RENCANA KERJA BADAN LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2015
PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2014
DAFTAR ISI
halaman Daftar Isi
............................................................................
i
BAB I.
PENDAHULUAN ....................................................... 1.1. Latar Belakang ................................................ 1.2. Landasan Hukum ......................................... 1.3. Maksud dan Tujuan ........................................ 1.4. Sistematika Penulisan .....................................
1 1 4 6 6
BAB II.
EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA BADAN LINGKUNGAN HIDUP TAHUN 2013 ............... 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2013 dan Capaian Renstra Badan Lingkungan Hidup .......... 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Badan Lingkungan Hidup ........................................................... 2.3. Isu - Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Badan Lingkungan Hidup ..................... 2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD .......... 2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat ..................................................
BAB III.
BAB IV.
Lampiran
8 8 19 26 28 28
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN .......... 3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi ......................................................... 3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Badan Lingkungan Hidup ............................................................ 3.3. Program dan Kegiatan .......................................
30
PENUTUP
48
.............................................................
30 42 43
LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bahwa dalam Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional, setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) memiliki kewajiban untuk menyusun Rencana Kerja pemerintah Daerah (RKPD) yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan daerah untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang juga berisi rencana pembangunan tahunan daerah, serta mengatur tentang
peranan
dan
tanggung
jawab
kepala
SKPD
untuk
menyiapkan Rencana Kerja SKPD. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang-undang Nomor 33 tahun 2004 tentang perimbangan keuangan antara pemerintah pusat dan pemerintahan daerah membawa konsekuensi bagi pemerintah daerah untuk menyusun
Rencana
Pembangunan
Jangka
Menengah
Daerah
(RPJMD) dengan visi Kabupaten Banyuwangi yaitu “TERWUJUDNYA MASYARAKAT BANYUWANGI YANG MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERAKHLAK MULIA MELALUI PENINGKATAN PEREKONOMIAN DAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA ”.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~1 Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 1
Adapun misi Kabupaten Banyuwangi antara lain: 1.
Mewujudkan pemerintahan yang efektif, bersih dan demokratis melalui penyelenggaraan pemerintahan yang profesional, aspiratif, partisipasif dan transparan ;
2.
Meningkatkan kebersamaan dan kerjasama antar pemerintah, pelaku usaha dan kelompok - kelompok masyarakat mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat;
3.
Membangun kemandirian ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dengan mengoptimalkan sumberdaya daerah yang berpijak pada pemberdayaan masyarakat, berkelanjutan dan aspek kelestarian lingkungan ;
4.
Meningkatkan sumber – sumber pendanaan dan ketepatan alokasi investasi pembangunan melalui penciptaan iklim yang kondusif untuk pengembangan usaha dan penciptaan lapagan kerja ;
5.
Mengoptimalkan ketepatan alokasi dana distribusi sumber – sumber daerah, khususnya APBD, untuk peningkatan kesejahteraan rakyat ;
6.
Meningkatkan kecerdasan dan kualitas sumberdaya manusia (SDM) yang beriman dan bertaqwa kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa ;
7.
Meningkatkan kualitas pelayanan bidang kesehatan, pedidikan dan sosial dasar lainnya dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kearifan lokal ;
8.
Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana publik dengan memperhatikan kelestarian lingkungan ;
9.
Mendorong terciptanya ketentraman dan ketertiban dalam kehidupan bernegara, berbangsa dan bermasyarakat
melalui pembuatan
peraturan daerah, penegakan peraturan dan pelaksanaan hukum yang berkeadilan.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~2 Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 2
Selanjutnya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) menjadi landasan Penyusunan Rencana Kerja (Renja) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Rencana Kerja sangat penting bagi Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi karena didalamnya memuat sasaran-sasaran pokok yang harus dicapai, arah kebijakan,
program-program
pembangunan dan
kegiatan pokok pembangunan dalam 1 (satu) tahun. Selain itu untuk menjamin adanya konsistensi dan sinkronisasi dengan dokumen perencanaan pembangunan yang lebih tinggi, penyusunan khususnya
Rencana Badan
Kerja
Satuan
Lingkungan
Kerja
Hidup
Perangkat
Kabupaten
Daerah
Banyuwangi
diperlukan, dengan berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Banyuwangi. Rencana Kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi adalah perencanaan Badan Lingkungan Hidup untuk periode satu tahun yang memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh Badan Lingkungan Hidup maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Proses
penyusunan
rencana
kerja
Badan
Lingkungan
Hidup
Kabupaten Banyuwangi, mengangkat permasalahan pembangunan daerah
yang
berhubungan
dengan
prioritas
dan
sasaran
pembangunan karena adanya isu penting dan masalah mendesak di tingkat nasional dan provinsi yaitu rendahnya kualitas sumberdaya alam dan lingkungan hidup serta ketimpangan wilayah sehingga ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~3 Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 3
meningkatkan penurunan standar kemoralan masyarakat. Adapun identifikasi
permasalahan
penyelenggaraan
urusan
pemerintah
daerah untuk urusan lingkungan hidup yang ada di Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi telah sesuai dengan RKPD tahun 2014 antara lain : 1.
Masih kurang pedulinya masyarakat terhadap lingkungan hidup.
2.
Masih banyaknya pemilik kegiatan/usaha yang belum peduli dalam pengelolaan lingkungan yang menghasilkan limbah.
3.
Upaya pengelolaan lingkungan hidup semakin berat dan komplek, berbagai upaya yang telah dilakukan masih terasa belum sepenuhnya menunjukkan keberhasilan yang signifikan. Tingkat pencemaran dan kerusakan yang telah terjadi belum belum sebanding dengan tingkat keberhasilan kita dalam melakukan usaha perbaikan lingkungan.
4.
Banyaknya aktivitas
perubahan terhadap masyarakat
yang
lingkungan hidup terus
meningkat
akibat tanpa
mempedulikan keadaan lingkungan. Rencana
Kerja
(Renja)
Badan
Lingkungan
Hidup
Kabupaten
Banyuwangi sangat penting untuk disusun, karena nantinya dapat memberikan kontribusi bagi Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi dalam pelaksanaan pembangunan yang sesuai dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. 1.2. Landasan Hukum Landasan hukum penyusunan Rencana Kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi Tahun 2015 adalah: ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~4 Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 4
1.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional; 2.
Undang-Undang No. 17 / 2003 tentang Keuangan Negara
3.
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah berikut perubahannya;
4.
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah;
5.
Peraturan Pemerintah
Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah ; 6.
Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Tentang Pedoman penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimall;
7.
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal;
8.
Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13/2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
9.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan tata cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah ;
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2013 tentang Pedoman Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2014;
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~5 Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 5
11. Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor 64 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi;
1.3. Maksud dan Tujuan Penyusunan Rencana Kerja (Renja) Badan Lingkungan Hidup Kabupaten
Banyuwangi
Tahun
2015
dimaksudkan
untuk
menjabarkan perencanaan pembangunan bidang Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi selama 1 (satu) tahun anggaran yaitu tahun 2015 yang dituangkan dalam program dan kegiatan SKPD. Sedangkan tujuan penyusunan Rencana Kerja (Renja) Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi Tahun 2015 adalah untuk mewujudkan keadaan yang diinginkan dalam kurun waktu 1 (satu) tahun anggaran sesuai dengan visi, misi yang diaplikasikan melalui program kegiatan SKPD dengan sasaran yang mengacu kepada Rencana
Pembangunan
Jangka
Menengah
Daerah
(RPJMD)
Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010 - 2015.
1.4. Sistematika Penulisan Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, bahwa Sistematika Penulisan Rencana Kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi Tahun 2015 disusun sebagai berikut : ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~6 Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 6
Bab 1
:
Pendahuluan Berisi
latar
belakang,
landasan
hukum,
maksud dan tujuan, dan sistematika penulisan Bab 2
:
Evaluasi
Pelaksanaan
Rencana
Kerja
Badan Lingkungan Hidup Tahun 2013 Berisi tentang evaluasi pelaksanaan renja tahun 2013 Bab 3
:
Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan Berisi tentang telaahan terhadap kebijakan nasional dan provinsi, tujuan dan sasaran renja,
program
dan
kegiatan
Badan
Lingkungan Hidup Bab 4
:
Penutup Berisi tentang catatan dan harapan dari kepala Badan
Lingkungan
Hidup
Kabupaten
Banyuwangi
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~7 Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 7
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA BADAN LINGKUNGAN HIDUP TAHUN 2013
2.1. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2013 DAN CAPAIAN RENSTRA BADAN LINGKUNGAN HIDUP Evaluasi pelaksanaan rencana kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi tahun 2013 dilakukan dengan cara membandingkan antara target pencapaian indikator sasaran yang telah ditetapkan dalam penetapan Kinerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi tahun 2013 dengan realisasinya. Tingkat capaian kinerja Badan Lingkungan Hidup
Kabupaten
Banyuwangi
tahun
2013
berdasarkan
hasil
pengukurannya dapat diilustrasikan dalam tabel sbb : Sasaran strategis
Indikator Kinerja
Target
Realisasi
%
(1)
(2)
(3)
(4)
45.5
21.5
(5) = 4 / 3 x 100 47.3
Membaiknya kualitas udara dan pengelolaan sampah serta limbah bahan berbahaya dan beracun (B3);
Persentase penanganan sampah
Terkendalinya pencemaran dan kerusakan lingkungan sungai, danau, pesisir dan laut, serta air tanah;
Pencemaran status mutu air Sumber air/mata air dalam kondisi baik/kondisi debit stabil
90
60
67
83
-
-
Terlindunginya kelestarian fungsi lahan, keanekaragaman hayati dan ekosistem hutan;
Cakupan penghijauan wilayah rawan longsor dan sumber mata air
81
10
12.3
Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup terintegrasi.
Persentase luas pemukiman yang tertata
45
57.5
128
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 8
Membaiknya kualitas udara emisi dan ambient;
Cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan Amdal
75
100
133
Penegakan hukum lingkungan
90
100
111
-
100
100
Pengujian kadar polusi limbah gas/udara
Hasil analisis capaian kinerja yang sesuai dengan lima sasaran strategis, adalah sebagai berikut: 1.
Sasaran Strategis
Pada sasaran strategis pertama dilaksanakan oleh 2 (dua) SKPD yaitu Dinas Kebersihan dan Pertamanan serta Badan Lingkungan Hidup, akan tetapi yang masuk dalam sasaran target kinerja adalah kegiatan Dinas Kebersihan dan Pertamanan, dikarenakan rumusan yang ada pada target dan realisasi capaian kinerja cenderung teknis masuk pada kegiatan Dinas Kebersihan dan Pertamanan. Adapun kegiatan yang ada pada Badan Lingkungan Hidup bersifat persuasive
terhadap
masyarakat
hal
tersebut
terlihat
dengan
dilaksanakannya kegiatan Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pengelolaan
Persampahan
dilaksanakan
dalam
bentuk
Sosialisasi
Pengelolaan Persampahan yang diikuti oleh Masyarakat khususnya yang tingal di dalam gang sempit dan daerah pinggir sungai dan bantuan gerobak sampah mini roda sebanyak 43 (empat puluh tiga) buah tersebar pada 13 (tiga belas) Kelurahan yang ada di Kecamatan Banyuwangi.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 9
Sasaran strategis dari kegiatan ini hanya terealisasi 21.5%, karena volume sampah yang ditangani tidak sebanding dengan volume produksi sampah yang ada. Sasaran ini tidak tercapai karena masyarakat masih membuang sampah sembarangan dan belum memanfaatkan sampah secara baik, sehingga masih diperlukan pelatihan kepada masyarakat tentang tata cara pengolahan sampah. 2.
Sasaran Strategis
Dari sasaran strategis dua, terdapat dua indikator kinerja yaitu : Pencemaran status mutu air Indikator kinerja ini terdiri dari dua program dan lima kegiatan yaitu Program Peningkatan pengendalian polusi, dengan kegiatan : a. Pengujian kadar polusi limbah padat dan limbah cair Kegiatan ini tercapai 100% dari yang ditargetkan, akan tetapi untuk tahun berikutnya diagendakan pada titik yang berbeda sampai terminimalnya terjadinya pencemaran lingkungan hidup di Kabupaten Banyuwangi. Kegiatan ini akan direncanakan pada tiap tahunnya, dalam rangka pemantauan keikutsertaan masyarakat dalam pengelolaan lingkungan, sehingga setiap tahunnya target harus mencapai 100%. b. Pembangunan
tempat
pembuangan
benda
padat/cair
yang
menimbulkan polusi. Kabupaten Banyuwangi memiliki home industri tahu cukup banyak akan tetapi hanya 8 kelompok yang bisa dilakukan pengelompokan, karena lokasinya berpencar.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 10
Dana yang tersedia tidak mencukupi untuk mengkover semua kelompok, tahun anggaran 2013 hanya dibuat dua IPAL komunal dan ditempatkan di Kecamatan Srono. c. Pengendalian pencemaran air badan air Sungai besar yang melewati Kota Banyuwangi ada tiga sungai yaitu sungai loo, sungai bagong dan sungai sukowidi. Dari ketiga sungai tersebut masih satu sungai yang dilakukan analisa daya tampung dan daya dukung sungai yaitu sungai loo. Adapun hasilnya adalah masih relative baik. Program pengendalian pencemaran dan perusakan lingkkungan hidup, dengan kegiatan sebagai berikut : a. Pengkajian dampak lingkungan. Dalam kegiatan ini ada enam sub kegiatan, yaitu :
Penyusunan dokumen UKL-UPL pembangunan gudang cadangan pangan untuk resi gudang di Kecamatan Sempu Kabupaten Banyuwangi, diperlukan untuk mengkaji dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh adanya kegiatan pembangunan Gudang Cadangan Pangan untuk Resi Gudang sehingga dapat diperkirakan dampakdampak yang akan terjadi dan selanjutnya dapat dilakukan upaya pengelolaan dan upaya pemantauannya. Penyusunan dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL) IPAL Tahu di Desa Bagorejo Kecamatan Srono, merupakan bentuk kepedulian pihak pemrakarsa
dalam
upaya
berwawasan
lingkungan
dan
menjalankan memenuhi
pembangunan peraturan
yang
perundang-
undangan yang berlaku. Penyusunan dokumen ini dimaksudkan untuk ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 11
memaksimalkan dampak positif dan menekan dampak negatif yang ditimbulkan. Penyusunan dokumen UKL-UPL Pembangunan Islamic Centre di Kelurahan Kebalenan Kecamatan Banyuwangi, kegiatan ini diperlukan untuk mengkaji dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh adanya kegiatan pembangunan Islamic Centre sehingga dapat diperkirakan dampak-dampak yang akan terjadi dan selanjutnya dapat dilakukan upaya pengelolaan dan upaya pemantauannya. Penyusunan dokumen UKL-UPL Pembangunan RSUD Blambangan, diperlukan untuk mengkaji dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh adanya kegiatan pembangunan RSUD Blambangan sehingga dapat diperkirakan dampak-dampak yang akan terjadi dan selanjutnya dapat dilakukan upaya pengelolaan dan upaya pemantauannya. Penyusunan dokumen UKL-UPL Pembangunan RSUD Genteng, diperlukan untuk mengkaji dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh adanya kegiatan pembangunan RSUD Genteng sehingga dapat diperkirakan dampak-dampak yang akan terjadi dan selanjutnya dapat dilakukan upaya pengelolaan dan upaya pemantauannya. Penyusunan
dokumen
UKL-UPL
Pembangunan
Wisma
Atlet
Kecamatan Giri, diperlukan untuk mengkaji dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh adanya kegiatan pembangunan Wisma Atlet sehingga dapat diperkirakan dampak-dampak yang akan terjadi dan selanjutnya dapat dilakukan upaya pengelolaan dan upaya pemantauannya.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 12
b. Peningkatan kapasitas dan kinerja laboratorium. Dalam kegiatan ini berupa pembelian peralatan laboratorium untuk menunjang kinerja laboratorium berupa DO meter, pH meter dan Konduktometer. Sumber air/mata air dalam kondisi baik/kondisi debit stabil Program dan Kegiatan pada Indikator kinerja ini adalah Pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup dengan kegiatan Koordinasi pengelolaan prokasih/superkasih. Kegiatan ini tidak dilaksanakan karena DKP Kabupaten Banyuwangi mempunyai kegiatan yang sama begitu juga dengan sasarannya. 3.
Sasaran Strategis
Untuk mencapai sasaran strategis ini dilakukan dengan program Perlindungan dan konservasi sumber daya alam kegiatan konservasi sumber daya air dan pengendalian kerusakan sumber-sumber air yaitu untuk meningkatkan debit sumber air dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya melestarikan sumber-sumber air dengan penanaman 4.500 batang bibit buah-buahan. 4.
Sasaran Strategis
Dari sasaran strategis empat terdiri dari tiga indikator kinerja : Persentase luas pemukiman yang tertata Dalam indikator ini ada tiga program dan empat kegiatan, yaitu : a. Program pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup dengan kegiatan koordinasi penilaian kota sehat/adipura. Dilaksanakan melalui kegiatan, antara lain : Pembinaan kepada stakeholder yang berada di titik – titik pantau penilaian Adipura tentang kriteria-kriteria penilaian Adipura. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 13
Pembinaan
ini
langsung
dilaksanakan
di
lapangan
yang
merupakan titik pantau penilaian ADIPURA yaitu Kecamatan Banyuwangi,
Kecamatan
Kalipuro,
Kecamatan
Glagah
dan
Kecamatan Giri. Penilaian ADIPURA dilakukan dua tahap yaitu periode tahun 2012 – 2013 dilakukan penilaian tahap II pada bulan April 2013 dan periode tahun 2013 – 2014 penilaian tahap I pada bulan oktober tahun 2013. Penyusunan buku Daftar Isian ADIPURA yang dikirimkan ke BLH Provinsi
Jawa
Timur,
Pusat
Pengelolaan
Ekoregion
Jawa
Kementerian Negara Lingkungan Hidup di Yogyakarta dan Kementerian Lingkungan Hidup di Jakarta. Penyusunan buku Evaluasi Penilaian ADIPURA tahap I Tahun 2013-2014 yang dilaksanakan pada bulan Nopember tahun 2013. Penyusunan buku Evaluasi Penilaian ADIPURA tahap II Tahun 2012-2013 yang dilaksanakan pada bulan Mei tahun 2013. b. Perlindungan dan konservasi sumber daya alam. Pada program ini dilakukan dengan kegiatan Peningkatan peran serta masyarakat dalam perlindungan dan konservasi SDA (Green and Clean), pelaksanaan kegiatannya antara lain : Persiapan / koordinasi dengan instansi terkait. Pelaksanaan lomba dilakukan penilaian 2 (dua) tahap yaitu : Tahap I / Penyisihan pda tanggal 1 Mei 2013 sampai dengan 11 Juni 2013. Tahap II / Final pada tanggal 13 Juni 2013 sampai dengan 27 Juni 2013 untuk menentukan peseerta lomba yang masuk juara I, II dan III pada semua kategori. Puncak
acara
Banyuwangi
Hijau
dan
Bersih
Tahun
2013
dilaksanakan pada Hari Selasa tanggal 26 Nopember 2013 ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 14
bertempat di Pondok Pesantren Gontor 5 Darul Muttaqien Rogojampi, disertai dengan pengumuman para pemenang lomba. c. Peningkatan kualitas dan akses informasi sumber daya alam dan lingkungan hidup. Dari program ini ada dua kegiatan yang menunjang yaitu ; Kegiatan peningkatan edukasi dan komunikasi masyarakat di bidang
lingkungan
(bimbingan
teknis
sekolah
adiwiyata).
Dilaksanakan dalam bentuk Bimbingan Teknis Sekolah Adiwiyata yang diikuti oleh para Kepala Sekolah dan Guru yang membidangi lingkungan mulai dari tingkatan Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah baik sekolah umum maupun sekolah kejuruan dengan peserta keseluruhan sebanyak 50 (lima puluh) orang peserta. Selanjutnya kepada 17 (tujuh belas) calon sekolah diseleksi sebagai sekolah adiwiyata Kabupaten yang dibentuk berdasarkan Keputusan Bupati Banyuwangi Nomor : 188 / 1029 / KEP / 429.011 / 2012, tanggal 27 Desember 2012. Cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan Amdal Cakupan sebagaimana tersebut diatas melalui program pengendalian pencemaran
dan
perusakan
lingkungan
hidup dengan
kegiatan
koordinasi penyusunan AMDAL, dilaksanakan mengingat Kabupaten Banyuwangi masih belum memiliki Komisi Penilai Amdal (KPA) sendiri. Koordinasi
penyusunan
AMDAL
di
Kabupaten
Banyuwangi
dilaksanakan dengan Badan Lingkungan Hidup Provisi Jawa Timur di Surabaya. Diharapkan kedepannya Kabupaten Banyuwangi memiliki Tim Komisi Penilai AMDAL sendiri sehingga memudahkan untuk koordinasi dengan masyarakat terkena dampak, Dinas/Instansi terkait dan Pemerhati Lingkungan di Kabupaten Banyuwangi. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 15
Penegakan hukum lingkungan Indikator kinerja ini ditunjang program pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup dengan dua kegiatan yaitu : a. Kegiatan pengawasan pelaksanaan kebijakan bidang lingkungan hidup. Pengawasan terhadap ketaatan usaha/kegiatan telah memberikan sumbangan dalam upaya perlindungan lingkungan hidup dengan meningkatnya jumlah IPAL yang telah dibangun oleh Pengusaha. Pengawasan akan lebih ditingkatkan agar semua perusahaan yang membuang limbah cair mengolah limbah cair dalam IPAL sebelum dibuang ke lingkungan. Perusahaan penghasil emisi mengelola emisi dengan baik dan perusahaan penghasil Limbah B3 mengelola limbah B3 dengan baik sehingga tidak menimbulkan pencemaran dan perusakan lingkungan oleh karena itu untuk menjamin terlindunginya lingkungan dari potensi pencemaran dan kerusakan lingkungan diperlukan upaya pengawasan yang terus menerus. b. Peningkatan peringkat kinerja perusahaan (proper). Penilaian Proper dilakukan oleh tim dari Kementerian Lingkungan Hidup atau Badan Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur. Progam Proper diperlukan untuk keterbukaan informasi kepada public dalam pengelolaan lingkungan hidup oleh perusahaan. Sertifikat proper membentuk image masyarakat dan dunia usaha lainnya perihal kondisi perusahaan. Oleh karena itu progam proper perlu terus dilakukan agar perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dapat dilaksanakan dengan baik.
5.
Sasaran Strategis
Untuk mencapai sasaran strategis lima dilakukan dengan program peningkatan pengendalian polusi yang ditunjang kegiatan : ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 16
Kegiatan pengujian emisi/polusi udara akibat aktivitas industri. Yaitu pengujian udara terhadap pencemaran dilakukan oleh pihak ketiga pada jenis usaha/kegiatan yang cenderung menghasilkan polutan udara yang berasal dari cerobong asap dengan tahapan : Melakukan sampling di tempat usaha Mengirimkan sampel udara untuk diuji oleh UPT laboratorium uji kualitas lingkungan BLH Provinsi Jawa Timur. Dilakukan
analisa
terhadap
laporan
hasil
pengujian
untuk
mengetahui parameter udara telah memenuhi baku mutu atau tidak. Kegiatan ini untuk mendukung standart pelayanan minimal Kabupaten Banyuwangi bidang lingkungan hidup dan mendukung kriteria penilaian kegiatan Adipura. Kegiatan pengujian udara ambient. Pengujian udara terhadap pencemaran dilakukan oleh pihak ketiga pada jenis usaha/kegiatan yang cenderung menghasilkan polutan udara yang berasal dari lingkungan terbuka dengan tahapan : Melakukan sampling di tempat ramai aktivitas/kendaraan bermotor. Mengirimkan sampel udara untuk diuji oleh UPT laboratorium uji kualitas lingkungan BLH Provinsi Jawa Timur. Dilakukan
analisa
terhadap
laporan
hasil
pengujian
untuk
mengetahui parameter udara telah memenuhi baku mutu atau tidak. Kegiatan ini untuk mendukung kriteria penilaian ADIPURA. Dari kelima sasaran strategis yang didukung dengan beberapa indikator kinerja, maka hasilnya sebagai berikut : No.
Sasaran Strategis
Hasil
1.
Membaiknya kualitas udara dan pengelolaan sampah serta limbah bahan berbahaya dan beracun (B3);
Kurang baik
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 17
2.
Terkendalinya pencemaran dan kerusakan lingkungan sungai, danau, pesisir dan laut, serta air tanah;
Baik
3.
Terlindunginya kelestarian fungsi lahan, keanekaragaman hayati dan ekosistem hutan;
Kurang baik
4.
Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup terintegrasi.
Sangat baik
5.
Membaiknya kualitas udara emisi dan ambient;
Sangat baik
Secara umum hasil kinerja tahun 2013 telah menunjukkan keberhasilan dengan kategori “SANGAT BERHASIL” sebagaimana tercermin dari 3 (tiga) sasaran strategis, 2 (dua) sasaran strategis masih kurang baik dikarenakan dana yang tersedia tidak sebanding dengan jumlah sumber-sumber air yang ada begitu juga dengan jumlah penduduk dengan yang ditangani Tidak sebanding dengan dana yang tersedia, adapun tingkat penyerapan anggaran mencapai 87.15%. Permasalahan dan Solusi 1. Mengingat Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi sumber daya manusianya banyak yang kurang sesuai dengan analisis jabatan, baik mengenai kuantitas maupun kualitasnya, sehingga masih banyak diperlukan Sumber Daya Manusia/Karyawan/Karyawati yang sesuai dengan analisis jabatan yang telah disusun. 2. Mobilitas Badan Lingkungan Hidup cukup tinggi maka kebutuhan sarana dan
prasarana
masih
diperlukan
penambahan,
perbaikan
dan
penggantian dengan yang baru.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 18
2.2. ANALISIS KINERJA PELAYANAN BADAN LINGKUNGAN HIDUP Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota, pada pasal 7 (2) disebutkan bahwa bidang urusan lingkungan hidup berkaitan dengan pelayanan dasar merupakan urusan wajib. Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 19 Tahun 2008 tentang Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Lingkungan Hidup Daerah Provinsi dan Daerah Kabupaten/Kota, Pasal
3
(1)
Pemerintah
Kabupaten/Kota
menyelenggarakan
pelayanan dibidang lingkungan hidup sesuai dengan SPM bidang lingkungan hidup yang terdiri atas : a.
pelayanan pencegahan pencemaran air;
b.
pelayanan pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak;
c.
pelayanan informasi status kerusakan lahan dan/atau tanah untuk produksi biomassa;
d.
pelayanan tindak lanjut pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup.
Dari 4 (empat) SPM bidang lingkungan di atas, Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hanya bisa melaksanakan 3 (tiga) SPM yaitu :
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 19
No.
Penerapan SPM
Program
Kegiatan Pengujian kadar polusi limbah padat dan limbah cair
1.
Pencegahan pencemaran air
Peningkatan pengendalian polusi
2.
Pelayanan pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak
Peningkatan pengendalian polusi
Pengujian emisi/polusi udara akibat aktivitas industri
3.
Tindak lanjut pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/perusakan lingkungan hidup
Pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup
Pengawasan pelaksanaan kebijakan bidang lingkungan hidup Peningkatan peringkat kinerja perusahaan (proper)
Target Pencapaian Standart Pelayanan Minimal dan Realisasinya adalah sebagai berikut : No 1.
2.
3.
Jenis Pelayanan Dasar dan Sub Kegiatan Pencegahan pencemaran air
Stándar Pelayanan Minimal Indikator Usaha/kegiatan yang mentaati persyaratan administrasi dan teknik pencegahan pencemaran air
Pelayanan pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak
Usaha/kegiatan yang mentaati persyaratan administrasi dan teknik pencegahan pencemaran udara
Tindak lanjut pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran
Pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti
Batas Waktu Pencapaian (Tahun)
Pencapaian
100
2013
100
100
2013
80
100
2013
90
Nilai %
2013
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 20
dan/perusakan lingkungan hidup
Realisasi adalah target yang dapat dicapai atau direalisasikan oleh Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi tahun anggaran 2013 sebagai berikut : No
Jenis Pelayanan
Target Daerah 100
Realisasi
1
Pengujian Air Limbah Industri dan Air Badan Air
100%
2
Pelayanan pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak
100
100%
3
Penyelesaian Pengaduan Masyarakat terhadap kasus lingkungan
100
100%
Dari berbagai jenis usaha/kegiatan yang ada di Kabupaten Banyuwangi baik bidang usaha Pertanian, Perkebunan, Perikanan dll, akan tetapi tidak semuanya dimasukkan dalam standart pelayanan
minimal
dikarenakan
yang
diminta
adalah
jenis
usaha/kegiatan yang telah mentaati persyaratan administrasi dan teknis pencegahan pencemaran air serta memenuhi persyaratan administratif dan teknis pengendalian pencemaran udara, hanya beberapa perusahaan saja, walaupun jenis usaha/kegiatan tersebut tetap dilakukan pemantauan dan pengawasan. Sedangkan pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup semua bisa ditindaklanjuti/diselesaikan oleh Badan Lingkungan Hidup beserta dengan pihak-pihak terkait.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 21
Adapun dukungan personil atau pegawai yang terlibat dalam proses penerapan
dan
pencapaian
SPM
Badan
Lingkungan
Hidup
Kabupaten Banyuwangi adalah sebagai berikut : No 1.
SDM
Jenis Pelayanan
Tupoksi
Pendidikan
PNS
Pengujian Air
S (I)
PNS
Limbah
Teknik
Lingkungan mempunyai tugas:
Industri dan
Lingkungan
a. menyusun rencana Sub Bidang Pemantauan dan
Air Badan Air
Sub Bidang Pemantauan dan Pengkajian Kualitas
Pengkajian Kualitas Lingkungan sesuai dengan rencana kerja Badan; b. melakukan koordinasi pemantauan pelaksanaan pengelolaan limbah B3; c. melakukan kajian, penelitian dan evaluasi terhadap terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan; d. melakukan inventarisasi dan identifikasi potensi sumber pencemaran dan daya dukung lingkungan serta daya dukung beban pencemaran; e. melaksanakan pemberian rekomendasi izin pengumpulan limbah B3 kecuali minyak pelumas/oli bekas, rekomendasi izin lokasi pengolahan limbah B3, dan rekomendasi izin penyimpanan sementara limbah B3 di industri atau usaha; f. melakukan pembinaan penerapan sistem manajemen lingkungan, ekolabel, produksi bersih dan teknologi berwawasan lingkungan yang mendukung pola produksi dan konsumsi yang berkelanjutan; g. melakukan pengkajian dan koordinasi di bidang pengendalian dan pengembangan lingkungan hidup; h. melakukan pemantauan dan analisis kegiatan pengendalian dan pengembangan lingkungan hidup; i. mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan kebijaksanaan pemberian perizinan di bidang pengendalian dan pengelolaan dampak lingkungan, pengelolaan dan/atau pembuangan limbah; j. melaksanakan pengkajian kualitas udara, air pada sumber air dan SDA lainnya; k. melaksanakan kegiatan pemantauan kualitas lingkungan
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 22
dan kualitas air pada sumber air; l. melaksanakan kegiatan pemantauan kualitas udara ambient dan emisi sumber bergerak dan tidak bergerak; m. melaksanakan penetapan kelas air pada sumber air dan upaya penaatan persyaratan yang tercantum dalam izin pembuangan air limbah ke air atau sumber air; n. melaksanakan pemberian perizinan pembuangan air limbah ke air atau sumber air, dan pemanfaatan air limbah ke tanah untuk aplikasi pada tanah; o. mengkoordinasikan bawahan agar terjalin kerjasama yang baik dan saling mendukung; p. menilai hasil kerja bawahan untuk bahan pengembangan karier; q. melaksanakan tugas yang diberikan oleh atasan sesuai tugas pokok dan fungsinya; r. melaporkan hasil pelaksanaan tugas/kegiatan kepada atasan. S (I)
PNS
Teknik Kimia
Staf yang mempunyai tugas : a. Melakukan kajian, penelitian dan evaluasi terhadap
1 (satu)
terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan
orang
b. Melaksanakan pengkajian kualitas udara, air pada sumber air dan sumber daya alam lainnya c. Melakukan pengkajian dan koordinasi dibidang pengendalian dan pengembangan lingkungan hidup d. Melaporkan hasil uji laboratorium lingkungan e. Melakukan pengambilan dan pengujian sampael air limbah dan air badan air f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan baik lisan maupun tertulis
SMK Kimia Industri 1 (satu) orang
PNS
Staf yang mempunyai tugas : a. Melakukan inventarisasi dan identifikasi potensi sumber pencemaran dan daya tampung beban pencemaran b. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan kebijaksanaan pemberian perijinan dibidang pengendalian dan pengelolaan dan/atau pembuangan limbah c. Melaksanakan kegiatan pemantauan kualitas
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 23
lingkungandan kualitas air pada sumber air d. Melakukan pemantauan kulitas udara ambient danemisi sumber bergerak dan tidak bergerak
2.
Penyelesaian
S (I)
PNS
Sub Bidang Pengawasan dan Penegakan Hukum
Pengaduan
Teknik
Lingkungan, mempunyai tugas:
Masyarakat
Lingkungan
a. menyusun rencana Sub Bidang Pengawasan dan
terhadap
Penegakan Hukum Lingkungan sesuai dengan rencana
kasus
kerja Badan;
lingkungan
b. menyiapkan bahan koordinasi dan pelaksanaan teknis bidang pengawasan dan pengendalian lingkungan; c. melaksanakan pengawasan atas pengendalian kerusakan pencemaran lingkungan yang berkaitan dengan kebakaran lahan; d. mengawasi dan mengendalikan kerusakan lahan akibat pertanian, perkebunan, hutan tanaman dan produksi biomassa; e. melaksanakan koordinasi teknis bidang penegakan hukum lingkungan; f. melaksanakan monitoring dan penegakan hukum; g. mengawasi dan mengendalikan perizinan di bidang pengendalian dampak lingkungan dan pembuangan limbah; h. melaksanakan koordinasi dan kerja sama dengan lembaga/ instansi terkait bidang penegakan hukum; i. melaksanakan penegakan hukum bidang lingkungan hidup; j. mengkoordinasikan bawahan agar terjalin kerjasama yang baik dan saling mendukung; k. menilai hasil kerja bawahan untuk bahan pengembangan karier; l. melaksanakan tugas yang diberikan oleh atasan sesuai tugas pokok dan fungsinya; m. melaporkan hasil pelaksanaan tugas/kegiatan kepada atasan. SMA 1(satu) orang
PNS
Staf yang mempunyai tugas : Menghimpun data, menghimpun pengaduan,
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 24
melaksanakan pengawasan rutin, melaksanakan tindaklanjut pengaduan, melaporkan hasil pengawasan kepada atasan langsung.
S (2)
PNS
Sub Bidang Penerapan AMDAL, UKL-UPL mempunyai
Perencanaan
tugas:
Kota
a. menyusun rencana Sub Bidang Penerapan AMDAL, UKLUPL sesuai dengan rencana kerja Badan; b. melakukan koordinasi dalam rangka pengembangan pelaksanaan proses dan peraturan AMDAL, UKL, UPL dan SPPL; c. melakukan penilaian AMDAL bagi jenis usaha dan/kegiatan yang mempunyai dampak penting terhadap lingkungan hidup di kabupaten, sesuai dengan standar, norma dan prosedur yang ditetapkan oleh pemerintah; d. memproses pemberian rekomendasi UKL dan UPL; e. mengkoordinasikan penyusunan pengendalian dampak lingkungan dan informasi lingkungan; f. melaksanakan pembinaan dan bimbingan teknis penyusunan AMDAL; g. menyusun penetapan hasil evaluasi AMDAL; h. memberikan rekomendasi ijin HO dan SIUP; i. melaksanakan pembinaan izin lingkungan; j. mengkoordinasikan bawahan agar terjalin kerjasama yang baik dan saling mendukung; k. menilai hasil kerja bawahan untuk bahan pengembangan karier; l. melaksanakan tugas yang diberikan oleh atasan sesuai tugas pokok dan fungsinya; m. melaporkan hasil pelaksanaan tugas/kegiatan kepada atasan.
SMA 1(satu) orang
PNS
Staf yang mempunyai tugas : a. Melaksanakan
pemantauan
tentang
pelaksanaan
AMDAL, UKL/UPL dan SPPL b. Melaksanakan tinjau lapang ke Perusahaan yang akan mengajukan ijin usaha / kegiatan
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 25
c. Melaksanakan pemeriksaan AMDAL, UKL/UPL dan SPPL d. Membantu proses rekomendasi AMDAL, UKL/UPL dan SPPL
dan
persuratan
bidang
Pengawasan
dan
Pengendalian secara rutin e. Mengarahkan setiap pengusaha yang telah ditinjau lapanguntuk melakukan perbaikan usaha/kegiatannya yang masih belum maksimal dalam melaksanakan pengendalian dampak lingkungan. f. Melaksanakan tugas lain yang relevan dengan tugas pokok yang diperintahkan oleh atasan langsung baik secaralisan maupun tertulis.
2.3. ISU-ISU PENTING PENYELENGGARAAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN LINGKUNGAN HIDUP Upaya pengelolaan lingkungan hidup semakin berat dan komplek, berbagai
upaya
yang
telah
dilakukan
masih
terasa
belum
sepenuhnya menunjukkan keberhasilan yang siginifikan. Tingkat pencemaran dan kerusakan yang telah terjadi belum sebanding dengan tingkat keberhasilan kita dalam melakukan usaha perbaikan lingkungan. Permasalahan terkait pelayanan pengujian Air Limbah Industri adalah masih banyaknya jenis usaha/kegiatan yang cenderung menghasilkan limbah cair kurang peduli terhadap lingkungan hidup, hal tersebut terlihat dari hasil uji laboratorium yang diperoleh masih banyak yang diatas baku mutu yang telah ditentukan. Sedangkan solusinya adalah dilakukan pembinaan dan monitoring. Permasalahan terkait pelayanan pengujian udara emisi terhadap cerobong asap maupun sumber polutan lain bagi industri adalah ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 26
masih banyaknya jenis usaha/kegiatan yang ada belum memenuhi teknik pengelolaan terhadap sumber pencemar, hal ini terlihat dengan banyaknya cerobong asap yang tidak terpasang maupun tidak aktif dalam proses produksinya. Sedangkan solusinya adalah untuk memenuhi standart pelayanan minimal, maka hanya dilakukan pengujian terhadap jenis usaha/kegiatan yang memiliki cerobong asap aktif/sesuai dengan persyaratan teknik. Permasalahan yang muncul terkait tindak lanjut hasil pengaduan masyarakat diantaranya adalah : a.
Pengaduan yang disampaikan oleh masyarakat sebagian tidak berkaitan dengan permasalahan lingkungan.
b.
Masyarakat belum memahami tata cara pengaduan yang benar menurut peraturan.
c.
Data – data yang disampaikan sebagai barang bukti kurang mendukung terjadinya perusakan/pencemaran lingkungan.
d.
Masyarakat tidak tahu harus bagaimana ketika mengetahui dugaan perusakan/pencemaran lingkungan.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas, Badan Lingkungan Hidup membentuk jejaring sosial di masyarakat dengan membentuk komunitas
relawan
pengabdi
lingkungan
ditiap
kecamatan,
diharapkan dengan hal ini para relawan menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam mensosialisasikan tata cara pengaduan yang benar dan mengurangi keengganan masyarakat dalam menyampaikan dugaan perusakan / pencemaran lingkungan di Kabupaten Banyuwangi.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 27
Untuk mengatasi jarak dan waktu, maka Badan Lingkungan Hidup telah terkoneksi dengan situs www.banyuwangikab.go.id agar masyarakat dapat menyampaikan pengaduan via electronik mail, SMS (short mesage service) maupun telepon dan fax di 0333428833. 2.4. REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD Dari hasil evaluasi program dan kegiatan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Banyuwangi tahun anggaran 2013, maka Rencana Kerja BLH Kabupaten Banyuwangi tahun 2013 yang tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Banyuwangi tahun 2013 telah sesuai dengan program dan kegiatan yang ada dalam RKPD tahun anggaran 2013. Sedangkan dana indikatif yang
ada masih diperlukan tambahan, mengingat kegiatan-kegiatan BLH Kabupaten Banyuwangi semakin meningkat hal ini disebabkan karena adanya kegiatan sifatnya isindentil seperti pembuatan dokumen AMDAL maupun UKL-UPL sehingga harus mengurangi volume kegiatan yang lain. 2.5. PENELAAHAN
USULAN
PROGRAM
DAN
KEGIATAN
MASYARAKAT Usulan program dan kegiatan yang ada di Rencana Kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi tahun 2013 merupakan hasil
dari
Musrengbangcam
tahun
2012.
Akan
tetapi
hasil
Murengbangcam tidak semua dimasukkan dalam program/kegiatan Badan Lingkungan Hidup, hal tersebut terbentur dengan pagu anggaran yang ada tidak memungkinkan untuk mengcover semua ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 28
hasil Musrengbangcam. Rencana Kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi tahun 2013 diprioritaskan pada isu-isu penting yang kemungkinan akan terjadi. Adapun isu-isu penting dimaksud antara lain : 1. Masih kurang pedulinya masyarakat terhadap lingkungan hidup. 2. Masih banyaknya pemilik kegiatan/usaha yang belum peduli dalam pengelolaan lingkungan yang menghasilkan limbah. 3. Upaya
pengelolaan lingkungan hidup
semakin berat
dan
komplek, berbagai upaya yang telah dilakukan masih terasa belum sepenuhnya menunjukkan keberhasilan yang signifikan. Tingkat pencemaran dan kerusakan yang telah terjadi belum sebanding dengan tingkat keberhasilan kita dalam melakukan usaha perbaikan lingkungan. 4. Banyaknya perubahan terhadap lingkungan hidup akibat aktivitas masyarakat yang terus meningkat tanpa mempedulikan keadaan lingkungan. Dengan isu-isu penting tersebut maka dibuatlah program-program untuk meminimalkan terjadinya pencemaran, antara lain : 1. Pengembangan kinerja pengelolaan persampahan. 2. Pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup. 3. Perlindungan dan konservasi sumber daya alam. 4. Peningkatan kualitas dan akses informasi sumber daya alam dan lingkungan hidup. 5. Peningkatan pengendalian polusi.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 29
BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi 3.1.1. Kebijakan Nasional terhadap sumber daya alam dan lingkungan hidup Meningkatnya
kegiatan
ekonomi
menyebabkan
meningkatnya
permintaan terhadap barang dan jasa, terutama yang disediakan alam dan memberi dampak negatif pada ketersediaan sumber
daya alam dan lingkungan hidup. Kecenderungan ini tercermin dari meningkatnya kegiatan eksplorasi dan eksploitasi sumber daya alam yang mengakibatkan tekanan terhadap keberadaan sumber daya alam. Hal ini berpengaruh pada penurunan kualitas (degradasi) dan kuantitas (deplesi) sumber daya alam, yang pada akhirnya menjadi ancaman bagi kelangsungan kehidupan rakyat.
Kebijakan Nasional dalam rangka meningkatkan kapasitas bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, program rehabilitasi sumber daya alam dan lingkungan hidup yang mengalami kerusakan terus dikembangkan; serta perlindungan bagi sumber daya alam yang masih dalam keadaan baik dilanjutkan. Walaupun hasilnya masih sangat terbatas, program rehabilitasi hutan dan lahan kritis telah dikembangkan sebagai suatu gerakan nasional; demikian pula gerakan nasional pembangunan kelautan dan perikanan yang secara serentak dan terpadu dilakukan di seluruh daerah pada wilayah pesisir, laut, dan perairan tawar potensial. Di samping itu, upaya ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 30
pencarian cadangan-cadangan tambang baru terus dilanjutkan dengan tetap menjaga keseimbangan lingkungan, antara lain melalui peningkatan teknologi proses pengolahan hasil tambang dan perbaikan kerusakan lingkungan di areal bekas penambangan. Membaiknya tingkat kesadaran masyarakat tentang arti penting lingkungan
hidup
meningkatkan
keserasian
hubungan
antara
kebutuhan manusia dan kemampuan ekosistem dalam mendukung kehidupan guna menghindari kerusakan sumber daya alam dan lingkungan yang lebih besar. Sejak krisis ekonomi perhatian lebih besar diberikan pada upaya untuk menciptakan stabilitas moneter dan ketahanan fiskal serta pembangunan infrastruktur dihadapkan pada keterbatasan dana yang sebagian besar masih tergantung pada pemerintah sehingga banyak pembangunan infrastruktur yang tertunda dan penyediaan dana untuk pemeliharaan menurun, fungsi infrastruktur sebagai katalisator
dalam
mendukung
pertumbuhan
ekonomi,
pengembangan wilayah, dan pemersatu wilayah NKRI diupayakan tetap dipertahankan.
Kondisi
tersebut juga
sangat dipengaruhi
oleh pertambahan
penduduk yang pesat, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang tinggi dengan penerapan yang tidak ramah lingkungan, dan kurangnya etika dan perilaku yang berpihak pada kepentingan pelestarian lingkungan. Ketiga faktor tersebut akhirnya menyebabkan
penerapan
iptek
lebih
dimanfaatkan
bagi
pertumbuhan ekonomi yang tinggi melalui eksploitasi sumber daya ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 31
alam yang berujung pada kerusakan lingkungan. Kerusakan yang terjadi tidak hanya terbatas pada fisik tetapi juga mengarah pada lingkungan sosial dan budaya, seperti kemiskinan, kelaparan, pelanggaran HAM, dan kepunahan nilai-nilai budaya masyarakat.
Selanjutnya,
sebagai
basis
bagi
keberlanjutan
pembangunan,
sumber daya alam dan lingkungan hidup harus dapat memberikan manfaat bagi kehidupan di muka bumi dalam jangka panjang. Namun kondisi lingkungan dan sumber daya alam yang ada keadaannya cenderung semakin memprihatinkan akibat eksploitasi dan perilaku masyarakat atas sumber daya yang semakin tidak terkendali. Keseimbangan sistem lingkungan sudah jauh dari hukum alam sehingga fungsi lingkungan sebagai sumber materi, ruang kehidupan,
sumber
kenyamanan–semakin
terinduksi.
Tanpa
pencegahan yang berarti, bencana alam dan krisis sumber daya alam (pangan, energi dan air) akan mempengaruhi kehidupan masyarakat. Untuk itu diperlukan pengarusutamaan pembangunan berkelanjutan agar pembangunan dapat memberikan sebesarbesarnya kesejahteraan rakyat. Penerapan prinsip pembangunan berkelanjutan perlu tercermin secara nyata. Prioritas pada upaya pemanfaatan potensi sumber daya alam, termasuk jasa lingkungannya, secara efisien dan optimal dalam mendukung perekonomian nasional, dan sekaligus mendorong perubahan pola produksi dan konsumsi yang mengarah pada penerapan prinsip-prinsip pembangunan yang berkelanjutan. Di samping itu, prioritas juga diberikan pada upaya-upaya: (a) ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 32
perlindungan dan konservasi sumber daya alam agar kualitas dan daya dukungnya tetap terjaga; (b) rehabilitasi dan pemulihan cadangan sumber daya alam yang rusak agar dapat berfungsi kembali dalam mendukung sistem penyangga kehidupan, dan dapat berproduksi kembali untuk mendukung kesejahteraan masyarakat; (c) pengembangan kapasitas pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup melalui tata kelola yang baik yang berdasarkan pada prinsip-prinsip transparansi, partisipasi, dan akuntabilitas, termasuk dalam upaya penegakan hukum, pengakuan hak azasi masyarakat adat dan lokal, perlindungan lingkungan global, dan penggalian inovasi pendanaan alternatif untuk pengelolaan SDA dan LH nasional; (d) pengendalian pencemaran lingkungan hidup untuk mencegah dan/atau mengendalikan pencemaran lingkungan hidup sehingga masyarakat memperoleh kualitas lingkungan hidup yang bersih dan sehat; dan (e) peningkatan kualitas dan akses informasi sumber daya alam dan lingkungan hidup dalam mendukung perencanaan pemanfaatan SDA dan perlindungan LH Peranan sumber daya alam dan lingkungan hidup (SDA dan LH) sangat penting dalam pembangunan nasional, baik sebagai penyedia bahan baku bagi pembangunan ekonomi maupun sebagai pendukung sistem kehidupan. Sesuai dengan fungsinya tersebut, SDA dan LH perlu
dikelola
dengan
bijaksana
agar
pembangunan
serta
keberlangsungan kehidupan manusia dapat terjaga dan lestari saat ini dan di masa yang akan datang.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 33
Sebagai pendukung pertumbuhan ekonomi, adanya kepentingan ekonomi yang berorientasi jangka pendek serta lonjakan jumlah penduduk akan berimplikasi pada meningkatnya kebutuhan akan sumber daya alam untuk bahan baku industri maupun konsumsi. Peningkatan kebutuhan tersebut dapat berakibat pada peningkatan pemanfaatan sumber daya alam, yang pada akhirnya akan menurunkan daya dukung dan fungsi dari lingkungan hidup serta kerusakan sumber daya alamnya. Akibat terjadinya degradasi lingkungan hidup ini sudah mulai dirasakan, terutama timbulnya permasalahan
pemenuhan
kebutuhan
pangan,
energi
serta
kebutuhan akan sumber daya air di berbagai wilayah. Sebagai negara kepulauan, wilayah Indonesia yang sebagian besar (75 persen wilayah) berupa lautan, merupakan negara yang sangat rentan
terhadap
dampak
terjadinya
perubahan
iklim
global
disamping masalah lonjakan jumlah penduduk; sehingga kedua hal itu perlu diintegrasikan dalam kebijakan pembangunan jangka menengah ke depan (2010-2014). Dalam lima tahun ke depan (2010–2014), pembangunan SDA dan LH masih terus diarahkan kepada dua kelompok (cluster), yaitu : a.
pemanfaatan SDA yang mendukung pembangunan ekonomi.
b.
peningkatan kualitas dan kelestarian LH.
Pemanfaatan SDA dalam
mendukung
pembangunan ekonomi
dijabarkan pada tiga prioritas, yaitu : a.
Peningkatan
Ketahanan
Pangan,
Revitalisasi
Pertanian,
Perikanan dan Kehutanan. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 34
b.
Peningkatan Ketahanan dan Kemandirian Energi.
c.
Peningkatan
pengelolaan
Sumber
Daya
Mineral
dan
Pertambangan. Kemudian pembangunan SDA dan LH untuk meningkatkan kualitas dan kelestarian LH ditekankan pada empat prioritas, yaitu : a.
Perbaikan kualitas lingkungan hidup.
b.
Peningkatan konservasi dan rehabilitasi sumber daya hutan.
c.
Peningkatan pengelolaan sumber daya kelautan.
d.
Peningkatan kualitas informasi iklim dan bencana alam serta kapasitas adaptasi dan mitigasi perubahan iklim.
Sampai saat ini, upaya untuk meningkatkan manfaat SDA dan peningkatan kualitas LH terus dilakukan. Meskipun demikian, permasalahan kelestarian
pemanfaatan
fungsi
SDA
lingkungan
yang hidup
belum masih
memperhatikan dihadapi
yang
mengakibatkan daya dukung lingkungan menurun dan ketersediaan sumber daya alam semakin menipis. Penurunan kualitas SDA ditunjukkan
dengan
tingkat
eksploitasi
hutan
yang
semakin
mengkhawatirkan akibat terjadinya pembalakan liar (illegal logging), meluasnya kebakaran hutan dan lahan, penambangan liar, rusaknya wilayah laut akibat penangkapan ikan yang melanggar dan merusak (illegal and destructive fishing). Selain itu, meningkatnya konversi hutan alam, dan meluasnya alih fungsi lahan pertanian dan tambak untuk kegiatan ekonomi lainnya juga mempengaruhi tingkat produksi pangan yang dapat mengancam ketahanan pangan nasional. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 35
Perbaikan Kualitas Lingkungan Hidup Pembangunan bidang lingkungan hidup dilaksanakan untuk dapat mencegah
dan
mengantisipasi
akibat
yang
ditimbulkan
oleh
kegiatan-kegiatan pembangunan dan pemanfaatan sumber daya alam. Meningkatnya kasus pencemaran lingkungan dan penurunan daya
dukung
lingkungan
diantaranya
diakibatkan
oleh
laju
pertumbuhan penduduk, pembangunan infrastruktur, industrialisasi, pola kehidupan yang konsumtif, lemahnya penegakan hukum. Dibeberapa lokasi, tingkat pencemaran terhadap ekosistem dan keanekaragaman hayatinya sudah melebihi baku mutu lingkungan, akibatnya daya dukung dan daya tampung lingkungan dalam mendukung program-program pembangunan menjadi menurun. Untuk itu diperlukan pengelolaan lingkungan hidup yang terintegrasi dari hulu ke hilir dan lintas sektoral. Persoalan yang dilakukan dalam pembangunan lingkungan hidup adalah antisipasi terhadap perubahan iklim. Indonesia sebagai negara tropis dan kepulauan, dikategorikan sebagai salah satu negara yang rentan terhadap perubahan iklim. Dampak perubahan iklim sudah menjadi ancaman yang cukup serius bagi lingkungan. Tanda-tanda dari dampak perubahan iklim di Indonesia dapat dilihat dari adanya kenaikan temperatur udara, perubahan curah hujan, kenaikan permukaan air laut, dan perubahan musim yang ekstrim. Kondisi ini menyebabkan terjadinya bencana kekeringan, banjir, longsor, dan bencana alam lainnya.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 36
Permasalahan lainnya yang dihadapi dalam penanganan kerusakan lingkungan adalah rendahnya kapasitas sumber daya manusia dan institusi pengelola. Selain itu, ketersediaan sistem data dan informasi juga masih perlu diperbaiki. Hal ini mempengaruhi ketepatan perencanaan, monitoring dan evaluasi penanganannya. Untuk itu diperlukan peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan institusi serta sistem informasi lingkungan hidup yang terintegrasi. II
Dari sektor lingkungan hidup, secara umum, sasaran pembangunan yang ingin dicapai adalah mengelola daya dukung dan memulihkan kualitas daya tampung lingkungan hidup. Sasaran khusus yang hendak dicapai antara lain adalah: a. terkendalinya pencemaran dan perusakan lingkungan hidup; b. terjaganya kelestarian SDA dan LH dan kemampuan SDA dalam mendukung pembangunan berkelanjutan; c. meningkatnya
kapasitas
sumber
daya
manusia
pengelola
lingkungan, menguatnya kelembagaan pengelola lingkungan hidup,
harmonisnya
kepastian
hukum
kerangka dan
regulasi
penyelesaian
dan
terlaksananya
konflik
pemanfaatan
lingkungan hidup, serta tersedianya data dan informasi kualitas SDA dan LH sebagai dasar perencanaan pembangunan.
Arah Kebijakan dan Strategi Pembangunan Kebijakan pembangunan SDA dan LH dalam RPJMN 2010-2014 diarahkan untuk :
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 37
a. Mendukung pembangunan perekonomian nasional terutama dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mewujudkan daya saing ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat; b. Meningkatkan pengelolaan sumber daya alam dan pelestarian lingkungan
hidup
untuk
mencapai
pembangunan
yang
berkelanjutan. Selanjutnya pembangunan SDA dan LH dalam rangka meningkatkan pengelolaan sumber daya alam dan pelestarian lingkungan hidup untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan, akan dilakukan melalui strategi : a. penguatan kelembagaan dan peningkatan kesadaran serta partisipasi aktif masyarakat dalam rehabilitasi dan konservasi sumber daya alam dan lingkungan hidup. b. pelestarian
dan
konservasi
keanekaragaman
hayati
dan
ekosistemnya. c. pemantapan kelembagaan dan kapasitas antisipatif dalam penanggulangan bencana di setiap tingkatan pemerintahan. d. pengelolaan lingkungan yang didukung oleh semua sektor terkait. Upaya-upaya pembangunan SDA dan LH tersebut didukung
dengan
kualitas
perencanaan
tata
ruang
yang
terintegrasi dan disepakati para pihak, sehingga dapat menjadi instrumen dalam penyelesaian konflik dan pengelolaan SDA dan LH. Pembangunan di bidang lingkungan hidup merupakan perwujudan dari Visi “Indonesia yang Mandiri, Maju, Adil dan Makmur” dan Misi Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025 butir ke enam ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 38
yaitu “Mewujudkan Indonesia asri dan lestari”. Dalam RPJPN, prioritas kebijakan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup pada RPJM 2010-2014 diarahkan pada: a. penguatan kelembagaan dan peningkatan kesadaran masyarakat yang ditandai dengan berkembangnya proses rehabilitasi dan konservasi sumber daya alam dan lingkungan hidup yang disertai dengan menguatnya partisipasi aktif masyarakat; b. terpeliharanya keanekaragaman hayati dan kekhasan sumber daya alam tropis lainnya yang dimanfaatkan untuk mewujudkan nilai tambah, daya saing bangsa, serta modal pembangunan nasional pada masa yang akan datang; c. mantapnya
kelembagaan
dan
kapasitas
antisipatif
serta
penanggulangan bencana di setiap tingkatan pemerintahan; d. terlaksananya pembangunan kelautan sebagai gerakan yang didukung oleh semua sektor.
Pengaruh Kebijakan Nasional Terhadap RKPD Tahun 2013 Pengaruh kebijakan nasional yang tertuang dalam RPJMN 2010-2014 terhadap rencana kerja pemerintah daerah Kabupaten Banyuwangi bidang lingkungan hidup adalah telah sesuai dengan permasalahan yang dihadapi Badan Lingkungan Hidup, antara lain : a.
Masih kurang pedulinya masyarakat terhadap lingkungan hidup.
b.
Masih banyaknya pemilik kegiatan/usaha yang belum peduli dalam pengelolaan lingkungan yang menghasilkan limbah.
c.
Upaya pengelolaan lingkungan hidup semakin berat dan komplek, berbagai upaya yang telah dilakukan masih terasa belum sepenuhnya menunjukkan keberhasilan yang signifikan.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 39
Tingkat pencemaran dan kerusakan yang telah terjadi belum belum sebanding dengan tingkat keberhasilan kita dalam melakukan usaha perbaikan lingkungan. d.
Banyaknya aktivitas
perubahan terhadap masyarakat
yang
lingkungan hidup terus
meningkat
akibat tanpa
mempedulikan keadaan lingkungan. 3.1.2. Kebijakan
Provinsi
Jawa
Timur
terhadap
sumberdaya alam dan lingkungan hidup Arah pembangunan sesuai dengan RPJM Provinsi Jawa Timur bidang lingkungan hidup ada pada misi kelima
yaitu : “Memelihara
kualitas dan fungsi lingkungan hidup”. Arah kebijakan yang ditempuh dalam pengelolaan sumber daya alam dan pelestarian fungsi lingkungan hidup adalah sebagai berikut: 1)
Pembangunan kehutanan diarahkan untuk memperbaiki sistem pengelolaan hutan, meningkatkan efektivitas sumber daya, dan memanfaatkan hasil hutan non-kayu dan jasa lingkungannya secara optimal;
2)
Pembangunan
kelautan
diarahkan
untuk
mengelola
dan
mendayagunakan potensi sumber daya laut, pesisir, dan pulaupulau
kecil,
pembangunan
sistem
pengendalian
dan
pengawasan,
meningkatkan
upaya
konservasi
serta
merehabilitasi
ekosistem
yang
rusak,
mengendalikan
pencemaran dan perusakan lingkungan hidup, penguatan ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 40
kapasitas
instrumen
pendukung
pembangunan
kelautan,
meningkatkan riset dan pengembangan teknologi kelautan, mengembangkan upaya mitigasi, serta menggiatkan kemitraan; 3)
Pembangunan
pertambangan
dan
sumber
daya
mineral
diarahkan untuk meningkatkan eksplorasi dan eksploitasi, meningkatkan
peluang
usaha
pertambangan
meningkatkan
manfaat
pertambangan
dan
skala nilai
kecil,
tambah,
menerapkan good mining practice, rehabilitasi kawasan bekas pertambangan, meningkatkan pembinaan dan pengawasan pengelolaan pertambangan, meningkatkan pelayanan dan informasi pertambangan; 4)
Pembangunan
lingkungan
hidup
diarahkan
untuk
pengarusutamaan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan, meningkatkan koordinasi pengelolaan lingkungan hidup di tingkat propinsi dan kabupaten/kota, meningkatkan upaya harmonisasi
pengembangan
peraturan
perundangan
lingkungan, dan penegakannya secara konsisten terhadap pencemar dampak
lingkungan, lingkungan,
pengelola
lingkungan
meningkatkan meningkatkan hidup,
upaya
pengendalian
kapasitas
membangun
lembaga kesadaran
masyarakat, meningkatkan penyebaran data dan informasi lingkungan; 5)
Pembangunan penataan ruang diarahkan untuk operasionalisasi Rencana Tata Ruang sesuai dengan hierarki perencanaan
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 41
(RTRW-Propinsi, RTRW – Kabupaten / Kota), mendorong pemerataan
pembangunan
,
fasilitasi
perumusan
sistem
pengelolaan tanah yang efisien, efektif, serta mendorong melaksanakan penegakan hukum terhadap hak atas tanah. 3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Badan Lingkungan Hidup Dalam upaya mencapai tujuan perlu kiranya kita mengetahui adanya faktor yang mempengaruhi sebagai kunci keberhasilan pelaksanaan program dan kegiatan Pembangunan Badan Lingkungan Hidup Kabupaten
Banyuwangi
melalui
pendekatan
analisis
SWOT
(Strength, Weakness, Opportunities and Threats). Dalam Rencana Strategis Satuan Kerja Daerah Tahun 2011 – 2015 pada Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi dimaksudkan sebagai dokumen perencanaan pembangunan yang memberikan arah kebijakan, strategi, sasaran dan program strategis yang ingin dicapai selama 5 tahun ke depan dengan demikian dokumen Rencana Strategis menjadi landasan pembangunan tahunan. Tujuan penyusunan Rencana Strategis SKPD Tahun 2011-2015 pada Badan Lingkungan Hidup adalah untuk menjabarkan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah pada 5 tahun / satu masa jabatan Kepala Daerah yang merupakan sarana menampung aspirasi masyarakat dan membangun konsensus antar stake holder untuk menentukan arah pembangunan lingkungan hidup di masa yang akan datang.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 42
Dalam menjalankan tugasnya Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi telah memiliki peralatan laboratorium yang memadai untuk mendeteksi perubahan pada parameter lingkungan. Petugas sebagai pelaksana program dengan latar belakang pendidikan Pertanian, Teknik Lingkungan, Teknik Kimia, Sosial dan Administrasi Pemerintahan. Program-program prioritas yang telah dicapai pada periode tahun 2013 sesuai dengan indikator berkisar antara 10% sampai 100 % dengan rincian, persentase luas pemukiman yang tertata 58.4%, persentase status mutu air 64.5%, cakupan penghijauan wilayah rawan longsor dan sumber mata air 10%, cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan amdal 100%, penegakan hukum lingkungan 100% dan pengujian kadar polusi limbah gas/udara 100%. Berdasarkan hasil evaluasi kinerja standart pelayanan minimal Badan Lingkungan Hidup tahun 2013 telah sesuai dengan rencana kerja tahun 2015, sehingga standart pelayanan minimal bidang lingkungan hidup untuk rencana kerja tahun 2015 telah sesuai dengan kebijakan nasional maupun kebijakan provinsi. 3.3. Program dan Kegiatan
3.3.1. Rencana Program dan Kegiatan Penyusunan program dan kegiatan yang ada berdasarkan pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah dan Rencana strategis (Renstra),
Badan
Lingkungan
Hidup
Kabupaten
Banyuwangi
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 43
menempati program dan kegiatan pembangunan bidang Lingkungan Hidup. Adapun rencana program dan kegiatan tahun anggaran 2015 adalah sebagai berikut :
1.
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran a. Penyediaan jasa surat menyurat b. Penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air dan listrik c. Penyediaan jasa perkantoran d. Penyediaan alat tulis kantor e. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan f.
Penyediaan
komponen
instalasi
listrik
/
penerangan
bangunan kantor g. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor h. Penyediaan peralatan rumah tangga i.
Penyediaan bahan logistik kantor
j.
Penyediaan makanan dan minuman
k. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
2.
Program Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur a. Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas / operasional b. Pemeliharaan rutin / berkala peralatan dan perlengkapan kantor
3.
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan a. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 44
4.
Program
Pengembangan
Kinerja
Pengelolaan
Persampahan a. Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan persampahan
5.
Program
Pengendalian
Pencemaran
dan
Perusakan Lingkungan Hidup a. Koordinasi penilaian kota sehat/adipura. b. Pengawasan pelaksanaan kebijakan bidang lingkungan hidup. c. Pengkajian dampak lingkungan. d. Koordinasi pengelolaan prokasih/superkasih. e. Pengembangan produk ramah lingkungan. f.
6.
Peningkatan kapasitas dan kinerja laboratorium.
Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam. a. Konservasi sumber daya air dan pengendalian kerusakan sumber-sumber air. b. Peningkatan peran serta masyarakat dalam perlindungan dan konservasi SDA.
7.
Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup. a. Peningkatan edukasi dan komunikasi masyarakat di bidang lingkungan (Bimbingan teknis sekolah adiwiyata). b. Pengembangan data dan informasi lingkungan.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 45
c. Penyusunan dokumen status lingkungan hidup daerah (SLHD).
8.
Program Peningkatan Pengendalian Polusi a. Pengujian emisi/polusi udara akibat aktivitas industri. b. Pengujian kadar polusi limbah padat dan limbah cair. c. Penyuluhan dan pengendalian polusi dan pencemaran. d. Akreditasi laboratorium lingkungan. e. Pengujian udara ambient.
3.3.2. Kelompok sasaran dan indikator kinerja Kelompok sasaran dari program dan kegiatan pembangunan dari Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi adalah Badan Lingkungan Hidup sendiri, jenis kegiatan dan atau usaha yang cenderung
menghasilkan
limbah
cair
maupun
padat
serta
menginformasikan masalah lingkungan hidup yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Banyuwangi, yaitu : 1. Melakukan sampling terhadap limbah cair industri, air badan air, udara emisi dan udara ambient, dilakukan uji laboratorium kemudian dianalisa untuk mengetahui kadarnya melebihi baku mutu atau tidak. 2. Memberikan rekomendasi yang berkaitan dengan lingkungan hidup. 3. Membantu
menyelesaikan
permasalahan
/
pengaduan
masyarakat. 4. Melakukan penanaman dengan sasaran sumber-sumber mata air dan lahan kritis. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 46
5. Memberikan informasi kepada masyarakat mengenai betapa pentingnya keberadaan lingkungan hidup yang bersih dan sehat dengan kegiatan lomba penghijauan dan kebersihan lingkungan serta melakukan sosialisasi bagaimana melakukan pengolahan sampah organik menjadi pupuk organik dan memanfaatkan sampah anorganik untuk dimanfaatkan dalam pembuatan bahan baku kerajinan. 6. Mewujudkan masyarakat Desa/Kelurahan agar melaksanakan pembangunan berkelanjutan yang berbasis dan berwawasan lingkungan sehingga terbentuk Desa/Kelurahan yang bersih dan Lestari (berseri). 7. Mewujudkan lingkungan pondok pesantren yang rapi dan sehat dengan mengajak masyarakat lingkungan pondok pesantren lebih mencintai lingkungan hidup. 8. Mewujudkan warga sekolah yang bertanggung jawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup melalui tata kelola sekolah yang baik untuk mendukung pembangunan berkelanjutan. Program dan kegiatan yang ada pada RKPD tahun 2013 telah sesuai. Total kebutuhan dana/pagu indikatif tahun anggaran 2014 adalah Rp. 3.021.130.500,- (APBD) dan Rp. 138.319.500,-(APBN) adapun rincian dana/pagu indikatifnya sebagaimana terlampir.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 47
BAB IV PENUTUP
Rencana Kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi Tahun
2015
merupakan
pedoman,
landasan
dan
referensi
penyusunan rencana kerja pembangunan bidang Lingkungan Hidup tahun 2015. Keberhasilan rencana kerja ini akan sangat bergantung pada komitmen penuh dari Badan Lingkungan Hidup sendiri, instansi terkait dan partisipasi aktif masyarakat. Selain itu, penyusunan Renja ini merupakan pedoman penyusunan Rencana Kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi tahun 2015, penguatan peran para stakeholders dalam pelaksanaan Rencana Kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi nantinya menjadi dasar Evaluasi dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tahunan. Demikian penyusunan rencana kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi sebagai pedoman pelaksanaan program kegiatan pembangunan dibidang Lingkungan Hidup secara umum untuk
meningkatkan
kesadaran
masyarakat
terhadap
betapa
pentingnya lingkungan hidup yang bersih, indah dan nyaman sejalan dengan Visi dan Misi Kepala Daerah Banyuwangi yaitu ” Terwujudnya Masyarakat Banyuwangi yang Mandiri, Sejahtera dan Berakhlak Mulia Melalui Peningkatan Perekonomian dan Kualitas Sumberdaya ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 48
manusia ”yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Banyuwangi tahun 2010 – 2015. Banyuwangi,
Mei 2014
An. KEPALA BADAN LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN ABNYUWANGI Sekretaris
Dra. HUSNUL CHOTIMAH, M.Si Pembina TK. I NIP. 19640101 199202 2 002
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 49
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi Nomor : 188/118/KEP/429.208/2014 Tanggal : 17 Januari 2014
TIM PENYUSUN RENCANA KERJA BADAN LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2015
NO
JABATAN DALAM TIM
NAMA
KETERANGAN
1.
KETUA TIM
Dra. HUSNUL CHOTIMAH, M.Si
Sekretaris pada Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi
2.
SEKRETARIS
NINIK DWI ASTUTIK, ST
Kepala Bidang Penyusunan Program pada Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi
3.
KETUA POKJA
Ir. HARTOYO MOCHTAR
Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian pada Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi
4.
WAKIL KETUA POKJA
Hj. DWI HANDAJANI, ST. M.Si
Kepala Bidang Pemantauan dan Pemulihan pada Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi
5.
ANGGOTA
1. ANTON HUMAIDI, SH. MT
Kasubid. penerapan AMDAL, UKL dan UPL
2. ADI RIJANTO, ST
Kasubid. pengawasan dan penegakan hukum lingkungan
3. KARTI WIJONO, ST
Kasubid. pemantauan dan pengkajian kualitas lingkungan
4. Ir. EDI KUSNANTO
Kasubid. pemulihan kualitas lingkungan
Plt. KEPALA BADAN LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN BANYUWANGI
Dra. HUSNUL CHOTIMAH, M.Si Pembina TK I NIP. 19640101 199202 2 002
PENILAIAN MANDIRI (SELF ASSESSMENT) PENGENDALIAN DAN EVALUASI TERHADAP RENCANA KERJA BADAN LINGKUNGAN HIDUP Kabupaten SKPD No.
: Banyuwangi : Badan Lingkungan Hidup Jenis Kegiatan
(1)
(2)
1
Pembentukan tim penyusun Renja SKPD dan penyusun agenda kerja Pengolahan data dan informasi Analisis gambaran pelayanan SKPD Mereviw hasil evaluasi Pelaksanaan renja SKPD tahun lalu berdasarkan renstra SKPD Penentuan isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD Perumusan tujuan dan sasaran Penelaahan usulan masyarakat Perumusan kegiatan prioritas Penyusunan dan pembahasan rancangan renja SKPD dalam forum SKPD Menyelaraskan program dan kegiatan SKPD dengan usulan program dan kegiatan hasil musrengbang kecamatan Mempertajam indicator dan target kinerja program dan kegiatan SKPD sesuai dengan tugas dan fungsi SKPD Mensinkronkan program dan kegiatan antar dalam rangka optimalisasi pencapaian sasaran sesuai dengan kewenangan dan sinergitas Pelaksanaan Menyesuaikan pendanaan program dan kegiatan prioritas berdasarkan pagu indikatif masing-masing SKPD Sasaran program dan kegiatan SKPD disusun berdasarkan pendekatan kinerja, perencanaan dan penganggaran terpadu Program dan kegiatan antar BLH dengan SKPD lainnya dalam
2 3 4 5 6 7 8 9 10.a
10.b
10.c
10.d
10.e
11
Hasil Pengendalian dan Evaluasi kesesuaian faktor tindak lanjut penyebab penyempurnaan ada tdk ketidak apabila tdk ada sesuaian (3) (4) (5) (6) √
-
-
-
√ √
-
-
-
√
-
-
-
√
-
-
-
√ √ √ √
-
-
-
√
-
-
-
√
-
-
-
√
-
-
-
√
-
-
-
√
-
-
-
√
-
-
-
12
rangka optimalisasi pencapaian sasaran prioritas pembangunan daerah telah dibahas dalam forum SKPD Pendanaan program dan kegiatan prioritas berdasarkan pagu indikatif SKPD telah disusun dan diperhitungkan berdasarkan prakiraan maju tahun perencanaan
√
-
-
-
Banyuwangi, Mei 2014 Plt. KEPALA BADAN LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN BANYUWANGI
Dra. HUSNUL CHOTIMAH, M.Si Pembina TK.I NIP. 19640101 199202 2 002