Universitas: Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Skema: � A, � B, √ Skema C
LAPORAN AKHIR TAHUN 2011
PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementrian Pendidikan Nasional 2011
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK-PKPD FKIK UMY
i
LEMBAR PENGESAHAN 1. Nama Perguruan Tinggi
: Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
2. Penanggung Jawab
: Rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
3. Ketua Pelaksana Nama
: dr. Ardi Pramono, SpAn., MKes
Telepon Kantor
: (0274) 387 656 ext. 213
Nomor HP
: 08156800919
FaKS
: (0274) 387 658
e-mail
:
[email protected]
4. Direktur Eksekutif
: dr. Dirwan Suryo Soularto, SpF., MSc
Yogyakarta, 10 Januari 2012 Mengetahui: Dekan FKIK UMY
(dr. Ardi Pramono. SpAn., MKes)
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK-PKPD FKIK UMY
Direktur Eksekutif PIU PHK PKPD Prodi PD FKIK UMY
(dr. Dirwan Suryo Soularto, SpF., MSc)
ii
Daftar Isi Halaman Judul ......................................................................................................
i
Halaman Pengesahan............................................................................................
ii
Daftar Isi ................................................................................................................ iii Ringkasan Eksekutif............................................................................................... iv Bab I: Pendahuluan 1.1. Latar belakang………………………………………………….. 1.2. Rancangan Global Program Pengembangan…………………
1 1
Bab II: Implementasi dan Pengelolaan Program 2.1. Organisasi Pelaksanaan Kegiatan......................................................... 2.2. Mekanisme Koordinasi……………………........................................ 2.3. Pengelolaan Keuangan……………………………………................. 2.4. Mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa…………………................. 2.5. Hambatan, Kendala dan Kiat Mengatasinya…………........................
8 10 11 13 13
Bab III: Hasil yang Dicapai 3.1 Status Indikator Kinerja................. ....................................................... 15 3.2 Status Kemajuan Fisik Per Komponen Biaya ....................................... 32 3.3 Status Penyerapan Keuangan......................................................... ....... 33 3.4. Analisis Capaian Kinerja Program, Pengadaan dan Keuangan............. 34 3.5. Analisis Capaian Kualitatif……………………………………………. 35 Bab IV : Evaluasi terhadap Desain dan Implementasi Aktivitas........................ 37 Lampiran
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK-PKPD FKIK UMY
iii
RINGKASAN EKSEKUTIF Rancangan global program PHK PKPD Prodi Pendidikan Dokter FKIK UMY selama 3 tahun sudah disusun berdasarkan hasil evaluasi diri dengan mempertimbangkan hasil Cause Root Analysis dan analisis SWOT serta keselarasan dengan Renstra, maka program pengembangan Prodi PD FKIK UMY yang terkait dengan PHK PKPD adalah: 1. Peningkatan Mutu Input Melalui Efektivitas Sistem Jejaring dan Kerjasama serta Perluasan Akses 2. Peningkatan Kemampuan Clinical Reasoning dalam Implementasi KBK untuk Meningkatkan Kelulusan UKDI 3. Pengembangan Progress Test System berdasarkan Competence Based Assesment melalui Self Asessment, serta Peer Assessment. 4. Peningkatan Produktivitas Penelitian dan Publikasi Ilmiah 5. Revitalisasi Sistem Penjaminan Mutu Internal Kegiatan PHK PKPD untuk tahun 2011 sampai dengan 31 Desember 2011 secara keseluruhan sudah tercapai 79,7% Untuk tahun 2011, ke 5 aktivitas tersebut dijabarkan dalam 37 kegiatan yang terdiri dari: (1) Domestic Degree Training : S2 3 orang, S3 2 orang, (2) Overseas`Degree Training : S3 2 orang, (3) Domestic Non Degree Training 5 kegiatan, (4) Overseas Non Degree Training 2 kegiatan, (4) pengembangan program: 3 workshop dan 2 policy study, (5) Hibah pengajaran 2 judul, (6) Hibah penelitian 4 judul, (7) pengadaan Tenaga Ahli 9 dan (8) pengadaan barang 3 paket (laboratorium, buku dan IT). Sampai dengan 31 Desember 2011, semua kegiatan sudah berjalan 100% kecuali 1 judul hibah penelitian karena terkait dengan penyediaan bahan penelitian yang baru bisa tersedia bulan Januari. Kegiatan lain yang belum mencapai target adalah pengadaan manekin untuk peralatan laboratorium skill. Pengadaan barang ini sudah sampai tahap penandatangan kontrak. Proporsi keterserapan keuangan Loan Bank Dunia dan DRK tahun anggaran 2011 pada keseluruhan kegiatan yang telah terlaksana masing-masing mencapai 58,04% dan 65,27%. Prestasi realisasi penggunaan anggaran secara total (Loan WB ditambah DRK) sampai 31 Desember 2011 berdasarkan rencana anggaran yang diusulkan dalam tahun 2011 mencapai 58,67% , hal ini disebabkan adanya efisiensi pendanaan dan luncuran pembiayaan. Total dana luncuran tahun 2011 untuk pembayaran di tahun 2012 mencapai Rp. 881.665.701,- dimana Rp. 700.000.000,- diantaranya dipergunakan untuk membayar pengadaan manekin laboratorium ketrampilan medik. Efisiensi anggaran tahun 2011 mencapai Rp. 445.933.840 atau 13,06% dari total rencana anggaran tahun 2011 yakni Rp. 3.428.199.540. Apabila total ketercapaian fisik mencapai 100%, yang akan tercapai pada Maret 2012, maka keterserapan anggaran total mencapai 78,80%, dengan efisiensi 13,06% yang akan digunakan pada tahun 2012 dan sisanya 8,14% merupakan luncuran di tahun 2013. Secara Umum semua kegiatan bisa berlangsung dan sesuai dengan yang direncanakan, namun sebagaian besar terdapat keterlambatan. Demikian halnya dengan desain aktivitas maupun implementasinya pada kegiatan PHK PKPD sejauh ini sudah cukup baik, namun ada beberapa kendala dan hambatan. Berbagai kendala dan hambatan ini menjadi pengalaman berharga bagi PIU khususnya dalam implementasi program ditahun berikutnya. Laporan Akhir Tahun 2011 PHK-PKPD FKIK UMY
iv
Best practices yang didapatkan UMY dalam pelaksanaan PHK-PKPD ini antara lain: (1) Lebih terintegrasi dan terarahnya berbagai aktivitas kegiatan di unit kegiatan maupun prodi dalam rangka peningkatan kualitas proses pendidikan, baik yang akan datang maupun terhadap proses yang sedang berjalan. (2) Pelaksanaan program juga menjadi lebih efektif dan efisien. Hal ini terasa sekali pada proses pengadaan barang dan jasa yang dilakukan oleh panitia pengadaan yang tersentral di tingkat universitas, (3) Keterlibatan pengelola program studi dan fakultas menjadi lebih baik, karena pelaksana dan pelaksanaan PHK-PKPD UMY ini melibatkan jajaran pengelola prodi maupun fakultas disamping dosen-dosen lain serta aktivitas dan subaktivitas yang direncanakan dan dilaksanakan sejalan dengan renstra dan renop fakultas serta prodi. Dengan demikian kendali pelaksanaan program, keterkaitan program-program PHK-PKPD dan program fakultas serta prodi menjadi lebih baik. Disamping itu juga tidak ada program PHK-PKPD yang tidak sejalan dengan arah kebijakan fakultas, (4) Berbagai aktivitas dan subaktivtas yang direncanakan dan dilaksankan menjadi lokomotif dan inisiasi perubahan/perbaikan bagi prodi lain di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UMY, baik pada saat proses pelaksaaan maupun tahap implementasinya nanti. (5) Meningkatkan kapasitas pengelolaan program berdasarkan pengalaman dan interaksi dengan grantees lain dari berbagai fakultas kedokteran di Indonesia.
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK-PKPD FKIK UMY
v
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Program hibah kompetisi peningkatan kualitas pendidikan dokter (PHK-PKPD) merupakan hibah bagi institusi pendidikan dokter termasuk Prodi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebagai salah satu upaya meningkatkan kapasitas dan kualitas institusi yang mempunyai andil dalam mencetak dokter-dokter Indonesia. Disamping itu, melalui program ini juga diharapkan terjadi pengembangan kapasitas kelembagaan dalam pengelolaan program baik yang terkait dengan kegiatan pengadaan dan administrasi keuangan, maupun yang terkait dengan aktivitas pengembangan sehingga terjadi internalisasi dan peningkatan kapasitas institusional dalam aspek-aspek yang terkait dengan penyelenggaraan program studi maupun kegiatan implementasi hibah, yang mengarah pada peningkatan kematangan institusi secara keseluruhan. Pelaksanaan PHK PKPD Prodi PD FKIK UMY melibatkan berbagai pihak baik dosen maupun tenaga pendukung, baik di tingkat prodi, fakultas maupun di tingkat Universitas. Untuk itu sudah disusun dan diimplementasikan mekanisme internal pelaksanaan program yang disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik serta budaya organisasi di UMY. 1.2. Rancangan Global Program Rancangan global program selama 3 tahun sudah disusun berdasarkan hasil evaluasi diri dengan mempertimbangkan hasil Cause Root Analysis dan analisis SWOT serta keselarasan dengan Renstra, maka program pengembangan Prodi PD FKIK UMY yang terkait dengan PHK PKPD adalah: 1. Peningkatan Mutu Input Melalui Efektivitas Sistem Jejaring dan Kerjasama serta Perluasan Akses 2. Peningkatan Kemampuan Clinical Reasoning dalam Implementasi KBK untuk Meningkatkan Kelulusan UKDI 3. Pengembangan Progress Test System berdasarkan Competence Based Assesment melalui Self Asessment, serta Peer Assessment. 4. Peningkatan Produktivitas Penelitian dan Publikasi Ilmiah 5. Revitalisasi Sistem Penjaminan Mutu Internal Dengan program pengembangan seperti tersebut diatas diharapkan akan meningkatkan nilai seleksi dan UAN mahasiswa baru sehingga kualitas input mahasiswa baru meningkat. Dengan peningkatan kemampuan clinical reasoning dan peningkatan kualitas proses implementasi KBK ditambah dengan peningkatan profesionalitas akademik SDM maupun pengembangan proses assesment diharapkan akan meningkatkan Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
1
IPK lulusan dan memperpendek masa studi. Hal ini akan berdampak langsung pada peningkatan kompetensi lulusan sesuai standar yang ditandai dengan meningkatnya kelulusan UKDI, memperpendek waktu tunggu lulusan, dan meningkatnya daya saing lulusan di dunia kerja. Pararel dengan kegiatan tersebut dilakukan aktivitas untuk meningkatan produktivitas penelitian dan publikasi ilmiah dosen sehingga bisa memberi kontribusi untuk peningkatan jabatan akademik dosen yang mempunyai daya ungkit yang cukup tinggi dalam akreditasi. Untuk memastikan bahwa setiap proses berjalan efektif, efisien, produktif dilaksanakanlah proses penjaminan mutu. Dengan demikian terwujudlah sistem tata kelola dan penjaminan mutu yang dapat dipercaya oleh publik atau stakeholders yang akan mampu mengantarkan institusi ini menjadi institusi terdepan dan akuntabel serta bereputasi tinggi di mata nasional maupun internasional. Untuk menilai posisi dan mengukur ketercapaian tujuan diatas ditentukan beberapa indikator utama yang bersifat kuantitatif yang meliputi pencapaian peningkatan kualitas input mahasiswa, peningkatan implementasi KBK, nilai dan kelulusan UKDI serta peningkatan akreditasi. Untuk mencapai target di tahun ke 3 tesebut, ditentukan target pencapaian (milestone) tiap tahun, seperti tercantum dalam Tabel 1. Kegiatan PHK PKPD untuk tahun 2011 sampai dengan 31 Desember 2011 secara keseluruhan sudah tercapai 79,7% sedangkan keterserapan keuangan Loan Bank Dunia dan DRK tahun anggaran 2011 pada keseluruhan kegiatan yang telah terlaksana masing-masing mencapai 58,04% dan 65,27%. Untuk tahun 2011, ke 5 aktivitas tersebut dijabarkan dalam 37 kegiatan yang terdiri dari: (1) Domestic Degree Training : S2 3 orang, S3 2 orang, (2) Overseas`Degree Training : S3 2 orang, (3) Domestic Non Degree Training 5 kegiatan, (4) Overseas Non Degree Training 2 kegiatan, (4) pengembangan program: 3 workshop dan 2 policy study, (5) Hibah pengajaran 2 judul, (6) Hibah penelitian 4 judul, (7) pengadaan Tenaga Ahli 9 dan (8) pengadaan barang 3 paket (laboratorium, buku dan IT). Sampai dengan 31 Desember 2011, semua kegiatan sudah berjalan 100% kecuali 1 judul hibah penelitian karena terkait dengan penyediaan bahan penelitian yang baru bisa tersedia bulan Januari. Kegiatan lain yang belum mencapai target adalah pengadaan manekin untuk peralatan laboratorium skill. Pengadaan barang ini sudah sampai tahap penandatangan kontrak. Secara Umum semua kegiatan bisa berlangsung dan sesuai dengan yang direncanakan, namun sebagaian besar terdapat keterlambatan.
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
2
Tabel 1. Ringkasan Pengembangan Program Dalam 3 Tahun No 1
Aktivitas Peningkatan Mutu Input Melalui Efektivitas Sistem Jejaring dan Kerjasama serta Perluasan Akses
Sub-aktivitas (1) Peningkatan efektivitas dan perluasan jejaring kerjasama institusi lain untuk penelusuran bibit unggul,
(2) Peningkatan akses kepada kalangan tidak mampu tetapi berpotensi akademik tinggi melalui pemberian beasiswa institusi (3)Peningkatan akses penerimaan mahasiswa baru
2
Peningkatan Kemampuan (1) peningkatan kualitas Clinical Reasoning dalam implementasi KBK dengan implementasi KBK untuk metode PBL untuk Meningkatkan Kelulusan UKDI meningkatkan kemampuan clinical reasoning mahasiswa, , dan (2) pengembangan kurikulum islamic professional behaviour, (3) peningkatan kompetensi clinical teaching dosen (4) penyempurnaan kurikulum kedokteran keluarga,
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
2011 -Tersusunnya konsep dan SOP tentang efektifitas dan perluasan jejaring kerjasama -Penandatanganan MOU dengan institusi l ain untuk memperluas jejaring kerjasama Terpilihnya 3 mahasiswa berprestasi yang mendapat beasiswa selama pendidikan
Pencapaian 2012 Penandatanganan MOU dengan institusi lain untuk memperluas jejaring kerjasama Tersusunnya system seleksi mahasiswa baru menghadapi era globalilsasi Terpilihnya 3 mahasiswa berprestasi yang mendapat beasiswa selama pendidikan
Terbentuknya sistem informasi penerimaan mahasiswa baru (Bekerjasama dengan Biro Penerimaan Mahasiswa Baru UMY)
Tersusunnya konsep sistem seleksi mahasiswa baru menghadapi standar pendidikan dokter dan tantangan di era globalisasi
Implementasi system seleksi mahasiswa baru
Tercapainya implementasi KBK yang lebih baik ditunjukkan dengan peningkatan prosentase pencapaian pada instrumen KBK Tersusunnya blueprint Islamic profesional behaviour.
Meningkatnya kemampuan clinical reasoning mahasiswa ditunjukkan dengan peningkatan kelulusan ujian utama blok.
Terciptanya proses dan hasil pembelajaran klinik atau tahap profesi yang lebih baik
Meningkatnya tingkat kelulusan ujian komprehensif
Meningkatnya kemampuan clinical reasoning mahasiswa ditunjukkan dengan peningkatan kelulusan ujian utama blok, ujian komprehensif dan UKDI. Tercapainya kompetensi lulusan dalam domain afektif atau Islamic professional behaviour. Meningkatnya tingkat kelulusan ujian komprehensif, UKDI
Tersusunnya blueprint kurikulum kedokteran keluarga
Peningkatan kompetensi lulusan sebagai dokter layanan primer
Implementasi kurikulum Islamic profesional behaviour tahap sarjana dan profesi
3
2013 Penandatanganan MOU dengan institusi lain untuk memperluas jejaring kerjasama
Terpilihnya 3 mahasiswa berprestasi yang mendapat beasiswa selama pendidikan
3
Pengembangan Progress Test System berdasarkan Competence Based Assesment melalui self asessment, serta peer assessment.
(5) peningkatan efektivitas proses monitoring dan evaluasi pendidikan tahap profesi, (6) peningkatan kualitas sistem pembimbingan dan kompetensi DPA.
Terciptanya kualitas proses pembelajaran yang lebih baik pada tahap profesi
(1). Penentuan standart pencapaian kompetensi mahasiswa melalui penyusunan blueprint assesment
1.Tersusunnya blueprint asesmen kognitif tiap blok 2. Tersusunnya bank soal yang sesuai denagn standar UKDI 3.Tersusunnya instrumen penilaian psikomotor yang sudah disempurnakan 4. Tersusunnya blueprint dan instrument penilaian afektif Persiapan pengembangan progrest tes
(2). Pengembangan sistem informasi progress test
4
Peningkatan Produktivitas penelitian dan Publikasi Ilmiah dosen
(1). Peningkatan kemampuan dosen dan mahasiswa dalam penyusunan proposal Penelitian.
(2). Peningkatan kualitas dan kuantitas penelitian payung dosen
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
1. Terbentuk Kelompokkelompok minat penelitian 2. Perumusan Tema Penelitian Payung 3. Tersusun Proposal Penelitian yang kompetitif 1. Penelitian Hibah kompetisi 2. Penelitian Kemitraan
Tersusunnya konsep pengembangan komunikasi efektif Meningkatnya tingkat kelulusan ujian komprehensif
Meningkatnya tingkat kelulusan ujian komprehensif, UKDI
Meningkatnya kepuasan mahasiswa terhadap proses pembimbingan oleh DPA
Meningkatnya motivasi mahasiswa dalam proses pembelajaran dan kelulusan ujian utama blok
1. Tersusunnya blueprint assessment profesi 2. Implementasi blueprint dan soal ujian blok 3. Implementasi penilaian psikomotor 4. Implementasi penilaian afektif
1. Monitoring dan evaluasi asesmen blok, asesmen psikomotor, dan afektif 2. Perbaikan sistem asesmn kognitif, psikomotor, dan afektif
1.Tersusunnya blueprint asesmen tahunan 2.Terbangunnya sistem informasi progrest tes 3.Tersusunnya instrumen penialian tahunan
1.implementasi progres tes tahunan bagi semua angkatan 2.monitoring dan evaluasi sistem progrest tes
Beberapa Proposal Penelitian yang kompetitif
Beberapa Proposal Penelitian yang kompetitif
1. Penelitian Hibah kompetisi 2. Penelitian Kemitraan
1. Penelitian Hibah kompetisi 2. Penelitian Kemitraan Dosen-
4
5
Revitalisasi Sistem Tata Kelola dan Penjaminan Mutu Internal
dan mahasiswa. (3). Peningkatan publikasi ilmiah dosen
Dosen-Mahasiswa Publikasi Ilmiah ( Hasil Penelitian Hibah Kompetisi)
(4). Peningkatkan efektifitas management penelitian
- Panduan Prosedur Penelitian - Tertib administrasi dokumen penelitian
(1).Pengembangan sistem tatakelola berbasis fungsi
(2). Pembangunan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang handal berbasis Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 dan IWA II.
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
Dosen-Mahasiswa Tersusunnya konsep pengembangan jurnal terakreditasi Publikasi Ilmiah Penelitian Hibah Kompetisi - Tertib administrasi dokumen penelitian
Mahasiswa Publikasi IlmiahPenelitian Hibah Kompetisi
1. Diseminasi hasil magang layanan prima
1. Monitoring dan evaluasi sistem tata kelola FKIK 2. Peningkatan kualitas pelayanan terhadap stakeholders 3. Peningkatan kinerja staf
1. Monitoring dan evaluasi sistem tata kelola FKIK 2. Peningkatan kualitas pelayanan terhadap stakeholders 3. Peningkatan kinerja unit 4. Peningkatan kinerja staf 5. Peningkatan kepuasan stakeholders terhadap pelayanan fakultas
1. Tersusunnya dokumen akademik dan mutu akademik FKIK
1. Penguatan komitmen SDM FKIK terhadap mutu akademik dan non akademik 2. Diseminasi hasil magang mutu akademik dan non akademik
1. Implementasi SIM Akademik 2. Implementasi SIM non Akademik terintegrasi Akademik 3. Terwujudnya SIM Monevin di FKIK 4. Diseminasi hasil magang monevin
5
- Tertib administrasi dokumen penelitian
Tabel 2. Rincian Kegiatan dan Pelaksanaan PHK PKPD tahun 2011 Kegiatan Pendidikan bergelar dalam negeri
Pendidikan bergelar luar negeri Pendidikan tidak bergelar dalam negeri
Pendidikan tidak bergelar luar negeri
Pengembangan program
Hibah pengajaran
Hibah penelitian
Rincian
Capaian 2011
S2 Anatomi - UGM S2 Gizi - UGM S2 Mikrobiologi - UGM S3 Neurologi - Unair S3 Kedokteran tropis- Unair S3 University of Salford - Inggris S3 Kobe University - Jepang Clinical teaching – Unpad Manajemen penelitian – UI Publikasi Ilmiah Inhouse training clinical teaching Layanan akademik
100%
Pengembangan Media ajar - Yang-Ming University, Taiwan Pengembangan modul CBL- University of Sydney, Australia Workshop Penyusunan Proposal Workshop Penyusunan soal terstandarisasi Workshop Penyusunan instrumen penilaian psikomotor Policy studi pengembangan blueprint kurikulum KBK Policy study Peningkatan efektivitas jejaring kerjasama
100%
Role model pada pendidikan klinik prodi pendidikan dokter FKIK UMY Peningkatan kompetensi komunikasi efektif melalui pengembangan modul pembelajaran komunikasi kolaboratif Efek anti Alergi Ekstrak Umbi Uwi Ungu (Dioscorez alata L.) pada Model Alergi Diperantarai Sel Mast Pengaruh Pemberian Echinacea terhadap Imunitas Mencit Swiss terinfeksi Plasmodium Berghei Uji diagnosis USG Tebal Dinding Vesica Urinaria, Nilai Lekosit Esterase dan Kombinasi keduanya pada Penderita Klinis Infeksi Saluran Kemih berdasarkan Uji Bakteriologi Urin
100%
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
100% 100%
100%
65%
100%
100%
6
Pengadaan Tenaga Ahli (TA)
Uji Efek Antiimunotoksin Minyak Bjij Jintan hitam 100% (Nigella sativa) terhadap Senyawa PAH-DMBA (Dimetyhlbenz antracebe) pada Tikis SD Pengembangan Blue Print Kurikulum Pendidikan 100% Profesi Peningkatan Kompetensi Clinical Teaching Dosen Pengembangan Blue Print Asessment Kognitif Pembuatan Instrumen Penilaian Afektif Pengembangan Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal Akademik Pengembangan Kurikulum institusi Lokal Pengembangan Kurikulum Professional Behavior Penyusunan Konsep Peningkatan Efektifitas dan Perluasan Jejaring Kerjasama Pengembangan Modul Case Based Learning
Pengadaan barang (3 paket)
Barang laboratorium skills Barang IT buku perpustakaan
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
35% 100% 100%
7
BAB II. IMPLEMENTASI DAN PENGELOLAAN PROGRAM
2.1. Organisasi Pelaksanaan Kegiatan PHK PKPD UMY dijalankan oleh suatu organisasi pelaksana dengan instruktur seperti bagan di bawah. Struktur organisasi pelaksana kegiatan sejalan dengan struktur organisasi universitas, terdiri dari penanggung jawab program hibah yang dijabat Rektor UMY, ketua pelaksana program yang dijabat oleh Dekan FKIK (dekan baru per September 2011) yang dalam pengelolaan kegiatan sehari-hari dibantu oleh seorang direktur eksekutif hibah PHKPKPD, seorang koordinator bidang program, seorang koordinator bidang keuangan, seorang koordinator bidang pengadaan dan jasa, 6 orang PIC serta tim divisi monitoring dan evaluasi atau monevin. Pada bulan Juni 2011 di UMY terjadi pergantian pejabat wakil rektor yang telah selesai masa tugasnya dan pengangkatan staf ahli rektor bidang hibah. Staf ahli rektor bidang hibah bertugas memberikan asupan kepada rektor dan wakil rektor I terkait keberlanjutan berbagai hibah yang sedang berjalan dan antisipasi peluang berbagai hibah yang akan datang. Penanggungjawab Program Ir Dasron Hamid, M.Sc Rektor UMY
Prof. Dr. Bambang Cipto, MA. Wakil Rektor I UMY
Dr. Suryo Pratolo, M.Si., Akt. Wakil Rektor II UMY
Ir. H. Nafi Ananda Utama,M.S Staf Ahli Bidang Hibah
Bagian Pengadaan UMY
Badan Penjaminan Mutu
UNIT PELAKSANA PROYEK
Bagian Keuangan
Ketua Pelaksana Dr. Ardi Pramono, SpAn.,, M.Kes Dekan FKIK UMY Direktur Eksekutif Dr. Dirwan Suryo Soularto,M.Kes Kaprodi PD FKIK UMY
Koordinator Bidang Program Dr. Alfaina Wahyuni, M.Kes, SpOG
PIC 1 Dr. Warih Andan, SpKJ (Promosi & alumni)
Koordinator Bidang Pengadaan Barang Drh. Tri Wulandari, M.Kes
PIC 2 Dr. Wiwik .K., M.Kes (MEDU-Kurikulum) Dr. Siti Aminah, SPKK (Profesi)
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
PIC 3 Dr. Sri Sundari, M.kes (MEDU-asesment)
Koordinator Bidang Keuangan Dr. Ekorini
PIC 4 Dr. Inayati, M.Kes (Penelitian)
PIC 5 Dr. Ikhlas,.M. Med.Sc (Mutu)
8
Adapun uraian tugas masing-masing sebagai berikut: Penanggung jawab : bertanggung jawab kepada Dirjen Dikti, sivitas akademika UMY maupun kepada publik atas pelaksanaan dan pelaporan PHK-PKPD secara keseluruhan. Ketua pelaksana: bertanggung jawab terhadap pengelolaan PHK-PKPD. Dalam ativitas kesehariannya dibantu oleh direktur eksekutif Direktur Eksekutif 1. Mengkoordinasikan pelaksanaan seluruh program dan kegiatan PHK-PKPD yang telah ditetapkan. 2. Memberikan pengarahan dan memonitor perkerjaan-pekerjaan Koordinator Bidang dan PIC 3. Menandatangani surat undangan rapat dan surat pengantar pengiriman dokumen. 4. Menandatangani dokumen-dokumen berkait dengan usulan kegiatan seperti TOR, dokumen pengadaan dan lain-lain yang dianggap perlu persetujuan direktur eksekutif. 5. Melakukan presentasi pada saat pelaksanaan site visit oleh tim Reviewer DIKTI. 6. Melakukan teguran baik lisan maupun tertulis kepada Koordinator Bidang, PIC dan Panitia lain yang lalai menjalankan tugas. 7. Menjawab dengan disertai bukti-bukti material dan formal terhadap semua pertanyaan dari tim monevin, monev eksternal maupun auditor . Kordinator Bidang Program 1. Melakukan koordinasi, pengarahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan oleh para PIC. 2. Melakukan pemeriksaan dan koreksi terhadap laporan kegiatan PIC. 3. Membuat resume laporan kegiatan–kegiatan yang dilaksanakan para PIC secara periodik, dan menyampaikannya pada Direktur eksekutif. 4. Melakukan presentasi kemajuan fisik pada saat pelaksanaan site visit oleh Tim Monevin maupun Reviewer DIKTI. 5. Menjawab dengan disertai bukti-bukti material dan formal terhadap semua pertanyaan tim monevin, monev eksternal maupun tim auditor terkait dengan pelaksanaan program. Koordinator Bidang Keuangan 1. Melakukan koordinasi, pengarahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan oleh para PIC. 2. Melakukan pemeriksaan dan koreksi terhadap laporan keuangan PIC. 3. Membuat resume laporan keuangan yang dilaksanakan para PIC secara periodik, dan menyampaikannya pada Direktur eksekutif. 4. Melakukan presentasi laporan keuangan pada saat pelaksanaan site visit oleh Tim Monevin maupun Reviewer DIKTI. 5. Menjawab dengan disertai bukti-bukti material dan formal terhadap semua pertanyaan tim monevin, monev eksternal maupun tim auditor terkait dengan pengelolaan keuangan. PIC 1. Bertanggung jawab atas pencapaian indikator kinerja dari kegiatan
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
9
2. Membuat laporan tertulis baik kegiatan maupun keuangan terhadap semua pelaksanaan yang menjadi tanggung jawabnya. Koordinator Bidang Pengadaan Barang dan Jasa 1. Melaksanakan pengadaan barang dan jasa secara efektif dan efisien 2. Membuat laporan pengadaan barang dan jasa sesuai dengan peraturan yang berlaku. 3. Melakukan pemeriksaan dan penerimaan barang dengan optimal (sesuai spesifikasi yang ditetapkan), efektif dan efisien 4. Membuat laporan pemeriksaan dan penerimaan barang sesuai dengan peraturan yang berlaku Tim Monitoring dan Evaluasi Internal (Monevin) 1. Melaksanakan pendampingan pelaksanaan aktivitas. 2. Melaksanakan pemeriksaan kemajuan fisik dan audit keuangan (minimal dua kali setahun). 3. Melaksanakan asesmen dan evaluasi terhadap pencapaian indikator aktivitas (minimal dua kali setahun). 4. Memberikan masukan untuk mengatasi hambatan pelaksanaan aktivitas 5. Menyampaikan laporan tertulis hasil monevin kepada penanggung jawab PHK-PKPD atas pelaksanaan PHK-PKPD secara keseluruhan. 2.2. Mekanisme Koordinasi Pelaksanaan PHK-PKPD dimulai dengan rapat koordinasi yang dihadiri oleh semua komponen yang terkait dengan agenda penjelasan umum oleh direktur eksekutif mengenai job diskripsi, cara melaksanakan masing-masing program, jadwal, tata cara pengajuan pencairan dana, cara pengadaan barang dan jasa, cara pelaporan, cara pengukuran indikator, monevin dan sebagainya. Setiap komponen PHK-PKPD melaksanakan tugasnya sesuai job diskripsi dan jadwal yang telah ditentukan. Pada tataran paling bawah kegiatan dilaksanakan dengan dikoordinasi oleh PIC. Dalam melaksanakan sub kegiatan PIC bekerjasama dengan departemen/unit kerja/pelaksana kegiatan terkait. Hasil kerja pada masing-masing departemen/unit/pelaksana kegiatan dilaporkan kepada PIC untuk dievaluasi bersama. Dekan Fakultas sebagai ketua pelaksana berwenang untuk memonitor semua implementasi program sehingga tidak berbenturan dengan rencana strategis prodi maupun Fakultas. Ketidakpuasan (complain) dalam proses pelaksanaan program disampaikan kepada Dekan sebagai Ketua Pelaksana, selanjutnya dilakukan klarifikasi terhadap tim yang terkait dan didiskusikan dalam rapat koordinasi serta diselesaikan secara kekeluargaan. Dalam rangka melakukan koordinasi maka tim melaksanakan pertemuan-pertemuan yaitu: 1. Pertemuan Mingguan. Pertemuan mingguan dilaksanakan setiap minggu pada hari Sabtu. Pada pertemuan ini dilaporkan hal-hal yang telah dilaksanakan oleh PIC dan staf pelaksana pada minggu berjalan, mengidentifikasi masalah-masalah yang ada dan bagaimana menyelesaikan masalah tersebut. Kemudian juga merencanakan apa yang akan dilakukan pada minggu yang akan datang, siapa saja yang terlibat pada perencanaan minggu yang akan datang dan biaya yang diperlukan. Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
10
2.
Pertemuan Bulanan. Pada setiap akhir bulan diadakan koordinasi bulanan. Pertemuan ini dihadiri oleh panitia pelaksana hibah, para pejabat struktural dan para anggota monevin. Pertemuan ini membahas tentang program yang telah berjalan, kesesuaian program, anggaran, dan perencanaan program pada bulan yang akan datang, serta mengatasi segala permasalahan yang timbul pada saat implementasi.
Koordinator Bidang Program menyusun laporan kemajuan kegiatan (progress report) setiap tengah tahun dan laporan akhir tahunan yang kemajuan baik dari kemajuan fisik, pencapaian indikator kinerja maupun serapan keuangan. Laporan-laporan ini setelah diperiksa dan ditandatangani Direktur Eksekutif kemudian dikirimkan ke CPCU dan Tim Monevin. Monitoring dan Evaluasi Internal (Monevin) Program Hibah Kompetisi di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang dilakukan oleh Bidang Asesmen Mutu Badan Penjaminan Mutu UMY bertujuan mengkonfirmasi status pelaksanaan program, mengukur kinerja yang dicapai dalam pelaksanaan kegiatan, mengukur kemajuan yang dicapai dalam melaksanakan pengadaan sumber daya pendukung yang diperlukan, mengidentifikasi masalah-masalah atau hambatan-hambatan yang ada dan solusinya, dan mengaudit pelaksanaan administrasi program dan administrasi keuangan. Monitoring dan evaluasi (monev) internal PHK di UMY dilakukan oleh Tim Monevin PHK. Pelaksanaan monevin internal dalam satu tahun dilakukan 2 kali yaitu monevin tengah tahun dan monevin akhir tahun. Pelaksanaan monevin meliputi desk evaluation dan site visit. Tim Monevin UMY melakukan review terhadap laporan-laporan tersebut setiap triwulan untuk laporan kemajuan fisik dan laporan keuangan. Untuk kelancaran kegiatan tersebut, tim monevin melakukan pendampingan secara rutin bulanan terhadap pengelola hibah. 2.3. Pengelolaan Keuangan Dalam rangka mendukung tercapainya rencana pelaksanaan PHK-PKPD maka pengelolaan keuangan perlu diselenggarakan secara profesional, terbuka, dan bertanggung jawab sesuai dengan aturan perundangan yang berlaku, serta harus memakai asas sebagai pencerminan best practices dalam pengelolaan keuangan, antara lain : 1. Akuntabilitas berorientasi pada hasil; 2. Profesionalitas; 3. Proporsionalitas; 4. Keterbukaan dalam pengelolaan keuangan; 5. Pemeriksaan keuangan oleh yang berwenang. Kebijakan dasar keuangan yang meliputi monitoring dan evaluasi tidak hanya ditujukan untuk memenuhi aspek administrasi yang layak secara peraturan dan perundangan, namun juga diharapkan tercapainya indikator kinerja yang telah ditetapkan. Hal ini secara tidak langsung menuntut adanya transparansi dan akuntabilitas dari penggunaan sumber pembiayaan hibah.
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
11
Pengelolaan keuangan PHK-PKPD dikoordinasikan oleh Koordinator Bidang Keuangan. Mekanisme dan sistem pengelolaan keuangan hibah direncanakan melalui tahapan sebagai berikut: 1. Perencanaan Mekanisme perencanaan keuangan dimulai dari pengajuan rencana anggaran oleh masing-masing PIC pada saat penyusunan RIP di akhir tahun sebelum tahun berjalan. Selanjutnya perencanaan pencairan keuangan dimulai dari pengajuan anggaran oleh masingmasing PIC pada awal bulan ditujukan kepada Direktur Eksekutif. Direktur Eksekutif memerintahkan Koordinator Bidang Keuangan untuk melihat kesesuaian pengajuan anggaran tersebut dengan rencana anggaran dan kondisi keuangan yang ada di rekening hibah. Dekan selaku Ketua Pelaksana dan Direktur Eksekutif akan menyetujui anggaran yang diajukan oleh masing-masing PIC, setelah berkoordinasi dengan Koordinator Bidang Program dan Koordinator Bidang Keuangan. Transaksi distribusi penggunaan dana dilaksanakan antara Koordinator Keuangan dengan penanggung jawab program (PIC). Setiap transaksi penerimaan dan penggunaan dana harus diketahui/ditandatangani oleh Koordinator Bidang Keuangan, dan Direktur Eksekutif. Selanjutnya masing-masing PIC mendistribusikan anggaran ke unit-unit pelaksana (penanggug jawab kegiatan) hibah. 2. Pelaksanaan Setelah mengajukan perencanaan anggaran pada awal bulan, maka unit-unit harus segera melaksanakan distribusi keuangan agar program-program berjalan lancar. Apabila pengajuan anggaran tidak disetujui oleh Direktur Eksekutif karena kondisi keuangan tidak memungkinkan maka pelaksana harus bisa mengatur sesuai sekala prioritas kebutuhan agar program-program tidak berhenti. 3. Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Setelah melaksanakan program dan anggaran, maka masing-masing PIC menyusun dua jenis LPJ paling lambat satu bulan setelah kegiatan yakni laporan kegiatan dan laporan keuangan. Laporan kegiatan diberikan kepada Koordinator Bidang Program dan laporan keuangan diberikan kepada Koordinator Bidang Keuangan. Koordinator Bidang Keuangan menyusun laporan pertanggungjawaban keuangan setiap bulan (pada awal bulan berikutnya) dalam bentuk: Buku Kas Umum, Buku Bank, Buku Kas Tunai, Buku Pemungutan dan Penyetoran Pajak, dan Neraca dan dilampiri rekening koran (mengikuti aturan pengelolaan keuangan negara). Laporan Pengelolaan Keuangan tersebut diperiksa dan ditandatangani Direktur Eksekutif. Koordinator Bidang Keuangan juga membuat rekap pengeluaran dana (tabel disbursement), dan menyusun laporan kemajuan (rasio antara disbursed terhadap allocated). Rekening yang digunakan untuk PHK-PKPD ini menggunakan rekening giro di Bank Bukopin Cabang Yogyakarta atas nama UMY PHK-PKPD, dan tidak tercampur dengan dana universitas maupun yayasan. Dalam setiap pencairan dana, cek harus ditandatangani oleh Koordinator Bidang Keuangan dan Rektor selaku Penanggung Jawab Program dan dicap dengan stempel PHK-PKPD. Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
12
2.4. Mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa Pengadaan Barang dan jasa pada PHK-PKPD dilaksanakan oleh panitia pengadaan yang dikoordinir oleh Bagian Pengadaan di tingkat universitas (prodi, fakultas dan unit tidak diberi kewenangan untuk melaksanakan pengadaan barang dan jasa secara langsung). Pelaksana pengadaan barang Tim Pengadaan Barang dan Jasa terdiri dari beberapa staf yang sudah berpengalaman dalam berbagai kegiatan pengadaan barang (universitas, A-1, A-2, A-3, TPSDP dan PHKI), dan sebagian sudah bersertifikat pengadaan barang dan jasa. Mekanisme pengadaan barang dan jasa mengikuti Perpres no. 54 tahun 2010 dan Guidelines Procurement Under IBRD Loans and IDA Credits edisi Mei tahun 2004, revisi Oktober tahun 2006. Penerimaan barang dilaksanakan oleh Panitia Penerimaan Barang yang terdiri dari para staf yang menguasai (faham) tentang barang-barang tersebut ditambah staf dari end user terkait. Setelah barang diterima oleh Panitia Penerimaan Barang (dengan Berita Acara Penerimaan Barang), selanjutnya diserahterimakan dari Direktur Eksekutif kepada universitas untuk di inventarisasi dan dilanjutkan serah terima barang dari universitas ke end user untuk dimanfaatkan sebagaimana mestinya. 2.5. Hambatan, Kendala dan Kiat Mengatasinya Pada awal kegiatan, hambatan utama yang ada adalah keterlambatan proses administrasi dari CPCU, antara lain menyangkut distribusi panduan baku SOP, jawaban permohonan persetujuan TOR, ijin pemberangkatan untuk pengiriman pengembangan staff maupun kepastian Nol WB untuk pengadaaan serta kompleksitas persyaratan administrasi. Keterlambatan ini menyebabkan banyak kegiatan yang mundur dari rencana semula dan beberapa kegiatan mengalami perubahan rencana anggaran menyesuaikan standar pembiayaan terkini. Untuk mengatasi hal ini, salah satu hal yang sangat penting adalah menjaga komunikasi yang intesif antara PIU dan CPCU melalui Direktur Eksekutif dan Staf CPCU maupun PIU dengan reviewer internal/tenaga ahli/lembaga/institusi lain terkait keberadaan reviewer dan ahli/ kesiapan penerimaan di tempat kegiatan yang direncanakan serta persiapan kegiatan yang akan datang dilakukan dengan waktu lebih lama dan jeda yang lebih longgar dari jadwal pelaksanaan. Usulan dari grantees untuk memperlancar perecanaan dan pelaksanaan kegiatan adalah adanya prosedur administrasi yang lebih sederhana terutama terkait dengan pengadaan tenaga ahli. Hambatan selanjutnya yang terjadi adalah pengaturan kegiatan yang overlapping sehingga kegiatan-kegiatan tersebut berjalan tidak efektif oleh karena banyak kegiatan yang memerlukan partisipasi aktif seluruh SDM dosen yang ada, seperti hibah penelitian dan pengajaran serta beberapa workshop. Solusi yang direncanakan adalah penyusunan jadwal yang lebih teroganisir dan pengawasan pelaksanaan yang lebih disiplin terkait ketaatan waktu serta sosialisasi lebih intensif kepada para dosen terkait jadwal-jadwal kegiatan. Satu hal yang saat ini tidak menjadi kendala/hambtan, namun di tahun depan akan dirasa lebih efektif adalah apabila pengiriman staf studi lanjut S-2 ke luar negeri (ONDT) dapat diubah Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
13
menjadi pengiriman staf studi lajut S-2 dalam negeri. Efektifitas ini akan tampak dari sisi pengeluaran anggaran dibandingkan dengan jumlah keluaran (dosen S-2) yang dihasilkan, mengingat perbandingan anggaran pengiriman satu dosen studi lanjut S-2 ke luar negeri setara dengan 6 orang dosen studi lanjut S-2 dalam negeri. Sejalan dengan percepatan penambahan dosen di prodi pendidikan dokter, hal ini sangat selaras dan dirasa lebih efektif. Rencana yang diusulkan untuk tahun depan, adalah adanya perubahan aktivitas berupa pengiriman dosen studi lanjut S2 luar negeri diganti menjadi studi lanjut S-2 dalam negeri dengan jumlah lebih banyak. Best practices yang didapatkan UMY dalam pelaksanaan PHK-PKPD ini antara lain: (1) Lebih terintegrasi dan terarahnya berbagai aktivitas kegiatan di unit kegiatan maupun prodi dalam rangka peningkatan kualitas proses pendidikan, baik yang akan datang maupun terhadap proses yang sedang berjalan. (2) Pelaksanaan program juga menjadi lebih efektif dan efisien. Hal ini terasa sekali pada proses pengadaan barang dan jasa yang dilakukan oleh panitia pengadaan yang tersentral di tingkat universitas, (3) Keterlibatan pengelola program studi dan fakultas menjadi lebih baik, karena pelaksana dan pelaksanaan PHK-PKPD UMY ini melibatkan jajaran pengelola prodi maupun fakultas disamping dosen-dosen lain serta aktivitas dan subaktivitas yang direncanakan dan dilaksanakan sejalan dengan renstra dan renop fakultas serta prodi. Dengan demikian kendali pelaksanaan program, keterkaitan program-program PHK-PKPD dan program fakultas serta prodi menjadi lebih baik. Disamping itu juga tidak ada program PHKPKPD yang tidak sejalan dengan arah kebijakan fakultas, (4) Berbagai aktivitas dan subaktivtas yang direncanakan dan dilaksankan menjadi lokomotif dan inisiasi perubahan/perbaikan bagi prodi lain di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UMY, baik pada saat proses pelaksaaan maupun tahap implementasinya nanti. Aktivitas/sub-aktivitas tersebut antara lain : pengembangan peningkatan efektivitas dan perluasan jejaring kerjasama institusi lain untuk penelusuran bibit unggul, peningkatan akses kepada kalangan tidak mampu tetapi berpotensi akademik tinggi melalui pemberian beasiswa institusi, kurikulum islamic profesional behaviour, pengembangan progress test system berdasarkan competence based assesment melalui self asessment, serta peer assessmen, peningkatan produktivitas penelitian dan publikasi ilmiah dosen, maupun revitalisasi sistem tata kelola dan penjaminan mutu internal. (5) Meningkatkan kapasitas pengelolaan program berdasarkan pengalaman dan interaksi dengan grantees lain dari berbagai fakultas kedokteran di Indonesia.
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
14
BAB III HASIL YANG DICAPAI Untuk tahun 2011, kegiatan PHK PKPD Prodi Pendidikan Dokter FKIK UMY sampai dengan 31 Desember 2011 mencapai 79,7% dari total kegiatan 1 tahun dengan keterserapan anggaran sampai dengan 31 Desember 2011 mencapai 58,04% (dana LOAN) dan keterserapan dana DRK mencapai 65,27%. Secara umum indicator kinerja utama maupun tambahan beberapa sudah mengalami peningkatan dibandingkan dengan baseline, namun beberapa indicator kegiatan yang lain masih belum benyak berubah terutama pada kegiatan-kegiatan yang baru saja berlangsung. 3.1. Status Indikator Kinerja Indikator Utama Baseline
N0
Capaian
Keterangan
75
70
Intervensi dalam tahap awal
68
69
69
Tercapai
8
7,8
6,7
Melebihi target
7,9
8,13
8,13
Melebihi target
55
61
61,12
Melebihi target
51
54
56,32
Melebihi target
B(332)
B
NA
Diakreditasi kembali tahun 2013
65 1.
% implementasi KBK
2.
Nilai rerata seleksi mahasiswa baru (skala1100)
3.
% keketatan mahasiswa baru
4.
Nilai UAN mahasiswa baru (skala 1-10)
5.
% kelulusan UKDI
6.
Nilai UKDI
7.
Status Akreditasi
Akhir tahun 1
3.1.1. Peningkatan Mutu Input Melalui Efektivitas Sistem Jejaring dan Kerjasama serta Perluasan Akses 3.1.1.1. Mekanisme dan Rancangan Kegiatan ini dilakukan melalui beberapa sub aktifitas antara lain : (1) Peningkatan efektivitas dan perluasan jejaring kerjasama institusi lain untuk penelusuran bibit unggul, 2). Peningkatan kesempatan kepada kalangan tidak mampu tetapi berpotensi akademik tinggi melalui pemberian beasiswa institusi 3). Peningkatan akses dalam penerimaan mahasiswa baru
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
15
Pada tahun 2011 dilakukan peningkatan efektivitas dan perluasan jejaring kerjasama dengan SMU/sederajat dan institusi lain untuk penelusuran bibit unggul. Jejaring kerjasama yang telah terbentuk antara UMY dengan institusi lain seperti Panti asuhan, SMU Muhammadiyah dan Pondok Pesantren dioptimalkan dalam proses pencarian bibit unggul calon mahasiswa baru. Bersamaan dengan itu juga dilakukan perluasan jejaring kerjasama dengan SMU/sederajad di luar Muhammadiyah. Aktifitas ini dilakukan melalui policy study. Tim policy study telah melakukan pengumpulan data terkait dengan kebijakan kerjasama yang sudah ada dan kemungkinan perluasan jejaring kerjasama. Setelah data didapatkan, tim policy study melakukan analisis data dan merumuskan hasil policy study. Dilakukan pemetaan potensi pasar mahasiswa baru di Indonesia, yang meliputi pemetaan jumlah siswa kelas 3 (tiga) SMU/sederajad baik dari Pondok Pesantren, SMU Muhammadiyah, Pondok Pesantren maupun SMU lain di luar Muhammadiyah di setiap kabupaten/kota beserta potensi untuk melanjutkan ke perguruan tinggi. Pemetaan potensi pasar dilakukan melalui riset-riset untuk mengetahui kondisi nyata masingmasing daerah dari berbagai institusi jejaring di seluruh Indonesia. Riset ini sangat diperlukan untuk mengefektifkan kerjasama yang selama ini sudah terjalin dan memperluas kerjasama dengan institusi lain di luar Muhammadiyah, untuk menentukan/memilih partner kerjasama baru dengan SMU/Sederajat. Selanjutnya dilakukan kerjasama dalam bentuk MOU dengan SMU/Sederajat terpilih untuk mendapatkan calon mahasiswa berprestasi/bibit unggul termasuk dari kalangan tidak mampu. Aktifitas ini dilanjutkan dengan seleksi calon mahasiswa tersebut, dan pemberian beasiswa institusi. Seleksi akademik dilakukan melalui penilaian nilai rapot semester 1,2,3,4 dan 5. Seleksi calon mahasiswa tidak mampu melalui survei lapangan dan surat keterangan tidak mampu yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah/kabupaten setempat. Bersamaan dengan itu, juga akan dilakukan kegiatan untuk memperluas akses dalam penerimaan mahasiswa baru. Dalam hal ini PD FKIK bekerjasama dengan biro Admisi dalam pengembangan sistem informasi yang akan memfasilitasi masyarakat luas/calon mahasiswa supaya lebih mudah mengakses informasi tentang PD FKIK UMY dan melakukan pendaftaran untuk dapat mengikuti proses rekruitmen sebagai mahasiswa baru. Sehingga akan semakin meningkatkan jumlah calon mahasiswa baru yang memungkinkan PD FKIK untuk memiliki kesempatan memilih calon mahasiswa yang berkualitas. Kegiatan ini akan mempermudah proses pendaftaran, computer based test (CBT), registrasi ulang dan pembayaran. 3.1.1.2. Hasil Pelaksanaan Dalam aktivitas ini ada 2 kegiatan yang sudah dilaksanakan yaitu Policy study peningkatan efektivitas system jejaring kerjasama dan pemberian beasiswa kepada mahasiswa berprestasi dari kalangan tidak mampu. Policy study dimulai pada bulan Februari 2011 selama 8 bulan. Tahapan workshop awal dalam Policy study sudah berjalan pada bulan Maret 2011. Tahapan TA yang mestinya dilaksanakan di bulan April, pelaksanaannya mundur pada tanggal 12 September – 12 Oktober 2011 karena menyesuaikan waktu yang dimiliki oleh Tenaga Ahlinya. Sehingga rangkaian akhir kegiatan Policy study yaitu Workshop akhir untuk sosialisasi hasil TA dan Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
16
inisiasi kerjasama dengan sekolah SMA sederajad yang saat ini belum menjadi mitra (belum memiliki MOU) dengan UMY pelaksanaannya juga mundur yaitu tanggal 10 Desember 2011. Indikator Keberhasilan Program No
Indikator Kinerja
Baseline (2010)
Tahun 2011 target capaian
Indikator Utama 1 2 3
Nilai rerata seleksi mahasiswa baru (skala1-100) % keketatan mahasiswa baru Nilai UAN mahasiswa baru (skala 1-10)
68
69
69,2
8
7,8
7,3
7,9
8,13
8,13
N/A
3
3
Indikator Kinerja Pendukung 1
Jumlah calon mahasiswa berpotensi akademik tinggi dari kalangan tidak mampu
Pada program peningkatan mutu input melalui efektivitas system jejaring dan kerjasama serta perluasan akses terdapat 3 indicator utama dan 1 indikator penunjang. Untuk indicator nilai rerata seleksi mahasiswa baru di tahun pertama ini tercapai sesuai dengan target yaitu 69,2 dan untuk indicator % keketatan mahasiswa baru, tercapai di atas target yaitu 7,3. Hal ini disebabkan karena pada awal program diadakan workshop yang mengundang beberapa sekolah jejaring bekerjasama dengan biro admisi .Dalam kegiatan tersebut dilakukan pula promosi dan fasilitasi termsuk dalam penerimaan calon mahasiswa lewat jalur PBUD. Dengan demikian dapat berdampak pada peningkatan baik kuantitas maupun kualitas calon mahasiswa baru. Untuk indicator nilai UAN mahasiswa baru, didapatkan nilai 8,13 tercapai sesuai dengan target yang ditetapkan di tahun pertama yaitu 8,13. Rerata nilai UAN baru bisa kita hitung setelah mahasiswa baru masuk kuliah di bulan September karena nilai UAN tidak menjadi syarat penerimaan mahasiswa. Dengan meningkatnya jumlah pendaftar dan meningkatnya keketatan mahasiswa baru, makin memberikan peluang dalam meningkatkan kualitas input termasuk meningkatnya rerata nilai UAN. Indikator jumlah mahasiswa berpotensi akademik tinggi dari kalangan tidak mampu sudah tercapai sesuai target yaitu mendapatkan 3 mahasiswa yang menerima beasiswa. Tiga mahasiswa tersebut berasal dari panti asuhan Muhammadiyah yang sudah menjalin kerjasama dengan UMY sebagaimana disarankan oleh reviewer pada saat visitasi. Terdiri dari 2 wanita dan 1 laki-laki dan telah mengikuti seluruh proses seleksi dan lolos seleksi sebagai mahasiswa baru. Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
17
3.1.1.3. Hambatan Pelaksanaan & Rencana Perbaikan Pada program pemberian beasiswa, tidak mudah mendapatkan calon mahasiswa dari panti asuhan yang berasal dari SMU jurusan IPA sebagai persyaratan masuk FK. Sebagian besar anak Panti Asuhan diarahkan untuk sekolah di SMK dengan berbagai alas an diantaranya adalah kesiapan untuk segera bekerja dan bukan untuk persiapan kuliah. Sehingga untuk berikutnya pencarian calon tidak hanya berasal dari Panti Asuhan Muhammadiyah namun juga berasal dari SMU Muhammadiyah yang telah memiliki ikatan kerjasama dengan UMY. Dengan syarat kriteria calon adalah dari kalangan tidak mampu tetap terpenuhi dengan surat keterangan dari pemerintah yang berwenang. Sehingga bisa mendapatkan calon penerima beasiswa yang lebih banyak dalam seleksi. Dengan demikian akan menurunkan prosentase keketatan dan meningkatkan kualitas mahasiswa beasiswa. 3.1.2.Peningkatan Kemampuan Clinical Reasoning dalam implementasi KBK untuk Meningkatkan Kelulusan UKDI 3.1.2.1. Mekanisme dan Rancangan Program ini akan dilakukan dengan subaktivitas (1) peningkatan kualitas implementasi KBK dengan metode PBL, (2) pengembangan kurikulum islamic profesional behaviour, (3) peningkatan kompetensi clinical teaching dosen. Aktivitas tahun 2011 dilakukan melalui beberapa kegiatan sebagai berikut: 1.
Peningkatan kualitas implementasi KBK dengan metode PBL Kegiatan ini diawali dengan penugasan kepada MEDU dibantu tim kurikulum pendidikan Sarjana dan Profesi untuk menyusun blueprint curriculum melalui pengembangan sistem. Pengembangan skenario (case based learning) sebagai trigger diskusi dalam tutorial, pengembangan modul dan skenario, pengembangan media ajar dalam mendukung peningkatan proses clinical reasoning dilakukan dengan magang di institusi kedokteran di luar negeri yang sudah established. Selain itu diperlukan fasilitas yang memadai untuk mendukung proses clinical reasoning khususnya dalam proses tutorial. Sejalan dengan kegiatan tersebut, dikembangkan skill laboratory (laboratorium ketrampilan medik) dengan perbaikan proses pembelajaran, fasilitas, seting ruangan skills laboratory dan pengelolaaannya. Pada pendidikan tahap profesi diawali dengan pengembangan blueprint curriculum dengan bantuan tenaga ahli untuk lebih meningkatkan kualitas clinical reasoning bersama dengan proses pendidikan di tahap sarjana. Bersamaan dengan kegiatan ini dilakukan magang untuk melihat implementasi clinical reasoning pada proses pendidikan tahap profesi pada institusi yang sudah menerapakan hal tersebut. Dari kedua kegiatan tersebut diharapkan akan tersedia panduan umum dan panduan masing-masing bagian klinik yang lebih menekankan pada clinical reasoning. Peningkatan kualitas panduan ini menjadi
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
18
salah satu upaya untuk menurunkan variasi proses pendidikan antar rumah sakit. Sejalan dengan itu diperlukan peningkatan kualitas implementasi pembelajaran KBK tahap profesi dengan menyempurnakan dokumen dan sarana pembelajaran untuk mendukung pelaksanaan panduan tersebut dapat berjalan dengan baik. 2.
Pengembangan kurikulum Islamic professional behaviour Kegiatan ini diawali dengan pembentukan tim professional behavior (PB) yang terdiri dari staf medical education unit (MEDU) dan pusat studi kedokteran Islam (PSKI). Selanjutnya dengan bimbingan tenaga ahli tim PB mengembangkan disain pembelajaran professional behavior (PB) termasuk PB Islami sampai tersusunnya blueprint kurikulum PB dan sistem penilaiannya. Tenaga ahli memaparkan prinsip pembelajaran afektif atau professional behavior dan Islamic PB serta system penilaian kepada tim. Tim menjabarkan dalam bentuk blueprint kurikulum baik tahap sarjana maupun profesi. Dalam blue print terdapat konten/topik, metode pengajaran apakah kuliah, tutorial dan keterampilan di laboratorium serta metode penilaian atau assessment. Blue print kurikulum yang sudah tersusun ini selanjutnya diteruskan dengan penyusunan modul dan panduan-panduan oleh fakultas sehingga dapat diaplikasikan dalam blok pada tahap sarjana dan pembelajaran tahap profesi dalam bentuk hibah pengajaran. Dalam hibah pengajaran tim hibah melakukan educational research pada mahasiswa baik tentang metode pembelajaran maupun assessment Islamic PB tersebut.
3. Peningkatan kompetensi dosen Untuk mendukung proses pembelajaran, maka diperlukan peningkatan kompetensi dosen dengan pengiriman dosen untuk studi lanjut kualifikasi S2 3 orang (dalam negeri) dan S3 4 orang (2 dalam negeri dan 2 luar negeri). Bidang studi yang dipilih disesuaikan dengan program pengembangan program studi pendidikan dokter FKIK UMY yaitu kedokteran keluarga, kedokteran dasar (aging, tropikal medis, gizi, fisiologi, anatomi) dan klinik. Sejalan dengan kegiatan tersebut, peningkatan kompetensi dosen terutama kompetensi clinical teaching bagi dosen pembimbing klinik di berbagai RS pendidikan akan dilakukan dengan bantuan tenaga ahli dan in house training. Selain itu dilakukan peningkatan motivasi implementasi clinical reasoning bagi pembimbing di RS dengan magang di institusi yang sudah tebukti menerapkan pembelajaran clinical reasoning dengan baik. Hasil implementasi clinical teaching di institusi tersebut, didiseminasikan ke semua dosen pembimbing klinik di RS melalui studi kebijakan. Kegiatan ini juga merupakan salah satu upaya untuk menurunkan variasi proses pendidikan antar rumah sakit, dan meningkatkan skor kepuasan mahasiswa terhadap proses pembimbingan klinik. 3.1.2.2. Hasil Pelaksanaan Pada subaktivitas peningkatan kualitas implementasi KBK dengan metode PBL dilakukan penyusunan blueprint curriculum melalui pengembangan system. Untuk kegiatan tersebut telah dibentuk tim policy study yang terdiri dari 6 orang dosen dan dibantu 2 tenaga Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
19
administrasi. Tim yang terlibat dalam pengembangan system atau policy study telah melakukan survey dengan kuesioner tentang proses belajar mengajar untuk mengidentifikasi permasalahan yang lebih mendetil yang menyebabkan proses clinical reasoning mahasiswa dan kelulusan ujian belum baik. Hasil analisis tim policy study menunjukkan beberapa kelemahan. Pada kuliah, ditemukan metode mengajar dosen belum sesuai metode PBL yang dapat memotivasi keaktifan mahasiswa, belum menunjukkan kompetensi atau learning objective, up date dan disiplin dosen kurang. Pada tutorial peran tutor belum optimal dan juga kedisiplinan. Pada laboratorium keterampilan klinis, topik kegiatan terlalu banyak, jumlah instruktur belum memadai dan keterlibatan expert yang masih kurang. Pada kegiatan ko-ass muda, keterlibatan dosen dalam diskusi melalui elektronik sistem (els) masih kurang. Tim sudah melakukan beberapa intervensi untuk solusi permasalahan tersebut dengan kegiatankegiatan yang difasilitasi oleh fakultas yaitu pelatihan dan penyegaran untuk metode mengajar, pelatihan instruktur dan tutor, dll. Intervensi juga dilakukan dalam jangka pendek untuk perbaikan kelemahan pada proses, yang berupa revisi parsial kurikulum tentang adanya topik-topik overlapping pada beberapa blok sudah dilaksanakan pada tahun ajaran baru 2011/2012. Sedangkan revisi jangka panjang berupa penyusunan kurikulum baru 2012/2013 dilaksanakan oleh fakultas. Pada subaktivitas Peningkatan kualitas implementasi KBK dengan metode PBL dengan kegiatan pengembangan modul dan scenario case based learning (CBL) telah dilakukan pengembangan staf berupa non-degree training mengenai pembelajaran dengan modul CBL di University of Sydney Australia pada tanggal 15 Mei – 15 Juni 2011. Dosen yang dikirim adalah 1 orang dosen bagian Medical Education Unit yaitu dr. April Imam Prabowo. Kegiatan yang dilakukan selama magang adalah mempelajari proses perencanaan, implementasi maupun evaluasi kurikulum pendidikan kedokteran dengan modul CBL. Setelah selesai magang, staf tersebut bertugas untuk mempresentasikan hasil magang dan kemungkinan implementasinya di FKIK UMY bersamaan dengan pelaksanaan bimbingan tenaga ahli pengembangan modul CBL oleh Prof. dr. Harsono SpS (K) dari Bagian Pendidikan Kedokteran Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Bimbingan tenaga ahli modul CBL dilaksanakan mulai bulan September sampai November 2011, dengan tugas utama adalah menyusun 8 modul CBL. Tahapan kegiatan bimbingan tenaga ahli yaitu: (1) Penjelasan prinsip CBL dan keterkaitan dengan clinical reasoning oleh TA; (2) Bimbingan analisis masalah implementasi CBL di KBK FKIK UMY; (3) Bimbingan dan pendampingan pengembangan modul CBL oleh TA; (4) Penyusunan laporan TA (sedang dalam proses). Pada kegiatan Pengembangan media ajar untuk mendukung proses clinical reasoning telah dilakukan pengembangan staf untuk non degree training mengenai media ajar ke Universitas Yan Ming di Taiwan pada tanggal 1 – 30 Maret 2011. Kegiatan yang dilakukan selama magang adalah: (1) melakukan pertemuan dengan staf bagian terkait untuk mempelajari model media ajar yang digunakan untuk menunjang proses pembelajaran; (2) mengikuti kegiatan/proses pembuatan media ajar; (3) mengidentifikasi dan mempelajar model-model
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
20
media ajar untuk pendidikan kedokteran dan (4) mendapatkan contoh-contoh media ajar yang dapat diterapkan di FKIK UMY. Setelah dilaksanakan beberapa kegiatan dalam program Peningkatan Kemampuan Clinical Reasoning dalam implementasi KBK untuk Meningkatkan Kelulusan UKDI, antara lain pengembangan media ajar untuk mendukung proses clinical reasoning dan pengembangan modul dan scenario case based learning, maka pengetahuan dan wawasan dosen dan mahasiswa meningkat khususnya dalam proses diskusi tutorial dengan scenario case based learning. Demikian juga dengan kompetensi dosen untuk menyediakan dan menggunakan media ajar yang mendukung untuk proses clinical reasoning juga meningkat. Kualitas dan kuantitas scenario case based learning juga meningkat dengan diadakannya kegiatan TA pengembangan modul dan scenario cased based learning. Pada subaktivitas pengembangan kurikulum Islamic professional behaviour dilakukan dengan bimbingan tenaga ahli dan hibah pengajaran. Untuk menyiapkan kegiatan pembimbingan telah dibentuk tim kurikulum professional behavior (PB) dan tim kurikulum institusional atau PB Islami yang terdiri dari dosen dari bagian medical education unit, pusat studi kedokteran Islam dan dosen kompeten terkait yang semuanya berjumlah 7 orang. Kegiatan pembimbingan tenaga ahli sudah masuk tahap persiapan dan dimulai pada 25 Juli 2011 untuk pengembangan professional behavior (PB). Hasil kegiatan antara lain sudah dilakukan analisis kebutuhan pembelajaran domain afektif atau PB serta PB Islami. Dari hasil analisis diidentifikasi beberapa kelemahan mahasiswa dalam ranah afektif (kejujuran, sikap peduli atau care terhadap fasilitas belajar, disiplin, dll) yang perlu diperbaiki. Berdasar hasil temuan ini, dikombinasi dengan referensi yang ada dan dengan bimbingan tenaga ahli, tim PB merumuskan atribut atau elemen PB yang akan dikembangkan dalam blueprint untuk diimplementasikan secara bertahap dalam pembelajaran. Hasil bimbingan tenaga ahli (TA) untuk pengembangan kurikulum professional behavior (PB) dan kurikulum institusional atau PB Islami dalam bentuk blueprint atau makro kurikulum. Rekomendasi hasil bimbingan TA yaitu perlu dibuat strategi umum untuk implementasi dan penilaiannya. Tindak lanjut hasil TA antara lain dilakukan rapat membahas blue print dengan pimpinan, dosen dan PSKI sebelum persiapan implementasinya. Selain itu, juga dilakukan sinkronisasi dengan kegiatan bimbingan TA tentang penilaian ranah afektif pada PIC lain. Sehingga pembuatan modul atau mikro kurikulum sekaligus diselaraskan dengan sistem penilaiannya melalui kegiatan ini. Kegiatan hibah pengajaran untuk mendukung implementasi pembelajaran PB di FKIK UMY setelah selesai tahap penyusunan proposal, proses seleksi oleh reviewer, pengumuman pemenang dan penandatanganan kontrak pada 30 Juni 2011, maka mulai masuk tahap pelaksanaan pada 1 juli 2011. Peserta hibah pengajaran sebanyak 6 proposal setelah direview oleh 3 reviwer (2 dari institusi yaitu 1 staf pengajar MEU dan 1 guru besar terkait serta 1 dari luar institusi), maka berdasarkan pedoman penilaian dalam panduan ditentukan 2 pemenang yang berjudul: “Role model pada pendidikan klinik prodi pendidikan dokter FKIK UMY” oleh tim dr Wiwik Kusumawati Mkes; dr Siti Aminah TSE., SpKK; dr. Seshy Tinartayu dan Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
21
“Peningkatan kompetensi komunikasi efektif melalui pengembangan modul pembelajaran komunikasi kolaboratif” oleh tim dr. Sri Sundari Mkes; dr. Warih Andan Puspitasari SpKJ; dr. Ana Majdawati SpRad. Hasil kegiatan pada judul pertama yaitu sudah dapat diidentifikasi role model yang baik pada masing-masing rumah sakit pendidikan. Hasil hibah menunjukkan sebagian besar dosen dapat berperan menjadi role model yang baik, namun demikian didapatkan hal yang perlu ditingkatkan terkait dengan kriteria role model yang baik (clinical competence, personal quality dan teaching skills) dan mahasiswa sangat mengharapkan tersedinya waktu yang cukup untuk bimbingan. Pada judul ke dua kegiatan sampai pada pengembangan modul komunikasi dan pembuatan media ajar atau video. Hasilnya akan diterapkan pada blok kedokteran keluarga pada bulan desember 2011. Pada subaktivitas peningkatan kompetensi dosen, sudah berjalan pengiriman dosen studi lanjut kualifikasi S2 dalam negeri sebanyak 3 orang, kualifikasi S3 dalam negeri sejumlah 2 orang dan kualifikasi S3 luar negeri 2 orang. Progres atau perkembangan dosen studi lanjut sampai dengan Desember 2011 sebagai berikut. Untuk dosen studi lanjut kualifikasi S2, 2 dosen sudah ada judul proposal tetapi dr. Khotibudin masih mempertimbangkan biaya penelitian yang besar sehubungan dengan rencana penelitian menggunakan randomized control trial (RCT). Sedangkan satu dosen sudah menyiapakan untuk seminar praproposal (dr. Seshy Tinartayu). Untuk dr Risal, masih belum ada judul proposal yang pasti. Untuk dosen studi lanjut kualifikasi S3, 2 dosen studi lanjut dalam negeri di FK Unair selain mengerjakan penugasan, juga menyiapkan pematangan proposal. sudah ada laporan nilai atau KHS tetapi belum lengkap. Satu dosen (dr. Kusbaryanto) sudah ada judul proposal dan sedang menyiapkan untuk ujian kualifikasi (proposal). Satu dosen (dr. Tri Wayuliati) belum ada judul proposal yang pasti dan sedang berkonsultasi dengan supervisor. Dua dosen studi lanjut di luar negeri, yaitu dr. Iman Permana, sedang memperbaiki proposal dengan perubahan metode penelitian menjadi kualitatif dan rencana menyiapkan ujian interim (proposal) paling lambat 12 bulan setelah LOA. Sedangkan dra.Yoni Astuti sedang berlatih keterampilan kultur jaringan di laboratorium tetapi mengalami kesulitan dengan bahasa kanji yang ada dalam alat, untuk ide penelitian sudah ada. Kegiatan pada tahap profesi yang berhasil dilaksanakan adalah DNDT peningkatan clinical teaching pada proses pendidikan tahap profesi di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (FK Unpad) Bandung. Kegiatan ini telah terlaksana selama 3 minggu, dari tanggal 13 Juni sampai dengan 2 Juli 2011 dilanjutkan dengan penyusunan laporan 1 minggu berikutnya. Magang ini diikuti oleh 2 orang dosen FKIK UMY, yaitu dr. Supriyatiningsih, MKes, SpOG dan dr Suryanto, SpPK. Kegiatan meliputi manajemen dan proses pendidikan profesi, RS Hasan Sadikin, RSUD Lembang dan Puskesmas sebagai lahan pendidikan profesi FK Unpad. Dengan kegiatan ini diperoleh proses pembelajaran profesi di Unpad yang akan menjadi salah satu referensi untuk menyusun blueprint kurikulum profesi beserta panduannya. Selain itu, peserta magang juga mendapatkan pengalaman bagaimana melakukan
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
22
pembimbingan dan bersikap sebagai pembimbing klinik. Dengan demikian kegiatan magang ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran profesi di Prodi Pendidikan Dokter. Kegiatan lain di bidang profesi yang sudah selesai adalah technical assistant untuk penyusunan blueprint pendidikan profesi (8-9-2011 sampai 8-11-2011) dan peningkatan clinical teaching (5-10-2011 sampai 5-12-2011). Output dari bimbingan Tenaga Ahli ini adalah tersusunnya blueprint dan mikrokurikulum di 13 bagian klinik serta metode clinical teaching yang terstandard. Kedua output ini akan di sosialisasikan dan didiskusikan dengan dosen pembimbing klinik melalui kegiatan inhouse training peningkatan kompetensi clinical teaching yang akan diselenggarakan secara bertahap pada tanggal 26 November 2011 sampai dengan 4 Desember 2011. Dengan kegiatan ini diharapkan Jumlah dosen pembimbing klinik di RS yang tersertifikasi pelatihan clinical teaching meningkat dan tersedia modul clinical teaching sehingga kualitas pembimbingan klinik terutama pencapaian clinical reasoning mahasiswa dan kepuasan mahasiswa terhadap proses pembimbingan klinik meningkat. Lebih lanjut kelulusan ujian komprehensif dan UKDI akan meningkat Indikator Keberhasilan Aktivitas No
Indikator
Indikator utama 1 % Implementasi KBK 2 Nilai UKDI 3 Prosentase Kelulusan UKDI Indikator tambahan 1 Rerata lama studi tahap Sarjana 2 Prosentase IPK tahap Sarjana > 3,00 3 Prosentase Kelulusan ujian tulis utama blok Tingkat pelaksanaan prinsip student centered learning 4 (Mahasiswa) 5 Tingkat pelaksanaan prinsip student centered learning (Dosen) Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap pembimbingan skills lab 6 oleh instruktur Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap pembimbingan tutorial 7 oleh Tutor Kepuasan mahasiswa tahap profesi terhadap proses 8 pembimbingan dan sarana pendidikan 9 Tingkat kepuasan terhadap pembimbingan DPA 10 Blue print professional behavior kedokteran Islam 11 Kesesuaian proses pembimbingan tahap profesi dengan standar Skor performa kompetensi mahasiswa dalam proses 12 pembelajaran tahap profesi Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
Tahun 2011
Baseline (2010)
Target
Capaian
65 51 55
75 54 61
70 56,32 61,12
4,41 40,9 51
4,3 45,1 55
4,23 78,3 56
3,28
3,5
3,5
3,52
3,75
3,7
3,67
4,0
3,8
3,75
4,0
3,82
2,09
2,3
2,2
2,50 Tidak ada 2,62
3,0 ada 2,65
2,8 ada 2,51
3,2
3,3
3,18
23
No
Indikator
13 14 15
Rerata nilai CBT di RSP Rerata nilai ujian teori komprehensif Rerata nilai ujian kasus komprehensif
Tahun 2011
Baseline (2010)
Target
Capaian
68,29 59,80 54,06
70 61 60
76,71 66,46 57.72
Dampak secara langsung pada indikator mungkin tidak terlihat jelas karena perubahan pada proses membutuhkan waktu yang lama agar berdampak pada peningkatan indikator. Dampak yang dapat diamati yaitu adanya perubahan perilaku pada tutor maupun mahasiswa menjadi lebih aktif terlibat dalam proses diskusi tutorial. Demikian dalam hal media ajar, meskipun hanya sebagian dosen, tetapi ada kecenderungan meningkatnya partisipasi dalam pemanfaatan media ajar e-learning. Analisis status indicator terintegrasi dengan Aktivitas 3. 3.1.2.3.Hambatan Pelaksanaan & Rencana Perbaikan Hambatan terhadap proses pelaksanaan lebih banyak pada proses administrasi seperti keterlambatan persetujuan dari CPCU. Selain itu, juga prosedur administrasi untuk kegiatan tenaga ahli cukup kompleks sehingga terjadi keterlambatan kelengkapan berkas administrasi dari tenaga ahli yang bersangkutan. Pengaturan kegiatan yang sering overlapping menyebabkan kegiatan tidak berjalan efektif. Beberapa kegiatan tidak sesuai jadwal antara lain disebabkan masalah teknis, seperti tindak lanjut TA PB perlu sinkronisasi dengan kegiatan assessment pada PIC lain sehingga implementasi mundur. Pada workshop pengembangan sistem KBK, pengaturan waktu antara pembicara dari luar dengan para dosen menjadi masalah sehingga kesulitan mencari waktu yang ideal. Rencana perbaikan yang diusulkan adalah prosedur administrasi yang lebih sederhana dan mudah, pengaturan kegiatan yang lebih sistematis dan perlunya kontribusi fakultas untuk mendukung kelancaran kegiatan tindak lanjut dan kegiatankegiatan pendukung untuk solusi permasalahan proses belajar mengajar yang diidentifikasi dari aktivitas proyek HPEQ. Pelaksanaan magang pengembangan media ajar mengalami hambatan secara administratif di Ditnaga Dikti dikarenakan tempat tujuan magang, yaitu Taiwan tidak mempunyai hubungan diplomatik dengan Indonesia. Akan tetapi keberatan Dikti ini diterima oleh pengelola program pada saat dosen yang bersangkutan sudah berangkat ke institusi tujuan sesuai dengan jadwal dalam rencana implementasi program yang disetujui oleh CPCU. Pelaksanaan magang peningkatan clinical reasoning mundur dari jadwal yang direncanakan karena ada permasalahan di Ditnaga Dikti. Demikian juga pada kegiatan bimbingan TA Penyusunan modul CBL, hambatan yang dijumpai adalah tidak sesuainya jadwal pelaksanaan dengan rencana semula. Hal ini disebabkan karena lambatnya persetujuan dari CPCU untuk pelaksanaan kegiatan ini. Rencana perbaikan selanjutnya adalah dilakukannya persiapan yang
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
24
lebih lama dan longgar dan komunikasi yang lebih intensif dengan CPCU dan Dikti serta tempat magang. Kesulitan dan hambatan implementasi hasil magang media ajar terletak pada perubahan kultur dan kebiasaan baik dosen maupun mahasiswa dalam pembelajaran e-learning, karena belum semua dosen dapat berpartisipasi dalam proses pembelajaran e-learning ini. Selain itu dengan penerapan e-learning, maka kebutuhan komputer untuk akses informasi dan proses pembelajaran menjadi meningkat. Hambatan teknis lain terletak pada bandwitch internet yang masih terbatas dan belum sesuai kecepatannya untuk mendukung proses pembelajaran berbasis internet. Rencana perbaikannya adalah dengan selalu mendorong dosen dan mahasiswa untuk memanfaatkan e-learning untuk media pembelajarannya. 3.1.3. Pengembangan Progress Test System berdasarkan Competence Based Assesment melalui self asessment, serta peer assessment. 3.1.3.1. Mekanisme dan Rancangan Aktivitas utama program ini adalah pengembangan sistem asesmen untuk mengukur ranah kognitif, psikomotor dan afektif yang berfungsi sebagai asesmen sumatif dan asesmen formatif dibagi menjadi 2 Subaktivitas yaitu (1) Penentuan standart pencapaian kompetensi mahasiswa melalui penyusunan blueprint assesment, pengembangan instrumen penilaian kognitif, psikomotor dan afektif. Dan (2) Subaktivitas pengembangan sistem informasi progress test. Subaktivitas 1: Penentuan standart pencapaian kompetensi mahasiswa melalui penyusunan blueprint assesment dilakukan pada tahun pertama. Kegiatan ini didahului dengan pemetaan learning objective tiap-tiap blok, selanjutnya dirumuskan learning objective tersebut yang akhirnya disusun desain blueprint assesment yang akan dikembangkan. Kegiatan ini dilanjukan dengan pengembangan instrumen penilaian kognitif, psikomotor dan afektif. Aktivitas ini didahului dengan identifikasi masalah dan analisa kebutuhan, penyusunan konsep dan desain , pengembangan program. Di akhir tahun pertama dilakukan implementasi dan dilanjutkan dengan mitoring dan evaluasi. Penyempurnaan dan pengembangan instrumen asesment dengan cara revisi berkelanjutan tiap tahun dan dilakukan pengembangan konten secara terus menerus dari tahun pertama dan selanjutnya melalui monitoring dan evaluasi sehingga dapat dilakukan perbaikan secara terus menerus dan berkesinambungan. 3.1.3.2. Hasil Pelaksanaan Kegiatan pengembangan blueprint assesmen terdiri dari 4 aktivitas yaitu penyusunan blueprint assesmen kognitif, workshop penyusunan soal yang terstandarisasi, lokakarya penyusunan instrumen psikomotor, dan penyusunan blueprint assesmen ranah afektif. Dari keempat kegiatan tersebut, 3 kegiatan diantaranya penyusunan blueprint asesmen kognitif, workshop penyusunan soal yang terstandarisasi, lokakarya penyusunan instrumen psikomotor sudah terlaksana 100% sedangkan penyusunan blueprint assesmen ranah afektif masih berjalan Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
25
karena baru dimulai pada akhir oktober dengan rencana pelaksanaan selama 2 bulan. Keterlambatan jadwal pelaksanaan ini dikarenakan adanya pengunduran semua jadwal kegiatan yang disebabkan karena keterlambatan pengesahan TOR pelaksanaan program dari CPCU. Indikator Keberhasilan Program No
Indikator
Indikator Utama 1 Jumlah mahasiswa lulus ujian UKDI (%) 2 Nilai UKDI Indikator KInerja Pendukung 1 Jumlah soal ujian blok yang masuk bank soal (%) 2 Jumlah mahasiswa yang lulus dalam ujian blok (%) 3 Rerata nilai keluusan rogres tes (S1) 4 Rerata nilai kelulusan progress tes (Profesi) 5 Lama studi dokter (tahun) 6 Rerata nilai ujian kasus komprehensif (%)
Baseline (2010)
Tahun 2011
Target
Capaian
55 51
61 54
61,12 56,32
25 51
30 54
30 56
25 68,3 6,63 54,06
30 70 6,58 60
43,87 76,71 6,56 57,72
Oleh karena ada keterkaitan antara program 2 dan program 3 berikut indikatornya, maka analisis dilakukan secara integrasi. Dampak secara langsung pada beberapa indikator mungkin tidak terlihat jelas karena perubahan pada proses membutuhkan waktu yang lama. Berdasarkan hasil capaian indikator dapat dilihat bahwa untuk indikator utama yaitu Jumlah mahasiswa yang lulus ujian UKDI 61,12 % dan Nilai rata rata UKDI 56,32, hal ini sudah mencapai target akhir tahun meskipun angkanya sangat fluktuatif. Kondisi ini disebabkan kualitas lulusan dokter FKIK UMY sangat variatif dimana akan terlihat bahwa dokter yang lulus periode September dan Desember merupakan mahasiswa yang memiliki kemampuan kognitif baik dan di atas rata-rata sedangkan dokter yang lulus setelahnya merupakan mahasiswa yang memiliki kemampuan kognitif di bawah rata-rata. Salah satu penyebab kondisi ini adalah raw input mahasiswa baru yang sangat bervariasi dan bahkan memiliki range yang sangat lebar. Hal inipun akan berpengaruh pada kelulusan ujian UKDI, dimana dokter yang lulus fresh graduates akan memiliki tingkat kelulusan UKDI yang tinggi dengan capaian nilai yang lebih tinggi pula. Untuk capaian indikator pendukung yang berupa jumlah soal yang masuk bank soal mencapai 42.9%, rerata nilai kelulusan progrest tes 43,84, dan Rerata nilai kelulusan progress tes (Profesi) 76.71, hal ini melampaui target akhir tahun. Kondisi ini disebabkan adanya perbaikan kualitas soal yang digunakan untuk ujian blok , sedangkan kenaikan nilai progres tes S1 dikarenakan nilai progres tes diginakan sebagai prasarat yudisium S1 dan nilai yang diperoleh oleh mahasiswa selam 4 kali mengikuti progres tes di program S1 harus meningkat, sedangkan Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
26
kenaikan nilai progres tes profesi disebabkan oleh persyaratan bahwa mahasiswa harus memiliki nilai progres tes minimal 60 untuk dapat melanjutkan stase ke departemen selanjutnya sehingga mahasiswa akan mengulag berkali-kali untuk mengikuti progres tes profesi sampai nilai mereka lulus. Untuk capaian indikator pendukung yang berupa rata-rata kelulusan ujian utama blok 56%, hal ini masih di bawah target akhir tahun. Kondisi ini disebabkan oleh keterlambatan penyerahan hasil ujian blok yang telah berakhir sehingga kelulusan mahasiswa belum dapat dihitung hal ini berdampak capaian indikator masih sama dengan capaian tengah tahun. Untuk capaian indikator rerata nilai ujian teori komprehensif sudah mencapai target yaitu 66,46. Sedangkan untuk ujian kasus komprehensif angka belum berubah dari tengah tahun. Hal ini karena ujian kasus komprehensif yang terakhir dilaksanakan pada bulan Desember 2011 dan menggunakan sistem penilaian yang berbeda yaitu metode Borderline Regression Methode (BRM). Metode ini merupakan metode yang digunakan dalam penilaian OSCE UKDI. Dengan metode ini prosentase kelulusan ujian kasus komprehensif yang pertama adalah 39,3%. Untuk rerata lama studi tahap sarjana sudah melebihi target, demikian pula prosentase IPK yang lebih dari 3 (78,3%). Hal ini sangat jauh dari pencapain tengah tahun disebabkan oleh mahasiswa yang mengikuti yudisium periode terakhir merupakan mahasiswa dengan kemampuan yang di atas rata-rata. Lama studi dokter 6,56 tahun. Hal ini juga sudah melebihi target. Untuk indikator pendukung lainnya yang bersifat kualitatif seperti kepuasan dan sejenisnya ada peningkatan dibandingkan dengan baseline namun beberapa masih dibawah target karena kegiatan yang terkait dengan implementasi KBK baru pada tahap awal intervensi. 3.1.3.3. Hambatan Pelaksanaan dan Rencana Perbaikan Hambatan yang berarti dalam pelaksanaan kegiatan ini tidak ada kecuali adanya pengunduran jadwal pelaksanaan yang disebabkan adanya keterlambaan pengesahan dari CPCU. Oleh karena itu untuk perbaikan proses pelaksanaan maka akan diusahakan kerjasama dengan CPCU seefektif mungkin dan sesering mungkin. 3. 1.4.Peningkatan Produktivitas Penelitian dan Publikasi Ilmiah 3.1.4.1. Mekanisme dan Rancangan Program Peningkatan Produktivitas penelitian dan Publikasi Ilmiah pada tahun 2011 akan diawali oleh subaktivitas ke-1 yaitu Peningkatan kemampuan dosen dan mahasiswa dalam penyusunan proposal Penelitian, yaitu berupa kegiatan workshop dan pembimbingan penyusunan proposal penelitian. Kegiatan pembentukan kelompok-kelompok studi penelitian yang diharapkan dapat menghasilkan proposal-proposal penelitian yang kompetitif. Untuk meningkatkan jumlah penelitian dosen dan keterlibatan mahasiswa dalam penelitian payung, maka dilakukan Subaktivitas ke-3 yaitu melalui kegiatan hibah kompetisi penelitian payung yang wajib melibatkan mahasiswa tingkat akhir terkait dengan pelaksanaan skripsi. Dalam rangka meningkatkan publikasi ilmiah dosen diawali dengan kegiatan Pengembangan staf sebagai Subaktivitas ke- 4. sehingga mendapatkan pengetahuan dan ketrampilan mempublikasikan karya ilmiah dosen. Kegiatan Pengembangan staf juga dilakukan dalam rangka upaya Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
27
meningkatkan efektifitas management penelitian sebagai Subaktivitas ke-5 sehingga dapat meningkatkan kualitas layanan dan kerjasama eksternal di bidang penelitian. 3.1.4.2. Hasil Pelaksanaan Kegiatan yang sudah dilaksanakan di tahun 2011 adalah workshop penyusunan proposal penelitian, Domestic Non Degree Training efektivitas manajemen penelitian di FK UI dan hibah penelitian. Adapun hasil pelaksanaan program Peningkatan Produktivitas Penelitian dan Publikasi Ilmiah selama tahun 2011 adalah : 1. Terbentuk Kelompok-kelompok studi penelitian, yaitu kelompok studi Aging , Kedokteran Tropis, Kedokteran Keluarga dan Medical Education 2. Perumusan Tema Penelitian Payung, yaitu tema-tema penelitian yang mengacu pada masing-masing bidang ilmu yang berhubungan dengan keempat kelompok studi 3. 4 proposal penelitian didanai Hibah Penelitian, 3 proposal sudah selesai 100% sedangkan 1 proposal yang lain terkendala penyediaan bahan penelitian. 4. 4 Proposal Penelitian sesuai Kelompok studi penelitian 5. Penelitian Kemitraan Dosen-Mahasiswa, terdapat 12 mahasiswa yang terlibat penelitian kemitraan dosen-mahasiswa Indikator Keberhasilan Aktivitas Indikator
Baseline
Th 2011 Target
1. Jumlah penelitian /dosen/tahun 2. Rasio penelitian yang didanai oleh institusi luar 3. Jumlah penelitian yang didanai hibah kompetisi nasional 4.a. Jumlah Penelitian Payung b. persentase penelitian payung dosen-mahasiswa 5. a. Jumlah publikasi ilmiah/dosen/tahun b.persentase publikasi ilmiah di jurnal terakreditasi 6.Jumlah proposal yang partisipasi dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa 7.Panduan Prosedur Penelitian
Capaian
0,73 0,23 6 20 20 0,52 0,26 19
0,80 0,40 7 27 27 0,60 0,40 35
0,63 0,21 4 13 13 0,33 0,10 32
Belum ada
ada
Proses penyusunan
Belum tercapainya semua target indikator kegiatan pada program 4, menunjukkan bahwa budaya meneliti dan menulis dikalangan dosen belum merata pada semua dosen, hal ini tampak dari partisipasi dalam hibah penelitian yang didominasi dosen yang aktif melakukan penelitian, sehingga budaya ini masih sangat perlu ditingkatkan. Selaian itu, hasil penelitin memerlukan proses waktu yang lama untuk bisa dipublikasi di jurnal ilmiah apalagi yang sudah terakreditasi. Dampak dari kegiatan ini adalah mampu menggugah minat para dosen melakukan penelitian (meskipun belum pada semua dosen) dan sudah terdapat kelompok-kelompok studi penelitian yang secara rutin mengadakan kegiatan-kegiatan berkaitan dengan penelitian baik bagi dosen maupun mahasiswa. Kekuatan yang dimiliki dalam implemantasi program 4 adalah Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
28
antusias para dosen untuk berpartisipasi dalam kegiatan penelitian berdasarkan jumlah proposal yang berkompetisi dalam hibah penelitian telah melampau batas persayaratan minimal dan keikutsertaan para dosen dalam kegiatan workshop penyusunan proposal penelitian sehingga terbentuknya kelompok-kelompok studi penelitian. Kegiatan penelitian dosen juga mendapat support yang baik dari fakultas termasuk dalam pemberian dana penelitian yang bersifat regular. Kelemahan dalam implementasi program 4 berkaitan dengan jadwal pelaksanaan kegiatan yang kurang tepat oleh karena pengurusan persyaratan administratif kegiatan. Berdasarkan pengalaman implementasi pada tahun 2011, maka penyesuaian dan perubahan terhadap program tahun 2012 akan dilakukan pengaturan jadwal kegiatan yang lebih tertib dan sistematis, juga dilakukan persiapan persyaratan kegiatan lebih awal dan terencana. 3.1.4.3. Hambatan Pelaksanaan & Rencana Perbaikan Pelaksanaan Workshop Penyusunan Proposal penelitian dilaksanakan dalam 2 tahap kegiatan. Pada tahap pertama tidak ditemukan hambatan dalam pelaksanaan, sehingga telah tercapai pembentukan 4 kelompok studi, hambatan muncul dalam persiapan pelaksanaan Workshop tahap kedua, dimana terdapat keterlambatan waktu pengumpulan proposal penelitian yang wajib dikumpulkan oleh masing-masing kelompok studi untuk direview dan dipresentasikan pada pertemuan Workshop tahap kedua. Rencana perbaikan dilakukan dengan memanfaatkan bank proposal yang sudah ada untuk mewakili proposal yang wajib dipresentasikan oleh masing-masing kelompok studi . Pelaksanaan Hibah Penelitian melalui beberapa tahap kegiatan . Hambatan ditemui pada saat menunggu hasil penilaian proposal penelitian oleh reviewer. Sebanyak 13 pengusul proposal penelitian, masing-masing proposal dinilai 3 reviewer meliputi 2 reviewer eksternal dan 1 reviewer internal membutuhkan waktu cukup lama. Jumlah reviewer sebanyak 13 pakar dengan bidang keilmuan bermacam-macam sesuai bidang ilmu proposal penelitian yang diusulkan. Rencana upaya perbaikan dilakukan dengan sosialisasi dan komunikasi secara intensif dengan para reviewer, terutama mengenai jadwal kegiatan Hibah Penelitian dan aturan serta prosedur seleksi Hibah Penelitian. Pelaksanaan Magang Manajemen Penelitian mengalami hambatan pada saat persiapan kegiatan, yaitu mensinkronkan jadwal kegiatan magang yang direncanakan dengan kesediaan tempat penerima magang. Rencana perbaikan selanjutnya perlu waktu untuk persiapan yang lebih lama dan longgar dan membuat rencana agenda kegiatan lebih terstruktur dan komunikasi yang lebih intensif dengan tempat penerima magang.
3.1. 5. Revitalisasi Sistem Penjaminan Mutu Internal 3.1.5.1. Mekanisme dan Rancangan Pembangunan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang handal berbasis Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 dan IWA II. Aktivitas ini diawali dengan sub aktivitas pengembangan SPMI Akademik yang handal, diikuti dengan implementasi SPMI Akademik, dan diakhiri dengan monitoring dan evaluasi SPMI Akademik. Pengembangan SIM Penjaminan Mutu Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
29
akan dijalankan melalui sub subaktivitas pembimbingan tenaga ahli untuk pengembangan dokumen SPMI Akademik, peningkatan kompetensi SDM di bidang pelayanan akademik melalui pendidikan tidak bergelar di dalam negeri, dan peningkatan kompetensi SDM di bidang penjaminan mutu akademik melalui pendidikan tidak bergelar (magang) di dalam negeri, yang dilaksanakan pada tahun pertama. Sedangkan sub aktivitas implementasi SPMI Akademik dilaksanakan berupa penguatan komitmen staf di dalam menerapkan SPMI Akademik dalam bentuk lokakarya, pengembangan Sistem Informasi Mutu Akademik, peningkatan kualitas implementasi SPMI Akademik yang handal melalui peningkatan unjuk kerja unit-unit yang terkait dengan pelayanan bidang akademik di Prodi Pendidikan Dokter, yang akan dilaksanakan pada tahun ke-2 serta uji fungsi dan implementasi SPMI Akademik melalui pembimbingan tenaga ahli yang akan dilaksanakan pada tahun ke-3. Aktivitas pembangunan SPMI Akademik yang handal berbasis ISO 9001:2008 ini akan diakhiri dengan monitoring dan evaluasi yang akan dilaksanakan pada tahun ke-3. Di antara sub subaktivitas pada sub aktivitas pengembangan SPMI Akademik yang handal, pembimbingan tenaga ahli untuk pengembangan dokumen SPMI Akademik serta peningkatan kompetensi SDM di bidang pelayanan akademik melalui pendidikan tidak bergelar di dalam negeri dilaksanakan pada tahun pertama (2011). Pembimbingan tenaga ahli di bidang penjaminan mutu akademik dilakukan dalam kurun waktu satu bulan, dengan pembagian waktu satu minggu pertama on site bimbingan TA, diikuti dua minggu off site pengerjaan tugas menyusun dokumen mutu akademik yang masih kurang, dan pertemuan kemudian selama satu minggu on site pembimbingan TA terhadap perbaikan tugas penyusunan dokumen mutu akademik, dan terakhir penulisan laporan dan penyampaian pada pimpinan. Peningkatan kompetensi SDM di bidang pelayanan akademik akan dilakukan melalui pendidikan tidak bergelar di dalam negeri (magang) dengan mengirimkan staf kependidikan di bidang pelayanan akademik (bagian pengajaran dan MEDU) selama satu bulan pada institusi terkemuka di bidang mutu layanan akademik. Hasil magang diwujudkan dalam bentuk laporan dan disampaikan kepada pimpinan dan dideseminasi kepada staf kependidikan Prodi Pendidikan Dokter FKIK UMY yang lainnya. 3.1.5.2. Hasil Pelaksanaan Seperti telah dikemukakan di atas, pembimbingan tenaga ahli untuk pengembangan dokumen SPMI Akademik serta peningkatan kompetensi SDM di bidang pelayanan akademik melalui pendidikan tidak bergelar di dalam negeri dilaksanakan pada tahun pertama (2011). Dari dua sub aktivitas tersebut, pembimbingan tenaga ahli di bidang penjaminan mutu akademik untuk penyusunan SPMI Akademik telah dilaksanakan selama 1 bulan (25-7-2011 sampai 25-8-2011). Output dari kegiatan ini adalah tersusunnya Dokumen Mutu di tingkat Fakultas dan Prodi di lingkungan FKIK yang meliputi (1) Kebijakan Mutu Akademik (2) Standar dan Sasaran Mutu kademik (3) Manual Mutu dan (4) Prosedur Mutu. Sementara itu, sub aktivitas pendidikan tidak bergelar di dalam negeri peningkatan kompetensi SDM di bidang pelayanan akademik melalui pengiriman staf di bidang mutu pelayanan akademik (MEDU dan Mutu) sudah dilaksanakan Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
30
pada 5-23 Desember 2011 di FK Yarsi, Jakarta. Dengan kedua kegiatan ini diharapkan akan mendukung pembangunan (development) SPMI Akademik di Prodi Pendidikan Dokter FKIK UMY. Indikator Keberhasilan Aktivitas Indikator Kinerja
Indikator utama %Tingkat implementasi sistem penjaminan mutu Indikator tambahan Indeks kualitas pelayanan akademik terhadap stakeholders (skala 5) Indeks kepuasan stakeholders terhadap mutu akademik (skala 5) Kecepatan keluarnya nilai Kecepatan keluarnya KHS Ketepatan kehadiran tutor dan dosen Kesesuaian jadwal kuliah
Baseline
Tahun 2011 Target
Capaian
30
50
50%
2,8
2,9
3,1
3,2
3,1
> 3 bulan
2-3 bulan 6 bulan - < 1 tahun 60% 70%
1 bulan
6 bulan – 1 tahun 50% 60%
3,3
4 bulan 65% 77,5%
Indikator tingkat implementasi sistem penjaminan mutu pada awal baseline terdapat dokumen SPMI sebagai berikut: 1) Renstra, 2) Renop, 3) Prosedur Mutu (sebagian), pada pertengahan tahun 2011, telah bertambah dokumen SPMI: 1) Kebijakan Mutu Akademik 2) Standar dan Sasaran Mutu Akademik 3) Prosedur Mutu Akademik. Dokumen Kebijakan Mutu dan Sasaran Mutu tersebut masih berupa draft karena menunggu draft Kebijakan Akademik dan Standar Akademik dari Senat Universitas. Dokumen SPMI lainnya yang masih perlu dilengkapi: 1) Manual Mutu Akademik, 2) Formulir Mutu Akademik/Instruksi Kerja. Dokumen SPMI merupakan fondasi implementasi SPMI, sehingga apabila dokumen SPMI tersebut telah lengkap maka tingkat implementasi SPMI dapat dikatakan mencapai 50% sehingga target sudah tercapai. Indikator tingkat kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan dosen, tutor, instruktur skills lab dan instruktur praktikum mencapai rerata 3,3 dari skala maksimal 5. Capaian tersebut telah melampaui target capaian tahun 2011. Hal tersebut cukup menggembirakan karena dapat memberikan makna bahwa pelayanan akademik staf pendidik terhadap mahasiswa sudah cukup baik. Prestasi tersebut merupakan kontribusi dari perbaikan secara rutin yang dijalankan oleh MEDU dan MUTU melalui kegiatan QA, terutama QA tutorial. Untuk indicator tingkat kepuasan mahasiswa terhadap mutu akademik pada Blok yang berjalan di tahun 2011 mencapai rerata 3,1 dari skala maksimal 5. Capaian tersebut baru menyamai nilai baseline dan belum melampaui target capaian tahun 2011. Dengan demikian Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
31
pelayanan akademik Blok perlu lebih ditingkatkan, antara lain melalui Aktivitas Magang Mutu Pelayanan Akademik yang akan dijalankan pada bulan Desember 2011. Indikator kecepatan keluarnya nilai Blok di tahun 2011 dan kecepatan keluarnya KHS ini cukup baik dan bahkan melampaui target. Hal tersebut dapat disebabkan karena perubahan alur nilai yang mulai dijalankan pada TA 2010/2011 (peran PJ Blok, Bagian Akademik, Bagian Sistem Informasi Akademik (SIA)) dan peningkatan peran DPA Indikator ketepatan kehadiran tutor pada waktu tutorial cukup baik dengan tingkat ketepatan yang melampaui target. Hal tersebut perlu ditelaah lebih lanjut lagi. Beberapa alasan yang dapat menjelaskan capaian tersebut adalah: himbauan dari Kepala Program Studi mengenai disiplin tutor, peran mahasiswa dalam memulai tutorial dan ikut memantau kehadiran tutor, workshop tutor yang rutin dilaksanakan oleh Program Studi dan MEDU, peran PJ Blok, serta kemungkinan telah adanya kesadaran yang cukup tinggi dari para tutor mengenai ketepatan kehadiran. Indikator kesesuaian antara jadwal kuliah dan pelaksanaan kuliah cukup tinggi, dan telah mencapai target. Hal tersebut merupakankontribusi dari workshop Blok yang dijalankan secara rutin sebelum Blok ybs. berjalan, peran aktif staf kependidikan pada Bagian Pengajaran untuk mengingatkan para dosen mengenai jadwal kuliah serta menanyakan konfirmasi, baik melalui surat ataupun per telepon. 3.2. Status Kemajuan Fisik Per Komponen Biaya Pada tahun pertama hibah (2011) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) telah melaksanakan 37 kegiatan yang tersebar pada 5 aktivitas. UMY sampai dengan 31 Desember 2011, telah berhasil menuntaskan hampir seluruh aktivitas dan subaktivitas kecuali dua kegiatan yakni pengadaan manekin laboratorium ketrampilan medik dan kegiatan hibah penelitian. Pelaksanaan aktivitas pada PHK PKPD FKIK UMY tahun 2011 sampai dengan Desember 2011 mencapai 79,7% dengan rincian per komponen biaya seperti tabel dibawah. Pengadaan manekin dengan nilai kontrak sebesar Rp. 700.000.000,- belum tuntas 100% oleh karena penandatanganan kontrak pengadaan dengan pihak penyedia baru bisa dilaksanakan pada 14 Nopember 2011 yakni setelah PIU menerima persetujuan NoL WB tertanggal 20 Oktober 2011 yang diterima PIU pada 2 Nopember 2011. Pelaksaanaan pengiriman barang sesuai standar pengadaan memerlukan waktu 90 hari kerja sehingga pengadaan diperkirakan akan tuntas pada 14 Februari 2012. Pelaksanaan hibah penelitian, tidak bisa mencapai 100% sampai 31 Deseber 2011, oleh karena salah satu penelitian dari empat penelitian yang mendapatkan hibah mengalami kesulitan dalam ketersediaan reagen. Pihak PIU bersama pihak peneliti penerima hibah telah melakukan adendum kontrak penelitian berdasarkan surat keterangan agen penyedia reagen. Pihak penyedia reagen menyanggupi untuk menyediakan dan mendatangkan reagen pada bulan Januari 2012. Penelitian sesuai rencana memerlukan waktu selama tiga bulan, sehingga diperkirakan penelitian akan selesai pada bulan Maret 2012.
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
32
No
1
Komponen Biaya
Anggaran (Rp) RIP
Bobot
Capaian fisik per komponen biaya (%)
Ketercapaian Fisik (%)
Domestic Degree Training Domestic Non Degree Training
206,700,000.00
5.87%
100.0%
5.87%
188,580,000.00
5.36%
100.0%
5.36%
837,058,200.00
23.78%
100.0%
23.78%
4
Overseas Degree Training Overseas Non Degree Training
117,939,000.00
3.35%
100.0%
3.35%
5
Programm Development
220,250,000.00
6.26%
100.0%
6.26%
6
Teaching Grant
100,000,000.00
2.84%
100.0%
2.84%
7
Reasearch Grant
200,000,000.00
5.68%
91.3%
5.19%
8
Domestic Tehnical assisten
270,750,000.00
7.69%
100.0%
7.69%
9
Barang manekin Lab Skill
1,072,575,350.00
30.47%
35.0%
10.67%
10
Barang IT
226,380,000.00
6.43%
100.0%
6.43%
11
Buku
79,515,590.00
2.26%
100.0%
2.26%
TOTAL
3,519,748,140.00
2 3
100.0%
79.70%
3.3. Status Penyerapan Keuangan Proporsi keterserapan keuangan Loan Bank Dunia dan DRK tahun anggaran 2011 pada keseluruhan kegiatan yang telah terlaksana masing-masing mencapai 58,04% dan 65,27%. Prestasi realisasi penggunaan anggaran secara total (Loan WB ditambah DRK) sampai 31 Desember 2011 berdasarkan rencana anggaran yang diusulkan dalam tahun 2011 mencapai 58,67%. Kondisi ini disebabkan adanya efisiensi pendanaan dan luncuran pembiayaan. Total dana luncuran tahun 2011 untuk pembayaran di tahun 2012 mencapai Rp. 881.665.701,- dimana Rp. 700.000.000,- diantaranya dipergunakan untuk membayar pengadaan manekin laboratorium ketrampilan medik. Efisiensi anggaran tahun 2011 mencapai Rp. 445.933.840 atau 13,06% dari total rencana anggaran tahun 2011 yakni Rp. 3.428.199.540. Apabila total ketercapaian fisik mencapai 100%, yang akan tercapai pada Maret 2012, maka keterserapan anggaran total mencapai 78,80%, dengan efisiensi 13,06% dan sisanya 8,14% merupakan luncuran di tahun 2013. 3.4. Analisis Capaian Kinerja Program, Pengadaan dan Keuangan Dari bagian sebelumnya, tampak bahwa ketercapaian fisik sampai dengan 31 Desember 2011 mencapai 79,7% sementara keterserapan dana tahun 2011 mencapai 58,04%. Hal ini Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
33
menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan berjalan dengan lancar dengan keterserapan dana yang lebih sedikit. Keterserapan dana yang yang lebih rendah dibandingkan dengan ketercapaian fisik lebih banyak karena kegiatan yang menyerap dana besar (pengadaan barang dan jasa) masih dalam proses sehingga anggaran belum sepenuhnya digunakan selain adanya efisiensi anggaran di beberapa kegiatan. Pengadaan barang dan jasa Hibah PKPD FKIK UMY tahun 2011 dilaksanakan oleh panitia yang diangkat oleh Rektor berdasarkan SK Rektor No. 002/SK-UMY/2011. Pengadaan barang dan jasa Hibah PKPD FKIK UMY tahun 2011 terdiri atas 3 paket pengadaan barang dan 9 paket pengadaan jasa TA (technical Assistance) dengan rincian sbb: Pengadaan Barang a. Pengadaan Manikin untuk Laboratotium skill dengan metode NCB: Telah mendapatkan NOL dari World Bank untuk BER tertanggal 20 Oktober 2011 yang diterima PIU pada 2 Nopember 2011 dengan pemenang PT Djawa Baru, dan dilakukan penandatanganan kontrak pada tanggal 14 Nopember 2011 dengan jaminan pelaksanaan dari bank Mandiri Cabang Jakarta Gd. Bidakara dengan masa berlaku mulai 14 Nopember 2011 s/d 12 Pebruari 2012. Pengadaan manekin dengan nilai kontrak sebesar Rp. 700.000.000,- belum tuntas 100% oleh karena pelaksaanaan pengiriman barang sesuai standar pengadaan memerlukan waktu 90 hari kerja sehingga pengadaan diperkirakan akan tuntas pada 14 Februari 2012. b. Pengadaan Peralatan IT dengan metode shopping prior review: Telah mendapatkan NOL dari World Bank untuk BER tertanggal 10 Oktober 2011 dengan pemenang CV. Harrisma Komputer, dan dilakukan penandatanganan kontrak tanggal 11 Nopember 2011 dengan jaminan pelaksanaan dari BPD DIY dengan masa berlaku 10 Nopember 2011 s/d 23 Desember 2011. Sampai sekarang proses pengadaan peralatan IT sudah tercapai 100%. c. Pengadaan Bahan Pustaka dengan metode post review: Telah dilakukan evaluasi dan pengumuman pemenang tertanggal 28 Oktober 2011 dengan pemenang CV. Blambangan. Saat ini proses pengadaan sudah tercapai 100%. Pengadaan Jasa Konsultansi Dari 9 TA yang direncanakan, semua sudah terlaksana 100%. Adapun nama-nama pemenang adalah sebagai berikut: a. TA Pengembangan blue print kurikulum pendidikan profesi dengan pemenang dr. Ova Emilia, SpOG(K), M.Med.Ed., PhD., tanggal kontrak 6 September 2011 b. TA Peningkatan kompeternsi clinical teaching dosen dengan pemenang Prof. DR.dr. Endang Sutedja, SpKK (K)., tanggal kontrak 4 Oktober 2011 c. TA Pengembangan blue print assessment coqnitive dengan pememnang Dr. Gandes Retno Rahayu, M.Med.Ed., PhD., tanggal kontrak 5 September 2011 d. TA Pembuatan instrumen penilaian afektif dengan pemenang Prof. DR.dr. Endang Basuki, MPH., tanggal kontrak 19 September 2011 e. TA Pengembangan dokumen system penjaringan mutu internal akademik, dengan pemenang Sunardi Widodo, B.M., tanggal kontrak 23 Juli 2011 f. TA Pengembangan kurikulum Institusi Lokal dengan pemenang Prof. DR.H. Choiruddin Bashori, tanggal kontrak 14 September 2011 g. TA Pengembangan kurikulum professional behavior dengan pememnang DR.dr. Yoni Fuadah Syukriani, DFM., tanggal kontrak 21 Juli 2011 Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
34
h. TA Penyusunan konsep peningkatan efektifitas dan perluasan jejaring kerjasama, dengan pemenang drs. Agus Samsudin, MM. Tanggal kontrak 10 September 2011 i. TA pengembangan modul case based learning, dengan pemenang Prof. DR. dr. Harsono, Sp.S (K). Mundurnya jadwal pengadaan TA ini disebabkan oleh masih sangat sedikitnya TA yang memenuhi persyaratan yang diinginkan. 3.5. Analisis Capaian Kualitatif Dampak secara langsung pada indikator utama sebagian besar sudah memenuhi target, namun ada beberapa indikator yang mungkin dampaknya tidak terlihat jelas karena perubahan pada proses membutuhkan waktu yang lama agar berdampak pada peningkatan indikator. Dampak lain yang bisa diamati adalah dampak secara kualitatif . Dampak dari program terkait input mahasiswa adalah Prodi PD FKIK UMY semakin dikenal di seluruh Indonesia. Hal ini terlihat dari daerah asal mahasiswa yang mendaftar lebih beragam dan berasal dari hampir seluruh pelosok tanah air. Dampak lain di tingkat prodi adalah mendorong para dosen untuk selalu melakukan evaluasi diri khusunya dalam hal proses pembelejaran, selanjutnya dianalisis secara bersamasama ditingkat prodi dan dicari alternatif pemecahannya. Selain itu tampak adanya perubahan perilaku pada tutor maupun mahasiswa menjadi lebih aktif terlibat dalam proses diskusi tutorial. Demikian halnya dalam hal media ajar, meskipun hanya sebagian dosen, tetapi ada kecenderungan meningkatnya partisipasi dalam pemanfaatan media ajar e-learning. Dampak yang dapat diamati yaitu adanya perubahan perilaku pada mahasiswa menjadi lebih aktif terlibat dalam pembelajaran e-learning karena beberapa materi atau topik kuliah disampaikan di sana juga penugasan dan kuiz. Demikian pula bagi dosen meskipun hanya sebagian tetapi kecenderungan ada partisipasi dalam pembelajaran e-learning. Dengan adanya beberapa kegiatan pengembangan staff di bidang media ajar, CBL dan clinical teaching memungkinkan adanya inovasi ke arah yang lebih baik di bidang tersebut. Analisis capaian kualitatif aktivitas penelitian mampu menggugah minat para dosen untuk semangat melakukan penelitian dan sudah terdapat kelompok-kelompok studi penelitian yang secara rutin mengadakan kegiatan-kegiatan berkaitan dengan penelitian baik bagi dosen maupun mahasiswa. Dampak dari program ini adalah adanya peningkatan iklim penelitian di kalangan dosen dan mahasiswa terutama dalam penyelesaian tugas akhir. Semula dosen melakukan penelitian secara mandiri dan tidak melibatkan mahasiswa, sekarang banyak dosen yang melibatkan mahasiswa dalam penelitiannya. Dari segi administratif juga dilakukan perbaikanperbaikan SOP yang terkait dengan layanan akademik dan non akademik. Best practices yang didapatkan UMY dalam pelaksanaan PHK-PKPD ini antara lain:
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
35
1. Lebih terintegrasi dan terarahnya berbagai aktivitas kegiatan di unit kegiatan maupun prodi dalam rangka peningkatan kualitas proses pendidikan, baik yang akan datang maupun terhadap proses yang sedang berjalan. 2. Pelaksanaan program juga menjadi lebih efektif dan efisien. Hal ini terasa sekalipada proses pengadaan barang dan jasa yang dilakukan oleh panitia pengadaan yang tersentral di tingkat universitas. 3. Keterlibatan pengelola program studi dan fakultas menjadi lebih baik, karena pelaksana dan pelaksanaan PHK-PKPD UMY ini melibatkan jajaran pengelola prodi maupun fakultas disamping dosendosen lain serta aktivitas dan subaktivitas yang direncanakan dan dilaksanakan sejalan dengan renstra dan renop fakultas serta prodi. Dengan demikian, kendali pelaksanaan program, keterkaitan program-program PHK-PKPD dan program fakultas serta prodi menjadi lebih baik. Disamping itu juga tidak ada program PHK-PKPD yang tidak sejalan dengan arah kebijakan fakultas. 4. Berbagai aktivitas dan subaktivtas yang direncanakan dan dilaksankan menjadi lokomotif dan inisiasi perubahan/perbaikan bagi prodi lain di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UMY, baik pada saat proses pelaksaaan maupun tahap implementasinya nanti. Aktivitas/sub-aktivitas tersebut antara lain : pengembangan peningkatan efektivitas dan perluasan jejaring kerjasama institusi lain untuk penelusuran bibit unggul, peningkatan akses kepada kalangan tidak mampu tetapi berpotensi akademik tinggi melalui pemberian beasiswa institusi,kurikulum islamic profesional behaviour, pengembangan progress test system berdasarkan competence based assesment melalui self asessment, serta peer assessmen, peningkatan produktivitas penelitian dan publikasi ilmiah dosen,maupun revitalisasi sistem tata kelola dan penjaminan mutu internal. 5. Meningkatkan kapasitas pengelolaan program berdasarkan pengalaman dan interaksi dengan grantees lain dari berbagai fakultas kedokteran di Indonesia.
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
36
BAB IV Evaluasi terhadap Desain dan Implementasi Aktivitas Pelaksanaan kegiatan dalam PHK PKPD tahun 2011 sampai dengan 31 Desember 2011 berjalan lancar terbukti dengan ketercapaian fisik 79,7%. Namun demikian, banyak kegiatan yang mundur dari jadwal yang direncanakan karena harus menunggu persetujuan / NOL dari CPCU. Diharapkan pada pelaksanaan PHK PKPD pada waktu yang akan datang keterlambatan ini bisa diminimalisasi dengan meningkatkan komunikasi yang efektif dan efisien antara PIU dengan reviewer maupun dengan CPCU. Secara umum desain aktivitas maupun implementasinya pada kegiatan PHK PKPD sejauh ini sudah cukup baik, namun ada beberapa kendala antara lain sbb: -
Pada program pemberian beasiswa, tidak mudah mendapatkan calon mahasiswa dari panti asuhan yang berasal dari SMU jurusan IPA sebagai persyaratan masuk FK. Sebagian besar anak Panti Asuhan diarahkan untuk sekolah di SMK dengan berbagai alasan iantaranya adalah kesiapan untuk segera bekerja dan bukan untuk persiapan kuliah. Sehingga untuk berikutnya pencarian calon tidak hanya berasal dari Panti Asuhan Muhammadiyah namun juga berasal dari SMU Muhammadiyah yang telah memiliki ikatan kerjasama dengan UMY. Dengan syarat kruteria calon adalah dari kalangan tidak mampu tetap terpenuhi dengan surat keterangan dari pemerintah yang berwenang. Sehingga bisa mendapatkan calon penerima beasiswa yang lebih banyak dalam seleksi. Dengan demikian akan menurunkan prosentase keketatan dan meningkatkan kualitas mahasiswa beasiswa.
-
Kegiatan pengadaaan jasa tenaga ahli untuk tahun 2011 terlalu padat. Beberapa kendala dijumpai misalnya sulitnya mendapatkan calon TA yang sesuai kualifikasi khususnya dibidang Medical Education selain itu prosedur administrasi untuk kegiatan tenaga ahli cukup kompleks sehingga terjadi keterlambatan kelengkapan berkas administrasi dari tenaga ahli yang bersangkutan. Rencana perbaikan yang diusulkan untuk tahun berikutnya adalah diharapkan prosedur administrasi tenaga ahli dibuat lebih sederhana dan mudah.
-
Pengaturan kegiatan yang sering overlapping karena masing-masing PIC menjadwalkan kegiatan yang hampir bersamaan menyebabkan kegiatan tidak berjalan efektif. Rencana perbaikan dengan pengaturan kegiatan yang lebih sistematis.
-
Untuk kegiatan dosen studi lanjut khususnya di luar negeri banyak kendala dalam pengurusan administrasi sehingga perlu ditingkatkan kontribusi fakultas untuk mendukung kelancaran proses studi lanjut dan kegiatan-kegiatan pendukung untuk solusi permasalahan proses belajar mengajar yang diidentifikasi dari aktivitas proyek PHK PKPD. Mengingat alur perijinan dan persaiapan studi lanjut yang cukup lama, maka seleksi calon peserta sudah harus dilakukan jauh-jauh hari dan perlu ditekankan bahwa calon tidak sedang dalam proses seleksi beasiswa yang lain. Untuk tahun 2012, direncanakan ada 2 orang yang dikirim studi
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
37
lajut S2 Luar Negeri. Kebetulan 1 orang yang sudah ditetapkan ternyata mendapat beasiswa yang lain. Selain itu prodi Pendidikan Dokter juga membutuhkan SDM dibidang biomedik mengingat sekarang ini banyak dosen biomedik yang merangkap sebagai dosen klinik sehingga proses belajar mengajar bidang ilmu dasar kurang berkembang. Untuk tahun 2012 anggaran untuk mengirimkan studi lanjut S2 Luar Negeri dialihkan untuk studi lanjut S2 Dalam Negeri untuk 6 orang dosen ,sehingga akan bisa memenuhi kebutuhan SDM biomedik/ ilmu dasar. -
Pelaksanaan magang pengembangan media ajar mengalami hambatan secara administratif di Ditnaga Dikti dikarenakan tempat tujuan magang, yaitu Taiwan tidak mempunyai hubungan diplomatik dengan Indonesia. Akan tetapi keberatan Dikti ini diterima oleh pengelola program pada saat dosen yang bersangkutan sudah berangkat ke institusi tujuan sesuai dengan jadwal dalam rencana implementasi program yang disetujui oleh CPCU. Pelaksanaan magang peningkatan clinical reasoning mundur dari jadwal yang direncanakan karena ada permasalahan di Ditnaga Dikti. Rencana perbaikan selanjutnya adalah dilakukannya persiapan yang lebih lama dan longgar dan komunikasi yang lebih intensif dengan CPCU dan Dikti serta tempat magang. Kesulitan dan hambatan implementasi hasil magang media ajar terletak pada perubahan kultur dan kebiasaan baik dosen maupun mahasiswa dalam pembelajaran e-learning, karena belum semua dosen dapat berpartisipasi dalam proses pembelajaran e-learning ini. Rencana perbaikannya adalah dengan selalu mendorong dosen dan mahasiswa untuk memanfaatkan e-learning untuk media pembelajarannya
-
Pelaksanaan Hibah Penelitian melalui beberapa tahap kegiatan . Hambatan ditemui pada saat menunggu hasil penilaian proposal penelitian oleh reviewer. Sebanyak 13 pengusul proposal penelitian, masing-masing proposal dinilai 3 reviewer meliputi 2 reviewer eksternal dan 1 reviewer internal membutuhkan waktu cukup lama. Jumlah reviewer sebanyak 13 pakar dengan bidang keilmuan bermacam-macam sesuai bidang ilmu proposal penelitian yang diusulkan. Rencana upaya perbaikan dilakukan dengan sosialisasi dan komunikasi secara intensif dengan para reviewer, terutama mengenai jadwal kegiatan Hibah Penelitian dan aturan serta prosedur seleksi Hibah Penelitian.
-
Pelaksanaan Magang Manajemen Penelitian mengalami hambatan pada saat persiapan kegiatan, yaitu mensinkronkan jadwal kegiatan magang yang direncanakan dengan kesediaan tempat penerima magang. Rencana perbaikan selanjutnya perlu waktu untuk persiapan yang lebih lama dan longgar dan membuat rencana agenda kegiatan lebih terstruktur dan komunikasi yang lebih intensif dengan tempat penerima magang.
Laporan Akhir Tahun 2011 PHK PKPD FKIK UMY
38
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
No. 1 1
Komponen Biaya Disesuaikan dengan Eligible Component Pada Panduan) 2 Pengadaan Barang dan Jasa Barang a. Peralatan b. Furniture c. Buku dan Jurnal
Keadaan Sampai dengan 31 Desemberi 2011 Prestasi Rp Jumlah % Rp. 5 6 7=6/4 8 Rp 1,252,056,550 2 66.67% Rp 549,016,550 Rp 989,936,550 #DIV/0! Rp 289,936,550 Rp 910,650,000 1 50.00% Rp 210,650,000 Rp 0 #DIV/0! Rp Rp 79,286,550 1 100.00% Rp 79,286,550
% 9=8/5 43.85% 29.29% 23.13% #DIV/0! 100.00% 98.84% 98.84% #DIV/0!
Sasaran Satuan 3
Jumlah 4 3
paket
2 0 1
paket
Jasa Konsultan a. Domestik b. International
9 9
Rp 262,120,000 Rp 262,120,000 Rp -
9 9
100.00% Rp 100.00% Rp #DIV/0! Rp
2
Pekerjaan Sipil Pekerjaan Sipil
0 0
Rp Rp
-
0 0
#DIV/0! #DIV/0!
Rp Rp
3
Pengembangan Staff Pendidikan Bergelar a. Dalam Negeri b. Luar Negeri
7
7
org org
5 2
Rp 1,351,937,200 Rp 1,051,358,200 Rp 214,300,000 Rp 837,058,200
100.00% #DIV/0! 100.00% 100.00%
Rp 1,017,163,799 Rp 770,583,704 Rp 207,710,000 Rp 562,873,704
Pendidikan Tidak Bergelar a. Dalam Negeri b. Luar Negeri
unit org
7 5 2
Rp 300,579,000 Rp 182,640,000 Rp 117,939,000
7 5 2
100.00% Rp 100.00% Rp 100.00% Rp
246,580,095 158,107,400 88,472,695
82.04% 86.57% 75.02%
Hibah Pengajaran dan Penelitian Hibah Pengajaran Hibah Penelitian
unit unit
6 2 4
Rp 300,000,000 Rp 100,000,000 Rp 200,000,000
6 2 4
100.00% Rp 275,000,000 100.00% Rp 100,000,000 100.00% Rp 175,000,000
91.67% 100.00% 87.50%
unit
5 3
Rp 219,850,000 Rp 41,850,000
5 3
unit
2
Rp 178,000,000
2
orang
3 3
Rp Rp
20,100,000 20,100,000
3 3
Rp Rp
-
4
5
6
Lokakarya dan Pengembangan Sistem Lokakarya WB Lokakarya DRK Non Comitted Pengembangan Sistem Policy Study Beasiswa Beasiswa
7
Komponen Khusus Komponen Khusus
8
Manajemen Program Manajemen Program
bulan
12 12
Rp 209,700,000 Rp 209,700,000 Rp 3,353,643,750
5 2
100.00% 100.00% #DIV/0! #DIV/0! 100.00%
12 12
-
Rp 201,611,130 Rp 35,343,630 Rp Rp Rp 166,267,500
100.00% Rp 100.00% Rp #DIV/0! #DIV/0!
259,080,000 259,080,000 -
Rp Rp
20,100,000 20,100,000 -
100.00% Rp 198,352,615 100.00% Rp 198,352,615 #DIV/0!
Rp 2,261,244,094
#DIV/0! #DIV/0! 75.24% 73.29% 96.92% 67.24%
91.70% 84.45% #DIV/0! #DIV/0! 93.41% 100.00% 100.00% #DIV/0! #DIV/0! 94.59% 94.59% 67.43%
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Realisasi Aggaran Per Program dan Aktivitas Tahun 2011 Rekapitulasi Realisasi Anggaran Per Program dan Aktivitas (dalam ribuan rupiah) No.
Komponen Biaya
1 2 Aktivitas 1 (Tema: Peningkatan Kualitas Input) 1.1.Peningkatan Jejaring dan Kerjasama dng Panti Asuhan dan SMU/sederajat utk 1 penelusuran bibit unggul 1.2. Pengembangan Sistem Informasi 2 Penerimaan Mahasiswa Baru
PHK-PKPD 3
Rencana Anggaran 2010 (Rp) PT Total 4 5
Rp
169,430
Rp
95,480
Rp
125,000
Rp 294,430
% 6
Realisasi Anggaran sd 31 Desember 2011 PHK-PKPD PT Total 7 8 9
7.64% Rp
147,682
95,480
2.48% Rp
94,650
1,466,810
0 Rp 1,466,810
38.05% Rp
Rp Rp
141,020 1,229,898
0 Rp 141,020 0 Rp 1,229,898
Aktivitas 3 (Tema: Pengembangan Sistem 3.1.Penetuan Pencapaian Standar Kompetensi Mhsw Melalui Penyusunan Blueprint 1 Assessment Rp
104,900
0 Rp 104,900
0 Rp
Sisa Anggaran Tahun 2011 PHK-PKPD PT Total 11=3-7 12=4-8 13=11+12
% 10
Rp 20,100
Rp
167,782
56.99% Rp
21,748
Rp
Rp
94,650
99.13% Rp
350,145
0 Rp
350,145
3.66% Rp 31.91% Rp
140,600 957,536
0 Rp 0 Rp
140,600 425,836
2.72% Rp
100,603
-
104,900
Rp
126,648
830
0 Rp
830
23.87% Rp
1,116,665
0 Rp
1,116,665
99.70% Rp 34.62% Rp
420 272,362
0 Rp 0 Rp
420 272,362
0.00% Rp
4,297
0 Rp
4,297
Rp
-
0 Rp
-
Aktivitas 2 (Tema: Implementasi KBK) 1 2.1. peningkatan Kualitas implementasi KBK 2.2. Pengembangan Kurikulum Islamic Professional Behavior 2 3 2.3. Peningkatan Kompetensi Dosen
Aktivitas 4 (Tema: Pengembangan Kinerja Penelitian) 4.1. Peningkatan kemampuan dosen dan mahasiswa dalam penyusunan proposal 1 penelitian 4.2. Peningkatan Jumlah Penelitian dosen dan keterlibatan mahasiswa dlm penelitian 2 payung dengan dosen 3 4.3. Peningkatan publikasi ilmiah dosen 4.4. Peningkatan Efektivitas Manajemen 4 Penelitian
Rp
13,950
Rp Rp
200,000 26,700
Rp
Rp
0 Rp
Rp
-
13,950
0.36% Rp
11,741
Rp
-
Rp
11,741
84.16% Rp
2,209
0 Rp
2,209
0 Rp 200,000 0 Rp 26,700
5.19% Rp 0.69% Rp
175,000 6,800
Rp Rp
-
Rp Rp
175,000 6,800
87.50% Rp 25.47% Rp
25,000 19,900
0 Rp 0 Rp
25,000 19,900
35,660
0 Rp
35,660
0.93% Rp
24,698
Rp
-
Rp
24,698
69.26% Rp
10,962
0 Rp
10,962
35,900
0 Rp
35,900
0.93%
33,337
0 Rp
33,337
92.86% Rp
2,563
0 Rp
2,563
198,353
198,353
94.59% Rp
-
Rp 11,347
Rp
11,347
Rp 218,453
Rp 2,261,244
58.67% Rp
1,476,957
Rp 116,247
Rp
1,593,204
Aktivitas 5 (Tema: Peningkatan Kualitas Penjaminan Mutu) 5.1. Pembangunan SPMI yg handal berbasis 1 sistem manajemen ISO 9001:2008 dan IWA II Manajemen program Manajemen program Total
Rp
3,519,748
Rp
209,700
Rp 209,700
334,700
Rp 3,854,448
94.56% Rp 2,042,791
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Realisasi Anggaran Per Komponen Biaya Tahun 2011 Rekapitulasi Realisasi Anggaran Per Komponen Biaya (dalam ribuan rupiah) Komponen Biaya 1 1
PHK-PKPD 3
2 Pengadaan Barang dan Jasa
Rencana Anggaran 2010 (Rp) PT Total 4 5
Barang a. Peralatan b. Furniture c. Buku dan Jurnal
Rp Rp Rp Rp Rp
1,649,221 1,378,471 1,298,955 79,516
Rp Rp Rp Rp Rp
1,649,221 1,378,471 1,298,955 79,516
Jasa Konsultan a. Domestik b. International
Rp Rp Rp
270,750 270,750 -
Rp Rp Rp
270,750 270,750 -
2
Pekerjaan Sipil Pekerjaan Sipil
Rp Rp
-
Rp Rp
-
3
Pengembangan Staff Pendidikan Bergelar a. Dalam Negeri b. Luar Negeri
Rp Rp Rp Rp
1,350,277 1,043,758 206,700 837,058
Rp Rp Rp Rp
1,350,277 1,043,758 206,700 837,058
Pendidikan Tidak Bergelar a. Dalam Negeri b. Luar Negeri
Rp Rp Rp
306,519 188,580 117,939
Rp Rp Rp
Hibah Pengajaran dan Penelitian Hibah Pengajaran Hibah Penelitian
Rp Rp Rp
300,000 100,000 200,000
Lokakarya dan Pengembangan Sistem Lokakarya WB Lokakarya DRK Non Comitted Pengembangan Sistem Policy Study
Rp Rp Rp Rp Rp
220,250 41,850 178,400
4
5
6
Beasiswa Beasiswa
7
Komponen Khusus Komponen Khusus
8
Manajemen Program Manajemen Program TOTAL
Rp Rp
Rp
549,017 289,937 210,650 79,287
Rp Rp Rp Rp Rp
549,017 289,937 210,650 79,287
33.29% 21.03% 16.22% #DIV/0! 99.71%
Rp Rp Rp Rp Rp
1,100,204 1,088,534 1,088,305 229
Rp Rp Rp Rp Rp
-
Rp Rp Rp Rp Rp
1,100,204 1,088,534 1,088,305 229
7.02% Rp 7.02% Rp 0.00% Rp Rp 0.00% Rp 0.00% Rp
259,080 259,080 -
Rp Rp Rp
259,080 259,080 -
Rp Rp
-
95.69% Rp 95.69% Rp #DIV/0! Rp Rp #DIV/0! Rp #DIV/0! Rp
11,670 11,670 -
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
-
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
11,670 11,670 -
Rp Rp Rp Rp
1,017,164 770,584 207,710 562,874
306,519 188,580 117,939
7.95% Rp 4.89% Rp 3.06% Rp
246,580 158,107 88,473
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
1,017,164 770,584 207,710 562,874 246,580 158,107 88,473
Rp Rp Rp Rp Rp 80.45% Rp 83.84% Rp 75.02% Rp
333,113 273,174 (1,010) 274,184 59,939 30,473 29,466
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
-
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
333,113 273,174 (1,010) 274,184 59,939 30,473 29,466
Rp Rp Rp
300,000 100,000 200,000
7.78% Rp 2.59% Rp 5.19% Rp
275,000 100,000 175,000
Rp Rp Rp
275,000 100,000 175,000
91.67% Rp 100.00% Rp 87.50% Rp
25,000 25,000
Rp Rp Rp
-
Rp Rp Rp
25,000 25,000
-
Rp Rp Rp Rp Rp
220,250 41,850 178,400
5.71% 1.09% 0.00% 0.00% 4.63%
201,611 35,344 166,268
Rp Rp Rp Rp Rp
201,611 35,344 166,268
Rp Rp Rp Rp Rp
18,639 6,506 12,133
Rp Rp Rp Rp Rp
-
Rp Rp Rp Rp Rp
18,639 6,506 12,133
Rp 125,000 Rp 125,000
Rp Rp
125,000 125,000
3.24% 3.24%
Rp Rp
20,100 20,100
16.08% Rp 16.08% Rp
-
Rp 104,900 Rp 104,900
Rp Rp
104,900 104,900
Rp Rp
-
0.00% Rp 0.00% Rp
Rp Rp
-
Rp Rp
-
Rp Rp
-
Rp Rp
-
Rp Rp Rp
209,700 209,700 3,854,448
5.44% 5.44% 100.00% Rp
Rp Rp Rp
198,353 198,353 2,261,244
94.59% Rp 94.59% Rp 58.67% Rp
1,476,957
Rp 11,347 Rp 11,347 Rp 116,247
Rp Rp Rp
11,347 11,347 2,972,647
Rp
Rp 209,700 Rp 209,700 Rp 334,700
42.79% 35.76% 33.70% 0.00% 2.06%
Sisa Anggaran Tahun 2011 PHK-PKPD PT Total 11=3-7 12=4-8 13=11+12
% 10
Rp Rp Rp Rp Rp
-
3,519,748
Realisasi Anggaran sd 31 Desember 2011 PHK-PKPD PT Total 7 8 9
% 6
35.03% 27.08% 5.36% 21.72%
Rp Rp Rp Rp Rp
Rp Rp
20,100 20,100
-
2,042,791
Rp Rp Rp
198,353 198,353 218,453
75.33% 73.83% 100.49% 67.24%
91.54% 84.45% #DIV/0! #DIV/0! 93.20%
#DIV/0! #DIV/0!
Tabel 3.1. PENGEMBANGAN STAF Tahun 2011 : Pendidikan Bergelar Domestik 31/12/2011 Biaya Total, RIP Tahun 2011 Commited (Seperti yang tercantum dalam
Rp Rp
206,700,000.00 -
dokumen kontrak antara CPCU dan Penerima Hibah)
Uncommited
Rp
-
TOTAL
No. 1 2 3 4 5 6
Rp
Tahap Persetujuan TOR Surat Penerimaan dari universitas tujuan Surat PIU/Rektor mengenai pengajuan calon Persetujuan dari CPCU dan/atau Ditdiktendik Pelaksanaan* Laporan kemajuan/akhir Total
206,700,000.00
Bobot (%) 10% 15% 5% 10% 55% 5% 100% 1
No. 1 2 3 4 5
Nama Seshy Tinartayu Rizal Andi Khotibudin Kusbaryanto Triwahyuliati
Lembaga Tujuan FK UGM FK UGM FK UGM FK UNAIR FK UNAIR Total
Program S2 S2 S2 S3 S3
Bidang/ Spesialisasi Mikrobiologi Anatomi Gizi Kedokteran Tropis Ilmu Peyakit Saraf
2
3
Biaya RIP Committed 34,300,000 0 36,300,000 0 36,800,000 0 49,650,000 0 49,650,000 0 206,700,000
4
5
6
Capaian 10% 10% 10% 10% 10% 10%
15% 15% 15% 15% 15% 15%
5% 5% 5% 5% 5% 5%
10% 10% 10% 10% 10% 10%
7 Tanggal Kontrak 2/24/2011 2/24/2011 2/24/2011 2/24/2011 2/24/2011
8 Target 2011 (Sem) 2 2 2 1 1
9a Pelaksanaan (sem) 2.0 2.0 2.0 1.0 1.0
9b Pelaksanaan( 55%) 55.0% 55.0% 55.0% 55.0% 55.0%
10 Laporan Kemajuan/Akhir (5%) 5% 5% 5% 5.00% 5.00%
11
12
13
Capaian /keg
% Maks.
Bobot
ToT
100% 100% 100% 100% 100%
55% 55% 55% 55% 55%
16.6% 17.6% 17.8% 24.0% 24.0% 100%
55.0% 55.0% 55.0% 55.0% 55.0%
14 Capaian Fisik (%) 16.6% 17.6% 17.8% 24.0% 24.0% 100.0%
Tabel 3.2. PENGEMBANGAN STAF Tahun 2011 : Pendidikan Tidak Bergelar Domestik 31/12/2011 Biaya Total, RIP Tahun 2011 Commited Uncommited No. 1 2 3 4 5 6
Tahap Persetujuan TOR Surat Penerimaan dari Surat PIU/Rektor mengenai Persetujuan dari CPCU Pelaksanaan Laporan Total
188,580,000.00 0.00 0.00 188,580,000.00 Bobot (%) 10% 10% 5% 5% 65% 5% 100% 1
No.
2
Nama
2 3 4 5
Peningkatan kompetensi clinical teaching dosen (FK Un. Padjajaran-Bandung) Peningkatan efektivitas manajemen penelitian (FK UI) Peningkatan publikasi ilmiah dosen (FK UGM) Peningkatan Kualitas SDM bidang layanan akademik (FK Yarsi-Jakarta) Inhouse training _ Peningkatan kompetensi clinical teaching dosen pembimbing Klinik RS Pendidikan Total
4
5
6
Capaian Committed
RIP 1
3
Biaya 10%
10%
5%
5%
7
8
Tanggal Kontrak
Target (Hari)
9a
9b
10
11
Pelaksanaan Capaian/k (hari) eg Pelaksanaan (65%) Laporan (5%)
12
13
14 Capaian Fisik
% Maks.
Bobot
ToT
35,400,000.00
0.00
10%
10%
5%
5%
5/20/2011
19
19
65%
5%
100%
65%
18.8%
65.0%
(%) 18.8%
35,660,000.00
0.00
10%
10%
5%
5%
5/20/2011
30
30
65%
5%
100%
65%
18.9%
65.0%
18.9%
26,700,000.00
0.00
10%
10%
5%
5%
9/20/2011
30
30
65%
5%
100%
65%
14.2%
65.0%
14.2%
19,900,000.00
0.00
10%
10%
5%
5%
11/28/2011
18
18
65%
5%
100%
65%
10.6%
65.0%
10.6%
70,920,000.00
0.00
10%
10%
5%
5%
11/20/2011
7
7
65%
5%
100%
65%
37.6%
65.0%
37.6%
188,580,000.00
0.00
100%
100%
100.0%
Tabel 3.3. PENGEMBANGAN STAF Tahun 2011 : Pendidikan Bergelar Luar Negeri 31/12/2001 Biaya Total, RIP Tahun 2011 Commited UnCommited No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Rp Rp Rp Rp Tahap
837,058,200.00 837,058,200.00 Bobot (%) 10% 20% 5% 5% 5% 5% 5% 40% 5% 100%
Persetujuan TOR Surat Penerimaan dari universitas tujuan Surat PIU/Rektor mengenai pengajuan calon Persetujuan dari CPCU Persetujuan dari Ditdiktendik Persetujuan dari Setkab Visa & Paspor Pelaksanaan Laporan Total
1 No.
Nama
1
Iman Permana
2
Yoni Astuti
Lembaga Tujuan University of Salford UK Kobe University Japan Total
Program
Bidang/ Spesialisasi
2
3
Biaya
4
5
6
Capaian
7
8
9
10 Tanggal Kontrak
S3
Family Medicine
Committed 10% 20% 5% 5% 5% 5% 5% RIP 400,238,800.00 0.00 10% 20% 5% 5% 5% 5% 5% 2/24/2011
S3
Biokimia
436,819,400.00
0.00 10% 20% 5% 5% 5% 5% 5% 2/24/2011
837,058,200.00
0.00
11
12a 12 13 Pelaksa Target naan Pelaksanaan Laporan 2011 (40%) (5%) (sem) (Sem) 1
1.0
40.0%
5.00%
1
1.0
40.0%
5.00%
0
14 Capaian/
15
% Maks. Bobot
16 ToT
17 Capaian Fisik
keg 100.00%
40% 47.8%
40.0%
(%) 47.8%
100.00%
40% 52.2%
40.0%
52.2%
100%
100.0%
Tabel 3.4. PENGEMBANGAN STAF Tahun 2011: Pendidikan Tidak Bergelar Luar Negeri 31/12/2011 Rp Rp Rp
Biaya Total, RIP Tahun 2011 Committed Uncommitted
117,939,000.00 -
TOTAL
No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Rp 117,939,000.00
Tahap Persetujuan TOR Surat Persetujuan dari universitas/lembaga training Surat PIU/Rektor mengenai pengajuan calon Persetujuan dari CPCU Persetujuan dari Ditdiktendik Persetujuan dari Setkab Visa & Paspor Pelaksanaan Laporan Total
Bobot (%) 10% 15% 5% 5% 5% 5% 5% 45% 5% 100% 1
No.
Nama
1
dr. Dwi Prayoga
2
dr. April Imam Prabowo
Lembaga Tujuan
Program
Peningkatan Kemampuan Clinical Reasoning dalam implementasi KBK untuk Meningkatkan University of Kemampuan Clinical Sydney Reasoning dalam implementasi KBK untuk Meningkatkan Kelulusan UKDI Total Yang-Ming University
2 Biaya Committed
Bidang/ Spesialisasi
RIP
Medical Education
52,405,000.00
Medical Education
3
4
5 6 7 Capaian
8
9
11 Target (hari)
12a Pelaksanaan (hari)
5% 24 Februari 2011
30
30
45.0%
5% 24 Februari 2011
30
30
45.0%
10% 15% 5% 5% 5% 5%
5%
0.00
10%
15%
5%
5%
5%
5%
65,534,000.00
0.00
10%
15%
5%
5%
5%
5%
117,939,000.00
0.00
10 Tanggal Kontrak
12b Pelaksanaan (45%)
13 Laporan (5%)
14
15
16
% Maks.
Bobot
ToT
5%
45%
44.4%
45.0%
44.4%
5%
45%
55.6%
45.0%
55.6%
100%
17 Capaian (%)
100.0%
Tabel 3.5. PENGERJAAN SIPIL Tahun … Biaya Total, RIP Tahun … Commited Uncommited No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Rp Rp Rp
0.00 0.00
Tahap NOL Procurement Plan Pembentukan Panitia Lelang NOL Dokumen Lelang Pengumuman/Iklan Proposal Submission Bidding Evaluation NOL Winner atau penetapan pemenang Notice to work /SPK Contract Implementation Handling Total
Bobot (%) 5% 2% 8% 2% 2% 5% 10% 3% 5% 55% 3% 100% 1
2 Biaya
No.
Nama Pengerjaan Sipil
Metode RIP
Committed
3
4
5
Capaian Persiapan (42%)
Pelaksanaan (58%)
Bobot
6 Capaian Fisik (%)
1 2 N Total
0.00
0.00%
Tabel 3.6a. PENGADAAN BARANG 31/12/2011 Biaya Total, RIP Tahun 2011 Rp
1,298,955,350.00
Rp Rp Rp
1,298,955,350.00
Committed Uncommited
No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
8 9 10
Tahap NOL Procurement Plan Pembentukan Panitia Lelang NOL Dokumen lelang Pengumuman/Iklan Pemasukan penawaran NOL Evaluasi Teknis dan Biaya Kontrak Impor Pengapalan (Bill of Lading ) Barang tiba di pelabuhan Barang tiba di lokasi Instalasi dan training Serah terima barang Total Impor Non Impor Barang tiba di lokasi Instalasi dan training Serah terima barang Total Non Impor
Bobot (%) 5% 2% 8% 3% 2% 10% 5% 20% 10% 20% 10% 5% 100% 50% 10% 5% 100% 1
2
3
Nama Paket Peralatan
Metode RIP
1 2
Pengadaan Manekin untuk Laboratorium Skills Pengadaan Peralatan IT Total
Committed
5
Capaian per kegiatan
Capaian
Biaya No.
4
Persiapan (35%)
Pelaksanaan (65%)
Bobot
6
Capaian Fisik (%)
NCB
1,072,575,350.00
0
35%
0%
35%
82.6%
28.9%
Shopping
226,380,000.00 1,298,955,350.00
0 0.00
35%
65%
100%
17.4% 100.0%
17.4% 46.3%
Tabel 3.6b. PENGADAAN BUKU 31/12/2011 Biaya Total, RIP Tahun 2011
Rp
Committed
Rp
Uncommited TOTAl
Rp Rp
NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
8 9 10
Tahap NOL Procurement Plan Pembentukan Panitia Lelang NOL Dokumen Lelang Pengumuman/Iklan Pemasukan penawaran NOL Evaluasi Teknis dan Biaya Kontrak Impor Pengapalan (Bill of Lading ) Barang tiba di pelabuhan Barang tiba di lokasi Instalasi dan training Serah terima barang Total Impor Non Impor Barang tiba di lokasi Instalasi dan training Serah terima barang Total Non Impor
79,515,590.00 79,515,590.00
Bobot (%) 5% 2% 8% 3% 2% 10% 5% 20% 10% 20% 10% 5% 100% 50% 10% 5% 100% 1
2
3
Biaya No.
Nama Paket Buku
1
Pengadaan bahan Pustaka post review shopping Total
79,515,590.00
79,515,590.00
5
Capaian
Metode RIP
4
Committed 0
0.00
Persiapan( Pelaksanaan 35%) (65%) 35% 65%
Bobot
6
Capaian Fisik (%)
100%
100%
100.0%
100.0%
Table 3.7. PENGEMBANGAN PROGRAM 31/12/2011 Biaya Total, RIP Tahun 2011 Committed Uncommitted TOTAL No. 1 Persetujuan TOR 2 Undangan 3 Pelaksanaan 4 Evaluasi dan Pelaporan
Rp Rp Rp
220,250,000.00 ############ Bobot (%) 10% 5% 60% 25% 100%
Tahap
Total
1 No.
Program
1 Penyusunan Konsep Peningkatan Efektivitas jejaring kerjasama 2 Pengembangan blueprint KBK 3 Penyusunan Proposal Penelitian 4 Penyusunan soal terstandardisasi 5 Penyusunan instrumen penilaian ranah psikomotor Total
Jenis Program (Workshop, Seminar, dll)
2
3
4
RIP
Policy Study
82,920,000.00
0.00
TOR (10%) 10%
Policy Study Workshop Workshop Workshop
95,480,000.00 13,950,000.00 13,950,000.00 13,950,000.00
0.00 0.00 0.00 0.00
10% 10% 10% 10%
220,250,000.00
0.00
RIP
5
6
Capaian Commited
Persiapan Pelaksanaan Laporan (5%) (60%) (25%) 5% 60% 25% 5% 5% 5% 5%
60% 60% 60% 60%
7 Capaian
25% 25% 25% 25%
Bobot / keg
8 Capaian Fisik (%)
100%
37.6%
37.6%
100% 100% 100% 100%
43.4% 6.3% 6.3% 6.3%
43.4% 6.3% 6.3% 6.3%
1
100.0%
100.0%
Tabel 3.8a. TENAGA AHLI DALAM NEGERI 31/12/2011 Biaya Total, RIP Tahun 2011
Rp
Commited
Rp
Uncommited total
Rp Rp
No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Tahap Administrasi NOL Procurement Plan Persetujuan TOR dan Kriteria Seleksi Undangan untuk Calon TA Proposal dari Calon TA Penilaian terhadap Calon TA Laporan Hasil Evaluasi kepada CPCU Negosiasi Kontrak Pelaksanaan Evaluasi, Diseminasi dan Pelaporan Total
270,750,000.00 270,750,000.00 Bobot (%) 5% 10% 2% 5% 5% 3% 5% 10% 50% 5% 100% 1
No. 1 2 3 4 5
6 7 8
9
Nama Konsultan Nasional TA Pengembangan Blue Print Kurikulum Pendidikan Profesi Nasional TA Peningkatan Kompetensi Clinical Teaching Dosen Nasional TA Pengembangan Blue Print Asessment Kognitif Nasional TA Pembuatan Instrumen Penilaian Afektif Nasional TA Pengembangan Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal Akademik Nasional TA Pengembangan Kurikulum institusi Lokal Nasional TA Kurikulum Professional Behavior Nasional TA Penyusunan Konsep Peningkatan Efektifitas dan Perluasan Jejaring Kerjasama Nasional TA Pengembangan Modul Case Based Learning Total
Bidang/ Spesialisasi
2
3
4a
Biaya RIP
4b Capaian
Commited
Persiapan Pelaksanaan (45%) (hari)
Pelaksanaan (50%)
Proses & asesment pendidikan profesi
31,000,000.00
0
45%
60
50%
Clinical teaching pendidikan profesi
48,820,000.00
0
45%
60
50%
Asesment pendidikan kedokteran
46,000,000.00
0
45%
90
50%
Asesment afektif pendidikan kedokteran
31,000,000.00
0
45%
90
50%
Sistem mutu tata kelola
16,000,000.00
0
45%
30
50%
Profesional behaviour islami
16,000,000.00
0
45%
30
50%
Profesional behaviour
25,020,000.00
0
45%
30
50%
Strategi perluasan jejaring
24,910,000.00
0
45%
30
50%
45%
60
50%
Pengembangan CBL
32,000,000.00
0.00
270,750,000.00
0.00
5
6
Target Pelaporan (Hari) (5%) 5% 5% 5% 5%
7
8
9 capaian
% maks Bobot
ToT
10 Capaian Fisik
fisik /keg
(%)
60
50%
11.4%
50.0%
100.0%
11.4%
60
50%
18.0%
50.0%
100.0%
18.0%
90
50%
17.0%
50.0%
100.0%
17.0%
90
50%
11.4%
50.0%
100.0%
11.4%
30
50%
5.9%
50.0%
100.0%
5.9%
30
50%
5.9%
50.0%
100.0%
5.9%
30
50%
9.2%
50.0%
100.0%
9.2%
30
50%
9.2%
50.0%
100.0%
9.2%
11.8%
50.0%
100.0%
11.8%
1.00
100.0%
5%
5% 5% 5%
5%
60
50%
100.0%
Tabel 3.9a. HIBAH PENGAJARAN 31/12/2011 Biaya Total, RIP Tahun 2011 Committed Uncommitted TOTAL No. Tahap Administrasi 1 Persetujuan TOR dan Panduan Hibah 2 SK Tim Reviewer/ Panitia Seleksi 3 Pemasukan proposal 4 Evaluasi proposal 5 Persetujuan pemenang 6 Kontrak 7 Laporan interim 8 Laporan kemajuan 9 Laporan akhir 11 Seminar hasil hibah pengajaran Total
Rp 100,000,000.00 Rp Rp Rp 100,000,000.00 Bobot (%) 10% 3% 5% 5% 2% 5% 15% 20% 25% 10% 100% 1
2
3
Biaya No.
Judul
2
Role model pada pendidikan klinik prodi pendidikan dokter FKIK UMY Peningkatan kompetensi komunikasi efektif melalui pengembangan modul Total
4b
Capaian
dr. Wiwik Kusumawati,M.Kes
50,000,000
dr. Sri Sundari,M.Kes
50,000,000 100,000,000.0
Commited
Persiapan (30%) 30%
0.0
30%
5
Target (Bulan)
PIC RIP
1
4a
pelaksanaan (bulan) 6
Pelaksanaan (70%) 70.0%
6
70.0%
6
7
% Maks. Bobot
8
ToT
9
Capaia n Capaian /kegiat Fisik an (%)
6
70%
50%
6
70%
50%
70.0% 100.0%
50.0%
70.0% 100.0%
50.0% 100.0%
Tabel 3.10. HIBAH PENELITIAN 31/12/2011 Biaya Total, RIP Tahun 2011 Rp Committed Rp Uncommitted Rp TOTAL No. Tahap Administrasi 1 Persetujuan TOR dan Panduan Hibah 2 SK Tim Reviewer/ Panitia Seleksi 3 Pemasukan proposal 4 Evaluasi proposal 5 Persetujuan pemenang 6 Kontrak 7 Laporan interim 8 Laporan kemajuan 9 Laporan akhir 11 Seminar hasil hibah penelitian Total
200,000,000.00 Rp 200,000,000.00 Bobot (%) 10% 3% 5% 5% 2% 5% 15% 20% 25% 10% 100% 1
2
3
No.
Judul
PIC RIP
4a
4b
Capaian
Biaya Committed
Persiapan (30%) 30%
Pelaksanaan Pelaksanaan (bulan) (70%) 3 35.0%
5
6
7
8
9 Capaian Capaian /keg Fisik
Target (Bulan)
% Maks.
Bobot
ToT
6
70%
25%
35.0%
65.0%
16.3%
(%)
1
Efek anti Alergi Ekstrak SN. Nurul Umbi Uwi Ungu (Dioscorez Makiyah., Ssi., alata L.) pada Model Alergi M.Kes Diperantarai Sel Mast
50,000,000.00
2
Pengaruh Pemberian dr. Sri Echinacea terhadap Sundari,M.Kes Imunitas Mencit Swiss terinfeksi Plasmodium Berghei dr. Ana 3. Uji diagnosis USG Tebal Dinding Vesica Urinaria, M,M.Sc., SpRad Nilai Lekosit Esterase dan Kombinasi keduanya pada Penderita Klinis Infeksi Saluran Kemih berdasarkan Uji Bakteriologi Urin 4. Uji Efek Antiimunotoksin dr. Titik Minyak Bjij Jintan hitam Hidayati,M.Kes (Nigella sativa) terhadap Senyawa PAH-DMBA (Dimetyhlbenz antracebe) pada Tikis SD
50,000,000.00
30%
6
70.0%
6
70%
25%
70.0%
100.0%
25.0%
50,000,000.00
30%
6
70.0%
6
70%
25%
70.0%
100.0%
25.0%
50,000,000.00
30%
6
70.0%
6
70%
25%
70.0%
100.0%
25.0%
91.3%
91.3%
3
4
Total
200,000,000.00
0
0
Rekapitulasi Ketercapaian Fisik per Komponen Biaya 31/12/2011 1
2
3
5
No
Komponen Biaya
Anggaran (Rp) RIP 206,700,000.00 188,580,000.00 837,058,200.00 117,939,000.00 220,250,000.00 100,000,000.00 200,000,000.00 270,750,000.00 1,072,575,350.00 226,380,000.00 79,515,590.00 3,519,748,140.00
Bobot
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Domestic Degree Training Domestic Non Degree Training Overseas Degree Training Overseas Non Degree Training Programm Development Teaching Grant Reasearcg Grant Domestic Tehnical assisten Barang manekin Lab Skill Barang IT Buku TOTAL
5.87% 5.36% 23.78% 3.35% 6.26% 2.84% 5.68% 7.69% 30.47% 6.43% 2.26% 100.0%
6
7
Capaian fisik per komponen biaya Ketercapaian Fisik (6*5) (%) (%) 100.0% 5.87% 100.0% 5.36% 100.0% 23.78% 100.0% 3.35% 100.0% 6.26% 100.0% 2.84% 91.3% 5.19% 100.0% 7.69% 35.0% 10.67% 100.0% 6.43% 100.0% 2.26% 79.70%
REKAPITULASI PRESTASI FISIK DAN KEUANGAN Nama Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Jenis PHK : Program Hibah Kompetisi Peningkatan Kualitas Pendidikan Dokter Laporan Bulan : per Desember 2011 No. 1
Komponen Biaya Peningkatan Mutu Input Melalui Efektivitas Sistem jejaring & Kerjasama Serta Perluasan Akses 1. Peningkatan efektivitas dan perluasan jejaring kerjasama institusi lain untuk Policy Study penelusuran bibit unggul Tenaga Ahli Barang 2. Peningkatan akses kepada kalangan tidak mampu tetapi berpotensi akademik beasiswa (DRK) tinggi melalui pemberian beasiswa institusi 3. Peningkatan akses penerimaan mahasiswa baru Barang Uraian Kegiatan
dr. Warih Andan Puspitosari, MSc, SpKJ Rp Rp Rp
82,920,000 24,910,000 61,600,000
Rp Rp Rp
76,464,650 17,800,000 53,417,000
Rp Rp
95,480,000 264,910,000
Rp
94,650,000
Rp Rp
95,480,000 32,000,000
Rp
89,802,850
dr. Siti Aminah T.S.E, SpKK, M.Sc
Rp
30,000,000
dr. Nurhayati, M.Med. Ed
Rp
65,534,000
Rp
Rp
52,405,000
Rp
TOTAL ANGGARAN KEGIATAN 1 2
Peningkatan Kemampuan Clinical Reasoning dalam implementasi KBK untuk Meningkatkan Kelulusan UKDI 1. Peningkatan kualitas implementasi KBK dengan metode PBL Policy Study Pengembangan skenario case based learning Tenaga ahli Pengembangan modul dan skenario case based learning
Pengembangan staf
Pengembangan media ajar untuk mendukung proses clinical reasoning
Pengembangan staf
Realisasi Keuangan Rupiah %
Alokasi Dana (Rp)
PIC
Dr. Wiwik Kusumawti, M.Kes
0.92
Bobot
2.36% Rp 0.71% Rp 1.75% Rp
6,455,350 7,110,000 8,183,000
2.71%
100%
2.71% Rp
830,000
94.05
2.71%
100%
2.71% Rp
5,677,150
93.75
0.91%
100%
0.91% Rp
2,000,000
63,107,245
96.30
1.86%
100%
1.86% Rp
2,426,755
25,365,450
48.40
1.49% 30.47%
Rp
-
0.00
Rp
31,900,000
102.90
0.88%
Barang Barang
Rp Rp
69,300,000 79,515,590
Rp
62,583,000
90.31
1.97%
Rp
79,286,550
99.71
2.26%
Hibah pengajaran
Rp
100,000,000
Rp
100,000,000
100.00
2.84%
Tenaga Ahli
Rp
25,020,000
Rp
25,000,000
0.71%
Tenaga Ahli
Rp
16,000,000
Rp
15,600,000
97.50
0.45%
Pengembangan staf
Rp
206,700,000
Rp
207,710,000
19.90
5.87%
2. Peningkatan kompetensi dosen untuk mendukung sistem pembelajaran kualifikasi Pengembangan staf S3 luar negeri
Rp
837,058,200
Rp
562,873,704
67.24
23.78%
Tenaga ahli
Rp
48,820,000
Rp
45,780,000
93.77
1.39%
Pengembangan staf Inhouse training
Rp 35,400,000 Rp 70,920,000 Rp 2,837,728,140
Rp Rp
34,442,200 74,830,000
97.29 105.51
1.01% 2.01%
Peningkatan kualitas proses pembelajaran profesi di RS
100% 35.0%
3. Peningkatan kompetensi dosen 1. Peningkatan kompetensi dosen untuk mendukung sistem pembelajaran kualifikasi S2 & S3 dalam negeri
3. Peningkatan kompetensi clinical teaching dosen pembimbing klinik
TOTAL 3
Pengembangan Progress Test System berdasarkan Competence Based Assesment melalui self asessment, serta peer assessment. 1. Penentuan standart pencapaian kompetensi mahasiswa melalui penyusunan blueprint assesment 1.1. Penyusunan blueprint assesmen Tenaga Ahli
1.49% Rp 27,039,550 10.67% Rp 1,072,575,350
100% 100%
0.88% Rp 1.97% Rp
(900,000) 6,717,000
100%
2.26% Rp Rp
229,040 -
100%
2.84% Rp
-
100%
0.71% Rp
20,000
100%
0.45% Rp Rp
400,000 -
100%
5.87% Rp
100%
23.78% Rp
2. pengembangan kurikulum Islamic professional behavior Pengembangan desain kurikulum PB (Islami)
Sisa Dana (Rp)
100% 100% 100%
Rp 1,072,575,350 Rp 31,000,000
Pengembangan blueprint kurikulum pendidikan tahap profesi
capaian fisik
2.36% 0.71% 1.75%
Barang Tenaga ahli
Pengembangan kualitas skills laboratory
Fisik (%)
100% 100% 100%
(1,010,000) 274,184,496
1.39% Rp 3,040,000 1.01% Rp 957,800 2.01% Rp (3,910,000) Rp 2,837,728,140
dr. Sri Sundari, M.Kes
Rp
46,000,000
Rp
46,000,000
100.00
1.31%
100%
Rp Rp 1.31% Rp
1.2. Penyusunan soal terstandarisasi
Lokakarya
Rp
13,950,000
Rp
11,849,830
84.95
0.40%
100%
0.40% Rp
2,100,170
1.3. Penyusunan instrumen penilaian psikomotor
Lokakarya
Rp
13,950,000
Rp
11,752,800
84.25
0.40%
100%
0.40% Rp
2,197,200
Rp
31,000,000
Rp
31,000,000
100.00
0.88%
100%
Rp
104,900,000
Workshop Hibah Internal
Rp Rp
13,950,000 200,000,000
Rp
11,741,000 175,000,000
0.40% 5.68%
104,900,000 2,209,000
Rp
84.16 87.50
0.88% Rp Rp Rp Rp 0.40% Rp
Workshop (DRK)) Pengembangan Staf (non Degree)
5.19% Rp Rp
25,000,000 -
3.Peningkatan publikasi ilmiah dosen
Rp
26,700,000
Rp
6,800,000
25.47
0.76%
100%
0.76% Rp
19,900,000
4.Peningkatkan efektifitas management penelitian
Pengembangan Staf (non Degree)
Rp
35,660,000
Rp
24,697,800
69.26
1.01%
100%
Rp
276,310,000
1.01% Rp Rp Rp Rp
10,962,200 276,310,000 -
Pengadaan Tenaga Ahli
Rp
16,000,000
Rp
16,000,000
100.00
0.45%
100%
0.45% Rp
-
Pengembangan Staf (non Degree)
Rp
19,900,000
Rp
17,337,400
87.12
0.57%
100%
Rp
35,900,000
1.4. Penyusunan instrumen penilaian afektif 1.5. Implementasi 4 Peningkatan Produktivitas Penelitian dan Publikasi Ilmiah 1.Peningkatan kemampuan dosen dan mahasiswa dalam penyusunan proposal 2.Peningkatan kualitas penelitian payung dosen dan mahasiswa
5 Revitalisasi Sistem Penjaminan Mutu Internal 1. Pengembangan SPMI Akademik 1.1. Pengembangan Dokumen SPMI Akademik 1.2. Peningkatan Kualitas SDM di Bidang Layanan Akademik
Tenaga Ahli Workshop (DRK) TOTAL dr. Inayati, M.Kes
TOTAL dr. Ikhlas M.Jenie, Mkes S.N. Nurul Makiyah, S.Si,M.Kes
TOTAL JUMLAH TOTAL
Rp 3,519,748,140
Rp 2,042,791,479
58.04 100.00%
100% 91.3%
-
0.57% Rp 2,562,600 Rp 35,900,000 Rp 79.70% Rp 1,476,956,661