06 Sep 2017
DAILY REPORT
NEWS HEADLINES
JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
• TLKM pulihkan 66% layanan ATM & 71% seluruh site pelanggan • TLKM & Lockheed Martin dalami penyebab anomali satelit • TLKM masih hitung kerugian akibat gangguan Satelit Telkom1 • TLKM berencana meluncurkan satelit Telkom 4 • EXCL bangun 17 ribu BTS 4G pada 2017 • PGAS turunkan target laba • MEDC akan stock split 1 : 4 • JSMR ubah sistem transaksi tol Jagorawi • PP Energi siapkan tiga proyek • BBRI dorong kredit supply chain • BTPN lanjutkan transformasi
• IMJS akan melakukan rights issue • LINK bidik 2,8 juta rumah tangga pada 2021 • LINK bangun kabel antar kota • Produksi polymer POLY capai 166.834 MT per Juli 2017 • OJK proyeksi kredit perbankan tumbuh 12,5% di akhir 2017
Perspektif teknikal mengkonfirmasikan trend IHSG dalam pekan ini Support Level 5791/5753/5732 dalam fase melemah. Sinyalemen tersebut terindikasi dari MACD dan Resistance yang Level mengisyaratkan 5851/5873/5911 Stochastics pola downtrend. Demikian dengan Major Trend dari lagging indikator Up sinyalemen baik MA5 dan MA20 Minor Trend Down mengkonfirmasikan bearish pattern bagi IHSG.
JAKARTA INDICES STATISTICS IHSG LQ-45
CLOSE
CHANGE
VOLUME (Mn)
VALUE (Rp Bn)
5829.979 971.151
+16.238 +4.265
10,126.480 2,575.865
5,758.233 3,418.473
MARKET REVIEW
MARKET VIEW
Pasca terkoreksi pada Senin (4/9), kemarin bursa saham global bergerak variatif. Bursa saham Asia mixed, dimana bursa Korea Selatan dan Jepang masih tertekan oleh sentimen Korea Utara. Sedang bursa saham Asia lainnya mayoritas rebound dan ditutup menguat. Apresiasi di bursa Cina didorong oleh data PMI Composite pada Agustus yang naik ke 52,4 dari 51,9 di Juli. Data PMI Services juga naik ke 52,7 dari 51,5. Hal itu mengindikasikan aktivitas ekonomi di Cina terus berjalan. Selain sentimen Korea Utara, koreksi di Jepang juga dikarenakan turunnya data PMI Composite pada Agustus ke 51,9 dari 51,8 di Juli dan PMI Services turun ke 51,6 dari 52. Bursa saham Eropa yang rebound di awal perdagangan Selasa (5/9), selanjutnya tentatif melemah. Kurangnya katalis menyebabkan hal tersebut. Data PMI Composite Jerman pada Agustus yang naik tipis ke level 55,8 dari 55,7 dan PMI Services naik ke 53,5 dari 53,4 kurang direspon pasar. Bahkan PMI Composite Inggris pada Agustus turun ke level 54 dari 54,1 dan PMI Services turun ke 53,2 dari 53,8. Sentimen Korea Utara diperkirakan belum berakhir. Risiko geopolitik dari kawasan Semenanjung Korea itu sewaktu-waktu muncul lagi, manakala Korea Utara melanjutkan aksi uji coba misil dan nuklirnya serta reaksi responsif dari negara lain, terutama Amerika Serikat (AS). Presiden Trump disebutkan menyetujui untuk mendukung Korea Selatan dalam bentuk penjualan senjata baru senilai miliaran US dolar pasca uji coba bom hidrogen Korea Utara. Dewan Keamanan PBB diharapkan bisa meredam aksi provokatif dan responsif tersebut serta memberikan jalan keluar yang lebih solutif tanpa adanya risiko militer. Meski diperkirakan tidak sampai terjadi perang, tetapi konflik itu membatasi potensi upside di bursa saham dalam jangka pendek. Bahkan dikhawatirkan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi global. Belum lagi sinyalemen kenaikan Fed Fund Rate turut membebani bursa saham. IHSG pada Selasa (5/9) bergerak fluktuatif di dua arah, tetapi ditutup menguat 0,279% di 5829,979. Investor asing mencatatkan net sell Rp 509,9 miliar. Pergerakan di bursa saham Indonesia itu tampaknya merespon sentimen eksternal, tetapi juga mempertimbangkan katalis domestik. Katalis domestik yang sempat tenggelam oleh sentimen eksternal adalah deflasi 0,07% MoM pada Agustus 2017. Deflasi itu memunculkan ekspektasi atas berlanjutnya penurunan BI 7D-RRR. Kebijakan moneter Bank Indonesia (BI) itu akan diputuskan dalam Rapat Dewan Gubernur 22 September 2017, pasca FOMC meeting 21 September 2017. BI menyatakan perlu menjaga inflasi rendah guna mencapai target PDB 2018. Indeks Harga Konsumen (IHK) yang rendah dibutuhkan untuk menjaga daya beli masyarakat. The Fed berencana menaikkan Fed Fund Rate (FFR) yang diperkirakan akan ditentukan dalam FOMC September 2017. Di sisi lain, beberapa pejabat The Fed akan melakukan pembicaraan pada minggu ini, dimana menyatakan keraguan perlunya kenaikan suku bunga pada tahun ini. Bagaimana pun isu FFR ini akan menjadi fokus utama investor pada September ini, selain isu Korea Utara.
Kenaikan utang pemerintah menjadi sorotan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang mengingatkan pemerintah ihwal utang luar negeri harus hati-hati. Namun, Sri Mulyani Indrawati mengatakan defisit utang Indonesia dibandingkan dengan negara-negara di kelompok G-20 masih lebih baik. Jika dibandingkan dengan negara maju seperti Amerika Serikat (AS) tercatat defisit hampir 6,7%, Jepang 6,4%, Inggris 6,2%, dan Brasil 4,3%. Selin itu, utang Indonesia lebih rendah dibandingkan dengan Rusia, Cina, Turki, Argentina, dan Meksiko. Pada sisi lainnya, pemerintah terus berupaya memperbaiki sistem kemudahan berinvestasi di Indonesia, hal ini dilakukan dengan meluncurkan Peraturan Presiden (Perpres) dalam mempermudah izin usaha dan investasi. Pemerintah akan membenahi apapun yang dianggap menghambat tumbuhnya investasi. Dengan kemudahan berusaha dan investasi di Indonesia diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, yang ditargetkan 5,4% pada tahun 2018. Berkenaan dengan pajak, penerimaan pajak pada Agustus 2017 mencapai Rp 85 triliun, lebih rendah 3,5% dari periode sama tahun sebelumnya Rp 87 triliun. Secara kumulatif dari Januari-Agustus 2017 mencapai Rp 686 triliun atau 53,5% dari target dalam anggaran pendapatan dan belanja negara perubahan (APBNP) 2017 sebesar Rp 1.283,6 triliun. Dengan waktu tersisa empat bulan pada 2017, pemerintah masih optimistis penerimaan pajak akan tercapai, mengingat banyak faktor yang berasal dari pemerintah akan berdampak pada penerimaan pajak. Kabar dari Cina, Presiden Cina, Xi Jinping, dalam pidatonya di forum Dialogue of Emerging Market and Developing Countries. menentang proteksionisme dari Amerika Serikat (AS) yang terus menarik diri dari sejumlah perjanjian internasional, termasuk di antaranya kesepakatan iklim Paris. Forum ini bagian dari acara pertemuan puncak negaranegara anggota BRICS di kota Xiamen, China. BRICS beranggotakan Brasil, Rusia, India, Cina, dan Afrika Selatan. Selain itu, Xi juga meminta negara-negara maju untuk memberikan bantuan lebih banyak kenegara berkembang serta menentang proteksionisme. Terkait sikap Korea Utara, Amerika Serikat (AS) akan mengajukan sanksi baru untuk Korea Utara dalam pekan ini, yang akan menargetkan negara-negara yang melakukan perdagangan dengan Korea Utara. AS akan menganggap semua negara yang menjalin bisnis dengan Korea Utara sebagai negara yang memberikan bantuan kepada negara tersebut yang dianggap sebagai langkah sembrono dan berbahaya. Sentimen dari dalam negeri di perkirakan terbatas untuk menopang bagi IHSG saat ini, yang tengah dibayangi ketidakpastian dari eksternal, ditambah dengan potensi pasar Asia yang diperkirakan melemah, bisa memicu IHSG bergerak mixed, peluang terkoreksi.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
1
DAILY NEWS 6 September 2017 Telekomunikasi Indonesia (TLKM) telah memulihkan layanan 66% ATM yang terdampak oleh gangguan jaringan satelit Telkom 1. Perseroan terus memaksimalkan proses pemulihan pada satelit Telkom 1 dengan realisasi recovery mencapai 1.200 situs per hari. Telkom berharap sebanyak 15.000 site sudah dipulihkan pada 10 September 2017. Sebanyak 7.658 situs dari total 11.574 situs Very Small Aperture Terminal (VSAT) atau sekitar 66% layanan anjungan ATM telah pulih per Selasa (5/9). Realisasi pemulihan seluruh site pelanggan hingga Selasa (5/9) sudah mencapai 10.654 site atau sebesar 71% dari total keseluruhan mencapai 15.000 site. Telkom juga telah menyelesaikan perbaikan 100% layanan penyiaran dengan total jumlah sebanyak 355 site hingga Minggu (3/9). Telekomunikasi Indonesia (TLKM) dan dari pihak Lockheed Martin selaku pabrikan satelit Telkom-1 masih terus mendalami penyebab terjadinya anomali pada satelit Telkom-1 yang mengakibatkan gangguan layanan kepada pelanggan sejak Jumat (25/8). Dibutuhkan waktu panjang untuk menyimpulkan penyebab terganggunya satelit Telkom-1, karena teknologi satelit sangat kompleks. Realisasi recovery hingga relokasi pelanggan satelit Telkom 1 ditargetkan selesai pada 10 September 2017. Sedangkan relokasi dilakukan antara lain ke Satelit Telkom 2, satelit Telkom 3S. Telekomunikasi Indonesia (TLKM) masih menghitung kerugian yang ditanggung akibat gangguan Satelit Telkom1. Proses pemulihan site pelanggan yang terdampak gangguan Satelit Telkom 1 masih terus berlangsung. Telekomunikasi Indonesia (TLKM) berencana meluncurkan satelit Telkom 4 sebagai pengganti satelit Telkom 1 di slot orbit 108 BT. Perseroan akan mempercepat waktu peluncuran satelit tersebut dari jadwal yang sudah ditentukan. Satelit Telkom 4 memiliki kapasitas yang sangat besar sampai 60 transponder, sementara satelit Telkom 1 hanya memiliki 36 transponder. XL Axiata (EXCL) terus mendorong pertumbuhan layanan data sebagai salah satu strategi untuk transformasi ke layanan data. Karena itu, perseroan gencar membangun BTS yang berbasis teknologi seluler generasi keempat (4G). Sampai dengan akhir tahun 2017, EXCL menargetkan untuk membangun sebanyak 17 ribu BTS baru, dari total saat ini sebanyak 13.591 BTS 4G. Perusahaan Gas Negara (PGAS) memperkirakan laba perusahaan mencapai US$150 juta atau sekitar Rp2 triliun (asumsi nilai tukar Rp13.330 per dolar AS) pada tahun ini. Target tersebut lebih rendah dibandingkan dengan pekiraan semula yang ditetapkan perseroan sebesar Rp3,7 triliun. Adapun penurunan target ini disebabkan karena perseroan tengah menghadapi banyak kendala diantaranya turunnya volume gas yang diserap oleh pelanggan secara signifikan dan turunnya harga penjualan atas permintaan dari berbagai institusi yang ada di Indonesia. Medco Energi International (MEDC) akan melakukan pemecahan nilai saham atau stock split dengan rasio 1:4, atau saham yang semula memiliki nilai nominal Rp 100 per saham akan berubah jadi Rp 25 per saham. Jadwal stock split MEDC adalah akhir perdagangan saham dengan nilai nominal lama di pasar reguler dan negosiasi pada 8 September 2017, awal perdagangan saham dengan nilai nominal lama di pasar reguler dan negosiasi 11 September 2017, recording date 13 September 2017, awal perdagangan saham dengan nilai nominal baru 14 September 2017. Jasa Marga (JSMR) mengubah sistem transaksi di Tol Jakarta, Bogor, dan Ciawi (Jagorawi) mulai 8 September dengan menghapus Gerbang Tol (GT) Cimanggis Utama dan Cibubur Utama. Perubahan tersebut berdampak pada perubahan tarif jarak jauh dan dekat untuk golongan satu menjadi Rp 6.500.
PP Energi, anak usaha Pembangunan Perumahan (PTPP), mempersiapkan tiga proyek produsen listrik swasta (independent power producer/IPP) untuk diikutsertakan dalam program Pembiayaan Investasi Non-Anggaran Pemerintah (PINA). Tiga IPP tersebut antara lain pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Meulaboh berkapasitas 2x200 megawat (MW), PLT Sampah Solo 10 MW, dan PLTA 15 MW Lau Gunung. Bank Rakyat Indonesia (BBRI) pada tahun ini lebih serius mendorong penyaluran kredit melalui skema pembiayaan rantai pasok (supply chain financing) demi memacu kinerja perseroan. Pada semester kedua tahun ini perseroan telah memiliki calon-calon nasabah korporasi besar yang dapat diajak kerja sama. Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) melanjutkan transformasi usaha sebagai bank digital dengan mengubah pola bisnis menjadi lebih efisien. Sejalan dengan rencana tersebut, digitalisasi juga akan diadopsi untuk layanan bisnis yang sudah eksisting. Indomobil Multi Jasa (IMJS) akan melakukan rights issue dengan menawarkan sebanyak-banyaknya 692.000.000 saham biasa atau 13,79% dari jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh dengan nilai nominal Rp 200 setiap saham. Rasio ditetapkan 25:4 dengan harga pelaksanaan Rp 500 per saham. Cum HMETD di pasar reguler dan negosiasi adalah 5 Oktober 2017. Dana yang diperoleh akan digunakan untuk pembayaran utang kepada pemegang saham perseroan, Indomobil Sukses Internasional dan untuk memperkuat struktur permodalan entitas anak, CSM Corporatama, dalam bentuk setoran modal. Link Net (LINK) menargetkan jaringan layanan internet pita lebar (broadband) dan televisi berbayar First Media menjangkau 2,8 juta rumah tangga (home passed) hingga tahun 2021 dari pencapaian 1,9 juta home passed pada semester I-2017. Perseroan akan gencar melakukan penetrasi di area-area yang sudah memiliki jaringan utama (backbone) Link Net. Link Net (LINK) menggandeng Ketrosden Triasmitra untuk membangun infrastruktur kabel optik antarkota sepanjang 2.600 km. Pembangunan infrastruktur kabel antarkota melengkapi struktur bisnis perusahaan. Dana pembangunan infrastruktur tersebut akan diambil dari sebagian belanja modal perusahaan yang dipatok senilai Rp 1 triliun pada 2017. Hingga Juli 2017 produksi polymer milik Asia Pacific Fibers (POLY) sudah mencapai 166.834 metric ton (MT), serat sebanyak 69.342 MT, dan benang filamen 75.185 MT. Penjualan ekspor POLY meliputi polymer 455 MT, Serat 6.330 MT, dan benang filamen 18.064 MT. Sedangkan penjualan di pasar domestik adalah polymer 18.163 MT, serat 64.417 MT, benang filamen 59.512 MT. Rata-rata produksi sudah mencapai 80% dari business plan perseroan dalam satu tahun ini. Kapasitas terpasang POLY untuk polymer adalah 330.000 MT per tahun. Sedangkan untuk serat dan benang filament, memiliki kapasitas terpasang yang sama yakni masing-masing 197.000 MT per tahun. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengatakan sampai dengan bulan Juli 2017 total kredit perbankan mengalami kenaikan sebesar 8,2% YoY. Kredit perbankan ini tumbuh positif dibandingkan dengan pertumbuhan kredit bulan sebelumnya yang naik 7,76% YoY menjadi Rp 4.526 triliun. Jumlah tersebut naik 7,74% YTD periode Desember 2016 ke Juli 2017. Sementara Dana Pihak Ketiga (DPK) ada kecenderungan melambat di bulan Juli 2017. DPK baru tumbuh sebesar 9,7% YoY dan naik 5,93% YTD. OJK memproyeksi setidaknya kredit perbankan mampu tumbuh 12,5% pada akhir 2017.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
2
6 September 2017
MARKET DATA
COMMODITIES
DUAL LISTING
Description Crude Oil (US$)/Barrel Natural Gas (US$)/mmBtu Gold (US$)/Ounce Nickel (US$)/MT Tin (US$)/MT Coal (NEWC) (US$)/MT* Coal (RB) (US$)/MT* CPO (ROTH) (US$)/MT CPO (MYR)/MT Rubber (MYR/Kg) Pulp (BHKP) (US$)/per ton
Price (USD)
Change
48.60 2.97 1341.74 12080.00 20730.00 97.80 90.25 713.75 2680.00 845.00 879.99
-0.06 0.00 2.08 -170.00 -60.00 35.40 26.89 15.00 -29.50 11.00 0.11
Description TLKM (US) ANTM (GR)
Price (USD) 35 0.03
Price (IDR) 11,620 477
Change (IDR) -157 0
*weekly
GLOBAL INDICES VALUATION Country USA USA ENGLAND CHINA CHINA HONG KONG INDONESIA JAPAN MALAYSIA SINGAPORE
Indices
Change %Day %YTD -1.07 10.07 -0.93 18.44 -0.52 3.22 0.14 9.07 0.20 0.14 0.00 26.09 0.28 10.07 -0.63 1.42 -0.20 7.79 0.63 12.86
Price
DOW JONES INDUS. NASDAQ COMPOSITE FTSE 100 INDEX SHANGHAI SE A SH SHENZHEN SE A SH HANG SENG INDEX JAKARTA COMPOSITE NIKKEI 225 KLCI STRAITS TIMES INDEX
21753.31 6375.57 7372.92 3544.37 2062.87 27741.35 5829.98 19385.81 1769.63 3251.26
FOREIGN EXCHANGE Description USD/IDR EUR/IDR JPY/IDR SGD/IDR AUD/IDR GBP/IDR CNY/IDR MYR/IDR KRW/IDR
Change -1.50 56.58 0.96 20.25 52.04 158.35 0.88 6.53 -0.02
Market Cap (USD Bn) 6,189.6 9,885.3 1,704.9 5,025.8 3,624.6 2,259.6 481.1 3,194.1 250.8 380.6
Description 1000 IDR/ USD EUR / USD JPY / USD SGD / USD AUD / USD GBP / USD CNY / USD MYR / USD 100 KRW / USD
Rate (USD) 0.07 1.19 0.01 0.74 0.80 1.30 0.15 0.23 0.09
Change 0.0000 0.0010 0.0000 0.0001 0.0011 0.0009 -0.0002 0.0006 0.0001
INTERBANK LENDING RATE Country
Rate (%) 1.25 4.50 0.00 0.10 0.25 4.35
US Indonesia Euro Japan England China
INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS Description Inflation YTD % Inflation YOY % Inflation MOM % Foreign Reserve (USD) GDP (IDR Bn)
PBV (X) 2016E 2017F 3.57 3.40 3.87 3.51 1.87 1.82 1.63 1.48 2.98 2.65 1.30 1.22 2.55 2.30 1.61 1.50 1.64 1.55 1.21 1.16
FOREIGN EXCHANGE Rate (IDR) 13,337.50 15,903.37 122.81 9,857.94 10,679.00 17,395.17 2,039.76 3,130.87 11.79
CENTRAL BANK RATE Description FED Rate (%) BI 7-Day Repo Rate (%) ECB Rate (%) BOJ Rate (%) BOE Rate (%) PBOC Rate (%)
PER (X) 2016E 2017F 17.77 16.21 23.81 20.39 15.12 14.08 14.95 13.24 25.28 20.54 12.63 11.63 16.58 14.49 16.71 15.13 16.53 15.57 14.82 13.67
August-17 2.53 3.82 -0.07 127.76 Bn 3,366,763.70
Description JIBOR (IDR) LIBOR (GBP) SIBOR (USD) D TIBOR (YEN) Z TIBOR (YEN) SHIBOR (RENMINBI)
Country Indonesia England Singapore Japan Japan China
Rate (%) 5.22 0.25 0.17 0.03 0.03 3.91
IDR AVERAGE DEPOSIT July-17 2.60 3.88 0.22 123.09 Bn 3,227,074.75
Description 1M 3M 6M 12M
Rate (%) 5.91 6.11 6.19 6.06541
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
3
6 September 2017
MARKET DATA
BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR Date 06 Sep 07 Sep 07 Sep 07 Sep 07 Sep 07 Sep 08 Sep 08 Sep 08 Sep 08 Sep 09 Sep
Agenda US Trade Balance Indonesia Consumer Confidence Index US Initial Jobless Claims US Continuing Claims US Nonfarm Productivity US Unit Labor Costs Indonesia Foreign Reserves Indonesia Net Foreign Assets US Wholesale Inventories MoM US Wholesale Trade Sales MoM US Consumer Credit
Expectation Defisit naik menjadi $44.1 Bn dari $43.6 Bn -Naik menjadi 242 ribu dari 236 ribu Naik menjadi 1945 ribu dari 1942 ribu Naik menjadi 1.2% dari 0.9% Turun menjadi 0.4% dari 0.6% --Tetap 0.4% -Naik menjadi $15.50Bn dari $12.39 Bn
Ket: (*) US Time (^) Tentative
LEADING MOVERS Stock HMSP IJ BBRI IJ BBCA IJ UNTR IJ ASII IJ BUMI IJ ADRO IJ PADI IJ BBTN IJ PTBA IJ
LAGGING MOVERS Price
Change (%)
3670 15000 19000 30400 7800 258 1860 1410 3160 12150
Index pt
2.51 0.84 0.66 2.36 0.65 13.16 2.48 9.73 3.61 3.85
Stock
9.67 2.82 2.82 2.41 1.87 1.81 1.33 1.31 1.07 0.96
Price
TLKM IJ PGAS IJ GGRM IJ SMGR IJ ICBP IJ INTP IJ MABA IJ MIKA IJ LPKR IJ PNBN IJ
Change (%)
4650 1885 66100 9700 8575 18600 1540 2250 735 1020
Index pt
-0.64 -5.04 -1.38 -2.76 -1.15 -1.59 -9.41 -2.17 -3.92 -2.39
-2.79 -2.24 -1.64 -1.51 -1.08 -1.02 -0.88 -0.67 -0.64 -0.55
UPCOMING IPO'S Company PT Emdeki Utama PT Trafoindo Prima Perkasa PT Anugerah Berkah Mandiri
Business Manufacture & Industries Manufacture & Industries Property & Real Estate
IPO Price (IDR) 590-800
Issued Shares (Mn) 500.00
320-400 800-1250
Offering Date
Listing
Underwriter
13-15 Sep’17
20 Sep’17
1201.63
TBA
TBA
Bahana Sekuritas
3,333.33
TBA
TBA
RHB Securities, Mandiri, CIMB Securities
Yuanta Sekuritas Indonesia
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4
6 September 2017 6 September 2017
CORPORATE INFO
DIVIDEND Stock
DPS (IDR)
ITMA DVLA
19.62 35.00
Status
CUM Date
EX Date
Recording
Payment
Cash Dividend Cash Dividend
21 Aug 2017 24 Aug 2017
22 Aug 2017 25 Aug 2017
24 Aug 2017 29 Aug 2017
13 Sep 2017 15 Sep 2017
Ratio ----
EXC. Price (IDR) 100.00 83.00 814.00
CORPORATE ACTIONS Stock AKSI MYTX LAMI
Action Tender Offer Tender Offer Tender Offer
MEDC
Stock Split
1:4
--
CUM Date ----
EX Date ----
Trading Period 15 Aug – 13 Sep’17 30 Aug – 29 Sep’17 TBA
08 Sep 2017
11 Sep 2017
11 Sep 2017
GENERAL MEETING Emiten CASS YULE BSIM SIAP BCIP SDPC IKBI DAYA SMGR ARTO HEXA IKAI BNLI BIPI CNTB CNTX
AGM/EGM RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPST RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPST RUPSLB RUPSLB RUPST RUPST RUPST
Date 07 Sep 2017 07 Sep 2017 08 Sep 2017 08 Sep 2017 11 Sep 2017 11 Sep 2017 12 Sep 2017 15 Sep 2017 15 Sep 2017 20 Sep 2017 20 Sep 2017 25 Sep 2017 26 Sep 2017 27 Sep 2017 27 Sep 2017 27 Sep 2017
Agenda
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
5
66September September 2017 2017
TECHNICAL ANALYSIS
PTBA
TRADING BUY
S1
R1
11775
12350
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Down
PTBA Upward Sloping Channel
S2
11200
Closing Price
R2
14,912.5 15,000 14,236.3 14,236.3 14,236.3 14,000 13,895.9
12925
12150
13,350 13,000 12,990 12,750 12,600 12,325 12,000 12,150 12,150 12,150 11,000
• MACD line dan signal line indikasi negatif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasi potensi rebound
Ulasan
• RSI berada dalam area oversold
Prediksi
• Harga berada dalam area lower band
10,000
• Trading range Rp 11775-Rp 12350
9,000
• Entry Rp 12150, take Profit Rp 12350
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 18.64 10.07 -56.18 12990 12325
ADRO
TRADING BUY
S1
R1
1800
Sinyal Positif Negatif Positif Negatif Negatif
1900
February March April May Jun Jul PTBA - Stochastic %D(6,3,3) = 18.32, Stochastic %K = 20.13, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
August
PTBA - MACD (5,3) = 147.47, Signal() = 156.56 PTBA - TSI(3,5,3) = -56.18, Volume() = 2,447,300.00
Created AmiBroker advanced analysis= software PTBAwithWilliam's % R(14)charting = 68and 57technical Volume() 2 447 http://www 300 00 amibroker com
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Down
ADRO Upward Sloping Channel
S2
1700
Closing Price
R2
2,030 2,030 2,000 1,995
2000
1,882.5 1,869.75 1,900 1,860 1,860 1,860 1,852 1,800 1,805
1860 • MACD line dan signal line indikasi negatif • Stochastics fast line & slow indikasi positif
Ulasan
8,000 80 September 20.125 100.0 90.0 80.0 70.0 20.125 60.0 50.0 40.0 30.0 20.0 20 10.0 156.557 0.0 18.3194 200 147.468 100 0 18.3194 -100 -200 -300 2,447,300 100.0 80.0 60.0 0.00000 40.0 20.0 2,447,300 0.0 -20.0 -40.0 -56.1847 -60.0 -80.0 -68.5714 -57 7418
1,735 1,735 1,700
• Candle chart indikasi potensi rebound
1,651.62
• RSI berada dalam area oversold
1,600
• Harga berada dalam area lower band Prediksi
1,500
• Trading range Rp 1800-Rp 1900 • Entry Rp 1860, take Profit Rp 1900
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 26.53 -6.70 -30.20 1870 1852
Sinyal Positif Negatif Positif Negatif Positif
February March April May Jun Jul ADRO - Stochastic %D(6,3,3) = 15.63, Stochastic %K = 18.89, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
ADRO - MACD (5,3) = 7.29, Signal() = 9.91 ADRO - TSI(3,5,3) = -30.20, Volume() = 26,460,200.00
Created AmiBroker advanced analysis=software ADROwithWilliam's % R(14)charting = 64and29technical Volume() 26 460http://www 200 00amibroker com
August
1,400 80 September 20 100.0 80.0 18.8889 60.0 40.0 20.0 18.8889 0.0 9.91233 15.6258 40.0 30.0 20.0 10.0 7.2893 0.0 15.6258 -10.0 -20.0 -30.0 26,460,20 100.0 80.0 0.00000 60.0 40.0 20.0 26,460,20 0.0 -20.0 -27.3032 -40.0 -60.0 -80.0 -64.2857 -30.197
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
66September September 2017 2017
TECHNICAL ANALYSIS
AALI
TRADING BUY
S1
14700
R1
14950
Trend Grafik
S2
14450
R2
15200
AALI Upward Sloping Channel
Closing Price
Major
Down
Minor
Up 18,000
14850
17,400
• MACD line dan signal line indikasi negatif
16,800
• Stochastics fast line & slow indikasi positif
16,120.8 16,200 16,120.8
• Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
• RSI berada dalam area oversold • Harga berada dalam area lower band
Prediksi
• Trading range Rp 14700-Rp 15200 • Entry Rp 14850, take Profit Rp 15200
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 42.11 -38.76 -31.82 15011 14865
LSIP
TRADING BUY
S1
R1
1345
Sinyal Positif Negatif Positif Negatif Negatif
1405
February March April May Jun Jul AALI - Stochastic %D(6,3,3) = 14.03, Stochastic %K = 12.00, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
August
AALI - MACD (5,3) = 39.44, Signal() = 46.39 AALI - TSI(3,5,3) = -31.82, Volume() = 307,300.00
Created AmiBroker %advanced analysis software AALI withWilliam's R(14) charting = 70 and 37 technical Volume() = 307 300http://www 00 amibroker com
Trend Grafik
Major
Down
Minor
15,600 15,325 15,011.3 14,968.8 14,865 15,000 14,850 14,850 14,850 14,400 14,650 14,637.7 14,637.7 80 September 14,595.9 20 100.0 80.0 14.03 60.0 40.0 20.0 14.03 0.0 46.3858 150.0 12 100.0 50.0 39.4431 0.0 12 -50.0 -100.0 307,300 80.0 60.0 0.00000 40.0 20.0 0.0 307,300 -20.0 -26.2538 -40.0 -60.0 -80.0 -70.3704 -31.8229
Down
LSIP Wedge
S2
1285
Closing Price
R2
1,900
1465
1380 1,800
• MACD line dan signal line indikasi positif 1,700
• Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
• Candle chart indikasi potensi rebound
1,600
• RSI berada dalam area netral • Harga berada dalam area lower band
Prediksi
• Trading range Rp 1345-Rp 1405 • Entry Rp 1380, take Profit Rp 1405
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 22.71 -1.57 -17.38 1383 1373
Sinyal Positif Positif Positif Negatif Positif
February March April May Jun Jul LSIP - Stochastic %D(6,3,3) = 30.56, Stochastic %K = 38.89, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
LSIP - MACD (5,3) = -0.05, Signal() = 0.95 LSIP - TSI(3,5,3) = -17.38, Volume() = 20,277,800.00
Created AmiBroker %advanced analysis software LSIP withWilliam's R(14) charting = 33 and 33 technical Volume() = 20 277 http://www 800 00 amibroker com
August
1,426.71 1,395 1,500 1,393.33 1,393.33 1,382.75 1,380 1,400 1,380 1,380 1,374.38 80 September 1,373 38.8889 90.0 1,368.52 80.0 38.8889 70.0 60.0 50.0 1,368.52 40.0 30.0 30.5556 20.0 10.0 0.0 1,365 30.5556 0.946446 18.0 12.0 6.0 20 0.0 -0.052206 -6.0 -12.0 20,277,80 -18.0 60.0 0.00000 40.0 20.0 0.0 20,277,80 -20.0 -17.3823 -40.0 -60.0 -33.3333 -29.4946
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
66September September 2017 2017
TECHNICAL ANALYSIS
BBNI
TRADING BUY
S1
7125
R1
7275
S2
6975
R2
7425
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Down 7,450 7,337.5 7,500 7,331.25 7,295 7,225 7,225 7,225 7,000 7,125 6,865.77
BBNI Broadening Wedge
Closing Price
7225 • MACD line dan signal line indikasi negatif • Stochastics fast line & slow indikasi positif
6,500
• Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
6,253.57 6,253.57
• RSI berada dalam area netral
6,000
• Harga berada dalam area lower band
Prediksi
5,500
• Trading range Rp 7125-Rp 7425 • Entry Rp 7225, take Profit Rp 7425
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 51.21 -19.68 -73.78 7331 7295
TINS
TRADING BUY
S1
910
R1
960
S2
860
R2
1010
Sinyal Positif Negatif Negatif Negatif Negatif
February March April May Jun Jul BBNI - Stochastic %D(6,3,3) = 41.37, Stochastic %K = 38.64, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
August
BBNI - MACD (5,3) = 29.82, Signal() = 24.53 BBNI - TSI(3,5,3) = -73.78, Volume() = 10,532,100.00
Created AmiBroker %advanced analysis software BBNI withWilliam's R(14) charting = 60 and 00 technical Volume() = 10 532 http://www 100 00amibroker com
Trend Grafik
Major
Down
Minor
5,000 80 September 41.3716 100.0 90.0 41.3716 80.0 70.0 60.0 50.0 40.0 38.6447 30.0 20.0 10.0 29.8162 38.6447 40.0 24.5265 20.0 0.0 20 -20.0 -40.0 -60.0 10,532,10 80.0 60.0 40.0 20.0 0.00000 10,532,10 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 -61.8404 -60 73 7812
Up
TINS Upward Sloping Channel
Closing Price
1,300
940
1,200
• MACD line dan signal line indikasi negatif • Stochastics fast line & slow indikasi negatif Ulasan
1,041.43 1,100 1,041.43 1,020 948 1,000 940
• Candle chart indikasi sinyal positif • RSI berada dalam area netral
940 940 933.75 900
• Harga berada dalam area upper band
873.75
Prediksi
• Trading range Rp 910-Rp 960
825 800 825 800 760.791
• Entry Rp 940, take Profit Rp 960
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 80.62 11.29 23.31 874 948
Sinyal Negatif Negatif Negatif Positif Negatif
February March April May Jun Jul TINS - Stochastic %D(6,3,3) = 57.68, Stochastic %K = 38.39, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
TINS - MACD (5,3) = -2.86, Signal() = -5.95 TINS - TSI(3,5,3) = 23.31, Volume() = 65,133,200.00
Created AmiBroker %advanced analysis software TINS withWilliam's R(14) charting = 36 and 36 technical Volume() = 65 133 http://www 200 00amibroker com
August
80 700 September 57.6814 90.0 57.6814 80.0 70.0 60.0 50.0 40.0 38.3908 30.0 20.0 10.0 0.0 38.3908 24.0 -2.8594 18.0 12.0 20 6.0 65,133,20 0.0 -6.0 -5.95321 -12.0 -18.0 35.0822 60.0 40.0 20.0 23.3065 0.0 65,133,20 -20.0 -40.0 -60.0 0.00000 -80.0 -36.3636
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
6 September 2017 6 September 2017
TRADING VIEW
THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING Ticker
Rec
05-09-17
Price Entry
Exit
Support S2 S1
Resistance R1 R2
MACD
Indicators Stoc*
MA5*
1 Month High Low
Agriculture Trading Buy AALI Trading Buy LSIP Trading Sell SGRO
14850 1380 2100
14850 1380 2100
15200 1405 2050
14450 1285 1965
14700 1345 2050
14950 1405 2130
15200 1465 2210
Positif Positif Positif
Positif Positif Positif
Negatif Positif Positif
15600 1460 2110
14475 1360 1950
Mining PTBA ADRO MEDC INCO ANTM TINS
12150 1860 3300 2980 710 940
12150 1860 3300 2980 710 940
12350 1900 3350 2900 725 960
11200 1700 3070 2760 665 860
11775 1800 3210 2900 695 910
12350 1900 3350 3040 725 960
12925 2000 3490 3180 755 1010
Positif Positif Positif Negatif Negatif Negatif
Positif Positif Positif Negatif Negatif Negatif
Negatif Positif Positif Negatif Negatif Negatif
13975 1995 3370 3140 765 1020
11700 1760 2500 2090 645 735
Basic Industry and Chemicals 535 WTON Trading Sell 9700 SMGR Trading Sell Trading Sell 18600 INTP Trading Sell 790 SMCB
535 9700 18600 790
520 9600 18275 780
488 9275 17525 765
520 9600 18275 780
550 9925 19025 795
580 10250 19775 810
Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif
630 11075 20000 855
530 9750 17200 775
7800 765
7800 765
8050 740
7525 675
7700 740
7875 805
8050 870
Positif Negatif
Positif Negatif
Negatif Negatif
8525 1015
7650 770
8375 66100 51000 1715
8375 66100 51000 1715
8550 65425 50600 1750
8175 63775 49975 1675
8300 65425 50600 1700
8425 67075 51225 1725
8550 68725 51850 1750
Negatif Negatif Positif Positif
Negatif Negatif Positif Positif
Negatif Negatif Positif Negatif
8800 80050 51200 1795
8150 65500 46925 1660
Property, Real Estate and Building Construction Trading Sell 1820 1820 BSDE Trading Sell 2700 2700 PTPP Trading Buy 1925 1925 WIKA Trading Sell 1965 1965 ADHI Trading Buy 2100 2100 WSKT
1795 2640 1960 1935 2150
1795 2510 1800 1870 1950
1810 2640 1880 1935 2050
1825 2770 1960 2000 2150
1840 2900 2040 2060 2250
Negatif Negatif Positif Negatif Positif
Negatif Negatif Positif Negatif Positif
Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif
1875 3120 2110 2230 2400
1720 2750 1920 1990 2130
Infrastructure, Utilities and Transportation Trading Buy 1885 1885 PGAS Trading Buy 5850 5850 JSMR Trading Buy 6475 6475 ISAT Trading Buy 4650 4650 TLKM
1960 6050 6650 4740
1730 5600 6275 4560
1845 5750 6400 4620
1960 5900 6525 4680
2080 6050 6650 4740
Negatif Positif Positif Positif
Negatif Positif Positif Positif
Negatif Positif Positif Negatif
2270 5875 6850 4840
1985 5225 6150 4500
Trading Buy Trading Buy Trading Buy Trading Sell Trading Buy Trading Buy
Miscellaneous Industry Trading Buy ASII Trading Sell GJTL Consumer Goods Industry Trading Buy INDF GGRM Trading Sell Trading Sell UNVR Trading Buy KLBF
Finance BMRI BBRI BBNI BBCA BBTN
Trading Buy Trading Buy Trading Buy Trading Sell Trading Sell
13075 15000 7225 19000 3160
13075 15000 7225 19000 3160
13350 15475 7425 18775 3090
12750 14500 6975 18450 2970
12950 14825 7125 18775 3090
13150 15150 7275 19100 3210
13350 15475 7425 19425 3330
Positif Positif Positif Negatif Positif
Positif Positif Positif Negatif Positif
Negatif Negatif Negatif Negatif Positif
13675 15350 7450 19200 3080
12975 14300 6875 18200 2400
Trade, Services and Investment Trading Buy 30400 UNTR Trading Sell 595 MPPA
30400 595
31325 575
29225 530
29925 575
30625 620
31325 665
Positif Negatif
Positif Negatif
Positif Negatif
31000 850
27925 540
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.