SALINAN
P U T U S A N Nomor : 373 /Pdt.G/2011/PA.Spg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Sampang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara :-------------PEMOHON ASLI, umur 40 tahun, agama Islam, pekerjaan wartawan Forum , pendidikan SMA, bertempat tinggal di Kabupaten Sampang, selanjutnya disebut sebagai Pemohon;-------------------------------------------------------------LAWAN TERMOHON ASLI, umur 29 tahun, agama Islam, pekerjaan swasta, pendidikan SD, bertempat tinggal di Kabupaten Sampang selanjutnya disebut sebagai Termohon;----------------------------------------------------------------------Pengadilan Agama tersebut;------------------------------------------------------------------------------Telah membaca berkas perkara yang bersangkutan ;-------------------------------------------------Telah mendengar keterangan Pemohon dan saksi-saksi ;--------------------------------------------TENTANG DUDUK PERKARANYA Menimbang, bahwa Pemohon dengan surat permohonannya secara lisan tertanggal 20 Juni 2011 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Sampang Nomor : 373/Pdt.G/2011/PA.Spg. telah mengajukan hal-hal sebagai berikut :-----------------------------1.
Bahwa, Pemohon adalah suami sah Termohon yang menikah pada tanggal 03 Agustus 1998, di hadapan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Torjun Kabupaten Sampang dengan status jejaka dan perawan sebagaimana ternyata dalam Kutipan Akta Nikah Nomor : 198/10/VIII/1998 tanggal 03 Agustus 1998 ; -----------------
2. Bahwa, setelah perkawinan Pemohon dengan Termohon telah hidup rukun sebagaimana layaknya suami istri (ba'da dukhul) dan dikaruniai 2 orang anak bernama : a. ANAK PEMOHON DAN TERMOHON, umur 11 tahun,
I
b. ANAK I PEMOHON DAN
TERMOHON, umur 5 tahun, sekarang dalam asuhan Termohon ; -------------------------3. Bahwa, setelah melangsungkan pernikahan tersebut Pemohon dengan Termohon bertempat tinggal di rumah orangtua Termohon selama kurang lebih 2 tahun, kemudian Pemohon dan Termohon pindah dan bekerja ke Surabaya di rumah kediaman bersama selama kurang lebih 8 tahun, kemudian Pemohon dan Termohon pindah lagi ke rumah orang tua Termohon selama kurang lebih 2 tahun ; --------------------------------------------Putusan No. 373 /Pdt.G/2011/PA.Spg
Halaman 1 dari 9 halaman
4. Bahwa, kurang lebih sejak bulan Agustus tahun 2010 antara Pemohon dan Termohon terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga disebabkan karena Termohon tidak bisa menjaga kehormatan Pemohon sebagai suami Termohon, dimana Pemohon dan Termohon selalu berselisih paham yang mana Termohon tidak mau di atur oleh Pemohon, dimana Termohon pernah di ajak Pemohon untuk tinggal di rumah orang tua Pemohon namun Termohon tidak pernah mau disebabkan Termohon tidak mau satu rumah dengan ibu Pemohon ; -------------------------5. Bahwa, akibat perselisihan dan pertengkaran tersebut, antara Pemohon dan Termohon telah pisah tempat tinggal selama kurang lebih 10 bulanhingga diajukannya perkara ini ke Pengadilan Agama Sampang ; ---------------------------------------------------------------------6. Bahwa, kini Pemohon sudah tidak sanggup lagi untuk berkumpul serumah dengan Termohon karena rumah tangga antara Pemohon dengan Termohon tidak mungkin harmonis lagi serta sulit diharapkan kelangsungannya ; ---------------------------------------7. Bahwa, Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat perkara ini; -----Berdasarkan alasan/dalil-dalil di atas, Pemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Sampang memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi : ---------------------------------------------------------------------------------------PRIMAIR : 1. Mengabulkan Permohonan Pemohon ; ------------------------------------------------------------2. Memberi ijin kepada Pemohon (PEMOHON ASLI) untuk mengucapkan Ikrar Talak terhadap Termohon (TERMOHON ASLI) di hadapan sidang Pengadilan Agama Sampang ; ----------------------------------------------------------------------------------------------3. Membebankan biaya perkara sesuai dengan hukum yang berlaku ; ---------------------------SUBSIDAIR : -
Atau apabila Pengadilan berpendapat lain maka saya mohon putusan lain yang seadiladilnya ; ------------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa pada persidangan yang telah ditentukan, Pemohon hadir sendiri
sedangkan Termohon tidak hadir dan juga tidak mengutus wakil/kuasanya yang sah, padahal untuk itu Termohon telah dipanggil secara resmi dan patut dan ternyata ketidakhadirannya itu tidak terbukti disebabkan suatu halangan yang sah ;-------------------------------------------------Menimbang, bahwa oleh karena Termohon telah dipanggil 2 (dua) kali berturut-turut secara resmi dan patut namun tidak hadir, maka Majelis Hakim menyatakan proses mediasi tidak dapat dilaksanakan;----------------------------------------------------------------------------------
Putusan No. 373 /Pdt.G/2011/PA.Spg
Halaman 2 dari 9 halaman
Menimbang, bahwa upaya damai telah dilakukan dengan memberi nasehat agar Pemohon tetap hidup rukun dengan Termohon, namun upaya damai tersebut tidak berhasil ;-Menimbang, bahwa permohonan Pemohon telah dibacakan di muka persidangan yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon dengan menambah penjelasan bahwa Pemohon bertengkar dengan orang tua/ibu Termohon,
kemudian Termohon ditinggal kerja oleh
pemohon dan ketika Pemohon pulang kerja Termohon minta cerai ;------------------------------Menimbang, bahwa Pemohon mengajukan bukti surat berupa fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor : 198/10/VIII/1998 tanggal 03 Agustus 1998 yang diterbitkan oleh Kantor Urusan Agama
Kecamatan
Torjun,
Kabupaten
Sampang,
fotokopi mana telah
dinachtzeqelen / bermeterai cukup serta telah dicocokkan dan ternyata sesuai dengan aslinya (bukti P.) ;-----------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa di samping bukti surat sebagaimana tersebut di atas, Pemohon telah pula mengajukan saksi-saksi dari keluarga / orang dekatnya, yakni ;-----------------------1. SAKSI I PEMOHON, di bawah sumpahnya menurut tata cara agama Islam telah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut ;-------------
bahwa, saksi telah lama kenal Pemohon dan Termohn sebagai suami isteri, karena saksi adalah saudara sepupu Pemohon;---------------------------------------------------------
-
bahwa, dari perkawinan tersebut Pemohon dan Termohon sudah dikaruniai 2 (dua) orang anak;-----------------------------------------------------------------------------------------
-
bahwa, setelah menikah Pemohon dengan Termohon bertempat tinggal terakhir di rumah orang tua Termohon selama 2 tahun, namun sejak bulan Agustus 2010 antara Pemohon dan Termohon pisah tempat tinggal dan sejak itu antara Pemohon dan Termohon tidak ada komunikasi dan tidak saling mempedulikan lagi;--------------------
-
bahwa, sebelum terjadi pisah tempat tinggal antara keduanya telah terjadi perselisihan masalahnya karena Termohon melawan kepada mertua perempuan sehingga Pemohon bertengkar dengan Termohon, juga karena Termohon tidak mau tinggal satu rumah dengan ibu Pemohon;-----------------------------------------------------------------------------
-
bahwa Pemohon dan Termohon telah berpisah tempat tinggal sampai saat ini sudah lebih 1 tahun lamanya;---------------------------------------------------------------------------
-
bahwa Saksi sebagai saudara sepupu Pemohon atau orang yang dekat dengan Pemohon sudah pernah menasehati Pemohon, tapi usaha tersebut tidak berhasil;-------
-
bahwa Saksi menyatakan tidak
sanggup lagi untuk merukunkan Pemohon dan
Termohon;------------------------------------------------------------------------------------------
Putusan No. 373 /Pdt.G/2011/PA.Spg
Halaman 3 dari 9 halaman
2. SAKSI II PEMOHON, di bawah sumpahnya menurut tata cara agama Islam telah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut ;-------------
bahwa, saksi kenal Pemohon dan Termohn sebagai suami isteri, karena saksi adalah teman Pemohon;----------------------------------------------------------------------------------
-
bahwa, dari perkawinan tersebut Pemohon dan Termohon sudah dikaruniai 2 (dua) orang anak;-----------------------------------------------------------------------------------------
-
bahwa, setelah menikah Pemohon dengan Termohon bertempat tinggal terakhir di rumah orang tua Termohon selama 2 tahun, namun sejak bulan Agustus 2010 antara Pemohon dan Termohon pisah tempat tinggal dan sejak itu antara Pemohon dan Termohon tidak ada komunikasi dan tidak saling mempedulikan lagi;--------------------
-
bahwa, sebelum terjadi pisah tempat tinggal antara keduanya telah terjadi perselisihan masalahnya karena Termohon melawan kepada mertua perempuan sehingga Pemohon bertengkar dengan Termohon, juga karena Termohon tidak mau tinggal satu rumah dengan ibu Pemohon dan pertengkaran ini yang ketiga kalinya;----------------------------
-
bahwa Pemohon dan Termohon telah berpisah tempat tinggal sampai saat ini sudah lebih 1 tahun lamanya;---------------------------------------------------------------------------
-
bahwa Saksi sebagai teman Pemohon atau orang yang dekat dengan Pemohon sudah pernah menasehati Pemohon, tapi usaha tersebut tidak berhasil;--------------------------
-
bahwa Saksi menyatakan tidak
sanggup lagi untuk merukunkan Pemohon dan
Termohon;-----------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Pemohon di depan sidang menyatakan telah mencukupkan keterangan dan bukti-buktinya sebagaimana tersebut di atas, serta telah pula menyampaikan kesimpulan secara lisan yang pada pokoknya bahwa pernikahan antara Pemohon dan Termohon sudah tidak dapat dipertahankan lagi karena seringnya terjadi perselisihan antara Pemohon dan Termohon yang disebabkan oleh hal-hal sebagaimana yang telah diuraikan oleh Pemohon di dalam surat permohonannya tersebut di atas, sehingga Pemohon menyatakan tetap pada permohonannya itu dan di depan sidang Pemohon telah memohon putusan;-----------------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa untuk meringkas uraian putusan ini, maka ditunjuk segala hal yang selengkapnya telah dicatat di dalam berita acara persidangan perkara ini sebagai bagian tak terpisahkan dari putusan ini;--------------------------------------------------------------------------
TENTANG HUKUMNYA
Putusan No. 373 /Pdt.G/2011/PA.Spg
Halaman 4 dari 9 halaman
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah sebagimana terurai di atas; ---------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa oleh karena Termohon yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap ke persidangan tidak datang tanpa alasan yang sah, maka harus dinyatakan tidak hadir, sehingga perkara ini diperiksa tanpa hadirnya Termohon, dan dengan demikian maka proses mediasi dalam perkara ini tidak dapat dilaksanakan;---------------------Menimbang, bahwa berdasarkan dalil-dalil permohonan Pemohon, maka pokok masalah dalam perkara ini adalah terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga disebabkan karena Termohon tidak bisa menjaga kehormatan Pemohon sebagai suami Termohon, dimana Pemohon dan Termohon selalu berselisih paham yang mana Termohon tidak mau di atur oleh Pemohon, dimana Termohon pernah di ajak Pemohon untuk tinggal di rumah orang tua Pemohon namun Termohon tidak pernah mau disebabkan Termohon tidak mau satu rumah dengan ibu Pemohon puncaknya bulan Agustus 2010 Pemohon dan Termohon pisah tempat tinggal selama 1 tahun;------------Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini termasuk ke dalam hukum perdata khusus yang tunduk kepada hukum acara yang bersifat khusus pula, maka berdasarkan azas lex specialis derogat lex generali ketidakhadiran Termohon dalam perkara ini tidaklah dapat dianggap sebagai pengakuannya yang memiliki kekuatan pembuktian sempurna (volledig) dan mengikat (bindend), melainkan hanyalah menggugurkan hak jawabnya terhadap permohonan Pemohon dan masih harus didukung oleh bukti-bukti lain, sehingga Pemohon tetap dibebani wajib bukti;-------------------------------------------------------------------------------Menimbang, Pemohon di depan sidang telah mengajukan bukti surat dengan kode P., dan dua orang saksi sebagaimana terurai di atas;-----------------------------------------------------Menimbang, bahwa bukti P. merupakan bukti otentik yang memuat keterangan tentang telah terjadinya perkawinan antara Penggugat dan Tergugat pada tanggal 03 Agustus 1998 sehingga harus dinyatakan bahwa benar Penggugat dan Tergugat dalam perkara ini terikat hubungan hukum sebagai suami isteri sah; ------------- --------------------------------------Menimbang, bahwa dalil Pemohon perihal sering terjadinya perselisihan terus menerus antara Pemohon dan Termohon dalam rumah tangga yang menjadi pokok masalah dalam perkara ini didasarkan pembuktiannya kepada kesaksian dua orang saksi, SAKSI I PEMOHON dan SAKSI II PEMOHON yang keduanya sama-sama tahu bahwa sejak bulan Agustus 2010 antara Pemohon dan Termohon bertengkar terus pisah tempat tinggal dan sejak itu antara Pemohon dan Termohon tidak ada komunikasi dan tidak saling mempedulikan lagi, sehingga kesaksian dua orang saksi tersebut dipandang cukuplah sebagai Putusan No. 373 /Pdt.G/2011/PA.Spg
Halaman 5 dari 9 halaman
bukti yang mendukung dan menguatkan kebenaran dalil-dalil Pemohon perihal terjadinya pertengkaran atau setidak-tidaknya perselisihan terus menerus antara Pemohon dan Termohon;--------------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa terhadap penyebab terjadinya pertengkaran yang selebihnya yang di dalilkan oleh Pemohon tidak didukung bukti, maka harus ditolak;----------------------------Menimbang, bahwa namun demikian tidak terbuktinya penyebab pertengkaran dimaksud tidaklah melemahkan dalil-dalil Pemohon yang telah didukung bukti-bukti sebagaimana tersebut di muka;--------------------------------------------------------------------------Menimbang bahwa dari hasil pembuktian tersebut telah ditemukan fakta-fakta sebagai berikut :------------------------------------------------------------------------------------------------------
bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri yang menikah secara sah pada tanggal 03 Agustus 1998 ;--------------------------------------------------------------------------
-
bahwa Pemohon dan Termohon pernah hidup rukun sebagai layaknya suami isteri dan sudah dikaruniai 2 (dua) orang anak ;--------------------------------------------------------------
-
bahwa Pemohon dan Termohon telah terjadi perselisihan pertengkaran di dalam rumah tangga;---------------------------------------------------------------------------------------------------
-
bahwa akibat perselisihan tersebut Pemohon dan Termohon telah pisah tempat tinggal tanpa komunikasi antara keduanya sejak bulan Agustus 2010, hingga saat diputusnya perkara ini telah mencapai 1 tahun lebih lamanya;-----------------------------------------------Menimbang, bahwa berdasarkan fakta sejak bulan Agustus 2010 atau sekitar 1 tahun
lebih Pemohon dan Termohon telah pisah tempat tinggal sehingga tidak terjalin komunikasi antara Pemohon dan Termohon maka dapatlah dikualifisir sebagai bentuk perselisihan terusmenerus yang tidak dapat lagi didamaikan (onheelbare tweespalt), sehingga dalam perkara ini bukan lagi ditekankan kepada siapa yang bersalah dan penyebab perselisihan yang harus dibuktikan, melainkan melihat dari kenyataan tersebut adalah benar terbukti adanya perselisihan terus menerus antara Pemohon dan Termohon yang tidak dapat lagi didamaikan sebagai wujud nyata pecahnya hati keduabelah pihak dan putusnya ikatan batin antara keduanya yang merupakan sendi utama rumah tangga, dan dengan demikian pada hakikatnya rumah tangga a quo telah terlepas dan terurai dari sendi-sendinya. -------------------------------Menimbang, bahwa dalam kondisi rumah tangga yang demikian, maka perceraian dipandang lebih membawa mashlahat bagi kedua belah pihak, Pemohon dan Termohon, sebagai way out untuk melepaskan Pemohon dan Termohon dari belenggu penderitaan yang berkepanjangan serta guna menghindari kemungkinan terjadinya madharat yang lebih besar
Putusan No. 373 /Pdt.G/2011/PA.Spg
Halaman 6 dari 9 halaman
atas diri Pemohon dan Termohon, dengan mengambil alih kaidah ushuliyah sebagai pendapat majelis yang berbunyi :------------------------------------------------------------------------------------
=>?@ABاD>EFBGمIJA IK?LA>اMNI Artinya : ----------------------------------------------------------------------------------------------------“Menolak (menangkis) kerusakan lebih didahulukan daripada mendatangkan kemaslahatan (yang belum pasti)”.-------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa dalam setiap persidangan majelis hakim telah tidak berhasil menasehati Pemohon, bahkan di depan sidang Pemohon, telah menampakkan kebulatan tekadnya untuk bercerai dengan Termohon;-----------------------------------------------------------Menimbang, bahwa majelis hakim telah pula mendengar keterangan saudara sepupu Pemohon/orang yang dekat dengan Pemohon yang sekaligus sebagai saksi dalam perkara ini yang pada pokoknya menyatakan telah tidak sanggup lagi berupaya merukunkan Pemohon dan Termohon, adapun dari pihak Termohon tidak menghadirkan keluarga atau orang dekatnya karena tidak pernah datang di persidangan, sehingga maksud Pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 telah terpenuhi adanya; -----------------------------Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di muka, maka permohonan Pemohon telah sesuai dan memenuhi maksud Pasal 39 ayat (2) Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan sebagaimana ternyata di dalam penjelasan pasal tersebut pada huruf “f” jo. Pasal 19 huruf “f” Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975, dan Pasal 116 huruf “f” Kompilasi Hukum Islam dan dengan demikian, permohonan Pemohon dinyatakan telah terbukti menurut hukum dan patut untuk dikabulkan;---------------Menimbang, bahwa Termohon tidak hadir di muka persidangan tanpa ada alasan yang sah, hal mana telah menggugurkan hak pembelaan atas dirinya dan sesuai ketentuan pasal 125 (1) HIR Pengadilan dapat menjatuhkan putusan secara verstek;-----------------------Menimbang, bahwa untuk memenuhi ketentuan Pasal 84 Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang telah diubah dengan Undang-undang No 3 Tahun 2006, maka Majelis Hakim memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Sampang untuk mengirimkan 1 (satu) helai salinan Penetapan Ikrar Talak perkara ini kepada Pegawai Pencatat Nikah sebagaimana dimaksud oleh Pasal tersebut;----------------------------------------Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini termasuk lingkup perkawinan, maka berdasarkan ketentuan Pasal 89 ayat (1) Undang-undang No. 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan terakhir dengan
Putusan No. 373 /Pdt.G/2011/PA.Spg
Halaman 7 dari 9 halaman
undang-undang Nomor 50 tahun 2009, seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini dibebankan kepada Pemohon;--------------------------------------------------------------------------Mengingat dan memperhatikan segala pasal dari undang-undang dan peraturan yang berlaku serta hukum syara’ yang berkaitan dengan perkara ini;------------------------------------MENGADILI 1. Menyatakan Termohon yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap ke persidangan, tidak hadir;-----------------------------------------------------------------------------2. Mengabulkan permohonan Pemohon secara verstek;--------------------------------------------3. Mengijinkan Pemohon (PEMOHON ASLI) untuk menjatuhkan talak satu terhadap Termohon (TERMOHON ASLI) di depan sidang Pengadilan Agama Sampang;----------4. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Sampang untuk mengirimkan salinan Penetapan Ikrar Talak perkara ini kepada Pegawai Pencatat Nikah yang wilayahnya meliputi tempat kediaman Pemohon dan Termohon serta kepada Pegawai Pencatat Nikah di tempat perkawinan Pemohon dan Termohon dilangsungkan untuk dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu;---------------------------------------------------------------------------5. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara yang hingga kini dihitung sebesar Rp. 361.000,- (Tiga ratus enam puluh satu ribu rupiah ) ;------------------Demikianlah putusan ini dijatuhkan dalam musyawarah majelis hakim Pengadilan Agama Sampang pada hari Rabu, tanggal 20 Juli 2011 Masehi, bertepatan tanggal yang
18 Sya’ban 1432 bertindak sebagai
Hijriyah
Ketua
oleh
dengan
kami Drs. ABU AEMAN, SH. MH.
Majelis dengan
Drs. H. SUMARWAN, MH. dan
Drs. WARNITA ANWAR masing-masing sebagai
Hakim Anggota, putusan mana
diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri oleh hakim-hakim anggota tersebut dan ST. KHODIJAH, SH. sebagai Panitera Pengganti, serta dihadiri pula oleh Pemohon tanpa kehadiran Termohon;---Hakim Anggota,
Ketua Majelis,
ttd
ttd
Drs. H. SUMARWAN,MH.
Drs. ABU AEMAN, SH.MH.
Hakim Anggota,
Panitera Pengganti,
ttd
ttd
Drs.WARNITA ANWAR
Putusan No. 373 /Pdt.G/2011/PA.Spg
ST. KHODIJAH, SH.
Halaman 8 dari 9 halaman
Perincian biaya perkara : 1. Hak Kepaniteraan
: Rp. 35.000,-
2. Biaya Proses
: Rp. 320.000,-
3. Materai
: Rp.
Jumlah
6.000,-
: Rp. 361.000,- (Tiga ratus enam puluh satu ribu rupiah );------Untuk salinan yang sama bunyinya Oleh PANITERA PENGADILAN AGAMA SAMPANG
H. MOH.ALI SYAMSI, SH
Putusan No. 373 /Pdt.G/2011/PA.Spg
Halaman 9 dari 9 halaman