Morning Briefing 10 Februari 2015
Market Review Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) 9 Februari 2015 ditutup menguat sebesar 5 poin (0.11%) ke 5,348 setelah bergerak di antara 5,333-5,375. Sebanyak 136 saham naik, 136 saham turun, 103 saham tidak bergerak, dan 177 saham tidak ditransaksikan. Investor membukukan transaksi sebesar Rp 5.82 triliun, sementara investor asing membukukan transaksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 480.91 miliar.
IHSG DAILY 9 FEBRUARI 2015
Market Outlook Pasar saham Amerika Serikat ditutup melemah seiring kekhawatiran investor terhadap kondisi di Yunani dan zona Euro. Perdana menteri Yunani mengatakan akan mengakhiri program penghematan dan mengesampingkan program bailout international. Mulai Rabu nanti bank-bank Yunani tidak dapat menggunakan Obligasi pemerintah Yunani sebagai jaminan dalam operasi refinancing harian dengan European Central Bank. Sementara itu, indek juga terbebani oleh data ekonomi China yang mengecewakan. Pemerintah China melaporkan ekspor Januari 2015 turun 3.3% dan impor turun 19.9%. Indek Dow Jones Industrial Avg melemah 0.53%, Nasdaq turun 0.39% dan S&P Indek ditutup melemah 0.42%. Sementara itu, indek pasar equity zona Eropa mayoritas ditutup turun. Pasar mencemaskan kemungkinan default dan keluarnya Yunani dari zona Euro jika pemerintah gagal mencapai kesepakatan dengan krediturnya. Usaha Perdana Menteri dan Menteri Keuangan Yunani keliling Eropa menemui petinggi-petinggi negara untuk mencari dukungan rencana restrukturisasi perjanjian hutangnya berakhir mix. Lembaga pemeringkat Moody's Investors Services juga meninjau surat hutang pemerintah Yunani dengan pertimbangan menurunkan ratingnya menjadi status junk karena outlook negatif. Kini Yunani harus mencari solusi karena periode bailout akan berakhir di bulan Februari. Indek FTSE di Inggris ditutup melemah 0.24%, DAX Jerman melemah 1.69% dan CAC Perancis turun 0.85%. Dari dalam negeri, porsi pertumbuhan kredit terhadap laju ekonomi Indonesia mencatatkan penurunan. BI menyebutkan bahwa pertumbuhan kredit bisa mencapai tiga kali dari produk domestik bruto, akan tetapi pada 2014 telah menurun menjadi 2,6 kali dari PDB. Penurunan ini dipengaruhi oleh suku bunga, likuiditas dan prospek bisnis. Bank Indonesia optimis target pertumbuhan ekonomi tahun ini 5.6% akan mendorong permintaan kredit hingga 17%. BI memprediksi akselerasi pertumbuhan kredit perbankan mulai tumbuh pada kuartal II/2015 dan semakin tinggi pada kuartal III dan IV/2015. BI optimis ruang tumbuh bank akan semakin tinggi, apalagi dengan adanya finalisasi dari RAPBN-P yang sedang digodok DPR sehingga kegiatan investasi dan konsumsi akan semakin tinggi setelah ada stimulus dari APBN. Dari pasar saham, meskipun menguat terbatas, IHSG kembali mencetak rekor tertinggi baru meskipun sentiment indek regional dan global melemah. Hari ini indek berpeluang konsolidasi melemah dengan pergerakan di area 5,295-5,400
News Emiten
PT Dharma Satya Nusantara Tbk. (DSNG) berencana untuk menambah modal melalui penerbitan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (private placement) sebanyak 7,93% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Aksi korporasi ini akan meminta persetujuan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pad 18 Maret 2015. Pengumuman private placement oleh emiten yang bergerak pada sektor industri kelapa sawit, industri pengolahan kayu, perkebunan dan hutan tanaman industri, tersebut dilakukan dalam prospektus ringkas, Senin (9/2/2015). DSNG akan menerbitkan 168 juta lembar saham baru. Diperkirakan, harga saham baru DSNG mencapai Rp 4.055 per lembar saham, maka total dana yang akan dihimpun dari proses private placement diperkirakan mencapai Rp 681,24 miliar. Dana hasil private placement akan digunakan untuk pengembangan usaha perseroan. Selain itu, manajemen DSNG juga akan menggunakan untuk pelunasan utang perseroan. (Bisnis Indonesia) PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) secara resmi mulai mengoperasikan secara komersial Pabrik CGA Tayan. Berdasarkan keterangan tertulis, Senin (9/2/2015), manajemen Antam menjelaskan pabrik tersebut merupakan pabrik pengolahan bijih bauksit menjadi produk Chemical Grade Alumina (CGA) yang berlokasi di Tayan, Kalimantan Barat. Operasi pabrik CGA Tayan menambah lini komoditas olahan yang produksi yaitu nikel, emas, perak, batubara dan alumina. Ini juga merefleksikan komitmen Antam yang berorientasi pada pengembangan komoditas hilir yang bernilai tambah .
IHSG Statistics Close Volume (Miliar Lembar) Value (Rp Triliun) Year to Date (YTD) Quarter to Date (QTD) Month to date (MTD) PE Div Yld
5,348 5,956 5,818
Chg +5.95
(%) +0.11%
+2.32% +2.32% +1.11% 16.61 x 1.94%
Market Indices Last
Chg
(%)
17,729 4,726 2,046
-95.08 -18.39 -8.73
-0.53% -0.39% -0.42%
Amerika Dow Jones Nasdaq S&P 500 Eropa FTSE 100 DAX CAC Asia
6,837
-16.29
-0.24%
10,663 4,651
-182.88 -39.95
-1.69% -0.85%
Nikkei
17,711
+63.43
+0.36%
Hang Seng
24,521
-158.39
-0.64%
3,418
-13.34
-0.09%
Straits Times
Top Volume Stock
Sector
Price
Chg
(%)
BKSL MTFN ASRI KIJA CPRO
PROPERTY FINANCE PROPERTY PROPERTY FISHERY
117 202 635 325 115
0 0 +10 +12 -1
0.00% 0.00% +1.60% +3.83% -0.86%
Price
Chg
(%)
11,700 11,675 2,860 3,890 6,875
+350 +25 +30 +90 +200
+3.08% +0.21% +1.06% +2.37% +3.00%
Top Value Stock BMRI BBRI TLKM MPPA BBNI
Sector PERBANKAN PERBANKAN OTOMOTIF RETAIL TRADE PERBANKAN
Morning Briefing
IHSG Teknikal Chart
IHSG menguat terbatas membentuk candle dengan body kecil dan shadow di atas mengindikasikan kegagalan pasukan bull mengamankan posisi. IHSG berpeluang konsolidasi melemah dengan support 5330 sampai 5296 dan resistance di 5375 – 5400.
Trading Idea Stock
Last
Rekomendasi
Price
Stop Loss
ADHI
3495
BUY
3400 - 3500
3370
ASII
7575
BUY
7450 – 7600
7400
LPKR
1120
BUY
1090 – 1120
1080
MNCN
3065
SELL
3080 – 3060
-
Morning Briefing
Teknikal View dari Trading Idea PT Adhi Karya, Tbk
ADHI mulai konsolidasi, pertimbangkan akumulasi beli dilevel 3400 sampai 3500. Area cut loss di level 3370 dan target penguatan ke level 3800 – 3870.
PT Astra Internasional, Tbk
ASII mulai konsolidasi area beli di level 7450 – 7600. Area cut loss di level 7400 dan target penguatan ke level 8000 – 8100
Morning Briefing
Teknikal View dari Trading Idea PT Lippo Karawaci, Tbk
LPKR berpeluang rebound, area akumulasi di level 1090 – 1120. Area cut loss di level 1080 dan target penguatan ke level 1170 – 1200.
PT Media Nusantara Citra, Tbk
MNCN membentuk doji di ujung trend naik, pertimbangkan SOS dulu di level 3080 – 3060. Area buy back jika terjadi penguatan di level 3140 dan target penurunan ke level 2800 – 2900.
Morning Briefing
Matrik Analisis Teknikal Saham
PENJELASAN MATRIKS SAHAM : W&S = Wait and See HOLD = Tahan, apabila masih punya posisi jangan jual Buy Back / Cut Loss = Apabila sudah beli dan ternyata harga melawan maka cutloss
Morning Briefing
Economic Calender Event
Disclaimer We have based this document on information obtained from sources we believe to be reliable, but we do not make any representation or warranty nor accept any responsibility or liability as to its accuracy, completeness or correctness. Expressions of opinion contained herein are those of PT Danpac Sekuritas only and are subject to change without notice. Any recommendation contained in this document does not have regard to the specific investment objectives, financial situation and the particular needs of any specific addressee. This document is for the information of the addressee only and is not to be taken as substitution for the exercise of judgment by the addressee. This document is not and should not be construed as an offer or a solicitation of an offer to purchase or subscribe or sell any securities.