MATRIK 2.3 RENCANA TINDAK PEMBANGUNAN KEMENTERIAN/ LEMBAGA TAHUN 2011 KEMENTERIAN/LEMBAGA : KEPOLISIAN RI NO 1
PROGRAM/ KEGIATAN PRIORITAS Program Dukungan Manajemen & Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Polri
TARGET SASARAN Menyelenggarakan fungsi Manajemen kinerja Polri secara optimal dengan melaksanakan Kegiatan Perencanaan, Pelaksanaan, Pengendalian, Pelaporan, Pelayanan Internal dan pembayaran gaji yang di laksanakan secara tepat waktu, akuntabel dan terintegrasi antara
INDIKATOR a. Jumlah kebijakan yang dapat mengoptimalkan unit kerja pelaksana teknis (paket) b. Persentase kebijakan yang berpihak pada masyarakat c. Persentase Jumlah aparatur yang dikelola pengembangan karirnya yang diberikan penghargaan/sanksi sesuai kinerjanya
RENCANA 2011 8 Paket
d. Persentase perencanaan dan penganggaran berdasarkan kerangka pengeluaran jangka menengah dengan kinerja secara terpadu e. Persentase pengelolaan keuangan yang akuntabel dan tepat waktu f. Persentase unit kerja yang menerapkan administrasi secara akuntabel g. Persentase peraturan Kapolri yang selaras di tingkat Mabes dan Kewilayahan.
II.L.060.1
ALOKASI (MILIAR RUPIAH)
RENCANA PRAKIRAAN MAJU 2011 2012 2013 2014 10 Paket 12 Paket 15 Paket 19.670,9
0,65
0,75
0,9
1
0,7
0,8
0,9
0,95
1
1
1
1
0,9
0,95
1
1
0,75
0,9
1
1
0,8
0,9
1
1
2012 19.790,2
2013 20.140,4
2014 21.051,0
KEMENTERIAN/LEMBAGA : KEPOLISIAN RI NO 2
PROGRAM/ KEGIATAN PRIORITAS
TARGET SASARAN
INDIKATOR
RENCANA 2011 50%
Program Peningkatan Mewujudkan aparat Polri yang a. Persentase hasil pemeriksaan Pengawasan dan Akuntabilitas Profesional, Proporsional dan yang telah ditindaklanjuti. Aparatur Polri Akuntabel sebagai implementasi reformasi Polri khususnya perubahan kultur
a.
Pembinaan Profesi
b.
Penyelenggaraan Komisi Kepolisian Nasional
3
Program Peningkatan Sarana Prasarana Polri.
a
Pengembangan Alut dan Alsus Harkamtibmas
ALOKASI (MILIAR RUPIAH)
RENCANA PRAKIRAAN MAJU 2011 2012 2013 2014 50% 51% 52% 50,9
2012
2013
2014
55,0
59,0
75,5
b. Persentase tindak lanjut terhadap pengaduan masyarakat. c. Persentase penurunan anggota Polri yang melakukan pelanggaran.
55%
55%
56%
57%
2%
2%
3%
4%
Crash program pelaksanaan penyuluhan disiplin di 30 Polda Sarana dan Prasaranan Teknologi Complaint Resolution dan Monitoring Tindak Lanjut
Persentase tindak lanjut terhadap pengaduan masyarakat. Jumlah pengaduan yang ditindaklanjuti : Terbanggunan sistem nasional penerima laporan pengawasan masyarakat
55%
56%
57%
58%
8,1
8,5
8,6
9,0
20%
21%
22%
23%
6,9
7,4
8,3
9,2
Mendukung tugas pembinaan dan operasional Polri melalui ketersediaan sarana dan prasarana materiil, fasilitas dan jasa baik kualitas maupun kuantitas. Percepatan pengadaaan sarana kepolisian yang lebih menyatukan masyarakat dan POLRI sebagai perwujudan strategi partnership
Persentase/jumlah kecukupan ketersediaan sarana dan prasarana pendukung fasilitas guna memenuhi Standar Pelayanan Kamtibmas Prima
60%
60%
61%
61%
2.986,8
3.690,1
3.754,3
3.822,5
Persentase penambahan ketersediaan Alut 60% : 20 Polres Harkamtibmas : Jumlah polres yang memiliki sarana patroli lingkungan ruang publik / pemukiman
60% : 20 Polres
61% : 20 Polres
61% : 20 Polres
79,2
80,6
83,9
87,6
II.L.060.2
KEMENTERIAN/LEMBAGA : KEPOLISIAN RI NO
PROGRAM/ KEGIATAN PRIORITAS
b
Pengembangan Alut dan Alsus Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
c
Pengembangan Alut dan Alsus Strategi Keamanan
d
Pengembangan Alut dan Alsus Penanggulangan Keamanan Berkadar Tinggi
e.
Pengembangan Alut dan Alsus Kepolisian Strategis
f.
Pengadaan Materiil dan Sarana Prasarana Perbatasan Pengembangan Alut Kepolisian Produksi Dalam Negeri
g.
TARGET SASARAN
ALOKASI (MILIAR RUPIAH)
INDIKATOR
RENCANA RENCANA PRAKIRAAN MAJU 2011 2011 2012 2013 2014 Percepatan alat bantu pemeriksaaan Persentase penambahan ketersediaan Alut 35% : 20 Polres 35% : 20 36% : 20 36% : 20 55,9 dan pembuktian tersangka di Lidik Sidik : Jumlah Polres rawan yang Polres Polres Polres tingkat polsek-polres memiliki scientific crime investigation tools Percepatan pengadaaan alat intel Persentase penambahan ketersediaan Alut 50% : 3 Polda 50% : 3 Polda 51% : 3 Polda 51% : 3 Polda 40,6 pencegahan terorisme Strategi Keamanan : Jumlah Polda yang memilii alat deteksi dini menghadapi terorisme Percepatan pengadaaan peralatan Persentase penambahan ketersediaan Alut 60% : 2 Polda 60% : 2 Polda 61% : 2 Polda 61% : 2 Polda 58,3 dakhura dan jihandak di seluruh Penanggulangan Kamdagri : Jumlah kepolsian daerah Ketersediaan Alat Dakhura dan Jihandak di tingkat Polda Berpenduduk padat Percepatan pengadaan melalui KE Persentase pencapain postur pelayanan kepolisian modern menurut Standar Yan Kam Prima Percepatan pembangunan pos Jumlah materiil pos Polri di daerah perbatasan perbatasan dan pulau terluar (pos) Percepatan pengadaan dan Jumlah dan jenis peralatan utama dan kemandirian industri dalam negeri peralatan teknis Polri yang memenuhi standar keamanan internasional.
II.L.060.3
2012
2013
2014
58,1
59,1
61,8
42,2
43,0
45,0
60,6
61,7
64,5
40%
40%
41%
41%
1.685,0
2.759,4
2.799,6
2.934,8
30
30
30
30
3,0
3,1
3,2
3,3
20%
25%
25%
25%
200,0
200,0
200,0
200,0
KEMENTERIAN/LEMBAGA : KEPOLISIAN RI NO 4
PROGRAM/ KEGIATAN PRIORITAS Program Penelitian dan Pengembangan Teknologi Kepolisian
TARGET SASARAN Menyelenggarakan pengkajian, penelitian dan pengembangan yang berhubungan dengan tehnologi Kepolisian untuk mendukung tugas kepolisian agar memenuhi standar peralatan utama dan peralatan teknis Polri yang terjangkau oleh produksi dalam negeri
INDIKATOR
RENCANA 2011 20%
a. Persentase kebijakan penggunaan peralatan Polri yang berbasis pada nilai-nilai penegakan hukum dan HAM.
b. Jumlah dan jenis peralatan utama dan peralatan teknis Polri yang memenuhi standar keamanan internasional yang dilaksanakan oleh Balai Perintis Teknologi Kepolisian a
Pembuatan Prototype
Pilot project kerjasama litbang alut Jumlah Prototype Alat yang dan piranti lunak kebijkan dengan dihasilkan/Diuji industri nasonal dan perguruan tinggi serta lembaga peneltitian
5
Program Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Polri
Memberdayakan SDM Polri di bidang pengembangan karier,pembinaan rohani hingga pengakhiran dinas secara proposional sesuai standar kompetensi
ALOKASI (MILIAR RUPIAH)
RENCANA PRAKIRAAN MAJU 2011 2012 2013 2014 20% 21% 22% 12,6
2012
2013
2014
15,4
15,5
16,0
40%
40%
41%
42%
3 Prototype
3 Prototype
3 Prototype
3 Prototype
5,0
5,0
5,1
5,0
1:600
1:600
1:600
1:600
149,4
150,9
152,4
153,9
2%
1%
1%
1%
a. Jumlah pengembangan kekuatan SDM Polri sesuai rasio Polri dengan jumlah penduduk yang ideal b. Berkurangnya personel Polri yang melakukan penyimpangan dalam melayani masyrakat
II.L.060.4
KEMENTERIAN/LEMBAGA : KEPOLISIAN RI NO a
6
a
PROGRAM/ KEGIATAN PRIORITAS
TARGET SASARAN
Pengembangan kekuatan personel Perbaikan sarana dan prasrana Polri pendidikan pembentukan yang rusak berat Program Pendidikan dan Mewujudkan aparatur Polri latihan Polri yang profesional baik dari segi kualitas maupun kuantitas dan memiliki kompetensi sesuai dengan bidang tugasnya melalui penyelenggaraan pendidikan Polri sehingga mampu mengemban tugas Polri secara profesional proposional
Pendidikan Pusdiklat-PolwanSelabrib-Intelkam-ReskrimGasum-Lantas-Brimob
INDIKATOR Jumlah PesertaPendidikan Pembentukan Akpol, PPSS, Brigadir
RENCANA 2011 6850 org
ALOKASI (MILIAR RUPIAH)
RENCANA PRAKIRAAN MAJU 2011 2012 2013 2014 8850 org 9850 org 12350 org 75,0
a. Jumlah Gadik-Gadikan dan peserta Diklat POLRI yang memenuhi standar kompetensi melaui Uji kompetensi (orang)
15216
15216
15216
15216
b. Jumlah Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri terakreditasi
100%
100%
100%
100%
c. Standar pelayanan pendidikan dan pelatihan Polri
100%
100%
100%
100%
Percepatan peningkatan mutu Jumlah Lulusan Pendidikan Pusdiklatpendidikan dan pelatihan melalalui Polwan-Selabrib-Intelkam-Reskrimpembanguann sarana-prasrana Gasum-Lantas-Brimob pendidikan, peningkatna kualitas pengajar dan updating bahan ajar
12906 orang
Jumlah Perbaikan Sarpras dan Updating Bahan Ajar
II.L.060.5
2 Paket
12906 orang 12906 orang 12906 orang
2 Paket
2 Paket
2 Paket
2012
2013
2014
70,3
73,3
81,1
170,6
174,0
177,5
181,1
50,2
52,6
53,7
56,5
10,0
10,0
10,0
10,0
KEMENTERIAN/LEMBAGA : KEPOLISIAN RI NO 7
a
8
PROGRAM/ KEGIATAN PRIORITAS Program Pengembangan Strategi Keamanan dan Ketertiban
TARGET SASARAN Mengembangkan langkah – langkah strategi, dan mencegah suatu potensi gangguan keamanan baik kualitas maupun kuantitas, sampai kepada penanggulangan sumber penyebab kejahatan, ketertiban dan konflik di masyarakat dan sektor sosial, politik dan ekonomi sehingga gangguan kamtibmas menurun
INDIKATOR
a. Jumlah Kegiatan Intelijen yang dapat menurunkan potensi gangguan keamanan dalam negeri (paket gabungan) b. Jumlah masyararakat yang dijadikan jaringan informasi bidang Ipoleksusbudhankam c. Jumlah Informasi Pencegahan kejahatan berkadar tinggi d. Jumlah produk intelijen yang dihasilkan e. Jumlah laporan potensi gangguankeamanan yang dapat diidentifikasi Penyelanggaraan Strategi Crash program operasi intel khusus Jumlah operasi pencegahan potensi Keamanan dan Ketertiban I kejahatan transnational kejahatan berkadar tinggi bidang Politik : Jumlah Polda dengan Intensfiikasi deteksi dini kejahatan trans-national menurut konvensi PBB Program Kerjasama Keamanan Memperluas kerja sama bidang a. Jumlah Kerjama dengan dan Ketertiban keamanan, pendidikan dan derpatemen/instansi terpusat dan pelatihan dengan kementerian/ daerah (paket) b. Jumlah Kerjssama dengan lembaga baik dalam maupun lembaga kepolisian di Luar Negeri luar negeri (paket) c. Jumlah kerjasama keamanan dengan komponen masyarakat. (paket)
RENCANA 2011 480
2012
ALOKASI (MILIAR RUPIAH)
RENCANA PRAKIRAAN MAJU 2011 2013 2014 480 480 480 80,0
30 : 3 Polda
30 : 6 Polda
12
12
12
12
8
8
8
8
4
4
4
4
II.L.060.6
30 : 9 Polda 30 : 12 Polda
2012
2013
2014
80,5
80,9
84,6
4,3
4,5
5,6
4,8
32,1
33,4
34,0
35,5
KEMENTERIAN/LEMBAGA : KEPOLISIAN RI NO 9
a.
PROGRAM/ KEGIATAN PRIORITAS
TARGET SASARAN
Program Pemberdayaan Potensi Mendekatkan Polisi dengan Keamanan. berbagai komunitas masyarakat agar terdorong bekerja sama dengan Kepolisian secara proaktif dan saling mengandalkan untuk membantu tugas Kepolisian dalam menciptakan keamanan dan ketertiban bersama (Community Policing). Pembinaan forum kemitraan Polisi Penguatan forum masyarkatn di dan Masyarakat daerah rawan keamanan melalui peminjaman sarana dan prasrana kepolisian maasyarakat
INDIKATOR a. Jumlah angota Polmas yang telah mendapatkan pelatihan Polmas. (orang)
RENCANA 2011 45100
ALOKASI (MILIAR RUPIAH)
RENCANA PRAKIRAAN MAJU 2011 2012 2013 2014 49600 54560 60000 172,5
2012
2013
2014
174,2
176,0
177,7
b. Jumlah masyarakat dan kelompok masyarakat yang sadar dan peduli keamanan. c. Jumlah kerjasama keamanan dengan komponen masyarakat. Jumlah Forum Kemitraan Polmas : Jumlah Komunitas / Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat yang berpartisipasi aktif
45100 : 50 Polres
49600 : 50 Polres
54560 : 50 Polres
60000 : 50 Polres
58,9
65,2
68,1
75,7
4 Polda
6 Polda
6 Polda
6 Polda
2,0
5,5
6,1
6,7
Presentasi Penanganan Pemulangan TKI Bermasalah / TKIB
II.L.060.7
KEMENTERIAN/LEMBAGA : KEPOLISIAN RI NO 10
PROGRAM/ KEGIATAN PRIORITAS Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban masyarakat
TARGET SASARAN Memelihara dan meningkatkan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat agar mampu melindungi seluruh warga masyarakat Indonesia dalam beraktifitas untuk meningkatkan kualitas hidup yang bebas dari bahaya, ancaman dan gangguan yang dapat menimbulkan cidera kerugian serta korban akibat gangguan keamanan dimaksud
INDIKATOR a. Jumlah Kriminalitas yang dapat ditindak oleh fungsi babinkam Polri
RENCANA 2011 80%
b. Jumlah kegiatan pengaturan penjagaan patroli dan pengawalan di jalan raya c. Jumlah Patroli perairan dan udara di seluruh wilayah hukum RI d. Jumlah pengamanan objek vital/objek vital nasional dan VVIP. e. Julah Patroli di tempat-tempat wisata dan melibatkan satwa anjing dan kuda f. Jumlah Pengamanan pada pesta demokrasi lima tahunan pemlihan presiden / wakil, legislatif biak tingkat pusat maupun daerah
II.L.060.8
ALOKASI (MILIAR RUPIAH)
RENCANA PRAKIRAAN MAJU 2011 2012 2013 2014 85% 90% 95% 3.573,0
2012 3.714,5
2013 3.780,2
2014 3.950,7
KEMENTERIAN/LEMBAGA : KEPOLISIAN RI NO
PROGRAM/ KEGIATAN PRIORITAS
TARGET SASARAN
INDIKATOR
a.
Pembinaaan Kepolisian Perairan
Peningkatna operasi terpusat/gaabungan pengamanan pesisir
Persentase gangguan keamanan yang menurun pada jalur aktivitas masyarakat yg menggunakan moda transportasi laut : Keamanan pesisir dan pelabuhan nasional / internasional
11
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Menanggulangi dan menurunnya penyelesaian jenis kejahatan (kejahatan konvensional, kejahatan transnasional, kejahatan yang berimplikasi kontijensi dan kejahatan terhadap kekayaan negara) tanpa melanggar HAM
a. Persentase pengungkapan tindak pidana konvensional b. Persentase pengungkapan tindak pidana transnasional c. Persentase pengungkapan tindak pidana terhadap kekayaan negara
a.
Penindakan Tindak Pidana Terorisme
Crash program peningkatan pembinaan penyelesaian perkara Tindak Pidana Terorisme
RENCANA 2011 10%
d. Persentase peningkatan pengungkapan tindak pidana yg berimplikasi kontinjensi e. Jumlah pembinaan teknis penyidikan dan penyelidikan yang dilaksanakan (paket) f. Jumlah bentuk-bentuk kerjasama di bidang penyidikan dan penegakan hukum secara umum (paket) Clerance Rate Tindak Pidana Terorisme tingkat Nasional
II.L.060.9
ALOKASI (MILIAR RUPIAH)
RENCANA PRAKIRAAN MAJU 2011 2012 2013 2014 11% 11% 11% 13,8
64,10%
65,00%
65,00%
66,00%
43%
46%
50%
55%
43%
46%
50%
55%
100%
100%
100%
100%
89
102
117
135
52
60
69
79
100%
100%
100%
100%
2012
2013
2014
14,4
14,6
15,3
611,9
615,8
626,7
654,9
11,5
12,0
12,2
12,7
KEMENTERIAN/LEMBAGA : KEPOLISIAN RI NO
PROGRAM/ KEGIATAN PRIORITAS
b.
Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Kewilayahan
12
Program Penanggulangan Gangguan Keamanan Dalam Negeri
a
13
Latihan dan Penyiapan Personil Penanggulangan Keamanan Dalam Negeri Program Pengembangan Hukum Kepolisian
TARGET SASARAN Crash program peningkatan insentif penyelesaian perkara Tindak Pidanan Menanggulangi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat berkadar tinggi, kerusuhan massa, kejahatan terorganisir bersenjata api dan bahan peledak
INDIKATOR Clearance Rate Rata-Rata Seluruh Tindak Pidana
RENCANA 2011 56%
ALOKASI (MILIAR RUPIAH)
RENCANA PRAKIRAAN MAJU 2011 2012 2013 2014 58% 59% 60% 75,0
2012
2013
2014
82,5
90,8
99,8
53,3
56,5
57,5
60,1
a. Jumlah Efisiensi, pelaksanaan mobilisasi pasukan bersenjata b. Persentase kemampuan fungsi brimob merata di seluruh satuan brimob pusat dan daerah c. Persentase modernisasi sistem peralatan utama dan peralatan khusus yang mendukung penanggulangan keamanan berkadar tinggi
60%
60%
61%
62%
65%
65%
66%
67%
65%
65%
66%
67%
Tersiapkannya kemampuan Jumlah kegiatan latihan personel brimob pemukul penanggulangan dalam penanggulangan keamanan dalam keamanan dalam negeri negeri Menyelenggarakan pembinaan a. Jumlah penyusunan dan dan advokasi hukum serta pengkajian perundang-undangan membangun landasan hukum (paket) Jumlah Bantuan hukum/ saksi dalam rangka pelaksanaan tugas b. penterjemah/ biaya pengacara/ pokok Polri selaku pelindung, penyelesaian hukum (paket) pengayoman dan pelayanan masyarakat, memelihara c. Jumlah pendapat dan saran keamanan dan ketertiban hukum yang akan dibuat (paket) masyarakat serta menegakkan d. Jumlah penyuluhan hukum hukum yang dilaksanakan (paket)
1/hari
1/hari
1/hari
1/hari
0,8
0,9
0,9
0,9
5
5
5
5
19,5
20,2
20,6
21,5
55
55
55
55
14
14
14
14
31
32
33
33
II.L.060.10
KEMENTERIAN/LEMBAGA : KEPOLISIAN RI NO a
PROGRAM/ KEGIATAN PRIORITAS
TARGET SASARAN
INDIKATOR
Menyusun Peraturan Perundangan Membangun landasan hukum bagi Jumlah penyusunan dan pengkajian anggota Polri dan Masyarakat perundang-undangan dan peraturan turunannya
RENCANA 2011 3 Paket
TOTAL ALOKASI
ALOKASI (MILIAR RUPIAH)
RENCANA PRAKIRAAN MAJU 2011 2012 2013 2014 3 Paket 3 Paket 3 Paket 4,4
27.583,5
II.L.060.11
2012
2013
2014
4,6
4,9
5,1
28.570,6
29.075,1
30.285,1