ANALISIS STRUKTUR, PERILAKU DAN KINERJA INDUSTRI MINUMAN RINGAN DI INDONESIA
OLEH SUNENGCIH H14052889
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009
RINGKASAN
SUNENGCIH. NRP H14052889. Analisis Struktur, Perilaku dan Kinerja Industri Minuman Ringan di Indonesia (dibimbing oleh SRI MULATSIH) Sektor industri pengolahan memiliki kontribusi terbesar pada nilai Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Pada tahun 2008, sektor ini berkontribusi sebesar 557,8 miliar rupiah atau 27,9 persen dari seluruh nilai PDB, dimana 139,9 miliar rupiah dari nilai industri pengolahan disumbangkan oleh industri makanan, minuman, dan tembakau (BPS, 2009). Besarnya nilai sumbangan industri makanan, minuman dan tembakau terhadap PDB tersebut dikarenakan makanan dan minuman adalah kebutuhan pokok dalam hidup manusia. Volume kebutuhan terhadap makanan dan minuman akan terus meningkat seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk. Berkaitan dengan kondisi tersebut, industri minuman ringan adalah salah satu sektor usaha yang akan terus mengalami pertumbuhan. Pada tahun 2005, jumlah minuman ringan yang dikonsumsi adalah sebanyak 13.088 juta liter, jumlah tersebut terus meningkat setiap tahunnya hingga pada tahun 2008 jumlah minuman ringan yang dikonsumsi adalah sebanyak 17.410 juta liter. Meningkatnya konsumsi minuman ringan berdampak pada bermunculannya berbagai jenis dan merek minuman ringan yang bersaing ketat. Industri minuman ringan pun semakin banyak diminati oleh para pengembang usaha yang menyebabkan terjadinya peningkatan jumlah perusahaan serupa yang masuk pasar sehingga persaingan antar industri minuman ringan, baik produsen lokal maupun perusahaan multinasional semakin meningkat. Perlu dianalisis apakah dalam struktur persaingan industri minuman ringan terdapat praktek monopoli yang tergolong pada persaingan tidak sehat, mengingat dua dari seluruh produsen minuman ringan di Indonesia yakni PT Coca-Cola Bottling Indonesia dan PT Sinar Sosro termasuk dalam sepuluh besar perusahaan minuman untuk segmen teh kemasan di dunia. PT Sinar Sosro bahkan mampu menjadi salah satu yang terbaik hanya dengan mengandalkan pasaran domestik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur, perilaku dan kinerja industri minuman ringan di Indonesia serta hubungan antara struktur pasar dan faktor-faktor lain dengan kinerjanya. Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari BPS, ASRIM (Asosiasi Industri Minuman Ringan), Departemen Perindustrian (Depperin), Perpustakaan IPB, serta berbagai media masa dan media elektronik yang berkaitan. Data yang digunakan merupakan data time series dari tahun 1980 sampai dengan tahun 2005. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur pasar yang dimiliki oleh industri minuman ringan di Indonesia adalah struktur persaingan oligopoli sedang
dengan nilai rata-rata konsentrasi empat perusahaan terbesar (CR4) adalah 44,08 persen. Penetapan harga oleh suatu perusahaan dalam industri minuman ringan dipengaruhi oleh penetapan harga pesaingnya. Mengingat industri minuman ringan berada pada struktur persaingan oligopoli sedang bahkan cenderung bersifat longgar, maka perilaku konsumen masih diperhitungkan dalam menentukan harga. Hal ini terbukti dengan adanya produksi second brand product yaitu produk yang serupa dengan produk utama namun lebih murah dari segi harganya. Tren fluktuasi nilai price cost margin (PCM) dan efisiensi internal (X-eff) cenderung meningkat dari tahun 1980 sampai tahun 2005. Fluktuasi PCM tergolong stabil dengan peningkatan dan penurunan yang tidak terlalu tajam, peningkatan mulai terlihat dari tahun 1984 sampai tahun 2000 dan cederung stabil pada tahun berikutnya hingga tahun 2005. Nilai X-eff pada awal 80-an cenderung menurun dan mulai meningkat sekitar tahun 1988. Pada tahun 1999, nilai X-eff melonjak tajam hingga menyentuh angka 132,51 persen untuk kemudian menurun kembali di tahun-tahun berikutnya. Sementara itu, fluktuasi nilai Growth sangat tajam sehingga variabel Growth tidak memiliki tren tertentu. Peningkatan dan penurunan terjadi secara tajam dari tahun ke tahun. Dua dari empat variabel independen yang dirumuskan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependennya yaitu PCM. Kedua variabel tersebut adalah X-eff dan Usaha dengan nilai koefisien masing-masing sebesar 0,320905 dan 0,087169. Sementara nilai CR4 dan Growth tidak berpengaruh signifikan terhadap PCM.
ANALISIS STRUKTUR, PERILAKU DAN KINERJA INDUSTRI MINUMAN RINGAN DI INDONESIA
OLEH SUNENGCIH H14052889
Skripsi Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009
INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN DEPARTEMEN ILMU EKONOMI Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang disusun oleh, Nama Mahasiswa
: Sunengcih
Nomor Registrasi Pokok
: H14052889
Program Studi
: Ilmu Ekonomi
Judul Skripsi
: Analisis Struktur, Perilaku dan Kinerja Industri Minuman Ringan di Indonesia
dapat diterima sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor Menyetujui, Dosen Pembimbing,
Dr.Ir. Sri Mulatsih, M.Sc NIP. 19640529 198903 2 001
Mengetahui, Ketua Departemen Ilmu Ekonomi,
Rina Oktaviani, Ph.D NIP. 19641023 198903 2 002
Tanggal Kelulusan:
PERNYATAAN
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI ADALAH BENAR-BENAR HASIL KARYA SAYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIGUNAKAN
SEBAGAI
SKRIPSI
ATAU
KARYA
ILMIAH
PADA
PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN.
Bogor, Agustus 2009
Sunengcih H14052889
RIWAYAT HIDUP
Penulis bernama Sunengcih lahir pada tanggal 2 Maret 1987 di Indramayu, yang berada di Provinsi Jawa Barat. Penulis merupakan anak terakhir dari empat bersaudara, dari pasangan Sukardi dan Wartinah. Jenjang pendidikan penulis dimulai dari TK Ayu Pertiwi, lalu studi dilanjutkan ke sekolah dasar pada SDN Tukdana 1, lulus pada tahun 1999. Kemudian melanjutkan ke SLTP Negeri 1 Bangodua hingga lulus tahun 2002. Pada tahun yang sama penulis melanjutkan studi ke SMU Negeri 2 Cirebon, lulus tahun 2005. Pada tahun 2005 penulis diterima di Institut Pertanian Bogor (IPB) melalui jalur Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB). Selama menjadi mahasiswa, penulis aktif di berbagai kegiatan kepanitiaan.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul “Analisis Struktur, Perilaku dan Kinerja Industri Minuman Ringan di Indonesia”. Topik ini dipilih karena perlu dianalisis apakah dalam struktur persaingan industri minuman ringan terdapat praktek monopoli yang tergolong pada persaingan tidak sehat, mengingat dua dari seluruh produsen minuman ringan di Indonesia yakni PT Coca-Cola Bottling Indonesia dan PT Sinar Sosro termasuk dalam sepuluh besar perusahaan minuman untuk segmen teh kemasan di dunia. PT Sinar Sosro bahkan mampu menjadi salah satu yang terbaik hanya dengan mengandalkan pasaran domestik. Oleh karena itu skripsi ini akan menggunakan metode Structure-Conduct-Performance (SCP) untuk melihat struktur, perilaku, dan kinerja industri minuman ringan dalam menjalankan kegiatan ekonominya. Disamping hal tersebut, skripsi ini juga merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor. Penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada: 1.
Kedua orang tua, ketiga kakak beserta ketiga kakak ipar, serta kedua keponakan (Leo dan Alden) atas kasih sayang, doa serta dorongan motivasi yang sangat besar bagi penulis.
2.
Dr. Ir. Sri Mulatsih, MSc yang telah banyak membantu dalam membimbing penulis baik secara teknis maupun teoritis dalam proses pembuatan skripsi ini sehingga dapat diselesaikan.
3.
Ir. Idqan Fahmi, M.Ec selaku penguji utama atas saran dan kritiknya demi perbaikan skripsi ini.
4.
Tony Irawan, M.App.Ec selaku Komisi Pendidikan Departemen Ilmu Ekonomi atas saran dan kritiknya demi perbaikan skripsi ini.
5.
Pak Ari Nugraha dan Pak Saman yang telah membantu penulis dalam pengambilan data di BPS.
6.
Aji atas kebersamaan, bantuan, serta dorongan motivasi yang sangat besar bagi penulis.
7.
Luri, A130 (Iq, QQ, Ocha) dan The Gajah’ers (Penghuni Wisma gajah) atas motivasi, doa, keceriaan dan persahabatan.
8.
Teman-teman IE 42 atas kebersamaan selama di IPB serta orang-orang terdekat yang tidak dapat disebutkan satu-persatu. Penulis mohon maaf apabila ada kesalahan pada kata-kata yang penulis
gunakan. Semoga karya ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pihak lain yang membutuhkan.
Bogor, Agustus 2009
Sunengcih H14052889
DAFTAR ISI
Halaman DAFTAR TABEL................................................................................................. iv DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ v DAFTAR LAMPIRAN......................................................................................... vi I.
PENDAHULUAN ......................................................................................... 1 1.1. Latar Belakang ........................................................................................ 1 1.2. Perumusan Masalah ................................................................................ 5 1.3. Tujuan Penelitian .................................................................................... 6 1.4. Manfaat Penelitian .................................................................................. 7 1.5. Ruang Lingkup Penelitian ...................................................................... 7
II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN ........................ 8 2.1. Teori Ekonomi Industri........................................................................... 8 2.2. Teori Structure-Conduct-Performance (SCP) ........................................ 9 2.2.1. Struktur (Structure).....................................................................11 2.2.2. Perilaku (Conduct)......................................................................14 2.2.2.1.
Strategi Produk ..........................................................15
2.2.2.2.
Strategi Harga ............................................................16
2.2.2.3.
Stretegi Promosi ........................................................17
2.2.3. Kinerja (Performance)................................................................17 2.3. Hubungan Struktur dan Faktor Lain yang Mempengaruhi Kinerja ........18 2.4. Penelitian Terdahulu ...............................................................................19 2.5. Kerangka Pemikiran ...............................................................................20 2.6. Hipotesis Penelitian ................................................................................23 III. METODE PENELITIAN...............................................................................24 3.1. Jenis dan Sumber Data............................................................................24 3.2. Metode Analisis Data.............................................................................. 24 3.3. Analisis Struktur Pasar............................................................................ 24