Nama NPM Jurusan Pembimbing
: Nurmala Ekatami : 25212513 : Akuntansi : Bambang Darmadi, SE., MM.
ANALISIS PENGARUH PENDANAAN DARI EKSTERNAL PERUSAHAAN DAN MODAL SENDIRI TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE DAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA
Latar Belakang Persaingan ekonomi yang ketat, membuat manajemen perusahaan harus menampilkan kinerja terbaik, agar tidak mengalami ketepurukan, karena baik buruknya kinerja perusahaan akan berdampak terhadap nilai pasar dan juga mempengaruhi minat investor untuk menanam atau menarik investasinya dari perusahaan. Aktivitas perusahaan berkembang mulai dari fungsi yang memfokuskan pada bagaimana cara memperoleh dana sampai kepada fungsi pengguna dana. Perolehan dana dan
pemanfaatan dana dalam proses aktivitas perusahaan bertujuan untuk pencapaian laba perusahaan. Pencapaian kesuksesan perusahaan dalam memperoleh laba di pengaruhi juga dengan faktor fungsi keuangan yang dikelola dengan oleh pihak manajer keuangan. Fungsi keuangan merupakan salah satu fungsi penting dalam perusahaan.
Latar Belakang Dengan berkembangnya teknologi dan makin banyaknya perusahaanperusahaan yang go public, maka faktor produksi modal mempunyai arti yang sangat penting. Kekurangan modal akan kesulitan bagi perusahaan untuk melakukan kegiatannya. modal yang berlebihan juga dapat menimbulkan kerugian perusahaan, karena menunjukkan adanya sejumlah dana yang tidak produktif sehingga dapat mengurangkan laba perusahaan.
Pendanaan dari eksternal perusahaan
merupakan unsur yang penting dalam menjalankan produksi suatu perusahaan guna melakukan ekspansi yang lebih dengan menciptakan atau peluang baru, tetapi apabila pihak manajemen tidak berhati-hati dalam mengelola pinjamannya maka yang akan terjadi bencana dimasa yang akan datang.
Rumusan Masalah & Batasan Penelitian 1. Bagaimana pengaruh pendanaan dari eksternal perusahaan terhadap tingkat profitabilitas pada perusahaan Real Estate dan Properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia? 2. Bagaimana pengaruh pendanaan dari modal sendiri terhadap tingkat profitabilitas pada perusahaan Real Estate dan Properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia? • Objek penelitian adalah perusahaan real estate dan properti yang go public • Laporan keuangan tahun 2010, 2011, 2012, 2013 dan 2014 • Pendanaan dari eksternal perusahaan (hutang jangka pendek dan hutang jangka panjang) dan modal sendiri
Hipotesis Hipotesis 1 (H1): Hutang jangka pendek berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas Hipotesis 2 (H2): Hutang jangka panjang berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas Hipotesis 3 (H3): Modal sendiri berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas
Sampel Penelitian Penjelasan
Sampel yang dipilih adalah perusahaan real estate dan properti
Jumlah
46
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2010-2014 Perusahaan real estate dan properti yang mempunyai Return on
(12)
Investment (ROI) benilai negatif Total sampel penelitian (perusahaan) Total observasi Laporan keuangan tidak tersedia Jumlah observasi final
34 170 (4) 166
Model Penelitian
ROI = a + b1CL + b2LTL + b3SE+ e Keterangan : ROI = a = b1-b3 = CL = LTL = SE = e =
Return on Investment Uji Asumsi Klasik : Konstanta Koefisien Regresi Current Liabilities Long Term Liabilities Shareholder’s Equity Error
- Uji Normalitas - Uji Autokorelasi - Uji Multikolineraritas - Uji Heteroskedastisitas
Pengolahan data akan dilakukan dengan menggunakan SPSS.20.0.
Hasil Penelitian 1. Hasil Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N Normal Parametersa,b
Most Extreme Differences
166 Mean Std. Deviation
.04864053
Absolute
.103
Positive
.103
Negative
-.069
Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
0E-7
1.333 .057
Variabel CL, LTL, SE dan ROI secara keseluruhan dengan signifikansi
0,057 > 0,05 Data terdistribusi normal
Hasil Penelitian - Grafik Histogram
- Grafik P-Plot
Hasil Penelitian 2. Hasil Uji Autokorelasi Model Summaryb Adjusted R
Std. Error of
Durbin-
Model
R
R Square
Square
the Estimate
Watson
1
.333a
.111
.086
3.06093
2.278
a. Predictors: (Constant), SE, LTL, CL b. Dependent Variable: ROI
Hasil uji autokorelasi di atas menunjukkan nilai statistik Durbin-Watson (DW) sebesar 2,278 yang berarti tidak ada autokorelasi.
Hasil Penelitian 3. Hasil Uji Multikolinieritas Coefficientsa Unstandardize Standardized
Collinearity
d Coefficients Coefficients
Statistics
Std. Model 1 (Constant)
B
Error
Beta
t
Sig. Tolerance VIF
1.679
.850
1.974
.051
CL
-.279
.108
-.269 -2.590
.011
.778 1.286
LTL
-.008
.018
-.043 -.449
.654
.919 1.088
SE
5.765 1.815
.342 3.177
.002
.722 1.384
a. Dependent Variable: ROI
Terjadi Multikolinearitas (ada korelasi antar variable independen), jika : - Nilai Tolerance < 0,1 - Variance Inflation Factor (VIF) > 10
Tidak terjadi multikolinearitas
Hasil Penelitian 4. Hasil Uji Heterokedastisitas
Titik-titik menyebar secara acak serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini dapat disimpulkan bahwa
tidak terjadi heterokedastisitas pada model regresi berdasarkan masukan variabel ROI
Hasil Penelitian Pengujian Regresi : Tabel ANOVA (Uji F) ANOVAb Sum of Model 1
Squares
df
Mean Square
Regression
124.058
3
41.353
Residual
993.142
106
9.369
1117.200
109
Total
a. Predictors: (Constant), SE, LTL, CL b. Dependent Variable: ROI
F 4.414
Sig. .006a
Taraf Signifikansi α = 0,05 Tingkat Signifikansi 0,006 < 0,05
Terdapat pengaruh antara variabel independen Current Liabilities (CL), dan Long Term Liablities (LTL), Shareholder’s Equity (SE), secara bersama-sama terhadap variabel dependen Return On Investment (ROI)
Hasil Penelitian Uji Koefisien Determinasi R2 Model Summaryb Adjusted R
Std. Error of
Durbin-
Model
R
R Square
Square
the Estimate
Watson
1
.333a
.111
.086
3.06093
2.278
a. Predictors: (Constant), SE, LTL, CL b. Dependent Variable: ROI
Nilai adjusted R2 yang diperoleh dari pengujian regresi yang dilakukan sebesar 0,086. Hal ini menunjukkan bahwa 8,6% keragaman variasi Profitabilitas (ROI) mampu dijelaskan oleh variabel Hutang Jangka Pendek (CL), Hutang Jangka Panjang (LTL) dan Modal Sendiri (SE) dan sisanya 91,4% dijelaskan oleh variabel lain diluar model penelitian ini.
Hasil Penelitian Pengujian Hipotesis
Coefficients Std.
Hubungan antara CL, LTL dan SE terhadap ROI dalam bentuk faktor model yaitu:
Model
B
1
(Constant)
1.679
.850 1.974
.051
CL
-.279
.108 -2.590
.011
LTL
-.008
.018 -.449
.654
SE
5.765
1.815 3.177
.002
ROI = 1,679 - 0,279 CL - 0,008 LTL + 5,765 SE + ε
Error
t
Sig.
Hasil Penelitian Hasil Analisis Berdasarkan hasil pengujian hipotesis diperoleh: • Tingkat signifikansi CL = 0.011 Hipotesis 1 (H1): Hutang jangka pendek berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas Karena tingkat signifikasi menunjukkan nilai di bawah 0,05 terdapat pengaruh CL terhadap tingkat profitabilitas.
• Tingkat signifikansi LTL = 0,654 Hipotesis 2 (H2): Hutang jangka panjang berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas Karena tingkat signifikasi menunjukkan nilai di atas 0,05 tidak terdapat pengaruh LTL terhadap tingkat profitabilitas.
Hasil Penelitian Hasil Analisis • Tingkat signifikansi SE = 0,02 Hipotesis 3 (H3): Modal sendiri berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas Karena tingkat signifikasi menunjukkan nilai di bawah 0,05 terdapat pengaruh SE terhadap tingkat profitabilitas.
Kesimpulan dan Saran Kesimpulan • Secara parsial,
pendanaan yang berasal dari hutang jangka pendek dan modal sendiri mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat profitabilitas. Sedangkan pendanaan yang berasal dari hutang jangka panjang tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat profitabilitas.
• Secara simultan
(bersama-sama) pendanaan yang berasal dari eksternal perusahaan (hutang jangka pendek dan hutang jangka panjang) dan modal sendiri mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat profitabilitas
Kesimpulan dan Saran Saran • Sebaiknya peneliti selanjutnya mempertimbangkan perluasan sampel diluar sektor real estate dan properti serta memperpanjang periode waktu pengamatan, sehingga hasil yang di dapat bisa di generalisasi. • Peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian yang terkait dengan profitabilitas dengan menambah berbagai variabel yang relevan, yang tentunya berpengaruh terhadap kinerja dan perkembangan profitabilitas suatu perusahaan.