Deutsch lernen und unterrichten – Arbeitsmaterialien
Radio D – Teil 1 Pelajaran 02 – Radio D menelpon Philipp tidak bisa beristirahat. Setelah diganggu nyamuk-nyauk, sekarang tetangganya yang berisik. Telpon tak terduga dari Berlin menyebabkan dia lari tergopoh-gopoh menuju Radio D. Philipp benar-benar tidak bisa merasakan ketenangan di desanya. Bunyi gergaji dan pemain trompet membuatnya pusing. Oleh karenanya, tepat sekali ketika Paula yang bekerja di Radio D Berlin, menelponnya. Philipp pun segera berangkat ke ibu kota, walaupun untuk itu ibunya sedih sekali. Dengan tanpa menggunakan banyak kata-kata, apa yang terjadi di sini bisa dengan mudah dipahami, Terutama kata-kata internasional dan bunyi suara membantu urutan peristiwa. Juga melatih pemahaman melalui mendengar. Naskah Episode 02 Deutsche Welle dan Goethe-Institut mempersembah-kan Radio D karangan Herrad Meese – sebuah kursus bahasa Jerman melalui radio bagi pemula, yang melengkapi kursus Redaktion D. Moderator Saudara pendengar, selamat berjumpa dalam bagian kedua kursus bahasa Jerman Radio D. Saya kira Anda masih ingat siaran yang lalu. Ada pemuda bernama Philipp, bukan? Dengan penuh se-mangat ia pergi ke pedesaan, tetapi kemudian merasa kecewa karena keadaan di sana tidak serba tenteram seperti yang diharapkannya. Philipp diganggu oleh sapi, kerumunan lalat dan seekor lebah, sampai ia mengungsi dari kebun ke kamarnya. Akan tetapi di kamar pun ia tidak tenang sampai lama. Dengarkan adegan berikut. Apa yang mengganggu Philipp? Szene 1: Philipp in seinem Zimmer Philipp Nein, bitte nicht! … Oh nein. Bitte nicht. Sprecherin Surfen Sie jetzt mit Spider ins Internet, jetzt sofort, mit Spider ins Web. Nachrichtensprecher Deutschlandfunk. 17 Uhr. Die Nachrichten. Berlin: Das Bundesgesundheitsministerium hat im Skandal um das Medikament Placebo forte erste Konsequenzen gezogen.
Ihr Deutsch ist unser Auftrag! DW-WORLD.DE/radioD © Deutsche Welle
Seite 1 von 7
Deutsch lernen und unterrichten – Arbeitsmaterialien
Radio D – Teil 1 Paula Hallo, liebe Hörerinnen und Hörer. Moderator Sulit ditentukan apa yang lebih parah bagi telinga: apakah itu bunyi mesin gergaji atau orang yang berlatih main trompet. Philipp rupanya tidak tahan keduanya, maka ia berusaha menutupi bunyi-bunyi itu dengan suara radio. Ia mencari-cari, tetapi tidak menemukan siaran yang cocok. Karena begitu kesal, tak disadarinya bahwa ia sedang mengikuti siaran sebuah stasiun radio yang akan menjadi sangat penting baginya. Di rumah Hanne dan Philipp, telepon berdering. Ikuti saja pembicaraan itu. Menurut Anda, siapa yang me-nelepon dan ke kota mana Philipp disuruh datang? Szene 2: Im Hausflur Frau Frisch Hanne Frisch, guten Tag … Philipp? Ja, der ist da. Einen Moment bitte. Philipp. Philipp Ja? Frau Frisch Telefon. Philipp Was? Frau Frisch Telefooon! Philipp Wer? Frau Frisch Paula. Philipp Wer? Frau Frisch Paula von Radio D. Philipp Hallo, Paula. Was? Ist ja super! Okay, ich komme sofort. Tschüüüs. Mutter, ich fahre nach Berlin. Frau Frisch Was? Nach Berlin? Sofort? Philipp Ja, sofort. Zu Paula von Radio D. Sorry.
Ihr Deutsch ist unser Auftrag! DW-WORLD.DE/radioD © Deutsche Welle
Seite 2 von 7
Deutsch lernen und unterrichten – Arbeitsmaterialien
Radio D – Teil 1 Moderator Rasanya ada kejadian penting. Yang menelepon tadi, seorang perempuan bernama Paula, rupanya bekerja di sebuah stasiun radio − Radio D − dan Philipp disuruh datang ke Berlin. Mengapa ia ditunggu di Berlin, lalu apa itu Radio D dan apa hubungan Philipp dengan Radio D? Semua pertanyaan itu baru dapat kami jawab dalam siaran berikutnya kursus bahasa ini, sebab sekarang tiba giliran sang profesor kita. Professor Ya, saudara pendengar, hari ini ingin kami terangkan satu kiat lagi yang memudahkan pemahaman Bahasa Jerman. Dalam adegan kedua, Anda sempat mendengar bahwa ada telepon dari seorang perempuan – Paula namanya. Dan Anda tentu menangkap juga bahwa Paula bertugas di Radio D. Frau Frisch Paula. Paula von Radio D. Moderator Saya kira, para pendengar, kita mengerti juga kata radio, walaupun belum mengetahui istilah itu dalam Bahasa Jerman. Professor Tepat. Hal seperti itu terjadi karena adanya kata-kata tertentu dalam bahasa Jerman yang maknanya dapat. Anda kira, saudara pendengar. Mungkin kata itu dikenal dari bahasa Indonesia, seperti halnya radio atau dari bahasa Inggris atau bahasa Prancis. Biasanya ucapan kata-kata tersebut sedikit berbeda dalam Bahasa Jerman, tetapi tetap ada kemiripan. Dengarkan sekali lagi istilah radio dalam versi Bahasa Jerman, Bahasa Inggris dan Bahasa Prancis. Coba memperhatikan cara penekanan yang berbeda-beda. Sprecher Radio – radio – radio. Frau Frisch Was? Nach Berlin? Sofort? Philipp Ja, sofort. Zu Paula von Radio D. Sorry. Moderator Pemahaman kata internasional seperti itu tentu lebih mudah lagi, kalau di samping kata, terdengar juga bunyibunyian, seperti telpon, contohnya juga bunyi Traktor. Sprecher Traktor – Traktor.
Ihr Deutsch ist unser Auftrag! DW-WORLD.DE/radioD © Deutsche Welle
Seite 3 von 7
Deutsch lernen und unterrichten – Arbeitsmaterialien
Radio D – Teil 1 Philipp Muuuh … Na ja, der Traktor … Professor Kalau tidak ada bunyi, Anda dapat memperhatikan nada suara. Umpamanya nada Philipp ketika ia senang sekali dan mengungkapkan perasaannya itu dengan kata super. Sprecher super – super. Philipp Ah! Super! Einfach super hier. Moderator Hanya saja pada intonasi netral, seperti yang dipergunakan oleh pembaca warta berita misalnya, kiat itu tidak banyak membantu. Professor Betul juga. Saudara pendengar, dalam hal itu Anda harus mendengarkan dengan sangat saksama. Bagaimana kalau langsung dicoba. Dapatkah Anda mendengarkan padanan kata konsekuensi? Nachrichtensprecher Deutschlandfunk. 17 Uhr. Die Nachrichten. Berlin: Das Bundesgesundheitsministerium hat im Skandal um das Medikament Placebo forte erste Konsequenzen gezogen. Moderator Saya yakin, di samping istilah Konsequenzen, para pendengar kita sempat menangkap lebih banyak lagi. Susunan warta berita kan mengikuti pola tertentu. Pertama-tama kita dengar nama stasiun radio, kemudian petunjuk waktu, disusul oleh keterangan bahwa ini siaran warta berita, dan sering diucapkan juga nama sebuah kota. Professor Persis begitu. Pada contoh terakhir, para pendengar, dapat Anda terapkan kombinasi dua siasat: Pertama, dapat dimanfaatkan pengetahuan mengenai sifat warta berita, yang sering memuat nama, misalnya nama kota, nama tokoh Politik, nama olahragawan dan lain sebagainya. Kedua, perlu Anda perhatikan kata-kata yang sudah diketahui dari salah satu bahasa asing ataupun dari Bahasa Indonesia – dengan demikian pintu pengertian sudah terbuka sedikit. Nachrichtensprecher Deutschlandfunk. 17 Uhr. Die Nachrichten. Berlin.
Ihr Deutsch ist unser Auftrag! DW-WORLD.DE/radioD © Deutsche Welle
Seite 4 von 7
Deutsch lernen und unterrichten – Arbeitsmaterialien
Radio D – Teil 1 Moderator Saya rasa untuk kali ini cukup sampai di sini saja. Professor Kalau boleh, masih ada petunjuk kecil bagi pendengar kita. Kalau mengangkat telepon, orang Jerman biasanya menyebut namanya, jadi tidak hanya mengucapkan ”Halo“ atau ”Ya?“ saja ... Frau Frisch Hanne Frisch, guten Tag … Philipp? Ja, der ist da. Einen Moment bitte. Philipp. Philipp Ja? Frau Frisch Telefon. Philipp Was? Frau Frisch Telefooon! Moderator Sebagai penutup dengarkan sekali lagi adegan pembicaraan telepon itu sedikit demi sedikit. … Ada tugas kecil bagi Anda. Sebelum mendengarkan bagian pembicaraan, jawablah pertanyaan saya dengan mengucapkan kata secara pelan atau keras – yang penting dalam bahasa Jerman. Di rumah telepon berdering. Hanne Frisch mengangkatnya dan meminta kepada sang penelepon, agar menunggu sebentar. Apa yang dikatakan Hanne Frisch? Frau Frisch Hanne Frisch, guten Tag … Philipp? Ja, der ist da. Einen Moment bitte. Moderator Hanne Frisch mengatakan kepada wanita penelepon, ”Tunggu sebentar!“ Kemudian dipanggilnya Philipp. Apa katanya? Frau Frisch Philipp. Philipp Ja? Frau Frisch Telefon. Philipp Was?
Ihr Deutsch ist unser Auftrag! DW-WORLD.DE/radioD © Deutsche Welle
Seite 5 von 7
Deutsch lernen und unterrichten – Arbeitsmaterialien
Radio D – Teil 1 Frau Frisch Telefooon! Moderator Jelas, Nyonya Frisch mengatakan ”Telepon“. Philipp tentu ingin tahu siapa yang meneleponnya. Informasi apa saja yang diberikan Hanne Frisch mengenai Paula? Frau Frisch Paula. Philipp Wer? Frau Frisch Paula von Radio D. Moderator La membisikkan kepada Philipp bahwa yang menelepon adalah Paula dari Radio D. Kata apa yang dipakai Philipp untuk menyapa Paula? Philipp Hallo, Paula. Moderator Philipp memilih cara penyalaman akrab dengan kata ”halo“. Berita yang disampaikan Paula sangat menyenangkan rupanya. Dengan kata apa Philipp menanggapinya? Philipp Hallo, Paula. Was? Ist ja super! Moderator Tentu Anda menangkap bahwa Philipp girang sekali; bagi dia berita itu hebat sekali. Sebaliknya Hanne Frisch tidak begitu senang ketika diberi tahu oleh Philipp, bahwa ia langsung harus berangkat lagi. Ke kota mana Philipp akan pergi? Philipp Mutter, ich fahre nach Berlin. Frau Frisch Was? Nach Berlin? Sofort? Moderator Ya betul, Philipp pergi ke Berlin. Di mana tepatnya tempat tujuannya, mengapa ia memaksakan berangkat ke sana dan apakah ia sampai, lalu siapa sebenarnya orang yang meneleponnya. Semua itu akan Anda ketahui dalam siaran berikutnya. Sampai jumpa! Auf Wiederhören!
Ihr Deutsch ist unser Auftrag! DW-WORLD.DE/radioD © Deutsche Welle
Seite 6 von 7
Deutsch lernen und unterrichten – Arbeitsmaterialien
Radio D – Teil 1 Professor Auf Wiederhören!
Herrad Meese
Ihr Deutsch ist unser Auftrag! DW-WORLD.DE/radioD © Deutsche Welle
Seite 7 von 7