PENETAPAN Nomor: 171/Pdt.G/2013/PA.Ntn
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Agama Natuna yang mengadili perkara cerai gugat pada tingkat pertama, dalam persidangan Majelis Hakim telah menjatuhkan putusan sebagai berikut, dalam perkara antara : PENGGUGAT, umur 29 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SMA, pekerjaan Honorer di SD, tempat tinggal di Kabupaten Natuna, sebagai Penggugat; MELAWAN TERGUGAT, umur 41 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SMA, pekerjaan tani, tempat tinggal di Kabupaten Natuna, sebagai Terggugat ;
Pengadilan Agama tersebut ; Setelah memeriksa dengan seksama berkas perkara ini ; Setelah mendengar keterangan Penggugat dan Tergugat di persidangan ;
TENTANG DUDUKPERKARANYA Menimbang, bahwa Penggugat berdasarkan surat gugatannya tertanggal 12 September 2013 yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Natuna Nomor: 171/Pdt.G/2013/PA.Ntn, tanggal 12 September 2013 telah mengajukan perkara cerai gugat, berdasarkan dalil-dalil sebagai berikut : 1. Bahwa pada tanggal 28 Juli 2006, Penggugat dengan Tergugat
melangsungkan
pernikahan yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna nomor 189/19/VIII/2006 tanggal 30 Agustus 2006; 2. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat mengambil tempat tinggal dirumah orangtua Tergugat di KABUPATEN NATUNA selama lebih kurang 5 (lima) bulan setelah itu pindah dirumah kediaman bersama di KABUPATEN NATUNA namun hampir 1 (satu) bulan antara Penggugat dengan Tergugat pisah rumah ;; 3. Bahwa Selama pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat telah hidup rukun sebagaimana layaknya suami istri dan dikaruniai 2 orang anak bernama : a. ANAK I, umur 6 tahun 6 bulan ; b. ANAK II , umur 2 tahun 7 bulan ;
4. Bahwa sejak tahun 2007 rumah tangga Penggugat dengan Tergugat tidak harmonis yang disebabkan antara lain: a. Tergugat melarang Penggugat keluar rumah kecuali pergi kerja ; b. Tergugat selalu cemburu tanpa alasan kepada Penggugat ; c. apabila terjadi pertengkaran dalam rumah tangga, Tergugat selalu melakukan kekerasan fisik dan memukuli Penggugat ; 5. Bahwa puncak keretakan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat tersebut terjadi pada tanggal 19 Agustus 2013, karena Tergugat menuduh Penggugat berselingkuh dengan laki-laki lain kemudian Tergugat memukuli Penggugat sampai pipi dan mata Penggugat jadi bengkak sehingga antara Penggugat dengan Tergugat telah pisah rumah ; 6. Bahwa dengan kejadian tersebut rumah tangga antara Penggugat dengan Tergugat sudah tidak dapat dibina dengan baik sehingga tujuan perkawinan untuk membentuk rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah sudah sulit dipertahankan lagi maka perceraian merupakan alternative terakhir bagi Penggugat untuk menyelesaikan permasalahan Penggugat dengan Tergugat; 7. Penggugat bersedia membayar biaya perkara sesuai dengan ketentuan yang berlaku; Berdasarkan alasan/dalil-dalil diatas, Penggugat mohon agar Ketua Pengadilan Agama Natuna segera memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat; 2. Menjatuhkan talak satu ba'in shugra Tergugat terhadap Penggugat ; 3. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini sesuai dengan ketentuan yang berlaku; Atau, Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya ; Bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan, Penggugat dan Tergugat hadir dipersidangan ; Bahwa Majelis Hakim telah berupaya mendamaikan Penggugat dan Tergugat dengan cara memberikan nasehat agar Penggugat dan Tergugat bersedia hidup rukun kembali membina rumah tangga, dan atas upaya Majelis Hakim tersebut Penggugat dan Tergugat menerimanya, dan menyatakan bersedia untuk berdamai serta hidup rukun kembali seperti sedia kala ; Bahwa selanjutnya Penggugat menyatakan mencabut perkaranya secara lisan di persidangan ;
2
Bahwa untuk meringkas uraian putusan ini, Majelis Hakim memandang cukup dengan menunjuk segala sesuatu yang tertera dalam Berita Acara Persidangan perkara ini yang merupakan bagian tak terpisahkan dari putusan ini ;
TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat sebagaimana yang telah diuraikan diatas ; Menimbang, bahwa Penggugat dalam persidangan menyatakan mencabut keseluruhan gugatannya karena Penggugat ingin memberikan kesempatan kepada Tergugat untuk merubah sifat buruk Tergugat, dan hal tersebut dapat dipertimbangkan ; Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 271 Rv bahwa Penggugat dapat mencabut perkaranya asal hal itu dilakukan sebelum diberikan jawaban. Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas, maka Majelis Hakim sepakat dalam musyawarah majelis bahwa keinginan Penggugat untuk mencabut perkara dapat dikabulkan ; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang telah ditambah dan dirubah dengan UndangUndang Nomor 3 tahun 2006 dan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009, seluruh biaya perkara ini dibebankan kepada Penggugat ; Mengingat segala ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan hukum syara’ yang berkaitan dengan perkara ini ;
MENETAPKAN 1.
Menyatakan perkara Nomor : 171/Pdt.G/2013/PA.Ntn telah selesai dengan dicabut;
2.
Membebankan kepada Penggugat untuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp. 216.000,- (dua ratus enam belas ribu rupiah); Demikianlah ditetapkan dalam sidang musyawarah majelis hakim Pengadilan
Agama Natuna pada hari Selasa, 01 Oktober 2013 M, bertepatan dengan tanggal 25 Dzulqaidah 1434 H, yang telah dibacakan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh SURYA DARMA PANJAITAN, S.H.I., sebagai Ketua Majelis, dihadiri SUDARMAN, S.Ag., dan AHMAD PATRAWAN, S.H.I., masing-masing sebagai Hakim Anggota. Penetapan tersebut diucapkan pada hari itu juga dalam sidang yang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut didampingi Hakim-Hakim Anggota
3
tersebut, dan dibantu oleh Drs. ISHAK, sebagai Panitera Pengganti, dengan dihadiri oleh Penggugat dan Tergugat ;
Ketua Majelis
SURYA DARMA PANJAITAN, S.H.I.
Hakim Anggota I
Hakim Anggota II
SUDARMAN, S.Ag.
AHMAD PATRAWAN, S.H.I.
Panitera Pengganti
Drs. ISHAK
Rincian biaya perkara : 1. Pendaftaran
:
Rp.
30.000,-
2. Panggilan
:
Rp
125.000,-
3. Hak redaksi
:
RP.
5.000,-
4. Materai
:
Rp.
6.000,-
5. Proses
:
Rp.
50.000,-
Jumlah
:
Rp. 216.000,- (dua ratus enam belas ribu rupiah)..
4
5
6
7