DAILY REPORT
. 04 October 2013
HEADLINES
JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
• INDY dan China Railway Group Lt tandatangani principal agreement • Belanja modal SIMP 2013 turun 17,2% • PGAS ekspansi kawasan industri baru di Jatim • INTP perkirakan volume penjualan semen 2012 capai 18 juta ton • PGAS alihkan pasokan gas 30 miliar bbtud ke PLTGU Muara Tawar • Backdoor listing, anak usaha DSSA di SSE akhir bulan ini • SMGR peroleh pinjaman USD 100 juta untuk restrukturisasi utang • SUGI mulai proses pengeboran disumur eksplorasi Akatara-1 • Penjualan SMBR naik 5,06% YoY • ADHI raih kontrak teluk Lamong dan Halmahera • ACST masuk bisnis alat berat • Ekspansi pelabuhan, AKRA gandeng Pelindo III 2013 • ACST raih kontrak baru Rp1,6 triliun hingga September • GDST akan investasi USD 100 juta • ACST ekspansi ke Myanmar • RALS bidik pendapatan 8,5 triliun • KRAS bukukan laba USD 10,6Rp juta
• Investor institusi beli 10,3% saham TELE2014 • KRAS anggarkan US$800 juta untuk capex • Dana kelola produk Emerald BBNI capai Rp 23 triliun per 2012 • GIAA kerjasama dengan Industrial and Commercial Bank of China Ltd • BBRI dapat dengan jatah penyaluran KUR 2013 sebesar Rp 19 triliun • JRPT bersama PT Komodo dirikan perusahaan baru • BKSL dirikan perusahaan patungan • BBRI siapkan dana akuisisi Rp2 triliun • Konsolidasi EXCL-Axis terancam batal • BMRI perbesar kredit ke sektor aviasi • Kemkominfo minta ISATIndra untuk tarik hak kelola slot orbit satelit 150,5 BT • INDS akuisisi Sinar • GPRA akan IImelakukan buyback 2saham • Pelindo akan persiapkan anak usahanya IPO di BEI • BMTR buybackpembukaan saham senilaihutan Rp 44,42 miliar • APPlanjutkan akan hentikan alam mulai bulan ini
• BMRI IPO pertumbuhan BSM • BPSkaji catat ekonomi Indonesia 2012 capai 6,23%
Berpeluang IHSG dalam pekan ini, seiring Support Levelup reversal bagi 4402/4385/4375 beberapa indikator mulai memberikan sinyal positif. Stochastic Resistance Level 4429/4439/4456 potensi koreksi cenderung terbatas dan terindikasi positif. Dari Major Trend Down lagging indikator, indeks tengah menguji MA20, indikasi positif jika mampu bertahan posisinya diDown atas line tersebut. Minor Trend
JAKARTA INDICES STATISTICS CLOSE
IHSG LQ-45
CHANGE
4418.643 738.493
VOLUME(Mn)
+31.039 +5.539
VALUE (Rp Bn)
4626 741
3769.95 1983.30
MARKET REVIEW
MARKET VIEW
Pasar saham domestik bergerak menguat di tengah minimnya sentimen positif baik dari global maupun regional. IHSG tercatat naik sebesar 31,039 poin (0,707%) menuju level 4.418,643 dari posisi sebelumnya pada level 4.387,604. Mayoritas sektor perdagangan ditutup menguat terkecuali sektor perkebunan dan konsumsi yang ditutup melemah masing-masing sebesar 0,015%. Pelaku pasar mengkhawatirkan potensi perlambatan pertumbuhan ekonomi AS setelah pemerintahan melakukan shutdown sementara. Analis memperkirakan bahwa jika shutdown berlangsung sepakan, maka pertumbuhan ekonomi AS diperkirakan berkurang sebesar 0,1%. Jika shutdown berlangsung selama dua pekan, maka berpotensi menurunkan PDB AS sebesar 0,2% dan jika shutdown berlangsung selama sebulan, akan mengurangi pertumbuhan ekonomi AS sebesar 0,5%. Pasar juga mengkhawatirkan akan kemungkinan gagalnya negosisasi untuk menaikkan pagu utang pemerintah AS. Sementara itu, sentimen dari regional berasal dari Jepang dan China. Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, telah mengumumkan kenaikan pajak penjualan pemerintah pusat dan pemerintah daerah dari 5% menjadi 8% mulai 1 April 2014. Jepang juga akan menyusun paket stimulus sebesar US$50,96 miliar pada Desember mendatang untuk meredam dampak kenaikan pajak penjualan. Paket stimulus tersebut akan diambil dari sumber-sumber lain seperti pendapatan pajak tambahan. Sejumlah analis memandang bahwa, kenaikan pajak tersebut berisiko menghambat pemulihan ekonomi Jepang yang sedang berjalan meskipun Abe menjanjikan langkah-langkah lain guna mendorong pertumbuhan. Indeks Nikkei 225 ditutup melemah sebesar 13,24 poin (0,09%) ke level 14.157,25 dari posisi sebelumnya pada level 14.170,49. Adapun sentimen dari China berasal dari kenaikan angka non-manufacturing PMI ke level 55,4 pada bulan September dari 53,9 di bulan Agustus. Level tersebut merupakan level tertinggi dalam enam bulan terakhir. Positifnya data China membawa penguatan bagi indeks Shanghai Composite sebesar 14,64 poin (0,68%) menuju level 2.174,66 dari posisi sebelumnya pada level 2.160,03 dan indeks Hang Seng yang ditutup menguat sebesar 229,92 poin (1%) menuju level 23.214,4 dari posisi sebelumnya pada level 22.984,48. Sementara mayoritas pasar saham Eropa tentatif bergerak menguat yang salah satunya turut didukung oleh data indeks PMI sektor jasa China.
Kenaikan IHSG beruntun dalam beberapa hari terakhir, hanya karna terbawa sentimen positif internal yang mampu memberikan kekuatan bagi indeks tersebut. Sentimen AS, belum menjadi tekanan berarti bagi indek bursa domestik untuk kali ini. Tetap waspada, karena sentimen AS ini sewaktu-waktu menjadi ancaman, yakni bila sampai 17 Oktober nanti tidak ada kesepakatan untuk menaikkan batas utang, maka pemerintah AS terancam default. Ini membuka kembali lembaran buruk kejadian pada tahun 2011, AS berpeluang kembali kehilangan peringkat kredit dari lembaga Internasional. Patut untuk diparhatikan, karena belum adanya kesepakatan, pemerintah AS masih tutup parsial sampai waktu yang belum ditentukan. Bahkan Para pemimpin Kongres bertemu dengan Presiden Obama di Gedung Putih kemarin, belum ada perkembangan berarti dari hasil pembicaraan itu. Pemerintah AS tetap belum bisa beroperasi kembali. Presiden Obama mengatakan kepada Republik bahwa tidak akan bernegosiasi soal pos-pos anggaran besar sampai pemerintah dibuka kembali dan plafon utang dinaikkan. Apabila AS akhirnya default, kemungkinan peringkat kredit AS bisa direvisi. Impact-nya secara jangka pendek terhadap indeks bursa Indonesia secara psikologis tetap akan terkena imbasnya. Tetapi bisa menjadi sinyalemen positif bagi indeks bursa Indonesia kedepannya, karena berpeluang terjadi inflow dana asing ke Indonesia. Pasalnnya, peringkat kredit Indonesia masih relatif terjaga yang di berikan lembaga peringkat internasional dan bahkan berpeluang naik. Keputusan pemerintah Indonesia yang berani menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, terbuka peluang bagi Standard & Poor's (S&P) untuk menaikan prospek peringkat utang Indonesia dari stabil menjadi positif. Kendati masih diperlukan dukungan dari indikator ekonomi lainnya untuk memuluskan peluang kenaikan peringkat tersebut, seperti peningkatkan perekonomian, yang bisa dilihat dari pendapatan per kapita, pengembangan struktural den institusional, kuatnya kebijakan, serta berkurangnya ketergantungan terhadap asing. Demikian dengan pemeringkat Moody`s Investors Service menanggapi positif ketika pemerintah Indonesia menaikan BBM bersubsidi. Menurut Moody's dengan naikan harga BBM bersubsidi beberapa bulan lalu akan mengurangi pengeluaran pemerintah dan menjaga defisit fiskal di bawah 3%. Sementara itu, jika melihat IHSG secara beruntun naik hingga kali ketiga, maka waspadai potensi aksi ambil untung pada hari ini.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4 October 2013
4 October 2013 Indika Energy (INDY) dan China Railway Group Limited (CREC) pada 3 Oktober 2013 telah menandatangani principal agreement untuk pengembangan tambang batubara dan infrastruktur di Papua dan Kalimantan Tengah. Perseroan dan CREC akan mengembangkan infrastruktur untuk transportasi hasil tambang di wilayah-wilayah terkait, pelaksanaan proyek tersebut akan berjalan berdasarkan hasil studi kelayakan. Estimasi nilai proyek sekitar USD 6 miliar yang meliputi kegiatan persiapan, konstruksi, operasional dan pemeliharaan. Perusahaan Gas Negara (PGAS) terus melakukan ekspansi bisnis ke sejumlah kawasan industri baru di wilayah Jawa Timur, seperti Mojokerto, Jombang, Lamongan, Tuban dan Malang, untuk pemenuhan kebutuhan gas bumi. Hingga Agustus 2013, perseroan telah membangun infrastruktur pipa gas bumi sepanjang lebih dari 58 km ke sejumlah kawasan industri. Pasokan gas sebanyak 30 miliar british thermal unit per hari (bbtud) dari South Sumatera West Java (SSWJ) dari Perusahaan Gas Negara (PGAS) dialihkan ke PLTGU Muara Tawar, Bekasi milik PT. PLN (persero) yang sebelumnya dialokasikan untuk pelanggan industri. PT. PLN sebelumnya menggunakan bahan bakar minyak (BBM). Pasokan gas sebanyak 30 bbtud itu dipatok pada harga USD 15,66 per juta british thermal unit (mmbtu). Namun harga gas itu disebutkan lebih rendah dari harga BBM USD 27,55 setara per mmbtu. Semen Indonesia (SMGR) memperoleh pinjaman sebesar USD 100 juta dari Bank Mandiri (BMRI) dan Standard Chartered Bank untuk restrukturisasi utang anak usahanya, Thang Long Cement Vietnam. Perseroan akan menggunakan pinjaman tersebut untuk merestrukturisasi utang anak usaha yang memiliki tingkat suku bunga lebih dari 18% kepada sejumlah pemberi pinjaman. Pinjaman yang baru diperoleh perseroan memiliki bunga sekitar 9%-10% dengan jangka waktu 5-8 tahun. Semen Baturaja (SMBR) membukukan penjualan 314.561 ton pada kuartal III-2013 atau naik tipis 5,06% dari realisasi periode yang sama tahun lalu 299.400 ton. Realisasi pertumbuhan penjualan itu diikuti oleh peningkatan produksi dari 296.922 ton pada kuartal III-2012 menjadi 329.175 ton di kuartal III-2013 atau tumbuh 10,8%. Hal ini menunjukkan permintaan semen terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun karena didorong pertumbuhan konstruksi dan properti. Penjualan semen kuartal I dan II tahun ini lebih rendah dibandingkan dengan kuartal III karena perseroan melakukan perbaikan mesin produksi rutinan. Perseroan membukukan penurunan penjualan sebesar 7,02% menjadi 864.828 ton hingga September 2013 dari realisasi periode yang sama tahun lalu 930.143 ton. Krakatau Steel (KRAS) membukukan laba sebesar USD 10,6 juta pada semester I-2013, naik dibanding periode sama tahun 2012 yang mengalami rugi USD 10 juta. Perolehan laba ini tidak seiring dengan pendapatan yang justru turun sebagai akibat turunnya harga produk baja terutama baja canai panas yang selama ini menjadi tulang punggung pendapatan perusahaan. Pendapatan perseroan terkoreksi hanya 3% dari USD 1,16 miliar pada semester I 2012 menjadi USD 1,12 miliar pada periode sama tahun 2013. Pendapatan dari sektor engineering sebesar USD 123,4 juta mampu mengurangi dampak penurunan harga jual ratarata produk. Turunnya biaya bahan baku 16,67% memberikan kontribusi turunnya beban pokok pendapatan, meskipun harga gas alam naik 50%. Krakatau Steel (KRAS) mengganggarkan belanja modal (capex)
2014 sebesar US$800 juta atau sekitar Rp9,2 triliun. Capex tersebut lebih besar dibandingkan tahun ini sebesar US$500 juta. Capex senilai US$800 juta tersebut belum termasuk dana yang dialokasikan untuk proyek patungan bersama Pohang Iron and Steel Company (Posco). Rinciannya, sebesar US$700 juta untuk KRAS selaku induk usaha, US$20 juta untuk investasi dan US$66 tersebar di anak usaha. Manajemen Fajar Surya Wisesa (FASW) menyebutkan bahwa dampak dari kebakaran yang terjadi di salah satu area penyimpanan terbuka bahan baku kertas bekas di Cikarang Barat tidak mempengaruhi kelangsungan perusahaan. Perseroan memiliki beberapa area penyimpanan bahan baku di beberapa tempat di area pabrik. Global Mediacom (BMTR) kembali melakukan pembelian kembali saham (buyback) senilai Rp 44,42 miliar. Jumlah saham yang dibeli kembali perseroan sebanyak 20.905.000 lembar, dengan harga rata-rata per saham Rp 2.125. Transaksi buyback dilakukan pada 2 Oktober 2013. Garuda Indonesia (GIAA) telah melakukan penandatanganan dokumen perjanjian kerjasama pendanaan dengan Industrial and Commercial Bank of China (ICBC) Limited senilai USD 1,7 miliar. Kerjasama ini merupakan kerjasama pendanaan pesawat dengan pola sale and lease back, yang terdiri dari 5 pesawat Boeing 777300 ER untuk Garuda Indonesia dan 6 pesawat Airbus A320 untuk Citilink. Lima pesawat Boeing 777-300ER tersebut akan mulai diterima Garuda Indonesia pada bulan Mei 2014 hingga September 2015. Sementara 6 Airbus A320 tersebut akan mulai diterima Citilink pada bulan Juni - Desember 2014. Acset Indonusa (ACST) akan merambah bisnis alat berat. Perseroan berencana membentuk perusahaan patungan (joint venture/JV) dengan prinsipal alat berat dari luar negeri. ACST akan menguasai 75%-80% saham pada perusahaan patungan. Perusahaan tersebut akan menyewakan alat-alat berta di sektor konstruksi. Hingga September 2013, Acset Indonusa (ACST) berhasil memperoleh kontrak baru senilai Rp1,58 triliun atau melampaui target tahun ini Rp1,3 ttriliun. Dengan peroleh kontrak baru tersebut, maka total order book (total kontrak yang dibukukan) sudah mencapai Rp3,25 triliun. Tahun ini perseroan menargetkan total order book sebesar Rp2,8 triliun. Dari kontrak tersebut, sektar Rp1,5 triliun diantaranya merupakaan kontrak bawaan (carry over) tahun sebelumnya. Sisanya sebesar Rp1,3 triliun merupakan kontrak baru. Tahun ini, Acset Indonusa (ACST) akan melakukan ekspansi ke Myanmar. Perseroan akan mengandeng mitra lokal untuk mendirikan perusahaan patungan bernama Myanmar Acset. Perusahaan tersebut mengincar proyek konstruksi di negara itu. Kepemilikan ACST pada perusahaan patungan itu sebesar 51% dan sisanya kombinasi dua pengusaha di Myanmar. Guna mendukung kegiatan usahanya, perseroan menganggarkan belanja modal Rp60 miliar pada tahun ini, lebih tinggi dibandingkan tahun lalu Rp40 miliar. Perseroan akan menggunakan capex untuk membeli alat-alat penunjang konstruksi. Tahun ini, perseroan mnargetkan laba bersih Rp90 miliar, meningkat 70% YoY dan pendapatan diproyeksikan Rp1 triliun, naik 49% YoY. Jaya Real Property (JRPT) bersama dengan PT Komodo mendirikan perusahaan baru dengan nama PT Jaya Letris Properti
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4 October 2013
4 October 2013 (JLP) yang bergerak di bidang pengembang dengan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp 100 miliar. Komposisi kepemilikan dalam JLP adalah sebesar 60% saham dimiliki oleh JRPT dan sebesar 40% saham dimiliki oleh PT Komodo. Sentul City (BKSL) menggandeng operator bintang lima untuk mendirikan perusahaan patungan (joint venture/JV) pada tahun ini. Nantinya perusahaan JV tersebut akan mengelola properti di kawasan Sentul City. Perdana Gapuraprima (GPRA) akan melakukan buy back saham mulai 3 Oktober 2013 - 3 Januari 2014. Perseroan menyiapkan dana maksimal Rp 80 miliar untuk melakukan buyback saham 20%. Rencana konsolidasi XL Axiata (EXCL) dan Axis Telekom Indonesia terancam batal karena kepemilikan frekuensi. Dalam perjanjian jual beli bersyarat (CSPA) ada klausul “tidak ada perubahan spectrum”, namun Kemkominfo tetap mengacu pada aturan yang mengharuskan pengembalian frekuensi terlebih dahulu. Dalam PP No. 53 tahun 2000, disebutkan bahwa pemegang alokasi frekuensi tidak dapat mengalihkan frekuensi yang diperolehnya kepada pihak lain. Pengalihan frekuensi dimungkinkan jika ada izin dari Menkominfo.
unit. Produksi alat berat pada kuartal IV 2014 diperkirakan hanya 1.500 unit, sehingga total produksi diprediksi mencapai 6.321 unit atau turun 20% dibanding realisasi 2012 sebanyak 7.947 unit. APP melalui PT. OKI Pulp & Paper Mills memperoleh pinjaman kredit investasi dari China Development Bank (CDB) sebesar USD 1.8 miliar untuk pembangunan pabrik pulp terbesar di Indonesia yang berlokasi di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Nilai investasi untuk membangun pabrik pulp adalah USD 2,6 miliar, dimana 70% atau sekitar USD 1,8 miliar dari pinjaman CDB dan sisanya 30% atau sekitar USD 800 juta merupakan modal dari pemegang saham. Perseroan juga akan mengembangkan industri kertas tisu dengan investasi senilai USD 500 juta, sehingga total investasi akan mencapai USD 3 miliar. PT. OKI Pulp & Paper Mills direncanakan memiliki kapasitas produksi sebesar 2 juta ton pulp dan 500.000 ton tisu per tahun. Ketua Umum Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI) memperkirakan produksi minyak sawit mentah (CPO) Indonesia tahun 2013 hanya mencapai 26,7 juta - 27 juta ton, atau di bawah estimasi awal yang mencapai 28 juta ton. Hal itu akibat dampak cuaca ekstrim yang terus terjadi. Cuaca ekstrim menimbulkan pergeseran masa panen dan termasuk mengurangi produksi buah.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) telah melayangkan surat kepada Indosat (ISAT) untuk menarik kembali hak pengelolaan slot orbit satelit 150,5 derajat bujur timur (BT). Latar belakang penarikan slot orbit tidak merujuk kepada indikator kinerja Indosat sebagai salah satu operator di Indonesia. Namun pemerintah menilai Indosat terlambat melaporkan rencana bisnis dalam pengelolaan slot orbit 150,5 derajat BT. Indosat, anak usaha Ooredoo Grup (Qatar), minta penjelasan lebih lanjut kepada pemerintah. Bank Mandiri (BMRI) mengkaji opsi penawaran umum perdana (IPO) saham anak usahanya, Bank Syariah Mandiri (BSM) untuk memperkuat permodalan BSM. BMRI akan terus memantau kondisi pasar untuk menentukan waktu yang tepat untuk IPO perseroan. PT Sidomuncul akan melakukan Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offring/IPO) pada kuartal IV 2013. Target perolehan dana sebesar Rp 1,5 triliun. Dana hasil IPO akan digunakan untuk mengembangkan pabrik dan menambah modal. Saat ini perseroan masih memiliki lahan hingga 35 ha di Semarang. Sementara pabrik Sidomuncul hanya 10 ha. PT Kresna Graha Sekurindo bertindak sebagai penjamin emisi PT Sidomuncul. Konsorsium bank-bank BUMN siap mendanai proyek pembangunan jalan tol Jakarta-Surabaya yang akan dibangun di atas laut guna mendukung ketersediaan infrastruktur di Indonesia. Rencana proyek pembangunan jalan tol itu masih dalam tahap perencananan, sehingga belum diputuskan besar kebutuhan dananya. Pproyek tersebut masih tahap awal, sehingga porsi masing-masing bank dalam pendanaan belum dapat diukur. Produksi alat berat nasional hingga kuartal III 2013 turun 28% menjadi 4.821 unit dibanding periode sama tahun 2012 sebanyak 6.692 unit. Penurunan itu dipicu lesunya sektor pertambangan dalam negeri yang selama ini menjadi penyerap terbesar alat berat. Menurut Ketua Umum Himpunan Alat Berat Indonesia (Hinabi), produksi alat berat mencapai 1.734 unit pada kuartal III 2013 atau lebih rendah dibanding target Hinabi sebanyak 2000 DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4 October 2013 COMMODITIES
DUAL LISTING
Description
Price (USD)
Crude Oil (US$)/Barrel Natural Gas (US$)/mmBtu Gold (US$)/Ounce Nickel (US$)/MT Tin (US$)/MT Coal (NEWC) (US$)/MT* Coal (RB) (US$)/MT* CPO (ROTH) (US$)/MT CPO (MYR)/MT Rubber (MYR/Kg) Pulp (BHKP) (US$)/per ton
Change
103,02 3,50 1315,92 13525,00 22750,00 78,30 76,00 805,00 2320,00 777,75 770,11
-0,29 0,00 -0,86 -225,00 -75,00 ---2,50 -3,00 -3,25 -4,20
Description
Price (USD)
TLKM (US) ANTM (GR) BLTA (SP)
Price (IDR)
38 0,09 0.03
Change (IDR)
11.000 1.304 190
49 16 N/A
*weekly
GLOBAL INDICES VALUATION Country USA USA ENGLAND CHINA CHINA HONG KONG INDONESIA JAPAN MALAYSIA SINGAPORE
Indices DOW JONES INDUS. NASDAQ COMPOSITE FTSE 100 INDEX SHANGHAI SE A SH SHENZHEN SE A SH HANG SENG INDEX JAKARTA COMPOSITE NIKKEI 225 KLCI STRAITS TIMES INDEX
Price 14996,48 3774,34 6449,04 2276,27 1103,18 23214,40 4418,65 14157,25 1771,37 3144,79
Change %Day %YTD -0,90 14,44 -1,07 25,00 0,18 9,35 0,67 -4,20 1,24 19,94 1,00 2,46 0,71 2,36 -0,09 36,19 0,06 4,88 -0,25 -0,70
FOREIGN EXCHANGE Description USD/IDR EUR/IDR JPY/IDR SGD/IDR AUD/IDR GBP/IDR CNY/IDR MYR/IDR KRW/IDR
PBV (X) 2013E 2014F 2,65 2,43 2,89 2,61 1,79 1,67 1,29 1,15 2,50 2,23 1,38 1,28 2,80 2,45 1,52 1,43 2,19 2,04 1,33 1,26
Market Cap (USD Bn) 4.357,2 6.145,9 1.312,6 2.506,4 1.388,1 1.795,2 351,7 2.823,2 311,8 410,2
FOREIGN EXCHANGE Rate (IDR) 11.530,00 15.705,01 118,47 9.238,19 10.848,29 18.627,29 1.883,77 3.602,28 10,76
Change 173,00 339,56 1,03 197,01 250,69 298,54 37,64 #VALUE! -0,02
CENTRAL BANK RATE Description FED Rate (%) BI Rate (%) ECB Rate (%) BOJ Rate (%) BOE Rate (%) PBOC Rate (%)
PER (X) 2013E 2014F 14,00 12,91 18,80 16,28 12,87 11,73 9,54 8,46 21,31 16,78 11,12 10,31 15,13 12,81 17,82 15,93 16,57 15,08 14,61 13,36
Description 1000 IDR/ USD EUR / USD JPY / USD SGD / USD AUD / USD GBP / USD CNY / USD MYR / USD 100 KRW / USD
Rate (USD) 0,09 1,36 0,01 0,80 0,94 1,62 0,16 0,31 0,09
Change -0,0013 0,0002 0,0000 0,0007 0,0015 0,0000 0,0000 -0,0005 -0,0002
INTERBANK LENDING RATE Country US Indonesia Euro Japan England China
Rate (%) 0.25 7.25 0.50 0.10 0.50 6.00
Description JIBOR (IDR) LIBOR (GBP) SIBOR (USD) D TIBOR (YEN) Z TIBOR (YEN) SHIBOR (RENMINBI)
Country Indonesia England Singapore Japan Japan China
Rate (%) 6.96 0.49 0.18 0.15 0.15 5.30
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4 October 2013 INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS Description Inflation YTD % Inflation YOY % Inflation MOM % Foreign Reserve (US$) GDP (IDR Tn)
SBI
Sep'13
Aug'13
7.57 8.4 -0.35 92.9971 2,210,062
7.94 8.79 1.12 92.9971 2,210,062
Description SBI (9M) SBIS (9M)
Rate (%) 6.61 6.61
BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR Date 04 Oct* 04 Oct* 04 Oct* 04 Oct* 04-07 Oct 04-07 Oct 08 Oct* 08 Oct*
Agenda US Unemployment Rate -Sep US Underemployment Rate -Sep US Construction Spending MoM -Aug US Factory Orders -Aug Indonesia Foreign Reserves –Sep Indonesia Net Foreign Assets –Sep US Consumer Credit -Aug US Trade Balance -Aug
Expectation Tetap 7.3% -Turun menjadi 0.4% dari 0.6% Naik menjadi 0.3% dari -2.4% --Naik menjadi $12.00 Bn dari $10.43 Bn Defisit turun menjadi $39.0 Bn dari $39.1 Bn
Ket: (*) US Time (^) Tentative
LEADING MOVERS Stock ASII IJ BBCA IJ TLKM IJ EXCL IJ UNTR IJ ITMG IJ ADRO IJ BBRI IJ SMGR IJ ICBP IJ
LAGGING MOVERS Price
Change (%)
6450 10450 2225 4625 17100 27600 940 7550 13500 10800
Index pt
1.57 1.46 1.14 5.11 3.01 5.54 4.44 0.67 1.50 1.89
Stock
4.44 4.01 2.76 2.10 2.04 1.80 1.40 1.34 1.30 1.28
Price
PGAS IJ UNVR IJ TPIA IJ INTP IJ GGRM IJ TBIG IJ INDF IJ IMAS IJ BMTR IJ BSDE IJ
Change (%)
5300 30900 3475 18950 35650 5850 6900 5300 2000 1490
-0.93 -0.32 -5.44 -0.79 -0.70 -1.68 -0.72 -2.75 -1.23 -1.32
Index pt -1.33 -0.84 -0.67 -0.61 -0.53 -0.53 -0.48 -0.45 -0.38 -0.38
UPCOMING IPO'S Company PT Puridelta Lestari
Business Real Estate Property
IPO Price (IDR)
Issued Shares (Mn)
Offering Date
Listing
Underwriter
205-255
10,840.00
TBA
TBA
Macquarie Capital Sinarmas Sekuritas
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4 October 2013 4 October 2013 DIVIDEND Stock CSAP PWON ASII DVLA NIPS MYOR HEXA BRAM KOBX ITMG
DPS (IDR) 3.50 3.50 64.00 12.50 10:8 6:1 $0.0266 75.00 5.00 1014.00
Status Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Stock Bonus Stock Bonus Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend Cash Dividend
CUM Date 03-Oct-13 08-Oct-13 10-Oct-13 11-Oct-13 17-Oct-13 21-Oct-13 21-Oct-13 21-Oct-13 22-Oct-13 29-Oct-13
Ratio 537:236 1:3 1:42 8:1 500:171 500:36
EXC. Price (IDR) 102.00 350.00 250.00 780-925.00 1200.00 6750.00
EX Date 04-Oct-13 09-Oct-13 11-Oct-13 16-Oct-13 18-Oct-13 22-Oct-13 22-Oct-13 22-Oct-13 23-Oct-13 30-Oct-13
Recording 08-Oct-13 11-Oct-13 17-Oct-13 18-Oct-13 22-Oct-13 24-Oct-13 24-Oct-13 24-Oct-13 25-Oct-13 01-Nov-13
Payment 23-Oct-13 25-Oct-13 31-Oct-13 25-Oct-13 24-Oct-13 31-Oct-13 08-Nov-13 08-Nov-13 11-Nov-13 15-Nov-13
CORPORATE ACTIONS Stock BACA LCGP PKPK MAYA NISP TPIA
Action Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue Rights Issue
CUM Date 02 Oct-13 04 Oct-13 07 Oct-13 07 Oct-13 06 Nov-13 08 Nov-13
EX Date 03 Oct-13 07 Oct-13 08 Oct-13 08 Oct-13 07 Nov-13 11 Nov-13
Trading Period 09 Oct - 18 Oct’13 11 Oct - 18 Oct’13 16 Oct - 22 Oct’13 16 Oct - 22 Oct’13 13 Nov – 19 Nov’13 15 Nov – 21 Nov’13
GENERAL MEETING Emiten CNKO PTBA LCGP BORN ROTI PTPP INCF BWPT ICON IATA HMSP
AGM/EGM RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPST RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB
Date
Agenda
04-Oct-13 10-Oct-13 10-Oct-13 16-Oct-13 17-Oct-13 23-Oct-13 31-Oct-13 06-Nov-13 06-Nov-13 07-Nov-13 18-Nov-13
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4 October 4 October2013 2013
INCO
TRADING BUY
S1
R1
2300
2425
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Down
4,641,500 BBCA - Daily 10/2/2013 Open 10000, Hi 10300, Lo 10000, Close 10300 (3.0%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 9,092.19, Fractal Up = 12,500.00, Fractal Down = 10,050.00, MA(Close,5) = 10,190.00, MA1(Close,8) =12,600 12,500
S2
2175
Closing Price
R2
2550
12,000
11,400 11,107.4
2350
10,800 10,312.5 10,300 10,200 10,190 10,050 10,020 9,600
• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif
9,092.19 9,000 8,932.62
• Candle chart indikasi potensi rebound
Ulasan
8,400
• RSI positif berada dalam area netral
March April May Jun BBCA - Stochastic %D(5,3,3) = 26.44, Stochastic %K = 33.33, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
Jul
August
September
October 100.0 80.0 80
• Harga berada dalam area lower band
Prediksi
• Trading range Rp2300-Rp2550
BBCA - MACD (6,9) = 2.94, Signal() = 12.42
• Entry Rp2350, take Profit Rp2550
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 16.31 -22.9 -27.27 2445 2305
ANTM
TRADING BUY
S1
1420
R1
1490
S2
1350
R2
1560
Closing Price
60.0 33.3333 40.0 33.3333 26.4414 20.0 26.4414 0.0 20 180.0 120.0 60.0 12.4239 2.94228 0.0 -60.0 -120.0 -180.0
Sinyal Positif Positif Positif Negatif Positif
BBCA - TSI(3,5,3) = -24.26 80.0 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 -20.0 -22.3757 -40.0 -24.2562 -60.0 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Trend Grafik
Major
UP
Minor
Down
ANTM - Daily 10/3/2013 Open 1430, Hi 1490, Lo 1420, Close 1460 (2.8%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 1,239.32, Fractal Up = 1,540.00, Fractal Down = 1,400.00, MA(Close,5) = 1,428.00, MA1(Close,8) = 1,430.0025,514,000 1,540 1,512.76 1,500 1,460 1,447 1,430 1,400 1,428 1,400 1,381.24
1460
1,300 1,239.32
• MACD line dan signal line indikasi positif
1,200
1,100
• Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
1,000
• Candle chart indikasi potensi rebound
900
• RSI positif berada dalam area netral
March April May Jun ANTM - Stochastic %D(5,3,3) = 33.09, Stochastic %K = 44.44, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
• Harga berada dalam area upper band Prediksi
• Trading range Rp1450-Rp1550
ANTM - MACD (6,9) = -0.95, Signal() = -2.48
• Entry Rp1460, take Profit Rp1550
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 18.90 -1.0 -6.54 1447 1428
Sinyal
Jul
August
September
October 90.0 80.0 80 70.0 60.0 44.4444 50.0 44.4444 40.0 33.0864 30.0 20.0 33.0864 10.0 20 0.0 30.0 20.0 10.0 -0.950216 0.0 -2.47889 -10.0 -20.0 -30.0
Positif Positif Positif Positif Positif
ANTM - TSI(3,5,3) = -6.54 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 -6.54321 -20.0 -20.5048 -40.0 -60.0 -80.0 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4 October 4 October2013 2013
ADRO
TRADING BUY
S1
910
R1
960
S2
860
R2
1010
Trend Grafik
Major
DOWN
Minor
Down
ADRO - Daily 10/3/2013 Open 900, Hi 950, Lo 900, Close 940 (4.4%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 783.96, Fractal Up = 980.00, Fractal Down = 890.00, MA(Close,5) = 908.00, MA1(Close,8) = 915.00, MA2(Close,20) 1,800
1,600
Closing Price
940 1,400
1,200 56,709,500 1,002.25 980 941.5 1,000 940 915 908 890 800 880.746 783.96
• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasi potensi rebound
Ulasan
• RSI positif berada dalam area netral
March April May Jun ADRO - Stochastic %D(5,3,3) = 17.33, Stochastic %K = 33.33, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
Jul
August
September
600 October 90.0 80.0 80 70.0 60.0 50.0 33.3333 40.0 33.3333 30.0 20.0 20 10.0 17.328 0.0 17.328
• Harga berada dalam area lower band
Prediksi
• Trading range Rp930-Rp1010
ADRO - MACD (6,9) = -3.34, Signal() = -5.22
20.0
• Entry Rp940, take Profit Rp1000
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 14.78 -3.3 -15.98 942 908
JSMR
TRADING BUY
S1
5400
R1
5650
S2
5150
R2
5900
10.0 -3.34497 0.0 -5.22098 -10.0 -20.0
Sinyal Positif Positif Positif Negatif Positif
-30.0 ADRO - TSI(3,5,3) = -15.96
80.0 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 -15.9603 -20.0 -40.0 -40.6604 -60.0 -80.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Down
JSMR - Daily 10/3/2013 Open 5400, Hi 5650, Lo 5400, Close 5550 (0.9%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 5,189.64, Fractal Up = 5,850.00, Fractal Down = 5,200.00, MA(Close,5) = 5,480.00, MA1(Close,8) = 5,593.75
6,800
Closing Price
5550 6,400
6,438,500 6,010.39 6,000
• MACD line dan signal line indikasi positif
5,850
• Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
5,597.5 5,593.75 5,600 5,550 5,480
• Candle chart indikasi potensi rebound
5,200 5,189.64 5,184.61
• RSI positif berada dalam area netral
March April May Jun JSMR - Stochastic %D(5,3,3) = 33.78, Stochastic %K = 50.70, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
• Harga berada dalam area lower band Prediksi
• Trading range Rp5500-Rp5900
JSMR - MACD (6,9) = -26.00, Signal() = -26.87
• Entry Rp5550, take Profit Rp5900
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 39.02 -26.0 -19.54 5598 5480
Sinyal Positif Positif Positif Negatif Positif
JSMR - TSI(3,5,3) = -19.54
Jul
August
September
October 100.0 90.0 80.0 80 70.0 50.6993 60.0 50.0 50.6993 40.0 33.7801 30.0 33.7801 20.0 10.0 20 80.0 60.0 40.0 20.0 0.0 -25.9991 -20.0 -26.872 -40.0 -60.0 -80.0 -100.0 80.0 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 -20.0 -19.5374 -40.0 -24.2153 -60.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4 October 4 October2013 2013
ASII S1
TRADING BUY 6350
R1
6500
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Down
ASII - Daily 10/3/2013 Open 6350, Hi 6500, Lo 6350, Close 6450 (1.6%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 5,676.84, Fractal Up = 6,600.00, Fractal Down = 6,250.00, MA(Close,5) = 6,420.00, MA1(Close,8) = 6,400.00, MA2(Close 8,400
S2
6200
Closing Price
Ulasan
R2
6650 7,800
6450 20,864,000 7,200 7,132.68
• MACD line dan signal line indikasi positif
6,600 6,450 6,600 6,445
• Stochastics fast line & slow indikasi positif
6,420 6,400 6,250 6,000
• Candle chart menunjukan sinyal positif
5,757.32 5,676.84 5,400
• RSI positif berada dalam area netral
March April May Jun ASII - Stochastic %D(5,3,3) = 38.87, Stochastic %K = 41.07, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
Jul
August
September
October 90.0 80.0 80 70.0 41.0714 60.0 41.0714 50.0 40.0 38.8736 30.0 38.8736 20.0 20 10.0
• Harga berada dalam area upper band
Prediksi
• Trading range Rp6350-Rp6650
ASII - MACD (6,9) = -16.15, Signal() = -15.57 120.0
• Entry Rp6450, take Profit Rp6650
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 24.44 -16.1 -20.14 6445 6420
UNVR
TRADING BUY
S1
30650
R1
31300
S2
30000
R2
31950
60.0 -15.5703 0.0 -16.1451 -60.0
Sinyal
-120.0
Positif Positif Positif Positif Positif
ASII - TSI(3,5,3) = -20.14
80.0 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 -20.0 -20.1375 -40.0 -22.1033 -60.0 -80.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Down
UNVR - Daily 10/3/2013 Open 30800, Hi 31450, Lo 30800, Close 30900 (-0.3%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 28,460.23, Fractal Up = 32,050.00, Fractal Down = 30,050.00, MA(Close,5) = 30,660.00, MA1(Close,8) 36,000
Closing Price
1,028,000 34,000 32,972.4 32,050 31,425 32,000 30,900 30,887.5 30,660 30,000 30,050 29,877.6 28,460.2 28,000
30900 • MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif
26,000
24,000
Ulasan
• Candle chart indikasi potensi rebound
22,000
• RSI positif berada dalam area netral
20,000 March April May Jun UNVR - Stochastic %D(5,3,3) = 22.76, Stochastic %K = 37.72, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
• Harga berada dalam area lower band
Prediksi
• Trading range Rp30800-Rp31950
UNVR - MACD (6,9) = -88.47, Signal() = -107.19
• Entry Rp30900, take Profit Rp31950
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 11.83 -88.5 -15.27 31425 30660
Jul
August
September
October 100.0 90.0 80.0 80 70.0 60.0 50.0 37.7193 40.0 37.7193 30.0 22.762 20.0 10.0 22.762 20 800 600 400 200 -88.469 0 -107.193 -200
Sinyal Positif Positif Positif Negatif Positif
-400 UNVR - TSI(3,5,3) = -15.27
80.0 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 -15.2655 -20.0 -23.678 -40.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4 October 2013 4 October 2013 THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING Ticker
Rec
05/02/13
Price Entry
Exit
Support S2 S1
Resistance R1 R2
MACD
Indicators Stoc*
MA5*
1 Month High Low
Agriculture 19400 1280 1780
19400 1280 1780
19000 1310 1730
19000 1210 1730
19400 1260 1760
19800 1310 1790
20200 1360 1820
Positif Positif Negatif
Negatif Positif Negatif
Negatif Negatif Negatif
21750 1670 2000
13800 970 1600
Trading Buy 475 BUMI Trading Sell 12350 PTBA Trading Buy 940 ADRO Trading Sell 2575 MEDC Trading Buy 2350 INCO Trading Buy 1460 ANTM Trading Sell 1550 TINS Basic Industry and Chemicals Trading Buy 13500 SMGR Trading Buy 18950 INTP Trading Buy 2375 SMCB
475 12350 940 2575 2350 1460 1550
490 11700 1000 2500 2550 1550 1470
450 11700 860 2500 2175 1350 1470
465 12150 910 2550 2300 1420 1530
480 12600 960 2600 2425 1490 1590
495 13050 1010 2650 2550 1560 1650
Positif Negatif Positif Negatif Positif Positif Negatif
Positif Positif Positif Negatif Positif Positif Negatif
Positif Negatif Positif Negatif Positif Positif Negatif
550 14150 1030 3000 2725 1540 1640
395 10150 690 1860 1880 1240 1170
13500 18950 2375
15350 19800 2475
13000 18200 2250
13450 18750 2325
14900 19300 2400
15350 19850 2475
Negatif Positif Positif
Positif Positif Positif
Positif Positif Positif
16100 21900 2625
11350 16500 2000
6450 2275
6450 2275
6650 2175
6200 2175
6350 2250
6500 2325
6650 2400
Positif Negatif
Positif Negatif
Positif Negatif
7500 2575
5100 1670
6900 35650 30900 1310
6900 35650 30900 1310
6750 34750 31950 1340
6750 34750 30000 1280
6850 35400 30650 1300
6950 36050 31300 1320
7050 36700 31950 1340
Negatif Positif Positif Positif
Negatif Negatif Positif Positif
Negatif Negatif Positif Positif
7200 43900 33300 1440
5350 32000 26600 1110
Property, Real Estate and Building Construction Trading Sell 1490 1490 BSDE Trading Buy 620 620 ASRI Trading Buy 1960 1960 WIKA Trading Buy 2050 2050 ADHI
1450 670 2025 2150
1450 580 1890 1940
1480 610 1940 2025
1510 640 1990 2100
1540 670 2050 2175
Negatif Negatif Negatif Positif
Negatif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Negatif
1850 760 2125 2450
1180 445 1350 1510
Infrastructure, Utilities and Transportation Trading Sell 5300 PGAS Trading Buy 5550 JSMR Trading Buy 4200 ISAT Trading Buy 2225 TLKM Trading Sell 3125 CMNP
5300 5550 4200 2225 3125
5150 5900 4275 2350 3075
5150 5150 4125 2100 3000
5250 5400 4175 2200 3075
5350 5650 4225 2300 3150
5450 5900 4275 2400 3225
Negatif Positif Positif Positif Negatif
Negatif Positif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif Negatif
5600 5950 4600 2450 3900
4875 5050 3975 1950 3025
8400 7550 4300 10450 4100
8650 7700 4225 10800 4200
8200 7400 4225 10050 3975
8350 7500 4275 10300 4050
8500 7600 4325 10550 4125
8650 7700 4375 10800 4200
Positif Positif Negatif Positif Positif
Positif Positif Negatif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif Positif
10300 8650 5000 12500 4350
6250 6200 3375 8450 3725
17100 2125
17700 2225
16350 2000
16800 2075
17250 2150
17700 2225
Positif Positif
Positif Positif
Positif Positif
18300 2275
13650 1800
AALI LSIP SGRO
Trading Sell Trading Buy Trading Sell
Mining
Miscellaneous Industry Trading Buy ASII Trading Sell GJTL Consumer Goods Industry Trading Sell INDF Trading Sell GGRM Trading Buy UNVR Trading Buy KLBF
Finance Trading Buy 8400 BMRI Trading Buy 7550 BBRI Trading Sell 4300 BBNI Trading Buy 10450 BBCA Trading Buy 4100 BDMN Trade, Services and Investment Trading Buy 17100 UNTR Trading Buy 2125 MPPA
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.