1
KATA PENGANTAR Rencana Kerja ( Renja ) Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Muhammad Zain Painan Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2013 mempunyai arti strategis karena pada tahun tersebut merupakan dua tahun terakhir pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Mengamati pelaksanaan program dan kegiatan dari tahun ke tahun, peningkatan kinerja dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Perencanaan Strategis telah berjalan sesuai dengan rencana kerja yang ditetapkan. Pada tahun 2013 disamping mengoptimalkan program dan kegiatan yang telah berjalan juga dirumuskan program kegiatan baru untuk mempersiapkan kesinambungannya. Rencana Kerja (RENJA) Tahun 2013 terdiri dari Pendahuluan, Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja SKPD Tahun Lalu, Tujuan, Sasaran yang menggambarkan Pencapaian Rencana Strategis RSUD Dr. M. Zain Painan Kabupaten Pesisir Selatan, dana Indikatif beserta sumbernya serta prakiraan maju berdasarkan pagu Indikatif, sumber dana yang dibutuhkan untuk menjalankan program dan kegiatan. Rencana Kerja (RENJA) sebagai dokumen Perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah yang memuat kebijakan dan program / kegiatan dalam satu tahun dan sebagai acuan penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Muhammad Zain Painan Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2014 dan untuk mereview hasil evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja tahun lalu dan perkiraan capaian tahun berjalan. Melalui Rencana Kerja pula diharapkan dapat memberikan kejelasan dan manfaat bagi institusi baik pemerintah maupun mitra kerja.
DAFTAR ISI
2
Halaman Judul Kata Pengantar Daftar Isi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan 1.4 Sistematika Penulisan BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA SKPD TAHUN LALU 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD 2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD 2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan tugas dan Fungsi SKPD BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional 3.2 Tujuan dan Sasaran Rencana Kerja SKPD 3.3 Program dan Kegiatan BAB IV PENUTUP
BAB I PENDAHULUAN
3
I.1.
Latar Belakang Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Muhammad Zein Painan terletak di Jalan Dr. A.
Rivai Painan, yang merupakan Jalur Pantai Barat Sumatera yang menghubungkan Ibukota Propinsi dengan Propinsi Bengkulu dan Propinsi Jambi. Letak yang strategis dan dekat dengan ibukota Propinsi dengan jarak tempuh sekitar 77 km (1,5 jam) perjalanan. RSUD Dr. Muhammad Zein Painan tidak saja melayani masyarakat Kabupaten Pesisir Selatan tetapi juga juga menerima rujukan dari Kabupaten Kerinci (Propinsi Jambi) dan Kabupaten MukoMuko (Propinsi Bengkulu).
Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Muhammad Zein Painan adalah Lembaga Teknis Daerah yang setara dengan bentuk Kantor dan merupakan unsur penunjang Pemerintah
4
Daerah yang berada di bawah serta bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Dasar Hukum pembentukan RSUD Dr. Muhammad Zein Painan adalah Peraturan Daerah Kabupaten Pesisir Selatan No. 08 Tahun 2008, Tanggal 04 Agustus 2008 Tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja RSUD Dr. Muhammad Zein Painan dan di perbaruhi dengan peraturan daerah No. 12 Tahun 2010, tanggal 30 November 2010. RSUD Dr. M. Zein Painan mempunyai tugas membantu Bupati dalam melaksanakan tugas pelayanan sehatan secara berdaya guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu seiring dengan upaya peningkatan pelaksanaan pencegahan dan upaya melaksanakan rujukan. Agar tujuan tersebut dapat tercapai, rumah sakit perlu menyusun rencana kerja yang lebih baik, dengan memperhatikan pencapaian program pada tahun-tahun yang lalu dan arah perkembangan pelayanan rumah sakit dimasa yang akan datang. Untuk itu, RSUD Dr. Muhammad Zein Painan membuat Rencana Kerja Tahun 2013 dengan merangkum usulan dari Subag, Seksi dan Instalasi di lingkungan RSUD Dr.M.Zein Painan. Rencana Kerja (RENJA) merupakan dokumen perencanaan SKPD untuk periode 1 (satu) tahun. Rencana Kerja SKPD memuat evaluasi pelaksanaan RENJA SKPD tahun sebelumnya, tujuan, sasaran, program dan kegiatan indicator kinerja dan kelompok sasaran serta sumber dana yang dibutuhkan untuk tahun 2013. Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M. Zein Painan 2013 merupakan tahun kedua dari pelaksanaan Rencana Strategis RSUD Dr. M. Zein Painan Tahun 20112015 yang dijabarkan dalam Rencana Kerja dan RencanaAnggaran Tahun 2013 dan digunakan sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan untuk jangka waktu 1 (satu) tahun. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud. Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan pada perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan manfaat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan, antara lain ibu, bayi, anak, lanjut usia(lansia), dan keluarga miskin. Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2010-2013 adalah mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM), membangun kemampuan IPTEK serta memperkuat daya saing perekonomian Sesuai amanah Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, dimana masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) diharuskan
5
menyusun Rencana Kerja (RENJA) dengan mengacu kepada rancangan Rencana Strategis (RENSTRA).
1.2
Landasan Hukum Penyusunan RENJA RSUD Dr. M. Zein Painan Tahun 2013 dilandasi dasar hukum
sebagai berikut : Adapun yang menjadi Landasan hukum RSUD Dr. Muhammad Zain Painan dalam menyusunan Rencana Kerja Tahun 2013 adalah sebagai berikut : 1.
Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;
2.
Undang-undang Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
3.
Undang-undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;
4.
Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;
5.
Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;
6.
Peraturan Pemerintah Nomor 65 tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal;
7.
Peraturan Pemerintah Nomor 72 tahun 2005 tentang Desa;
8.
Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaen/Kota;
9.
Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2007 tentang Pengelolaan Keuangan Negara/Daerah;
10.
Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah;
11.
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
6
12.
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
13.
Permendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
14.
Permendagri Nomor 59 tahun 2007 tentang Perubahan Permendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
15.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010, tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tatacara Penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
16.
Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2005 tentang Tata cara Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah dan Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah;
I.3
Maksud dan Tujuan Maksud penyusunan Rencana Kerja RSUD Dr. M. Zein Painan adalah : 1. sebagai dokumen perencanaan SKPD untuk periode 1 (satu) tahun yang memuat evaluasi pelaksanaan RENJA SKPD tahun sebelumnya, tujuan, sasaran, program dan kegiatan indikator kinerja dan kelompok sasaran serta sumber dana yang dibutuhkan untuk tahun 2013. 2. Sebagai acuan bagi RSUD Dr. M. Zein Painan dan bagi masyarakat pengguna jasa rumah sakitkarena memuat kebijakan pelayanan kesehatan tingkat lanjutan (pelayanan publik) di rumah sakit. 3. Sebagai pedoman dalam penyusunan dokumen perencanaan RSUD Dr. M. Zein Painan yang memuat arah kebijakan pelayanan kesehatan tingkat lanjutan di rumah sakit yang merupakan urusan wajib pemerintah daerah.
Sedangkan tujuan penyusunan Rencana Kerja RSUD Dr. M. Zein PainanTahun 2013 adalah :
7
1. Menjabarkan rencana strategis RSUD Dr. M. Zein PainanTahun 2011-2015 dalam rencana program kegiatan prioritas, pengembangan pelayanan dan pendukung pelayanan kesehatan Rumah Sakit Tahun Anggaran 2013. 2. Menjadi pedoman bagi RSUD Dr. M. Zein Painan dalam melaksanakan seluruh kegiatan Rumah Sakit Umum Daeah pada Tahun Anggaran 2013. 3. Menjadi acuan bagi RSUD Dr. M. Zein Painandalam penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA) Tahun Anggaran 2013 dalam rangka penyelenggaraan pelayanan kesehatan di rumah sakit sebagai unit pelayanan publik. 4. Menciptakan kepastian dan sinergisitas perencanaan program kegiatan pelayanan kesehatan dan rujukan antar sektor maupun program tingkat pemerintah dalam keterpaduan sumber pendanaan. 5. Mewujudkan efisiensi dan efektifitas dalam perencanaan alokasi sumber daya serta produktifitas dalam rangka peningkatan kinerja pelayanankesehatan rumah sakit sebagai unit pelayanan publik. 4. Menciptakan kepastian kebijakan karena merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan untuk peningkatan kinerja pelayanan kesehatan rumah sakit yang menerapkan peningkatan derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Pesisir Selatan pada umumnya. I.4
Sistimatika Penulisan Adapun sistematika penyusunan RENJA tahun 2013 adalah sebagai berikut: Bab 1. Pendahuluan Merupakan gambaran tentang latar belakang penyusunan rencana strategi, landasan hukum, maksud dan tujuan penyusunan, dan sistematika penulisan Renja yang diusulkan . Bab 2. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja (Renja) SKPD Tahun Lalu Menjelaskan tentang evaluasi pelaksanaan renja SKPD tahun lalu,analisis kinerja pelayanan SKPD serta isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD Bab 3. Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan Tahun 2013 Menjelaskan tujuan dan sasaran Renja SKPD serta menjelaskan program dan kegiatan SKPD tahun 2013 Bab 4. Penutup
8
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2013
II.1
Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2013 dan Capaian Renstra Rumah Sakit Dari Sasaran pada RSUD Dr. M. Zein Painan adalah Meningkatkan Mutu dan
Cakupan Pelayanan RSUD Dr. Muhammad Zein Painan maka indicator yang diukur berupa Terlaksananya peningkatan cakupan pelayanan dengan menambah jenis dan jumlah pelayanan. 1.
Jumlah Kunjungan tahun 2013 Jumlah Kunjungan Pasien sebanyak 49.861 orang. Dengan rincian sebagi berikut :
2.
-
IGD sebanyak 6.672 orang
-
PoliKlinik sebanyak 43.189 orang
Jumlah Kasus Operasi Untuk Tindakan operasi yang dilakukan oleh RSUD pada tahun 2013 sampai dengan Tahun 2013 sebanyak 1.549 kali dan peningkatan cukup signifikan karena RSUD Dr. M. Zein Painan sudah memiliki 3 oarang spesialis bedah.
3.
BOR (Bed Ocupancy Rate) Pada tahun 2013, terjadi peningkatan BOR yang sangat signifikan menjadi 73,30%. dari pada tahun 2013 yang hanya sebesar 68,91%, hal ini disebabkan mulai meningkatnya kepercayaan masyarakat Kabupaten Pesisir Selatan akan pelayanan kesehatan pada RSUD Dr. M.Zein Painan.
9
Diagram 1. GRAFIK CAPAIAN BOR RSUD Dr. MUHAMMAD ZEIN PAINAN TAHUN 2009 – 2013
80
58.68
55.44
48.27
68.91
73.30
60 40 20 0 2009
2010
2011
2012
2013
Dari Tabel diatas dapat dilihat terjadi fluktuatif pada indikator BOR pada RSUD Dr. M Zein Painan. Angka BOR Pada tahun 2010, terjadi penurunan BOR yang sangat signifikan sebesar 48,27 %, hal ini disebabkan adanya penambahan kapasitas tempat tidur sebagai dasar perhitungan BOR yang bertambah dari 100 menjadi 160. Selain itu rendahnya BOR juga disebabkan adanya 16 tempat tidur Klas I dan Klas II yang tidak bisa ditempati akibat ruangannya rusak pasca gempa 30 September 2009. Pada Tahun 2011 kembali terjadi peningkatkan BOR yang cukup Signifikan karena rungan klas I dan Klas II sudah diperbaiki dan rungan kersebut sudah nyaman dipergunakan. Untuk tahun 2013 BOR Meningkat dengan signifikan karena upaya RSUD Dr. M Zein Painan memberi kenyamanan pelayanan yang optimal, dan meningkatnya tingkat kepercayaan masyarakat RSUD Dr M. Zein Painan
10
Diagram 2 GRAFIK BOR TAHUN 2013 MENURUT KLAS RAWATAN
Dari grafik diatas juga terlihat bahwa rawat inap yang paling diminati masyarakat adalah Kelas I dengan BOR mencapai 104.08%. Melihat kondisi masyarakat yang banyak menggunakan rawatan pada Kelas I maka peningkatan untuk rungan tersebut sangat diperlukan, agar kondisi kenyamanan pasien perlunya perbaikan pada rungan rawatan Kelas I.
4.
Jumlah Hari Rawatan Jumlah hari rawatan pada RSUD Dr. M Zein Painan untuk tahun 2013 sampai dengan bulan November sebanyak 39.141 dan dilihat dari data jumlah hari rawatan pada tahun 2012 di RSUD Dr. M Zein Painan sebanyak 40.352 Untuk Rata Rata Hari Rawatan dapat diukur dengan Av. LOS yaitu rata-rata lama rawatan seorang pasien. Indikator ini disamping memberikan gambaran tingkat efisiensi juga dapat memberikan gambaran mutu pelayanan, apabila diterapkan pada diagnose tertentu yang dijadikan tracer (yang perlu pengamatan lebih lanjut). Secara umum AvLOS yang ideal antara 6-9 hari. Dalam hal ini rata-rata lamanya seorang pasien dirawat pada RSUD Dr. M. Zein Painan dalam tahun 2013 mencapai 3,98 hari. Berarti AvLOS RSUD Dr. M. Zein Painan pada tahun 2013 belum mencapai tingkat yang ideal.
11
Tabel 3.3 RATA-RATA LAMA RAWATAN (Av.LOS) TIAP RUANG RSUD Dr. M. ZEIN PAINAN TAHUN 2013
No
Ruangan
LOS
1
Anak
24
4.83
2
Bedah
30
3,18
3
Interne
36
4.81
4
Obsgin
24
3,55
5
Perinatologi
14
3.37
6
Pav. Mande Rubiah
26
3.58
7
VIP Langkisau
6
4.78
160
3,98
Total
5.
TT
Jumlah Hari Rawatan Jumlah hari rawatan pada RSUD Dr. M Zein Painan untuk tahun 2013 sampai dengan bulan November sebanyak 39.141 dan dilihat dari data jumlah hari rawatan pada tahun 2012 di RSUD Dr. M Zein Painan sebanyak 40.352
6.
Akuntabilitas Keuangan Periode tahun anggaran 2013, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) RSUD Dr. M. Zein Painan telah melaksanakan program dan kegiatan sesuai dengan dana yang tersedia dalam APBD Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2013. Realisasi dana untuk RSUD Dr. M. Zein Painan tahun 2013 adalah sebagai berikut 1.
Pendapatan
Target Pendapatan untuk RSUD Dr. Muhammad Zein Painan pada 2013 menggalami pencapainan yang meningkat cukup signifikan ini dapat dilihat dari dapat melampui target yanit mencapai 100,51 % . Peningkatan dari segi pendapatan ini menunjukan tingkat respons masyarakat akan pelayanan pada RSUD Dr. M Zein Painan sehingga minat kedatangan
12
pasein ke rumah sakit ini cendrung meningkat. Secara rinci dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 3.4 PENDAPATAN PADA TAHUN 2013
URAIAN
PAGU
REALISASI
%
2
3
4
5
PENDAPATAN
15,128,465,230.00 15,205,624,995.00
100.51%
RETRIBUSI JASA UMUM
15,111,605,230.00 15,188,672,995.00
100.51%
Retribusi Pelayanan Kesehatan
15,111,005,230.00 15,188,072,995.00
100.51%
Retribusi Pelayanan
600,000.00
600,000.00
100.00%
RETRIBUSI JASA USAHA
16,860,000.00
16,952,000.00
100.55%
Retribusi Pemakaian Kekayaan
11,460,000.00
11,552,000.00
100.80%
5,400,000.00
5,400,000.00
100.00%
Persampahan/Kebersihan
Daerah
Retribusi Tempat Khusus Parkir
2.
Belanja Tidak Langsung Belanja Tidak langsung merupakan belanja pegawai yang merupakan kopensansi dalam bentuk gaji , tunjangan serta penghasilan lainya yang diberikan kepada pegawai negeri sipl yang diteyapkan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh undang undang, tahun anggarn 2013 di RSUD Dr. M Zein Painan menganggarkan belanja tidak langsung sebesar Rp
13
23.276.576.213,- sedangkan realisasinya sebesar Rp 22.480.343.235,- atau sebesar 96.48 % . 3.
Belanja Langsung Belanja Langsung merupakan belanja yang dianggarkan terkait secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan, yang mana dana tersebut merupakan sebegai salah satu unsure yang penting dalam mencapai sasaran pembangunan, tahun anggaran 2013 pada RSUD Dr. M. Zein Painan menganggarkan belanja langsung sebesar Rp. 16.986.857.987,- dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 16.695.641.815,- atau 98.29%
TABEL 3.5 Program, Kegiatan Pagu, Realisasi Belanja Langsung Tahun 2013 BELANJA (Rp) NO
PROGRAM/KEGIATAN
TOTAL ANGGARAN BELANJA LANGSUNG
1
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI
ANGGARAN
REALISASI
%
16,986,857,987.00
16,695,641,815.00
98.29%
898,145,764.00
871,538,924.00
97.04%
439,367,808.00
413,601,558.00
94.14%
2,400,000.00
2,400,000.00
100.00%
PERKANTORAN a
PENYEDIAAN JASA KOMUNIKASI, SUMBER DAYA AIR DAN LISTRIK
b
PENYEDIAAN JASA ADMINISTRASI KEUANGAN
c
PENYEDIAAN ALAT TULIS KANTOR
35,332,830.00
35,331,040.00
99.99%
d
PENYEDIAAN KOMPONEN INSTALASI
35,276,300.00
35,273,000.00
99.99%
4,994,826.00
4,994,826.00
100.00%
LISTRIK/PENERANGAN BANGUNAN KANTOR e
PENYEDIAAN BAHAN BACAAN DAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
f
PENYEDIAAN MAKANAN DAN MINUMAN
243,474,000.00
242,662,400.00
99.67%
g
RAPAT-RAPAT KORDINASI DAN
137,300,000.00
137,276,100.00
99.98%
321,790,310.00
320,295,575.00
99.54%
166,485,310.00
166,123,250.00
99.78%
KONSULTASI KE LUAR DAERAH
2
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR a
PENGADAAN PERALATAN GEDUNG
14
KANTOR b
PEMELIHARAAN RUTIN/BERKALA RUMAH
76,500,000.00
76,025,675.00
99.38%
78,805,000.00
78,146,650.00
99.16%
76,500,000.00
74,300,000.00
97.12%
76,500,000.00
74,300,000.00
97.12%
2,436,584,000.00
2,435,624,000.00
99.96%
2,186,584,000.00
2,185,624,000.00
99.96%
250,000,000.00
250,000,000.00
100.00%
55,186,360.00
55,100,700.00
99.84%
55,186,360.00
55,100,700.00
99.84%
578,669,270.00
490,695,303.00
84.80%
578,669,270.00
490,695,303.00
84.80%
140,481,280.00
139,792,350.00
99.51%
140,481,280.00
139,792,350.00
99.51%
4,828,744,360.00
4,691,370,865.00
97.16%
DINAS c
PEMELIHARAAN RUTIN/BERKALA KENDARAAN DINAS/OPERASIONAL
3
PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR a
4
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN FORMAL
PROGRAM UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT a
PENINGKATAN KESEHATAN MASYARAKAT
b
PENINGKATAN PELAYANAN DAN PENANGGULANGAN MASAALAH KESEHATAN
5
PROGRAM PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT a
PENGEMBANGAN MEDIA PROMOSI DAN INFORMASI SADAR HIDUP SEHAT
6
PROGRAM PENGEMBANGAN LINGKUNGAN SEHAT a
PENYELENGGARAAN PENYEHATAN LINGKUNGAN RUMAH SAKIT
7
PROGRAM STANDARISASI PELAYANAN KESEHATAN b
EVALUASI DAN PENGEMBANGAN STANDAR PELAYANAN KESEHATAN
8
PROGRAM PENGADAAN, PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA RUMAH SAKIT/RUMAH SAKIT JIWA/RUMAH SAKIT PARU-PARU/RUMAH SAKIT MATA a
PEMBANGUNAN RUMAH SAKIT
211,982,190.00
211,939,550.00
99.98%
b
PEMENUHAN FASILITAS TEMPAT TIDUR
182,403,450.00
182,102,650.00
99.84%
15
KLAS III (LANJUTAN DAK DAN PENDAMPING) c
PENGADAAN ALAT-ALAT KESEHATAN
2,049,661,270.00
1,928,266,370.00
94.08%
91,929,950.00
91,843,950.00
99.91%
123,218,950.00
120,887,050.00
98.11%
787,585,450.00
787,238,248.00
99.96%
124,093,760.00
123,898,760.00
99.84%
RUMAH SAKIT (DAK DAN PENDAMPING) d
PENGADAAN MEBELEUR RUMAH SAKIT
e
PENGADAAN PERLENGKAPAN RUMAH TANGGA RUMAH SAKIT (DAPUR, RUANG PASIEN, LAUNDRY, RUANG TUNGGU DAN LAIN-LAIN)
f
PENGADAAN BAHAN-BAHAN LOGISTIK RUMAH SAKIT
g
PENGADAAN PENCETAKAN ADMINISTRASI DAN SURAT MENYURAT RUMAH SAKIT
h
BIAYA GAS
226,315,000.00
226,210,000.00
99.95%
i
PENGADAAN BAHAN DAN ALAT HABIS
110,596,430.00
110,485,550.00
99.90%
451,166,380.00
441,124,257.00
97.77%
154,362,290.00
154,279,430.00
99.95%
45,843,940.00
44,156,750.00
96.32%
183,109,200.00
182,467,200.00
99.65%
PAKAI UTDRS j
PENGADAAN OBAT - OBATAN DAN ALAT KESEHATAN HABIS PAKAI
g
PENGADAAN BAHAN REAGENSIA DAN ALAT-ALAT HABIS PAKAI LABORATORIUM
h
PENGADAAN SUMUR BOR
i
PENGEMBANGAN RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT
j
PENGEMBANGAN ALAT FISIOTERAPY
50,438,800.00
50,433,800.00
99.99%
g
PENGADAAN BAHAN PERLENGKAPAN
36,037,300.00
36,037,300.00
100.00%
656,117,890.00
647,714,402.00
98.72%
155,934,000.00
153,349,150.00
98.34%
127,234,600.00
127,180,650.00
99.96%
168,250,300.00
164,995,572.00
98.07%
KAMAR OPERASI
9
PROGRAM PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA RUMAH SAKIT/RUMAH SAKIT JIWA/RUMAH SAKIT PARUPARU/RUMAH SAKIT MATA 1
PEMELIHARAAN RUTIN/BERKALA RUMAH SAKIT
2
PEMELIHARAAN RUTIN/BERKALA ALATALAT KESEHATAN RUMAH SAKIT
3
PEMELIHARAAN RUTIN/BERKALA AMBULANCE/MOBIL JENAZAH
16
4
PEMELIHARAAN RUTIN/BERKALA
171,003,600.00
168,499,230.00
98.54%
33,695,390.00
33,689,800.00
99.98%
6,994,638,753.00
6,969,209,696.00
99.64%
6,994,638,753.00
6,969,209,696.00
99.64%
PERLENGKAPAN RUMAH SAKIT 5
10
MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN
PROGRAM KEMITRAAN PENINGKATAN PELAYANAN KESEHATAN
1
KEMITRAAN ASURANSI KESEHATAN MASYARAKAT
2.2.
Analisis Kinerja
1.
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Pada program ini terdapat beberapa kegiatan yaitu : Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Penyediaan alat tulis kantor Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor Penyediaan Bahan Bacaan Dan Peraturan Perundang Undangan Penyediaan makanan dan minuman Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
Secara keseluruhan, realisasi fisik pelaksanaan program ini mencapai 100 %, yang keluarannya berupa lancarnya pelaksanaan administrasi dan perkantoran RSUD Dr. Muhammad Zein Painan selama 12 bulan pelaksanaan kegiatan tahun 2013. Secara Keuangan program ini memiliki pagu anggaran sebesar Rp 898.145.964,- dengan realisasi sebesar Rp 871.538.924,- dengan persentase keuangan sebesar 97.04 %. Kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan akan administrasi dan pelayanan di RSUD karena sehingga proses administrasi dapat berjalan dengan lancer. 2.
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Secara keseluruhan, realisasi fisik pelaksanaan program ini mencapai 100 %, yang keluarannya berupa terpeliharanya sarana dan prasarana aparatur RSUD Dr. Muhammad Zein Painan selama 12 bulan pelaksanaan kegiatan tahun 2013. Dari segi Keuangan persentase sebesar 92.54 % dengan pagu anggaran Rp 321.790.310,yang terealisasi secara keuangan sebesar Rp 320.295.575,- . dengan rincian kegiatan :
17
Pengadaan peralatan gedung kantor Pada kegiatan ini merupakan kegiatan pengadaan untuk memenuhi kebutuhan peralatan penunjang adminstrasi perkantoran dan pelayanan. Maka untuk pengadaan dapat dilihat pada Tabel dinawah ini
TABEL 2.1 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor
NAMA BARANG AC Laptop Toshiba L840-1015 Laptop Acer V3-471 Lemari Arsip Berdiri Lemari Arsip Model Memanjang Meja 1/2 Biro Model 1 Meja 1/2 Biro Model 2 TV LG 21" Scanner Canon Lide 110 Meja Kerja (Kursi Putar) WD 1002 Kursi Chitose Flora Hijau ( Kursi Staf ) Mesin Absensi merk Secure Kipas Angin Merk Tornado 20" Kipas Angin Merk Yundai 20" Kipas Angin Merk Miyako 18" Kipas Angin Merk Symphoni 16" Komputer/PC Processor i3 2120 (3,1 GHz/3M) Monitor Samsung 16' Komputer/PC Processor Intel G2020(Sandy Bridge) New Monitor Philips 15,6" Printer HP Laserjet 1102 Printer Merk: Epson L-110 Stabilizer merk Kyowa, model SVC5KVA Stabilizer merk Kyowa, model SVR-3000 N Stabilizer merk Source USA, model SVC1000 Watt Meja Komputer Merk. Grace, Tinggi 72,5
PENEMPATAN Vip(2),Ok,Perncanaan,Poli Obsgyn,Laboratorium,Utdrs Direktur,Ktu,Kabid Penunjang,Kasi Pembukuan Kasi Perencanaan Penunjang,Pelayanan,Poli Interne,Keuangan,Ipsrs Keuangan,Perencanaan,Farmasi Perynatologi,Loket Keuangan,Farmasi,Kepegawaian Perynatologi,Farmasi Vip Perencanaan Ktu,Kabit Pelayanan,Kabit Penunjang,Kabit Keuangan Anak Kepegawaian Klas Klas Vip Keuangan Keuangan,Farmasi
Farmasi (Apotik Rawat Inap) Kabit Penunjang,Keuangan Utdrs Perynatologi Radiologi Keuangan,Penunjang Mr,Keuangan,Farmasi
18
, Panjang 110 Meja Komputer Merk. Grace, Tinggi 70 , Panjang 100 Meja serba guna
Ipsrs Kabit Penunjang
Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Kegiatan ini berupa kegiatan pemeliharaan 4 rumah dinas dokter spesialis dank arena dokter spesialis. Tahun 2013 sebanyak terdapat sebanyak 7 dokter spesialis sehingga kekuarang akan rumah dinas dokter spesialis maka diberikan sewa rumah kepada dokter spesialis yang tidak memiliki rumah dinas Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Kegiatan ini untuk pemeliharaan kendaraan dias roda 2 dan roda 4 untuk penujang operasional pada RSUD Dr. M. Zein Painan
3.
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur dengan kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Formal
Bentuk kegiatan dari program ini berupa pendidikan dan pelatihan bagi petugas rumah sakit sesuai dengan prioritas kebutuhan tahun 2013. Realisasi fisik pelaksanaan program ini mencapai 100 %, yang keluarannya berupa terlaksananya peningkatan sumberdaya aparatur RSUD Dr. Muhammad Zein Painan. Realisasi secara keuangan sebesar 97.12 % yang dapat dilihat dari pagu anggaran sebesar Rp 76.500.000,- dengan realisasi sebesar Rp 74.300.000,Jumlah Tenaga Yang Mengikuti Diklat Pengembangan Profesi 1. Dokter Spesialis sebanyak 8 orang 2. Dokter Gigi sebanyak 1 orang 3. Perawat/ bidang sebanyak 3 orang 4. Tenaga Gizi sebanyak 1 orang 5. Tenaga MR sebanyak 3 Orang 6. Tenaga Radiologi sebanyak 2 orang 7. Tenaga Aro ( ahli mata ) sebanyak 2 oarang 8. Farmasi sebanyak 2 orang 9. Struktural sebanyak 11 orang 4.
Program Upaya Kesehatan Masyarakat dengan kegiatan Peningkatan Kesehatan Masyarakat Peningkatan Pelayanan dan Penanggulangan Masalah Kesehatan.
19
Program ini terutama diarahkan pada upaya penanggulangan masalah kesehatan yang dilayani di RSUD Dr. Muhammad Zein Painan. Bentuk kegiatan yang dilakukan adalah penanggulangan biaya pelayanan kesehatan bagi orang terlantar, tidak mampu dan tidak memiliki kartu jamkes, serta pasien korban bencana yang tidak ada penanggung jawabnya. Secara keseluruhan sudah terrealisasi 100%. Secara Keuangan program ini memiliki pagu anggaran sebesar Rp 2.436.584.000,- dengan realisasi sebesar Rp 2.435.624.000,- dengan persentase keuangan sebesar 99.96 %. 5.
Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat dengan kegiatan Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat Program ini terutama diarahkan pada pengembangan promosi dan Informasi kepada Pasien dan keluarga pasien tentang sadar hidup sehat, dan informasi – informasi penting tentang layanan dan pelayanan bagi pasien dan keluarga. Secara persentase kegiatan telah terlaksana 100%. Secara Keuangan program ini memiliki pagu anggaran sebesar Rp 55.186.360,- dengan realisasi sebesar Rp 55.100.000,- dengan persentase keuangan sebesar 99.96 %.
6.
Program Pengembangan Lingkungan Sehat dengan kegiatan Penyelenggaran penyehatan lingkungan RS. Program ini terutama diarahkan pada upaya menciptakan lingkungan rumah sakit yang bersih, aman dan nyaman bagi pengunjung rumah sakit dan masyarakat sekitarnya. Bentuk kegiatan berupa cleaning service, serta pengelolaan limbah rumah sakit. Secara Keuangan program ini memiliki pagu anggaran sebesar Rp 578.669.270,- dengan realisasi sebesar Rp 490.695.000,- dengan persentase keuangan sebesar 84.80%. Realisasi fisik pelaksanaan program ini mencapai 100 %, yang keluarannya berupa terterciptanya lingkungan rumah sakit yang bersih aman dan nyaman serta menjadi salah satu poin tertinggi dalam penilaian kota painan untuk mendapatkan Piala Adipura.
7.
Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan Evaluasi dan Pengembangan Standar Pelayanan Kesehatan Program ini diarahkan untuk pengembangan rumah sakit menjadi terakreditasi. Bentuk fisik hanya 99.51 %. Secara Keuangan program ini memiliki pagu anggaran
20
sebesar Rp 140.481.280,- dengan realisasi sebesar Rp 139.792.350,- dengan persentase keuangan sebesar 99.51 %. Pada Kegiatan ini merupakan workshop tentang standar akrditasi Versi JCI yang merupakan aturan tentang pelayanan kesehatan terbaru dari Kemenkes 8.
Program Pengadaan Peningkatan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru-paru/Rumah Sakit Mata: Program ini bertujuan untuk meningkatkan sarana dan prasarana RSUD Dr. Muhammad Zein Painan sehingga kebutuhan akan sarana prasarana yang yang lebih layak dapat dipenuhi. Keluaran dari program ini adalah kepada masyarakat yang membutuhkannya fasilitas rumah sakit yang
lebih baik. Pada Program Secara
Keuangan program ini memiliki pagu anggaran sebesar Rp 4.420.582.400 dengan realisasi sebesar Rp 3.904.610.800,- dengan persentase keuangan sebesar 88.33 % Pembanguan Rumah sakit Kegiatan ini menghasilan dokumen pembuatan Study kelayakan Relokasi RSUD Dr. M. Zein Painan. Dokumen study kelayakan ini bertujuan untuk melihat apakan lokasi dan kedaaan pada RSUD Dr. M Zein Painan memang harus dilakukan reloasi dan melihat pengaruhnya pada masyarakat sekitarnya. Pemenuhan Fasilitas Tempat tidur Klas III Kegiatan ini diarahkan pada pengembangan Pembangunan Ruang Bedah Baru .
Pengadaan alat-alat kesehatan rumah sakit Kegiatan ini merupakan dana DAK Bidang Kesehatan 2013 yang digunakan untuk pembelian peralatan kesehatan pada RSUD Dr. M. Zein Painan. Adapun peralatan yang diadakan pada tahun 2013 berupa :
TABEL 2.2 PENGADAAN ALAT-ALAT KESEHATAN RUMAH SAKIT NAMA BARANG
PENEMPATAN
21
Baby Incubator
PONEK
Infant Warmer
PONEK
Bed Side Monitor
PONEK
ECG
ICU-Interne
Bed Side Monitor
ICU-Interne
Syringe Pump
ICU-Interne
Infuse Pump
ICU-Interne
Suction Pump
ICU-Interne
ECG
IGD
Partus Set
IGD
Dressing Set
IGD
Nebulizer
IGD
Automatic Processing Film
IGD
Freezer Plasma
UTDRS
Timbangan Darah
UTDRS
Blood Bank Refrigerator
UTDRS
Cool Box
UTDRS
Plasma Extractor
UTDRS
Incenerator
IPLRS
Pengadaan Perlengkapan Rumah Tangga Rumah Sakit ( Daur, Ruang Pasien, Laundry, Ruang Tunggu dan Lain Lain) Pada kegiatan ini merupakan kegiatan pengadaan untuk memenuhi kebutuhan peralatan penunjang gizi, londry, dan ruang rawatan pasien. Maka untuk pengadaan dapat dilihat pada Tabel dibawah ini
NAMA BARANG
PENEMPATAN
Frizer Tidur (Deep Frizer) Sharp
GIZI
Blender 2 Lt Philips
GIZI
Rice Cooker 5 Gantang Rinnai
GIZI
22
Kompor Gas Besar 1 Tungku TL 289 RI Rinnai Selang Kompor Gas (Regulator+Slang Gas) COM
GIZI
GIZI
Mesin Kukur Kelapa
GIZI
Mesin Cuci LG Type WF-S16D6 16 Kg
LOUNDRY
Setrika Besar Type GC1905 Setrika Uap 220v/400w Philiphs
LOUNDRY
Setrika Kecil Merk : Philips Type : HD1172
LOUNDRY
Setrika Kecil Merk : Maspion Type : HA-110
LOUNDRY
Kulkas Buah (Lemari Pendingin) Merk Sharp
GIZI
Oxygen Regulator Merk. Sharp, Type PS-302
Gas Medis
Trolly Oksigen type, M-8927
Gas Medis
Kuali Besar 28
GIZI
Kuali Besar 18
GIZI
Kuali Besar 16
GIZI
Piring Makan
GIZI
Piring Daun
GIZI
Piring Kecil
GIZI
Cetakan Agar Nutrijel
GIZI
Tempat Sambal
GIZI
Gelas Jus
GIZI
Gelas Coktail
GIZI
Mangkuk Sup
GIZI
Mangkuk Petak
GIZI
Kom 30 cm
GIZI
Kom 24 cm
GIZI
Panci Plastik 40 cm
GIZI
Panci Plastik 30 cm
GIZI
Tempat Sendok
GIZI
Sendok Makan
GIZI
Sendok Goreng Berlobang
GIZI
Sendok Goreng Biasa
GIZI
23
Sendok Goreng Panjang
GIZI
Sendok Cetakan Bakwan
GIZI
Pengupas Buah
GIZI
Pengiris Wortel
GIZI
Pemeras Jeruk
GIZI
Keranjang Sayur Kecil
GIZI
Keranjang Sayur Besar
GIZI
Panci Aluminium
GIZI
Stockpot Steamer
GIZI
Saringan Bawang Besar
GIZI
Saringan Bawang Kecil
GIZI
Saringan The
GIZI
Pengiris Bawang Merah
GIZI
Gayung Air Panas
GIZI
Bangku Kecil
GIZI
Timbangan 2 kg
GIZI
Timbangan 5 kg
GIZI
Mata Mesin Kukur Kelapa
GIZI
Talenan
GIZI
Nyiru
GIZI
Sendok Nasi Tempurung
GIZI
Kotak Kerupuk Venxia
GIZI
Kotak Kerupuk Naturak Pack
GIZI
Sarbet
GIZI
Meja Kompor Gas
GIZI
Hairdryer Merk Wigo Taifun 900
RADILOGI
Simulator EKG Merk Fuke-Biomedical Type:PS410 Patien Simulator
IPSRS
Pengadaan percetakan administrasi dan surat menyurat rumah sakit
24
Kegiatan ini terutama diarahkan pada pengadaan bahan cetakan yang berupa blangko MR, blangko diagnosa, kwitansi, blangko resep obat dan bahan cetakan lainya . Biaya Gas Kegiatan ini terutama diarahkan pada pengadaan gas medis, gas dapur dan minya tanah.dan ini sangat dibutuhkan untuk peningkatan pelayanan kesehatan pada masyarakat . Pengadaan Bahan dan Alat Habis Pakai UTDRS Pengadaan obat-obatan dan alat kesehatan habis pakai Pengadaan Bahan dan Alat Habis Pakai Laboratorium Pengadaan Sumur Bor Pengambangan Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Pengembangan Alat Fisioterapy Pengadaan Bahan Perlengkapan Kamar Operasi
9. Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru-paru/Rumah Sakit Mata, terdiri dari kegiatan : Pemeliharaan rutin/berkala rumah sakit Pemeliharaan rutin/berkala alat-alat kesehatan rumah sakit Pemeliharaan rutin/berkala mobil ambulance/jenazah Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan rumah sakit Monitoring, evaluasi, dan pelaporan Program ini bertujuan agar sarana dan prasarana rumah sakit terpelihara dengan baik dan dapat digunakan kapanpun dibutuhkan. Secara keseluruhan, realisasi fisik pelaksanaan program ini mencapai 100 %, yang keluarannya berupa terpeliharanya sarana dan prasarana RSUD Dr. Muhammad Zein Painan selama 12 bulan pelaksanaan kegiatan tahun 2013. Pada Program Secara Keuangan program ini memiliki pagu anggaran sebesar Rp 656,117,890,- dengan realisasi sebesar Rp 647,714,402.00,- dengan persentase keuangan sebesar 99.98 %
25
10. Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan, terdiri dari kegiatan : Kemitraan asuransi kesehatan masyarakat Bentuk kegiatan dari program ini berupa pendidikan dan pelatihan serta seminar bagi dokter spesialis, tenaga medis, paramedis dan tenaga penunjang. Melalui program ini, akan terjadi peningkatan kualitas tenaga rumah sakit sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi dibidang kesehatan. Realisasi fisik pelaksanaan program ini mencapai 100 %, yang keluarannya berupa terlaksananya program peningkatan pelayanan kesehatan di RSUD Dr. Muhammad Zein Painan. Pada Program Secara Keuangan program ini memiliki pagu anggaran sebesar Rp 6,994,638,753,- dengan realisasi sebesar Rp 6,969,209,696.,- dengan persentase keuangan sebesar 99.64 % 2.3.
Isu –Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Dan Fungsi Problematika peningkatan pelayanan
senantiasa berkembang yang merupakan
tantangan RSUD Dr. M. Zein Painan dalam upaya untuk meningkatkan kinerja di masa yang akan datang. Untuk permasalahan pada tahun 2013 sebagai berikut : 1.
Untuk meningkatkan Tenaga Ahli Yang lebih Propesional pada RSUD Dr M. Zein Painan sangat kurang dilakukan Magang ke Rumah Sakit Pusat. Magang ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan mutu pelayanan yang lebih profesional.
2.
Kondisi listrik yang sangat memperihatinkan membuat banyaknya peralatan kesehatan pada RSUD Dr. M Zein Painan mengalami kerusakan. Perlu diketahui bahwa alat alat medis merupakan alat yang sangat mahal
3.
Masih banyak peralatan kesehatan RSUD Dr. Muhammad Zein Painan yang kurang dan perlu dilengkapi seperti peralatan ICU, Peralatan Kamar Operasi, Poliklinik, Fisioterapy, Tempat Tidur Pasien dan Peralatan Medis
4.
Kurangnya kelengkapan peralatan penunjang medis seperti alat radiologi, laboratorium, CSSD, Laundry, Peralatan Dapur.
5.
Genset yang dimiliki RSUD kurang mampu menyuplai kebutuhan energi listrik rumah sakit
6.
Perlunya perbaikan alat isenarator oksigen untuk menyuplai kebutuhan oksigen untuk pelayanan kepada masyakat.
26
7.
Belum Optimalnya Pengurusan program Akreditasi JCI pada RSUD Dr. M. Zein Painan
8.
Belum optimalnya penyampaian laporan terutama pada pelaporan data pelayanan
9.
Belum terpenuhinya peningkatan RSUD Dr M. Zain Painan menjadi Badan Layanan Umum Daerah ( BLUD ) untuk peningkatan mutu dan kwalitas pelayanan
27
BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1
Telaahaan Terhadap Kebijakan Nasional Rumah Sakit Umum Daerah Muhammad Zein Painan (RSUD Dr. M. Zein Painan)
adalah Rumah Sakit Umum Daerah Tipe C non pendidikan dengan kapasitas tempat tidur 160 yang terdiri dari : Klass III = 88 TT, Klass II = 51 TT, Klas I = 15 TT dan VIP = 6 TT. RSUD Dr. Muhammad Zein Painan telah terakreditasi sejak bulan Maret 2007 dengan 5 standar pelayanan dasar dan yang mempunyai fasilitas dan kemampuan Pelayanan Medis Spesialistik Dasar. RSUD Dr. Muhammad Zein Painan terletak di Ibukota Kabupaten Pesisir Selatan yang memanjang dari arah utara ke selatan sepanjang lebih kurang 240 km, dengan keadaan geografis sebelah barat merupakan daerah pantai dan sebelah timur daerah perbukitan. Kabupaten Pesisir Selatan berpenduduk 428.148 jiwa. RSUD Dr. Muhammad
Zein
Painan merupakan satu-satunya rumah sakit di Kabupaten Pesisir Selatan dan merupakan rujukan bagi 18 Puskesmas yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan. RSUD Dr. M. Zein Painan mempunyai tugas membantu Bupati dalam melaksanakan tugas pelayanan kesehatan secara berdaya guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu seiring dengan upaya peningkatan pelaksanaan pencegahan dan upaya melaksanakan rujukan.
Dalam melaksanakan tugas pokoknya, RSUD Dr. M. Zein Painan mempunyai fungsi antara lain : 1.
Mengadakan koordinasi dengan dinas terkait dalam penyusunan perencanaan dan pelayanan teknis di bidang kesehatan.
2.
Menyusun perencanaan teknis dalam peningkatan status rumah sakit.
28
3.
Menyelenggarakan pelayanan medis.
4.
Menyelenggarakan pelayanan prima.
5.
Menyelenggarakan pelayanan asuhan keperawatan.
6.
Menyelenggarakan pelayanan rujukan.
7.
Menyelenggarakan pelayanan penunjang medis.
8.
Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan medis, keperawatan, non keperawatan, non medis dan penunjang lain.
9.
Menggali potensi dan melaksanakan pemungutan pendapatan daerah sesuai dengan Peraturan dan Perundang-undangan yang berlaku.
10.
Melakukan pengendalian dan evaluasi.
11.
Melaksanakan administrasi dan tata usaha RSUD Dr. M. Zein Painan.
12.
Melaksanakan tugas - tugas lain yang diperintahkan oleh Bupati
Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsinya agar efektif, efisien dan akuntabel RSUD Dr Muhammad Zein Painan beredoman pada dokumen perencanaan yang terdapat pada : 1. RPJMD Kabupaten Pesisir Selatan 2011- 2015 2. Renstra RSUD Dr. M. Zein Painan tahun 2011 – 2015 3. Penetapan Kinerja Tahun 2013
29
3.1.
Tujuan Dan Sasaran Rencana Kerja
3.2.1. Visi Mengacu pada Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004, pada Pasal 1 ayat (12) dinyatakan bahwa visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan, maka visi harus menggambarkan wujud akhir yang diinginkan oleh suatu daerah, lembaga atau organisasi pada akhir periode perencanaan. Dengan demikian visi memegang peranan penting dalam menentukan arah yang akan dituju oleh suatu daerah/organisasi pada masa mendatang. Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Pesisir Selatan Nomor : 27 Tahun 2003 jo Nomor : 8 Tahun 2008 dinyatakan bahwa RSUD Dr. Muhammad Zein Painan merupakan unsur pelaksana Pemerintah Kabupaten dalam bidang pelayanan kesehatan yang secara teknis operasional bertanggung jawab kepada Bupati Pesisir Selatan. Dalam kedudukannya itu, RSUD Dr. Muhammad Zein Painan harus dapat memainkan peran sebagai badan daerah yang mendukung pencapaian visi Kepala Daerah Kabupaten Pesisir Selatan, sebagaimana yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2011-2015, pada urusan perencanaan pembangunan. Melihat kondisi saat in baik pada aspek urusan, kelembagaan, tugas pokok dan fungsi maupun struktur organisasi RSUD Dr. Muhammad Zein Painan, dapat disebutkan bahwa urusan pemerintahan bidang Kesehatan tidak dapat menjalankan fungsi yang signifikan apabila hanya diorientasikan pada pelayanan kesehatan masyarakat yang optimal. Dengan semangat tersebut, maka RSUD Dr. M. Zein Painan untuk kurun watu 2011 s/d 2015 akan mengwujudkan Visi RSUD Dr. M. Zein Painan yaitu “Menjadi rumah sakit idola dan pilihan bagi Masyarakat Pesisir Selatan dan sekitarnya Untuk Pelayanan Kesehatan Menuju Masyarakat Pesisir Selatan Sehat”
30
Rumusan visi tersebut didasarkan pada cita-cita dan kehendak untuk mewujudkan kondisi ideal dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan masyarakat yang diarahkan pada peningkatan pelayanan yang optimal dan ramah. 3.2.2. Misi Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi (Pasal 1 ayat (13) UU No. 25 Tahun 2004). Misi merupakan pernyataan secara luas dan komprehensif tentang tujuan instansi yang diekspresikan dalam produk dan pelayanan yang akan diberikan atau dilaksanakan, kebutuhan masyarakat yang dapat dipenuhi, kelompok masyarakat yang dilayani, serta nilai-nilai yang dapat diperoleh. Berkaitan dengan perumusan misi RSUD Dr. M. Zein Painan Tahun 2011-2015 maka perlu diperhatikan relevansi dan keterkaitannya dengan upaya pencapaian misi Bupati Pesisir Selatan sebagaimana yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2011-2015, yang terkait atau sejalan dan perlu diaktualisasikan oleh RSUD Dr. M. Zein Painan. Untuk itu, RSUD Dr. M. Zein Painan menetapkan misi 2011-2015 sebagai berikut : a. Menyelenggarakan pelayanan prima sesuai dengan Kode Etik Rumah Sakit dan Kode Etik Profesi. b. Melaksanakan upaya peningkatan, penyembuhan dan pemulihan kesehatan secara profesional, terjangkau dengan didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai. c.
Menyelenggarakan pelayanan rujukan berjenjang dengan prosedur sederhana.
d.
Menciptakan rumah sakit yang berwawasan lingkungan.
3.2.3. Tujuan Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi dan tujuan sebagai hasil akhir yang dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi sehingga rumusannya harus dapat menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai di masa mendatang. Untuk itu tujuan disusun guna memperjelas pencapaian sasaran yang ingin diraih dari masing-masing misi.
31
No
1.
Misi
Tujuan
Menyelenggarakan pelayanan prima sesuai
-
dengan Kode Etik Rumah Sakit dan Kode Etik Profesi.
meningkatkan kepuasan pasien melalui pelayanan prima dan professional
-
Meningkatkan kapabalitas dan kuanlitas SDM melalui Pendidikan dan Pelatihan
-
Terakteditasinya RSUD Dr. Muhammad Zein Painan
2.
Melaksanakan upaya
-
Meningkatkan Utilitas Instalasi Rawat Jalan,
peningkatan, penyembuhan dan pemulihan
Instalasi Gawat Darurat (IGD ), Instalasi Rawat
kesehatan secara profesional, terjangkau dengan
Inap, dan pemeriksaan penunjang medis
didukung oleh sarana dan prasarana yang
(laboratorium, radiologi, fisioterapi)
memadai.
-
Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana rumah sakit melalui pengadaan dan pembangunan/ pemeliharaan
3.
4.
Menyelenggarakan
pelayanan
rujukan -
Meningkatkan mutu dan cakupan pelayanan
berjenjang dengan prosedur sederhana.
serta menambah jenis dan jumlah pelayannan
Menciptakan rumah sakit yang berwawasan -
Memelihara lingkungan dan pemantauan tiingkat
lingkungan.
kepusasan pasien
3.2.4 Sasaran Sasaran merupakan hasil yang akan dicapai dalam rumusan yang spesifik, terukur dakam kurun waktu tertentu secara berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang diharapkan. Sasaran Resntra RSUD Dr. Muhammad Zein Painan 2011-2015 1.
Meningkatkan pelayanan Instalasi Rawat Jalan, Instalasi Gawat Garurat (IGD),Instalasi
Rawat
Inap,
dan
pemeriksaan
(Laboratorium,nRadiologi, Fisioterapi) 2.
Terakreditasinya RSUD Dr. Muhammad Zein Paian
penunjang
medis
32
3.
Menekan angka kematian Bayi, Ibu melahirkan dan kematian umum
4.
Meningkatkan kapabilitas dan kuantitas SDM melalui pendidikan & pelatihan
5.
Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana rumah sakit melalui pengadaan dan pembangunan/pemeliharaan
6.
Meningkatkan kepuasan pasien melalui pelayanan prima dan profesional
7.
Menekan angka Kejadian Tidak Diinginkan (KTD) melaui pelayanan secara profesional.
3.2.5 Strategi Pencapaian Tujuan Sebagai penjabaran langkah-langkah menuju tercapainya sasaran yang itetapkan dalam Renstra RSUD Dr. Muhammad Zein PainanTahun 2011-2015, ditetapkan beberapa kebijakan strategis yang saling terkait sebagai berikut : a.
Meningkatkan citra Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Pesisir SeLatan
b.
Terakreditasinya RSUD Dr. Muhammad Zein Painan
b.
Meningkatkan
pelayanan
pada
pasien
rawat
jalan,
rawat
inap,
kegawatdaruratan dan penunjang medis c.
Mengurangi angka kematian bayi, ibu melahirkan dan kematian umum
d.
Meningkatkan kapabilitas dan kuantitas SDM melalui pendidikan & pelatihan serta rekrutmen
e.
Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana rumah sakit melalui pengadaan dan pembangunan/pemeliharaan
f.
Meningkatkan kepuasan pasien melalui pelayanan prima dan professional
33
3.3.
PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2014
No
PROGRAM/KEGIATAN/ RINCIAN KEGIATAN
Jumlah Dana
1
2
3
V.
RSUD Dr. MUHAMMAD ZEIN PAINAN
A.
PROG. PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
1
1.
15,758,249,356 960,589,150
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 406,500,000
2
2.
Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 114,380,400
3
3.
Penyediaan Alat Tulis Kantor 21,090,500 a.
Belanja Barang dan Jasa 21,090,500
4
5
6
4.
5.
6.
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
34,912,550
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangundangan
8,000,000
Penyediaan Makanan dan Minuman 220,948,100
7
7.
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 94,000,000
8
8.
Penunjang Operasional Perencanaan Dan Pelaporan 42,737,600
9
9.
Penyusunan Standar Operasional Prosedur ( SOP ) 18,020,000 a.
Belanja Barang dan Jasa 18,020,000
B.
PROG. PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
10
1.
308,021,000 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 127,629,000
11
2.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas 70,000,000
34
12
3.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional 110,392,000
C. 13
PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR 1. Pendidikan dan Pelatihan Formal
31,140,000 31,140,000
D.
PROGRAM UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT
14
1.
2,462,462,000
15
2.
Peningkatan Pelayanan Dan Penanggulangan Masalah Kesehatan
175,000,000
Penyediaan Jasa Pelayanan Kesehatan Masyarakat 2,287,462,000
E. 16
PROGRAM PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT 1.
Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat
F.
PROGRAM PENGEMBANGAN LINGKUNGAN SEHAT
17
1.
47,452,000 47,452,000
649,042,600 Penyelenggaraan Penyehatan Lingkungan Rumah Sakit 649,042,600
G.
PROGRAM STANDARISASI PELAYANAN KESEHATAN
18
1.
291,779,900 Bimbingan Teknis Standarisasi Akreditasi Rumah Sakit 130,469,800
19
H.
20
2
Pembangunan dan Pemutakhiran Data Dasar Standar Pelayanan Kesehatan
PROG. PENGADAAN, PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA RUMAH SAKIT/RS JIWA/RS PARU-PARU/RS MATA 1.
161,310,100
5,001,299,900
Pengadaan Alat-Alat Kesehatan Rumah Sakit 199,557,000
21
2.
Pengadaan Mebeleur Rumah Sakit 163,165,000
22
23
3.
4.
Pengadaan Perlengkapan Rumah Tangga Rumah Sakit (Dapur, Ruang Pasien, Laundry, Ruang Tunggu dan Lainlain)
150,760,800
Pengadaan Bahan-bahan Logistik Rumah Sakit 1,037,028,400
24
5.
Pengadaan Pencetakan Administrasi dan Surat Menyurat Rumah Sakit
141,657,300
35
25
6.
Penyediaan Gas Medis Dan Peralatannya 129,568,000
26
7.
Pengadaan Bahan Dan Alat Habis Pakai UTDRS 111,245,900
27
8.
Pengadaan Obat-obatan dan Alat Kesehatan Habis Pakai 413,463,900
28
29
30
31
32
9.
10.
11.
12.
13.
Pengadaan Bahan Reagensia Dan Alat-alat Habis Pakai Laboratorium
102,387,900
Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Rawatan Ponek ( DAK dan Pendamping 2013)
735,000,000
Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Rawatan Ponek ( Penunjang DAK 2013)
32,675,000
Pengadaan Tempat Tidur Kelas III ( DAK dan Pendamping 2013)
1,471,807,700
Pengadaan Tempat Tidur Kelas III ( Penunjang 2013) 43,970,000
33
34
14.
15.
Pengadaan Pengembangan Alat Alat Rumah Sakit (Sisa DAK 2013)
117,013,000
Pengadaan Alat Pemeliharaan dan Pemulihan Kesehatan 152,000,000
I.
35
PROG. PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA RUMAH SAKITS/RS JIWA/RS PARU-PARU/RS MATA 1.
577,041,700
Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Sakit 102,712,400
36
37
2.
3.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit
126,630,700
Pemeliharaan Rutin/Berkala Mobil Ambulance / Jenazah 164,672,300
38
4.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur Rumah Sakit 26,154,000
36
39
5.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Rumah Sakit 156,872,300
J.
PROG. KEMITRAAN PENINGKATAN PELAYANAN KESEHATAN
40
1.
5,429,421,106 Kemitraan Asuransi Kesehatan Masyarakat 5,250,955,406
41
2.
Kemitraan Peningkatan Kualitas dokter dan paramedis 178,465,700
37
BAB IV PENUTUP Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan secara simultan harus segera memenuhi sarana dan prasarana RSUD untuk memenuhi keperluan kesejahteraan masyarakat (rumah sakit umum daerah). Beberapa langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Melengkapi kebutuhan tenaga spesialis, terutama untuk 8 Pelayanan Dasar. Melengkapi paramedis profesional dan profesional non medis. 2. Melengkapi peralatan medik dan obat obatan sesuai dengan kebutuhan standar,untuk meningkatkan kinerja dokter spesialis, dokter dan paramedik profesional yang berdampak terhadap mutu pelayanan. 3. Mengembangkan kompetensi SDM secara berkesinambungan agar mutu pelayanan senantiasa bisa ditingkatkan dengan cara memberikan pelayanan yang mampu menyenangkan pelanggan, berperilaku santun dan menarik serta tercipta budaya kerja yang sesuai dengan nilai nilai di masyarakat. Brand image Rumah sakit diharapakan meningkat secara signifikan. 4. Melengkapi dan menyempurnakan perencanaan, strategic action plan, accountability system, suporting IT system dan standar operating procedure dari seluruh unit pelayanan untuk menunjang kelancaran manajemen rumah sakit. 5. Optimalisasi jaminan pelayanan kesehatan daerah bagi masyarakat miskin sesuai prosedur yang berlaku. 6. Mengupayakan UKL-UPL, menempuh akreditasi dan ISO RS berdasarkan peraturan yang berlaku sekaligus menata kualitas pelayanan secara standart.