LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA PUSAT PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2014
2014
®
KATA PENGANTAR Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna yang saat ini menjadi Pusat Pengembangan Teknologi Tepat Guna- Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia sebagai institusi pemerintah yang bergerak di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, memiliki kewajiban untuk menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). Penyusunan Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan suatu kewajiban bagi kementerian/lembaga, termasuk Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dalam meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan penganggaran berbasis kinerja. Laporan ini disusun sebagai LAKIP Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna (Pusbang TTG) - LIPI dengan penetapan kinerja sesuai Permen PAN dan RB No 29 tahun 2010 tentang Panduan Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Pada Tahun 2014 BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI melaksanakan program Penelitian: Penguasaan dan Pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang tertuang dalam kegiatan Pengembangan dan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna. Khususnya untuk menghasilkan Penguasaan dan Pemanfaatan Inovasi Teknologi Produksi Berbasis Pertanian dan Energi dan Tata Kelola Pendukung Penelitian Pengembangan dan Pemanfaatan TTG. Kegiatan tersebut dirinci dalam lima komponen kegiatan yang meliputi: (1) Implementasi Teknologi Pengolahan Mie Jagung Di Kabupaten Sumenep, (2) Peningkatan Kapasitas Produksi Dan Pengembangan Pasar Produk Food Bar Untuk Mendukung Komersialisasi Hasil Litbang-Non Alat, (3) Implementasi dan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna Di Stasiun Lapangan Dawuan-Subang dan Stasiun Alih Teknologi Praya-NTB, (4) Kajian Dan Pengenalan TTG Pengolahan Pangan Berbasis Aren Di Kab. Rejang Lebong-Prov. Bengkulu, (5) Pengembangan Percontohan Pikohidro Di Desa Gunung Tua, Kec. CijambeSubang, (6) Rancang Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Angin Poros Tegak Bertingkat 1 Kw, dan satu kegiatan diseminasi melalui kegiatan (7) Konferensi Lembaga Litbang Dan Seminar TTG. Selain itu BBPTTG (Pusbang TTG) juga melaksanakan kegiatan Program Penerapan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi Di Daerah (IPTEKDA) yang meliputi kegiatan-kegiatan: (1) Pengembangan Usaha Agribisnis Olahan Pangan Berbasis Sumberdaya Lokal Buah Nanas di KUB Alamsari Kab. Subang, (2) Peningkatan Kapasitas Peralatan Produksi Pakan Unggas pada Usaha Agribisnis Ternak Ayam Pedaging di Kec. Subang Kab. Subang, (3) Peningkatan Kinerja Agribisnis pada Usaha Kecil Berbasis Singkong di Kec. Tanjungsiang Kab. Subang, (4) Pengembangan Usaha Agribisnis Berbasis Sapi Potong Sebagai Upaya Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Purna TKI di Kec. Compreng dan (5) Peningkatan Kapasitas Usaha Olahan Kopi Skala Kecil di Kab. Belu NTT. Secara umum, target yang direncanakan telah tercapai dan melebihi target. Untuk meningkatkan kinerja para personal dan Satuan Kerja-sebagai organisasi, saran dan kritik
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
i
kami harapkan. Terimakasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam mewujudkan laporan ini. Pusbang TTG LIPI Kepala,
Dr. Ir. Yoyon Ahmudiarto, MSc. IPM NIP. 195801041984031001
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
ii
DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR
i
DAFTAR ISI
iii
DAFTAR TABEL
v
DAFTAR GAMBAR
vi
RINGKASAN EKSEKUTIF
vii
BAB I
BAB II
BAB III
PENDAHULUAN
1
1.1. Latar Belakang
1
1.2. Kedudukan,Tugas dan Fungsi
2
1.2.1 Kedudukan
2
1.2.2 Tugas dan Fungsi
2
1.2.3. Tata Kerja
3
1.3. Struktur Organisasi
4
1.3.1. Bagian Tata Usaha
6
1.3.2. Bidang Pengelolaan dan Diseminasi Hasil Pengembangan
6
1.3.3. Bidang Sarana Pengembangan
7
1.3.4. Kelompok Jabatan Fungsional
7
1.4. Kiprah Pusbang TTG-LIPI
8
1.5. Sistematika dan Ruang Lingkup Pelaporan
8
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA 2014
10
2.1. Umum
10
2.2. Rencana Strategis Tahun 2010-2014
12
2.3. Kebijakan
16
2.4. Strategi
18
2.5. Program dan Kegiatan 2.6. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2014
19
2.7. Penetapan Kinerja Tahunan 2014
23
AKUNTABILITAS KINERJA 2014 3.1. Akuntabilitas Kinerja
26 26
3.2. Analisis Dan Evaluasi Kinerja 2014
30
3.3. Evaluasi Capaian Renstra 2010-2014
49
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
21
iii
BAB IV
3.4. Akuntabilitas Keuangan
52
PENUTUP
53
Lampiran – Lampiran Lampiran 1. Rencana Strategis (Renstra) Implementatif BBPTTG (Pusbang TTG) dan IKU 2010-2014 Lampiran 2. Rencana Kinerja Tahunan BBPTTG (Pusbang TTG ) 2014 Lampiran 3. Penetapan Kinerja BBPTTG (Pusbang TTG) 2014 Lampiran 4. Profil SDM Satker BBPTTG (Pusbang TTG) 2014 Lampiran 5. Daftar Publikasi Ilmiah Peneliti BBPTTG (Pusbang TTG) 2014 Lampiran 6. Daftar Sebagai Narasumber dalam acara Workshop/sosialisasi dan sejenisnya Lampiran 7. Prasarana dan Sarana BBPTTG (Pusbang TTG) 2014
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
iv
DAFTAR TABEL Tabel 1
Program, Kegiatan, dan Sumber Dana 2014
Tabel 2
Rencana Kinerja Tahunan (RKT) BBPTTG 2014
21
Tabel 3
Penetapan Kinerja Tahun 2014
24
Tabel 4
Tabel Indikator Kinerja dan Pencapaian Sasaran BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI Tahun 2014
27
Tabel 5
Target dan Realisasi Pendidikan dan Jabatan Fungsional BBPTTG 2014
31
Tabel 6
Realisasi publikasi ilmiah dan HKI
32
Tabel 7
Tabel Hasil Litbang BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI Tahun 2014
33
Tabel 8
Tabel Daftar Kerjasama yang dihasilkan Tahun 2014
36
Tabel 9
Narasumber/Pelatih dalam pelatihan di luar BBPTTG
39
Tabel 10
Keikutsertaan BBPTTG (Pusbang Nasional/Internasional Tahun 2014
Seminar
42
Tabel 11
Daftar pameran yang diikuti oleh BBPTTG (Pusbang TTG)-LIPI tahun 2014
43
Tabel 12
Tabel Pembinaan SDM BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI tahun 2014
48
Tabel 13
Tabel Capaian Renstra BBPTTG LIPI Tahun 2014
49
Tabel 14
Realisasi Anggaran DIPA BBPTTG (Pusbang TTG) Tahun 2014 (dalam ribuan)
52
Tabel 15
Perbandingan PNBP tahun 2013 dan 2014
52
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
20
BBPTTG/PPTTG LIPI Tahun
TTG)
dalam
v
DAFTAR GAMBAR Gambar 1
Struktur Organisasi Pusbang TTG – LIPI (SK Ketua LIPI Nomor : 1 Tahun 2014, tanggal 9 Mei 2014)
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
5
vi
RINGKASAN EKSEKUTIF
Salah satu tujuan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) II (2010-2014) adalah memantapkan kembali NKRI, meningkatkan kualitas SDM, membangun kemampuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), dan memperkuat daya saing ekonomi. Pusat Pengembangan Teknologi Tepat Guna (Pubang TTG) merupakan salah satu satuan kerja yang berada dalam Kedeputian Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik (IPT)– Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Visi BBPTTG (Pusbang TTG) adalah visi LIPI yaitu menjadi lembaga ilmu pengetahuan nasional berkelas dunia yang dapat mendorong terwujudnya kehidupan bangsa yang adil, cerdas, kreatif, integratif dan dinamis yang didukung oleh ilmu pengetahuan dan teknologi yang humanis. Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna (BBPTTG) mempunyai tugas melaksanakan penelitian dan pengembangan di bidang teknologi tepat guna. Tujuan dan Sasaran BBPTTG LIPI, telah dituangkan dalam Rencana Strategis Implementatif tahun 2010 – 2014 yang di dalamnya terdapat 4 tujuan dan dijabarkan menjadi 11 sasaran. Untuk mencapai tujuan dan sasaran, telah dibuat indikator yang dapat dilihat pada Tabel Renstra. Selanjutnya setiap tahun ditandatangani Penetapan Kinerja oleh Kepala Balai/Pusat dan hal itu merupakan Perjanjian Kinerja antara Kepala Balai/Pusat dengan Kepala Kedeputian IPT LIPI sebagai atasan langsung, sebagai komitmen untuk mencapai sasaran kuantitatif di dalam Penetapan Kinerja tersebut. Kebijakan dan Program yang telah ditetapkan dalam Renstra dilaksanakan oleh Balai/Pusat beserta jajarannya, dengan mekanisme pengawasan internal maupun oleh tim Monitoring dan Evaluasi tingkat Balai/Pusat dan tingkat Kedeputian. Pada tahun 2014 terdapat 7 indikator kinerja dalam 6 sasaran/target berhasil dicapai dengan nilai tingkat capaian 100%. Sedang 4 sasaran capaian melebihi 100%. Terdapat 7 indikator kinerja dari 5 sasaran tingkat capaian kurang dari 100%, serta satu sasaran yaitu Jumlah keikutsertaan dalam organisasi internasional, seminar internasional dan pertemuan ilmiah internasional lainnya tidak dapat dipenuhi (0%) dari dua target yang direncanakan.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
vii
Kegiatan yang menunjukkan indikator melebihi target bersumber dari SDM yang menyelesaikan pendidikan, SDM yang naik Jabatan Fungsional, publikasi ilmiah, Contoh Produk yang digunakan masyarakat, Jumlah Kerja sama, keikutsertaan pameran, dan keikutsertaan dalam seminar. Penyelenggaraan seminar nasional yang dilakukan oleh BBPTTG (Pusbang TTG) memberi kontribusi signifikan pada realisasi publikasi internasional. Kegiatan dari Program Iptekda menyumbang cukup nyata dalam contoh produk yang dimanfaatkan oleh masyarakat. Jumlah SDM yang naik jabatan fungsional menunjukkan capaian yang baik, serta keikutsertaan dalam pameran. Pencapaian Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) tahun 2014 tidak dapat memenuhi target 100%. Salah satu sebab adalah perubahan anggaran yang terjadi pada stakeholder, sehingga terjadi pembatalan kontrak kerjasama atau adanya kecenderungan pengelolaan “clean governance”, baik pada BBPTTG (Pusbang TTG) maupun pada pihak mitra (stakeholder). Untuk mengatasi kendala yang dialami dalam pelaksanaan kegiatan, misalnya keterlambatan pengadaan alat atau bahan, belum optimalnya administrasi persediaan dan asset lainnya, perlu diantisipasi dengan pembuatan perencanaan yang lebih lengkap dan pendampingan dalam pelaksanaannya. Jumlah produk yang digunakan masyarakat, serta jumlah kerjasama dan PNBP akan mendapat perhatian yang lebih besar pada tahun 2015 karena indikator tersebut berhubungan langsung dengan kepentingan masyarakat. Walaupun demikian perhatian terhadap SDM tetap pada urutan teratas. Dengan SDM berkualitas yang bergairah dan bahagia akan dihasilkan produk yang berdampak Besar (B), mempunyai nilai keilmuan Signifikan (S), dan Nyata (N) dirasakan.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
viii
BAB I PENDAHULUAN Bagian ini menjelaskan tentang hal yang bersifat umum seperti latar belakang penyusunan LAKIP, kedudukan, tugas pokok dan fungsi organisasi organisasi (Eselon I/ Eselon II/UPT) LIPI, susunan organisasi, serta kiprah LIPI dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi pembangunan bangsa, serta sistematika penyajian.
1.1.
LATAR BELAKANG Tata pemerintahan yang baik (good govermance) merupakan harapan semua pihak.
Berbagai peraturan perundang-undangan telah dituangkan untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik, diantaranya Inpres Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah serta Inpres Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan pemberantasan korupsi. Melalui beberapa peraturan tersebut setiap Instansi Pemerintah diwajibkan menginplementasikan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Sistem AKIP), dengan tujuan mendorong terciptanya Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sebagai salah satu prasarat untuk terciptanya pemerintahan yang baik. Sistem AKIP merupakan instrumen untuk mewujudkan instasi pemerintah yang akuntabel sehingga dapat beroperasi secara efisien, efektif, transparan dan responsif terhadap aspirasi masyarakat dan lingkungan, pada dasarnya merupakan sistem manajemen yang berorentasi pada hasil. Dengan menerapkan sistem AKIP tersebut setiap instansi pemerintah wajib membuat Rencana Strategis, Rencana Kerja Tahunan, Penetapan Kinerja, serta laporan Pertanggungjawaban Kinerja. Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) LIPI Tahun 2014 merupakan perwujudan kewajiban LIPI untuk mempertanggung-jawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan misi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam rencana kinerja Tahunan dan Penetapan Kinerja Tahun 2014. Selain itu hasil yang dilaporkan pada LAKIP menjadi umpan balik untuk memicu perbaikan kinerja LIPI juga dalam perencanaan di tahun mendatang.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
1
1.2.
KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI
1.2.1 Kedudukan Pusat Pengembangan Teknologi Tepat Guna adalah salah satu satuan kerja yang berada di lingkup Kedeputian Ilmu Pengetahuan Teknik – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Pada tahun 2009 BPTTG LIPI telah mengalami Perubahan dari eselon IIIa menjadi eselon IIb dengan nama Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna (B2PTTG) berdasarkan SK Ketua LIPI Nomor: 3213/M/2004 tanggal 28 Oktober 2004, dan diresmikan pada tanggal 25 Januari 2005 oleh Kepala LIPI. Kebijakan untuk merubah status balai ditetapkan dengan mempertimbangkan kebutuhan daerah dan masyarakat terhadap teknologi tepat guna. Hal ini menjadi penting dan strategis mengingat sangat mendasarnya kebutuhan daerah dan masyarakat terhadap teknologi tepat guna. Menyikapi terbitnya Instruksi Presiden Nomor 3 tahun 2001 dan Keputusan Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah Nomor 4 tahun 2001, dan dalam rangka melaksanakan agenda LIPI menjalankan Reformasi Birokrasi maka keputusan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia untuk meningkatkan kedudukan lembaga, merupakan tanggapan tepat yang dengan sendirinya perlu ditindak-lanjuti dengan langkah strategis penguatan organisasi sehingga mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Dengan ketersediaan SDM, sarana dan prasarana yang memadai dan adanya penugasan yang diberikan oleh Kepala LIPI dalam rangka diseminasi teknologi tepat guna yang dihasilkan oleh semua pusat penelitian di LIPI, tidak hanya hasil penelitian dari pusat penelitian di Kedeputian Bidang IPT, maka B2PTTG dinilai layak untuk meningkatkan status dari UPT. B2PTTG menjadi Pusat Pengembangan Teknologi Tepat Guna (PusbangTTG). Maka pada tanggal 9 Mei 2014 ditetapkan Surat Keputusan Kepala LIPI Nomor 1 Tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. 1.2.2 Tugas Pokok dan Fungsi Berdasarkan Surat Keputusan Kepala LIPI No. 1 tahun 2014 pasal 258 menjelaskan bahwa, Pusat Pengembangan Teknologi Tepat Guna mempunyai tugas melaksanakan penelitian dan pengembangan di bidang teknologi tepat guna.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
2
Dalam melaksanakan tugasnya pada pasal 258 tersebut diatas, Pusat Pengembangan Teknologi Tepat Guna menyelenggarakan fungsi: •
Penyusunan kebijakan teknis, rencana, dan program di bidang penelitian dan pengembangan di bidang teknologi tepat guna;
•
Penelitian dan pengembangan di bidang teknologi tepat guna;
•
Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan penelitian dan pengembangan di bidang teknologi tepat guna; dan
•
Pelaksanaan urusan tata usaha.
1.2.3 Tata Kerja Tata kerja merupakan tindak lanjut dalam rangka pelaksanaan suatu bidang pekerjaan tertentu, merupakan cara pekerjaan dengan benar dan berhasil guna atau bisa mencapai tingkat efisien yang maksimal. Tata kerja tidak terlepas dari sistem kerja dan prosedur kerja. Tata kerja disusun dengan memperhatikan segi–segi tujuan, fasilitas, peralatan, material, biaya, dan waktu yang tersedia serta segi luas, macam, dan sifat dari tugas atau pekerjaan. Untuk mempersiapkan hal–hal tersebut dengan setepat–tepatnya maka haruslah terlebih dahulu dipersiapkan penjelasan tentang tujuan pokok organisasi, skema, klasifikasi jabatan, analisa jabatan, unsur kegiatan organisasi dan semacamnya. Selanjutnya tata kerja harus disusun sedemikian rupa sehingga memiliki stabilitas dan fleksibilitas. Stabilitas dalam hal ini dimaksudkan bahwa tata kerja harus mengandung unsur tetap sehingga menjamin kelancaran dan kemantapan kerja. Sedangkan fleksibilitas menunjuk pada pelaksanaan yang tidak kaku tetapi harus luwes yaitu masih memungkinkan diadakannya saling pergantian tugas. Tata kerja disusun untuk mempermudah pelaksanaan suatu pekerjaan dengan standar atau tata laksana yang telah disepakati dalam suatu organisasi. Dalam pelaksanaan suatu pekerjaan maka antara satu bidang dengan bidang yang lain, serta antara satu tahapan pekerjaan dengan tahapan pekerjaan berikutnya harus betul–betul saling berhubungan dan merupakan satu kesatuan menuju kearah satu tujuan.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
3
Tata kerja yang berlaku di Pusat Pengembangan Teknologi Tepat Guna disusun berdasarkan kebutuhan, tujuan, fasilitas, sumberdaya serta tugas pokok dan fungsi lembaga. Kelancaran tata kerja dilengkapi dengan prosedur kerja yang telah disepakati bersama (stabil) tetapi juga fleksibel sesuai dengan kondisi dan kebutuhan. Sehingga dengan tata kerja yag stabil dan fleksibel tersebut, pekerjaan akan tetap berjalan lancar meskipun personal yang bertanggung jawab dalam suatu pekerjaan berhalangan atau salah satu peralatan mengalami kerusakan, maka pekerjaan harus tetap dapat terlaksana dan diselesaikan. Dalam implementasinya tata kerja Pusat Pengembangan Teknologi Tepat Guna digambarkan dalam struktur organisasi yang stabil, dimana Kepala Pusat dalam melaksanakan tugas dan pekerjaannya dibantu oleh Dua Bidang dan Satu Bagian Tata Usaha. Sementara Bidang-Bidang dibantu oleh Sub-Bidang sebagai pelaksana teknis. Selain Bidang, juga terdapat Kelompok Peneliti (Kelompok Jabatan Fungsional) yang bertugas membantu Kepala Pusat dalam perencanaan dan pengembangan berbagai kegiatan yang merupakan tugas pokok dan fungsi Pusbang, dengan kata lain Kelompok Penelitian menjadi Think Tank Pusbang dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Pusbang.
1.3. STRUKTUR ORGANISASI Berdasarkan Surat Keputusan Ketua LIPI Nomor : 1 Tahun 2014, tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Struktur Organisasi Pusbang TTG – LIPI adalah sebagai berikut :
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
4
PUSAT PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LIPI
Bagian Tata Usaha
Subbagian
Subbagian Kepegawaian dan Umum
Bidang
Keuangan
Bidang
Pengelolaan dan Diseminasi Hasil Pengembangan
Sarana Pengembangan
Sub-bidang
Sub-bidang
Pengelolaan Hasil Pengembangan
Sarana Pengembangan Peralatan Sub-bidang
Subbidang
Sarana Pengembangan Sistem Produksi
Diseminasi dan Kerjasama
Kelompok Jabatan Fungsional
Gambar 1. Struktur Organisasi Pusbang TTG – LIPI (SK Ketua LIPI Nomor : 1 Tahun 2014, tanggal 9 Mei 2014)
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
5
1.3.1. Bagian Tata Usaha Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melakasanakan urusan tata usaha dan menyelenggarakan fungsi pelaksanaan urusan keuangan dan pelaksanaan urusan kepegawaian dan umum. Sub Bagian Keuangan Sub-bagian keuangan mempunyai tugas melakukan urusan keuangan. Sub Bagian Kepegawaian dan Umum Sub bagian ini bertugas melakukan urusan kepegawaian dan persuratan, kearsipan, pengelolaan perlengkapan, inventarisasi barang milik negara, dan rumah tangga.
1.3.2 Bidang Pengelolaan dan Diseminasi Hasil Pengembangan Bidang Pengelolaan dan Diseminasi Hasil Pengembangan mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan dokumentasi, data dan hasil-hasil pengembangan, hak kekayaan intelektual dan sistem informasi serta penyiapan penyusunan rencana strategis diseminasi, pelayanan jasa, implementasi, komersialisasi dan promosi hasil penelitian dan pengembangan teknologi tepat guna. Dalam melaksanakan tugas tersebut Bidang Pengelolaan dan Diseminasi Hasil Pengembangan menyelenggarakan fungsi 1) pengelolaan dokumentasi, data dan hasil-hasil pengembangan, hak kekayaan intelektual dan sistem informasi; dan 2) penyiapan dan penyusunan bahan rencana strategis diseminasi, pelayanan jasa, implementasi, komersialisasi dan promosi hasil penelitian dan pengembangan teknologi tepat guna. Sub-bidang Pengelolaan Hasil Pengembangan Subbidang Pengelolaan Hasil Pengembangan mempunyai tugas melakukan pengelolaan dokumentasi, data dan hasil-hasil penelitian, hak kekayaan intelektual dan sistem penelitian dan pengembangan teknologi tepat guna.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
6
Sub-bidang Diseminasi dan Kerjasama Subbidang Diseminasi dan Kerjasama mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan rencana startegis diseminasi, pelayanan jasa, implementasi, komersialisasi dan promosi hasil penelitian dan pengembangan teknologi tepat guna. 1.3.3 Bidang Sarana Pengembangan Bidang Sarana Pengembangan mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan dan pemanfaatan, pemantauan dan evaluasi, serta penyusunan laporan sarana penelitian dan pengembangan tknologi tepat guna khusus dan umum. Sedangkan fungsi bidang sarana pengembangan adalah menyelenggarakan: 1) pengelolaan dan pemanfaatan, pemantauan dan evaluasi, serta penyususnan laporan pengembangan peralatan; 2) pengelolaan dan pemanfaatan, pemantauan dan evaluasi, serta penyusunan laporan pengembangan sistem produksi. Sub-bidang Sarana Pengembangan Peralatan Subbidang Sarana Pengembangan Peralatan mempunyai tugas melakukan pengelolaan dan pemanfaatan, pemantauan dan evaluasi, serta penyusunan laporan peralatan. Sub-bidang Sarana Pengembangan Sistem Produksi Subbidang Sarana Pengembangan Sistem Produksi mempunyai tugas melakukan pengelolaan dan pemanfaatan, pemantauan dan evaluasi, serta penyusunan laporan sistem produksi.
1.3.4 Kelompok Jabatan Fungsional Kelompok Jabatan Fungsional (Kelompok Peneliti) mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai dengan jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundangundangan yang berlaku. Tugas lain dari kelompok jabatan fungsional ini adalah membantu kepala Pusbang dalam upaya pengembangan lembaga sesuai core competence.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
7
1.4 KIPRAH PUSBANG TTG-LIPI Semenjak berdiri sebagai BPTTG pada tahun 1986 hingga menjadi Pusbang TTG telah memiliki cakupan kerja yang luas dalam penelitian dan pengembangan, action research di bidang pengembangan masyarakat serta menjalin kerjasama baik dalam negeri maupun luar negeri. Seiring dengan meningkatnya status menjadi PusbangTTG akan dapat meningkatkan posisi kemitraan terhadap lingkungan yang lebih besar baik nasional maupun internasional, meningkatkan kerja sama dalam negeri (Kementerian, Pemerintah Daerah, Perguruan Tinggi, pihak swasta, dan UMKM) dan luar negeri (UN, JICA, USAID AUSAID, ASEAN dan lainnya yang sejenis) dalam pengembangan dan penerapan teknologi tepat guna. Perubahan nama dan kenaikan status organisasi juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas kegiatan pengembangan teknologi tepat guna untuk menghasilkan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat.
1.5 SISTEMATIKA PENYAJIAN LAPORAN Laporan Akuntabilitas Kinerja Pusbang TTG tahun 2014 ini didasarkan pada Rencana Strategis, Rencana Kinerja Tahunan dan Capaian tahun 2014. Laporan ini disusun dengan sistematika sebagai berikut: (1) Ringkasan Eksekutif, yang secara integratif memberikan gambaran singkat tentang seluruh isi laporan. (2) Pendahuluan, menjelaskan susunan organisasi, tugas pokok dan fungsi Pusbang TTG, serta ringkasan sejarah dan sumbangsih Pusbang TTG dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi pembangunan bangsa; (3) Rencana Strategis, menjelaskan secara ringkas Rencana Strategis Pusbang TTG 2010-2014, Rencana Kinerja Tahunan dan Penetapan Kinerja Tahun 2014 serta lingkungan strategis yang mempengaruhi; (4) Akuntabilitas Kinerja
LIPI, menjelaskan secara ringkas dan
pencapaian kinerja tahun 2014 serta analisisnya
menyeluruh
dikaitkan dengan pertangung
jawaban publik terhadap pencapaian sasaran strategis untuk tahun 2014.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
8
(5) Penutup, yang isinya menyimpulkan isi Laporan Akuntabilitas Kinerja Pusbang TTG tahun 2014 dan rekomendasi bagi perbaikan kinerja di masa datang.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
9
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA 2014 Bagian ini menjelaskan tentang rencana strategis tahun 2010-2014 yang berisi visi, misi, kebijakan, tujuan dan sasaran, program dan kegiatan, strategis, rencana kinerja tahunan 2014 dan penetapan kinerja organisasi (Eselon I, Eselon II, UPT) LIPI tahun 2014.
2.1. UMUM Salah satu tujuan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) II (2010-2014) adalah memantapkan kembali NKRI, meningkatkan kualitas SDM, membangun kemampuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), dan memperkuat daya saing ekonomi. Faktor daya saing ekonomi adalah penguasaan dan pemanfaatan IPTEK. RPJMN II secara substantif mengandung pesan, bahwa IPTEK menjadi fokus penting. Sesuai dengan paradigma baru pengembangan teknologi tepat guna dipengaruhi oleh lingkungan strategis baik yang berasal dari luar maupun dari dalam negeri. Dalam kaitan ini, pengaruh dari dalam negeri selain kebijakan yang digariskan tentang IPTEK juga perangkat serta hal lain yang terkait dalam pelaksanaan dan pengelolaan pengembangan IPTEK, sedangkan pengaruh dari luar negeri di antaranya adalah kecenderungan global terhadap pengembangan IPTEK yang berlaku. Strategis IPTEK yang telah digariskan melalui Keputusan Menteri Riset dan Teknologi Republik Indonesia No. 3/M/Kp/II/2001 menjadi landasan pikir dalam merancang dan menyelenggarakan program lembaga. Kebijakan tersebut diterjemahkan dalam Rencana Strategis LIPI 2010-2014 yang pada dasarnya dibangun untuk mendukung tercapainya tujuan dan sasaran pembangunan pemerintah baik jangka menengah maupun jangka panjang. Pembangunan IPTEK Nasional dilakukan untuk menumbuhkan kemampuan dan mendayagunakan kemajuan IPTEK melalui peningkatan pemanfaatan, pengembangan dan penguasaan oleh bangsa Indonesia untuk kesejahteraan masyarakat. Sehingga masyarakat akan mandiri, mempunyai ketahanan dan keunggulan serta berkelanjutan. Faktor lain yang menjadi landasan kuat terhadap pemasyarakatan dan pemanfaatan Teknologi Tepat Guna, adalah Instruksi Presiden Nomor 3 tahun 2001 tentang Penerapan dan Pengembangan Teknologi Tepat Guna. Inpres tersebut pada dasarnya mempunyai misi antara lain untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional dengan
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
10
melakukan percepatan pembangunan melalui pemberdayaan masyarakat yang didukung oleh penerapan dan pengembangan teknologi tepat guna melalui penyebarluasan hasilhasil riset dari lembaga-lembaga litbang dan perguruan tinggi. Instruksi Presiden tersebut diberikan kepada 10 (sepuluh) Kementerian di dalam struktur Kepemerintahan Indonesia, termasuk Kementerian Riset dan Teknologi. Berdasarkan Inpres Nomor 3 tahun 2001 tersebut dikemukakan bahwa penugasan khusus terhadap Menteri Riset dan Teknologi adalah mengkoordinasi pengkajian, penelitian dan ujicoba dalam pengembangan dan penerapan teknologi tepat guna. Hal ini menunjukkan bahwa peran dari riset dan teknologi dalam penerapan dan pengembangan teknologi tepat guna sangatlah penting; dan keberadaan lembaga BPPTTG LIPI merupakan langkah strategis yang mendukung implementasi kebijakan tersebut. Undang-undang Otonomi Daerah Nomor 22 Jo 25 Tahun 1999 telah memberikan keleluasaan bagi Pemerintah Daerah untuk menentukan kebijakan yang terkait dengan pembangunan setempat. Bagi daerah yang memiliki sumber daya, baik manusia, teknologi maupun kekayaan alam yang cukup baik, akan mendorong percepatan pembangunan daerahnya. Akan tetapi bagi daerah dengan kondisi sumberdaya alam tidak seimbang dengan faktor manusia dan teknologi, maka percepatan pembangunan akan berjalan timpang.
Bergulirnya era reformasi dan diterapkannya otonomi daerah membuka
kesempatan dalam pengembangan IPTEK tidak terkecuali adalah Teknologi Tepat Guna. Kecenderungan global pengembangan IPTEK mengarah pada penguasaan dan terobosan dalam cabang disiplin yang berpotensi memberi dampak pada peningkatan kesejahteraan, kekuasaan, dan prestise bagi suatu negara. Sedangkan tantangan pembangunan yang harus dijawab antara lain upaya peningkatan daya saing sektor produksi, pembentukan keunggulan dan kemandirian, pengembangan kemitraan dan peningkatan kemampuan UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) serta pengembangan SDM. Berdasarkan pengaruh strategis tersebut, BPPTTG (Pusbang TTG) LIPI mengarahkan tujuan dan sasaran kegiatan, program dan kebijakan yang ditetapkan kepada upaya pengembangan, perekayasaan, pemanfaatan dan penguasaan TTG dalam memberdayakan masyarakat dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
11
2.2.
RENCANA STRATEGIS TAHUN 2010-2014 Rencana Strategis (Renstra) Implementatif Balai Besar Pengembangan Teknologi
Tepat Guna (Pusbang TTG) LIPI Tahun 2010-2014 mengacu pada Renstra LIPI dan Renstra Koordinatif Kedeputian Bidang IPT LIPI Tahun 2010-2014, sebagai arahan kegiatan yang layak untuk dikerjakan dalam usaha pencapaian visi, misi, sasaran dan tujuan LIPI pada umumnya. Renstra Implementatif
BBPTTG (Pusbang TTG) 2010-2014 terdapat pada
Lampiran 2.
2.2.1 VISI DAN MISI 1. Visi LIPI LIPI dalam mendorong agar visi pembangunan nasional dapat tercapai melalui landasan keilmuan yang mendasar, mencanangkan Visi : “Menjadi lembaga ilmu pengetahuan nasional berkelas dunia yang dapat mendorong terwujudnya kehidupan bangsa yang adil, cerdas, kreatif, integratif dan dinamis yang didukung oleh ilmu pengetahuan dan teknologi yang humanis.”
Dalam upaya mencapai visi jangka panjang tersebut, dan sejalan dengan Visi Pembangunan Nasional 2010-2014, LIPI menetapkan Visi (sebagai target capaian) tahun 2014 yaitu : “Menjadi lembaga ilmu pengetahuan yang berada dalam peringkat kelompok terbaik
dunia dalam menghasilkan IPTEK guna peningkatan kualitas SDM dan memperkuat daya saing perekonomian Nasional.”
2. Misi LIPI Untuk mencapai visi LIPI tersebut, dan dengan memperhatikan Misi Pembangunan Nasional 2010-2014, maka LIPI menetapkan 5 (lima) misi yang akan dilaksanakan masa mendatang:
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
12
1. Menciptakan "great science" (ilmu pengetahuan berdampak penting) dan invensi yang dapat mendorong inovasi dalam rangka meningkatkan daya saing perekonomian nasional; 2. Mendorong peningkatan pemanfaatan pengetahuan dalam proses penciptaan good governance dalam rangka memantapkan NKRI; 3. Turut serta dalam proses pencerahan kehidupan masyarakat dan kebudayaan berdasarkan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan kaidah etika keilmuan; 4. Memperkuat peran Indonesia (yang didukung ilmu pengetahuan) dalam pergaulan Internasional; 5. Memperkuat infrastruktur kelembagaan (penguatan manajemen dan sistem).
2.2.2 TUJUAN LIPI DAN SASARAN KEDEPUTIAN BIDANG IPT LIPI Untuk mencapai visi dan misi LIPI, ditentukan tujuan LIPI yang dijabarkan dalam sasaran Kedeputian Bidang IPT LIPI.
Tujuan LIPI 1. Menciptakan "great science" (ilmu pengetahuan berdampak penting) dan invensi yang dapat mendorong inovasi dalam rangka meningkatkan daya saing perekonomian nasional.
1.1 Memperkuat kompetensi inti
(melalui penelitian dan pengembangan) untuk
menciptakan dan menemukan pengetahuan baru yang berdampak luas. Sasaran Kedeputian Bidang IPT LIPI: 1). Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pen-didikan dan jenjang pada jabatan fungsional. 2).
Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI.
1.2 Meningkatkan nilai invensi (penciptaan) dan penemuan yang diintegrasikan dengan faktor-faktor yang mendukung terjadinya inovasi bernilai ekonomi.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
13
Sasaran Kedeputian Bidang IPT LIPI: 3). Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan IPTEK yang bernilai ekonomis yang di-ukur dari jumlah hasil invensi yang dipakai. 4). Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama.
Tujuan LIPI 2. Mendorong peningkatan pemanfaatan pengetahuan dalam proses penciptaan good governance dalam rangka memantapkan NKRI.
2.1 Mendorong terciptanya kebijakan strategis dalam upaya penegakan good governance. Sasaran Kedeputian Bidang IPT LIPI: 5).
Tersedianya pertimbangan ilmiah dan rekomendasi untuk menjawab isu nasional, yang diukur dari jumlah saran kebijakan dan pertimbangan ilmiah dari LIPI.
Tujuan LIPI 3. Turut serta dalam proses pencerahan kehidupan masyarakat dan kebudayaan berdasarkan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan kaidah etika keilmuan.
3.1 Turut meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam berperilaku rasional (ilmiah) dan humanis melalui peningkatan akses masyarakat terhadap pengetahuan. Sasaran Kedeputian Bidang IPT LIPI: 6). Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. 7). Meningkatnya perilaku “rasional” dalam masyarakat, yang diukur dari jumlah kegiatan dan peserta berbagai aktivitas pemasyarakatan IPTEK LIPI.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
14
Tujuan LIPI 4. Memperkuat peran Indonesia (yang didukung ilmu pengetahuan) dalam pergaulan internasional.
4.1 Meningkatkan kontribusi dan keterlibatan
ilmiah Indonesia pada aras
internasional.
Sasaran Kedeputian Bidang IPT LIPI: 8). Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional, yang diukur dari jumlah keikutsertaan dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional.
Tujuan LIPI 5. Memperkuat infrastruktur kelembagaan (penguatan manajemen dan sistem)
5.1 Meningkatkan, memelihara dan memanfaatkan sarana/prasarana penelitian, infrastruktur dan standar ilmiah, dokumentasi dan pemanfaatan informasi ilmiah.
Sasaran Kedeputian Bidang IPT LIPI: 9). Tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan, yang diukur dari jumlah sarana dan prasarana penelitian yang baik yang dipakai untuk kegiatan. 10). Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel serta peningkatan status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris LIPI yang tertib dan taat azas sehingga tercapai penilaian Wajar Tanpa Pengecualian. 11). Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan kompetensi satuan kerja.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
15
2.3. KEBIJAKAN Selaras dengan kebijakan yang telah ditetapkan dalam Renstra Koordinatif Kedeputian Bidang IPT LIPI, maka kebijakan BBPTTG (baca: Pusat Pengembangan TTG) dalam peningkatan SDM dan penentuan arah kegiatan penelitian dan pengembangan adalah sebagai berikut: A. Sumber Daya Manusia Kebijakan Sumber Daya Manusia (SDM) dimaksudkan untuk menyelaraskan antara kompetensi dengan jumlah peneliti dan penunjangnya, serta meningkatan kemampuan mereka dalam melaksanakan tugas dan kegiatan agar dapat meningkatkan kinerja BBPTTG (baca: Pusat Pengembangan TTG) LIPI khususnya dan LIPI pada umumnya. Pengembangan sumber daya manusia BBPTTG (baca: Pusat Pengembangan TTG) LIPI ditujukan untuk mencapai angka ideal antara S3 : S2 : S1= 1: 2: 4 (sesuai kebijak Kedeputian IPT) dengan kompetensi yang selaras, sedangkan perbandingan tenaga peneliti dan penunjang/nonpeneliti adalah 2 : 1. B. Program Program teknis penelitian dan pengembangan disusun mengikuti pola program yang ditetapkan dalam Renstra LIPI 2010-2014 dimana kegiatan dikelompokkan dalam advanced research, interdisciplinary science research, divisional cutting egde, tematik, dan penelitian mendasar. Pada tingkat Satuan Kerja (eselon 2), kegiatan diarahkan mengikuti kebijakan dari kegiatan Kedeputian Bidang IPT, yaitu: kelompok litbang ilmu pengetahuan alam, litbang energi baru dan terbarukan, litbang ilmu-ilmu perekayasaan, litbang teknologi informasi, litbang material industri dan material maju. Berbagai kegiatan yang bersifat membangun kemampuan peneliti tetap difasilitasi melalui kegiatan tematik/kompetensi dan sumber anggaran lain, baik dari dalam maupun dari luar LIPI sejauh selaras dengan tugas pokok dan fungsi satuan kerja yang bersangkutan. Kegiatan penelitian dan pengembagan BBPTTG (baca: Pusat Pengembangan TTG) lebih diarahkan kepada kegiatan pengembangan dan inovasi teknologi, terutama teknologi tepat guna, implementasi teknologi dan pemberdayaan masyarakat serta pemenuhan kebutuhan dan potensi pengembangan wilayah. Secara terperinci, kegiatankegiatan yang dijalankan tetap berpedoman pada 5 (lima) program korporat LIPI, yaitu
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
16
(1) program tematik/kompetensi, (2) program peningkatan kompetensi individu, (3) program kompetitif, (4) program penugasan khusus, dan (5) program pengembangan kelembagaan. C. Topik Kegiatan dalam Program a. Program Penelitian dan Pengembanan Iptek (Tematik) : 1) Program pangan dan kesehatan. 2) Program perekayasaan energi. b. Program peningkatan kompetensi individu 1) Program pengembangan sumber daya manusia (SDM). 2) Program peningkatan kompetensi individu melalui fungsional peneliti dan litkayasa. c. Program Penguatan Kemampuan Industri Berbasis Teknologi (Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Daerah) : 1) Pemberdayaan UKM berbasis Iptek: program IPTEKDA. 2) Peningkatan SDM Iptek di daerah: program pengembangan alih teknologi. 3) Penumbuhan usaha yang bersifat menghasilkan pendapatan. d. Program Penerapan Kepemerintahan Yang Baik (Pengembangan Kelembagaan) : 1) Pengembangan organisasi dan sumber daya manusia. 2) Pendayagunaan kerjasama Iptek. 3) Pengembangan dan pemantapan sistem penatausahaan, inventaris dan arsip, serta peningkatan pelayanan: ⋅ Pengembangan sarana peralatan, pergantian dan penambahan peralatan kerja sesuai dengan kebutuhan secara berkala. ⋅ Pengembangan sarana fisik. ⋅ Program pengembangan kelembagaan jasa dan kerjasama. 4) Program penyusunan pedoman dan bimbingan teknis.
D. Monitoring dan Evaluasi Tim Perencanaan Monitoring dan Evaluasi (PME) dibentuk di setiap satuan kerja, termasuk BBPTTG (baca: Pusat Pengembangan TTG) yang bertugas membantu pimpinan dalam perencanaan, pemantauan pelaksanaan dan mengevaluasi kegiatan.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
17
Kegiatan monitoring dan evaluasi dilakukan minimal 2 kali dalam satu tahun. Sedang untuk memperkuat perencanaan dilakukan evaluasi (penelaahan) proposal dan desain riset di awal tahun kegiatan. Kegiatan monitoring dan evaluasi dilakukan oleh Tim Monev Pusat Pengembangan TTG terhadap kegiatan-kegiatan yang dilakukan di Pusat Pengembangan TTG. Kegiatan monev kegiatan tematik/kompetensi dilakukan dengan tatap muka langsung (presentasi dan diskusi) antara Penanggung Jawab Kegiatan dengan Tim Monev. Sedang untuk kegiatan non tematik (Kompetitif, Iptekda), monev dilakukan dengan mengisi form Self Assesment.
E. Anggaran Anggaran disusun berbasis program prioritas dan non prioritas serta kinerja kelompok penelitian. Diusahakan peningkatan kerja sama yang menghasilkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dengan rasio 1 terhadap dana penelitian Tematik di akhir tahun 2014.
2.4. STRATEGI Dalam upaya mencapai target yang direncanakan, maka Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna (baca: Pusat Pengembangan TTG) LIPI melakukan berbagai strategi antara lain dengan: a) Memanfaatkan berbagai pengalaman, kemampuan dan jejaring yang telah dibangun selama ini serta memperkuat kompetensi inti dan SDM. b) Mengupayakan pembaharuan sarana penelitian terutama sarana laboratorium, perbengkelan (workshop) dan sarana penelitian lainnya yang sudah tidak memadai. c) Mengikuti arahan dan koordinasi kegiatan-kegiatan penelitian dan pengembangan di Kedeputian Bidang IPT LIPI. d) Meningkatkan kerjasama dengan pihak lain untuk dapat menghasilkan produk yang dapat dimanfaatkan oleh industri ataupun masyarakat luas, atau menghasilkan penemuan bernilai yang dapat berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan. e) Mengalokasikan sejumlah anggaran untuk perbaikan sarana/prasarana.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
18
2.5. PROGRAM DAN KEGIATAN Program BBPTTG (baca: Pusat Pengembangan TTG) mengacu pada program utama LIPI, yaitu Program Peningkatan Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan IPTEK (P3 IPTEK) yang dilaksanakan sesuai dengan arah yang digariskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025 dan RPJMN 2010-2014, Renstra LIPI, Renstra Kedeputian bidang Ilmu Pengetahuan Teknik (IPT) dan kebijakankebijakan lain yang telah ditetapkan.
Program-program diarahkan pada upaya yang
menunjang pencapaian visi misi LIPI dan Kedeputian Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik. Selain itu kemampuan sumber daya manusia yang ada, serta pendanaan menjadi dasar penentuan cakupan kegiatan. Program yang dijalankan lebih diarahkan kepada kegiatan pengembangan dan inovasi teknologi dan sistem inovasi daerah melalui implementasi teknologi diberbagai daerah. Secara terperinci, kegiatan-kegiatan yang dijalankan tetap berpedoman pada lima program korporat LIPI, yaitu (1) program tematik/kompetensi, (2) program peningkatan kompetensi individu (mandiri), (3) program kompetitif/unggulan, (4) program penugasan khusus, dan (5) program pengembangan kelembagaan. Program tersebut diterjemahkan menjadi kegiatan di tingkat Balai/Satuan Kerja eselon II. Kegiatan di tingkat Satker direncanakan oleh PME BBPTTG (baca: Pusat Pengembangan TTG) bersama Struktural yang didukung oleh para peneliti. Pelaksanaan kegiatan yang telah direncanakan tersebut dilakukan oleh kelompok penelitian (keltian) dan dibantu oleh dan litkayasa. Untuk menjalankan kegiatan tersebut, kelompok fungsional didukung oleh unit-unit struktural dan fungsional lainnya yang relevan di dalam BBPTTG (baca: Pusat Pengembangan TTG). Pada tahun 2014, BBPTTG (baca: Pusat Pengembangan TTG) LIPI melaksanakan kegiatan sebanyak 7 kegiatan yang dapat dikelompokkan menjadi 1 kegiatan bidang proses pangan, 1 kegiatan pengembangan rekayasa alat, 4 kegiatan implementasi teknologi ke masyarakat dan 1 kegiatan diseminasi hasil litbang (seminar). Ke tujuh kegiatan tersebut mendapatkan
pembiayaan
Tematik/kompetensi.
melalui
APBN
LIPI
dalam
kelompok
program
Selain itu, BBPTTG (baca: Pusat Pengembangan TTG)
juga
melaksanakan 5 kegiatan yang dibiayai melalui program Iptekda. Secara rinci topik dan
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
19
jenis kegiatan di BBPPTTG (baca: Pusat Pengembangan TTG) tahun 2014 disajikan pada Tabel 1. Tabel 1. Program, Kegiatan, dan Sumber Dana BBPTTG/PPTTG LIPI Tahun 2014 PROGRAM UTAMA Peningkatan Penelitian, Pengembangan, dan Pemanfaatan IPTEK (P3 IPTEK).
A. a.1 a.2
1. 2.
3.
4.
5. 6.
7.
KEGIATAN SUMBER DANA Pengembangan Dan Pemanfaatan TTG DIPA BBPTTG Tata Kelola Pendukung Penelitian, LIPI 2014 Pengembangan dan Pemanfaatan TTG Penguasaan dan Pemanfaatan Inovasi Teknologi Produksi Berbasis Pertanian dan Energi: Implementasi Teknologi Pengolahan Mie Jagung Di Kabupaten Sumenep. Peningkatan Kapasitas Produksi Dan Pengembangan Pasar Produk Food Bar Untuk Mendukung Komersialisasi Hasil Litbang-Non Alat Implementasi Dan Pemanfaatan TekNologi Tepat Guna Di Stasiun Lapang-An Dawuan-Subang Dan Stasiun Alih Teknologi Praya-NTB Kajian Dan Pengenalan TTG Pengolahan Pangan Berbasis Aren Di Kab. Rejang Lebong-Prov. Bengkulu. Pengembangan Percontohan Pikohidro Di Desa Gunung Tua, Kec. Cijambe-Subang Rancang Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Angin Poros Tegak Bertingkat 1 Kw Konferensi Lembaga Litbang Dan Seminar TTG
Kegiatan Iptekda
DIPA BBPTTG
1. Pengembangan Usaha Agribisnis Olahan
LIPI 2014
Pangan Berbasis Sumberdaya Lokal Buah Nanas di KUB Alamsari Kab. Subang . 2. Peningkatan Kapasitas Peralatan Produksi Pakan Unggas pada Usaha Agribisnis Ternak Ayam Pedaging di Kec. Subang Kab. Subang.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
20
PROGRAM UTAMA
KEGIATAN SUMBER DANA 3. Peningkatan Kinerja Agribisnis pada Usaha Kecil Berbasis Singkong di Kec. Tanjungsiang Kab. Subang. 4. Pengembangan Usaha Agribisnis Berbasis Sapi Potong Sebagai Upaya Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Purna TKI di Kec. Compreng. DIPA BPTTK/ 5. Peningkatan Kapasitas Usaha Olahan LIPI 2014 Kopi Skala Kecil di Kab. Belu NTT
2.6. RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) 2014 Rencana Kinerja Tahunan untuk tahun 2014 yang merupakan bentuk perencanaan kinerja Balai/Pusat disusun berdasarkan Indikator Kinerja Utama (IKU) yang disajikan pada Tabel 2.
Tabel 2. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) BBPTTG 2014 Sasaran Strategis 1.
2.
3.
Meningkatnya kualitas a. pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan b. pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional Meningkatnya hasil dan a. penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI
b. Meningkatnya kreativitas dalam a. menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai b.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Indikator Kinerja Jumlah SDM yang menyelesaikan pendidikan Jumlah SDM yang naik Jabatan Fungsional Jumlah publikasi Jurnal ilmiah Nasional Jumlah publikasi Jurnal ilmiah Internasional Jumlah Publikasi Prosiding Ilmiah Nasional Jumlah Publikasi Prosiding Ilmiah Internasional Jumlah buku Jumlah HKI (Paten) Jumlah Contoh Produk Yang Digunakan Masyarakat Jumlah HKI Yang Digunakan Masyarakat
Target 4
Orang
17
Orang
13
Publikasi
-
Publikasi
12
Publikasi
2
Publikasi
4 1
Buku Buah Contoh Produk
10 -
Buah
21
Sasaran Strategis 4.
5.
6
7
8
9
10
11
Memperkuat jaringan antara Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama Tersedianya timbangan ilmiah dan Rekomendasii untuk menjawab isu nasional Meningkatnya perilaku “rasional” dalam masyarakat melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat / industri Meningkatnya akses terhadap a. pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan b. internasional. Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas Terbinanya SDM yang diukur a. dari terpenuhinya kebutuhan b. guna melaksananakan tugas
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Indikator Kinerja
Target
Jumlah Kerjasama
7
Kerjasama
Jumlah Dokumen Rekomendasi/Kebijakan
2
Dokumen
Jumlah Keikutsertaan pameran
7
Kali
Jumlah keikut sertaan dalam kegiatan pemasyaran iptek / seminar Jumlah Penyelenggaraan seminar Jumlah keikutsertaan dalam organisasi
11
Kali
1
Kali
1
Kali
Jumlah sarana dan prasarana
1
Paket
Jumlah Laporan Administrasi
1
Paket
Jumlah penerimaan CPNS
8
Orang
Jumlah pegawai yg mengikuti diklat/training
20
Orang
22
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
sesuai kompetensi satuan kerja
2.7
c.
Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan
Target 8
Orang
PENETAPAN KINERJA TAHUNAN 2014 Penetapan
Kinerja
pada
dasarnya
adalah
pernyataan
komitmen
yang
merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lain adalah untuk: meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan kinerja aparatur; sebagai wujud nyata komitmen antara penerima
amanah
dengan
pemberi
amanah;
sebagai
dasar
penilaian
keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi; menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur; dan sebagai dasar pemberian reward atau penghargaan dan punish atau sanksi. BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI telah membuat Penetapan Kinerja tahun 2014 secara berjenjang sesuai dengan kedudukan, tugas, dan fungsi yang ada. Penetapan kinerja ini merupakan tolok ukur evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun 2014. Penetapan Kerja disusun berdasarkan pada Rencana Kinerja Tahun 2014. Penetapan kinerja BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI tahun 2014 telah mengalami revisi atau perbaikan sehubungan dengan kebijakan pemerintah untuk melakukan self blocking atau pemotongan/pengalihan anggaran APBN (DIPA). Penetapan kinerja tahun 2014 disajikan pada Tabel 3.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
23
Tabel 3. Penetapan Kinerja Tahun 2014 Sasaran Strategis 1.
2.
3.
4.
5.
6
7
Meningkatnya kualitas a. pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan b. pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional Meningkatnya hasil dan a. penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI
b. Meningkatnya kreativitas dalam a. menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai b. Memperkuat jaringan antara Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama Tersedianya timbangan ilmiah dan Rekomendasii untuk menjawab isu nasional Meningkatnya perilaku “rasional” dalam masyarakat melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat / industri Meningkatnya akses terhadap a. pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan b. internasional.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Target
Indikator Kinerja Jumlah SDM yang menyelesaikan pendidikan Jumlah SDM yang naik Jabatan Fungsional
4
Orang
9
Orang
Jumlah publikasi Jurnal ilmiah Nasional Jumlah publikasi Jurnal ilmiah Internasional Jumlah Publikasi Prosiding Ilmiah Nasional Jumlah Publikasi Prosiding Ilmiah Internasional Jumlah HKI Jumlah Contoh Produk Yang Digunakan Masyarakat Jumlah HKI Yang Digunakan Masyarakat Jumlah Kerjasama
9
Publikasi
-
Publikasi
8
Publikasi
2
Publikasi
3 5
Buah Contoh Produk
-
Buah
12
Kerjasama
Jumlah Dokumen Rekomendasi/Kebijakan
2
Dokumen
Jumlah Keikutsertaan pameran
7
Kali
Jumlah keikut sertaan dalam kegiatan pemasyaran iptek / seminar Jumlah Penyelenggaraan seminar
5
Kali
1
Kali
24
Sasaran Strategis 8
9
10
11
Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas Terbinanya SDM yang diukur a. dari terpenuhinya kebutuhan b. guna melaksananakan tugas sesuai kompetensi satuan kerja c.
Target
Indikator Kinerja Jumlah keikutsertaan dalam organisasi internasional, seminar internasional dan pertemuan ilmiah internasional lainnya
2
Kali
Jumlah sarana dan prasarana
1
Paket
Jumlah Laporan Administrasi
1
Paket
Jumlah penerimaan CPNS
8
Orang
Jumlah pegawai yg mengikuti diklat/training Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan
20
Orang
4
Orang
Dokumen Penetapan Kinerja (PK) tahun 2014 selengkapnya terdapat pada Lampiran 3.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
25
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Dalam bab ini dilaporkan akuntabilitas kinerja meliputi hasil pengukuran capaian indikator kinerja organisasi BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI, hasil analisa pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, serta akuntabilitas keuangan organisasi BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI tahun anggaran 2014. Kinerja tersebut diukur dengan membandingkan antara target Rencana Kinerja Tahun 2014 dan Penetapan Kinerja Tahun 2014 dengan realisasi capaian.
Pengukuran kinerja di BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI secara berjenjang mengacu pada Rencana Strategis (Renstra) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dan Rencana Strategis (Renstra) Koordinatif Kedeputian Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik. Penilaian Kinerja dilakukan terhadap seluruh kegiatan yang dilaksanakan oleh BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI selama satu tahun anggaran 2014, baik untuk kegiatan teknis dan administratif.
3.1. AKUNTABILITAS KINERJA Akuntabilitas kinerja BBPTTG (Pusbang TTG)
LIPI merupakan tolok ukur
keberhasilan dalam menjalankan tugasnya sebagaimana telah dirumuskan dalam Renstra Implementatif BBPPTG 2010-2014. Akuntabilitas kinerja dalam melaksanakan kegiatan untuk mencapai tujuan dan sasaran diukur dengan indikator kinerja. Indikator kinerja selain digunakan untuk mengukur capaian BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI, juga digunakan sebagai alat evaluasi untuk menilai pencapaian program atau kegiatan dalam waktu tertentu.
Indikator
kinerja
merupakan
ukuran
kuantitatif
dan
kualitatif
yang
menggambarkan tingkat pencapaian suatu tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Penilaian kinerja dilakukan terhadap seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan selama tahun anggaran 2014. Pada tahun 2014 telah dilaksanakan 7 (tujuh) kegiatan tematik dan 5 (empat) kegiatan Iptekda. Uraian sasaran, indikator kinerja, target dan realisasi untuk mencapai tujuan BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI pada tahun 2014 disajikan pada Tabel 2. Pengukuran tingkat capaian kinerja dilakukan dengan cara membandingkan antara realisasi dengan target pada indikator sasaran. Untuk memperoleh presentase pencapaian
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
26
rencana tingkat capaian (target) dari masing-masing -masing indikator, digunakan rumus sebagai berikut:
Tabel 4. Tabel Indikator Kinerja dan Pencapaian Sasaran BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI Tahun 2014 Uraian Sasaran
1. Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional
2. Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI
3. Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai 4. Memperkuat jaringan dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Indikator Kinerja
Target
Realisasi
Jumlah SDM yang menyelesaikan pendidikan Jumlah SDM yang naik Jabatan Fungsional
4 orang
8 orang
Tingkat Capaian 200 %
9 orang
20 orang
222 %
Jumlah Publikasi Nasional (jurnal) Jumlah Publikasi Internasional (jurnal) Jumlah Publikasi Nasional (prosiding) Jumlah Publikasi Internasional (prosiding) Jumlah buku Jumlah HKI
4 buah
4 buah
100 %
0 buah
-
-
12 buah
8 buah
66,7 %
7 buah
9 buah
128,6%
2 buah 2 buah
2 buah 2 buah
100% 100 %
5 buah
8 buah
160 %
-
-
12 buah
15 buah
Jumlah Contoh Produk Yang Digunakan Masyarakat Jumlah HKI yang digunakan masyarakat Jumlah Kerjasama
125 %
27
Uraian Sasaran
5.
6.
7.
8.
yang diukur dari jumlah kerja sama. Tersedianya timbangan ilmiah dan rekomendasi untuk menjawab isu nasional Meningkatnya perilaku “rasional” dalam masyarakat melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat industri Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Indikator Kinerja
Target
Realisasi
Tingkat Capaian
Jumlah dokumen rekomendasi/kebijakan
2 buah
1 buah
50 %
Jumlah keikutsertaan pameran dan promosi iptek lainnya
7 kali
15 kali
214,3 %
Jumlah Keikutsertaan dalam seminar dan pertemuan ilmiah lainnya
5 kali
23 kali
460 %
Jumlah penyelenggaraan seminar
1 kali
1 kali
100%
2
0
0%
Jumlah keikutsertaan dalam organisasi internasional, seminar internasional dan pertemuan ilmiah internasional lainnya
28
Uraian Sasaran
9. Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan yang memenuhi kebutuhan penelitian 10. Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas. 11. Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan guna melaksananakan tugas sesuai kompetensi satuan kerja
Indikator Kinerja
Target
Realisasi
Jumlah sarana dan prasarana
1 Paket
1 Paket
Tingkat Capaian 100%
Jumlah Laporan Administrasi
1 Paket
1 Paket
100%
Jumlah penerimaan CPNS
8 orang
4 orang
50 %
Jumlah Keikutsertaan Training / Kursus
20 orang
17 orang
85 %
Jumlah pegawai yang mengikuti pendidikan
4 orang
4 orang
100 %
Dari Tabel 4 menunjukkan bahwa dari 11 (sebelas) uraian sasaran, yang dijabarkan menjadi 21 (dua puluh satu) indikator kinerja, terdapat 7 indikator kinerja dalam 6 sasaran/target berhasil dicapai dengan nilai tingkat capaian 100%, yaitu sasaran nomor 2a, 2e, 2f, 3a, 7b, 9, 10 dan sasaran ke 11c. Sedang sasaran nomor 1a, 1d, 4, 6 dan, 7a capaian melebihi 100%. Terdapat 7 indikator kinerja dari 5 sasaran tingkat capaian
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
29
kurang dari 100%, serta satu sasaran yaitu Jumlah keikutsertaan dalam organisasi internasional, seminar internasional dan pertemuan ilmiah internasional lainnya tidak dapat dipenuhi (0%) dari dua target yang direncanakan.
3.2. ANALISIS DAN EVALUASI KINERJA 2014 Adapun seluruh capaian kinerja BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI sampai dengan akhir tahun 2014 diuraikan sebagai berikut : Tujuan 1. Memperkuat kompetensi inti (melalui penelitian dan pengembangan) untuk menciptakan pengetahuan dan teknologi baru di bidang Teknologi Tepat Guna yang berdampak luas dan dapat dimanfaatkan, guna mendukung daya saing bangsa.
Uraian Sasaran : 1.1 Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang jabatan fungsionalnya
Indikator Keluaran : a.
Peningkatan Strata Pendidikan BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI senantiasa meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dengan memberikan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi dan mendorong untuk meningkatkan jenjang jabatan fungsional baik fungsional peneliti –maupun fungsional non-peneliti. Pada tahun 2014, SDM (Tenaga Peneliti) BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI yang telah lulus menempuh pendidikan ke strata yang lebih tinggi berjumlah 8 orang, yang terdiri 3 orang peneliti dan 5 orang non peneliti.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
30
Tabel 5. Target dan Realisai Pendidikan dan Jabatan Fungsional BBPTTG 2014 Sasaran Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional
Indikator Kinerja Jumlah SDM yang menyelesaikan pendidikan S0 S1 : S1 S2 : S2 S3 : Jumlah SDM yang naik Jabatan Fungsional - Peneliti Penata Teknis Penelitian ke Pen Pertama : Pertama ke Pen Muda : Muda Madya : Madya Utama : - Non Peneliti :
Target 4 org
Realisasi 8 org
… …
5 3
9
21
..
2
…
3
…
2
..
3
Capaian % 200%
233,3%
13
SDM yang naik jabatan fungsionalnya pada tahun 2014 berjumlah 21 orang, terdiri dari Peneliti sebanyak 10 orang dan Fungsional Non-Peneliti sebanyak 11 orang. Kenaikan jabatan fungsional SDM BBPTTG pada tahun 2014 disajikan pada Tabel 3. Rincian jumlah pejabat fungsional di BBPTTG pada akhir tahun 2014 disajikan pada Lampiran 3. Indikator kinerja kenaikan jenjang jabatan fungsional tercapai 18 orang (200%) dari target 9 orang.
1.2 Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI
Indikator Keluaran : Peningkatan Jumlah Publikasi Ilmiah dan HKI
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
31
Capaian dalam Publikasi Ilmiah dan Jumlah HKI yang dihasilkan pada tahun 2014 untuk Jurnal Nasional terpenuhi 100%.
Sumber publikasi berasal dari
kegiatan Tematik. Prosiding Nasional dapat dipenuhi meskipun tidak memenuhi 100% dari sasaran, yaitu 8 buah dari 12 buah sasaran. Sedang Prosiding Internasional realisasi melebihi 100%, yaitu 9 buah dari 7 buah.
Hal ini
menunjukkan adanya peningkatan kualitas materi tulisan menjadi scope nasional menjadi internasional. Penerbitan buku dicapai 100% yaitu 2 buah buku dari sasaran 2 buah. Sedang HKI dari yang ditargetkan 2 buah paten sederhana dapat terealisasi 2 buah paten. Rincian realisasi publikasi ilmiah dan HKI pada Tabel 6. Tabel 6. Realisasi publikasi ilmiah dan HKI No.
Publikasi ilmiah
1
2
3
Nasional
Internasional
HKI
Jenis
Jumlah
Prosiding
8 publikasi
Jurnal
4 publikasi
Buku
2 buku
Prosiding
9 publikasi
Jurnal
-
Paten
2 paten sederhana
Rincian Judul Publikasi Ilmiah BBPTTG (Pusbang TTG) tahun 2014 disajikan pada Lampiran 4. Paten sederhana dari produk (proses) yang dihasilkan oleh BBPTTG (Pusbang TTG) yang telah terdaftar pada tahun 2014 adalah sebagai berikut : 1. Biskuit Mengandung Antioksidan Dan Trigliserida Rantai Sedang Berbahan Dasar Tepung Pisang Dan Kelapa Serta Proses Pembuatannya dengan nomor pendaftaran: P00201404544 2. Biskuit Sumber Kalium Berbahan Dasar Tepung Pisang Dan Proses Pembuatannya dengan nomor pendaftaran: P00201405801
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
32
Tujuan 2. Meningkatkan nilai invensi (penciptaan) di bidang Teknologi Tepat Guna yang diintegrasikan dengan faktor-faktor yang mendukung terjadinya inovasi bernilai ekonomi Uraian Sasaran : 1.1. Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan IPTEK yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai. Indikator Keluaran : Hasil litbang unggulan yang dipakai masyarakat Hasil Litbang BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI pada tahun 2014 untuk indikator kinerja berupa contoh produk menghasilkan sebanyak 5 buah jenis teknologi yang dipakai oleh masyarakat dari target yang direncanakan 5 buah. Rincian hasil seperti pada Tabel 7. Tabel 7. Tabel Hasil Litbang BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI Tahun 2014 Hasil Litbang (Contoh Produk) 1. Mesin pencetak mi non gandum 2.
3.
4.
5.
6.
Keterangan
Digunakan sebagai alat pelatihan dan pameran/demo Penyaring/Ekstraksi Pati Tapioka Tipe Digunakan di Kelompok Usaha Tapioka Ds Tj. Siang Subang/ Goyang Mesh 60 Iptekda Mi Jagung Kering dan Snak Mi Jagung Telah di implementasi dan diproduksi oleh Kel Wanita Tani di Sumenep Madura Alat Pengering Mi Jagung Tipe Kabinet Telah di implementasi dan Digunakan sbg alat produksi di Kel Wanita Tani di Sumenep Madura Mesin Pencetak Pelet pakan Ayam Produksi Pakan Unggas Pada Usaha Agribisnis Usaha Ternak Ayam Pedaging Kecamatan Subang, Jawa Barat /Iptekda Penjernih air Alpen Milli
7. Conveyor gelas untuk industri minuman
Digunakan di Industri minuman PT Patna Lestari
8. Pengepres rumput laut tenaga hidrolik
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
33
Penyaring Type Goyang Mesh 60 Spesifikasi : • Dimensi p x l = 3800 x 800 mm • Material Stainless Steel Holow • Mesh 60
Conveyor gelas untuk industri minuman
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Mesin Pencetak Pelet pakan Ayam
Alat Pengering Mi Jagung Tipe Kabinet Demensi : 200 x 200 x 200 cm Sumber panas: Infra merah BB Gas
34
Spesifikasi : Kapasitas : 6 Kg/ Jam Penggerak Mo tor Listrik 3 Phase, 3 HP • In verter 1 ph ase ke 3 phase • Gearb ox 1 : 40 Dimen si p x l x t = 1200 x 1200 x • •
Mesin pencetak mi non gandum
Spesifikasi : • Volume drum plastic : 100 l • Media penjernih • Drum 1 : Ijuk dan zeolith • Drum 2 : Ijuk dan Pasir • Drum 3 : Ijuk dan Carbon Active • Catatan: Belum diimplementasikan
Penjernih air Alpen Milli
Alat Pengepres Rumput Laut Dimensi Over all : 200 x 50 x 50 cm Dimensi Kotak : 50 x 50 x 50 cm Langkah : 50 cm Tekanan : 10 Ton Motor Penggerak : 3 HP/3 Phase/380 V Bahan Rangka : H Beam 15 Catatan : Diimplementasikan di Blanakan Subang
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
35
Hasil Litbang yang dipakai masyarakat dicapai melalui kegiatan Tematik, Iptekda dan Kerjasama (PNBP). Implementasi melalui kegiatan Iptekda berdampak lebih baik karena kegiatan ini bersifat implementasi teknologi langsung ke Usaha Kecil Menengah. Sedangkan yang melalui kerjasama, pemakaian alat hasil litbang oleh masyarakat melalui proses pemesanan oleh mitra. Mitra memesan alat berdasarkan kebutuhan dari hasil pelatihan
atau konsultasi teknologi yang
dilakukan di BBPTTG (Pusbang TTG). 1.2. Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama.
Indikator Keluaran: Jumlah Kerjasama Dalam tahun 2014 BBPTTG (Pusbang TTG) mentargetkan 12 buah kerjasama dan terealisasi 15 buah. Realisasi lebih kecil dari target karena adanya perubahan anggaran dari mitra (stakeholder). Rincian kerjasama dalam negeri baik dalam rangka kerjasama pelatihan maupun
kerjasama pembinaan UMKM dan industri
disajikan pada Tabel 8. Tabel 8. Tabel Daftar Kerjasama yang dihasilkan Tahun 2014 No
Mitra Kerjasama
Jenis Kerjasama Perjanjian Kerjasama
1.
SMK NEGERI 1 LEGONKULON KABUPATEN SUBANG
2.
SMK YPIB SUBANG
Perjanjian Kerjasama
3.
Bappeda Kabupaten Sumenep
Perjanjian Kerjasama
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Judul Kerjasama Uji kompetensi Program Keahlian teknik Pengolahan hasil perikanan (TPHPi) TA 2014 Kerjasama dalam Pendampingan dan pengembangan Unit Usaha produktif SMK YPIB Kabupaten Subang Implementasi Teknologi Pengolahan Mi Jagung di Kabupaten Sumenep
Tanggal Pelaksanaan 23-Jan-14
23-Jan-14
5-Mar-14
36
Jenis Kerjasama Perjanjian Kerjasama
No
Mitra Kerjasama
4.
SMK YPIB SUBANG
5.
Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Sulawesi Tenggara Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana
Perjanjian Kerjasama
7.
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sutaatmaja (STIESA)
Nota kesepahaman
8.
Koperasi Patna Subang
Nota kesepahaman
9.
Kantor Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan Kota Administrasi Jakarta Timur
Perjanjian Kerjasama
10.
Bappeda Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu
Perjanjian Kerjasama
11.
Bappeda Kabupaten Sumenep
Perjanjian Kerjasama
6
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Nota kesepahaman
Judul Kerjasama Pelatihan Teknis Kompetensi Kimia Industri Pendayagunaan Teknologi Tepat Guna di Provinsi Sulawesi Tenggara Penelitian, Pengembangan dan implementasi Teknologi Tepat Guna serta Pengabdian kepada Masyarakat Penelitian, Pengembangan dan Implementasi dan Pengabdian kepada Masyarakat Kerjasama dalam Pengembangan Teknologi Tepat Guna Penyediaan Narasumber, Instruktur dan penggunaan gedung Pelatihan dalam Bimbingan Teknis Teknologi Tepat Guna (TTG) Kota Administrasi Jakarta Timur Pengkajian dan Pengembangan serta Implementasi Komoditas Unggulan Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu melalui Teknologi Tepat Guna Perjanjian Pinjam Pakai Peralatan pengolahan Mi
Tanggal Pelaksanaan 10 Mar-14
27 Mar-14
3-Apr-14
3-Apr-14
116 Apr 14
28-Apr-14
19-May-14
2-Jun-14
37
No
Mitra Kerjasama
Jenis Kerjasama
12.
Biro Organisasi dan Kepegawaian LIPI
Perjanjian Kerjasama
13
Sekretaris Daerah Kabupaten Sorong Provinsi Papua Barat
Perjanjian Kerjasama
14
Sekretaris Daerah Kabupaten Keerom Provinsi Papua
Perjanjian Kerjasama
15
Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Kepulauan Meranti Selat Panjang Riau
Perjanjian Kerjasama
16
Badan Perjanjian Pemberdayaan Kerjasama Masyarakat dan Pemerintahan Desa Pemerintah Kabupaten Bekasi IBU FOUNDATION Perjanjian Kerjasama
17
Judul Kerjasama Jagung Workshop Pembekalan Keterampilan "Bimbingan Usaha Mandiri" bagi pegawai yang akan memasuki usia Pensiun Tahun 2014 Penyelenggaraan Pelatihan Keterampilan Teknologi tepat Guna bagi Anggota KORPRI Kabupaten Sorong Provinsi Papua Barat Pelatihan Keterampilan Teknologi Tepat Guna bagi PNS/Anggota KORPRI Kabupaten Keerom Provinsi Papua. Pelatihan Kewirausahaan untuk Pensiunan Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti Selat Panjang Riau. Pelatihan Fasilitasi Riset, Pengembangan dan penerapan teknologi Tepat Guna TA 2014 Pelatihan Proses Pengolahan Pangan
Tanggal Pelaksanaan 10-Jun-14
4-Aug-14
20-Agst 2014
8-Sep-14
21 November 2014
20 Jan 2015
Selain kerjasama yang dipayungi dengan MoU, juga dilakukan kerjasama dalam rangka alih teknologi tepat guna/implementasi teknologi kepada stakeholder (Pemda
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
38
dan swasta) sebagai narasumber dan instruktur pelatihan, workshop/sosialisasi dan sejenisnya. Rincian disajikan pada Tabel 9 dan Lampiran 5.
Tabel 9. Narasumber/Pelatih dalam pelatihan di luar BBPTTG No
1. 2.
Judul Kegiatan Pelatihan pembuatan kripik buah-buahan Pelatihan pembuatan kripik buah-buahan
Waktu 23-26 Desember 2014 23-26 Des 2014
Pelaksana Diki Nanang Surahman S.T Dadang Gandara
3.
November 13, Ir. Arie 2014 Sudaryanto
4.
November 13, Ir. Carolina 2014 M.Sc
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Acara Pekan Teknik Pertanian Ke VI Pelatihan teknis pengolahan dan pemasaran ikan untuk pengolah dan pemasar hasil perikanan Pelatihan teknis pengolahan dan pemasaran ikan untuk pengolah dan pemasar hasil perikanan Pelatihan teknis pengolahan dan pemasaran ikan untuk pengolah dan pemasar hasil perikanan Pelatihan pembuatan kopi instan dan pengemasan kopi Diseminasi Iptek
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
November 13, Dr. Ir. Yoyon 2014 Ahmudiarto MSc. IPM November 11, 2014 Sutrisna
Tempat Ereke Kab. Buton Utara Ereke Kab. Buton Utara Hotel Puspasari Jalan Raya Ciater Subang Hotel Puspasari Jalan Raya Ciater Subang Balai Santika Universitas Padjajaran Hotel Sindang Heula Abah Kab. Subang
November 11, Novita 2014 Indrianti S.TP
Hotel Sindang Heula Abah Kab. Subang
November 11, Neneng 2014 Komalasari
Hotel Sindang Heula Abah Kab. Subang
10-14 November 2014 10-12 November 2014
Raden Cecep Erwan S.T.
Provinsi Gorontalo
Dr. Ir. Yoyon Ahmudiarto MSc. IPM
Kab. Maros Prov. Sulawesi Selatan
39
No
11.
Judul Kegiatan Diseminasi Iptek
Waktu 30 -31 Oktober 2014 30 -31 Oktober 2014
Bimbingan teknis 12. pemasyarakatan Teknologi Tepat Guna Workshop KSN PNPM13. PISEW (RISE II) TA.2014
28-29 Oktober 2014
Sosialisasi pengolahan 14. jeruk kalamansi
28-30 Oktober 2014
15.
Desimenasi Iptek LIPI
Bimbingan dan Sosialisasi penerapan TTG bagi 16. KUMKM dalam rangka pengolahan sabut kelapa Pelatihan dan fasilitator dalam kegiatan Training of 17. Trainer pemetaan TTG Pedesaan Pembinaan pengurus Pos 18. Pelayanan TTG sekabupaten Bekasi Pembinaan pengurus Pos Pelayanan TTG 19. sekabupaten Bekasi
Peningkatan kapasitas 20. peneliti PTS JawaBarat
October 20, 2014 30 September- 3 Oktober 2014 27 September - 1 Oktober 2014 24-25 September 2014 24-25 September 2014 25-26 Maret 2014
Pelaksana Ir. Arie Sudaryanto Ir. Arie Sudaryanto Dr. Ir. Yoyon Ahmudiarto MSc. IPM Diki Nanang Surahman S.T
Enny Sholichah S.Si. Ir. Agusto Wardjono Martosoedirdj o
Tempat Kab. Maros Prov. Sulawesi Selatan Batam
Jakarta Samudra Dwinka Hotel Kota Bengkulu Komplek Pendopo Kab. Purbalingga Sekayu Banyuasin Sumatera Selatan
Ir. Arie Sudaryanto
Sekayu Banyuasin Sumatera Selatan
Hendarwin M. Astro S.P
Bapelkes Lemahabang Bekasi
Cahyudi
Dr. Savitri Dyah M.Sc.
Bapelkes Lemahabang Bekasi Amaroosa Hotel Bandung
Para peneliti dari BBPTTG (Pusbang TTG) juga aktif dalam berbagai kegiatan yang diadakan oleh stakeholder dan mitra yang berkaitan dengan topik atau tema bidang Teknologi Tepat Guna non-teknis atau pada acara yang lebih ditekankan pada kegiatan perencanaan atau kebijakan dalam implementasi Teknologi Tepat
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
40
Guna. Pada tataran teknis para peneliti dan litkayasa juga berperan aktif dalam pelatihan di berbagai bidang TTG yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Dalam partisipasi kegiatan ini, mitra yang bekerjasama dengan BBPTTG dapat dikelompokkan antara lain dari Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Bapelkes Lemahabang Bekasi, BPMD Sekayu Banyuasin Sumatera Selatan, Badan Penelitian Pengembangan dan Inovasi Daerah Provinsi Sumetera Selatan, Deputi Bidang Pendayagunaan Iptek KNRT, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Sumetera Selatan, Pemda Kabupaten Purbalingga, Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Disnakertrans Kab. Subang. Nama kegiatan dan pelaksana kegiatan secara rinci dapat dilihat pada Lampiran 6.
Tujuan 3.
Mendorong terciptanya kebijakan strategis dalam upaya penegakan good governance
Uraian Sasaran : 3.1 Tersedianya timbangan ilmiah dan rekomendasi untuk menjawab isu nasional, yang diukur dari jumlah saran kebijakan dan pertimbangan ilmiah dari LIPI. Indikator Keluaran : Peningkatan saran kebijakan ke LIPI maupun ke pihak Luar LIPI. Pada tahun 2014, BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI mentargetkan 2 buah dokumen yang bersifat rekomendasi sebagai saran bagi stakeholder. kebijakan
tercapai 1 buah dokumen.
Rekomendasi atau saran
Rekomendasi tersebut dihasilkan dari
Rumusan Pelaksanaan Konferensi dan Seminar TTG yang diselenggarakan oleh Pusbang TTG di Bandung pada bulan Nopember 2014. Rumusan tersebut bersifat rekomendasi baik kebijakan maupun pelaksanaan bagi stakeholder yang melaksanakan kegiatan di ruang lingkup TTG. Judul rekomendasi adalah: Konferensi Nasional Teknologi Tepat Guna 2014 Peranan Teknologi Tepat Guna untuk Meningkatkan Daya Saing Bangsa
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
41
Tujuan 4.
Turut meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam berperilaku rasional (ilmiah) dan humanis melalui peningkatan akses masyarakat terhadap pengetahuan.
Uraian Sasaran : 4.1 Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. Indikator Keluaran : a.
Jumlah Keikutsertaan dalam seminar dan pertemuan ilmiah lainnya
b.
Jumlah Penyelenggaraan seminar
Keikutsertaan BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI dalam mengikuti berbagai seminar baik ditingkat nasional maupun internasional terealisasi 23 kali sedangkan rencana yang ditargetkan 5 kali, dengan satu kali sebagai penyelenggara. Pencapaian melebihi target disebabkan oleh banyaknya undangan pelaksanaan seminar maupun pertemuan ilmiah lainnya. Seminar yang telah diselenggarakan maupun yang diikuti oleh BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI disajikan pada Tabel 10.
Tabel 10. Keikutsertaan BBPTTG (Pusbang TTG) dalam Seminar Nasional/Internasional Tahun 2014 No
1
2
Ruang Lingkup Nasional
Internasional
Judul Seminar/Tempat penyelenggaraan, Waktu Pelaksanaan
Keterangan
Konferensi dan Seminar Teknologi Tepat Guna Sebagai Peserta 4-5 November 2014
Enny Sholichah S.Si.
Peserta
Konferensi dan Seminar Teknologi Tepat Guna Sebagai Peserta Bandung, 4-5 November 2014
Dra.Sriharti
Peserta
International Confrence On Sustainable Energy Engineering and Application Bandung, 14-15 Oktober 2014 Seminar Internasional IICIES 2014 Bali, 11-14 Agustus 2014
Dr. Ir. Yoyon Ahmudiarto MSc. IPM
sebagai Moderator
Drs. Sukirno M.S.
Pemakalah
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
42
No
Ruang Lingkup
Judul Seminar/Tempat penyelenggaraan, Waktu Pelaksanaan Konferensi IPTEK Asean Bogor, 18-19 Agustus 2014 2nd International Confrence on Sustainable Innovation Yogyakarta, 3-6 Juni 2014
4.2.
Keterangan
Risnandar M.T.
Peserta
Ir. Carolina M.Sc
Peserta
Meningkatnya perilaku “rasional” dalam masyarakat, yang diukur dari jumlah kegiatan dan peserta berbagai aktivitas pemasyarakatan IPTEK LIPI. Indikator Keluaran: Mengadakan pameran dan promosi Iptek dan lainnya Selama tahun 2014, dari target 7 pameran BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI telah mengikuti 15 kali event pameran, dengan rincian kegiatan pameran seperti pada Tabel 11.
Tabel 11. Daftar pameran yang diikuti oleh BBPTTG (Pusbang TTG)-LIPI tahun 2014 NO 1
2
JUDUL PAMERAN Gelar Penerapan Teknologi Hasil Pertanian “APSDEX” (Asia Pasific Security And Defense Expo)
3
8th Agrinex Expo 2014
4
Gelar TTG tingkat provinsi Jawa Barat Pameran Penutupan PNPM PISEW (RISE I) Gelar TTG Tingkat Nasional XVI
5
6
7
Pameran Peluncuran dan Diseminasi PNPM PISEW (RISE II)
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
PENYELENGGAR A Kementrian Pertanian RI Kementrian Pertahanan dan Universitas Pertahanan IPB dan Kementrian Pertanian BPMD Provindi Jawa Barat Bappenas RI
TANGGAL 19 – 21 Maret 2014
TEMPAT
19 – 20 Maret 2014
Kantor Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan JCC – Jakarta
28-30 Maret 2014
JCC – Jakarta
08 – 11 Mei 2014
Stadion Lembang
22 – 23 Mei 2014
Merlyn Park Hotel Jakarta
Dirjen PMD 18 – 23 Juni 2014 Kementrian Dalam Negeri RI Bappenas RI 12-13 Agustus 2014
Stadion Sempadja Samarinda – Kalimantan Timur Merlyn Park Hotel Jakarta
43
NO 8
9
JUDUL PAMERAN Research, Innovation and Technology Exhibition (RITECH Expo) LIPI Expo
10
Pekan Inovasi dan Teknologi 2014
11
Bioresources LIPI Expo KSNTTG
12 13 14
Pameran hari Pangan Pameran Kota Baru
PENYELENGGAR A Kementrian RISTEK RI
TANGGAL
TEMPAT
9 – 12 Agustus 2014
Gedung II BPPT, Jakarta.
11 – 13 September 2014 23-26 September 2014
Cibinong Science Center, Bogor Dyandra Convention Center, Surabaya
LIPI
24 – 28 September 2014 4-5 november 2014
Kementan
November
Botani Square Bogor. Aston Tropicana, Bandung Makasar
KKP
9 Desember 2014
Kalimantan Selatan
LIPI LIPI, Balitbang Prov. Jatim dan Kadin LIPI
Tujuan 5. Meningkatkan kontribusi dan keterlibatan ilmiah Indonesia pada aras internasional.
Uraian Sasaran : 5.1 Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional, yang diukur dari jumlah keikutsertaan dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional.
Pada tahun 2014, BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI mentargetkan 2 buah keikutsertaan dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional. Sasaran ini tidak dapat dicapai.
Tujuan 6. Memperkuat infrastruktur kelembagaan melalui penguatan manajemen dan sistem. Uraian Sasaran :
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
44
6.1 Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan, yang diukur dari jumlah sarana dan prasarana yang baik yang dipakai untuk kegiatan penelitian.
Indikator Keluaran : Jumlah sarana dan prasarana
Pada tahun 2014, BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI telah melakukan peningkatan terhadap sarana dan prasarana diantaranya penambahan jumlah peralatan baik peralatan laboratorium, peralatan bengkel mekanik logam , dan peralatan penunjang perkantoran. Data sarana prasarana litbang yang dicapai pada tahun 2014 disajikan pada Lampiran 6.
6.2 Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas. Indikator Keluaran : Jumlah Laporan Administrasi
Terwujudnya tata kelola organisasi yang baik (Good Corporate Governance) dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan kegiatan dan evaluasi kegiatan yang berkualitas dan akuntabel serta peningkatan status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris (Barang Milik negara) LIPI yang tertib dan taat azas sehingga tercapai penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Dalam satu tahun anggaran 2014, Laporan administrasi yang diselesaikan adalah: 1. Dokumen SAI 2. Dokumen SABMN 3. LAKIP 4. Laporan Tahunan 5. Laporan Triwulan
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
45
Ada beberapa tim yang dibentuk oleh Kepala BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI diantaranya sebagai berikut : 1. Tim Perencana, Monitoring dan Evaluasi (PME) yang dibentuk berdasarkan SK Kepala BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI, bertugas merencanakan, monitoring dan mengevaluasi kegiatan yang berjalan selama kurun waktu 1 tahun anggaran. Adapun tugas dari tim PME adalah sebagai berikut : a. Menyusun dan merumuskan rencana kegiatan/program serta memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan di lingkungan BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI; b. Menyelenggarakan persiapan dan pelaksanaan pertemuan tim; c. Menyusun kalender kegiatan litbang di BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI; d. Menyeleksi program litbang di BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI dan berkoordinasi dengan Tim PME Kedeputian Bidang IPT LIPI; e. Membuat laporan pelaksanaan perencanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan litbang kepada kepala BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI; f. Melaksanakan penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). 2. Tim SAI/SABMN Bertugas menyusun laporan keuangan dan Barang Milik Negara (BMN) tiap semester dan akhir tahun. 3. Tim P2JP BBPTTG(Pusbang TTG) LIPI Bertugas melakukan penilaian terhadap usulan angka kredit, setiap ada usulan dari para peneliti. 4. Rapat-rapat i. Struktural Seluruh pejabat struktural BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI selalu mengadakan rapat untuk mengkoordinasikan kegiatan dan hal-hal penting
yang
disampaikan
dan
ditindaklanjuti.
Hasil
rapat
didokumentasikan dalam bentuk notulen hasil rapat.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
46
ii. Bidang/Bagian Rapat pada Bidang/bagian di BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI belum sepenuhnya dilaksanakan secara rutinitas dan terencana. Hal ini berkaitan dengan seluruh kepala Bagian/Bidang adalah merupakan peneliti di beberapa kegiatan baik tematik maupun kegiatan lainnya. iii. Rapat Kerja Implementatif Sudah menjadi agenda BBPTTG (Pusbang TTG)
LIPI untuk
mengadakan rapat kerja implementatif 1 kali dalam setahun, sebagai tindak lanjut dari Raker Koordinatif Kedeputian Bidang IPT LIPI. Hal ini dilaksanakan agar pelaksanaan kegiatan lebih terencana dan terfokus. 5. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 1 buah dokumen LAKIP BBPTTG LIPI disusun dengan mengacu pada Rencana Strategis Implementatif BBPTTG LIPI 2010 – 2014, Rencana Kerja Tahunan 2014, dan Penetapan Kinerja Tahun 2014. 6. Laporan Tahunan Merupakan 1 buah dokumen rangkuman seluruh aktifitas organisasi dalam kurun waktu 1 tahun anggaran. Dalam laporan tahunan terangkum seluruh aktifitas BBPTTG LIPI selama tahun 2014 dilihat dari aspek penelitian, anggaran, perkembangan SDM, sarana prasarana ataupun kerjasama yang telah dilakukan dengan pihak lain. 7. Laporan Teknis Laporan ini memuat seluruh kegiatan tematik dan Iptekda tentang hasil yang telah dicapai dalam tahun 2014. 8. Naskah Akademik Usulan Perubahan Struktur Organisasi. Berisikan usulan penyempurnaan organisasi BBPTTG (Pusbang TTG) –LIPI dan penjelasan mengenai informasi dan gambaran tentang BBPTTG (Pusbang TTG) secara komprehensif termasuk latar belakang penyempurnaannya. 6.3 Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan kompetensi satuan kerja
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
47
Indikator Keluaran : a.
Jumlah penerimaan CPNS
b.
Jumlah Keikutsertaan Training / Kursus
c.
Jumlah pegawai yang mengikuti pendidikan
Tabel 12. Tabel Pembinaan SDM BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI tahun 2014 Indikator Penambahan jumlah PNS baru BBPTTG – LIPI. Jumlah pegawai yang mengikuti diklat/training Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan
8 orang
4 orang
Capaian (%) 50
20 orang
17 orang
85
4 orang
100
Target
4 orang
Realisasi
Pada tahun 2014, target penerimaan CPNS 8 orang, dan terealisasi sebanyak 4 orang, sehingga tingkat capaian bernilai 50%.
Pembinaan SDM dilakukan BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI dengan mengikutsertakan pegawainya dalam diklat-diklat seperti berikut : 1. Diklat Teknis: 7 orang 2. Diklat Administrasi : 10 orang Rincian diklat yang diikuti oleh SDM BBPTTG (Pusbang TTG) pada tahun 2014 disajikan pada Lampiran 7.
Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan sebanyak 4 orang, dari target hanya 4 orang. Jumlah SDM yang sedang tugas belajar sebanyak 2 orang dan ijin belajar sebanyak 2 orang. Rincian SDM BBPTTG yang sedang mengikuti pendidikan pada tahun 2014 disajikan pada Lampiran 8.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
48
3.3 EVALUASI CAPAIAN RENSTRA 2010-2014 Sebagai evaluasi capaian Renstra 2010-2014, di bawah ini disampaikan Tabel 13 capaian sasaran Renstra sampai tahun 2014. Tabel 13, menampilkan capaian kumulatif tahun 2010- 2014 dibandingkan terhadap target capaian dalam Renstra 2010 – 2014. Dari perbandingan tersebut dapat diketahui, sasaran dan indikator yang perlu lebih diperhatikan agar Renstra dapat dipenuhi diakhir tahun 2014. Tabel 13. Tabel Capaian Renstra BBPTTG LIPI Tahun 2014 Uraian Sasaran 1. Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional 2. Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI 3. Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai 4. Memperkuat jaringan dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama. 5. Meningkatnya perilaku “rasional” dalam masyarakat
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Indikator Kinerja Jumlah SDM yang menyelesaikan pendidikan Jumlah SDM yang naik Jabatan Fungsional
Jumlah Publikasi Nasional Jumlah Publikasi Internasional Jumlah HKI Jumlah Contoh Produk Yang Digunakan Masyarakat
Target 2010 2014 18 Orang
Capaian s/d 2014
Tingkat Capaian
22 orang
122,2 %
60 Orang
71 orang
118,3 %
105 Buah
123 buah
117,4 %
10 Buah
37 buah
370 %
5 Buah
9 buah
180 %
15 Buah
48 buah
320 %
-
-
-
40 Buah
62 buah
155 %
25 kali
30 kali
120 %
Jumlah HKI yang digunakan masyarakat Jumlah Kerjasama
Jumlah Keikutsertaan pameran dan promosi iptek lainnya
49
Uraian Sasaran melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat industri 6. Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. 7. Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional 8. Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan 9. Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Target 2010 2014
Capaian s/d 2014
Tingkat Capaian
Jumlah Keikutsertaan dalam seminar dan pertemuan ilmiah lainnya
30 kali
74 kali
246,7 %
Jumlah keikutsertaan dalam organisasi internasional, seminar internasional dan pertemuan ilmiah internasional lainnya
5 kali
3 kali
60%
Jumlah sarana dan prasarana
5 paket
10 paket
200%
Jumlah Laporan Administrasi
5 paket
5 paket
100%
Indikator Kinerja
50
Uraian Sasaran
Indikator Kinerja
Target 2010 2014
Capaian s/d 2014
Tingkat Capaian
20 orang 100 orang
16 orang 126 orang
80% 126%
perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas. 10.Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan guna melaksananakan tugas sesuai kompetensi satuan kerja
Jumlah penerimaan CPNS Jumlah Keikutsertaan Training / Kursus Jumlah Pegawai yang mengikuti pendidikan
22 orang
3.4 AKUNTABILITAS KEUANGAN Ada 2 (dua) sumber pendanaan yang digunakan untuk membiayai kegiatan-kegiatan riset di BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI, yaitu : 1. Anggaran DIPA (meliputi program penelitian dan pengembangan iptek/Tematik dan program penerapan kepemerintahan yang baik/Rutin-PNBP); 2. Anggaran Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa – DIPA Kementerian Reset dan Teknologi. Tabel 14 menyajikan pagu anggaran dan realisasi masing-masing kegiatan untuk tahun anggaran 2014.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
51
Tabel 14. Realisasi Anggaran DIPA BBPTTG (Pusbang TTG) Tahun 2014 (dalam ribuan) No
Sumber Dana DIPA Rupiah Murni - Belanja Pegawai - Belanja Barang/Bahan - Belanja Modal PNBP JUMLAH
1
2
Pagu Anggaran Penerimaan Setelah Revisi (PNBP) 13,811,539,000 1,128,960,000 12,732,705,000 7,532,636,000
Realisasi 12,964,516,682 12,511,370,797 7,460,807,430
Capaian (%) 93.87% 98.26% 99.05%
4,185,773,000
4,042,688,367
96.58%
1,014,296,000
1,007,875,000
99.37%
453,145,885 12,964,516,682
40.14% 93.87%
1,078,834,000 1,128,960,000 13,811,539,000 1,128,960,000
Dari Tabel 14, realisasi anggaran DIPA pada tahun 2014 adalah sebesar 93,87 % dengan keterangan sebagai berikut: 1. Pencapaian realisasi anggaran rupiah murni (DIPA) sebesar Rp 12.511.370.797,2. Pada tahun 2014 target penerimaan PNBP sebesar Rp. 1.128.960.000,-. Realisasasi penerimaan PNBP pada tahun 2014 per 31 Desember 2014 Rp 453.145.885,- (40.14 % dari target penerimaan). Penggunaan dana PNBP sampai dengan 31 Desember 2014 sebesar Rp 367.483.430,- atau 34.06 % dari pagu anggaran yang tersedia sebesar Rp. 1.078.834.000,-.
Tabel 15. Perbandingan PNBP tahun 2013 dan 2014 No. 1 2
Uraian Target Penerimaan
3
Pagu Pengeluaran Realisasi Penerimaan
4
Realisasi Pengeluaran
2013
2014
Kenaikan
% Kenaikan
919,550,000
1,128,960,000 209,410,000
22.77%
878,722,000
1,078,834,000 200,112,000
22.77%
344,554,444
453,145,885
108,591,441
31.52%
312,770,500
367,483,430
54,712,930
17.49%
Dari Tabel 15 dapat dilihat bahwa dibandingkan dengan tahun 2013, realisasi penerimaan tahun 2014 mengalami kenaikan sebesar 31.52 %
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
yaitu semula Rp
52
344.554.444,- menjadi Rp 453.145.885,- dengan demikian realisasi pengeluarannya juga mengalami peningkatan.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
53
BAB IV PENUTUP Menyimpulkan isi Laporan Akuntabilitas Kinerja tahun 2014 dan rekomendasi bagi perbaikan kinerja di masa datang.
Tujuan dan Sasaran BBPTTG (Pusbang TTG) LIPI, telah dituangkan dalam Rencana Strategis Implementatif Balai 2010 – 2014 . Tujuan Balai/Pusat meliputi enam buah tujuan dengan sebelas uraian sasaran, yang dijabarkan menjadi 18 (delapan belas) indikator. Terdapat 5 sasaran/target berhasil dicapai dengan nilai tingkat capaian 100%, yaitu sasaran nomor 2a, 2e, 2f, 3a, 7b, 9, 10 dan sasaran ke 11c. Sedang sasaran nomor 1a, 1d, 4, 6 dan, 7a tingkat capaian melebihi 100%. Terdapat 7 indikator kinerja dari 5 sasaran tingkat capaian kurang dari 100%, serta satu sasaran yaitu Publikasi dalam Jurnal Internasional tidak dapat dipenuhi (0%) dari dua target yang direncanakan Dari hasil evaluasi, dapat disimpulkan bahwa kekuatan BBPTTG (Pusbang TTG) selain dalam menghasilkan Publikasi Ilmiah, BBPTTG (Pusbang TTG) juga berperan aktif dalam pemasyarakatan IPTEK baik melalui kerjasama maupun pameran serta melalui kegiatan Iptekda. Hal ini dapat dilihat dari tingginya capaian publikasi ilmiah, kerjasama, dan keikutsertaan dalam pameran. Selain itu BPPTTG (Pusbang TTG) juga komitmen dalam peningkatan mutu SDM yang dibuktikan dengan tingginya capaian dalam kenaikan jabatan fungsional, dan keikutsertaan SDM dalam diklat/training serta SDM yang sedang mengikuti pendidikan. Sasaran berupa “Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia Internasional melalui peningkatan kerjasama dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional” menargetkan 2 kali dalam kegiatan 2014, dan ternyata tidak dapat dicapai. Sasaran selama Renstra 2010-2014 adalah 5 kali. Hal ini disebabkan kebijakan yang berlaku saat ini, bahwa kesepakatan kerjasama (MoU) dengan luar negeri harus dilakukan atas nama LIPI, bukan ditingkat satker. Sampai tahun 2014 kerjasama internasional yang dilakukan masih sebatas keterlibatan dalam kegiatan seminar international sebagi peserta. Selain itu, capaian untuk penerimaan CPNS hanya 50%. Selebihnya persentase sasaran komulatif 2010-2014 terhadap sasaran dalam Renstra menunjukkan perbandingan antara
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
54
40%-lebih dari 100%. Capaian yang kurang dari 100% akan diusahakan pada tahun kegiatan 2015. Saran : Perlu ditingkatkan komunikasi yang lebih baik antara peneliti, teknisi dan bagian administrasi serta pimpinan Balai, agar tugas dan kegiatan dapat berjalan lebih baik. Perlu ditingkatkan koordinasi dan semangat bekerja dalam tim, agar lebih mengutamakan kepentingan bersama dari kepentingan sendiri atau kelompok. Perlu ditingkatkan ketelitian dan kecermatan dalam memutuskan masalah dan mengerjakan tugas tugas baik teknis maupun administrasi. Isi laporan ini hendaknya diacu sebagai bahan evaluasi dan tindak lanjut untuk menjadi lebih baik dan bermanfaat.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
55
LAMPIRAN
Lampiran 1. Rencana Strategis (Renstra) Implementatif BBPTTG (Pusbang TTG) dan IKU 2010-2014 A.
PRIORITAS (sesuai RPJM) •
Pangan dan Kesehatan: •
Pengembangan dan pemanfaatan produk pangan potensial dan harapan berbasis komoditas sumber daya lokal untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
•
Pengembangan dan pemanfaatan pakan berbasis sumber daya lokal untuk menunjang pangan hewani sebagai sumber protein untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
Indikator Utama:
•
•
Jumlah contoh produk yang dihasilkan dan tersertifikasi
•
Jumlah prototipe alat pengolahan pangan dan pakan yang dihasilkan
•
Jumlah model penerapan teknologi pengolahan pangan dan pakan yang dihasilkan
•
Jumlah kerjasama dalam pemanfaatan paket teknologi pengembangan pangan dan pakan
•
Jumlah publikasi ilmiah
•
Jumlah HKI yang dihasilkan
•
Dokumen Standard Operating Procedure
•
Saran Kebijakan dan Kegiatan Pemanfaatan TTG yang mendukung Ketahanan Pangan Nasional
Energi •
Pengembangan rancang bangun peralatan Mekanikal elektrikal Teknologi Energi Terbarukan yang diterapkan pada PLTMH dan Pikohidro.
•
Pengembangan Model Pemanfaatan energi PLTMH dan Pikohidro untuk pengembangan usaha produktif.
•
Pengembangan Model Desa Mandiri Energi
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Indikator Utama: •
Jumlah Contoh produk Teknologi Mekanikal Elektrikal PLTMH/Pikohidro
•
Jumlah Prototype Teknologi Mekanikal Elektrikal PLTMH/Pikohidro
•
Jumlah publikasi ilmiah nasional atau internasional
•
Jumlah contoh model pemanfaatan energi terbarukan
•
Jumlah kerjasama dalam pemanfaatan Teknologi PLTMH/Pikohidro dengan Masyarakat Pengguna
•
Jumlah HKI yang dihasilkan
•
Dokumen Standard Operating Procedure dan Pedoman Teknis
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Lampiran 2. Rencana Kinerja Tahunan BBPTTG (Pusbang TTG) 2014 Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
SATUAN KERJA
:
UPT. BALAI BESAR PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA - LIPI SASARAN
URAIAN 1.
2.
(1) Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti
Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian
INDIKATOR KINERJA (2) Peningkatan Strata Peta Pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional
Peningkatan Publikasi dan HKI
KEGIATAN TARGET (3) 21 Orang
31 Buah
PROGRAM (4) Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek (P3IPTEK)
URAIAN
SATUAN TARGET
(5) Melanjutkan Pendidikan S1, S2 dan S3
(6) Jumlah Pegawai yang Meningkat Pendidikannya
(7) orang
(8) 4
Mengajukan Kenaikan Jabatan Fungsional Mengusulkan publikasi ilmiah nasional dan HKI
Jumlah Pegawai yang Meningkat Jenjang Fungsionalnya Jumlah HKI yang diusulkan
orang
17
1. Prosiding Nasional 2. Jurnal Nasional 3. Publikasi Internasional 4. Metode Proses Produksi 5. Buku
Buah Buah Buah
12 13
3.
Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis
Peningkatan hasil litbang yang berpotensi dimanfaatkan masyarakat
10 Buah
Pelaksanaan Penelitian, Penguasaan dan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna
4.
Memperkuat jaringan antara
Peningkatan Kerjasama BBPTTG - LIPI dalam
12 Buah
Mengadakan Kerjasama dengan
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
INDIKATOR KINERJA
2 Buah 3 Buah
4
Buah
10
Jumlah hasil litbang yang dihasilkan :
Contoh Produk Jumlah Kerjasama yang dihasilkan :
KET (9)
5.
6.
7.
8.
LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi Tersedianya timbangan ilmiah dan rekomendasi untuk menjawab isu nasional
Meningkatnya perilaku “rasional” dalam masyarakat
Meningkatnya akses terhadap pengetahuan
Tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan
adopsi dan pemanfaatan Teknologi Tepat Guna
Peningkatan Peran BBPTTG LIPI dalam menjawab isu nasional
Peningkatan Kegiatan dan Keikutsertaan berbagai aktivitas pemasyarakatan iptek
Peningkatan Frekuensi Interaksi dan jumlah keikutsertaan BBPTTG LIPI dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional Peningkatan sarana dan prasarana penelitian yang baikyang dipakai dalam pelaksanaan kegiatan
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Pihak PEMDA, UMKM, Industri dan Perguruan Tinggi
1 Dokumen
Mengadakan penelitian dan penyusunan dokumen rekomendasi pemanfaatan dan pengembangan TTG Mengikuti Berbagai Aktivitas Pemasyarakat Iptek
7 Kali
12 Kali
1 paket
Mengikuti Berbagai Kegiatan Pertemuan Ilmiah Tingkat nasional, regional dan Internasional Pengadaan Sarana dan Prasarana (Peralatan Laboratorium, Penunjang Perkantoran dan Peralatan Bengkel Mekanik)
1. Kerjasama Komersialisasi hasil Litbang (PNBP) 2. Kerjasama Pembinaan UMKM
Buah
7
Buah
5
Jumlah Dokumen Rekomendasi
Jumlah Kegiatan dan Keikutsertaan berbagai aktivitas pemasyarakatan iptek : 1. Pameran Pemanfaatan TTG 2. Gelar TTG Tingkat Nasional Jumlah partisipasi dalam pertemuan ilmiah nasional, regional dan internasional 1. Nasional 2. Internasional Jumlah Penambahan Sarana dan Prasarana : 1. Peralatan Bengkel Mekanik 2. Peralatan Laboratorium Kimia, pangan, pengujian 3. Peralatan Penunjang Perkantoran
2
kali
6
kali
1
Kali kali
10 1
Unit
4
Unit
12
Unit
4
9.
Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance)
10 Terbinanya SDM
- Laporan akuntabilitas kinerja yang berkualitas dan akuntabel - Status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris LIPI yang tertib dan taat azas (LK LIPI)
Peningkatan sumberdaya manusia (SDM) yang terbina
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
1 paket
36 orang
Penyelesaian Dokumen Administrasi UPT. BBPTTG - LIPI yang taat azas dan tepat waktu
Rekrutmen CPNS, Mengikuti Berbagai Pelatihan Teknis, administrasi dan fungsional, sertamelanjutkan pendidikan
Jumlah Dokumen Administrasi Bidang/Bagian : 1. Dokumen SAI 2. Dokumen SABMN 3. LAKIP 4. Laporan Tahunan 5 Laporan Triwulan PPNo. 39 Tahun 2006 Jumlah pegawai yang meningkat keahliannya sesuai bidang dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi : 1. Jumlah Penerimaan CPNS 2. Jumlah pegawai yg mengikuti diklat/training 1. Diklat Teknis 2. Diklat Administrasi 3. Diklat Fungsional 3. Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan
Buah Buah Buah
2 2 1
Buah Buah
1 4
orang
8
Orang orang orang orang
8 8 4 8
Lampiran 3 . Penetapan Kinerja Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna (Pusbang TTG) – LIPI 2014 (Awal dan Revisi)
PENETAPAN KINERJA UPT. BALAI BESAR PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA - LIPI TAHUN 2012 (AWAL) Sasaran Strategis
1.
2.
Indikator Kinerja
(1) Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari a. peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional b. Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah a. publikasi dan HKI b.
3.
4.
5. 6
Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai a. ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai b. Memperkuat jaringan antara UPT. Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama Tersedianya timbangan ilmiah dan Rekomendasiii untuk menjawab isu nasional Meningkatnya perilaku “rasional” dalam masyarakat melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat / industri
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
(2) Jumlah SDM yang menyelesaikan pendidikan Jumlah SDM yang naik Jabatan Fungsional Jumlah publikasi ilmiah Nasional
Target (3) 4
Orang
9
Orang
17
Publikasi
Jumlah publikasi ilmiah Internasional Jumlah HKI
2 3
Buah
Jumlah Contoh Produk Yang Digunakan Masyarakat Jumlah HKI Yang Digunakan Masyarakat Jumlah Kerjasama
5 0
Contoh Produk Buah
12
Kerjasama
2
Dokumen
7
Kali
Jumlah Dokumen Rekomendasii/Kebijakan Jumlah Keikutsertaan pameran
7
8
9 10
11
Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi a. interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. b.
Jumlah keikut sertaan dalam kegiatan pemasyaran iptek / seminar Jumlah Penyelenggaraan seminar
5
Kali
1
Kali
Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama UPT. Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan
Jumlah keikutsertaan dalam organisasi
2
Kali
Jumlah sarana dan prasarana
1
Paket
Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan guna a. melaksananakan tugas sesuai kompetensi satuan kerja
Jumlah Laporan Administrasi
1
Paket
Jumlah penerimaan CPNS
8
Orang
b.
Jumlah pegawai yg mengikuti diklat/training Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan
20
Orang
4
Orang
c.
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Lampiran 4. Profil Sumber Daya Manusia BBPTTG (Pusbang TTG) Tahun 2104
Profil SDM SATKER Pusbang TTG-LIPI per 31 Desember 2014 .
PENELITI 45
PEREKAYASA 1
PRANATA KOMP. 0
LITKAYASA 11
ANALIS KEPEG. 2
ARSIPARIS 0
PRANATA HUMAS 2
FUNGS. UMUM P-5, T-18, A-34= 57
Islam 111
Protestan 3
Khatolik 4
Hindu 0
Budha 0
S3 3
118
US IA <=25 26-30 31-35 36-40 41-45 46-50 51-55 > 56
S1 43
< S1 58
KOMPOSISI SDM
2 15 35 10 16 16 27 7
Jml
S2 14
118
TUGAS & IZIN BELAJAR
PENSIUN/PINDAH Gol. 2011 I II 4 III 1 IV 1
LN DN Jml S3 2 2 S2 7 15 S1 8 8 Jml -
25
25
Jml
6
STRUK. Es Jml GOL IV III II I
16 60 36 6
Jml
118
I II III IV
1 3 6
Jml 10
KASATKER KATU SBU SBK KABANGTEK SBPROSES SBBANGLAT KBKERJASAMA SBKERJASAMA SBALITEK FUNGSIONAL Jml
P 1 1 26 7 1 9 22 1 3 7 8 86
W 3 2 7 3 8 2 7 32
Perpindahan SDM Tahun 2014 SDM berdasarkan Gol
Jumlah pegawai Pensiun
Juml pegawai meninggal
Pindah ke Satker lain
Pindah ke Instansi lain
Juml tambahan pegawai
1 2 3
2
4
4
Total PNS=118
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
1
1
Jml 1 1 29 9 1 16 25 1 11 9 15 118
Jumlah pejabat fungsional di BBPTTG pada Desember 2014. Fungsional Peneliti No. Jenjang Jabatan 1
Peneliti Utama-IV/e
Jumlah (org) 5
2 3
Peneliti Utama-IV/d Peneliti Madya-IV/c
2 5
Doddy A. Darmajana, Takijah Agus Triyono, Arie Sudaryanto, Savitri Dyah W.K.R., Carolina, Agusto W.
4
Peneliti Madya-IV/b
2
Imam Djunaedi, Rislima F. S.
5
Peneliti Madya-IV/a
4
6 7
Peneliti Muda-III/d Peneliti Muda-III/c
1 4
Adil Jamali, Ainia H., Elok W. H., Dadang D. Hidayat Risnandar Rima K., Ade Chandra I.,Hendarwin M. A., Diki Nanang S.
8
Peneliti Pertama III/b
10
9
Peneliti Pertama III/a
21
Jumlah Fungsional Teknisi Litkayasa No. Jenjang Jabatan 1 Teknisi Litkayasa Penyelia-III/d
44
Jumlah (org) Keterangan 2 Winaryo, Antonius Sukarwanto
Teknisi Litkayasa Penyelia-III/c
9
3
Teknisi Litkayasa Pelaksana LanjutanIII/b
4
1
Analis Kepegawaian Muda-III/d
2
Analis Kepegawaian Pelaksana-II/d
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
F. L. Amin W., F. X. Sugiman, Bambang Triyanto, Achmad Hidayat, Tri Kanti Nyoto, Bambang Saksana, Sutrisna, Sudirman, Edi Sasongko Teguh santoso, Dedi Sumaryadi, Achmad Karmana, Edi Junaedi
15
Fungsional Analis Kepegawaian No. Jenjang Jabatan
Jumlah
Ismu Tribowo, Akmadi Abbas, Sukirno, Halomoan P. S., Sriharti
Mirwan A. K., Wawan A., Achmat Sarifudin, Febtri W., Umi Hanifah, Eki Karsani A., Nok Afifah, Rohmah L. Y., C. E. W. Anggara, Parama T. W. Wening K. Novrinaldi, Nurhaidar R., Yose R. K., Enny Solichah, Novita I., Dewi D., Fithria N., Satya A. P., Ari R., Taufik R., Riyanti E.
2
Jumlah
Keterangan
Jumlah (org) 1 1 2
Keterangan Rusman Herlina
Lampiran 5. Daftar Publikasi Ilmiah Peneliti BBPTTG (Pusbang TTG) 2014 Prosiding Nasional No 1
2
Uraian/Judul Publikasi/Makalah Masalah Studi Perancangan Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (Plts) Skala Rumah Sederhana Di Daerah Pedesaan Sebagai Pembangkit Listrik Alternatif Untuk Mendukung Program Ramah Lingkungan Dan Energi Terbarukan Rancang Bangun Alat Penetas Telur Sederhana Menggunakan Sensor Suhu Dan Penggerak Rak Otomatis
Penulis Ari Rahayuningtyas, Seri Intan Kuala, Ign. FajarApriyanto
Keterangan/Tempat Publikasi Prosiding Seminar NasionalPenilitian dan PKM : Sains, Teknologi, dan Ilmu Kesehatan SNaPP2014, Vol 4, No 1, Th 2014, hal 223-230 ISSN 2089-3582
Ari Rahayuningtyas ,MaulanaFurqon , TeguhSantoso.
Prosiding Seminar NasionalPenilitiandan PKM : Sains, Teknologi,danIlmuKesehatan SNaPP2014, Vol 4, No 1, Th 2014, hal 223-230 ISSN 2089-3582 Prosiding Seminar Nasional Biodiversitas, UNS, Solo, Februari 2014 ISSN: 2337-506X Konfrensi dan Seminar Nasional Teknologi Tepat Guna
3
Pemanfaatan Umbi Dahlia untuk Pangan Fungsional Sebagai Pencegahan Osteoporosis
AiniaHerminiati, Sri Pudjiraharti
4
Analisis Dampak Penerapan Teknologi Terhadap Peningkatan Mutu Produk dan Kinerja Usaha (Studi Kasus : UKM Bumbu Instan Shan’s Rumor Aceh) Desain Dan Implementasi Computerized Adaptive Test dengan E-Psikometrik
Rima Kumalasaridan Ari Rahayuningtyas
6
Peran Sistem Inovasi dalam Menanggulangi Kemiskinan
7
Tingkat PemanfaatanInovasi di Masyarakat Kabupaten Beludalam Meningkatkan Ekonomi
RachminiSaparita, SavitriDyah, Akmadi Abbas, ElokWahyuHidayat SavitriDyahdanElok W. Hidajat
5
8
Risnandar, Sari DewiBudiwati, Eddy PrasetyoNugroho
R. IsmuTribowo Analisis Pemanfataan Kendi Sebagai Emiter Irigasi Budidaya Tanaman Jagung di Lahan Kering
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Seminar Nasional InovasidanTren (SNIT), 2014, IV, A88-A94 DOI : -ISBN: 978-602-99213-7-3 Prosiding Seminar Nasional & Workshop Peningkatan Inovasi dalam Menanggulangi Kemiskinan, Januari 2014, hal. 9-21 ISBN 978-602-14149-1-0 Prosiding Seminar Nasional & Workshop Peningkatan Inovasidalam Menanggulangi Kemiskinan, Januari 2014, hal. 658-668 ISBN 978-602-14149-1-0 Prosiding Seminar Peningkatan Inovasi dalam Menanggulangi Kemiskinan, 30 September-1 Oktober 2013 IBSN : 978-602-14149-1-0
Prosiding Internasional No 1
Uraian/Judul Publikasi/Makalah Masalah Innovation System for Poverty Alleviation: Implementation Strategy in Micro Level, A Case Study in Belu of East Nusa Tenggara, Indonesia
Penulis Savitri Dyah, Rachmini Saparita
Keterangan/Tempat Publikasi Proceedings The 11th ASIALICS International Conference 2014: Convergence, Innovation, and Creative (CIC) Economy http://www.asialics.or.kr/
2
Appropriate Technology Diffusion In Support For SustainableDevelopment In Border Line East Nusa Tenggara
Savitri Dyah, & RachminiSaparita
The 3rd International Symposium for Sustainable Humanosphere (ISSH) A Forum of Humanosphere Science School (HSS) 2013 Proceedings, Tahun 2014, hal. 1-5 . ISSN 2088 9127
3
Innovation system in supporting poverty alleviation, a case study in Belu district – East Nusa Tenggara Indonesia
RachminiSaparita, SavitriDyah
The 11th ASIALICS International Conference 2014: Convergence, Innovation, and Creative (CIC) Economy Proceedings, tahun 2014, http://www.asialics.or.kr/
4
Analysis of Water Source Availability Estimation for Picohydro Electric Generator (Case study in Gunung Tua Village, Sub District of Cijambe, District of Subang, Province of West Java, Indonesia)
R. IsmuTribowo and AidilHaryanto
Proceeding of 2014 - 2nd International Conference on Technology, Informatics, Management, Engineering & Environment, August 19-21,2014. Bandung. IBSN : 978-1-4799-4806-2
5
The Potency of Dahlia Tubers as Prebiotic for Functional Food
International Seminar on Science, 2014
6
Desain Dan Implementasi Computerized Adaptive Test dengan E-Psikometrik
Ainia Herminiati, Sri Pudjiraharti, Budi Setiawan Risnandar, Sari DewiBudiwati, Eddy PrasetyoNugroho
7
Technology Transfer for Empowerment of Small Scale Food Processing Enterprise
SavitriDyah
Proceedings The 3rd International Symposium for Sustainable Humanosphere (ISSH), 2014, hal. 240-244 ISSN 2088 9127
8
E-Resto Mobile System Based On Android
Sandra Alvia, Risnandar, Asep Id Hadiana
The ASEAN Conference on Science and Technology 2014 will be held in Bogor, Indonesia on August 18th-20th, 2014
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Seminar Nasional InovasidanTren (SNIT), 2014, IV, A88A94 ISBN: 978-602-99213-7-3
9
Pattern of Appropriate Technology Development of Processing of Pineapple Fruit in Together Business Group of Alam Sari Subang
Sukirno
10
The Effect of Fortified Inulin in Dry Yogurt on Femur Bone Strength in Calcium-Deficient Rats
AiniaHerminiati, Rimbawan, Budi Setiawan, DewiApriAstuti, LinarZalinarUdin
Proceeding of The 6th Indonesia International Conference on Innovation, Entrepreneurship, and Small Business (IICIES 2014), 12-14 August, 2014, Bali, Indonesia. Food Innovation Asia Conference
Jurnal Nasional No 1
2
3
4
Uraian/Judul Publikasi/Makalah Masalah Kajian HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Point) Pengolahan Jambu Biji di Pilot Plant Sari Buah UPT.B2PTTG-LIPI Subang Proses Pembuatan Mi Jagung dengan Bahan Baku Tepung Jagung 60 Mesh dan Teknik SheetingSlitting Pemanfaatan Kacang-kacangan sebagai Bahan Baku Sumber Protein untuk Pangan Darurat
Penulis Diki Nanang Surahman dan Riyanti Ekafitri
Keterangan/Tempat Publikasi Jurnal Agritech Volume 34 No. 3, Agustus 2014
Novita Indrianti, Enny Solicah dan Doddy A. Darmajana, Riyanti Ekafitri dan Rhestu Isworo
Majalah Pangan Vol. 23 No. 3 September 2014. ISSN: 0852-0607
The Characteristics of Instant Yogurt Fortified Difructose Anhydride III (DFA III) from Dahlia Tubers as Functional Drink
Ainia Herminiati, Rimbawan, Budi Setiawan, Dewi Apri Astuti, Linar Zalinar Udin
Jurnal Nasional 'PANGAN' Media Komunikasi dan Informasi Vol 23 Nomor 2, Juni 2014. 134-145 ISSN : 0852-0607. Jurnal Agritech Volume 34 No. 3, Agustus 2014
Jurnal Internasional No 1
Uraian/Judul Publikasi/Makalah Masalah The Effectivity of Difructose Anhydride III (DFA III) to Increase Absorption of Calcium in Rat Femur Bone of Calcium Deficient 18 halaman Publikasi
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Penulis Ainia Herminiati, Rimbawan, Budi Setiawan, Dewi Apri Astuti, Linar Zalinar Udin
Keterangan/Tempat Publikasi Pakistan Journal of Nutrition, 2014
Patent yang dihasilkan BBPTTG/Pusbang TTG Tahun 2014 No 1
Judul Biskuit Sumber Kalium Berbahan Dasar Tepung Pisang dan Proses Pembuatan
2
Biskuit Mengandung Antioksidan dan Trigliserida Rantai Sedang Berbahan Dasar Tepung Pisang dan Kelapa serta Proses Pembuatannya
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Asal Kegiatan Mayasti, FitriSetyoningrum, Ari Rahayunigtyas, Sriharti, SitiKhudayfanny, R. Cecep Erwan A, DewiSartika, Muslihudin Achmat Sarifuddin, DikiNanang S, Riyanti Ekafitri, Nur Kartika Indah Mayasti, Fitri Setyoningrum, Ari Rahayunigtyas, Sriharti, Siti Khudayfanny, R. Cecep Erwan A,
Bukti Surat Permohonan Patent No. Pendaftaran Paten P00201405801
No. Pendaftaran Paten P00201404544
Lampiran 6. Daftar Sebagai Narasumber dalam acara Workshop/sosialisasi dan sejenisnya. No Tanggal 1 23-26 Desember 2014
Nama Pangkat Diki Nanang Surahman Penata S.T 197711282001121002 Dadang Gandara Pengatur Muda 197602262007011001 Tingkat I
Gol III/c
Jabatan Peneliti Muda
Tempat Ereke Kab. Buton Utara
Kegiatan Pelatihan pembuatan kripik buah-buahan
II/b
Ereke Kab. Buton Utara
Pelatihan pembuatan kripik buah-buahan
2
23-26 Desember 2014
3
Thursday, November 13, 2014
Ir. Arie Sudaryanto Pembina Utama 195902081985031002 Muda
IV/c
Teknisi Litkayasa Pelaksana Lanjutan Peneliti Madya
4
Thursday, November 13, 2014
Ir. Carolina M.Sc Pembina Utama 196008081986032002 Muda
IV/c
Peneliti Madya
Hotel Puspasari Jalan Raya Ciater Subang
5
Thursday, November 13, 2014
IV/c
Perekayasa Madya
6
Tuesday, November 11, 2014
Dr. Ir. Yoyon Pembina Utama Ahmudiarto MSc. IPM Muda 195801041984031001 Sutrisna Penata 196510211986031003
III/c
Teknisi Litkayasa Penyelia
Balai Santika Waras Tanginas Bhineka , Universitas Padjajaran Hotel Sindang Heula Abah Kab. Subang
7
Tuesday, November 11, 2014
Novita Indrianti S.TP Penata Muda 198711232009122001
III/a
Peneliti Pertama
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Hotel Puspasari Jalan Raya Ciater Subang
Hotel Sindang Heula Abah Kab. Subang
Acara Pekan Teknik Pertanian Ke VI Pelatihan teknis pengolahan dan pemasaran ikan untuk pengolah dan pemasar hasil perikanan Pelatihan teknis pengolahan dan pemasaran ikan untuk pengolah dan pemasar hasil perikanan
No Tanggal 8 Tuesday, November 11, 2014
Nama Pangkat Neneng Komalasari Pengatur 197508292002122002
Gol II/c
9
10-14 November 2014
Penata Muda Tingkat I
III/b
10
10-12 November 2014
Pembina Utama Muda
IV/c
Perekayasa Madya
11
30 -31 Oktober 2014
Raden Cecep Erwan Andriansyah S.T. 197408052007101001 Dr. Ir. Yoyon Ahmudiarto MSc. IPM 195801041984031001 Ir. Arie Sudaryanto 195902081985031002
Pembina Utama Muda
IV/c
Peneliti Madya
12
28-29 Oktober 2014
Pembina Utama Muda
IV/c
Perekayasa Madya
Jakarta
13
28-30 Oktober 2014
Penata
III/c
Peneliti Muda
Samudra Dwinka Hotel Kota Bengkulu
14
Monday, October 20, 2014
Dr. Ir. Yoyon Ahmudiarto MSc. IPM 195801041984031001 Diki Nanang Surahman S.T 197711282001121002 Enny Sholichah S.Si. 198009162005022001
Penata Muda Tingkat I
III/b Peneliti Pertama
15
30 September- 3 Oktober 2014
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Ir. Agusto Wardjono Pembina Utama Martosoedirdjo Muda 195108191986031001
IV/c
Jabatan Teknisi Litkayasa Pelaksana Lanjutan
Tempat Hotel Sindang Heula Abah Kab. Subang
Provinsi Gorontalo
Peneliti Madya
Desa Jene Taesa Kec. Simbang Kab. Maros Prov. Sulawesi Selatan Batam
Gd. Operasional Room Jl. Alun-alun Utara komplek Pendopo Kab. Purbalingga Lampung
Kegiatan Pelatihan teknis pengolahan dan pemasaran ikan untuk pengolah dan pemasar hasil perikanan Pelatihan pembuatan kopi instan dan pengemasan kopi Desiminasi Iptek
Bimbingan teknis pemasyarakatan Teknologi Tepat Guna Workshop KSN PNPMPISEW (RISE II) TA.2014 Sosialisasi pengolahan jeruk kalamansi Desimenasi Iptek LIPI
Bimbingan dan Sosialisasi penerapan TTG bagi KUMKM dalam rangka pengolahan sabut kelapa
No Tanggal 16 27 September - 1 Oktober 2014
Nama Pangkat Ir. Arie Sudaryanto Pembina Utama 195902081985031002 Muda
Gol IV/c
17
24-25 September 2014
Penata Tingkat I
III/d Peneliti Muda
Bapelkes Lemahabang Bekasi
18
24-25 September 2014
Hendarwin M. Astro S.P 196904271998031004 Cahyudi 197810102007011002
Pengatur Muda Tingkat I
II/b
Bapelkes Lemahabang Bekasi
19
Tuesday, September 23, 2014
Penata Tingkat I
III/d Peneliti Muda
Aula Gedung B Pemkot Cimahi
20
Wednesday, September 17, 2014 Thursday, August 28, 2014
Hendarwin M. Astro S.P 196904271998031004 Novita Indrianti S.TP 198711232009122001 Ir. Arie Sudaryanto 195902081985031002
Penata Muda
III/a
Peneliti Pertama
Pembina Utama Muda
IV/c
Peneliti Madya
Blanakan Ciasem Subang Hotel Lembah Sarimas Ciater Subang
Kegiatan Pelatihan dan fasilitator dalam kegiatan Training of Trainer pemetaan TTG Pedesaan Pembinaan pengurus Pos Pelayanan TTG sekabupaten Bekasi Pembinaan pengurus Pos Pelayanan TTG sekabupaten Bekasi Peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa Pelatihan pengolahan ikan Pengenalan TTG bagi masyarakat sejak dini
Hendarwin M. Astro S.P 196904271998031004 Ir. Agusto Wardjono Martosoedirdjo 195108191986031001
Penata Tingkat I
III/d Peneliti Muda
Grand Pangestu Hotel Klari Kab. Karawang
Bimbingan teknis Posyantek
Pembina Utama Muda
IV/c
Peneliti Madya
Hotel Puri Perdana Blitar
III/c
Peneliti Muda
Hotel Hegarmanah Kab.Sumedang
Bimbingan dan Sosialisasi penerapan TTG bagi UKM dalam rangka pengolahan sabut kelapa Bimbingan teknis pasca panen kegiatan pengembangan pasca panen
21 22
25-29 Agustus 2014
23
19-22 Agustus 2014
24
Wednesday, May 28, 2014
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Diki Nanang Surahman Penata S.T 197711282001121002
Jabatan Peneliti Madya
Tempat Sekayu Banyuasin Sumatera Selatan
No Tanggal 25 Wednesday, May 28, 2014
Nama Pangkat Yose Rizal Kurniawan Penata Muda 198405192009121002
Gol III/a
26
29 April-1 Mei 2014
Cahyudi Pengatur Muda 197810102007011002 Tingkat I
II/b
27
25-26 Maret 2014
Pembina Utama Muda
IV/c
28
Tuesday, March 25, 2014
Penata Tingkat I
III/d Peneliti Muda
Aula Kantor BPMKB Kota Bogor
29
Tuesday, March 25, 2014
Penata
III/c
Aula Kantor BPMKB Kota Bogor
30
18-21 Februari 2014
Dr. Savitri Dyah Wahmi Irawati Kambali Retno M.Sc. 196008241986032001 Hendarwin M. Astro S.P 196904271998031004 Rohmah Luthfiyanti S.TP 197807022005022001 Ir. Agusto Wardjono Martosoedirdjo 195108191986031001
Pembina Utama Muda
IV/c
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Jabatan Peneliti Pertama
Tempat Hotel Hegarmanah Kab.Sumedang
Kec. Maluku Tengah
Peneliti Madya
Peneliti Madya
Amaroosa Hotel Bandung
Hotel Candisari Karanganyar Kebumen Jawa Tengah
Kegiatan Bimbingan teknis pasca panen kegiatan pengembangan pasca panen Pelatihan TTG dan Peningkatan kapasitas posyantek Peningkatan kapasitas peneliti PTS JawaBarat
Pelatihan TTG bagi pelajar SMK se-kota Bogor Pelatihan TTG bagi pelajar SMK se-kota Bogor Bimbingan dan Sosialisasi bagi KUMKM sentra sabut kelapa dalam rangka penerapan inovasi dan TTG untuk pengolahan sabut kelapa
Lampiran 7. Prasarana dan Sarana BBPTTG (Pusbang TTG) 2014 Peralatan Penunjang Kegiatan Pengembangan TTG No
Nama Alat
Spesifikasi
Banyaknya
1
Oven Pemanggang
Mahyih Type MY-712 G, 1 deck, 2 Tray (460x720) mm, Full Stainless Steel, w/o Stand power 0.2 Kw, 220 V 1 Ph, 50 Hz, Pull Down Door, Analog Control
1
unit
2 3 4 5 6
Tray loyang 16 rak Meja proses Hand sealer duduk Expired date machine Frezeer
ukuran loyang 48 cm x 65 cm, tinggi rak 185 cm stainless, ukuran 200 cm x 100 cm x 80 cm Ever Best IS25, Sealing size 25 cm x 2 mm HP-351 tanggal, bulan, tahun Haier, BD-519H, Direct Cooling, Kapasitas Bersih (L) 519, Kapasitas Kotor (L) 524, LxTxKedalaman, Bersih (cm) 165x84.5x74.5, Berat Bersih/Berat Kotor (Kg) 76/86,
1 1 1 1 1
unit unit unit unit unit
7 8 9 10
AW meter Mechanical Tool Set Plastic Sealer Cup Sealer
Nade Water Activity Meter HD-3A Tekiro TH365, (59pcs) Motorcycle - Metal Box, berat: 25 kg Everbest IS30 ETD6 - Cup sealer, Eton Plastic Cups Sealer for 75mm & 95mm cups Dimension: 380mmx250mmx350mm Weight: 15Kg, Power: 220 volt, 300w, Operating Speed: 300-400 cups/hour
1 1 1 1
unit unit unit unit
11
Perajang Kerupuk
mesin pemotong kerupuk puli lontongan dengan system manual
1
unit
12
Timbangan
QUATTRO, MACs Series, Model:MACSO15A/W kav. 6 kg, Division: 0,5 g
1
unit
13
Pengayak Vertikal
Dimensi;65x60x80 cm, Diameter ayakan;50 cm, Kapasitas;100 kg/jam, Power;0,5 hp, Stainless
1
unit
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
14
Baterai
VRLA GEL ZiboTorch 6-CNJ-150-HTR (High Temperature resisten) kap. 12V, 150 Ah (C10)
4
Buah
15 16 17
Power inverter Transistor Inverter Trafo
Inside AC220V-DC24V 10 A Charger, 1000W Toshiba, Model VFS15-2037PM-W, DC-AC, 3kW Sevti Transformer, Code: IK: 1603, 1,74 kw, Input 0-500V, Output CT 2x100v
1 1 1
Buah Buah Buah
18
Wind Turbin Permanent Magnet Generator / Alternator
Model: GinLong-PMG-7500 Horizontal/Vertikal, 200 RPM, 250 RPM, 7.5 kW at 200 RPM, 10 kW at 250 RPM, Output Wire Length(mm): 700
1
Buah
19
Wind Turbin Permanent Magnet Generator / Alternator
Model: GinLong-PMG-1800, Rated Rotatoin Speed(RPM ): 480, Rated Output Power(W): 1800, Shaft bearing: High standard NSK 6207DDUC3 (Front) NSK 6207VVC3 (Rear Output Wire Length(mm):600
1
Buah
20
Wind Turbin Permanent Magnet Generator / Alternator
Model number: GinLong-PMG-1000, Rated Rotatoin Speed(RPM) 450, Rated Output Power(W) 1000, Shaft bearing; High standard NSK 6207DDUC3 (Front) NSK 6207VVC3 (Rear), Output Wire Length(mm): 600
2
Buah
21
Battery charger
'TopGear' Heavy duty automatic 25 amp, Multi step Charger Setup ang auto shutdown, Input: 220v AC, Output: 12 v DC, Frequency: 50 Hz
1
Buah
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Peralatan Penunjang Perkantoran No
Nama Alat
Spesifikasi
Banyaknya
1
Laptop
Acer Aspire E1- 432-29552G50MNKK, Intel Celeron 2955U DC 1.4 GHz, 2GB DDR3, 500GB HDD, Intel HD Graphics, HD Web Camera, 14" WXGA
1
unit
2
Printer
Epson L110, kertas A4, Resolution 5760x1440dpi, Tinta 4 warna (BCMY), Speed B/W 27 ppm, color 15 ppm, Dimensi (WxHxD) 472 x 130 x 222 mm, 2.7 kg
1
unit
3
Komputer PC
HP Dekstop 110-010l, Intel Pentium Dual Core G22030T, 2 GB (1x2GB) DDR3, 500GB HDD, DVD RW, VGA Intel HD Graphics, HP LED 15,6
6
unit
4
Laptop
APPLE MacBook Pro With Retina Display [ME864ID/A] Intel Core i5 2.4GHz, 4GB DDR3, 128GB SSD, Wi-Fi, Bluetooth, Intel Iris Graphics, Camera, 13.3" LED, Mac OS X Mavericks
1
unit
5
Acces Point Outdoor
Ubiquiti PicoStation-2HP (1000 MW) Processor Atheros MIPS 4KC, 180MHz, Memori Information 32MB SDRAM, 8MB Flash, Network Interface 1x10/100 , Ethernet Interface RJ 45, Max power 8watt, 12V, 1 A
1
unit
6
Modem ADSL
Tp-link TD-W8151N 150Mbps Wireless N ADSL2+ Modem Router-Putih,SKU TP941ELABS69ANID-93517, Uk (L x W x H cm) 18.1x12.5x3.6,Berat (kg)0.8, Putih
4
unit
7
Camcoder / Handycam
Canon LEGRIA HF R36, 1/4.85 type CMOS Sensor, 32x Optical Zoom, 1020x Digital Zoom, WiFi, 8GB Built In Flash Memory, SD/SDHC/SDXC card Slot, 3.0" Touchscreen LCD, Touch Panel, DIGIC DV III,
1
unit
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
8
Mesin Absensi
Mesin Absen Sidik Jari (Finger Print 5 Jari); Size : wide 8.85 inch (22.3 cm), high 11.65 inch (29.6 cm) , deep 8.55 inch (21.7 cm ); Weight : 6 lbs (2.7 kg); Power : 12-24 VDC or 12-24 VAC 50-60Hz, 7 Watts; Verification time : less than 1 second; Memory Retention : Up to 5 years via the standard internal Lithium Battery; ID Number : 1 to 10 digits from keypad or card reader; Transaction Storage : 5127 ransactions; Standart Communications RS-232/USB; User Capacity : 512 User Standard; Sofware Absensi TRS (Time Recording System); Instalasi pemasangan
2
unit
9
AC Split 2 PK
Canghong-CSC-18T1Cooling Capacity (Btu/h) 18000, Rated Input (w) 1540, Pipa Besar (in & mm) ½, Pipa Kecil (in & mm) ¼, Dimensions (Indoor) mm1020 x 215 x 320, Dimensions (Outdoor) mm805 x 560 x 260
1
unit
10
AC Split 1 PK
Sanyo, SAP-K/C9BGS3, Capacity (Cooling) 9000 BTU/h, Air Circulation (in/out door)500 m2/h, Moisture Removal0.8 L/h, Available Voltage Range198-264V, Running Amperes4.25A, Power Input925W, Fan Speed3 Speed, Air Deflection H-Manual / V-Auto, Indoor Weight9 Kg, Outdoor Unit (HxWxD mm) 428 x 720 x 310
7
unit
11
Dispenser
1
Unit
12
AC Split 1 PK
Dispenser COSMOS CWD1300 Hot and cool, desk water dispenser, 400 W Sharp type AH-A9NCY, Capacity : Cool 2.5 kw, capasity 1 PK; Power : frequency 50 Hz, 220 V, 925 Watt; Dimensi : Indoor 790x265x170 mm, outdoor 720x430x310 mm, Instalasi pemasangan
1 1
unit
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
13
AC Split 3/4 PK
Sharp type AH-A7NCY, Capacity : Cool 2.05 kw, capasity 3/4 PK; Power : frequency 50 Hz, 220 V, 785 Watt; Dimensi : Indoor 790x265x170 mm, outdoor 720x428x310 mm, Instalasi Pemasangan
2
Unit
14
Komputer Laptop
Lenovo Ideapad G40-45 GID, Processsor AMD Quad Core A6-6310 (2,4 GHz, 2Mb Cache), Memori 2 GB DDR3, HDD 500 GB, DVD RW, VGA Integrated, Camera, 14 Inch WXGA, OS Win 8.1
2 8
unit
15
Komputer Desktop
HP Pavilion 23-g135x, Type All-In-One, Processsor Intel Core i5-4590T (3.00 GHz, 6Mb Cache), Memori 4 GB DDR3, HDD 1 TB, DVD RW, VGA Nvidia Geforce 2 GB, Camera, 23 Inch WXGA, OS Win 8.1, Mini Router Edvo Rev.B Smartfren CONNEX M1
1
unit
Meubelair No
Nama Alat
1
Spesifikasi
Banyaknya
Meja Tulis Orbitrend Type OST – 1090, uk. 180x80x75 cm40
40 Buah
Chitose type 541/542, uk. 46x44x95.2 cm145
14 5 20 10 1
Meja Belajar 2 3 4 5
Kursi Lipat Metal Meja Makan Metal Kayu Meja Tulis Kayu 1/2 Biro Lemari Bahan Baku
LAKIP PUSBANG TTG - LIPI 2014
Orbitrend Type Folding, Uk. 120 x 80 x 75 cm Orbitrend Type OST – 1070, uk. 140x70x75cm Etalase, Bahan alumunium dan kaca, ukuran tinggi 150 cm, lebar 60 cm, panjang 90 cm, 6 rak
Buah Buah Buah Buah