22/10/2012
Audiensi Komponen 2 - PPSDM – PUSTANSER DIKJUT – MTKI terkait uji coba CBT Bidan dan Ners Gd. PPSDM Jakarta, 11 Oktober 2011
Daftar Hadir 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Bambang Giatno/ Kabadan PPSDM Oscar/ Kapustanser Dikjut Faiq Bahen/ Ketua MTKI Ivone/ PPSDM Tri Hanggono Achmad/ Koordinator Komp 2 Riyani Wikaningrum/ Wakor Komp 2 Arsitawati/ Sekretaris Eksekutif HPEQ
1
22/10/2012
THA • Rencana kegiatan alat assesment standar regognise pengguna sinergi jika baik standar ini dipakai untuk menjaga baku mutu • Perkembangannya 4 profesi yang digarap HPEQ (dr, drg, bidan dan ners), dr dan drg sudah berjalan, bidan dan ners akselerasi (dorongan dari MTKI jg) • Sebelum dilakukan haru diuji dfengan try out: kepentingan membangun sistem, feedback, peserta. • Tantangan try out dan sebenarnya terkait motivatif buyes. Untuk mendorong ini, institusi bekerja keras, keuntungan akan diperoleh institusi • Peran pemangku kepentingan masih sangat besar memohon dukungan dari PPSDM
THA • Kesiapan uji coba cbt iba infrastruktur menggunakan perangkat yang sudah ada • Uji coba akan dipilih dari visibilitas infras dan keberagaman calon peserta harus diseleksi valid. Penetapan harus menjadi pertimbangan • Memanfaatkan gelora yang masih baik, maka memutuskan sekarang • Implementasi membantu MTKI
2
22/10/2012
MTKI • Permenkes: semua tenaga kes harus reg, blmnya harus punya sertifikat komptns. LSM yang skrg bekerja ilegal. Peraturan baru harus menguntungkan orang banyak. STR tetap diberikan pemutihan. • Peraturan bersama menjadi lamban karena. Permenkes dulu baru SKB (dibalik) • Perawat dan bidan maju lebih dulu uji coba • Reward diberikan langsung (sertifikat komp)
RWN • Benchmarking peserta tingkat akhir tahap pendidikan • Bidan D3 dan profesi ners. Masih belum berani seluruh institusi diikutsertakan, 12 center. Diambil dari institusi sekitar dan dengan biaya sendiri. Keterwakilan dan keragaman akan diwakilkan. • Feedback terbesar untuk institusi, berperan mendorong untuk kepentingan institusi • Center HPEQ: USU, UNAND, UI, YARSI, UNPAD, UKM, UGM, UNDIP, UNAIR, UNUD, UNHAS, UNSRAT. • Pokja bidan dan ners akan memberikan usulan institusi tersebut dan akan diberikan ke PPSDM panitia kecil untuk mengelola, kriteria tahun terakhir dari masa pendidikan, setiap institusi ada yang 10 atau 5. biaya operasional tidak seluruhnya dari proyek, tetapi juga oleh institusi
3
22/10/2012
THA • Metodologi ini harus dilalui untuk pengembangan di institusi dulu, jika untuk sesuatu yang lain (keterdesakan) pemutihan. Masih tidak sesuai dengan metode ini • Tidak mungkin semua peserta dianggap lulus. Mereka akan mendapat sertifikat jika mendapat tugas tambahan (bisa paper atau apa) • Kejelasan yang disebut bidan yang mana? Jika D3 ya sudah itu yang disebut bidan hati-hati S1 kebidanan dan profesi pola yang sama dengan perawat yang direcognise itu yang mana? akademi/ terapan (pada sisi terapan bidan masih bisa berkembang)
ARSITAWATI • Dalam kepanitian dapat melibatkan MTKI • Baru ners dulu tahun ini, yang D3 kemungkinan tahun depan
4
22/10/2012
Bambang Giatno • Bidan pendidik bukan profesi bidan • S2 kebidanan di unpad tujuan menerima dosen menerima dari institusi pendidikan menambah ilmu mengajar kompetensi pendidikan (THA) • Perlu ketegasan (Faiq) • Keputusan untuk uji coba tidak ada masalah • Penetapan lokasi sudah monggo • Untuk Peserta akan dirundingkan dengan pusdiklatnakes • Untuk institusi disesuaikan dengan CBT center • Yang diujicobakan tidak hanya institusi miliki pemerinta, tetapi juga swasta sesuaikan perwakilannya • Berkaitan dengan poltekkes, yang amsih dibawah PPSDM akan dikomando dan dibantu.
POA • Edaran dikti dan PPSDM Surat edaran bersama (dirjen dikti dan PPSDM) dari kemenkes dan kemendiknas tentang uji coba • Kegiatan kelanjutannya dengan MTKI dan Kapustanserdikjut • Permenkes 161 hasil revisi no 1796 --> SKB
5