PUTUSAN Nomor : 0745/Pdt.G/2014/PA.Plg
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama dalam persidangan Majelis, telah menjatuhkan putusan dalam perkara Cerai Talak antara :
PEMOHON, umur 44 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD, pekerjaan Buruh, tempat tinggal di Kota Palembang, selanjutnya disebut Pemohon; MELAWAN TERMOHON, umur 42 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD, pekerjaan Ibu Rumah tangga, tempat tinggal di Kota Palembang, selanjutnya disebut Termohon;
Pengadilan Agama tersebut; Telah membaca dan mempelajari surat-surat perkara; Telah mendengar kedua belah pihak yang berperkara dan para saksi;
TENTANG DUDUK PERKARANYA
Menimbang, bahwa Pemohon dalam surat permohonannya tertanggal 05 Mei 2014 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Palembang, tanggal 05 Mey 2014, dengan Nomor 0745/Pdt.G/2014/PA.Plg, telah mengajukan permohonan untuk melakukan cerai talak terhadap Termohon dengan uraian/alasan sebagai berikut 1. Bahwa Pemohon adalah suami sah Termohon yang akad nikahnya berlangsung di Kecamatan Sukarami, Kota Palembang, pada tanggal 29 Maret 2013, berdasarkan Kutipan Akta Nikah yang dikeluarkan oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Sukarami, Kota Palembang, Nomor: 573/13/IV/2013, tertanggal 01 April 2011; 1.Bahwa Pemohon dan Termohon setelah menikah tinggal di rumah orang tua Pemohon di Alamat Pemohon di atas sampai dengan berpisah; 2.Bahwa antara Pemohon dan Termohon telah melakukan hubungan selayaknya suami istri namun belum dikaruniai keturunan; 4.Bahwa pada awalnya rumah tangga Pemohon dan Termohon berjalan rukun dan harmonis selama lebih kurang satu tahun, setelah itu rumah tangga Pemohon dan Termohon mulai goyah. Adapun yang menjadi penyebabnya adalah:
Hal 1 dari 6 halaman Perkara Nomor 745/Pdt.G/2014/PA.Plg
4.1.Bahwa Termohon suka membatah nasehat yang di sampaikan Pemohon kepada Termohon, sehingga karena hal ini yang sering memicu perselisihan dan pertengkaran antara Pemohon dan Termohon; 4.2 Bahwa Termohon tidak memiliki kecocokan kepada keluarga Pemohon, sehingga karena hal ini Pemohon merasa sakit hati atas sikap Termohon; 4.3.Bahwa Termohon setiap terjadinya pertengkaran Termohon selalu mengancam untuk meninggalkan Pemohon selaku suami dari Termohon sehingga karena hal ini Pemohon merasa yakin untuk berpisah dengan Termohon; 5. Bahwa puncak ketidak harmonisan rumah tangga antara Pemohon dan Termohon terjadi pada tanggal 27 April 2014, ketika itu Pemohon menanyakan kepada Termohon tentang kelanjutan rumah tangga antara Pemohon dan Termohon, namun Termohon diam saja, setelah kejadian tersebut Termohon memutuskan untuk pergi meninggalkan Pemohon, Dan sejak itu pula antara Pemohon dan Termohon telah berpisah tempat tinggal dan sudah tidak ada lagi hubungan baik lahir maupun batin yang hingga diajukannya permohonan ini telah berlangsung selama lebih kurang satu minggu; 6. Bahwa dengan adanya hal-hal tersebut diatas, maka Pemohon merasa sulit untuk mempertahankan ikatan perkawinan seperti ini sehingga pula tujuan perkawinan dalam rangka mewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah tidak akan terwujud, oleh karenanya Pemohon telah berketetapan hati untuk menceraikan Termohon ke Pengadilan Agama Palembang;
Berdasarkan dalil-dalil diatas, Pemohon mohon kepada Ketua Pengadilan Agama Palembang dalam hal ini Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini, kiranya berkenan memberikan putusan yang amarnya berbunyi, sebagai berikut : 1. Menerima dan mengabulkan permohonan Pemohon; 2. Menetapkan, memberi izin kepada Pemohon untuk ikrar menjatuhkan talak terhadap Termohon dihadapan sidang Pengadilan Agama Kelas I A Palembang; 3. Menetapkan biaya perkara sesuai ketentuan yang berlaku; Atau bila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya;
Bahwa pada hari dan tanggal yang telah ditetapkan, Pemohon dan Termohon telah hadir sendiri, dan oleh Ketua Majelis telah diusahakan perdamaian namun tidak berhasil, lalu pemeriksaan dilanjutkan dengan membacakan surat permohonan tersebut yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon; Bahwa atas permohonan Pemohon tersebut, Termohon telah memberikan jawaban yang pada pokoknya sebagai berikut , membenarkan dan mengakui semua dalil-dalil Pemohon dan Termohon menyetakan secara tegas bersedia untuk ditalak
Hal 2 dari 6 halaman Perkara Nomor 745/Pdt.G/2014/PA.Plg
oleh Pemohon, karena Termohon juga tidak sanggup lagi meneruskan rumah tangga dengan Pemohon. Bahwa untuk meneguhkan dalil permohonannya, Pemohon telah mengajukan bukti surat berupa : 1.Fotokopi Kartu Tanda Penduduk NIK 1671070506700011, yang dikeluarkan oleh pemerintah Sumatera Selatan tanggal 29 Maret 2014, telah dicocokan dengan aslinya, ternyata sesuai bermaterai cukup diberi kode ( P.1) 2.Fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor 573/13/IV/2013, tanggal 01 April 2013, yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Sukarami Kota Palembang, telah dicocokkan dengan aslinya ternyata sesuai dan bermaterai cukup, diberi kode (P.2);
Bahwa disamping itu, Pemohon juga mengajukan saksi sebagai berikut : 1.
SAKSI I, umur 31 tahun, agama Islam, pekerjaan buruh, tempat kediaman di Kota Palembang; Saksi tersebut memberikan keterangan dibawah sumpahnya yang pada pokonya sebagai berikut :
-Bahwa, saksi kenal dengan kedua belah pihak yang berperkara karena bertetangga; -Bahwa, saksi mengetahui, Pemohon mau menceraikan Termohon; -Bahwa, Semula Pemohon dan Termohon hidup rukun di di rumah orang tua Pemohon di Alamat Pemohon di atas sampai dengan berpisah; dan telah hidup rukun sebagaimana layaknya suami isteri namun belum dikaruniai keturunan ; -Bahwa, Setelah itu antara Pemohon dan Termohon sering bertengkar disebabkan Termohon sering membantah nasehat Pemohon dan Termohon sering bertengkar dengan keluarga Pemohon terutama dengan adik kandung Pemohon; -Bahwa, Pemohon dan Termohon sekarang sudah berpisah tempat tinggal, Termohon pulang kerumah orang tuanya; -Bahwa, saksi sudah memberikan nasehat kepada Pemohon dan Termohon tetapi keduanya tetap ingin bercerai; 2. SAKSI II, umur 56 tahun, agama Islam, pekerjaan ibu tangga, tempat kediaman di Kota Palembang, Saksi tersebut memberikan keterangan dibawah sumpahnya yang pada pokonya sebagai berikut : -Bahwa, saksi adalah ayuk ipar dari Termohon, dan saksi kenal dengan kedua belah pihak yang berperkara yaitu Pemohon dan Termohon; -Bahwa, yang saksi ketahui , Pemohon mau menceraikan Termohon; -Bahwa, Semula Pemohon dan Termohon hidup rukun di di rumah orang tua Pemohon di Alamat Pemohon di atas sampai dengan berpisah; dan telah hidup rukun sebagaimana layaknya suami isteri namun belum dikaruniai keturunan ;
Hal 3 dari 6 halaman Perkara Nomor 745/Pdt.G/2014/PA.Plg
-Bahwa, Setelah itu antara Pemohon dan Termohon sering bertengkar disebabkan Termohon tidak akurdcengan keluarga Pemohon terutama dengan adik kandung Pemohon dan Termohon tidak mau mendengarkan nasehat Pemohon; -Bahwa, Yang saksi tahu Pemohon dan Termohon bertengkar mulut saja tidak ada kekerasan atau dipukul; -Bahwa, saksi pernah mendengar sendiri Pemohon dengan Termohon cekcok; -Bahwa saksi sebagai ayuk ipar sudah sering menasehati Pemohon dan Termohon tetapi keduanya tetap ingin bercerai; -Bahwa bukti-bukti tersebut telah dibenarkan oleh Pemohon dan Termohon; -Bahwa selanjutnya untuk mempersingkat uraian putusan ini ditunjuk kepada hal-hal sebagaimana tercantum dalam berita acara persidangan perkara ini; -Bahwa akhirnya Pemohon dan Termohon menyatakan tidak ada lagi yang akan disampaikan dan mohon putusan;
TENTANG HUKUMNYA
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah seperti diuraikan tersebut di atas; Menimbang, bahwa kedua belah pihak telah menempuh mediasi dalam rangka menyelesaikan perkara dengan jalan perdamaian dengan menghadap Hakim Mediator Dra. Hj. Nadimah, sesuai dengan PERMA Nomor 1 Tahun 2008, ternyata gagal mencapai kesepakatan damai, Majlis Hakim juga berusaha menesehati Penggugat
dengan Tergugat
tetapi tidak berhasil,
agar dapat rukun kembali sebagai suami istri akan
karenanya Majelis Hakim berpendapat upaya yang telah
ditempuh untuk mendamaikan kedua belah pihak berperkara tersebut telah cukup maksimal , sesuai ketetuan pasl 82 Undang-Undang Nomor 50 al 39 ayat (l) UndangUndang Nomor 1 Tahun l974 dan pasal 31 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun l975; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Termohon dan keterangan saksi-saksi serta bukti (P.1), dimana Pemohon
tinggal dalam wilayah Kota
Palembang, dan Termohon juga tinggal di Palembang, oleh karena itu perkara ini termasuk relatif kompetensi Pengadilan Agama Palembang; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon, keterangan saksisaksi, serta bukti P.2 (Kutipan Akta Nikah) sesuai ketentuan Pasal 7 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam terbukti Pemohon dan Termohon masih terikat dalam suatu perkawinan yang sah, dengan demikian permohonan Pemohon tidak melawan hak; Menimbang, bahwa sesuai dengan ketentuan pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Majelis Hakim telah mendengarkan keterangan saksi-saksi keluarga dan orang dekat Pemohon sehingga telah jelas bagi Majelis tentang penyebab perselisihan yang terjadi antara Pemohon dengan Termohon;
Hal 4 dari 6 halaman Perkara Nomor 745/Pdt.G/2014/PA.Plg
Menimbang, bahwa atas permohonan Pemohon tersebut diatas, Termohon telah memberikan jawaban yang pada pokoknya telah mengakui semua dalil-dalil Pemohon, oleh sebab itu dalil Pemohon menjadi tetap. Menimbang, bahwa dalam suatu rumah tangga, jika suami istri telah pisah, mereka telah bertengkar tak ada kecocokan lagi, dan selama berpisah tak ada yang berusaha untuk rukun, walaupun telah diusahakan perdamaian akan tetapi tidak berhasil, maka keadaan tersebut menurut Majelis Hakim merupakan bukti rumah tangga yang berantakan, tidak harmonis lagi, dan tidak akan bisa mencapai tujuan perkawinan sebagaimana pasal 1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo Al-qur'an surat Ar-Rum ayat 21, karenanya permohonan Pemohon dapat dipertimbangkan; Menimbang, bahwa dengan adanya fakta-fakta tersebut telah merupakan bukti bahwa rumah tangga/hubungan suami isteri antara Pemohon dan Termohon telah pecah, dan sendi-sendi rumah tangga telah rapuh dan sulit untuk ditegakkan kembali, sehingga telah terdapat alasan untuk bercerai sebagaimana dimaksud pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Jo pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam; Menimbang, bahwa atas dasar pertimbangan tersebut diatas, Pemohon telah dapat membuktikan kebenaran dalil permohonannya, sedangkan permohonan Pemohon tidak melawan hukum, oleh sebab itu permohonan Pemohon dapat dikabulkan; Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan, maka sesuai pasal 89 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 jo Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006, serta perobahan kedua dengan UndangUndang Nomor 50 tahun 2009, biaya perkara dibebankan kepada Pemohon; Mengingat, segala ketentuan perundang-undangan yang berlaku, dan dalil syar'i yang bersangkutan dengan perkara ini;
MENGADILI
1.Mengabulkan permohonan Pemohon; 2.Memberi izin kepada Pemohon untuk mengikrarkan talak terhadap Termohon di hadapan sidang Pengadilan Agama Palembang; 3.Membebankan Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp. 231.000,(dua ratus tiga puluh satu ribu rupiah);
Demikian diputuskan berdasarkan musyawarah Majelis Hakim pada hari Kamis tanggal 26 Juni 2014 M. bertepatan dengan tanggal 27 Syakban 1435 H, oleh Hakim Pengadilan Agama Palembang yang terdiri dari Djauhari, SH sebagai Ketua Majelis dan Dra. Laila Amin, S.H. serta Drs. M. Wancik Dahlan, S.H., M.H. sebagai Hakim-Hakim Anggota, putusan mana oleh Hakim tersebut pada hari
Hal 5 dari 6 halaman Perkara Nomor 745/Pdt.G/2014/PA.Plg
itu juga diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum dengan didampingi oleh Mazmiroh, S. Ag sebagai Panitera Pengganti Pengadilan Agama tersebut dan dihadiri oleh Pemohon dan Termohon.
Ketua Majelis Ttd. Djauhari, S.H Hakim Anggota
Hakim Anggota
Ttd.
Ttd.
Dra. Laila Amin, S.H.
Drs. M. Wancik Dahlan, S.H., M.H. Panitera Pengganti Ttd. Mazmiroh, S.Ag
Perincian Biaya Perkara : 1.
Pendaftaran
: Rp.
30.000,-
2.
Biaya Proses
: Rp.
50.000,-
3.
Panggilan Pemohon
: Rp.
70.000,-
4.
Panggilan Termohon
: Rp.
70.000,-
5.
Redaksi
: Rp.
5.000,-
6.
Materai
: Rp.
6.000,-
Jumlah
: Rp. 231.000,-
Hal 6 dari 6 halaman Perkara Nomor 745/Pdt.G/2014/PA.Plg