Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah berkenan melimpahkan berkah serta karunia-Nya kepada kita semua, sehingga dokumen Memorandum Program Sanitasi (MPS) telah dapat disusun dan disajikan menjadi suatu dokumen yang merupakan terminal dari seluruh dokumen perencanaan terkait sektor sanitasi Kabupaten Donggala tahun 2015-2019. Dokumen ini merupakan satu rangkaian yang tidak terpisahkan dengan dokumen lainnya yang telah tersusun yang berkaitan dengan perencanaan sektor Sanitasi yaitu Buku Putih Sanitasi (BPS) dan Strategi Sanitasi Kabupten dan merupakan bagian dari Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) yang digalang oleh Pemerintah Pusat dalam rangka mempercepat pembangunan sektor sanitasi Nasional dan pemenuhan partisipasi internasional untuk pencapaian target Universa Access. Sebagai suatu entitas yang mengemban amanat rakyat, pemerintah Kabupaten Donggala dalam melaksanakan hak dan kewajibannya berkomitmen memiliki rencana yang matang. MPS merupakan implementasi dari pedoman pelaksanaan tugas negara dalam hal pengurusan keuangan. Dokumen ini utamanya berisi Rencana Penganggaran dan Kesepakatan atau komitmen bersama dari berbagai pihak terkait untuk mendukung Kabupaten Donggala dalam menyusun rencana program investasi pembangunan sektor sanitasi dalam rangka Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP), yang secara teknis telah disusun berdasarkan hasil studi dan sinkronisasi dengan semua dokumen perencanaan lain yang terkait sanitasi, analisis kelembagaan, kemampuan keuangan daerah dan data pendukung lainnya yang berkaitan dengan rencana implementasi. Dengan telah tersusunnya Program dan Anggaran sektor sanitasi untuk Jangka Menengah diharapkan perencanaan tahunan dapat dilakukan lebih optimal dan matang. Dokumen ini bersifat “terbuka” dan akan selalu diperbaharui berdasarkan pencapaian kesepakatan pendanaan ataupun sesuai dengan kemajuan yang telah dicapai. Pemerintah bersama pemangku kepentingan kabupaten dengan ini menyatakan komitmen penuh dalam mendukung program pengembangan sanitasi Jangka Menengah ini, serta berupaya mendorong pelaksanaan kebijakan pengembangan sanitasi yang lebih efektif, partisipatif dan berkelanjutan.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
i
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Dengan adanya MPS ini, disamping akan makin mendorong komitmen Pemerintah kabupaten dalam menyusun program investasi bidang sanitasi juga diharapkan dapat memberikan penguatan dalam prosedur dan komitmen dukungan pendanaan dari lingkungan eksternal baik dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, Pemerintah Pusat, Bantuan Luar Negeri, Masyarakat atau Kerjasama dengan Swasta serta semua pihak yang peduli terhadap pengembangan sektor sanitasi Semoga dokumen ini dapat dilaksanakan dengan komitmen penuh dan optimal serta bermanfaat bagi semua pihak. Amin.
Donggala,
Agustus 2015
BUPATI DONGGALA
Drs. KASMAN LASSA, SH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
ii
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
RINGKASAN EKSEKUTIF Memorandum Program Sanitasi (MPS) merupakan terminal seluruh program dan kegiatan pembangunan sektor sanitasi kabupaten yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten, Provinsi, Pusat dan masyarakat setempat dalam kurun waktu 5 tahun, yang pendanaannya berasal dari berbagai sumber: APBN, APBD Propinsi, APBD Kabupaten/Kabupaten, Bantuan Luar Negeri (pinjaman maupun hibah), swasta maupun masyarakat, dan sebagainya. Kondisi eksisting sanitasi Kabupaten Donggala dibagi menjadi tiga sektor yaitu sektor Air Limbah Domestik, Persampahan dan Drainase. Kondisi eksisting sektor Air Limbah Domestik dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Aspek Tenis 1. Aspek Pengembangan Sarana dan Prasarana : User Interface : Akses Jamban Pribadi
48
48
Akses MCK WC Gantung (Cubluk) WC Gantung (Cubluk)
2
2.
120,0 100,0 80,0 60,0 40,0 20,0 ,0
3. 4.
2
Keterangan Hasil EHRA 2014 : Jumlah Penduduk Kabupaten Donggala Tahun 2014 Jumlah Penduduk Perkotaan Tahun 2014 Akses Jamban Pribadi Akses MCK WC Gantung (Cubluk) Tidak Ada Akses Pengumpulan dan Penampungan/Pengolahan Awal :
64,5
62,5
65
57,6
35,5
37,5
35,0
42,4
Strata 0
Strata 1
Strata 2
Strata 3
= = = = = =
290.708 Jiwa atau 72.677 KK 25.931 Jiwa 6.483 KK 48% (34.885 KK) 2% (1.453 KK) 2% (1.453 KK) 48% (34.885 KK)
25
Suspek aman 75,0
Tidak aman
Strata 4
Keterangan : Akses jamban pribadi dengan tangki septik aman = 38,2 % (27.763 KK) Akses jamban pribadi dengan tangki septik tidak aman = 61,8 % (44.914 KK) Kesimpulan Hasil Instrumen Profil Sanitasi Tahun 2015: Akses sesuai dengan SNI (Tanki septic aman + MCK) = 12.210 KK (16,8 %) Akses Dasar (Cubluk+ tangki septik tidak aman) = 8.576 KK (11,8 %) Tidak Memiliki Akses = 44.842 KK (61,7 %) Pengangkutan/pengairan : Hanya ada 1 truk penyedor tinja, pembuangan tinja masih tidak jelas. Pengolahan Akhir Terpusat : Kapasitas rencana IPLT : 4 m3/hari, Belum ada IPLT di Kabupaten Donggala
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
iii
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 5. 6.
Daur Ulang / Pembuangan Akhir : belum dilakukannya praktek pendeteksian kualitas limbah Perencanaan Teknis : Belum adanya Master Plan Air Limbah Permukiman yang terintegrasi dengan RTRW
Aspek Non-Teknis 1. Aspek Pendanaan : 2. 3. 4.
5.
-
Kurangnya dana/anggaran untuk program limbah domestik Terbatasnya pembiayaan yang bersumber dari pusat dan provinsi Belum adanya retribusi pegelolaan air limbah domestik
Aspek Kelembagaan : Belum adanya Perda terkait pengelolaan air limbah domestik Aspek Peraturan Perundangan dan penegakan hukum : Belum adanya Perda terkait pengelolaan air limbah domestik Aspek Peran serta Masyarakat dan Dunia Usaha / Swasta : Masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam pengelolaan air limbah Terbatasnya penyelenggaraan pengembangan system yang berbasis masyarakat Masih kurangnya sosialisasi mengenai pentingnya pengelolaan Rendahnya koordinasi antar instansi terkait dalam menggerakkan peran masyarakat Aspek Komunikasi : Kurangnya media komunikasi dalam menyalurkan informasi mengenai pengelolaan air limbah domestik Kurangnya sosialisasi dan penyuluhan mengenai pengelolaan air limbah domestik
Kondisi eksisting sektor Persampahan dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Aspel Teknis 1. Aspek Pengembangan Sarana dan Prasarana User Interface : Pengelolaan Sampah pada Rumah Tangga Berdasarkan hasil studi EHRA 140,0
Lain-lain
120,0 100,0
8,8 1,3 1,5 7,5
80,0
26,6
60,0
4,5 ,5
40,0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan dibiarkan membusuk
25,0
7,5 2,5
2,5
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 28,8
90,0 48,7
75,0
82,5
9,0 1,5
2,5
18,2
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup dengan tanah Dibuang ke dalam lubang dan ditutup dengan tanah
31,8
20,0 ,0
Dibiarkan saja sampai membusuk
21,2
18,8 6,3
Strata 0 Strata 1 Strata 2 Strata 3 Strata 4
Dibakar Dikumpulkan dan dibuang ke TPS Dikumpulkan oleh kolektor informal yang mendaur ulang
Keterangan : Pengolahan sampah terbesar adalah dengan cara dibakar itu terjadi rata-rata hampir disemua strata -
Praktek Pemilahan Sampah oleh RT : 120,0 100,0 80,0 60,0 40,0 20,0 ,0
5,6
94,4
13,8
37,5 100,0
100,0 62,5
86,2
Dipilah/Dipisahkan Tidak Dipilah/dipisahkan
Strata 0 Strata 1 Strata 2 Strata 3 Strata 4
Keterangan : Pemilahan sampah yang sudah dilakukan oleh Rumah Tangga : 11 %
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
iv
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH -
Wilayah Perkotaan : Produksi Sampah Perkotaan (2,5 Kg x 25.931 Jiwa) = 64.827,5 Kg Tingkat Pelayanan Perkotaan = 100 % Wilayah Pedesaan Produksi Sampah Pedesaan (2,5 Kg x 264.777 Jiwa) = 661.943,5 Kg Tingkat Pelayanan Pedesaan = 0% 2. Pengumpulan Setempat - Alat pengumpulan setempat tidak memadai dari segi kuantitas (hanya ada 1 unit gerobag dorong) - Belum ada pembagian zona sistem pengangkutan sampah. - Belum adanya skema strategi untuk kerjasama dengan swasta/kelompok masyarakat dalam pengelolaan persampahan. 3. Penampungan Sementara (TPS) : Jumlah TPS yang ada tidak mencukupi 4. Pengangkutan : Masih kurangnya sarana pengangkut sampah 5. (Semi) Pengolahan Akhir Terpusat: Masih kurang memadai 6. Daur Ulang / Tempat Pemrosesan Akhir : Perlu melakukan perluasan 7. Perencanaan : Belum tersedianya master plan dan dokumen perencanaan lainnya Aspek Non Teknis 1. Aspek Kelembagaan Belum adanya Perda Pengelolaan Sampah 2. Aspek Pendanaan Tidak berimbangnya kebutuhan dengan dana yang tersedia 3. Aspek Peran Serta Masyarakat dan Dunia Usaha / Swasta Sebagian besar pengelolaan sampah masih dengan cara dibakar/ditimbun dan Masih adanya perilaku masyarakat yang membuang sampah ke sungai 4. Aspek Peraturan Perundangan dan penegakan hukum Penerapan sanksi hukum dari Perda belum efektif Belum ada Perda yang mengatur tentang tata kelola persampahan khususnya yang mengatur kelembagaan pengelolaan persampahan secara keseluruhan dan berkelanjutan. Belum tersosialisasinya ketentuan penangan sampah terhadap masyarakat
Kondisi eksisting sektor Drainase dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Aspek Teknis User Interface : Lama genangan bila terjadi banjir yang lebih dari 1 hari : 3 % Rumah Tangga yang mengalami banjir rutin : 120,0 100,0 80,0 60,0
63,2
83,3
78,9
16,7
21,1
Strata 2
Strata 3
40,0 20,0
Tidak
36,8
,0 Strata 0
Data Genangan : No 1 2 3 4 5
Strata 1
Lokasi Genangan Desa Pantolobete Desa Palando Jaya Desa Tawiora Kelurahan Ganti Kelurahan Maleni
Luas Genangan (Ha) 26 40 18 2 4
Ya
Strata 4
Lama Genangan (Jam) 8 8 4 1,5 2
Tinggi Genangan (cm) 70 50 40 20 20
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
v
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH No 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29
Lokasi Genangan Kelurahan Labuan Bajo Desa Loli Dondo Desa Lumbumamara Desa Salusumpu Desa Tosale Desa Watatu Labuan Induk Desa Wani I Desa Wani II Desa Wani III Desa Toaya Vunta Desa Tompe Desa Tondo Desa Meli Desa Sibayu Desa Siweli Desa Tambu Desa Sabang Desa Sioyong Desa Balukang Desa Siwalempu Desa Tonggolobibi Desa Ogoamas I Desa Ogoamas II Jumlah
Luas Genangan (Ha) 2 2 2 2,5 3 4 1,5 0,8 0,22 1 0,6 4,5 2 1,2 2 1 3 2 4 4 4 6 4 6 153,32
Lama Genangan (Jam) 2 3 6 6 4 6 4 2 1 1 4 5 2 1 1 1 4 1,5 2 4 4 6 4 4
Tinggi Genangan (cm) 10 15 20 20 40 30 20 10 5 10 40 40 25 15 20 20 40 40 50 20 20 40 40 40
Sumber : Buku Putih Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2014 Penampungan / Pengelolahan Awal : Gray Water masih bercampur dengan saluran drainase Pengangkutan / Pengaliran : Kondisi drainase berdasrkan hasil EHRA Tahun 2014 Ya 29,5
Tidak 51,2
Tidak dapat dipakai, saluran kering
5,5 13,8
Tidak ada saluran
Data lain bedasarkan hasil EHRA Tahun 2014 : Ditemukan bahwa sekitar 39,9% rumah tangga memiliki lingkungan sekitar rumah yang terdapat genangan air Pada umumnya, sistem drainase masih menjadi satu antara pembuangan air hujan (pematusan air hujan) dan saluran limbah rumah tangga (grey water) Luas area genangan 153,32 Ha Dokumen Perencanaan : Belum tersedianya master plan dan dokumen perencanaan lainnya Aspk Non Teknis 1. Belum adanya oulinepan drainase perkotaan Kurangnya sosialisasi atau penyuluhan tentang pemeliharaan drainase
Rencana pengembangan sanitasi Kabupaten Donggala dibagi menjadi tiga sektor yaitu sektor Air Limbah Domestik, Persampahan dan Drainase. Rencana Pengembangan Jangka Menengah Air Limbah Domestik dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
vi
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Cakupan Layanan Eksisting
No
Sistem
I. I.A
Pedesaan (On-Site) Individual Jamban dengan tangki septik layak Cubuk dan sejenisnya (akses dasar) Komunal (MCK, tangki septik komunal <10 SR)
I.B II. II.A
II.B
III
Perkotaan Sistem On-Site Individual (tangki septik layak) Cubuk dan sejenisnya (akses dasar) Komunal (MCK, tangki septik komunal <10 SR) Sistem Off-Site - Skala Komunal - Skala Kawasan - Skala Kota Volume Lumpur Tinja ke IPLT (m3/hari)
Tahun
Jumlah KK Terlayani
2015
2016
2017
2018
2019
17,3% 11,5%
17,3% 11,5%
24,0% 8,0%
31,0% 5,0%
38,0% 2,5%
44,0% 0%
29.126 -
9,7%
9,7%
20,0%
26,0%
30,0%
36%
28.830
9,8% 16,8%
9,8% 16,8%
13,0% 12,0%
16,0% 8,0%
18,0% 4,0%
20,0% 0%
1.297 -
7,8%
7,8%
15,0%
22,0%
29,0%
35,0%
2.269
0,0% 0,0% 0,0%
0,0% 0,0% 0,0%
3,0% 0,0% 0,0%
6,0% 2,0% 0,0%
12,0% 4,0% 1,0%
18,0% 6,0% 2,0%
1.167 389 130
0
0
0
0
0
27,6
47.240
Sumber : Instrumen profil sanitasi, instrumen perencanaan dan hasil perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Rencana Pengembangan Jangka Menengah Persampahan dapat dilihat pada tabel dibawah ini : No A 1 2 3 4 B 1 2 3 4 C
Sistem Penanganan Langsung Zona 1 (> 100 orng/ha; Urban) Zona 2 (25 - 100 pp; Urban/Rural) Zona 3 (CBD) Zona 4 (> 100 orng/ha; BukanUrban) Penanganan Tidak langsung Zona 1 (> 100 orng/ha; Urban) Zona 2 (25 - 100 pp; Urban/Rural) Zona 3 (CBD) Zona 4 (> 100 orng/ha; BukanUrban) TPA
Cakupan Layanan Eksisting 0% 0% 0% 0%
Sasaran Tahun
2015
2016
2017
2018
2019
0% 0% 0% 0%
0% 0% 0% 0%
0% 0% 0% 0%
4% 1% 0% 3%
10% 3% 0% 7%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
12% 0% 0% 12%
12% 0% 0% 12%
12% 0% 0% 12%
12% 0% 0% 12%
35% 5% 5% 20%
70% 10% 10% 40%
0%
0%
0%
0%
5%
10%
50%
50%
50%
50%
65%
80%
Ket.
Sumber : Instrumen profil sanitasi, instrumen perencanaan dan hasil perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Rencana Pengembangan Jangka Menengah Drainase dapat dilihat pada tabel dibawah ini : No A B
Sistem Cakupan Layanan Perkotaan Luas Genangan
Cakupan Layanan Eksisting 60,1% 153,32
Sasaran Tahun
2015
2016
2017
2018
2019
60,1% 153,32
60,1% 153,32
60,1% 153,32
65% 96,54
74% 39,76
Keterangan
Sumber : Instrumen profil sanitasi, instrumen perencanaan dan hasil perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Indikasi kebutuhan biaya dan sumber pendanaan/pembiayaan pengembangan sanitasi untuk 5 tahun kedepan berkisar Rp. 342.997.164.894,00, Yang terdiri dari komponen air limbah dengan total indikasi biaya sebesar Rp. 216.761.000.000,00, Komponen persampahan indikasi biaya 5 tahun kedepan sebesar Rp. 85.139.110.000,00, komponen drainase indikasi biaya 5 tahun kedepan sebesar Rp. 41.097.052.984,00,. Total sumber pendanaan/pembiayaan yang berasal dari APBD Kabupaten sebesar Rp. 57.713.000.000,00, dari APBD Provinsi dengan total sebesar Rp. 51.402.310.000,00, sedangkan yang bersumber dari APBN sebesar Rp. 207.060.000.000,00,
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
vii
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH sumber pendanaan dari Swasta/CSR sebesar Rp. 9.976.000.000,00 dan sumber pendanaan dari masyarakat sebesar Rp. 16.845.854.894,00. Dari Total Anggaran APBD Kabupaten Kebutuhan Pendanaan sebesar Rp. 57.713.000.000,00, sedangkan indikasi pendanaan dari hasil pembahasan, APBD Kabupaten hanya bisa sanggup mendanai sebesar Rp. 35.949.110.963,00, sehingga ada selisih Rp. 21.763.889.037,00. Mengenai langkah-langkah yang dilakukan untuk mengurangi kesenjangan (gap) di kabupaten Donggala, pokja sanitasi mengupayakan terus untuk mendapatkan dukungan pendanaan dengan membentuk tim fasilitasi/ Forum CSR. Rinkasan Kegiatan yang akan diimplementasikan pada tahun 2016 dan 2017 yang masih harus dilengkapi dengan kriteria kesiapan adalah sebagai beikut : 1. Pembangunan MCK Umum 2. Pembangunan IPAL Komunal 3. Pembangunan IPAL Kawasan 4. Pembangunan IPLT 5. Revitalisasi TPA 6. Pembangunan TPS-Trans Depo I 7. Pembangunan TPS-Trans Depo III + Konteiner 8. Pembangunan TPS 3R + Komposter Komunal 9. Pembangunan Drainase Primer 10. Pembangunan Drainase Sekunder 11. Pembangunan Drainase Tersier Penjelasan mengenai rencana dan tata cara melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan MPS, yang dilakukan dalam rangka pengawalan penganggaran perencanaan program kegiatan dalam dokumen MPS, antara lain diantaranya dalam pelaksanaan rapat koordinasi, pengawalan anggaran, solusi funding gap, promosi dan sosialisasi, dan lain-lain dapat dilihat pada rencana kerja pokja Tahun 2017 dibawah ini :
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
viii
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Rencana Kerja Pokja Tahun 2017 No. 1. 2.
3.
4.
5. 6.
Kegiatan Monev Tahunan
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Rapat Koordinasi Reguler Pengawalan Penganggaran Sumber APBD - Musrenbang Desa - Musrembang Kec. - Forum SKPD – Renja SKPD - Murembang Kab./Kota - Penetapan RKPD - KUA PPAS - Penyusunan RKA-SKPD & RAPBD - Asistensi RKA-SKPD & RAPBD Up-dating Tahunan - Updating Program dan Kegiatan (Lampiran C) - Internalisasi hasil up-dating program dan kegiatan - Penyerahan hasil up-dating ke Pokja Provinsi - Pembahasan program dan kegiatan tahun depan dan 2 tahun kedepan (Lampiran C) - Kesiapan Implementasi (Tabel 5.1 s/d 5.4) - Rencana Kerja Tahunan (Gambar 5.1) Persiapan Konreg Tahun Depan - Review RPIIJM Kab./Kota - Konsolidasi Usulan RPIIJM Kab./Kota - Identifikasi dan Penyaringan Usulan Kegiatan - Sinkronisasi Tingkat Provinsi - Penyiapan Memorandum Program Provinsi - Legalisasi Memorandum Program Provinsi Pengawalan kelengkapan Readiness Criteria Pemasaran Program dan Kegiatan (Funding Gap)
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Jun
Jul
Agt
Sep
Okt
Nop
Des
Penanggungjawab/ Pengawalan Pokja Kab./Kota Sekda & ....... Sekda & ....... Sekda & ....... Sekda & ........ TAPD & ........ TAPD TAPD TAPD TAPD Pokja Kab./Kota Pokja Kab./Kota Pokja Kab./Kota Pokja Kab./Kota, Prov. & Satker terkait Pokja Kab./Kota Pokja Kab./Kota Dinas CK & Bappeda Dinas CK & Bappeda Satker Prov. Dinas CK & Bappeda Dinas CK Dinas CK SKPD terkait Pokja Kab./Kota
ix
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
DAFTAR ISI RINGKASAN EKSEKUTIF
..........................................................................................
i
.....................................................................................................
iii
..................................................................................................................
v
KATA PENGANTAR DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
..........................................................................................................
vi
DAFTAR GAMBAR .........................................................................................................
viii
DAFTAR LAMPIRAN
vv
BAB I
BAB II
....................................................................................................
PENDAHULUAN
.................................................................................
1
...........................................................................
1
...................................................................
4
.........................................................................
5
.......................................................................................
8
REVIEW SSK DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN SANITASI .....................
12
2.1
Profil Kabupaten Donggala ..................................................................
12
2.1.1
Kependudukan .......................................................................
12
2.1.2
Area Beresiko
12
2.1.3
Zona Sistem Sanitasi
2.1.4
Keuangan Daerah
1.1
Latar Belakang
1.2
Maksud dan Tujuan
1.3
Wilayah Perencanaan
1.4
Metodologi
2.2
2.3
2.4
Air Limbah
....................................................................... .........................................................
12
..............................................................
12
...........................................................................................
14
2.2.1
Permasalahan Mendesak Air Limbah
2.2.2
Tujuan dan Sasaran Pembangunan Air Limbah
...................
14
2.2.3
Kerangka Kerja Logis Air Limbah ..........................................
14
2.2.4
Prioritas Pembangunan Air Limbah
.....................................
14
......................................................................................
22
2.3.1
Permasalahan Mendesak Persampahan ...............................
22
2.3.2
Tujuan dan Sasaran Pembangunan Persampahan ...............
22
2.3.3
Kerangka Kerja Logis Persamapahan ...................................
22
2.3.4
Prioritas Pembangunan Persampahan ..................................
22
Persampahan
Drainase 2.4.1
...................................
......................................................................................
Permasalahan Mendesak Drainase
......................................
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
14
22 22
x
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
BAB III
3.2
3.3
22
2.4.3
Kerangka Kerja Logis Drainase .............................................
22
2.4.4
Prioritas Pembangunan Drainase ..........................................
22
..................................
32
Rencana Kegiatan Air Limbah .............................................................
33
3.1.1
Sarana dan Prasarana (Fisik) Air Limbah
............................
33
3.1.2
Kegiatan Pendukung (Non-Fisik) Air Limbah
......................
33
Rencana Kegiatan Persampahan ........................................................
35
3.2.1
Sarana dan Prasarana (Fisik) Persampahan .........................
25
3.2.2
Kegiatan Pendukung (Non-Fisik) Persampahan
..................
34
Rencana Kegiatan Drainase ................................................................
38
3.3.1
Sarana dan Prasarana (Fisik) Drainase
25
3.3.2
Kegiatan Pendukung (Non-Fisik) Drainase
................................ .........................
46
RENCANA BIAYA DAN INDIKASI PENDANAAN PEMBANGUNAN SANITASI ...................................................................................................
44
4.1
Rekapitulasi Anggaran
44
4.2
Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan Pemerintah
4.3
4.4 BAB V
Tujuan dan Sasaran Pembangunan Drainase .......................
RENCANA KEGIATAN PEMBANGUNAN SANITASI 3.1
BAB IV
2.4.2
5.2
.........................
47
4.2.1
APBD Kabupaten
.................................................................
47
4.2.2
APBD Provinsi
..................................................................
47
4.2.3
APBN
.................................................................................
47
Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan Non-Pemerintah ...................
49
4.3.1
Potensi Kontribusi CSR
22
4.3.2
Potensi Partisipasi Masyarakat
...................................................... ............................................
22
Antisipasi Funding-Gap .........................................................................
51
RENCANA IMPLEMENTASI 5.1
........................................................................
.........................................................................
Kondisi Kesiapan Implementasi
........................................................
5.1.1
Studi & Desain dan Dokumen Tender
5.1.2
Pembebasan Lahan dan Resettlement
5.1.3
Kesiapan Organisasi Pengelola
Rencana Kerja Pokja
55 55
..................................
55
.............................
55
............................................
55
.........................................................................
55
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
xi
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH LAMPIRAN
..................................................................................................................
55
DAFTAR TABEL Tabel 2.1
Jumlah dan Kepadatan Penduduk Tahun 2014
......................................
Tabel 2.2
Proyeksi Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Dongala
Tabel 2.3
Area Beresiko Sanitasi Kabupaten Donggala
13
.............
15
...........................................
17
Tabel 2.4
Zona Sitem Air Limbah ..............................................................................
19
Tabel 2.5
Zona Sistem Persampahan ........................................................................
23
Tabel 2.6
Proyeksi Besaran Pendanaan Sanitasi APBD Kabupaten Donggala .........
25
Tabel 2.7
Resum Permasalahan Mendesak Air Limbah Domestik
..........................
27
Tabel 2.8
Resum Tujuan dan Sasaran Air Limbah Domestik ....................................
29
Tabel 2.9
Rencana Pengembangan Jangka Menengah Air Limbah Domestiik Kabupaten Donggala ................................................................................
31
Tabel 2.10
Prioritas Kegiatan Air Limbah Domestik
33
Tabel 2.11
Resum Permasalahan Mendesak Persampahan
Tabel 2.12
Resum Tujuan dan Sasaran Pengembangan Persampahan
..................
33
Tabel 2.13
Rencana Pengembangan Jangka Menengah Persampahan Kabuapten Donggala ..................................................................................................
33
Tabel 2.14
Prioritas Implementasi Program dan Kegiatan Persampahan ....................
33
Tabel 2.15
Permasalahan Mendesak Drainase
43
Tabel 2.16
Resum Tujuan dan Sasaran Pembangunan Drainase
............................
44
Tabel 2.17
Rencana Pengembangan Jangka Menengah Drainase ............................
44
Tabel 2.18
Prioritas Implementasi Program dan Kegiatan Drainase
.........................
44
Tabel 3.1
Rencana Kegiatan Air Limbah Kabupaten Donggala ...................................
33
Tabel 3.2
Rencana Kegiatan Persampahan Kabupaten Donggala ............................
36
Tabel 3.3
Rencana Kegiatan Drainase Kabupaten Donggala
..................................
38
Tabel 4.1
Rekapitulasi Pendanaan per Sumber Pendanaan
....................................
46
Tabel 4.2
Rekapitulasi Anggaran pe Komponen Sanitasi ............................................
48
Tabel 4.3
Rekapitulasi APBD Kabupaten ..................................................................
50
Tabel 4.4
Rekapitulasi APBD Provinsi
....................................................................
52
Tabel 4.5
Rekapitulasi APBN ....................................................................................
54
Tabel 4.6
Rekapitulasi Pendanaan Sanitasi Kontribusi CSR .....................................
55
Tabel 4.7
Rekapitulasi Pendanaan Sanitasi dari Partisipasi Masyarakat ..................
55
.................................................. .....................................
.........................................................
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
33
xii
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 4.8
Funding-Gap
.............................................................................................
55
Tabel 4.9
Daftar Pendek Sumber Pendanaan Negara-Negara Donor, LembagaLembaga Keuangan Internasiona, LSM dan Lain-Lain yang Potensial .......
55
Tabel 4.10
Daftar Perusahaan Penyelenggara CSR yang Memiliki Potensi Berpartisipasi dalam Pembangunan Sanitasi Kabupaten Donggala ...........
55
Tabel 5.1
Kriteria Kesiapan dalam Mekanisme Penganggaran Tahun 2016 ..............
55
Tabel 5.2
Kriteria Kesiapan Implementasi Infrastruktur Tahun 2016 .........................
55
Tabel 5.3
Kriteria Kesiapan dalam Mekanisme Penganggaran Tahun 2017 .............
55
Tabel 5.4
Kriteria Kesiapan Implementasi Infrastruktur Tahun 2017
........................
55
Tabel 5.5
Kriteria Kesiapan Studi dan Perencanaan Teknis
...................................
55
Tabel 5.6
Identifikasi Permasalahan Lahan
..............................................................
55
Tabel 5.7
Pembentukan dan/atau Penguatan Organisasi Pegelola
.........................
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
55
xiii
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1
Peta Administrasi Kabupaten Donggala
.............................................
9
Gambar 1.2
Peta Rencana Tata Ruang Wilayah
...................................................
11
Gambar 2.1
Peta Area Beresiko Kabupaten Donggala ...........................................
11
Gambar 2.2
Peta Zona Sistem Air Limbah ..............................................................
11
Gambar 2.3
Peta Zona Sistem Persampahan ..........................................................
11
Gambar 2.4
Peta Lokasi Genangan ..........................................................................
12
Gambar 3.1
Peta Lokasi Infrastruktur Air Limbah Existing .......................................
11
Gambar 3.2
Peta Lokasi Infrastruktur Air Limbah Sampai Akhir Perencanaan ........
11
Gambar 3.3
Peta Lokasi Infrastruktur Persampahan Existing ..................................
11
Gambar 3.4
Peta Lokasi Infrastruktur Persampahan Sampai Akhir Perencanaan ....
11
Gambar 3.5
Peta Lokasi Infrastruktur Drainase Existing
........................................
11
Gambar 3.6
Peta Lokasi Infrastruktur Drainase Sampai Akhir Perencanaan ..........
11
Gambar 5.1
Rencana Kerja Pokja Tahun 2016 ........................................................
11
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
xiv
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran A
Kerangka Kerja Logis
.........................................................................
11
Lampiran B
Perhitungan Prioritas
.........................................................................
11
Lampiran C
Lampiran D
Lampiran E
-
Perhitungan Prioritas Air Limbah
-
Hasil Perhitungan Prioritas Air Limbah
........................................
11
-
Perhitungan Prioritas Persampahan .............................................
11
-
Hasil Perhitungan Prioritas Persampahan .....................................
11
-
Perhitungan Prioritas Drainase ......................................................
11
-
Hasil Perhitungan Prioritas Drainase .............................................
11
Program Jangka Menengah
................................................
11
................................................................
11
C1 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Janka Menengah (Rekapitulasi) .....................................
11
C2 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Janka Menengah Sumber Pendanaan APBD Kabupaten .....................................................................................
11
C3 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Janka Menengah Sumber Pendanaan APBD Provinsi .........................................................................................
11
C4 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Janka Menengah Sumber Pendanaan APBN .................
11
C5 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Janka Menengah Sumber Pendanaan Perusahaan Penyelenggara CSR ....................................................................
11
C6 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Janka Menengah Sumber Pendanaan dari Partisipasi Masyrakat ...................................................................
11
C7 Rencana Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Dalam Daftar Tunggu/Funding-Gap ............................................
11
Deskripsi Program/Kegiatan ................................................................
11
-
Tabel Deskripsi Program/Kegiatan Pembangunan MCK Umum ....
11
-
Tabel Deskripsi Program/Kegiatan Pembangunan IPAL Komunal ................................................................................
11
-
Tabel Deskripsi Program/Kegiatan Pembangunan IPAL Kawasan ................................................................................
11
-
Tabel Deskripsi Program/Kegiatan Pembangunan IPLT ...............
11
Keputusan Bupati Tentang Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala ........
11
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
xv
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran F
CD Hasil Instrumen Profil Sanitasi dan Instrumen Perencanaan Sanitasi ..........................................................................
11
Lampiran G
Proposal Pendanaan
11
...........................................................................
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
xvi
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
BAB I PENDAHULUAN 1.1.
Latar Belakang Aspek Sanitasi adalah sebagai salah satu aspek pembangunan yang memiliki fungsi penting dalam menunjang tingkat kesejahteraan masyarakat karena berkaitan dengan kesehatan, pola hidup, kondisi lingkungan permukiman, estetika serta kenyaman-an dalam kehidupan sehari-hari. Sanitasi merupakan salah satu faktor terpenting dalam mewujudkan layanan yang terkait dengan penanggulangan kemiskinan dan peningkatan produktivitas kualitas hidup masyarakat Kabupaten Donggala mengikuti program Percepatan Pembangunan Sanitasi Pemukiman (PPSP) telah memasuki tahun kedua pelaksanaan
(2014
–
2015).
Pelaksanaan program PPSP melibatkan berbagai kementrian di pusat serta SKPD di pemerintah provinsi dan kabupaten. Tahap pelaksanaan PPSP ada 6 tahapan yaitu : tahap pertama advokasi dan pemberdayaan, tahap kedua penguatan kelembagaan dan pendanaan, tahap ketiga perencanaan strategis, tahap keempat memorandum program, tahap kelima implementasi dan tahap keenam monitoring dan evaluasi. Dimana seluruh tahapan PPSP merupakan tahapan yang harus dilalui kabupaten dengan dukungan dan pendampingan dari Provinsi dan Pusat. Pada tahun ini Kabupaten Dongala telah memasuki tahap keempat yaitu penyusunan Memorandum Program (MPS). Memorandum Program merupakan kesepahaman dan kesepakatan bersama antara para pemangku kepentingan dalam rangka percepatan pembangunan sanitasi. Dokumen MPS Kabupaten Donggala disusun oleh Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala,, dalam proses penyusunanya Pokja didampingi oleh seorang fasilitator kabupaten (City Fasilitator/CF). Memorandum Program Sanitasi (MPS) merupakan terminal seluruh program dan kegiatan pembangunan sektor sanitasi kabupaten yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten, Provinsi, Pusat dan masyarakat setempat dalam kurun waktu 5 tahun, yang pendanaannya
berasal
dari
berbagaisumber:
APBN,
APBD
Propinsi,
APBD
Kabupaten/Kabupaten, Bantuan Luar Negeri (pinjaman maupun hibah), swasta maupun masyarakat, dan sebagainya.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Sebagai suatu terminal, Memorandum Program Sanitasi (MPS) merangkum masukan dari Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK), Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM), sejalan dengan itu (MPS) telah disusun pula dokumen-dokumen perencanaan sebagai berikut : RTRWK, RPJMD, Renstra Kabupaten, RKA KL, dan lain-lain. Memorandum Program merupakan justifikasi dan komitmen pendanaan dari Pemerintah Kabupaten, Provinsi, Pusat, atau dari lembaga lainnya untuk program/kegiatan yang telah teridentifikasi. Memorandum Program merupakan landasan bagi Pemerintah Kabupaten/Kabupaten untuk melaksanakan strategi pembangunan sektor sanitasi dalam jangka menengah (5 tahun). Program dan Kegiatan dalam dokumen Memorandum Program Sanitasi ini merupakan hasil konsolidasi dan integrasi dari berbagai dokumen perencanaan terkait pengembangan sektor sanitasi dari berbagai kelembagaan terkait, baik sinkronisasi dan koordinasi pada tingkat kabupaten, Provinsi maupun Kementerian / Lembaga untuk periode Jangka Menengah. Dari sisi penganggaran, dokumen ini juga memuat rancangan dan komitmen pendanaan untuk implementasinya, baik komitmen alokasi penganggaran pada tingkat kabupaten, Provinsi, Pusat maupun dari sumber pendanaan lainnya. Untuk sumber penganggaran dari sektor Pemerintah, keseluruhan komitmen dalam dokumen ini akan menjadi acuan dalam tindak lanjut melalui proses penganggaran formal tahunan. Beberapa pokok utama yang telah dicapai dengan penyusunan dokumen ini antara lain:
Pemrograman telah mempertimbangkan komitmen bersama antara kemampuan APBD Pemda dan pendanaan Pemerintah Pusat maupun partisipasi dari sektor pendana lain yang peduli sanitasi.
Program dan Anggaran untuk 5 tahun ke depan sudah diketahui, sehingga perencanaan lebih optimal dan matang.
Memorandum program investasi kabupaten merupakan rekapitulasi dari semua dokumen perencanaan sanitasi dan telah disusun dengan mempertimbangkan kemampuan kabupaten dari aspek teknis, biaya dan waktu.
Memorandum program investasi ini dilengkapi dengan kesepakatan pendanaan yang diwujudkan melalui persetujuan dan tanda tangan dari Bupati/ Gubernur selaku kepala daerah.
Program investasi sektor Sanitasi ini telah disusun berdasarkan prioritas menurut kebutuhan kabupaten untuk memenuhi sasaran dan rencana pembangunan kabupaten.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
2
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Proses penyusunan rencana program investasi ini telah ditekankan aspek keterpaduan antara pengembangan wilayah/ kawasan dengan pengembangan sektor bidang yang terkait kesanitasian, yang mencakup: Koordinasi Pengaturan, Integrasi Perencanaan, dan Sinkronisasi Program berdasarkan Skala Prioritas tertentu atau yang ditetapkan yang paling sesuai dalam rangka menjawab tantangan pembangunan. Memorandum program ini dilengkapi dengan tabel-tabel rencana investasi program,
rencana pelaksanaannya sampai akhir 5 (lima) tahun ke depan, peta-peta pokok yang dapat menjelaskan arah pengembangan dan struktur ruang Kabupatennya. 1.2.
Maksud dan Tujuan Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan Memorandum Program Kabupaten Donggala adalah sebagai berikut. Maksud : 1.
Tersusunnya dokumen rencana strategi dan komitmen pendanaan oleh pemerintah Kabupaten Donggala dan pihak terkait untuk implementasi pembangunan sanitasi yang komprehensif Jangka Menengah. Secara umum MPS ini secara spesifik bersifat sebagai “Expenditure Plan” – khususnya untuk program pembangunan sanitasi.
2.
Mendorong para stakeholders melaksanakan kebijakan pengembangan sanitasi yang lebih efektif, partisipatif, dan berkelanjutan.
Tujuan : 1.
MPS diharapkan dapat dipakai sebagai pedoman penganggaran pendanaan untuk implementasi pelaksanaan pembangunan sanitasi mulai tahun 2015 sampai dengan tahun 2019 yang telah tercantum dalam dokumen Strategi Sanitasi kabupaten Donggala.
2.
Dapat memberikan gambaran tentang kebijakan pendanaan untuk implementasi pembangunan Sanitasi Kabupaten Donggala selama 5 tahun yaitu tahun 2015 sampai dengan tahun 2019 baik pendanaan yang dialokasikan dari APBD Kabupaten, Propinsi, Pemerintah Pusat maupun sumber pendanaan lain non pemerintah.
3.
Dipergunakan
sebagai
dasar
penyusunan
Rencana
Operasional
tahapan
pembangunan sanitasi.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
3
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 4.
Sebagai dasar dan pedoman bagi semua pihak (instansi, masyarakat dan pihak swasta) yang akan melibatkan diri untuk mendukung dan berpartisipasi dalam pembangunan sanitasi daerah Kabupaten Donggala.
5.
Sebagai dasar masukan bagi umpan balik (feed-back) RPJMD pada periode berikutnya. Skema Proses Perencanaan PPSP
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
4
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Proses Penyusunan Memorandum Program
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
5
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 1.3.
Wilayah Perencanaan 1.3.1.
Gambaran Umum Wilayah Donggala merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Sulawesi Tengah yang beribukota di Banawa. Secara geografis terletak di 0o30' LU dan 2o20' LS, serta antara 119o45'-121o45' BT. Wilayah Kabupaten Donggala berbatasan langsung dengan Kabupaten Tolitoli di sebelah utara, Provinsi Sulawesi Barat dan Kabupaten Sigi serta Kota Palu di sebelah selatan, kemudian Selat Makassar dan wilayah Provinsi Sulawesi Barat di sebelah barat, Kabupaten Sigi dan Kabupaten Parigi Moutong di sebelah timur. Secara administratif
Kabupaten Donggala memiliki wilayah seluas
5,275.69 Km2. Kabupaten Donggala terdiri dari 16 (enam belas) Kecamatan dengan 158 (seratus lima puluh Delapan) Desa, 9 (sembilan) Kelurahan dan 2 (dua) masih berstatus UPT (Unit Pemukiman Transmigrasi). Dari jumlah 158 (seratus lima puluh delapan) Desa dan 9 (Sembilan) Kelurahan tersebut terdapat 84 (delapan puluh empat) Desa merupakan Desa pesisir dan 83 (delapan puluh tiga) Desa diantaranya merupakan Desa non-pesisir. Nama-nama kecamatan yang ada di Kabupaten Donggala adalah Kecamatan Rio Pakava, Kecamatan Pinembani, Kecamatan Banawa, Kecamatan Banawa Selatan, Kecamatan Banawa Tengah, Kecamatan Labuan, Kecamatan Tanantovea, Kecamatan Sindue, Kecamatan Sindue Tombusabora, Kecamatan Sindue Tobata, Kecamatan Sirenja, Kecamatan Balaesang, Kecamatan Balaesang Tanjung, Kecamatan Damsol, Kecamatan Sojol, dan Kecamatan Sojol Utara. Kelurahan yang ada di Kabupaten Donggala terdapat di ibukota Kabupaten yaitu di Kecamatan Banawa, Nama-nama Kelurahan yang ada di Kecamatan Banawa adalah Kelurahan Gunung Bale, Kelurahan Labuan Bajo, Kelurahan Boya, Kelurahan Maleni, Kelurahan Boneoge, Kelurahan Ganti, Kelurahan Kabonga Kecil, Kelurahan Kabonga Besar dan Kelurahan Tanjung Batu. Peta Administrasi yang disajikan oleh Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala peta yang berskala 1 : 1.100.000 karena ukuran peta tersebut yang dapat disajikan dalam kertas A3. Data dan Peta administrasi Kabupaten Donggala dapat dilihat dibawah ini :
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
6
Gambar 1.1. Peta Administrasi Kabupaten Donggala
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 1.3.2.
Arah Pengembangan Kota Dalam rangka perencanaan spasial di Indonesia, Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang mengamanatkan adanya dokumen rencana tata ruang yang terdiri dari rencana umum dan rencana rinci tata ruang. Rencana umum tata ruang terdiri dari Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (RTRWN) dengan jangka waktu 20 tahun, Rencana Tata Ruang Wilayah Propinsi (RTRWP) untuk jangka waktu 20 tahun, serta Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten (RTRWK) untuk jangka waktu 20 tahun yang dikaji ulang setiap 5 tahunnya. Untuk memenuhi amanat Undang-Undang tersebut diatas, Pemerintah Kabupaten Donggala menyusun Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Donggala dengan Visi Kabupaten Donggala Tahun 2005-2025 dirumuskan sebagai berikut : “KABUPATEN DONGGALA YANG MANDIRI, SEJAHTERA DAN DAMAI” Untuk mewujudkan Visi ersebut, beberapa Misi ditetapkan Kabupaten Donggala adalah sebagai berikut : Misi adalah kerangka operasional dari visi yang disesuaikan dengan kebutuhan pada masa akan datang. Untuk mewujudkan visi pembangunan daerah Kabupaten Donggala ditempuh melalui 4 (empat) misi pembangunan sebagai berikut: 1.
Mewujudkan Kabupaten Donggala yang mandiri. a.
Meningkatkan kualitas Sumberdaya Manusia.
b.
Mewujudkan Masyarakat yang tangguh dan Kompetitif.
c.
Memantapkan Budaya Lokal dalam memperkuat jati diri dan kepribadian masyarakat.
d. 2.
Mengurangi dampak bencana pesisir dan pencemaran laut.
Mewujudkan Masyarakat yang Sejahtera dan Berkualitas. a.
Menurunkan Angka Kemiskinan Penduduk sampai dengan 50 persen dari Jumlah Penduduk miskin saat ini.
b.
Meningkatkan Angka rata-rata Pertumbuhan Ekonomi sebesar 7 - 8 persen per tahun yang berkesinambungan dalam kurun waktu 20052025.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
8
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH c.
Meningkatkan Pendapatan Per Kapita Penduduk pada Tahun 2025 mencapai Rp. 25.000.000,-
d.
Meningkatkan infrastruktur dan pelayanan publik yang memadai pada seluruh wilayah Kabupaten Donggala.
e.
Meningkatkan pelibatan masyarakat dalam pengelolaan Sumber Daya Alam secara berkelanjutan.
f. 3.
Memperkuat struktur dan basis perekonomian daerah.
Mewujudkan Suasana yang Aman dan Damai. a.
Menciptakan keharmonisan sosial antar umat beragama dan etnik.
b.
Mewujudkan Supremasi Hukum dan HAM serta kestabilan Politik dan Keamanan.
c.
Menciptakan suasana yang kondusif dan perlindungan hukum bagi masyarakat
dalam
melakukan
aktifitas
sosial
ekonomi
dan
kemasyarakatan. d.
Meningkatkan
peran
dan
tanggungjawab
masyarakat
dalam
mewujudkan ketentraman dan ketertiban. 4.
Mewujudkan Pemerintahan yang Partisipatif, Transparansi dan Akuntabilitas. a.
Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik pada semua jenjang pemerintahan (mulai dari tingkat desa/Kelurahan sampai tingkat Kabupaten).
b.
Mewujudkan pelayanan prima aparatur pemerintah kepada seluruh lapisan masyarakat.
c.
Menciptakan rasa saling percaya antara pemerintah dan masyarakat.
d.
Meningkatkan pelibatan pemangku kepentingan (stakeholders) dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan serta produk-produk hukum.
e.
Meningkatnya profesionalisme penggunaan SDA yang dicerminkan oleh tetap terjaganya fungsi dan daya dukung dan kemampuan pemulihan dalam mendukung kualitas kehidupan sosial dan ekonomi yang serasi. Pola ruang adalah distribusi peruntukan ruang dalam suatu wilayah yang
meliputi peruntukan ruang untuk fungsi lindung dan ruang untuk fungsi Budidaya. Pola ruang wilayah Kabupaten merupakan gambaran pemanfaatan ruang wilayah kabupaten, baik untuk pemanfaatan yang berfungsi lindung maupun budidaya yang
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
9
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH belum ditetapkan dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional dan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi. Pola ruang wilayah kabupaten Donggala dapat dikembangkan dengan sepenuhnya memperhatikan pola ruang wilayah yang ditetapkan dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional dan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sulawesi Tengah yang terkait dengan wilayah Kabupaten Donggala sehingga dapat berdaya guna dan berhasil guna. Untuk
mewujudkan
pembangunan
Kabupaten
Donggala
yang
berkelanjutan, maka tahap pertama penentuan pola ruang adalah memantapkan kawasan lindung melalui penegasan delineasi dan arahan pengelolaannya. Tahap selanjutnya adalah mengalokasikan kawasan budidaya bagi berbagai kegiatan budidaya sesuai dengan potensi sumberdaya alam; posisi lokasional; dan kesesuaian lahan terhadap karakteristik kegiatan yang bersangkutan. Rencana pola ruang Kabupaten Donggala sebagaimana dimaksud dituangkan dalam bentuk peta dengan skala 1 : 1.150.000 karena ukuran skala tersebut yang dapat disajikan dalam kertas A3, dapat dilihat dibawah ini :
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
10
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019
Gambar 1.2. Peta Rencana Pola Ruang Kabupaten Donggala
KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 1.4. Methodologi 1.4.1.
Methodologi Penyusunan Dokumen Dokumen Memorondum Program Sanitasi (MPS) adalah dokumen perencanaan strategis yang merupakan kelanjutan dari dokumen yang telah tersusun sebelumnya yaitu Buku Putih Sanitasi (BPS) dan strategi Sanitasi Kabupaten (SSK). Buku Putih sanitasi adalah gambaran kondisi sanitasi saat ini yang bisa terpaparkan, yang diambilkan dari data primer yaitu data hasil konfimasi/kuinjungan lapang yang didalamnya termasuk studi EHRA dan data sekunder yaitu data-data yang sudah ada di SKPD terkait dan hasil wawancara dari SKPD terkait yang berkecimbung dalam aktifitas program dan kegiatan sanitasi pada bidangnya. Stategi sanitasi kabupaten adalah berisikan rencana program kegiatan sanitasi jangka menengah yang tersusun berdasarkan kerangka kerja logis dari data permaasalahan yang ada di Buku Putih Sanitasi dan tujuan yang ingin dicapai dengan strategi-srtategi yang terencanakan. Dokumen BPS, SSK MPS, yang mana ketiga dokumen ini adalah dokumen yang saling terkait. Oleh karena itu dalam penyusunan Dokumen memorandum Program Sanitasi ini disusun menggunakan metode sebagai berikut: 1.
Review SSK dan penetapan program prioritas Review SSk menggunakan berdasarkan data yang diambil Buku Putih Sanitasi, hasil Laporan studi Primer EHRA, data skunder dari SKPD Terkait
2.
Internalisasi program kegiatan dan anggaran
3.
Konsultasi dengan Pokja Provinsi dan Satker terkait di provinsi
4.
Akses Sumber Pendanaan Non-Pemerintah (CSR dan lembaga donor sanitasi)
5.
Pengawalan Program dan Kegiatan kedalam mekanisme pengangaran. Proses penyusunan MPS terdiri dari beberapa tahapan yang tidak dapat
terlepas antara satu dan yang lain sebagai berikut; 1.
Melakukan review SSK khususnya untuk kerangka kerja logis, program, kegiatan dan penganggaran serta prioritas program (review SSK dilakukan dalam rangka mengupdate informasi terbaru/perkembangan informasi dari data permasalahan yang telah tersusun dalam dokumen SSK yang sehingga akan didapat kerangka kerja logis yang baru dan berlanjut pada program kegiatan yang lebih bisa dianggap dapat menangani permasalahan sanitasi yang ada.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
12
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 2.
Melakukan konsultasi dengan SKPD kabupaten Donggala
3.
Melakukan Konsultasi Teknis kepada Pokja Provinsi dan Satker terkait penyususan MPS kabupaten Donggala
4.
Melakukan pertemuan dengan sumber-sumber alternatif (CSR dan lembaga donor sanitasi) dengan pemerintah tingkat Kabupaten Donggala
5. 1.4.2.
Melakukan pengawalan kepada mekanisme penganggaran.
Sistematika Penyajian Sistematika penyusunan MPS Kabupaten Donggala terdiri dari 5 Bab, sebagai berikut : 1.
Bab pertama berisi pendahuluan yang menggambarkan tentang latar belakang, maksud dan tujuan penyusunan MPS, metode penyusunan dan sistematika dokumen.
2.
Bab kedua menyajikan hasil review SSK yang menyangkut kondisi eksisting sanitasi, Prioritasi Program, kerangka logis.
3.
Bab ketiga berisi tentang rencana implementasi program dan kegiatan, perhitungan volume kebutuhan infrastruktur dan non infrastruktur.
4.
Bab keempat berisi tentang rencana kebutuhan biaya untuk implementasi dan sumber pendanaan bagi masing-masing kegiatan. Disamping itu dalam bab ini juga menguraikan rencana antisipasi bilamana terjadi funding gap.
5.
Bab kelima berisi inventarisasi status kesiapan dari masing-masing kegiatan, langkah-langkah dan tindak lanjut yang harus dilakukan bagi kegiatan yang belum memenuhi kriteria kesiapan dan rencana Monev.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
13
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
BAB II REVIEW SSK DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN SANITASI 2.1.
Profil Kabupaten Donggala 2.1.1.
Kependudukan Penduduk Kabupaten Donggala Tahun 2014 mencapai 290.708 jiwa, jumlah ini merupakan hasil proyeksi dari jumlah penduduk Kabupaten Donggala Tahun 2013. Seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk, maka tingkat kepadatan penduduk juga mengalami peningkatan. Hingga akhir Tahun 2014 kepadatan penduduk rata-rata mencapai 63 jiwa/Ha, dengan luas wilayah Kabupaten Donggala 527.569 Ha. Bila dilihat penyebaran penduduk pada tingkat kecamatan, ternyata Kecamatan Banawa merupakan wilayah dengan kepadatan tertinggi yaitu 84 jiwa/Ha, hal ini dimungkinkan karena Kecamatan Banawa adalah merupakan Ibukota Kabupaten Donggala, sedangkan Kecamatan Pinembani merupakan wilayah yang tingkat kepadatan penduduknya masih rendah yaitu sebanyak 57 jiwa/Ha. Untuk Data Wilayah Terbangun Kabupaten Donggala untuk saat ini belum ada, oleh karena itu pokja sanitasi Kabupaten Donggala melalukan asumsi untuk mendapatkan data wilayah terbangun tersebut dengan cara menggunakan googlemap, kemudian mempersentasekan antara wilayah terbangun dengan luas wilayah suatu daerah sehingga didapatlah luas wilayah terbangun untuk Kabupaten Donggala Jumlah dan Kepadatan Penduduk Kabupaten Donggala Tahun 2014 sebagai berikut :
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
14
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 2.1 Jumlah dan Kepadatan Penduduk Tahun 2014 Nama Kecamatan
Luas Terbangun (Ha)
Penduduk Tahun 2014
Keterangan
Jumlah (Jiwa)
Kepadatan (Jiwa/Ha)
23.122
65
Pedesaan
Kecamatan Rio Pakava,
354
Kecamatan Pinembani,
108
6.178
57
Pedesaan
Kecamatan Banawa,
395
33.326
84
Perkotaan
Kecamatan Banawa Selatan,
331
24.643
75
Pedesaan
Kecamatan Banawa Tengah,
156
10.609
68
Pedesaan
Kecamatan Labuan,
190
13.863
75
Pedesaan
Kecamatan Tanantovea,
210
15.803
75
Pedesaan
Kecamatan Sindue,
288
20.212
70
Pedesaan
Kecamatan Sindue Tombusabora,
169
11.878
70
Pedesaan
Kecamatan Sindue Tobata,
135
9.133
68
Pedesaan
Kecamatan Sirenja,
315
20.580
65
Pedesaan
Kecamatan Balaesang,
342
23.910
70
Pedesaan
Kecamatan Balaesang Tanjung,
160
10.773
68
Pedesaan
Kecamatan Damsol,
432
30.120
70
Pedesaan
Kecamatan Sojol,
413
26.840
65
Pedesaan
Kecamatan Sojol Utara.
160
9.720
61
Pedesaan
4.156
290.708
Jumlah
Sumber :
Hasil Perhitungan dan Kesepakatan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala, Tahun 2015
Untuk mengetahui proyeksi jumlah penduduk Kabupaten Donggala 5 tahun yang akan datang digunakan Persamaan Regresi Linear (Metode Aritmatika), dengan Rumus :
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
15
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Pt = Po {1 + (r.t)} Keterangan: Pt
= jumlah penduduk pada tahun t
Po
= jumlah penduduk pada tahun dasar
t
= jangka waktu
r
= laju pertumbuhan penduduk Dengan mengasumsikan pertumbuhan penduduk Kabupaten Donggala
rata-rata sebesar 1,85 % per tahun maka proyeksi jumlah penduduk Kabupaten Donggala 5 tahun yang akan datang dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
16
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 2.2 Proyeksi Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Donggala Jumlah Nama Kecamatan
Penduduk 2014
Kecamatan Rio Pakaw a, Kecamatan Pinembani, Kecamatan Banaw a, Kecamatan Banaw a Selatan, Kecamatan Banaw a Tengah, Kecamatan Labuan, Kecamatan Tanantov ea, Kecamatan Sindue, Kecamatan Sindue Tombusabora, Kecamatan Sindue Tobata, Kecamatan Sirenja, Kecamatan Balaesang, Kecamatan Balaesang Kecamatan Damsol, Kecamatan Sojol Kecamatan Sojol Utara. Jumlah
Jumlah Penduduk (Jiw a)
Pertumbuhan (%)
Tahun 2015
2016
2017
2018
2019
23.122
1,85
23.550
23.985
24.429
24.881
25.341
6.178
1,85
6.292
6.409
6.527
6.648
6.771
33.326
1,85
33.943
34.570
35.210
35.861
36.525
24.643
1,85
25.099
25.563
26.036
26.518
27.008
10.609
1,85
10.805
11.005
11.209
11.416
11.627
13.863
1,85
14.119
14.381
14.647
14.918
15.194
15.803
1,85
16.095
16.393
16.696
17.005
17.320
20.212
1,85
20.586
20.967
21.355
21.750
22.152
11.878
1,85
12.098
12.322
12.549
12.782
13.018
9.133
1,85
9.302
9.474
9.649
9.828
10.010
20.580
1,85
20.961
21.349
21.743
22.146
22.555
23.910
1,85
24.352
24.803
25.262
25.729
26.205
10.773
1,85
10.972
11.175
11.382
11.593
11.807
30.120
1,85
30.677
31.245
31.823
32.411
33.011
26.840
1,85
27.337
27.842
28.357
28.882
29.416
9.720
1,85
9.900
10.083
10.270
10.459
10.653
296.088
301.566
307.145
312.827
318.614
280.708
Sumber : BPS Kabupaten Donggala Tahun 2014 dan Hasil Olahan Pokja Sanitasi
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
17
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 2.1.2.
Area Beresiko Area berisiko adalah terjadinya penurunan kualitas hidup, kesehatan, bangunan dan atau lingkungan akibat rendahnya akses terhadap rendahnya layanan sektor sanitasi dan perilaku hidup bersih dan sehat. Penentuan area berisiko dengan mengkasifikasi dan memetakan area-area yang berada dalam kabupaten/ kota berdasarkan tingkat/ derajat risiko sanitasi dengan unit area kelurahan/ desa/ banjar. Area berisiko sanitasi ditentukan berdasarkan pada tingkat risiko sanitasi menggunakan data primer (studi EHRA), data sekunder, penilaian dan kesepakatan SKPD. Penentuan area berisiko berdasar studi EHRA merupakan kegiatan menilai dan memetakan tingkat risiko berdasar kondisi sumber air, pencmaran air limbah, pengelolaan persampahan, drainase, aspek perilaku masyarakat. Sedangkan tingkat risiko sanitasi berdasar data sekunder adalah kegiatan menilai dan memetakan tingkat risiko berdasar data yang telah tersedia di SKPD. Penentuan area berisiko
penilaian SKPD berdasar pengamatan,
pengetahuan praktis dan keahlian profesi yang dimiliki individu anggota pokja kabupaten. Hasil kegiatan penetapan area berisiko sanitasi dan hasil analisis posisi pengelolaan sanitasi saat ini dan penyebab risiko utama di masing-masing area berisiko. Suatu daerah disebut berisiko tinggi dalam sanitasi memiliki ciri-ciri sebagai berikut ; 1.
Tingkat ancaman kesehatan yang tinggi di masa yang akan datang
2.
Infrastruktur sanitasi yang buruk
3.
Perilaku PHBS relatif rendah
4.
Manajemen penanganan sanitasi yang lemah/rendah
5.
Pemahaman masyarakat relatif rendah Risiko sanitasi adalah terjadinya penurunan kualitas hidup, kesehatan,
bangunan dan atau lingkungan akibat rendahnya akses terhadap layanan sektor sanitasi dan perilaku hidup bersih dan sehat. Maksud dilakukannya penilaian area berisiko sanitasi adalah bahwa hasil dari penilaian diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu kriteria dalam menentukan prioritas pelaksanaan program dan kegiatan pada sektor sanitasi. Sedangkan tujuan dilakukannya penilaian area berisiko sanitasi adalah ditetapkannya area dan subsektor prioritas pengembangan
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
18
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH sanitasi berdasarkan tingkat risiko sanitasi, fungsi dan peruntukan ruang dan lahan, kondisi alam, dan kawasan pengembangan khusus. Adapun tahapan pelaksanaan kegiatan untuk dapat mencapai tujuan tersebut adalah sebagai berikut : 1.
Memetakan area-area yang memiliki risiko sanitasi melalui serangkaian proses pengumpulan data
2.
Mengklasifikasi area berdasarkan tingkat risiko kesehatan lingkungan melalui analisa data
3.
Menentukan area berisiko Sedangkan untuk penentuan area risiko sanitasi di Kabupaten Donggala
pada saat penyusunan Dokumen Buku Putih Sanitasi Kabupaten Donggala dan Dokumen Strategi Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2014, Dari 160 Desa dan 9 Kelurahan yang ada di Kabupaten Donggala yang menjadi daerah kajian dokumen meliputi 34 Desa dan 4 Kelurahan di 12 Kecamatan yang merupakan wilayah kajian sanitasi di Kabupaten Donggala dan dibatasi menjadi 8 Desa dan 2 Kelurahan di 7 Kecamatan untuk studi EHRA di Kabupaten Donggala. Dalam Menghadapi Universal Acces di Tahun 2015 ini, penentuan area berisiko sanitasi tidak lagi dibatasi oleh daerah kajian, maka dalam Dokumen Memorandum Program Sanitasi Kabupaten ini mencantumkan seluruh Desa dan Kelurahan yang ada di Kabupaten Donggala. Dalam melakukan penilaian area berisiko sanitasi, Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala melakukan penilaian berdasarkan data primer dan sekunder. Data primer terdiri dari Survey EHRA dan persepsi SKPD, sedangkan data sekunder diperoleh dengan melakukan olah data yang ada dari SKPD. Hasil akhir dari area berisiko sanitasi merupakan kompilasi dari skoring persepsi SKPD, hasil olah data studi EHRA dan data sekunder, sesuai dengan indikator-indikator yang merupakan hasil kesepakatan Pokja. Penentuan area berisiko dilakukan melalui penilaian dengan metode skoring dan penentuan bobot untuk masing-masing data, dan menggunakan beberapa indikator, antara lain : 1.
Kepadatan penduduk;
2.
Angka kemiskinan;
3.
Pengelolaan limbah;
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
19
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 4.
Kepemilikan Jamban;
5.
Pengelolaan Sampah;
6.
Akses air bersih. Area Beresiko Sanitasi Kabupaten Donggala dari hasil instrumen profil
sanitasi dapat dilihat sebagai berikut : Tabel 2.3 Area Beresiko Sanitasi Kabupaten Donggala
Persampahan
Drainase
Skor Risiko Sanitasi Air Limbah
Kecamatan
Banawa
Loli Oge Loli Tasiburi Loli Saluran Loli Pesua Loli Dondo Kabonga Besar Kabonga Kecil Tanjung Batu Gunung Bale Ganti Maleni Boya Labuan Bajo Boneoge
3 3 1 2 1 2 3 3 2 1 1 4 2 1
1 1 1 3 1 2 1 1 1 2 1 2 1 2
2 2 1 1 1 1 2 2 1 4 3 2 1 1
Banawa Tengah
Powelua Lumbudolo Salu Bomba Towale Limboro Kola-Kola Mekar Baru
1 1 1 2 2 1 1
2 3 2 2 2 1 2
2 1 1 1 1 1 1
Sojol Utara
Pesik Lenju Ogoamas II Ogoamas I
2 2 2 3
2 2 2 3
1 1 1 2
Sirenja
Ombo Tondo
1 1
1 2
1 2
Kelurahan/Desa
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
20
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Persampahan
Drainase
Skor Risiko Sanitasi Air Limbah
Kecamatan
Jono Oge Dampal Sipi Tanjung Tadang Balentuma Sibado Tompe Lompio Lende Lende Tovea UPT Meva Ujumbou
1 1 1 3 1 1 2 1 1 1 1 1
1 1 2 3 1 2 3 2 2 2 1 2
1 1 1 2 1 1 1 2 2 2 1 1
Sindue
Dalaka Lero Tatari Lero Toaya Vunta Toaya Sumari Taripa Kumbasa Masaingi Marana Enu Amal Kavaya
1 3 1 1 3 1 1 1 1 1 3 1 2
2 3 3 3 3 2 1 1 1 2 3 1 2
2 2 3 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1
Damsol
Kembayang Budi Mukti Talaga Sabang Sioyong Karya Mukti Panii Ponggerang Malonas Rerang Lembah Mukti Parisan Agung Long UPT Bayang
1 3 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 1 1
1 3 3 2 3 4 2 2 3 2 2 2 1 2
1 2 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Kelurahan/Desa
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
21
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Persampahan
Drainase
Skor Risiko Sanitasi Air Limbah
Kecamatan
Sojol
Pangalaseang Bukit Harapan Tonggolobibi Samalili Siboang Siwalempu Balukang Bou Balukang II
2 1 4 1 3 2 3 3 3
2 1 4 2 3 2 3 3 3
1 1 2 1 2 1 2 2 1
Rio Pakava
Towiora Minti Makmur Polanto Jaya Tinakura Lalundu Polando Jaya Rio Mukti Panca Mukti Pantalobete Bonemarawa Pakava Ngovi Pakava Bukit Indah Mbulawa
2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1
2 3 3 1 2 1 3 2 1 2 3 1 2 1
2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Pinembani
Palintuma Gimpubia Dangaraa Bambakanini Tamodo Bambakaenu
2 2 3 1 2 1
2 2 3 1 2 1
1 1 2 1 1 1
Banawa Selatan
Mbuwu Salumpaku Watatu Surumana Lalombi Tanah Mea Bambarimi Salungkaenu Lumbumamara Tolongano
1 2 2 2 1 2 2 1 2 1
2 2 3 2 2 2 2 1 2 2
2 1 3 1 1 1 1 1 1 1
Kelurahan/Desa
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
22
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Persampahan
Drainase
Skor Risiko Sanitasi Air Limbah
Kecamatan
Tosale Lumbutarombo Malino Ongulara Lumbulama
2 1 3 1 2
2 1 3 1 2
1 1 1 1 1
Labuan
Labuan Lelea Labuan Kungguma Labuan Panimba Labuan Labuan Salumbone Labuan Toposo Labuan Lumbubuka
2 1 3 3 2 1 1
2 2 3 3 3 2 2
1 1 2 1 1 2 1
Tanantovea
Bale Guntarano Nupa Bomba Wambo Wani I Wani II Wombo Panau Wombo Kalonggo Wani III Wani Lumbumpetigo
1 2 2 2 2 2 2 2 1 2
1 2 3 2 2 3 2 2 2 2
1 1 1 1 1 1 1 1 2 1
Sindue Tombusabora
Tibo Kaliburu Batusuya Batusuya Go'o Saloya Kalburu Kata
3 1 2 1 2 1
3 2 2 2 2 2
2 1 1 1 1 1
Sindue Tobata
Tamarenja Oti Alindau Sikara Tobata Sipeso Sindosa
2 1 1 1 2 2
2 2 2 2 2 2
1 1 1 1 1 1
Balaesang
Lombonga Labean
1 3
2 3
1 2
Kelurahan/Desa
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
23
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Persampahan
Drainase
Skor Risiko Sanitasi Air Limbah
Kecamatan
1 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4
1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1
Walandano 2 2 Malei 2 2 Kamonji 1 2 Ketong 1 2 Manimbaya 1 1 Rano B 1 1 Pomolulu 2 2 Palau 1 1 Sumber : Instrumen Profil Sanitasi Kabupaten Donggala, Tahun 2015
1 1 1 1 1 1 1 1
Kelurahan/Desa Meli Tambu Siweli Sibualong Sibayu Malino Mapane Tovia Simagaya Sipure Kampung Baru Balaesang Tanjung
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
24
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 Gambar 2.1.
Peta Area Beresiko KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 2.1.3.
Zona Sistem Identifikasi sistem sanitasi yang paling sesuai untuk suatu wilayah serta perumusan program dan kegiatan yang diusulkan, dirangkum dalam penetapan sistem dan zona sanitasi. Sistem sanitasi adalah suatu proses multi-langkah, dimana berbagai jenis limbah dikelola dari titik timbulan (air limbah) ke titik pemanfaatan kembali atau pemrosesan akhir. Setiap tahapan disebut kelompok fungsional karena memiliki teknologi sendiri-sendiri dengan pengelolaan spesifik, ditentukan berdasarkan pentahapan implementasinya. Penentuan sistem sanitasi juga perlu mempertimbangkan berbagai aspek, tidak hanya teknis tetapi juga kemampuan keuangan daerah, kelembagaan, regulasi serta kondisi ekonomi, sosial dan budaya masyarakat setempat. 1.
Sub Sektor Air Limbah Sarana dan prasarana pengelolaan Air Limbah di Kabupaten Donggala masih terbatas pada skala rumah tangga saja, sedangkan skala yang lebih luas seperti IPAL dan IPLT belum tersedia. Pembangunan Blackwater menggunakan sarana berupa jmban keluarga, MCK atau bentukbentuk sarana lainnya. Sedankan pembuangan Greywater masih dialirkan ke saluran drainase, tempat terbuka (sawah, kebun). Secara umum sistem penanganan air limbah domestik yang digunakan di Kabupaten Donggala yaitu sistem setempat (onsite system). Penyertaan kode nomor untuk zona, Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala sepakat menggunakan kode angka 1 untuk Zona dengan Sistem Off-Site-Kepadatan Sedang, angka 2 untuk Zona dengan Sistem Komunal, dan angka 3 untuk Zona dengan Sistem On-Site. Zona Sistem Air Limbah Kabupaten Donggala dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 2.4 Zona Sistem Air Limbah
Kode Zona
Kode Zona Penyesuaian
Catatan (jelaskan jika zona berubahan setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)
Loli Oge
1
1
-
Loli Tasiburi
1
1
-
Loli Saluran
1
1
-
Kelurahan/Desa
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
26
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Kode Zona
Kode Zona Penyesuaian
Catatan (jelaskan jika zona berubahan setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)
Loli Pesua
1
1
-
Loli Dondo
1
1
-
Kabonga Besar
1
1
-
Kabonga Kecil
1
1
-
Tanjung Batu
1
1
-
Gunung Bale
1
1
-
Ganti
1
1
-
Maleni
1
1
-
Boya
1
1
-
Labuan Bajo
1
1
-
Boneoge
1
1
-
Powelua
2
2
-
Lumbudolo
2
2
-
Salu Bomba
2
2
-
Towale
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Limboro
1
2
Disesuaikan dgn wilayah
Kola-Kola
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Mekar Baru
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Pesik
3
3
-
Lenju
3
3
-
Ogoamas II
1
1
-
Ogoamas I
3
3
-
Ombo
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Tondo
2
2
-
Jono Oge
3
3
-
Dampal
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Sipi
3
3
-
Tanjung Tadang
2
2
-
Balentuma
3
3
-
Sibado
3
3
-
Tompe
1
2
Disesuaikan dgn wilayah
Lompio
2
2
-
Kelurahan/Desa
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
27
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Kode Zona
Kode Zona Penyesuaian
Catatan (jelaskan jika zona berubahan setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)
Lende
2
2
-
Lende Tovea
2
2
-
UPT Meva
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Ujumbou
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Dalaka
2
2
-
Lero Tatari
2
2
-
Lero
2
2
-
Toaya Vunta
2
2
-
Toaya
1
2
Disesuaikan dgn wilayah
Sumari
3
3
-
Taripa
3
3
-
Kumbasa
3
3
-
Masaingi
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Marana
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Enu
2
2
-
Amal
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Kavaya
3
3
-
Kembayang
3
3
-
Budi Mukti
2
2
-
Talaga
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Sabang
1
2
Disesuaikan dgn wilayah
Sioyong
2
2
-
Karya Mukti
2
2
-
Panii
3
3
-
Ponggerang
3
3
-
Malonas
3
3
-
Rerang
3
3
-
Lembah Mukti
3
3
-
Parisan Agung
2
2
-
Long
3
3
-
UPT Bayang
3
3
-
Pangalaseang
3
3
-
Kelurahan/Desa
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
28
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Kode Zona
Kode Zona Penyesuaian
Catatan (jelaskan jika zona berubahan setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)
Bukit Harapan
3
3
-
Tonggolobibi
2
2
-
Samalili
3
3
-
Siboang
3
3
-
Siwalempu
3
3
-
Balukang
1
2
Disesuaikan dgn wilayah
Bou
3
3
-
Balukang II
3
3
-
Towiora
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Minti Makmur
2
2
-
Polanto Jaya
2
2
-
Tinakura
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Lalundu
1
1
-
Polando Jaya
3
3
-
Rio Mukti
2
2
-
Panca Mukti
3
3
-
Pantalobete
2
3
Disesuaikan dgn wilayah
Bonemarawa
3
3
-
Pakava
2
3
Disesuaikan dgn wilayah
Ngovi Pakava
3
3
-
Bukit Indah
3
3
-
Mbulawa
3
3
-
Palintuma
2
3
Disesuaikan dgn wilayah
Gimpubia
1
3
Disesuaikan dgn wilayah
Dangaraa
3
3
-
Bambakanini
3
3
-
Tamodo
3
3
-
Bambakaenu
3
3
-
Mbuwu
2
2
-
Salumpaku
3
3
-
Watatu
1
2
Disesuaikan dgn wilayah
Surumana
3
3
-
Kelurahan/Desa
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
29
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Kode Zona
Kode Zona Penyesuaian
Catatan (jelaskan jika zona berubahan setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)
Lalombi
3
3
-
Tanah Mea
3
3
-
Bambarimi
3
3
-
Salungkaenu
3
3
-
Lumbumamara
3
3
-
Tolongano
3
3
-
Tosale
2
2
-
Lumbutarombo
3
3
-
Malino
2
3
Disesuaikan dgn wilayah
Ongulara
3
3
-
Lumbulama
2
3
Disesuaikan dgn wilayah
Labuan Lelea
3
3
-
Labuan Kungguma
3
3
-
Labuan Panimba
3
3
-
Labuan
1
2
Disesuaikan dgn wilayah
Labuan Salumbone
2
3
Disesuaikan dgn wilayah
Labuan Toposo
2
3
Disesuaikan dgn wilayah
Labuan Lumbubuka
2
3
Disesuaikan dgn wilayah
Bale
3
3
-
Guntarano
3
3
-
Nupa Bomba
3
3
-
Wambo
2
2
-
Wani I
1
2
Disesuaikan dgn wilayah
Wani II
2
2
-
Wombo Panau
3
3
-
Wombo Kalonggo
3
3
-
Wani III
2
2
-
Wani Lumbumpetigo
2
2
-
Tibo
1
2
Disesuaikan dgn wilayah
Kaliburu
3
3
-
Batusuya
3
3
-
Batusuya Go'o
3
3
-
Kelurahan/Desa
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
30
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Kode Zona
Kode Zona Penyesuaian
Catatan (jelaskan jika zona berubahan setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)
Saloya
3
3
-
Kalburu Kata
2
3
Disesuaikan dgn wilayah
Tamarenja
3
3
-
Oti
3
3
-
Alindau
1
3
Disesuaikan dgn wilayah
Sikara Tobata
3
3
-
Sipeso
3
3
-
Sindosa
3
3
-
Lombonga
3
3
-
Labean
3
3
-
Meli
3
3
-
Tambu
1
1
-
Siweli
3
3
-
Sibualong
3
3
-
Sibayu
2
2
-
Malino
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Mapane
3
3
-
Tovia
3
3
-
Simagaya
3
3
-
Sipure
3
3
-
Kampung Baru
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
Walandano
3
3
-
Malei
1
2
Disesuaikan dgn wilayah
Kamonji
3
3
-
Ketong
3
3
-
Manimbaya
3
3
-
Rano B
3
3
-
Pomolulu
3
3
-
Palau
3
3
-
Kelurahan/Desa
Sumber : Instrumen Profil Sanitasi Kabupaten Donggala, Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
31
Gambar 2.2
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 Peta Zona Sistem Air Limbah KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 2.
Sub Sektor Persampahan Sarana dan prasarana pengelolaan persampahan di Kabupaten Donggala masih sangat terbatas, dengan cakupan pelayanan sampah yang terangkut sebesar 12% dari total pnduduk di Kabupaten Donggala. Hal tersebut dikarenakan terbatasnya jumlah sarana dan prasarana yang tersedia dan belum memadainya Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) yang ada. Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala sepakat menggunakan kode angka 1 untuk Zona dengan daerah >100 orang/ha; Urban, angka 2 untuk Zona dengan daerah 25-100 pp;Urban/rural, angka 3 untuk Zona dengan daerah CBD dan angka 4 untuk Zona dengan daerah >100 orang/ha; bukan-urban. Zona Sistem Persampahan Kabupaten Donggala dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 2.5 Zona Sistem Pesampahan Fitur Zona
(Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan)
Kelurahan/Desa
Kode Zona
Kode Zona Penyesu aian
Catatan (jelaskan jika zona berubahan setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)
> 100 orang/ha; Urban
Loli Oge
1
1
-
> 100 orang/ha; Urban
Loli Tasiburi
1
1
-
25-100 pp; Urban/rural
Loli Saluran
2
1
Disesuaikan dgn wilayah
25-100 pp; Urban/rural
Loli Pesua
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Loli Dondo
2
2
-
> 100 orang/ha; Urban
Kabonga Besar
1
1
-
> 100 orang/ha; Urban
Kabonga Kecil
1
1
-
> 100 orang/ha; Urban
Tanjung Batu
1
1
-
CBD
Gunung Bale
3
3
-
CBD
Ganti
3
3
-
CBD
Maleni
3
3
-
> 100 orang/ha; Urban
Boya
1
3
Disesuaikan dgn wilayah
CBD
Labuan Bajo
3
3
-
CBD
Boneoge
3
3
-
25-100 pp; Urban/rural
Powelua
2
2
-
Lumbudolo
4
4
-
> 100 orang/ha; bukan-urban
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
33
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Fitur Zona Kode Zona
Kode Zona Penyesu aian
Catatan (jelaskan jika zona berubahan setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)
Salu Bomba
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Towale
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Limboro
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Kola-Kola
2
2
-
CBD
Mekar Baru
3
3
-
CBD
Pesik
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
25-100 pp; Urban/rural
Lenju
2
2
-
CBD
Ogoamas II
3
3
-
25-100 pp; Urban/rural
Ogoamas I
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Ombo
2
2
-
CBD
Tondo
3
3
-
25-100 pp; Urban/rural
Jono Oge
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Dampal
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Sipi
2
2
-
Tanjung Tadang
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Balentuma
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Sibado
2
2
-
CBD
Tompe
3
3
-
25-100 pp; Urban/rural
Lompio
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Lende
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Lende Tovea
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
UPT Meva
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Ujumbou
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Dalaka
2
4
Disesuaikan dgn wilayah
> 100 orang/ha; bukan-urban
Lero Tatari
4
4
-
> 100 orang/ha; bukan-urban
Lero
4
4
-
> 100 orang/ha; bukan-urban
Toaya Vunta
4
4
-
CBD
Toaya
3
3
-
25-100 pp; Urban/rural
Sumari
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Taripa
2
2
-
(Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan) > 100 orang/ha; bukan-urban
> 100 orang/ha; bukan-urban
Kelurahan/Desa
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
34
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Fitur Zona (Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan)
Kelurahan/Desa
Kode Zona
Kode Zona Penyesu aian
Catatan (jelaskan jika zona berubahan setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)
25-100 pp; Urban/rural
Kumbasa
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Masaingi
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Marana
2
2
-
> 100 orang/ha; bukan-urban
Enu
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Amal
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Kavaya
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Kembayang
2
2
-
> 100 orang/ha; bukan-urban
Budi Mukti
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Talaga
2
2
-
CBD
Sabang
3
3
-
> 100 orang/ha; bukan-urban
Sioyong
4
4
-
> 100 orang/ha; bukan-urban
Karya Mukti
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Panii
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Ponggerang
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Malonas
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Rerang
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Lembah Mukti
2
2
-
> 100 orang/ha; bukan-urban
Parisan Agung
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Long
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
UPT Bayang
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Pangalaseang
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Bukit Harapan
2
2
-
> 100 orang/ha; bukan-urban
Tonggolobibi
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Samalili
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Siboang
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Siwalempu
2
2
-
CBD
Balukang
3
3
-
25-100 pp; Urban/rural
Bou
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Balukang II
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Towiora
2
2
-
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
35
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Fitur Zona (Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan)
Kelurahan/Desa
Kode Zona
Kode Zona Penyesu aian
Catatan (jelaskan jika zona berubahan setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)
> 100 orang/ha; bukan-urban
Minti Makmur
4
4
-
> 100 orang/ha; bukan-urban
Polanto Jaya
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Tinakura
2
2
-
CBD
Lalundu
3
3
-
Polando Jaya
2
2
-
Rio Mukti
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Panca Mukti
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Pantalobete
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Bonemarawa
2
2
-
Pakava
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Ngovi Pakava
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Bukit Indah
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Mbulawa
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Palintuma
2
2
-
CBD
Gimpubia
3
2
Disesuaikan dgn wilayah
25-100 pp; Urban/rural
Dangaraa
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Bambakanini
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Tamodo
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Bambakaenu
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Mbuwu
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Salumpaku
2
2
-
Watatu
3
3
-
25-100 pp; Urban/rural
Surumana
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Lalombi
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Tanah Mea
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Bambarimi
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Salungkaenu
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Lumbumamara
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Tolongano
2
2
-
Tosale
4
4
-
Lumbutarombo
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukan-urban
> 100 orang/ha; bukan-urban
CBD
> 100 orang/ha; bukan-urban 25-100 pp; Urban/rural
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
36
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Fitur Zona Kode Zona
Kode Zona Penyesu aian
Catatan (jelaskan jika zona berubahan setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)
Malino
4
4
-
Ongulara
2
2
-
Lumbulama
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Labuan Lelea
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Labuan Kungguma
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Labuan Panimba
2
2
-
Labuan
3
3
-
Labuan Salumbone
4
4
-
Labuan Toposo
2
2
-
Labuan Lumbubuka
4
2
Disesuaikan dgn wilayah
25-100 pp; Urban/rural
Bale
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Guntarano
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Nupa Bomba
2
2
-
> 100 orang/ha; bukan-urban
Wambo
4
4
-
CBD
Wani I
3
3
-
> 100 orang/ha; bukan-urban
Wani II
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Wombo Panau
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Wombo Kalonggo
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Wani III Wani Lumbumpetigo
2
2
-
4
4
-
Tibo
3
3
-
25-100 pp; Urban/rural
Kaliburu
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Batusuya
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Batusuya Go'o
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Saloya
2
2
-
Kalburu Kata
4
4
-
25-100 pp; Urban/rural
Tamarenja
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Oti
2
2
-
Alindau
3
3
-
(Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan) > 100 orang/ha; bukan-urban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukan-urban
CBD > 100 orang/ha; bukan-urban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukan-urban
> 100 orang/ha; bukan-urban CBD
> 100 orang/ha; bukan-urban
CBD
Kelurahan/Desa
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
37
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Fitur Zona (Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan)
Kelurahan/Desa
Kode Zona
Kode Zona Penyesu aian
Catatan (jelaskan jika zona berubahan setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)
25-100 pp; Urban/rural
Sikara Tobata
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Sipeso
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Sindosa
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Lombonga
2
2
-
Labean
3
3
-
Meli
2
3
Disesuaikan dgn wilayah
CBD
Tambu
3
3
-
25-100 pp; Urban/rural
Siweli
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Sibualong
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Sibayu
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Malino
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Mapane
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Tovia
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Simagaya
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Sipure
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Kampung Baru
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Walandano
2
2
-
Malei
3
3
-
25-100 pp; Urban/rural
Kamonji
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Ketong
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Manimbaya
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Rano B
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Pomolulu
2
2
-
25-100 pp; Urban/rural
Palau
2
2
-
CBD 25-100 pp; Urban/rural
CBD
Sumber : Instrumen Profil Sanitasi Kabupaten Donggala, Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
38
Gambar 2.3
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 Peta Zona Sistem Persampahan KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 2.1.4.
Keuangan Daerah Berdasar Undang-Undang no. 17 Tahun 2003 disebutkan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) adalah rencana keuangan tahunan pemerintah daerah yang disetujui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). APBD terdiri dari pendapatan, belanja dan pembiayaan daerah. Kekuasaan pengelolaan keuangan daerah dilaksanakan oleh kepala/ pimpinan satuan kerja pengelola keuangan daerah selaku pejabat pengelola APBD dan Kepala/ Pimpinan SKPD selaku pejabat pengguna anggaran/ barang daerah. Gambaran tentang perkembangan APBD Kabupaten Donggala dapat dilihat di tabel tersaji di bawah ini :
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
40
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 2.6 Proyeksi Besaran Pendanaan Sanitasi APBD Kabupaten Donggala
No
Uraian
1
Perkiraan Belanja Langsung
2
2015
2016
Perkiraan Benja Murni Snitasi (Rp) 2017
2018
2019
Total Pendanaan
396.867.108.000,00
419.034.848.207,92
437.307.442.509,85
457.123.988.015,68
477.589.269.489,09
2.187.922.656.222,54
Perkiraan APBD Murni untuk Sanitasi
1.399.489.592,40
1.417.962.855,02
1.436.679.964,71
1.455.644.140,24
1.474.858.642,89
7.184.635.195,26
3
Perkiraan Komitmen Pendanaan Saitasi
7.937.342.160,00
8.380.696.964,16
8.746.148.850,20
9.142.479.760,31
9.551.785.389,78
43.758.453.124,45
4
Prosentase Komitmen terhadap Belanja Langsung
2,00%
2,00%
2,00%
2,00%
2,00%
2,00%
Sumber : SSK Kabupaten Donggala Tahun 2014
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
41
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 2.2.
Air Limbah 2.2.1.
Permasalahan Mendesak Ail Limbah Beberapa permasalahan terkait pengelolaan air limbah domestik yang dihadapi oleh Kabupaten Donggala dapat dilihat dibawah ini : 1.
Kebiasaan buang air besar sembarangan (BABS) saat ini di Kabupaten Donggala masih 11,7 %.
2.
Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya penanganan pengelolaan limbah domestik.
3.
Belum tersedianya sarana dan prasarana pengelolaan air limbah domestik di Kabupten Donggala
4.
Pemerintah Kabupaten Donggala belum memiliki Outlineplan serta standar, pedoman dan manual bidang air limbah.
5.
Belum adanya Perda yang mengatur tentang pengelolaan air limbah.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
42
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 2.7 Resum Permasalahan Mendesak Air Limbah Domestik Aspek Tenis 1.
Aspek Pengembangan Sarana dan Prasarana : User Interface :
Akses Jamban Pribadi
48
48
Akses MCK WC Gantung (Cubluk) WC Gantung (Cubluk)
2
2
Keterangan Hasil EHRA 2014 :
2.
-
Jumlah Penduduk Kabupaten Donggala Tahun 2014
= 290.708 Jiwa atau 72.677 KK
-
Jumlah Penduduk Perkotaan Tahun 2014
= 25.931 Jiwa 6.483 KK
-
Akses Jamban Pribadi
= 48% (34.885 KK)
-
Akses MCK
= 2% (1.453 KK)
-
WC Gantung (Cubluk)
= 2% (1.453 KK)
-
Tidak Ada Akses
= 48% (34.885 KK)
Pengumpulan dan Penampungan/Pengolahan Awal : 120,0 100,0 80,0 60,0
25 64,5
62,5
65
57,6
40,0 20,0
Suspek aman 75,0
35,5
37,5
35,0
42,4
Strata 0
Strata 1
Strata 2
Strata 3
Tidak aman
,0 Strata 4
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
43
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Keterangan : -
Akses jamban pribadi dengan tangki septik aman
= 38,2 % (27.763 KK)
-
Akses jamban pribadi dengan tangki septik tidak aman = 61,8 % (44.914 KK)
Kesimpulan Hasil Instrumen Profil Sanitasi Tahun 2015:
3.
-
Akses sesuai dengan SNI (Tanki septic aman + MCK) = 12.210 KK (16,8 %)
-
Akses Dasar (Cubluk+ tangki septik tidak aman)
= 8.576 KK (11,8 %)
-
Tidak Memiliki Akses
= 44.842 KK (61,7 %)
Pengangkutan/pengairan : Hanya ada 1 truk penyedor tinja, pembuangan tinja masih tidak jelas.
4.
Pengolahan Akhir Terpusat :
5.
- Kapasitas rencana IPLT : 4 m3/hari, Belum ada IPLT di Kabupaten Donggala Daur Ulang / Pembuangan Akhir : belum dilakukannya praktek pendeteksian kualitas limbah
6.
Perencanaan Teknis : Belum adanya Master Plan Air Limbah Permukiman yang terintegrasi dengan RTRW
Aspek Non-Teknis 1.
2.
Aspek Pendanaan : -
Kurangnya dana/anggaran untuk program limbah domestik
-
Terbatasnya pembiayaan yang bersumber dari pusat dan provinsi
-
Belum adanya retribusi pegelolaan air limbah domestik
Aspek Kelembagaan : Belum adanya Perda terkait pengelolaan air limbah domestik
3.
Aspek Peraturan Perundangan dan penegakan hukum : Belum adanya Perda terkait pengelolaan air limbah domestik
4.
Aspek Peran serta Masyarakat dan Dunia Usaha / Swasta :
5.
- Masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam pengelolaan air limbah - Terbatasnya penyelenggaraan pengembangan system yang berbasis masyarakat - Masih kurangnya sosialisasi mengenai pentingnya pengelolaan - Rendahnya koordinasi antar instansi terkait dalam menggerakkan peran masyarakat Aspek Komunikasi : -
Kurangnya media komunikasi dalam menyalurkan informasi mengenai pengelolaan air limbah domestik
-
Kurangnya sosialisasi dan penyuluhan mengenai pengelolaan air limbah domestik
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
44
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 2.2.2.
Sasaran dan Rencana Pembangunan Air Limbah Berdasarkan pada permasalahan dan isu strategis dapat dirumuskan tujuan, sasaran dan indikator sub sektor pengelolaan air limbah domestik Kabupaten Donggala. Tujuan, sasaran dan indikatornya serta strategi untuk mencapai visi dan misi sanitasi yang telah dirumuskan sebelumnya dirumuskan berdasarkan kondisi terkini terkini dari pengelolaan snitasi subsektor air limbah domestik seperti tercantum pada tabel dibawah ini : Tabel 2.8 Tujuan dan Sasaran Air Limbah Domestik Air Limbah Permukiman Tujuan : -
Tewujudnya kehidupan masyarakat yang ber prilaku hidup bersih dan sehat serta Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS)
-
Terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat serta terbebas dari pencemaran air limbah domestik
-
Tersedianya sarana dan prasarana air limbah domestik
-
Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana pengelolaan air limbah domestik berwawasan lingkungan.
-
Tersedianya peraturan deerah yang mengatur tentang pengelolaan air limbah
Sasaran : -
Berkurangnya praktek Buang Air Besar Sembarangan (BABS) dari 61,7% menjadi 0% pada tahun 2019
-
Berkurangnya prosentase pencemaran karena pembuangan isi tangki septik sebesar 100% menjadi 50% pada tahun 2019
-
Meningkatkan sarana dan prasarana pengelolaan air limbah domestik berupa MCK pedesaan atau MCK Umum sebanyak 970 unit di tahun 2025
-
Tersedianya IPAL Komunal untuk industri rumah tangga dari tidak ada menjadi 544 unit pada tahun 2025
-
Tersedianya dan berfungsinya IPLT untuk pengelolaan air limbah domestik kabupaten dari tidak ada menjadi 5 unit pada tahun 2032
-
Tersedianya kendaraan operasional sedot tinja dari 1 menjadi 7 unit pada tahun 2025
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
45
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH -
Tersedianya perencanaan pengelolaan air limbah domestik dan insdutri rumah tangga skala per Kabupaten pada Tahun 2017
-
Tersedianya landasan hukum dalam sistem pengelolaan air limbah dan penetapan retribusi pengelolaan air limbah Pada Tahun 2017 Tabel 2.9 Rencana Pengembangan Jangka Menengah Air Limbah Domestik Kabupaten Donggala
No
Sistem
I.
Pedesaan (On-Site)
I.A
Individual Jamban dengan tangki septik layak Cubuk dan sejenisnya (akses dasar) Komunal (MCK, tangki septik komunal <10 SR) -
I.B II.
Perkotaan
II.A
Sistem On-Site -
II.B
III
Individual (tangki septik layak) Cubuk dan sejenisnya (akses dasar) Komunal (MCK, tangki septik komunal <10 SR)
Cakupan Layanan Eksisting
Tahun Jumlah KK Terlayani
2015
2016
2017
2018
2019
17,3%
17,3%
24,0%
31,0%
38,0%
44,0%
29.126
11,5%
11,5%
8,0%
5,0%
2,5%
0%
-
9,7%
9,7%
20,0%
26,0%
30,0%
36%
28.830
9,8%
9,8%
13,0%
16,0%
18,0%
20,0%
1.297
16,8%
16,8%
12,0%
8,0%
4,0%
0%
-
7,8%
7,8%
15,0%
22,0%
29,0%
35,0%
2.269
Sistem Off-Site -
Skala Komunal
0,0%
0,0%
3,0%
8,0%
13,0%
18,0%
1.167
-
Skala Kawasan
0,0%
0,0%
0,0%
0,0%
4,0%
7,0%
454
-
Skala Kota
0,0%
0,0%
0,0%
0,0%
0,0%
0,0%
-
0
0
0
0
0
27,6
4.084
Volume Lumpur Tinja ke IPLT (m3/hari)
Sumber : Instrumen profil sanitasi dan hasil perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
46
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 2.2.3.
Kerangka Kerja Logis Air Limbah Kerangka Kerja Logis (KKL) merupakan benang merah atau keterkaitan atau rangkuman antara Buku Putih dan SSK yang mencerminkan kondisi eksisting (permaalahan mendesak dan isu strategis), tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran, Program dan Kegiatan. Kerangka Kerja Logis dapat dilihat pada lampiran A.
2.2.4.
Prioritas Pembangunan Air Limbah Program dan Kegiatan pengembangan air limbah domestik Kabupaten Donggala akan dijabarkan berdasarkan indikasi biaya dan sumber pendanaannya, baik yang bersumber dari APBD Kabupaten maupun yang bersumber dari pendanaan lainnya misalnya APBD Provinsi, APBN, Swasta dan masyarakat. Prioritas Kegiatan Air Limbah Domestik dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 2.10 Prioritas Kegiatan Air Limbah Domestik No
1
2
3 4 5 6
Program Penyusunan Outlineplan Sistem Pengelolaan Air Limbah Penyusunan Peraturan Daerah Tentang Pengelolaan Air Limbah Pembangunan IPLT Pembangunan IPAL Kawasan Pembangunan IPAL Komunal Pembangunn MCK Umum
Score dan Bobot
Score Total
Urutas Prioritas
2
2,65
5
4
2
2,9
4
4
4
2
2,9
3
2
2
1
3
2,1
6
3
3
3
3
3
2
4
3
3
4
3,55
1
Penerima manfaat 25%
Permasalahan mendesak 25%
Persepsi Pokja 20%
Propoor
1
4
4
2
4
2
30%
Sumber : Olahan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
47
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 2.3.
Persampahan 2.3.1.
Permasalahan Mendesak Persampahan Beberapa permasalahan terkait persampahan yang dihadapi oleh Kabupaten Donggala dapat dilihat dibawah ini : 1.
Kurangnya penganggaran untuk subsektor persampahan
2.
Kurangnya memadainya sarana dan prasarana persampahan yang ada di Kabupaten Donggala
3.
Kurangnya petugas kebersihan kota sehingga berdampak pada kurangnya pelayanan di masyarakat
4.
Belum adanya aturan atau perda yang dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah tentang pengolahan persampahan
5.
Pemerintah Kabupaten Donggala belum memiliki Outlineplan persampahan. Tabel 2.11 Resum Permasalahan Mendesak Persampahan
Aspel Teknis 1.
Aspek Pengembangan Sarana dan Prasarana User Interface : -
Pengelolaan Sampah pada Rumah Tangga Berdasarkan hasil studi EHRA 140,0
Lain-lain
120,0 100,0
8,8 1,3 1,5 7,5
80,0
26,6
60,0
4,5 ,5
40,0
7,5 2,5
48,7
25,0 2,5
21,2 28,8
90,0
,0
75,0
82,5 31,8
20,0 9,0 1,5
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan dibiarkan membusuk Dibiarkan saja sampai membusuk
2,5
18,2
18,8 6,3
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup dengan tanah Dibuang ke dalam lubang dan ditutup dengan tanah
Strata 0 Strata 1 Strata 2 Strata 3 Strata 4
Keterangan : Pengolahan sampah terbesar adalah dengan cara dibakar itu terjadi ratarata hampir disemua strata
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
48
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH -
Praktek Pemilahan Sampah oleh RT : 120,0 100,0
5,6
13,8
37,5
80,0 60,0 94,4
40,0
100,0
100,0 62,5
20,0
Dipilah/Dipisahkan 86,2
Tidak Dipilah/dipisahkan
,0 Strata 0 Strata 1 Strata 2 Strata 3 Strata 4
Keterangan : Pemilahan sampah yang sudah dilakukan oleh Rumah Tangga : 11 % -
-
2.
Wilayah Perkotaan : Produksi Sampah Perkotaan (2,5 Kg x 25.931 Jiwa)
= 64.827,5 Kg
Tingkat Pelayanan Perkotaan
= 100 %
Wilayah Pedesaan Produksi Sampah Pedesaan (2,5 Kg x 264.777 Jiwa)
= 661.943,5 Kg
Tingkat Pelayanan Pedesaan
= 0%
Pengumpulan Setempat -
Alat pengumpulan setempat tidak memadai dari segi kuantitas (hanya ada 1 unit gerobag dorong)
-
Belum ada pembagian zona sistem pengangkutan sampah.
-
Belum adanya skema strategi untuk kerjasama dengan swasta/kelompok masyarakat dalam pengelolaan persampahan.
3.
Penampungan Sementara (TPS) : Jumlah TPS yang ada tidak mencukupi
4.
Pengangkutan : Masih kurangnya sarana pengangkut sampah
5.
(Semi) Pengolahan Akhir Terpusat: Masih kurang memadai
6.
Daur Ulang / Tempat Pemrosesan Akhir : Perlu melakukan perluasan
7.
Perencanaan : Belum tersedianya master plan dan dokumen perencanaan lainnya
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
49
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Aspek Non Teknis 1.
Aspek Kelembagaan Belum adanya Perda Pengelolaan Sampah
2.
Aspek Pendanaan Tidak berimbangnya kebutuhan dengan dana yang tersedia
3.
Aspek Peran Serta Masyarakat dan Dunia Usaha / Swasta Sebagian besar pengelolaan sampah masih dengan cara dibakar/ditimbun dan Masih adanya perilaku masyarakat yang membuang sampah ke sungai
4.
Aspek Peraturan Perundangan dan penegakan hukum -
-
Penerapan sanksi hukum dari Perda belum efektif Belum ada Perda yang mengatur tentang tata kelola persampahan khususnya yang mengatur kelembagaan pengelolaan persampahan secara keseluruhan dan berkelanjutan. Belum tersosialisasinya ketentuan penangan sampah terhadap masyarakat 2.3.2.
Sasaran Pembangunan Persampahan Berdasarkan pada permasalahan dan isu strategis dapat dirumuskan tujuan, sasaran dan indikator sub sektor Persampahan Kabupaten Donggala. Tujuan, sasaran dan indikatornya serta strategi untuk mencapai visi dan misi sanitasi yang telah dirumuskan sebelumnya dirumuskan berdasarkan kondisi terkini terkini dari pengelolaan snitasi subsektor persampahan seperti tercantum pada tabel dibawah ini : Tabel 2.12 Tujuan dan Sasaran Pengembangan Persampahan Persampahan Tujuan : 1. Tersedianya dana untuk sektor persampahan baik dari pusat, provinsi maupun dari pihak swasta. 2. Tersedianya sarana dan prasarana persampahan yang memadai 3. Tersedianya petugas kebersihan setempat disetiap kecamatan wilayah kajian 4. Tersedianya peraturan daerah yang mengatur tentang persampahan 5. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana pengelolaan persampahan yang berwawasan lingkungan
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
50
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Sasaran : 1. Meningkatnya anggaran untuk sektor persampahan sebesar 0,2% setiap tahunnya 2. Meningkatnya efektifitas layanan pengelolaan sampah dari 12 % menjadi 80% pada tahun 2019 3. Meningkatkan fungsi TPA yang sudah ada pada tahun 2019 4. Tersedianya armada pengangkutan sampah berupa gerobak sampah dari 3 unit menjadi 111 unit becak motor pada tahun 2019 5. Tersedianya armada pengangkutan sampah berupa motor sampah dari 0 unit menjadi 144 unit becak motor pada tahun 2019 6. Tersedianya armada pengangkutan sampah berupa dump truck dari 3 unit menjadi 58 unit becak motor pada tahun 2019 7. Tersedianya armada pengangkutan sampah berupa amrol dari 0 unit menjadi 13 unit becak motor pada tahun 2019 8. Meningkatnya frekuensi layanan pengangkutan sampah dari 12 % menjadi 80% pada tahun 2019 9. Tersedianya landasan hukum dalam sistem pengelolaan sampah dan penetapan retribusi sampah Pada Tahun 2017 10. Tersedianya perencanaan pengolahan persampahan skala kabupaten pada tahun 2017 Tabel 2.13 Rencana Pengembangan Jangka Menengah Persampahan No A 1 2
Sistem Penanganan Langsung Zona 1 (> 100 orng/ha; Urban) Zona 2 (25 100 pp; Urban/Rural)
Cakupan Layanan Eksisting
Sasaran Tahun 2015
2016
2017
2018
2019
0%
0%
0%
0%
4%
10%
0%
0%
0%
0%
1%
3%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
3
Zona 3 (CBD)
0%
0%
0%
0%
3%
7%
4
Zona 4 (> 100 orng/ha; Bukan-Urban)
0%
0%
0%
0%
0%
0%
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Ket.
51
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
No
Sistem Penanganan Tidak langsung Zona 1 (> 100 orng/ha; Urban) Zona 2 (25 100 pp; Urban/Rural) Zona 3 (CBD) Zona 4 (> 100 orng/ha; Bukan-Urban)
B 1 2 3 4 C
TPA
Sumber : 2.3.3.
Cakupan Layanan Eksisting
Sasaran Tahun 2015
2016
2017
2018
2019
12%
12%
12%
12%
35%
70%
0%
0%
0%
0%
5%
10%
0%
0%
0%
0%
5%
10%
12%
12%
12%
12%
20%
40%
0%
0%
0%
0%
5%
10%
50%
50%
50%
50%
65%
80%
Ket.
Instrumen profil sanitasi dan hasil perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala
Kerangka Kerja Logis Kerangka Kerja Logis (KKL) merupakan benang merah atau keterkaitan atau rangkuman antara Buku Putih dan SSK yang mencerminkan kondisi eksisting (permaalahan mendesak dan isu strategis), tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran, Program dan Kegiatan. Kerangka Kerja Logis dapat dilihat pada lampiran A.
2.3.4.
Prioritas Pembangunan Persampahan Program dan Kegiatan pembangunan persampahan Kabupaten Donggala akan dijabarkan berdasarkan indikasi biaya dan sumber pendanaannya, baik yang bersumber dari APBD Kabupaten maupun yang bersumber dari pendanaan lainnya misalnya APBD Provinsi, APBN, Swasta dan masyarakat. Prioritas Kegiatan persampahan dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 2.14 Prioritas Implementasi Program dan Kegiatan Persampahan No
1
Program
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPSTrans Depo I)
Score dan Bobot
Penerima manfaat 25%
Permasalahan mendesak 25%
Persepsi Pokja 20%
Propoor
3
4
2
3
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
30%
Score Total
Urutas Prioritas
3,05
4
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
52
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
No
2
3
4 5
6
7
8
9
10
11
Program
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPSTrans Depo III + Konteiner) Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal Revitalisasi TPA Pengadaan fasilitas Operasional TPA (Bulldozer) Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Gerobak Sampah) Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Motor Sampah) Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Dump Truk) Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Amrol) Penyusunan kebijakan Manajemen Pengelolaan persampahan Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan sampah
Score dan Bobot
Score Total
Urutas Prioritas
4
3,3
1
4
2
2,9
6
3
4
2
2,4
10
1
2
3
1
1,65
11
3
3
3
4
3,3
2
3
3
4
3
3,2
3
3
3
3
3
3
5
2
2
3
2
2,2
9
3
4
4
1
2,85
7
2
3
4
1
2,35
8
Penerima manfaat 25%
Permasalahan mendesak 25%
Persepsi Pokja 20%
Propoor
3
3
3
2
4
1
30%
Sumber : Olahan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
53
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 2.4.
Drainase 2.4.1
Permasalahan Mendesak Drainase Beberapa permasalahan terkait drainase yang dihadapi oleh Kabupaten Donggala dapat dilihat dibawah ini : 1.
Masih adanya masyarakat yang menyalurkan air limbah lingkungan non tinja dengan mengarahkan ke lokasi rendah, namun tidak melalui saluran
2.
Kurangnya Kesaradan dan kepedulian masyarakat dalam memelihara saluran drainase yang sudah ada
3.
Kurangnya penganggaran untuk sektor drainase
4.
Sarana dan prasarana saluran drainase masih kurang memadai
5.
Pemerintah Kabupaten Donggala belum memiliki Outlineplan Drainase
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
54
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 2.15 Permasalahan Mendesak Drainase
Aspek Teknis User Interface :
Lama genangan bila terjadi banjir yang lebih dari 1 hari : 3 %
Rumah Tangga yang mengalami banjir rutin : 120,0 100,0 80,0
63,2
60,0
83,3
78,9
16,7
21,1
Strata 2
Strata 3
Tidak
40,0 20,0
36,8
,0 Strata 0
Strata 1
Ya Strata 4
Data Genangan : No
Lokasi Genangan
Luas Genangan (Ha) 26
Lama Genangan (Jam) 8
Tinggi Genangan (cm) 70
1
Desa Pantolobete
2
Desa Palando Jaya
40
8
50
3
Desa Tawiora
18
4
40
4
Kelurahan Ganti
2
1,5
20
5
Kelurahan Maleni
4
2
20
6
Kelurahan Labuan Bajo
2
2
10
7
Desa Loli Dondo
2
3
15
8
Desa Lumbumamara
2
6
20
9
Desa Salusumpu
2,5
6
20
10
Desa Tosale
3
4
40
11
Desa Watatu
4
6
30
12
Labuan Induk
1,5
4
20
13
Desa Wani I
0,8
2
10
14
Desa Wani II
0,22
1
5
15
Desa Wani III
1
1
10
16
Desa Toaya Vunta
0,6
4
40
17
Desa Tompe
4,5
5
40
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
55
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
No
Lokasi Genangan
Luas Genangan (Ha) 2
Lama Genangan (Jam) 2
Tinggi Genangan (cm) 25
1,2
1
15
18
Desa Tondo
19
Desa Meli
20
Desa Sibayu
2
1
20
21
Desa Siweli
1
1
20
22
Desa Tambu
3
4
40
23
Desa Sabang
2
1,5
40
24
Desa Sioyong
4
2
50
25
Desa Balukang
4
4
20
26
Desa Siwalempu
4
4
20
27
Desa Tonggolobibi
6
6
40
28
Desa Ogoamas I
4
4
40
29
Desa Ogoamas II
6
4
40
Jumlah
153,32
Sumber : Buku Putih Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2014 Penampungan / Pengelolahan Awal : Gray Water masih bercampur dengan saluran drainase Pengangkutan / Pengaliran : Kondisi drainase berdasrkan hasil EHRA Tahun 2014
Ya
29,5
Tidak 51,2 5,5
Tidak dapat dipakai, saluran kering Tidak ada saluran
13,8
Data lain bedasarkan hasil EHRA Tahun 2014 :
Ditemukan bahwa sekitar .....% rumah tangga memiliki lingkungan sekitar rumah yang terdapat genangan air
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
56
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Pada umumnya, sistem drainase masih menjadi satu antara pembuangan air hujan (pematusan air hujan) dan saluran limbah rumah tangga (grey water)
Luas area genangan 153,32 Ha
Dokumen Perencanaan : Belum tersedianya master plan dan dokumen perencanaan lainnya Aspk Non Teknis 1.
Belum adanya oulinepan drainase perkotaan
2.
Kurangnya sosialisasi atau penyuluhan tentang pemeliharaan drainase
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
57
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019Gambar 2.4
Peta Lokasi Genangan KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 2.4.2.
Sasaran Pembangunan Drainase Berdasarkan pada permasalahan dan isu strategis dapat dirumuskan tujuan, sasaran dan indikator sub sektor drainase Kabupaten Donggala. Tujuan, sasaran dan indikatornya serta strategi untuk mencapai visi dan misi sanitasi yang telah dirumuskan sebelumnya dirumuskan berdasarkan kondisi terkini terkini dari pengelolaan snitasi subsektor drainase seperti tercantum pada tabel dibawah ini : Tabel 2.16 Resume Tujuan dan Sasaran Utama Pembangunan Drainase Drainase Tujuan : 1. Terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat serta terbebas dari pencemaran air limbah selain tinja 2. Tewujudnya kehidupan masyarakat yang ber prilaku hidup bersih dan sehat dengan menjaga kelestarian 3. Tersedianya dana untuk sektor drainase baik dari pusat, provinsi maupun dari pihak swasta. 4. Tersedianya sarana dan prasarana drainase yang memadai 5. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana drainase yang berwawasan lingkungan Sasaran : 1. Meningkatnya prosentase kepemilikan sarana pengolahan air limbah selain tinja sebesar 56% menjadi 75% pada tahun 2019 2. Meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam sistem pengelolaan dan pemeliharaan drainase pada tahun 2019 3. Meningkatnya anggaran untuk sektor drainase sebesar 0,2% setiap tahunnya 4. Berkurangnya luas genangan di Kabupaten Donggala di tahun 2019 5. Tersedianya perencanaan sistem drainase skala kabupaten pada tahun 2016
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
59
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 2.17 Rencana Pengembangan Jangka Menengah Drainase No
Sistem
Cakupan Layanan Eksisting
Sasaran Tahun 2015
2016
2017
2018
2019
A
Cakupan Layanan Perkotaan
56%
56%
56%
56%
65%
75%
B
Luas Genangan
153,32
153,32
153,32
153,32
96,54
39,76
Sumber :
Keterangan
Instrumen profil sanitasi dan hasil perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala
2.4.3.
Kerangka Kerja Logis Kerangka Kerja Logis (KKL) merupakan benang merah atau keterkaitan atau rangkuman antara Buku Putih dan SSK yang mencerminkan kondisi eksisting (permaalahan mendesak dan isu strategis), tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran, Program dan Kegiatan. Kerangka Kerja Logis dapat dilihat pada lampiran A.
2.4.4.
Prioritas Pembangunan Drainase Program dan Kegiatan pembangunan persampahan Kabupaten Donggala akan dijabarkan berdasarkan indikasi biaya dan sumber pendanaannya, baik yang bersumber dari APBD Kabupaten maupun yang bersumber dari pendanaan lainnya misalnya APBD Provinsi, APBN, Swasta dan masyarakat. Prioritas Kegiatan persampahan dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 2.18 Prioritas Implementasi Program dan Kegiatan Drainase No
1 2 3 4
Program Penyusunan Outlineplan Sistem Pengelolaan Drainase Pembangunan Drainase Primer Pembangunan Drainase Sekunder Pembangunan Drainase terier/lingkungan
Score dan Bobot
Score Total
Urutas Prioritas
2
2,9
4
2
1
1,45
8
2
3
2
2,2
6
3
4
3
3,2
3
Penerima manfaat 25%
Permasalahan mendesak 25%
Persepsi Pokja 20%
Propoor
2
4
4
2
1
2 3
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
30%
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
60
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
No 5 6 7 8 9
Program Pembangunan Drainase Kwarter Normalisasi/Rehabilitasi Drainase Primer Normalisasi/Rehabilitasi Drainase Sekunder Normalisasi/Rehabilitasi Drainase terier/lingkungan Normalisasi/Rehabilitasi Drainase Kwarter
Score dan Bobot
Score Total
Urutas Prioritas
4
4
1
2
1
1,2
9
2
2
2
2
7
3
2
3
3
2,75
5
4
3
3
4
3,55
2
Penerima manfaat 25%
Permasalahan mendesak 25%
Persepsi Pokja 20%
Propoor
4
4
4
1
1
2
30%
Sumber : Olahan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
61
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
BAB III RENCANA KEGIATAN PEMBANGUNAN SANITASI 3.1.
Rencana Kegiatan Air Limbah Salah satu sasaran pembangunan air limbah yang akan dicapai pada akhir perencanaan ini adalah akses 100% terlayani (universal akses) pada tahun 2019. Salah satu sasaran pembangunan air limbah yang akan dicapai pada akhir perencanaan ini adalah praktek BABS dari 11,7 % menjadi 0% pada tahun 2019. 3.1.1.
Sarana dan Prasarana (Fisik) Air Limbah
Rencana Sistem Setempat (On-site) Sistem individual
yang akan dibangun meliputi: MCK Umum.
Pembangunan MCK Umum tersebut akan difokuskan/diprioritaskan pada daerah yang memiliki tingkat BABS nya masih tinggi
Rencana Sistem Komunal Sistem Komunal yang akan dibangun meliputi: IPAL Komunal yang berbasis masyarakat maupun berbasis kelembagaan. Pembangunan IPAL Komunal tersebut akan difokuskan/diprioritaskan pada daerah yang memiliki tingkat BABS nya masih tinggi dan tingkat kepadatan penduduk tinggi.
Rencana Sistem Terpusat (Off-Site Kepadatan Sedang) Sistem Terpusat yang akan dibangun berupa Skala Kawasan. Pembangunan Sistem Terpusat skala Kawasan diperioritaskan wilayah perkotaan yang meliputi kawasan CBD dan Perumahan.
Rencana pembangunan IPLT. Kabupaten Donggala selama ini belum ada Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT), ada sebagian masyarakat yang telah melakukan sedot tinja namun pembuangan setelahnya tidak jelas kemana. Untuk itu penting sekali pada perencanan air limbah saat ini adalah pembangunan IPLT. Dan rencana lokasi pembangunannya adalah di lokasi dekat tempat pemrosesan akhir sampah (TPA)
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
62
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 Gambar 3.1.
Peta Lokasi Infrastruktur Air Limbah Existing KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1
Gambar 3.2. Memorandum Program SanitasiPeta(MPS) 2015-2019 Lokasi Infrastruktur Air Limbah sampai Akhir Perencanaan
KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
2
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 3.1.2.
Kegiatan Pendukung (Non-Fisik) Air Limbah
Di dalam kegiatan fisik kegiatan pendukung adalah kegiatan non fisik dalam hal ini mengingat kembali akan kaidah SIDLACOM (Survey, Investigasi, Desain, I and accuation, Construction, Operational & maintenance). Studi dan Perencanaan Teknis Kegiatan studi dan perencanaan teknis yang diperlukan dalam rangka mendukung kegiatan fisik khususnya yang berbasis kelembagaan meliputi masterplan, studi kelayakan, studi lingkungan dan desain rinci. Kebutuhan dan jenis dari studi dan perencanaan teknis ini akan disesuaikan dengan kebutuhan atau persyaratan yang berlaku.
Penyuluhan dan kampanye. Penyuluhan dan kampanye BABS diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam hal pengelolaan sanitasi. Dan mau berpartisipasi dalam hal upaya pengelolaan sanitasi tersebut
Kelembagaan, Peraturan, Komunikasi, dll. Kelembagaan, peraturan dan komunikasi merupakan keharusan dalam rangka mendukung keberlanjutan program sanitasi. Kelembagaan yang akan dibentuk berupa kelembagaan formal dan kelembagaan yang bersifat non-formal atau berbasis masyarakat. Kelembagaan yang akan dibentuk berupa KSM-Sanimas/SLBM untuk Pengelola MCK, MCK++, IPAL Komunal
Peraturan atau regulasi akan mengatur pengelolaan air limbah secara keseluruhan yang berupa Perda. Komunikasi yang akan dilakukan berupa kampanye, sosialisasi, edukasi, pemicuan baik secara langsung melalui kader-kader sanitasi maupun melalui siaran radio dan leflet .
Penigkatatan kapasitas kelembagaan Kapasitas sumberdaya pengurus kelembagaan berupa pelatihan sangat diperlukan guna meningkatkan kemampuan yang memadai dalam hal pengelolaan air limbah dan agar bisa lebih baik secara formal maupun non formal.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
65
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 3.1 Rencana Kegiatan Air Limbah
No.
Uraian Kegiatan
Jumlah Penduduk Terlyani
Zona
Satuan
(KK)
1
2
3
Jumlah Volume
1
Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat
72.677
LS
1
1
1
3 LS
2
Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat
72.677
LS
1
1
1
3 LS
3
Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat
72.677
LS
1
1
1
3 LS
4
Dukungn Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
72.677
LS
1
1
1
3 LS
5
Pembangunan MCK Umum
36.950
Unit
-
-
2080
2080 Unit
6
Pembangunan IPAL Komunal
25.527
Unit
-
544
-
544 Unit
7
Pembangunan IPAL Kawasan
10.199
Unit
5
-
-
5 Unit
8
Pembangunan IPLT
72.677
Unit
1
-
-
1 Unit
9
Pengadaan Truk Tinja
72.677
Unit
2
2
3
7 Unit
10
Penyusunan Outlineplan Sistem Pengelolaan Air Limbah
72.677
Paket
1
1
1
3 Paket
11
Penyusunan Peraturan Daerah Tentang Pengeloaan Air Limbah
72.677
Paket
1
-
-
1 Paket
Sumber : Hasil Perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala dan Instrumen Perencanaan Air Limbah Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
66
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 3.2.
Rencana Kegiatan Persampahan Program dan Kegiatan pengembangan persampahan Kabupaten Donggala akan dijabarkan berdasarkan indikasi biaya dan sumber pendanaannya, baik yang bersumber dari APBD Kabupaten maupun yang bersumber dari pendanaan lainnya misalnya APBD Provinsi, APBN, Swasta dan masyarakat. 3.2.1.
Sarana dan Prasarana (Fisik) Persampahan
Rencana Pengurangan Sampah (3R) Dalam
mendukung
pengurangan
timbulan
sampah
maka
direncanakan pembangunan infrastruktur TPST 3R dan pengembangan bank sampah dengan bantuan pengadaan fasilitas operasional bank sampah
Rencana Pengelolaan/penanganan Sampah berdasarkan alur diagram system sanitasi ( sumber sampah Tempat penampungan sementara TPA) Dalam upaya pengelolaan sampah dari sumbernya untuk pewadahan adalah dengan pengadaan tempat sampah baik untuk rumah tangga dan fasilitas umum. sedangkan pengelolaan sampah ke penampungan sampah adalah dibangunya TPS dan untuk pengangkutan ke penampungan sementara adalah dengan pengadaan alat angkut gerobak sampah, dan mobil pick up penyapu jalan. Sedangkan di stasiun antara TPS/TPST ke TPA dengan penambahan armada angkut yaitu amroll truck, dum truck dan container dan
di lokasi TPA pengelolaannya dengan
penambahan armada untuk excavator, gerobak motor dan pembangunan fasilitas penunjang (konstruksi jembatan timbang, konstruksi penangkap gas metan dan konstruksi pemilah sampah dan untuk TPA sendiri direncakan pembangunan fisik peningkatan TPA dari controlled landfill menjadi sanitary landfill
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
67
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019
Gambar 3.3. Peta Lokasi Infrastruktur Persampahan Existing
KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015 POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019
Gambar 3.4. Peta Lokasi Infrastruktur Persampahan KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Sampai Akhir Perencanaan
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015 POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
2
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 3.2.2.
Kegiatan Pendukung (Non Fisik )Persampahan
Sama halnya dalam kegiatan sanitasi untuk air Limbah di persampahan pun akan berlaku sama, kegiatan fisik memerlukan kegiatan pendukung yaitu kegiatan non fisik dalam hal kaidah SIDLACOM (Survey, Investigasi, Desain, land accuation, Construction, Operational & maintenance). Untuk SID diuraikan lebih jelas dalam studi dan perencanaan, untuk LA adalah pada kegitan pendukung pembangunan fisik yaitu untuk penyiapan lahan dan bahkan pembangunan fisik tidak akan terealisasi tanpa adanya kesediaan lahan, untu C jelas pada pelaksanaan pembangunan fisiknya dan OM adalah kegiatan yang berkelanjutan demi berlansungkan aktifitas/fungsi dari hasil pembangunan fisik yang telah dilaksanakan.
Studi dan Perencanaan Teknis Kegiatan studi dan perencanaan teknis yang diperlukan dalam rangka mendukung kegiatan fisik khususnya yang berbasis kelembagaan meliputi masterplan, studi kelayakan, studi lingkungan dan desain rinci. Kebutuhan dan jenis dari studi dan perencanaan teknis ini akan disesuaikan dengan kebutuhan atau persyaratan yang berlaku.
Penigkatatan kapasitas kelembagaan Kapasitas sumberdaya pengurus kelembagaan sangat diperlukan guna memperoleh
kemampuan
yang
memadai
dalam
hal
pengelolaan
persampahan agar bisa baik secara formal maupun non formal dan bahkan dapat dibandingkan agar mampu dikembangkan
Kelembagaan, Peraturan, Komunikasi, dll. Kelembagaan, peraturan dan komunikasi merupakan keharusan dalam rangka mendukung keberlanjutan program sanitasi. Kelembagaan yang akan dibentuk berupa kelembagaan formal dan kelembagaan yang bersifat non-formal atau berbasis masyarakat. Kelembagaan yang akan dibentuk berupa UPTD untuk Pengelola TPA, dan Pembentukan Kader-kader ditingkat kelurahan. Peraturan atau regulasi akan mengatur pengelolaan Persampahan secara keseluruhan yang berupa Perda. Komunikasi yang akan dilakukan berupa sosialisasi, baik secara langsung melalui kader-kader sanitasi maupun melalui siaran radio dan leflet .
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015 POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
70
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 3.2 Rencana Kegiatan Pesampahan No.
Uraian Kegiatan
Jumlah Penduduk Terlyani
Satuan
(KK) 1 2 3 4
Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPSTrans Depo I) Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPSTrans Depo III + Konteiner) Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal
Zona
Jumlah Volume
1
2
3
4
72.677
LS
1
1
1
1
4 LS
72.677
Unit
-
2
-
-
2 Unit
72.677
Unit
7
-
-
8
15 Unit
72.677
Unit
-
186
-
78
264 Unit
5
Revitalisasi TPA
72.677
Unit
-
-
1
-
1 Unit
6
Pengadaan fasilitas Operasional TPA (Bulldozer)
72.677
Unit
-
-
1
-
1 Unit
72.677
Unit
22
-
-
89
111 Unit
42.059
Unit
-
144
-
-
144 Unit
7 8
Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Gerobak Sampah) Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Motor Sampah)
9
Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Dump Truk)
56.622
Unit
-
15
32
-
47 Unit
10
Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Amrol)
16.055
Unit
2
-
-
4
6 Unit
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
71
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
No.
Uraian Kegiatan
Jumlah Penduduk Terlyani
Satuan
(KK) 11 12 13 14
Peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia dalam Pengelolaan Persampahan Penyusunan kebijakan Manajemen Pengelolaan persampahan Sosialisasi kebijakan pengelolaan persampahan dan penyusunan data penduduk wajib retribusi sampah Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan sampah
Zona
Jumlah Volume
1
2
3
4
72.677
LS
1
1
1
1
4 LS
72.677
Paket
1
1
1
1
4 Paket
72.677
LS
1
1
1
1
4 LS
72.677
Paket
1
1
1
1
4 Paket
Sumber : Hasil Perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala dan Instrumen Perencanaan Persampahan Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
72
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 3.3.
Rencana Kegiatan Drainase Program dan Kegiatan pengembangan drainase perkotaan Kabupaten Donggala akan dijabarkan berdasarkan indikasi biaya dan sumber pendanaannya, baik yang bersumber dari APBD Kabupaten maupun yang bersumber dari pendanaan lainnya misalnya APBD Provinsi, APBN, Swasta dan masyarakat. 3.3.1.
Sarana dan Prasarana (Fisik) Drainase Perencanaan pengelolaan drainase adalah dengan direncanakan pembangunan saluran drainase baik skunder maupun tersier/lingkungan juga pembuatan system biopori untuk penanganan genangan kawasan. Selain pembangunan juga kegiatan pengerukan sedimen.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
73
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019Gambar 3.5.
Peta Lokasi Infrastruktur Drainase Existing
KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019
Gambar 3.6. Peta Lokasi Infrastruktur Drainase Sampai Akhir Perencanaan
KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
2
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 3.3.2.
Kegiatan Pendukung (Non-Fisik) Drainase
Sama halnya dalam kegiatan sanitasi untuk air Limbah, persampahan di dalam penanganan drainase pun akan berlaku sama, kegiatan fisik memerlukan kegiatan pendukung yaitu kegiatan non fisik dalam hal kaidah SIDLACOM (Survey, Investigasi, Desain, land accuation, Construction, Operational & maintenance). Untuk SID diuraikan lebih jelas dalam studi dan perencanaan, untuk LA adalah pada kegitan pendukung pembangunan fisik yaitu untuk penyiapan lahan dan bahkan pembangunan fisik tidak akan terealisasi tanpa adanya kesediaan lahan, untu C jelas pada pelaksanaan pembangunan fisiknya dan OM adalah kegiatan yang berkelanjutan demi tetap bisa difungsikan dengan baik sesuai saat perencanaan dari hasil pembangunan fisik yang telah dilaksanakan.
Perencanaan Teknis Perencanaan teknis yang diperlukan dalam rangka mendukung kegiatan fisik khususnya yang berbasis kelembagaan meliputi masterplan dan desain rinci. Kebutuhan dan jenis dari studi dan perencanaan teknis ini akan disesuaikan dengan kebutuhan atau persyaratan yang berlaku.
Penigkatatan kapasitas kelembagaan Kapasitas sumberdaya pengurus kelembagaan sangat diperlukan guna memperoleh
kemampuan
yang
memadai
dalam
hal
pengelolaan
persampahan agar bisa baik secara formal maupun non formal dan bahkan dapat dibandingkan agar mampu dikembangkan
Kelembagaan, Peraturan, Komunikasi, dll. Kelembagaan, peraturan dan komunikasi merupakan keharusan dalam rangka mendukung keberlanjutan program sanitasi. Kelembagaan yang akan dibentuk berupa kelembagaan formal dan kelembagaan yang bersifat non-formal atau berbasis masyarakat dan Pembentukan Kader-kader ditingkat kelurahan. Peraturan atau regulasi akan mengatur pengelolaan Persampahan secara keseluruhan yang berupa Perda. Komunikasi yang akan dilakukan berupa sosialisasi, baik secara langsung melalui kader-kader sanitasi maupun melalui siaran radio dan leflet.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
76
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 3.3 Rencana Kegiatan Drainase
No.
1 2 3
Uraian Kegiatan
Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
Pengurangan Genangan (Ha)
Satuan
-
LS
-
LS
-
LS
4
Pembangunan drainase Primer
15
m
5
Pembangunan Drainase sekunder
47
m
6
Pembangunan Drainase tersier/lingkungan
38
m
7
Normalisasi/Rehabilitasi Drainase Primer
8
m
8
Normalisasi/Rehabilitasi Drainase Sekunder
25
m
9
Normalisasi/Rehabilitasi Drainase tersier/lingkungan
20
m
10
Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan drainase
-
Paket
Jumlah Volume
1 1 1 1.300 4.200 3.400 700 2.250 1.800 1
Sumber : Hasil Perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala dan Instrumen Perencanaan Drainase Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
77
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
BAB IV RENCANA ANGGARAN PEMBANGUNAN SANITASI 4.1.
Rekapitulasi Anggaran Indikasi kebutuhan biaya dan sumber pendanaan/pembiayaan pengembangan sanitasi untuk 5 tahun kedepan berkisar Rp. 342.997.164.894,00,
Yang terdiri dari
komponen air limbah dengan total indikasi biaya sebesar Rp. 216.761.000.000,00, Komponen persampahan indikasi biaya 5 tahun kedepan sebesar Rp. 85.139.110.000,00, komponen drainase indikasi biaya 5 tahun kedepan sebesar Rp. 41.097.052.984,00,. Total sumber pendanaan/pembiayaan yang berasal dari APBD Kabupaten sebesar Rp. 57.713.000.000,00, dari APBD Provinsi dengan total sebesar Rp. 51.402.310.000,00, sedangkan yang bersumber dari APBN sebesar Rp. 207.060.000.000,00, sumber pendanaan dari Swasta/CSR sebesar Rp. 9.976.000.000,00 dan sumber pendanaan dari masyarakat sebesar Rp. 16.845.854.894,00 . Berikut adalah tabel ringkasan indikasi kebutuhan biaya dan sumber pendanaan/pembiayaan pengembangan sanitasi untuk 5 tahun mendatang. Ringkasan indikasi kebutuhan biaya dan sumber pendanaan dan/atau pembiayaan pengembangan sanitasi untuk 5 tahun dapat dilihat pada tabel diawah ini : Tabel 4.1 Rekapitulasi Pendanaan per Sumber Pendanaan Sumber No. Pendanaan 2015 A Pemerintah APBD 1 490 Kabupaten APBD 2 Provinsi 3 APBN Jumlah A 490 B Non-Pemerintah CSR 1 Swasta 2 Masyarakat Jumlah B Total (A + B)
Tahun Anggaran 2016 2017 2018
Dalam Juta Rupiah 2019
Total Anggaran
12.301
18.885
7.578
18460
57.713
2.350
8.050
25.180
15.822
51.402
27.605 42.256
28.779 55.713
69.341 102.099
81.336 115.617
207.060 316.175
-
-
-
9.976
9.976
6.685
4.399
2.488
3.274
16.846
-
6.685
4.399
2.488
13.250
26.822
490
48.941
60.112
104.587
128.867
342.997
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
78
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Sumber
: Hasil Perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala berdasarkan Instrumen Perencanaan Air Limbah Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
79
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 4.2 Rekapitulasi Anggaran No.
Tahun Anggaran
Uraian Kegiatan
2015
Total Anggaran
2016
2017
2018
2019
375
37.232
37.415
68.473
73.266
216.761
1
Air Limbah
2
Persampahan
65
2.410
12.302
25.534
44.828
85.139
3
Drainase
50
9.299
10.395
10.580
10.773
41.097
490
48.941
60.112
104.587
128.867
342.997
Jumlah
Sumber
4.2.
Dalam Juta Rupiah
:
Hasil Perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala berdasarkan Instrumen Perencanaan Air Limbah Tahun 2015
Indikasi Pendanaan Pemerintah 4.2.1.
APBD Kabupaten Donggala Berikut adalan rekapitulasi APBD Kabupaten Donggala yang dibutuhkan untuk pembangunan sanitasi dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ditampilkan dalam Tabel 4.3 menjelaskan rekapitulasi pendanaan sanitasi melalui APBD Kabupaten Donggala. Tabel 4.3 Rekapitulasi APBD Kabupaten Donggala
No.
Dalam Juta Rupiah
Tahun Anggaran
Uraian Kegiatan
2015
2018
2019
Total Anggaran
2016
2017
375
10.861
11.410
715
4.128
27.489
1
Air Limbah
2
Persampahan
65
410
2.600
1.798
9.074
13.947
3
Drainase
50
1.030
4.875
5.065
5.258
16.277
490
12.301
18.885
7.578
18.460
57.713
Jumlah
Sumber
4.2.2.
:
Hasil Perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala berdasarkan Instrumen Perencanaan Air Limbah Tahun 2015
APBD Provinsi Berikut adalan rekapitulasi APBD Provinsi yang dibutuhkan untuk pembangunan sanitasi dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ditampilkan dalam Tabel 4.4 menjelaskan rekapitulasi pendanaan sanitasi melalui APBD Provinsi.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
80
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 4.4 Rekapitulasi APBD Provinsi Dalam Juta Rupiah No.
Uraian Kegiatan
Tahun Anggaran 2015
2016
2017
2018
2019
Total Anggaran
1
Air Limbah
-
1.850
1.850
11.826
2.444
17.970
2
Persampahan
-
-
2.480
9.636
9.659
21.775
3
Drainase
-
500
3.720
3.719
3.719
11.657
Jumlah
-
2.350
8.050
25.180
15.822
51.402
Sumber
4.2.3.
:
Hasil Perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala berdasarkan Instrumen Perencanaan Air Limbah Tahun 2015
APBN Berikut adalan rekapitulasi APBN yang dibutuhkan untuk pembangunan sanitasi dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ditampilkan dalam Tabel 4.5 menjelaskan rekapitulasi pendanaan sanitasi melalui APBN. Tabel 4.5 Rekapitulasi APBN Dalam Juta Rupiah
No.
Tahun Anggaran 2015
2016
2017
2018
2019
Total Anggaran
1
Air Limbah
-
23.605
22.453
53.444
53.444
152.946
2
Persampahan
-
2.000
4.525
14.100
26.095
46.720
3
Drainase
-
2.000
1.801
1.797
1.797
7.394
Jumlah
-
27.605
28.779
69.341
81.336
207.060
Sumber
4.3.
Uraian Kegiatan
:
Hasil Perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala berdasarkan Instrumen Perencanaan Air Limbah Tahun 2015
Rencana Pendanaan Non-Pemerintah Di dalam usulan program kegiatan sanitasi kabupaten Donggala terdapat upaya capaian target prosentasi dalam pengelolaan sanitasi karenanya memerlukan pendanaan yang sangat besar. Dan pendanaan itu tidak akan mungkin mampu hanya ditangani oleh pendanaan pemerintah saja pun baik di pendanaan APBD kabupaten, APBD provinsi dan juga APBN/Pusat, oleh karena itu Kabupaten Donggala bersama Pokja Sanitasinya mengupayakan usulan pendanaan juga kepada pihak donator/swasta
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
80
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 4.3.1.
Potensi Kontribusi CSR Berikut adalan rekapitulasi Potensi Kontribusi CSR yang dibutuhkan untuk pembangunan sanitasi dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ditampilkan dalam Tabel 4.6 menjelaskan rekapitulasi pendanaan sanitasi melalui Potensi Kontribusi CSR. Tabel 4.6 Rekapitulasi Pendanaan Sanitasi Kontribusi CSR Dalam Juta Rupiah
No.
Uraian Kegiatan
Tahun Anggaran 2015
2016
2017
2018
Total Anggaran
2019
1
Air Limbah
-
-
-
-
9.976
9.976
2
Persampahan
-
-
-
-
-
-
3
Drainase
-
-
-
-
-
-
Jumlah
-
-
-
-
-
9.976
Sumber
4.3.2.
:
Hasil Perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala berdasarkan Instrumen Perencanaan Air Limbah Tahun 2015
Potensi Partisipasi Masyarakat Berikut adalan rekapitulasi Potensi Partisipsi Masyarakat yang dibutuhkan untuk pembangunan sanitasi dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ditampilkan dalam Tabel 4.7 menjelaskan rekapitulasi pendanaan sanitasi melalui Potensi Partisipasi Masyarakat. Tabel 4.7 Rekapitulasi Pendanaan Sanitasi dari Partisipasi Masyarakat Dalam Juta Rupiah
No.
Uraian Kegiatan
Tahun Anggaran 2015
2016
2017
2018
Total Anggaran
2019
1
Air Limbah
-
916
1.702
2.488
3.274
8.380
2
Persampahan
-
-
2.697
-
-
2.697
3
Drainase
-
5.769
-
-
-
5.769
Jumlah
-
6.685
4.399
2.488
3.274
16.846
Sumber
:
Hasil Perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala berdasarkan Instrumen Perencanaan Air Limbah Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
81
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 4.4.
Funding-Gap Funding Gap bila jumlah anggaran yang dibutuhkan jauh lebih besar daripada yang tersedia. Mengenai langkah-langkah yang dilakukan untuk mengurangi kesenjangan (gap) tersebut di kabupaten Donggala, pokja sanitasi mengupayakan terus untuk mendapatkan dukungan pendanaan dengan membentuk tim fasilitasi/ Forum CSR. Tabel 4.8 “Funding Gap” Dalam Juta Rupiah No. 1 2 3 4
Sumber
Uraian Kegiatan Kebutuhan Pendanaan Indikasi Pendanaan Hasil Pembahasan Selisih/Funding Gap Selisih %
Tahun Anggaran 2015
2018
2019
Total Anggaran
2016
2017
490
12.301
18.885
7.578
18.460
57.713
128
8.381
8.746
9.142
9.552
35.949
(362)
(3.920)
(10.139)
1.565
(8.908)
(21.764)
-74%
-32%
-54%
21%
-48%
-38%
: Hasil Perhitungan Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Tabel 4.9 Daftar pendek sumber pendanaan negara-negara donor, lembaga-lembaga keuangan internasional, LSM dan lain-lain yang Potensial No.
Sumber
Lembar Donor
Potensi Kegiatan yang sesuai untuk didanai
: Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Tabel 4.10 Daftar perusahaan penyelenggara CSR yang memiliki potensi berpartisipasi dalam pembangunan sanitasi Kabupaten Donggala No.
Sumber
Nama Perusahaan (CSR)
Alamat
Potensi Kegiatan
: Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
82
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
BAB V RENCANA IMPLEMENTASI Dalam ini diuraikan rencana tindak yang akan dan perlu dilakukan dalam rangka persiapan tahap implementasi, utamanya untuk program dan kegiatan yang sudah ada kesepakatan dan alokasi penganggarannya. Khusus tahapan proses terkait pengawalan Anggaran Tahun 2016 dan 2017, sedangkan untuk tahun-tahun selanjutnya masijh akan dilakukan updating dan dipersiapkan secara detail pada dokumen MPS Tahunan. 5.1.
Kondisi Kesiapan Pelaksanaan Sesuai dengan kesepakatan pendanaan yang telah disepakati, beberapa pekerjaaan akan diimplementasikan dengan dukungan Jasa Pengadaan, baik berupa pengadaan Barang ataupun Jasa. Sub bab berikut berisi “daftar centang” persiapan tersebut, anta lainl dalam bentuk daftar centang ketersediaan Deskripsi Singkat Program/Kegiatan, yang diperlukan sebagai materi acuan penyiapan dokumen Kerangka Acuan Kerja untuk proses Pelelangan oleh para Pemegang Mata Anggaran Terkait. Hal lain kebutuhan Daftar Centang terutama terkait Kriteria Kesiapan alokasi pendanaan dan administrasi pendukung lainnya. Penunjukan Dinas/ Person Penanggung Jawab untuk melakukan koordinasi dan tindak lanjutan perlu disepakati sejak awal. Kriteria kesiapan dalam mekanisme penganggaran dan infrastruktur Kabupaten Donggala Tahun 2016 dan Tahun 2017 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
84
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 5.1 Kriteria Kesiapan dalam Mekanisme Penganggaran Tahun 2016
KEGIATAN 1
PEMEGANG MATA ANGGARAN 2
AIR LIMBAH DOMESTIK Pengkajian pengembangan Lingkungan Sehat Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Pembangunan MCK Umum - Studi dan Desain - Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi - Penyiapan Lahan - Konstruksi dan Supervisi Pembangunan IPAL Komunal - Studi dan Desain - Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi - Penyiapan Lahan - Konstruksi dan Supervisi Pembangunan IPAL Kawasan - Studi dan Desain
KRITERIA KESIAPAN DALAM MEKANISME PENGANGGARAN REGULER Renja SKPD
Musrembang
3
4
APBN PU RPIJM Konreg 5
6
RKA
DPA
PENANGGUNG JAWAB/TINDAK LANJUT
7
8
9
Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas PU
Dinas PU
Dinas PU Dinas PU Dinas PU Dinas PU
Dinas PU Dinas PU Dinas PU Dinas PU
Satker PLP Satker PLP Dinas PU Satker PLP
Satker PLP Satker PLP Dinas PU Satker PLP
Satker PLP
Satker PLP
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
85
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
KEGIATAN 1
2
Pembangunan IPLT - Studi dan Desain IPLT - Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi IPLT Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan air limbah Penyusunan peraturan tentang pengelolaan air limbah PERSAMPAHAN Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Revitalisasi TPA -
PEMEGANG MATA ANGGARAN
Studi dan Desain
Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan sampah Penyusunan kebijakan Manajemen Pengelolaan persampahan DRAINASE Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Pembangunan drainase Primer - Studi dan Desain
KRITERIA KESIAPAN DALAM MEKANISME PENGANGGARAN REGULER Renja SKPD
Musrembang
3
4
APBN PU RPIJM Konreg 5
6
RKA
DPA
PENANGGUNG JAWAB/TINDAK LANJUT
7
8
9
Satker PLP Satker PLP
Satker PLP Satker PLP
Dinas PU
Dinas PU
BLHD
BLHD, Dinas PU, Sekda
Bappeda
Bappeda
Satker PLP
Satker PLP, Dinas PU, BLHD, Bappeda
Dinas PU
Dinas PU, BLHD
BLHD
BLHD, Dinas PU, Sekda
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Bappeda
Bappeda
Dinas PU
Dinas PU
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
86
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
KEGIATAN 1
PEMEGANG MATA ANGGARAN 2
- Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi - Penyiapan Lahan Pembangunan drainase Sekunder - Studi dan Desain - Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi - Penyiapan Lahan Pembangunan drainase Tersier - Studi dan Desain - Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi - Penyiapan Lahan Operasional dan Pemeliharaan Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan drainase
KRITERIA KESIAPAN DALAM MEKANISME PENGANGGARAN REGULER Renja SKPD
Musrembang
3
4
APBN PU RPIJM Konreg 5
6
RKA
DPA
PENANGGUNG JAWAB/TINDAK LANJUT
7
8
9
Dinas PU Dinas PU
Dinas PU Dinas PU
Dinas PU Dinas PU Dinas PU
Dinas PU Dinas PU Dinas PU
Dinas PU Dinas PU Dinas PU Dinas PU
Dinas PU Dinas PU Dinas PU Dinas PU
Dinas PU
Dinas PU
Sumber : Hasil Analisa Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
87
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 5.2 Kriteria Kesiapan Implementasi Infrastruktur Tahun 2016
RENCANA KEGIATAN
LOKASI
MASTER PLAN
REVIEW RPIJM
DOK.FS
DOK.STUDI LINGKUNGAN
DED
LAHAN
KESIAPAN MASYARAKAT
1
2
3
4
5
6
7
8
9
KESIAPAN LEMBAGA PENGELOLA 10
PENANGGUNG JAWAB/TINDAK LANJUT 11
AIR LIMBAH DOMESTIK Pembangunan MCK Umum Pembangunan IPAL Komunal Pembangunan IPAL Kawasan Pembangunan IPLT
Zona 3
Dinas PU
Zona 2
Satker PLP, Dinas PU
Zona 1
Satker PLP, Dinas PU
Kelurahan Labuan Bajo Kecamatan Banawa
Satker PLP, Dinas PU
Kecaatan Banawa, Banawa Tenga dan Banawa Selatan
Satker PLP, Dinas PU, BLHD
Zona 1 dan 2
Dinas PU
Zona 1 dan 2
Dinas PU
Zona 1 dan 2
Dinas PU
PERSAMPAHAN Revitalisasi TPA DRAINASE Pembangunan drainase Primer Pembangunan drainase Sekunder Pembangunan drainase Tersier
Sumber : Hasil Analisa Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
88
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 5.3 Kriteria Kesiapan dalam Mekanisme Penganggaran Tahun 2017
KEGIATAN
PEMEGANG MATA ANGGARAN
1
2
AIR LIMBAH DOMESTIK Pengkajian pengembangan Lingkungan Sehat Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Pembangunan MCK Umum - Studi dan Desain - Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi -
Penyiapan Lahan
- Konstruksi dan Supervisi - Operasional dan Perawatan Pembangunan IPAL Komunal - Studi dan Desain - Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi -
Penyiapan Lahan
-
Konstruksi dan Supervisi
KRITERIA KESIAPAN DALAM MEKANISME PENGANGGARAN REGULER APBN PU Renja Musrembang RKA DPA SKPD RPIJM Konreg 3
4
5
6
7
8
PENANGGUNG JAWAB/TINDAK LANJUT 9
Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas PU
Dinas PU
Dinas PU Dinas PU Dinas PU/Masyarakat Dinas PU Dinas PU
Dinas PU Dinas PU
Satker PLP Satker PLP Dinas PU/Masyarakat Satker PLP
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Dinas PU/KSM Dinas PU/KSM/Lembaga KSM/Lembaga Satker PLP Satker PLP Dinas PU/KSM Satker PLP/Dinas PU/KSM
89
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
KEGIATAN
PEMEGANG MATA ANGGARAN
1
2
- Operasional dan Perawatan Pembangunan IPAL Kawasan - Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi -
Penyiapan Lahan
Pembangunan IPLT -
Penyiapan Lahan IPLT
PERSAMPAHAN Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo I) -
Studi dan Desain
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
-
Penyiapan Lahan
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo III + Konteiner) -
Studi dan Desain
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
-
Penyiapan Lahan
KRITERIA KESIAPAN DALAM MEKANISME PENGANGGARAN REGULER APBN PU Renja Musrembang RKA DPA SKPD RPIJM Konreg 3
4
5
6
7
8
PENANGGUNG JAWAB/TINDAK LANJUT 9
Dinas PU
Dinas PU/KSM/Lembaga
Satker PLP Dinas PU/Masyarakat
Satker PLP Dinas PU/KSM
Dinas PU/Masyarakat
Dinas PU/Lembaga
Bappeda
Bappeda
Satker PLP/Dinas PU Satker PLP/Dinas PU/BLHD Dinas PU/Masyarakat Satker PLP/Dinas PU Satker PLP/Dinas PU/BLHD Dinas PU/Masyarakat
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Satker PLP/Dinas PU Satker PLP/Dinas PU/BLHD Dinas PU/Masyarakat
Satker PLP/Dinas PU Satker PLP/Dinas PU/BLHD Dinas PU/Masyarakat
90
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
KEGIATAN
PEMEGANG MATA ANGGARAN
1
2
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal - Studi dan Desain -
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
-
Penyiapan Lahan
Revitalisasi TPA - Studi dan Desain -
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Sosialisasi kebijakan pengelolaan persampahan dan penyusunan data penduduk wajib retribusi sampah DRAINASE Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Pembangunan drainase Primer - Konstruksi Baru dan Supervisi - Normalisasi/Rehabilitasi dan Supervisi Pembangunan drainase Sekunder - Konstruksi Baru dan Supervisi
KRITERIA KESIAPAN DALAM MEKANISME PENGANGGARAN REGULER APBN PU Renja Musrembang RKA DPA SKPD RPIJM Konreg 3
Satker PLP Satker PLP/Dinas PU/BLHD Dinas PU/Masyarakat
4
5
6
7
8
PENANGGUNG JAWAB/TINDAK LANJUT 9
Satker PLP/Dinas PU Satker PLP/Dinas PU/BLHD Dinas PU/Masyarakat
Satker PLP Satker PLP/Dinas PU/BLHD
Satker PLP/Dinas PU Satker PLP/Dinas PU/BLHD
BLHD
BLHD, Dinas PU, Sekda
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Bappeda
Bappeda
Dinas PU Dinas PU
Dinas PU Dinas PU
Dinas PU
Dinas PU
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
91
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
KEGIATAN
PEMEGANG MATA ANGGARAN
1
2
- Normalisasi/Rehabilitasi dan Supervisi Pembangunan drainase Tersier - Konstruksi Baru dan Supervisi - Normalisasi/Rehabilitasi dan Supervisi Operasional dan Pemeliharaan
KRITERIA KESIAPAN DALAM MEKANISME PENGANGGARAN REGULER APBN PU Renja Musrembang RKA DPA SKPD RPIJM Konreg 3
4
5
6
7
8
PENANGGUNG JAWAB/TINDAK LANJUT 9
Dinas PU
Dinas PU
Dinas PU Dinas PU Dinas PU
Dinas PU Dinas PU Dinas PU
Sumber : Hasil Analisa Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
92
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 5.4 Kriteria Kesiapan Implementasi Infrastruktur Tahun 2017
RENCANA KEGIATAN
LOKASI
MASTER PLAN
REVIEW RPIJM
DOK.F S
DOK.STUDI LINGKUNGAN
DED
LAHAN
KESIAPAN MASYARAKAT
KESIAPAN LEMBAGA PENGELOLA
PENANGGUNG JAWAB/TINDAK LANJUT
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
AIR LIMBAH DOMESTIK Pembangunan MCK Umum Pembangunan IPAL Komunal Pembangunan IPAL Kawasan Pembangunan IPLT PERSAMPAHAN Revitalisasi TPA Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo I) Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo III + Konteiner) Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal
Zona 3
Dinas PU
Zona 2
Satker PLP, Dinas PU
Zona 1
Satker PLP, Dinas PU
Kelurahan Labuan Bajo Kecamatan Banawa
Satker PLP, Dinas PU
Kecaatan Banawa, Banawa Tenga dan Banawa Selatan
Satker PLP, Dinas PU, BLHD
Zona 2
Satker PLP, Dinas PU, BLHD
Zona 1 dan 4
Satker PLP, Dinas PU, BLHD
Zona 1 dan 4
Satker PLP, Dinas PU, BLHD
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
93
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
RENCANA KEGIATAN
LOKASI
MASTER PLAN
REVIEW RPIJM
DOK.F S
DOK.STUDI LINGKUNGAN
DED
LAHAN
KESIAPAN MASYARAKAT
KESIAPAN LEMBAGA PENGELOLA
PENANGGUNG JAWAB/TINDAK LANJUT
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
DRAINASE Pembangunan drainase Primer Pembangunan drainase Sekunder Pembangunan drainase Tersier
Zona 1 dan 2
Dinas PU
Zona 1 dan 2
Dinas PU
Zona 1 dan 2
Dinas PU
Sumber : Hasil Analisa Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
94
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 5.1.1.
Studi, Disain dan Dokumen Tender Dalam tabel berikut adalah merupakan uraian Kebutuhan Studi dan Disain Teknis (Masterplan, DED, AMDAL, dll) guna mendukung pelaksanaan suatu kegiatan di dalam perencanaan sanitasi kabupaten Donggala, yang menjabarkan status Studi dan Disain Teknis yang dibutuhkan penyusunannya segera untuk memenuhi persyaratan “Readiness Criteria.” Kriteria kesiapan studi dan perencanaan teknis Kabupaten Donggala dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
95
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 5.5 Kriteria Kesiapan Studi dan Perencanaan Teknis
NO
STUDI DAN PERENCANAAN TEKNIS
TAHUN IMPLEMENTASI
LOKASI
PELAKSANA
TOR
SKPD PENANGGUNG JAWAB
1
2
3
4
5
6
7
A
AIR LIMBAH DOMESTIK
1
DED MCK Umum
2016
Zona 3
Konsultan
Belum Tersedia
Dinas PU
2
DED IPAL Komunal
2016
Zona 2
Konsultan
Belum Tersedia
Dinas PU
3
DED IPAL Kawasan
2016
Zona 1
Konsultan
Belum Tersedia
Dinas PU
4
Studi Amdal IPLT
2016
Kelurahan Labuan Bajo Kecamatan Banawa
Konsultan
Belum Tersedia
BLHD
5
DED IPLT
2016
Kelurahan Labuan Bajo Kecamatan Banawa
Konsultan
Belum Tersedia
Dinas PU
6
Studi Kelembagaan dan Peraturan
2016
Kabupaten Donggala
Swakelola
Belum Tersedia
Dinas PU
7
Outlineplan Ait Limbah
2016
Kabupaten Donggala
Konsultan
Belum Tersedia
Dinas PU
B
PERSAMPAHAN
1
AMDAL TPA Sanitary Landfiil
2016
Kecaatan Banawa, Banawa Tenga dan Banawa Selatan
Konsultan
Belum Tersedia
BLHD
2
Studi Kelembagaan dan Peraturan
2016
Kabupaten Donggala
Swakelola
Belum Tersedia
BLHD
3
Outlineplan Persampahan
2016
Kabupaten Donggala
Konsultan
Belum Tersedia
Dinas PU
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
96
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NO
STUDI DAN PERENCANAAN TEKNIS
TAHUN IMPLEMENTASI
LOKASI
PELAKSANA
TOR
SKPD PENANGGUNG JAWAB
1
2
3
4
5
6
7
2017
Zona 2
Swakelola
Belum Tersedia
Dinas PU
2017
Zona 1 dan 4
Swakelola
Belum Tersedia
Dinas PU
2017
Zona 1 dan 4
Swakelola
Belum Tersedia
Dinas PU
4 5 6
DED Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo I) DED Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo III + Konteiner) DED Tempat Penampuangan Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal
C
DRAINASE
1
DED Drainase Primer
2016
Zona 1 dan 2
Konsultan
Belum Tersedia
Dinas PU
2
DED Drainase Tersier
2016
Zona 1 dan 2
Konsultan
Belum Tersedia
Dinas PU
3
DED Drainase Tersier
2016
Zona 1 dan 2
Konsultan
Belum Tersedia
Dinas PU
4
Outlineplan Persampahan
2016
Kabupaten Donggala
Konsultan
Belum Tersedia
Dinas PU
Sumber : Hasil Analisa Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
97
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 5.1.2.
Pembebasan Lahan dan Resettlement Di dalam perencanaan infrastruktur kebutuhan lahan adalah hal penting didalam
suksesnya
perencanaan,
penanganan
mengenai
permasalahan
pembebasan lahan dan resettlement yang harus segera ditangani agar Kegiatan/Proyek tidak tertunda atau bermasalah di kemudian hari. Dan dalam Tabel 5.6 dibawah ini menjabarkan hasil identifikasi permasalahan pertanahan di kabupaten Donggala dan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
98
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 5.6 Identifikasi Permasalahan Lahan
NO
KEGIATAN
LOKASI
LUAS
LAND USE
KENDALA
PENANGANAN
SKPD PENANGGUNG JAWAB
1
2
3
4
5
6
7
8
Zona 1
0,15 Ha
Kebun/Hutan
Mencari Alternatif Lokasi Lain
Dinas PU
Kelurahan Labuan Bajo Kecamatan Banawa
Harga Terlalu Tinggi/ Mahal
0,1 Ha
Kebun/Hutan
Harga dan Penolakan Masyarakat
Sosialisasi dan Ganti rugi
Dinas PU
Kebun/Hutan
Harga dan Penolakan Masyarakat
Sosialisasi dan Ganti rugi
BLHD
A
AIR LIMBAH DOMESTIK
1
IPAL Kawasan Baru
2
IPLT Baru
B
PERSAMPAHAN
1
Perluasan TPA
Kecaatan Banawa, Banawa Tenga dan Banawa Selatan
Sumber : Hasil Analisa Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
99
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 5.1.3.
Kesiapan Organisasi Pengelola Berikut merupakan penjelasan mengenai penyiapan organisasi pengelola prasarana dan sarana sanitasi yang akan dibangun, dapat berupa perluasan dari organisasi yang ada atau organisasi yang sama sekali baru. Penyiapan organisasi baru ini termasuk pernyataan akan kesediaan menerima aset (bila ada), penyediaan anggaran operasional dan pemeliharaan (O&M), regulasi, dan lain-lain. Dan Tabel 5.7 menjabarkan hasil identifikasi permasalahan pembentukan dan/atau penguatan organisasi pengelola prasarana dan sarana sanitasi yang akan dibangun.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
100
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel 5.7 Pembentukan dan/atau Penguatan Organisasi Pengelola
NO
KEGIATAN
LOKASI
INSTANSI
KENDALA
KETERANGAN
1
2
3
4
5
6
A
AIR LIMBAH DOMESTIK
1
MCK Umum
Zona 3
KSM
Perlu Penguatan
2
IPAL Komunal
Zona 2
KSM/Lembaga
Belum Terbentuk
3
IPAL Kawasan
Zona 1
KSM/Lembaga
Belum Terbentuk
4
IPLT Baru
Kelurahan Labuan Bajo Kecamatan Banawa
DKP
Belum Terbentuk
B
PERSAMPAHAN
1
TPA
Kecamatan Banawa, Banawa Tenga dan Banawa Selatan
DKP
Belum Terbentuk
2
TPS 3R
Zona 1 dan 4
KSM
Belum Terbentuk
Sumber : Hasil Analisa Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
101
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH 5.2.
Rencana Kerja Monitoring dan Evaluasi Berikut adalah merupakan penjelasan mengenai rencana dan tata cara melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan MPS, yang dilakukan dalam rangka pengawalan penganggaran perencanaan program kegiatan dalamdokumen MPS, antara lain diantaranya dalam pelaksanaan rapat koordinasi, pengawalan anggaran, solusi funding gap, promosi dan sosialisasi, dan lain-lain. Hal ini untuk memastikan kegiatan yang telah direncanakan dapat terlaksana. Dan Gambar 5.8 menyajikan rencana kerja monitoring dan evaluasi sepanjang tahun.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
102
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Gambar 5.1 Rencana Kerja Pokja Tahun 2017 No. 1. 2.
3.
4.
Kegiatan Monev Tahunan
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Rapat Koordinasi Reguler Pengawalan Penganggaran Sumber APBD - Musrenbang Desa - Musrembang Kec. - Forum SKPD – Renja SKPD - Murembang Kab./Kota - Penetapan RKPD - KUA PPAS - Penyusunan RKA-SKPD & RAPBD - Asistensi RKA-SKPD & RAPBD Up-dating Tahunan - Updating Program dan Kegiatan (Lampiran C) - Internalisasi hasil up-dating program dan kegiatan - Penyerahan hasil up-dating ke Pokja Provinsi - Pembahasan program dan kegiatan tahun depan dan 2 tahun kedepan (Lampiran C) - Kesiapan Implementasi (Tabel 5.1 s/d 5.4) - Rencana Kerja Tahunan (Gambar 5.1) Persiapan Konreg Tahun Depan - Review RPIIJM Kab./Kota
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Jun
Jul
Agt
Sep
Okt
Nop
Des
Penanggungjawab/ Pengawalan Pokja Kab./Kota Sekda & ....... Sekda & ....... Sekda & ....... Sekda & ........ TAPD & ........ TAPD TAPD TAPD TAPD Pokja Kab./Kota Pokja Kab./Kota Pokja Kab./Kota Pokja Kab./Kota, Prov. & Satker terkait Pokja Kab./Kota Pokja Kab./Kota Dinas CK & Bappeda
103
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
No.
Kegiatan Monev Tahunan
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Konsolidasi Usulan RPIIJM Kab./Kota - Identifikasi dan Penyaringan Usulan Kegiatan - Sinkronisasi Tingkat Provinsi - Penyiapan Memorandum Program Provinsi - Legalisasi Memorandum Program Provinsi Pengawalan kelengkapan Readiness Criteria Pemasaran Program dan Kegiatan (Funding Gap) -
5. 6.
Jun
Jul
Agt
Sep
Okt
Nop
Des
Penanggungjawab/ Pengawalan Dinas CK & Bappeda Satker Prov. Dinas CK & Bappeda Dinas CK Dinas CK SKPD terkait Pokja Kab./Kota
Sumber : Hasil Analisa Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
104
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
LAMPIRAN
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran A : Kerangka Kerja Logis (KKL) MATRIKS KERANGKA KERJA LOGIS Kabupaten Provinsi Tahun Subsektor Air Limbah
: : :
Donggala Sulawesi Tengah 2014 Permasalahan Mendesak
Tujuan & Sasaran Isu-isu Strategis
Kebiasaan buang air besar sembarangan (BABS) saat ini di Kabupaten Donggala masih 11,7 %.
Sudah adanya penyuluhanpenyuluhan tentang Stop BABS, tetapi masih belum menyentuh seluruh lapisan masyarakat
Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya penanganan pengelolaan limbah domestik.
Adanya dana/anggaran untuk program limbah domestik Kurangnya media komunikasi dalam menyalurkan informasi mengenai pengelolaan air limbah domestik
Rumusan Tujuan Tewujudnya kehidupan masyarakat yang ber prilaku hidup bersih dan sehat serta Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) Terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat serta terbebas dari pencemaran air limbah domestik
Rumusan Sasaran
Target Capaian
Indikator
Nilai Data Dasar
Berkurangnya praktek Buang Air Besar Sembarangan (BABS) dari 61,7% menjadi 0% pada tahun 2019
Tidak ada lagi masyarakat yang melakukan praktek Buang Air Besar Sembarangan (BABS) pada tahun 2019
8.503 KK yang melakukan praktek Buang Air Besar Sembarangan (BABS) tidak lagi melakukan BABS Pada Tahun 2019
Berkurangnya prosentase pencemaran karena pembuangan isi tangki septik sebesar 100% menjadi 50% pada tahun 2019
Tersisa 50% pencemaran karena pembuangan isi tangki septik pada tahun 2019
11.619KK dari 23.239KK di daerah kajian yang menggunakan tangki septik aman dan disalurkan ke IPLT atau ke IPAL Komunal pada Tahun 2019
Sebanyak 61,7 % masyarakat masih BABS, baik di kebun, sungai, pinggir laut, saluran air maupun di tanah kosong (Hasil EHRA dan disesuaikan dengan instrumen profil sanitasi) Prosentase pencemaran karena pembuangan isi tangki septik sebesar 100% (Hasil EHRA)
Prosentasi pencemaran karena pembuangan isi tangki septik sebesar 100% Adanya Radio Suara Donggala sebagai sarana informasi kepada masyarakat
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
Program & Kegiatan
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Sumber & Tahun Data Dasar
Strategi
Studi EHRA tahun 2014 dan Instrumen Profil sanitasi Tahun 2015
Memaksimalkan soaialisasi dan pendampingan terhadap masyarakat untuk stop buang air besar sembarangan (BABS)
Studi EHRA tahun 2014
Program Program Lingkungan Sehat
Kegiatan Pengkajian pengembangan Lingkungan Sehat Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat
Memaksimalkan soaialisasi dan pendampingan terhadap masyarakat untuk ber PHBS
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat
Meningkatkan koordinasi antar SKPD untuk mensosialisasikan pentingnya jamban dengan tangki septik
Program Pengembangan dan Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Subsektor
Permasalahan Mendesak Belum tersedianya sarana dan prasarana pengelolaan air limbah domestik di Kabupten Donggala
Pemerintah Kabupaten Donggala belum memiliki Outlineplan serta standar, pedoman dan manual bidang air limbah.
Tujuan & Sasaran Isu-isu Strategis
Rumusan Sasaran
Target Capaian
Tersedianya sarana dan prasarana air limbah domestik
Meningkatkan sarana dan prasarana pengelolaan air limbah domestik berupa MCK pedesaan atau MCK Umum sebanyak 2080 Unit di tahun 2025
Terbangunnya 2080 unit MCK Pedesaan atau MCK Umum di Kabupaten Donggala pada tahun 2025
36.950 KK tersambung ke fasilitas MCK Pedesaan atau MCK Umum
Terbatasnya pembiayaan yang bersumber dari pusat dan provinsi
Tersedianya IPAL Komunal untuk industri rumah tangga dari tidak ada menjadi 544 Unit di tahun 2025
Terbangunnya 544 unit IPAL Komunal di Kabupaten Donggala pada tahun 2025
25.527 KK tersambung ke IPAL Komunal
Belum adanya IPAL, IPLT dan kendaraan operasional sedot tinja
Tersedianya IPAL Kawasan dari tidak ada menjadi 5 Unit di tahun 2032
Terbangunnya 5 unit IPAL Kawasan di Kabupaten Donggala pada tahun 2032
10.199 KK tersambung ke IPAL Kawasan
Tersedianya dan berfungsinya IPLT untuk pengelolaan air limbah domestik kabupaten dari tidak ada menjadi 1 unit pada tahun 2025
Terbangunnya 1 unit IPLT di Kabupaten Donggala pada tahun 2025
72.677 KK dapat mengakses fasilitas IPLT
Belum adanya IPLT diwilayah kajian
Pembangunan IPLT
Tersedianya kendaraan operasional sedot tinja dari 1 menjadi 7 unit pada tahun 2025 Tersedianya perencanaan pengelolaan air limbah domestik dan insdutri rumah tangga skala per Kabupaten pada Tahun 2017
Memiliki 7 unit kendaraan operasional sedot tinja pada tahun 2025
72.677 KK dapat mengakses fasilitas Sedot tinja
Belum memadainya kendaraan operasional sedot tinja
Pengadaan Truk Tinja
Tersedianya Outlineplan perencanaan pengelolaan air limbah domestik dan industri rumah tanggal skala kabupaten pada tahun 2017
16 Kecamatan di Kabupaten Donggala dapat terencana dengan baik sistem pengelolaan air limbahnya
Belum adanya Outlineplan perencanaan pengelolaan air limbah
Adanya potensi pembiayaan dari pusat, provinsi maupun pihak swasta Adanya teknologi pengelolaan air limbah domestik tetapi belum diterapkan
Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana pengelolaan air limbah domestik berwawasan lingkungan.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Nilai Data Dasar
Sumber & Tahun Data Dasar
Rumusan Tujuan
Adanya peluang program dalam meningkatan pengelolaan air limbah domestik dari pusat, provinsi maupun pihak swasta
Indikator
Program & Kegiatan Strategi
Dari 72.677 KK yang ada di Kabupaten Donggala hanya 19.247 KK yang terakses sarana Tangki Septik Aman dan MCK.
Dinas PU Bidang Cipta Karya Tahun 2014, Dinas Kesehatan dan Instrumen Profil Sanitasi Tahun 2015
Meningkatkan jumlah dan cakupan layanan pengelolaan air limbah setempat, komunal dan terpusat
Program Program Pengembangan dan Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
Mengoptimalkan daya dukung pemerintah untuk peningkatan sarana dan prasarana pengelolaan air limbah domestik
Kegiatan Pembangunan MCK Umum
Pembangunan IPAL Komunal
Pembangunan IPAL Kawasan
Dinas PU Bidang Cipta Karya Tahun 2014
Mengefektifkan outlineplan dan standar pengelolaan air limbah domestik dan insdustri rumah tangga skala per kabupaten
Program Pengembangan dan Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan air limbah
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Subsektor
Permasalahan Mendesak Belum adanya Perda yang mengatur tentang pengelolaan air limbah.
Tujuan & Sasaran Isu-isu Strategis Sudah adanya Stekholder yang menangani pengelolaan air limbah
Persampahan
Rumusan Sasaran
Target Capaian
Tersedianya peraturan deerah yang mengatur tentang pengelolaan air limbah
Tersedianya landasan hukum dalam sistem pengelolaan air limbah dan penetapan retribusi pengelolaan air limbah Pada Tahun 2017
Tersedianya peraturan deerah yang mengatur tentang pengelolaan air limbah Pada Tahun 2017
16 Kecamatan di Kabupaten Donggala akan lebih terarah berdasarkan peraturan yang berlaku
Belum adanya peraturan daerah yang mengatur tentang pengelolaan air limbah
Dinas PU Bidang Cipta Karya Tahun 2014
Mengefektifkan Peraturaturan Daerah yang mengatur tentang pengelolaan air limbah
16 Kecamatan mendapatkan penganggaran yang merata terkait sistem pengolahan sampah sesuai dengan tingkat risiko pada dokumen BPS 72.677 KK yang ada di Kaabupaten Donggala terakses ke sarana TPS
Cenderung menurunnya anggaran untuk sektor persampahan
Dinas PU Bidang Cipta Karya dan Badan Lingkungan Hidup Tahun 2014
Layanan Pengangkutan sampah yang hanya mencapai 12%
Instrumen Profil Sanitasi Kabupaten Donggala Tahun 2015
Kurangnya penganggaran untuk subsektor persampahan;
Tidak berimbangnya kebutuhan dengan dana yang tersedia
Tersedianya dana untuk sektor persampahan baik dari pusat, provinsi maupun dari pihak swasta.
Meningkatnya anggaran untuk sektor persampahan sebesar 0,2% setiap tahunnya.
Terpenuhinya kebutuhan dana untuk sektor persampahan pada tahun 2025
Kurangnya memadainya sarana dan prasarana persampahan yang ada di Kabupaten Donggala
Adanya potensi pembiayaan dari pusat, provinsi maupun pihak swasta
Tersedianya sarana dan prasarana persampahan yang memadai
Meningkatnya efektifitas layanan pengangkutan sampah dari 12 % menjadi 80% pada tahun 2019
Terbangunya 15 Unit TPS Trans Depo III + Konteiner Pada Tahun 2019
Kurangnya sarana persampah (TPS di kecamatan yang ada diluar ibukota kabupaten)
Nilai Data Dasar
Sumber & Tahun Data Dasar
Rumusan Tujuan
Belum adanya retribusi pegelolaan air limbah domestik
Indikator
Program & Kegiatan Strategi
Terbangunya 2 Unit TPS Trans Depo I Pada Tahun 2019
Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan HidupPengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Kegiatan Penyusunan peraturan tentang pengelolaan air limbah
Meningkatkan koordinasi antar SKPD untuk meningkatkan anggaran sub sektor persampahan
Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam
Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
Menurunkan volume timbunan sampah yang tidak terkumpul dengan pengadaan TPS
Program Pengembangan kinerja Pengelolaan Persampahan
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPSTrans Depo I)
Meningkatkan kebutuhan sarana dan prasarana persampahan
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPSTrans Depo III + Konteiner) Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal
Kurangnya kendaraan operasional pengangkut sampah
Meningkatkan fungsi TPA yang sudah ada pada tahun 2019
Belum adanya alat berat untuk pengelolaan sampah
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Berfungsi dan memadainya TPA yang sudah ada pada tahun 2017
TPA yang sudah ada dapat berfungsi secara maksimal
Kurang maksimalnya fungsi TPA yang sudah ada
Dinas PU Bidang Cipta Karya dan Badan Lingkungan Hidup Tahun 2014
Mengoptimalkan daya dukung pemerintah untuk peningkatan sarana dan prasarana pengelolaan sampah (memaksimalkan fungsi TPA)
Program Pengembangan kinerja Pengelolaan Persampahan
Revitalisasi TPA
Pengadaan fasilitas Operasional TPA (Bulldozer)
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Subsektor
Permasalahan Mendesak
Tujuan & Sasaran Isu-isu Strategis
Rumusan Tujuan
Sebagian besar pengelolaan sampah masih dengan cara dibakar/ditimbun
Kurangnya petugas kebersihan kota sehingga berdampak pada kurangnya pelayanan di masyarakat
Ada dana/Anggaran untuk program persampahan
Belum adanya aturan atau perda yang dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah tentang pengolahan
Adanya Radio Suara Donggala sebagai sarana informasi kepada masyarakat
Belum meratanya pelayanan pengangkutan sampah
Rumusan Sasaran
Target Capaian
Program & Kegiatan
Indikator
Nilai Data Dasar
16 Kecamatan mendapatkan sarana yang merata terkait sistem pengolahan sampah sesuai dengan kebutuhan masingmasing wilayah/zona
Kurangnya fasilitas pengangkutan sampah di Kabupaten Donggala
Sumber & Tahun Data Dasar
Strategi Kegiatan Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Gerobak Sampah)
Memiliki armada pengangkutan sampah berupa gerobak sampah sebanyak 111 unit pada tahun 2019
Tersedianya armada pengangkutan sampah berupa Motor Sampah dari 0 unit menjadi 144 unit pada tahun 2019
Memiliki armada pengangkutan sampah berupa motor sampah sebanyak 144 unit pada tahun 2019
Tersedianya armada pengangkutan sampah berupa dump truck dari 3 unit menjadi 58 unit tahun 2019
Memiliki armada pengangkutan sampah berupa dump truck sebanyak 58 unit pada tahun 2019
Tersedianya armada pengangkutan sampah berupa amrol dari 0 unit menjadi 13 unit tahun 2019
Memiliki armada pengangkutan sampah berupa amrol sebanyak 13 unit pada tahun 2019
Tersedianya petugas kebersihan setempat disetiap kecamatan wilayah kajian
Meningkatnya frekuensi layanan pengangkutan sampah dari 12 % menjadi 80% pada tahun 2019
Adanya petugas pelayanan pengangkutan sampah disetiap kecamatan wilayah kajian pada tahun 2020
Disetiap Kecamatan yang ada di Kabupaten Donggala memiliki petugas pelayanan pengangkutan sampah
Tidak adanya petugas pelayanan pengangkutan sampah di kecamatan wilayah kajian selain di ibu kota kabupaten
Dinas PU Bidang Cipta Karya dan Badan Lingkungan Hidup Tahun 2014
Meningkatkan kualitas SDM dalam pengelolaan persampahan
Program Pengembangan kinerja Pengelolaan Persampahan
Peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia dalam Pengelolaan Persampahan
Tersedianya peraturan daerah yang mengatur tentang persampahan
Tersedianya landasan hukum dalam sistem pengelolaan sampah dan
Tersedianya peraturan deerah yang mengatur tentang persampahan
16 Kecamatan di Kabupaten Donggala lebih terarah berdasarkan peraturan yang berlaku
Belum adanya peraturan daerah yang mengatur tentang persampahan
Dinas PU Bidang Cipta Karya Tahun 2014
Mengefektifkan Peraturaturan Daerah yang mengatur tentang persampahan
Pengembangan Kinerja Persampahan
Penyusunan kebijakan Manajemen Pengelolaan persampahan
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Menurunkan volume sampah yang terkumpul dengan pengangkutan menggunakan armada pengangkut sampah
Program Program Pengembangan kinerja Pengelolaan Persampahan
Tersedianya armada pengangkutan sampah berupa gerobak sampah dari 3 unit menjadi 111 unit pada tahun 2019
Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Motor Sampah)
Menurunkan volume sampah yang terkumpul dengan pengangkutan menggunakan dump truck untuk dibuang ke TPA
Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Dump Truk)
Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Amrol)
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Subsektor
Permasalahan Mendesak persampahan
Tujuan & Sasaran Isu-isu Strategis
Rumusan Tujuan
Kurangnya sosialisasi dan penyuluhan mengenai pengelolaan air limbah domestik
Rumusan Sasaran
Target Capaian
Indikator
Program & Kegiatan Nilai Data Dasar
Sumber & Tahun Data Dasar
Strategi Program
penetapan retribusi sampah Pada Tahun 2017
Belum adanya Perda Pengelolaan Sampah
Drainase
Pemerintah Kabupaten Donggala belum memiliki Outlineplan persampahan.
Adanya teknologi pengelolaan persampahan tetapi belum diterapkan
Kegiatan Sosialisasi kebijakan pengelolaan persampahan dan penyusunan data penduduk wajib retribusi sampah
Tersedianya perencanaan pengolahan persampahan skala kabupaten pada tahun 2017
Tersedianya Outlineplan perencanaan pengelolaan persampahan skala kabupaten pada tahun 2017
16 Kecamatan di Kabupaten Donggala dapat terencana dengan baik di sistem pengelolaan persampahannya
Belum adanya Outlineplan perencanaan pengelolaan sampah
Dinas PU Bidang Cipta Karya Tahun 2014
Mengefektifkan outlineplan dan standar pengelolaan sampah skala per kabupaten
Program Pengembangan kinerja Pengelolaan Persampahan
Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan sampah
Kurang maksimalnya fungsi TPA yang sudah ada
Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana pengelolaan persampahan yang berwawasan lingkungan.
Masih adanya masyarakat yang menyalurkan air limbah lingkungan non tinja dengan mengarahkan ke lokasi rendah, namun tidak melalui saluran
Pelayanan drainase belum menjangkau seluruh lingkungan permukiman baik di daerah perdesaan maupun perkotaan
Terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat serta terbebas dari pencemaran air limbah selan tinja
Meningkatnya prosentase kepemilikan sarana pengolahan air limbah selain tinja sebesar 56% menjadi 75% pada tahun 2019
Kepemilikan sarana pengolahan air limbah selain tinja sebesar 75% pada tahun 2019
54.508 KK dari 72.677 KK di Kabupaten Donggala memiliki peran serta dalam sistem pengelolaan dan pemeliharaan drainase pada tahun 2019
Prosentase kepemilikan sarana pengolahan air limbah selain tinja sebesar 56%
Studi EHRA tahun 2014
Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk ber Prilaku Hidup Bersih dan Sehat
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat
Kurangnya Kesaradan dan kepedulian masyarakat dalam memelihara saluran drainase yang sudah ada
Kurangnya sosialisasi atau penyuluhan tentang pemeliharaan drainase
Tewujudnya kehidupan masyarakat yang ber prilaku hidup bersih dan sehat dengan menjaga kelestarian lingkungan
Meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam sistem pengelolaan dan pemeliharaan drainase pada tahun 2019
Adanya peran serta masyarakat dalam sistem pengelolaan dan pemeliaharaan drainase pada tahun 2019
54.508 KK dari 72.677 KK di Kabupaten Donggala memiliki peran serta dalam sistem pengelolaan dan pemeliharaan drainase pada tahun 2019
Kurangnya penyuluhan dan pendidikan mengenai sistem pengelolaan dan pemeliharaan drainase kepada masyarakat
Dinas Kesehatan Tahun 2014
Memberikan pemahaman dan penyuluhan terkait dengan pentingnya SPAL dan Drainase
Program Lingkungan Sehat
Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat
Tersedianya dana untuk sektor drainase baik dari
Meningkatnya anggaran untuk sektor drainase
Terpenuhinya kebutuhan dana untuk sektor
16 Kecamatan mendapatkan penganggaran yang
Kurangnya pertumbuhan pendanaan di sektor drainase
Dinas PU Bidang Cipta Karya Tahun 2014
Meningkatkan koordinasi antar SKPD untuk mensosialisasikan
Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya
Dukungan Program Percepatan Pembangunan
Adanya Radio Suara Donggala sebagai penyalur informasi mengenai pemeliharaan drainase Adanya aktifitas penimbunan daerah Rawa
Kurangnya penganggaran untuk sektor drainase
Sudah adanya Stekholder yang menangani drainase
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Subsektor
Permasalahan Mendesak
Sarana dan prasarana saluran drainase masih kurang memadai
Tujuan & Sasaran Isu-isu Strategis
Rumusan Tujuan
Rumusan Sasaran
Target Capaian
Indikator
Tidak berimbangnya kebutuhan dengan dana yang tersedia
pusat, provinsi maupun dari pihak swasta.
sebesar 0,2% setiap tahunnya.
drainase pada tahun 2025
merata terkait sistem drainase sesuai dengan tingkat risiko pada dokumen BPS
Adanya potensi pembiayaan dari pusat, provinsi maupun pihak swasta
Tersedianya sarana dan prasarana drainase yang memadai
Berkurangnya luas genangan di Kabupaten Donggala di tahun 2019
Berkurangnya luas genangan di Kabupaten Donggala khususnya pada wilayah kajian dari 153,32 ha menjadi 39,76ha di tahun 2019
Tidak terjadi genangan akibat hujan deras setinggi 30 cm, selama 3 jam dan tidak lebih dari 2 kali dalam setahun pada tahun 2019
Adanya penyempitan penampang drainase, baik yang disebabkan sedimentasi maupun sampah
Program & Kegiatan Nilai Data Dasar
Sebanyak 12 % genangan yang ada di Kabupaten Donggala (Instrumen Profil Sanitasi Tahun 2015)
Sumber & Tahun Data Dasar
Instrumen Profil Sanitasi Tahun 2015
Strategi pentingnya sistem drainase
Alam
Program
Kegiatan Sanitasi Permukiman (PPSP)
Meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana drainase pada area rawan genangan
Program PembangunanSaluran Drainase/ Goronggorong
Pembangunan drainase Primer
Mengoptimalkan fungsi drainase yang sudah ada
Pembangunan Drainase sekunder
Beberapa drainase tidak berfungsi dengan baik Pemerintah Kabupaten Donggala belum memiliki Outlineplan Drainase
Belum ada petugas pengelola drainase
Pembangunan Drainase tersier/lingkungan Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana drainase yang berwawasan lingkungan.
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
Tersedianya perencanaan sistem drainase skala kabupaten pada tahun 2016
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Tersedianya Outlineplan perencanaan sistem drainase skala kabupaten pada tahun 2016
16 Kecamatan di Kabupaten Donggala dapat terencana dengan baik sistem drainasenya
Belum adanya Outlineplan perencanaan sistem drainase
Dinas PU Bidang Cipta Karya Tahun 2014
Mengefektifkan outlineplan dan standar sistem drainase skala per kabupaten
Program PembangunanSaluran Drainase/ Goronggorong
Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan drainase
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran B: Perhitungan Prioritas Prioritas Kegiatan Airl Limbah Domestik
No
1
2 3 4 5 6
Program Penyusunan Outlineplan Sistem Pengelolaan Air Limbah Penilaian Penyusunan Peraturan Daerah Tentang Pengelolaan Air Limbah Penilaian Pembangunan IPLT Penilaian Pembangunan IPAL Kawasan Penilaian Pembangunan IPAL Komunal Penilaian Pembangunn MCK Umum Penilaian
Penerima manfaat 25%
Score dan Bobot Permasalahan Persepsi mendesak Pokja 25% 20%
Propoor 30%
Score Total
1
4
4
2
11
0,25
1
0,8
0,6
2,65
2
4
4
2
12
0,5 2 0,5
1 4 1
0,8 4 0,8
0,6 2 0,6
2,9 12 2,9
2
2
1
3
8
0,5
0,5
0,2
0,9
2,1
3
3
3
3
12
0,75
0,75
0,6
0,9
3
4
3
3
4
14
1
0,75
0,6
1,2
3,55
Propoor
Score Total
Urutas Prioritas
5
4 3 6 2 1
Hasil Perhitungan Priorotas Air Limbah
No
1 2 3 4 5 6
Program Penyusunan Outlineplan Sistem Pengelolaan Air Limbah Penyusunan Peraturan Daerah Tentang Pengelolaan Air Limbah Pembangunan IPLT Pembangunan IPAL Kawasan Pembangunan IPAL Komunal Pembangunn MCK Umum
Penerima manfaat 25%
Score dan Bobot Permasalahan Persepsi mendesak Pokja 25% 20%
30%
Urutas Prioritas
1
4
4
2
2,65
5
2
4
4
2
2,9
4
2
4
4
2
2,9
3
2
2
1
3
2,1
6
3
3
3
3
3
2
4
3
3
4
3,55
1
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Prioritas Implementasi Program dan Kegiatan Persampahan
No
1
2
3
4 5
6
7
8
9
10
11
Program Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo I) Penilaian Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo III + Konteiner) Penilaian Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal Penilaian Revitalisasi TPA Penilaian Pengadaan fasilitas Operasional TPA (Bulldozer) Penilaian Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Gerobak Sampah) Penilaian Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Motor Sampah) Penilaian Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Dump Truk) Penilaian Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Amrol) Penilaian Penyusunan kebijakan Manajemen Pengelolaan persampahan Penilaian Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan sampah Penilaian
Penerima manfaat 25%
Score dan Bobot Permasalahan Persepsi mendesak Pokja 25% 20%
Propoor 30%
Score Total
3
4
2
3
12
0,75
1
0,4
0,9
3,05
3
3
3
4
13
0,75
0,75
0,6
1,2
3,3
2
4
4
2
12
0,5 1 0,25
1 3 0,75
0,8 4 0,8
0,6 2 0,6
2,9 10 2,4
1
2
3
1
7
0,25
0,5
0,6
0,3
1,65
3
3
3
4
13
0,75
0,75
0,6
1,2
3,3
3
3
4
3
13
0,75
0,75
0,8
0,9
3,2
3
3
3
3
12
0,75
0,75
0,6
0,9
3
2
2
3
2
9
0,5
0,5
0,6
0,6
2,2
3
4
4
1
12
0,75
1
0,8
0,3
2,85
2
3
4
1
10
0,5
0,75
0,8
0,3
2,35
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Urutas Prioritas
4
1
6
10 11
2
3
5
9
7
8
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Hasil Perhitungan Priorotas Persampahan No
1
2
3 4 5 6 7 8 9
10
11
Program Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo I) Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo III + Konteiner) Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal Revitalisasi TPA Pengadaan fasilitas Operasional TPA (Bulldozer) Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Gerobak Sampah) Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Motor Sampah) Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Dump Truk) Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Amrol) Penyusunan kebijakan Manajemen Pengelolaan persampahan Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan sampah
Penerima manfaat 25%
Score dan Bobot Permasalahan Persepsi mendesak Pokja 25% 20%
Propoor 30%
Score Total
Urutas Prioritas
3
4
2
3
3,05
4
3
3
3
4
3,3
1
2
4
4
2
2,9
6
1
3
4
2
2,4
10
1
2
3
1
1,65
11
3
3
3
4
3,3
2
3
3
4
3
3,2
3
3
3
3
3
3
5
2
2
3
2
2,2
9
3
4
4
1
2,85
7
2
3
4
1
2,35
8
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Prioritas Implementasi Program dan Kegiatan Drainase
No
1
2 3 4 5 6 7
8
9
Program Penyusunan Outlineplan Sistem Pengelolaan Drainase Penilaian Pembangunan Drainase Primer Penilaian Pembangunan Drainase Sekunder Penilaian Pembangunan Drainase terier/lingkungan Penilaian Pembangunan Drainase Kwarter Penilaian Normalisasi/Rehabilitasi Drainase Primer Penilaian Normalisasi/Rehabilitasi Drainase Sekunder Penilaian Normalisasi/Rehabilitasi Drainase terier/lingkungan Penilaian Normalisasi/Rehabilitasi Drainase Kwarter Penilaian
Penerima manfaat 25%
Score dan Bobot Permasalahan Persepsi mendesak Pokja 25% 20%
Propoor 30%
Score Total
2
4
4
2
12
0,5
1
0,8
0,6
2,9
2
1
2
1
6
0,5
0,25
0,4
0,3
1,45
2
2
3
2
9
0,5
0,5
0,6
0,6
2,2
3
3
4
3
13
0,75
0,75
0,8
0,9
3,2
4
4
4
4
16
1
1
0,8
1,2
4
1
1
2
1
5
0,25
0,25
0,4
0,3
1,2
2
2
2
2
8
0,5
0,5
0,4
0,6
2
3
2
3
3
11
0,75
0,5
0,6
0,9
2,75
4
3
3
4
14
1
0,75
0,6
1,2
3,55
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Urutas Prioritas
4
8 6 3 1 9 7
5
2
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Hasil Perhitungan Priorotas Drainase
No
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Program Penyusunan Outlineplan Sistem Pengelolaan Drainase Pembangunan Drainase Primer Pembangunan Drainase Sekunder Pembangunan Drainase terier/lingkungan Pembangunan Drainase Kwarter Normalisasi/Rehabilitasi Drainase Primer Normalisasi/Rehabilitasi Drainase Sekunder Normalisasi/Rehabilitasi Drainase terier/lingkungan Normalisasi/Rehabilitasi Drainase Kwarter
Penerima manfaat 25%
Score dan Bobot Permasalahan Persepsi mendesak Pokja 25% 20%
Propoor 30%
Score Total
Urutas Prioritas
2
4
4
2
2,9
4
2
1
2
1
1,45
8
2
2
3
2
2,2
6
3
3
4
3
3,2
3
4
4
4
4
4
1
1
1
2
1
1,2
9
2
2
2
2
2
7
3
2
3
3
2,75
5
4
3
3
4
3,55
2
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran C: Program Jangka Menengah Lampiran C.1: Hasil Pembahasan Pogram, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Jangka Menengah (Rekapitulasi) HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH REKAPITULASI Kabupaten Provinsi Tahun
NOMOR
A.1 1 2
Donggala Sulawesi Tengah 2015
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
1 A
: : :
2
KEBUTUHAN PENANGANAN MENYELURUH Volume
Jumlah Penduduk Terlayani
Luas Wilayah Terlayani (Ha)
Satuan
4
5
2015
2016
2017
2018
2019
Total Volume
6
7
8
9
10
11
12
4.156
Paket
1
1
1
1
1
4.156
Paket
1
1
1
1
1
4.156
Paket
1
1
1
1
1
4.156
Paket
1
1
1
1
1
INDIKASI BIAYA
SUMBER PENDANAAN/PEMBIAYAAN
(Juta Rupiah)
(Juta Rupiah)
2015
2016
2017
2018
2019
Jumlah
KAB
PROV
APBN
13
14
15
16
17
18
19
20
21
SWAS TA/ CSR 22
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
MASYA RAKAT 23
Program : Program Lingkungan Sehat Pengkajian pengembangan Lingkungan Sehat Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat Program : Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1
Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
290.708 290.708
290.708
5 5
5
25
50
75
100
125
200
225
250
275
300
50
70
85
100
125
100
40
40
40
40
375 1.250
375 1.250
430
430
260
260
Program : Program Pengembangan dan Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
1
Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
2
Pembangunan MCK Umum
3
3
ESTIMASI OUTCOME
AIR LIMBAH DOMESTIK
A.2
A.3
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws)
-
Studi dan Desain
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Pemerintahan Kabupaten Donggala
290.708
5
-
Zona 3
147.802
2.294
Unit
-
208
208
208
208
Unit
-
208
208
208
208
Unit
-
208
208
208
208
-
Penyiapan Lahan
-
Konstruksi dan Supervisi
Unit
-
208
208
208
208
-
Operasional dan Perawatan
Unit
-
-
208
416
624
Unit
-
55
55
55
55
Unit
-
55
55
55
55
832 832 832 832 1.248
-
200
200
200
200
-
250
250
250
250
-
480
480
480
480
-
9.976
9.976
9.976
9.976
800 1.000 1.920 39.904
-
-
250
500
750
-
800
800
800
800
-
800
800
800
800
1.500
800 19.952 -
1.000 9.976 -
-
-
-
-
-
-
-
-
-
9.976
1.920 -
-
-
-
-
-
-
-
-
1.500
Pembangunan IPAL Komunal -
Studi dan Desain
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Zona 2
102.110
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
1.346
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
220 220
3.200 3.200
-
3.200 3.200
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NOMOR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
1
4
5
2
Luas Wilayah Terlayani (Ha)
Satuan
4
5
2015
2016
2017
2018
2019
Total Volume
6
7
8
9
10
11
12
-
55
55
55
55
-
Konstruksi dan Supervisi
Unit
-
55
55
55
55
-
Operasional dan Perawatan
Unit
-
-
55
110
165
Unit
-
-
-
-
Unit
-
-
5
-
-
Unit
-
-
5
-
2,5
220 220 330
INDIKASI BIAYA
SUMBER PENDANAAN/PEMBIAYAAN
(Juta Rupiah)
(Juta Rupiah)
2015
2016
2017
2018
2019
Jumlah
KAB
PROV
APBN
13
14
15
16
17
18
19
20
21
SWAS TA/ CSR 22
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
436
436
20.953
20.953
436
436
1.744
20.953
20.953
83.812
1.072
1.608
3.216
-
-
-
-
536
-
902
-
-
-
1500
-
-
-
-
600
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
400
-
-
-
-
350
-
-
-
-
-
184
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
83.812 -
-
MASYA RAKAT 23 1.744 3.216
Pembangunan IPAL Kawasan -
Studi dan Desain
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi Zona 1
40.797
516
5
5 5
-
Penyiapan Lahan
-
Konstruksi dan Supervisi
Unit
-
-
-
2,5
-
Operasional dan Perawatan
Unit
-
-
-
-
Unit
-
1
-
-
-
Unit
-
1
-
-
-
Unit
-
-
-
-
Unit
-
-
-
0,5
0,5
Unit
-
-
-
-
-
Unit
-
-
-
-
4.156
Paket
-
1
-
-
-
4.156
Paket
-
1
-
-
-
5
1
5 1
31.746
902 1.500 600
31.746
63.492
2.540
2.540
600 2.540
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1.500
-
-
902
63.492
-
-
Pembangunan IPLT -
Studi dan Desain IPLT
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi IPLT
-
Penyiapan Lahan IPLT
-
Konstruksi, Supervisi dan Pengadaan di IPLT
-
Operasional dan Perawatan IPLT
Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan air limbah Program : Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan HidupPengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup Penyusunan peraturan tentang pengelolaan air limbah
Kelurahan Labuan Bajo Kecamatan Banawa
Zona 1 Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
290.708
40.797 290.708
290.708
4.156
516
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN AIR LIMBAH
B.1
Volume
Jumlah Penduduk Terlayani
Unit
7
B
KEBUTUHAN PENANGANAN MENYELURUH
Penyiapan Lahan
Pengadaan Truk Tinja
1
3
ESTIMASI OUTCOME
-
6
A.4
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws)
PERSAMPAHAN Program : Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1
1 1 1 1 5
5 1
1
745
745 402 990
184
402 990
1000
-
-
-
-
300
-
-
-
375
37.232
68.473
350
1.490
-
37.415
400
73.266
1.000
300 216.761
-
-
-
-
184 402
-
396
594
-
-
300 27.489
400 350 1.490
1.000
-
-
17.970
152.946
9.976
8.380
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NOMOR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
1 1
B.2 1
2
3
2 Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws) 3 Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
ESTIMASI OUTCOME
KEBUTUHAN PENANGANAN MENYELURUH Volume
Jumlah Penduduk Terlayani
Luas Wilayah Terlayani (Ha)
Satuan
4
5
6
290.708
4.156
Paket
2015
2016
2017
2018
2019
Total Volume
7
8
9
10
11
12
1
1
1
1
1
5
INDIKASI BIAYA
SUMBER PENDANAAN/PEMBIAYAAN
(Juta Rupiah)
(Juta Rupiah)
2015
2016
2017
2018
2019
Jumlah
KAB
PROV
APBN
13
14
15
16
17
18
19
20
21
SWAS TA/ CSR 22
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
65
10
10
10
10
105
105
MASYA RAKAT 23
Program : Program Pengembangan kinerja Pengelolaan Persampahan Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo I) -
Studi dan Desain
Unit
-
-
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Unit
-
-
-
Penyiapan Lahan
Unit
-
-
-
Konstruksi, Supervisi
Unit
-
-
-
-
Pengadaan Motor Sampah
Unit
-
-
-
-
Pengadaan Dump Truck
Unit
-
-
-
-
Operasional dan Perawatan
Paket
-
-
-
Zona 2
168.236
2.605
2 2 2
-
-
-
-
-
-
Studi dan Desain
Unit
-
-
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Unit
-
-
-
Penyiapan Lahan
Unit
-
-
-
Konstruksi, Supervisi
Unit
-
-
-
-
Pengadaan Gerobak Sampah
Unit
-
-
-
-
Pengadaan Amrol
Unit
-
-
-
-
Operasional dan Perawatan
Paket
-
-
-
Unit
-
-
Unit
-
-
Unit
-
-
Zona 1 dan 4
64.220
736
2 2
1
1
2
72
72
144
7
8
15
-
1
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo III + Konteiner) -
2
15 15 15
-
-
-
-
-
-
1
15 15 15
8
7
15
89
22
111
4
2
6
-
1
1
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
38 750 160
-
-
-
-
-
-
38 750 160
188
188
2.030
2.030
4.061
1.645
1.880
3.525
7.360
7.360
-
192 1.500 197
376
-
-
-
-
-
-
192 1.500 197
1.024
896
1.920
125
31
157
1.568
784
2.352
1.704
1.704
-
7.360
1.704
38 750 376 4.061 3.525 -
192 1.500 1.920 157 2.352 -
160
197
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal -
Studi dan Desain
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
-
Penyiapan Lahan
Zona 1 dan 4
64.220
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
736
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
78 78 78
-
-
-
-
-
-
78 78 78
1.375 800 4.680
-
-
-
-
-
-
1.375 800 4.680
-
-
-
-
2.340
-
1.375 800 -
-
2.340
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NOMOR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
1
2 -
4
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws) 3
ESTIMASI OUTCOME
KEBUTUHAN PENANGANAN MENYELURUH Volume
Jumlah Penduduk Terlayani
Luas Wilayah Terlayani (Ha)
Satuan
4
5
Konstruksi, Supervisi dan Pengadaan
2015
2016
2017
2018
2019
Total Volume
6
7
8
9
10
11
12
Unit
-
-
-
40
38
78
Unit
-
-
-
Unit
-
-
-
-
Unit
-
-
-
Unit
-
-
-
-
Unit
-
-
-
-
Unit
-
-
-
Paket
-
Paket
-
Paket
-
-
Studi dan Desain
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
-
Penyiapan Lahan
-
Konstruksi, Supervisi dan Pengadaan
Kecaatan Banawa, Banawa Tenga dan Banawa Selatan
Kecaatan Banawa, Banawa Tenga dan Banawa Selatan
Pengadaan fasilitas Operasional TPA (Bulldozer)
8
Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Dump Truk)
10
Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan sampah
B.3
Program : Pengembangan Kinerja Persampahan
1
Penyusunan kebijakan Manajemen Pengelolaan persampahan
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
2
Sosialisasi kebijakan pengelolaan persampahan dan penyusunan data penduduk wajib retribusi sampah
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
Zona 3 Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
68.578
882
882
68.578
58.252
814
290.708
4.156
290.708
4.156
290.708
4.156
1
1
(Juta Rupiah)
(Juta Rupiah)
2015
2016
2017
2018
2019
Jumlah
KAB
PROV
APBN
13
14
15
16
17
18
19
20
21
-
-
-
14.100
13.395
-
-
-
-
1
-
-
1
1
-
-
1
13
1 1
1
1
10
23
-
-
-
-
-
-
-
1
1
1
-
-
2
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1.350
1.000
400
-
1
1.000
-
-
1
1.000
-
-
1
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN PERSAMPAHAN
27.495
SWAS TA/ CSR 22
MASYA RAKAT 23
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
27.495
-
-
1.788
2.000 1.350 1.788
12.700
12.700
1.500
1.500
3.055
2.350
5.405
-
-
-
-
-
-
-
-
250
65
2.410
12.302
25.534
44.828
10
10
10
10
10
1.788 -
-
-
-
1.000
400
400
250
250
85.139
13.947
-
1.500
5.405 -
2.000 1.350 12.700
1.000
-
-
-
-
-
-
-
-
21.775
46.720
-
2.697
DRAINASE
C.1
Program : Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1
Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat
C.2
SUMBER PENDANAAN/PEMBIAYAAN
Revitalisasi TPA
5
C
INDIKASI BIAYA
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
290.708
4.156
Program : Program Lingkungan Sehat
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Paket
1
1
1
1
1
5
50
50
-
-
-
-
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NOMOR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
1 1
2 Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat
C.3
Program : Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam
1
Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
C.4 1
2
3
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws) 3 Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
ESTIMASI OUTCOME
KEBUTUHAN PENANGANAN MENYELURUH Volume
Jumlah Penduduk Terlayani
Luas Wilayah Terlayani (Ha)
Satuan
4
5
6
290.708
4.156
290.708
4.156
Paket
Paket
2015
2016
2017
2018
2019
Total Volume
7
8
9
10
11
12
INDIKASI BIAYA
SUMBER PENDANAAN/PEMBIAYAAN
(Juta Rupiah)
(Juta Rupiah)
2015
2016
2017
2018
2019
Jumlah
KAB
PROV
APBN
13
14
15
16
17
18
19
20
21
SWAS TA/ CSR 22
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1
1
1
1
1
5
10
10
10
10
10
50
50
1
1
1
1
1
5
30
10
10
10
10
70
70
MASYA RAKAT 23
Program : Program PembangunanSaluran Drainase/ Gorong-gorong Pembangunan drainase Primer -
Studi dan Desain
Paket
-
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Paket
-
-
Penyiapan Lahan
Ha
-
-
Konstruksi Baru dan Supervisi
M
-
-
-
Normalisasi/Rehabilitasi dan Supervisi
M
-
-
Zona 1 dan 2
69.576
957
1 1 22
-
-
-
-
-
-
-
-
-
434
433
433
1.300
234
233
233
700
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1.40 0
1.40 0
1.40 0
4.200
750
750
750
2.250
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1.13 4
1.13 3
1.13 3
1 1 22
-
1.000 50 1.976
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1.801
1.797
1.797
5.394
293
292
292
876
-
-
-
-
-
-
-
-
-
2.953
2.953
2.953
8.860
474
474
474
1.421
-
-
-
-
-
-
-
-
-
3.750
3.746
3.746
1.000 50 1.976
-
50
-
-
-
-
-
1.000
1.976
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
876
5.394
Pembangunan drainase Sekunder -
Studi dan Desain
Paket
-
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Paket
-
-
Penyiapan Lahan
Ha
-
-
Konstruksi Baru dan Supervisi
M
-
-
-
Normalisasi/Rehabilitasi dan Supervisi
M
-
-
Paket
-
Paket
-
Ha
-
M
-
Zona 1 dan 2
69.576
957
1 1 72
1 1 72
-
400 25 2.100
-
-
-
-
400 25 2.100
-
400 25
-
8.860 1.421
2.100
Pembangunan drainase Tersier -
Studi dan Desain
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
-
Penyiapan Lahan
-
Konstruksi Baru dan Supervisi
Zona 1 dan 2
69.576
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
957
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1 1 58 -
1 1 58 3.400
-
500 25 1.693 -
500 25 1.693 11.242
-
500 25 11.242
1.693 -
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NOMOR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
1
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws)
2 -
3
ESTIMASI OUTCOME
Operasional dan Pemeliharaan
Zona 1 dan 2
5
Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan drainase
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
Volume
Jumlah Penduduk Terlayani
Luas Wilayah Terlayani (Ha)
Satuan
4
5
Normalisasi/Rehabilitasi dan Supervisi
4
KEBUTUHAN PENANGANAN MENYELURUH
69.576
957
290.708
4.156
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN DRAINASE JUMLAH TOTAL ANGGARAN
2015
2016
2017
2018
2019
Total Volume
6
7
8
9
10
11
12
M
-
-
600
600
600
1.800
LS
-
1
1
Paket
-
1 1
1 -
-
SUMBER PENDANAAN/PEMBIAYAAN
(Juta Rupiah)
(Juta Rupiah)
2015
2016
2017
2018
2019
Jumlah
KAB
PROV
APBN
13
14
15
16
17
18
19
20
21
SWAS TA/ CSR 22
-
-
595
595
595
1.786
1.786
-
-
-
-
500
693
2.579
2.579
-
-
-
-
-
-
-
-
-
4 -
INDIKASI BIAYA
-
1
500 1.000
886 -
1.000
-
-
1.000
9.299
10.395
10.580
10.773
41.097
16.277
11.657
7.394
-
5.769
490
48.941
60.112
104.587
128.867
342.997
57.713
51.402
207.060
9.976
16.846
Disusun, Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Ketua,
AIDIL NUR, SH,. M.Si. NIP. 19600511 198603 1 019
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
23
50
Donggala, 01 Juli 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
MASYA RAKAT
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran C.2:
Hasil Pembahasan Pogram, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Jangka Menengah Sumber Pendanaan APBD Kabupaten Donggala HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH SUMBER PENDANAAN APBD KABUPATEN
Kabupaten Provinsi Tahun
NOMOR
1 A A.1
: : :
Donggala Sulawesi Tengah 2015
KODE NOMENKLATUR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
2
3
2
Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat
A.2
Program : Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1
Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat
2
3
4
Jumlah Penduduk Terlayani 5
Luas Wilayah Terlayani (Ha) 6
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI APBD KABUPATEN DONGGALA Satuan
Volume 2015
2016
2017
2018
2019
7
8
9
10
11
12
4.156
Paket
1
1
1
1
1
4.156
Paket
1
1
1
1
1
4.156
Paket
1
1
1
1
1
4.156
Paket
1
1
1
1
1
Total Volume 13
SUMBER PEMBIAYAAN (Juta Rupiah) APBD Kabupaten Donggala 2015
2016
2017
2018
2019
14
15
16
17
18
Jumlah
SKPD PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN
SKPD/BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI
19
20
21
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas PU
Dinas PU
Dinas PU
KSM
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
Program : Program Lingkungan Sehat Pengkajian pengembangan Lingkungan Sehat
1
4
ESTIMASI OUTCOME
AIR LIMBAH DOMESTIK
1
A.3
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel./ Kws)
Program : Program Pengembangan dan Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
Pemerintahan Kabupaten Donggala
290.708 290.708
290.708
290.708
5 5
5
5
25
50
75
100
125
200
225
250
275
300
50
70
85
100
125
100
40
40
40
40
375 1.250
430
260
Pembangunan MCK Umum -
Studi dan Desain
-
Konstruksi dan Supervisi
Zona 3
147.802
2.294
Unit
-
208
208
208
208
Unit
-
208
208
-
-
832 416
-
200 9.976
200 9.976
200
200
-
-
800 19.952
Pembangunan IPAL Kawasan -
Penyiapan Lahan
-
Operasional dan Perawatan
Pembangunan IPLT -
Penyiapan Lahan IPLT
Zona 1
Kelurahan Labuan Bajo Kecamatan Banawa
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
40.797
290.708
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
516
4.156
Unit
-
-
Unit
-
-
Unit
-
-
5 -
-
1
-
1
-
5 1
1
-
-
600
-
-
-
-
-
-
-
184
-
2.540
-
600 2.540
184
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NOMOR
1
KODE NOMENKLATUR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
2 -
5
3 Operasional dan Perawatan IPLT
Pengadaan Truk Tinja
A.4
Program : Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan HidupPengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
1
Penyusunan peraturan tentang pengelolaan air limbah
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel./ Kws) 4
Zona 1
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
ESTIMASI OUTCOME Jumlah Penduduk Terlayani 5
40.797
Luas Wilayah Terlayani (Ha) 6
516
4.156
290.708
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI APBD KABUPATEN DONGGALA Satuan
Volume 2015
2016
2017
2018
2019
7
8
9
10
11
12
Unit
-
-
-
-
-
Unit
-
-
-
-
Paket
-
-
-
1
Total Volume
2
-
Program : Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam
1
Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
B.2
Program : Program Pengembangan kinerja Pengelolaan Persampahan
1
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPSTrans Depo I) -
4
168.236
4.156
20
21
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
BLHD
BLHD
Bappeda
Bappeda
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
Dinas PU
KSM/Lembaga
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
2016
2017
2018
2019
13
14
15
16
17
18
19
-
-
-
-
-
402
402
-
-
-
-
-
300
-
-
375
10.861
11.410
715
4.128
65
10
10
10
10
2
1
396
-
396
300
27.489
Penyiapan Lahan
Paket
Paket
Zona 1 dan 4
64.220
64.220
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
68.578
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
1
1
1
5
105
-
-
-
-
1
1
-
-
-
-
7.360
7.360
-
-
-
-
1
1
-
-
-
-
1.704
1.704
736 Unit
Kecaatan Banawa, Banawa Tenga dan Banawa Selatan
1
736 Paket
Zona 1 dan 4
1
2.605
Penyiapan Lahan
Revitalisasi TPA -
Zona 2
290.708
Operasional dan Perawatan
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal -
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
Operasional dan Perawatan
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPSTrans Depo III + Konteiner) -
3
Jumlah
SKPD/BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI
PERSAMPAHAN
B.1
2
APBD Kabupaten Donggala
SKPD PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN
2015
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN AIR LIMBAH B
SUMBER PEMBIAYAAN (Juta Rupiah)
882
Unit
-
-
-
-
-
39
-
1
-
-
39
1
-
-
-
-
2.340
-
-
1.788
-
-
2.340
1.788
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NOMOR
1
KODE NOMENKLATUR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
2
3
B.3
Program : Pengembangan Kinerja Persampahan
1
Penyusunan kebijakan Manajemen Pengelolaan persampahan
2
Sosialisasi kebijakan pengelolaan persampahan dan penyusunan data penduduk wajib retribusi sampah
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel./ Kws) 4
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
ESTIMASI OUTCOME Jumlah Penduduk Terlayani 5
Luas Wilayah Terlayani (Ha) 6
290.708
4.156
290.708
4.156
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI APBD KABUPATEN DONGGALA Satuan
Volume 2015
2016
2017
2018
2019
7
8
9
10
11
12
Paket
-
-
-
-
Paket
-
-
-
1
-
1
Total Volume 13
Program : Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1
Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat
1
2015
2016
2017
2018
2019
14
15
16
17
18
-
-
-
-
-
-
400
-
1
-
250
65
410
2.600
1.798
9.074
Jumlah
SKPD PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN
SKPD/BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI
19
20
21
BLHD
BLHD
BLHD
BLHD
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Bappeda
Bappeda
Dinas PU
Dinas PU
400
250
13.947
DRAINASE
C.1
C.2
APBD Kabupaten Donggala
1
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN PERSAMPAHAN C
SUMBER PEMBIAYAAN (Juta Rupiah)
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
290.708
4.156
290.708
4.156
290.708
4.156
Paket
1
1
1
1
1
5
10
10
10
10
10
50
1
1
1
1
1
5
10
10
10
10
10
50
1
1
1
1
1
5
30
10
10
10
10
70
Program : Program Lingkungan Sehat Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat
C.3
Program : Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam
1
Dukungan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
C.4
Program : Program PembangunanSaluran Drainase/ Gorong-gorong
1
Pembangunan drainase Tersier -
Studi dan Desain
-
Konstruksi Baru dan Supervisi
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
Zona 1 dan 2
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
69.576
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
957
Paket
Paket
Paket
-
M
-
1 -
-
-
-
1.134
1.133
1.133
1 3.400
-
500 -
-
-
-
3.750
3.746
3.746
500 11.242
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NOMOR
1
KODE NOMENKLATUR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
2
3 -
2
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel./ Kws) 4
ESTIMASI OUTCOME Jumlah Penduduk Terlayani 5
Luas Wilayah Terlayani (Ha) 6
Normalisasi/Rehabilitasi dan Supervisi
Operasional dan Pemeliharaan
Zona 1 dan 2
69.576
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN DRAINASE JUMLAH TOTAL ANGGARAN
957
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI APBD KABUPATEN DONGGALA Satuan
Volume
Total Volume
2015
2016
2017
2018
2019
7
8
9
10
11
12
13
M
-
-
600
600
600
1.800
LS
-
1
1
1
1
SUMBER PEMBIAYAAN (Juta Rupiah) APBD Kabupaten Donggala
Jumlah
SKPD PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN
SKPD/BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI
20
21
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
2015
2016
2017
2018
2019
14
15
16
17
18
19
-
-
595
595
595
1.786
500
500
693
50
1.030
4.875
5.065
5.258
16.277
490
12.301
18.885
7.578
18.460
57.713
-
4
886
2.579
Donggala, 01 Juli 2015 Telah Dibahas Oleh: Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Ketua,
AIDIL NUR, SH,. M.Si. NIP. 19600511 198603 1 019
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran C.3:
Hasil Pembahasan Pogram, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Jangka Menengah Sumber Pendanaan APBD Provinsi HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH SUMBER PENDANAAN APBD PROVINSI
Kabupaten Provinsi Tahun
NOMOR
1 A
: : :
Donggala Sulawesi Tengah 2015
KODE NOMENKLATUR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
2
3
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws) 4
ESTIMASI OUTCOME Jumlah Penduduk Terlayani 5
Luas Wilayah Terlayani (Ha) 6
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI APBD PROVINSI Satuan 7
Volume 2015
2016
2017
2018
2019
8
9
10
11
12
Total Volume
APBD Provinsi 2015
2016
2017
2018
2019
14
15
16
17
18
13
Jumlah
SKPD PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN
SKPD/BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI
19
20
21
Dinas PU
KSM
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
AIR LIMBAH DOMESTIK Program : Program Pengembangan dan Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
A.3 2
Pembangunan MCK Umum
3
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Unit
-
208
208
208
208
-
Konstruksi dan Supervisi
Unit
-
-
-
208
-
832 208
-
250
250
-
-
-
250 9.976
250 -
1.000 9.976
Pembangunan IPAL Komunal
6
-
Studi dan Desain
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Pengadaan Truk Tinja
Zona 2
Zona 1
102.110
40.797
1.346
40.797
Unit
-
55
55
55
55
Unit
-
55
55
55
55
Unit
-
-
-
-
3
220 220 3
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN AIR LIMBAH B
SUMBER PEMBIAYAAN (Juta Rupiah)
-
800
800
800
800
-
800
800
800
800
-
-
-
-
-
1.850
1.850
11.826
594 2.444
3.200 3.200 594 17.970
PERSAMPAHAN
B.2
Program : Program Pengembangan kinerja Pengelolaan Persampahan
1
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPSTrans Depo I) -
Studi dan Desain
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Zona 2
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
168.236
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
2.605
Unit
-
-
Unit
-
-
2 2
-
-
-
-
2 2
-
-
-
-
38 750
-
-
-
-
38 750
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NOMOR
1
KODE NOMENKLATUR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
2
3
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws) 4
ESTIMASI OUTCOME Jumlah Penduduk Terlayani 5
Luas Wilayah Terlayani (Ha) 6
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI APBD PROVINSI Satuan
Volume 2015
2016
2017
2018
2019
7
8
9
10
11
12
-
Konstruksi, Supervisi
Unit
-
-
-
-
Pengadaan Motor Sampah
Unit
-
-
-
-
Pengadaan Dump Truck
Unit
-
-
-
Total Volume
-
Studi dan Desain
Unit
-
-
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Unit
-
-
-
Konstruksi, Supervisi
Unit
-
-
-
-
Pengadaan Gerobak Sampah
Unit
-
-
-
-
Pengadaan Amrol
Unit
-
-
-
Unit
-
-
-
Unit
-
-
-
5
Pengadaan fasilitas Operasional TPA (Bulldozer)
8
Pengadaan Armada Pengangkutan Sampah (Dump Truk)
2015
2016
2017
2018
2019
14
15
16
17
18
-
-
-
-
-
-
-
-
-
13
1
1
2
72
72
144
7
8
15
Zona 1 dan 4
Kecaatan Banawa, Banawa Tengah dan Banawa Selatan Zona 3
64.220
736
882
68.578
58.252
814
15 15
-
-
-
-
15 15
8
7
15
89
22
111
4
2
6
1
1
10
23
-
13
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN PERSAMPAHAN
Jumlah
SKPD/BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI
19
20
21
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
Dinas PU
Dinas PU
Dinas PU
Dinas PU
188
188
376
2.030
2.030
4.061
1.645
1.880
3.525
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
192 1.500
2.480
-
-
-
-
192 1.500
1.024
896
1.920
125
31
157
1.568
784
2.352
1.500
1.500
3.055
2.350
5.405
9.636
9.659
21.775
-
DRAINASE
C.4
Program : Program PembangunanSaluran Drainase/ Gorong-gorong
1
Pembangunan drainase Primer
2
APBD Provinsi
SKPD PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPSTrans Depo III + Konteiner)
2
C
SUMBER PEMBIAYAAN (Juta Rupiah)
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
-
Normalisasi/Rehabilitasi dan Supervisi
Zona 1 dan 2
69.576
957
Paket
-
M
-
1 -
-
-
-
234
233
233
1 700
-
50 -
-
-
-
293
292
292
50 876
Pembangunan drainase Sekunder -
Studi dan Desain
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Zona 1 dan 2
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
69.576
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
957
Paket
-
Paket
-
1 1
-
-
-
-
-
-
1 1
-
400 25
-
-
-
-
-
-
400 25
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NOMOR
1
3
KODE NOMENKLATUR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
2
3
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws) 4
ESTIMASI OUTCOME Jumlah Penduduk Terlayani 5
Luas Wilayah Terlayani (Ha) 6
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI APBD PROVINSI Satuan
Volume
Total Volume
2015
2016
2017
2018
2019
7
8
9
10
11
12
13
1.400
1.400
1.400
4.200
750
750
750
2.250
-
Konstruksi Baru dan Supervisi
M
-
-
-
Normalisasi/Rehabilitasi dan Supervisi
M
-
-
SUMBER PEMBIAYAAN (Juta Rupiah) APBD Provinsi
Jumlah
SKPD PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN
SKPD/BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI
20
21
Dinas PU
Dinas PU
2015
2016
2017
2018
2019
14
15
16
17
18
19
-
-
2.953
2.953
2.953
8.860
-
-
474
474
474
1.421
Pembangunan drainase Tersier -
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
Zona 1 dan 2
69.576
957
Paket
-
1
-
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN DRAINASE JUMLAH TOTAL ANGGARAN
-
-
-
1
25
-
-
-
25
-
500
3.720
3.719
3.719
11.657
-
2.350
8.050
25.180
15.822
51.402
Donggala, 01 Juli 2015
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Telah Dibahas Oleh: Pokja Sanitasi Provinsi Sulawesi Tengah Ketua,
Telah Dibahas Oleh: Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Ketua,
............................................. NIP.
AIDIL NUR, SH,. M.Si. NIP. 19600511 198603 1 019
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran C.4:
Hasil Pembahasan Pogram, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Jangka Menengah Sumber Pendanaan APBN HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH SUMBER PENDANAAN APBN
Kabupaten Provinsi Tahun
NOMOR
1 A
: : :
Donggala Sulawesi Tengah 2015
KODE NOMENKLATUR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
2
3
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws) 4
ESTIMASI OUTCOME Jumlah Penduduk Terlayani 5
Luas Wilayah Terlayani (Ha) 6
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI APBN Volume Satuan 7
2015
2016
2017
2018
2019
Total Volume
8
9
10
11
12
13
Pembangunan IPAL Komunal -
4
2016
2017
2018
2019
14
15
16
17
18
BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI
19
20
21
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
Konstruksi dan Supervisi
Zona 2
102.110
1.346
Unit
-
55
55
55
55
-
220
20.953
20.953
20.953
20.953
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
Dinas PU
Dinas PU
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
83.812
Pembangunan IPAL Kawasan
5
-
Studi dan Desain
-
Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi
-
Konstruksi dan Supervisi
Zona 1
40.797
516
Unit
-
5
Unit
-
-
Unit
-
-
5
-
-
-
-
-
2,5
5 5 2,5
5
-
902
-
-
-
-
1500 -
-
-
-
-
31.746
31.746
902 1.500 63.492
Pembangunan IPLT -
Studi dan Desain IPLT Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi IPLT Konstruksi, Supervisi dan Pengadaan di IPLT
Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan air limbah
7
Kelurahan Labuan Bajo Kecamatan Banawa Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
290.708
290.708
4.156
4.156
Unit
-
1
-
-
-
Unit
-
1
-
-
-
Unit
-
Paket
-
-
1
-
0,5 -
1 1 0,5
-
1
-
400
-
-
-
-
350
-
-
-
-
-
-
745
745
-
-
-
22.453
53.444
53.444
-
1
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN AIR LIMBAH
3
2015
SKPD PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN
Program : Program Pengembangan dan Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
3
B.2
APBN
JUMLAH TOTAL
AIR LIMBAH DOMESTIK
A.3
B
SUMBER PEMBIAYAAN (Juta Rupiah)
-
1000
23.605
400 350 1.490 1.000 152.946
PERSAMPAHAN Program : Program Pengembangan kinerja Pengelolaan Persampahan Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal -
Zona 1 dan 4
Studi dan Desain
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
64.220
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
736
Unit
-
-
78
-
-
78
-
-
1.375
-
-
1.375
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NOMOR
1
KODE NOMENKLATUR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
2 -
4
3 Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi Konstruksi, Supervisi dan Pengadaan
Revitalisasi TPA -
Studi dan Desain Advokasi, Kampanye dan Sosialisasi Konstruksi, Supervisi dan Pengadaan
Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan sampah
10
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws) 4
Kecaatan Banawa, Banawa Tenga dan Banawa Selatan Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
ESTIMASI OUTCOME Jumlah Penduduk Terlayani 5
68.578
290.708
Luas Wilayah Terlayani (Ha) 6
882
4.156
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI APBN Volume 2015
2016
2017
2018
2019
Total Volume
7
8
9
10
11
12
13
Unit
-
-
-
-
Unit
-
-
40
38
Satuan
Unit
-
Unit
-
-
Unit
-
-
Paket
-
1
78 -
1
1
1
-
-
-
-
-
-
-
-
1
2015
2016
2017
2018
2019
14
15
16
17
18
-
-
-
-
-
-
14.100
13.395
78
-
2 1 1
-
-
-
-
-
-
1
1.000
-
1.000 2.000
800 -
1.000 1.350
-
-
-
-
-
-
-
-
-
14.100
26.095
4.525
12.700
JUMLAH TOTAL
SKPD PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN
BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI
19
20
21
Dinas PU
Dinas PU/Lembaga
BLHD
BLHD
Dinas PU
Dinas PU
Dinas PU
Dinas PU
800 27.495
2.000 1.350 12.700 1.000 46.720
DRAINASE
C.4
Program : Program PembangunanSaluran Drainase/ Gorong-gorong
1
Pembangunan drainase Primer
5
APBN
78
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN PERSAMPAHAN C
SUMBER PEMBIAYAAN (Juta Rupiah)
-
Studi dan Desain
-
Konstruksi Baru dan Supervisi
Penyusunan outlineplan Sistem pengelolaan drainase
Zona 1 dan 2
Seluruh Kecamatan di Kabupaten Donggala
69.576
290.708
957
4.156
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN DRAINASE JUMLAH TOTAL ANGGARAN
Paket
-
M
-
Paket
-
1 -
1
-
-
-
434
433
433
-
-
-
-
1
-
1.300
-
1
1.000 -
1.000
-
-
-
1.801
1.797
1.797
-
-
-
1.000 5.394 1.000
-
2.000
1.801
1.797
1.797
7.394
-
27.605
28.779
69.341
81.336
207.060
Donggala, 01 Juli 2015 Telah Dibahas Oleh: 1). Kepala Satker .....................................
1). TTD
2). Kepala Satker ..................................... 3). Kepala Satker .....................................
2). TTD 3). TTD
4). Kepala Satker ..................................... 5). .............................................................
Telah Dibahas Oleh: Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Ketua,
4). TTD 5). TTD
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
AIDIL NUR, SH,. M.Si. NIP. 19600511 198603 1 019
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran C.5:
Hasil Pembahasan Pogram, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Jangka Menengah Sumber Pendanaan Perusahaan Penyelenggara CSR HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH SUMBER PENDANAAN PERUSAHAAN PENYELENGGARA CSR
Kabupaten Provinsi Tahun
: : :
NOMOR
Donggala Sulawesi Tengah 2015
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
1 A A.3 2
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws)
3
4
ESTIMASI OUTCOME
5
Luas Wilayah Terlayani (Ha) 6
147.802
2.294
Jumlah Penduduk Terlayani
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI SWASTA/CSR Volume Total Satuan Volume 2015 2016 2017 2018 2019 7
8
Unit
-
11
12
2016
2017
2018
2019
14
15
16
17
18
13
Jumlah
KSM/BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI
20
21
19
Program : Program Pengembangan dan Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah Pembangunan MCK Umum Konstruksi dan Supervisi
Zona 3
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN AIR LIMBAH
208
-
208
9.976
9.976
-
-
-
-
9.976
9.976
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
9.976
9.976
PERSAMPAHAN JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN PERSAMPAHAN
C
10
2015
NAMA CSR/SWASTA
AIR LIMBAH DOMESTIK
-
B
9
SUMBER PEMBIAYAAN DARI CSR/SWASTA (Juta Rupiah) CSR
DRAINASE JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN DRAINASE JUMLAH TOTAL ANGGARAN
Donggala, 01 Juli 2015 Telah Dibahas Oleh: 1). Nama Wakil Perusahaan/CSR .....................................
1). TTD
2). Nama Wakil Perusahaan/CSR ..................................... 3). Nama Wakil Perusahaan/CSR .....................................
2). TTD 3). TTD
4). Nama Wakil Perusahaan/CSR ..................................... 5). ......................................................................................
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
Telah Dibahas Oleh: Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Ketua,
4). TTD 5). TTD
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
AIDIL NUR, SH,. M.Si. NIP. 19600511 198603 1 019
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran C.6:
Hasil Pembahasan Pogram, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Jangka Menengah Sumber Pendanaan dari Partisipasi Masyarakat HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH SUMBER PENDANAAN DARI PARTISIPASI MASYARAKAT
Kabupaten Provinsi Tahun
: : :
NOMOR
Donggala Sulawesi Tengah 2015
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
1
A A.3 2
3
3
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws) 4
ESTIMASI OUTCOME Jumlah Penduduk Terlayani 5
Luas Wilayah Terlayani (Ha) 6
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI MASYARAKAT Volume Total Satuan Volume 2015 2016 2017 2018 2019 7
8
9
10
11
12
Unit
-
208
208
208
208
Unit
-
-
208
416
624
Unit
-
55
55
55
Unit
-
55
110
165
B.2 1
-
Penyiapan Lahan
-
Operasional dan Perawatan
Zona 3
147.802
2.294
Pembangunan IPAL Komunal -
Penyiapan Lahan
-
Operasional dan Perawatan
Zona 2
102.110
2018
2019
14
15
16
17
18
1.346
55 -
832 1.248 220 330
-
480
480
480
480
-
-
250
500
750
-
436
436
436
436
-
-
536
-
Program : Program Pengembangan kinerja Pengelolaan Persampahan Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPSTrans Depo I) Penyiapan Lahan
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPSTrans Depo III + Konteiner) Penyiapan Lahan
Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal Penyiapan Lahan
Zona 2
Zona 1 dan 4
Zona 1 dan 4
168.236
2.605
64.220
736
64.220
736
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN PERSAMPAHAN
C.4
2017
Jumlah 19
916
1.702
1.072
1.608
2.488
3.274
1.920 1.500 1.744 3.216 8.380
PERSAMPAHAN
-
C
2016
Program : Program Pengembangan dan Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah Pembangunan MCK Umum
3
2015
AIR LIMBAH DOMESTIK
2
Swasta/Masyarakat
13
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN AIR LIMBAH B
INDIKASI SUMBER PEMBIAYAAN (Juta Rupiah)
DRAINASE Program : Program PembangunanSaluran Drainase/ Gorong-gorong
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Unit
-
-
Unit
-
-
Unit
-
-
2
15
39
-
-
-
-
-
-
2
15
39 -
-
-
-
-
-
-
160
197
2.340 2.697
-
-
-
-
-
-
-
160
197
2.340 2.697
NAMA MASYARAKAT/ KSM PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN 20
BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI 21
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
NOMOR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
1
1
3
Pembangunan drainase Primer -
2
Pembangunan drainase Sekunder -
3
Penyiapan Lahan Penyiapan Lahan
Pembangunan drainase Tersier -
Penyiapan Lahan
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws) 4
Zona 1 dan 2
Zona 1 dan 2 Zona 1 dan 2
ESTIMASI OUTCOME Jumlah Penduduk Terlayani 5
Luas Wilayah Terlayani (Ha)
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI MASYARAKAT Volume Total Satuan Volume 2015 2016 2017 2018 2019
6
7
8
69.576
957
Ha
-
69.576
957
Ha
-
69.576
957
Ha
-
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN DRAINASE JUMLAH TOTAL ANGGARAN
9
22 72 58
10
11
12
-
-
-
-
-
-
-
-
-
INDIKASI SUMBER PEMBIAYAAN (Juta Rupiah) Swasta/Masyarakat 2015
2016
2017
2018
2019
14
15
16
17
18
-
-
-
-
-
-
-
-
-
13
-
22
-
72
-
58
1.976 2.100 1.693
Jumlah 19
NAMA MASYARAKAT/ KSM PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN
1.976 2.100 1.693
-
5.769
-
-
-
5.769
-
6.685
4.399
2.488
3.274
16.846
Donggala, 01 Juli 2015 Telah Dibahas Oleh: 1). Nama Wakil Masyarakat .....................................
1). TTD
2). Nama Wakil Masyarakat ..................................... 3). Nama Wakil Masyarakat .....................................
2). TTD 3). TTD
4). Nama Wakil Masyarakat ..................................... 5). ............................................................................
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
Telah Dibahas Oleh: Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Ketua,
4). TTD 5). TTD
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
AIDIL NUR, SH,. M.Si. NIP. 19600511 198603 1 019
20
BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI 21
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran C.7:
Rencana Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi dalam Daftar Tunggu/Funding Gap HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH SUMBER PENDANAAN DARI PARTISIPASI MASYARAKAT/SWASTA
Kabupaten Provinsi Tahun
: : :
NOMOR
Donggala Sulawesi Tengah 2015
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
1 A A.3 2
3
DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel ./Kws) 4
ESTIMASI OUTCOME Jumlah Penduduk Terlayani 5
Luas Wilayah Terlayani (Ha) 6
KEBUTUHAN PENANGANAN/VOLUME YANG DIBIAYAI MASYARAKAT Volume Total Satuan Volume 2015 2016 2017 2018 2019 7
8
9
10
11
12
Program : Program Pengembangan dan Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah Pembangunan MCK Umum Konstruksi dan Supervisi
Zona 3
147.802
2.294
Unit
-
104
208
-
-
1
2016
2017
2018
2019
14
15
16
17
18
-
312
Jumlah 19
BADAN PENGELOLA PASCA KONTRUKSI 21
-
-
4.988
9.976
-
4.988
9.976
-
-
14.964
-
-
-
-
-
-
Dinas PU
KSM
Dinas PU
Dinas PU
14.964
PERAMPAHAN JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN PERSAMPAHAN
C.4
2015
13
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN AIR LIMBAH
C
Swasta/Masyarakat
NAMA MASYARAKAT /KSM PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN 20
AIR LIMBAH
-
B
INDIKASI SUMBER PEMBIAYAAN (Juta Rupiah)
DRAINASE Program : Program PembangunanSaluran Drainase/ Gorong-gorong Pembangunan drainase Tersier -
Konstruksi Baru dan Supervisi
Zona 1 dan 2
69.576
957
M
-
JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN DRAINASE JUMLAH TOTAL ANGGARAN
-
567
1.133
1.133
-
2.833
-
1.875
3.746
3.746
9.367
-
-
1.875
3.746
3.746
9.367
-
4.988
11.851
3.746
3.746
24.331
Donggala, 01 Juli 2015 Telah Dibahas Oleh: 1). Nama Wakil Masyarakat .....................................
1). TTD
2). Nama Wakil Masyarakat ..................................... 3). Nama Wakil Masyarakat .....................................
2). TTD 3). TTD
4). Nama Wakil Masyarakat ..................................... 5). ............................................................................
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
Telah Dibahas Oleh: Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Ketua,
4). TTD 5). TTD
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
AIDIL NUR, SH,. M.Si. NIP. 19600511 198603 1 019
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran D : Deskripsi Program/Kegiatan Tabel Deskripsi Program dan Kegiatan Pembangunan MCK Umum Program/Kegiatan Latar Belakang
Pembangunan MCK Umum Belum tersedianya sarana dan prasarana pengelolaan air limbah domestik di Kabupten Donggala Tersedianya sarana dan prasarana air limbah domestik Meningkatkan sarana dan prasarana pengelolaan air limbah domestik berupa MCK pedesaan atau MCK Umum sebanyak 2080 Unit di tahun 2025 36.950 KK tersambung ke fasilitas MCK Pedesaan atau MCK Umum
Tujuan Sasaran Indikator Capaian Asusmsi dari Resiko Penerima Manfaat Hasil yang diharapkan Rincian Kegiatan Waktu Pelaksanaan Perkiraan Biaya Lokasi Map (Peta Lokasi Kegiatan) Keterangan Kontak Person
36.950 KK Terbangunnya 2080 unit MCK Pedesaan atau MCK Umum di Kabupaten Donggala pada tahun 2025 60 Bulan Rp Zona 3 Air Limbah
39.904.000.000
Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Jl. Jati No. 1 Kabupaten Donggala
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel Deskripsi Program dan Kegiatan Pembangunan IPAL Komunal Program/Kegiatan Latar Belakang
Pembangunan IPAL Komunal Belum tersedianya sarana dan prasarana pengelolaan air limbah domestik di Kabupten Donggala Tersedianya sarana dan prasarana air limbah domestik Tersedianya IPAL Komunal untuk industri rumah tangga dari tidak ada menjadi 544 Unit di tahun 2025 25.527 KK tersambung ke IPAL Komunal
Tujuan Sasaran Indikator Capaian Asusmsi dari Resiko Penerima Manfaat Hasil yang diharapkan Rincian Kegiatan Waktu Pelaksanaan Perkiraan Biaya Lokasi Map (Peta Lokasi Kegiatan) Keterangan Kontak Person
25.527 KK Terbangunnya 544 unit IPAL Komunal di Kabupaten Donggala pada tahun 2025 60 Bulan Rp Zona 2 Air Limbah
83.812.000.000
Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Jl. Jati No. 1 Kabupaten Donggala
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel Deskripsi Program dan Kegiatan Pembangunan IPAL Kawasan Program/Kegiatan Latar Belakang
Pembangunan IPAL Kawasan Belum tersedianya sarana dan prasarana pengelolaan air limbah domestik di Kabupten Donggala Tersedianya sarana dan prasarana air limbah domestik Tersedianya IPAL Kawasan dari tidak ada menjadi 5 Unit di tahun 2032 10.199 KK tersambung ke IPAL Kawasan
Tujuan Sasaran Indikator Capaian Asusmsi dari Resiko Penerima Manfaat Hasil yang diharapkan Rincian Kegiatan Waktu Pelaksanaan Perkiraan Biaya Lokasi Map (Peta Lokasi Kegiatan) Keterangan Kontak Person
10.199 KK Terbangunnya 5 unit IPAL Kawasan di Kabupaten Donggala pada tahun 2032 204 Bulan Rp Zona 1 Air Limbah
63.492.000.000
Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Jl. Jati No. 1 Kabupaten Donggala
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Tabel Deskripsi Program dan Kegiatan Pembangunan IPLT Program/Kegiatan Latar Belakang
Pembangunan IPAL Kawasan Belum tersedianya sarana dan prasarana pengelolaan air limbah domestik di Kabupten Donggala Tersedianya sarana dan prasarana air limbah domestik Tersedianya dan berfungsinya IPLT untuk pengelolaan air limbah domestik kabupaten dari tidak ada menjadi 1 unit pada tahun 2025 72.677 KK dapat mengakses fasilitas IPLT
Tujuan Sasaran Indikator Capaian Asusmsi dari Resiko Penerima Manfaat Hasil yang diharapkan Rincian Kegiatan Waktu Pelaksanaan Perkiraan Biaya Lokasi Map (Peta Lokasi Kegiatan) Keterangan Kontak Person
72.677 KK Terbangunnya 1 unit IPLT di Kabupaten Donggala pada tahun 2025 24 Bulan Rp 1.490.000.000 Kelurahan Labuan Bajo Kecamatan Banawa Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala Jl. Jati No. 1 Kabupaten Donggala
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran E : Keputusan Bupati Tentang Pokja Sanitasi Kabupaten
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran F : CD Hasil Instrumen Profil Sanitasi dan Instrumen Perencanaan Sanitasi
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Memorandum Program Sanitasi (MPS) 2015-2019 KABUPATEN DONGGALA – PROVINSI SULAWESI TENGAH Lampiran G : Proposal Pendanaan
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2015
POKJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA
Strategi Sanitasi Kabupaten KELOMPOK KERJA SANITASI KABUPATEN DONGGALA TAHUN 2014
9 PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI PERMUKIMAN TAHUN 2014
PROPOSAL
PPSP2015 Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN DONGGALA
1
PROPOSAL KERJASAMA CSR DAN SWASTA 1.1.
Latar Belakang Aspek Sanitasi adalah sebagai salah satu aspek pembangunan yang memiliki fungsi penting dalam menunjang tingkat kesejahteraan masyarakat karena berkaitan dengan kesehatan, pola hidup, kondisi lingkungan permukiman, estetika serta kenyamanan dalam kehidupan sehari-hari. Sanitasi merupakan salah satu faktor terpenting dalam mewujudkan layanan yang terkait dengan penanggulangan kemiskinan dan peningkatan produktivitas kualitas hidup masyarakat. Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) adalah sebuah roadmap pembangunan sanitasi di Indonesia. Program ini di gagas oleh Tim Teknis pembangunan Sanitasi (TTPS) yang terdiri dari beberapa Kementerian terkait yaitu Bappenas, Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian PU. PPSP mempromosikan Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) sebagai cetak biru (acuan) bagi pembangunan sanitasi komprehensif di kawasan permukiman. Kabupaten Donggala mengikuti program Percepatan Pembangunan Sanitasi Pemukiman (PPSP) telah memasuki tahun kedua pelaksanaan (2014 – 2015). Pelaksanaan program PPSP melibatkan berbagai kementrian di pusat serta SKPD di pemerintah provinsi dan kabupaten. PPSP diarahkan pada upaya memenuhi tiga sasaran, yakni : 1.
Menghentikan perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS) pada Tahun 2019 diperkotaan dan pedesaan,
2.
Pengurangan timbunan sampah dari sumbernya dan penanganan sampah yang ramah lingkugan
3.
Pengurangan genangan Implementasi PPSP dilaksanakan dalam siklus penuh yang terbagi dalam
enam tahap sebagai berikut : 1.
Kampanye, Edukasi, Advokasi dan Pendampingan
2.
Pengembangan Kelembagaan dan Peraturan
3.
Penyusunan Rencana Strategis (SSK)
4.
Penyiapan Memorandum Program (MPS)
5.
Pelaksanaan/Implementasi
6.
Pemantauan, Pembimbingan, Evaluasi dan Pembinaan
1
Kabupaten Donggala pada Tahun 2015 ini telah memasuki tahap ke-4 yaitu “Penyiapan Memorandum Program Sanitasi (MPS), Tahapan ini pada dasarnya merupakan tindak lanjut dari Strategi Sanitasi Kabupaten Donggala yang telah disusun pada tahun 2014, yaitu merupakan penjamabaran lebih lanjut dari visi dan misi Kabupaten Donggala, strategi dan kebijaksanaan sanitasi kabupaten serta arahan program/kegiatan selama 5 (lima) tahun mendatang. Melalui penyusunan MPS diharapkan program dan kegiatan yang telah diidentifikasi pada tahapan SSK dapat diimplementasikan dengan tepat, sesuai dengan prioritas dan dengan mempertimbangkan kendala dan kemampuan yang ada. Memorandum Program merupakan komitmen bersama antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten dalam rangka mempercepat pelaksanaan pembangunan sanitasi permukiman. 1.2.
Konteks Permasalahan Dalam mengidentifikasi program dan kegiatan yang telah disusun untuk mewujudkan visi dan misi sanitasi Kabupaten Donggala, terkadang terdapat kendala masalah pendanaan baik dari Pemerintah Kabupaten maupun Pemerintah Provinsi. Untuk itu dibutuhkan dukungan pendanaan dari sektor swasta baik dari perusahaan Penyelenggara CSR, Perusahaan non-CSR maupun Lembaga donor lainnya yang berada di kabupaten Donggala maupun yang berasal dari luar Kabupaten agar dapat mendukung Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) di Kabupatn Donggala.
1.3.
Maksud dan Tujuan Maksud dari proposal ini adalah sebagai usulan untuk mendapatkan dukungan pendanaan dari pendonor, baik dari perusahaan CSR, perusahaan nonCSR maupun Lembaga donor/Hibah lainnya. Sedangkan tujuan dari proposal ini dibuat oleh Pokja Sanitasi Kabupaten Donggala adalah : 1.
Memperkenalkan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) kepada sektor swasta baik perusahaan CSR, perusahaan non-CSR dan lembaga-lembaga donor/hibah lainnya
2
2.
Menggali potensi pendanaan/bantuan dari sektor swasta CSR, lembagalembaga donor/hibah dan sebagainya untuk berkontribusi dan berpartisipasi dalam mendukung Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
3.
Penyebarluasan informasi Program dan Kegiatan Kabupaten Donggala dalam Program Percepatan Pembagunan Sanitasi Permukiman (PPSP).
1.4.
Usulan Kegiatan Daftar Usulan Kegiatan yang dapat didanai oleh pendonor untuk sektor Air Limbah adalah sebagai berikut : 1.
Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat
2.
Pembangunan MCK Umum
3.
Pembangunan IPAL Komunal
4.
Pembangunan IPAL Kawasan
5.
Pembangunan IPLT
6.
Pengadaan Truk Tinja Daftar Usulan Kegiatan yang dapat didanai oleh pendonor untuk sektor
Persampahan adalah sebagai berikut : 1.
Pembangunan TPS-Trans Depo I
2.
Pembangunan TPS-Trans Depo III + Konteiner
3.
Pembangunan TPS 3R + Komposter Komunal
4.
Pengadaan Motor Sampah
5.
Pengadaan Dump Truck
6.
Pengadaan Gerobak Sampah
7.
Pengadaan Amrol
8.
Revitaslisasi TPA
9.
Pengadaan Bulldozer Dan kegiatan yang akan didanai oleh pendonor untuk sektor Drainase
adalah Penyuluhan menciptakan lingkungan sehat.
3
1.5.
Pengelola Kegiatan dan Durasi Aktivitas kegiatan dapat dilakukan penuh oleh pihak pendonor, atau bekerjasama dengan Pemerintah Daerah (PEMDA) Kabupaten Donggala Durasi kegiatan dilakukan sepanjang tahun mulai dari tahun 2016, tergantung dengan kesepakatan dan kesanggupan pihak pendonor.
1.6.
Penerima dan Manfaat Penerima kegiatan ini adalah masyarakat Kabupaten Donggala. Manfaat yang dapat dirasakan oleh masyarakat adalah : 1.
Masyarakat akan terbantu dalam penyediaan fasilitas bagi kebersihan lingkungan,
2.
Terciptanya lingkungan yang lebih sehat yang akan berdampak pada penurunan penyebaran penyakit yang diakibatkan oleh sanitasi yang kurang baik
3.
Peningkatan perekonomian masyarakat akibat berkurangnya biaya penyehatan dan biaya yang timbul akbibat kondisi yang tidak sehat
4.
Perubahan perilaku hidup sehat yang dimulai dari usia sekola. Manfaat yang dapat dirasakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten
Donggala adalah sebagai beikut : 1.
Meingankan
beban
APBD
untuk
mendukung
Program
Percepatan
Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2.
Membantu tercapainya Visi dan Misi Sanitasi Kabupaten Donggala
3.
Memancing pihak lain yang akan berpartsipasi dalam mendukung Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Kabupaten Donggala. Manfaat yang akan dirasakan oleh Pendonor yang bersedia ikut
berpartisipasi dalam percepatan pembangunan sanitasi permukiman Kabupaten Donggala adalah sebagai berikut : 1.
Sebagai media promosi yang tidak dikenakan pajak
2.
Untuk setiap kegiatan dimunginkan untuk memasang Logo dan Nama Pendonor tanpa ada biaya apapun
4
3.
Disetiap acara sosialisasi, pendampingan dan pertemuan yang berkaitan dengan Program dan Kegiatan yang bersangkutan, nama Pendonor akan selalu disebutkan.
1.7.
Rencana Anggaran Biaya Rencana Anggaran Biaya untuk masing-masing kegiatan adalah sebagai berikut :
5
NOMOR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
VOLUME
SATUAN
HARGA SATUAN
BIAYA
2
3
4
5
6
1
A
AIR LIMBAH DOMESTIK
1 2 3 4 5 6
Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat 5 Pembangunan MCK Umum 832 Pembangunan IPAL Komunal 220 Pembangunan IPAL Kawasan 5 Pembangunan IPLT 1 Pengadaan Truk Tinja 5 JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN AIR LIMBAH
B
PERSAMPAHAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Pembangunan Tempat Penampuangan 2 Sementara (TPS-Trans Depo I) Pengadaan Motor Sampah 144 Pengadaan Dump Truck 38 Pembangunan Tempat Penampuangan Sementara (TPS-Trans Depo III + 15 Konteiner) Pengadaan Gerobak Sampah 111 Pengadaan Amrol 6 Pembangunan Tempat Penampuangan 78 Sementara (TPS 3R + Komposter Komunal Revitalisasi TPA 1 Pengadaan fasilitas Operasional TPA 1 (Bulldozer) JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN PERSAMPAHAN
Paket Unit Unit Unit Unit Unit
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
300.000.000 47.961.538 380.963.636 12.698.400.000 1.490.000.000 198.000.000
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
1.500.000.000 39.904.000.000 83.812.000.000 63.492.000.000 1.490.000.000 990.000.000 191.188.000.000
Unit
Rp
188.000.000
Rp
376.000.000
Unit Unit
Rp Rp
28.200.000 235.000.000
Rp Rp
4.060.800.000 8.930.000.000
Unit
Rp
128.000.000
Rp
1.920.000.000
Unit Unit
Rp Rp
1.400.000 392.000.000
Rp Rp
155.400.000 2.352.000.000
Unit
Rp
352.500.000
Rp
27.495.000.000
Unit
Rp
12.700.000.000
Rp
12.700.000.000
Unit
Rp
1.500.000.000
Rp
1.500.000.000
Rp
59.489.200.000
6
NOMOR
KEGIATAN/SUB KEGIATAN
VOLUME
SATUAN
HARGA SATUAN
BIAYA
2
3
4
5
6
1
C
DRAINASE
1
Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat JUMLAH PEMBIAYAAN/PENDANAAN DRAINASE JUMLAH TOTAL ANGGARAN
5
Paket
Rp
300.000.000
Rp Rp
1.500.000.000 1.500.000.000
Rp
252.177.200.000
7
1.8.
Laporan Untuk kegiatan yang pengelolaannya di serahkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Donggala, maka akan dibuatkan laporan penyelenggaraan kegiatan dan pertanggungjawaban dalam hal penggunaan dana yang kemudian akan diserahkan kepada pihak Pendonor.
8