jciI
RISET SAHAM HARIAN
Wei mI ‘S wWeiSEKURITAS INDONESIA uWei
SAMUEL
Selasa, 15 Maret 2016
Market Activity
Pasar AS cenderung bersikap wait-and-see sebelum
Tuesday, 15 Mar 2016 Market Index Index Movement Market Volume Market Value
Leading HMSP TLKM UNVR ASII
: : : :
4,877.5 +63.8 (+1.3%) 4,470 Mn shrs 4,575 Bn rupiah Changes +/%
Last Close Movers 103,800 3,470 44,150 7,200
Lagging Movers IIKP 3,200 AKRA 7,700 MEGA 2,925 BBNI 5,325
100 70 29 26 22
2,300 90 1,150 150
2.3 2.7 2.7 2.1
-300 -150 -75 -25
-8.6 -1.9 -2.5 -0.5
HMSP KLBF PGAS UNVR BBRI
Money Market Last Close USD/IDR 13,062 JIBOR O/N 5.1 Infl (MoM) -0.1
31 27 26 25 18
Selain dari The Fed, fokus pasar terkonsentrasikan pada kebijakan moneter dari Bank Sentral Inggris, Jepang dan Swiss yang diperkirakan tidak akan berubah signifikan bulan ini. Dari bursa komoditas,
harga
minyak
WTI
terkoreksi
3.4%
ke
level
US$37.18/barel setelah Iran menolak bergabung dalam rencana pembekuan output minyak sedangkan Rupiah masih bertahan di level Rp13,000 per-dolar AS.
Dari bursa lokal, IHSG kemarin menguat +1.3% ke level 4,877.5. Sektor infrastruktur (+2.3%) dan konsumen (+2%) memimpin penguatan dengan saham TLKM (+2.7%), ISAT (+5.7%), dan JSMR
Changes +/% -10.0 -0.1 0.0 -
(+4.7%)
mengkontribusi
penguatan
terbesar.
Investor
asing
mencatatkan net buy sebesar Rp134.9 miliar di pasar reguler, dengan pembelian terbesar pada saham ASII (Rp99.8 miliar), TLKM (Rp69.5 miliar) dan BSDE (Rp28.7 miliar).
Dual Listing Securities Last Close TLKM 53.1 ISAT 36.0 EIDO 23.9
Changes +/% 0.4 0.8 -0.2 -0.5 0.1 0.3
World Indices Last Close DJIA 17,229 S&P 500 2,020 Euro Stoxx 3,092 MSCI Worl d 1,628 Nikkei 16,939 Hang Seng 20,435
Changes +/% 16 0.1 -3 -0.1 18 0.6 1 0.1 0 0.0 236 1.2
Commodities Last Close WTI Oil 37 CPO Mal ay 2,593 Coal Newc 52 Nickel 8,588 Tin 17,030
Menjelang pertemuan FOMC hari ini, bursa AS kemarin ditutup relatif tidak berubah dengan volume perdagangan yang relatif tipis.
Foreign Net Buy / Sell Net Buy (Rpbn) Net Sell (Rpbn) ASII TLKM BSDE PWON ADHI
FOMC Meeting
Changes +/% 0.1 0.3 -15.0 -0.6 0.5 0.9 -222.0 -2.5 228.0 1.4
Highlights ADRO
: Laba bersih menurun
PPRO
: Luncurkan proyek CBD di Bandung
GIAA
: Upayakan efisiensi US$250juta
ROTI
: Mengincar kenaikan penjualan 20%
PTPP
: Bukukan kontrak baru Rp1.65 triliun di 2M16
AKRA
: Harga minyak menyebabkan kinerja tergelincir
ACES
: Akan merubah target penambahan gerai
ADHI
: Berpotensi kuasai 25% tol Kanci - Pejagan
Perbankan
: OJK menggodok daftar sistemik bank
Pertambangan : Harga batubara belum stabil Transportation: Pemblokiran Uber dan GrabCar belum tentu untungkan BIRD dan TAXI
www.samuel.co.id
1
RISET SAHAM HARIAN Selasa, 15 Maret 2016
ADRO: Laba bersih menurun ADRO mencatatkan penurunan pendapatan usaha sebesar 19% menjadi USD 2,7 miliar, sementara laba bersih turun 14% menjadi USD 152 juta. Laba tersebut mencerminkan 94% dan 77% dari estimasi kami dan konsensus FY15. (Investor Daily) ADRO: Under Review, 16E’ PE: 13.3x, PBV: 0.6x.
(USD mn)
FY14
FY15
YoY
FY15 / '15E SSI
Revenue
3,325
2,684
-19.3%
96.2%
Gross Profit
720
543
-24.5%
Operating Profit (EBIT)
490
332
-32.2%
Net Income
178
152
-14.3%
Gross Margin
21.6%
20.2%
-1.4%
EBIT Margin
14.7%
12.4%
-2.4%
Net Margin
5.4%
5.7%
0.3%
94.1%
PPRO: Luncurkan proyek CBD di Bandung PT PP Properti (Persero) Tbk (PPRO), akan meluncurkan proyek pengembangan pusat bisnis baru di Bandung pada akhir tahun ini, melalui kerjasama dengan pengambang asal kota tersebut di atas tanah seluas 20ha. Dari total luas lahan, rencananya sekitar 80% akan dikembangkan untuk area residential strata title dan 20% lainnya untuk recurring income project. Untuk residential akan dibangun 30 menara apartment. Adapun PPRO akan menjadi mayoritas pemilik JV tersebut (51%) dengan modal awal sekitar 100miliar. Selain itu, PPRO juga bekerjasama dengan perusahaan swasta di Pekanbaru, Riau untuk mengembangkan proyek seluas 8.3ha dengan investasi awal Rp250miliar untuk pembangunan kondotel dan SOHO, selain kerjasama yang dilakukan dengan KIJA dan BKSL. (Bisnis Indonesia) PPRO: Non-Coverage, 16E’ PE: N/Ax, PBV: N/Ax. GIAA: Upayakan efisiensi US$250juta PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA), berencana untuk melakukan sejumlah efisiensi hingga US$250juta pada tahun ini, atau lebih tinggi dibandingkan dengan tahun lalu sebesar US$205juta. Saat ini, GIAA tengah melakukan negosiasi terkait dengan biaya leasing, biaya asuransi dan beberapa biaya lain yang dimungkinkan. Pada dua pos tersebut diharapkan efisiensi dapat mencapai 10%-15%. Selain itu, GIAA juga akan terus mengembangkan e-commerce guna penjualan tiket pesawat dengan target menjadi base airline berbasis teknologi informasi. (Bisnis Indonesia) GIAA: Buy, 16E’ PE: 8.9x, PBV: 0.6x.
This document is for information only and for the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recommendation contained in this report may not be suitable for all investors. Moreover, although the information contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserved by PT Samuel Sekuritas Indonesia.
2
RISET SAHAM HARIAN Selasa, 15 Maret 2016
ROTI: Mengincar kenaikan penjualan 20% PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) menargetkan penjualan tahun ini mencapai Rp2.6 triliun, naik 20%YoY,yang hanya dipicu oleh pertumbuhan volume penjualan, karena perseroan tidak berencana menaikkan harga pada tahun ini. ROTI juga telah mengumumkan ekspansi ke Filipina dengan menggandeng Monde Nissin Corporation, dan mendirikan anak usaha baru melalui kerjasama patungan, untuk membangun pabrik roti. Perusahaan JV tersebut diberi nama Sarimonde Foods Corporation (SFC), dan pendirian anak usaha ini merupakan upaya perseroan untuk memperluas pangsa pasarnya. Menurut keterangan manajemen, Filipina menjadi pasar yang sangat menarik untuk dijadikan area ekspansi luar negeri karena memiliki populasi penduduk yang sangat besar dengan total populasi mencapai 101 juta jiwa. Selain itu, Filipina juga memiliki kelas ekonomi menengah yang terus meningkat dengan tren mengkonsumsi makanan sehat dan praktis. Sampai dengan awal tahun lalu, ROTI mengoperasikan total 10 pabrik dengan total kapasitas produksi lebih dari 4 juta potong per hari, dengan lokasi pabrik tersebar di pulau Jawa, yang mayoritas pemasaran berada di wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat. (Investor Daily) ROTI: BUY, 16E’PE:30.3 x, PBV: 5.4x. PTPP: Bukukan kontrak baru Rp1.65 triliun di 2M16 PT Pembangunan Perumahan (PTPP) hingga 2M16 telah membukukan kontrak baru sebesar Rp1.65 triliun atau naik signifikan 46% YoY dibandingkan pencapaian di 2M15 yang hanya sekitar Rp1.13 triliun. Nilai kontrak baru di 2M15 telah mencapai 5.3% dari target perseroan di ‘16E yang sebesar Rp31 triliun. PTPP saat ini juga sedang mengincar 2 proyek pembangkit antara lain PLTU Meulaboh di Aceh berkapasitas 2x200 MW dengan porsi kepemilikan 24% dan PLTG Jawa III berkapasitas 1x500 MW dengan porsi kepemilikan 30%. (Kontan). Comment: Pembukuan kontrak baru PTPP sejalan dengan peers-nya yang mengalami pertumbuhan kontrak baru di awal tahun 2016 seiring penyerapan proyek tahun ini yang lebih cepat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. PTPP: Buy, 16E’ PE: 22.2x, PBV: 5.1x. Pertambangan: Harga batubara belum stabil Harga batubara acuan periode Maret 2016 sebesar USD 51,62 per ton atau naik 1,37% dari posisi Februari 2016. Hal ini terutama didorong oleh perbaikan permintaan dari sektor listrik dalam negeri akibat membaiknya aktivitas industri. Pemerintah memperkirakan harga batubara bisa terus meningkat di tahun ini. Berbeda dengan itu, Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia dan sejumlah produsen menilai harga batubara masih berpotensi turun karena masih besarnya oversupply di pasar internasional. (Kontan) Mining: Neutral. This document is for information only and for the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recommendation contained in this report may not be suitable for all investors. Moreover, although the information contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserved by PT Samuel Sekuritas Indonesia.
3
RISET SAHAM HARIAN Selasa, 15 Maret 2016
AKRA: Harga minyak menyebabkan kinerja tergelincir PT AKR Corporindo Tbk mencatatkan penurunan pendapatan pada FY15 sebesar 12.1%YoY, dengan disebabkan oleh penurunan harga minyak dunia. Akan tetapi bottom line masih dapat mencatatkan pertumbuhan sebesar 27.7%YoY, dengan terjadinya penyusutan beban pokok penjualan oleh karena penurunan biaya distribusi dan pabrikasi. Untuk tahun ini, AKRA menargetkan top line dapat tumbuh 10 – 15%, namun masih akan mengkaji lebih lanjut, seiring dengan perkembangan kondisi makroekonomi ke depannya. AKRA telah menyiapkan dua strategi, antara lain: penambahan 22 – 25 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) termasuk di Sumatera dan Kalimantan yang dinilai jumlahnya masih minim, namun kebutuhan pengisian bahan bakar di sana semakin besar. AKRA telah menyiapkan belanja modal sebesar Rp500-600 miliar, selain untuk penambahan SPBU, dana tersebut akan dipakai untuk membangun infrastruktur, yang meliputi terminal BBM, dan pembelian kapal baru. Strategi kedua adalah memaksimalkan bisnis kawasan industri Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) di Gresik, Jawa Timur. (Kontan) AKRA: Under review. ACES: Akan merubah target penambahan gerai PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) tengah menimbang rencana untuk merevisi target awal penambahan gerai untuk sepanjang tahun 2016. Dasar revisi target tersebut adalah potensi perbaikan makroekonomi, namun hingga kini belum dapat dipastikan berapa target revisi penambahan gerai Ace Hardware tersebut. ACES berencana menambah gerai secara bertahap, dengan merealisasikan penambahan dua gerai per kuartal. Untuk kuartal I-2016, ACES telah menambah dua gerai, yakni di Semarang dan Yogyakarta. ACES juga akan menggelar promosi bernama “Boom Sale” yang ditujukan untuk melengkapi strategi penjualan pada tahun ini. Strategi tersebut secara rutin dilaksanakan, dan biasanya dilangsungkan dua kali dalam setahun. Untuk akhir tahun 2016 ini, ACES menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 5%, lebih kecil dibandingkan dengan target 2015 yang sebesar 10%. (Kontan) ACES: HOLD, 16E’PE: 22.6x,PBV: 4.5x.
This document is for information only and for the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recommendation contained in this report may not be suitable for all investors. Moreover, although the information contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserved by PT Samuel Sekuritas Indonesia.
4
RISET SAHAM HARIAN Selasa, 15 Maret 2016
ADHI: Berpotensi kuasai 25% tol Kanci - Pejagan PT Adhi Karya (ADHI) berpotensi menguasai maksimal 25% kepemilikan di tol Kanci – Pejagan yang saat ini sepenuhnya dimiliki oleh anak usaha PT Waskita Karya (WSKT), PT Waskita MNC Trans Jawa. Hal ini seiring penunjukan ADHI sebagai kontraktor dalam peningkatan dan penyempurnaan ruas tol tersebut dengan total investasi sekitar Rp515 miliar yang akan dikompensasi dengan kepemilikan saham. ADHI juga akan mengkompensasikan piutang sebesar Rp184 miliar sebagai saham sehingga total nilai 25% kepemilikan di tol Kanci – Pejagan mencapai Rp699 miliar. (Investor Daily). Comment: Kami memandang positif untuk ADHI seiring dengan mekanisme transaksi ini, ADHI dapat merealisasikan piutang sebesar Rp184 miliar dan dikonversi menjadi investasi di jalan tol. ADHI: Buy, 16E’ PE: 15.6x, EV/EBITDA: 8.4x. Perbankan: OJK menggodok daftar sistemik bank OJK tengah melakukan review atas bank-bank yang rencananya masuk dalam daftar bank berlabel sistemik. Ada 12 bank pada BUKU III dan IV yang berpotensi masuk. Minimum CAR untuk bank berlabel sistemik bisa mencapai 16% dengan rincian 8% untuk modal minimum, 2,5% untuk capital conservation buffer, 0-2,5% untuk counter-cyclical buffer, dan 1-2,5% untuk capital surcharge bagi label sistemik. Sementara itu, seiring penurunan BI rate dan dorongan OJK, suku bunga deposito pada bulan Maret 2016 di pasar tercatat 6,84% atau turun 8 bps dari 6,92% pada bulan sebelumnya. (Kontan) Banking: Overweight.
This document is for information only and for the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recommendation contained in this report may not be suitable for all investors. Moreover, although the information contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserved by PT Samuel Sekuritas Indonesia.
5
RISET SAHAM HARIAN Selasa, 15 Maret 2016
Transportation: Pemblokiran Uber dan GrabCar belum tentu untungkan BIRD dan TAXI Menteri Perhubungan Ignasius Jonan telah menandatangani surat permohonan pemblokiran aplikasi Uber dan Grab Car Kepada Menteri Komunikasi & Informatika, karena dianggap telah melanggar regulasi angkutan darat UU No.22 Tahun 2009, tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. (Bisnis Indonesia). Comment: Kami sependapat dengan upaya yang dilakukan oleh Kemenhub tersebut, mengingat kendaraan pribadi tidak seharusnya menjadi kendaraan umum, dan bilamana ingin menjadikannya sebagai angkutan umum, seharusnya terdaftar dan lulus uji kir. Bilamana pemblokiran tersebut dilakukan, kami tidak melihat hal tersebut akan langsung berdampak massive menguntungkan emiten TAXI dan BIRD, karena kinerja kedua emiten tersebut tidak hanya bergantung pada beroperasinya Uber dan Grab Car. Kami juga melihat saat diblokirnya situs aplikasi tersebut, masih terdapat aplikasi Gojek yang masih dapat digunakan. Selain itu, kami juga melihat bahwa suksesnya kanibalisme dan daya saing aplikasi online transportasi darat akhir akhir ini, penyebab utamanya adalah diskon harga yang jauh lebih murah dibandingkan dengan BIRD dan TAXI, serta bukan disebabkan oleh faktor kemudahan pemesanan semata. Ribuan armada taksi yang tidak beroperasi juga bukan karena penurunan kinerja atas kuatnya daya saing aplikasi online tersebut, namun lebih kepada pengemudi taksi yang berpindah profesi menjadi pengendara Uber, GrabCar maupun Gojek. Perbaikan kinerja TAXI dan BIRD lebih dari sekedar pemblokiran aplikasi online. Transportation: Non-Coverage.
This document is for information only and for the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recommendation contained in this report may not be suitable for all investors. Moreover, although the information contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserved by PT Samuel Sekuritas Indonesia.
6
RISET SAHAM HARIAN Selasa, 15 Maret 2016 Ticker
Rec.
JCI Wgt Last price (%)
(Rp)
1D Chg 1M Chg YTD Chg TP Cons (%)
(%)
(%)
(Rp)
TP SSI
Upside
(Rp)
(%)
PE 16E
PBV 17E
16E
ROE 17E
EV/EBITDA (x)
16E
17E
16E
17E
Banks BMRI
BUY
4.6
10,175
0.2
3.8
10.0
10,176
10,200
0.2
10.6
8.9
1.8
1.5
16.8%
17.4%
n/a
n/a
BBCA
BUY
6.4
13,525
0.6
1.3
1.7
14,269
15,300
13.1
17.2
14.8
3.1
2.7
18.1%
17.9%
n/a
n/a
BBRI BBNI
BUY HOLD
5.3 1.9
11,175 5,325
0.4 (0.5)
(5.9) (1.4)
(2.2) 6.7
12,408 5,925
13,000 5,900
16.3 10.8
10.4 8.1
8.9 7.0
2.1 1.3
1.8 1.1
19.7% 16.3%
19.7% 16.4%
n/a n/a
n/a n/a
1.8 2.1
3.1 14.6
16.3 44.0
16,664 7,654
15,600 7,400
(0.5) (0.7)
26.7 17.7
23.3 14.7
5.3 2.3
4.7 2.1
19.7% 12.9%
20.1% 14.2%
18.2 9.1
15.5 8.1
Consumer (Staples) ICBP INDF
BUY BUY
1.8 1.3
15,675 7,450
KLBF
BUY
1.2
1,300
-
(0.8)
(1.5)
1,467
1,610
23.8
28.3
23.6
5.2
4.6
18.5%
19.4%
18.5
15.5
ROTI ULTJ
BUY BUY
0.1 0.2
1,235 3,700
0.4
(5.7) 0.7
(2.4) (6.2)
1,464 n/a
1,500 4,800
21.5 29.7
24.7 17.1
17.6 14.3
4.4 3.9
3.7 3.2
17.9% 22.5%
20.8% 22.4%
11.1 10.5
9.9 8.9
UNVR
HOLD
6.5
44,150
2.7
6.2
19.3
38,631
39,000
(11.7)
52.0
47.5
63.2
56.6
121.5% 119.1%
36.8
33.7
HOLD BUY
9.4 2.5
103,800 65,900
2.3 1.4
(3.0) 7.2
10.4 19.8
109,438 67,712
109,750 59,500
5.7 (9.7)
40.8 21.1
36.5 18.6
13.7 3.2
10.2 2.9
33.6% 14.9%
27.9% 15.5%
27.7 14.0
25.3 13.3
Healthcare MIKA BUY SILO HOLD
0.7 0.2
2,440 7,950
0.4 (0.6)
15.4 (9.7)
1.7 (18.9)
2,759 10,710
2,950 8,600
20.9 8.2
56.7 94.6
50.8 74.3
9.8 4.0
9.0 3.3
17.2% 4.2%
17.6% 4.4%
28.6 13.7
25.7 11.1
Retail MAPI
1.6
26.1
31.2
4,639
4,200
(15.7)
39.8
20.4
2.5
2.2
6.3%
11.0%
8.5
6.8
(0.7) -
14.8 (0.6)
14.0 5.5
763 855
625 815
(15.0) (6.3)
15.6 24.2
12.5 18.9
1.4 4.8
1.3 3.9
9.2% 19.8%
10.8% 20.8%
10.5 16.7
9.3 14.8
Cigarette HMSP GGRM
RALS ACES Telco EXCL
BUY
0.2
4,980
HOLD HOLD
0.1 0.3
735 870
BUY
0.7
4,205
2.8
7.8
15.2
4,571
4,500
7.0
47.8
27.3
2.4
2.3
5.1%
8.5%
6.4
5.6
HOLD
0.6
6,000
5.7
11.1
9.1
6,127
5,550
(7.5)
27.9
19.4
2.1
2.0
7.6%
10.4%
4.0
3.6
TLKM HOLD Auto and HE
6.8
3,470
2.7
4.4
11.8
3,607
3,500
0.9
20.9
18.6
4.3
3.8
20.5%
20.5%
6.8
6.2
7,133 15,813
6,800 16,700
(5.6) 8.4
15.8 11.0
14.1 10.4
2.8 1.4
2.5 1.3
17.6% 12.7%
17.8% 12.5%
13.6 3.5
13.1 3.1
497
490
12.9
9.1
8.8
0.6
0.6
6.8%
6.8%
3.9
3.8
ISAT
ASII UNTR
HOLD HOLD
5.6 1.1
7,200 15,400
2.1 0.7
6.3 (4.3)
20.0 (9.1)
Aviation GIAA Property
HOLD
0.2
434
0.7
(2.5)
40.5
BSDE PWON
BUY HOLD
0.7 0.5
1,775 525
4.1 5.0
0.9 11.2
(1.4) 5.8
2,172 553
1,950 465
9.9 (11.4)
10.8 12.2
9.6 10.9
1.7 2.8
1.5 2.3
15.6% 23.0%
15.2% 21.3%
10.3 7.5
9.0 6.5
KPIG ASRI SMRA
BUY HOLD BUY
0.2 0.2 0.5
1,310 395 1,615
(1.5) 8.8 1.3
3.1 17.6 (0.9)
(7.1) 15.2 (2.1)
n/a 431 1,734
1,810 350 1,750
38.2 (11.4) 8.4
30.5 12.0 15.1
25.7 9.9 13.2
1.1 1.1 2.9
1.0 1.0 2.5
3.5% 9.1% 19.1%
4.1% 10.1% 19.0%
n/a 6.1 10.8
n/a 5.3 9.7
Construction PTPP HOLD ADHI WSKT
0.4
3,900
(0.9)
(2.1)
0.6
4,593
4,000
2.6
23.2
19.1
5.4
4.4
23.1%
23.2%
10.0
8.8
HOLD BUY
0.2 0.5
2,755 1,930
1.7 -
0.9 (1.8)
28.7 15.6
3,166 2,298
2,700 2,200
(2.0) 14.0
25.7 31.6
21.4 24.7
2.0 2.7
1.8 2.5
7.6% 8.6%
8.6% 10.0%
8.1 16.6
7.1 14.3
-
(6.3)
(3.4)
3,152
3,300
29.4
20.9
17.5
3.2
2.9
15.4%
16.4%
9.4
8.0
WIKA Cement INTP
BUY
0.3
2,550
HOLD
1.5
20,700
1.0
4.8
(7.3)
20,751
22,500
8.7
15.4
13.1
2.9
2.6
18.6%
19.5%
10.1
8.6
SMGR SMCB
BUY HOLD
1.2 0.2
10,575 1,080
0.2 (1.4)
(1.6) 18.0
(7.2) 8.5
11,691 964
13,700 1,070
29.6 (0.9)
10.1 77.1
8.8 37.2
2.0 1.1
1.9 1.1
20.2% 1.4%
21.2% 2.9%
6.4 10.9
5.4 8.9
BUY
1.2
2,630
1.0
5.4
(4.2)
3,353
3,400
29.3
11.3
10.7
1.7
1.6
14.7%
14.5%
7.5
6.6
JSMR BUY Coal and Metal
0.7
5,575
4.7
(3.5)
6.7
6,409
6,500
16.6
23.2
21.9
3.2
3.0
13.9%
13.7%
12.0
11.5
(17.9)
(25.4)
41.5
0.8
0.8
-3.2%
1.9%
23.0
18.1
25.0
70.3
17.6
0.8
0.7
1.1%
4.2%
109.8
73.8
Utility PGAS
ANTM
HOLD
0.2
457
2.7
26.2
45.5
333
375
INCO
BUY
0.4
1,920
2.7
36.7
17.4
1,650
2,400
TINS
HOLD
0.1
750
5.6
33.9
48.5
530
650
(13.3)
18.3
15.0
0.9
0.9
5.1%
6.0%
5.5
4.8
ITMG ADRO
BUY HOLD
0.1 0.5
6,750 740
0.7 2.1
39.8 26.5
17.9 43.7
5,884 642
9,000 700
33.3 (5.4)
6.2 13.2
4.9 10.2
0.6 0.5
0.6 0.5
10.3% 3.8%
12.8% 4.8%
1.7 10.7
1.3 8.2
1.6
43.2
41.4
6,228
7,800
21.9
9.0
7.1
1.4
1.3
15.6%
17.7%
6.7
5.1
PTBA
BUY
0.3
6,400
Plantation AALI
BUY
0.5
17,200
0.9
(1.0)
8.5
19,281
20,000
16.3
20.7
17.8
2.2
2.0
10.4%
11.1%
12.5
11.3
LSIP SIMP
BUY BUY
0.2 0.1
1,695 415
(0.9) 0.7
11.9 14.3
28.4 25.0
1,691 501
1,800 550
6.2 32.5
13.5 12.2
11.2 10.4
1.4 0.4
1.3 0.4
10.6% 3.6%
11.7% 4.1%
7.0 5.5
5.7 5.1
BUY BUY
1.1 0.2
3,515 815
5.9 4.5
(2.6) 7.9
35.2 28.3
3,567 949
4,000 1,000
13.8 22.7
22.1 11.5
18.0 8.6
4.1 1.3
3.5 1.2
18.4% 11.5%
19.4% 14.2%
n/a n/a
n/a n/a
MAIN BUY Other Sectors
0.1
1,325
0.4
(1.1)
(13.1)
1,478
1,420
7.2
11.7
6.8
1.5
1.3
12.8%
18.7%
n/a
n/a
Poultry CPIN JPFA
AKRA
HOLD
0.6
7,700
(1.9)
(1.9)
7.3
7,919
7,000
(9.1)
24.8
19.8
4.2
3.7
16.9%
18.4%
17.6
14.2
DOID
BUY
0.0
70
(1.4)
(1.4)
29.6
#N/A N/A
95
35.7
1.7
1.7
0.4
0.3
21.4%
17.6%
2.9
2.5
WINS BUY 0.0 199 28.4 82.6 19.2 Source: SSI Research, Bloomberg Note: GIAA, PGAS, ITMG, ADRO, DOID, INCO, WINS report in USD.
194
200
0.5
(16.2)
20.8
0.2
0.2
-1.5%
1.1%
7.3
5.3
This document is for information only and for the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recommendation contained in this report may not be suitable for all investors. Moreover, although the information contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserved by PT Samuel Sekuritas Indonesia.
7
RISET SAHAM HARIAN Selasa, 15 Maret 2016 Regional Indices
1D Change Points
Last
Price
Change (%)
1 Year
1D
3D
1W
1M
3M
YTD
1YR
High
Low
World U.S. (S&P)
1.33 (2.55)
1,627.50 2,019.64
0.08 (0.13)
1.90 1.53
2.12 0.89
8.21 8.30
(1.17) (1.16)
(2.12) (1.19)
(5.37) (1.64)
1,813.90 2,134.72
1,459.79 1,810.10
U.S. (DOW) Europe
15.82 18.18
17,229.13 3,091.98
0.09 0.59
1.35 2.51
0.91 2.35
7.86 9.11
(1.69) (4.61)
(1.12) (5.37)
(2.93) (15.43)
18,351.36 3,836.28
15,370.33 2,672.73
Emerging Market
2.54
803.45
0.32
1.61
1.95
10.54
3.08
1.17
(14.49)
1,069.13
686.74
FTSE 100 CAC 40
34.78 13.80
6,174.57 4,506.59
0.57 0.31
0.46 1.83
(0.13) 1.45
6.01 9.51
2.61 (2.34)
(1.09) (2.81)
n/a (10.06)
7,122.74 5,283.71
5,499.51 3,892.46
Dax Indonesia
159.13 63.75
9,990.26 4,877.53
1.62 1.32
2.75 1.38
2.16 0.55
8.51 2.89
(4.40) 10.62
(7.01) 6.19
(16.06) (10.12)
12,390.75 5,524.04
8,699.29 4,033.59
Japan Australia
(31.74) (20.26)
17,202.01 5,165.20
(0.18) (0.39)
2.07 0.29
2.50 1.12
7.36 6.64
(7.35) 5.21
(9.62) (2.47)
(10.66) (11.17)
20,952.71 5,996.40
14,865.77 4,706.70
Korea
2.21
1,974.48
0.11
0.26
1.46
6.03
2.15
0.67
(0.57)
2,189.54
1,800.75
Singapore Malaysia
18.20 3.77
2,847.06 1,700.31
0.64 0.22
1.30 0.83
0.83 0.14
9.17 3.05
1.12 4.77
(1.24) 0.46
(15.34) (4.57)
3,549.85 1,867.53
2,528.44 1,503.68
Hong Kong China
235.74 49.19
20,435.34 2,859.50
1.17 1.75
2.20 (0.11)
1.37 (1.31)
8.02 4.13
(3.94) (18.54)
(6.75) (19.20)
(14.22) (15.22)
28,588.52 5,178.19
18,278.80 2,638.30
Taiwan Thailand
41.76 0.86
8,747.90 1,394.27
0.48 0.06
1.32 0.26
1.02 (0.11)
8.45 8.22
8.36 7.21
4.92 8.25
(8.68) (9.55)
10,014.28 1,575.39
7,203.07 1,220.96
Philipines
14.25
7,112.89
0.20
2.37
3.19
6.28
6.14
2.31
(8.92)
8,136.97
6,084.28
1M (15.26)
3M (16.80)
YTD (32.23)
1YR (8.86)
High 8.26
Low 5.13
2.36
4.29
(1.31)
(9.51)
111.55
100.24
0.96 0.50
(0.09) 0.25 7.23
Monetary Indicators
1D Change
JIBOR Overnight (%)
Points 0.00
Foreign Reserve (US$bn)
Last
Change (%)
Price
5.15
1W (0.07)
n/a
104.54
n/a
Inflation Rate (%) US Fed Rate (%)
n/a 0.00
(0.09) 0.50
n/a 0.00
Indo Govt Bond Yld (10yr) - %
0.00
7.74
(2.10)
Exchange Rate (per US$) Currency
1D Change Points
Last
Price
1 Year
(117.65) (142.86) (109.38) 75.00 0.00 100.00 0.00 100.00 (2.85)
(14.51)
(11.48)
5.19
9.90
High
Change (%)
1 Year
1D
3D
1W
1M
3M
YTD
1YR
0.08
0.63
0.19
2.46
5.56
5.56
1.39
Indonesia
(10.00)
13,062.00
Japan UK
(0.01) (0.00)
113.81 1.43
0.01 (0.14)
(0.54) 0.01
(1.05) 0.47
0.69 (1.06)
5.63 (3.08)
5.63 (3.08)
Euro China
(0.00) 0.01
1.11 6.50
(0.05) (0.08)
(0.71) 0.20
0.79 0.26
(0.52) (0.06)
2.17 (0.10)
1D
3D
1W
1M
0.25
(1.05)
(0.05)
(0.58)
1.41
Commodities Indicators
1D Change
Spot Oil
Points 0.10
Last
Price 39.63
2,593.00
Low
14,736.00
12,805.00
6.62 (3.69)
125.86 1.59
110.99 1.38
2.17 (0.10)
5.02 (3.66)
1.17 6.60
1.05 6.18
3M
YTD
1YR
18.69
3.07
6.30
(27.51)
2.21
(1.74)
7.86
4.35
15.35
Change (%)
1 Year High
Low
69.63
27.10
2,648.00
1,863.00
CPO
(15.00)
Rubber
11.50
581.00
2.02
1.22
2.83
10.46
(2.76)
7.69
(10.20)
719.00
506.50
Coal
0.45
51.95
0.87
1.27
1.86
2.47
(0.48)
2.67
(20.02)
64.95
48.80
Iron Ore
(2.00)
57.70
(3.35)
(10.26)
16.33
37.38
52.24
32.95
(4.31)
132.60
37.50
Manganese Tin
n/a 228.00
n/a 17,030.00
n/a 1.36
n/a 0.86
n/a (2.26)
n/a 9.83
n/a 15.80
n/a 16.72
n/a (1.33)
n/a 17,525.00
n/a 13,223.80
Nickel
(220.00)
8,610.00
(2.49)
(3.15)
(8.26)
10.10
(1.60)
(2.38)
(39.09)
14,585.00
7,550.00
Copper
(24.00)
4,946.00
(0.48)
0.22
(1.08)
9.91
5.86
5.12
(15.58)
6,481.00
4,318.00
Gold
(8.80)
1,236.30
(0.71)
(2.87)
(2.11)
(0.23)
16.31
16.61
7.28
1,287.80
1,046.20
Source: SSI Research, Bloomberg
This document is for information only and for the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recommendation contained in this report may not be suitable for all investors. Moreover, although the information contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserved by PT Samuel Sekuritas Indonesia.
8
RISET SAHAM HARIAN Selasa, 15 Maret 2016
Research Team Andy Ferdinand, CFA Head Of Equity Research
M. Makky Dandytra, CSA, CFTe Technical Analyst
Strategy, Banking, Consumer
Indices, Equities, Commodities, Currencies, Fixed Income
+6221 2854 8148
[email protected]
Rangga Cipta Economist +6221 2854 8396
[email protected]
+6221 2854 8382
[email protected]
Akhmad Nurcahyadi, CSA Analyst
Adrianus Bias Prasuryo Analyst
Marlene Tanumihardja Analyst
Auto, Heavy Equipment, Property, Cigarette, Media, Aviation, Healthcare
Cement, Infrastructure,Telecommunication
Retail, Poultry, Consumer, Small Cap
+6221 2854 8392
[email protected]
+6221 2854 8387
[email protected]
+6221 2854 8144
[email protected] Yudi Ilhamsyah Analyst Property, Construction
+6221 2854 8881
[email protected]
Adde Chandra Kurniawan Research Associate +6221 2854 8338
[email protected]
Equity Sales Team Kelvin Long Director of Equities +6221 2854 8150
[email protected]
Evelyn Satyono Head of Institutional Equity Sales +6221 2854 8148
[email protected]
Lucia Irawati Head of Retail Equity Sales +6221 2854 8173
[email protected]
Yulianah Senior Institutional Sales +6221 2854 8146
[email protected]
Ronny Ardianto Institutional Equity Sales +6221 2854 8399
[email protected]
Ferry Khusaeri Equity Sales +6221 2854 8304
[email protected]
Indra S. Affandi Senior Institutional Sales +6221 2854 8334
[email protected]
Muhammad Isfandi Institutional Equity Sales +6221 2854 8329
[email protected]
Peter Hamsja Equity Sales +6221 2854 8325
[email protected]
Jovita Widjaja Equity Sales +6221 2854 8314
[email protected]
Clarice Wijana Institutional Equity Sales +6221 2854 8395
[email protected]
Iwan Setiadi Equity Sales +6221 2854 8313
[email protected]
James Wihardja Equity Sales +6221 2854 8397
[email protected]
Online Trading Sales Team Nugroho Nuswantoro Head Of Marketing OLT +6221 2854 8372
[email protected]
Rina Lestari SPV Customer Service +6221 2854 8180
[email protected]
This document is for information only and for the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recommendation contained in this report may not be suitable for all investors. Moreover, although the information contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserved by PT Samuel Sekuritas Indonesia.
9