1
BAB 3 DES KRIPS I S IS TEM YANG BERJALAN
3.1
Gambaran Umum Perusahaan
3.1.1 Latar Belakang Perusahaan
PT Web Architect Technology merupakan sebuah perusahaan desain web profesional di Jakarta, yang tepatnya berlokasi di M enara Citicon Lantai 15 Suite A, Jalan S. Parman Kav 72, Jakarta Barat. PT Web Architect Technology dengan brand name WEBARQ, didirikan oleh Bapak David Hartono dan Ibu M eiliana Irhwan selaku dewan komisaris serta Bapak Edric M andagi selaku direktur utama PT Web Architect Technology pada tahun 2010 berdasarkan akta no.51, yang dibuat dihadapan notaris Kabupaten Tangerang yaitu Bapak Arianly Triutomo, S.H., dengan NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) perusahaan adalah 03.007038.7-074.000. PT Web Architect Technology
bergerak di bidang desain dan
pengembangan website. Hingga saat ini, PT Web Architect Technology terus menerus berupaya mengembangkan diri agar dapat memberikan pelayanan yang bermutu tinggi untuk para klien. Tujuan dari layanan yang diberikan oleh PT Web Architect Technology adalah untuk memperkuat strategi pemasaran para klien melalui pengembangan website dengan desain yang menarik, profesional, dan inovatif. Adapun pelayanan yang disediakan oleh PT Web Architect Technology dimulai dari Web Design & Development, Web Maintenance, Online Advertising, Web Based Application, serta Corporate Identity & Graphic Design.
2 3.1.2 Visi dan Misi Perusahaan 3.1.2.1 Visi “To be the leading IT company in Indonesia providing a one stop solution in Online Media.” Yang artinya menjadi perusahaan TI terkemuka di Indonesia yang menyediakan semua kebutuhan di media online. 3.1.2.2 Misi “To design and develop professional websites with superior quality in terms of
function
and
visual
appeal.”
Yang
artinya
mendesain
dan
mengembangkan website profesional dengan kualitas unggul dalam bentuk fungsi dan daya tarik visual.
3.1.3
Produk – Produk Adapun layanan yang diberikan oleh PT Web Architect Technology yaitu : 1. Web Design & Development Paket-paket yang dapat dipilih oleh klien dalam mengembangkan website di PT Web Architect Technology, antara lain : a. Classic Paket classic adalah paket pengembangan website yang ditawarkan oleh PT Web Architect Technology meliputi layanan-layanan di bawah ini, antara lain: i. Static pages with exclusive design Halaman web yang tampilannya tidak berubah-ubah ketika diakses oleh pengunjung.
3 ii. Domain registration (YourCompanyName.com) Pendaftaran nama domain dengan nama domain yang disesuaikan dengan permintaan klien. iii. Email setup PT Web Architect Technology akan melakukan setup email account dengan menggunakan nama domain yang klien pilih. Akun email akan dapat diakses dari web, outlook (POP/IM AP), dan mobile phones. PT Web Architect Technology juga akan mengkonfigurasi akun email untuk memastikan bahwa seluruh email yang dikirimkan dari domain klien tidak ditandai sebagai junk mail. iv. Search Engine Submission (searchable in most search engines online) Website akan terdaftar di semua Search Engine yang terkenal seperti Google, Yahoo, Bing, Ask, Altavista, dan lain-lain. v. Daily statistic for your website M emungkinkan untuk dapat melihat laporan jumlah pengunjung website setiap harinya. vi. Content Management System (optional) Content Management System dikembangkan untuk memberikan kemudahan dalam mengubah konten website tanpa bantuan dari pihak PT Web Architect Technology. Selain itu
PT Web Architect
Technology juga akan memberikan pelatihan dalam mengoperasikan sistem tersebut.
4 vii. Web hosting space 200 M B Server PT Web Architect Technology berlokasi di Indonesia dan memiliki koneksi internet yang sangat cepat sehingga dapat memastikan website klien dapat diakses dengan cepat dan server uptime diatas 99% akan menjamin website tersebut dapat diakses kapan saja. Server juga dilengkapi dengan back up DNS server yang berlokasi di U SA untuk menjamin uptime DNS klien.
b. Modern Paket modern yang ditawarkan oleh PT Web Architect Technology meliputi layanan-layanan di bawah ini, antara lain : i. Dynamic pages with flash or Jquery animations Sebuah halaman web dinamis yang dikembangkan untuk dapat menampilkan konten yang berbeda setiap kali dilihat. ii. Domain registration (YourCompanyName.com) Pendaftaran nama domain dengan nama domain yang disesuaikan dengan permintaan klien. iii. Email setup PT Web Architect Technology akan melakukan setup email account dengan menggunakan nama domain yang klien pilih. Akun email akan dapat diakses dari web, outlook (POP/IM AP), dan mobile phones. PT Web Architect Technology juga akan mengkonfigurasi akun email untuk memastikan bahwa seluruh email yang dikirimkan dari domain klien tidak ditandai sebagai junk mail.
5 iv. Search Engine Submission (searchable in most search engines online) Website akan terdaftar di semua Search Engine yang terkenal seperti Google, Yahoo, Bing, Ask, Altavista, dan lain-lain. v. Daily statistic for your website M emungkinkan untuk dapat melihat laporan jumlah pengunjung website setiap harinya. vi. Content Management System (optional) Content Management System dikembangkan untuk memberikan kemudahan dalam mengubah konten website tanpa bantuan dari pihak PT Web Architect Technology. Selain itu
PT Web Architect
Technology juga akan memberikan pelatihan dalam mengoperasikan sistem tersebut. vii. Web hosting space 250 M B Server PT Web Architect Technology berlokasi di Indonesia dan memiliki koneksi internet yang sangat cepat sehingga dapat memastikan website klien dapat diakses dengan cepat dan server uptime diatas 99% akan menjamin website tersebut dapat diakses kapan saja. Server juga dilengkapi dengan back up DNS server yang berlokasi di U SA untuk menjamin uptime DNS klien.
c. E- Commerce Sebuah situs yang menawarkan barang dan jasa untuk dijual online dan memungkinkan transaksi online untuk penjualan tersebut. Website E-
6 commerce yang dikembangkan PT Web Architect Technology meliputi fasilitas-fasilitas di bawah ini, antara lain : i. Shopping cart Sebuah keranjang belanja maya (virtual) yang memperkenankan pembeli untuk memilih beberapa item dalam sebuah toko pada web dan kemudian memasukkannya ke dalam keranjang tersebut. ii. Unlimited categories, subcategories and products Tujuannya untuk memudahkan dalam membuat katalog barang yang diperjualbelikan oleh klien. iii. Customer database and newsletter Tujuannya untuk memudahkan dalam mengelola data klien dan artikel-artikel yang ingin di-publish. iv. PDF invoices, slips and delivery slips Invoice, slips, dan delivery slips dibuat dalam format PDF dan memungkinkan pelanggan untuk mencetaknya. v. Online payment ( Paypal, Google Checkout, Bank Transfer) Dengan online payment akan lebih memudahkan penjual dan pembeli melakukan transaksi di website penjual. vi. Domain registration (YourShopName.com) Pendaftaran nama domain dengan nama domain yang disesuaikan dengan permintaan klien. vii. Email setup PT Web Architect Technology akan melakukan setup email account dengan menggunakan nama domain yang klien pilih. Akun email
7 akan dapat diakses dari web, outlook (POP/IM AP), dan mobile phones. PT Web Architect Technology juga akan mengkonfigurasi akun email untuk memastikan bahwa seluruh email yang dikirimkan dari domain klien tidak ditandai sebagai junk mail. viii. Search Engine Submission Website akan terdaftar di semua Search Engine yang terkenal seperti Google, Yahoo, Bing, Ask, Altavista, dan lain-lain. ix. Daily statistic for your website M emungkinkan untuk dapat melihat laporan jumlah pengunjung website setiap harinya x. Web hosting space 500 M B Server PT Web Architect Technology berlokasi di Indonesia dan memiliki koneksi internet yang sangat cepat sehingga dapat memastikan website klien dapat diakses dengan cepat dan server uptime diatas 99% akan menjamin website tersebut dapat diakses kapan saja. Server juga dilengkapi dengan back up DNS server yang berlokasi di U SA untuk menjamin uptime DNS klien.
2. Website Maintenance PT Web Architect Technology menyediakan jasa pemeliharaan website bagi para klien untuk memastikan website tersebut berjalan dengan lancar dan mengikuti pengembangan teknologi di dunia maya. Selain itu juga dalam menangani perubahan yang ingin dilakukan klien terhadap website mereka serta memberikan solusi atas keluhan-keluhan yang muncul.
8 3. Online Advertising Online Advertising dilakukan sebagai promosi website perusahaan di dunia internet. Cara-cara yang dapat dilakukan oleh PT Web Architect Technology untuk promosi website yang dikembangkannya antara lain: a. Search Engine Optimization PT Web Architect Technology dapat menerapkan teknik On-Page SEO (Search Engine Optimization) seperti penyusunan kata kunci, penyusunan halaman, internal links, dan meta tag(s) dalam setiap coding. Adapun teknik-teknik SEO yang dilakukan oleh PT Web Architect Technology adalah dengan menerapkan keyword optimization, Google page rank optimization, article writing, dan friendly URL. b. Search Engine Marketing Tujuannya untuk
mempromosikan website dengan
meningkatkan
visibilitas mereka di halaman hasil mesin pencari dengan menerapkan teknik keyword analysis, Google adwords placement, dan Yahoo! Advertising placement. c. Social Media Marketing Termasuk jasa pembuatan Facebook fans page design, Facebook advertisement placement , dan Twitter design. d. Banner Ads Termasuk jasa pembuatan Banner Ads design, Google display network placement, dan Banner Ads placement on external pages.
9 4. Web Based Application Web Based Application yang dapat dikembangkan oleh PT Web Architect Technology antara lain: a. Enterprise Resource Planning (ERP) PT Web Architect Technology dapat mengembangkan sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahaan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi, maupun distribusi di perusahaan bersangkutan. b. Customer Relationship Management (CRM ) PT Web Architect Technology juga dapat merancang sebuah sistem informasi yang terintegrasi yang digunakan untuk merencanakan, menjadwalkan, dan mengendalikan aktivitas-aktivitas pra penjualan dan pasca penjualan dalam sebuah perusahaan. c. Human Resource Management System PT Web Architect Technology
dapat membangun sistem untuk
mendukung aktivitas-aktivitas M anajemen Sumber Daya M anusia dalam suatu perusahaan contohnya sistem penggajian, sistem absensi, dan lainlain. 5. Corporate Identity & Graphic Design Produk-produk yang termasuk dalam kategori ini antara lain : a. Corporate Identity Termasuk jasa pembuatan corporate title, logo design, slogan, business card , letterhead, dan print advertisement.
10 b. Printing Publication Termasuk jasa pembuatan poster, flyer, dan print advertisement.
3.1.4
Company Portfolio Sebagai perusahaan desain web yang profesional, PT Web Architect Technology memiliki beragam portfolio proyek pengembangan website yang terdiri dari beberapa kategori, antara lain Company Profile, E-Commerce, Custom Application, dan lain- lain. Seperti yang digambarkan pada diagram di bawah ini, sebagian besar klien PT Web Architect Technology berasal dari segmen korporasi dimana perusahaan-perusahaan klien tersebut pada umumnya adalah perusahaan-perusahaan yang berorientasi laba. Berikut adalah deskripsi umum dari proyek yang pernah ditangani oleh PT Web Architect Technology.
Gambar 3.1 Web Architect Technology’s Project (Sumber : Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak Web Architect Technology)
11 Berikut beberapa portfolio dari PT Web Architect Technology, antara lain: 1.
E-Commerce
Gambar 3.2 Website E-Commerce UNIK (Sumber : www.webarq.com ) Informasi Proyek Alamat situs web
: www.unik.co.id
Paket
: E-Commerce
Diselesaikan pada
: Juli 2011
Detail
: Website Development Content Management System Third Party Page
Deskripsi
: Situs web UNIK yang baru diluncurkan ini dikembangkan secara penuh oleh PT Web
12 Architect Technology untuk PT Transis M axima Selaya (Transmaya). UNIK adalah singkatan dari Uang Elektronik dimana merupakan sebuah pelayanan yang mendukung pembelian secara online, pembayaran tagihan, isi ulang pulsa, dan mentransfer
uang
secara
online
menggunakan SMS (Short Message Service).
2. Company Profile
Gambar 3.3 Website Company Profile TigaRaksa Satria (Sumber : www.webarq.com )
atau
13 Informasi Proyek Alamat situs web : www.tigaraksa.co.id Paket
: M odern
Diselesaikan pada : M aret 2011 Detail
: Website Design Website Development Content Management System Web Hosting Maintenance
Deskripsi
:
Tigaraksa Satria adalah salah satu perusahaan penjualan dan distribusi terbesar di Indonesia. Desain dari PT Web Architect Technology
untuk pengembangan
website profil perusahaan Tigaraksa Satria itu dibuat berdasarkan pada brand image dan warna logo dari Tigaraksa Satria. Tampilan website didesain sedemikian rupa sehingga menimbulkan kesan profesional dan user friendly.
14 3. Life Style
Gambar 3.4 Website Kobe Lamptei (Sumber : www.webarq.com ) Informasi Proyek Alamat situs web
: www.kobelamptei.co.id
Paket
: M odern
Diselesaikan pada : Juli 2011 Detail
: Website Design Website Development Email Setup Web Hosting Maintenance
Deskripsi
: Kobe Lamptei merupakan restoran Jepang yang menyediakan aneka macam makanan cepat saji asal
15 Jepang. Website yang dikembangkan bertujuan untuk memperkenalkan merek dagang Kobe Lamptei ke masyarakat Indonesia. Desain dari PT Web Architect Technology untuk website Kobe Lamptei terinspirasi dari pola tradisional Jepang dan penggunaaan warna yang cerah untuk menonjolkan kelezatan masakan dari Kobe Lamptei.
4. Web Based Application
Gambar 3.5 Web Based Aplication Fu Yang Perkasa (Sumber : www.webarq.com )
16 Informasi Proyek Alamat situs web : apps.webarq.com/inventory Paket
: Aplikasi berbasis web
Diselesaikan pada : Detail
Oktober 2010
: Enterprise Resource Planning (ERP) Customer Database Inventory Invoicing Sales Report Profit and Loss
Deskripsi
: Aplikasi ini dikembangkan oleh PT Web Architect Technology untuk PT Fu Yang Perkasa dimana sistem ini digunakan untuk menyimpan seluruh data pelanggan dan importer dari Cina, seluruh data barang dan persediaan, serta seluruh transaksi yang dilakukan.
17 3.1.5
S truktur Organisasi Board of Commissioner
Director
Accountant
IT Consultant
Project Manager
Project Team Support
Web Developer
Creative Director
Layout Specialist
Web Designer
Gambar 3.6 Struktur Organisasi (Sumber : Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak Web Architect Technology) 3.1.5.1 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Berdasarkan hasil dari wawancara yang kami lakukan dengan Direktur, berikut adalah lingkup tugas dan tanggung jawab masingmasing bagian pada PT Web Architect Technology : 1. Board of Commisioner a. M erumuskan dan menjalankan strategi perusahaan. b. M embina hubungan yang strategis dengan berbagai pihak terkait (stakeholder) untuk tujuan jangka pendek dan jangka panjang. c. M engendalikan arah perkembangan usaha.
18 d. M elakukan koordinasi dan pengendalian strategis perusahaan. e. M embentuk desain struktur dan sistem organisasi yang efektif dan efisien. f. M enyusun Annual Business Plan.
2. Director a. M emimpin dan mengendalikan perusahaan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. b. M engatur pembagian kerja sesuai dengan posisi masing-masing. c. M enerima dan memberhentikan seluruh karyawan. d. M engawasi pelaksanaan operasional. e. M embuat peraturan dan memberi sangsi bagi yang melanggar. f. M emimpin rapat direksi dan juga menjadi pengambil keputusan terakhir dari perencanaan investasi perusahaan.
3. Accountant a. M enyusun laporan keuangan akuntansi untuk diserahkan kepada direktur. b. M enyusun laporan anggaran. c. M emonitor dan menangani masalah perpajakan. d. M elakukan pemeriksaan intern. e. M enganalisis informasi keuangan untuk memberikan rekomendasi
19 mengenai penggunaan sumber daya (uang) secara efisiensi serta memberikan
rekomendasi strategis
untuk masalah
keuangan.
4. Project Manager a. M engatur seluruh kegiatan proyek dari awal sampai selesai. b. Bersama-sama dengan klien dalam menentukan ruang lingkup, tujuan, dan hasil yang diharapkan (deliverables) dari proyek yang dapat mendukung tujuan bisnis perusahaan. c. M engestimasi sumber daya dan anggota tim proyek yang terlibat yang diperlukan untuk mencapai tujuan dari proyek. d. M engkomunikasikan hasil yang diharapkan dari proyek kepada tim proyek. e. M endelegasikan tugas dan tanggung jawab kepada tim proyek yang terlibat. f. M engidentifikasi dan memecahkan permasalahan serta konflik yang terjadi dalam tim proyek. g. M erencanakan dan menjadwal project timelines dan milestones. h. M enentukan
kriteria
keberhasilan
dari
suatu
proyek
dan
mengkomunikasikan kriteria ini kepada tim proyek. i. M emastikan bahwa seluruh deliverable dari pekerjaan ini akan terlaksana sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan. j. M emastikan bahwa seluruh deliverable dari pekerjaan ini akan terlaksana sesuai dengan waktu yang ditentukan.
20 5. IT Consultant a. Bertemu dengan klien untuk menentukan keperluan. b. M enganalisis kebutuhan IT dalam perusahaan klien memberikan
nasehat
yang independen
dan
objektif
dan dalam
penggunaan IT. c. M embuat dokumen seperti proposal, requirement dan konsep website secara umum. d. Bekerja sama dengan klien untuk menetapkan jangkauan dari suatu proyek. e. M enjelaskan
spesifikasi/user
requirement
dari
klien
dan
memahami sifat dasar dari bisnisnya. f. Berhubungan dengan staf dari organisasi klien yang terlibat dalam proyek terkait. g. M elakukan pelatihan (training) kepada para pengguna. h. M engenali potensi klien
dan
membangun
dan
memelihara
hubungan.
6. Creative Director a. M engarahkan bagian desain sehingga mendukung tujuan strategis. b. M emastikan
bagian
desain
beroperasi
secara
efisien
dan
menguntungkan. c. Berkolaborasi dan berkontribusi pada proses pengembangan ide desain sebagai pemimpin tim kreatif. d. M embuat konsep desain yang kreatif dan konsisten.
21 e. M elaksanakan dan menstimulasi ide-ide kreatif dari tim desain. f. M emastikan pengembangan yang profesional dan kesiapan dari tim desain. g. M enyampaikan solusi komunikasi website yang strategis yang membantu klien dalam mencapai pemasarannya. h. M elakukan Quality Control seperti memeriksa, menilai dan mengevaluasi kinerja bagian desain atas desain yang dihasilkan.
7. Web Designer a. Berkomunikasi dengan klien dalam membuat konsep desain. b. M embuat konsep awal desain/mock up website. c. M endesain website berdasarkan user requirement. d. M endesain, mengembangkan dan melakukan update terhadap website menggunakan kemampuan desain grafis.
8. Web Developer (Programmer) a. M engembangkan fungsi website yang telah didesain. b. M engembangkan integritas database dan web interface. c. M engembangkan Content Management System. d. M emastikan fungsi dan alur website dikembangkan sesuai dengan user requirement. e. M engawasi web server dan kinerja website secara teknis. f. M elakukan
pemeliharaan
dikembangkan.
terhadap
website
yang
telah
22
9. Project Support Team a. M enyusun semua dokumen spesifikasi teknis yang diperlukan dalam pelaksanaan proyek termasuk didalamnya Project Scope Charter dan Tentative Project Schedule. b. Sebagai perantara antara klien dan perusahaan dalam mengirim dan menerima surat. c. M embuat dokumentasi meeting log dan weekly progress report.
Waktu Kegiatan
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
05 Juli 2011
06 Juli 2011
07 Juli 2011
08 Juli 2011
11 Juli 2011
12 Juli 2011
13 Juli 2011
Length of Effort
Tanggal
3.2
8 jam
8 jam
8 jam
8 jam
8 jam
8 jam
8 jam
Jumlah Jam
Anggota Tim dan Pembimbing
Anggota Tim dan Pembimbing
Peserta
Functionality Testing
Meeting
Functionality Testing
Meeting
Anggota Tim dan Project Manager
Anggota Tim dan Programmer
Anggota Tim dan Project Manager
Anggota Tim dan Pembimbing
Audit Planning Anggota Tim
Identifikasi kebutuhan user
Briefing
Kegiatan
Melakukan Functionality Testing pada front end website Wall Street Institute Indonesia.
Membahas laporan hasil testing.
Melakukan Functionality Testing pada CMS Wall Street Institute Indonesia.
Membahas laporan rencana audit website dan CMS Wall Street Institute Indonesia.
Membuat rencana audit terhadap website dan CMS Wall Street Institute Indonesia.
Identifikasi kebutuhan user atas proyek pengembangan website Wall Street Institute Indonesia.
Perkenalan dan briefing mengenai jobdesk, proses bisnis perusahaan, dan penggunaan Content Management System (CMS) yang dikembangkan oleh perusahaan.
Materi
Laporan hasil testing pada website Wall Street Institute Indonesia serta memberikan rekomendasi
Laporan bug (penyebab dan rekomendasi)
Laporan hasil testing pada CMS Wall Street Institute Indonesia serta memberikan rekomendasi
Laporan rencana audit website dan CMS Wall Street Institute Indonesia yang telah direvisi
Laporan rencana audit website dan CMS Wall Street Institute Indonesia.
Pemahaman mengenai kebutuhan user terhadap website Wall Street Institute Indonesia yang dikembangkan
Pemahaman mengenai jobdesk, proses bisnis perusahaan, fitur-fitur dan penggunaan CMS yang dikembangkan perusahaan
Hasil Kegiatan
23
8 jam
8 jam
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
15 Juli 2011
18 Juli 2011
19 Juli 2011
20 Juli 2011
21 Juli 2011
22 Juli 2011
25 Juli 2011
8 jam
8 jam
8 jam
8 jam
8 jam
8 jam
9.00 - 18.00
14 Juli 2011
Jumlah Jam
Waktu Kegiatan
Tanggal
Meeting
Testing
Integration Testing
Meeting
Integration Testing
Meeting
Functionality Testing
Meeting
Kegiatan
Anggota Tim, Klien, dan Project Manager
Anggota Tim, Programmer, dan Project Manager
Anggota Tim, Programmer, dan Project Manager
Anggota Tim dan Programmer
Anggota Tim, Programmer, dan Project Manager
Anggota Tim dan Programmer
Anggota Tim dan Project Maager
Anggota Tim dan Programmer
Peserta
Mengevaluasi kesesuaian antara user requirement dengan website Wall Street Institute Indonesia yang telah dikembangkan.
Melakukan Cross Browser Testing (Mozilla, Google Chrome, Internet Explorer, dan Opera) terhadap website Wall Street Institute Indonesia.
Melakukan Integration Testing ke-2 antara front end dan CMS website Wall Street Institute Indonesia.
Membahas laporan hasil testing.
Melakukan Integration Testing antara front end dan CMS Wall Street Institute Indonesia.
Membahas laporan hasil testing.
Melakukan Functionality Testing ke-2 pada website dan CMS Wall Street Institute Indonesia.
Membahas laporan hasil testing.
Materi
Minutes of Meeting
Laporan Cross Browser Testing terhadap website Wall Street Institute Indonesia
Laporan hasil testing pada front end dan CMS website Wall Street Institute Indonesia
Laporan bug (penyebab dan rekomendasi)
Laporan hasil testing pada front end dan CMS website Wall Street Institute Indonesia
Laporan bug (penyebab dan rekomendasi)
Laporan hasil testing ke-2 pada website dan CMS Wall Street Institute Indonesia dan memberikan rekomendasi
Laporan bug (penyebab dan rekomendasi)
Hasil Kegiatan
24
Waktu Kegiatan
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
Tanggal
26 Juli 2011
27 Juli 2011
28 Juli 2011
01 Agustus 2011
02 Agustus 2011
03 Agustus 2011
04 Agustus 2011
05 Agustus 2011
8 jam
8 jam
8 jam
8 jam
8 jam
8 jam
8 jam
8 jam
Jumlah Jam
Analisis Risiko
Pembuatan laporan hasil pengujian keamanan
Testing
Testing
Testing
Training
System Documentation
System Documentation
Kegiatan
Anggota Tim
Anggota Tim
Anggota Tim
Anggota Tim
Anggota Tim
Anggota Tim, Klien, dan IT Consultant
Anggota Tim
Anggota Tim dan Project Manager
Peserta
Laporan analisis risiko
Laporan hasil pengujian keamanan website dan CMS Wall Street Institute Indonesia
Membuat laporan hasil pengujian keamanan website dan CMS Wall Street Institute Indonesia serta mendiskusikannya dengan pembimbing. Menganalisis vulnerabiliy dan dampaknya pada website dan CMS Wall Street Institute Indonesia.
Detailed Scan Report CMS Wall Street Institute Indonesia
Detailed Scan Report website Wall Street Institute Indonesia
Detailed Scan Report website Wall Street Institute Indonesia
Laporan masalah penggunaan CMS Wall Street Institute Indonesia dari klien
User Interface Guideline pada website Wall Street Institute Indonesia
User Manual CMS Website Wall Street Institute Indonesia
Hasil Kegiatan
Melakukan pengujian terhadap CMS Wall Street Institute Indonesia menggunakan Acunetix v.7.
Melakukan pengujian terhadap website Wall Street Institute Indonesia menggunakan Acunetix.v.7
Melakukan pengujian terhadap website Wall Street Institute Indonesia menggunakan Nmap 5.21.
Melakukan simulasi penggunaan CMS pada website Wall Street Institute Indonesia.
Membuat User Interface Guideline pada website Wall Street Institute Indonesia.
Membuat User Manual atas CMS pada website Wall Street Institute Indonesia.
Materi
25
Waktu Kegiatan
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
9.00 - 18.00
Tanggal
08 Agustus 2011
09 Agustus 2011
10 Agustus 2011
8 jam
8 jam
8 jam
Jumlah Jam
Pembuatan Laporan Audit
Problem’s Solution Diagnostic
Analisis Risiko
Kegiatan
Materi
Membuat laporan audit terhadap website dan CM S Wall Street Institute Indonesia.
Memberikan rekomendasi terhadap masal ah keamanan yang ada pada website dan CMS Wall Street Institute Indonesia.
Menganalisis vulnerabiliy dan dampaknya pada website dan CMS Wall Street Institute Indonesia.
Tabel 3.1 Length of Effort
Anggota Tim, Project Manager, dan Pembimbing
Anggota Tim
Anggota Tim
Peserta
Laporan audit
Rekomendasi permasalahan
Laporan analisis risiko
Hasil Kegiatan
26
27 3.3
Proses Bisnis Berjalan 1. Sales Process Proses sales dimulai dari email yang dikirimkan oleh klien melalui contact form yang ada di website, baik dalam bentuk general enquiry maupun request for quotation. Sesudah email diterima oleh IT Consultant, IT Consultant terkait akan menghubungi klien yang bersangkutan untuk bertanyatanya mengenai website seperti apa yang akan dibuat serta mengatur jadwal untuk meeting. Selanjutnya IT Consultant dan calon klien mengadakan meeting untuk mengidentifikasi ruang lingkup proyek dan kebutuhan klien. Berdasarkan hasil pertemuan tersebut, kemudian akan disusun proposal dan surat penawaran harga dan dikirimkan ke klien melalui email atau dalam bentuk hardcopy (tergantung permintaan) untuk menjadi bahan pertimbangan untuk review vendor oleh klien. Klien akan menghubungi kembali IT Consultant yang bersangkutan untuk proses negosiasi akhir dan finalisasi administrasi pekerjaan (contohnya kontrak kerja, Purchase Order, Invoice, dan lain-lain).
2. Design Process Sesudah seluruh kegiatan administrasi selesai dikerjakan, maka pekerjaan dengan resmi dinyatakan mulai. Project manager dapat mulai membuat rencana jadwal meeting dalam melakukan komunikasi dengan klien sesuai dengan kesepakatan waktu bersama untuk membahas kebutuhan lebih detail dari proyek terkait.
28 Setelah melakukan wawancara dengan klien untuk mengetahui user requirement dari proyek terkait, project manager akan mengkomunikasikan user requirement tersebut kepada tim proyek dan kemudian tim proyek melakukan analisis terhadap user requirement dari hasil wawancara yang telah mereka lakukan dan mulai membuat konsep desain dan analisis terhadap teknologi yang tepat dalam pengembangan website dan fitur-fitur CM S (Content Management System) yang dibutuhkan. Setelah menganalisis kebutuhan klien akan fitur-fitur yang dibutuhkan, maka designer akan mulai melakukan desain dimana terdapat dua tahapan dalam proses ini, yaitu sebagai berikut : a. Homepage Mockup Design Proses selanjutnya adalah pembuatan desain awal, yang berupa mockup design untuk homepage. Designer akan mulai membuat konsep desain yang menarik dan profesional sesuai dengan permintaan dan referensi website dari klien. Apabila mockup design yang dihasilkan belum sesuai dengan preferensi klien, maka mockup design tersebut akan direvisi atau dibuat ulang. Proses revisi dilakukan dengan batas maksimal lima kali. Jumlah maksimal ditetapkan untuk menjamin bahwa proyek dapat selesai tepat waktu dan tidak over budget. b. Content Pages Design Sesudah homepage mockup design disetujui, maka pekerjaan akan dilanjutkan dengan membuat desain untuk content pages (contohnya About us, Products/Services, dan lain-lain.). Adapun judul dari content pages
29 dibuat berdasarkan jenis bisnis dan preferensi klien. Sama seperti sebelumnya, project manager memberikan batas maksimal lima kali revisi untuk content pages design yang dibuat.
3. Slicing Process Jika klien telah setuju dengan desain yang telah dibuat, maka proses selanjutnya dapat dilakukan. Proses selanjutnya adalah design layout slicing yaitu pemotongan gambar/ desain pada website, memecahnya menjadi beberapa bagian untuk kemudian disatukan kembali menggunakan kode CSS dan HTM L. Proses ini dilakukan oleh layout specialist dengan menggunakan software grafis. Sesudah proses ini selesai, maka functional prototype dari website yang sedang dikerjakan akan mulai terlihat. Pada proses ini, klien pada umumnya akan memberikan feedback akhir atas keseluruhan hasil pekerjaan desain.
4. Development Process Hasil slicing tersebut akan diberikan kepada programmer untuk dicoding. Programmer akan mengembangkan modul sesuai dengan kebutuhan dan melakukan coding untuk mengembangkan website agar dapat menjalankan fungsi-fungsi sebagaimana mestinya. Proses coding akan dilakukan pada dua bagian yaitu pada bagian front end website dan CM S (Content Management System).
30 5. Quality Assurance Ketika proses pengembangan telah dilakukan, maka hasil dari pekerjaan akan diberikan kepada tim Quality Assurance untuk dilakukan pemeriksaan. M ereka melakukan serangkaian test untuk memastikan agar website tersebut bebas dari bug dan membuat laporan mengenai bug yang ditemukan dan hal-hal yang perlu direvisi kembali demi penyempurnaan website. Laporan tersebut akan dilihat dan akan segera direvisi oleh programmer. Setelah direvisi, maka tim Quality Assurance akan mengecek kembali dari awal dan apabila masih ditemukan bug, maka akan dibuat laporan kembali untuk direvisi oleh programmer sampai pada akhirnya website tersebut bebas dari bug. Selain tim Quality Assurance, proses preview juga akan dilakukan oleh pihak client yang terlibat dalam proyek.
6. Project Closing & Handover Setelah pihak client menyatakan setuju, maka website dapat segera go live. Selain itu tim proyek juga akan membuat user manual dan memberikan pelatihan (training) kepada user untuk mengantisipasi kebingungan yang akan terjadi pada user dalam penggunaan CMS (Content Management System).
7. Maintenance Setelah website selesai dibuat dan go live, maka periode maintenance tahunan dinyatakan dimulai. Pada tahap ini, klien akan mendapatkan continual support atas website yang telah selesai dibuat.
31 3.4
Sistem dan Bahasa Pemograman Berdasarkan hasil wawancara dengan Lead Programmer mengenai sistem dan bahasa pemograman, maka sistem dan bahasa pemograman yang digunakan adalah sebagai berikut :
3.4.1 Sistem Sistem yang digunakan pada perusahaan yaitu sistem CM S (Content Management System), dimana CM S ini dapat mempermudah pengembangan website suatu perusahaan tertentu. CM S merupakan sebuah aset penting bagi perusahaan untuk mengelola konten situs web dan portal secara efisien dan efektif. Dengan adanya CM S yang terintegrasi dengan semua website, maka akan memberikan suatu nilai lebih yang akan meningkatkan fungsionalitas dan fleksibilitas dari website tersebut.
3.4.2 Bahasa Pemograman Bahasa pemograman yang digunakan pada PT Web Architect Technology dalam pengembangan website adalah : 1. PHP ( Hypertext Pre-Processor ) PHP merupakan merupakan script yang dijalankan di server, dimana kode yang menyusun program tidak diedarkan ke pemakai sehingga kerahasiaan kode dapat dilindungi, bahasa pemograman ini didesain khusus untuk aplikasi web. Dalam PT Web Architect Technology, PHP digunakan untuk mendesain aplikasi web yang diinginkan oleh klien.
32 2. SQL (Structured Query Language) PT Web Architect Technology menggunakan SQL sebagai bahasa yang digunakan untuk database website yang mereka kembangkan. Sementara itu, Sistem M anajemen Basis Data yang digunakan adalah M ySQL, yang merupakan database yang paling populer yang digunakan untuk membangun aplikasi web dimana M ySQL berfungsi sebagai pusat dari seluruh data yang ada.
3.4.3 Framework Framework yang digunakan adalah Kohana. Kohana merupakan framework PHP 5 yang menggunakan pola Model View Controller (M VC) yang menyediakan sejumlah komponen untuk membangun sebuah web aplikasi. Selain itu, M VC membuat logika aplikasi terpisah dari presentasi. Hal ini memungkinkan kode lebih rapi dan menghemat waktu dalam mencari bug.
3.5
S ampel Website Wall S treet Institute Indonesia
3.5.1 Profil Proyek Wall Street Institute Indonesia
Proyek desain dan pengembangan website educational Wall Street Institute Indonesia dilakukan antara pihak PT Web Architect Technology dengan Wall Street Institute Indonesia. Sesuai dengan kesepakatan bersama, Wall Street Institute Indonesia memutuskan untuk bekerja sama dengan PT Web Architect Technology dalam melakukan redesign dan mengembangkan website educational mereka. Tujuan dari pekerjaan pengembangan website ini
33 untuk Wall Street Institute Indonesia adalah untuk meningkatkan brand image dan juga mendukung distribusi informasi kepada masyarakat. Hasil yang diharapkan dari pekerjaan ini adalah: 1.
Bersama-sama dengan pihak Wall Street Institute Indonesia dalam membuat sebuah website educational yang menarik dan interaktif.
2.
Berkoordinasi dengan pihak Wall Street Institute Indonesia sepanjang proses pembuatan konsep hingga implementasi, baik dalam bentuk design website, development, maupun maintenance.
3.
Berkoordinasi dengan pihak Wall Street Institute Indonesia dalam membuat perancangan program customer attraction maupun retention guna meningkatkan nilai atau ekuitas dari merek dagang yang akan digunakan.
34 3.5.2 S truktur Project Team
Gambar 3.7 Struktur Project Team (Sumber : Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak Web Architect Technology)
3.5.3 Tugas dan Tanggung Jawab Project Team Berikut adalah tugas dan tanggung jawab project team : 1.
M enganalisis kebutuhan Wall Street Institute Indonesia.
2.
M embuat konsep dan memberikan solusi berdasarkan kebutuhan tersebut.
3.
M engembangkan solusi yang telah diajukan.
4.
M enerapkan solusi yang diberikan.
5.
M encapai tujuan dan hasil yang diharapkan dari proyek terkait.
Gambar 3.8 Site Map www.wallstreet.ac.id (Sumber : Dikembangkan dari website Wall Street)
3.5.4 Site Map Website Wall Street
35
36 3.6
Permasalahan yang Dihadapi PT Web Architect Technology Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan oleh penulis dengan pihak Direktur, dapat disimpulkan permasalahan yang dihadapi oleh PT Web Architect Technology, antara lain : 1.
Bagian Quality Assurance yang belum memadai Di dalam PT Web Architect Technology belum ada bagian Quality Assurance yang berdiri sendiri, sebelumnya fungsi Quality Assurance dilakukan oleh Project Manager sehingga Project Manager tidak dapat menangani seluruh proyek dengan baik. Hal ini menyebabkan proses bisnis perusahaan menjadi te rhambat dikarenakan overload pada Project Manager dalam menangani semua proyek, sementara dilain sisi Project Manager juga perlu memastikan bahwa proyek tersebut memiliki kualitas yang baik dan layak untuk go live. Oleh karena itu perusahaan membutuhkan bagian Quality Assurance untuk membantu mengoptimalisasi proses bisnis yang sedang berjalan
di
perusahaan.
2. Tidak ada proses pengujian terhadap keamanan website yang dikembangkan PT Web Architect Technology belum pernah melakukan uji keamanan terhadap website yang pernah dikembangkan sampai saat ini. Sementara itu sebagai web developer profesional, selain dari aspek desain dan konten dari suatu website, keamanan website yang dikembangkan juga merupakan salah satu aspek yang perlu diperhatikan untuk mendapatkan kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan. Oleh karena itu, kami merekomendasikan kepada
37 perusahaan untuk melakukan pengujian keamanan terhadap salah satu website yang dikembangkan sebagai sample untuk mengetahui bagaimana kualitas website yang dikembangkan oleh perusahaan dari sisi keamanan dan disetujui oleh PT Web Architect Technology.