Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERTANIAN, PETERNAKAN DAN PERIKANAN
NOMOR:
TAHUN 2012
TENTANG RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PERTANIAN, PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN SIAK TAHUN 2011-2016
KEPALA DINAS PERTANIAN, PETERNAKAN DAN PERIKANAN,
Menimbang
: a.
Bahwa sebagai penjabaran lebih lanjut dalam rangka pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Siak Nomor 28 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Siak Tahun 2011-2016, perlu disusun Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Tahun 2011-2016;
b.
Bahwa untuk memberikan arah sekaligus acuan dalam rangka menyusun perencanaan dan penganggaran pembangunan selama 5 (lima) tahun secara konsisten dan berkesinambungan, perlu disusun Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Tahun 2011-2016;
c.
Bahwa rancangan akhir Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Tahun 2011-2016 yang telah disahkan dengan Keputusan Bupati Nomor: 197/HK/KPTS/2012, selanjutnya perlu ditetapkan dalam suatu Keputusan Kepala Distannakkan Kabupaten Siak.
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Mengingat
: 1.
Undang-Undang Nomor 53 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Siak, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten Kuantan Singingi, dan Kota Batam (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 181, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3902) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 107, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4880);
2.
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
3.
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
4.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
5.
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
6.
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 7.
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);
8.
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundangundangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);
9.
Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
10.
Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelengaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593);
11.
Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663);
12.
Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
13.
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 19,
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Tambahan Lembaran Indonesia Nomor 4815);
Negara
Republik
14.
Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4816);
15.
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
16.
Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4833);
17.
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2010-2014;
18.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
19.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
20.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2011 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah;
21.
Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 9 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Riau Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Propinsi Riau Tahun 2009 Nomor 9);
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
22.
Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 10 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Riau Tahun 2009-2013 ( Lembaran Daerah Propinsi Riau Tahun 2010 Nomor 10);
23.
Peraturan Daerah Kabupaten Siak Nomor 07 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Bappeda dan Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Siak (Lembaran Daerah Kabupaten Siak Tahun 2008 Nomor 7);
24.
Peraturan Daerah Kabupaten Siak Nomor 28 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Siak Tahun 20011-2016 (Lembaran Daerah Kabupaten Siak Tahun 20011 Nomor 28);
25.
Keputusan Bupati Siak Nomor 197 /HK/KPTS/2012 tentang Rancangan Akhir Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Tahun 2011-2016. MEMUTUSKAN
Menetapkan
: KEPUTUSAN KEPALA BAPPEDA KABUPATEN SIAK TENTANG RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PERTANIAN, PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN SIAK TAHUN 2011-2016.
KESATU
: Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Tahun 2011-2016 merupakan dokumen perencanaan pembangunan Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak untuk periode 5 (lima) tahun.
KEDUA
: Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Tahun 2011-2016 dijadikan pedoman dalam rangka menyusun rancangan Rencana Kerja (Renja) Dinas
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Pertanian, Peternakan dan Perikanan untuk periode 1 (satu) tahun.
KETIGA
: Isi beserta uraian Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Tahun 2011-2016 sebagaimana dimaksud pada Diktum Kesatu dan Kedua, tercantum dalam Lampiran Keputusan ini dan merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan ini.
KEEMPAT
: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan atau kesalahan dalam penetapan ini akan diadakan perubahan dan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Siak Sri Indrapura pada tanggal
Mei 2012
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan izin-Nya telah dapat dilaksanakan pembuatan dan penyusunan RENSTRA SKPD (Rencana Strategis – Satuan Kerja Perangkat Daerah) Tahun 2011-2016, pada kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtiar Realisasi Kinerja SKPD Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak, dan kepada semua
pihak
yang
telah
membantu
kelancaran
pembuatan
dan
penyusunan ini, baik secara langsung maupun tidak langsung diucapkan terima kasih. Pembuatan
dan
penyusunan
Renstra
ini
masih
jauh
dari
kesempurnaan, untuk itu diharapkan kepada berbagai pihak dapat berkenan memberikan kritik dan saran yang sehat dan akan diterima dengan senang hati, serta
semoga penyusunan Restra ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.
Siak Sri Indrapura,
Mei 2012
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................
i
DAFTAR ISI ............................................................................................. ii I.
PENDAHULUAN ........................................................................... 1 1.1. Latar Belakang ........................................................................ 1 1.2. Landasan Hukum .................................................................... 4 1.3. Maksud dan Tujuan ................................................................ 5 1.4. Sistematika Penulisan ............................................................. 6
II.
GAMBARAN PELAYANAN SKPD ................................................. 9 2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD ....................... 9 2.2. Sumber Daya SKPD ............................................................... 11 2.3. Kinerja Pelayanan SKPD ........................................................ 13 2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD ...................................................................................... 25
III.
ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI.... 38 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD .................................................................... 38 3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih ......................................................... 39 3.3 Telaahan Renstra Kementrian/Lembaga dan Renstra Propinsi Riau ........................................................................... 41 3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis .................................................... 56 3.5 Penentuan Isu-isu Strategis .................................................... 56
ii
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
VISI,
MISI,
TUJUAN
DAN
SASARAN,
STRATEGI
DAN
KEBIJAKAN 4.1 Visi dan Misi SKPD ................................................................. 51 4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD ....................... 53 4.3 Strategi dan Kebijakan ............................................................ 57 V.
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF ............. 60
VI.
INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD ............................................................ 62
VII.
PENUTUP .................................................................................... 70
LAMPIRAN............................................................................................... 71
iii
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Pembangunan pertanian, peternakan dan perikanan adalah proses
berkelanjutan
dari
upaya
kemampuan atau keberdayaan petani
untuk
mengembangkan
dalam mengelola usaha
taninya agar selalu mempunyai posisi, produktifitas, efisiensi dan daya saing yang dapat menjamin pendapatan dan kesejahteraan hidup keluarganya secara berkeadilan dan berkelanjutan. Pembangunan sektor pertanian, peternakan dan perikanan sampai saat ini masih merupakan sektor yang strategis dan andalan dalam kerangka pembagunan ekonomi nasional, regional dan lokal. Berbagai kontribusi yang nyata dari : (1) Produksi pangan dan bahan mentah bagi proses produksi di sektor hilir; (2) pasar utama bagi sektor di luar pertanian, peternakan dan perikanan barang maupun jasa; (3) Penyerapan tenaga kerja, kapital dan menigkatkan kesejahteraan petani; (4) Neraca perdagangan yang berlaku di daerah; (5) Terwujudnya keseimbangan lingkungan. Dari data yang ada, sharing sektor pertanian, peternakan dan perikanan dari tahun ke tahun baik terhadap PDB dan PDRB cenderung meningkat secara drastis, hal ini disebabkan karena hasil-hasil produksi sektor Pertanian, Peternakan dan Perikanan dari tahun ke tahun cenderung meningkat yang disebabkan oleh adanya pengembangan usaha yang beraneka ragam komoditas, perluasan areal tanam serta kemampuan menyerap alih teknologi yang berkembang. Seperti kita ketahui, sektor pertanian, peternakan dan perikanan adalah sektor yang berkaitan dengan: Pengelolaan, Pemanfaatan dan Pembudidayaan sumberdaya alam nabati dan hewani yang meliputi : Tanaman Pangan, Hortikultura (Buah-
1
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
buahan, sayur-sayuran dan tanaman hias), peternakan,
hijauan
makanan ternak dan perikanan. Pembangunan sektor pertanian, peternakan dan perikanan haruslah dilakukan, hal ini adalah untuk mewujudkan kemandirian dan ketahanan pangan dalam arti luas di Kabupaten Siak, khususnya beras, daging dan ikan yang merupakan
kunci dan
stabilitas ekonomi negara kita. Sebagai salah satu negara yang memiliki penduduk yang berjumlah besar dengan makanan pokok mayoritas
penduduknya
adalah
beras,
maka
swasembada,
kemandirian dan ketahanan pangan beras, daging maupun ikan merupakan salah satu hal yang krusial dan menjadikannya sebagai komoditas strategis yang sekaligus juga memiliki nilai politis yang sangat tinggi. Menurut
UU
Nomor
25
tahun
2004,
Perencanaan
Pembangunan harus mencakup lima pendekatan, yaitu : 1.
Pendekatan politik, dimana dengan adanya pemilihan Kepala Daerah
secara
langsung
maka
program-program
yang
ditawarkan oleh kandidat kepala daerah pada saat melakukan kampanye harus dianggap sebagai proses perencanaan pembangunan. 2.
Pendekatan teknokkratik dimana perencanaan pembangunan harus menggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah.
3.
Pendekatan partisipatif yang mensyaratkan bahwa proses penyusunan perencanaan pembangunan harus melibatkan masyarakat sebagai pihak yang berkepentingan (stake holder) terhadap pembangunan.
4.
Pendekatan
Top-Down
(Atas-Bawah)
penyusunan
perencanaan
memperhatikan
program-program
yaitu
pembangunan jenjang
bahwa harus
pemerintahan
diatasnya. 5.
Pendekatan Botom-Up (Bawah-Atas) yaitu bahwa penyusunan perencanaan
pembangunan
harus
memperhatikan
2
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
kepentingan
dan
kebutuhan
stakeholder
atau
jenjang
pemerintahan dibawahnya. 6.
Hasil proses penyusunan rencana pembangunan Top Down dan
Bottom
Up
diselaraskan
melalui
Musyawarah
Perencanaan Pembangunan atau Musrenbang. Bertitik tolak dari apa yang dikemukakan diatas, Pemerintah Kabupaten Siak sangat menyadari bagaimana pentingnya sektor Pertanian, Peternakan dan Perikanan bagi daerah dan masyarakat, sehingga menempatkan sektor Pertanian, Peternakan dan Perikanan
ini sebagai sektor
strategis yang harus segera dikembangkan melalui kebijakan Pemerintah Daerah Kabupaten Siak. Untuk mengupayakan hal tersebut, maka perlunya disusun serta perencanaan pembangunan
pertanian,
peternakan
dan
perikanan
di
Kabupaten Siak yang bersifat taktis dan strategis mengacu pada Visi dan Misi strategis berbasis analisis lingkungan. Dalam tatanan sistim perekonomian Kabupaten Siak arti luas Pertanian, Peternakan dan Perikanan, merupakan salah satu kegiatan dalam program pembangunan kabupaten sehingga secara operasional rencana strategis (RENSTRA) Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak (Renstra Satuan Kerja Perangkat Daerah) Kabupaten Siak Tahun 2011–2016 yang merupakan dokumen perencanaan disusun sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Renstra Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kab Siak tahun 2011–2016 Guna meningkatkan dan mengefektifkan kinerja Dinas Pertanian, Peternakan, dan Perikanan kab Siak untuk mencapai VISI dan MISInya dalam situasi lingkungan yang berubah dengan sangat cepat, maka disusun Rencana Strategis (RENSTRA) yang berfungsi sebagai acuan kerja
3
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
sekaligus bahan evaluasi menyeluruh dalam menilai kinerja Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan. 1.2.
Landasan Hukum Sebagaimana landasan hukum mengenai hubungan Renstra Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak dengan dokumen perencanaan, adalah sebagai berikut : a. Undang-undang Nomor 53 Tahun 1999 tentang Pembentukan Daerah Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Siak, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten Kuantan Singingi dan Kota Batam (Lembaran Negara RI Tahun 1999 Nomor 181 dengan Undang-undang Nomor 11 Tahun 2003, Lembaran Negara RI Tahun 2003 Nomor tambahan lembaran negara nomor 4274); b. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; c. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 juncto Undangundang Nomor
32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah; d. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; e. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437); f. Peraturan Pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata
cara,
penyusunan,
pengendalian,
dan
evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; g. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 54 tahun 2010 tentang pelaksanaan Peratuaran Pemerintah
nomor 8 tahun 2008
tentang tahapan, tatacara, penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah; h. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai 4
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Daerah Otonom (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Negara Nomor 3952); i. Inpres Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; j. Perda Nomor 08 tahun 2008 tentang pembentukan dan tatalaksana Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan. 1.3.
Maksud dan Tujuan Rencana strategis satuan Perangkat Daerah (RENSTRA SKPD) Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak disusun dengan maksud dan tujuan : a. Sebagai pedoman arah pembangunan sektor pertanian, peternakan dan perikanan
di Kabupaten Siak untuk tahun
2011-2016. b. Merumuskan Rencana Strategis dalam sektor pertanian, peternakan dan perikanan
di Kabupaten Siak tahun 2011-
2016, yang memuat Visi dan Misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kewenangan Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak. Program lintas SKPD dan program kewilayahan yang disusun sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak. c. Rencana
Strategis
Dinas
Pertanian,
Peternakan
dan
Perikanan Kabupaten Siak ini disusun sebagai pedoman untuk mewujudkan
keterkaitan,
Pembangunan Jangka
baik
dengan
Rencana
Menengah (RPJM) Kabupaten Siak
maupun Standar Pelayanan Minimum (SPM), dalam aspek perencanaan maupun penganggaran. Sehingga penggunaan sumberdaya
dapat
dilakukan
secara
efisiensi,
efektif
masukan
untuk
ekonomis, berkeadilan dan berkelanjutan. d. Dokumen
ini
juga
disusun
sebagai
pemutakhiran RPJMD Kabupaten Siak, sehingga Visi dan Misi Pembagunan Jangka Menengah Kabupaten Siak dapat
5
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
diwujudkan sesuai dengan kerangka waktu yang telah dicanangkan. e. Dengan
dicantumkan
indikasi
pengeluaran
bagi
setiap
program pembangunan, maka diharapkan Rencana Strategis ini juga dapat dipergunakan sebagai media untuk mengukur kinerja
Dinas
Pertanian,
Peternakan
dan
Perikanan
Kabupaten Siak tahun 2011-2016. f.
Merumuskan strategis dalam peningkatan pembangunan dan kemiskinan.
g. Menyusun tolak ukur dalam membangun sistem ekonomi bersumber dari usaha agribisnis pertanian, peternakan, dan perikanan. h. Pedoman arah pembangunan Pertanian, Peternakan dan Perikanan menuju Pertanian, Peternakan dan Perikanan tangguh, memiliki daya saing yang tinggi dengan peningkatan produktifitas
yang
optimal
dalam
rangka
memperkuat
untuk
memberikan
ketahanan ekonomi wilayah. i.
Renstra
memungkinkan
organisasi
komitmen pada aktivitas kegiatan dimasa mendatang. j.
Pelayanan
Prima
Pemerintahan
(Service
yang
baik
Exellence) (Good
dan
Pelayanan
Governance)
kepada
masyarakat. 1.4.
Sistematika Penulisan. a. BAB I, Pendahuluan. Di dalam Bab I ini memuat tentang latar belakang, landasan hukum yang menjadi dasar dan acuan pembuatan dokumen ini, maksud dan tujuan dari penulisan dokemen Renstra. Setelah itu dijelasakan tentang hubungan Renstra Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak dengan dokumen perencanaan lainnya sinkron dengan tugas pokok dinas, sehingga arah penyusunannya jelas. Bab ini
6
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
diakhiri dengan penjelasan tentang sistematika penulisan dokumen ini. b. Bab II, Gambaran Pelayanan SKPD. Pada bagian Bab II ini menjelaskan tentang hal-hal yang berkaitan dengan tugas dan fungsi yang didalamnya meliputi
Struktur
Organisasi,
Sumber
Pelayanan, Capaian kinerja SKPD Peluang
Pengembangan
Daya,
Kinerja
serta Tantangan dan
Pelayanan
Dinas
Pertanian,
Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak. c. Bab III, Isu-isu Strategis berdasarkan Tugas dan Fungsi. Pada
bagian
Bab
III
ini
dibahas
Identifikasi
Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD,Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih, Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi/Kabupaten/Kota, Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis, serta Penentuan Isu-isu Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan d. Bab IV, Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan. Pada bagian ini dijelaskan secara rinci Visi dan Misi Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan, berikut Tujuan dan Sasaran pembuatan Renstra yang juga menjelaskan Strategi serta Kebijakan yang akan diambil dalam penyusunan Renstra Tahun 2011-2016. Dalam menjelaskan kebijakan salah satunya adalah merupakan prioritas kunci yang harus dapat diselesaikan oleh Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan, yang hendak dicapai didalam pelaksanaan pembangunannya.
7
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
e. Bab V, Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Bagian ini akan menjelaskan berbagai program dan kegiatan lokalitas kewenangan Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan sesuai dengasn job description yang ada, juga memuat Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif. f. Bab VI, Indikator Kinerja SKPD yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD Indikator Kinerja SKPD yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD Kabupaten Siak diharapkan mampu menterjemahkan RPJMD Kabupaten menjadi Tujuan dan sasaran Renstra SKPD Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan g. Lampiran Yang termasuk dalam lampiran – lampiran antaralain adalah dokumen-dokumen yang menggambarkan struktur organisasi Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak, karena lampiran ini merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dan merupakan kesatuan dari Renstra Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak.
8
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
2.1
Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD 2.1.1 Tugas dan Fungsi. a.
Tugas Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Tugas utama Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan adalah membantu Bupati Kepala Daerah dalam
menyelenggarakan
sebagian
tugas
umum
pemerintah terutama pembangunan dibidang Pertanian, Peternakan dan Perikanan. b.
Fungsi Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan. 1) Pelaksanaan Pertanian,
pembinaan
Peternakan
kewenangan dan
Perikanan
dibidang yang
ditetapkan oleh kepala daerah. 2) Menyusun rencana pembangunan, pengawasan dan pengendalian dibidang Pertanian, Peternakan dan Perikanan. 3) Menyusun hasil pantauan, laporan dan evaluasi pelaksanaan penyelenggaraan di bidang Pertanian, Peternakan
dan
Perikanan
yang
menjadi
kewenangan daerah. 4) Penyusunan standar pelayanan minimal dalam bidang Pertanian, Peternakan dan Perikanan yang menjadi kewenangan daerah. 5) Penyusunan standar pembibitan/ perbenihan yang menjadi kewenangan daerah.
9
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
6) Menyusun program diklat sumber daya alam/ aparat Pertanian, Peternakan dan Perikanan yang meliputi teknis fungsional, keterampilan, dan kejujuran. 7) Pelaksanaan pembinaan
pembinaan, perizinan
pengawasan
serta
pembinaan
dan usaha
Pertanian, Peternakan dan Perikanan. 8) Pembinaan kebijakan Pertanian, Peternakan dan Perikanan yang ditetapkan oleh kepala daerah. 9) Penyelenggaraan
usaha
pengelolaan
dibidang
Pertanian, Peternakan dan Perikanan . 10) Pelaksanaan
pengkajian
penerapan
teknologi
Pertanian, Peternakan dan Perikanan, yang meliputi teknologi Pertanian, Peternakan dan Perikanan ditingkat usaha tani. 11) Penyuluh pembinaan dan pengembangan usaha produksi Pertanian, Peternakan dan Perikanan secara intensif dan meningkatkan mutu produksi dengan
kemajuan
teknologi
yang
sedang
berkembang. 12) Pengadaan
dan
pengembangan
bibit-bibit
Pertanian, Peternakan dan Perikanan penghijauan serta alat-alat Pertanian, Peternakan dan Perikanan. 13) Pembinaan
dan
pengembangan
pemasaran hasil-hasil
usaha-usaha
Pertanian, Peternakan dan
Perikanan. 14) Pengelolaan
administrasi
ketatalaksanaan, peralatan
dan
umum
keuangan, perlengkapan
yang meliputi kepegawaian,
dinas
Pertanian,
Peternakan dan Perikanan. 15) Pengelolaan
UPTD lingkup Dinas Pertanian,
Peternakan dan Perikanan .
10
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
2.1.2
Struktur Orgasnisasi Berdasarkan
Peraturan
Daerah
(PERDA)
Kabupaten Siak Nomor 08 Tahun 2008, tentang struktur organisasi dan tata kerja Dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Siak, maka struktur organisai Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten siak, dibagi atas 1 (satu) Kepala Dinas, 1 (satu) Sekretraris Dinas, 6 (enam) Kepala Bidang
dan
3 (tiga)
subbag serta 18 (delapan
belas) kepala seksi dan 14 UPTD Kecamatan. Mengenai
struktur
organisai
Dinas
Pertanian,
Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak, selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 1 (satu) dokumen Renstra SKPD ini. 2.2.
Sumber Daya Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) 2.2.1. Kondisi Pegawai Pegawai Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak pada tahun 2011 secara keseluruhan berjumlah 218 orang, yang terdiri dari 102 orang merupakan pegawai negeri sipil (PNS) atau sama dengan 46,78 % dan sisanya 116 orang atau sama dengan 53,21 % merupakan pegawai honorer yang diterima untuk membantu kelancaran tugas
dinas
sehari-hari,
dan
honornya
dibayar
oleh
pemerintah Kabupaten Siak. Berdasarkan lokasi kerja 94 orang atau 43,12 % bekerja di kantor Kabupaten dan 124 orang atau 56,88 % tersebar di 14 (empat Kecamatan
dan
Balai benih
sepuruk serta
belas) bertugas
dilapangan, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 1 berikut Tabel 1. Kondisi Pegawai Dinas Partanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Menurut Golongan Tahun 2010
11
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
No
URAIAN
1. 2.
Kantor Kabupaten Cabang Dinas Kecamatan Siak Bunga Raya Sungai Apit Dayun Kerinci Kanan Tualang Minas Sungai Mandau Kandis Koto Gasib Lubuk Dalam Mempura Sabak Auh JUMLAH
Golongan II I 8 -
Honorer 36
Jumlah
IV 6
III 44
1 1 1
2 3 1 1 1 2 2 1 2 2 2 2 -
3 2 1 2 1 1
1 1 1 -
8 18 4 4 4 4 4 3 4 2 4 4 4
11 24 8 6 7 6 7 4 7 4 6 8 6
9
67
22
4
116
218
94
Tabel. 2. Kondisi Pegawai (Berstatus PNS) Dinas Partanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Menurut Pendidikan Tahun 2011 Golongan Jumla No URAIAN S2 S1 D- D-II SLTA SLTP h III 1. Kantor Kabupaten 12 36 2 8 58 2. Cabang Dinas Kecamatan 1 1 1 3 Siak 2 1 3 6 Bunga Raya 1 2 1 4 Sungai Apit 1 1 2 Dayun 1 2 3 Kerinci Kanan 2 2 Tualang 1 1 1 3 Minas 1 1 Sungai Mandau 1 1 1 3 Kandis 2 2 Koto Gasib 2 2 Lubuk Dalam 2 1 1 4 Mempura 2 4 1 7 Sabak Auh 1 1 2 Pusako JUMLAH 14 55 3 1 25 4 102
12
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
2.2.2. Perlengkapan Mengenai perlengkapan kantor Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan
Kabupaten Siak, secara umum
dapat dikatakan telah memadai sesuai dengan bobot kerja yang ada, namun masih perlu ditingkatkan
lagi karena
peralatan yang ada sebagian masih model lama sehingga harus diganti dengan model mutakhir dewasa ini. Adapun perlengkapan tersebut berupa, meja kerja, kursi kerja, meja tamu,
komputer, mesin listrik dan
sebagainya, sehingga pekerjaan di kantor dinas dapat lebih lancar dan menyelesaikan tugas-tugas rutin yang telah di tetapkan
sesuai
dengan
peraturan
daerah
(PERDA)
Kabupaten Siak nomor 08 tahun 2008.
2.3
Kinerja Pelayanan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) 2.3.1 Peran
SKPD
dalam
penyelenggaraan
urusan
pemerintahan daerah Peran SKPD Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan
Kabupaten Siak meliputi beberapa urusan dan
menjadi kewenangan SKPD antara lain : - Menyusun rencana pembangunan, pengawasan dan pengendalian
dibidang
Pertanian,
Peternakan
Perikanan,
hasil pantauan,
laporan dan
pelaksanaan
penyelenggaraan
di
Peternakan dan Perikanan
bidang
dan
evaluasi Pertanian,
yang menjadi kewenangan
daerah, - Standar pelayanan minimal dalam bidang Pertanian, Peternakan dan Perikanan
yang menjadi kewenangan
daerah, - Standar
pembibitan/perbenihan
yang
menjadi
kewenangan daerah,
13
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
- Program diklat sumber daya alam/ aparat Pertanian, Peternakan
dan
Perikanan
yang
meliputi
teknis
fungsional, keterampilan, dan kejujuran, - Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pembinaan perizinan serta pembinaan usaha Pertanian, Peternakan dan Perikanan, - Pembinaan
kebijakan
Pertanian,
Peternakan
dan
Perikanan yang ditetapkan oleh kepala daerah, - Penyelenggaraan usaha pengelolaan dibidang Pertanian, Peternakan dan Perikanan, Pelaksanaan - pengkajian penerapan teknologi Pertanian, Peternakan dan
Perikanan,
yang
meliputi
teknologi
Pertanian,
Peternakan dan Perikanan ditingkat usaha tani, - Penyuluhan untuk pembinaan dan pengembangan usaha produksi Pertanian, Peternakan dan Perikanan intensif
dan
meningkatkan
mutu
produksi
secara dengan
kemajuan teknologi yang sedang berkembang, - Pengadaan dan pengembangan bibit-bibit Pertanian, Peternakan dan Perikanan, penghijauan serta alat-alat Pertanian, Peternakan dan Perikanan, - Pembinaan dan pengembangan usaha-usaha pemasaran hasil-hasil Pertanian, Peternakan dan Perikanan, - Pengelolaan
administrasi
umum
yang
meliputi
ketatalaksanaan, keuangan, kepegawaian, peralatan dan perlengkapan dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan, - Pengelolaan UPTD lingkup Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan. 2.3.2 Sumber daya SKPD dalam penyelenggaraan tugas dan fungsinya Di dalam pelaksanaan tugas dan fungsi yang dibebankan kepada SKPD Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan didukung oleh
tenaga Administrasi dan teknis 14
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
sesuai dengan keahlian masing masing yang diharapkan memberikan konstribusi dalam pembangunan Pertanian, Peternakan dan Perikanan dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Siak dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi Daerah dan Satuan Kerja Perangkat Daerah. 2.3.3 Capaian
kinerja
yang
telah
dihasilkan
melalui
pelaksanaan Renstra SKPD periode sebelumnya. A. Pengukuran Kinerja Evaluasi kinerja dimulai dengan pengukuran kinerja yang mencakup penetapan indikator kinerja dan penetapan capaian indikator kinerja, yang digunakan sebagai kegagalan
dasar
untuk
menilai
pelaksanaan
keberhasilan
kegiatan/program
atau sesuai
dengan sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan dan merealisasikan visi dan misi. 1. Penetapan Indikator Kinerja Indikator kinerja yang digunakan dalam mengukur
kinerja
meliputi
Input,
Output
dan
Outcome. Penetapan indikator kinerja didasarkan pada perkiraan yang realistis dengan memperhatikan tujuan dan sasaran yang ditetapkan serta data pendukung yang ada. Indikator kinerja Input yang digunakan meliputi dana dengan satuan Rupiah (Rp), sumberdaya manusia yang bertanggungjawab atas
terlaksananya
kegiatan
dan
waktu
yang
dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan Output bervariasi sesuai dengan apa yang diharapkan langsung dicapai dari suatu kegiatan. Begitu pula indikator Outcome, bervariasi tergantung dari Output yang dihasilkan.
158
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Penetapan indikator kinerja beserta target capaian indikator kinerja ini mulai dilakukan pada saat perumusan rencana kinerja. Dalam menetapkan indikator sasaran strategis, digunakan indikatorindikator
tertentu
yang
paling
mempengaruhi
keberhasilan pencapaian sasaran. 2. Sistem Pengumpulan Data Kinerja Penyusunan pengumpulan
dan
data
pengembangan
kinerja
diarahkan
sistem untuk
mendapatkan data kinerja yang akurat, lengkap dan konsisten mengenai capaian kinerja dalam rangka proses pengambilan keputusan bagi perbaikan kinerja,
tanpa
meninggalkan
prinsip-prinsip
keseimbangan biaya dan manfaat, serta efisiensi, keekonomian dan efektifitas. 3. Pengukuran Kinerja Pengukuran
kinerja
dilakukan
dengan
menggunakan indikator kinerja atau ukuran kinerja berupa Input, Output dan Outcome. Indikator kinerja manfaat (benefit) dan dampak (impact) belum diperhitungkan sebagai indikator kinerja yang diukur pada tahun 2010. B. Analisis Pencapaian Kinerja Sasaran Tahun 2010 Analisis pencapaian kinerja sasaran dilakukan dengan membandingkan kinerja nyata (realisasi) dengan kinerja yang direncanakan. Analisis ini dilakukan atas pencapaian sasaran yang dipengaruhi oleh pelaksanaan kegiatan, dengan
dengan realisasi
membandingkan untuk
antara
masing-masing
rencana kelompok
indikator yaitu indikator kinerja Input, Output dan Outcome
antara
yang
direncanakan
(diharapkan) 16
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
dengan
realisasinya,
atau
antara
rencana
kinerja
(Performance plan) yang diinginkan dengan realisasi kinerja (Performance result) yang dicapai. Kemudian dilakukan analisis terhadap penyebab terjadinya celah kinerja (Performance Gap) karena realisasi berbeda dengan yang direncanakan. Dalam tahun 2010 telah ditetapkan 3 (tiga) sasaran strategis yang dicapai melalui pelaksanaan 13 (tiga belas) program dan belanja tidak langsung. Semua
kegiatan
merupakan
proyek
yang
telah
dianggarkan dalam APBD Misi Pertama
: Meningkatkan produksi peternakan dan perikanan.
Sasaran Meningkatnya kesejahteraan petani, peternak, nelayan dan pembudidaya ikan
-
-
-
-
-
-
-
pertanian,
Indikator Kinerja Uraian Satuan Target Realisasi Terlaksananya m 2.850 2.900 peningkatan kapasitas jalan usaha tani Tercetaknya sawah Ha 40 40 baru (DAK) Tercetaknya sawah Ha 4 4 baru (pendamping DAK) Terlaksananya Ha 15 15 pengembangan jagung hibrida Terlaksanya Ha 500 500 pengembangan tanaman padi Tersedianya sarana Unit 7 7 dan prasaran petani (pendamping DAK) (APPO, pembuat butiran pupuk organik, pengayak pupuk organik, hand tracktor, rumah kompos) Tersedianya sarana Unit 14 14 dan prasaran petani (DAK) Terkendalinya hama Kali 6 6 17
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
-
-
-
-
-
-
-
-
penyakit aneka tanaman Tersedianya Liter 1.240 insektisida, fungisida dan agen hayati Tersedianya benih Kg 125 padi unggul Terlaksananya Kali 14 pembinaan, pengawasan, dan pemantauan pupuk bersubsidi Tersedianya buku Eks 75 data statistik pertanian, peternakan dan perikanan Terlaksananya Org 15 pelatihan data statistik e-farm dan OPS Terpeliharannya Ekor 15.000 kesehatan hewan Tersedianya sarana dan prasarana Demplot - Herbisida Liter 30 - Dedak Kg 16.500 - HMT Ha 5 Tersedianya sarana Ekor 1.000 dan prasarana IB - Tersedianya Ekor 30.000 benih ikan Tersedianya pakan Kg 2.100 ikan Tersedianya sarana dan prasarana - Jarum suntik Bh 20 - Induk ikan Kg 300 - Pakan ikan Kg 3430 Tersedianya alat Pc/unit 160 tangkap ikan Tersedianya alat Pc/unit 137 tangkap ikan
1.240
125 14
75
15
15.000
30 16.500 5 1.000 30.000 2.100
20 300 3430 160 160
18
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Misi Kedua : Meningkatkan kualitas SDM petani, peternak, nelayan dan pembudidaya ikan serta aparatur
Sasaran Meningkatnya keterampilan dan kemampuan teknis petani, peternak, nelayan dan pembudidaya ikan serta aparatur -
-
-
-
-
-
Indikator Kinerja Uraian Satuan Target Realisasi Tersedianya petani yang Orang 20 20 terampil dalam penanganan hama penyakit Terselenggaranya Petani 30 30 pelatihan petani dan & pepetugas pertanian tugas Kendaraan Unit 11 11 dinas/operasional dalam keadaan baik Tersedianya peralatan Unit 3 3 kantor dinas Tersedianya peralatan Unit 7 7 kantor UPTD (5 unit PC & 2 unit note book) Kondisi peralatan yang optimal - Solar Liter 19.350 19.350 - Olie Liter 780 780 Tersedianya pakaian kerja Stel 90 90 Tersedianya pakaian Stel 90 90 daerah Terpeliharanya Sistem JB 32 32 Aplikasi / Software Pengelolaan keuangan Terlaksananya monitoring Kali 7 7 dan evaluasi Jalan Usaha Tani Terlaksananya monitoring Kali 4 4 dan evaluasi Sawah baru
19
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Misi Ketiga : Meningkatkan mutu pengolahan pemasaran hasil pertanian, peternakan perikanan.
dan dan
Indikator Kinerja Uraian Satuan Target Realisasi Meningkatnya nilai - Terlaksananya PEDA % 100 100 tambah hasil Kontak Tani Nelayan pengolahan dan Andalan pemasaran Sasaran
C.
Analisis Pencapaian Kinerja Keuangan Pencapaian sasaran yang telah ditargetkan tahun 2010 tidak terlepas dari adanya dukungan yang telah dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2010 ditetapkan dengan SK Bupati Siak Tahun
2010
tentang
Pengesahan
Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Siak Tahun Anggaran 2010 pada Satuan Kerja Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak. Anggaran yang dibebankan untuk Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung masing-masing sebesar Rp6.330.998.742,- dan Rp13.403.815.500,dengan total dana
Rp19.734.814.242,- merupakan
APBD Murni sedangkan Anggaran Perubahan Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung masing-masing Rp6.557.930.869,- dan Rp Rp15.251.050.500,- dengan jumlah Rp21.808.981.369,-
20
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Tabel 3.
Jumlah
Anggaran
pada
Dinas
Pertanian,
Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Tahun 2010
No.
Uraian
1. Belanja
Jumlah Dana (Rp) Sebelum Setelah Perubahan Perubahan 6.330.998.742,-
6.557.930.869,-
Bertambah/berkurang (Rp)
%
226.932.127,-
3,58%
Tidak Langsung 2. Belanja
13.403.815.500,- 15.251.050.500,- 1.847.235.000,- 13,78%
Langsung Total
19.734.814.242,- 21.808.981.369,Dari tabel di atas terlihat bahwa dari total dana sebesar Rp19.734.814.242,- mengalami penambahan setelah
dilaksanakan
perubahan
Anggaran
yaitu
sebesar Rp21.808.981.369,- dari jumlah dana semula. Perubahan terjadi pada Belanja Tidak Langsung sebesar
Rp226.932.127,-
(3,58%)
dan
Belanja
Langsung sebesar Rp1.847.235.000,- (13,78%).
21
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Tabel 4.
Anggaran Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung Setelah Perubahan Tahun 2010 Anggaran No. Belanja Langsung/Tidak Langsung (Rp) A.
BELANJA TIDAK LANGSUNG
6.557.930.869,-
1.
Belanja Pegawai
6.557.930.869,-
B.
BELANJA LANGSUNG
15.251.050.500,-
DINAS PERTANIAN, PETERNAKAN DAN PERIKANAN 1.
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
3.815.157.000,-
2.
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
479.475.000,-
3.
Program peningkatan disiplin aparatur
81.750.000,-
4.
Program Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Keuangan Daerah
49.750.000,-
5.
Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
6.
Program Peningkatan Ketahanan Pangan (pertanian/perkebunan)
7.
Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan
152.410.000,-
8.
Program peningkatan produksi pertanian/ perkebunan
418.750.000,-
No.
Belanja Langsung/Tidak Langsung
9. 10. 11.
Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak Program peningkatan produksi hasil peternakan Program peningkatan penerapan teknologi peternakan
527.725.250,7.760.898.250,-
Anggaran (Rp) 579.970.000,150.700.000,332.360.000,-
KELAUTAN DAN PERIKANAN
1. 2.
Urusan Kelautan dan Perikanan (Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan) Program pengembangan budidaya perikanan Program pengembangan perikanan tangkap
248.025.000,654.080.000,-
22
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Belanja Tidak langsung (Belanja Pegawai) yang menyerap alokasi anggaran sebesar Rp6.557.930.869,dari total Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, diikuti Belanja Langsung dengan alokasi anggaran sebesar
Rp15.251.050.500,-.
Jumlah
keseluruhan
Rp21.808.981.369,-.
D.
Pengukuran Kinerja Pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesai dengan sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi instansi pemerintah. Pengukuran dimaksud merupakan hasil dari suatu penilaian yang sistematik dan didasarkan pada kelompok indikator kinerja kegiatan yang berupa indikator-indikator masukan, keluaran, hasil, manfaat dan dampak, sebagaimana diuraikan pada bab sebelumnya. Penilaian tersebut tidak terlepas dari proses yang merupakan
kegiatan
mengolah
masukan
menjadi
keluaran atau penilaian dalam proses penyusunan kebijakan / program / kegiatan yang dianggap penting dan berpengaruh terhadap pencapaian sasaran dan tujuan. E.
Kerangka Pengukuran Kinerja Dalam kerangka pengukuran kinerja terdapat tahapan penetapan, pengumpulan data kinerja, dan cara pengukuran kinerja. Penetapan indikator kinerja telah diuraikan pada Bab III Perencanaan Kinerja. Pengukuran
kinerja
dilakukan
dengan
menggunakan indikator kinerja kegiatan. Pengukuran ini dilakukan dengan memanfaatkan data kinerja. Data kinerja lazimnya dapat diperoleh melalui dua sumber, 23
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
yaitu: (1) Data Internal, berasal dari sistem informasi yang diterapkan pada instansi, dan (2) data eksternal, berasal dari luar instansi baik data primer maupun data sekunder. Pengumpulan
data
kinerja
diarahkan
untuk
mendapatkan data kinerja yang akurat, lengkap, tepat waktu dan konsisten yang berguna bagi pengambilan keputusan dalam rangka perbaikan kinerja instansi pemerintah
tanpa
keseimbangan
biaya
meninggalkan
prinsip-prinsip
dan
efisiensi
manfaat,
dan
efektisitas. Untuk itu perlu dibangun sistem informasi kinerja yang mengintegrasikan data yang dibutuhkan dan unit-unit yang bertanggung jawab dalam pencatatan, secara terpadu dengan sistem informasi yang ada. Hal tersebut
dapat
dilakukan
dengan
mewajibkan
menyampaikan laporan data kinerja secara reguler, mingguan, bulanan, triwulan dan seterusnya. Pengumpulan data kinerja untuk indikator kinerja kegiatan yang terdiri dari indikator- indikator masukan, keluaran dan hasil dilakukan secara terencana dan sistematis setiap tahun untuk mengukur kehematan, efektifitas, efisiensi dan kualitas pencapaian sasaran. Sedangkan pengumpulan data kinerja untuk indikator manfaat dan dampak dapat diukur pada akhir periode selesainya suatu program atau dalam rangka mengukur pencapaian tujuan-tujuan instansi pemerintah. Hal ini terkait pada pertimbangan biaya dan tingkat kesulitan yang cukup tinggi dalam mengukur indikator kinerja dampak. Dalam hal ini instansi disarankan untuk dapat melakukan survei sendiri guna mendapatkan data mengenai hasil yang ditetapkan, kepuasaan masyarakat
24
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
yang dilayani, dan manfaat / dampak kebijakan instansi terhadap masyarakat. Pengukuran
kinerja
mencakup:
(1)
Kinerja
kegiatan yang merupakan tingkat pencapaian target (rencana tingkat capaian) dari masing-masing kelompok indikator kerja kegiatan, dan (2) tingkat pencapaian sasaran instansi pemerintah yang merupakan tingkat pencapaian target (rencana tingkat capaian) dan masingmasing
indikator
sasaran
yang
telah
ditetapkan
sebagaimana dituangkan dalam dokumen Rencana Kinerja. Pengukuran tingkat pencapaian didasarkan pada data hasil pengukuran kinerja kegiatan. Pengukuran kinerja dimaksud dapat dilakukan dengan menggunakan formulir Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK) dan Formulir Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS) terlampir.
2.4.
Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD 2.4.1. Analisis Lingkungan Strategis 1.
Analisis Lingkungan Internal
KEKUATAN (Strength)- S 1. Jumlah
dan
kualitas
pegawai
Dinas
Pertanian
Peternakan dan Perikanan cukup, 46,78 % sarjana (D-3, S-1 dan S-2) dan 53,21% SLTA sederajad 2. Tersedianya
prasarana
dan
sarana
pertanian,
peternakan dan perikanan 3. Jumlah Dana APBD Kabupaten Siak yang besar, sehingga
merupakan
factor
penentu
dalam
mengembangkan potensi pertanian, peternakan dan perikanan. 4. Adanya kelembagaan UPTD yang menyatu. 25
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
KELEMAHAN (Weakness)- W 1 . Tenaga teknis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan yang handal masih kurang. 2 . Fungsi kelembagaan belum mampu bekerja secara optimal, sehingga Tupoksi belum dijalankan sepenuhnya. 3 . Pengolahan data statistik belum berjalan baik. 4 . Belum adanya system penjenjangan karir, penghargaan dan punishment yang mampu mendorong kinerja aparatur. 2. Analisis Lingkungan Eksternal PELUANG (Opportunity)- O 1. Meningkatnya permintaan pasar 2. Berkembangnya industri pengolahan dan pemasaran hasil pertanian, peternakan dan perikanan 3. Adanya jalinan kerja sama petani dalam kelompok maupun antar kelompok, petugas dan stake holder pertanian, peternakan dan perikanan 4. Produktivitas Pertanian, Peternakan dan Perikanan masih dapat ditingkatkan. TANTANGAN (Threat)- T 1.
Belum terkendalinya alih fungsi lahan pertanian
2. Fluktuasi harga produk pertanian, Peternakan dan perikanan 3. Lemahnya fungsi kelembagaan kelompok tani dan SDM petani nelayan 4. Banyaknya produk impor pertanian, peternakan dan perikanan di pasaran lokal
26
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
INTERNAL
EKSTERNAL
PELUANG (O) 1.
Meningkatnya permintaan pasar 2.Berkembangnya industripengolaha n dan pemasaran hasil pertanian, peternakan dan perikanan 3. Adanya jalinan kerja samapetani kelompok tani, petugas dan stake holder Pertanian, Peternakan dan Perikanan 4.Produktivitas Pertanian, peternakan dan Perikanan masih dapat ditingkatkan
KEKUATAN (S) 1. Jumlah dan kualitas pegawai Dinas Pertanian, Pertanian dan Perikanan cukup,46,78% sarjana (D-3,S-1 dan S-2) dan 53,21% SLTA sederajad 2. Tersedianya prasarana dan sarana pertanian, peternakan dan perikanan 3. Jumlah Dana APBD Kabupaten Siak yang besar, 4. Adanya kelembagaan UPTD yang menyatu
KELEMAHAN (W) 1. Tenaga teknis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan yang handal masih kurang. 2. Fungsi kelembagaan belum mampu bekerja secara optimal, sehingga Tupoksi belum dijalankan sepenuhnya 3. Pengolahan data statistik belum berjalan baik 4. Belum adanya system penjenjangan karir, penghargaan dan punishment yang mampu mendorong kinerja aparatur.
S-O
W-O
a. Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat). b. Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang c. Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi petani nelayan dan petugas. d. Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan. e. Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak
a. Memfasilitasi
terciptanya
hubungan
kerjasama
petani
nelayan
dengan
pihak ketiga b. Meningkatkan
kualitas
pengelolaan keuangan c. Meningkatkan berbagai kegiatan dalam rangka pencegahan penyakit hewan menular d. Memfasilitasi terciptanya kegiatan dan hubungan yang baik dalam perdagangan antar peternak, pelaku bisnis dan konsumen e. Mengendalikan harga pasar melalui penggunaan kartu kendali harga sebagai sumber informasi perkembangan harga pasar
27
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
TANTANGAN (T) 1. Belum
S-T a.
W-T
Meningkatkan
luas
a. Meningkatkan
kualitas
terkendalinya
areal tanam melalui
administrasi
alihfungsi
pemanfaatan
lahan
pelayanan teknis pada
tidak
setiap kegiatan produksi
lahan
yang
diusahakan (sleeping
pertanian.
land)
2. Fluktuasi b.
Menerapkan
peternakan
3. Lemahnya
administrasi
fungsi
kualitas dan
dan
pelayanan teknis pada
dengan
setiap kegiatan produksi
sistem integrasi. c.
b. Meningkatkan
c. Meningkatkan
pertanian
dan Perikanan
peternakan
Balai Benih.
pengembangan
Peternakan
fungsi
lahan
potensial lainnya.
harga produk Pertanian , ,
dan
dan
pertanian
Memberikan
d. Meningkatkan
kualitas
kelembagaan
dukungan
kepada
administrasi
kelompok tani
petani
nelayan
pelayanan teknis pada
dan SDM
dengan memberikan
setiap kegiatan produksi
petani nelayan
jaminan rasa aman
perikanan
kepada
4. Banyaknya
mitra
usahanya
produk impor pertanian,
dan
d.
peternakan dan perikanan di pasaran lokal e.
Meningkatkan kepedulian dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan hewan ternak Menyusun rencana dan kewajiban bersama pusatdaerah dalam urusan keswan.
28
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
2.4.2
Analisis Strategi Pilihan Strategi adalah
kegiatan untuk
secara menyeluruh, meramalkan melalui
pendekatan
mengantisipasi
pencapaian
tujuan
kedepan
rasional. Strategi ini disusun dengan
memadukan antara kekuatan dengan peluang, kekuatan dengan tantangan, kelemahan dengan peluang dan kelemahan dengan tantangan. Dengan
demikian
akan
diperoleh
berbagai
pilihan
strategi yang perlu diuji kembali dengan visi, misi dan nilai-nilai organisasi pemerintah Kabupaten Siak. Dari alternatif
hasil
analisis
SWOT
dapat
ditempuh
beberapa
strategi pembangunan pertanian, peternakan dan
perikanan: a. Meningkatkan luas areal tanam melalui pemanfaatan lahan yang tidak diusahakan (sleeping land) dan lahan potensial lainnya. b. Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat). c. Meningkatkan fungsi Balai Benih. d. Menerapkan pengembangan pertanian dan peternakan dengan sistem integrasi. e. Memfasilitasi terciptanya hubungan kerjasama petani nelayan dengan pihak ketiga. f. Memberikan
dukungan
kepada
petani
nelayan
dengan
memberikan jaminan rasa aman kepada mitra usahanya. g. Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi petani nelayan dan petugas. h. Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan. i. Meningkatkan kepedulian dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan hewan ternak 29
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
j. Menyusun rencana dan kewajiban bersama pusat-daerah dalam urusan keswan k. Meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan l. Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang m. Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak n. Meningkatkan berbagai kegiatan dalam rangka pencegahan penyakit hewan menular o. Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi peternakan p. Memfasilitasi terciptanya kegiatan dan hubungan yang baik dalam perdagangan
antar peternak, pelaku bisnis dan
konsumen q. Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi pertanian r. Mengendalikan harga pasar melalui penggunaan kartu kendali harga sebagai sumber informasi perkembangan harga pasar. s. Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi perikanan.
30
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
2.4.3
Analisis Faktor Penentu Keberhasilan
No
Strategi Hasil Analisis SWOT
Ranking
1
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat). Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi petani nelayan dan petugas.
2
2
3
12
7
4
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
8
5
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak
13
6
Memfasilitasi terciptanya hubungan kerjasama petani nelayan dengan pihak ketiga
5
7 8 9
Meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan Meningkatkan berbagai kegiatan dalam rangka pencegahan penyakit hewan menular Memfasilitasi terciptanya kegiatan dan hubungan yang baik dalam perdagangan
11 14 16
antar peternak,
pelaku bisnis dan konsumen 10
Mengendalikan harga pasar melalui penggunaan kartu
kendali
harga
sebagai
sumber
18
informasi
perkembangan harga pasar 11
Meningkatkan luas areal tanam melalui pemanfaatan
1
lahan yang tidak diusahakan (sleeping land) dan lahan potensial lainnya 12
Menerapkan
pengembangan
pertanian
dan
4
Memberikan dukungan kepada petani nelayan dengan
6
peternakan dengan sistem integrasi. 13
memberikan jaminan rasa aman
kepada mitra
usahanya
31
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
14
9
Meningkatkan kepedulian dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan hewan ternak
15
10
Menyusun rencana dan kewajiban bersama pusatdaerah dalam urusan keswan
16
Meningkatkan kualitas
15
administrasi dan pelayanan
teknis pada setiap kegiatan produksi peternakan 17
Meningkatkan fungsi Balai Benih.
3
18
Meningkatkan kualitas
17
administrasi dan pelayanan
teknis pada setiap kegiatan produksi pertanian 19
Meningkatkan kualitas
19
administrasi dan pelayanan
teknis pada setiap kegiatan produksi perikanan 2.4.4 . Faktor-faktor Penentu Keberhasilan Dari hasil analisa SWOT, diperoleh daftar asumsi strategi organisasi sebagai berikut : Keterkaitan Dengan
Strategi
Nilai
Visi Misi Misi Misi Misi 1 2 3 4
Uruta n CSF
Strategi S – O 1. Meningkatkan kualitas SDM petani 4
3
4
4
4
19
1
4
4
3
3
3
17
2
prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, 4
4
3
4
3
nelayan,
petugas
agribsinis
dan
melalui
pelaku pelatihan
maupun dengan kegiatan magang 2. Mengoptimalkan faktor-faktor
ketersediaan
produksi
(pupuk,
benih/bibit unggul) sesuai dengan 18
6
jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat). 3. Melengkapi sarana dan prasarana yang
dibutuhkan
oleh
petani
nelayan. 32
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Keterkaitan Dengan Visi Misi Misi Misi Misi 1 2 3 4
Strategi
Nilai
CS F
Strategi W – O 1.
hubungan
4
3
4
4
19
3
4
3
3
4
4
18
7
4
3
3
4
4
terciptanya 4
Memfasilitasi
kerjasama
Uruta n
petani
nelayan dengan pihak ketiga 2.
Memfasilitasi terciptanya kegiatan dan hubungan yang baik dalam perdagangan
antar peternak,
pelaku bisnis dan konsumen 3.
Meningkatkan pengelolaan keuangan.
kualitas
Keterkaitan Dengan
Strategi
18
12
Nilai
Uruta n
Visi Misi Misi Misi Misi 1 2 3 4
CSF
Strategi S – T
4
4
4
3
4
3
3
4
dan 4
3
3
4
1. Meningkatkan luas areal tanam
3
18
4
18
5
18
11
melalui pemanfaatan lahan yang tidak diusahakan (sleeping land) dan lahan potensial lainnya 2. Memberikan dukungan kepada petani
nelayan
4
dengan
memberikan jaminan rasa aman kepada mitra usahanya 3. Menyusun
rencana
4
kewajiban bersama pusat-daerah dalam urusan keswan
33
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Keterkaitan Dengan Visi Misi Misi Misi Misi 1 2 3 4
Strategi
Nilai
CS F
Strategi W – T
kualitas 4
1. Meningkatkan
Uruta n
3
4
3
4
19
8
3
4
3
4
19
9
3
4
3
4
19
10
administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi pertanian kualitas 4
2. Meningkatkan
administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi 4
peternakan 3. Meningkatkan
kualitas
administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi perikanan
Dari asumsi strategi yang ada, berdasarkan analisa diatas dipilih
beberapa faktor penentu keberhasilan sebagai
berikut: 1. Sumber Daya Manusia yang tangguh dan berkualitas Sebagian besar petani masih berpendidikan rendah, namun
dengan pelatihan, kursus
dan
pendidikan
yang
diberikan secara terus menerus diharapkan pengetahuan dan ketrampilannya meningkat sehingga mereka mampu
menjadi
petani
mandiri.
nelayan yang
profesional,
Petani yang tangguh, profesional dan
tangguh
dan
mandiri
akan
berdampak pada kelembagaan petani (kelompok tani) yang diikutinya sehingga menjadi kelompok dan
mandiri
dan
dapat
tani
yang
tangguh
menciptakan kepastian berusaha.
Begitu juga dengan petugas pertanian dan kehutanan selalu 34
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
diarahkan
agar pengetahuan
dan
ketrampilannya
selalu
ditingkatkan. 2. Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat. Faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat) yang
digunakan secara
dapat meningkatkan
produktivitas
meningkatkan jumlah produksi
optimal diharapkan
yang
pada
akhirnya
pertanian, peternakan dan
perikanan. Produksi pertanian, peternakan dan perikanan yang ada
diharapkan dapat memenuhi kebutuhan lokal masyarakat
bahkan dapat di ”ekspor” ke lain daerah dan dapat menekan produk impor yang beredar. 3 . Memfasilitasi terciptanya hubungan kerjasama petani nelayan dengan pihak ketiga. Kerjasama
merupakan
kata
keberhasilan, karena tanpa kerjasama
kunci yang
dari
suatu
terjalin
”apik”,
kegiatan tidak dapat berjalan lancar. Kerjasama diharapkan dapat memperluas jalinan pemasaran bagi hasil pertanian, peternakan dan perikanan maupun olahannya, sehingga dapat meningkatkan
nilai jual dan pendapatan petani nelayan,
sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di sektor pertanian, peternakan dan perikanan. Pemanfaatan sumber permodalan secara optimal dalam rangka memenuhi kegiatan usaha taninya diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan nilai tambah produksi berupa kegiatan agroindustri. 4. Sumber daya alam yang terjaga dan lestari Pemanfaatan sumber daya alam khususnya lahan yang tidak diusahakan sangat penting artinya bagi kelangsungan ketahanan pangan. Hal ini dapat dilakukan melalui Meningkatkan luas areal tanam melalui pemanfaatan lahan yang tidak 35
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
diusahakan
(sleeping
land)
dan
lahan
potensial
lainnya
Pemanfaatan potensi sumber daya alam dan lingkungan hidup harus menerapkan teknologi ramah
lingkungan dan
memperhatikan keberlanjutannya, digunakan sesuai kebutuhan tidak dieksploitasi secara besar-besaran, sehingga
tidak
menimbulkan kerusakan yang pada akhirnya mengakibatkan bencana dan ada usaha untuk memperbaharui. 5. Memberikan
dukungan
kepada
petani
nelayan
dengan
memberikan jaminan rasa aman kepada mitra usahanya. Perkembangan iptek diharapkan dapat mendukung kegiatan usaha tani maupun agroindustri sehingga penelitian mengenai rekayasa teknologi bidang dan perikanan masih
sangat
pertanian, peternakan
diperlukan
terutama teknologi
tepat guna. Jaminan ketersediaan produk pertanian, peternakan dan perikanan yang tersedia terus menerus bagi kelangsungan perdagan mitra usaha petani harus dikontrol dengan baik. Hal ini merupakan perwujudan bantuan pemerintah dengan cara memberikan dukungan kepada petani nelayan dengan memberikan jaminan rasa aman kepada mitra usahanya
6. Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan. Bantuan sarana dan prasarana bagi para petani nelayan sangat penting. Dengan sarana prasarana yang memadai kegiatan produksi dapat berjalan dengan lancer. Hal ini berakibat positif terhadap hasil produksi pertanian, peternakan dan perikanan yang dihasilkan baik dari segi kualitas maupun kuantitas. 7. Peningkatan kualitas pelayanan Kualitas pelayanan merupakan indikator yang penting bagaimana kinerja organisasi
dalam
melayani
masyarakat. 36
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Kebutuhan
masyarakat
yang semakin meningkat diharapkan
diikuti dengan pelayanan yang prima dari suatu instansi publik, sehingga pelayanan harus dibenahi dan ditingkatkan. 8. Tersedianya data yang valid dan akurat Kebutuhan mutakhir
saat
kebijakan
yang
data. Adanya
akan
ini
data
yang
sangat diperlukan,
diambil
dan
valid,
akurat
karena
dan
banyak
diputuskan berdasarkan pada
data, akan banyak
memberikan
informasi
mengenai suatu instansi bagaimana perencanaan, kegiatankegiatan yang dilakukan. perencanaan,
dan
Benar
atau
salahnya
suatu
keputusan/ kebijakan yang diambil
tergantung pada kebenaran suatu data.
37
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
BAB III ISU- ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI Dinas merupakan
Pertanian, unsur
Peternakan
teknis
dan
Perikanan
penyelenggaraan
mempunyai tugas membantu
Kabupaten
pemerintahan
daerah
Siak yang
Kepala Daerah dalam menyelenggarakan
sebagian tugas umum pemerintah terutama pembangunan dibidang Pertanian, Peternakan dan Perikanan. Pembahasan isu strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan memuat
penjelasan
masyarakat
terhadap
maupun
permasalahan
pemerintah
menggunakan pendekatan
ilmiah
daerah
mendesak
yang
yang
dihadapi
diidentifikasikan
dengan
(teknokratik), serta menganalisis data
informasi kondisi daerah guna merumuskan isu - isu strategis pembangunan tahunan daerah untuk dapat diselesaikan sesuai dengan kewenangan pemerintah daerah. 3.1.
Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan
SKPD Adapun Identifikasi isu permasalahan pembangunan di Pertanian, Peternakan
dan
Perikanan
Kabupaten
Siak
dilakukan
melalui
pemantauan, pemahaman, dan penelusuran kecenderungan yang terjadi diantaranya : 1. Ketidaksesuaian
antara
rencana
pembangunan
Pertanian,
Peternakan dan Perikanan dan implementasinya ; 2. Hasil Monitoring dan evaluasi kurang memberikan kontribusi kepada dasar rencana pembangunan berikutnya. 3. Rencana pembangunan masing-masing Bidang belum menunjukan Sinergisitas dalam mencapai Visi dan Misi Dinas serta Visi Kepala Daerah. 4. Masih kurang dan lemahnya Kualitas SDM 5. Up dating data dan informasi Pembangunan
sektor Pertanian,
Peternakan dan Perikanan belum terhimpun dan tersaji secara baik.
38
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
3.2.
Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih Adapun Visi pembangunan Kabupaten Siak sebagai rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan pembangunan 5 (lima) tahun pertama 2011-2016 dan merupakan bagian dari visi RPJPD Kabupaten Siak Tahun 2005-2025 dirumuskan sebagai berikut : “Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Siak yang Sehat, Cerdas, dan Sejahtera dalam lingkungan masyarakat yang agamis dan berbudaya Melayu serta Kabupaten Siak sebagai Kabupaten dengan Pelayanan Publik Terbaik di Provinsi Riau Tahun 2016”. Secara
spesifik,
penjabaran
dari
Visi
Kabupaten
Siak
ini
dirumuskan sebagai berikut: 1. Masyarakat dan daerah Kabupaten Siak adalah seluruh lapisan masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Siak yang berada di wilayah Kabupaten Siak; 2. Masyarakat Kabupaten Siak yang sehat, ditandai dengan tingginya tingkat
kesehatan
masyarakat
yang
prima
sehingga
menjadi
tingginya
inovasi,
masyarakat yang memiliki daya saing yang tinggi. 3. Masyarakat
yang
cerdas,
ditandai
dengan
kreatifitas dan daya tanggap terhadap situasi yang ditunjang oleh tingginya derajat pendidikan. 4. Masyarakat yang sejahtera ditandai dengan adanya kemajuan, peningkatan pendapatan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dasar. kondisi tersebut diukur berdasarkan peningkatan dalam Pendapatan per Kapita; Angka Kemiskinan; Indeks Pemenuhan Kebutuhan Dasar dan Crime Index.; 5. Kabupaten Siak yang mandiri ditandai dengan peningkatan kapasitas penalaran dan fisik manusia yang diukur berdasarkan perubahan Indeks Pembangunan Manusia (Human Development Index), yang 39
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
mencakup: (1) Tingkat Pendidikan Penduduk; Tingkat Partisipasi Sekolah; Daya Serap Lembaga Pendidikan Formal; Usia Harapan Hidup Penduduk; Lama Hari Sakit Penduduk; Status Gizi Balita; Tingkat Kematian Bayi dan Ibu Hamil dan Nisbah Sarana Kesehatan per Penduduk. (2) Berkaitan dengan derajat otonomi fiskal, yaitu kemampuan
pemerintah
daerah
untuk
membiayai
kebutuhan
otonominya berdasarkan penerimaan yang berasal dari sumbersumber keuangan asli daerah,
derajat otonomi fiskal diukur
berdasarkan perubahan Indeks Kemampuan Rutin yaitu proporsi dan kontribusi penerimaan yang berasal dari sumber-sumber keuangan asli daerah terhadap penerimaan yang berasal dari pemerintah provinsi dan pusat; 6. Masyarakaat yang Agamis dan Berbudaya Melayu, ditandai dengan adanya kemajuan dan peningkatan dalam kehidupan beragama, Perwujudan masyarakat yang agamis dilakukan melalui implementasi nilai-nilai keislmanan (sebagai agama mayoritas) dalam kehidupan
kemasyarakatan
dan
sebagai
landasan
spiritual
pembangunan daerah serta dengan mewujudkan budaya Melayu sebagai sarana kultural kehidupan kemasyarakatan. 7. Mewujudkan
pelayanan
publik
terbaik
dilakukan
dengan
mengimplementasikan Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang pelayanan dasar dan perizinan, serta secara bertahap meningkatkan mutu dan standar pelayanan menjadi pelayanan prima sehingga menjadi yang terbaik di Provinsi Riau. Misi pembangunan sebagai penjabaran dari upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi pembangunan Kabupaten Siak dirumuskan sebagai berikut : 1. Meningkatkan kualitas SDM, beriman dan bertaqwa serta berbudi pekerti yang luhur melalui pembangunan
sektor
pendidikan,
kesehatan, kebudayaan dan keagamaan.
40
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
2. Mengembangkan perekonomian daerah dan masyarakat melalui pembangunan dan pengembangan sektor pariwisata, pertanian, perkebunan,
perikanan
dan
peternakan
serta
sektor-sektor
produktif lainnya dan dengan memanfaatkan kekayaan sumber daya alam yang terbarukan. 3. Menanggulangi kerakyatan,
kemiskinan
melalui
pemberdayaan
pemberdayaan
perekonomian
ekonomi pedesaan,
pembangunan sektor ketenagakerjaan serta pemerataan dan pengendalian kependudukan. 4. Membangun,
meningkatkan
dan
memeratakan
pembangunan
infrastruktur daerah melalui peningkatan prasarana jalan, jembatan, pelabuhan, energi listrik, pengelolaan sumber daya air, pengelolaan lingkungan, penataan ruang dan perumahan. 5. Mengimplementasikan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih (clean government and good governance), menerapkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang pelayanan dan perizinan dan mengoptimalkan implementasi otonomi kepada desa.
3.3.
Telaahan Renstra Kementrian/ Lembaga dan Renstra Propinsi Riau Sesuai amanat dalam Undang-Undang No. 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025, saat ini memasuki periode Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahap ke-2 (2010-2014), setelah periode RPJMN tahap ke-1 (2005-2009) berakhir. Pada RPJMN tahap ke-2 (2010-2014), pembangunan pertanian tetap memegang peran yang strategis dalam perekonomian nasional. Peran strategis pertanian tersebut digambarkan melalui kontribusi yang nyata melalui pembentukan kapital, penyediaan bahan pangan, bahan baku industri, pakan dan bio-energi, penyerap tenaga kerja, sumber devisa negara, dan sumber pendapatan, serta pelestarian lingkungan melalui praktek usahatani yang ramah lingkungan. Upaya 41
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
pemenuhan kebutuhan pangan sebagai salah satu peran strategis. Pertanian merupakan tugas yang tidak ringan, mengingat jumlah penduduk Indonesia yang besar.
Berdasarkan kondisi tersebut, selama
lima tahun ke depan, Kementerian Pertanian menempatkan beras, jagung, kedelai, daging sapi dan gula sebagai lima komoditas pangan utama. Dalam rangka
pemenuhan kebutuhan pangan utama tersebut,
target Kementerian Pertanian selama 2010-2014 adalah pencapaian swasembada dan swasembada berkelanjutan. Pencapaian swasembada ditujukan untuk kedelai, daging sapi dan gula dengan target sasaran produksi adalah kedelai 2,70 juta ton, daging sapi 0,55 juta ton, dan gula 5,7 juta ton pada tahun 2014. Karena padi dan jagung sudah pada posisi swasembada, maka target pencapaian selama 2010-2014 adalah swasembada berkelanjutan dengan sasaran produksi padi sebesar 75,7 juta ton GKG dan jagung 29 juta ton jagung pipilan kering pada tahun 2014. Selanjutnya, untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri maupun untuk keperluan peningkatan ekspor, dikembangkan juga komoditas pertanian lain yang mencakup telur, susu, buah-buahan, sayuran, minyak goreng, kelapa, kakao, kopi, lada, jambu mete, tanaman hias dan biofarmaka.
Seiring
dengan
peningkatan
jumlah
penduduk
dan
kesejahteraan masyarakat, maka kebutuhan terhadap jenis dan kualitas produk juga semakin meningkat dan beragam. Di
samping
itu,
pembangunan
pertanian
ke
depan
juga
menghadapi banyak tantangan yang tidak mudah, antara lain bagaimana meningkatkan produktivitas dan nilai tambah produk dengan sistem pertanian yang ramah lingkungan, membudayakan penggunaan pupuk kimiawi
dan
meningkatkan
organic
secara
kesuburan
berimbang
tanah,
untuk
memperbaiki
memperbaiki dan
dan
membangun
infrastruktur lahan dan air serta perbenihan dan perbibitan, membuka akses
pembiayaan
pertanian
dengan
suku
bunga
rendah
bagi
petani/peternak kecil, mengupayakan pencapaian Millenium Development Goals (MDG’s) yang mencakup angka kemiskinan, pengangguran, dan
42
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
rawan pangan, menciptakan kebijakan harga (pricing policies) yang proporsional
untuk
produk-produk
pertanian
khusus,
memperkuat
kemampuan untuk bersaing di pasar global serta mengatasi pelemahan pertumbuhan ekonomi akibat krisis global, memperbaiki citra petani dan pertanian agar kembali diminati generasi penerus, memperkokoh kelembagaan usaha ekonomi produktifdi perdesaan, menciptakan sistem penyuluhan pertanian yang efektif, dan memenuhi kebutuhan pangan, serta mengembangkan komoditas unggulan hortikultura, peternakan, dan perkebunan. Dalam upaya mencapai target dan sasaran seperti diuraikan di atas, dengan mempertimbangkan potensi dan permasalahan yang dihadapi selama ini serta menjawab tantangan di masa depan, maka strategi yang akan dilakukan Kementerian Pertanian untuk 5 tahun mendatang adalah Revitalisasi Pertanian yang dibingkai dalam 7 GEMA Revitalisasi, yaitu (1) Revitalisasi Lahan, (2) Revitalisasi Perbenihan dan Perbibitan, (3) Revitalisasi Infrastruktur dan Sarana, (4) Revitalisasi Sumber Daya Manusia, (5) Revitalisasi Pembiayaan Petani; (6) Revitalisasi Kelembagaan Petani dan (7) Revitalisasi Teknologi dan Industri Hilir. Kementerian Pertanian sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya sebagai lembaga teknis
pembangunan
nasional secara nasional
dituntut untuk menghasilkan produk-produk yang berkualitas terutama produk berupa kebutu han akan kecukupan dan ketahanan pangan nasional . Keterkaitan antara tujuan dan kegiatan Kementerian Pertanian dengan keberhasilan pelaksanaan RPJMN 2010-2014 dan RKP, yang menjadi tanggung jawab semua kementerian/lembaga atau Kabinet Indonesia Bersatu II. Keterkaitan tersebut menunjukkan bahwa tujuan dan kegiatan Kementerian P e r t a n i a n harus diarahkan untuk dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi keberhasilan pelaksanaan RPJMN 2010 -2014 dan RKP. Hal ini juga berlaku bagi kementerian/
43
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
lembaga lainnya, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing – masing dari sejauh mana tugas-tugas tersebut dimanfaatkan oleh Presiden/Pemerintah. Apabila keseluruhan hal tersebut dapat terpenuhi, maka berarti Kementerian Pertanian telah mampu Kualitas rencana pembangunan Pertanian tersebut dilihat dari: 1) adanya tujuan, target, dan sasaran yang jelas dan terukur; 2) adanya integrasi, sinkronisasi dan sinergi antar daerah, antar ruang, antar waktu, dan antar fungsi pemerintah, maupun antara pusat dan daerah;
3) adanya keterkaitan
dan
konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan
dan
pengawasan; serta
4) integrasi (keterkaitan) dan konsistensi antara
pencapaian tujuan
pembangunan
nasional
(RPJMN
dan RKP)
dengan tujuan pembangunan yang dilaksanakan oleh masing –masing fungsi
pemerintahan
baik
di
tingkat
pusat
(Renstra/Renja
Kementerian/Lembaga) maupun daerah (RPJMD/RKPD/Renstra SKPD). Sedangkan
keberhasilan
pelaksanaan
tugas-tugas
Presiden/ Pemerintah dilihat berperan
dalam
lainnya
dari
mendukung
pencapaian, target, sasaran, misi dan visi RPJMN 2010- 2014, dan selanjutnya mendukung pencapaian tujuan berbangsa dan bernegara sesuai amanat UUD 1945, yaitu mewujudkan masyarakat Indonesia yang adil dan makmur. Oleh karena itu, Visi Kementerian Pertanian 2010- 2014 adalah: Terwujudnya Pertanian Industrial Unggul Berkelanjutan Yang Berbasis Sumberdaya
Lokal Untuk Meningkatkan Kemandirian
Pangan, Nilai Tambah, Daya Saing, Ekspor dan Kesejahteraan Petani. Untuk mewujudkan visi tersebut di atas, diperlukan tindakan nyata dalam bentuk 10 (sepuluh ) misi sesuai dengan peran-peran Kementerian Pertanian, adalah sebagai berikut:
44
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Misi Kementerian Pertanian :
1.
Mewujudkan sistem pertanian berkelanjutan yang efisien, berbasis iptek dan sumberdaya lokal, serta berwawasan lingkungan melalui pendekatan sistem agribisnis.
2.
Menciptakan keseimbangan ekosistem pertanian yang mendukung keberlanjutan
peningkatan
produksi
dan
produktivitas
untuk
meningkatkan kemandirian pangan. 3.
Mengamankan plasma-nutfah dan meningkatkan pendayagunaannya untuk mendukung diversifikasi dan ketahanan pangan.
4.
Menjadikan petani yang kreatif, inovatif, dan mandiri serta mampu memanfaatkan iptek dan sumberdaya lokal untuk menghasilkan produk pertanian berdaya saing tinggi.
5.
Meningkatkan produk pangan segar dan olahan yang aman, sehat, utuh dan halal (ASUH) dikonsumsi.
6.
Meningkatkan produksi dan mutu produk pertanian sebagai bahan baku industri.
7.
Mewujudkan usaha pertanian yang terintegrasi secara vertical dan horisontal
guna
menumbuhkan
usaha
ekonomi produktif
dan
menciptakan lapangan kerja di pedesaan. 8.
Mengembangkan industri hilir pertanian yang terintegrasi dengan sumberdaya lokal untuk memenuhi permintaan pasar domestik, regional dan internasional.
9.
Mendorong terwujudnya sistem kemitraan usaha dan perdagangan komoditas pertanian yang sehat, jujur dan berkeadilan.
10. Meningkatkan kualitas kinerja dan pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian yang amanah dan profesional. Tujuan 1. Mewujudkan sistem pertanian industrial unggul berkelanjutan yang berbasis sumberdaya lokal. 2. Meningkatkan dan memantapkan swasembada berkelanjutan.
45
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
3.
Menumbuhkembangkan ketahanan pangan dan gizi termasuk diversifikasi pangan.
4. Meningkatkan nilai tambah, daya saing dan ekspor produk pertanian. 5. Meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani.
3.4.
Telahaan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis Terkait dengan adanya arahan dalam RTRW Provinsi untuk menjadikan Kabupaten Siak sebagai Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) dan menjadi daerah agrowisata, maka isu strategis yang ada di Pertanian, Peternakan dan Perikanan
Dinas
Kabupaten Siak adalah terkait
dengan isu Pengembangan wilayah.
3.5
Penentuan Isu-isu Strategis 3.5.1 Isu-isu Strategis Isu-isu strategis bidang pertanian, peternakan dan perikanan antara lain : 1. Perlunya sarana dan prasarana pengendalian hama dan penyakit tanaman terpadu. 2. Belum adanya PERDA yang mengatur alih fungsi lahan sesuai UU
41
tahun
2009
serta
sosialisasi
lahan
pangan
berkelanjutan. 3. Perlunya sarana dan prasarana mekanisasi pertanian 4. Peningkatan perbaikan jaringan irigasi dan ketersediaan cadangan air serta pompanisasi. 5. Peningkatan produksi melalui peningkatan mutu intensifikasi (perbaikan
mutu
lahan,
pemupukan
berimbang
dan
peningkatan indek pertanaman IP 200-300 serta perluasan areal penanaman 6. Pembinaan
penanganan
pasca
panen
penggunaan
alat
mekanisasi pasca panen dan pembangunan lantai jemur.
46
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
7. Penyusunan database pertanian terutama tanaman pangan. 8. Masih berkembangnya penyakit zoonosis terutama penyakit flu burung pada unggas dan penyakit rabies yang dapat menular pada manusia. 9. Rendahnya cakupan vaksinasi akibat keterbatasan kuantitas SDM Medis Veterier (kesehatan hewan) serta rendahnya partisipasi
masyarakat
dalam
upaya
pencegahan,
pemberantasan dan penanggulangan penyakit zoonosis. 10. Belum optimalnyajaminan mutu komoditas hewan yang aman, sehat,utuh dan halal. 11. Belum optimalnya fungsi Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) sebagai unit terdepan dalam pelayanan kesehatan hewan. 12. Produksi dan produktitas peternakan masih rendah disebabkan karena manajemen produksi masih sangat sederhana, belum sampai pada tahapan manajemen pola agribisnis, mengingat hampir keseluruhan usaha peternakan yang ada adalah usaha peternakan rakyat. 13. Masih rendahnya populasi ternak, rendahnya kualitas bibit ternak, terbatasnya sarana dan prasarana pendukung usaha peternakan, ketersediaan pakan yang berkualitas masih rendah serta tingkat penerapan teknologi masih rendah. 14. Belum tercapainya kebutuhan daging masyarakat. 15. Kebutuhan daging dan telur meningkat, baru terpenuhi 3,2 kg/kapita/thn dan standart nasional 10,3 kg/kapita/thn. 16. Kebutuhan 3.885 ton/thn dan produksi hanya 1.207,74 ton/ha dan telur produksi 103,22 ton dan kebutuhan 2.829 ton. 17. Kebutuhan bibit ternak yang meningkat sebagai dampak peningkatan populasi dan produksi ternak. 18. Belum optimalnya pemamfaatan potensi budidaya perikanan 19. Belum terpenuhinya tingkat konsumsi ikan masyarakat. 20. Tingginya harga pakan ikan (pellet) di tingkat lapang.
47
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
21. Beberapa
sungai
sering
dimanfaatkan
untuk
lalulintas
pelayaran, juga terjadinya pencemaran sehingga tidak dapat dikembangkan untuk kerambah jaring apung. 22. Lemahnya
kemampuan
(modal)
masyarakat
untuk
mengoptimalkan potensi kolam yang dimiliki, dan
Belum
optimalnya fungsi hatchery yang ada. 23. Lemahnya
permodalan
usaha
untuk
pengolahan
hasil
perikanan 24. Sarana dan prasarana perikanan tangkap yang terbatas. 3.5.2 Langkah Operasional Langkah-langkah
operasional
yang
digunakan
untuk
mengahadapi dan menyelesaikan isu strategis diatas antara lain: 1. Perlunya Peningkatan sarana dan prasarana pengendalian hama dan penyakit tanaman terpadu. 2. Perlu adanya PERDA yang mengatur alih fungsi lahan sesuai UU 41 tahun 2009 serta sosialisasi lahan pangan berkelanjutan. 3. Perlunya peningkatan sarana dan prasarana mekanisasi pertanian. 4. Peningkatan perbaikan jaringan irigasi dan ketersediaan cadangan air serta pompanisasi. 5. Peningkatan produksi melalui peningkatan mutu intensifikasi (perbaikan
mutu
lahan,
pemupukan
berimbang,
dan
peningkatan indek pertanaman IP 100-200 dan IP 200-300 serta cetak sawah baru. 6. Pembinaan
penanganan
pasca
panen
penggunaan
alat
mekanisasi pasca panen dan pembangunan lantai jemur. 7. Perlu
pengkajian
kesesuaian
lahan
baik
menyangkut
administrasi maupun teknologi. 8. Penyusunan database pertanian 9. Peningkatan jumlah Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan). 10. Peningkatan kualitas maupun kuantitas SDM Medis Kesehatan Hewan. 48
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
11. Peningkatkan
Public
Awareness
guna
meningkatkan
kepedulian dan kesadaran masyarakat terhadap bahaya dari penyakit zoonotik termasuk penyakit rabies dan flu burung. 12. Peningkatan produksi dan produktifitas melalui perbaikan manajemen produksi pada kelompok-kelompok tani yang bergerak di bidang peternakan, penyediaan sarana dan prasarana pendukung peternakan, pembentukan sentra-sentra perbibitan
di
pedesaan
(Village
Breeding
Centre)
dan
peningkatan penggunaan teknologi terapan. 13. Fasilitasi penguatan modal usaha antara peternak dengan pihak perbankan, menjalin kerjasama dengan pihak swasta dalam pengembangan peternakan melaui program CSR (Corprate Social Responsibility). 14. Peningkatan pendapatan, tingkat kesejahteraan dan wawasan petani untuk mendukung kesadaran pola konsumsi pangan masyarakat mengingat angka konsumsi produk peternakan juga dipengaruhi oleh tingkat pendapatan dan wawasan tentang pola hidup sehat. 15. Peningkatan
Pelayanan
Kesehatan
Hewan
dan
Sistim
Pengamanan Ternak. 16. Mengembangkan program surveillans penyakit hewan yag mempunyai target peluang pasar. 17. Mengembangkan sistem penerapan manajemen kesehatan hewan dan biosekurity. 18. Intensifikasi
Penerapan
Kesehatan
Masyarakat
Veteriner
(KESMAVET) dan Pelayanan Reproduksi (YANREP) 19. Intensifikasi teknologi Inseminasi Buatan (IB) dan Transfer Embrio (TE) 20. Penyediaan pejantan unggul untuk daerah yang belum terjangkau pelayanan INSEMINASI BUATAN (IB). 21. Intensifikasi Kawin Alam (INKA) untuk daerah yang tidak terjangkau layanan Inseminasi Buatan (IB). 49
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
22. Perluasan areal lahan Hijauan Makanan Ternak (HMT) 23. Pembangunan pakan ternak mini, yang bahan baku berasal dari limbah sawit (Solid, Bungkil Biji Sawit, Tankos (tandan kosong) dan pelepah sawit). 24. Pembangunan embung air, sebagai sumber air untuk minum ternak, mandi ternak dan pengairan Hijauan Makanan Ternak (HMT) 25. Pembangunan irigasi air dangkal (sumur pompa) sebagai sumber air untuk air minum ternak, mandi ternak dan pengairan Hijauan Makanan Ternak (HMT). 26. Perlunya pengembangan alat tangkap bagi nelayan dan pengembangan perikanan budidaya melalui pengembangan kolam dan keramba dengan penambahan anggaran. 27. Perlunya peningkatan kualitas sumber daya manusia pengelola usaha perikanan. 28. Perlu peningkatan potensi perikanan budidaya yang tersedia antara lain: pembuatan kolam-kolam baru dan keramba apung 29. Bantuan alat pembuat pelet ikan dan pelatihan pembuatan pelet ikan. 30. Bantuan modal kerja untuk mengoptimalkan pemanfaatan potensi perikanan (kolam) yang dimiliki. 31. Mengoptimalkan
fungsi
hatchery
dengan
Ditingkatkan
statusnya menjadi Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD).
50
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4.1
Visi dan Misi SKPD 4.1.1 Visi
.
Visi
merupakan
suatu
bentuk
slogan
yang
dapat
didefinisikan serta mencerminkan apa yang ingin dan hendak dicapai
oleh
Dinas
Pertanian,
Peternakan
dan
Perikanan
Kabupaten Siak dalam Periode 2011 – 2016, untuk mengetahui dengan jelas arah dan fokus strategis yang hendak dituju, serta bagaimana cara mencapainya. Oleh karena itu visi harus mampu menjadi perekat dan pemersatu berbagai masalah strategis dalam sektor Pertanian, Peternakan dan Perikanan di Kabupaten Siak. Sehubungan dengan hal-hal tersebut, maka visi Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak haruslah memiliki orientasi jauh ke depan, mampu menumbuhkan komitmen seluruh jajaran di lingkungannya
dan
mampu
menjamin
kesinambungan
kepemimpinan Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan itu sendiri, sehingga tentunya Visi ini harus mengacu kepada Visi Kabupaten Siak. Visi Pembangunan Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak yang ingin dicapai dalam periode 2011-2016 adalah sebagai berikut “Terwujudnya Peningkatan Pendapatan dan Petani
Nelayan
melalui
Pembangunan
Kesejahteraan
Pertanian
yang
Berkelanjutan Berbasis Sumber Daya Lokal Tahun 2016”. Visi tersebut diatas mempunyai makna, yaitu : 1). Peningkatan nelayan
pendapatan
yaitu
diartikan
dan
kesejahteraan
peningkatan
petani
pendapatan
dan
kesejahteraan petani dan nelayan yang merata di seluruh 51
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Kabupaten Siak melalui pengembangan diversifikasi usaha tani, peningkatan nilai tambah produk pertanian melalui pasca panen, peningkatan mutu, pengolahan hasil dan pemasaran, pengembangan infrastruktur pertanian dan pedesaan, serta peningkatan akses terhadap sumberdaya produktif, terutama permodalan. 2) Pembangunan Pertanian yang Berkelanjutan merupakan sistem usaha tani yang mampu mempertahankan produktivitas, dan kemanfaatannya bagi masyarakat Siak dalam waktu yang tidak terbatas dengan mengkonservasikan sumberdaya, secara sosial didukung, secara ekonomi bersaing, dan secara lingkungan
dapat
mengutamakan
dipertanggungjawabkan,
pengelolaan
ekosistem
serta
pertanian
yang
mempunyai diversitas atau keanekaragaman hayati tinggi. 3) Berbasis
sumber
daya
alam
lokal
diartikan
mampu
mengoptimalkan dan memanfaatkan sumberdaya alam secara lestari dan berkelanjutan berupa lahan dan air ditunjang oleh sarana dan prasarana yang tersedia dan ditujukan untuk kesejahteraan petani dan nelayan di Kabupaten Siak. Agar Visi tersebut diatas dapat diwujudkan secara nyata dan realistis, maka perlu adanya suatu definisi dan langkah– langkah utama yang perlu dilakukan oleh segenap jajaran Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak, yang tentunya harus sesuai dan sejalan dengan tugas pokok dan fungsi yang telah ditetapkan. 4.1.2 Misi Misi juga sangat terkait dengan kewenangan yang dimiliki oleh Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak, peraturan perundangan yang berlaku, maupun penguasaan terhadap teknologi, sesuai dengan strategi yang menjadi pilihan. Untuk itu,
Misi Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan
Kabupaten Siak, diharapkan menjadi petunjuk terhadap tujuan
52
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
yang hendak dicapai, serta dapat memberikan petunjuk terhadap kelompok sasaran yang akan dilayani dan perlu pelayanan, dengan
terlebih
dahulu
memperhitungkan
secara
matang
berbagai masukan dari stakeholders. Misi pembangunan sektor Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak periode 2011–2016, adalah sebagai berikut : 1) Mengoptimalkan pemanfaatan sarana dan prasarana pertanian, peternakan dan perikanan melalui optimalisasi penerapan mekanisasi
pertanian
dan
teknologi
tepat
guna
serta
penggunaan bibit/benih unggul bermutu. 2) Mendorong terciptanya keanekaragaman serta produk
pertanian,
peternakan
dan
nilai tambah
perikanan
melalui
peningkatan daya saing produk 3) Mendorong terwujudnya sistem kemitraan usaha melalui peningkatan akses pelaku usaha pertanian, peternakan dan perikanan serta kerjasama yang saling menguntungkan. 4) Meningkatkan
profesionalisme dan kualitas Sumber Daya
Manusia (SDM) aparatur, petani dan nelayan. 4.2.
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 4.2.1 Tujuan Tujuan yang hendak dicapai dengan visi dan misi Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak
diatas
adalah: a. Meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan serta pelaku agrisbisnis b. Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas. c. Mengatasi kekurangan tenaga kerja khususnya di subsektor tanaman pangan.
53
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
d. Meningkatkan diversifikasi dan perbaikan mutu hasil produk pertanian, peternakan dan perikanan yang tersedia secara berkelanjutan. e. Meningkatkan kuantitas pemasaran hasil petani nelayan f. Mewujudkan administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional g. Mengontrol harga pasar dan menjamin adanya kepastian pasar/terhadap produk yang dihasilkan oleh petani nelayan. h. Mempermudah petani nelayan untuk mendapatkan modal kerja. i. Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional. j. Meningkatkan kemampuan petugas petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.. k. Meningkatkan kapasitas, kerjasama dan koordinasi dalam pemberantasan dan pengendalian penyakit hewan menular l. Meningkatkan kapabilitas kesiagaan darurat terhadap penyakit hewan menular dan eksotik
4.2.2
Sasaran Sasaran dari visi dan misi pada pembangunan sektor pertanian, peternakan dan perikanan Kabupaten Siak adalah : a. Peningkatan kualitas SDM petani dan nelayan
dan pelaku
agribisnis b. Peningkatan
intensifikasi
dan
ekstensifikasi
pertanian,
peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu. c. Mengoptimalkan fungsi balai benih. d. Pengembangan aneka komoditas pertanian, peternakan dan perikanan. e. Memantau dan mengontrol ketersediaan sarana produski pertanian sesuai dengan Prinsip 6 Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
54
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
f. Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi peternakan tepat guna g. Meningkatnya
perluasan
penerapan
budidaya
tanaman
serealia yang tepat dan berkelanjutan untuk peningkatan produksi melalui peningkatan produktivitas per satuan luas. h. Pemberian sarana dan prasarana penangkapan ikan bagi para nelayan i. Lembaga perbenihan tanaman pangan yang efisien dan berkelanjutan di lokasi penerapan budidaya tanaman pangan yang tepat j. Tersalurnya benih tanaman pangan bersubsidi k. Terselenggaranya sistem penyediaan dan pengawasan sarana produksi tanaman pangan yang efisien dan berkelanjutan di lokasi penerapan budidaya tanaman pangan yang tepat. l. Meningkatnya kualitas administrasi dan pelayanan teknis m. Meningkatnya
produksi,
produktivitas
dan
mutu
produk
tanaman hortikultura yang aman konsumsi berdaya saing dan berkelanjutan n. Meningkatnya kapasitas manajemen administrasi, sumberdaya manusia, sarana dan prasarana anggaran serta piranti lunak organisasi o. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan penyediaan data dan informasi yang berkualitas; p. Pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan dan aset yang berkualitas q. Pelayanan organisasi kepegawaian, humas dan administrasi perkantoran yang berkualitas. r. Pengembangan mutu hasil olahan produk komoditas pertanian, peternakan dan perikanan. s. Terlaksananya pengembangan fasilitasi dalam pengelolaan lahan dan air melalui upaya pemberdayaan lahan pertanian, pengelolaan air irigasi pertanian dan perluasan areal pertanian
55
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
t. Meningkatkan produksi perikanan melalui ketersediaan benih ikan dan pelet ikan. u. Produksi Perikanan Budidaya dan perikanan tangkap meningkat v. Pemberian bibit dan pakan ikan bagi para nelayan w. Peningkatan fungsi BBI sebagai Balai Benih Ikan x. Menjalin dan meningkatkan hubungan/ kerjasama dengan pihak swasta dan BUMN yang ada di Kabupaten Siak melalui pola kemitraan.Meningkatnya usaha pengolahan dan pemasaran hasil pertanian berkelanjutan y. Peningkatan
kebersihan,
kenyamanan
dan
keamanan
lingkungan Kantor Dinas z. Mengoptimalkan program Corporate Social Responsibilty (CSR) dari masing masing perusahaan swasta di Kabupaten Siak. aa. Menciptakan suasana kerja yang harmonis bagi aparatur pertanian. bb. Mengembangkan
kelembagaan
dan
meningkatkan
pemberdayaan petani/ nelayan. cc. Peningkatan produktivitas ternak dd. Peningkatan kemampuan deteksi dini penyakit hewan ee. Peningkatan jumlah wilayah yang bebas penyakit hewan menular ff. Peningkatan kemampuan
merespon
timbulnya wabah
penyakit hewan menular dan eksotik gg. Mengembangkan
tingkat
perekenomian
desa
melalui
kemandirian pangan dan meningkatkan pemberdayaan petani/ nelayan. hh. Peningkatan ketersediaan obat hewan yang aman, bermutu dan berkhasiat ii.
Peningkatan ketersediaan pangan hewani (daging, telur, susu)
jj.
Peningkatan kualitas dan kuantitas benih dan bibit ternak
kk. Peningkatan jaminan produk hewan ASUH dan daya saing produk hewan 56
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
ll.
Meningkatnya pelayanan prima kepada masyarakat
mm.
Meningkatnya fasilitasi pelayanan teknis dan administrasi
untuk mendukung pelaksanaan kerja. nn. Tersedianya
data,
informasi
dan
peningkatan
inovasi
teknologi pengelolaan sumberdaya lahan pertanian
4.3.
Strategi dan Kebijakan 4.3.1 Strategi Untuk mewujudkan visi dan misi diatas, maka strategi yang digunakan oleh Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak adalah : a. Meningkatkan luas areal tanam melalui pemanfaatan lahan yang tidak diusahakan (sleeping land) dan lahan potensial lainnya. b. Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat). c. Meningkatkan fungsi Balai Benih. d. Menerapkan pengembangan pertanian dan peternakan dengan sistem integrasi. e. Memfasilitasi terciptanya hubungan kerjasama petani nelayan dengan pihak ketiga. f. Memberikan
dukungan
kepada
petani
nelayan
dengan
memberikan jaminan rasa aman kepada mitra usahanya g. Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi petani nelayan dan petugas h. Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan i. Meningkatkan kepedulian dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan hewan ternak j. Menyusun rencana dan kewajiban bersama pusat-daerah dalam urusan keswan k. Meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan 57
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
l. Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang m. Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak n. Meningkatkan berbagai kegiatan dalam rangka pencegahan penyakit hewan menular o. Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi peternakan p. Memfasilitasi terciptanya kegiatan dan hubungan yang baik dalam perdagangan
antar peternak, pelaku bisnis dan
konsumen q. Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi pertanian r. Mengendalikan harga pasar melalui penggunaan kartu kendali harga sebagai sumber informasi perkembangan harga pasar s. Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi perikanan 4.3.2 Kebijakan Selama periode 2011-2016, kebijakan yang diambil untuk pembangunan
sektor
pertanian,
peternakan
dan
perikanan
Kabupaten Siak adalah : a. Pengadaan
sarana
dan
prasarana
pendukung
(irigasi,
mekanisasi dan saprotan). b. Pengembangan bibit unggul melalui kerjasama penelitian dan pengembangan
(Litbang)
dengan
instansi
terkait
guna
menghasilkan benih/bibit unggul bermutu, serta menjamin ketersediaannya. c. Pemberian modal untuk mempermudah petani nelayan dalam memperoleh kebutuhan usahanya. d. Peningkatan status Balai Benih menjadi UPT dan melakukan kerjasama dengan pihak ketiga guna mengoptimalkan fungsi Balai Benih tersebut. 58
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
e. Pemberian fasilitas kepada petani nelayan untuk mendapatkan kemudahan yang disediakan oleh pemerintah f. Pendampingan petani nelayan melakukan kerjasama yang saling menguntungkan dengan pihak ketiga. g. Penyediaan kebutuhan pokok yang diperlukan oleh perusahaan/ mitra. h. Penyediaan saprotan yang dibutuhkan petani nelayan. i. Penyediaan sarana dan prasarana kantor untuk membantu aparatur
dalam
menjalankan
kegiatan
administrasi
dan
operasional kantor lainnya j. Peningkatan disiplin aparatur pemerintah bidang pertanian. k. Pemberian insentif/ penghargaan kepada aparat dan petani/ kelompok tani yang berprestasi. l. Pedoman perlindungan hewan terhadap penyakit eksotik m. Kesiagaan darurat terhadap penyakit eksotik n. Penilaian risiko penyakit eksotik (PMK,BSE, Nipah, Hendra dll) o. Peningkatan kepedulian masyarakat terhadap penyakit eksotik (PMK, BSE, Nipah dan Hendra,dll). p. Pemasukan hewan dari luar negeri menggunakan standar baku pemasukan hewan dan penerapan analisa risiko impor. q. Pemasukan hewan dari luar negeri dengan persyaratan kesehatan hewan (protokol keswan) r. Penggunaan Sistim informasi Pengelolaan Keuangan Daerah dengan benar dan terkontrol s. Penyediaan fasilitas tempat pelatihan yang berkualitas baik dari tenaga pengajar maupun dari materi yang diberikan yang sesuai dengan kebutuhan petani nelayan, petugas maupun pelaku agribisnis t. Pembagian bibit dan pakan ternak kepada peternak yang sangat membutuhkan sesuai dengan ketersedian bibit maupun pakan ternak yang ada
59
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF
5.1 Program dan Kegiatan Lokalitas Kewenangan SKPD Kegiatan yang termasuk dalam lokalitas kewenangan SKPD pada Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak adalah : a. Melakukan aplikasi teknologi pengembangan pupuk organik/buatan dengan sumber bahan baku lokal untuk tanaman/ komoditas unggulan. b. Memasyarakatkan Sistem Pengendalian Hama Terpadu (SPHT). c. Sosialisasi dan Penyuluh Good Agriculture Practices (GAP) dan Standard Operational Procedure (SOP) komoditas unggulan. d. Peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian, peternakan dan perikanan. e. Menyusun perencana dan melakukan pengendalian, monitoring dan evaluasi secara berkeseimbangan. f. Pengembangan benih/bibit unggul menunjang ketahanan pangan. g. Pengembamgan teknologi dalam peningkatan kualitas dan kualitas produk pertanian, peternakan dan perikanan. h. Pengadaan bantuan alat pra dan pasca panen untuk peningkatan kualitas hasil pertanian, peternakan dan perikanan. i.
Membangun sistem pemberian bantuan alat pertanian, peternakan dan perikanan untuk petani berpenghasilan rendah.
5.2
Program dan Kegiatan Lintas SKPD. Kegiatan yang termasuk dalam lokalitas program ini adalah : a. Melakukan kajian pengembangan komoditi unggulan yang mempunyai nilai ekonomis yang tinggi untuk pengembangan usaha/industri kecil dan menengah di bidang agribisnis dan agroindustri. b. Pengembangan bibit/benih unggul agribisnis komoditas unggulan. c. Pengembangan Balai Benih Pertanian Terpadu dan Pengembangan Sentra Pembibitan Komoditas Unggulan.
60
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
d. Pengembangan Sarana dan Prasarana penunjang pengembangan pertanian, peternakan dan perikanan. e. Pengembangan Sumberdaya lahan dan air menunjang pengembangan komoditas unggulan dan ketahanan pangan. f. Fasilitas program rembug masyarakat tani untuk pemeliharaan dan pengembangan saluran irigasi mandiri. g. Penbinaan Sumber Daya Manusia (SDM), lembaga kelompok tani, Gapoktan, Koperasi Pertanian dan setiap sentra produksi pertanian, peternakan dan perikanan h. Pembangunan Sarana dan Prasarana Administrsi Perkantoran. i.
Peningkatan saran dan prasarana aparatur.
j.
Pengembangan informasi.
k. Perencana wilayah dan sumber daya alam. l.
Peningkatan wilayah dan sumber daya alam.
5.3. Program dan Kegiatan Kewilayahan. Kegiatan yang termasuk dalam program kewilayahan ini adalah sebagai berikut : a. Melakukan kajian pengembangan komoditi unggulan yang mempunyai nilai ekonomis yang tinggi untuk pengembangan usaha/ industri kecil dan menengah dibidang agribisnis dan agroindustri. b. Pengembangan bibit unggul agribisnis komoditas unggulan. c. Pengembangan Balai Benih Pertanian Terpadu dan Pengembangan Sentra Pembibitan komoditi Unggulan. d. Pengembangan Sarana dan Prasarana Penunjang Pengembangan pertanian, peternakan dan perikanan e. Pengembangan Sumberdaya lahan dan air menunjang pengembangan komoditas unggulan dan ketahanan pangan. f. Perencanaan wilayah dan sumber daya alam. g. Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur.
61
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
6.1 Indikator Kinerja Bidang Pertanian Indikator kinerja Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD adalah indikator kinerja yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai SKPD Dinas Pertanian, Perternakan dan Perikanan
dalam lima tahun mendatang
sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD Kabupaten Siak. Indikator kinerja SKPD yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD ditampilkan dalam bentuk tabel sebagai berikut. Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Program dan Kegiatan
Data Indikator Kinerja Capaian Program (outcome) pada Tahun dan Kegiatan Awal (output) Perencanaa n
2012
2013
2014
2015
2016
Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD
PERTANIAN Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
SDM petani yang semakin handal dan Petugas dengan kompetensi tinggi
95,88%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
Pelatihan Petani dan Pelaku Agribisnis
Terlatihnya petani dan Petugas POPT
35 Orang dari 125 orang
18 org
18 org
18 org
18 org
18 org
90 orang
1 Kali
1 Kali
1 Kali
1 Kali
4 Kali
- 25 org
25 org
25 org
25 org
120 orang
20 org
20 org
20 org
20 org
105 org
1 Kali dari 5 Kegiatan Pelatihan Terlatihnya kelompok Petani dan Pelaku tani hamparan di bidang kali Pelatihan Usahatani Padi Sawah Agribisnis Organik Metode SRI
Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani
Terlaksananya Pelatihan/ Magang Kelompok Tani
Pelatihan Pengolahan Hasil Produksi Pertanian
Terlaksananya Kegiatan 20 orang dari Pelatihan Pengolahan 125 orang Hasil Produksi Pertanian
-
20 orang dari 140 orang
25 org
62
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Pengembangan Intensifikasi Palawija
Produksi Tanaman Kacang meningkat dan meningkatnya pendapatan petani Kacang
0 dari 40 ha
Program Peningkatan Ketahanan Pangan (pertanian/perke bunan)
Swasembada Pangan dengan harga yang terjangkau di Kabupaten Siak
87,82%
Pelatihan Penanganan Pasca Panen
Terlaksananya Pelatihan Penanganan Pasca Panen
Pengembangan Desa Mandiri Pangan
Terlaksananya Pengembangan PUAP di Pedesaan
Pengembangan Intensifikasi Tanaman padi; palawija
0 dari 100 orang
- 10 Ha
10 Ha
10 Ha
10 Ha
40 ha
100%
100%
100%
100%
100%
100%
20 orang 20 orang 20 orang 20 orang 20 orang 100 orang
0
100%
100%
100%
100%
100%
100%
Terlaksananya Pengembangan Tanamanan palawija (Kacang- kacangan)
20 Ha dari 120 ha
20 Ha
20 Ha
20 Ha
20 Ha
20 Ha
100 Ha
Pengembangan diversifikasi tanaman
Terlaksananya Pengembangan Kawasan Hortikultura
0 dari 112 ha
20 Ha
23 Ha
23 Ha
23 Ha
23 Ha
112 Ha
Pengembangan sistem informasi pasar
Pengawasan dan pemantaun harga pasar
- 14 kecamat an 1 bulan x 3 kali
14 kecamat an 1 bulan x 3 kali
14 kecamat an 1 bulan x 3 kali
14 kecamat an 1 bulan x 3 kali
14 kecamatan 1 bulan x 3 kali
- 5 Ha
5 Ha
5 Ha
5 Ha
0
(14 Kecamatan 3 kali 1 bulan) Peningkatan produksi; produktivitas dan mutu produk perkebunan; produk pertanian Kegiatan Perluasan Areal Sawah
Terlaksananya Pengembangan Kawasan Hortikultura
Pengembangan Intensifikasi Tanaman Jagung
Terlaksananya kegiatan pengembangan jagung
Pengembangan Intensifikasi Tanaman Padi
Terlaksananya Pengembangan Tanaman Padi
45 Ha dari 65 Ha
Terwujudnya 375,5 Ha dari sawah–sawah baru 455,5 ha dalam upaya mendukung peningkatan produksi tanaman pangan 20 Ha dari 115 ha
-
15 Ha
Produktivitas 4,1 4 ton/ha ton/ha
20 Ha
20 Ha
20 Ha
20 Ha
20 Ha
80 Ha
20 Ha
20 Ha
20 Ha
20 Ha
95 Ha
4,2 ton/ha
4,3 ton/ha
4,4 ton/ha
4,5 ton/ha
4,5 ton/ha
63
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Koordinasi, Sinkronisasi Bidang Pertanian, Peternakan dan Perikanan
Terlaksananya koordinasi dan sinkronisasi program/kegiatan lintas sektor
0 dari 75 orang
- 75 orang 75 orang 75 orang 75 orang 75 orang
Optimasi Lahan
Terciptanya lahan usaha tani yang lebih produktif
- 1 paket
Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkeb unan
Penggunaan teknologi pertanian yang modern dan tepat guna dalam setiap kegiatan produksi pertanian
0 dari 2 paket Kegiatan 96,25%
Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Pertanian/ perkebunan tepat guna
Tersedianya Sarana dan Prasarana Teknologi Pertanian/ perkebunan tepat guna
Terbangun dan Kegiatan Pengadaan sarana berfungsinya irigasi air tanah dangkal dan prasarana teknologi pertanian/perkebu nan tepat guna
1 paket
-
- 2 paket
100%
100%
100%
100%
100%
100%
11 unit dari 26 unit
3 unit
3 unit
3 unit
3 unit
3 unit
15 unit
6 Unit dari 106 unit
-
25 Unit 25 Unit 25 Unit 25 Unit
100 Unit
Monitoring; evaluasi dan pelaporan
Terlaksananya monitoring; evaluasi dan pelaporan
0 dari 4 kali
-
1 Kali
1 Kali
1 Kali
1 Kali
Pengadaan alat dan Mesin pasca Panen Tanaman Pangan dan Hortikultura (Peningkatan Teknologi Alat dan Mesin pasca panen)
Tersedianya Sarana dan Prasarana Teknologi Pasca Panen Pertanian
0
-
Mesin Pemutih padi 2 unit, Mesin Pengering padi 2 unit , Mesin perontok padi 9 unit, Mesin perajang Ubi Kayu 2 unit, Lantai jemur 1 unit, Gudang penyimpana n Padi 1 unit
Mesin perontok Padi 9 unit, Mesin pengering padi 1 unit
Mesin perontok Padi 9 unit, Mesin pengering padi 1 unit
Mesin perontok Padi 9 unit, Mesin pengering padi 1 unit
Program peningkatan produksi pertanian/ perkebunan
Produksi padi palawija dan tanaman hortikultura yang semakin meningkat serta tersedianya data statistik yang akurat
75%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
2000 Ha dari 4500 Ha
500 Ha
500 Ha
500 Ha
500 Ha
500 Ha
2500 Ha
Tersedianya pestisida Penyediaan bahan pengendalian sarana produksi pertanian/perkebu OPT nan
4 Kali
Mesin Pemutih padi 2 unit, Mesin Pengering padi 5 unit , Mesin perontok padi 36 unit, Mesin perajang Ubi Kayu 2 unit, Lantai jemur 1 unit, Gudang penyimpanan Padi 1 unit
64
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Terlaksananya kegiatan Pengembangan Benih Padi di BBU penangkaran benih padi Sepuruk
5 Ha dari 55 ha
10 Ha
10 Ha
10 Ha
10 Ha
10 Ha
50 Ha
70%
4500 Ton
4500 Ton
4500 Ton
4500 Ton
4500 Ton
22.500 Ton
1 Paket
1 Paket
1 Paket
1 Paket
1 Paket
100%
100%
100%
100%
100%
100%
1 Peta
1 Peta
1 Peta
1 Peta
3 Peta
6 Peta
Pembinaan, Pengawasan, dan Pemantauan Pupuk Bersubsidi
Terlaksananya pembinaan dan penggunaan pupuk bersubsidi dan pestisida tepat waktu
Pengolahan dan Pemutakhiran Serta Pelatihan Data Statistik Pertanian, Peternakan dan Perikanan
Terlaksananya kegiatan 75 Buku Data 1 Paket pencetakan buku dan Pertanian, Pelatihan Data Statistik Peternakan dan Perikanan dan 150 buku daftar isian Statistik Pertanian, 30 orang peserta (1 paket)
PETERNAKAN
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak
Standar daging ASUH dicapai didukung oleh ketersediaan Puskeswan dan kontrol yang baik dalam perdagangan ternak
Pendataan masalah peternakan
Tersedianya data yang 0 Peta valid dan akurat Penyakit dari 5 peta penyakit
Pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit menular
Hewan yang sehat 100 %
7000 Ekor 1000 1000 1000 1000 1000 5000 Sapi Sapi dan 5000 Sapi Sapi Sapi Sapi Sapi 3500 HPR Ekor HPR dari 700 HPR 700 HPR 700 HPR 700 HPR 700 HPR 12000 Ekor Sapi dan 8500 Ekor HPR
Kawasan ternak bebas Pemusnahan penyakit endemik 100 ternak terjangkit penyakit endemik %
200 HPR dari 200 HPR 200 HPR 200 HPR 200 HPR 200 HPR 1000 HPR 1200 HPR
Pengawasan perdagangan ternak antar daerah
Terkontrolnya perdagangan ternak antar daerah
97,66%
-
Baliho Baliho Baliho Baliho Baliho Baliho Produk Produk Produk Produk Produk Produk Asuh Asuh 10 Asuh 14 Asuh 14 Asuh 14 Asuh 14 66 buah, buah , buah, buah, buah, buah, Bahan Kimia Bahan Bahan Bahan Bahan Bahan Desinfektan Kimia Kimia Kimia Kimia Kimia 3500 liter Desinfekt Desinfekt Desinfekt Desinfekt Desinfekt an an 700 an 700 an 700 an 700 liter liter liter liter
65
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Monitoring evaluasi dan pelaporan
Tersedianya dana setoran PEK
Pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit flu burung
Kawasan ternak unggas 3000 Unggas 1000 bebas dari flu burung dari 8000 Unggas 100 % unggas
Pelayanan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit Ternak Peningkatan sarana dan prasarana kesehatan dan pencegahan penyakit menular ternak Peningkatan pengawasan keamanan produk asal hewan
Diperolehnya ternak yang sehat
Pembangunan sarana dan prasarana RPH
Pendistribusian bibit ternak kepada Pengembangan agribisnis peternakan
0 dari 1500 ekor sapi
-
7 Puskeswan dari 11 Puskeswan
-
Terpenuhinya daging yang ASUH untuk dikonsumsi masyarakat
1, 8 Ton Daging ASUH dari 5,8 Ton Daging ASUH
-
Tersedianya sarana dan prasarana RPH dan daging yang sehat dikonsumsi masyarakat
Belum Ada
Tersedianya Sapi bibit dan kambing
1000 Unggas
1000 Unggas
1000 Unggas
1000 Unggas
5000 Unggas
1 1 1 1 4 Puskesw Puskesw Puskesw Puskesw Puskeswan an an an an
1 Ton
1 Ton
1 Ton
- Gedung Kandang Gedung Pemoton Penamp Kantor 1 gan 1 ungan 2 Unit Unit, Unit tanah 2 Ha
28 Kali Sosialisasi, brosur, Baliho dari 336 kali Sosialisasi, 10.100 brosur, 60 Baliho
Produksi hasil 99,20% peternakan menggunakan bibit unggul bermutu dengan ketersediaan pakan ternak yang cukup Terbentuknya unit usaha 1 unit dari 11 itik petelur unit
5 5 5 5 20 Laporan Laporan Laporan Laporan Laporan
500 Sapi 250 Sapi 250 Sapi 250 Sapi 250 Sapi 1500 Sapi
Terbangunnya Puskeswan
Meningkatnya Sosialisasi pengetahuan pangan asal hewan yang ASUH masyarakat terhadap produk yang ASUH
Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
10 Laporan dari 39 laporan
-
100%
-
1 Ton
13,1 Ton
Gedung Laborato rium 1 unit dan Peralata n Laborota rium
Terbangun nya sarana dan Prasarana RPH yang lengkap
15 kali 15 kali 15 kali 15 kali 60 kali Sosialisa Sosialisa Sosialisa Sosialisa Sosialisasi, si, 1100 si, 1100 si, 1100 si, 1100 4400 Brosur, 9 Brosur, 9 Brosur, 9 Brosur, 9 brosur, 36 Baliho Baliho Baliho Baliho Baliho
100%
100%
100%
100%
100%
2 unit
2 unit
2 unit
2 unit
8 unit
sapi 15.599 sapi 100 sapi sapi 200 sapi 200 sapi 200 sapi 1100 ekor, kambing ekor, betina ekor, ekor, ekor, ekor 15.558 ekor kambing 500 ekor kambing kambing kambing kambing 100 ekor 100 ekor 100 ekor 100 ekor 400 ekor
66
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Pengembangan agribisnis peternakan
Tersedianya tanaman HMT unggul
5 Ha dari 45 Ha
Fasilitasi pengembangan kawasan agropolitan
Terbentuknya unit cluster sapi potong
1 unit dari 6 unit
Peningkatan sarana dan prasarana di demplot Jatibaru
Tersedianya pakan ternak tambahan , kandang ternak, gudang pakan ,UPPO perlengkapan kandang, perawatan sarana demplot
Pengembangan Integrasi Ternak dengan Tanaman
Tersedianya Alat Pengolah Pupuk Organik Cair dan Padat
Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan
Kelayakan pasar ternak sebagai sarana pendukung pemasaran ternak
Pembangunan sarana dan prasarana pasar produksi hasil peternakan
Tersedianya data pendukung pembangunan pasar ternak
Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan
Meningkatnya produksi peternakan melalui Penerapan Teknologi Peternakan dalam setiap kegiatan produksi peternakan
Pengadaan sarana Terbentuknya ULIB (unit layanan inseminasi dan prasarana buatan) teknologi peternakan tepat guna
10 Ha
10 Ha
10 Ha
10 Ha
40 Ha
1 unit
1 unit
1 unit
1 unit
1 unit
5 unit
Pakan tambahan 21 ton, kandang sapi 2 unit, kandang kambing 1 unit, perumahan petugas 2 unit, gudang pakan 1 unit, lahan HMT 5 Ha, sapi 40 ekor, kambing 27 ekor, pencacah pakan 1 unit
perlengk apan kandang 1 paket, perawata n 1 paket
Bahan pakan Ternak 120 ton (dedak), HMT 2 Ha, Herbisid a 30 liter, pengada an sarana demplot
perlengk apan kandang 1 paket, perawata n 1 paket
perlengk apan kandang 1 paket, perawata n 1 paket
perlengk apan kandang 1 paket, perawata n 1 paket
Bahan pakan Ternak 120 ton (dedak), HMT 2 Ha, Herbisida 30 liter, pengadaan sarana demplot, perlengkapa n kandang 4 paket, perawatan 4 paket
0
0
Mesin Pengolah pakan 16 paket , Alat Pengolah Pupuk Organik (APPO) Cair dan Padat, Alat pengolah biogas (bidigester) 4 paket
Mesin Mesin Mesin Mesin Pengola Pengola Pengola Pengolah h pakan h pakan h pakan pakan 22 2 paket 2 paket 2 paket paket , Alat
0
-
Pengolah Pupuk Organik (APPO) Cair dan Padat, Alat pengolah biogas (bidigester) 4 paket
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
97,95%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
Unit layanan inseminasi buatan 10 unit dari 20 unit
2 unit
2 unit
2 unit
2 unit
2 unit
10 unit
-
67
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Pengadaan sarana Tersedianya alat pencacah pakan dan prasarana teknologi peternakan tepat guna Pelatihan dan bimbingan pengoperasian teknologi peternakan tepat guna
Terlatihnya petugas teknis dan petani
Terlatihnya petugas Pelatihan teknis dan petani Peningkatan Kualitas SDM Kesehatan Hewan
Mesin pencacah pakan 13 unit dari 63 unit
Pelatihan / magang petugas 25 orang, petani 120 orang 0
-
10 unit
10 unit
10 unit
10 unit
40 unit
petani 20 petani petani petani petani pelatihan / org, 100 org, 100 org, 100 org, 100 org, magang petugas petugas petugas petugas petugas petugas 10 org 20 org 20 org 20 org 20 org 115 orang, petani 540 orang Pelatihan Pelatihan Pelatihan Pelatihan Pelatihan petugas petugas petugas petugas petugas 15 orang 15 orang 15 orang 15 orang 15 orang
Pelatihan petugas 60orang
PERIKANAN
Program pengembangan budidaya perikanan
BBI beroperasi secara optimal dan ketersediaan pelet yang menunjang produksi ikan
98,80%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
1 paket
1 paket
1 paket
1 paket
1 paket
5 paket
10 orang 150 orang
28 Org
28 Org
28 Org
28 Org
28 Org
28 Org
Operasional Balai Terlaksananya Kegiatan Minimnya yang ada di BBI dana Benih Ikan Operasional Balai Benih Ikan (0 Paket)
-
100%
100%
100%
100%
100%
1 Paket
1 Paket
1 Paket
1 Paket
5 Paket
Tersedianya Bibit dan 0 dari 5 paket Pendampingan Pakan Ikan Bagi Petani pada kelompok tani pembudidaya Nelayan ikan Pelatihan pembuatan pelet ikan
Pembangunan/ rehabilitasi sarana dan prasarana fisik balai benih ikan
Terlaksananya kegiatan Pelatihan pembuatan pelet Ikan
Terbangun dan Terpeliharanya Sarana dan Prasarana Balai Benih Ikan
Sarana dan Prasarana yang ada belum memadai
0%
68
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Pelatihan Petani Terlatihnya Petani Pembudidaya Ikan Pembudidaya Ikan Air Tawar Air Tawar
0 dari 60 Petani Pembudidaya Ikan Air Tawar
-
-
Pelatihan Perbenihan Ikan
Terlaksananya Pelatihan Perbenihan Ikan
0 dari 60 petani
Program Pengembangan Perikanan Tangkap
Sarana dan prasarana teknologi perikanan tangkap mampu memenuhi kebutuhan nelayan dalam memproduksi perikanan tangkap dan tepat guna
99,37%
Pendampingan pada kelompok nelayan perikanan tangkap Program Optimalisasi Pengolahan dan Pemasaran Produksi Perikanan Penyediaan sarana dan prasarana pengolahan hasil Perikanan
Terlaksananya Pendampingan pada kelompok nelayan perikanan tangkap
Penyediaan Saran dan Prasarana Pemasaran Hasil Perikanan
Pelatihan Pengolahan Hasil Perikanan
-
30 petani
30 petani
-
60 petani
30 petani
60 petani
30 petani
-
100%
100%
100%
100%
100%
100%
0 dari 5 paket
1 paket
1 paket
1 paket
1 paket
1 paket
5 paket
Kualitas Produk perikanan yang berdaya saing tinggi dan ketersediaan data yang akurat
0
100%
100%
100%
100%
100%
100%
Terlaksananya Penyediaan sarana dan prasarana pengolahan hasil Perikanan
Kurangnya Sarana dan Prasarana Pemasaran Hasil Perikanan - Waring Penjemuran Ikan (0 Kg) - Garam Kasar (2Ton) - Styrofoam box (0 Buah) Kurangnya Saran dan Prasarana Pemasaran Hasil Perikanan
0%
100%
100%
100%
100%
100%
150 Kg
150 Kg
150 Kg
200 Kg
850 kg
4 Ton
4 Ton
4 Ton
4 Ton
22 Ton
100 Bh
100 Bh
100 Bh
100 Bh
500 Bh
0%
100%
Jerigen 35 liter (0 Buah) Coolbox (0 Buah)
-
100 Bh
-
100 Bh
-
200 Bh
-
50 Bh
-
70 Bh
-
120 Bh
0%
20 Org
20 Org
20 Org
20 Org
80 Org
0%
100%
100%
100%
100%
100%
Terlaksananya Penyediaan Saran dan Prasarana Pemasaran Hasil Perikanan
Tersedianya Petani yang Terampil dan terlatih
Penyusunan data Tersedianya Informasi dan data sebagai dasar informasi pasar Pengolahan/Pema Perencanaan saran Hasil Perikanan
0 dari 60 orang para Pengolahan Hasil Perikanan (0 Orang) Belum tersebarnya Informasi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (0 Buku)
-
-
100%
-
100%
69
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
BAB VII PENUTUP
Untuk mewujudkan Visi dan Misi Pembangunan Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Tahun 2011-2016, maka diharuskan membuat dan menyusun sebagai berikut : 1.
Menentukan upaya strategis yang tepat, khususnya dalam kaitan pembangunan
dan
pengembangan
agribisnis
dan
agroindustri
di
Kabupaten Siak dalam bentuk SKPD. 2.
SKPD tersebut di dokumentasikan untuk memenuhi asas transparansi dan akuntabilitas dalam penyelengaraan otonomi daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Siak.
3.
Diharapkan tersedianya dokumen yang dapat memenuhi kebutuhan semua stakeholder dari pembangunan sektor pertanian, peternakan dan perikanan.
4.
Mengurangi tentang organisasi, tugas pokok dan fungsi serta kekuatan pegawai dan perlengkapannya.
5.
Menjelaskan kondisi umum sektor pertanian, peternakan dan perikanan saat ini di Kabupaten Siak, serta proyek yang diinginkan.
6.
Renstra ini hendaknya dapat digunakan sebagai pedoman bagi penyusunan Rencana Kerja Tahunan Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan selama periode 2011-2016.
7.
Adanya semangat pengabdian kepada masyarakat disertai dengan profesionalisme yang penuh tanggungjawab.
70
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 1. Bagan Struktur Organisasi Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak
71
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 2. Skor Kriteria Penentuan Isu-isu Strategis
Skor Kriteria Penentuan Isu-isu Strategis No 1
Kriteria*) Memiliki pengaruh yang besar/signifikan terhadap pencapaian sasaran Renstra K/L atau Renstra provinsi/kabupaten/kota
Bobot**) 20
2
Merupakan tugas dan tanggung jawab SKPD
10
3
Dampak yang ditimbulkannya terhadap publik
20
4
Memiliki daya ungkit untuk pembangunan daerah
10
5
Kemungkinan atau kemudahannya untuk ditangani
15
6
Prioritas janji politik yang perlu diwujudkan
25
Total
100
*) urutan dan jumlah kriteria dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
72
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 3. Nilai Skala Kriteria untuk penilaian isu strategis bidang Pertanian
Nilai Skala Kriteria untuk penilaian isu strategis No
Isu Strategis
1
2 PERTANIAN
Nilai Skala Kriteria ke2 3 4 5 4 5 6 7
1 3
Total Skor 9
6 8
1
Perlunya sarana dan prasarana pengendalian hama dan penyakit tanaman terpadu.
17
9
15
7
13
17
78
2
Belum adanya PERDA yang mengatur alih fungsi lahan sesuai UU 41 tahun 2009 serta sosialisasi lahan pangan berkelanjutan.
18
9
17
7
14
20
85
3
Perlunya sarana dan prasarana mekanisasi pertanian
16
8
14
7
13
18
76
18
8
16
7
13
19
81
18
8
16
7
13
17
79
16
9
15
7
13
17
77
15
8
13
7
13
18
74
4 5 6 7
Peningkatan perbaikan jaringan irigasi dan ketersediaan cadangan air serta pompanisasi. Peningkatan produksi melalui peningkatan mutu intensifikasi (perbaikan mutu lahan, pemupukan berimbang dan peningkatan indek pertanaman IP 200-300 serta perluasan areal penanaman Pembinaan penanganan pasca panen penggunaan alat mekanisasi pasca panen dan pembangunan lantai jemur. Penyusunan database pertanian terutama tanaman pangan
73
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 4. Nilai Skala Kriteria untuk penilaian isu strategis bidang Peternakan
Nilai Skala Kriteria untuk penilaian isu strategis No
Isu Strategis
1
2 PETERNAKAN Masih berkembangnya penyakit zoonosis terutama penyakit flu burung pada unggas dan penyakit rabies yang dapat menular pada manusia.
1 2 3 4
5
6 7 8 9 10
Rendahnya cakupan vaksinasi akibat keterbatasan kuantitas SDM Medis Veterier (kesehatan hewan) serta rendahnya partisipasi masyarakat dalam upaya pencegahan, pemberantasan dan penanggulangan penyakit zoonosis.
Belum optimalnyajaminan mutu komoditas hewan yang aman, sehat,utuh dan halal. Belum optimalnya fungsi Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) sebagai unit terdepan dalam pelayanan kesehatan hewan. Produksi dan produktitas peternakan masih rendah disebabkan karena manajemen produksi masih sangat sederhana, belum sampai pada tahapan manajemen pola agribisnis, mengingat hampir keseluruhan usaha peternakan yang ada adalah usaha peternakan rakyat.
Masih rendahnya populasi ternak, rendahnya kualitas bibit ternak, terbatasnya sarana dan prasarana pendukung usaha peternakan, ketersediaan pakan yang berkualitas masih rendah serta tingkat penerapan teknologi masih rendah. Belum tercapainya kebutuhan daging masyarakat. Kebutuhan daging dan telur meningkat, baru terpenuhi 3,2 kg/kapita/thn dan standart nasional 10,3 kg/kapita/thn. Kebutuhan 3.885 ton/thn dan produksi hanya 1.207,74 ton/ha dan telur produksi 103,22 ton dan kebutuhan 2.829 ton. Kebutuhan bibit ternak yang meningkat sebagai dampak peningkatan populasi dan produksi ternak.
Nilai Skala Kriteria ke2 3 4 5 4 5 6 7
1 3
Total Skor 9
6 8
17
9
16
7
14
17
80
18
8
16
7
13
19
81
18
9
17
7
14
20
85
16
9
15
7
13
17
77
16
8
14
7
13
18
76
15
8
13
7
13
18
74
15
8
13
7
13
17
73
15
8
12
7
12
18
72
15
8
12
7
11
16
69
20
10
18
8
14
24
94
74
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 5. Nilai Skala Kriteria untuk penilaian isu strategis Bidang Perikanan
Nilai Skala Kriteria untuk penilaian isu strategis No
Isu Strategis
1
2 PERIKANAN
Nilai Skala Kriteria ke2 3 4 5 4 5 6 7
1 3
Total Skor 9
6 8
1
Belum optimalnya pemamfaatan potensi budidaya perikanan
20
10
18
8
14
24
94
2
Belum terpenuhinya tingkat konsumsi ikan masyarakat
17
9
16
7
14
17
80
3
Tingginya harga pakan ikan (pellet) di tingkat lapang
18
8
16
7
13
19
81
4
Beberapa sungai sering dimanfaatkan untuk lalulintas pelayaran, juga terjadinya pencemaran sehingga tidak dapat dikembangkan untuk kerambah jaring apung.
16
9
15
7
13
17
77
5
Lemahnya kemampuan (modal) masyarakat untuk mengoptimalkan potensi kolam yang dimiliki, dan Belum optimalnya fungsi hatchery yang ada.
16
8
14
7
13
18
76
6
Lemahnya permodalan usaha untuk pengolahan hasil perikanan
15
8
13
7
13
18
74
7
Sarana dan prasarana perikanan tangkap yang terbatas.
18
9
17
7
14
20
85
75
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 6. Rata-Rata Skor Isu-Isu Strategis
Rata-Rata Skor Isu-Isu Strategis No
Isu Strategis
Total Skor
Rata-Rata Skor
1
2 PERTANIAN
3
4
1
Belum adanya PERDA yang mengatur alih fungsi lahan sesuai UU 41 tahun 2009 serta sosialisasi lahan pangan berkelanjutan.
85
14,2
2
Peningkatan perbaikan jaringan irigasi dan ketersediaan cadangan air serta pompanisasi.
81
13,5
3
Peningkatan produksi melalui peningkatan mutu intensifikasi (perbaikan mutu lahan, pemupukan berimbang dan peningkatan indek pertanaman IP 200-300 serta perluasan areal penanaman
79
13,2
4
Perlunya sarana dan prasarana pengendalian hama dan penyakit tanaman terpadu.
78
13,0
5
Pembinaan penanganan pasca panen penggunaan alat mekanisasi pasca panen dan pembangunan lantai jemur.
77
12,8
6
Perlunya sarana dan prasarana mekanisasi pertanian
76
12,7
7
Penyusunan database pertanian terutama tanaman pangan
74
12,3
76
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 7. Rata-Rata Skor Isu-Isu Strategis
Rata-Rata Skor Isu-Isu Strategis No
Isu Strategis
Total Skor
Rata-Rata Skor
1
2 PETERNAKAN Kebutuhan bibit ternak yang meningkat sebagai dampak peningkatan populasi dan produksi ternak. Belum optimalnyajaminan mutu komoditas hewan yang aman, sehat,utuh dan halal.
3
4
1
94
15,7
85
14,2
3
Rendahnya cakupan vaksinasi akibat keterbatasan kuantitas SDM Medis Veterier (kesehatan hewan) serta rendahnya partisipasi masyarakat dalam upaya pencegahan, pemberantasan dan penanggulangan penyakit zoonosis.
81
13,5
4
Masih berkembangnya penyakit zoonosis terutama penyakit flu burung pada unggas dan penyakit rabies yang dapat menular pada manusia.
80
13,3
5
Belum optimalnya fungsi Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) sebagai unit terdepan dalam pelayanan kesehatan hewan.
77
12,8
6
Produksi dan produktitas peternakan masih rendah disebabkan karena manajemen produksi masih sangat sederhana, belum sampai pada tahapan manajemen pola agribisnis, mengingat hampir keseluruhan usaha peternakan yang ada adalah usaha peternakan rakyat.
76
12,7
74
12,3
73
12,2
72
12,0
69
11,5
2
7 8 9 10
Masih rendahnya populasi ternak, rendahnya kualitas bibit ternak, terbatasnya sarana dan prasarana pendukung usaha peternakan, ketersediaan pakan yang berkualitas masih rendah serta tingkat penerapan teknologi masih rendah. Belum tercapainya kebutuhan daging masyarakat. Kebutuhan daging dan telur meningkat, baru terpenuhi 3,2 kg/kapita/thn dan standart nasional 10,3 kg/kapita/thn. Kebutuhan 3.885 ton/thn dan produksi hanya 1.207,74 ton/ha dan telur produksi 103,22 ton dan kebutuhan 2.829 ton.
77
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 8. Rata-Rata Skor Isu-Isu Strategis
Rata-Rata Skor Isu-Isu Strategis No
Isu Strategis
Total Skor
Rata-Rata Skor
1
2 PERIKANAN
3
4
1
Belum optimalnya pemamfaatan potensi budidaya perikanan
94
15,7
2
Sarana dan prasarana perikanan tangkap yang terbatas.
85
14,2
3
Tingginya harga pakan ikan (pellet) di tingkat lapang
81
13,5
4
Belum terpenuhinya tingkat konsumsi ikan masyarakat
80
13,3
5
Beberapa sungai sering dimanfaatkan untuk lalulintas pelayaran, juga terjadinya pencemaran sehingga tidak dapat dikembangkan untuk kerambah jaring apung.
77
12,8
6
Lemahnya kemampuan (modal) masyarakat untuk mengoptimalkan potensi kolam yang dimiliki, dan Belum optimalnya fungsi hatchery yang ada.
76
12,7
7
Lemahnya permodalan usaha untuk pengolahan hasil perikanan
74
12,3
78
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 9. Relevansi dan Konsistensi antara Pernyataan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan VISI : Terwujudnya Peningkatan Pendapatan dan Kesejahteraan Petani Nelayan Kabupaten Siak melalui Pembangunan Pertanian yang Berkelanjutan Berbasis Sumber Daya Lokal Tahun 2016 MISI I : Mengoptimalkan pemanfaatan sarana dan prasarana pertanian, peternakan dan perikanan melalui optimalisasi penerapan mekanisasi pertanian dan teknologi tepat guna.
Tujuan
Sasaran
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas. Meningkatkan kinerja jaringan irigasi desa (JIDES)/ jaringan irigasi tingkat usaha tani (JITUT)
Strategi
Memberikan Penambahan Luas Areal Meningkatkan luas areal tanam melalui Sawah pemanfaatan lahan yang tidak diusahakan (sleeping land) dan lahan potensial lainnya
Kebijakan Pengadaan sarana dan prasarana pendukung (irigasi, mekanisasi dan saprotan).
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna untuk Meningkatnya produksi pupuk kompos dan meningkatnya pengunaan teknologi pertanian
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Penyediaan saprotan yang dibutuhkan petani nelayan.
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Penyediaan saprotan yang dibutuhkan petani nelayan.
Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan pemanfaatan sarana dan peternakan dan perikanan baik dari segi prasarana teknologi pertanian, kualitas maupun dari segi kuantitas. peternakan dan perikanan dan tepat guna Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan intensifikasi dan peternakan dan perikanan baik dari segi ekstensifikasi pertanian, peternakan kualitas maupun dari segi kuantitas. dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu. Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan produksi Pertanian peternakan dan perikanan baik dari segi melalui pengendalian OPT yang kualitas maupun dari segi kuantitas. terpadu Meningkatkan produksi pertanian, Mengoptimalkan fungsi balai benih. peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Penyediaan saprotan yang dibutuhkan petani nelayan.
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Penyediaan saprotan yang dibutuhkan petani nelayan.
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Penyediaan saprotan yang dibutuhkan petani nelayan.
Meningkatkan fungsi Balai Benih.
Peningkatan status Balai Benih menjadi UPT dan melakukan kerjasama dengan pihak ketiga guna mengoptimalkan fungsi Balai Benih tersebut.
Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan jumlah produksi ternak peternakan dan perikanan baik dari segi yang dipasarkan kualitas maupun dari segi kuantitas.
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor Penyediaan sarana produksi berupa kandang produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak ternak maupun ketersediaan sumber pakan dan air yang higienis untuk pengembangan ternak
Mempermudah petani nelayan mendapatkan modal kerja.
79
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lanjutan Lampiran 9. Relevansi dan Konsistensi antara Pernyataan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan intensifikasi dan peternakan dan perikanan baik dari segi ekstensifikasi pertanian, peternakan kualitas maupun dari segi kuantitas. dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu. Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan pemanfaatan sarana dan peternakan dan perikanan baik dari segi prasarana teknologi pertanian, kualitas maupun dari segi kuantitas. peternakan dan perikanan dan tepat guna Meningkatkan produksi pertanian, Produksi Perikanan Budidaya dan peternakan dan perikanan baik dari segi perikanan tangkap meningkat kualitas maupun dari segi kuantitas.
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor Penyediaan sarana produksi berupa kandang produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak ternak maupun ketersediaan sumber pakan dan air yang higienis untuk pengembangan ternak Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Penyediaan saprotan yang dibutuhkan petani nelayan.
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Pemberian fasilitas kepada petani nelayan untuk mendapatkan kemudahan yang disediakan oleh pemerintah
MISI II : Mendorong terciptanya keamanan pangan, kualitas dan peningkatan nilai tambah, serta daya saing produk pertanian, peternakan dan perikanan.
Tujuan
Sasaran
Strategi
Kebijakan
Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan intensifikasi dan peternakan dan perikanan baik dari segi ekstensifikasi pertanian, peternakan kualitas maupun dari segi kuantitas. dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
Pengembangan bibit unggul melalui kerjasama penelitian dan pengembangan (Litbang) dengan instansi terkait guna menghasilkan benih/bibit unggul bermutu, serta menjamin ketersediaannya.
Peningkatan Ketahanan Pangan Berkelanjutan
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
Pengembangan bibit unggul melalui kerjasama penelitian dan pengembangan (Litbang) dengan instansi terkait guna menghasilkan benih/bibit unggul bermutu, serta menjamin ketersediaannya.
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
Pengembangan bibit unggul melalui kerjasama penelitian dan pengembangan (Litbang) dengan instansi terkait guna menghasilkan benih/bibit unggul bermutu, serta menjamin ketersediaannya.
Meningkatnya produksi dan kecukupan pangan
Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan intensifikasi dan peternakan dan perikanan baik dari segi ekstensifikasi pertanian, peternakan kualitas maupun dari segi kuantitas. dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
80
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Meningkatkan produksi pertanian, Memantau dan mengontrol peternakan dan perikanan baik dari segi ketersediaan sarana produski kualitas maupun dari segi kuantitas. pertanian sesuai dengan Prinsip 6 Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
2. Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan intensifikasi dan Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor peternakan dan perikanan baik dari segi ekstensifikasi pertanian, peternakan produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak kualitas maupun dari segi kuantitas. dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
Pengembangan bibit unggul melalui kerjasama penelitian dan pengembangan (Litbang) dengan instansi terkait guna menghasilkan benih/bibit unggul bermutu, serta menjamin ketersediaannya. Pembagian bibit dan pakan ternak kepada peternak yang sangat membutuhkan sesuai dengan ketersedian bibit maupun pakan ternak yang ada
Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan kualitas dan kuantitas peternakan dan perikanan baik dari segi benih dan bibit ternak kualitas maupun dari segi kuantitas. Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan jumlah wilayah peternakan dan perikanan baik dari segi bebas penyakit hewan menular kualitas maupun dari segi kuantitas. Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan jumlah wilayah peternakan dan perikanan baik dari segi bebas penyakit hewan menular kualitas maupun dari segi kuantitas.
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor Pembagian bibit dan pakan ternak kepada produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak peternak yang sangat membutuhkan sesuai dengan ketersedian bibit maupun pakan ternak ada darurat terhadap penyakit eksotik yang Meningkatkan berbagai kegiatan dalam rangka yang Kesiagaan pencegahan penyakit hewan menular yang Meningkatkan berbagai kegiatan dalam rangka pencegahan penyakit hewan menular
Kesiagaan darurat terhadap penyakit eksotik
Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan daya saing dan jumlah peternakan dan perikanan baik dari segi produksi ternak yang dipasarkan kualitas maupun dari segi kuantitas.
Memfasilitasi terciptanya kegiatan dan Pemasukan hewan dari luar negeri dengan hubungan yang baik dalam perdagangan antar persyaratan kesehatan hewan (protokol keswan) peternak, pelaku bisnis dan konsumen
Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan jumlah produksi ternak peternakan dan perikanan baik dari segi yang dipasarkan kualitas maupun dari segi kuantitas.
Meningkatkan kepedulian dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan hewan ternak
Kesiagaan darurat terhadap penyakit eksotik
81
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lanjutan Lampiran 9. Relevansi dan Konsistensi antara Pernyataan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan MISI III : Mendorong terwujudnya kerjasama
sistem kemitraan usaha melalui peningkatan akses pelaku usaha pertanian, peternakan dan perikanan dengan
yang saling menguntungkan
Tujuan Meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan serta pelaku agrisbisnis
Sasaran Meningkatkan kuantitas pemasaran hasil petani nelayan
Strategi Memberikan dukungan kepada petani nelayan dengan memberikan jaminan rasa aman kepada mitra usahanya.
Kebijakan Pendampingan petani nelayan melakukan kerjasama yang saling menguntungkan dengan pihak ketiga.
Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan jumlah produksi ternak peternakan dan perikanan baik dari segi yang dipasarkan kualitas maupun dari segi kuantitas.
Memfasilitasi terciptanya kegiatan dan Penggunaan RPH sebagai tempat pemotongan hubungan yang baik dalam perdagangan antar hewan ternak untuk menjamin kesehatan daging peternak, pelaku bisnis dan konsumen ternak yang dipotong sehingga tidak merugikan salah satu pihak dalam kegiatan perdagangan ternak
Meningkatkan produksi pertanian, Peningkatan jumlah produksi ternak peternakan dan perikanan baik dari segi yang dipasarkan kualitas maupun dari segi kuantitas.
Memfasilitasi terciptanya kegiatan dan Peningkatan pengetahuan masyarakat terhadap hubungan yang baik dalam perdagangan antar arti pentingnya pangan asal hewan yang ASUH peternak, pelaku bisnis dan konsumen
Mengembangkan tingkat perekenomian desa melalui kemandirian pangan dan meningkatkan pemberdayaan petani/ nelayan. Mengontrol harga pasar dan menjamin adanya kepastian pasar/terhadap produk yang dihasilkan oleh petani nelayan.
Meningkatnya usaha agribisnis di daerah pedesaan
Memfasilitasi terciptanya hubungan kerjasama petani nelayan dengan pihak ketiga.
Pemberian fasilitas kepada petani nelayan untuk mendapatkan kemudahan yang disediakan oleh pemerintah
Memantau dan mengontrol ketersediaan sarana produski pertanian sesuai dengan Prinsip 6 Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
Mengendalikan harga pasar melalui penggunaan kartu kendali harga sebagai sumber informasi perkembangan harga pasar
Pengembangan sistem informasi pasar yang akurat dan terbaru
82
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lanjutan Lampiran 9. Relevansi dan Konsistensi antara Pernyataan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan
MISI IV
: Meningkatkan profesionalisme dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur, petani dan nelayan
Tujuan
Sasaran
Strategi
Kebijakan
Pemantauan kegiatan pengelolaan lahan dan Terpenuhinya data pengelolaan lahan Meningkatkan kualitas administrasi dan Penyediaan informasi berupa data yang akurat, air dan air pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi lengkap dan terbaru guna mempermudah pertanian pemantauan kemajuan suatu kegiatan produksi pertanian Terpantaunya penyebaran data alsintan
Terpenuhinya data alsintan
Meningkatkan kualitas administrasi dan Penyediaan informasi berupa data yang akurat, pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi lengkap dan terbaru guna mempermudah pertanian pemantauan kemajuan suatu kegiatan produksi pertanian
Mewujudkan administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Meningkatnya kualitas administrasi dan pelayanan teknis
Meningkatkan kualitas administrasi dan Penyediaan informasi berupa data yang akurat, pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi lengkap dan terbaru guna mempermudah pertanian pemantauan kemajuan suatu kegiatan produksi pertanian
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Meningkatkan kualitas pengelolaan data sebaran penyakit ternak menggunakan peta penyakit ternak
Meningkatkan kualitas administrasi dan Penyediaan informasi berupa data yang akurat, pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi lengkap dan terbaru guna mempermudah peternakan pemantauan produksi daging ternak maupun sebaran penyakit ternak
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Peningkatan kualitas SDM petugas dan peternak
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang
Penyediaan fasilitas tempat pelatihan yang berkualitas baik dari tenaga pengajar maupun dari materi yang diberikan yang sesuai dengan kebutuhan petani nelayan, petugas maupun pelaku agribisnis
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Pemberian bibit dan pakan ikan bagi para nelayan
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Pelatihan pembuatan pelet Ikan bagi para nelayan
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang
Pemberian fasilitas kepada petani nelayan untuk mendapatkan kemudahan yang disediakan oleh pemerintah Penyediaan fasilitas tempat pelatihan yang berkualitas baik dari tenaga pengajar maupun dari materi yang diberikan yang sesuai dengan kebutuhan petani nelayan, petugas maupun pelaku agribisnis
83
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lanjutan Lampiran 9. Relevansi dan Konsistensi antara Pernyataan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan Tujuan
Sasaran
Strategi
Kebijakan
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan Peningkatan fungsi BBI sebagai Balai aparatur pemerintah bidang pertanian, Benih Ikan peternakan dan perikanan yang profesional.
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Peningkatan status Balai Benih menjadi UPT dan melakukan kerjasama dengan pihak ketiga guna mengoptimalkan fungsi Balai Benih tersebut.
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakandan perikanan dan tepat guna Meningkatnya keterampilan petani nelayan serta pelaku agribisnis
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Pemberian fasilitas kepada petani nelayan untuk mendapatkan kemudahan yang disediakan oleh pemerintah
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Pemberian fasilitas kepada petani nelayan untuk mendapatkan kemudahan yang disediakan oleh pemerintah
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang
Penyediaan fasilitas tempat pelatihan yang berkualitas baik dari tenaga pengajar maupun dari materi yang diberikan yang sesuai dengan kebutuhan petani nelayan, petugas maupun pelaku agribisnis
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi perikanan
Pengembangan sistem informasi pasar yang akurat dan terbaru
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal. Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan Administrasi dan pelayanan teknis aparatur pemerintah bidang pertanian, lainnya secara profesional peternakan dan perikanan yang profesional.
Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi Penyediaan sarana dan prasarana kantor untuk petani nelayan dan petugas. membantu aparatur dalam menjalankan kegiatan administrasi dan operasional kantor lainnya
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Meningkatnya kebersihan, kenyamanan dan keamanan lingkungan Kantor Dinas
Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi Penyediaan sarana dan prasarana kantor untuk petani nelayan dan petugas. membantu aparatur dalam menjalankan kegiatan administrasi dan operasional kantor lainnya
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan
Penggunaan Sistim informasi Pengelolaan Keuangan Daerah dengan benar dan terkontrol
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Meningkatnya keterampilan petani nelayan serta pelaku agribisnis
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang
Penyediaan fasilitas tempat pelatihan yang berkualitas baik dari tenaga pengajar maupun dari materi yang diberikan yang sesuai dengan kebutuhan petani nelayan, petugas maupun pelaku agribisnis
84
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lanjutan Lampiran 9. Relevansi dan Konsistensi antara Pernyataan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan Tujuan Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan serta pelaku agrisbisnis
Mewujudkan administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Sasaran
Strategi
Kebijakan
Meningkatnya pengetahuan petani Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, Penyediaan fasilitas tempat pelatihan yang nelayan dan petugas dalam pegolahan petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan berkualitas baik dari tenaga pengajar maupun hasil prod. pertanian maupun dengan kegiatan magang dari materi yang diberikan yang sesuai dengan kebutuhan petani nelayan, petugas maupun pelaku agribisnis Meningkatnya kesejahteraan petani Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, Penyediaan fasilitas tempat pelatihan yang nelayan petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan berkualitas baik dari tenaga pengajar maupun maupun dengan kegiatan magang dari materi yang diberikan yang sesuai dengan kebutuhan petani nelayan, petugas maupun pelaku agribisnis Meningkatnya kualitas administrasi dan pelayanan teknis
Meningkatkan kualitas administrasi dan Penyediaan informasi berupa data yang akurat, pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi lengkap dan terbaru guna mempermudah pertanian pemantauan kemajuan suatu kegiatan produksi pertanian
Meningkatkan produksi pertanian, Mengontrol perkembangan daerah peternakan dan perikanan baik dari segi potensial untuk dikembangkan kualitas maupun dari segi kuantitas. sebagai kawasan pertanian maupun perikanan
Meningkatkan kualitas administrasi dan Penyediaan informasi berupa data yang akurat, pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi lengkap dan terbaru guna mempermudah pertanian pemantauan kemajuan suatu kegiatan produksi pertanian
Mewujudkan administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Meningkatnya kualitas administrasi dan pelayanan teknis
Meningkatkan kualitas administrasi dan Penyediaan informasi berupa data PEK yang pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi akurat, lengkap dan terbaru peternakan
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Meningkatkan kualitas SDM petugas dalam pengolahan data statistik pertanian, peternakan dan perikanan
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, Penyediaan fasilitas tempat pelatihan yang petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan berkualitas baik dari tenaga pengajar maupun maupun dengan kegiatan magang dari materi yang diberikan yang sesuai dengan kebutuhan petani nelayan, petugas maupun pelaku agribisnis
85
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 10. Penentuan Strategi Bidang Administrasi Perkantoran dan Pengelolaan Keuangan Daerah
Sasaran
Indikator Sasaran
Strategi
1
2
3
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Kebutuhan makanan dan minuman konsumsi Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi petani untuk pegawai kantor terpenuhi nelayan dan petugas.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Program dan kegiatan berjalan dengan baik dan lancar
Peningkatan kebersihan, kenyamanan dan keamanan lingkungan Kantor Dinas Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tercipatanya keamanan di lingkungan kantor Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi petani nelayan dan petugas. Tersedianya sarana dan prasarana Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi petani administrasi perkantoran dan pelayanan nelayan dan petugas. administrasi yang semakin baik
Meningkatnya kebersihan, kenyamanan dan keamanan lingkungan Kantor Dinas
Tersedianya sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Meningkatnya tertib dan disiplin kerja aparatur Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi petani nelayan dan petugas. Pakaian seragam dinas aparatur sehari-hari Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi petani yang seragam dalam bekerja nelayan dan petugas.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Pakaian seragam dinas aparatur sehari-hari yang seragam dalam bekerja
Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi petani nelayan dan petugas.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Pengelolaan keuangan yang baik dan termonitor Pengelolaan keuangan yang baik dan termonitor
Meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan
Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi petani nelayan dan petugas.
Melengkapi fasilitas kerja yang diperlukan bagi petani nelayan dan petugas.
Meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan
86
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 11. Penentuan Strategi Bidang Pertanian
Sasaran
Meningkatnya kesejahteraan petani nelayan
Indikator Sasaran
Jumlah petani nelayan yang sejahtera bertambah
Strategi
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang
Meningkatnya keterampilan petani nelayan serta Jumlah petani nelayan pelaku agribisnis yang pelaku agribisnis mendapat pelatihan
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang
Meningkatnya kemampuan lembaga petani
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang
Jumlah petani yang telah melaksanakan magang meningkat
Meningkatnya pengetahuan petani nelayan dan Jumlah petani dan petugas yang telah melaksanakan petugas dalam pegolahan hasil prod. pertanian pelatihan meningkat
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang
Meningkatnya kesejahteraan petani nelayan
Meningkatnya pendapatan petani kacang tanah di kabupaten siak
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang
Meningkatnya produksi dan kecukupan pangan
Terjadinya peningkatan produksi pangan
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
Meningkatnya pengetahuan petani nelayan dan Masalah yang dihadapi pada kegiatan produksi dan petugas dalam pegolahan hasil prod. pertanian pemasaran hasil terselesaikan dengan baik
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang
Meningkatnya usaha agribisnis di daerah pedesaan
Masalah yang dihadapi pada kegiatan produksi dan pemasaran hasil terselesaikan dengan baik
Peningkatan intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian, peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
Produksi padi palawija meningkat
Memfasilitasi terciptanya hubungan kerjasama petani nelayan dengan pihak ketiga. Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
87
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lanjutan Lampiran 11. Penentuan Strategi Bidang Pertanian 1 Pengembangan aneka komoditas pertanian, peternakan dan perikanan.
2 Perluasan areal dan produksi tanaman hortikultra meningkat
3 Meningkatkan luas areal tanam melalui pemanfaatan lahan yang tidak diusahakan (sleeping land) dan lahan potensial lainnya
Memantau dan mengontrol ketersediaan sarana Data harga pasar yang akurat produski pertanian sesuai dengan Prinsip 6 Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat). Peningkatan intensifikasi dan ekstensifikasi Perluasan areal dan produksi tanaman hortikultra pertanian, peternakan dan perikanan serta meningkat penggunaan bibit unggul bermutu.
Mengendalikan harga pasar melalui penggunaan kartu kendali harga sebagai sumber informasi perkembangan harga pasar
Memberikan Penambahan Luas Areal Sawah
Tersedianya Jaringan Irigasi Desa (JIDES) /Jaringan Irigasi Tata Usaha Tani (JITUT)
Meningkatkan luas areal tanam melalui pemanfaatan lahan yang tidak diusahakan (sleeping land) dan lahan potensial lainnya Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat). Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Pelaporan data alsintan dan gudang processing benih terkontrol dengan baik
Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi pertanian
Meningkatnya produksi pupuk kompos dan meningkatnya pengunaan teknologi pertanian
Tersedianya kompos dan penggunaan alsintan dalam kegiatan pertanian
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Meningkatnya kualitas administrasi dan pelayanan teknis
Laporan dana setoran PEK yang terkontrol
Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi pertanian
Peningkatan intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian, peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu. Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna Meningkatnya kualitas administrasi dan pelayanan teknis
Hasil monitoring dan pelaporan (SID) pada berbagai wilayah Produksi padi palawija meningkat
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
Mengontrol perkembangan daerah potensial Terdatanya daerah potensial di setiap kecamatan untuk dikembangkan sebagai kawasan pertanian maupun perikanan
Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi pertanian
Meningkatkan kuantitas pemasaran hasil petani nelayan
Tersedianya pasar untuk hasil produksi petani nelayan
Memberikan dukungan kepada petani nelayan dengan memberikan jaminan rasa aman kepada mitra usahanya.
Meningkatkan kuantitas pemasaran hasil petani nelayan
Tersedianya pasar untuk hasil produksi petani nelayan
Memberikan dukungan kepada petani nelayan dengan memberikan jaminan rasa aman kepada mitra usahanya.
Terpenuhinya data pengelolaan lahan dan air
Terpenuhinya data pengelolaan lahan dan air
Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi pertanian
88
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lanjutan Lampiran 11. Penentuan Strategi Bidang Pertanian 1
2
3
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana Tersedianya teknologi yang modern dan tepat guna teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dalam kegiatan produksi dan tepat guna
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana Tersedianya teknologi yang modern dan tepat guna teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dalam kegiatan produksi dan tepat guna
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Terpenuhinya data alsintan
Manajemen UPJA yang baik dan data alsintan yang akurat
Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi pertanian
Peningkatan intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian, peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
Produksi padi palawija meningkat
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Peningkatan produksi Pertanian melalui pengendalian OPT yang terpadu
Produksi padi palawija meningkat
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Mengoptimalkan fungsi balai benih.
Produksi padi palawija meningkat
Meningkatkan fungsi Balai Benih.
Memantau dan mengontrol ketersediaan sarana Pupuk subsidi diterima petani tepat waktu produski pertanian sesuai dengan Prinsip 6 Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi (pupuk, benih/bibit unggul) sesuai dengan prinsip 6 (enam) Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
Meningkatkan kualitas SDM petugas dalam pengolahan data statistik pertanian, peternakan dan perikanan
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang
Kualitas pengolahan data petugas statistik kecamatan dan kabupaten meningkat
89
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 12. Penentuan Strategi Bidang Peternakan
Sasaran
Indikator Sasaran
Strategi
Peningkatan intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian, Peningkatan jumlah ternak dan unggas yang peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit dikembangbiakkan peternak dan peningkatan jumlah unggul bermutu. ternak yang dipasarkan
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak
Peningkatan intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian, Peningkatan pendapatan masyarakat miskin peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu. Peningkatan kualitas dan kuantitas benih dan bibit Peningkatan produksi peternakan ternak Peningkatan pemenuhan kebutuhan ternak akan Peningkatan produksi peternakan pakan
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak
Peningkatan intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian, Peningkatan produksi peternakan peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Meningkatnya kuantitas dan kualitas pelayan Inseminasi buatan dan sumber pakan alternatif
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Kualitas SDM meningkat
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang
Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak Mengoptimalkan ketersediaan faktor-faktor produksi baik bibit ternak maupun pakan ternak
90
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lanjutan Lampiran 12. Penentuan Strategi Bidang Peternakan 1
2
3
Peningkatan jumlah wilayah yang bebas penyakit Terciptanya kawasan ternak bebas penyakit menular hewan menular
Meningkatkan berbagai kegiatan dalam rangka pencegahan penyakit hewan menular
Meningkatkan kualitas pengelolaan data sebaran penyakit ternak menggunakan peta penyakit ternak
Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi peternakan
Termonitornya sebaran penyakit ternak
Peningkatan jumlah wilayah yang bebas penyakit Terciptanya kawasan ternak bebas penyakit menular hewan menular
Meningkatkan berbagai kegiatan dalam rangka pencegahan penyakit hewan menular
Peningkatan jumlah wilayah yang bebas penyakit Kawasan ternak bebas penyakit endemik hewan menular
Meningkatkan berbagai kegiatan dalam rangka pencegahan penyakit hewan menular
Peningkatan daya saing dan jumlah produksi ternak yang dipasarkan
Meningkatnya perdagangan ternak di daerah sendiri dan antar daerah
Memfasilitasi terciptanya kegiatan dan hubungan yang baik dalam perdagangan antar peternak, pelaku bisnis dan konsumen
Meningkatnya kualitas administrasi dan pelayanan teknis
Laporan dana setoran PEK yang terkontrol
Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi peternakan
Peningkatan jumlah wilayah yang bebas penyakit Terciptanya Kawasan ternak unggas bebas dari flu hewan menular burung
Meningkatkan berbagai kegiatan dalam rangka pencegahan penyakit hewan menular
Peningkatan ketersediaan obat hewan yang aman, Terwujudnya ternak yang sehat bermutu dan berkhasiat
Meningkatkan berbagai kegiatan dalam rangka pencegahan penyakit hewan menular
Peningkatan jumlah produksi ternak yang dipasarkan
Pemasaran hasil ternak meningkat
Meningkatkan kepedulian dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan hewan ternak
Peningkatan jumlah produksi ternak yang dipasarkan
Pemasaran hasil ternak meningkat
Memfasilitasi terciptanya kegiatan dan hubungan yang baik dalam perdagangan antar peternak, pelaku bisnis dan konsumen
91
Rencana Rencana Strategis Strategis Dinas Dinas Pertanian, Pertanian, Peternakan Peternakan dan dan Perikanan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Kabupaten Siak Siak 2011 2011 - 2016 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 13. Penentuan Strategi Bidang Perikanan
Sasaran
Indikator Sasaran
Strategi
Produksi Perikanan Budidaya dan perikanan tangkap meningkat
Peningkatan produksi ikan serta jumlah sarana dan prasarana perikanan
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Pemberian bibit dan pakan ikan bagi para nelayan
Peningkatan produksi ikan
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Pelatihan pembuatan pelet Ikan bagi para nelayan
Peningkatan SDM nelayan
Peningkatan fungsi BBI sebagai Balai Benih Ikan
Mengoptimalkan fungsi BBI
Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Peningkatan fungsi BBI sebagai Balai Benih Ikan
Terpeliharanya sarana dan prasarana Balai Benih Ikan
Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani nelayan.
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana Peningkatan produksi ikan Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan petani nelayan. tepat guna Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana Dihasilkannya produksi ikan yang berlimpah dan Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan hasil olahan yang berkualitas petani nelayan. tepat guna Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana Dihasilkannya produksi ikan yang berlimpah dan Melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan hasil olahan yang berkualitas petani nelayan. tepat guna Peningkatan keterampilan nelayan dalam hal Kualitas SDM nelayan meningkat Meningkatkan kualitas SDM petani nelayan, petugas dan pengolhan hasil perikanan pelaku agribsinis melalui pelatihan maupun dengan kegiatan magang Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tersedianya data perikanan yang akurat
Meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan teknis pada setiap kegiatan produksi perikanan
92
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 15. Rekapitulasi Matrik Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Program dan Kegiatan
Data Capaian pada Tahun Awal Perencanaan
2012
target
2013
Rp
target
2014
Rp
target
2015
Rp
target
Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD
2016
Rp
target
Rp
target
Rp
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
82,73%
100%
4.713.528.500
100%
5.311.404.000 100%
5.311.404.000
100%
5.311.404.000
100%
5.311.404.000
100%
25.959.144.500
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
94,62%
100%
1.407.750.000
100%
5.431.527.000
100%
2.309.350.000
100%
2.409.350.000
100%
2.409.350.000
100%
13.967.327.000
Program peningkatan disiplin aparatur
94,62%
100%
80.250.000
100%
80.250.000
100%
80.250.000
100%
80.250.000
100%
80.250.000
100%
401.250.000
Program Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Keuangan Daerah
99,37%
100%
37.300.000
100%
37.300.000
100%
37.300.000
100%
37.300.000
100%
37.300.000
100%
186.500.000
Jumlah Rencana Anggaran Pelayanan Administrasi Perkantoran dan Pengelolaan Keuangan Daerah
6.238.828.500
10.860.481.000
7.738.304.000
7.838.304.000
7.838.304.000
40.514.221.500
Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
95,88%
100%
845.620.000
100%
910.165.000 100%
910.165.000
100%
910.165.000
100%
910.165.000
100%
4.486.280.000
Program Peningkatan Ketahanan Pangan (pertanian/perkebunan)
87,82%
100%
4.080.806.000
100%
10.284.704.000 100%
10.288.693.000
100%
8.311.693.000
100%
8.311.693.000
100%
41.277.589.000
Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan
96,25%
100%
403.345.000
100%
2.607.565.000 100%
1.368.040.000
100%
1.368.040.000
100%
1.368.040.000
100%
7.631.525.000
Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan
75,00%
100%
1.215.545.000
100%
1.298.030.000 100%
1.298.030.000
100%
1.298.030.000
100%
1.298.030.000
100%
6.407.665.000
Jumlah Rencana Anggaran Pertanian
6.545.316.000
15.100.464.000
13.864.928.000
11.887.928.000
11.887.928.000
59.803.059.000
93
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lanjutan Lampiran 15. Rekapitulasi Matrik Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak
97,66%
100%
1.612.215.000
100%
4.549.227.500 100%
3.549.227.500
100%
3.549.227.500
100%
3.549.227.500
100%
16.809.125.000
Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
99,20%
100%
1.987.875.000
100%
7.790.100.000 100%
3.690.000.000
100%
3.700.000.000
100%
3.720.000.000
100%
20.887.975.000
100%
209.950.000
100%
209.950.000 100%
209.950.000
100%
209.950.000
100%
209.950.000
100%
1.049.750.000
100%
379.295.000
100%
1.067.345.000 100%
1.067.345.000
100%
1.067.345.000
100%
1.067.345.000
100%
4.648.675.000
-
Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan
97,95%
Jumlah Rencana Anggaran Peternakan
4.189.335.000
13.616.622.500
8.516.522.500
8.526.522.500
8.546.522.500
43.395.525.000
Program Pengembangan Budidaya Perikanan
98,80%
100%
798.503.000
100%
2.613.208.000
100%
3.053.988.000
100%
3.053.988.000
100%
3.053.988.000
100%
12.573.675.000
Program Tangkap
99,37%
100%
2.312.540.000
100%
1.300.000.000
100%
1.300.000.000
100%
1.300.000.000
100%
1.300.000.000
100%
7.512.540.000
-
100%
650.000.000
100%
500.000.000
100%
630.000.000
100%
500.000.000
100%
2.280.000.000
Pengembangan
Perikanan
Program Optimalisasi Pengolahan dan Pemasaran Produksi Perikanan
Jumlah Rencana Anggaran Perikanan
TOTAL ANGGARAN DISTANNAKKAN SIAK
-
0%
3.111.043.000
4.563.208.000
4.853.988.000
4.983.988.000
4.853.988.000
22.366.215.000
20.084.522.500
44.140.775.500
34.973.742.500
33.236.742.500
33.126.742.500
166.079.020.500
94
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lanjutan Lampiran 14. Rekapitulasi Matrik Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak
Total Rencana Pendanaan Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Tahun Anggraan 2012-2016 Uraian Anggaran Per Bidang 2012
2013
2014
2015
2016
Total Per 5 tahun
Anggaran Adm. Perkantoran dan Pengelolaan Keuangan Daerah
6.238.828.500
10.860.481.000
7.738.304.000
7.838.304.000
7.838.304.000
40.514.221.500
Anggaran Pertanian
6.545.316.000
15.100.464.000
13.864.928.000
11.887.928.000
11.887.928.000
59.286.564.000
Anggaran Peternakan
4.189.335.000
13.616.622.500
8.516.522.500
8.526.522.500
8.546.522.500
43.395.525.000
Anggran Perikanan
3.111.043.000
4.563.208.000
4.853.988.000
4.983.988.000
4.853.988.000
22.366.215.000
20.084.522.500
44.140.775.500
34.973.742.500
33.236.742.500
33.126.742.500
165.562.525.500
TOTAL ANGGARAN DISTANNAKKAN SIAK
95
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 16. Matrik Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Administrasi Perkantoran Pengelolaan Keuangan Daerah SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Administrasi Perkantoran dan Pengelolaan Keuangan Daerah
Tujuan
Sasaran
Indikator Sasaran
Kode
2
1
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
1
01
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
1
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
Program dan Kegiatan
Data Indikator Kinerja Capaian Program pada Tahun (outcome) dan Awal Kegiatan Perencanaa (output) n target
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan 2012
2013
Rp
target
2014
Rp
target
2015
Rp
target
Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD
2016
Rp
target
Rp
target
Unit Kerja SKPD Lokasi Penanggun gjawab
Rp
Tertib administrasi dalam upaya menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih
82,73%
100%
4.713.528.500
100%
5.311.404.000
100%
5.311.404.000
100%
5.311.404.000
100%
5.311.404.000
100%
25.959.144.500 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
01 01 Penyediaan Jasa Surat Menyurat
Tersedianya sarana dan prasarana administrasi perkantoran
40,00%
100%
10.100.000
100%
24.740.000
100%
24.740.000
100%
24.740.000
100%
24.740.000
100%
109.060.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
1
01 02 Penyediaan Jasa Komunikasi; Sumber Daya Air dan Listrik
Tersedianya jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
50,02%
100%
123.000.000
100%
123.000.000
100%
123.000.000
100%
123.000.000
100%
123.000.000
100%
615.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
1
01 06 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/ Operasional
Kendaraan dinas/operasional dalam keadaan baik
84,63%
100%
213.400.000
100%
213.400.000
100%
213.400.000
100%
213.400.000
100%
213.400.000
100%
1.067.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
96
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Meningkatnya kebersihan, kenyamanan dan keamanan lingkungan Kantor Dinas
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
1
01 08 Penyediaan Jasa Kantor dalam Kebersihan Kantor keadaan bersih
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
1
01 09 Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
1
01 10 Penyediaan Alat Tulis Kantor
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
1
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
100%
100%
147.010.000
100%
171.010.000
100%
171.010.000
100%
171.010.000
100%
171.010.000
100%
831.050.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
Terpeliharanya fasilitas kantor
81,60%
100%
61.000.000
100%
61.000.000
100%
61.000.000
100%
61.000.000
100%
61.000.000
100%
305.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
Tersedianya alat tulis Kantor
93,93%
100%
193.021.000
100%
272.021.500
100%
272.021.500
100%
272.021.500
100%
272.021.500
100%
1.281.107.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
01 11 Penyediaan Tersedianya barang cetakan Barang Cetakan dan Penggandaan dan penggandaan Listrik/Peneranga n Bangunan Kantor
99,29%
100%
44.080.000
100%
83.625.000
100%
83.625.000
100%
83.625.000
100%
83.625.000
100%
378.580.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
1
01 12 Penyediaan Komponen Instalasi
Tersedianya sarana listrik
76,67%
100%
49.247.500
100%
99.247.500
100%
99.247.500
100%
99.247.500
100%
99.247.500
100%
446.237.500 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
1
01 15 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangundangan
Tersedianya bahan bacaan dan perundangundangan
38,53%
100%
94.565.000
100%
94.565.000
100%
94.565.000
100%
94.565.000
100%
94.565.000
100%
472.825.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
Kebutuhan makanan dan minuman konsumsi untuk pegawai kantor terpenuhi
1
01 17 Penyediaan Makanan dan Minuman
Terpenuhinya kebutuhan makanan dan minuman harian pegawai
61,72%
100%
637.690.000
100%
667.610.000
100%
667.610.000
100%
667.610.000
100%
667.610.000
100%
3.308.130.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
2
97
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Program dan kegiatan berjalan dengan baik dan lancar
2
1
01 18 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional. Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional. Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Peningkatan kebersihan, kenyamanan dan keamanan lingkungan Kantor Dinas
Tercipatanya keamanan di lingkungan kantor
2
1
01 19 Penyediaan Jasa Terciptanya rasa Keamanan Kantor aman di lingkungan gedung kantor
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik Administrasi Program dan 2 dan pelayanan kegiatan teknis lainnya berjalan secara dengan baik profesional dan lancar
1
01 20 Penyediaan Jasa Administrasi Kantor
1
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Program dan kegiatan berjalan dengan baik dan lancar
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Program dan kegiatan berjalan dengan baik dan lancar
82,80%
100%
686.665.000
100%
1.047.435.000
100%
1.047.435.000
100%
1.047.435.000
100%
1.047.435.000
100%
4.876.405.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
100%
100%
108.000.000
100%
108.000.000
100%
108.000.000
100%
108.000.000
100%
108.000.000
100%
540.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
Tersedianya penunjang kegiatan petugas
97,21%
100%
1.839.200.000
100%
1.839.200.000
100%
1.839.200.000
100%
1.839.200.000
100%
1.839.200.000
100%
9.196.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
01 22 Kunjungan Kerja, Pertemuan dan Peninjauan Lapangan Dalam Daerah
Tersedianya data yang akurat
86,49%
100%
506.550.000
100%
506.550.000
100%
506.550.000
100%
506.550.000
100%
506.550.000
100%
2.532.750.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
1
02
Pelayanan masyarakat yang lebih baik dan kenyamanan aparatur dalam melakukan tugas/pelayanan
94,62%
100%
1.407.750.000
100%
5.431.527.000
100%
2.309.350.000
100%
2.409.350.000
100%
2.409.350.000
100%
13.967.327.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
2
1
02 03 Pembangunan Gedung Kantor
Terbangunnya gedung kantor
96,45%
-
100%
2.821.527.000
100%
700.000.000
100%
800.000.000
100%
800.000.000
400%
5.121.527.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
2
1
02 05 Pengadaan Tersedianya Kendaraan Dinas/ sarana dan prasarana Operasional Kendaraan Dinas
254.200.000
100%
1.254.850.000
100%
254.200.000
100%
254.200.000
100%
254.200.000
100%
2.271.650.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Terselenggaranya rapat teknis dan sinkronisasi program
97,48%
-
100%
98
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tersedianya sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
2
1 02 07 Pengadaan perlengkapan gedung kantor
Tersedianya peralatan kantor dinas
0
100%
1
02 09 Pengadaan Mebeleur
Tersedianya peralatan mebel kantor dinas dan UPTD
0
100%
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
1
02 11 Pengadaan Tersedianya Komputer; Printer peralatan kantor UPTD dan Kelengkapannya
0
100%
308.100.000
100%
308.100.000
100%
308.100.000
100%
308.100.000
100%
Meningkatnya kebersihan, kenyamanan dan keamanan lingkungan Kantor Dinas
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
1
02 28 Pemeliharaan Kondisi peralatan yang optimal Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor
85,37%
100%
243.875.000
100%
445.475.000
100%
445.475.000
100%
445.475.000
Meningkatnya kebersihan, kenyamanan dan keamanan lingkungan Kantor Dinas
Tersedianya 2 sarana dan prasarana administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi yang semakin baik
1
02 42 Rehabilitasi Sedang/ Berat Gedung Kantor
0
100%
316.275.000
100%
316.275.000
100%
316.275.000
100%
316.275.000
Terawatnya fisik gedung kantor
161.400.000
123.900.000
100%
100%
161.400.000
123.900.000
100%
100%
161.400.000
123.900.000
100%
100%
161.400.000
123.900.000
100%
100%
807.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
500%
619.500.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
308.100.000
500%
1.540.500.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
100%
445.475.000
100%
2.025.775.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
100%
316.275.000
100%
1.581.375.000
100%
161.400.000
123.900.000
99
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Meningkatnya 2 tertib dan disiplin kerja aparatur
1
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Pakaian 2 seragam dinas aparatur sehari-hari yang seragam dalam bekerja
1
03 05 Pengadaan Tersedianya pakaian kerja Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu
103 stel
103 stel
40.125.000 103 stel
40.125.000
103 stel
40.125.000 103 stel
40.125.000 103 stel
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Pakaian 2 seragam dinas aparatur sehari-hari yang seragam dalam bekerja
1
03 06 Pengadaan Pakaian Kedaerahan
Tersedianya pakaian daerah
103 stel
103 stel
40.125.000 103 stel
40.125.000
103 stel
40.125.000 103 stel
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Pengelolaan 2 keuangan yang baik dan termonitor
1
07
Sistem Aplikasi / Software Pengelolaan Keuangan Daerah dilakukan secara profesional
99,37%
100%
37.300.000
100%
37.300.000
100%
37.300.000
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Pengelolaan keuangan yang baik dan termonitor
1
07 01 Implementasi dan Kustominasi Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah
Tersedianya Sistem Aplikasi / Software Pengelolaan Keuangan Daerah
99,37%
100%
37.300.000
100%
37.300.000
100%
37.300.000
2
03
Kerapian dan Program keseragaman Peningkatan Disiplin Aparatur aparatur dalam
94,62%
100%
80.250.000
100%
80.250.000
100%
80.250.000
100%
80.250.000
100%
80.250.000
100%
401.250.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
40.125.000 103 stel
200.625.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
40.125.000 103 stel
40.125.000 103 stel
200.625.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
100%
37.300.000
100%
37.300.000
100%
186.500.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
100%
37.300.000
100%
37.300.000
100%
186.500.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
berpakaian dan tepat waktu kerja
Program Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Keuangan Daerah
Jumlah Rencana Anggaran Pelayanan Administrasi Perkantoran dan Pengelolaan Keuangan Daerah
6.238.828.500
10.860.481.000
7.738.304.000
7.838.304.000
7.838.304.000
40.514.221.500
100
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 17. Matrik Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Bidang Pertanian SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak
Pertanian
Tujuan
Sasaran
Indikator Sasaran
Kode
Program dan Kegiatan
Indikator Kinerja Data Capaian Program pada Tahun (outcome) dan Awal Kegiatan Perencanaan (output)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan 2012
target
2013
Rp
target
2014
Rp
target
2015
Rp
target
Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD
2016
Rp
target
Rp
target
Unit Kerja SKPD Lokasi Penanggu ngjawab
Rp
PERTANIAN 100%
845.620.000
100%
910.165.000
100%
910.165.000
100%
910.165.000
100%
910.165.000
100%
35 Orang dari 125 orang
18 org
140.385.000
18 org
242.165.000
18 org
242.165.000
18 org
242.165.000
18 org
242.165.000
90 orang
1.109.045.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
4 Kali
1.150.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
432.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
1.505.235.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
640.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
Meningkatnya kesejahteraan petani nelayan
Jumlah petani nelayan yang sejahtera bertambah
2
201 15
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Meningkatnya keterampilan petani nelayan serta pelaku agribisnis
Jumlah petani nelayan pelaku agribisnis yang mendapat pelatihan
2
201 15 01 Pelatihan Petani Terlatihnya petani dan Petugas danRencana Pelaku Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan POPT Kabupaten Siak 2011 - 2016 Agribisnis
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Meningkatnya keterampilan petani nelayan serta pelaku agribisnis
Petani yang mempunyai lahan sawah beririgasi yang ketersediaan airnya terjamin
2
201 15 01 Kegiatan Pelatihan Petani dan Pelaku Agribisnis
Terlatihnya kelompok tani hamparan di bidang Usahatani Padi Sawah Organik Metode SRI
1 Kali dari 5 kali Pelatihan
-
Meningkatkan Meningkatnya kemampuan kemampuan petugas, petani lembaga petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Jumlah petani yang telah melaksanakan magang meningkat
2
201 15 03 Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani
Terlaksananya Pelatihan/ Magang Kelompok Tani
20 orang dari 140 orang
-
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Jumlah petani dan petugas yang telah melaksanakan pelatihan meningkat
2
201 15 20 Pelatihan Pengolahan Hasil Produksi Pertanian
Terlaksananya Kegiatan Pelatihan Pengolahan Hasil Produksi Pertanian
20 orang dari 125 orang
Meningkatnya pendapatan petani kacang tanah di kabupaten siak
2
201 15 21 Pengembangan Intensifikasi Palawija
Produksi Tanaman Kacang meningkat dan meningkatnya pendapatan petani Kacang
0 dari 40 ha
Meningkatnya pengetahuan petani nelayan dan petugas dalam pegolahan hasil prod. pertanian
Meningkatkan Meningkatnya kesejahteraan kesejahteraan petani dan petani nelayan nelayan serta pelaku agrisbisnis
Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
SDM petani yang semakin handal dan Petugas dengan kompetensi tinggi
95,88%
Meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan serta pelaku agrisbisnis
25 org
-
-
1 Kali
200.000.000
1 Kali
200.000.000
1 Kali
200.000.000
1 Kali
200.000.000
-
25 org
108.000.000
25 org
108.000.000
25 org
108.000.000
25 org
108.000.000
120 orang
705.235.000
20 org
200.000.000
20 org
200.000.000
20 org
200.000.000
20 org
200.000.000
105 org
-
10 Ha
160.000.000
10 Ha
160.000.000
10 Ha
160.000.000
10 Ha
160.000.000
40 ha
4.486.280.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
101
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Peningkatan Ketahanan Pangan Berkelanjutan
Meningkatnya produksi dan kecukupan pangan
Terjadinya peningkatan produksi pangan
2
201 16
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Meningkatnya pengetahuan petani nelayan dan petugas dalam pegolahan hasil prod. pertanian
Masalah yang dihadapi pada kegiatan produksi dan pemasaran hasil terselesaikan dengan baik
2
201 16 12 Pelatihan Terlaksananya Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Pelatihan Penanganan Kabupaten Siak 2011 -Pasca 2016 Penanganan Panen Pasca Panen
Mengembangkan tingkat perekenomian desa melalui kemandirian pangan dan meningkatkan pemberdayaan petani/ nelayan.
Meningkatnya usaha agribisnis di daerah pedesaan
Masalah yang dihadapi pada kegiatan produksi dan pemasaran hasil terselesaikan dengan baik
2
201 16 14 Pengembangan Desa Mandiri Pangan
Terlaksananya Pengembangan PUAP di Pedesaan
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan intensifikasi dan Produksi padi palawija ekstensifikasi meningkat pertanian, peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
2
201 16 15 Pengembangan Intensifikasi Tanaman Padi Palawija
Terlaksananya 20 Ha dari 120 Pengembangan ha Tanamanan palawija (Kacangkacangan)
Meningkatkan diversifikasi dan perbaikan mutu hasil produk pertanian, peternakan dan perikanan yang tersedia secara berkelanjutan.
Pengembangan aneka komoditas pertanian, peternakan dan perikanan.
2
201 16 16 Pengembangan Terlaksananya Pengembangan Diversifikasi Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kawasan Tanaman Kabupaten Siak 2011 - 2016 Hortikultura
Perluasan areal dan produksi tanaman hortikultra meningkat
Program Peningkatan Ketahanan Pangan (pertanian/perkebu nan)
Swasembada Pangan dengan harga yang terjangkau di Kabupaten Siak
87,82%
100%
10.288.693.000
100%
201.605.000 20 orang
201.605.000 20 orang
201.605.000
20 orang
100%
241.109.000
100%
247.120.000
100%
241.109.000
20 Ha
262.305.000
20 Ha
262.305.000
20 Ha
20 Ha
414.622.000
23 Ha
469.130.000
23 Ha
100%
0 dari 100 orang 20 orang
0
0 dari 112 ha
4.080.806.000
100%
10.284.704.000
8.311.693.000
100%
8.311.693.000
201.605.000 20 orang
201.605.000
100 orang
1.008.025.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
100%
241.109.000
100%
241.109.000
100%
1.211.556.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
262.305.000
20 Ha
262.305.000
20 Ha
262.305.000
100 Ha
1.311.525.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
469.130.000
23 Ha
469.130.000
23 Ha
469.130.000
112 Ha
2.291.142.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
100%
41.277.589.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
102
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan
Mengontrol harga pasar dan menjamin adanya kepastian pasar/terhadap produk yang dihasilkan oleh petani nelayan.
Memantau dan Data harga mengontrol pasar yang ketersediaan akurat sarana produski pertanian sesuai dengan Prinsip 6 Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
2
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian, peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
Perluasan areal dan produksi tanaman hortikultra meningkat
2
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Memberikan Penambahan Luas Areal Sawah
Hasil monitoring 2 dan pelaporan (SID) pada berbagai wilayah
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan Produksi padi intensifikasi dan palawija ekstensifikasi meningkat pertanian, peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
Meningkatkan produksi pertanian baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Mewujudkan administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Kabupaten Siak 2011 - 2016 201 16 21 Pengembangan Sistem Informasi Pasar
Pengawasan dan pemantaun harga pasar
0
-
- 14 kecamat an 1 bulan x 3 kali
45 Ha dari 65 Ha
-
- 5 Ha
(14 Kecamatan 3 kali 1 bulan)
201 16 29 Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Produk Perkebunan; Produk Pertanian
Terlaksananya Pengembangan Kawasan Hortikultura
400.000.000 5 Ha
1.Pisang 2 Ha, Provts = 21 ton/ha 2. Durian 1 ha Provts= 6,45 Ton/ha 3. Jambu Air 1 ha Provts = 3 ton/ha 4. Sirsak 1 ha Provits= 6,9 ton/ha
201 16 47 Kegiatan Perluasan Terwujudnya sawah–sawah Areal Sawah baru dalam upaya mendukung peningkatan produksi tanaman pangan
375,5 Ha dari 455,5 ha
2
201 16 51 Pengembangan Intensifikasi Tanaman Jagung
Terlaksananya kegiatan pengembangan jagung
20 Ha dari 115 ha
Peningkatan Produksi padi intensifikasi dan palawija ekstensifikasi meningkat pertanian, peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
2
201 16 52 Pengembangan Intensifikasi Tanaman Padi
Terlaksananya Pengembangan Tanaman Padi
Produktivitas 4 4,1 ton/ha ton/ha
Meningkatnya kualitas administrasi dan pelayanan teknis
2
201 16 54 Monitoring, Evaluasi Terlaksananya Monitoring dan dan pelaporan Evaluasi Pengadaan Alat Mesin Pertanian dan Konstruksi Rumah Kompos dan Gudang Processing Benih
Pelaporan data alsintan dan gudang processing benih terkontrol dengan baik
50.000.000 14 kecamat an 1 bulan x 3 kali
0 dari 40 kali
-
15 Ha
-
134.400.000
-
400.000.000 5 Ha
1. Cabe Merah 2 ha Provts =3,7 ton/ha 2. Pisang 3 ha Provits= 21,5 ton/ha
60.000.000 14 kecamat an 1 bulan x 3 kali
400.000.000 5 Ha
1. Cabe merah 2 ha Provts=3, 8 ton/ha 2. Semangk a 2 ha Provts=2 1,5 ton/ha 3. Melon 1 ha Provts= 21 ton/ha
60.000.000 14 kecamatan 1 bulan x 3 kali
230.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
400.000.000
20 Ha
1.600.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
1. Cabe merah 5 ha provits 4,1 ton/ha
20 Ha
500.000.000
20 Ha
500.000.000
20 Ha
500.000.000
20 Ha
500.000.000
80 Ha
2.000.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
20 Ha Provitas 4,0 Ton/ha
396.499.000
20 Ha Provitas 4,1 Ton/ha
396.499.000
20 Ha Provitas 4,2 Ton/ha
396.499.000
20 Ha Provitas 4,3 Ton/ha
396.499.000
95 Ha
1.720.396.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
7.233.085.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
1.980.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
1.105.465.000 4,2 ton/ha
-
60.000.000 14 kecamata n 1 bulan x 3 kali
10 Kali
1.531.905.000 4,3 ton/ha
495.000.000
10 Kali
1.531.905.000 4,4 ton/ha
495.000.000
10 Kali
1.531.905.000 4,5 ton/ha
495.000.000
10 Kali
1.531.905.000 4,5 ton/ha
495.000.000
40 Kali
103
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Mempermudah petani nelayan untuk mendapatkan modal kerja.
Meningkatnya produksi pupuk kompos dan meningkatnya pengunaan teknologi pertanian
Tersedianya kompos dan penggunaan alsintan dalam kegiatan pertanian
2
201 16 55 Pengadaan Alat Mesin Pertanian , Konstruksi Rumah Kompos dan Gudang Prosesing Benih
Terlaksananya kegiatan pengadaan alsintan,konstruk si Rumah Kompos dan Gudang Prosesing Benih
Rumah Kompos 3 Unit, Mesin Granul 4 Unit, Mesin Pengayak 2 unit , APPO 2 Unit, Hand Tractor 19 Unit, Alat Pengering Kompos 7 unit
-
- Rumah Kompos 2 Unit, Mesin Granul 2 Unit, Mesin Pengaya k 2 unit , APPO 2 Unit, Hand Tractor 10 Unit, Alat Pengerin g Kompos 4 unit
Mewujudkan administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Meningkatnya Laporan dana kualitas setoran PEK administrasi dan yang terkontrol pelayanan teknis
2
201 16 60 Evaluasi/ Monitoring PEK
Tersedianya Data yang akurat
70%
-
-
100%
80.000.000
100%
80.000.000
100%
80.000.000
100%
Terdatanya daerah potensial di setiap kecamatan
2
201 16 66 Monitoring dan Terlaksananya Monitoring dan Evaluasi Daerah Pertanian Potensial Evaluasi
0 dari 8 kali
-
-
2 Kali
177.000.000
2 kali
177.000.000
2 kali
200.000.000
2 Kali
2
201 16 67 Perluasan Areal sawah
Bertambahnya areal tanam kuhususnya padi pada wilayahwilayah bukaan sawah baru
0 dari 150 ha
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Mengontrol perkembangan daerah potensial untuk dikembangkan sebagai kawasan pertanian maupun perikanan
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Mengontrol perkembangan daerah potensial untuk dikembangkan sebagai kawasan pertanian maupun perikanan
Memberikan penamabahan luas areal sawah
Meningkatkan kinerja jaringan irigasi desa (JIDES)/ jaringan irigasi tingkat usaha tani (JITUT)
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi peternakan tepat guna
Tersedianya 2 Jaringan Irigasi Desa (JIDES) /Jaringan Irigasi Tata Usaha Tani (JITUT)
201 16 68 Pengembangan, Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani/Jaringan Irigasi Desa
Terbangunnya, 300 Ha dari 1800 300 Ha Terehabilitasinya ha jaringan irigasi tingkat usahatani (JITUT) /jaringan irigasi desa (JIDES)
Mewujudkan administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Meningkatnya kualitas administrasi dan pelayanan teknis
Terkoordinasiny 2 a program/kegiat an Distannakkan sesuai sasaran
201 16 69 Koordinasi, Sinkronisasi Bidang Pertanian, Peternakan dan Perikanan
Terlaksananya koordinasi dan sinkronisasi program/kegiatan lintas sektor
0 dari 75 orang
Mendukung program Ketahanan Pangan Nasional
Meningkatnya Produksi padi produksi palawija pertanian dan meningkat kesejahteraan petani
201 16 xx Optimasi Lahan
Terciptanya lahan usaha tani yang lebih produktif
0 dari 2 paket Kegiatan
2
30 Hektar Cetak Sawah, Paket Herbisida dan Pupuk
1.020.095.000
30 Hektar Cetak Sawah, Paket Herbisida dan Pupuk
1.467.000.000 Rumah Kompos 2 Unit, Mesin Granul 2 Unit, Mesin Pengaya k 2 unit , APPO 2 Unit, Hand Tractor 10 Unit, Alat Pengerin g Kompos 4 unit
1.020.095.000
30 Hektar Cetak Sawah, Paket Herbisida dan Pupuk
1.467.000.000 Rumah Kompos 2 Unit, Mesin Granul 2 Unit, Mesin Pengayak 2 unit , APPO 2 Unit, Hand Tractor 10 Unit, Alat Pengerin g Kompos 4 unit
1.020.095.000 30 Hektar Cetak Sawah, Paket Herbisida dan Pupuk
1.467.000.000 Rumah Kompos 2 Unit, Mesin Granul 2 Unit, Mesin Pengaya k 2 unit , APPO 2 Unit, Hand Tractor 10 Unit, Alat Pengerin g Kompos 4 unit
1.020.095.000
1.467.000.000 Rumah Kompos 8 Unit, Mesin Granul 8 Unit, Mesin Pengayak 8 unit , APPO 8 Unit, Hand Tractor 40 Unit, Alat Pengering Kompos 16 unit
80.000.000 100%
200.000.000
30 Hektar Cetak Sawah, Paket Herbisida dan Pupuk
1.020.095.000
8 kali
150 Hektar Cetak Sawah, Paket Herbisida dan Pupuk
5.868.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
320.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak 754.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
5.100.475.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
Siak
701.205.000 300 Ha
701.205.000 300 Ha
701.205.000 300 Ha
701.205.000 300 Ha
701.205.000 1500 Ha
3.506.025.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
-
- 75 orang
285.840.000 75 orang
285.840.000 75 orang
285.840.000 75 orang
285.840.000 75 orang
1.143.360.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
-
- 1 paket
4.000.000.000 Dinas
Siak
2.000.000.000 1 paket
2.000.000.000
-
-
-
- 2 paket
Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
104
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna
Tersedianya 2 teknologi yang modern dan tepat guna dalam kegiatan produksi
Meningkatkan ketersediaan air irigasi pada lahan pertanian, terutama pada lahan kering dan tadah hujan
Peningkatan Terbangunnya pemanfaatan irigasi air tanah sarana dan dangkal prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna
2
Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebu nan
Penggunaan teknologi pertanian yang modern dan tepat guna dalam setiap kegiatan produksi pertanian
96,25%
100%
403.345.000
100%
201 18 02 Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Pertanian/Perkebun an Tepat Guna
Terbangun dan berfungsinya irigasi air tanah dangkal
6 Unit dari 106 unit
3 unit
403.345.000
25 Unit
Terlaksananya monitoring; evaluasi dan pelaporan
0 dari 4 kali
-
-
1 Kali
0
-
-
Mesin Pemutih padi 2 unit, Mesin Pengerin g padi 2 unit , Mesin perontok padi 9 unit, Mesin perajang Ubi Kayu 2 unit, Lantai jemur 1 unit, Gudang penyimp anan Padi 1 unit
201 18
Terpantaunya Terpenuhinya penyebaran data data alsintan alsintan
Manajemen 2 UPJA yang baik dan data alsintan yang akurat
201 18
Meningkatkan produksi pertanian baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Tersedianya teknologi yang modern dalam kegiatan pasca panen
201 18 xx Pengadaan alat dan Mesin pasca Panen Tanaman Pangan dan Hortikultura (Peningkatan Teknologi Alat dan Mesin pasca panen)
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna
2
7
Monitoring; Evaluasi dan Pelaporan
Tersedianya Sarana dan Prasarana Teknologi Pasca Panen Pertanian
2.607.565.000
100%
770.040.000 25 Unit
299.000.000
1.538.525.000
1.368.040.000
770.040.000
100%
25 Unit
1.368.040.000
100%
770.040.000 25 Unit
1.368.040.000
770.040.000
100%
7.631.525.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
100 Unit
4.000.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
1.196.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak 2.435.525.000
Siak
1 Kali
299.000.000
1 Kali
299.000.000
1 Kali
299.000.000
4 Kali
Mesin perontok Padi 9 unit, Mesin pengerin g padi 1 unit
299.000.000
Mesin perontok Padi 9 unit, Mesin pengering padi 1 unit
299.000.000
Mesin perontok Padi 9 unit, Mesin pengerin g padi 1 unit
299.000.000
Mesin Pemutih padi 2 unit, Mesin Pengering padi 5 unit , Mesin perontok padi 36 unit, Mesin perajang Ubi Kayu 2 unit, Lantai jemur 1 unit, Gudang penyimpanan Padi 1 unit
105
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan Produksi padi intensifikasi palawija dan meningkat ekstensifikasi pertanian, peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
2
201 19
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas. Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas. Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan produksi Pertanian melalui pengendalian OPT yang terpadu
Produksi padi palawija meningkat
2
201 19 02 Penyediaan Sarana Produksi Pertanian/Perkebun an
Mengoptimalkan Produksi padi fungsi balai palawija benih. meningkat
2
Memantau dan Pupuk subsidi mengontrol diterima petani ketersediaan tepat waktu sarana produski pertanian sesuai dengan Prinsip 6 Tepat (waktu, jumlah, jenis, harga, mutu dan tempat).
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Meningkatkan kualitas SDM petugas dalam pengolahan data statistik pertanian, peternakan dan perikanan
Kualitas pengolahan data petugas statistik kecamatan dan kabupaten meningkat
Produksi padi palawija dan tanaman hortikultura yang semakin meningkat serta tersedianya data statistik yang akurat
1.215.545.000
100%
1.298.030.000
100%
1.298.030.000
100%
1.298.030.000
100%
1.298.030.000
75%
100%
Tersedianya pestisida bahan pengendalian OPT
2000 Ha dari 4500 Ha
500 Ha
429.005.000
500 Ha
458.200.000
500 Ha
458.200.000
500 Ha
458.200.000
500 Ha
458.200.000
2500 Ha
201 19 33 Pengembangan Benih Padi di BBU Sepuruk
Terlaksananya kegiatan penangkaran benih padi
5 Ha dari 55 ha
10 Ha
176.620.000
10 Ha
190.950.000
10 Ha
190.950.000
10 Ha
190.950.000
10 Ha
190.950.000
2
201 19 34 Pembinaan, Pengawasan, dan Pemantauan Pupuk Bersubsidi
Terlaksananya pembinaan dan penggunaan pupuk bersubsidi dan pestisida tepat waktu
70%
4500 Ton
2
201 19 35 Pengolahan dan Pemutakhiran Serta Pelatihan Data Statistik Pertanian, Peternakan dan Perikanan
Terlaksananya kegiatan pencetakan buku dan Pelatihan Data Statistik
75 Buku Data Pertanian, Peternakan dan Perikanan dan 150 buku daftar isian Statistik Pertanian, 30 orang peserta (1 paket)
1 Paket
Program Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebu nan
100%
2.261.805.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
50 Ha
940.420.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
797.765.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
2.407.675.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
128.385.000 4500 Ton
167.345.000 4500 Ton
167.345.000 4500 Ton
167.345.000 4500 Ton
167.345.000
22.500 Ton
481.535.000
481.535.000
481.535.000
481.535.000
481.535.000
1 Paket
6.545.316.000
1 Paket
15.100.464.000
1 Paket
13.864.928.000
1 Paket
11.887.928.000
1 Paket
11.887.928.000
6.407.665.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
59.803.059.000
Jumlah Rencana Anggaran Pertanian
106
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 18. Matrik Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Bidang Peternakan SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak
Peternakan
Tujuan
Sasaran
Indikator Sasaran
Kode
Indikator Data Kinerja Capaian 2012 Program dan Program pada Tahun Kegiatan (outcome) Awal dan Kegiatan Perencanaan target Rp (output)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan 2013
target
2014
Rp
target
2015
Rp
target
Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD
2016
Rp
target
Rp
target
Rp
Unit Kerja SKPD Lokas i Penang gungjaw ab
PETERNAKAN Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan jumlah wilayah yang bebas penyakit hewan menular
Terciptanya kawasan ternak bebas penyakit menular
2
1
21
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Meningkatkan kualitas pengelolaan data sebaran penyakit ternak menggunakan peta penyakit ternak
Termonitorny a sebaran penyakit ternak
2
1
21 01 Pendataan Masalah Peternakan
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan jumlah wilayah yang bebas penyakit hewan menular
Terciptanya kawasan ternak bebas penyakit menular
2
1
21 02 Pemeliharaan Hewan yang sehat 100 % Kesehatan dan Pencegahan Penyakit Menular
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan jumlah wilayah yang bebas penyakit hewan menular
Kawasan ternak bebas penyakit endemik
2
1
21 03 Pemusnahan Kawasan ternak Ternak Terjangkit bebas penyakit Penyakit Endemik endemik 100 %
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan daya saing dan jumlah produksi ternak yang dipasarkan
Meningkatnya 2 perdagangan ternak di daerah sendiri dan antar daerah
1
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan 21 04 Pengawasan Terkontrolnya Kabupaten Siak 2011 - 2016 perdagangan Perdagangan ternak antar daerah Ternak Antar Daerah
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak
Standar daging ASUH dicapai didukung oleh ketersediaan Puskeswan dan kontrol yang baik dalam perdagangan ternak
97,66%
100%
1.612.215.000
100%
1 Peta
149.840.000
1 Peta
4.549.227.500
100%
3.549.227.500
100%
3.549.227.500
100%
3.549.227.500
100%
16.809.125.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
6 Peta
789.840.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
1.200.000.000
5000 Sapi 3500 HPR
5.648.195.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Tersedianya data yang valid dan akurat
0 Peta Penyakit dari 5 peta penyakit
7000 Ekor Sapi 1000 Sapi dan 5000 Ekor 700 HPR HPR dari 12000 Ekor Sapi dan 8500 Ekor HPR
200 HPR dari 1200 HPR
-
848.195.000 1000 Sapi 700 HPR
160.000.000
1 Peta
1.200.000.000 1000 Sapi 700 HPR
160.000.000
1 Peta
1.200.000.000 1000 Sapi 700 HPR
160.000.000
3 Peta
1.200.000.000 1000 Sapi 700 HPR
160.000.000
200 HPR
169.395.000
200 HPR
241.310.000
200 HPR
241.310.000
200 HPR
241.310.000
200 HPR
241.310.000
1000 HPR
1.134.635.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Baliho Produk Asuh 10 buah , Bahan Kimia Desinfekt an
97.765.000
Baliho Produk Asuh 14 buah, Bahan Kimia Desinfekta n 700 liter
256.772.500
Baliho Produk Asuh 14 buah, Bahan Kimia Desinfekta n 700 liter
256.772.500
Baliho Produk Asuh 14 buah, Bahan Kimia Desinfekta n 700 liter
256.772.500
Baliho Produk Asuh 14 buah, Bahan Kimia Desinfekta n 700 liter
256.772.500
Baliho Produk Asuh 66 buah, Bahan Kimia Desinfektan 3500 liter
1.124.855.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
107
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Mewujudkan administrasi dan pelayanan teknis lainnya secara profesional
Meningkatnya kualitas administrasi dan pelayanan teknis
Laporan dana setoran PEK yang terkontrol
2
1
21 05 Monitoring Evaluasi dan Pelaporan
Tersedianya dana setoran PEK
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan jumlah wilayah yang bebas penyakit hewan menular
Terciptanya 2 Kawasan ternak unggas bebas dari flu burung
1
21
x Pemeliharaan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit Flu Burung
Kawasan ternak 3000 Unggas dari unggas bebas dari 8000 unggas flu burung 100 %
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan Terwujudnya ketersediaan ternak yang obat hewan yang sehat aman, bermutu dan berkhasiat
1
21
x Pelayanan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit Ternak
Diperolehnya ternak yang sehat
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan Terwujudnya ketersediaan ternak yang obat hewan yang sehat aman, bermutu dan berkhasiat
21
x Peningkatan Terbangunnya Puskeswan Sarana dan Prasarana Kesehatan dan Pencegahan Penyakit Menular Ternak
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan jumlah produksi ternak yang dipasarkan
Pemasaran hasil ternak meningkat
2
1
21
x Peningkatan Pengawasan Keamanan Produk Asal Hewan
Terpenuhinya daging yang ASUH untuk dikonsumsi masyarakat
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan jumlah produksi ternak yang dipasarkan
Pemasaran hasil ternak meningkat
2
1
21
x Pembangunan Sarana dan Prasarana RPH
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan jumlah produksi ternak yang dipasarkan
Pemasaran hasil ternak meningkat
2
1
21
x Sosialisasi Pangan Asal Hewan yang ASUH
2
2
1
10 Laporan dari 39 laporan
-
- 5 Laporan
150.000.000 5 Laporan
150.000.000 5 Laporan
150.000.000 5 Laporan
150.000.000
20 Laporan
600.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
1000 Unggas
139.500.000
1000 Unggas
139.500.000
1000 Unggas
139.500.000
1000 Unggas
139.500.000
1000 Unggas
139.500.000
5000 Unggas
697.500.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
0 dari 1500 ekor 500 Sapi sapi
207.520.000
250 Sapi
171.645.000
250 Sapi
171.645.000
250 Sapi
171.645.000
250 Sapi
171.645.000
1500 Sapi
894.100.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
500.000.000
1 Puskeswa n
500.000.000
1 Puskeswa n
500.000.000
1 Puskeswa n
500.000.000
4 Puskeswan
7 Puskeswan dari 11 Puskeswan
-
-
1 Puskeswa n
1, 8 Ton Daging ASUH dari 5,8 Ton Daging ASUH
-
-
1 Ton
Tersedianya sarana dan prasarana RPH dan daging yang sehat dikonsumsi masyarakat
Belum Ada
-
-
Gedung Pemotong an 1 Unit, tanah 2 Ha
Meningkatnya pengetahuan masyarakat terhadap produk yang ASUH
28 Kali Sosialisasi, brosur, Baliho dari 336 kali Sosialisasi, 10.100 brosur, 60 Baliho
-
-
15 kali Sosialisasi , 1100 Brosur, 9 Baliho
110.000.000
1.500.000.000
120.000.000
1 Ton
Kandang Penampun gan 2 Unit
15 kali Sosialisasi, 1100 Brosur, 9 Baliho
110.000.000
500.000.000
120.000.000
1 Ton
Gedung Kantor 1 Unit
15 kali Sosialisasi, 1100 Brosur, 9 Baliho
110.000.000
500.000.000
120.000.000
1 Ton
Gedung Laboratori um 1 unit dan Peralatan Laborotari um
15 kali Sosialisasi , 1100 Brosur, 9 Baliho
110.000.000
13,1 Ton
500.000.000 Terbangunn ya sarana dan Prasarana RPH yang lengkap
120.000.000
60 kali Sosialisasi, 4400 brosur, 36 Baliho
2.000.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
440.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
3.000.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
480.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
108
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian, peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
Peningkatan jumlah ternak dan unggas yang dikembangbi akkan peternak dan peningkatan jumlah ternak yang dipasarkan
2
1
22
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian, peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
Peningkatan pendapatan masyarakat miskin
2
1
22 03 Pendistribusian Bibit Ternak kepada Masyarakat
Terbentuknya unit usaha itik petelur
1 unit dari 11 unit
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan kualitas dan kuantitas benih dan bibit ternak
Peningkatan produksi peternakan
2
1
22 08 Pengembangan Agribisnis Peternakan
Tersedianya Sapi bibit dan kambing
sapi 15.599 ekor, sapi 100 kambing 15.558 ekor, ekor kambing 100 ekor
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan Peningkatan pemenuhan produksi kebutuhan ternak peternakan akan pakan
2
1
22 08 Pengembangan Agribisnis Peternakan
Tersedianya tanaman HMT unggul
5 Ha dari 45 Ha
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan jumlah produksi ternak yang dipasarkan
2
1
22 10 Fasilitasi Pengembangan Kawasan Agropolitan
Terbentuknya unit cluster sapi potong
1 unit dari 6 unit
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan Peningkatan intensifikasi dan produksi ekstensifikasi peternakan pertanian, peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
22 11 Peningkatan Sarana dan Prasarana di Demplot Jatibaru
Tersedianya pakan ternak tambahan, kandang ternak, gudang pakan ,UPPO perlengkapan kandang, perawatan sarana demplot
Peningkatan produksi peternakan
2
1
Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
Produksi hasil peternakan menggunakan bibit unggul bermutu dengan ketersediaan pakan ternak yang cukup
99,20%
100%
-
1.987.875.000
100%
7.790.100.000
100%
3.690.000.000
100%
3.700.000.000
100%
3.720.000.000
100%
-
2 unit
200.000.000
2 unit
200.000.000
2 unit
200.000.000
2 unit
200.000.000
8 unit
1.588.615.000 sapi betina 500 ekor
-
1 unit
pakan tambahan perlengka 21 ton, kandang pan sapi 2 unit, kandang 1 kandang kambing paket, 1 unit, perawatan perumahan 1 paket petugas 2 unit, gudang pakan 1 unit, lahan HMT 5 Ha, sapi 40 ekor, kambing 27 ekor, pencacah pakan 1 unit
3.308.690.000
sapi 200 ekor, kambing 100 ekor
2.600.000.000
sapi 200 ekor, kambing 100 ekor
2.600.000.000
sapi 200 ekor, kambing 100 ekor
2.600.000.000
sapi 1100 ekor kambing 400 ekor
20.887.975.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
800.000.000 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Siak
12.697.305.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
-
10 Ha
200.000.000
10 Ha
200.000.000
10 Ha
200.000.000
10 Ha
200.000.000
40 Ha
800.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
271.560.000
1 unit
280.000.000
1 unit
290.000.000
1 unit
300.000.000
1 unit
320.000.000
5 unit
1.461.560.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
127.700.000
Bahan pakan Ternak 120 ton (dedak), HMT 2 Ha, Herbisida 30 liter, pengadaa n sarana demplot
786.250.000 perlengkap an kandang 1 paket, perawatan 1 paket
200.000.000 perlengkap an kandang 1 paket, perawatan 1 paket
200.000.000 perlengka pan kandang 1 paket, perawatan 1 paket
200.000.000 Bahan pakan Ternak 120 ton (dedak), HMT 2 Ha, Herbisida 30 liter, pengadaan sarana demplot, perlengkapan kandang 4 paket, perawatan 4 paket
1.513.950.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
109
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan Peningkatan intensifikasi dan produksi ekstensifikasi peternakan pertanian, peternakan dan perikanan serta penggunaan bibit unggul bermutu.
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
1
22 xx Pengembangan Integrasi Ternak dengan Tanaman
Tersedianya Alat Pengolah Pupuk Organik Cair dan Padat
0
0
Peningkatan kelancaran pemasaran ternak
Kelayakan 2 Pasar Ternak
1
23
Kelayakan pasar ternak sebagai sarana pendukung pemasaran ternak
0
100%
209.950.000
100%
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Peningkatan kelancaran pemasaran ternak
Kelayakan 2 Pasar Ternak
1
22 13 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pasar Produksi Hasil Peternakan
Tersedianya data pendukung pembangunan pasar ternak
0
100%
209.950.000
Meningkatkan produksi peternakan melalui penerapan teknologi peternakan
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna
Meningkatny a kuantitas dan kualitas pelayan Inseminasi buatan dan sumber pakan alternatif
2
1
24
Meningkatnya produksi peternakan melalui Penerapan Teknologi Peternakan dalam setiap kegiatan produksi peternakan
97,95%
100%
Meningkatkan produksi peternakan melalui penerapan teknologi peternakan
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna Peningkatan kualitas SDM petugas dan peternak
Kegiatan pelayanan Inseminasi Buatan meningkat
2
1
24 02 Pengadaan Terbentuknya ULIB (unit layanan Sarana dan inseminasi buatan) Prasarana Teknologi Peternakan Tepat Guna
Unit layanan inseminasi buatan 10 unit dari 20 unit
Tersedianya 2 sumber pakan alternatif bagi ternak
1
24 02 Pengadaan Tersedianya alat pencacah pakan Sarana dan Prasarana Teknologi Peternakan Tepat Guna
Mesin pencacah pakan 13 unit dari 63 unit
Kualitas SDM meningkat
2
1
24 05 Pelatihan dan Terlatihnya petugas teknis dan Bimbingan petani Pengoperasian Teknologi Peternakan Tepat Guna
Pelatihan / magang petugas 25 orang, petani 120 orang
petani 20 org, petugas 10 org
Peningkatan kualitas SDM petugas dan peternak
Kualitas SDM meningkat
2
1
24 xx Pelatihan Terlatihnya petugas teknis Peningkatan Kualitas SDM Kesehatan Hewan
Pelatihan / magang petugas 15 orang
-
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas. Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal. Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan
Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan
Jumlah Rencana Anggaran Peternakan
-
Mesin Pengolah pakan 16 paket , Alat Pengolah Pupuk Organik (APPO) Cair dan Padat, Alat pengolah biogas (bidigester) 4 paket
2
-
Mesin Pengolah pakan 2 paket
200.000.000
Mesin Pengolah pakan 2 paket
200.000.000
Mesin Pengolah pakan 2 paket
209.950.000
100%
209.950.000
100%
209.950.000
100%
209.950.000
100%
209.950.000
100%
379.295.000
100%
1.067.345.000
100%
1.067.345.000
237.620.000
2 unit
240.000.000
2 unit
-
10 unit
400.000.000
10 unit
141.675.000 petani 100 org, petugas 20 org
- Pelatihan petugas 15 orang
4.189.335.000
3.015.160.000
200.000.000
3.615.160.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
100%
Mesin Pengolah pakan 22 paket , Alat Pengolah Pupuk Organik (APPO) Cair dan Padat, Alat pengolah biogas (bidigester) 209.950.000 100%
209.950.000
100%
209.950.000
100%
1.049.750.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
100%
1.067.345.000
100%
1.067.345.000
100%
4.648.675.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
240.000.000
2 unit
240.000.000
2 unit
240.000.000
10 unit ULB
1.197.620.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
400.000.000
10 unit
400.000.000
10 unit
400.000.000
40 unit
1.600.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
1.049.750.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
200.000.000 petani 100 org, petugas 20 org
200.000.000 petani 100 org, petugas 20 org
200.000.000 petani 100 org, petugas 20 org
200.000.000
pelatihan / magang petugas 115 orang, petani 540 orang
941.675.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
227.345.000 Pelatihan petugas 15 orang
227.345.000 Pelatihan petugas 15 orang
227.345.000 Pelatihan petugas 15 orang
227.345.000
Pelatihan petugas 60 orang
909.380.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
13.616.622.500
8.516.522.500
8.526.522.500
8.546.522.500
43.395.525.000
110
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Lampiran 19. Matrik Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Bidang Perikanan SKPD Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak Perikanan
Tujuan
Sasaran
Indikator Sasaran
Kode
Indikator Kinerja Data Capaian Program dan Program pada Tahun Kegiatan (outcome) dan Awal Kegiatan Perencanaan (output)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan 2012
2013
2014
2015
Kondisi Kinerja pada Unit Kerja akhir periode Renstra SKPD SKPD Penanggu
2016
Lokasi
ngjawab
target
Rp
target
Rp
target
Rp
target
Rp
target
Rp
target
Rp
PERIKANAN BBI beroperasi secara optimal dan ketersediaan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan pelet yang Kabupaten Siak 2011 - 2016 menunjang produksi ikan
100%
798.503.000
100%
0 dari 5 paket
1 paket
644.515.000
1 paket
959.220.000
1 paket
450.000.000
1 paket
450.000.000
1 paket
10 orang 150 orang
28 Org
153.988.000
28 Org
153.988.000
28 Org
153.988.000
28 Org
153.988.000
-
100%
500.000.000
100%
500.000.000
100%
500.000.000
Meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan perikanan baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas.
Produksi Perikanan Budidaya dan perikanan tangkap meningkat
Peningkatan produksi ikan serta jumlah sarana dan prasarana perikanan
2
205 20
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Pemberian bibit dan pakan ikan bagi para nelayan
Peningkatan produksi ikan
2
205 20 02 Pendampingan pada Kelompok Tani Pembudidaya Ikan
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Pelatihan pembuatan pelet Ikan bagi para nelayan
Peningkatan SDM nelayan
2
205 20
x Pelatihan Terlaksananya Pembuatan Pelet kegiatan Pelatihan pembuatan pelet Ikan Ikan
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Peningkatan Mengoptimalk fungsi BBI an fungsi BBI sebagai Balai Benih Ikan
2
205 20
x Operasional Terlaksananya Minimnya dana Balai Benih Ikan Kegiatan yang ada Operasional Balai di BBI Benih Ikan (0 Paket)
Program Pengembangan Budidaya Perikanan
Tersedianya Bibit dan Pakan Ikan Bagi Petani Nelayan
98,80%
-
2.613.208.000
100%
3.053.988.000
100%
3.053.988.000
100%
12.573.675.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
450.000.000
5 paket
2.953.735.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
28 Org
153.988.000
28 Org
769.940.000 Dinas Siak - Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
100%
500.000.000
100%
2.000.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
100%
3.053.988.000
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
111
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Peningkatan fungsi BBI sebagai Balai Benih Ikan
Terpeliharanya 2 sarana dan prasarana Balai Benih Ikan
205 20
x Pembangunan/ Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Fisik Balai Benih Ikan
Terbangun dan Terpeliharanya Sarana dan Prasarana Balai Benih Ikan
Sarana dan Prasarana yang ada belum memadai
Peningkatan Peningkatan SDM melalui SDM nelayan Pelatihan untuk nelayan Pembudidaya ikan Air Tawar
2
205 20
x
Pelatihan Petani Terlatihnya Petani Pembudidaya Ikan Pembudidaya Air Tawar Ikan Air Tawar
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Peningkatan SDM melalui Pelatihan perbenihan ikan
2
205 20
x
Terlaksananya Pelatihan Perbenihan Ikan Pelatihan Perbenihan Ikan
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Peningkatan Peningkatan pemanfaatan produksi ikan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna
2
205 21
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Peningkatan Peningkatan pemanfaatan produksi ikan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna
2
205 21 01 Pendampingan pada Kelompok Nelayan Perikanan Tangkap
Peningkatan SDM nelayan
Program Pengembangan Perikanan Tangkap
Sarana dan prasarana teknologi perikanan tangkap mampu memenuhi kebutuhan nelayan dalam memproduksi perikanan tangkap dan tepat guna
Terlaksananya Pendampingan pada kelompok nelayan perikanan tangkap
-
1 Paket
700.000.000
1 Paket
1.650.000.000
1 Paket
1.650.000.000
1 Paket
1.650.000.000
5 Paket
- Rehab Berat gedung Pembenihan ( 0 unit ) - Pembangunan Jembatan Masuk lokasi Pembenihan ( 0 unit )
-
-
-
-
1 Unit
-
-
-
-
1 Unit
- Pemasangan Jaringan Listrik ( 0 Paket ) - Perbaikan Bak Perbenihan ( 0 unit ) - Pembangunan Pagar 0 mtr
-
-
-
-
1 Paket
-
-
-
-
2 Bh
-
100 mtr
800 mtr
800 mtr
800mtr
2.500 mtr
-
-
3,25 Ha
3,25 Ha
3,5 Ha
12 Ha
- Pembersihan lahan dan Pembuatan kolam baru dilokasi Balai Benih Sungai Bayam ( 2 Ha ) Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
0%
5.650.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
0 dari 60 Petani Pembudidaya Ikan Air Tawar
-
-
-
-
30 petani
300.000.000
30 petani
300.000.000
-
- 60 petani
600.000.000
0 dari 60 petani
-
-
30 petani
300.000.000
-
-
-
-
30 petani
300.000.000 60 petani
600.000.000
99,37%
100%
2.312.540.000
100%
1.300.000.000
100%
1.300.000.000
100%
1.300.000.000
100%
1.300.000.000
100%
7.512.540.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
0 dari 5 paket
1 paket
2.312.540.000
1 paket
1.300.000.000
1 paket
1.300.000.000
1 paket
1.300.000.000
1 paket
1.300.000.000
5 paket
7.512.540.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
112
Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Rencana Strategis Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak 2011 - 2016 Kabupaten Siak 2011 - 2016
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna
Dihasilkanny a produksi ikan yang berlimpah dan hasil olahan yang berkualitas
2
205
x
Meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan serta pelaku agrisbisnis
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna
Dihasilkannya produksi ikan yang berlimpah dan hasil olahan yang berkualitas
2
205
x
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Peningkatan pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi pertanian, peternakan dan perikanan dan tepat guna
Program Optimalisasi Pengolahan dan Pemasaran Produksi Perikanan
x Penyediaan Sarana dan Prasarana Pengolahan Hasil Perikanan
Kualitas Produk perikanan yang berdaya saing tinggi dan ketersediaan data yang akurat
Terlaksananya Penyediaan sarana dan prasarana pengolahan hasil Perikanan
0
Kurangnya Sarana dan Prasarana Pemasaran Hasil Perikanan
0%
-
100%
650.000.000
100%
500.000.000
100%
630.000.000
100%
500.000.000
100%
2.280.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
0%
-
100%
200.000.000
100%
200.000.000
100%
180.000.000
100%
200.000.000
100%
780.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
150 Kg
150 Kg
150 Kg
200 Kg
850 kg
4 Ton
4 Ton
4 Ton
4 Ton
22 Ton
- Styrofoam box (0 Buah)
100 Bh
100 Bh
100 Bh
100 Bh
500 Bh
- Wadah Penyimpanan Hasil Pengolahan (0 Buah) - Hand Sealer (0 buah) Kurangnya Sarana dan Prasarana Pemasaran Hasil Perikanan
-
-
-
-
50 Bh
- Waring Penjemuran Ikan (0 Kg) - Garam Kasar (2Ton)
Dihasilkannya produksi ikan yang berlimpah dan hasil olahan yang berkualitas
2
205
x
x Penyediaan Saran dan Prasarana Pemasaran Hasil Perikanan
Terlaksananya Penyediaan Saran dan Prasarana Pemasaran Hasil Perikanan
Jerigen 35 liter (0 Buah) Coolbox (0 Buah)
0%
-
-
100%
20 Bh 150.000.000
100 Bh
-
-
-
-
50 Bh
100%
20 Bh 150.000.000
100 Bh
-
40 Bh -
-
-
70 Bh
100%
300.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
200 Bh
-
120 Bh
Meningkatkan kemampuan petugas, petani nelayan menjadi lebih terampil dan handal.
Peningkatan Kualitas SDM keterampilan nelayan nelayan dalam meningkat hal pengolhan hasil perikanan
2
205
x
x Pelatihan Pengolahan Hasil Perikanan
Tersedianya Petani 0 dari 60 orang para yang Terampil dan Pengolahan Hasil terlatih Perikanan (0 Orang)
0%
-
20 Org
190.000.000
20 Org
190.000.000
20 Org
190.000.000
20 Org
190.000.000
80 Org
760.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Meningkatkan kualitas kinerja pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian, peternakan dan perikanan yang profesional.
Administrasi Tersedianya 2 dan data perikanan pelayanan yang akurat teknis lainnya secara profesional
205
x
x Penyusunan data informasi pasar Pengolahan/ Pemasaran Hasil Perikanan
Tersedianya Informasi dan data sebagai dasar Perencanaan
0%
-
100%
110.000.000
100%
110.000.000
100%
110.000.000
100%
110.000.000
100%
440.000.000 Dinas Siak Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kab. Siak
Belum tersebarnya Informasi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (0 Buku)
3.111.043.000
4.563.208.000
4.853.988.000
4.983.988.000
4.853.988.000
22.366.215.000
Jumlah Rencana Anggaran Perikanan
113