755 lahirlah kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat yang sekarang sebagai Yogyakarta yang merupakan pecahan kerajaan Mataram yang berpusat di Surakarta. Kota Gede sebagai pusat Kerajaan Mataram (Islam) yang pertama di Jawa didirikan pada abad 16. Siapa pendiri kta Gede belom ada sumber yang memastikan. Secara legendaris, Kota Gede didirikan oleh Penembahan Senopati, seorang Punggawa kerajaan Pajang yang waktu itu diperintah oleh Sultan Hadiwijawa. Pada zaman pemerintahan Amangkurat II pusat kerajaan dipindahkan ke Kartosura yang akhirnya dipindah lagi ke Surakarta. Sebagai realisasi perjanjian Gianti 1755, kerajaan
85 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Matara, akhirnya dipecah dua, yaitu Surakarta Hadiningrat dan Ngayogyakarta Hadiningrat. Status Yogyakarta sebagai Negara Kesultanan berubah menjadi Daerah Istimewa sebagai bagian Negara Republik Indonesia yang telah di proklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945 dan Sultan sebagai kepala Kesultanan Ngayogyakarta yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden Republik Indonesia. Yogyakarta adalah salah satu dari dua provinsi yang memiliki status Daerah Istimewa. Yang lainnya adalah Provinsi Aceh. Hanya saja, kalau Yogyakarta memperoleh status daerah istimewa atas dasar sejarah pada saat terbentuknya Republik Indonesia, maka Aceh baru mendapatkannya pada tahun 1959 setelah melalui pertimbangan politik dalam rangka penyelesaian masalah keamanan. Arti dan gamabr lambing daerah istimewa Yogyakarta : 1) Bintang, melambangkan Ketuhanan Yang Maha Esa. 2) Tugu Bersayap, melambangkan Perikemanusiaan. 3) Lingkaran Merah mengelilingi Lingkaran Putih melambangkan Kebangsaan. 4) Ombak
dengan
tatahan
Bunga
Teratai,
melambangkan
Kerakyatan. 5) Padi dan Kapas, melambangkan Kesejahteraan Sosial.
Gambar 2.34 Lambang D.I. Yogyakarta
86 http://digilib.mercubuana.ac.id/
c. System Religi dan Sistem Pengetahuan. Penduduk didaerah Istimewa Yogyakarta memeluk agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, dan Budha. Disamping itu ada juga yang menganut aliran kepercayaan/kebatinan. Oleh karena penduduk di Yogyakarta itu masih melakukan peringatan – peringatan terhadap roh – roh para leluhur, dengan demikian mereka juga menganut paham kepercayaan mengenai roh-roh leluhur atau animism. Orang Jawa juga percaya, bahwa benda-bendapun ada kalanya mempunyai kekuatan gaib. Benda yang berkekuatan gaib itu dikenal dengan istilah “Jimat”, yang berfungsi sebagai pelindung dan penyelamat orang yang memiliki atau memakainya. Jimat tersebut bermacam-macam wujudnya, ada yang berupa keris, cincin, atau benda-benda yang dianggap keramat. Pada umumnya pengertian jimat itu disamakan dengan “Pusaka” yang berarti benda atau harta yang diwariskan secara turun temurun. Terhadap jimat itu si pemilik sangat menghormati dan merawatnya dengan sungguh-sungguh, serta tidak akan menjual walaupun dalam keadaan terpaksa. Di Kerajaan Yogyakarta dapat kita jumpai benda-benda yang dianggap keramat dan suci, yang berfungsi sebagai penambah atau sumber tenaga raja dalam melaksanakan kewajiban sebagai raja. Benda-benda tersebut terdiri dari 3 macam, yaitu : 1) Upacara, yyang terbuat dari emas dan terdiri dari burung merak, kijang, ular (=Hardowaliko), angsa, ayam jantan (=Sawunggaling), ketak bedak, kotak sapu tangan, dan lentera. 2) Ampilan (=dari kata ampil = bawa) yang terdiri dari tombak, panah, pedang, dan klewang. Ampilan ini dibawa untuk mengiringi raja apabila diadakan perayaan Sekaten atau Grebeg. Sedang yang membawa para abdi cebolan.
87 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3) Pusaka, yang di Kerajaan Yogyakarta dikenal dengan nama “Kanjeng Kyai Tunggul Wulung” yaitu berupa panji berwarna ungu, biru tua, ungu tua, dan didalamnya terdapat tulisan Arab, yang diambil dari salah satu ayat “Al-Qur’an” “Kanjeng Kyai Tunggul Wulung” ini pernah dibawa keliling kota Yogyakarta pada tahun 1932, untuk mengusir wabah pes. Benda-benda
keramat
itu
sampai
sekarang
masih
tersimpan di keratin Yogyakareta dan dijaga serta di rawat dengan rasa hormat. Untuk menunjukkan kekeramatan atau rasa hormat terhadap benda-benda tersebut, dimuka nama benda – benda keramat itu di beri nama kebesaran “Kanjeng Kyai”. Adapun
beberapa
upacara-upacara
tradisional
yang
dipercayai oleh masyarakat Yogyakarta, misalnya upacara sebelum mendirikan rumah, upacara selapan omah, upacara mitoni, upacara midodareni, dan lain sebagainya. d. System Mata Pencaharian Penduduk Daerah Istimewa Yogyakarta sebagian besar hidup sebagai petani, baik sebagai petani pemilik maupun sebagai petani penggarap. Kelurahan plered merupakan daerah pedesaan yang sebagian besar penduduknya bercocok tanam atau petani. Tanah pertanian di kelurahan Plered sebagian besar merupakan tanah pertanian dengan system pengairan irigasi dari sungai Opak. Disamping petani, ada sebagian penduduk yang hidup sebagai tukang kayu, tukang batu, pegawai negeri, dan ABRI. Berbeda dengan mata pencaharian yang dilakukan oleh penduduk di Kotamadya Yogyakarta termasuk yang tinggal diwilayah kecamatan Kraton. Kebanyak dari mereka hidup sebagai pegawai negeri, kerajinan bati, tenun, dan lain sebagainya. Ada juga yang bekerja sebagai “Abdi Dalem” yang merupakan pekerjaan turun temurun dengan lebih dulu melalui suatu latihan khusus.
88 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Demikian pula penduduk yang tinggal di kota Gede, kebanyakan mereka mempunyai mata pencaharian khas, yaitu sebagai pengrajin perak (sayang), menempa besi untuk alat-alat rumah tangga (pandhe), dan membuat keris (meranggi). Disamping itu mereka juga berdagang barang-barang jadi, seperti tenun, pakaian konvenksi, makanan, dan perhiasan. e. Kesenian Yogyakarta terkenal dengan sebutan kota revolusi dan kota kebudayaan. Maka dari itu pengaruh Yogyakarta sangat besar terhadap daerah sekeliling. Latar belakang yang mendukung Yogyakarta sebagai kota kebudayaan yaitu : 1) Adanya beberapa tokoh seniman yang ada di Ypgyakarta. Seni Tari Kreasi baru Bagong Kusudiardjo, seni batik kreasi baru Bambang Utoro, seni lukis Affandi dan seni kerajinan perak di kota Gede. 2) Adanya bekas-bekas peninggalan nenek moyang berupa candicandi. Candi Prambanan, Candi Sari di Kalasan, serta penemuan beberapa area di Sambisari Kalasan. 3) Adanya organisasi kesenian yang tersebar luas di pelosokpelosok desa seluruh propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. 4) Adanya
museum
Sonobudoyo
yang
terdapat
di
kota
Ypgyakarta. 5) Adanya beberapa sekolah tinggi seni tari dan lain-lain. Seperti Sekolah Tinggi Seni Rupa Indonesia (STSRI ASRI). Akademik Musik Indonesia dan Akademi Seni Tari Indonesia, Sekolah Dalang Habiranda dan beberapa kelompok-kelompok seni drama dan lain-lainnya. Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai pusat kebudayaan Jawa banyak menghasilkan bebrbagai bentuk kesenian yang memberikan cirri kekhasannya terutama tercermin dalam bidang
89 http://digilib.mercubuana.ac.id/
seni tari, karawitan kalsik, dan seni pedalangan serta teater rakyat yang disebut Ketoprak. Kesenian tersebut tumbuh dan berkembang sejalan dengan situasi dan kondisi yang berlaku. Beberapa bentuk dari kesenian Daerah Istimewa Yogyakarta yang menonjol yang hingga kini masih di gemari masyarakat, di antaranya adalah : 1) Tari Bedaya Sebuah tarian keraton yang ditarikan dalam upacara resmi oleh tujuh atau Sembilan penari wanita dengan irama yang lembut dan gerak lemah gemulai. Tarian ini berpegang pada suatu cerita lengkap dari mitologi, cerita sejarah maupun epic. Koreografi tarian Bedaya ini merupakan formasi kelompok dengan pola dasar yang tidak simetris, artinya mereka tidak melakukan gerakan yang sama pada saat bersamaan dan mempunyai arti simbolik. Penari semuanya mengenakan pakaian seragam dan selama pementasan dilarang mengadakan dialog. Sedangkan jalan cerita diucapkan oleh seorang dalam dalam bentuk prosa dan nyanyian dengan diiringi paduan suara (gerong) serta gamelan. 2) Tari Golek Sebuah tarian yang menggambarkan sifat-sifat kewanitaan yang diungkapkan yang diungkapkan melalui gerak bahasa tari yang indah. Dalam tarian Golek putrid ini dilukiskan kegiatan wanita pada waktu menghias diri yang dibawakan dengan lemah gemulai, dan luwes. 3) Tari Beksan Kembaran Putra Badui Merupakan sebuah tarian kreasi baru yang bersumber dari tari tradisional Badui dari Daerah Kabupaten Sleman. Tarian ini menggambarkan kegembiraan para remaja yang bersukacita di alam kemerdekaan yang mengungkapkan rasa persatuan dan kesatuan yang kental melalui gerak penuh dinamika.
90 http://digilib.mercubuana.ac.id/
4) Wayang Wayang adalah salah satu kebudayaan Indonesia asli dan telah ada sebelum kebudayaan Hindu masuk Ke Indonesia. Pagelaran Wayang pada waktu itu merupakan perwujudan didalam pemujaan terhadap arwah para leluhur. Dengan masuknya kebudayaan Hindu ke Indonesia abad ke-5 M. seni pertunjukan wayang mendapat pengaruh dan perkembangan yang lebih maju. Terutama dalam wujud tema yang lebih disempurnakan dan cerita yang di ambil adalah epos Ramayana dan Mahabarata. Wayang didalam bahasa Jawa berarti “Bayangan”, dalam bahasa melayu “Bayang-bayang” , dalam bahasa Aceh “Bayengbayeng”, dalam bahasa Bugis “Wayang/Bayang”, didalam bahasa Bikol dekenal dengan kata “Baying” artinya “Barang” yaitu apa yng dilihat dengan nyata. Akar kata ini bervariasi yong, yung antara lain terdapat dalam kata laying (terbang), doyong (miring, tidak stabil); royong (selalu bergerak dari satu tempat ke tempat lain); Poyang paying (berjalan sempoyongan tidak tenang). Dengan perbandingan berbagai pengertian akar “yang” beserta variasinya dapat dikemukakan bahwa dasarnya adalah “tidak stabil, tidak pasti, tidak tenang, terbang bergerak kian kemari”. Awalan “wa” dalam bahasa jawa modern tidak mempunyai fungsi lagi. Jadi, dalam bahasa Jawa perkataan wayang mengandung arti “bergerak kian kemari, tidak tetap, sama-samar atau sayup-sayup” dan telah berbentuk pada waktu ketika awalan “wa” masih mempunyai fungsi tata bahasa. Oleh karena itu boneka-boneka yang digunakan dalam pertunjukan member bayang-bayang, maka dinamakan wayang, “awayang” atau “bawayang” pada waktu itu berarti bergaul dengan wayang atau pertunjukan wayang, (Sri Mulyono, Ir. Wayang, Asal Usul, Filsafat dan Masa Depannya, Gunung Agung, 1989).
91 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Lambat laun wayang menjadi nama pertunjukan bayingbayang sehingga sekarang dikenal dengan Wayang Beber, Wayang Golek, Wayang Orang, dan Wayang Kulit (yang masih sering dipagelarkan atau di pertunjukan adalah Wayang Golek, Wayang Kulit, dan Wayang Orang). Sebuah seni pedalangan yang sumber ceritanya berasal dari Epos Mahabarata dan Ramayana yang bertemakan klasik bahwa keangkaramurkaan itu pada akhirnya akan kalah oleh kebenaran, yang dalam pepatah kuno dikatakan Sura dira jayaningrat lebur daning pangestuti. Kesenian wayang ini biasa di pertunjukan atau di pagelarkan dalam acara-acara tertentu, seperti perkawinan, khitanan,
upacara
desa,
ruwatan,
dan
sebagainya,
yang
mengandung nilai-nilai budaya l;uhur nenek moyang bangsa kita.
c. a.
Gambar 3.5 a. Wayang Orang, b. Wayang Kulit, c. Wayang b. 5) Ketoprak Sebuah teater rakyat yang ceritanya bersumber pada sejarah tanah Jawa atau Babad Tanah Jawa dengan mengambil sentral cerita pada kehidupan kerajaan. Kesenian ini merupakan gabungan dari bentuk-bentuk seni yang ada di masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta seperti seni lukis, seni suara, seni rupa dan sebagainya.
92 http://digilib.mercubuana.ac.id/
6) Karawitan Merupakan bentuk seni music tradisional Jawa yang mecamnya dibedakan atas tangga nada yang dipakainya, yakni pelog dan selendro. Seni musik ini terdiri atas beberapa alat musik, diantaranya adalah : gendang, bonal, kempul, gong, slentem, gambang, rebab, gender, dan sebagainya. Dalam penampilannya biasnya seni music ini diikuti oleh paduan suara oleh pemusiknya yang di sebut dengan gerongan. f. Pakaian Adat D.I.Yogyakarta Dalam
hal
berpakaian
masyarakat
Yogyakarta
membedakan antara yang dikenakan kaum pria dan kaum wanita. Pakaian adat yang dikenakan oleh kaum pria terdiri atas tutup kepala (destar), baju jas dengan leher tertutup (jas tertutup), dan keris yang terselip dipinggang. Ia juga mengenakan kain batik dengan motif yang sama dengan motif yang dipakai wanitanya. Sedangkan pakaian kaum wanitanya terdiri atas kebaya dan kain batik dengan rambut yang disanggul dan diberi hiasan konde, diletakkan ditengah-tengah sanggul. Perhiasan lain yang dikenakan biasanya berupa anting-anting dan cincin.
Gambar 2.35 Pakaian Adat D.I Yogyakarta
93 http://digilib.mercubuana.ac.id/
g. Motif Batik Jawa Dalam buku “The Book Of Batik” oleh Fiona Kerlogue, menjelaskan tentang batik “Motif Batik Jawa” bahwa banyak orang Jawa yang tidak tahu tentang arti pentingnya pola bati; mereka yang tau akan menafsirkan pola batik dengan cara-cara berbeda, dan akan merujuk lebih pada karakter pola daripada artinya. Objek yang digambarkan dalam pola dengan sendirinya akan bertindak sebagai symbol; cara dimana objek disesuaikan dengan mode juga menyampaikan suatu arti. Jadi motif kupu-kupu mungkin berusaha menyampaikan terbang melayang-layang, melewati aspek yang luas dan terbuka dari terbangnya kupu-kupu dan melahirkan sedikit persaman pada kupu-kupu seperti yang dilihat dari kehidupan. Ada beberapa motif yang menyampaikan pesan moral. Pola yang dikenal dengan “kopi prcah” kadang-kadang konon katanya
berisi
pelajaran
yang
bahwa
orang
harus
mau
mengorbankan dirinya demi mengabdi kepentingan umum. Motif kawung dikatakan melambangkan harapan bahwa si pemakai akan berguna bagi masyarakat seperti pohon palm kawung. Sebaliknya, desain pengisian ukel, mendapat arti dari gerakan tari yang melahirkan nama yang sama dan yang menyerupai gerakan tangan dari seniman batik ketika dia menggambar desain pada kain. Meskipun kain batik punya asosiasi dan arti untuk beberapa sebagian orang, desain istana-istana Jawa Tengah, atau kratonlah yang didokumentasi dengan paling baik. Satu set desain larangan berisi sebagian pola mani, yang terdiri atas pucuk daundaunan muda; pola yang mengandung motif mirong (satu atau dua sayap) atau motif sawat (dua sayap dengan bulu ekor terentang) diperuntukan bagi pangeran dan istrinya, dan putra, dan putrid raja. Desain air mani tanpa motif sawat, desain kawung dan motif miring kursif yang dikenal dengan rujak sente adalah baju keningratan tingkat tinggi yang dikenal dengan raden mas dan
94 http://digilib.mercubuana.ac.id/
raden. Arti dari desain-desain tersebut katanya berhubungan dengan filsafat Jawa-Hindu. Motif sawat mirong dan sawat berhubungan dengan garuda, burung kendaraan dewa wisnu, dewa pelindung dan perusak. Rangkaian desai terlarang lain, yang ada dalam kelompok parang rusak, oleh sebagian cendekiawan dianggap berasal dari motif Sumatra Utara yang bernama “Padang rusa”. Namun, legenda
mengatakan
bagaimana
pengeran
Panji,
pangeran
Jawayang banyak didongengkan, konon diselamatkan dengan kekuatan pelingdung dari motif parang rusak, sementara legenda lain bercerita bagaiman raja Muslim pertama dari Mataram, Sultan Agung, menciptakan desain setelah merenungkan potong batu karang bergerigi dipantai selatan. Kedua motif dan artinya ini telah mengalami perubahan selama berabad-abad, dan meskipun mereka yang menghadiri upacara penerimaan tamu masih menghormati larangan kuno, beberapa orang Indonesia saat ini sadar akan arti asli yang dikaitkan dengan motif ini. Selain motif larangan yang terbatas pada penggunaan di kalangan raja, ada banyak sekali motif kain yang punya arti menjadikan mereka cocok untuk dipakai pada acara tertentu; sido asih menyatakan harapan akan cinta yang abadi, sedangkan sido mukti menyatakan harapan akan kemuliaan (kemakmuran). Motif sido ini ditandai dengan pola kisi-kisi yang menyertakan motif yang menggambarkan barang-barang yang melambangkan apa yang
diharapkan;
sebuah
rumah
(melambangkan
tempat
perlindungan), kupu-kupu (kesuburan dan kelangsungan garis keluarga), sayap (cita-cita), atau bunga (wewangian). Kain batik dengan motif sido sering dipakai oleh mempelai wanita dan pria atau acara pernikahan mereka. Orang tua diacara penikahan Jawa Tengah lazim mengenakan motif yang Known dengan ‘truntum’. Ada sebagian orang yang mengatakan bahwa ini berate ‘naik
95 http://digilib.mercubuana.ac.id/
bintang’,
sedangkan
orang
lain
mengatakan
itu
berarti
‘membimbing’ atau ‘memimpin’. Di kraton Cirebon, salah satu kelompok desain tertua adalah taman arum. Nama ini merujuk pada temapt kediaman dewa tetapi juga kepada taman kerajaan, di mana sultan pergi bersemedi dan mencapai keadaan pelepasan spiritual dari dunia jasmaniah. Desain batik ini menggambarkan batu, pohon, dan bungan ditaman dalam bentuk dua-dimensi yang rata. Selain itu desain ini juga menunjukkan tahap-tahap dalam kehidupan yang harus dilalui manusia untuk mencapai status sangat penting, dengan gema kehidupan Buddha yang jelas. Pertama ada dunia sehari-hari yang membosankan, yang digambarkan dengan bintang-bintang seperti rusa dan babi hutan, yang melambangkan kekuatan. Dalam tahap kedua seringkali ada pohon beringin, yang saat ini ditafsirkan sebagai menggambarkan usia dan kebijaksanaan, meskipun sejajar dengan hutan dimana Buddha mencari pencerahan sudah jelas. Tahap selanjutnya menggambarkan seekor ikan dalam kolam, yang menggambarkan nasib baik dan kesuburan, dan pavilion, yang menggambarkan pusat dari bumi dan dasar dari semua yang didirikan. Terakhir, digambarkan phoenix, yang melambangkan reinkarnasi.
Sekar jagad Agar hatinya gembira
Pamiluto Pamilut = Perekat.
96 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Ciptoning Agar si pemakai menjadi orang bijak dan mampu memberikan petunjuk jalan yang benar Wahyu Tumurun Cantel Wahyu = Anugrah, Tumurun = Turun. Wahyu Tumurun Agar si pemakai mendapatkan wahyu atau anugrah. Udan Liris Agar si pemakai diharapkan dapat menghindari hal-hal yang kurang baik. Truntum Sri Kuncoro Truntum = Menuntun. Tirta teja Tirta=Air, Teja=Cahaya. Agar si pemakai terlihat lebih bercahaya Sido mukti luhur Sido Mukti=Gembira,kebahagiaan. Sehingga bayi yang di gendong merasa
tenang
dan
mendapat
kebahagiaan
97 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Parang barong Kekuasaan
atau
kewibawaan
seorang Sultan atau Raja Lung kangkung Diharapkan
akan
mendapatkan
pulung (rejeki).
Klitik Menunjukkan suatu kewibawaan. Kawung princis Motif ini melambangkan harapan agar manusia selalu ingat akan asal-usulnya. Motif Kawung Picis juga melambangkan empat penjuru (pemimpin harus dapat berperan sebagai pengendali perbuatan baik). Juga melambangkan bahwa hati nurani sebagai pusat pengendali nafsu yang terdapat pada diri manusia, sehingga ada keseimbangan pada diri manusia. Grompol Grompol, bermakna berkumpul/bersatu. Memakai Batik jenis ini diharapkan berkumpulnya segala sesuatu yang baik-baik, seperti rizky, keturunan, serta kebahagiaan hidup. Gambar 3.6. Motif batik Jawa Khusus D.I Yogyakarta50
Motif Batik Grompol Motif Batik grompol termasuk kelompok motif ceplok. Kata grompol mempunyai makna dompol- grombol memiliki arti kumpulan
50
Anas, Biranul. Hasanuddin. Panggabean, Ratna. Sumarya, Yanyan. Indonesia Indah Batik. Yayasan Harapan Kita/BP3 Taman Mini Indonesia Indah: Jakarta, 1995.
98 http://digilib.mercubuana.ac.id/
barang, nama bentuk cincin permata. Suatu pengharapan si pemakai motif di dalam kehidupannya diibaratkan sebuah pohon yang penuh bunga dan sarat akan buah. Motif bunga bertajuk 4, berputik 1 di tengahnya. Motif buah yang dikelilingi oleh 4 pasang cecek 3, berada di tengah motif segi 4 yang berujung 8, dimaksudkan bahwa buah harapan yang disimbolkan oleh buah tersebut mempunyai buah harapan yang dikelilingi dan dilindungi 8 dewa penjaga mata angin. Secara keseluruhan memiliki makna harapan agar Tuhan senantiasa melimpahkan rahmat dan anugrah kepada si pemakai motif grompol, agar selalu hidup tenteram, banyak rejeki, banyak anak, hidup rukun dan sejahtera selamanya.
Motif Batik Truntum Termasuk kelompok motif Ceplok. Motif truntum menggambarkan bunga dilihat dari depan terletak pada bidang berbentuk segi empat. Truntum berasal dari teruntum – tuntum (bahasa Jawa) artinya tumbuh lagi. Taruntum memiliki arti senantiasa tumbuh, bersemi, semarak lagi. Pola batik truntum menggambarkan sebuah rangkaian bunga-bunga kecil berserta sari-sarinya ibaratnya bunga melati gambir yang sedang mekar berkembang berbau harum semerbak dengan semaraknya di taman.
Motif Batik Sida Mukti Motif Batik Sida Mukti digolongkan dengan motif semen. Sida Mukti berasal dari kata Sida dan Mukti. Sida mengandung arti jadi atau menjadi, sedangkan mukti memiliki makna bahagia. Pola batik sida mukti mempunyai unsure- unsur yang terdiri dari motif kerang, pohon hayat, burung, motif bintang, motif sawat dan motif garuda. Motif kerang menggambarkan
dunia bawah atau air,
melambangkan lapang hati. Motif pohon hayat melambangkan dunia tengah yang mengisyaratkan makna kehidupan dan kemakmuran. Motif bintang melambangkan kesentosaan dan pemberi kemak- muran sandang dan pangan kepada anak buah.
99 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Motif sawat simbol dari perisai yang berwujud satu sayap burung garuda, yang mengkiaskan sifat tabah. Motif burung garuda melambangkan
mataha-ri
kejatanan
dan
mahkota,
yang
melambangkan sifat kepemimpinan. Berbagai pengertian perlambangan di atas dapat dirangkum makna simbolisnya bahwa si pemakai berpengharapan agar di kemudi-an hari dapat hidup bahagia, makmur sentosa, punya kedudukan tinggi, bersifat pemurah terutama kepada anak buah, dapat melaksanakan tugas kepemimpinan sebaik-baiknya dan selalu tabah di dalam menghadapi cobaan.
Motif Batik Parang Motif ini terdiri dari unsur motif api dan motif mlinjon. Motifmotifnya tersusun menurut garis diagonal, motif api atau motif parang posisinya bertolak belakang dengan motif mlinjon yang berbentuk segi empat belah ketupat. Di tengah- tengah motif api terdapat dua motif bunga kecil tang bertajuk tiga dan saling bertolak belakang. Motif batik parang kusuma biasanya digunakan untuk busana pengantin Kasatrian Ageng51. Pengertian bunga sama dengan kusuma yang mempunyai makna generasi muda bunga harapan.
h. Ragam Hias Ragam hias yang berkembang didaerah ini kebanyakan bercorak stilisasi dari flora, fauna, alam, agama, dan kepercayaan, serta anyam-anyaman. Bentuk stilisasi disukai sesuai dengan akibat masyarakat Jawa yang mendambakan ketentraman dan kedamaian yang abadi, yang hanya ada disurga. Sehingga hiasan-hiasan surge ini pada umumnya bersifat fantasia tau benda dunia yang memperindah dan mempunyai arti simbolis. Ragam hias pada kebudayaan Yogyakarta ini dibedakan menurut 5 kelompok, yaitu : 51
Sardjono, Marmien. Seni Tata Rias Pengantin Gaya Yogyakarta. Andi Offset: Yogyakarta, 1977
100 http://digilib.mercubuana.ac.id/
1) Kelompok ragam hias flora. Ragam hias flora yang banyak kita dapati sebagai hiasan pada bangunan rumah tradisional Jawa, adalah macam flora yang memiliki makna suci, berwarna indah, berbentuk halus simetris, atau yang serba estetis. Macam-macam flora dibawah ini meliputi batang, daun, buah, bunga, dan ujung pohon-pohonan. a) Lung-lungan Kata “Lung-lungan” berasal dari kata dasar “lung”yang berarti batang tumbuhan melata yang masih muda, jadi yang berbentuk melengkung. Bentuk ragam hias ini terdiri atas bentuk tangkai, daun, bunga, dan buah yang dilukiskan secara distilasi. Pada umumnya ragam hias ini tidak diberi warna, hanya berupa kayu yang dipahat. Namun untuk rumah-rumah bangsawan, ragam hias ini diberi warna secara “sunggingan”. Ragam hias “lung-lingan” merupakan ragam hias yang banyak kita jumpai.
Gambar 3.7. Motif “Lung-Lungan” b) Saton Kata “saton” berasal dari kata satu, ialah nama jenis makanan. Dinamakan saton karena bentuk hiasan ini mirip bentuk makanan satu, yang berbentuk bujur sangkar dengan hiasan daun-daunan atau bunga-bungaan didalamnya. Ragam hias saton berbentuk hiasan pahatan dengan garis berkotak-kota, sedang pada setiap kotaknya berisikan hiasan daun atau bunga. Ragam hias ini pada umumnya tidak diberi warna, namun ada juga hiasan “saton” yang diberi warna, dengan latar belakang hijau tua atau merah, dan hiasan “saton”nya warna kuning emas. Hiasan “saton” selain untuk member keindahan pada 101 http://digilib.mercubuana.ac.id/
bangunan rumah, juga untuk member kelengkapan pada ragam hias “Tlacapan”.
Gambar 3.8. Motif “Saton” c) Wajikan Kata “Wajikan” berasal dari kata “wajik”, ialah nama suatu makanan yang terbuat dari beras ketan, berwarna coklat tua. Disebut “wajikan” yang berbentuk belah ketupat sama sisi. Ada pula yang menyebut ragam hias ini sebagai ragam hias sengkulunan. Ragam hias ini ada yang memiliki garis tepi, ada yang tanpa garis tepi. Sedang isinya daun-daunan yang tersusun memusat, atau gambar bunga yang terlihat dari depan. Pada umumnya “wajikan” diberi warna yang kontras dengan warna
dasarnya.
Ragam
hias
“wajikan”
selain
untuk
m,enambah keindahan pada tiang yang polos, juga untuk mengurangi kesan yang tinggi pada tiang bangunan.
Gambar 3.9. Motif “wajikan” d) Patran. Kata “patran” berasal dari kata “patra”, yang berarti daun, dengan demikian maka ragam hias “patran” adalah bentuk hiasan yang menggambarkan daun berderet-deret, dan
102 http://digilib.mercubuana.ac.id/
merupakan ragam hias tepian atau hiasan pada bidang datar kecil namun memanjang. Hiasan “patran” pada bangunan rumah tradisional biasanya tidak diberi warna, namun pada bangunan yang diebri warna, “patran” diberi warna “sunggingan” yaitu dengan warna hijau atau biru dari warna tua ke warna muda hingga putih. Selain untuk menambah keindahan, ragam hias “patran” menggambarkan kesempurnaan.
Gambar 2.40. Motif “ patran” e) Padma Kata “Padma” memiliki arti bunga teratai yang berwarna merah, bentuk ragam hias ini merupakan garis lengkung ke dalam kemudian melengkung ke luar. Bentuk ragam hias ini berasal dari bentuk profil singgasana sang Buddha yang berbentuk bunga “Padma”. Ragam hias ini dikenakan pada bentuk profil suatu benda, sehingga tidak memerlukan warna, namun jika diberi warna biasanya berwarna hitam pekat. Ragam hias ini selain berfungsi untuk menambah keindahan, juga mempunyai makna suci, yang identik dengan arti kokoh dan kuat, sehingga dimaksudkan agar bangunan tidak tergoyahkan oleh segala bencana yang menimpanya. Biasanya ditempatkan pada “umpak” tiang bangunan.
103 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.41. Motif “padma” 2) Kelompok ragam hias fauna Macam hiasan fauna yang ada pada bangunan ruamh tradisional Jawa tidak sebanyak hiasan flora. Macam fauna yang berupa hiasan selalu dalam perwujudan yang disetilisasikan. Cara penggambarannya ada yang utuh, ada yang hanya sebagian dan ada juga yang hanya karakteristiknyasaja. Hamper semua bangunan diberi hiasan fauna. Tidak terbatas pada bangunan rumah yang berfungsi sebagai tempat tinggal saja, tetapi juga tempat-tempat ibadah, tempat-tempat pertemuan, dan lain sebagainya. a) Kemamang Ragam hias “kemamang” ini oleh sebagian orang disebut juga sebagai “kala”. Kemamang menurut cerita orang adalah sebangsa burung yang terbang dimalam hari, berwajah raksasa dan selalu mengeluarkan liur yang bercahaya. Ada pula yang mengatakan bahwa “kemamang” adalah nama sebangsa hantu. Ragam hias “kemamang” memiliki bentuk berupa wajah raksasa dengan dua buah mata yang membelalak, hidung serta mulutnya terbuka denga lidah yang terjulur keluar. Empat buah gigi atas dan keempat taringnnya terlihat semua. Telinga kiri dan kanan seakan-akan yang tumbuh dari dalamrambut berikal yang mengelilingi wajah. Ragam hias “kemamang”selalu diberi warna tertentu. Wajah raksasa selalu diberi warna emas, gigi dan taring serta telinga juga warna emas. Bibir dan lidah yang menjulur berwarna merah, kumis dan rambut yang ikal berwarna hitam pekat. Namun ada juga kemamang yang tidak diberi warna, misalnya yang terdapat 104 http://digilib.mercubuana.ac.id/
dipintu gerbang “kemagangan” keraton Yogyakarta. Secara simbolis “kemamang” mempunyai arti menelan segala sesuatu yang bersifat jahat yang berkehendakuntuk masuk, itulah sebabnya ragam hias ini sering ditempat pada pintu masuk (gerbang) suatu bangunan.
Gambar 2.42. “kemamang” b) Peksi Garudha Kata “Peksi Garudha” memiliki arti burung garuda. Ragam hias burung pada masyarakat Indonesia sudah dikenal sejak jaman prasejarah. Semasa zaman pengaruh kebudayaan Hindu, burung garudha memegang peranan penting. Namun ada pula ragam hias yang berupa sayapnya saja, biasa disebut “lar”. Pewarnaan pada ragam hias ini biasanya diberi warna sunggingan, seperti dalam wayang kulit, namun ada juga yang diberi warna kuning emas secara keseluruhannya. Ragam hias ini digunakan sebagai lambing pemberantas kejahatan. Itulah sebabnya gambar burung garudha paling banyak kita jumpai dalam berbagai hiasa.
105 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.43. “Peksi Garudha” 3) Kelompok ragam hias alam Ragam hias yang menggambarkan perwujudan alam tidak sebanyak ragam hias flora dan fauna. Ragam hias perwujudan alam ini
pun
penggambarannya
juga
secara
stilisasi.
Karena
penggambaran stilisasinya sudah begitu jauh perkembangannya sehingga sukar sekali untuk menurut kembali akan bentuk-bentuk asal mulanya. Macam-macam ragam hias perwujudan ala mini antara lain berupa gunung, matahari, bulan, hujan, petir, air, api, dan lain sebagainya. a)
Gunungan Ragam hias gunungan ini berarti hiasan yang bentuknya mirip dengan gunung. Seiring pula disebut “kayon” yang berarti mirip dengan “kekayon” dalam pewayangan, yang juga sering disebut “gunungan”. Ragam hias gunungan ini banyak dijumpai pada bangunan rumah tradisional Yogyakarta. Bentuk ragam hias ini ada dua macam yaitu yang sederhana sekali dan secara “gestyleerd”. Secara sederhana hanya berupa segitiga sama kaki dengan agak melengkung sedikit di bagian bawah. Sedangkan yang lebih rumit di wujudkan berupa pohon dengan tangkai dan daun, sehingga mirip gambar pohon. Hiasan yang terbuat dari tembikar hanyalah berwarna cokelat seperti warna tembikar itu saja. Demikian pula yang 106 http://digilib.mercubuana.ac.id/
terbuat dari bahan seng yang umumnya polos seperti warna seng itu sendiri. “Gunungan” atau “kayon” merupakan lambing alam semesta dengan puncaknya yang melambangkan pula keagungan dan keesaan. Sedangkan “kayon” atau pohon merupakan lambing tempat berlindung ketentraman. Dengan demikian makan denga hiasan “gunungan” atau “kayon” itu, diharapkan semoga keluarga yang bertempat tinggal disitu dapat berteduh dan mendapatkan ketentraman, keselamatan, serta dilindungi Tuhan Yang Maha Esa.
Gambar 2.44. “Gunungan” b) Praba Berasal dari bahasa sangsekerta yang berarti sinar. Dalam ragam hias bangunan tradisional. Praba adalah pahatan ukiran yang melambangkan sinar atau cahaya, berbentuk ukiran relief yang
melengkung,
meninggi
dengan
sedikit
berujung
ditengah. Ragam hias ini umumnya berwarna kuning emas dari bahan “Prada” emas. Pada bangunan tua hiasan ini diberi warna hijau, biru, merah, secara sunggingan. “Praba” dimaksudkan untuk member cahaya atau sinar pada tiangtiang bangunan, dan member kesan sinar-sinar yang megah dan mewah, juga untuk menambah keindahan dan keagungan tiang yang besar dan berwarna gelap itu.
107 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.45. “Praba” c) Mega Mendhung (Tepi Awan) Istilah ini memiliki arti awan putih dan awan hitam, sedangkan dalam bahasa Indonesia biasa disebut motif tepi awan atau pinggiran awan. Istilah yang lain adalah “meander” rangkap. Motif ini memperlihatkan warna hitam, putih secara bolak-balik (walikan). Bentuk “mega mendhung” dalam rumah tradisional ada dua macam, yaitu lengkung dan tegak, keduanya seiring pula dengan hiasan lung-lungan. Ragam hias ini ada yang diberi warna gelap terang atau mengkilat dengan warna kuning prada emas atau bias polos seperti warna kayu. Ragam hias mega mendhung yang bersifat gelap terang dan berbentuk bolak-balik dapat melambangkan sifat hitam putih, hidup mati, siang malam,tegak datar, laki-laki perempuan, dan sifat baik dan sifat buruk. Sehingga dapat diartikan bahwa manusia harus ingat bahwa dunia ini ada sifat baik dan buruk.
Gambar 2.46. “Mega Mendhung” d) Banyu Tretes Kata “Banyu Tretes” memiliki arti air yang menetes, menggambarkan tetesan air hujan yang turun dari tepi genting 108 http://digilib.mercubuana.ac.id/
(tritisan) berderet-deret dalam waktu yang bersamaan, karena tetesan air ini terkena oleh sinar matahari, maka tetesan ini memancarkan pula cahayanya. Ragam hias ini diwujudkan berupa goresan warna emas sebanyak 2 sampai 4 buah dari atas ke bawah, yang diletakkan diantara 2 ragam hias “patran”, jadi ragam hias ini tidak pernah berdiri sendiri, warna ragam hias “banyu tretes” mengikuti dari warna ragam hias “patran”. Hiasan ini bertujuan untuk menambah keindahan. Selain itu “banyu tretes” atau tetesan air yang terkena sinar matahari merupakan keindahan tersendiri, juga merupakan lambing “tiada kehidupan tanpa air”.
Gambar 2.47 “Banyu Tretes” 4) Kelompok ragam hias Agama dan Kepercayaan Merupakan ragam hias yang mengandung unsure agama dan kepercayaan pada bangunan rumah Jawa tradisional, berdasarkan pada bangunan rumah sejak zaman Mataram Islam hingga sekarang. Perwujudan ragam hiasnya ada yang berupa tulisan, lambing atau kepercayaan. Macam tulisannya ada yang secara biasa, ada pula yang berupa kaligrafi. Sedang yang berupa lambing ada yang menggambarkan lambing suatu lembaga social, bahkan ada pula yng berupa lambing Negara kita. a) Mustaka Kata “Mustaka” berarti kepala. Dalam hal ini adalah kepala atau bangunan yang berbentuk “tajug” itu lazimnya untuk bangunan masjid dan makam, maka hiasan mustaka umumnya hanya terdapat pada bangunan masjid dan makam. Bentuk mustaka ada 2 macam. Pertama berbentuk mustika yang berasal dari bentuk topong atau mahkota raja dalam pewayangan. Yang
109 http://digilib.mercubuana.ac.id/
kedua berupa stiliran dari berbagai daun-daunan yang dipergunakan untuk menolak datangnya roh jahat. Ada yang di cat dan ada pula yang tidak dicat. Ragam hias ini mengandung unsure kehidupan. Oleh karena itu sekarang ini orang menggantikannya dengan bentuk kubah kecil.
Gambar 2.48. “Mustika” b) Semacam kaligrafi Ragam hias semacam kaligrafi pada dasarnya menggunakan huruf Arab, yang berfungsi sebagai hiasan. Disamping itu juga ada maksud tertentu. Jadi memang bukan kaligrafi yang sebenarnya. Perwujudan ragam hias yang menggunakan huruf Arab pada bangunan rumah tradisional ini ada beberapa macam, antar lain : (1) Huruf Arab yang digambarkan atau dipahat secara wajar. (2) Huruf Arab yang distilisasikan sehingga berupa suatu hiasan. (3) Huruf Arab yang dirangkum sehingga berupa suatu hiasan. (4) Kata Jawa yang mirip dengan kata Arab yang diwujudkan dalam bentuk ujudnya. Adapun perwujudannya ada yang digambarkan saja, ada pula yang dipahatkan sehingga berupa relief, dan ada pula yang diwujudkan secara tiga dimensi. Karena ragam hias ini berbunyi Mohammad, Mohammad Rasul Allah, Subhanahu,
110 http://digilib.mercubuana.ac.id/
maka jelaslah yang dimaksud adalah : Nabi Muhammad s.a.w selaku utusan Tuhan yang terpuji. Semuanya itu tidak lain adalah untuk mengagungkan nama Tuhan Yang Maha Esa dan Nabi Muhammad s.a.w., dan semua ini bertujuan untuk memohon berkahnya demi keselamatan dan ketentramannya.
Gambar 2.49. “Kaligrafi” 5) Kelompok ragam hias Anyam-anyaman Macam ragam hias anyam-anyaman banyak kita dapati pada bangunan rumah Jawa tradisional seperti pada dinding rumah atau penyekat-penyekat pada bangunan rumah seperti pada “patang aring”. Ada beberapa buah jumlahnya, yang nama-namanya antara lain : menyankobar, tirta teja, blarak ngirit, limaran, tlancapan, untu walang, limaran, saton, andhe-andhe, dan lain sebagainya. Bentuk pokok segala ragam hias anyaman ini adalah terletak pada cara menganyam, antara “isen” (isian) dan “pakan” (umpan). Karena adanya teknik menganyam, maka terciptalah berbagai variasi menganyam. Ragam hias “menyan” kobar, merupakan bentuk anyaman berbentuk segi emapt atau bujur sangkar kecil, sampai bentuk yang besar. Ragam hias “tirta teja” merupakan bentuk anyaman yang berupa garis zig-zag mendatar bertumpuk hitam putih. Ragam hias ini meskipun tidak diberi warna, akan dapat member warna gelap terang, karena anyaman ini menggunakan bahan
bamboo
wulung (berwarna
hijau
kehitam-hitaman).
Disamping itu memang ada pula yang diberi warna, misalnya 111 http://digilib.mercubuana.ac.id/
dengan warna hitam pada bagian kulitan, agar tambah jelas warna hitamnya. Tetpai pewarnaan semacam ini akan mengurangi keindahannya. Adapula yang diberi pernis agak nampak mengkilat. Warna hitam putihnya tetap dari warna kulitan dan aten-atennya., sehingga tidak mengurahi nilai keindahannya. Ragam hias ini menggunakan bahan bamboo yang pada umumnya tidak memiliki arti dan maksud tertentu, tetapi hanya sekedar member pandangan indah yang bervariasi agar tidak membosankan. Jadi maksud utama raga hias anyaman ini adalah untuk member suasana indah, sehingga orang merasa senang, tentram dan nyaman.
Gambar 2.50. “Anyam – Anyaman” i. Hiasan keraton sebagai seni sarat symbol Sebagai replica menurut konsep Hindu-Buddha, Keraton memuat pula symbol yang berasal dari makhluk hidup. Itu diwujudkan dengan hiasan bermotif hewan dan tumbuhan. Selain untuk memperindah ruangan hiasan itu juga berfungsi sebagai penanda nilai ruang. Misalnya, gerbang dengan hiasan naga, singa atau gajah memberikan impresi mencegah bagi yang melewatinya. Itu menandai ruangan itu sacral disbanding dengan ruang lainnya. Sebaliknya burung atau lebah mengesankan penyembuhan. Hiasan juga mewakili kehidupan mahkluk bawahn seperti ular, gajah, singa dan seperti burung garuda. Makhluk-makhluk tersebut diletakkan menurut poros umum keraton : utara – selatan. Bagian utara adalah dunia atas dan bagian selatan dunia bawah. Diluar itu ada pula hiasan tokoh mitologi yang mengandung symbol magis. Hiasan dipakai pada keraton di Jawa, antara lain :
112 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Kemamang Bila melintasi pintu atau gerbang disetiap keraton, hiasan ini selalu ditemui. Letaknya diatas pintu, kemanang ini berbentuk kepala raksasa dengan lidah menjulur keluar. Mulutnya menganga, memperlihatkan giginya yang besar dan taringnya yang tajam. Pada beberapa keraton kepala raksasa ini dilengkapi dengan mahkota, patung ini menyimbolkan sebagai penolak bala atau roh jahat. Bentuk dan fungsinya mirip dengan kepala sang kala yang terdapat pada candi-candi.
Suluran Tumbuhan Keraton sebagai tempat tinggal raja, menyimbolkan kesuburan dengan membuat hiasan suluran tumbuhan di blandar (balok utama)
dan
tiang
pada
bangunan
terbuka.
Motifnya
menggambarkan tangkai dan tumbuhan yang saling mengkait, kadang dilengkapi dengan bunga dan buah. Hiasan ini terdapat disegala bidang gapura di kompleks keraton taman sari. Selain sebagai hiasan juga mel;ambangkan kesuburan, saluran tumbuhankang berfungsi menunjukkan waktu berdirinya bangunan (sengkalan memet) penanda itu ditunjukan dengan suluran menjalar membentuk gambar atau symbol tertentu.
Peksi Garuda Bentuk burung garuda banyak dipakai dihiasan keraton. Pada kesultanan Yogyakarta, hiasan peksi garuda dipakai sebagai lambing keraton. Perwujudannya hanya mengambil bentuk dua sayap garuda mengapit tulisan “HB” dalam tulisan Jawa. Diatas aksara ini terletak gambar mahkota raja. Peksi garuda juga diletakkan pada gapura tratag pagelaran, pintu gerbang tempat tinggal Sri Sultan Hamengku Buwono. Fungsi secara simbolik adalah lambing keberanian dan pembebasan, selain sebagai penolak bala.
113 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Area Dwarapala Pada keraton Yogyakarta dan Surakarta terdapat dua arca berwajah seram, letaknya disebelah kanan dan kiri gerbang utama.
Di
Yogyakarta
arca
Dwarapala
ini
bernama
Cingkarabala dan Blaupata. Fungsinya sebagai penjaga, penolak bala, atau roh jahat yang akan masuk kelingkungan keraton. Kedua arca tersebut dibentuk dengan mata melotot, taring menyembul, perut buncit, memakai ikat kepala ular, dan memegang sebuah gada. Arca ini duduk dialas dengan kaki kana diangkat namun telapaknya masih menyentuh tanah dan kaki kiri bersimpuh. Arca ini terdapat pada candi-candi yang ada di Jawa. Menurut mitologi Hindu-Buddha, arca ini sebagai pelindung dan penjaga istana dewa. Ia menjaga empat penjuru mata angin untuk mencegah pengaruh buruk.
Gambar 2.51. “Arca Dwarapala”
Ular naga Dalam mitologi kuno, ular naga adalah binatang yang punya daya lilitan. Lilitannya sanggup meremukkan batan pohon. Mulutnya mengandung racun dan sanggup menelan musuhnya bula-bulat. Kesaktian ini membuat ular naga menjadi hiasan symbol sebagai pelindung dan pembawa keselamatan. Hiasan yang terletak dipintu gerbang ini juga dipakai untuk menunjukkan tahun berdirinya bangunan (candra sengkala). Di keraton hiasan ular naga ini berada di gerbang kompleks
114 http://digilib.mercubuana.ac.id/
pemandian Taman sari. Bentuknya yang digambarkan sebagai makara, saluran air dan juga sebagai penahan ceratoni.
Gambar 2.52. “Ular Naga”
Kemuncak Hiasan ini tertaut dipuncak atap bangunan kompleks keraton. Bentuk memuncak atau mustika menyerupai mahkota raja dalam kisah pewayangan. Hiasan ini diletakkan pada atap bangunan suci yang biasanya berbentuk tajug. Misalnya pada bangunan Masjid Agung Bangsal Witana dan Bansal Pancaniti.
Nilai
sakralnya
ditunjukkan
lewat
fungsi
bangunannya. Jadi bangunan bermustika bias dipastikan sebagai bangunan sakral.
115 http://digilib.mercubuana.ac.id/