59
Bab 4
Hasil dan Pembahasan
4.1
Pembahasan Aplikasi
4.1.1 Prototype Pertama
Prototype pertama dibangun setelah kebutuhan data didapat dan perancangan sistem selesai. Berikut adalah hasil rekaman dari prototype pertama :
1. Antarmuka dan fungsi sistem Untuk prototype pertama ini, sistem dibangun tanpa desain khusus pada antarmuka, sehingga menu utama program menggunakan tampilan default dari Microsoft Visual Studio 2010, seperti terlihat pada Gambar 4.1.
60
Gambar 4.1 Tampilan Menu Utama (Prototype 1)
Seperti yang terlihat pada Gambar 4.1, sistem memiliki button “Fuzzy”, “View”, “Keamanan”, dan “Kenyamanan”. Tombol “Fuzzy” berfungsi menampilkan halaman aplikasi SPK, seperti terlihat pada Gambar 4.2.
Gambar 4.2 Tampilan Halaman SPK (Prototype 1)
Halaman aplikasi SPK adalah halaman utama untuk pengguna memasukkan data-data mobil dan data spesifikasi mobil yang merupakan parameter input fuzzy. Tombol “OK” berfungsi untuk
61
mengolah
data
yang
telah
dimasukkan
pengguna
dan
menampilkan halaman hasil keluaran aplikasi, seperti terlihat pada Gambar 4.3.
Gambar 4.3 Tampilan Halaman Hasil (Prototype 1)
Pada halaman hasil program terdapat lima tombol, yang masing-masing
berfungsi
menampilkan
grafik
fungsi
keanggotaan fuzzy setiap parameter SPK, seperti terlihat pada Gambar 4.4.
Gambar 4.4 Halaman Grafik (Prototype 1)
2. Kekurangan pada Prototype Pertama
62
Menurut hasil pengujian sistem dengan narasumber, prototype pertama masih memiliki beberapa kekurangan. Beberapa kekurangan yang dipaparkan oleh narasumber adalah : -
Tampilan (antarmuka) yang kurang menarik
-
Garis fungsi keanggotaan fuzzy pada grafik tidak tepat
-
Tidak ada menu login
-
Tidak ada menu edit dan delete pada menu Keamanan dan Kenyamanan
-
Permintaan pengguna untuk dibuat laporan hasil sistem dalam bentuk report.
4.1.2 Prototype Kedua Prototype kedua merupakan pengembangan dan perbaikan dari prototyping pertama. Kebutuhan data kembali dikumpulkan, dan perancangan sistem diperbaiki sehingga sesuai dengan kebutuhan dan permintaan pengguna. Berikut adalah hasil rekaman dari prototype kedua : 1. Antarmuka dan fungsi sistem Tampilan antarmuka prototype kedua untuk halaman pengguna seperti terlihat pada Gambar 4.5.
63
Gambar 4.5 Tampilan Menu Utama (Prototype 2)
Seperti yang terlihat pada Gambar 4.5, sistem memiliki button “Fuzzy” dan “View. Tombol “Fuzzy” berfungsi menampilkan halaman aplikasi SPK, seperti terlihat pada Gambar 4.6. seperti dapat dilihat pada Gambar 4.6.
Gambar 4.6 Tampilan Halaman SPK (Prototype 2)
64
Halaman aplikasi SPK adalah halaman utama untuk pengguna memasukkan data-data mobil dan data spesifikasi mobil yang merupakan parameter input fuzzy. Tombol “OK” berfungsi untuk mengolah data yang telah dimasukkan pengguna dan menampilkan halaman hasil keluaran aplikasi, seperti terlihat pada Gambar 4.7.
Gambar 4.7 Tampilan Halaman Hasil (Prototype 2)
Pada halaman hasil program terdapat lima tombol, yang masing-masing berfungsi menampilkan grafik fungsi keanggotaan fuzzy setiap parameter SPK, seperti terlihat pada Gambar 4.8.
65
Gambar 4.8 Halaman Grafik (Prototype 2)
Menu Lihat Laporan seperti terlihat pada Gambar 4.9 dibuat sesuai permintaan pengguna, yang berfungsi untuk menampilkan hasil keluaran program dalam bentuk report yang bisa dicetak dan di-export menjadi file yang diinginkan pengguna, seperti Document File (.doc) dan Portable Document File (.pdf).
Gambar 4.9 Menu Cetak pada Form Report
2.
Kekurangan pada Prototype Kedua
66
Menurut hasil pengujian sistem dengan narasumber, prototype kedua
masih
memiliki
beberapa
kekurangan.
Beberapa
kekurangan yang dipaparkan oleh narasumber adalah : -
Tidak ada menu “Check All” pada input data fitur keamanan dan kenyamanan mobil
-
Tidak ada label untuk satuan input parameter SPK
4.1.3 Prototype Ketiga Prototype ketiga adalah prototype terakhir yang dibuat, karena narasumber telah menyetujui dan menyatakan bahwa prototype ini adalah yang terbaik dan layak untuk dipakai. Pembahasan prototype ketiga adalah sebagai berikut : 4.1.3.1 Antarmuka Pengguna 1.
Form Login Form Login merupakan halaman awal yang akan dilihat oleh
pengguna ketika mengakses aplikasi ini. Saat pertama kali sistem dijalankan maka tampilan yang paling awal muncul adalah tampilan form login seperti pada Gambar 4.10.
Gambar 4.10 Form Login
67
Pada form login, admin dan pengguna wajib mengisi username dan password. Pada form login terdapat tiga tombol yaitu tombol OK dan tombol cancel. Tombol OK akan terhubung dengan form berikutnya yaitu form home sedangkan tombol cancel akan otomatis keluar dari aplikasi. Jika username dan atau password tidak diisi, maka akan keluar peringatan seperti pada Gambar 4.11.
Gambar 4.11 Form Failure Login-1
Begitu juga jika terjadi kesalahan dalam memasukkan username dan atau password, maka akan keluar peringatan seperti pada Gambar 4.12.
Gambar 4.12 Form Failure Login-2
2.
Form User Seorang pengguna harus melakukan login terlebih dahulu.
Setelah dilakukan validasi username dan password, seorang pengguna baru akan memasuki halaman home user. Halaman home user dapat dilihat pada Gambar 4.13.
68
Gambar 4.13 Form Home User
Pada halaman home user seperti yang tampak pada Gambar 4.13, terdapat menu Fuzzy Logic. Dalam menu Fuzzy Logic terdapat menu Fuzzy dan View. A.
Menu Fuzzy Menu Fuzzy merupakan menu dimana pengguna bisa
melakukan input data identitas dan spesifikasi mobil yang akan dilakukan proses fuzzy. Menu Fuzzy akan membawa pengguna ke Halaman SPK form dapat dilihat pada Gambar 4.14.
Gambar 4.14 SPK Form
69
Dari Gambar 4.14 dapat dilihat halaman SPK form dimana pengguna bisa memasukkan data identitas mobil, variabel fuzzy yaitu data spesifikasi mobil, data keamanan dan data kenyamanan. Pada halaman SPK form, pengguna harus mengisi semua data. Jika ada data yang belum dimasukkan, maka akan keluar peringatan seperti dapat dilihat pada Gambar 4.15.
Gambar 4.15 SPK Form Warning
Berikut adalah contoh input pada SPK form. -
-
Identitas Mobil 1. Merk
: Toyota
2. Nama
: Fortuner
3. Tipe
: 2.7 V A/T 4x4
4. Tahun
: 2011
Spesifikasi Mobil 1. Kapasitas
: 2.694 cc
2. Torsi Maksimal
: 24,6 Kgm / rpm
3. Daya Maksimal
: 160,4 Ps / rpm
4. Berat Kosong
: 1.825 Kg
5. Harga
: Rp485.150.000
70
-
Keamanan Mobil 1. ABS 2. Airbag 3. Safety belt 4. Keyless door 5. Corner sensor 6. Back sensor 7. Remote lock
-
Kenyamanan Mobil 1. Air conditioning 2. Audio player 3. Video Player 4. Power window 5. Foot rest 6. Electric mirror control
Berdasarkan data di atas, maka pengguna akan melakukan input sebagai pada Gambar 4.16.
Gambar 4.16 Input User pada SPK Form Berdasarkan Contoh Data
71
Setelah pengguna melakukan input seperti Gambar 4.16 dan menekan tombol OK, sistem akan memberitahu pengguna bahwa data telah berhasil disimpan, seperti pada Gambar 4.17.
Gambar 4.17 Pemberitahuan SPK Form “Data Berhasil disimpan”
Pada form seperti pada Gambar 4.17, terdapat tombol OK yang akan membawa pengguna pada hasil keluaran SPK form, yaitu Result form seperti pada Gambar 4.18.
Gambar 4.18 Result Form
72
Pada Result form terdapat menu Grafik yang memiliki lima tombol, yaitu Berat, Daya, Harga, Kapasitas, dan Torsi. Masingmasing
tombol
berfungsi
untuk
menampilkan grafik
hasil
perhitungan fuzzy sesuai dengan nama masing-masing tombol. Gambar 4.10 di bawah muncul ketika tombol Kapasitas ditekan.
Gambar 4.19 Grafik Kapasitas Form
Tombol Lihat pada grafik seperti pada Gambar 4.19 berfungsi untuk memperlihatkan garis yang menunjukkan fungsi keanggotaan fuzzy dimana input yang dimasukkan pengguna tergolong kapasitas mesin KECIL, SEDANG, atau BESAR, seperti dijelaskan pada Gambar 4.20.
Gambar 4.20 Garis Fungsi Keanggotaan pada Grafik Kapasitas Form
73
Dalam Result form seperti pada Gambar 4.18, terdapat menu Lihat Laporan yang berfungsi menampilkan hasil perhitungan sistem dalam bentuk report yang dapat dicetak. Menu Lihat Laporan dijelaskan pada Gambar 4.21.
Gambar 4.21 Menu Lihat Laporan
Menu Lihat Laporan akan menampilkan form report yang dapat
dicetak.
Form
report
halaman
pertama
dan kedua
menampilkan data identitas mobil, data keamanan, dan data kenyamanan mobil seperti terlihat pada Gambar 4.22.
74
Gambar 4.22 Form Report Halaman 1
Form Report halaman ketiga dan keempat menjelaskan data spesifikasi mobil dan grafik seperti terlihat pada Gambar 4.23.
Gambar 4.23 Form Report Halaman 3
75
Form Report memiliki beberapa menu, yaitu Export Report, Print Report, dan Refreh. Menu Export Report
berfungsi untuk
menyimpan report dalam bentuk file yang diinginkan pengguna, seperti .pdf atau .doc, sedangkan menu Print Report memungkinkan pengguna untuk mencetak report seperti pada Gambar 4.24.
Gambar 4.24 Menu Cetak pada Form Report
B.
Menu View Menu View merupakan menu dimana pengguna bisa melihat
data mobil sudah pernah dimasukkan sebelumnya, sehingga pengguna tidak perlu memasukkan data yang sama untuk mobil yang sama. Menu View akan membawa pengguna ke Halaman View form seperti terlihat pada Gambar 4.25.
76
Gambar 4.25 View Form
Baris pada Gambar 4.16 yang diberi tanda biru merupakan data yang dimasukkan pada penjelasan sebelumnya. Hasil keluaran, data mobil, grafik, dan report, dapat dilihat dengan cara melakukan double-click pada data yang diinginkan. Data yang keluar akan sama persis dengan data keluaran seperti dalam Gambar 4.18, Gambar 4.19, Gambar 4.20, Gambar 4.22, Gambar 4.23, dan Gambar 4.24. 2.
Form Admin Seorang admin harus melakukan login terlebih dahulu.
Setelah dilakukan validasi username dan password, seorang admin baru akan memasuki halaman home admin. Halaman home admin dapat dilihat pada Gambar 4.26.
77
Gambar 4.26 Form Home Admin
Pada halaman home admin seperti yang tampak pada Gambar 4.26, terdapat menu Fuzzy Logic dan Maintenance. Dalam menu Fuzzy Logic terdapat menu Fuzzy dan View, sedangkan di dalam
menu
Maintenance
terdapat
menu
Keamanan
dan
Kenyamanan. Halaman Menu Fuzzy dan Menu View untuk admin sama dengan Halaman Menu Fuzzy dan Menu View untuk user. Sebagai administrator, admin memiliki menu untuk mengubah data Keamanan, data Kenyamanan dan variabel fuzzy yang digunakan dalam sistem. A.
Menu Keamanan Halaman Keamanan merupakan menu dimana admin bisa
melakukan aktifitas insert, edit, dan delete variabel dari form keamanan, yang berisi data keamanan mobil. Halaman form keamanan dapat dilihat pada Gambar 4.27.
78
Gambar 4.27 Form Keamanan
Dilihat dari Gambar 4.27, form Keamanan memiliki textbox yang bisa diisi dengan kriteria fitur keamanan mobil yang akan ditambahkan, lalu tekan tombol Save untuk menyimpan data. Untuk merubah atau menghapus data keamanan pada form Keamanan, admin melakukan right-click pada data yang ingin dirubah atau dihapus, seperti terlihat pada Gambar 4.28.
Gambar 4.28 Menu edit dan delete pada Form Keamanan
79
B.
Menu Kenyamanan Halaman Kenyamanan merupakan menu dimana admin bisa
melakukan aktifitas insert, edit, dan delete variabel dari form kenyamanan, yang berisi data kenyamanan mobil. Halaman form kenyamanan dapat dilihat pada Gambar 4.29.
Gambar 4.29 Form Kenyamanan
Dilihat dari Gambar 4.29, form Kenyamanan memiliki textbox yang bisa diisi dengan kriteria fitur kenyamanan mobil yang akan ditambahkan, lalu tekan tombol Save untuk menyimpan data. Untuk merubah atau menghapus data kenyamanan pada form Kenyamanan, admin melakukan right-click pada data yang ingin dirubah atau dihapus, seperti terlihat pada Gambar 4.30.
80
Gambar 4.30 Menu edit dan delete pada Form Kenyamanan
C. Menu View Halaman Menu View untuk admin memiliki fasilitas delete, dimana admin bisa melakukan aktifitas delete data mobil yang telah dimasukkan pengguna. Fasilitas delete pada Halaman View untuk admin dapat dilihat pada Gambar 4.31.
Gambar 4.31 Menu View
81
Untuk menghapus data mobil pada Menu View, admin melakukan right-click pada data yang ingin dihapus, seperti terlihat pada Gambar 4.31.
4.2
Proses Perhitungan Metode Fuzzy Proses perhitungan dengan metode Fuzzy diawali dengan
menghitung fungsi keanggotaan. Proses perhitungan pengambilan batas keanggotaan dapat dilihat pada Kode Program 4.1. Kode Program 4.1 Ambil Keanggotaan 1
Dim kecil, sedang, besar As Decimal
2
Dim keputusan As String = ""
3 4 5
'KECIL If x < 1000 Then
6 7
kecil = 1 Else
8 9
If x >= 1000 And x < 1500 Then kecil = (1500 - x) / (1500 - 1000)
10
Else
11
kecil = 0
12
End If
13
End If
14
'SEDANG
15
If x < 1000 Then
16 17 18 19 20 21
sedang = 0 Else If 1000 < x And x < 1500 Then sedang = (x - 1000) / (1500 - 1000) Else If 1500 <= x And x <= 2000 Then
22 23 24 25 26
sedang = 1 Else If 2000 < x And x < 2500 Then sedang = (2500 - x) / (2500 - 2000) Else
82
27
sedang = 0
28
End If
29
End If
30
End If
31
End If
32
'BESAR
33
If x <= 2000 Then
34
besar = 0
35
Else
36 37
If 2000 < x And x < 2500 Then besar = (x - 2000) / (2500 - 2000)
38
Else
39
besar = 1
40
End If
41
End If
42 43
If kecil > sedang And kecil > besar Then
44
Me._nilaiKapasitas = kecil
45
keputusan = "KECIL"
46 47
Else If sedang > kecil And sedang > besar Then
48
Me._nilaiKapasitas = sedang
49
keputusan = "SEDANG"
50
Else
51
Me._nilaiKapasitas = besar
52
keputusan = "BESAR"
53 54
End If End If
Baris 5-54 pada Kode Program 4.1 digunakan untuk menentukan batas-batas keanggotaan menggunakan fungsi. Proses
pembuatan Grafik
diawali
mengambil
fungsi
penghitungan yang sudah ada dan memberi tanda pada gambar untuk membentuk suatu garis. Baris program pembuatan grafik dapat dilihat pada Kode Program 4.2.
83
Kode Program 4.2 Grafik
1 Public Sub New(ByVal obj As FuzzyObject) 2 Me._img = DirectCast(Bitmap.FromFile(DirectoryImage.GrafikBerat), 3 Bitmap) 4 Me._fuzzyObj = obj 5 Me._spec = obj.CarID.SpekID 6 Me._x = GetValueX(obj.CarID.SpekID.Berat) 7 Me._y = GetValueY(obj.NilaiBerat) 8 SetImage() 9 End Sub 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36
Private Function GetValueX(ByVal x As Integer) As Integer If x <= 900 Then x = CInt((x / 900) * 98) + 42 Return x Else If x > 900 And x <= 1200 Then x = x - 900 x = CInt((x / 300) * 100) + 141 Return x Else If x > 1200 And x <= 1500 Then x = x - 1200 x = CInt((x / 300) * 98) + 242 Return x Else If x > 1500 And x <= 2000 Then x = x - 1500 x = CInt((x / 500) * 100) + 341 Return x Else If x > 2000 And x < 2500 Then x = x - 2000 x = CInt((x / 500) * 98) + 442 Return x Else Return 540 End If
84
37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64
End If End If End If End If End Function Private Function GetValueY(ByVal x As Decimal) As Integer If x = 1 Then Return 40 Else Return CInt(Me._fuzzyObj.NilaiBerat * 196) + 40 End If End Function Private Sub SetImage() Using g As Graphics = Graphics.FromImage(Me._img) ' Draw the background, then the image g.DrawLine(Pens.Red, 42, Me._y, Me._x, Me._y) g.DrawLine(Pens.Red, Me._x, 236, Me._x, Me._y) End Using SetBinary() End Sub Private Sub SetBinary() Dim ms As MemoryStream = New MemoryStream Me._img.Save(ms, Drawing.Imaging.ImageFormat.Jpeg) Me._imgbinary = ms.ToArray End Sub
Baris program 1-8 pada Kode Program 4.2 digunakan untuk menentukan batas-batas keanggotaan menggunakan fungsi Fuzzy. Baris program 10-41 digunakan untuk menentukan titik X. Baris program 43-49 digunakan untuk menentukan titik Y. Baris program 51-58 berfungsi membuat garis yang menandakan nilai tersebut termasuk kedalam perhitungan Fuzzy. Baris program 60-64
85
digunakan untuk merubah gambar yang ada dalam grafik ke dalam tipe byte untuk disimpan di dalam database.
4.3
Pengujian Sistem Setelah tahap implementasi dilakukan, tahap pengujian pada
sistem dilakukan. Pengujian dilakukan dengan cara mencocokkan hasil pada sistem dengan data spesifikasi mobil yang sudah ada, sehingga akan didapat hasil data valid atau tidak. Pengguna memasukkan data spesifikasi mobil ke dalam sistem, kemudian menghitung data dengan proses fuzzy sampai mendapat hasil akhir. Dari hasil pengujian didapatkan hasil sesuai dengan data yang sudah ada, maka dengan sistem ini proses pengolahan data lebih mudah, dan membutuhkan waktu yang lebih efektif untuk menentukan kelayakan harga dan spesifikasi mobil. Setelah hasil yang dikeluarkan oleh sistem teruji sesuai dengan data yang ada, pengujian sistem dilanjutkan dengan kuisioner. 4.3.1 Kuisioner Dalam pengujian sistem menggunakan kuisioner, disebar kuisioner pada masyarakat berbeda kelompok. Hal ini disesuaikan dengan empat kelompok masyarakat sebagai target pelaksanaan pola strategi, yaitu : 1. Kelompok Pegawai Negeri Sipil 2. Kelompok Pegawai Swasta 3. Kelompok Wirausaha 4. Kelompok Profesional (Bidang otomotif)
86
Sebelum koresponden mengisi kuisioner, koresponden menggunakan dan menjalankan Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Kelayakan Harga Mobil Menurut Spesifikasinya Menggunakan
Metode
Fuzzy.
Penilaian
dilakukan
dengan
menggunakan skala likert, dan untuk setiap pertanyaan akan disediakan 5 jawaban. Pada pengujian efektifitas sistem, proses analisa data dibantu dengan software Microsoft Office Excel. Untuk rekapitulasi hasil kuisioner dapat dilihat pada Lampiran 3. Berikut akan dipaparkan hasil kuisioner dari tiap-tiap pertanyaan yang diajukan. 1. Apakah hasil keluaran sistem sesuai dengan kriteria yang Anda masukkan? 4% 0% 0%
44%
52%
Sangat Sesuai Sesuai Lumayan Tidak Sesuai Sangat Tidak Sesuai
Gambar 4.32 Prosentase Hasil Efektifitas Sistem Untuk Pertanyaan Ke-1
Pada Gambar 4.32 diperlihatkan prosentase hasil efektifitas sistem untuk pertanyaan pertama bahwa dari 50 responden, sebanyak 52% dari responden berpendapat bahwa hasil rekomendasi Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Kelayakan Harga Mobil Menurut Spesifikasinya Menggunakan Metode Fuzzy adalah “Sangat Sesuai”, 44% responden berpendapat “Sesuai” dan 4% lainnya berpendapat “Lumayan”.
87
2. Bagaimana tampilan sistem? 0% 0% 8% 36% 56%
Sangat Bagus Bagus Lumayan Tidak Bagus Sangat Tidak Bagus
Gambar 4.33 Prosentase Hasil Efektifitas Sistem Untuk Pertanyaan Ke-2
Pada Gambar 4.33 diperlihatkan prosentase hasil efektifitas sistem untuk pertanyaan ke-2 bahwa dari 50 responden, sebanyak 36% dari responden berpendapat bahwa tampilan dari Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Kelayakan Harga Mobil Menurut Spesifikasinya Menggunakan Metode Fuzzy adalah “Sangat Bagus”, 56% responden berpendapat “Bagus” dan 8% lainnya berpendapat “Lumayan”. 3. Bagaimana tingkat kesulitan penggunaan sistem? 8% 2% 0% 38% 52%
Sangat Mudah Mudah Lumayan Tidak Mudah Sangat Tidak Mudah
Gambar 4.34 Prosentase Hasil Efektifitas Sistem Untuk Pertanyaan Ke-3
Pada Gambar 4.34 diperlihatkan prosentase hasil efektifitas sistem untuk pertanyaan ke-3 bahwa dari 50 responden, sebanyak 38%
dari
responden
berpendapat
bahwa
tingkat
kesulitan
88
penggunaan Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Kelayakan Harga Mobil Menurut Spesifikasinya Menggunakan Metode Fuzzy adalah “Sangat Mudah”, 52% responden berpendapat “Mudah” dan 8% lainnya berpendapat “Lumayan”. 4. Apakah sistem menbantu dalam pembelian mobil? 4% 0% 0% 40% 56%
Sangat Membantu Membantu Lumayan Tidak Membantu Sangat Tidak Membantu
Gambar 4.34 Prosentase Hasil Efektifitas Sistem Untuk Pertanyaan Ke-4
Pada Gambar 4.35 diperlihatkan prosentase hasil efektifitas sistem untuk pertanyaan ke-4 bahwa dari 50 responden, sebanyak 40% dari responden berpendapat bahwa Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Kelayakan Harga Mobil Menurut Spesifikasinya Menggunakan Metode Fuzzy “Sangat Membantu” dalam pembelian mobil, 56% responden berpendapat “Membantu” dan 4% lainnya berpendapat “Lumayan”.
89
5. Apakah informasi di setiap halaman berguna? 6% 0% 0% Sangat Berguna Berguna
20%
Lumayan Tidak Berguna Sangat Tidak Berguna
74%
Gambar 4.36 Prosentase Hasil Efektifitas Sistem Untuk Pertanyaan ke-5
Pada Gambar 4.36 diperlihatkan prosentase hasil efektifitas sistem untuk pertanyaan ke-5 bahwa dari 50 responden, sebanyak 20% dari responden berpendapat bahwa informasi tiap halaman dari Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan untuk Menentukan Kelayakan Harga Mobil Menurut Spesifikasinya Menggunakan Metode Fuzzy adalah adalah “Sangat Berguna”, 74% responden berpendapat “Berguna” dan 6% lainnya berpendapat “Lumayan”. 6. Apakah sistem bersifat informatif dalam bidang otomotif? 4% 0% 14%
50%
32%
Sangat Informatif Informatif Lumayan Tidak Informatif Sangat Tidak Informatif
Gambar 4.37 Prosentase Hasil Efektifitas Sistem Untuk Pertanyaan ke-6
Pada Gambar 4.37 diperlihatkan prosentase hasil efektifitas sistem untuk pertanyaan ke-6 bahwa dari 50 responden, sebanyak
90
32% dari responden berpendapat bahwa Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Kelayakan Harga Mobil Menurut Spesifikasinya Menggunakan Metode Fuzzy “Sangat Informatif” dalam bidang otomotif, 50% responden berpendapat “Membantu”, 14% berpendapat “Lumayan”, dan 4% sisanya berpendapat “Tidak Informatif”.